Laporan Berkelanjutan 2015

Laporan Keberlanjutan

Sustainability Report2015

Changing Today For Future

7 INDIKATOR KEBERLANJUTAN PERMATABANK -PermataBank Sustainability Indicators

9 TEMA DAN PEMBUKA - Theme and Introduction

11 TENTANG LAPORAN INI - About This Report

19 SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA - Message from President Director

23 SEKILAS TENTANG PERMATABANK - PermataBank at a Glance

25 Visi & Brand Promise - Vision & Brand Promise

26 NIlai-nilai Utama - Corporate Values

27 Lembar Identitas Perusahaan - Corporate Data

29 Jejak Langkah - Milestones

31 PENGHARGAAN 2015 - Awards in 2015

33 PERMATABANK DAN KEBERLANJUTAN - PermataBank and Sustainability

55 TATA KELOLA UNTUK KEBERLANJUTAN - Corporate Governance for Sustainability

57 Menjunjung Tinggi Etika Usaha & Kepatuhan Hukum - Upholding Business Ethics & Legal Compliance

57 Tata Kelola Perusahaan - Corporate Governance

59 Struktur GCG - GCG Structure

61 Pengelolaan Risiko yang Efektif - Effective Risk Management

63 Etika dan Integritas - Ethics and Integrity

64 Sistem Whistleblowing (Speak Up) - Whistleblowing System (Speak Up)

65 Penggunaan dan Ouput Speak-Up - Use of Speak-Up and Output

66 Pencegahan dan Pengelolaan Fraud - Fraud Prevention and Mitigation

68 Sistem Pengadaan yang Adil dan Transparan - Fair and Transparant Procurement System

69 Kode Etik Pengadaan PermataBank - PermataBank Procurement Code Of Conduct

70 Asosiasi - Association

71 Komitmen PermataBank Terhadap Pemangku Kepentingan - PermataBank’s Commitment to Stakeholders

77 PERMATAHATI UNTUK MASYARAKAT - PermataHati for The Community

82 Pengembangan Manusia - Human Development

82 PermataBankir Cilik - PermataBankir Cilik

86 PermataFITS - PermataFITS

90 Guruku Permataku - Guruku Permataku

93 Pengembangan Sarana dan Prasarana - Facility Enhancement

94 Bintang Permata Edugame - Bintang Permata Edugame

95 Pemberdayaan Masyarakat - Community Empowerment

95 Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP) - Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP)

100 Keterlibatan dan Antusiasme Employee Volunteer (EVO) Hasilkan Community Center

di Cikalong Wetan - The Creation of Community Center in Cikalong Wetan as the Result of Employee Volunteer (EVO) Engagement and Enthusiasm

105 Program Unik PermataBank Untuk Masyarakat - PermataBank’s Unique Program for Community

108 Program Beasiswa UPZ - UPZ Scholarship Program

DAFTAR ISITable of contents

127 MANAJEMEN KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA, DAN LINGKUNGAN (K3L) - Health, Safety, and Environment Management

131 Strategi K3L PermataBank - PermataBank HSE Strategy

132 Fase Penerapan K3L PermataBank - PermataBank HSE Implementation Phase

133 Kebijakan K3L PermataBank - PermataBank HSE Policy

134 Mewujudkan Operasional Ramah Lingkungan - Realizing Enviromentally Friendly Operations

143 Kesehatan dan Keselamatan Kerja - Health and Safety at the Workplace

159 MEMBERIKAN PELAYANAN TERBAIK - Delivering the Best Services

161 Pelayanan Terbaik bagi Nasabah - Best Service for Customers

161 Mendukung Literasi Keuangan - Promoting Financial Literacy

161 Pelayanan Jasa Keuangan yang Inklusif - Inclusive Financial Services

163 Meningkatkan Kepuasan Nasabah - Increasing Customer Satisfaction

164 Tata Cara Pelayanan Pengaduan - Complaint procedure

165 Responsible Banking - Responsible Banking

169 INDEKS REFRENSI UTAMA GRI G4 - GRI G4 - CORE Reference Index

174 KUISIONER UMPAN BALIK - Feedback Questionnaire

109 THE PERMATABANKERS111 Kesempatan Bekerja yang Adil - Work Fair Oppurtunity

111 Budaya Kerja Di Permatabank - Work Culture At Permatabank

113 Profil dan Distribusi Karyawan - Employee Profile and Distribution

116 Perekrutan Talenta Baru - Recruiting New Talents

118 Pengembangan, Pelatihan, dan Motivasi - Development, Training, and Motivation

120 Pengembangan Kompetensi SDM - HR Competency Development

123 Pembinaan Hubungan Industrial - Building Industrial Relations

124 Work-Life Balance - Work-Life Balance

Indikator Kinerja keberlanjutanPemataBank Sustainability Indicators

sambutan direktur utamaMessage from President Director

Permatabank dan keberlanjutanPermataBank and Sustainability

Tata kelola untuk keberlanjutanCorporate Governance for Sustainability

Changing Today for Future SustainabilityPT Bank Permata TbkLaporan Keberlanjutan Sustainability Report20158


Indikator Keberlanjutan PermataBAnkPermataBank Sustainability Indicators

Total pengambilan air Total Water Extraction

141.944m3

kredit yang diberikanLoans-Net

131. 42014

125.92015

Dalam Triliun Rupiah | In Trillion of Rupiah

simpanan dari nasabahDeposit from customer

145.5

148.02014

2015


laba operasional sebelum provisi

Pre- Provision Operating Profit 3.97

3.232014

2015


Jumlah AsetTotal Assets

185.42014

182.72015


Intensitas Pemakaian EnergiEnergy use Intensity

336

3322014

2015

kWh/m2/yr

intensitas emisi CO2CO2 Emission Intensity

0.266

0.2462014

2015

CO2/m2/yr

Intensitas pemakaian airwater use intensity

2.57

1.672014

2015

m3/m2/yr

Total pengambilan airTotal Water Extraction

141.944

91.9432014

2015

m3

total emisi gas rumah kacaTotal GHG Emission

14.584

13.5472014

2015

Ton CO2e

kpmmcar

15,0%

13,6%2014

2015

% Dalam Triliun Rupiah | In Trillion of Rupiah

Pendapatan Bunga BersihNet Interest income

6.2

5.42014

2015

permatahati untuk masyarakatPermatahati for The Community

The permatabankersThe Permatabankers

Manajemen kesehatan, keselamatan kerja, dan lingkungan (k3L0Health, Safety, and Environment Management

memberikan pelayanan terbaikDelivering The Best Services

Changing Today for Future Sustainability PT Bank Permata Tbk 9Laporan Keberlanjutan Sustainability Report2015

Indikator Keberlanjutan PermataBAnkPermataBank Sustainability Indicators

poin senyum terkumpulcollected poin senyum

8 .082

6.8942014

2015

Rata-rata Hari PelatihanAverage training Hours

6.4

6.22014

2015

Per Karyawan | Per Employee

Persentase pelatihan karyawanpercentage of employees trained

96.1%

96%2014

2015

%

jumlah karyawanTotal Employees

9.038

8.6772014

2015

lost time accident frequency rate

0.054

0.0542014

2015

relawanvolunteers

1.5122014

2015 3.863

jam csr dayHours of csr day

7.726

3.0242014

2015

Jam CSR Day Hours of CSR Day

7.726

Persentase pelatihan karyawanPercentage Of Employees Trained96,1%

Lost Time Accident Frequency Rate

0.054






Changing Today For Future

Keberlanjutan usaha PermataBank erat kaitannya dengan pemenuhan prinsip 3P (Profit, People, Planet) dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya.

Melalui pelaksanaan program 3P ini, PermataBank memiliki komitmen untuk memberikan kembali kepada masyarakat. Kami tidak hanya fokus pada keuntungan semata, namun juga bertanggung jawab terhadap komunitas (people) di sekitarnya dan lingkungan (planet) tempat kami menjalankan usaha. Aspek keberlanjutan bukan lagi menjadi tujuan namun juga menjadi alat penggerak untuk memenuhi tanggung jawab bagi masyarakat, saat ini dan di masa depan.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa keuangan, hubungan erat dengan masyarakat merupakan kunci utama pertumbuhan usaha berkelanjutan.






Embedding the 3Ps principle (Profit, People, Planet) across all operational activities is

important in order to achieve PermataBank business sustainability.

Through this principle and its programs, PermataBank aims to giving back to the communities. We are not solely

focused on generating profit, but are also responsible to the ecosystem, which comprises communities (people) and environment (planet), where PermataBank is present. The

sustainability aspect is no longer become the goal but also became the tool in fulfilling our responsibility, today and in

the future.

As an entity in the financial services industry, we believe that having strong relationship

with the communities is paramount in ensuring sustainable business growth.






Tentang Laporan IniAbout This Report

Laporan Keberlanjutan kami tahun 2015 bertemakan Changing Today For Future Sustainability. Melalui laporan ini kami ingin memenuhi prinsip 3P ( Profit, People, Planet) dalam pelaksanaan kegiatan operasional kami sebagai salah satu institusi perbankan terkemuka di Indonesia. Melalui ketiga prinsip ini PermataBank ingin bertumbuh secara berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan.

Changing Today for Future Sustainability is the theme of our 2015 Sustainability Report. By having this report, we aim to fulfill the 3P principles (Profit, People, Planet) embedded in our operational activities as one of Indonesia’s leading banking institutions. The three principles guide PermataBank to grow sustainably and to benefit all of its stakeholders.







PermataBank menerbitkan Laporan Keberlanjutan

sejak tahun 2014 bersamaan dengan penerbitan

Laporan Tahunan kami. Tahun ini merupakan laporan

keberlanjutan kami yang kedua.G4-29 G4-30

PermataBank menyajikan informasi yang komprehensif

dan seimbang dalam Laporan ini. Ketiga aspek utama

strategi keberlanjutan kami yang dituangkan dalam

Laporan ini mencakup aspek ekonomi, sosial dan

lingkungan serta kegiatan dan kinerja tanggung jawab

sosial perusahaan terkait bisnis dan operasional. Selain

itu dalam pembuatan Laporan ini dibuat sebagai bentuk

kepatuhan terhadap Undang-Undang No.40 tahun 2007

tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Nomor X.K.6

tentang Penyampaian Laporan Tahunan Emiten Atau

Perusahaan Publik Lampiran Keputusan Ketua Bapepam

dan LK (sekarang disebut dengan Otoritas Jasa Keuangan)

Nomor Kep-431/BL/2012 tanggal 1 Agustus 2012,

dimana kewajiban pengungkapan informasi tanggung

jawab sosial perusahan (corporate social responsibility)

dalam Laporan Tahunan dapat dilakukan melalui laporan

tersendiri salah satunya Laporan Keberlanjutan.

PermataBank’s Sustainability Report was first issued

in 2014 in conjunction with the publication of our

Annual Report. This year marked our second release of

Sustainability Report.

G4-29 G4-30

In this Report, PermataBank provides comprehensive

and balanced information. Our sustainability strategy

composed of three main aspects that we present in this

Report, covering economic, social, and enviromental

aspects as well as corporate social responsibility with

regards to our business and operations. Further, this

Report is published in compliance with Law No. 40 of

2007 on Limited Liability Company and Regulation

Number X.K.6 on the Presentation of Annual Report of

Issuers or Public Companies, Attachment to the Decree

of the Head of Capital Market and Financial Institutions

Supervisory Body (“Bapepam-LK”, now Financial Services

Authority, “OJK”) Number Kep-431/BL/2012 dated 1

August 2012. According to the regulation, the disclosures

on corporate social responsibility can be made as part of

Annual Report or released as a separate report, such as

the Sustainability Report.

CAKUPAN DAN BATASAN

Laporan ini mencakup periode data dari 1 Januari

hingga 31 Desember 2015 yang berisi data kantor

pusat PermataBank dan kegiatan operasional kami di

seluruh Indonesia. Dalam Laporan ini tidak mencakup

didalamnya laporan kegiatan maupun data dari anak

perusahaan PermataBank yang laporan keuangannya

dikonsolidasikan dengan PermataBank yaitu PT Sahabat

Finansial Keluarga. G4-17 G4-20 G4-28

SCOPE AND BOUNDARIES

This report covers the data from 1 January to 31

December 2015. The data contains information of

operational activities at PermataBank’s head office

and branch offices throughout Indonesia. However,

this Report does not include activities or data from

PermataBank’s subsidiary whose financial statements

are consolidated with PermataBank, namely PT Sahabat

Finansial Keluarga. G4-17 G4-20 G4-28







Dalam operasional kami sehari-hari, PermataBank

turut dibantu oleh para pemasok barang maupun jasa

(outsourcing). Hal ini mendorong PermataBank untuk

melaksanakan proses seleksi dan evaluasi para pemasok

barang dan jasa khususnya para pemasok tenaga kerja

diantaranya dalam bidang security, sales and promotion,

transportasi dan cleaning service. Proses seleksi dan

evaluasi tersebut dilakukan berdasarkan kesadaran kami

bahwa kinerja mereka turut mempengaruhi reputasi

dan nama baik PermataBank, maka dari itu laporan

keberlanjutan kami juga mencakup kebijakan para

pemasok. G4-21

PEDOMAN DAN STANDAR PELAPORAN

Laporan ini disusun mengikuti panduan internasional

laporan keberlanjutan Global Reporting Inititives (GRI)

dengan kriteria G4 CORE OPTION berikut pilihan indikator

khusus sektor keuangan sesuai dengan Financial Service

Sector Supplement – Global Reporting Inititives.

Laporan keberlanjutan PermataBank mencantumkan

indikator GRI G4 disetiap bagian laporan untuk

memudahkan para pembaca memahami relevansi isi

laporan dengan indikator GRI G4.

In the daily operations, PermataBank engages suppliers

of goods and services (outsource). For that purpose,

PermataBank has set up selection and evaluation process

for suppliers, especially manpower suppliers in the

areas of security, sales and promotion, transportation,

and cleaning services. The selection and evaluation

measures are carried out as PermataBank realizes that

the performance of the suppliers affect PermataBank’s

reputation and name. Our Sustainability Report also

entails a section that explains our supplier policy. G4-21

GUIDELINES AND REPORTING STANDARD

This report conforms with the international guideline for

sustainable report, the Global Reporting Initiative (GRI).

We follow the G4 CORE OPTION and include a number of

specific indicators for financial sector in accordance with

Financial Service Sector Supplement – Global Reporting

Inititives.

PermataBank Sustainability Report cites the GRI G4

indicator in each of the report’s section so that readers

can easily identify the relevance between the report’s

content and GRI G4 indicators.







ISI LAPORAN

Laporan Keberlanjutan PermatBank berfokus pada

kegiatan bisnis bank yang melaksanakan fungsi

operasional yang dipastikan tidak adanya perubahan

signifikan ataupun prinsip komparabilitas data

sebelumnya dan pernyataan ulang (restatement) dalam

laporan ini. Sesuai dengan tema kami, kami memegang

aspek utama dalam ekonomi, lingkungan dan sosial

secara berimbang demi memastikan para pemangku

kepentingan dapat memperoleh manfaat yang optimal

dari aktivitas operasional dan bisnis PermataBank. G4-18 G4-23

Dalam pelaporan ini didasari oleh empat prinsip GRI

G4, yaitu: Keterlibatan Pemangku Kepentingan

– pemangku kepentingan diharuskan terlibat dalam

prinsip ini, mulai dari penentuan konten laporan, sampai

pemberian masukan terhadap laporan yang telah

dipublikasikan; Materialitas – prinsip ini diperlukan bagi

pemangku kepentingan dalam proses penentuan isu-isu

atau aspek material apa yang akan dilaporkan; Konteks

Keberlanjutan – merupakan prinsip untuk menentukan

isu- isu keberlanjutan yang relevan bagi PermataBank;

Kelengkapan - Periode atas isi pelaporan serta didukung

data yang lengkap yang merupakan prinsip terakhir dari

GRI G4. G4-18

CONTENTS

PermataBank Sustainability Report focuses on

PermataBank’s business activities that implement our

operations. This report does not contain significant

changes or data comparability and restatement. As

our theme suggests, we maintain balanced economic,

environmental, and social elements to ensure that our

stakeholders can optimally benefit from PermataBank’s

operational and business activities.G4-18 G4-23

This report draws upon the four principles of GRI G4,

namely: Stakeholders Involvement – this principle

requires the involvement of stakeholders, from defining

content’s report to giving input on published report;

Materiality – for stakeholders, this principle guides

them in the process of deliberating material issues or

aspects to be included in the report; Sustainability

Context – the principle to identify sustainability issues

that are relevant to PermataBank; Comprehensiveness

– the final principle of GRI G4, which refers to period of

report’s content and data comprehensiveness. G4-18

Langkah 4 - Step 4REVIEW - Review

Langkah 2 - Step 2PRIORITAS - Priority

Langkah 3 - Step 3VALIDASI - Validasi

Langkah 1 - Step 1IDENTIFIKASI -

Identification

KONTEKS KEBERLANJUTANSustainability Context

PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGANStakeholder Involvement

KONTEKS KEBERLANJUTAN -

Sustainability Context

MATERIALITAS -Materiality

LENGKAP -Comprehensiveness

LAPORAN KEBERLANJUTANSustainability Report

PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN Stakeholder Involvement






MENENTUKAN ASPEK MATERIAL DAN BATASAN LAPORAN

Laporan keberlanjutan PermataBank menyajikan

informasi tentang kebijakan, pelaksanaan dan kinerja

keberlanjutan yang merupakan aspek material

PermataBank. Aspek ini diharapkan dapat menyajikan

informasi secara lebih terarah dan sesuai dengan

keperluan pemangku kepentingan. Dalam penentuan

topik-topik ini, kami melakukan tinjauan materialitas

yang dilaksanakan oleh tim internal PermataBank

dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan,

melalui berbagai media. G4-18

DEFINING MATERIAL ASPECTS AND BOUNDARIES

In Sustainability Report, PermataBank presents

information on sustainability policies, implementation,

and performance, which are the material aspects for

PermataBank. These aspects are expected to provide the

necessary corridor for information to be conveyed in a

focused manner and relevant to the needs of stakeholders.

To identify the topics to include, PermataBank’s internal

team has conducted materiality review that involved a

number of stakeholders through various media channels. G4-18

MATERIAL TOPICS

Rp Kategori Ekonomi Economy Category

Kategori LingkunganEnvironment Category

Kategori Sosial Social Category


Penting Bagi Pemangku KepentinganImportant to Our Stakeholders

Penting Bagi Pemangku KepentinganImportant to Our Stakeholders

Rp

Rp

RpRp

High

High

Medium

Pertumbuhan SehatHealthy Growth

Anti Korupsi & FraudAnti-Corruption & Fraud

Training & Pelibatan KaryawanEmployee Training & Involvement

Kesehatan & Keselamatan KerjaEmployee Health & Safety

Penjualan & PemasaranSelling & Marketing

Pengembangan MasyarakatCommunity Development

Hubungan IndustrialIndustrial Relation

Hak KaryawanLabor Rights

Hak Asasi ManusiaHuman Rights

KesetaraanEquality

RemunerasiRemuneration

Tata Kelola & Manajemen RisikoGovernance & Risk Management

Medium

Perubahan IklimCLimate Change

Pengelolaan LingkunganEnvironmental Management

Literasi PerbankanFinancial Literacy

PajakTax







PENGUNGKAPAN PENDEKATAN MANAJEMEN

Dalam pelaporan ini selalu mengacu kepada pedoman

GRI G4-CORE, pengungkapan pendekatan manajemen

dari setiap aspek material yang teridentifikasi akan

dikategorikan dan dibahas dalam bab atau bagian yang

relevan di dalam Laporan ini.

VALIDASI DAN JAMINAN KREDIBILITAS LAPORAN G4-33

PermataBank senantiasa memastikan transparasi data

dan informasi yang kami sajikan untuk publik. Oleh

karena itu, informasi keuangan yang disajikan di dalam

laporan ini merupakan data Laporan Keuangan Tahunan

posisi 31 Desember 2015 yang telah diaudit oleh Kantor

Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan. Informasi

keuangan yang sama berikut dengan Laporan Keuangan

tersebut juga termuat dalam Laporan Tahunan

PermataBank 2015.

Untuk aspek keberlanjutan dalam laporan ini telah melalui

proses verifikasi dan tinjauan tim internal PermataBank.

Kedepannya, kami akan mempertimbangkan untuk

melaksanakan audit eksternal independen (assurance)

terhadap data dan informasi terkait aspek kerbelanjutan

dalam laporan ini untuk meningkatkan kredibilitas

laporan.

Dalam laporan tahunan ini tidak ada pernyataan ulang

atau data yabg disajikan ulang dari laporan tahun

sebelumnya. G4-22

DISCLOSURES ON MANAGEMENT APPROACH

This report consistently refers to GRI G4-CORE guidelines.

The disclosures on management approach towards

each of the material aspect identified in the report are

categorized and discussed in their relevant chapters.

REPORT VALIDATION AND CREDIBILITY ASSURANCE G4-33

PermataBank always ensures the transparency of data

and information that we provide for the public. To that,

financial information that this report presents is sourced

from our Annual Financial Statements as at 31 December

2015, audited by Siddharta Widjaja & Partners Public

Accountant Office. The same financial information and

the Financial Statements are also included and attached

to PermataBank Annual Report 2015.

In terms of sustainability aspect, this report has been

verified and reviewed by PermataBank’s internal team.

In the future, we will consider to have the report audited

by external and independent party (assured). The audit

on sustainability data and information presented in this

report will enhance report’s credibility.

In this year report there were no restatements from

previous reports. G4-22







AKSESIBILITAS

PermataBank sangat peduli dengan lingkungan dan

upaya pelestarian alam, kami membatasi pencetakan

laporan keberlanjutan ini. Kami mendorong para

pembaca untuk mengakses laporan ini melalui website

kami www.permatabank.com.

ACCESSIBILITY

PermataBank has utmost concern to the environment

and efforts of natural preservation. We therefore limit

the quantity of printed version of this report, and we

would like to encourage readers to access the soft copy

of this report through our website www.permatabank.

com.







UMPAN BALIK

Kami mengundang seluruh pembaca dan pemangku

kepentingan untuk memberikan saran, ide, kritik dan

pendapat tentang bagaimana PermataBank dapat

meningkatkan kualitas laporan keberlanjutan kami

melalui: G4-31

FEEDBACK

We would like to invite all readers and stakeholders to

provide their suggestions, ideas, criticisms, and insights to

help PermataBank improve the quality of its sustainability

report, to:G4-31

Corporate Secretary Gedung WTC IIJl. Jend. Sudirman Kav. 29 - 31, Jakarta 12920Indonesia

Telepon : +62 21 523 7788 (Hunting)

Fax : +62 21 523 7253

Email : [email protected]

PT BANK PERMATA Tbk







Sambutan Direktur UTAMAMessage from President Director G4-1

PermataBank telah berusaha secara maksimal untuk mengatasi tantangan dengan baik, sehingga kami dapat mempunyai pertumbuhan yang lebih sustainable ke depannya serta lebih solid dalam mengelola pertumbuhan perusahaan.

PermataBank put its utmost endeavors to overcome those challenges so that we may achieve a more sustainable growth in the future and can be more robust in managing our developments.

