23
Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis Infografis Artikel Ilmiah Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, S.Kom., M.Cs. Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2017

Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

  • Upload
    others

  • View
    0

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang

Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis Infografis

Artikel Ilmiah

Oleh:

Juan Anderson (692011039)

Anthony Y.M. Tumimomor, S.Kom., M.Cs.

Program Studi Desain Komunikasi Visual

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

2017

Page 2: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

i

Page 3: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

ii

Page 4: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

iii

Page 5: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

iv

Page 6: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

v

Page 7: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

vi

Page 8: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

1

Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang

Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis Infografis

1)Juan Anderson, 2)Anthony Tumimomor, S.Kom., M.Cs.

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email : 1)[email protected], 2)[email protected].

Abstract Palang Merah Indonesia Kota Salatiga is an organization in Indonesia that has the right

to manage and execute business blood transfusions. But the Palang Merah Indonesia

Kota Salatiga often have a deficiency of blood bags in stock. Based on the existing

problems, needed a media information can increase community awareness. The purpose

of this research is to create a media information useful to inform the various benefits that

accrue, and the procedure of blood donation. The method of this research using

qualitative methods and linier strategy. Then obtained a video contains information

about the benefits of blood donation, and invites people to become donors. Keywords: Media Information, Video Infographic, Qualitative, Linear Strategy

Abstrak Palang Merah Indonesia Kota Salatiga merupakan organisasi di Indonesia yang memiliki

hak untuk mengelola dan melaksanakan usaha transfusi darah. Namun Palang Merah

Kota Salatiga sering mengalami kekurangan stok kantong darah. Berdasarkan masalah

yang ada, diperlukan suatu media informasi yang dapat meningkatkan kesadaran

masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah membuat suatu media informasi yang berguna

menginformasikan berbagai manfaat yang diperoleh, dan prosedur donor darah. Metode

penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan strategi linier, sehingga menghasilkan

video informasi berisi tentang manfaat dari donor darah, dan mengajak masyarakat untuk

menjadi pendonor. Kata Kunci: Media Informasi, Video Infografis, Kualitatif, Linear Strategi

__________________________________________________________________ 1) Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Desain Komunikasi Visual, Universitas

Kristen Satya Wacana. 2) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

Page 9: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

2

1. Latar Belakang

Kebutuhan darah bagi kelangsungan hidup manusia penting adanya. Darah

merupakan materi biologis dalam jumlah yang terbatas dan belum dapat disintesis

diluar tubuh manusia,dan merupakan materi biologis yang labil. Darah adalah

cairan tingkat tinggi yang berfungsi untuk mengirimkan zat-zat dan oksigen yang

dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil

metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.[1]

Idealnya stok kantong darah yang diperlukan adalah 2 persen dari jumlah

penduduk[2]. Menurut data yang diperoleh dari Sistem Penanggulangan Gawat

Darurat Terpadu (SPGDT) Kota Salatiga jumlah stok kantong darah per tanggal

25 agustus 2016 sejumlah 209 kantong darah[3]. Sedangkan berdasarkan data dari

badan pusat statistika Kota Salatiga, jumlah penduduk Kota Salatiga pada tahun

2014 sebanyak 178.594 penduduk[4]. Berdasarkan data yang diperoleh dari

penelitian awal dengan Tri Sukrisdyanto selaku Ketua Palang Merah Indonesia

(PMI) Kota Salatiga terkadang persediaan stok kantong darah hanya mencukupi

untuk Kota Salatiga saja, padahal Kota Salatiga merupakan wilayah yang selalu

menjadi tumpuan dan penyangga bagi kota sekitar, senantiasa dituntut untuk

melakukan peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Salatiga dan

sekitarnya, belum lagi pasien yang berdomisili diluar Kota Salatiga yang

melakukan perawatan di Kota Salatiga, maka dari itu PMI Kota Salatiga

terkendala untuk menghadapi permintaan stok kantong darah dari kota-kota

sekitar salatiga.

Selama ini PMI Kota Salatiga mengalami kendala dalam hal penyebaran

informasi mengenai donor darah, pentingnya donor darah, dan proses donor,

dimana penyebaran hanya melalui media cetak, dalam hal ini adalah brosur.

Sehingga diperlukan sebuah media yang dapat memberikan informasi yang

lengkap dan menarik. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan teknologi

berbasis multimedia infografis. Infografik sendiri adalah penggambaran suatu

informasi, data atau pengetahuan secara visual yang dimaksudkan untuk

menyajikan informasi yang kompleks dengan lebih cepat dan jelas. Sehingga

video infografik dapat menjadi media yang menarik, cepat, dan jelas dalam

menyampaikan informasi[5].

