Upload
indahprambono
View
229
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
1/18
REFERAT
GAGAL JANTUNG
Perceptor:
dr. Imam Ghozali, Sp.An
leh:
! Patrio Gonndo S"cipto,S.#ed
$%&'$&&$&&
#EPANITERAAN #LINI# IL!U ANASTESILGI
RU!A( SA#IT A)*UL !ELE#
)AN*AR LA!PUNG
+$&
1
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
2/18
I. PEN*A(ULUAN
Jantung merupakan salah satu organ vital dalam tubuh manusia yang terletak dalam
mediastinum di antara kedua paru-paru. Jantung memiliki fungsi utama sebagai
pemompa darah. Jantung merupakan salah satu organ yang tidak pernah beristirahat
Dalam keadaan fisiologis, pembentukan rangsang irama denyut jantung berawal dari
nodus sinoatrial (nodus SA dan menyebar ke serat otot lainnya sehingga
menimbulkan kontraksi jantung. Jika rangsang irama ini mengalami gangguan dalam
pembentukannya dan penghantarannya, maka dapat terjadi gangguan pada kinerja
jantung.
!angguan pada sistem kardiovaskuler merupakan masalah kesehatan utama yang
dialami masyarakat pada umumnya. "al ini dikarenakan, jantung mempunyai suatu
sistem pembentukan rangsang tersendiri. #ada $aman modern ini. Angka kejadian
penyakit jantung semakin meningkat. %aik di &egara maju maupun berkembang,
penyebab yang sering ditemukan adalah gaya hidup misalnya, diet yang salah, stress,
kondisi lingkungan yang buruk, kurang olahraga, kurang istirahat dan lain-lain. Diet
yang salah, seperti terlalu banyak mengkonsumsi junk food yang notabene banyak
mengandung kolesterol jahat, yang berujung pada kegagalan jantung. Apalagi
ditambah dengan lingkungan yang memiliki tingkat stressor tinggi, kurang olahraga,
dan istirahat, maka resiko untuk terkena penyakit jantung akan semakin tinggi,
%erbagai ma'am penyakit jantung seperti penyakit jantung koroner, infark miokard
akut, hipertensi yang semuanya berujung pada gagal jantung. "al ini sangat
membahayakan bagi kehidupan seseorang, sehingga untuk men'egah komplikasi
lebih lanjut harus segera mendapat perawatan medis di rumah sakit.
2
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
3/18
II. TINJAUAN PUSTA#A
*e-inii Ga/al Jant"n/
!agal jantung adalah kumpulan gejala yang kompleks dimana seorang pasien harus
memiliki tampilan berupa !ejala gagal jantung (nafaspendek yang tipikal saat
istrahat atau saat melakukan aktifitas disertai ) tidak kelelahan* tanda retensi 'airan
(kongesti paru atau edema pergelangan kaki* adanya bukti objektif dari gangguan
struktur atau fungsi jantung saat istrahat (+abel dan
+abel .Definisigagaljantung (Disadurdari S/ !uidelines for the diagnosis and treatment of a'ute and'hroni' heart failure 001
!ani-etai#lini
%erdasarkan bagian jantung yang mengalami kegagalan pemompaan, gagal jantung
terbagi atas gagal jantung kiri, gagal jantung kanan, dan gagal jantung kongestif.
!ejala dan tanda yang timbul pun berbeda, sesuai dengan pembagian tersebut.
#ada gagal jantung kiri terjadi dyspnea d’effort , fatig, ortopnea, dispnea nokturnal
paroksismal, batuk, pembesaran jantung, irama derap, ventricular heaving, bunyi
derap S2 dan S3, pernafasan /heyne Stokes, takikarsi, pulsus alternans, ronki dan
kongesti vena pulmonalis. #ada gagal jantung kanan timbul fatig, edema, liver
3
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
4/18
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
5/18
6elas 3 %ila pasien sama sekali tidak dapat melakukan aktivitas apapun dan harus
tirah baring
. !agal jantung kiri
. gagal jantung kanan
Gagal jantung kiri
!agal jantung kiri disebabkan oleh penyakit jantung koroner, penyakit katup aorta
dan mitral serta hipertensi.!agal jantung kiri berdampak pada #aru-#aru. !injal.
dan 7tak.