ROY ARMAN ARFANDYDirektur UtamaPresident Director






Sambutan Direktur utamaMessage from President Director

Tahun 2015 merupakan tahun yang sulit dan penuh

tantangan bagi kami. Pertumbuhan ekonomi berjalan

lambat karena dipengaruhi oleh kondisi perekonomian

global. PermataBank telah berusaha secara maksimal

untuk mengatasi tantangan tersebut dengan baik,

sehingga kami dapat mempunyai pertumbuhan yang

lebih sustainable ke depannya serta lebih solid dalam

mengelola pertumbuhan perusahaan. Total aset kami

per 31 Desember 2015 turun 1,4% yoy menjadi Rp182,7

triliun, terutama didorong oleh penurunan kredit sebesar

4,2% yoy menjadi Rp125,87 triliun pada tahun 2015.

2015 was a difficult and challenging year for the Bank.

Economic growth continued to decelerate as the result

of global economy pressure. PermataBank put its utmost

endeavors to overcome those challenges so that we may

achieve a more sustainable growth in the future and can

be more robust in managing our developments. As of

31 December 2015, total assets are down 1,4% yoy to

Rp182.7 trillion, mainly driven by a 4.2% yoy decrease in

loans to Rp125.87 trillion in 2015.

Pemangku Kepentingan yang Terhormat,Dear Esteemed Stakeholders,

Sebagai perusahaan perbankan nasional, PermataBank telah berkomitmen untuk

memerhatikan keberlanjutan. Bukan hanya keberlanjutan perusahaan, tetapi juga

lingkungan dan masyarakat karena kami menyadari bahwa pertumbuhan bisnis erat

kaitannya dengan triple bottomline (3P) yakni people, planet, dan profit. Sebagai

wujud komitmen PermataBank, kami kembali menyusun Laporan Keberlanjutan yang

telah dimulai sejak tahun lalu. Kami mengharapkan laporan ini dapat bermanfaat

bagi seluruh pemangku kepentingan khususnya dalam berkomunikasi dengan

PermataBank terkait aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola.

As a national banking company, PermataBank is strongly committed to sustainability not only in the business sense, but also in terms of environmental and social sustainability, as we realize that business growth is closely linked with the tripple bottomline (3P) of people, planet, and profit. This Sustainability Report, launched for the first time in 2014, is part of our efforts to realize this commitment. We hope that this report will be valuable for all stakeholders, particularly in terms of communicating our message and commitment with regards to environmental, social, and corporate governance aspects.








Meskipun kondisi ekonomi relatif belum stabil,

PermataBank tetap melanjutkan kegiatan Tanggung

Jawab Sosial Perusahaan (Coporate Social Responsibility/

CSR) seiring dengan pertumbuhan perusahaan.

Tahun ini kami fokus ke sektor pendidikan terutama

pendidikan kecakapan finansial. Kami percaya dengan

melakukan perbaikan di bidang pendidikan, kualitas

hidup masyarakat Indonesia di masa mendatang

dapat menjadi lebih baik. Beberapa bantuan kami

berikan seperti beasiswa, perbaikan fasilitas sekolah,

pemberian buku dan komputer, hingga pengenalan

literasi keuangan sejak dini. Kegiatan CSR PermataBank

melalui PermataHati melibatkan karyawan PermataBank

sebagai relawan yang merupakan kunci keberhasilan

dari program PermataHati.

Selanjutnya mengenai PermataBankers, kami konsisten

meningkatkan kemampuan tiap karyawan ke level

yang lebih tinggi. Strategi yang kami lakukan adalah

meningkatkan kemampuan organisasi melalui

peningkatan kemampuan para manajer dalam mengelola

Sumber Daya Manusia (SDM), mengembangkan talenta,

mengelola dan memperbaiki proses kerja yang pada

gilirannya akan berdampak pada kinerja PermataBank

secara keseluruhan. Kami memahami bahwa karyawan

adalah salah satu aset yang paling penting di

PermataBank sehingga kami berkomitmen untuk terus

mengembangkan mereka agar bisa melayani pelanggan

lebih baik. Kami juga memperhatikan Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (K3) bagi PermataBankers untuk

menciptakan kenyamanan dan berbagi rasa tanggung

jawab sebagai sebuah keluarga besar.

Tahun 2016, kami ingin meningkatkan profitabilitas,

funding mix, dan aktiva produktif dari aspek finansial.

Kami juga ingin mengembangkan kemampuan

transaction banking untuk membantu menerapkan

atau mendorong bisnis nasabah kami. Kemudian dari

aspek SDM kami akan melakukan kajian atas organisasi

Although it was fair to say that economic condition

was not entirely stable, PermataBank kept its Corporate

Social Responsibility (CSR) commitment in line with

PermataBank’s growth. This year, we focused more on

the education sector, especially financial literacy. We

believe that promoting better education also means

promoting better lives for Indonesians in the future. Our

assistance included scholarships, school facility repair,

book and computer donations, to early financial literacy

education. Through “PermataHati”, PermataBank’s

CSR activities also involved our employees as program

volunteers. Their contributions were key to the success

of PermataHati program.

To talk more about our employees, the PermataBankers,

we consistently strive to enhance their capabilities and

bringing their skills to the higher level. Our strategy to

boost our organizational excellence is by building the

capacities our managers to manage human resources,

developing talents as well as managing and improving

work processes that will affect the overall performance of

PermataBank. Employees are one of our most important

assets and therefore we are committed to expand their

skills in order to better serve our customers. At the same

time, we place great concern on Occupational Safety and

Health (OHS), as we seek to create comfortable working

environment for PermataBankers where responsibilities

are shared and we work as one family.

We are looking foward to 2016 to increase profitability,

funding mix, and productive assets. We also plan to

enhance our capacity as transaction banking to help

driving the growth of our customers’ business. In

terms of human capital, we plan to carry out internal

organizational assessment and to continue growing







internal dan meningkatkan kompetensi PermataBankers.

Kedepannya kami juga berusaha meningkatkan

penggunaan IT karena kami melihat pertumbuhan

teknologi dan digital yang cukup tinggi serta sejalan

dengan konsep Green Banking di mana kami dapat

meminimalisir penggunaan kertas dan beralih ke sistem

digital.

PermataBank berharap dapat terus berkontribusi

terhadap aspek keberlanjutan. Bukan hanya

keberlanjutan perusahaan, tetapi juga masyarakat dan

lingkungan. Kami paham bahwa perusahaan tidak akan

dapat tumbuh jika tidak selaras dengan lingkungan di

sekitarnya.

the competence of PermataBankers. Our other plan is

to increase IT use, as we are aware of the rapid digital

technology development. Technology use is in line with

our Green Banking concept, where we strive minimize

paper consumption and convert to digital system.

PermataBank seeks to continue delivering contribution in

sustainability not only in terms of business performance,

but also for the sustainability of communities and the

environment. We realize that PermataBank’s growth is

only possible when it is fully aligned with the environment

around it.

ROY ARMAN ARFANDYDirektur UtamaPresident Director

Atas Nama Direksi,On Behalf of the Board of Directors






sekilas tentang permatabankPermataBank at a Glance

Pelopor Solusi Finansial yang inovatif merupakan cita cita kami dalam menjalankan operasional perbankan kami. To become the Pioneer in Delivering Innovative Financial Services is the aspiration behind our banking operations.






sekilas tentang permatabankPermataBank at a Glance

PT Bank Permata Tbk (“PermataBank”) merupakan salah

satu bank nasional di Indonesia. Pada tahun 2002, PT Bank

Bali Tbk, PT Bank Universal Tbk, PT Bank Prima Ekspress,

PT Bank Artamedia, dan PT Bank Patriot menjadi satu

bank gabungan yang bernama PermataBank dibawah

pengawasan dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional

(BPPN). G4-3 G4-4

Pada tahun 2004, PermataBank diambil alih oleh

Standard Chartered Bank dan PT Astra International

Tbk dan memulai transformasi organisasi. Pada tahun

2006 kepemilikan gabungan pemegang saham utama

Standard Chartered Bank dan PT Astra International

Tbk meningkat menjadi 89,01% dan selanjutnya terus

mendukung PermataBank sebagai wujud komitmen

mereka terhadap PermataBank. G4-7 G4-13

Dalam perjalanannya untuk tumbuh dan berkembang,

PermataBank memiliki visi untuk menjadi pelopor

dalam memberikan solusi keuangan yang inovatif;

dan seperangkat nilai yang disebut PRICE (Partnership,

Responsiveness, Innovation, Caring and Excellence),

yang menjadi nilai-nilai utama PermataBank sebagai

panduan bagi para PermataBankers dalam bekerja dan

berperilaku. Selama tahun 2015, dapat kami laporkan

bahwa tidak ada perubahan terkait struktur saham dan

kepemilikan PermataBank. G4-8 G4-13

PT Bank Permata Tbk (“PermataBank”) is one of

Indonesia’s national banks. In 2002, under the

supervision of Indonesian Banking Restructuring Agency

(BBPN), PT Bank Bali Tbk, PT Bank Universal Tbk, PT Bank

Prima Ekspress, PT Bank Artamedia, and PT Bank Patriot

merged and became PermataBank. G4-3 G4-4

In 2004, Standard Chartered Bank and PT Astra

International Tbk took over the ownership of PermataBank

and initiated organizational transformation. In 2006,

share ownership of Standard Chartered Bank and PT

Astra International Tbk combined increased to 89.01%.

These entities continued their support to PermataBank,

evidencing their commitment to PermataBank. G4-7 G4-13

In its journey of growth and advancement, PermataBank

envisions to become the pioneer in delivering

innovative financial services. The PRICE (Partnership,

Responsiveness, Innovation, Caring, and Excellence)

values serve as PermataBank’s foundation and guidance

for PermataBankers in their professional conduct. In

2015, we can report that there was no change in terms

of the structure of PermataBank’s shareholding and

ownership. G4-8 G4-13






SEKILAS TENTANG PERMATABANKPermataBank at a Glance

VisiVisionPelopor dalam memberikan solusi finansial yang inovatifTo be the pioneer in delivering innovative financial solutions

Mewujudkan brand promise di kehidupan sehari-hari dengan menjalankan nilai-nilai perusahaan dalam bekerja, bersikap, serta berperilaku terhadap nasabah, rekan kerja, komunitas, investor, dan regulator.

To realize brand promise on daily basis through the implementation of company values that are reflected in our daily activities, conduct, and interactions with customers, colleagues, communities, investors, and regulators.

brand promisebrand promiseMenjadikan hidup lebih bernilaiAdding value to life

G4-56

G4-56







Nilai-Nilai UtamaCorporate Values

Budaya Kerja PermataBank adalah prinsip-prinsip kerja yang kita percaya sebagai baik dan benar dalam rangka mencapai misi dari PermataBank, dan di dalam jangka panjang untuk mencapai visi dari PermataBank.

PermataBank Corporate Culture is a set of principles that we believe is good and right in order to achieve PermataBank mission statements, and in the long run to attain the vision of PermataBank.

Nilai-Nilai Budaya PermataBank PRICE : PermataBank Core Values PRICE :

Kami saling memahami dan bersama-sama membangun hubungan yang kokoh dengan pihak internal dan eksternal berlandaskan rasa saling menghormati.We understand each other and build strong relationship based on mutual respect internally and externally.

Partnership

Kami bekerja dengan cepat, akurat, dan efektif dalam memberikan layanan yang tepat waktu.We work quickly, accurately and effectively to deliver prompt service.

Responsiveness

Kami selalu berpikir inovatif untuk meningkatkan cara kita bekerja, membuatnya lebih mudah, lebih baik dan lebih cepat.We continuously think out of the box to improve the way we work, making it simpler, better and faster.

Innovation

Kami menaruh perhatian dan menghargai nasabah, rekan kerja, masyarakat, investor dan regulator.We are attentive and respect our customers, colleagues, communities, investors, and regulators.

Caring

Kami memberikan layanan prima kepada nasabah dan memicu kinerja yang prima dalam pekerjaan sehari-hari.We deliver excellent performance to customers and drive excellent performance in our day to day job.

Excellence

G4-56







PT Bank Permata Tbk

Nama PerusahaanName of Company

PT Bank Permata TbkGedung WTC IIJl. Jenderal Sudirman Kav. 29-31Jakarta 12920 – Indonesia

: (62-21) 523 7788 (Hunting) : (62-21) 523 7244

CALL CENTER500111 dari telepon fixed line - from fixed line numbers

63399 dari telepon selular - from cellular numbers

Alamat Kantor PusatHead Office

KepemilikanOwnership

PT Astra International Tbk

44,56%

Standard Chartered Bank

44,56%

Publik Public

10,88%

PERBANKANBanking

SEKTOR INDUSTRIIndustri SectorRpRp

RpRp

RpRp

RpRp

Rp

SIMPANANSavings

PINJAMANLoans

KARTU KREDITCredit Card

e-BANKINGe- Banking

PRODUK & JASAProducts and Services

DomestikDomestic

TARGET PEMASARANMarketing Target

BNLIKODE SAHAMshare Code

pencatatan sahamshare listing

Bursa Efek IndonesiaIndonesia Stock Exchange

Lembar Identitas PerusahaanCorporate Data G4-3 G4-4 G4-5 G4-6 G4-9 G4-7 G4-8 G4-16







17 Desember 195417 December 1954

tanggal pendirianDate of establishment

Alamat KontakContact Address

Jumlah Karyawan (2015)Total Employees (2015)

9.038 Orang Karyawan*9.038 employees*) termasuk karyawan kontrak, Direksi, Dewan Komisaris, Expatriate dan

Komite*) including contract employees, Board of Directors, Board of

Commissioners, Expatriate and Committees

PT Bank Permata TbkGedung WTC II

Jl. Jenderal Sudirman Kav. 29-31Jakarta 12920 – Indonesia

: (62-21) 523 7788 (Hunting) : (62-21) 523 7244

www.permatabank.com






Jejak Langkah


• PT Bank Bali Tbk mulai beroperasi secara komersial sebagai bank swasta di Indonesia.

• PT Bank Bali Tbk commenced its commercial operations as a private bank in Indonesia.

1955

• Penawaran umum perdana saham di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.

• Initial public offering in the Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange.

1990

• Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) merekapitalisasi PT Bank Bali Tbk, dan Pemerintah RI menjadi pemegang saham utama dengan kepemilikan 59,3%.

• Indonesia Banking Restructuring Agency (IBRA) recapitalized PT Bank Bali Tbk, and the Government of Indonesia became the main shareholder with a 59.3% ownership.

2000

• PT Bank Universal Tbk, PT Bank Patriot, PT Bank Prima Express, PT Bank Artamedia dan PT Bank Bali Tbk bergabung menjadi PT Bank Permata Tbk.

• Merger of PT Bank Universal Tbk, PT Bank Patriot, PT Bank Prima Express, PT Bank Artamedia and PT Bank Bali Tbk forming PT Bank Permata Tbk.

2002

• Penggabungan nilai nominal saham.• Divestasi 51,72% saham Pemerintah RI

kepada Standard Chartered Bank (SCB) dan PT Astra International Tbk (AI), masing-masing 25,86%. Pada akhir tahun, kepemilikan SCB dan AI meningkat menjadi 63,1%, atau masing-masing 31,55%.

• Reverse stock split.• The Government divested 51.72% to

Standard Chartered Bank (SCB), and PT Astra International Tbk (AI), 25.86% respectively. At the end of the year, combined SCB and AI ownership increased to 63.1%, or 31.55% each, respectively.

2004

• SCB dan AI meningkatkan kepemilikan menjadi 89,01%.

• Penawaran Obligasi Subordinasi I kepada publik sebesar Rp500 miliar dengan tenor 10 tahun dan opsi beli setelah tahun ke-5 (10NC5). Didaftarkan di Bursa Efek Jakarta.

• SCB and AI increased their combined ownership to 89.01%.

• Public Offering of Subordinated Bonds I of Rp500 billion with 10-years tenor and buyback option after five years (10NC5). Listed on Jakarta Stock Exchange.

2006

• Penerbitan Obligasi Subordinasi sebesar US$100 juta dengan tenor 12 tahun dan opsi beli setelah tahun ke-7 (12NC7) melalui mekanisme private placement. PT Astra International Tbk dan Standard Chartered Bank bertindak sebagai pembeli siaga.

• Issuance of Subordinated Bonds of US$100 million with a tenor of 12 years and buyback option after seven years (12NC7) through a private placement mechanism. PT Astra International Tbk and Standard Chartered Bank acted as standby buyers..

2009

• Penerbitan Obligasi Subordinasi sebesar Rp700 miliar dengan tenor 10 tahun melalui mekanisme private placement. Standard Chartered Bank bertindak sebagai pembeli tunggal.

• Penawaran Umum Terbatas IV dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar Rp2 triliun. Standard Chartered Bank dan PT Astra International Tbk meningkatkan sahamnya sekaligus bertindak selaku pembeli siaga. Kepemilikan bersama Standard Chartered Bank dan PT Astra International Tbk meningkat menjadi 89,03%, atau masing-masing 44,515%.

• Akusisi PT GE Finance Indonesia.• Untuk pertama kalinya mencapai angka

Rp1 triliun untuk laba bersih.• Issuance of Subordinated Bonds amounting to

Rp700 billion with a tenor of 10 years through a private placement mechanism. Standard Chartered Bank as the single buyer.

• Rights Issue IV amounting Rp2 trillion. Standard Chartered Bank and PT Astra International Tbk took up their share and acted as the standby buyers. The ownership of Standard Chartered Bank and PT Astra International Tbk jointly increased to 89.03%, or 44.515% respectively.

• Acquisition of PT GE Finance Indonesia.• For the first time reached Rp1 trillion in terms

of net profit.

2010 Rp






Milestone


• Rencana akuisisi PT Astra Sedaya Finance.• Penawaran Umum Terbatas VI dengan

Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu senilai Rp1,5 triliun.

• Penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Bank Permata Tahap I Tahun 2013 senilai Rp1,368 triliun dan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan II Bank Permata Tahap I Tahun 2013 senilai Rp860 miliar.

• Laba bersih tercatat senilai Rp1,726 triliun.• Acquisition plan of PT Astra Sedaya Finance.• Rights Issue VI amounting Rp1.5 trillion.• Issuance of Continuous Bonds I Bank Permata

Tranche I Year 2013 amounting Rp1.368 trillion and Continuous Subordinated Bond II Bank Permata Tranche I Year 2013 amounting Rp860 billion.

• Recorded net profit of Rp1.726 trillion.

2013

• Penerbitan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan II Bank Permata Tahap II Tahun 2014 senilai Rp700 miliar.

• Penyertaan modal sebesar 25% pada PT Astra Sedaya Finance.

• Issuance of Bank Permata Continuous Subordinated Bond II Tranche II Year 2014 amounting to Rp700 billion.

• Equity participation of 25% shareownership at PT Astra Sedaya Finance.

2014

• Penawaran Umum Terbatas V dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu senilai Rp2 triliun. Standard Chartered Bank dan PT Astra International Tbk mengambil porsi kepemilikannya dan bertindak sebagai pembeli siaga. Kepemilikan bersama Standard Chartered Bank dan PT Astra International Tbk meningkat menjadi 89,12% atau masing-masing 44,56%.

• Penerbitan Obligasi Subordinasi I Bank Permata Tahap I dan Tahap II Tahun 2012, sebagai bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan PermataBank senilai Rp2,5 triliun.

• Rights Issue V amounting Rp2 trillion. Standard Chartered Bank and PT Astra International Tbk took up their share and acted as the standby buyers. The ownership of Standard Chartered Bank and PT Astra International Tbk increased to 89.12% jointly, or 44.56% respectively.

• Issuance of Subordinated Bonds I Bank Permata Tranche I and Tranche II Year 2012 as part of PermataBank’s Continuous Public Offering amounting Rp2.5 trillion.

2012Rp

• Integrasi PT GE Finance Indonesia (selanjutnya menjadi PT Sahabat Finansial Keluarga).

• Penawaran Obligasi Subordinasi II kepada masyarakat sebesar Rp1,75 triliun dengan tenor 7 tahun.

• Untuk pertama kalinya mencapai angka Rp100 triliun untuk jumlah aset.

• Integrating PT GE Finance Indonesia (presently known as PT Sahabat Finansial Keluarga).

• Offering Subordinated Bonds II to the public for Rp1.75 trillion, with a tenor of 7 years.

• For the first time reached Rp100 trillion in term of total assets.

2011Rp

2015 Rp

• Pelunasan Pokok dan Pembayaran Bunga Obligasi Berkelanjutan I Bank Permata Tahap I Tahun 2013 Seri A sebesar Rp 715 miliar.

• Payment of Principal and Interest of Continuous Bonds I Bank Permata Tranche I Year 2013 A Series totaling Rp715 billion.






penghargaan 2015AWARDS IN 2015

Penghargaan dari AsiaMoney Awards programme AsiaMoneyAwards in AsiaMoney Awards programme from AsiaMoney

• The Best Overall Domestic Cash Management Services as voted by Small Corporates as well as Medium Corporates in Indonesia

• The Best Overall Cross-Border Cash Management Services as voted by Small Corporates as well as Medium Corporates in Indonesia

• The Best Domestic Provider of FX Services as voted by Corporates and Financial Institutions

• The Best for Overall FX Services• The Best for FX Products and Services in

Indonesia as voted by Corporates• The Best for FX Options in Indonesia as voted

by Corporates

Penghargaan Straight Through Processing terbaik dari Standard Chartered Bank – untuk Foreign Payment Service.Straight Through Processing Excellence Award from Standard Chartered Bank, for Foreign Payment Service.

Penghargaan Straight Through Processing terbaik dari Citibank – untuk Foreign Payment Service. Straight Through Processing Excellence Award from Citibank, for Foreign Payment Service

Permata Magazines berhasil mendapatkan 2penghargaan di sebuah ajang penghargaanInternasional yaitu The Davey Award 2015.Permata Magazines successfully received 2awards in the International award event, TheDavey Award 2015.

Penghargaan Nol Kecelakaan Tingkat Nasional dari Kementrian Tenaga Kerja RI untuk kantor cabang PermataBank Pandanaran Semarang, Tunjungan Surabaya, Panglima Sudirman Surabaya, Merdeka Bandung dan Astana Anyar Bandung.National Zero Accident Award from the Ministry of Manpower of the Republic of Indonesia, for PermataBank offices in Pandanaran Semarang, Tunjungan Surabaya, Panglima Sudirman Surabaya, Merdeka Bandung dan Astana Anyar Bandung.






PENGHARGAAN 2015Awards in 2015

Rekor Bisnis untuk PermataKTA Speed sebagai “Produk Pinjaman Tanpa Agunan Pertama dengan Dana cair dalam Waktu Satu Hari” Rekor Bisnis for PermataKTA Speed as the “Produk Pinjaman Tanpa Agunan Pertama dengan Dana cair dalam Waktu Satu Hari”

Penghargaan Banking Service Excellence Awards 2015 dari MRI & Majalah InfobankAwards In Banking Service Excellence Awards 2015 By MRI & Majalah Infobank

Penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Bank Pertama yang Menerbitkan Tabungan Anak dan Debit card Berteknologi 4D Augmented Reality.Award from Indonesia Record Museum (MURI) as the First Bank Publishing Junior Savings and Debit Cards with 4D Augmented Reality Technology.