Berdasarkan latar belakang masalah maka dilakukan perancangan media

informasi pelayanan donor darah palang merah Indonesia di kota salatiga dengan

teknik infografis. Dengan tujuan pada era modern, para audience memiliki

keterbatasan waktu dan energi untuk memahami maupun membaca informasi

yang disampaikan, sehingga dengan adanya video infografis tersebut diharapkan

dapat memberikan informasi dan ajakan untuk mendonorkan darah secara utuh

dan singkat.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian yang berkaitan dengan masalah ini adalah Perancangan Media

Informasi Berbasis Video Infografis di Perpusatakaan dan Arsip Daerah Salatiga

yang dibuat oleh Steward Erwin Konjongian dari Desain Komunikasi Visual

Universitas Kristen Satya Wacana. Perancangan yang dilakukan yaitu membuat

video infografis tentang Perpusatkaan dan Arsip Daerah Salatiga, video ini sendiri

Page 10: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

3

menjelaskan tentang fasilitas dan lain sebagainya yang dimiliki oleh

Perpusatakaan dan Arsip Daerah Salatiga [6].

Penelitian lain yang terkait adalah Perancangan Iklan Layanan Masyarakat

Tentang Kampanye Donor Darah Di Kota Semarang yang dibuat oleh Ima

Oktaviana dari Desain Komunikasi Visual Universitas Dian Nuswantoro.

Perancangan ini membuat video tentang pentingnya seseorang yang terluka parah

sangat membutuhkan transfusi darah sesegera mungkin[7].

Keunggulan penelitian yang dirancang bila dibandingkan dengan penelitian

terdahulu yaitu hasil rancangan berupa video infografis yang menarik, dimana

dalam hasil video mengggunakan teknik animasi motion graphic sehingga

masyarakat lebih tertarik, mengerti dan mengetahui apa saja tentang kegiatan

pelayanan donor darah, serta mengajak masyarakat untuk mendonorkan darahnya.

Palang Merah Indonesia Kota Salatiga beralamat di jalan osamaliki no.20

salatiga yang berdiri sejak maret 1996 berdasarkan SK Pengurus Pusat OMI No.

0287.KEP/PP/III/1996. Saat ini PMI kota Salatiga melayani 3 rumah sakit

pemerintah dan 4 rumah sakit swasta di kota Salatiga serta 5 rumah sakit atau

klinik di luat wilayah kota salatiga. Penghitungan kebutuhan darah pertahun di

suatu daerah di Negara berkembang adalah 2% dari jumlah penduduk, dan

kebutuhan darah di kota Salatiga pada tahun 2015 rata-rata 7000 kantong lebih per

bulan [8].

Pelayanan Darah adalah upaya pelayanan kesehatan yang terdiri dari

serangkaian kegiatan mulai dari pengeraham dan pelestarian donor, pengambilan,

pengamanan, pengolahan, penyimpanan darah, dan tindakan medis pemberian

darah kepada resipien untuk tujuan penyembuhan penyakit dan pemulihan

kesehatan [9].

Stok Kantong Darah seharinya untuk Kota Salatiga, kebutuhan darah

mencapai 20 kantong darah setiap golongannya. Hingga saat ini stok kantong

darah yang ada sudah menipis dan tidak cukup untuk memenuhi darah perharinya

[10].

Media merupakan salah satu komponen komunikasi, yaitu sebagai pembawa

pesan dari komunikator menuju komunikan[11]. Sedangkan pengertian dari

informasi secara umum adalah data yang sudah diolah menjadi suatu bentuk lain

yang lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan bagi

penerima dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang atau yang akan

datang [12]. Maka pengertian dari media informasi dapat disimpulkan sebagai alat

untuk mengumpulkan dan menyusun kembali sebuah informasi sehingga menjadi

bahan yang bermanfaat bagi penerimaan informasi, adapun penjelasan media

informasi adalah alat-alat grafis, fotografi atau elektronis untuk menangkap

memproses dan menyusun kembali informasi visual[13].

Media informasi merupakan salah satu sarana publik yang terus berkembang

dengan mengikuti perkembangan jaman. Hal ini dikarenakan, melalui media

informasi, seseorang dapat mengetahui informasi baru yang sedang berkembang

pada saat itu. Melalui media informasi pula seseorang dapat berinteraksi dengan

orang lain, baik berkirim pesan hingga membagikan sebuah informasi. Sebuah

informasi dapat tersampaikan dengan baik apabila media yang digunakan sesuai

dengan sasaran dan informasi yang disampaikan bermanfaat [14].

Page 11: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

4

Multimedia adalah penggunaan computer untuk menyajikan dan

menggabungkan teks, suara, gambar, animasi, dan video dengan alat bantu dan

koneksi sehingga pengguna dapat bernavigasi, berinteraksi, berkarya, dan

berkomunikasi. Multimedia juga diadopsi dalam dunia game [15].