Gagal jantung kanan
#enyebab gagal jantung kanan harus juga termasuk semua yang dapat menyebabkan
gagal jantung kiri, seharusnya stenosis mitral gagal jantung kiri, seharusnya stenosis
mitral yang menyebabkan peningkatan tekanan dalam sirkulasi paru.sirkulasi
paru.!agal jantung kanan dapat berdampak pada "ati, !injal, Jaringan subkutis,
7tak, Sistem Aliran aorta.
+abel 2. 6lasifikasi gagal jantung berdasarkan kelainan struktural jantung atau berdasarkan
gejala yang berkaitan dengan kapasitas fungsional &5"A
5
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
6/18
Istilah tambahan
!agal jantung sering juga diklasifikasikan sebagai gagal jantung dengan
penurunan fungsi sistolik (fraksi ejeksi atau dengan gangguan fungsi diastolik
(fungsi sistolik atau fraksi ejeksi normal, yang selanjutnya akan disebut sebagai
"eart 8ailure with #reserved je'tion 8ra'tion ("8#8. Selain itu, myo'ardial
remodeling juga akan berlanjut dan menimbulkan sindroma klinis gagal jantung.
ETILGI *AN FA#TR RESI#
!agal jantung adalah komplikasi yang paling sering dari segala jenis penyakit jantung
kongestif maupun didapat. 9ekanisme fisiologis yang menyebabkan gagal jantung
men'akup keadaan-keadaan yang meningkatkan beban awal, beban akhir ataumenurunkan kontraktilitas miokardium. 6eadaan-keadaan yang meningkatkan beban
awal meliputi regurgitasi aorta dan 'a'at septum ventrikel. Dan beban akhir
meningkat pada keadaan dimana terjadi stenosis aorta dan hipertensi sistemik.
6ontraktilitas miokardium dapat menurun pada imfark miokardium dan
kardiomiopati.
8aktor-faktor yang dapat memi'u perkembangan gagal jantung melalui penekanana
sirkulasi yang mendadak dapat berupa aritmia, infeksi sistemik dan infeksi paru-
paru dan emboli paru-paru. #enanganan yang efektif terhadap gagal jantung
membutuhkan pengenalan dan penanganan tidak saja terhadap mekanisme fisiologis
dan penyakit yang mendasarinya, tetapi juga terhadap faktor-faktor yang memi'u
terjadinya gagal jantung
PATFISILGI
!agal Jantung terjadi karena interaksi kompleks antara faktor-faktor yang
memengaruhi kontraktilitas, after load, preload, atau fungsi lusitropik (fungsi
relaksasi jantung, dan respons neurohormonal dan hemodinamik yang diperlukan
untuk men'iptakan kompensasi sirkulasi. 9eskipun konsekuensi hemodinamik gagal
jantung berespons terhadap intervensi farmakologis standar, terdapat interaksi
6
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
7/18
neurohormonal kritis yang efek gabungannya memperberat dan memperlama sindrom
yang ada.
!agal Jantung %a'kward : 8orward
"ipotesis ba'kward failure pertama kali diajukan oleh James "ope pada tahun 12
apabila ventrikel gagal untuk memompakan darah, maka darah akan terbendung dan
tekanan di atrium serta vena-vena di belakangnya akan naik. "ipotesis forward
failure diajukan oleh 9a'ken$ie, 10 tahun setelah hipotesis ba'kward failure.
9enurut teori ini manifestasi gagal Jantung timbul akibat berkurangnya aliran darah
('ardia'output ke sistem arterial, sehingga terjadi pengurangan perfusi pada organ-
organ yang vital dengan segala akibatnya. 6edua hipotesis tersebut salingmelengkapi, serta menjadi dasar patofisiologi gagal Jantung 6alau ventrikel gagal
mengosongkan darah maka menurut hipotesis ba'kward failure
1) ;si dan tekanan (volume dan pressure pada akhirfase diastolik (end- diastoli'
pressure meninggi.
2) ;si dan tekanan akan meninggi pada atrium di belakang ventrikel yang gagal.
3) Atrium ini akan bekerja lebih keras (sesuai dengan hukum 8rank 4 Starling.
+ekanan pada vena dan kapiler di belakang ventrikel yang gagal akan meninggi.