Contact Center Service Excellence Awards (CCSEA) 2015 dari Carre-Center for Service Satisfaction and Loyalty (CCSL) Contact Center Service Excellence Awards (CCSEA) 2015 from Carre-Center for Service Satisfaction and Loyalty (CCSL)

Penghargaan dari IICD: The Best Disclosure & Transparency dan Top 50 Perusahaan Terbuka Berdasarkan ASEAN CG ScorecardAward from IICD: The Best Disclosure & Transparency and The Top 50 Public Companies Based on ASEAN CG Scorecard.

PermataBintang dengan teknologi 4D AR mendapatkan penghargaan dari Rekor Bisnis.PermataBintang with 4D AR technology received an award from the Rekor Bisnis.

Dua penghargaan pada Indonesia Country Awards 2015 Programme from The Asian Bankers I. Best SME Banking II. Best CRM Project Two awards in Indonesia Country Awards 2015 Programme from The Asian Bankers I. Best SME Banking II. Best CRM Project







PERMATABANK dan keberlanjutanPERMATABANK AND SUSTAINABILITY

Menjadikan Hidup Lebih Bernilai, telah menjadi brand promise PermataBank. Janji kami kepada seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan nilai yang bukan hanya dirasakan oleh nasabah PermataBank, tetapi juga dirasakan masyarakat dan lingkungan dimana PermataBank hadir.

Adding Value to Life is a brand promise of PermataBank. It is our commitment to create value not only for PermataBank’s customers, but also for the people and environment where PermataBank is present.






PERMATABANK dan keberlanjutanPermataBank and Sustainability

Sebagai sebuah bank, PermataBank memiliki peranan

penting dalam keberlanjutan di Indonesia. Secara umum,

PermataBank memiliki fungsi menghimpun dana dan

menyalurkan dana kepada institusi atau individu yang

membutuhkan. Selain memberikan permodalan kepada

masyarakat, PermataBank juga memberikan jasa transaksi

keuangan, tabungan, dan investasi bagi masyarakat

untuk masa depan mereka. Semua pelaksanaannya

telah diatur dan diawasi secara ketat oleh Pemerintah.

Fungsi-fungsi tersebut selalu berusaha dijalankan

dengan baik oleh PermataBank untuk pembangunan

dan keberlanjutan Indonesia. PermataBank menyadari

bahwa perusahaan harus bisa menyeimbangkan antara

kepentingan bisnis dan mendorong pertumbuhan

Indonesia, khususnya untuk masyarakat dan lingkungan.

As a banking institution, PermataBank has a vital

sustainability role in Indonesia. In general, PermataBank

has a function to collect and disburse funds to institutions

or individuals requiring them. In addition to provide

assitance in terms of capital, PermataBank also provides

other financial services, namely transactions, savings,

and investment for customers to secure their future. The

operations of these services are closely regulated by the

government. PermataBank is dedicated to consistently

deliver its functions in the best manner possible to

support Indonesia’s development and sustainability.

PermataBank realizes that PermataBank must be able to

strike a balance between business interests and its role

to contribute to Indonesia’s growth, especially to the

communities and environment.

Rantai Nilai Keberlanjutan di PermataBank: Menghimpun Kepercayaan, Menyalurkan Pertumbuhan, Menjadikan Hidup Lebih Bernilai

PermataBank’s Sustainability Value Chain: Garnering Trust, Channeling Growth, Adding Value to Life G4-12

RpRp RpRpRpRp







Bagi PermataBank yang juga merupakan institusi

perbankan perjalanan keberlanjutan dimulai dari kinerja

keuangan yang sehat. Mulai dari jumlah aset, laba bersih,

NPL, pertumbuhan serta Kredit, Dana Pihak Ketiga (DPK),

dan sebagainya, turut mempengaruhi kekuatan kami

sebagai sebuah entitas bisnis dalam mendistribusikan

manfaat kepada negara, lingkungan, masyarakat, dan

seluruh pemangku kepentingan. Untuk itu, PermataBank

senantiasa menjaga dan berupaya untuk meningkatkan

performa operasional bisnis dan keuangan kami. Bisnis

dan kinerja finansial kami haruslah bertumbuh dengan

baik, sehingga para pemangku kepentingan dapat

bertumbuh bersama kami.

Bagi PermataBank, Keberlanjutan dimulai dengan kinerja

keuangan yang sehat.

Selain hal tersebut di atas, salah satu faktor penunjang

keberlanjutan PermataBank adalah kualitas karyawan

yang memadai. Dengan demikian PermataBank selalu

berupaya memberikan pengembangan karir untuk

meningkatkan kualitas karyawan sehingga dapat terus

menjaga keberlanjutan bisnis PermataBank.

PermataBank selalu berusaha memberikan nilai tambah

dalam setiap kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.

PermataBank juga menetapkan kriteria yang ketat dalam

menentukan produk perbankan apa saja yang dapat

diberikan ke nasabah sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

Kami menyadari bahwa setiap produk dan layanan

perbankan dapat memiliki dampak sosial dan ekonomi

yang luas. Dengan mendayagunakan fungsi intermediasi

secara optimal, PermataBank membantu para pemangku

kepentingan untuk menciptakan hidup yang lebih

bernilai, melalui berbagai macam produk dan layanan

berkualitas. Beberapa produk dan layanan PermataBank

memberikan manfaat sosial seperti Kredit Kepemilikan

For PermataBank, as a banking institution, the

sustainability journey starts from sound financial

performance. Assets, net income, NPL, credit growth,

third party funds, and other indicators of financial

performance influence PermataBank’s capability as

a business entity to distribute benefits to the state,

enviroment, communities, and the stakeholders at

large. Having this in mind, PermataBank always strives

to maintain and step up its business and financial

performance. PermataBank needs to robustly grow in

order to have our stakeholders grow with us.

For PermataBank, Sustainability begins with healthy and

sound financial performance.

Other than that, another aspect that contributes to

PermataBank’s sustainability is employee competence.

PermataBank always strives to provide career development

programs to enhance the quality of its employee’s skills

in order to maintain PermataBank’s business continuity.

PermataBank also consistently aims to create added

value in every economic activities undertaken by the

state and communities. PermataBank has defined a set

of rigorous criteria to determine appropriate banking

products for customers, in accordance with applicable

laws and regulations.

We realize that each banking product and service

have the potential of rendering significant social and

economic impacts. Harnessing its intermediary function,

through the various excellent products and services,

PermataBank seeks to assist its stakeholders in creating

valuable lives. There are numbers of PermataBank’s

products and services that carry social benefits, such as

house loan (PermataKPR Keluarga, PermataKPR Bijak,

PERMATABANK DAN KEBERLANJUTANPermataBank and Sustainability






Rumah (PermataKPR Keluarga, Permata KPR Bijak,

dan PermataKPR Cicilan Tetap), serta Kredit Pemilikan

Berbasis Syariah yaitu PermataKPRiB Bijak dan Tabungan

Haji dan Umrah (PermataBank Syariah).

Membuat hidup lebih bernilai, telah menjadi brand

promise PermataBank kepada seluruh pemangku

kepentingan. Bernilai bukan hanya diharapkan dapat

dirasakan oleh nasabah PermataBank, tetapi juga

dapat dirasakan oleh masyarakat dan lingkungan di

sekitar PermataBank beroperasi. PermataBank memiliki

komitmen dan kepedulian dalam melindungi kesehatan

dan keselamatan serta melaksanakan inisiatif untuk

pelestarian lingkungan. Tak hanya itu, PermataBank

juga berusaha memberikan andil kepada jutaan keluarga

yang ada di Indonesia.

Komitmen-komitmen tersebut sejalan dengan salah satu

nilai-nilai PermataBank yakni caring. Dengan semangat

caring for the people & the planet, PermataBank memiliki

program PermataHati sebagai bagian dari Tanggung

Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/

CSR) yang telah dijalankan sejak tahun 2002. Tujuan

PermataHati adalah memberikan kualitas kehidupan

lebih baik bagi anak bangsa dimana seluruh kegiatan

CSR difokuskan pada pendidikan. PermataBank melihat

bahwa pendidikan adalah tonggak dari pembangunan

Indonesia. PermataBank juga mengajak karyawan

(PermataBankers) untuk membantu mewujudkan

kehidupan masyarakat yang lebih bernilai dengan

mengadakan program seperti Poin Senyum dan Employee

Volunteers (EVO), dimana karyawan mendapatkan satu

hari cuti CSR untuk melakukan employee volunteering.

Sebagai salah satu bank terbesar dalam hal aset di

industri perbankan nasional, PermataBank juga memiliki

berbagai kebijakan dan standar Health, Safety &

Environment (HSE). Kebijakan HSE berisi komitmen dan

ketentuan-ketentuan yang bertujuan untuk mencegah

terjadinya insiden, menjaga kesehatan dan keselamatan

and PermataKPR Cicilan Tetap), sharia-based house loan

(PermataKPRiB Bijak), and hajj savings (PermataBank

Syariah).

Adding value to life has been defined as PermataBank’s

brand promise to all stakeholders. The ‘value’ is not

only aimed for customers of PermataBank, but also for

communities and environment where PermataBank is

present. PermataBank is committed and concerned with

the protection of health and safety, and has initiatives in

environmental preservation. Further, PermataBank also

seeks to contribute to the lives of the millions of families

across Indonesia.

These commitments go hand in hand with ‘caring’, one of

PermataBank’s values. Founded upon the value of ‘caring

for the people and the planet’, PermataBank has created

PermataHati program as part of its Corporate Social

Responsibility (CSR) commitment. Launched in 2002, the

purpose of PermataHati is to open up opportunities for

Indonesia’s future generations to build better lives through

education, which is the focal theme of all of the Bank’s

CSR activities. To PermataBank, education is the pillar of

Indonesia’s development. In this regard, PermataBank

invites its employees (PermataBankers) to partake in

the efforts of realizing valuable lives through programs

such as Poin Senyum and Employee Volunteers (EVO).

Employees are eligible to one day ‘CSR leave’ to carry out

employee volunterring. As one of the largest banks in

the national industry based on asset, PermataBank also

has Health, Safety, and Environment (HSE) policy and

standard. HSE policy contains commitment and measures

that are in place to prevent incidents, to maintain healthy

and safety of customers and employees, and to protect

and preserve the environment.








nasabah dan karyawan, serta melindungi dan

melestarikan lingkungan hidup. Kebijakan dan standar

tersebut dilaksanakan oleh seluruh PermataBankers,

termasuk nasabah dan pihak ketiga yang melaksanakan

aktivitasnya di dalam lingkungan PermataBank.

Semua aspek keberlanjutan, mulai dari kinerja keuangan,

karyawan, masyarakat, dan lingkungan tak bisa lepas dari

sebuah perusahaan dalam menjalankan dan melanjutkan

bisnisnya. PermataBank selalu berusaha memberikan

yang terbaik di seluruh aspek keberlanjutan.

MENDENGARKAN PARA PEMANGKU KEPENTINGAN

PermataBank menyadari bahwa kepentingan masing-

masing pemangku kepentingan tidak selalu sejalan.

Harapan dan kepentingan pemegang saham, nasabah,

karyawan, dan masyarakat umum terhadap PermataBank

dapat berbeda-beda dan terus berubah. Oleh karena itu,

PermataBank selalu berupaya untuk dapat mengelola

ekspektasi para pemangku kepentingan serta mengambil

keputusan yang optimal bagi pertumbuhan bisnis,

aktivitas operasional dan pemenuhan harapan dari

masing-masing pemangku kepentingan.

Disamping itu, PermataBank terus memperkuat strategi

untuk menjawab isu-isu lingkungan sosial, dan tata

kelola, dan meningkatkan transparansi.

Untuk mencapai ini, PermataBank melibatkan para

pemangku kepentingan. Dengan demikian kami dapat

memastikan arah dan strategi keberlanjutan PermataBank

dapat memberikan jawaban atas isu-isu yang material

bagi para pemangku kepentingan kami sebagaimana

dituangkan dalam isi laporan keberlanjutan ini. G4-18

The policy and standard are implemented by all

PermataBankers, customers, and third parties who

undertake activities within PermataBank’s vicinities.

Sustainability aspects that entail financial performance,

employees, communities, and the environment are

inseparable from a company, its operations and business.

PermataBank always strives to deliver the best results

across all aspects of sustainability.

ENGAGING STAKEHOLDERS

PermataBank realizes that different stakeholders may

have different interests. The expectations of shareholders,

customers, employees, and the general public towards

PermataBank may vary and different over time.

Therefore, PermataBank tries to manage the expectations

of stakeholders in order to be able to make informed

decision for business growth, operational activities, and

to fulfill expectations of its diverse stakeholders.

In addition, PermataBank continues to strengthen its

strategy in responding to environmental, social, and

governance issues, and to enhance transparency.

To that end, PermataBank engages its stakeholders

so that PermataBank may ensure that the direction

and sustainability strategy are appropriate to address

the issues that the stakeholders consider material, as

reflected in this sustainability report. G4-18








Melibatkan Pemangku KepentinganEngaging Stakeholders

Suara dan pendapat para pemangku kepentingan membantu PermataBank dalam mengambil keputusan yang

bertanggung jawab dan berkelanjutan sebagai bank. Prinsip-prinsip stakeholder engagement yang kami adopsi

didasarkan pada:

The voice and view of our stakeholders have greatly helped PermataBank in making responsible and sustainable decisions as

a Bank. The principles of stakeholder engagement that we adopt are based on:

G4-25

Para pemangku kepentingan adalah mereka yang memiliki dampak

langsung dan tidak langsung terhadap keberlanjutan usaha yang

berjalan.

Stakeholders are defined as parties who have direct and indirect influence to business continuity.

Proses keterlibatan pemangku kepentingan membantu PermataBank

mengidentifikasi dan mengelola isu-isu yang muncul saat ini.

Stakeholder engagement helps PermataBank to identify and manage current issues.

PermataBank terus memantau perubahan lingkungan di mana kami

berupaya untuk memastikan perhatian pemangku kepentingan selalu

ditanggapi dan dikelola secara terus menerus. Kami menyadari bahwa isu

materialitas dapat menjadi sangat kompleks dengan berbagai ekspektasi

dari para pemangku kepentingan. Kami berusaha untuk mengelola

ekspektasi ini dengan cara yang transparan, bijaksana dan adil.

PermataBank continues to monitor environmental dynamics. We want to ensure that the concerns of our stakeholders are properly addressed and continuously managed. We realize that materiality of issues can be complex due to the different expectations across a range of stakeholders. We strive to manage these expectations in ways that are transparent, sensible, and fair.

INKLUSIVITAS - INCLUSIVENESS

MATERIALITAS - MATERIALITY

CEPAT TANGGAP -

RESPONSIVENESS








Kelompok Pemangku

Kepentingan -

Stakeholder GroupG4-24

Metode Perlibatan - Method of EngagementG4-26

Topik yang Muncul - Identified TopicsG4-27

Nasabah - Customer • Interaksi dengan cabang dan frontliners

• Sistem perbankan online

• Situs web PermataBank

• Call Center

• Jejaring sosial seperti Twitter dan Facebook

• Iklan

• Acara untuk nasabah

• Relasi publik dan media

• Survei kepuasan nasabah

• Pendidikan kepada nasabah

• Customer interaction with branch office and

front line officers

• Online banking system

• PermataBank website

• Call Center

• Social network, e.g. Twitter and Facebook

• Advertisements

• Customer events

• Public relations and the media

• Customer satisfaction survey

• Customer education

• Kepercayaan nasabah

• Keselamatan dan keamanan perbankan

• Pembiayaan sektor UKM/SME

• Akses dan fasilitas perbankan yang mudah

• Informasi yang jelas terkait produk dan

layanan yang ditawarkan

• Pinjaman bisnis

• Pinjaman KPR

• Tarif dan biaya

• Customer trust

• Banking safety and security

• SME financing

• Easy banking access and facilities

• Clear information on products and services

• Business loans

• House loans

• Tariff and costs

PermataBank melibatkan para pemangku kepentingan

untuk mengidentifikasi berbagi isu-isu dan topik-

topik yang menjadi perhatian mereka. Kami turut

mempertimbangkan dampak langsung maupun dampak

tidak langsung operasional kami. Proses ini dilakukan

dengan melibatkan pemangku kepentingan melalui

berbagai cara dan kesempatan. Masukan dan umpan

balik para pemangku kepentingan dapat membantu

kami untuk membuat perencanaan-perencanaan

bisnis dan operasional yang lebih efektif, memperbaiki

kinerja, serta menyusun laporan yang lebih akurat dan

transparan.

PermataBank involves stakeholders to identify issues

and topics of their concern. We also consider direct

and indirect impacts of our operations. To engage

stakeholders, we use different methods and make

use of opportunities. Insights and feedback from our

stakeholders are important for us to design business and

operational plans that are more effective, to know ways

to improve our performance, and to develop reports that

are more accurate and transparent.







Kelompok Pemangku

Kepentingan -


Metode Perlibatan - Method of EngagementG4-26

Topik yang Muncul - Identified TopicsG4-27

Karyawan - Employee • Orientasi dan pengenalan karyawan

• Program pelatihan-pelatihan karyawan

• Survei karyawan

• Kegiatan karyawan termasuk kegiatan

olahraga dan rekreasi, serta kompetisi antar

karyawan

• Pesan internal melalui email, percakapan

langsung dengan Direksi, intranet, majalah

internal dan komunikasi rutin lainnya

• Kegiatan PermataHati

• Employee orientation and induction

• Employee training programs

• Employee survey

• Employee activities, including sports and

leisure activities and employee competition

• Internal messages via email, dialogue

with Board of Directors, intranet, internal

magazine, and other means of regular

communications

• PermataHati activities

• Tunjangan dan remunerasi bagi karyawan

• Proses rekrutmen

• Pengembangan karir

• Pengalaman kerja karyawan

• Employee benefit and remuneration

• Recruitment process

• Career development

• Employee professional experience

Regulator - Regulator • Kegiatan dan pertemuan rutin asosiasi

• Kegiatan dan pertemuan rutin dengan

regulator

• Regular activities and meetings of association

• Regular activities and meetings with

regulators

• Kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku

• Transparansi dan keterbukaan informasi

• Tata Kelola Perusahaan

• Anti Suap dan Korupsi serta Anti Money

Laundering

• Compliance with applicable regulations

• Information transparency and openness

• Corporate governance

• Anti-bribery, corruption, and money

laundering







Kelompok Pemangku

Kepentingan


Metode Perlibatan

Method of EngagementG4-26

Topik yang Muncul

Identified TopicsG4-27

Pemegang Saham dan

Investor - Shareholder

and Investor

• Publikasi Laporan Keuangan

• Pertemuan dengan investor, analis dan fund

manager

• Investor road show dan Public Expose

• Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan

Luar Biasa

• Laporan Tahunan

• Financial statements publication

• Investor, analyst, and fund manager meeting

• Investor road show and public exposé

• Annual and extraordinary general

shareholder’s meetings

• Annual report

• Kinerja keuangan

• Informasi yang jelas dan terkini mengenai aksi

korporasi

• Kinerja non keuangan

• Financial performance

• Clear and updated information on corporate

actions

• Non-financial performance

Masyarakat - Community • PemataHati

• PemataHati

• Status kemajuan dan pengembangan

program CSR

• Peluang kerjasama dalam program CSR

• CSR program progress and development

status

• Collaboration opportunities in CSR programs








PERMATABANK MEMBUKA WAWASAN JURNALIS

Media massa merupakan salah satu medium

yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada

masyarakat, termasuk menggerakkan partisipasi publik

dan memberikan ruang pencerahan. Melalui karya

jurnalistiknya, para jurnalis dan pewarta foto menyajikan

berita dan membingkai banyak kejadian yang menarik

dan bernilai berita dalam masyarakat untuk disajikan

kepada pembacanya.

Bank dan media keduanya saling membutuhkan, untuk

itu kami memilih program CSR berupa pengembangan

jurnalis dan pewarta foto sebagai salah satu program

utama. Hal ini sejalan dengan fokus program CSR

PermataBank pada pendidikan, jurnalis tulis dan pewarta

foto juga akan membawa kesinambungan program.

Dalam konteks ini PermataBank mengembangkan

Banking Journalist Academy (BJA) bagi jurnalis tulis dan

Permata Photojournalist Grant (PPG) untuk Pewarta Foto.

Melalui kedua program tersebut, PermataBank dapat

memberikan sumbangsihnya berupa pendidikan yang

berkelanjutan bagi jurnalis tulis dan pewarta foto

sehingga kualitas media massa di Indonesia dapat turut

meningkat, bukan hanya di dalam negeri namun juga di

kancah internasional.

PERMATABANK OPENING INSIGHT FOR JOURNALISTS

Mass media is one of the most effective mediums to

communicate messages to the public, including to drive

public participation and offer a room of enlightening.

Through their journalistic works, journalists and photo

journalists convey news and frames so many exciting and

important events that take place in the society for the

readers.

Banks and the media need each other; therefore, we have

designed journalist and photo journalist development

program as one of our main CSR activities. In line with

PermataBank’s CSR focus on education, journalist and

photo journalist training contributes to the program’s

continuity. It is within this context that PemataBank

establishes the Banking Journalist Academy (BJA) for

journalists and Permata Photojournalist Grant (PPG) for

photo journalists.

Through these programs, PermataBank contributes

sustainably for the development of journalists and

photo journalists in order to enhance the quality and

competitiveness of Indonesian mass media, not only at

national level, but also at international level.

KOMITMEN PERLIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN PERMATABANK MELALUI MEDIAPermataBank Stakeholders Involvement Commitment Through Media








Permata Photojournalist Grant (PPG) dikembangkan

untuk meningkatkan kualitas Pewarta Foto di Indonesia

agar memiliki kemampuan dengan standar dunia

dalam menyajikan foto bertuturnya (Photo Story). Sejak

diluncurkan di tahun 2011, PPG yang dikemas dalam

bentuk workshop fotografi dengan mentor tersertifikasi

World Press Photo baik dari dalam maupun luar negeri ini

semakin memposisikan diri sebagai program pendidikan

bagi Pewarta Foto yang prestisius.

Program pendidikan berkesinambungan yang di inisiasi

oleh PermataBank dengan didukung oleh Erasmus Huis/

Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Indonesia dan

PannaFoto Institute mengambil tema sentral Pusaka

Indonesia tak ragawi (Indonesian Intangible Heritage) di

tahun 2015 ini. Oleh karena itu kemitraan dengan Badan

Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) /The Indonesian

Heritage Trust sejak tahun lalu menjadi aspek strategis

dalam memperkaya pemahaman Pusaka Indonesia

kepada para Pewarta Foto.

Mengingat tema ke-Indonesia-an ini sangat menarik,

animo pewarta foto dan fotografer lepas (stringer) yang

mendaftar program cukup tinggi. Bilamana tahun 2014

“hanya” 31 pendaftar, maka di tahun 2015 terdapat 47

pendaftar atau meningkat hingga 52% atau tumbuh

292% sejak pertama diluncurkan tahun 2011 yang

menjaring 12 pendaftar.

PPG yang dikemas dalam 16 sesi pelatihan berdurasi dua

kali seminggu dalam rentang tiga bulan ini mengasah

keterampilan peserta dalam menghasilkan foto bertutur

Permata Photojournalist Grant (PPG) is developed to

improve the quality of Indonesian photo journalists

in presenting photo story to a world-class level. Since

launched in 2011, PPG – delivered in the format of

photography workshop and mentored by local and

foreign facilitators certified by World Press Photo –

continues to establish itself as a prestigious program.