Animasi berasal dari bahasa Latin yaitu “anima” yang berarti jiwa, hidup,

semangat. Secara umum animasi merupakan suatu kegiatan menghidupkan,

menggerakkan benda mati. Suatu benda nati diberi dorongan, kekuatan, semangat

dan emosi untuk menjadi hidup atau hanya bekesan hidup. Animasi bisa diartikan

sebagai gambar yang memuat objek yang seolah-olah hidup, disebabkan oleh

kumpulan gambar itu berubah beraturan dan bergantian ditampilkan [16].

Motion Graphics adalah grafis yang menggunakan video dan atau animasi

untuk menciptakan ilusi dari gerak atau transformasi. Graphic design telah

berubah dari static publishing dengan memanfaatkan teknologi komunikasi

termasuk film, animasi, media interaktif, dan environmental design. Bidang

motion graphics telah menyebar melalui imajinasi para designer dan penonton di

abad 21 ini. Motion menjadi bagian utama modern visual saat ini dengan integrasi

antara televise, internet, dan lingkungan[17].

Infographic didefinisikan sebagai visualisasi data atau ide-ide yang mencoba

untuk menyampaikan informasi kompleks untuk penonton dengan cara yang dapat

dengan cepat dikonsumsi dan mudah dipahami. Proses pengembangan dan

penerbitan infografis disebut visualisasi data, desain informasi, atau arsitektur

informasi [18].

Video infografis adalah istilah yang telah mendapat popularitas baru-baru ini

didasarkan pada peningkatan penggunaan grafis dalam pemasaran online.

Beberapa menggunakan istilah ini untuk berkonotasi format unik yang telah

diadopsi secara luas untuk aplikasi ini, yang ditandai dengan ilustrasi, tipografi,

dan orientasi vertikal yang menampilkan bermacam-macam fakta[19]

3. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan media informasi

pelayanan donor darah palang merah Indonesia di kota salatiga berbasis infografis

ini adalah metode penelitian dengan kualitatif., metode ini menggunakan

pengumpulan data dengan cara wawancara, pengambilan data langsung dari

sumber masalah, analisa dan pengolahan data hingga mencari solusi yang tepat

[20].

Strategi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah strategi

penelitian Linier strategy, strategi ini dirasa baik dan tepat untuk proses penelitian

karena pada suatu tahap dimulai setelah tahap sebelumnya diselesaikan, demikian

seterusnya. Tahapan secara garis besar dalam penelitian mengenai perancangan

media informasi pelayanan donor darah di kota salatiga berbasis infografis dapat

dilihat pada Gambar 1[21].

Page 12: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

5

Gambar 1. Tahapan Penelitian[21].

Identifikasi masalah adalah suatu tahap permulaan dari penguasaan masalah

yang dimana suatu objek dalam situasi tertentu dapat dikenali sebagai suatu

masalah. Tujuan identifikasi masalah yaitu agar mendapatkan sejumlah masalah

yang berhubungan dengan judul penelitian [22].

Identifikasi masalah didapatkan dengan melakukan wawancara kepada Tri

Sukrisdyanto selaku ketua Palang Merah Indonesia kota Salatiga, didapat sebuah

permasalahan yaitu PMI Kota Salatiga selama ini hanya melakukan penyebaran

informasi melalui media cetak saja, biasanya leaflet dan sosisalisasi langsung ke

masyarakat, sehingga diperlukannya media informasi lain yang dapat memberikan

informasi lengkap dan menarik.

Selain melakukan identifikasi masalah dengan pihak PMI, dilakukan juga

wawancara dengan dr.Prasit Al Hakim selaku ketua Unit Transfusi Darah PMI

kota Salatiga, kurangnya pendonor disebabkan oleh jadwal donor darah yang

kurang merata, dan hanya fokus pada bulan-bulan tertentu saja, dikarenakan PMI

kota Salatiga telah melakukan kerja sama dengan instansi-instansi yang ada di

kota Salatiga, dan para instansi ini biasanya melakukan acara donor darah secara

dadakan, sehingga proses informasi yang dilakukan kurang maksimal.

Dalam proses identifikasi masalah juga dilakukan observasi dengan

mengamati langsung di kantor PMI dan kantor transfusi darah, didapat masalah

bahwa banyak masyarakat kurang mengetahui bagaimana proses pendonoran

darah dan juga manfaat dari donor darah itu sendiri, sehingga kekurangan stok

kantong darah terjadi.