3 +erjadi transudasi pada jaringan interstitial (baik pulmonal maupun sistemik
Akibat berkurangnya 'urah Jantung serta aliran darah pada jaringan)organ yang
menyebabkan menurunnya perfusi (terutama pada ginjal dengan melalui mekanisme
yang rumit, yang akan mengakibatkan retensi garam dan 'airan serta memperberat
ekstravasasi 'airan yang sudah terjadi. Selanjutnya terjadi gejala-gejala gagal Jantung
kongestif sebagai akibat bendungan pada jaringan dan organ..(12
6edua jenis kegagalan ini jarang bisa dibedakan se'ara tegas, karena kalau
gagal Jantung kongestif, pada kenyataannya, kedua mekanisme ini berperan, ke'uali
pada gagal jantung yang terjadinya se'ara mendadak. /ontoh forward failure gagal
ventrikel kanan akut yang terjadi akibat emboli paru yang masif, karena terjadinya
peninggian isi dan tekanan pada ventrikel kanan serta tekanan pada atrium kanan dan
pembuluh darah balik sistemik, tetapi pasien sudah meninggal sebelum terjadi
7
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
8/18
ekstravasasi 'airan yang menimbulkan kongesti pada vena-vena sistemik. %aik
ba'k
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
9/18
!ambar . Sistem >enin - Angiotemsin- Aldosteron
*ia/noi Ga/al Jant"n/ #on/eti- 1#riteria Framin/ham2
Kriteria mayor
. Dispnea nokturnal paroksismal atau ortopnea
. #eningkatan tekanan vena jugularis
2. >onki basah tidak nyaring3. 6ardiomegali
?. dema paru akut
@. ;rama derap S2
. peningkatan tekanan vena B@ 'm "7
1. >efluks hepatojugular
Kriteria inor
. edema pergelangan kaki
. %atuk malam hari
!" #yspnea d’effort
3. "epatomegali
9
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
10/18
?. fusi pleura
@. 6apasitas vital berkurang menjadi )2 maksimum
. +akikardi (B0C)menit
Kriteria mayor atau minor
#enurunan berat badan B3,? kg dalam ? hari setelah terapi
Diagnosis ditegakkan dari kriteria mayor* atau kriteria mayor dan kriteria minor
harus ada pada saat yang bersamaan.
Pemeri0aan Pen"n3an/
#emeriksaan foto torkas dapat mengarah ke kardiomegali, 'orakan vaskular parumenggambarkan kranialisasi, garis 6erley A)%, infiltrat prekordial kedua paru, dan
efusi pleura. 8ungsi elektrokardiografi (6! untuk melihat penyakit yang mendasari
seprti infark miokard dan aritmia. #emeriksaan lain seperti pemeriksaan "b,
elektrolit, ekokardiografi, angiografi, fungsi ginjal, dan fungsi tiroid dilakukan atas
indikasi.
$lektrokardiogram
#emeriksaan elektrokardiogram harus dikerjakan pada semua pasien diduga
gagal jantung.Abnormalitas 6! sering dijumpai pada gagal jantung (+abel
3.Abnormalitas 6! memiliki nilai prediktif yang ke'il dalam
mendiagnosis gagal jantung, jika 6! normal, diagnosis gagal jantung
khususnya dengan disfungsi sistolik sangat ke'il ( 0E.
10
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
11/18
11
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
12/18
+abel 3. 6elainan yang ditemukan pada 6! (Disadur dari S/ !uidelines for the diagnosis and
treatment of a'ute and 'hroni' heart failure 0
%ontgen &oraks9erupakan komponen penting dalam diagnosis gagal jantung. >ontgen
+oraks dapat mendeteksi kardiomegali, kongesti paru, efusi pleura dan dapat
mendeteksi penyakit atau infeksi paru yang menyebabkan atau memperberat
sesak nafas. 6ardiomegali dapat tidak ditemukan pada gagal jantung akut dan
kronik.