Initiated by PermataBank and supported by Erasmus

Huis/the Royal Netherlands Embassy in Indonesia and

PannaFoto Institute, in 2015 this program chose the

theme Indonesian Intangible Heritage. The partnership

with The Indonesian Heritage Trust since last year was

strategic in the process of enriching the knowledge of

photo journalists regarding Indonesian Heritage.

This exciting theme attracted quite a large number

of photo journalists and freelance photographers

(stringers). From 31 registered participants in 2014, 2015

program attracted 47 participants, or higher by 52% and

292% since the program initial launch in 2011 with 12

participants.

During its implementation, PPG covered 16 training

sessions to be completed in three months and broken

down into two sessions per week. PPG crafted the skills

of participants to produce better photo story that would

PERMATA PHOTOJOURNALIST GRANT (PPG)Permata PhotoJournalist Grant (PPG)







yang lebih baik dan tidak kalah dengan kualitas pewarta

foto dunia lainnya. Beberapa pewarta foto bereputasi

dunia seperti Sasa Kralj (Kroasia) dan Kadir van Lohuizen,

co-founder NOOR photo agency dan Advisory Board

World Press Photo mendukung penuh PPG ini. Selain itu,

program ini ditopang oleh beberapa pengajar tetap dari

PannaFoto Institute yang telah mendapatkan sertifikasi

dari World Press Photo seperti Edy Purnomo dan Ahmad

‘Deny’ Salman.

Di akhir program, salah seorang pewarta foto terbaik

lulusan Permata Photojournalist Grant- Erasmus Huis

Fellowship to Amsterdam 2015 diberikan kesempatan

untuk melakukan magang di NOOR Photo Agency

sekaligus menghadiri acara World Press Photo Awards

Days di Amsterdam.

be at par with any other world-class photo journalists.

A number of photo journalists with international

reputation, such as Sasa Kralj (Croatia) and Kadir van

Lohuizen, co-founder NOOR photo agency, as well as

the Advisory Board World Press Photo extended their full

suppor to PPG. PPG also had resident facilitators from

PannaFoto Institute, certified by World Press Photo, such

as Edy Purnomo and Ahmad ‘Deny’ Salman.

At the end of the program, one photo journalist received

Permata Photojournalist Grant- Erasmus Huis Fellowship

to Amsterdam 2015 as PPG’s best graduate. Under the

fellowship, the grantee joined NOOR Photo Agency

and attended the World Press Photo Awards Days in

Amsterdam.

Jumlah Peserta Media Tier-1 Jumlah peserta PPG Tingkat Kelulusan Kenaikan Jumlah Partisipan

90% 50 100% 52%

Number of Participants Media Tier-1

Number of PPG participants Graduation rates Participant Increase

*jumlah sampai dengan tahun 2015

*numbers until 2015








DR. MICHAEL RAUNERDirector Erasmus Huis - Head Cultural Affairs Embassy of the Kingdom of the Netherlands

This is the fourth edition of the PermataBank photo journalism grant in partnership with Erasmus Huis, As new director of the Erasmus Huis I am proud of our involvement in this project, a unique example of a public-private partnership with one common goal: outstanding photojournalism.

Photojournalism is more than creating a durable image; it uses images in order to tell a story. A good photojournalist can tell a whole story with only a few pictures, pictures that stimulation emotion and thought. The interpretation of the spectator makes every story unique but is also a reflection of our own experiences and cultural beliefs. Good photojournalism not only creates emotion but suggests a message in our minds without immediate awareness of the spectator.

And this is what we want with the Permata Photojournalism Grant and the Erasmus Huis Fellowship to Amsterdam to one of the participants: to give experienced photojournalists the possibility to go beyond their daily life by challenge themselves with such an exciting theme like intangible heritage.

In our modern and global world intangible heritage is more important than ever. It represents the practices, expressions, knowledge and skills that people recognize as part of their cultural background. It is part of our identity, transmitted from generation to generation and provides us with a sense for cultural diversity and human nature. Photojournalism is one of the tools to preserve and pass on intangible heritage to our next generation.

That’s the reason why I’m so thankful to PermataBank and all the others who made this possible. They took their responsibility to preserve what is part of our existence.

Thanks to all who worked so hard to realize this grant.

Program ini adalah program beasiswa pelatihan jurnalisme foto keempat dari PermataBank bekerja sama dengan Erasmus Huis. Sebagai direktur baru Erasmus Huis, saya bangga terhadap keterlibatan kami dalam proyek ini, yang merupakan contoh unik kemitraan publik dan swasta yang bergerak menuju satu tujuan: jurnalisme foto yang bermutu tinggi.

Jurnalisme foto tidak hanya sekadar menciptakan gambar yang berkesan; jurnalisme foto menggunakan gambar untuk bercerita. Seorang jurnalis foto yang baik dapat menyampaikan suatu kisah dengan hanya beberapa foto; foto yang membangkitkan emosi dan pikiran. Penafsiran dari orang yang melihat gambar tersebut menjadikan setiap kisah unik, namun juga merupakan cerminan dari pengalaman dan keyakinan budaya kita. Foto jurnalisme yang baik tak hanya menggali emosi, tetapi juga menyisipkan pesan dalam pikiran kita, tanpa perlu disadar secara langsung.

Hal inilah yang kami inginkan dari Permata Photojournalism Grant dan Erasmus Huis Fellowship to Amsterdam untuk salah satu peserta: memberikan jurnalis foto berpengalaman kesempatan untuk keluar dari rutinitasnya sehari-hari dengan menantang dirinya melalui tema yang menarik seperti warisan tak ragawi.

Dalam dunia modern dan global, warisan tak ragawi menjadi kian penting. Inilah yang mewakili praktik, ekspresi, pengetahuan, dan keterampilan yang diakui masyarakat sebagai bagian dari latar belakang budayanya. Hal-hal ini adalah bagian dari identitas kita yang diturunkan dari generasi ke generasi, dan memberikan kita pemahaman mengenai keragaman budaya dan karakter manusia. Jurnalisme foto adalah salah satu alat untuk mengabadikan warisan ini sekaligus meneruskannya kepada generasi mendatang.

Sebab itulah, saya amat berterima kasih kepada PermataBank dan semua pihak yang telah menyelenggarakan program ini. Mereka telah mengambil tanggung jawab untuk melestarikan warisan yang merupakan bagian dari keberadaan kita.Terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja keras dalam program ini.

TESTIMONI Dr. Michael Rauner







“Saya sangat gembira memperoleh kesempatan yang luar biasa ini sehingga cukup sulit bagi saya

untuk mendeskripsikan dalam kata-kata. Intinya pertama saya sangat senang, kedua ada banyak

kesempatan bagi saya untuk bertemu dengan orang-orang hebat disana dan itu menjadi wadah bagi

saya untuk membangun jejaring dan kolaborasi”, tegas Yoppy

“I am very excited to have this amazing opportunity. I don’t even know how to express them with words. All I can say is that I am very happy and I am looking forward to meet the great people there. It would be an opportunity for me to network and collaborate,” says Yoppy

Yoppy Pieter merupakan salah satu pewarta foto

lulusan terbaik PPG 2014 yang memperoleh Erasmus

Huis Fellowship to Amsterdam. Yoppy berkesempatan

melakukan magang selama satu minggu di Amsterdam

dibawah bimbingan Kadir van Lohuizen - fotografer

Belanda yang merupakan co-founder NOOR Photo

Agency & Supervisory Board di World Press Photo

Foundation serta menghadiri World Press Photo.

Yoppy Pieter, a photo journalist, is one of PPG 2014

best alumni who earned Erasmus Huis Fellowship to

Amsterdam. Yoppy has earned one week internship

program in Amsterdam under the guidance of Kadir

van Luhuizen - Dutch photographer and co-founder of

NOOR Photo Agency & Supervisory Board in World Press

Photo and also attended World Press Photo.

YOPPY PIETERAlumni program PermataPhoto Journalist Grant 2014

TESTIMONI YOPPIE PIETER







Media adalah salah satu jalan untuk mendidik kecakapan

keuangan bagi masyarakat, melalui penyebarluasan

berita tentang layanan perbankan lewat gambar

dan liputan yang dapat memberikan pemahaman

bagi masyarakat tentang apa dan bagaimana kondisi

perbankan di Indonesia. Media juga merupakan

pemangku kepentingan penting bagi PermataBank

terkait dengan reputasi bank di mata masyarakat melalui

liputan yang berkualitas.

Untuk keperluan itu, PermataBank menyelenggarakan

program Banking Journalist Academy (BJA) yang

merupakan beasiswa pelatihan jurnalistik, ekonomi

makro dan kecakapan keungan bagi jurnalis yang

menjadi peserta. Tujuan pelaksanaan BJA adalah untuk

meningkatkan standar jurnalis perbankan, berbagi

pengetahuan tentang industri perbankan kepada insan

media serta untuk melibatkan dan mengembangkan

hubungan baik dengan media di Indonesia.

Untuk melaksanakan BJA, PermataBank bekerja

sama dengan Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI), sebuah

organisasi profesional jurnalis yang dikenal dengan

independensinya di dunia media. Bagi AJI sendiri, kerja

sama ini memberikan manfaat bagi jurnalis AJI untuk

meningkatkan kemampuan dan pengetahuannya

tentang perbankan, dengan lebih mendalam dan

kontekstual. Di tahun 2015, PermataBank menambah

kemitraannya dengan Kedutaan Besar Australia, yang

turut mendukung penuh kegiatan dan tujuan BJA.

Kemitraan ini menghasilkan program tambahan yaitu

Banking Journalism Workshop (BJW) yang menjadi

bagian dari BJA namun ditujukan bagi para jurnalis

daerah se-Indonesia.

Media is one of the ways to nurture the public’s financial

skills. This is done through the publication of news on

banking services, images, and coverage that educate

the people about banking industry in Indonesia. Media

is also an important stakeholder for PermataBank with

regards to PermataBank’s public reputation and its

communication through quality coverage.

With that in mind, PermataBank holds Banking Journalist

Academy (BJA), a training scholarship program covering

journalistic training, macro economy, and financial

skills for participating journalists. The goals of BJA is

to improve the standard of banking journalists, share

knowledge around banking industry to media workers,

and to engage as well as foster close relationship with

Indonesian media.

To implement BJA, PermataBank collaborates with the

Alliance of Independent Journalists (AJI), a organization

for professional journalists known for their strong

commitment to independency in the media sector. For

AJI, this collaboration is an opportunity for AJI members

to step up their skills and banking knowledge through

in-depth and contextual learning. In 2015, PermataBank

broadened this collaboration by partnering with the

Australian Embassy that offered full support to the goals

of BJA. The fruit of this partnership was an additional

Banking Journalism Workshop (BJW) program that was

established as part of BJA, but could be participated by

local journalists in Indonesia.

BANKING JOURNALIST ACADEMYBanking Journalist Academy








BJW diadakan selama 2 hari penuh yang diikuti oleh

19 jurnalis daerah dari 16 kota di Indonesia. Selama

pelatihan, peserta mendapatkan tambahan pengetahuan

dan wawasan dari sisi makro ekonomi dan peran

regulator Bank Indonesia, lini bisnis bank, perkembangan

hubungan ekonomi Indonesia-Australia, termasuk teknis

liputan dan penulisan isu ekonomi dan perbankan.

BJA dikemas dalam 12-14 sesi pelatihan berdurasi

setengah hari yang dilakukan dua kali seminggu dalam

rentang dua bulan. Sesi-sesi pelatihan dilaksanakan

di fasilitas pelatihan PermataBank ataupun di kafe

yang menjadi pilihan. Dalam pelatihan ini, peserta

mendapatkan pelatihan tentang perbankan sehari-hari,

lini bisnis bank, perbankan syariah serta kecakapan

finansial, topik-topik tersebut dibawakan oleh pengajar

dari PermataBank yang berkompeten. Di samping itu,

peserta juga memperoleh pelatihan teknis penulisan

jurnalisme tingkat lanjut yang disampaikan oleh para

pengajar dari AJI yang terkait dengan penyajian berita

yang akurat, adil dan bebas dari pengaruh kepentingan

tertentu.

Sejak diperkenalkan di tahun 2013, BJA kini menjadi

sebuah program pendidikan yang diminati oleh banyak

Jurnalis di media arus utama (Tier-1), karena BJA

difasilitasi oleh senior manajemen di PermataBank,

Pimpinan Redaksi media terkemuka dan para Redaktur

Senior di media-media yang berpengaruh di Indonesia.

BJW was held for two full days. As many as 19 local

journalists from 16 cities in Indonesia joined this

program. During the two days, participants learned

new knowledge and insight in macro economy, the

role of Bank Indonesia as regulator, banks’ business

lines, development of Indonesia-Australia economic

relationship as well as technical knowledge regarding

news coverage and writing for economic and banking

issues.

Meanwhile, BJA was deliverd as 12-14 half-day training

sessions done twice per week, totaling to a course of two

months. Training sessions took place in PermataBank’s

training class, or café. Through this program, participants

learned more about daily banking activities, banks’

business lines, sharia banking, and financial capabilities

presented by competent trainers from PermataBank.

In terms of advanced level journalistic skill building, AJI

trainers facilitated the sessions and discussed about

accurate, fair, and impartial writing.

Since launched in 2013, BJA has gained credibility among

tier-1 media journalists for being facilitated by senior

management of PermataBank, editor-in-chiefs of leading

media, and senior editors of influential Indonesian media.








Para Pengajar BJA dari kalangan

PermataBank- BJA Trainers from

PermataBank

Para Pengajar BJA dari Aliansi Jurnalis

Independen- BJA Trainers from the Alliance

of Independent Journalists

Para Mentor dan Pembicara Tamu - Mentors

and Guest Speakers

• Bianto Surodjo

Direktur Retail Banking

Retail Banking Director

• Achmad K. Permana

Direktur Unit Usaha Syariah

Sharia Business Unit Director

• Anita Siswadi

Direktur Wholesale Banking

Wholesale Banking Director

• Iwan Nataliputra

Head Basel & Market Risk

• Harry Iman Subekti

Head of Corporate Planning

• Metta Dharmasaputra

Pendiri dan Direktur KATADATA

Founder and Director of KATADATA

• Hasudungan Sirait

Jurnalis Senior dan Mentor

Senior Journalist and Mentor

• Febriani Siahaan



• Dwi Setyo Irawanto



• Muliaman D. Hadad

Ketua Dewan Komisioner Otoritas

Jasa Keuangan

President Commissioner, Financial Services

Authority

• Tony Prasetiantono

Guru Besar Ekonomi Universitas

Gadjah Mada

Professor of Economics of Gadjah Mada

University

• John Breusch

Ekonom Kedutaan Besar Australia

Economist, Australian Embassy

Jumlah Peserta Media Tier-1 Jumlah peserta BJA Tingkat Kelulusan Partisipasi Perempuan

28 52 88%* 53%

Number of Participants Media

Tier-1Number of BJA participants Graduation rates Women Participation

*6 jurnalis diskualifikasi karena tidak memenuhi syarat kelulusan

*6 journalists were disqualified for not meeting passing requirements

2014 2015

Jumlah Jurnalis Terlibat 18 16Number of Journalists

Participant

Jumlah Kelulusan Jurnalis 17 15 Average Graduate

Jumlah Media Tier-1 yang

terlibat14 11 Total MediaTier-1 Involved

Partisipasi Perempuan 9 10 Women Journalist Participation







TESTIMONI Aliansi Jurnalis Indonesia

SUWARJONOKetua Umum AJI (Aliansi Jurnalis Indonesia)

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) adalah organisasi profesi yang mendorong para jurnalis senantiasa bekerja secara profesional, kompeten dan beretika. AJI memandang penting upaya peningkatan kapasitas jurnalis untuk menghasilkan produk-produk jurnalistik yang bermutu dan bermanfaat bagi publik. Hal yang sama juga kami pahami sebagai dasar PermataBank memiliki program kerjasama dengan kalangan media dan jurnalis. Inilah yang kemudian mendorong AJI menjalin kerjasama dengan PermataBank mengadakan program Banking Journalist Academy (BJA) sejak tahun 2013.

Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman jurnalis pada isu tertentu. Isu perbankan menjadi pilihan kami, karena penting dan cukup dekat dengan kebutuhan masyarakat. Melalui program ini, AJI bisa memfasilitasi kemampuan jurnalistik peserta serta memperbaiki etika profesionalismenya. Sedangkan bagi PermataBank, kegiatan ini bisa meningkatkan pengetahuan kalangan jurnalis mengenai isu-isu ekonomi perbankan.

Kami mendapatkan input dari para redaktur ekonomi, para alumni BJA ini dinilai semakin baik dalam menulis tentang isu-isu perbankan. Pengetahuan para jurnalis yang ikut program ini semakin luas terutama untuk istilah-istilah perbankan.

Kami percaya bahwa program ini dapat mendorong jurnalis agar selalu memproduksi informasi dan pemberitaan yang berkualitas, yakni pemberitaan yang berimbang, berbobot dan akurat. Oleh karena itu keberlangsungan dan keberlanjutan program ini sangat diperlukan, sebagai satu-satunya program yang menyasar kalangan jurnalis untuk pengembangan kapasitas dan profesionalitasnya terutama dalam isu ekonomi perbankan.

The Alliance of Independent Journalists (AJI) is a professional organization that promotes professionalism, competency, and ethics among journalists. To AJI, efforts to build the capacity of journalists to produce high-quality journalistic products that are really valuable for the public are very important. We see that PermataBank shares this view and that is the reason PermataBank designs programs to bring collaboration with media and journalists. This understanding encouraged AJI to partner with PermataBank to hold the Banking Journalist Academy (BJA) since 2013.

The goal of this program is to elevate the knowledge of journalists pertaining certain issues. We chose to focus on banking considering its relevance and proximity with public’s interests. This program has enabled AJI to facilitate the process of building journalistic skills of the participants and improve their professional ethics. For PermataBank, this activity opens up the knowledge of journalists regarding economic and banking issues.

The feedback that we have gained from editors of the economy section is that BJA alumni have shown technical improvements when covering banking issues. The knowledge of journalists who have joined the program has also been broadened as they became more familiar with banking terms.

We believe that this program can encourage journalists to always produce quality information and reporting – translated as impartial, substantial, and accurate reporting. Therefore, the sustainability and continuity of this program is critical as this is currently the only program that addresses capacity and professionalism building of journalists and particularly in the banking issue.








MATERIALITAS

Selain memperhatikan apa yang menjadi isu dari setiap

kelompok pemangku kepentingan, PermataBank

selanjutnya mengidentifikasi, memahami, menetapkan

prioritas dan mengelola risiko yang material bagi

keberlanjutan usaha PermataBank.

Dalam laporan ini, PermataBank berfokus pada isu-isu

yang material bagi pertumbuhan bisnis dan bagi para

pemangku kepentingan. Kami mengidentifikasi topik

yang relevan dan memprioritaskan hal tersebut sesuai

dengan kriteria berikut: G4-18 G4-26

MATERIALITY

After taking into consideration the issues identified

by each stakeholder group, PermataBank proceeds to

review, study, and establish priorities to manage risks that

are material for PermataBank’s business sustainability.

In this report, PermataBank focuses on issues that are

material for business growth and for stakeholders. We

have identified the relevant topics and prioritized the

topics according to the following criteria:

G4-18 G4-26

TINGGIHIGH

Isu yang paling relevan dan mempunyai dampak yang potensial terhadap bisnis dan

pemangku kepentingan.

Issues that are most relevant and are potentially impacting the business and the

stakeholders.

MENENGAHMODERATE

Isu-isu ini dilaporkan tetapi belum terlalu dibutuhkan dengan indikator kuantitatif

yang komprehensif.

Issues that are reported but not are not urgently required based on comprehensive

quantitative indicators.

RENDAHLOW

Isu-isu dengan materialitas yang rendah dan tidak dilaporkan secara rinci.

Issues with low materiality and are not reported in details.







Dalam menentukan topik yang akan dibahas didalam

laporan ini, kami melakukan asesmen materialitas

(materiality assessment). Asesmen materialitas dilakukan

oleh tim internal PermataBank berdasarkan tingkat

kepentingan suatu aspek terhadap keberlanjutan

PermataBank dan pengaruhnya terhadap persepsi

pemangku kepentingan kami.

Sebagai hasilnya adalah topik-topik material yang

dibahas dalam laporan iniditunjukkan dalam matriks

materialitas sebagai berikut: G4-18 G4-19 G4-27

To determine the topics to be presented and discussed

in this report, our internal team conducted materiality

assessment based on the degree of importance of an

aspect to PermataBank’s sustainability and its influence

on the perception of our stakeholders.

As the result of that assessment, we have come up with

materiality matrix that illustrates material topics that this

report discusses:

G4-18 G4-19 G4-27

Prioritas Topik Berdasarkan Plot Penyebaran Materialitas: Topic Prioritization Based on Materiality Plot Distribution: G4-27

1. Akses Layanan Perbankan Access to Banking Services

2. Keamanan Perbankan Banking security

3. Informasi yang transparansi dan jelas tentang produk dan layanan - Clear and transparent information on products and services

4. Anti Korupsi dan Anti Penipuan - Anti-corruption and anti-fraud

5. Layanan Keuangan untuk segmen UKM - Financial services for SME

6. Menghargai Hak Asasi Manusia - Respect for Human Rights

7. Pengembangan dan Pelatihan Karyawan - Employee Development and Training

8. Kontribusi terhadap Kesejahteraan Masyarakat - Contribution to Community Welfare

9. Kesejahteraan Karyawan dan Remunerasi - Employee Welfare and Remuneration

10. Donasi dan Sumbangan Sosial - Donation and Social Charity

11. Penilaian dan evaluasi untuk Pemasok - Supplier assessment and evaluation

12. Manajemen lingkungan - Environmental management

13. Kesehatan dan Keselamatan Kerja - Occupational Health and Safety

14. Layanan Perbankan yang inklusif bagi semua kalangan - Inclusive banking services

15. Pembiayaan nasabah yang ramah lingkungan - Green financing








PRIORITAS KEBERLANJUTAN PERMATABANK

Sebagai hasil dari pelibatan pemangku kepentingan dan

analisa materialitas, PermataBank merumuskan pilar

prioritas keberlanjutan kami. Prioritas ini merupakan

bentuk komitmen jangka panjang kami terhadap

pemangku kepentingan dan implementasi prinsip-prinsip

keberlanjutan secara konsisten. G4-18 G4-19 G4-20 G4-21

PERMATABANK’S SUSTAINABILITY PRIORITY

Drawing upon the results of stakeholder engagement

and materiality assessment, PermataBank has formulated

pillars of our sustainability priorities. The priorities reflect

our long-term commitment to our stakehodlers and the

consistent implementation of sustainability principles.G4-18 G4-19 G4-20 G4-21







Prioritas Keberlanjutan

- Sustainability PriorityTopik - Topic

Aspek Material

GRI G4 -

GRI G4 Material Issue

Indikator GRI G4 yang

dilaporkan -

Reported GRI G4 Indicator

Cakupan -

Scope

Memberikan Pelayanan Terbaik - Delivering Service Excellence

• Pelayanan yang fokus pada pelanggan

• Keamanan perbankan• Kemudahan akses perbankan• Kejelasan informasi mengenai

produk-produk dan pelayanan

• Customer-centric service• Banking security• Easy banking access• Clear information on products

and services

Economic PerformanceProduct PortofolioProduct & Service LabellingProduct ResponsibilityCustomer PrivacyLocal Communities

EC1FS2, FS3, FS6, FS7PR5FS16DMAFS13, FS14

PBPBPBPBPBPB

PermataBankers • Praktik-praktik ketenagakerjaan• Kesehatan dan Keselamatan

Kerja• Kesejahteraan karyawan• Kepuasan karyawan dan

hubungan industrial

• Labor practices• Occupational health and safety• Employee welfare• Employee satisfaction and

industrial relations

Economic PerformanceEmployementOccupational Health and SafetyTraining & EducationAnti-Corruption

EC3LA1, LA2LA8LA9, LA11SO3, SO4

PB PBPBPBPBPB + Sup

PermataHati Untuk Masyarakat- PermataHati for the Community

• Peningkatan kondisi kehidupan masyarakat

• Kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan

• Livelihood advancement• Corporate social responsibility

activities

Indirect Economic ImpactLocal Community

EC7, EC8SO1

PBPB

Kepedulian Lingkungan - Care for the environment

• Respon atas perubahan iklim/mitigasi emisi karbon

• Pemakaian energi listrik dan bahan bakar minyak

• Response to climate change/carbon emission mitigation

• Electricity and fuel consumption

EnergyBiodiversity

EN3EN13

PBPBPBPB


TATA KELOLA Untuk KEBERLANJUTANCorporate Governance for Sustainability

Bagi PermataBank, keberlanjutan dan kesuksesan kami sebagai sebuah bank diawali dengan integritas, etika usaha, hukum, dan kepatuhan.