Langkah selanjutnya adalah pengumpulan data primer yang diperoleh dengan

wawancara kepada Tri Sukrisdyanto selaku kepala markas Palang Merah

Indonesia kota Salatiga, didapat yaitu stok kantong darah hanya mencukupi untuk

kota salatiga saja, belum untuk daerah sekitar kota salatiga, selain itu pemberian

informasi mengenai prosedur donor darah dan manfaat dari donor darah masih

sangat minim, karena media yang digunakan selama ini kurang efektif, dimana

media penyampaian informasi berupa sosialisasi langsung, brosur dan x-banner.

PMI kota Salatiga juga kekurangan tenaga ahli untuk melakukan penyebaran

informasi.

Selain itu, data diperoleh dengan wawancara kepada dr.Prasit Al Hakim

selaku ketua Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia kota salatiga, Didapat

yaitu kesulitan mengadakan jadwal donor darah secara merata, dan hanya fokus

ke bulan tertentu saja, Instansi yang memiliki kerja sama dengan PMI terkadang

melakukan jadwal secara dadakan, selain itu didapatkan data bahwa darah yang

didonorkan mempunyai waktu kadaluarsa yaitu 35 hari.

Pengumpulan data sekunder dilakukan untuk mendukung pengumpulan data

primer dengan cara mencari data melalui buku maupun website. Dalam buku

upaya menghimpun dan melestarikan donor darah karangan Aziz Auda diperoleh

data tentang penyumbang donor darah di Indonesia jauh lebih kecil dibandingkan

dengan negara maju, padahal tingkat kebutuhan darah untuk transfusi darah setiap

negara secara relatif adalah sama. Indonesia memiliki tingkat penyumbang

sebanyak 6-10 orang per 1.000 penduduk yang jauh lebih kecil dibandingkan

dengan beberapa negara maju di Asia. Sehingga mengakibatkan

Page 13: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

6

ketidakseimbangan perbandingan ketersediaan darah dengan kebutuhan darah di

Indonesia[23].

Data sekunder lainnya yang diperoleh dari website bahwa penyebab Palang

Merah Indonesia selalu kekurangan darah adalah masyarakat masih kesulitan

untuk dating ke PMI langsung, terbatasnya unit penerima donor darah di sebuah

kota dan padatnya kesibukan. Selain itu banyak masyarakat yang berniat

mendonorkan darahnya tetapi terpaksa ditolak karena beberapa syarat, misalnya

kurang tidur atau tekanan darahnya terlalu rendah.

4. Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan dalam pembuatan video informasi ini

menggunakan proses perancangan video pada umumnya yang terdiri dari : pra

produksi, produksi, dan pasca produksi, seperti yang terlihat pada Gambar 2.

Gambar 2. Bagan Metode Perancangan

Dalam video informasi pelayanan donor darah, konsep yang akan diangkat

adalah tentang pelayanan donor darah, yang disampaikan terstruktur sehingga

jelas dan menarik menggunakan video infografis dengan warna kontras supaya

pesan yang disampaikan bisa diterima dengan jelas, dimana konsep informasi

yang dimaksud adalah menginformasikan kekurangan stok kantong darah yang

dialami oleh Palang Merah Indonesia kota Salatiga, prosedur pendonoran dan juga

keuntungan yang didapat jika mendonorkan darah. Perancangan ini sendiri

menggunakan elemen yang ada di dalam multimedia yaitu animasi gambar dan

huruf. Sehingga nantinya video informasi berupa video informasi mengenai donor

darah dapat menuntun audience untuk dapat mengetahui prosedur dan keuntungan

dari donor darah. Dalam perancangan video informasi ini, menggunakan gambar

yang menarik serta penjelasan singkat di dalam video, dan voice over untuk

membantu mengarahkan informasi yang ingin disampaikan. Tujuan dari

penggunaan voice over ini agar perancangan lebih terstruktur dan juga audience

akan lebih memahami informasi yang disampaikan di dalam video tersebut.

Storyline merupakan kejadian-kejadian yang dirangkai menjadi sebuah

cerita yang menarik. Pembuatan storyline ini untuk menggambarkan lebih jelas

maksud dari konsep, bagaimana bentuk dan isi dari video informasi ini yang akan

dirancang [24].

Page 14: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

7

Adapun storyline ini dimulai dengan intro lambang Palang Merah

Indonesia, dilanjut dengan lambang darah yang merupakan komponen penting

dalam tubuh manusia dan menjelaskan bahwa darah masih belum bisa diproduksi

diluar tubuh manusia.