Pemeri0aan La4oratori"m
#emeriksaan laboratorium rutin pada pasien diduga gagal jantung adalah darah
perifer lengkap (hemo-globin, leukosit, trombosit, elektrolit, kreatinin, laju filtrasi
glomerulus (!8>, glukosa, tes fungsi hati dan urinalisis.#emeriksaan tambahan
laindipertimbangkan sesuai tampilan klinis. !angguan hematologis atau elektrolit
12
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
13/18
yang bermakna jarang dijumpai pada pasien dengan gejala ringan sampai sedang
yang belum diterapi, meskipun anemia ringan, hiponatremia, hiperkalemia dan
penurunan fungsi ginjal sering dijumpai terutama pada pasien dengan terapi
menggunakan diuretik dan)atau A/; (Angiotensin /onverting n$ime ;nhibitor,
A>% (Angiotensin >e'eptor %lo'ker, atau antagonis aldosterone.
Troponen I ata" T
#emeriksaan troponin dilakukan pada penderita gagal jantung jika gambaran
klinisnya disertai dugaan sindroma koroner akut. #eningkatanringan kadar troponin
kardiak sering pada gagal jantung berat atau selama episode dekompensasi gagal
jantung pada penderita tanpa iskemia miokard
E#G
;stilah ekokardiograf digunakan untuk semua teknik pen'itraan ultrasound jantung
termasuk pulsed and 'ontinuous wave Doppler, 'olour Doppler dan tissue Doppler
imaging (+D;. 6onfirmasi diagnosis gagal jantung dan)atau disfungsi jantung
dengan pemeriksaan ekokardiografi adalah keharusan dan dilakukan se'epatnya pada
pasien dengan dugaan gagal jantung. #engukuran fungsi ventrikel untuk membedakan
antara pasien disfungsi sistolik dengan pasien dengan fungsi sistolik normal adalah
fraksi ejeksi ventrikel kiri (normal B 3? - ?0E.
Penatala0anaan
+ujuan
13
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
14/18
. 9emperbaiki oksigenasi dengan pemberian oksigen dan menurunkan
konsumsi 7 melalui istirahat ) pembatasan aktivitas.
. 9emperbaiki kontraktilitas otot jantung.
- 9engatasi keadaan yang reversibel, termasuk tiroktoksikosis,
miksedema, dan aritmia.
- Digitalisasi
a. Dosis digitalis
. Digoksin oral untuk digitalisasi 'epat 0,? 4 mg dalam
3 4 @ dosis selama 3 jam dan dilanjutkan C 0,? mg
selama 4 3 hari.
. Digoksin iv 0,? 4 mg dalam 3 dosis selama 3 jam.
2. /edilanid iv , 4 ,@ mg dalam 3 jam
b. Dosis penunjang untuk gagal jantung * digoksin 0,? mg
sehari. Fntuk pasien usia lanjut dan gagal jantung disesuaikan.'. Dosis penunjang digoksin untuk fibrilasi atrium 0,? mg.
d. Digitalisasi 'epat diberikan untuk mengatasi edema pulmonal
akut yang berat
. Digoksin 4 ,? mg iv perlahan 4 lahan
14
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
15/18
. /edilanid 0,3 4 0,1 mg iv perlahan 4 lahan
'ara pem(erian digitalis
Dosis dan 'ara pemberian digitalis bergantung pada beratnya gagal jantung. #ada
gagal jantung berat dengan sesak nafas hebat dan takikardia lebih dari 0)menit,
biasanya diberikan digitalisasi 'epat. #ada gagal jantung ringan diberikan digitalisasi
lambat. #emberian digitalisasi per oral paling sering dilakukan karena paling aman.
#emberian dosis besar tidak selalu perlu, ke'uali bila diperlukan efek maksimal
se'epatnya, misalnya pada fibrilasi atrium rapid response" Dengan pemberian oral
dosis biasa (pemeliharaan, kadar terapeutik dalam plasma di'apai dalam waktu hari.
#emberian se'ara intravena hanya dilakukan pada keadaan darurat, harus dengan hati 4 hati, dan se'ara perlahan 4 lahan.
Kontraindikasi pem(erian digitalis
- 6eadaan kera'unan digitalis berupa bradikardia, gangguan irama, dan konduksi
jantung berupa AG blok derajat ;; dan ;;; atau ekstrasistolik ventrikular lebih dari ?
kali per menit. !ejala lain yang ditemui pada intoksikasi digitalis adalah anoreksia,
mual, muntah, diare dan gangguan penglihatan.