TATA KELOLA UNTUK KEBERLANJUTANCorporate Governance for Sustainability

For PermataBank, sustainability and its success as a bank begins with integrity, business ethics, legal, and compliance.







tata kelola untuk keberlanjutanTata Kelola untuk Keberlanjutan

Implementasi tata kelola perusahaan (Good Corporate

Governance – GCG) merupakan landasan operasional

yang penting bagi PermataBank untuk mencapai tujuan

bisnis jangka panjang dan berkontribusi bagi masyarakat

yang kami layani. Operasional kami sebagai salah satu

bank terkemuka di Indonesia didasari oleh prinsip-

prinsip GCG yang menjujung tinggi transparansi dan

akuntabilitas dalam seluruh interaksi kami sebagai sebuah

perusahaan dengan setiap pemangku kepentingan, baik

internal maupun eksternal. G4-56

MENJUJUNG TINGGI ETIKA USAHA & KEPATUHAN HUKUM

Bagi PermataBank, penerapan tata kelola perusahaan

yang baik merupakan salah satu faktor penentu

terciptanya pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Di dalam menjalankan setiap kegiatan perusahaan,

PermataBank berupaya untuk selalu menjunjung tinggi

nilai-nilai serta etika usaha yang bertanggung jawab

dan berintegritas. Nilai-nilai perusahaan tersebut

merupakan fondasi utama perusahaan untuk mencapai

tujuan bisnis jangka panjang yang bukan hanya sekadar

untuk kepentingan perusahaan, namun juga dapat

berkontribusi secara nyata kepada masyarakat yang kami

layani.

Sepanjang tahun 2015, PermataBank telah memenuhi

peraturan perundang-undangan yang berlaku,

khususnya yang terkait dengan penyediaan jasa dan

produk keuangan. G4-PR9

TATA KELOLA PERUSAHAAN

PermataBank mendefinisikan GCG sebagai pola pikir

dan pola kerja di seluruh jajaran perusahaan untuk

meningkatkan transparansi dan akuntabilitas demi

terciptanya sistem manajemen yang efisien dan efektif.

Dalam pelaksanaannya, GCG diarahkan dan diatur oleh

Direksi PermataBank. Direksi nantinya akan melaporkan

The implementation of good corporate governance,

or GCG, is an operational foundation that is key for

PermataBank to realize its long-term business goals and

to contribute to the communities that we serve. Our

operations as one of the largest banks in Indonesia are

based on GCG principles that advocate the importance

of transparency and accountability in our interaction as

a business entity with internal and external stakeholders. G4-56

UPHOLDING BUSINESS ETHICS & LEGAL COMPLIANCE

For PermataBank, GCG implementation is one of the

elements that will determine whether sustainable

business growth can be achieved. In its operations,

PermataBank always strives to observe the values and

business code of conduct responsibly and with integrity.

PermataBank’s values are forming the foundation for

PermataBank to achieve its long-term business goals,

which are defined not only to serve corporate interests,

but also to create meaningful contribution to the

communities that PermataBank serves.

Throughout 2015, PermataBank complied with

applicable laws and regulations, especially regulations

concerning financial services and products.

G4-PR9

CORPORATE GOVERNANCE

PermataBank defines GCG as a way of thinking and

working throughout the organization to enhance

transparency and accountability in order to create efficient

and effective management system. PermataBank’s Board

of Directors direct and govern GCG implementation,

which will be reported before the Annual General






Meeting of Shareholders. Meanwhile, the Board of

Commissioners is responsible to provide oversight on

governance practices in PermataBank.

GCG implementation in PermataBank is aimed to serve

the following purposes:

1. To maximize PermataBank’s value through the

implementation of transparency, accountability,

responsibility, independence, and fairness principles

across all PermataBank’s activities;

2. To have professional and independent management

of PermataBank;

3. To put in place a decision making process across the

company’s organ that is based on high moral values

and adherence to applicable laws and regulations;

4. To carry out corporate social responsibility to

stakeholders;

5. To promote conducive environment to national

investment climate, especially in the financial and

banking sectors.

PermataBank observes five GCG principles in the

implementation of corporate governance, namely: G4-56

1. Transparency, which refers to the disclosure

of material and relevant information as well as

decision-making transparency.

2. Accountability, which refers to the clarity of

functions and accountability of PermataBank’s

organization that ensure effective management.

dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan GCG di

dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan.

Sementara itu, Dewan Komisaris bertanggung jawab

untuk mengawasi pelaksanaan tata kelola perusahaan di

seluruh PermataBank.

Tujuan penerapan GCG di PermataBank yaitu:

1. Untuk memaksimalkan nilai perusahaan dengan cara

meningkatkan penerapan prinsip-prinsip transparansi,

akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian dan

kewajaran dalam pelaksanaan kegiatan PermataBank;

2. Terlaksananya pengelolaan PermataBank secara

profesional dan mandiri;

3. Terciptanya pengambilan keputusan oleh seluruh

organ perusahaan yang didasarkan pada nilai moral

yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan dan

undang-undang yang berlaku;

4. Terlaksananya tanggung jawab sosial perusahaan

terhadap pemangku kepentingan;

5. Meningkatkan iklim investasi nasional yang kondusif,

khususnya di sektor keuangan dan perbankan.

Dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik,

PermataBank juga memiliki lima prinsip GCG yang

menjadi pedoman perusahaan, yaitu: G4-56

1. Transparansi (transparency), yaitu keterbukaan

dalam mengemukakan informasi yang material

dan relevan serta keterbukaan dalam proses

pengambilan keputusan.

2. Akuntabilitas (accountability) yaitu kejelasan

fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban

organisasi PermataBank sehingga pengelolaannya

berjalan secara efektif.








3. Pertanggungjawaban (responsibility) yaitu

kesesuaian pengelolaan PermataBank dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku dan

prinsip-prinsip pengelolaan bank yang sehat.

4. Profesional (professional) yaitu pengelolaan

PermataBank secara profesional tanpa pengaruh/

tekanan dari pihak manapun.

5. Kewajaran (fairness) yaitu keadilan dan

kesetaraan dalam memenuhi hak-hak stakeholders

berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

STRUKTUR GCG

Struktur GCG di PermataBank untuk mendukung

penerapan GCG terdiri atas komponen-komponen

sebagai berikut: G4-34

• RUPS

• Dewan Komisaris

• Direksi

• Komite Audit

• Komite Pemantau Risiko

• Komite Remunerasi dan Nominasi

• Audit Internal

• Komite-komite yang berada di bawah fungsi Direksi

3. Responsibility, which refers to the conformity of

PermataBank’s management with prevailing laws

and regulations as well as the principles of sound

bank management.

4. Professional, which refers to PermataBank’s

professional management without any influence or

pressure from any party.

5. Fairness, which refers to fair and equitable

fulfillment of stakeholders’ rights based on

agreements and applicable laws and regulations.

GCG STRUCTURE

PermataBank’s GCG structure that is designed to

support GCG implementation consists of the following

components: G4-34

• General Meeting of Shareholders

• Board of Commissioners

• Board of Directors

• Audit Committee

• Risk Monitoring Committee

• Remuneration and Nomination Committee

• Internal Audit

• Committees under the Board of Directors

Jabatan -Position Nama - Name

Komisaris Utama - President Commissioner Cheng Teck Lim

Wakil Komisaris Utama - Vice President Commissioner Gunawan Geniusahardja

Komisaris Independen - Independent Commissioner Lukita D. Tuwo

Komisaris Independen - Independent Commissioner I. Supomo

Komisaris Independen - Independent Commissioner David A. Worth

Komisaris Independen - Independent Commissioner A. Tony Prasetiantono

Komisaris - Commissioner Mark S. Greenberg

Komisaris - Commissioner Sebastian Ramon Arcuri







Jabatan - Jabatan Nama - Name

Direktur Utama - President Director Roy Arman Arfandy

Wakil Direktur Utama - Vice President Director Julian Loong Choon Fong

Direktur Kepatuhan (Direktur Independen) -

Compliance Director (Independent Director)

Mirah Wiryoatmodjo

Direktur - Director Sandeep Kumar Jain

Direktur - Director Bianto Surodjo

Direktur - Director Indri K. Hidayat

Direktur - Director Michael A. Coye

Direktur - Director Tjioe Mei Tjuen

Direktur - Director Anita Siswadi

Direktur Unit Usaha Syariah - Sharia Business Unit Director Achmad Kusna Permana

Keberagaman Dewan Komisaris dan Direksi

- DIVersity of the board commissioners and

board of directors

Jumlah - TOTAL Persentase - Percentage

Gender

Laki-Laki - Male 14 77,80%

Perempuan - Female 4 22,20%

Usia - Age

30-50 tahun - years old 7 38,89%

> 50 tahun - years old 11 61,11%

Kewarganegaraan - Citizenship

Indonesia 11 61,11%

Asing - Expatriates 7 38,89


Laporan GCG PermataBank secara lengkap dapat dilihat

pada Bab Laporan Tata Kelola PermataBank dalam

Laporan Tahunan PermataBank 2015.

Detailed PermataBank’s GCG disclosure is available

in Corporate Governance Chapter of PermataBank’s

Annual Report 2015.







PENGELOLAAN RISIKO YANG EFEKTIF

PermataBank senantiasa melakukan evaluasi terhadap

penerapan pengelolaan risiko melalui pemantauan

risiko. Pemantauan risiko dilakukan dengan cara melihat

potensi risiko dari laporan self assessment dan laporan

profil risiko yang pelaksanaannya dikoordinasikan

dengan unit-unit terkait. G4-14

Manajemen risiko merupakan aktivitas yang dijalankan

secara terpadu oleh PermataBank, dari tahap awal

hingga akhir, guna mengendalikan dan mengoptimalkan

profil risiko terhadap pendapatannya.

Kerangka Manajemen Risiko G4-14

Kerangka Manajemen Risiko (RMF) menetapkan

pendekatan terhadap manajemen risiko dan kerangka

kontrol dimana resiko dikelola dan diperolehnya

keseimbangan antara risiko dan pendapatan. RMF

mengidentifikasi berbagai jenis risiko yang dihadapi

oleh PermataBank, dimana untuk masing-masing jenis

risiko jenis risiko ditunjuk Risk Control Owner (RCO).

RCO memiliki tanggung jawab untuk menentukan

standar pengendalian minimum dan memastikan tujuan

pengendalian tersebut dapat terpenuhi.

PermataBank menggunakan Tipe Risiko untuk

memastikan proses identifikasi rasio konsisten dan

komprehensif, dimanapun risiko tersebut muncul.

Setiap Tipe Risiko dikelola oleh RCO. RCO ditunjuk

oleh Direksi untuk mengelola Tipe Risiko yaitu Kredit,

Pasar, Likuiditas Jangka Pendek, Likuiditas Struktural,

Lintas Batas Negara, Permodalan, Reputasi, Stratejik,

Pensiun dan Operasional. Mengingat luasnya lingkup

Risiko Operasional, terdapat beberapa Sub Tipe Risiko

Operasional. RCO juga bertanggung jawab untuk

mengelola Sub Tipe Operasional yaitu External Rules &

Regulations, Liability, Legal Enforceability, Damage to

Assets, Safety & Security, Internal Crime or Dishonesty,

EFFECTIVE RISK MANAGEMENT

PermataBank consistently evaluates its risk management

implementation through risk monitoring activities. To

carry out risk monitoring, PermataBank reviews risk

potential based on self-assessment and risk profile

reports that are developed in coordination with relevant

units. G4-14

Risk management is a set of end-to-end and integrated

activities of PermataBank aimed to control and optimize

risk-returns profile.

Risk Management Framework G4-14

Risk Management Framework (RMF) is an approach and

control framework to manage risks and balance the

risk and return trade offs. RMF identifies a number of

risk types that PermataBank is exposed to. Risk Control

Owner (RCO) is identified for each risk, in which the

RCO is responsible to determine the minimum control

standard and to ensure that the purpose of control is

fulfilled.

PermataBank uses Risk Types to ensure that risk

identification process continues to be consistent and

comprehensive regardless of where the risk occurs. Each

Risk Type is managed by RCO, appointed by the Board of

Directors. Risk Types managed by RCO are Credit, Market,

Short-Term Liquidity, Structural Liquidity, Cross National

Borders, Capital, Reputational, Strategic, Pension, and

Operational risks. RCOs are also responsible to manage

the sub-types of Operational Risk, which are External

Rules & Regulations, Liability, Legal Enforceability,

Damage to Assets, Safety & Security, Internal Crime or

Dishonesty, External Financial Crime, Processing Failure,

and Model.







External Financial Crime, Processing Failure, dan Model.

Pada tahun 2015, Laporan Tahunan PermataBank

didasarkan pada 10 jenis risiko yang telah kami tetapkan

sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan, yaitu:

(1) Risiko Kredit, (2) Risiko Pasar, (3) Risiko Operasional,

(4) Risiko Likuiditas, (5) Risiko Hukum, (6) Risiko Stratejik,

(7) Risiko Kepatuhan, (8) Risiko Reputasi, (9) Risiko Imbal

Hasil dan (10) Risiko Investasi.

Implementasi Kebijakan, Limit Eksposur dan

Kerangka Delegasi Wewenang Risiko G4-14

PermataBank menggunakan kerangka pengendalian

sebagai pedoman yang jelas dan tegas mengenai batasan

dalam pengambilan risiko. Terdapat tiga komponen

kunci dalam kerangka pengendalian risiko, yang secara

kolektif menyediakan mekanisme untuk mengatur dan

menyesuaikan batasan dalam pengambilan risiko yaitu:

• Kebijakan menetapkan aturan dan standar

yang jelas atas semua aktivitas bisnis. Kebijakan

menggambarkan tujuan pengendalian PermataBank

dan menginformasikan strategi operasional,

organisasi dan infrastruktur PermataBank.

• Limit eksposur memberikan batasan yang jelas

untuk risiko finansial. Limit diaplikasikan pada area

di mana pengukuran dan pemantauan eksposur

risiko dapat diandalkan, terhadap seluruh variabel

risiko. Untuk memastikan konsentrasi eksposur

yang sifatnya material telah dipertimbangkan

kapanpun eksposur tersebut timbul, limit dapat

ditetapkan pada beberapa tingkatan seperti

transaksi perorangan, nasabah, portofolio, produk/

proses, lini bisnis, geografis, dan sebagainya. Pada

tingkat teratas, penentuan batasan toleransi risiko

disesuaikan dengan Risk Appetite dan tingkat

toleransi stakeholder utama.

In 2015, PermataBank’s Annual Report recognized 10

risk types that have been identified pursuant to the

regulations of the Financial Services Authority, namely:

(1) Credit Risk, (2) Market Risk, (3) Operational Risk,

(4) Liquidity Risk, (5) Legal Risk, (6) Strategic Risk, (7)

Compliance Risk, (8) Reputational Risk, (9) Return Risk,

and (10) Investment Risk.

Policy, Exposure Limit, and Risk Authority

Delegation G4-14

PermataBank applies clear and rigorous guidelines to

limit risk taking. There are three components in risk

control framework that collectively provides a mechanism

to regulate and adjust the limits of risk taking. These

components are:

• Policies, that establish clear rules and standard

of all business activities. Policies articulate the

objectives of PermataBank’s control and inform

PermataBank’s operational strategies, organization,

and infrastructure.

• Exposure Limits provide clear-cut boundaries for

financial risks. Limits are applied in areas where

PermataBank can reliably measure and monitor

risk exposures across all risk variables. To ensure

that material exposures have been taken into

account whenever they occur, limits can be set at

a number of levels, such as individual transaction,

customer, portfolio, products/processes, business

lines, geography, and so on. At the highest level,

risk tolerance limit conforms with Risk Appetite and

tolerance of key stakeholders.








• Kerangka Delegasi Wewenang Risiko

memastikan bahwa pengambilan keputusan atas

risiko utama hanya dilakukan oleh individu atau

komite-komite tertentu, yang memiliki keahlian,

pertimbangan dan perspektif untuk memastikan

bahwa standar pengendalian PermataBank dan

tujuan risiko/pendapatan terpenuhi.

Laporan Manajemen Risiko PermataBank secara lengkap

dapat dilihat pada Bab Laporan Tata Kelola Perusahaan

pada Laporan Tahunan PermataBank tahun 2015.

Sistem Pengendalian Internal G4-14

PermataBank memiliki internal audit yang berfungsi

untuk memberikan assurance yang independen terhadap

efektivitas atas proses pengendalian risiko. Internal Audit

bertanggung jawab terhadap proses pengendalian

risiko pada aktivitas bisnis (lini pertama) dan proses

yang dikelola oleh Petugas Pengendali Risiko (lini kedua)

sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan pada

Kerangka Kerja Manajemen Risiko.

ETIKA DAN INTEGRITAS

Kode Etik Perilaku Karyawan G4-56 G4-SO4

PermataBank senantiasa menjunjung tinggi standar

etika sesuai dengan Kode Etik Perilaku Karyawan. Kode

Etik merupakan panduan bagi karyawan PermataBank

dalam bersikap dan bertingkah laku yang sesuai dengan

prinsip-prinsip moral atau nilai-nilai mengenai hal yang

dianggap baik dan tidak baik, serta hal-hal yang benar

dan tidak benar.

Untuk menunjang pelaksanaan GCG pada setiap

individu, maka Kode Etik disebarkan kepada karyawan

dan ditegakkan sebagai berikut:

• Delegated Risk Authority Framework ensures

that decision-making concerning main risks can

only be taken by certain individuals or committees

who are equipped with the necessary competence,

judgment, and perspectives to ensure that

PermataBank’s control standard and risk-returns

objectives are met.

Complete report of PermataBank’s risk management

is available in Corporate Governance Chapter of

PermataBank’s Annual Report 2015.

Internal Control System G4-14

PermataBank has internal audit unit that works to

provide independent assurance regarding risk control

effectiveness. Internal Audit unit is responsible for

risk control process that takes place within business

activities (first line) and the process that is carried out by

Risk Control Officers (second line), in accordance with

the requirements established under Risk Management

Framework.

ETHICS AND INTEGRITY

Code of Conduct G4-56 G4-SO4

PermataBank always adheres to the highest ethical

standards as articulated in its Code of Conduct. The Code

of Conduct serves as the guideline for PermataBank’s

employees to continuously observe moral principles or

values in their daily conduct.

Code of Conduct is disseminated to all employees to

support GGC implementation at individual level, and its

enforcement is carried out as follows:







• Setiap karyawan baru selalu menerima buku Kode

Etik Perilaku Karyawan PermataBank. Karyawan

baru harus menandatangani formulir pernyataan

telah membaca serta berjanji untuk mematuhi kode

etik tersebut.

• Kode etik PermataBank menjadi salah satu bagian

dari “Right Start”, suatu buku panduan 90 hari

pertama bekerja di PermataBank yang dibagikan

kepada karyawan baru di hari pertama mereka

bergabung.

• Seluruh karyawan wajib mengikuti e-learning

mengenai kode etik yang harus diperbaharui setiap

tahun.

SISTEM WHISTLEBLOWING (SPEAK-UP)

Keberadaan Speak-Up

Untuk mendukung terciptanya Good Corporate

Governance di PermataBank, khususnya menciptakan

budaya pengelolaan risiko, selain memiliki perangkat

sistem dan prosedur, dibutuhkan partisipasi aktif seluruh

karyawan dalam bentuk tindakan nyata untuk menjaga

lingkungan kerja yang bebas dari tindakan fraud.

Whistleblowing System di PermataBank dikenal dengan

nama Speak-Up yang telah diperkenalkan sejak tahun

2008, merupakan sarana bagi seluruh karyawan untuk

melaporkan pelanggaran-pelanggaran dan malpraktik,

termasuk kecurigaan atas tindakan tersebut.

Mekanisme Speak-Up

Setiap karyawan PermataBank memiliki hak dan

tanggung jawab untuk melaporkan setiap indikasi

pelanggaran dan diwajibkan menyampaikan sesegera

mungkin adanya tindakan pelanggaran yang dilakukan

oleh karyawan lain kepada manajemen PermataBank

melalui saluran Speak-Up yang telah disediakan.

• All new employees receive PermataBank Code

of Conduct book. New employees need to sign a

statement form verifying that they have read and

pledged their commitment to comply with the

book’s content.

• PermataBank’s Code of Conduct is included as a part

of the “Right Start”, a guidebook for the first 90

days joining PermataBank. This book is distributed

to employees on their first day of work.

• E-learning program on code of conduct is mandatory

for all employees and they need to refresh their

participation annually.

WHISTLEBLOWING SYSTEM (SPEAK-UP)

Speak-Up

To further GCG practices in PermataBank, especially

concerning risk management culture, active participation

from all employees is also required. Beyond having

the necessary systems and procedures in place,

real participation will contribute to safeguard work

environment from fraudulence.

Whistleblowing System in PermataBank, known as Speak

Up, has been introduced since 2008. This is a platform

for employees to report violations or improper conduct,

including suspicions thereof.

Speak Up Mechanism

Every employee at PermataBank has the right and

responsibility to report every indication of violation. They

are required to report immediately violations committed

by other employees to PermataBank’s management

through available Speak-Up channels.









Manajemen PermataBank, setelah melakukan kajian dan

analisa atas laporan yang diperoleh dari karyawan, akan

melakukan tindak lanjut yang melibatkan pihak-pihak

terkait meliputi Fraud Risk Management, Internal Audit,

Legal, Human Resources, PIC Speak Up, maupun pihak-

pihak lain jika diperlukan.

Kebijakan Speak-Up dibuat dengan mengacu kepada

prinsip-prinsip dibawah ini:

1. Laporan bersifat rahasia. Hanya Administrator Speak-Up dan Speak-Up Council yang mempunyai wewenang untuk mengetahui isi laporan.