Dalam sehari Palang Merah Indonesia Kota Salatiga membutuhkan

setidaknya 20 kantong darah per golongan darah. Minimnya pengetahuan tentang

donor darah ini membuat calon pendonor tidak mengetahui bagaimana prosedur

pendaftaran pendonoran dengan benar, dan apa saja yang harus dilakukan jika

ingin mendonorkan darah. Dan banyak calon pendonor juga takut akan jarum

suntik, mulai dari jarum suntik yang patah, tidak streil, bahkan takut jika terkena

jarum suntik.

Melakukan donor darah hanya memakan waktu total 1 jam. Hanya perlu

mengisi formulir pendonoran darah, pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan

golongan darah, transfusi darah sendiri hanya memakan waktu 15 menit.

Dengan minimnya pengetahuan mengenai donor darah ini juga membuat

para calon pendonor tidak mengetahui bahwa banyak manfaat yang bisa diterima

oleh calon pendonor, seperti menurunkan berat badan, cek pemeriksaan gratis, dan

menjaga kesehatan jantung. Melakukan donor darah maksimal dilakukan 5 kali

dalam setahun atau dengan jarak 3 bulan dari pendonoran selanjutnya.

Calon pendonor tidak mengetahui bahwa 1 kantong darah mereka bisa

menyelamatkan 3 orang lain yang membutuhkannya, disambung dengan ajakan

“ayo donor! untuk menyelamatkan banyak jiwa.” Dan ditutup dengan logo PMI

beserta dengan logo Universitas Kristen Satya Wacana.

Treatment adalah sebuah naskah scenario yang sudah matang atau lengkap

yang berisi adegan-adegan dalam film yang dramatik. Treatment berisikan

deskripsi-deskripsi yang memudahkan para pemain untuk mengimajinasikan alur

cerita [25].

Scene 1 : Pengenalan Darah

1. Gambar darah sebagai pembuka

2. Gambar manusia dan gambar darah masuk ke dalam tubuh manusia.

3. Dari gambar manusia muncul penjelasan bahwa darah adalah komponen

penting dalam tubuh manusia.

4. Darah masih belum bisa diproduksi diluar tubuh manusia, tidak salah jika

transfusi darah dibutuhkan untuk membantu orang yang mebutuhkannya.

Scene 2 : Kendala

1. Menampilkan logo PMI disertai gambar masing-masing golongan darah dan

angka 20 disamping gambar golongan darah.

2. Menampilkan gambar manusia yang takut

3. Menampilkan gambar jarum suntik, kemudian jarum suntik patah

4. Menampilkan jarum suntik yang penuh kuman

5. Menampilkan gambar dokumen dengan tulisan prosedur, disertai dengan tanda

tanya di sekeliling gambar dokumen tersebut.

Scene 3 : Proses donor darah

1. Menunjukkan gambar jam mengarah kearah jam 1.

2. Menunjukkan gambar formulir dan pulpen disertai tulisan mengisi formulir.

Page 15: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

8

3. Menunjukkan gambar tangan dan jarum suntik disertai tulisan pemeriksaan

darah.

4. Menunjukkan gambar selang darah menuju ke kantong darah, disertai tulisan

membutuhkan hanya 15 menit saja.

Scene 4 : Keuntungan donor darah

1. Menunjukkan gambar jantung yang berdetak, disertai tulisan menjaga

kesehatan jantung.

2. Menunjukkan gambar manusia dengan kaca pembesar, seperti sedang

memeriksa tubuh, disertai tulisan pemeriksaan penyakit gratis.

3. Menunjukkan gambar timbangan yang bergerak turun disertai dengan tulisan

menurunkan berat badan.

4. Menunjukkan gambar manusia dengan darah naik perlahan memenuhi tubuh

manusia, disertai dengan tulisan produksi darah baru.

5. Menunjukkan gambar dua kalendar dengan masing-masing berisi gambar 5

tetes darah, dan tulisan 3 bulan.

Scene 5 : Kesimpulan dan Ajakan

1. Menampilkan gambar kantong darah lalu selang darah mengarah kebawah.

2. Menampilkan gambar selang yang bercabang ke 3 orang.

3. Kalimat ajakan untuk donor darah yang berarti bagi mereka yang

membutuhkannya

Storyboard adalah serangkaian sketsa dibuat berbentuk persegi panjang yang

menggambarkan suatu urutan elemen-elemen yang diusulkan untuk aplikasi

multimedia. Storyboard menggabungkan alat bantu narasi dan visual pada

selembar kertas sehingga naskah dan visual menjadi terkoordinasi[26].