- 6ontraindikasi relatif penyakit kardiopulmonal, infark miokard akut (hanya diberi
per oral, idiopathic hypertrophic su(aortic stenosis, gagal ginjal (dosis obat lebih
rendah, miokarditis hebat, hipokalemia, penyakit paru obstruktif kronik, dan
penyertaan obat yang menghambat konduksi jantung.
2. 9enurunkan beban jantung
- 9enurunkan beban awal dengan diet rendah garam, diuretik dan
vasodilator
a. Diet rendah garam
#ada gagal jantung dengan &5"A kelas ;G, penggunaan diuretik,
digoksin dan penghambat angiotensin converting en)yme (A/
15
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
16/18
diperlukan mengingat usia harapan hidup yang pendek. Fntuk
gagal jantung kelas ;; dan ;;; diberikan
. Diuretik dalam dosis rendah atau menengah (furosemid
30 4 10 mg
. Digoksin pada pasien dengan fibrilasi atrium maupun
kelainan irama sinus
2. #enghambat A/ (kaptopril mulai dosis C @,? mg
atau setara penghambat A/ yang lain, dosis ditingkatkan
se'ara bertahap dengan memperhatikan tekanan darah
pasien* isosorbid dinitrat (;SD& pada pasien dengan
kemampuan aktivitas yang terganggu atau adanya iskemiayang menetap, dosis dimulai 2 C 0 4 ? mg. Semua obat
ini harus dititrasi se'ara bertahap.
b. Diuretik
5ang digunakan furosemid 30 4 10 mg. Dosis penunjang rata 4
rata 0 mg. fek samping berupa hipokalemia dapat diatasi
dengan suplai garam kalium atau diganti dengan spironolakton.
Diuretik lain yang dapat digunakan antara lain hidroklorotia$id,
klortalidon, triamteren, amilorid dan asam etakrinat. Dampak
diuretik yang mengurangi beban awal tidak mengurangi 'urah
jantung atau kelangsungan hidup, tapi merupakan pengobatan
garis pertama karena mengurangi gejala dan perawatan di rumah
sakit. #enggunaan penghambat A/ bersama diuretik hemat
kalium maupun suplemen kalium harus berhati 4 hati karena
memungkinkan timbulnya hiperkalemia.
'. Gasodilator
- &itrogliserin 0,3 4 0,@ mg sublingual atau 0, 4
ug)kg%%)menit iv
16
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
17/18
- &itroprusid 0,? 4 ug)kg%%)menit iv- #ra$osin per oral 4 ? mg
- #enghambat A/ kaptopril C @,? mg
- 9enurunkan beban akhir dengan dilator arteriol
Dosis ;SD& adalah 0 4 30 mg peroral atau ? 4 ? mg sublingual setiap 3 4 @ jam.
#emberian nitrogliserin se'ara intravena pada keadaan akut harus dimonitor ketat dan
dilakukan di ;//F.
6aptopril sebaiknya dimulai dari dosis ke'il @,? mg. Fntuk dosis awal ini perlu
diperhatikan efek samping hipotensi yang harus dimonitor dalam jam pertama
setelah pemberian. Jika se'ara klinis tidak ada tanda 4 tanda hipotensi maka dosisdapat ditingkatkan se'ara bertahap sampai 2 C ? 4 00 mg. 6aptopril dapat
menimbulkan hipoglikemia dan gangguan fungsi ginjal. Dosis awal enalapril C ,?
mg dapat dinaikkan perlahan 4 lahan sampai C 0 mg.
*AFTAR PUSTA#A
Di'kstein 6, /ohen-Solal A, 8ilippatos !, et al. S/ !uidelines for the diagnosis and
treatment of a'ute and 'hroni' heart failure 001. ur "eart J 001*H211433.
9'9urray JJ G, Adamopoulos S, Anker SD, et al. S/ !uidelines for the diagnosis
and treatment of a'ute and 'hroni' heart failure 0 +he +ask 8or'e for the
17
8/18/2019 Gagal Jantung Toto
18/18
Diagnosis and +reatment of A'ute and /hroni' "eart 8ailure 0 of the uropean
So'iety of /ardiology.
>ydIn , !rant #J, Anker SD, et al. S/ guidelines on diabetes, prediabetes, and
'ardiovas'ular diseases developed in 'ollaboration with the ASD. ur "eart J02*23202?41.
18