2. Pihak pelapor dapat memilih 1 dari 3 prinsip anonim di bawah ini:• Full Disclosure • Partial anonymity • Anonymous

3. Pihak pelapor berhak mendapatkan perlindungan dari PermataBank bila akibat dari laporannya mengakibatkan sesuatu hal yang mengancam keberadaan pelapor di dalam maupun di luar PermataBank.

4. Pihak pelapor dibebaskan dari segala sanksi bila ternyata laporannya tidak dapat dibuktikan kebenarannya.

5. PermataBank menjamin semua pihak pelapor bahwa laporan-laporan mereka tidak akan mempengaruhi penilaian kinerja dan/atau perjalanan karir mereka di PermataBank.

6. Dengan jaminan tersebut di atas, pihak pelapor diharapkan bersedia untuk memberikan informasi yang lebih terperinci kepada manajemen terkait tindak lanjut atas laporan mereka.

Penggunaan dan Ouput Speak-Up

Selama tahun 2015, laporan yang telah diterima melalui

saluran Speak Up berjumlah sebanyak 11 laporan dan

seluruhnya telah ditindaklanjuti.

PermataBank’s management will follow through, review,

and analyze every report. The management’s follow-up

involves relevant parties, such as Fraud Risk Management,

Internal Audit, Legal, Human Resources, PIC Speak Up,

and other parties as deemed necessary.

The following principles inform Speak-Up policies:

1. All reports are strictly confidential. Only Speak Up Administrator and Council have the authority to access reports’ content.

2. A person who makes the report can choose one of the three degrees of anonymity:• Full Disclosure • Partial anonymity • Anonymous

3. A person who makes the report has the right to obtain PermataBank’s protection if the act of reporting leads to threatening situations inside or outside of PermataBank.

4. A person who makes the report shall not be held liable if the report cannot be substantiated.

5. PermataBank provides assurance that the reports will not affect performance assessment and/or career development of any person making the report.

6. Having such guarantee, a person who makes a report is encouraged to provide as detailed information as possible to the management for the benefit of further investigation on the report.

Use of Speak-Up and Output

During the course of 2015, there were a total of 11

reports received through Speak Up channels. All reports

have been followed through.







PENCEGAHAN DAN PENGELOLAAN FRAUD

Pencegahan dan pengelolaan fraud di PermataBank

dilaksanakan dibawah kendali Komite Pengawasan

Fraud (FOC) yang mempunyai tugas untuk memastikan

penanganan permasalahan atau fraud secara tepat

dan memastikan penerapan kebijakan-kebijakan yang

ada dapat dilaksanakan secara efektif. Keanggotaan

FOC terdiri atas Direktur Utama, Wakil Direktur Utama,

Direktur Kepatuhan, Direktur Sumber Daya Manusia,

Direktur Risiko, dan Head Financial Crime Risk sebagai

sekretaris komite.

Berbagai upaya dan program yang bertujuan untuk

meminimalisasi terjadi internal fraud diantaranya adalah: G4-14 G4-SO4

• Menerbitkan Fraud Alert, yakni tulisan melalui

email/ surel yang menginformasikan kepada

seluruh karyawan tren/ modus kejahatan fraud

yang berkembang dengan tujuan membangun

kepedulian dan kesadaran terhadap risiko fraud.

• Mengelola program E-learning Fraud, yakni model

pelatihan/ pembelajaran fraud awareness yang

dikemas dalam bentuk animasi komputer disertai

soal-soal pertanyaan, yang wajib diikuti oleh

seluruh karyawan Bank Permata. Sejak diluncurkan

di April 2011 sampai dengan akhir Desember

2015 jumlah karyawan yang telah mengikuti

e-learning sebanyak 7.622 karyawan (93% dari

total seluruh karyawan). Presentase karyawan yang

belum mengikuti e-learning adalah karyawan baru,

dengan kewajiban menyelesaikan e-learning dalam

90 hari sejak tanggal masuk kerja.

• Menyelenggarakan pelatihan pengenalan fraud

bagi karyawan baru (induction training).

• Kebijakan blokir internal rekening giro dan tabungan

nasabah terindikasi fraud untuk mencegah

penggunaan rekening untuk menampung hasil

kejahatan.

FRAUD PREVENTION AND MITIGATION

Fraud prevention and mitigation activities in PermataBank

are carried out under the leadership of Fraud Oversight

Committee (FOC). FOC is responsible to ensure that

appropriate measures have been taken to address fraud

and that existing policies are properly enforced. FOC

comprises President Director, Vice President Director,

Compliance Director, Human Resources Director, Risk

Director, and Head Financial Crime Risk as the committee

secretary.

Measures and programs designed to minimize internal

fraud cases among others are:G4-14 G4-SO4

• Publish Fraud Alert in writing, through email to

inform all employees the up dated trend and modus

of fraud, in purpose to build concern and awareness

toward risk of fraud.

• Provide Fraud E-learning program, which is a fraud

awareness training/learning model which must

be followed by all employees of Bank Permata.

The program is available in the form of computer

animation equipped with questions. Since

launched in April 2011 until end of December

2015, total participants has reached as many as

7.622 employees (93% of the total employees). the

rest percentage is from new employees, with the

obligation to complete the e-learning in 90 working

days from the first working date.

• Conduct training fraud recognition for new

employees (induction training).

• Internal policy to block current and savings account

of the customer indicated to commit fraud to

prevent from misuse of bank account to keep

proceeds crime.








IInternal Fraud * Dalam

1 Tahun

Internal Fraud within

1 year

Jumlah kasus yang dilakukan oleh :Number Of Cases Conducted by :

Anggota Dewan Komisaris dan Anggota Direksi

Members Of BoC and BoD

Pegawai TetapPermanent Employees

Pegawai Tidak TetapTemporary Employees

2014 2015 2014 2015 2014 2015

Jumlah internal fraud

Number of Internal Fraud

Cases- - - 2* - -

Telah diselesaikan

Resolved Cases - - - 2* - -

Dalam proses

penyelesaian internal

In process of internal

settelement

- - - - - -

Belum diupayakan

penyelesaiannya

Pending Shettlement

- - - - - -

Telah ditindaklanjuti

melalui proses hukum

Under legal process

- - - 1 - -

*Total kasus fraud dengan nominal diatas IDR 100 juta. Fraud cases with nominal value over IDR 100 million.







SISTEM PENGADAAN YANG ADIL DAN TRANSPARAN

Pemasok barang dan jasa untuk kegiatan operasional

PermataBank dapat bervariasi sesuai dengan kebutuhan.

Di antaranya adalah barang dan jasa perkantoran,

teknologi informasi, konstruksi, serta berbagai jasa

untuk keperluan penjualan, kebersihan, transportasi dan

yang lainnya.

PermataBank mengacu pada Kerangka Kerja

Pengadaan (Procurement Management Framework),

Kode Etik Pengadaan (Procurement Code of Conduct)

dan Kebijakan Pengadaan (Procurement Policy)

dalam mengelola pemasok. Kebijakan ini diperlukan

untuk melindungi PermataBank dari risiko finansial,

pencemaran nama baik, serta pengaruh pada nasabah

yang merugikan akibat proses operasional pengadaan

yang tidak baik.

Selama proses pengadaan berlangsung, kebijakan

pengelolaan vendor wajib untuk dipatuhi dan sepanjang

penyediaan produk atau jasa kepada PermataBank.

PermataBank tidak memberikan toleransi sedikit pun

(zero tolerance) atas pelanggaran korupsi dan kode

etik. Jika pelanggaran tersebut dilakukan, maka

PermataBank akan memberikan sanksi sesuai

dengan kebijakan Kode Etik Perilaku Karyawan

yang berlaku.

FAIR AND TRANSPARANT PROCUREMENT SYSTEM

Goods and services suppliers that support PermataBank’s

operational activities may vary as needed. Among those

are office supplies and services, information technology,

construction, and other services such as sales, cleaning,

and transportation.

PermataBank refers to Procurement Management

Framework, Procurement Code of Conduct, and

Procurement Policy in managing its suppliers. These

policies are required to protect PermataBank’s customers

from financial risk, defamation, and any adverse impacts

due to poor procurement operations.

Throughout the process of procurement and goods or

services provision to PermataBank, Vendor Management

Policy must be complied with at all times. PermataBank

applies zero tolerance policy for corruption and ethical

violation. PermataBank imposes sanctions in accordance

with existing Code of Conduct if such violation occurs.








KODE ETIK PENGADAAN PERMATABANK G4-56

1. Berlaku obyektif dan adil terhadap pemasok:

• Memastikan informasi yang relevan diberikan

kepada semua supplier pada saat yang

bersamaan.

• Memastikan pengelolaan supplier secara adil

dan memberikan kesempatan yang sama

dalam proses pengadaan.

• Memastikan keputusan supplier dibuat

berdasarkan kriteria yang wajar dan tidak

dipengaruhi oleh kepentingan atau hubungan

dengan supplier.

• Mencipatakan persaingan yang seimbang.

2. Hindari benturan kepentingan:

• Setiap benturan kepentingan dengan supplier

wajib dinyatakan.

• Menolak komisi, hadiah, atau bentuk imbalan

lainnya dari supplier.

• Tidak menggunakan wewenang atau posisi

untuk keuntungan pribadi selama berinteraksi

dengan supplier.

3. Pastikan kerahasiaan dan keakuratan data:

• Memastikan semua data yang diberikan

kepada supplier lengkap dan akurat.

• Memastikan tanggapan dan penawaran harga

supplier dijaga kerahasiaannya dan tidak

ddinformasikan kepada pesaing.

• Memastikan bahwa semua data atau informasi

yang terkait dengan kegiatan pengadaan

PermataBank terjaga kerahasiaannya.

• Membuat Perjanjian Kerahasiaan (NDA)

sebelum data yang bersifat rahasia diberikan

kepada supplier.

4. Tangani supplier secara profesional dan

integritas:

• Mempertahankan standar integritas yang

tinggi dalam berhubungan dengan supplier.

• Melakukan negosiasi secara tegas namun

sopan.

• Memastikan kesepakatan didokumentasikan.

• Melakukan eskalasi permasalahan melalui jalur

yang tepat secara profesional dan tepat waktu.

PERMATABANK PROCUREMENT CODE OF CONDUCT G4-56

1. Objective and fair treatment to suppliers:

• Ensure that all suppliers receive relevant

information at the same time.

• Ensure that supplier management is carried out

fairly and that procurement process gives equal

opportunity for all.

• Ensure that decisions with regards to suppliers

are made based on reasonable criteria and

are not influenced by any interests or form of

relationship with suppliers.

• Create fair competition.

2. Avoid conflict of interests:

• Conflict of interests with suppliers must be

disclosed.

• Commission, gifts, or any other form of reward

from suppliers cannot be accepted.

• No abuse of power or position for personal

gain shall occur during the interaction with

suppliers.

3. Ensure data confidentiality and accuracy:

• Ensure that all data provided to suppliers are

complete and accurate.

• Ensure that suppliers’ response and price

negotiation are confidential and not to be

informed to competing parties.

• Ensure that all data and information regarding

PermataBank’s procurement activities are

strictly confidential.

• Non Disclosure Agreement (NDA) shall be

made and signed before confidential data can

be conveyed to suppliers.

4. Treat suppliers professionally and with

integrity:

• Maintain the highest standard of integrity

when interacting with suppliers.

• Negotiation shall be conducted firmly, but

politely.

• Ensure that any agreements made are

documented.

• Issues should be escalated through the right

channels professionally and in timely manner.







ASOSIASI G4-15 G4-16

PermataBank turut aktif dalam berbagai asosiasi di

sektor industri perbankan dan jasa keuangan. Kami

terdaftar sebagai anggota dan turut berperan aktif

dalam berbagai diskusi yang membantu pemerintah

dan masyarakat untuk menciptakan jasa keuangan dan

perbankan yang dapat memberikan manfaat luas bagi

para pemangku kepentingan. Asosiasi-asosiasi tersebut

antara lain adalah:

1. Asosiasi Emiten Indonesia (AEI);

2. Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas);

3. Indonesian Corporate Secretary Association

(ICSA).

ASSOCIATION G4-15 G4-16

PermataBank is an active part in several banking and

financial services associations. PermataBank is registered

as member of these associations and is actively involved

in various discussions aimed to help the government and

the society creating financial and banking services that

would generate the greatest benefit for all stakeholders.

The associations are:

1. Indonesian Listed Companies Association (AEI);

2. National Banking Association (Perbanas);

3. Indonesian Corporate Secretary Association

(ICSA).







KOMITMEN PERMATABANK TERHADAP PEMANGKU KEPENTINGAN

PermataBank senantiasa memperoleh masukan yang

berharga dari setiap pemangku kepentingan untuk

meningkatkan kinerja layanan, mengembangkan produk,

pengelolaan risiko maupun untuk meningkatkan reputasi

PermataBank. Bagi kami, pelibatan seluruh pemangku

kepentingan dalam menjalankan kegiatan operasional

PermataBank adalah salah satu kunci keberlanjutan

perusahaan.

Terdapat lima pemangku kepentingan PermataBank

yang kami identifikasi berdasarkan potensi dampak

operasional kami terhadap mereka dan mereka terhadap

operasional, kinerja dan reputasi PermataBank. Selain

itu kami juga turut mempertimbangkan prinsip-prinsip

penentuan pemangku kepentingan dari panduan

Global Reporting Initiative GRI G4, yakni: Responsibility,

Influence, Dependency, Proximity, dan Representation. G4-25


PERMATABANK’S COMMITMENT TO STAKEHOLDERS

PermataBank continuously receives valuable input from

all stakeholders to improve service performance, develop

products, manage risks, and to enhance PermataBank’s

reputation. For PermataBank, stakeholder engagement

in its operations is one of the keys to sustainability.

PermataBank has identified five stakeholder groups

based on the potential of PermataBank’s operational

impacts to these groups and, conversely, the groups’

impacts to PermataBank’s operations, performance, and

reputation. In addition, PermataBank also considers GRI

G4 principles in determining stakeholder groups, namely

Responsibility, Influence, Dependency, Proximity, and

Representation. G4-25






Pemangku kepentingan tersebut adalah nasabah,

karyawan, masyarakat, pemegang saham, dan regulator.

Komunikasi PermataBank kepada setiap pemangku

kepentingan dilakukan dengan berbagai cara, media,

dan metode pelibatan. G4-24

Tabel berikut ini menyajikan rangkuman informasi tentang

komitmen PermataBank pada pemangku kepentingan

dan pelibatan yang dilaksanakan PermataBank pada

2015.

The groups of stakeholders that PermataBank has

identified consist of customers, employees, communities,

shareholders, and regulators. PermataBank maintains

communications with all the groups using various means,

mediums, and engagement methods. G4-24

The following table present the summarized informations

of PermataBank’s commitment toward the stakeholders

and its engagement into PermataBank in 2015.

Pemangku Kepentingan -


Komitmen PermataBank -PermataBank Commitment

Media dan Metode Pelibatan -Engagement Medium and Methods

G4-26

Topik dan Isu Utama dan Bagaimana Kami Merespon -Key Topics and Issues and How We Responded

G4-27

NasabahCustomers

Berkomitmen untukmelampaui harapannasabah.

Committed to exceed expectations.

• Layanan Customer Service dan Call Center PermataBank (PermataTel).

• Pendekatan total relationship dalam upaya mempererat hubungan dengan nasabah.

• PermataBank Customer Service and Call Center PermataBank (PermataTel).

• Total relationship approach to strengthen relationship with customers.

• Kualitas pelayanan kepada nasabah yang cepat dan efisien.

• Produk-produk dan layanan keuangan yang lengkap, terbaru dan inovatif kepada para nasabah.

• Delivering quick and efficient services. • Offering comprehensive, current,

and innovative financial products and services.













G4-26


G4-27

KaryawanEmployees

Berinvestasi pada SDMdan memungkinkan mereka untuk belajar, bertumbuh dan membuat perbedaan.

Investing in the people and enabling them to learn, grow, and make a difference.

• Serikat Pekerja PermataBank.

• Forum internal.• Program-program

pelatihan karyawan.• Program penyaluran hobi

dan olah raga karyawan (PermataClub).

• PermataBank Worker’s Union.

• Internal Forum.• Employee training

programs.• Hobby and sports

activities for employees (PermataClub).

• Sosialisasi kebijakan, perkembangan, berita, serta produk PermataBank kepada karyawan disampaikan melalui media email dan portal internal yaitu PermataWorld.

• Penyediaan fasilitas kesehatan untuk karyawan, yaitu klinik kesehatan serta serta penyediaan fasilitas untuk ibu menyusui.

• Jaminan kesejahteraan untuk karyawan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

• Pemenuhan hak-hak karyawan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

• Dissemination of PermataBank’s policies, developments, news, and products to employees through email or internal portal, PermataWorld.

• Provision of employee health facilities, namely clinics and nursing facilities.

• Employee benefit in accordance with applicable regulations.

• Fulfillment of employee rights in accordance with applicable regulations.











G4-26


G4-27

MasyarakatCommunities

Bertanggung jawabdan berkomitmen padaanggota masyarakat sertamendukung pengembangan masyarakat.

Responsible and committed to communities, supporting community development effort.

• Program CSR.• PCSR programs.

• Program CSR yang bertujuan untuk menciptakan nilai ekonomi jangka panjang melalui program penyediaan dan perbaikan mutu pendidikan.

• Kegiatan CSR bertujuan untuk menciptakan kesempatan berkualitas bagi generasi muda serta mendukung perkembangan bangsa.

• CSR programs aimed to create long-term economic values through education programs and quality improvement.

• CSR acivities aimed to create quality opportunities for young generations and support the nation’s advancement.












G4-26


G4-27

Pemegang SahamShareholders

Memberikan kinerja danmanfaat yang luar biasasekaligus bertanggungjawab kepada pemegangsaham.

Delivering superior performance and optimum return, and being accountable to shareholders.

• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan.

• RUPS Luar Biasa.• Keterbukaan informasi.• Publikasi Laporan

Keuangan.• Laporan Tahunan.• Paparan Publik (public

expose).

• Annual General Meeting of Shareholders.

• Extraordinary General Meeting of Shareholders.

• Information disclosure .• Financial statements

publication.• Annual Report.• Public expose.

• Penyampaian dan permintaan pertanggungjawaban atas Laporan Tahunan yang disampaikan oleh Direksi dan Dewan Komisaris kepada RUPS.

• Persetujuan RUPS dalam hal penentuan penggunaan laba PermataBank (dalam hal PermataBank memperoleh laba) termasuk dengan pembagian dividen. Dividen dibayarkan kepada pemegang saham yang berhak tepat pada waktunya sesuai dengan jadwal yang diumumkan kepada pemegang saham.

• Pemuatan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan berkala dalam laman Bursa Efek Indonesia dan laman PermataBank sehingga dapat mudah diakses oleh pemegang saham.

• Pelaksanaan paparan publik setiap tahunnya.

• Keterbukaan informasi atas hal-hal yang bersifat material serta dapat mempengaruhi keputusan para pemodal melalui laman Bursa Efek Indonesia dan laman PermataBank.

• Board of Directors and Board of Commissioners submit and be accountable of Annual Report to the GMS.

• GMS approval to determine the use of PermataBank’s profits (when profits are generated), including dividend pay out. Dividend is paid to entitled shareholders in timely manner according to the schedule announced to shareholders.

• Publication of Annual Report and periodical Financial Statements on Indonesia Stock Exchange and PermataBank’s websites, ensuring that the information is accessible by shareholders.

• Annual public exposé.• Information disclosure of issues that

are material and may affect investors’ decisions via Indonesia Stock Exchange and PermataBank’s websites.











G4-26


G4-27

RegulatorRegulators

Menjadi teladan dalamtata kelola perusahaandan standar etika dalammelakukan bisnis.

Exemplary corporate governance practice and ethical standard of business conduct.

• Aktif berperan dalam pembahasan rancangan peraturan yang terkait dengan kegiatan usaha PermataBank.

• Penyampaian laporan berkala secara tepat waktu.

• Aktif dalam keanggotaan seperti Perbanas, AEI, serta ICSA sebagai jembatan antara PermataBank dan Regulator.

• Aktif dalam kegiatan sosialisasi, workshop, forum group discussion yang diadakan oleh Regulator, serta pertemuan serupa lainnya.

• Active participation in discussions of regulations draft that are relevant to PermataBank’s business.

• Timely submission of periodic reports.

• Active association memberships, e.g. Perbanas, AEI, and ICSA to bridge PermataBank and regulators.

• Active participation in dissemination activities, workshops, and forum group discussions held by regulators as well as other similar meetings.

• Memastikan agar peraturan yang berlaku dapat mengakomodir kepentingan PermataBank.

• Mematuhi ketentuan-ketentuan yang dikeluarkan oleh Regulator.

• Kegiatan operasional PermataBank yang lancar serta manajemen risiko yang efektif.

• Ensure that existing regulations can accommodate PermataBank’s interests.

• Comply with regulations issued by regulators.

• Seamless operations and effective risk management.


permatahati untuk masyarakatPERMATAHATI FOR THE COMMUNITY G4-DMA G4-EC7

G4-EC8 G4-SO1

Suatu kebanggaan bagi kami untuk terus menjunjung nilai-nilai PermataBank, salah satunya yaitu caring atau peduli. Kami berkomitmen untuk mewujudkan kepedulian terhadap masyarakat dengan melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).


permatahati untuk masyarakatPermataHati for The Community

We are proud to continually uphold PermataBank’s values, including ‘caring’. We are committed to always realize our care for the community by implementing PermataBank’s corporate social responsibility (CSR) programs.






Permatahati untuk masyarakatPermataHati for The Community

Di Indonesia, melaksanakan tanggung jawab sosial

merupakan kewajiban bagi setiap Perusahaan.

PermataBank menjalankan program-program tanggung

jawab sosial bagi masyarakat sekitar sebagai wujud salah

satu nilai PermataBank yaitu ‘Caring’ atau Peduli, yang

merupakan bagian dari rangkaian nilai PermataBank -

Partnership, Responsive, Innovative, Caring and Excellence

(PRICE). Dengan semangat kepedulian, PermataBank

berkomitmen untuk mewujudkan kepedulian antara

manajemen dan karyawan PermataBank dengan

masyarakat melalui pelaksanaan tanggung jawab sosial

perusahaan.

Untuk mewujudkan tanggung jawab sosial, karyawan

PermataBank selalu terlibat aktif sebagai relawan dalam

pelaksanaannya. Hal ini merupakan kunci keberhasilan

dan unique selling proposition dari CSR PermataBank.

Keterlibatan karyawan sebagai relawan memberikan

makna tersendiri bagi karyawan sebagai individu untuk

dapat terjun langsung menyentuh hati guna menciptakan

dampak positif, baik bagi masyarakat sekitar maupun

dirinya sendiri.

Implementing corporate social responsibilities is

mandatory for companies in Indonesia. For PermataBank,

the corporate social responsibility programs for

communities are also part of PermataBank’s efforts to

realize the value of ‘Caring’, one of PermataBank’s set of

values - Partnership, Responsive, Innovative, Caring and

Excellence (PRICE). With this spirit of caring, PermataBank

is committed to realize the care of PermataBank’s

management and employees to the community through

corporate social responsibility programs.