Perancangan storyboard dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Perancangan Storyboard

Produksi animasi yang digunakan dalam video informasi ini adalah animasi

huruf maupun gambar. Teks dan gambar digerakkan menyesuaikan dengan

storyboard yang sudah dirancang, Pada perancangan jenis teks yang dipakai yaitu

Bebas Neue. Pada font Bebas Neue memiliki bentuk yang tebal dan elegan,

No

Scene Angle Shot Durasi

Keterangan

1

Eye

level

Medium

shot,

panning

00:11 Penjelasan

Darah

2

Eye

level

Medium

shot,

zooming

00:30

Ketakutan

Calon

Pendonor

3

Eye

Level

Medium

shot,tilting 00:17

Proses

Donor

Darah

4

Eye

level

Medium

shot, still 00:30

Keuntungan

Donor

Darah

5

Eye

Level

Long shot,

still 00:16 Ajakan

Page 16: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

9

sehingga dapat dengan mudah membaca setiap teks yang keluar di dalam video

informasi, serta melambangkan ketegasan dan kekokohan serta kebersihan yang

sesuai dengan konsep. Font Bebas Neue dapat dilihat pada gambar 3.

Gambar 3. Font Bebas Neue

Pada tahap pembuatan ilustrasi akan dibuat berisi konten dan material yang

dibutuhkan. Ilustrasi dibuat semirip mungkin dengan benda aslinya. Dengan

tujuan audience bisa langsung menangkap apa yang dimaksud oleh video

informasi.

Perancangan ilustrasi darah menggunakan refrensi foto darah, bentuk darah

pada foto tersebut kemudian dibuat dalam bentuk ilustrasi, dan dilakukan tracing

ke bentuk vector, kemudian diberi warna yang sesuai dengan warna darah yang

sesuai. Proses ilustrasi darah dapat dilihat pada gambar 4.

Gambar 4. Proses ilustrasi darah

Jarum suntik adalah hal yang diperlukan dalam proses pendonoran darah,

dimana sketsa dibuat semirip mungkin dengan refrensi foto yang ada, dan

dilakukan proses tracing untuk diubah bentuknya menjadi vektor. Proses ilustrasi

jarum suntik dapat dilihat pada gambar 5.

Gambar 5. Proses ilustrasi jarum suntik

Kantung darah adalah salah satu komponen penting dalam proses donor, yang

berfungsi untuk menampung darah. Bentuk ilustrasi kantung darah dibuat mirip

dengan bentuk foto aslinya, dari foto kantung darah kemudian dibuat sketsa untuk

Page 17: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

10

dapat ditracing bentuknya kedalam vector dan diberi warna sesuai dengan

fotonya. Proses ilustrasi kantong darah dapat dilihat pada gambar 6.

Gambar 6. Proses ilustrasi kantung darah

Perancangan ilustrasi jantung menggunakan refrensi foto jantung, bentuk

jantung pada foto tersebut kemudian dibuat dalam bentuk ilustrasi, dan dilakukan

tracing ke bentuk vector, kemudian diberi warna yang sesuai dengan warna

jantung yang sesuai dengan refrensi foto. Ilustrasi jantung dapat dilihat pada

gambar 7.

Gambar 7. Ilustrasi jantung

Dalam video informasi ini menggunakan narasi, penambahan narasi ini

memiliki tujuan agar audience dapat menerima informasi yang disampaikan

dengan utuh, dan penambahan narasi bertujuan agar video informasi yang

ditampilkan dapat dinikmati secara visual dan audio.

Pasca produksi adalah tahap terakhir dari ketiga tahapan dalam perancangan

sebuah media informasi. Pada tahap ini dilakukan animating yaitu menggerakkan

objek ilustrasi dan juga teks yang telah dimasukkan hingga jadi sebuah video yang

bias dinikmati, namun pada tahap ini video belum jadi seutuhnya. Tahap

animating dapat dilihat pada gambar 8.

Gambar 8. Animating

Page 18: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

11

Setelah tahap animating selesai, maka dilakukan compositing dengan

menggabungkan background, voice over, dan juga backsound. Pada tahap ini

video sudah bisa dinikmati secara keseluruhan. Gambar compositing dapat dilihat

pada gambar 9.

Gambar 9. Compositing

Rendering adalah tahap akhir dalam proses pembuatan video informasi ini.

Dalam tahap ini semua video tiap scene yang sudah disusun secara rapi akan di

render menjadi satu video yang dapat dinikmati secara utuh. Format rendering

menggunakan codec H.264 dengan tujuan kualitas gambar yang dihasilkan tetap

baik tanpa kompresi kualitas yang signifikan.

5. Hasil Perancangan

Hasil dalam perancangan ini berupa media informasi yang dapat digunakan

sebagai media alternatif dalam memberikan informasi dan gambaran visual

kepada calon pendonor yang ada di kota salatiga. Scene 1 yang ada dalam video

informasi ini terdapat intro yang menceritakan bahwa darah adalah komponen

penting dalam tubuh manusia dan belum bisa diproduksi diluar tubuh manusia,

scene 1 dapat dilihat pada gambar 10.

