Upload
widya-tria-kirana-fattah
View
233
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
1/15
Tutor : Dra. Sri Nita, M.Kes
Kelompok 1
Fakultas Kedokteran
Universitas Sriwijaya
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
2/15
Oleh:
Sarah Varanicha Silaen 4101401012
Gieza Ferrrani 4101401034
Widya Tria Kirana 4101401045
Nahtadia Laksitrisari Pohan 4101401056
K.M. Azandy Akbar 4101401067
Atifatur Rachmania 4101401178
Dwi Utami Perwita Sari 4101401189
Nadila Ayu Putri 4101401100
Zahra Kamilah 4101401112
Vita Seprianty 4101401123
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
3/15
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
4/15
Sampai dirumah sakit, abang terminal sudah
tidak sadar diri dan terlihat sesak nafas. Saatdiperiksa oleh dokter : frekuensi nafas
32x/menit (cepat dan dalam), frekuensi nadi
130x/menit, tekanan darah : 80/50 mmHg,Glasgow Coma Scale : 10. Dokter menyatakan
bahwa abang terminal telah mengalami
asidosis.
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
5/15
Klarifikasi Istilah
o Darah
o Frekuensi nadi
o Infus
o Cairan dextrose
o Glasgow Coma Scale
o Tekanan darah
oAsidosiso Frekuensi nafas
o Tanda vital
o Luka robek
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
6/15
Identifikasi Masalah
Abang terminal mengalami luka robek didaerah
paha kiri sebelah dalam dan mengeluarkan
banyak darah, terlihat cemas, berkeringat dingin,badannya lemas, serta kulit pucat dan dingin.
Saat diperiksa bidan, tanda vital : frekuensi nadi120x/menit (lemah) dan tekanan darah
90/60mmHg
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
7/15
Luka dibalut oleh bidan, namun darah tetap keluar
merembes. Diberi infus dengan cairan Dextrose
5% , kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat
yang berjarak 2 jam, namun sesampainya dirumah
sakit sudah tidak sadar dan terlihat sesak nafas.
Saat diperiksa dokter, frekuensi nafas 32x/menit
(cepat dan dalam), frekuensi nadi 130/menit,
tekanan darah 80/50mmHg, Glasgow Coma Scale:10. Dokter menyatakan bahwa abang terminal
telah mengalami asidosis.
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
8/15
Analisis Masalah
Mengapa luka robek menyebabkan
perdarahan yang banyak dalam kasus ini?
Bagaimana relevansi antara luka robek yang
dialami Abang terminal dengan berkeringat
dingin, badan lemas, terlihat cemas, serta kulit
pucat dan dingin?
Bagaimana mekanisme terjadinya tiap gejala
yang ditimbulkan akibat hipovolemia?
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
9/15
Apa saja klasifikasi luka robek?
Bagaimana penatalaksanaan luka robek?
Bagaimana prosedur pemeriksaan tanda vital?
Bagaimana interpretasi pemeriksaan tanda
vital yang menunjukkan frekuensi nadi
120x/menit saat diperiksa oleh bidan dan
130x/menit saat diperiksa oleh dokter?
Bagaimana interpretasi pemeriksaan tanda
vital yang menunjukkan tekanan darah 90/60mmHg saat diperiksa oleh bidan dan 80/50
mmHg saat diperiksa oleh dokter?
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
10/15
Bagaimana interpretasi pemeriksaan tanda
vital yang menunjukkan frekuensi nafas
32x/menit saat diperiksa oleh dokter?
Mengapa hasil pemeriksaan tanda vital dan
kondisi Abang terminal semakin memburuk
ketika tiba di rumah sakit?
Apa fungsi cairan Dextrose 5%?
Apa saja jenis-jenis cairan pengganti?
Apakah sudah sesuai pemberian cairan
Dextrose 5% pada kasus ini ? Bila tidak, cairan
apa yang seharusnya diberikan?
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
11/15
Mengapa darah tetap merembes walau sudah
dibalut?
Bagaimana interpretasi dari pemeriksaan vital
yang menunjukkan Glasgow Coma Scale : 10?
Bagaimana mekanisme penurunan kesadaran
dan sesak nafas disertai mekanisme
pertahanannya?
Apa etiologi dari asidosis?
Bagaimana patofisiologi asidosis?
Bagaimana diagnosis dan prognosis asidosis?
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
12/15
Bagaimana penatalaksanaan asidosis?
Bagaimana mekanisme tubuh dalammenyeimbangkan asam basa?
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
13/15
Hipotesis
Abang Terminal mengalami penurunan
kesadaran dan terlihat sesak nafas akibat
asidosis hipovolemik yang disebabkan oleh
luka robek di daerah paha kiri yang
mengeluarkan banyak darah.
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
14/15
KerangkaKerangka KonsepKonsep
8/6/2019 Tutorial 1 Blok 6 Kelo 1
15/15