To that end, PermataBank’s employees are always

actively involved as volunteers of social responsibility

programs. This kind of involvement is the success key

and unique selling proposition of PermataBank’s CSR.

Employees also find their volunteerism work meaningful,

as the initiative is based on their aspiration to contribute

in creating positive impacts for the communities and for

themselves.

Human Development FACILITY ENHANCEMENT Community Empowerment








CSR PermataBank yang dikenal dengan nama

PermataHati berfokus di bidang pendidikan, khususnya

literasi keuangan. Hal ini sejalan dengan program

“Edukasi Literasi Keuangan” yang dicanangkan oleh

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan juga turut mendukung

gerakan “Ayo Ke Bank” yang sudah lama dilakukan

oleh Bank Indonesia (BI) untuk dapat meningkatkan

akses edukasi keuangan dan keuangan inklusif bagi

masyarakat, khususnya anak-anak sejak usia dini.

PermataHati memiliki 3 pilar yaitu Human Development,

Facility Enhancement dan Community Empowerment.

PermataHati bertujuan untuk memberikan dampak yang

positif dan berkesinambungan bagi masyarakat dan

lingkungan sekitar dengan melibatkan karyawan sebagai

relawan (Employee Volunteer/EVO) dalam menjalankan

kegiatannya. Dalam pelaksanaan program PermataHati,

karyawan berhak mendapatkan cuti CSR satu hari diluar

cuti tahunan dan setiap karyawan yang terlibat dalam

kegiatan CSR akan mendapatkan Poin Senyum. Nilai

Poin Senyum dari masing-masing kegiatan CSR akan

berbeda tergantung bentuk kegiatannya. Untuk 10

Poin Senyum yang terkumpul dari seluruh kegiatan EVO

dalam setahun, PermataBank berkomitmen memberikan

beasiswa kepada satu anak selama setahun atau

diberikan dalam bentuk program lainnya yang setara.

Semakin banyak karyawan yang terlibat dalam kegiatan

CSR, semakin banyak pula Poin Senyum yang terkumpul.

PermataBank CSR named PermataHati focuses on

education, especially financial literacy. This mission is

in line with “Financial Literacy Education” program

established by the Financial Services Authority (OJK) as

well as the “Ayo ke Bank” program by Bank Indonesia

(BI), which aims to open access to financial education and

to promote financial inclusion to the society, particularly

children since the early age.

PermataHati has 3 pillars, namely Human Development,

Facility Enhancement, and Community Empowerment.

The goal of PermataHati is to create positive and

lasting impacts to the communities and surrounding

environment by involving employees as volunteers

(Employee Volunteer/EVO) of the programs. With

regards to PermataHati, employees are entitled to one

day CSR-leave that is exclusive to their annual leave.

An employee who joins a CSR activity will earn one

point of “Poin Senyum”. For every 10 points collected

over EVO activities in one year, PermataBank has made

the commitment to provide scholarship for one child

over a period of one year, or to provide other means

of assistance of its equivalent. With more employees

involved in CSR activities, more points will be collected.






Employee Volunteer (EVO) merupakan sarana bagi

PermataBankers untuk beraktualisasi di luar rutinitas

kerja, dengan menyapa dan berinteraksi dengan

anggota masyarakat dalam kebersamaan. Volunteering

telah menjadi tradisi PermataBank yang selama ini

dijalankan oleh seluruh PermataBankers termasuk

jajaran manajemen puncak PermataBank. Sebagai

bentuk apresiasi kepada EVO, PermataBank memberikan

penghargaan PermataHati Noble Award kepada

direktorat ataupun individu yang telah berkontribusi

secara signifikan kepada PermataHati.

Employee Volunteer (EVO) Employee Volunteer

(EVO) gives room for PermataBankers to interact with

community outside from their work routine. EVO also

offers self-actualization opportunities through close

interaction with community members. Volunteering

is a tradition of PermataBank that all PermataBankers

have been partaking, including the top management

of the Bank. To express its appreciation towards EVOs,

PermataBank grants the PermataHati Noble Award

to directorate or individual for their significant CSR

contribution.


SENYUM PERMATABANKERS SENYUM UNTUK SEMUAPermataBankers’ Smile for Everyone

PermataBankers menentukan kegiatan sesuai dengan menu kegiatan PermataHati dan mengisi formulir usulan kegiatanPermataBankers chose the activity from the

Activity List of PermataHati and fill the activity

form.

PermataBankers ingin melakukan kegiatan CSRPermataBankers who wish to

conduct CSR acitvity.

PermataBankers akan mendapatkan Poin Senyum setelah melakukan kegiatanPermataBankers will gain poin

after conducting the activity

Setiap 10 poin yang terkumpul = 1 beasiswa untuk 1 tahunFor every 10 points collected = 1 year scholarship for 1 student

1

2

3

4

A total of

8,082 POIN SENYUM

or equal to 808

scholarship had been delivered within 5 years of PermataHati CSR estabilishment.

Highlights :







PENGEMBANGAN MANUSIA

Dalam pilar Human Development (Pengembangan

Manusia), PermataHati fokus pada peningkatan

pengetahuan literasi keuangan dan perbankan bagi

masyarakat, khususnya anak-anak sejak usia dini dan

juga guru melalui berbagai pelatihan dan metode belajar

yang interaktif. Di dalam pilar ini terdapat beberapa

program unggulan, diantaranya: G4-EC7 G4-SO1 FS16

HUMAN DEVELOPMENT

The focus of PermataHati under Human Development

pillar is to raise financial and banking literacy of children

and teachers through various training programs delivered

with interactive learning methods. This pillar hosts a

number of leading programs, among others: G4-EC7 G4-SO1 FS16


PermataBankir Cilik merupakan program edukasi literasi

keuangan berdurasi enam bulan yang melibatkan lima

siswa/i terpilih kelas 4-5 di setiap sekolah dasar yang

mendapatkan pelatihan langsung dari PermataBank. Para

siswa/i tersebut nantinya akan meneruskan pengetahuan

yang didapat kepada teman-temannya di sekolah

dibantu dengan guru pembimbing untuk memastikan

penyelenggaraan program dapat berlangsung dengan

baik dan berkesinambungan.

PermataBankir Cilik diluncurkan tahun 2015 dengan

melantik 40 siswa/i yang berperan sebagai Duta

Menabung dan sembilan guru pembimbing dari delapan

Sekolah Dasar (SD) yang berada di lingkungan sekitar

PermataBank yaitu: SDN Guntur 03 Pagi, SDN Karet 01

Pagi, SDN Karet 06 Pagi, SDN Karet Kuningan 03 Pagi,

SDN Kuningan Timur 02 Pagi, SDN Karet Tengsin 15/16

Pagi, dan SDN Pondok Kacang Barat 03.

Selain pelatihan yang diberikan secara rutin setiap

bulannya oleh para EVO, juga terdapat serangkaian

kegiatan PermataBankir Cilik. Pada bulan Juli 2015 dalam

rangka memperingati Hari Anak Nasional, PermataBank

mengadakan acara yang sarat dengan peningkatan

PermataBankir Cilik is a six months financial literacy

education program for elementary school students. Each

school covered by the program selects 4 to 5 students

to participate. The participating students will have to

pass on their new knowledge to their friends at help

by a teacher at the school which assigned as mentor to

ensure that the program progresses well and sustainably.

PermataBankir Cilik launched in 2015 and innagurated

40 students “Duta Menabung” (Savings Ambassador)

and nine teachers from eight public elementary schools

located around PermataBank areas, namely: SDN Guntur

03 Pagi, SDN Karet 01 Pagi, SDN Karet 06 Pagi, SDN

Karet Kuningan 03 Pagi, SDN Kuningan Timur 02 Pagi,

SDN Karet Tengsin 15/16 Pagi, and SDN Pondok Kacang

Barat 03.

Other than monthly routine training by EVO, 442 EVOs

were involved in PermataBankir Cilik program, trough

several Bankir Cilk activities, among others in July 2015.

This included participation in National Children’s Day in

July 2015, where PermataBank held a series of events







pendidikan bagi anak, seperti: pelatihan bagi Duta

Menabung dan Parenting Talksow dengan topik

“Pentingnya Bermain Sambil Belajar” yang ditujukan

bagi para orang tua, termasuk guru. Sebagai penutup

program, di akhir 2015 dan dalam rangka memperingati

Hari Relawan Sedunia, PermataBank menggerakkan

para volunteer untuk bersama-sama melakukan

kegiatan edukasi literasi keuangan menggunakan modul

PermataBankir Cilik yang diimplementasikan secara

serempak di 13 kota di Indonesia (Jakarta, Karawang,

Tangerang, Bogor, Bandung, Kendari, Salatiga,

Semarang, Surabaya, Pontianak, Balikpapan, Medan

& Palembang) dengan melibatkan 442 EVO dan telah

menjangkau 3.600 siswa/i SD binaan PermataHati.

around children education, such as: teacher training,

training for the Savings Ambassador, and Parenting Talk

Show for parents and teachers themed “The Importance

of Playing and Learning” As a closing program in 2015 and

to celebrate Global Volunteer Day, PermataBank and the

volunteers organized a day of financial literacy education

using PermataBankir Cilik modules, simultaneously

in 13 cities (Jakarta, Karawang, Tangerang, Bogor,

Bandung, Kendari, Salatiga, Semarang, Surabaya,

Pontianak, Balikpaan, Medan, and Palembang). In total,

this program has reached 3,600 students from schools

assisted by PermataHati.








Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, 2

Mei dan sejalan dengan semangat untuk meningkatkan

tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia

khususnya anak-anak. PermataBank mengadakan

kegiatan edukasi literasi keuangan dengan mengajak

peserta PermataBankir Cilik berkunjung ke Museum

Bank Indonesia untuk mempelajari sejarah tentang uang

dan bank melalui permainan ‘Amazing Race’ yang di

dampingi oleh para EVO.

Celebrating the National Education Day on 2 May, and in

line with the commitment to promote financial literacy of

Indonesian communities especially children. PermataBank

held a series literacy education program invites ‘Permata

Bankir Cilik’ participants to visit the Museum of Bank

Indonesia to study the history of money and the bank

through the game ‘Amazing Race’ is accompanied by the

EVO.

“BANKIR CILIK”, TEROBOSAN UNTUK MENINGKATKAN LITERASI KEUANGAN DAN PERBANKAN BAGI PARA SISWA/I SEKOLAH DASAR“Bankir Cilik”, a Breakthrough to Increase Financial and Banking Literacy Among Elementary Students G4-SO1 FS16







Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, 23

Juli, PermataBank mengadakan serangkaian acara yang

sarat dengan peningkatan pendidikan bagi anak. Selain

pembekalan materi kepada peserta PermataBankir

Cilik, juga diadakan Parenting Talkshow dengan topik

“Pentingnya Bermain Sambil Belajar Bagi Perkembangan

Anak”. Program ini dihadiri oleh Vera Itabiliana

Hadiwidjojo, Psi dan Novita Anggie. Acara ini juga

dihadiri oleh Bianto Surodjo, Direktur Retail Banking

PermataBank; dan Irene Heniwati, Asisten Direktur

Program Elektronifikasi dan Keuangan Inklusif Bank

Indonesia.

In commemoration of National Children’s Day, 23 July,

PermataBank held a series of events around education,

including PermataBankir Cilik training and Parenting

Talkshow themed “Fun Learning for Your Child’s

Development” with Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi and

Novita Anggie. Also attending this event was Bianto

Surodjo, PermataBank Retail Banking Director; Irene

Heniwati, Deputy Director for Electronification and

Financial Inclusion Program Bank Indonesia, and Leila

Djafaar, EVP Head Corporate Affairs PermataBank.

“BANKIR CILIK”, BERMAIN ITU PENTING BAGI PROSES BELAJAR! METODE BELAJAR SAMBIL BERMAIN UNTUK MENINGKATKAN LITERASI KEUANGAN DAN PERBANKAN

“Bankir Cilik”, Playing, an Important Part of Learning! Fun Learning Method to Raise Financial and Banking Literacy FS16








FITS (Financial Literacy Through Sport) adalah

program pendidikan finansial dasar yang dikombinasikan

dengan kegiatan olahraga, yang ditujukan bagi anak-

anak prasejahtera dengan rentang usia 9-14 tahun.

Program hasil kerjasama dengan ASA (Asian Soccer

Academy) Foundation ini diluncurkan pada April 2013

dan terus dilakukan pengembangan program yang lebih

menarik bagi anak-anak. Dari program ini mereka dapat

belajar mengenai literasi keuangan dengan cara yang

seru dan menyenangkan. Metode pembelajaran ini dapat

meningkatkan pengetahuan mereka mengenai finansial

dasar, pembentukan karakter dan budi pekerti, serta

ketrampilan dan kemampuan teknis dalam olahraga

sepak bola dan basket.

Program FITS ini dilakukan secara rutin seminggu

sekali selama sembilan bulan di Yayasan Rama Rama,

Kampung Dadap Serpong. Pelatihan yang diberikan

terdiri dari dua sesi, untuk kegiatan indoor para peserta

belajar mengenai keuangan dan perbankan, sedangkan

FITS (Financial Literarcy Through Sport) is a program

that educates basic financial knowledge mixed with

sports activities. This program targets economically

disadvantaged children aged 9-14 years old.

FITS was launched in April 2013 in collaboration with

ASA (Asian Soccer Academy) Foundation. FITS designs

attractive programs for children and teaches financial

literacy in a fun and exciting way. This method is highly

effective in developing their basic financial knowledge,

character building, and at the same time skills and

capacity building in sports - football and basketball.

FITS program is held once every week in a period of nine

months in Rama Rama Foundation, Kampung Dadap

Serpong. The training consists of two sessions, indoor

activities for participant learning about financial and

banking knowledge and outdoor exercise consists of

FS16







untuk kegiatan outdoor para peserta mendapatkan

pelatihan sepak bola untuk anak laki-laki dan bola basket

untuk anak perempuan yang dikombinasikan dengan

berhitung (matematika dasar). Hingga tahun 2015,

program ini telah diikuti oleh lebih dari 3.000 siswa/i di

wilayah Jabodetabek dan Bandung.

PermataHati juga melakukan pelatihan kepada guru-

guru sekolah dasar di bidang olahraga melalui Financial

Literacy Through Sports - Training of Trainers (FITS ToT)

dan tahun 2015 dilanjutkan di Subang kepada 25 guru

dari 20 sekolah. Diharapkan melalui FITS ToT ini, peserta

dapat mengimplementasikan materi FITS tersebut

kepada murid-murid di sekolahnya masing-masing dan

pembinaan kepada guru-guru dari sekolah lainnya,

sehingga program ini dapat menjangkau lebih banyak

lagi siswa/i SD di daerah Subang.

soccer training for boys and basketball training for girls

combined with mathematic. Until 2015, this program

has successfully reached, 3,000 students in Greater

Jakarta and Bandung.

PermataHati also carries out special training for P.A.

teachers in elementary schools. The program, Financial

Literacy Through Sports - Training of Trainers (FITS ToT),

following its successful implementation in Bandung, was

held in Subang for 2015 execution, reaching 25 teachers

from 20 schools. The expected outcome of this program

was that teachers who participated in FITS ToT would be

able to apply the materials to their respective students

and share the knowledge with their fellow teachers, so

that more students in Subang could benefit from this

program.








Setiap hari Sabtu selama bulan April dan Mei 2015, para

EVO beserta keluarganya secara rutin ikut terlibat dalam

program Financial Literacy Through Sports (FITS)

yang berperan sebagai fasilitator dalam mendampingi

para peserta untuk belajar di dalam kelas (indoor)

maupun coaching clinic (outdoor). Keterlibatan mereka

membuat program FITS ini menjadi semakin seru, karena

anak-anak kampung Dadap Serpong dapat bersosialisasi

dan berinteraksi secara langsung dengan anak-anak EVO

yang ikut bermain sambil belajar.

Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi para pesertanya,

tapi juga memberi arti tersendiri dan pengalaman yang

tak terlupakan bagi EVO dan anggota keluarganya.

Every Saturday in April and May 2015, several EVOs

with their family routinly involved in Financial Literacy

Through Sports (FITS) program and took the role as

facilitators in accompanying the participants to learn

indoor or outdoor (coaching clinic). Their involvement

sparked excitement in FITS event, especially since the

children of Dadap Serpong village were able to interact

with children of the EVOs who came with their parents to

learn and to play.

This program not only benefit the participants, but also

gives its own meaning and unforgettable experince to

EVO and their family.

FINANCIAL LITERACY THROUGH SPORTS (FITS) BERSAMA EVO DAN KELUARGAFinancial Literacy Through Sports (FITS) With Your Family






Dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional

(9/9), PermataBank menggelar kompetisi olahraga &

literasi keuangan - ‘Permata FITS Tournament 2015’

pada hari Minggu, 6 September 2015 di Lapangan Futsal

Cilandak Sports Center.

Kegiatan ini dihadiri oleh Achmad K. Permana – Direktur

PermataBank Syariah yang mewakili pimpinan korporasi,

dan melibatkan 60 anak dari Yayasan Rama-Rama dan

PermataClub Futsal Kids. Usai pertandingan, dilanjutkan

dengan kompetisi berhitung dari modul Financial Literacy

Through Sports (FITS) yang menjadi nilai tambah dalam

penentuan pemenang pada turnamen tersebut.

Celebrating National Sports Day (9/9), PermataBank

held sports & financial literacy event - ‘Permata FITS

Tournament 2015’ – on Sunday, 6 September 2015, at

Futsal Field of Cilandak Sports Center.

Permata FITS Tournament 2015 was attended by

Achmad K. Permana – Director of PermataBank Syariah,

representing corporate leadership, and 60 children from

Rama-Rama Foundation and PermataClub Futsal Kids.

The match was followed by math competition taken

from Financial Literacy Through Sports (FITS) module, in

which scores were added to determine the winner of the

tournament.

SAMBUT HARI OLAHRAGA NASIONAL PERMATABANK SELENGGARAKAN KOMPETISI OLAHRAGA DIKOMBINASIKAN LITERASI KEUANGAN

Celebrating National Sports Day PermataBank Held Sports Competition and Financial Literacy Event G4-SO1 FS16









Guruku Permataku adalah salah satu program

pengembangan dan pelatihan bagi para guru sebagai

bentuk apresiasi PermataBank terhadap guru-guru

di Indonesia, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP hingga

tingkat SMA/SMK. Program ini diharapkan dapat

menambah kreatifitas dan wawasan para guru serta

mengembangkan pengetahuan dan menggali potensi

dalam mempersiapkan diri sebagai tenaga pengajar yang

profesional.

Program Guruku Permataku juga dapat meningkatkan

kemampuan pedagogi para guru dengan mengupas

karakteristik dan metodologi mengajar ‘PAKEM’

(Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan).

Melalui metode ini, para guru dapat memberikan nilai

positif kepada anak-anak didiknya untuk memperoleh

ilmu yang berkualitas tidak hanya mengejar nilai

akademisnya saja, tetapi dapat menghasilkan ide yang

kreatif dan mampu berpikir secara kritis dan cinta akan

belajar.

Guruku Permataku iis a teacher development and

training program as an expression of PermataBank’s

appreciation for Indonesian teachers at all educational

levels – from early childhood education, kindergarten,

elementary, junior high, to senior high and vocational

schools. This program hopes to enhance the creativity,

insight, knowledge, and tap into the potential of teachers

as professional educators.

Guruku Permataku program also aims to increase the

pedagogic skills of teachers through a certain teaching

approach and methodology called “PAKEM” (active,

creative, effective, and fun learning). This method

enables teachers to impart positive values to children

about learning as more than just about academic scores;

most importantly, learning should stimulate creative

ideas, critical thinking, and the thirst for knowledge.

G4-EC7 G4-SO1 FS16







Selain itu, para guru mendapatkan pembekalan

mengenai pengelolaan dan perencanaan keuangan

sebagai persiapan menghadapi pensiun/hari tua. Hal

inilah yang membedakan pelatihan Guruku Permataku

dibandingkan dengan pelatihan guru pada umumnya.

Dalam melaksanakan program ini, tentunya tidak

dapat berjalan sukses tanpa ada kerjasama dari mitra

ataupun stakeholders yang memiliki visi dan misi yang

sejalan dengan CSR PermataBank dan dukungan dari

Dinas Pendidikan setempat. Dalam jangka panjang,

diharapkan program ini dapat membentuk karakter guru

yang berpengetahuan luas dan berwawasan global.

Moreover, the teachers also got education on financial

management and planning as preparation for teachers’

retirement days. This uniqueness that distinguishes

Guruku Permataku training from other general teachers’

training.

In its implementation, this program and its success

will not be achieved without the help of our partners

and stakeholders who share PermataBank’s vision and

mission, which is aligned with PermataBank CSR, and the

support from local Education Office. In the long term,

this program is expected to nurture teachers with vast

knowledge and global insights.








Pada tahun 2015, PermataHati melakukan program

pelatihan Guruku Permataku bagi 1.300 guru yang

tersebar di seluruh Indonesia bersinergi dengan:

- UPZ (Unit Pelayanan Zakat) PermataBank Syariah,

terdapat 400 guru PAUD/TK-SD di Jakarta,

Tangerang, dan Solo, serta 300 guru SMP-SMA di

Bandung.

- FIFGroup dan AAB, sebagai bagian dari financial

services Grup Astra, bersinergi dalam mengadakan

pelatihan kepada 600 guru SMP-SMA di

Lubukpakam, Mataram dan Palembang.

In 2015, PermataHati organized Guruku Permataku

training program, which covered 1,300 teachers across

Indonesia. The program was held in synergy with:

- UPZ (Zakat Service Unit) of PermataBank Syariah.

As many as 400 early education, kindergarten, and

elementary school teachers in Jakarta, Tangerang,

and Solo participated as well as 300 junior high and

senior high school teachers in Bandung.

- FIFGroup and AAB, as part of financial services

Astra Group in synergy held training for 600 junior

and senior high school teachers in Lubukpakam,

Mataram, and Palembang.







PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA

Pilar kedua PermataHati, yaitu Facility Enhancement

(Pengembangan Sarana dan Prasarana), bertujuan

untuk meningkatkan fasilitas dalam mendukung proses

belajar dan mengajar. Perbaikan fasilitas sekolah tidak

hanya terkait dengan kegiatan akademik, tapi juga non-

akademik serta fasilitas umum yang ada di sekolah.

Perbaikan fasilitas akademik seperti laboratorium

komputer dan perpustakaan, sedangkan fasilitas non

akademik seperti arena kesenian, sanitasi, fasilitas olah

raga, dan fasilitas umum seperti kantin, koperasi serta

sarana pendukung lainnya. G4-DMA G4-EC7 G4-EC8 G4-SO1

FACILITY ENHANCEMENT

The second pillar of PermataHati is Facility Enhancement,

which goal is to improve learning facilities not only in

the classrooms, but also non-academic facilities and

other facilities around the school environment. Academic

facility enhancement covers, among other, computer lab

and library, while non-academic facilities covers sports,

arts, sanitation, sport facilities and the general facilities

such as cafeteria, cooperative unit and so on. G4-DMA G4-EC7 G4-EC8 G4-SO1








Financial Literacy Corner (FLIC) – Bintang

PermataEdugame merupakan program PermataHati

yang mengajarkan dasar-dasar pengetahuan keuangan

dan perbankan, melalui permainan komputer ’Bintang

PermataEdugame’ yang berisi 15 permainan edukatif

yang menarik, ditujukan bagi anak-anak usia 5-12

tahun, hingga menjangkau sekolah-sekolah di beberapa

kota di Indonesia, baik formal maupun non-formal untuk

memperoleh pengetahuan tentang keuangan.