. Gambar 10. Scene 1

Scene 2 yang menjelaskan kebutuhan PMI setiap harinya dan ketakutan

calon pendonor, beserta banyak calon pendonor yang tidak mengetahui bagaimana

prosedur untuk mendonorkan darah. Dapat dilihat pada gambar 11.

Gambar 11. Scene 2

Page 19: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

12

Scene 3 menjelaskan bagaimana proses donor darah yang hanya

berlangsung 1 jam saja, yang dimulai dari mengisi formulir hingga proses

tranfsusi darah. Proses donor darah dapat dilihat pada gambar 12.

Gambar 12. Scene 3

Scene 4 menjelaskan bahwa dengan melakukan donor darah, para pendonor

mendapatkan banyak keuntungan untuk pendonor, dan darah yang didonorkanpun

akan terproduksi dengan sendirinya. Keuntungan donor darah dapat dilihat pada

gambar 13.

Gambar 13. Scene 4

Scene 5 berisi ajakan kepada calon pedonor bahwa dengan mendonorkan 1

kantung darah dapat menyelamatkan 3 jiwa yang sedang membutuhkan. Scene 5

dapat dilihar pada gambar 14.

Gambar 14. Scene 5

Pada hasil akhir video informasi tentang kegiatan donor darah akan

dipergunakan untuk media promosi Palang Merah Indonesia Kota Salatiga yang

diaplikasikan pada televisi ruang tunggu kantor Palang Merah Indonesia dan

ruang tunggu rumah sakit yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia

Kota Salatiga. Selain itu video ini akan dibagikan dalam bentuk CD di Kantor

Palang Merah Indonesia kota Salatiga sebagai media sosialiasi kepada calon

pendonor yang baru ingin mendonorkan darahnya. Video informasi juga akan

diunggah pada Youtube Palang Merah Indonesia Kota Salatiga guna memperluas

penyebaran informasi yang lebih luas. Media perancangan secara berurutan dapat

dilihat pada gambar 15, gambar 16, dan gambar 17.

Page 20: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

13

Gambar 15. Media sosial youtube

Gambar 16. Media CD

Gambar 17. Ruang Tunggu PMI

Setelah perancangan video informasi dilakukan sebuah pengujian dengan

melalui wawancara guna mendapatkan masukan dari Palang Merah Indonesia

Kota Salatiga, dan juga staff pengajar Universitas Kristen Satya Wacana, untuk

mengetahui kelayakan dari video informasi ini.

Pengujian dilakukan dengan wawancara kepada Bapak Sarbini selaku

kepala Palang Merah Indonesia Kota Salatiga. Konten pada video ini dianggap

menarik dengan urutan yang sudah sesuai, penyampaian prosedur pendonoran

juga sudah urut, ilustrasi yang dibuat sudah sesuai dengan bentuk aslinya, dengan

informasi huruf maupun narasi juga tersampaikan dengan baik, pesan dan ajakan

dinilai sudah bagus. Namun informasi mengenai menurunkan berat badan harus

dihilangkan, karena dianggap informasi tersebut kurang relevan. Dan

ditambahkan beberapa informasi agar masyarakat dapat menerima informasi

secara utuh dalam video ini. Video ini juga dinilai layak untuk digunakan sebagai

video informasi Palang Merah Indonesia Kota Salatiga sesuai dengan surat

keterangan dengan nomor 085/ORG/V/2016.

Page 21: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

14

Selanjutnya pengujian dengan wawancara kepada Bapak Michael Bezaeleel

Wenas, S.Kom., M.Cs. selaku staff pengajar Universitas Kristen Satya Wacana

untuk mendapatkan masukan tentang infografis, animasi, audio, dan hasil akhir

video. Bapak Michael Bezaeleel Wenas mengatakan bahwa masih ada beberapa

ilustrasi yang kurang memberikan informasi, pemilihan warna dianggap sudah

baik, animasi yang ada pada video informasi ini dinilai cukup baik, dengan pilihan

huruf yang dianggap sudah sangat jelas, transisi pada video ini juga dinilai baik,

narasi dan juga backsound sudah dianggap baik. Namun ada beberapa masukan

untuk memberi informasi agar calon pendonor tidak takut untuk mendonorkan

darahnya. Beberapa scene ada teknik motion yang harus diperbaiki guna

mempermudah audience untuk mendapatkan informasi.

6. Simpulan

Berdasarkan dengan hasil pengujian didapat hasil bahwa Perancangan Media

Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia Kota Salatiga Berbasis

Infografis yang telah dirancang dapat membantu memberikan informasi menjadi

lebih mudah dipahami dan menarik. Selain itu video informasi ini dinilai sudah

sesuai dan layak dijadikan media informasi mengenai proses pendonoran darah,

video informasi ini dinilai menarik karena adanya ilustrasi dan penjelasan singkat

mengenai proses untuk mendonorkan darahnya. Dengan adanya video informasi

ini diharapkan banyak calon pendonor mengerti akan manfaat dari donor darah,

dan menghapus ketakutan yang beredar pada masyarakat, serta mau untuk mulai

mendonorkan darah.

7. Daftar Pustaka

[1] http://www.organisasi.org/1970/01/definisi-pengertian-darah-plasma-darah-

dan-fungsi-alat-sistem-transportasi-manusia.html. Diakses pada tanggal 25

oktober 2016.

[2]http://lifestyle.kompas.com/read/2016/09/19/151100923/persediaan.darah.tidak

.mencukupi. Diakses pada tanggal 25 oktober 2016.

[3]http://www.spgdtkotasalatiga.com/. Diakses pada tanggal 25 oktober 2016.

[4]https://salatigakota.bps.go.id/webbeta/frontend/linkTabelStatis/view/id/4.

Diakses pada tanggal 25 oktober 2016.

[5]http://whiteboardelephant.com/services/video-infographics-2.html. Diakses

pada tanggal 25 oktober 2016.

[6]Kojongian, Steward Erwin. 2014. Perancangan Media Informasi Berbasis

Video Infografis di Perpustakaan dan Arsip Daerah Salatiga. UKSW : DKV FTI

[7]Oktaviana, Ima. 2012. Perancangan Iklan Layanan Masyarakat Tentang

Kampanye Donor Darah Di Kota Semarang. Tugas Akhir Program Studi Desain

Komunikasi Visual, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro.

[8]Jurnal Unit Tranfusi Darah Kota Salatiga

[9]http://www.pmi.or.id/index.php/aktivitas/pelayanan/donor-darah/pelayanan-

donor-darah.html?showall=1&limitstart=. Diakses pada tanggal 3 oktober 2016.

[10]http://www.harian7.com/2014/08/pmi-cabang-kota-salatiga-kekurangan.html.

Diakses pada tanggal 13 oktober 2016.

Page 22: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

15

[11]Criticos, C. 1996. Media selection. Plomp, T., & Ely, D. P. (Eds.):

International Encyclopedia of Educational Technology, 2nd edition. New York:

Elsevier Science, Inc.

[12]Davis, Gordon B. 1990. Management Information System Conceptual

Foundations, Structure and Development.

[13]Sobur, Alex. 2006. Semiotika Komunikasi. Bandung: PT Remaja Yosdakarya

[14] Kurnia, Yoga Suprayoga. 2011. Perancangan Sign System TK Negeri

Pembina. Bandung : Universitas Komputer Indonesia.

[15]Hofsetter, 2001. Multimedia Literacy. Boston, Mass. : Irwin/McGraw-Hill

[16]Munir, 2013. Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung:

Alfabeta.

[17]Sholifah, 2011. Implementasi Teknik Motion Graphic pada Pembuatan Profil

Multimedia Broadcasting.

[18] Smiciklas, Mark. 2012. The Power of Infographics. Indianapolis, USA : Que.

[19] Lankow, Jason, Jose Ritchie, Ross Croocks. 2012. Infographics: Power of

Visual Storrytelling. Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.

[20]Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung : CV.

Alfabeta.

[21]Sarwono, J & Lubis, H. 2007. Metode Riset Untuk Desain Komunikasi

Visual, Yogyakarta: Penerbit Andi.

[22]http://www.informasiahli.com/2015/07/pengertian-identifikasi-masalah-

dalam-penelitian.html. Diakses pada 20 oktober 2016.

[23] Aziz Auda, S, 2000. Upaya Menghimpun dan Melestarikan Donor Darah.

Buletin

Transfusi Darah No.279/November Tahun ke XXVII, UTD-PMI Pusat. Jakarta.

[24]Ciptadi, Agustina, 2013. Perancangan Video Dokumenter Pasar Terapung

Muara Kuin di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. UKSW : DKV FTI.

[25]http://www.pengertianmenurutparaahli.com/pengertian-treatment/. Diakses

pada tanggal 29 november 2016.

[26]http://sites.google.com/site/elearningtp2010/media-3d/teknik-pembuatan-

storyboard-media-animasi-3d/pengertian-storyboard. Diakses pada tanggal 29

november 2016.

Page 23: Oleh: Juan Anderson (692011039) Anthony Y.M. Tumimomor, … · 2018. 3. 8. · 1 Perancangan Media Informasi Pelayanan Donor Darah Palang Merah Indonesia di Kota Salatiga Berbasis

16

Lampiran 1