FLIC Bintang PermataEdugame menjadi bagian dari

program Facility Enhancement yang dilakukan oleh para

EVO untuk melengkapi fasilitas kegiatan akademik yang

ada di sekolah-sekolah binaan PermataHati di beberapa

kota besar di Indonesia. FLIC Bintang PermataEdugame

telah menjangkau lebih banyak lagi anak-anak di

Indonesia untuk dapat mengembangkan pengetahuan

serta membangkitkan rasa ingin tahu mereka tentang

prinsip-prinsip dasar keuangan dan perbankan dengan

cara yang seru dan menyenangkan – ”Belajar sambil

Bermain!”.

Program ini terus dikembangkan dan kini telah tersedia

dalam bentuk aplikasi yang dapat di unduh di iOS dan

Android.

Tahun ini, PermataHati melalui FLIC Bintang

PermataEdugame telah berhasil menjangkau 1.260

siswa/i sekolah dasar di wilayah Jakarta, Bandung,

Padang, Semarang, Yogyakarta, dan Pontianak.

Financial Literacy Corner (FLIC) – Bintang

PermataEdugame is one of PermataHati programs

which introduces the basics of finance and banking

through computer game “Bintang PermataEdugame”,

which comprises 15 attractive educational games for

children aged 5-12 years old, and now has reached

schools, both formal and non-formal in different cities in

Indonesia to obtain financial knowledge.

FLIC Bintang PermataEdugame becomes part of Facility

Enhancement program organized by EVOs to facilitate

the academic activity in PermataHati mentoring schools

in several major cities across Indonesia. FLIC Bintang

PermataEdugame has reached more children in

Indonesia, teaching new knowledge and raising their

interest in banking and finances through fun learning

experience – “Learning and Playing!”.

This program is continued being developed and are

currently available in the form of applications that can be

downloaded on iOS and Android.

This year, PermataHati through FLIC Bintang

PermataEdugame has managed to reach 1,260 students

in Jakarta, Bandung, Padang, Semarang, Yogyakarta,

and Pontianak.

G4-EC7 G4-SO1 FS16







Permata Student Enterpreneurship Program (PSEP)

merupakan program pendidikan dan pelatihan di bidang

kewirausahaan. Program ini dikhususkan bagi para

siswa/i tingkat sekolah menengah atas dan kejuruan

(kelas 10/11), dimana mereka akan terjun langsung

ke dalam dunia usaha sebagai pengelola sebuah

perusahaan. Pengelolaan perusahaan yang dilakukan

siswa/i dalam program ini dilaksanakan dalam kurun

waktu 1 tahun ajaran dan setelah program berakhir,

perusahaan mereka akan dilikuidasi.

PSEP merupakan pengembangan dan kelanjutan dari

program Student Company (Perusahaan Siswa) yang

selama ini telah dilakukan oleh PermataBank bersama

Prestasi Junior Indonesia (PJI) dengan penambahan bobot

program melalui sinergi bersama stakeholder atau client,

seperti job shadow, kunjungan ke cabang PermataBank

(kegiatan Lintas Bank), dan kunjungan ke pabrik Astra

Honda Motor (PT. AHM).

Permata Student Enterpreneurship Program (PSEP)

is an entrepreneurial education and training programs.

This program specifically targets high and vocational

school students (grade 10/11) and gives them the

opportunity to get hands-on experience in managing a

business. Conducted within a certain period, 1 year of

learning period, at the end of the program the company

they run will be liquidated.

PSEP is developed and evolved from the Student Company

program, which was conducted by PermataBank together

with Prestasi Junior Indonesia (PJI). The program was

elevated through the synergy of stakeholders or clients,

such as job shadow, visits to PermataBank branches

(Cross-Bank activity), and visits to the Astra Honda Motor

(PT. AHM) factory.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Pilar yang terakhir dari PermataHati adalah Community

Empowerment (Pemberdayaan Masyarakat). Pada pilar

ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan kemandirian

anak melalui pelatihan yang aplikatif seperti pelatihan

kewirausahaan. Pelatihan yang diberikan kepada

komunitas di lingkungan sekitar PermataBank atau

sekolah-sekolah binaan PermataHati ini berupa

keterampilan dalam membangun dan mengelola usaha

yang disertai dengan sesi berbagi dan tips inspiratif dari

para pengusaha yang telah sukses. G4-DMA G4-EC7 G4-EC8 G4-SO1

COMMUNITY EMPOWERMENT

The last pillar of PermataHati, Community Empowerment,

has a goal to promote self-reliance through grounded

trainings such as entrepreneurship. The training teaches

participants about cooperative and the know-how to

establish their own businesses. Participants also have

the opportunity to share experiences with successful

entrepreneurs. The training targets communities around

PermataBank as well as PermataHati-assisted schools. G4-DMA G4-EC7 G4-EC8 G4-SO1








Selain itu PSEP juga mengundang para Key Opinion

Leader (KOL) dalam bentuk seminar/workshop,

sedangkan untuk pertemuan mingguan biasanya para

siswa/i didampingi oleh relawan, baik internal maupun

eksternal PermataBank. Salah satunya, dalam rangka

memperingati Hari Kewirausahaan Nasional tanggal

16 Juni, PermataBank bekerjasama dengan workOUT

menggelar kegiatan Permata Entrepreneurship Workshop

yang menghadirkan para pengusaha muda sukses,

seperti: Sandiaga Uno sebagai Social Entrepreneur

dan Co-Founder Mien R. Uno Foundation dan Asosiasi

Kewirausahaan Social Indonesia (AKSI); dan Chikita Fawzi

– Co-Founder Monso House, pekerja kreatif dan animator

muda. Para pimpinan perusahaan dan inspirator tersebut

berbagi pengalaman dalam menjalankan korporasi dan

usahanya kepada 3 Perusahaan Siswa peserta PSEP yaitu

Citra Dahayu Co. dengan produk sabun batang rasa

kulit jeruk dan nangka dari SMK Farmasi DITKESAD;

SciTech Company dengan produk kunci kopling dan rem

(KoRem) dari SMKN 5 Matraman; dan Pixel Company

dengan digital design dari SMK Bina Informatika.

Pada akhir program, para peserta PSEP mengikuti

kompetisi tingkat regional ‘Jakarta Student Company

Competition’ pada tanggal 12 Juni 2015 dan selanjutnya

yang berhasil menang ditingkat regional akan lanjut ke

tingkat nasional. Salah satu Perusahaan Siswa binaan

PermataHati yang berhasil yaitu Pixel Company, bersaing

In addition, PSEP also invite the Key Opinion Leader (KOL)

into seminars/workshops, training or weekly meetings,

assisted by volunteers, both internal and external of

PermataBank. One of them was in conjunction with the

National Entrepreneurship Day on June 16, PermataBank

organize an events with workOUT – the PermataBank

Entrepreneurship Workshop that presenting successful

young entrepreneurs, such as: Sandiaga Uno as a Social

Entrepreneur and Co-Founder Mien R. Uno Foundation

and the Indonesia Association of Social Entrepreneurship

(AKSI); and Chikita Fawzi - Co-Founder Monso House,

creative workers and young animators. Those company

leaders and inspirators shared their experience in the

corporate and business management to the students/

participants of PSEP, that consist of: Citra Dahayu Co.

from SMK Farmasi DITKESAD, which produce soap

bar made of orange peel and jackfruit skin; SciTech

Company from SMKN 5 Matraman that produce lock for

clutches and brakes; dan Pixel Company from SMK Bina

Informatika that came up with digital design.

At the end of the program, PSEP participants join the

regional competition of ‘Jakarta Student Company

Competition‘ on June 12, 2015 and the regional winner

will be competing in the national level. The winning

PermataHati Student’s Company, Pixel Company,

compete with other Students Company from 9 other







dengan Perusahaan Siswa dari 9 kota lainnya (Jakarta,

Bandung, Bali, Kalimantan, Klaten, Medan, Surabaya,

Semarang, dan Yogyakarta). Pixel berhasil memenangkan

kategori The Best Innovative Product of The Year di

ajang ‘Indonesia Student Company Competition’ yang

diselenggarakan pada tanggal 28-29 Agustus 2015.

Para volunteer secara rutin bergantian membantu

menjadi fasilitator dalam memberikan pengajaran dan

pendalaman materi kewirausahaan, yang meliputi bisnis,

praktek wirausaha, dan kurikulum ekonomi, termasuk

literasi keuangan. Mereka juga diajarkan untuk terjun

langsung ke dalam dunia usaha sebagai pengelola

sebuah perusahaan selama periode sembilan bulan.

Program ini dilakukan guna memupuk dan membina

jiwa kewirausahaan serta membuka kesempatan bagi

siswa/i untuk bisa lebih percaya diri, mandiri, dan

mampu menciptakan lapangan usaha bagi dirinya sendiri

maupun lingkungannya.

cities (Jakarta, Bandung, Bali, Kalimantan, Klaten,

Medan, Surabaya, Semarang and Yogyakarta). Pixel won

the category of The Best Innovative Product of the Year

in ‘Indonesia Student Company Competition’ held on

28-29 August 2015.

Total volunteer involved are 72 people, and routinely

take turn to assist as facilitator in providing lesson and

deepening the entrepreneurship material, which covers

business, entrepreneurship practices, and economy

curriculum, including financial literacy. The participants

are also trained to directly work in the corporate world as

the company’s manager for the period of nine months.

The program aim to foster and nurture entrepreneurship

mind and develop the students to be more confident,

independent, and capable in creating a business for

himself and the environment.








Job Shadow Day merupakan salah satu kegiatan dari

Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP)

yang dijalankan untuk mengenalkan dunia kerja kepada

siswa/i binaan PermataHati (SMK Farmasi DITKESAD,

SMKN 5, dan SMK Bina Informatika). 75 siswa/i dari

Perusahaan Siswa yang mewakili 3 sekolah tersebut

berkunjung ke kantor pusat PermataBank untuk melihat

kegiatan di dealing room dan banking hall serta bertatap

muka secara langsung dengan para Senior Manager

PermataBank untuk belajar bagaimana mengelola

perusahaan, memahami tugas dan tanggung jawab

beberapa posisi di perusahaan, dan memperlihatkan

secara langsung dunia kerja sesungguhnya.

PermataBank and Prestasi Junior Indonesia (PJI)

collaborated to organize Job Shadow activity on 21

January 2015. This program aimed to prepare students

of vocational schools assisted by PermataHati, namely

SMK Farmasi DITKESAD, SMKN 5, and SMK Bina

Informatika, for the professional world. As part of the

Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP), the

100 students from Student Companies, representing 3

schools, visited PermataBank’s head office to see first

hand the dealing room, banking hall, and to face to face

with PermataBank’s Senior Managers. They were learning

on how to organize a company and understand the roles

and responsibilities of several positions in PermataBank.

PERMATA STUDENT ENTREPRENEURSHIP PROGRAM (PSEP):JOB SHADOW DAY 201575 ANAK SMK MELIHAT ‘DAPUR OPERASI’ PERMATABANK

Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP): Job Shadow Day 2015 75 Vocational Students Visiting PermataBank’s “Kitchen”







Pada bulan Pendidikan, 75 siswa/i peserta Permata

Student Entrepreneurship Program (PSEP) melakukan

kunjungan ke Pabrik PT Astra Honda Motor (PT. AHM)

Cikarang.

Kolaborasi dengan PT. AHM ini merupakan bagian dari

PSEP yang terus dikembangkan PermataBank dengan

melibatkan para pemangku kepentingan, khususnya

dari group Astra International guna memberikan nilai

tambah. Pada kunjungan tersebut para peserta PSEP

mempelajari proses produksi, penjagaan kualitas yang

ketat, dedikasi yang tinggi dari para pekerja hingga cara

pendistribusian produknya.

On the Education month, 75 students participant of

Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP) visits

PT Astra Honda Motor (PT. AHM) factory in Cikarang.

The collaboration with PT. AHM becomes part of PSEP

continuous development by PermataBank in engaging

the stakeholders, specifically from Astra International

group so as to provide an added value. During the visit,

the PSEP participants learn about production process,

stringent quality enhancement, and high dedication of

the workers, up to products distribution methods.

PERMATA STUDENT ENTREPRENEURSHIP PROGRAM (PSEP):Kunjungan Perusahaan Siswa Binaan PermataHatike Pabrik Astra Honda Motor

Permata Student Entrepreneurship Program (PSEP): PermataHati Student Visit to Astra Honda Motor Factory








Awal tahun 2015, PermataHati memulai kampanye CSR

yang baru yaitu ‘All You Need is Love” yang bertujuan

untuk merangkul lebih banyak lagi Employee Volunteer

(EVO) PermataBank agar terlibat aktif dalam melakukan

kegiatan sosial.

Kampanye ini ditandai dengan gerakan partisipatif

seluruh karyawan PermataBank yang dihimbau untuk

mengenakan kaos volunteer PermataHati pada satu hari

yang sama, yaitu tanggal 13 Februari 2015. Gerakan

ini dimulai dengan tantangan “I Will If Challenge”

– yaitu apabila minimal 500 karyawan PermataBank

menggunakan kaos volunteer PermataHati, maka jajaran

Direksi dan senior leader PermataBank memberikan

donasi guna pembangunan Community Center di Desa

Mandala Mukti, Kampung Pangheotan, RT 01, RW 016,

Kec. Cikalong Wetan, Kab. Bandung Barat.

Kampung Pangheotan ini berada di perbukitan,

berbatasan langsung dengan hutan Negara. Bangunan

terdahulu tempat masyarakat dan anak-anak PAUD serta

Madrasah beraktifitas sudah tidak dapat digunakan

lagi, dindingnya sudah rapuh dan retak-retak, bahkan

sudah tidak layak untuk direnovasi. Selain itu, kondisi

tanah tempat bangunan lama berdiri pun sangat

mengkhawatirkan untuk dibangun dengan bangunan

baru karena berada di tanah yang miring dan rawan

longsor.

Beranjak dari permasalahan inilah PermataHati bersama-

sama dengan seluruh karyawan PermataBank saling

bahu membahu melakukan serangkaian kegiatan

CSR dan berdonasi melalui kampanye All You Need

is Love. Tantangan “I will IF Challenge” di tanggal 13

In early 2015, PermataHati begun the new CSR campaign,

namely ‘All You Need is Love” that aims to invite more

Employee Volunteer (EVO) of PermataBank to actively

engage in social activity.

The campaign was marked by participative movement

of all PermataBank employees that are invited to use

PermataHati volunteer shirts in one day, on 13 February

2015. The movement was commenced with the

challenge program “I Will If Challenge” – which was if

a minimum of 500 PermataBank employees are using

PermataHati volunteer shirt, then the Board of Directors

and senior leaders of PermataBank will extend donation

for the construction of Community Center in Mandala

Mukti Village, Pangheaton District, RT 01, RW016, Sub-

District Cikalong Wetan, West Bandung Regency.

Pangheotan village is located on the hill, directly

adjacent to the border of the State forest. The previous

establishment for the community and early childhood

children including prayer facility were damaged, the

walls are brittled and cracked and cannot be renovated.

Moreover, the soil condition on which the building were

constructed is not feasible for a new construction as it is

located on sloping ground and prone to landslides.

In responding to this condition, PermataHati with all

PermataBank employees providing a helping hand

through series of CSR activities and granted donation

through All You Need is Love campaign. The challenge “I

will If Challenge” on 13 February 2015 was responded

KETERLIBATAN DAN ANTUSIASME EMPLOYEE VOLUNTEER (EVO) HASILKAN COMMUNITY CENTER DI CIKALONG WETANThe creation of Community Center in Cikalong Wetan as the result of Employee Volunteer (EVO) Engagement and Enthusiasm G4-EC7 G4-SO1






Februari 2015 dijawab oleh lebih dari 800 karyawan

PermataBank di wilayah Jabodetabek yang secara

serentak mengenakan kaos volunteer PermataHati. Hal

ini menunjukkan semangat dan antusiasme para EVO

untuk berbuat kebaikan sehingga dalam periode satu

bulan (hingga akhir Maret 2015) telah terkumpul donasi

sebesar Rp 193.003.752,- untuk membangun sebuah

Community Center.

Dalam pembangunan tersebut, PermataHati bekerjasama

dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan hanya dalam

kurun waktu tiga bulan telah berdiri Community Center

“Bale Permata” yang dapat digunakan untuk kegiatan

pemberdayaan masyarakat desa serta sarana pendidikan

tingkat PAUD. Bale Permata ini diresmikan pada tanggal

7 Juni 2015, dihadiri oleh para tokoh masyarakat Desa,

manajemen PermataBank, 40 EVO yang tergabung di

dalam komunitas PermataBikers Club dan tentunya

masyarakat Desa Pangheyotan. Acara dilanjutkan

dengan kegiatan CSR berupa edukasi mengenai literasi

keuangan untuk ibu-ibu di Kampung Pangheotan, story

telling untuk anak-anak PAUD dan penanaman pohon

kopi dan cengkeh di sekitar Bale Permata.

Kegiatan CSR seperti ini adalah manifestasi dari salah satu

nilai PermataBank “CARING” yaitu mengembangkan

kepedulian bagi sesama. Seluruh kegiatan CSR

PermataBank memang dirancang dengan memadukan

berbagai aktivitas sesuai dengan tiga pilarnya yaitu:

pengembangan sumber daya manusia, perbaikan

fasilitas, dan pemberdayaan masyarakat.

by more than 800 PermataBank employees in the

Jabodetabek area simultaneously wore the PermataHati

volunteer shirt. This is reflected the spirit and enthusiasm

of all EVOs to grant good deeds. As a result, within one

month (up to the end of March 2015) a total donation of

Rp 193,003,752 was collected to build the Community

Center.

On the construction, PermataHati cooperated with Aksi

Cepat Tanggap (ACT) and within only three months the

Community Center “Bale Permata” was built. The center

can be used for the village community empowerment

activity and early childhood education facility. Bale

Permata was inaugurated on 7 June 2015, attended

by the Village community leaders, PermataBank

management, 40 EVOs from the PermataBikers Club

community and the Pangheotan village communities. The

event was followed by CSR education such as education

on financial literacy for the women of Pangheotan

village, story telling for the early childhood children and

coffee and cloves trees planting at around Bale Permata.

This CSR activity is a manifestation of one of PermataBank

values “CARING”, which is to develop the essence of

caring toward others. All PermataBank CSR activities

are designed to integrate the activities with its three

pillars, which are human resources development, facility

improvements, and community empowerment.









1.512

3.863

6.894

8.082

2.000

3.000

4.000

5.000

6.000

7.000

2014 2015

Poin SenyumPoin Senyum

RelawanVolunteer

2014 2015

Relawan - Volunteer 1.512 3.863

Poin Senyum - Poin Senyum 6.894 8.082

Beasiswa - Scholarship 689 808

Dari grafik diatas, menggambarkan bagaimana

PermataBank melibatkan karyawannya dalam kegiatan

CSR untuk menjadi volunteer guna meningkatkan

perolehan Poin Senyum.

Pada tabel dapat dilihat bahwa beasiswa yang diberikan

kepada anak-anak berprestasi yang kurang beruntung

meningkat dari tahun sebelumnya.

Dari grafik diatas, menggambarkan bagaimana

PermataBank melibatkan karyawannya dalam kegiatan

CSR untuk menjadi volunteer guna meningkatkan

perolehan Poin Senyum.

Pada tabel dapat dilihat bahwa beasiswa yang diberikan

kepada anak-anak berprestasi yang kurang beruntung

meningkat dari tahun sebelumnya sebesar.







Testimoni Evi herawati trisna:Program PermataBankir Cilik:

“PermataBank adalah salah satu mitra kami yang sangat mendorong keterlibatan langsung karyawannya dalam berbagai kegiatan sosial, khususnya pendidikan. Hal ini sejalan dengan misi Gerakan Indonesia Mengajar untuk menumbuhkan gerakan sosial masyarakat untuk pendidikan. Sejak tahun 2012, PermataBank melalui Poin Senyum telah mendukung sembilan (9) Pengajar Muda (PM) Indonesia Mengajar di lima (5) SD Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dan telah menjangkau lebih dari 900 siswa disamping menjangkau guru, sekolah, masyarakat dan para penggerak pendidikan di daerah tiap tahunnya. Peran korporasi yang mendorong partisipasi karyawan dalam pendidikan sangat berpengaruh dalam meningkatkan semangat kerelawanan. Semoga apa yang telah dilakukan bersama dengan niatan baik atas nama kerelawanan ini terus tumbuh dan semangatnya terus menular”

“PermataBank is one of our partners that actively encourage its employees to take part in various social activities, especially activities

that are related to education. This is in line with the mission of Gerakan Indonesia Mengajar, which is to garner public participation

in education movement as widely as possible. Since 2012, PermataBank through its ‘Poin Senyum’ program has been supporting nine

(9) Pengajar Muda (PM/Young Teachers) of Indonesia Mengajar in five (5) schools in Majene District, West Sulawesi and has reached

over 900 students, in addition to the teachers, schools, community members, and education activists in different regions every year.

The initiative of a corporate in promoting employee participation in education programs plays a huge role in raising volunteerism. I

hope that this good program and the spirit of volunteerism can continue to grow and spread.”

EVI HERAWATI TRISNA Direktur Eksekutif Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar

Executive Director, Gerakan Indonesia Mengajar Foundation

Apa Kata Mereka?








Pierre Hewarlela, Div. Head, GMO & Loan

Disbursement PermataBank, salah satu Extended

Leadership Team (ELT) member yang rajin

melakukan kegiatan CSR.

“Saya senang melakukan kegiatan sosial dan berinteraksi

dengan banyak orang. Sebagai Employee Volunteer

(EVO), tentunya kita harus dapat memberikan semangat

dan menginspirasi anak-anak binaan kita. Yang

terpenting adalah bagaimana menimbulkan semangat

CSR bagi PermataBankers agar lebih banyak lagi anak-

anak ataupun komunitas yang terbantu, sehingga lebih

banyak lagi senyum yang dapat kita berikan kepada

anak-anak Indonesia”.

Lastiani Tri Kusumastuti, pemenang PermataHati

Noble Award untuk kategori ‘The Most Caring

Individual 2015’.

“Saya meyakini bahwa setiap orang pada dasarnya

memiliki jiwa dan niat sebagai relawan, namun seringkali

mereka tidak memiliki wadah untuk menyalurkan niat

tersebut. Sebagai karyawan beban pekerjaan terkadang

juga membentuk kita menjadi pribadi yang selfish

dan individualist sehingga lupa dengan lingkungan

sekitar. Bagi saya hal itu tidak terjadi di PermataBank,

disini seluruh karyawan diberikan keleluasaan untuk

melakukan kegiatan volunteering khususnya di bidang

pendidikan sehingga kita dapat tetap bekerja sekaligus

give back to the community, dan selfish pun berubah

menjadi caring”.

Pierre Hewarlela, Div. Head, GMO & Loan

Disbursement PermataBank, one of Extended

Leadership Team (ELT) members who has frequently

joined CSR activities

“I am passionate about social work, where I get to

interact with different people. As an Employee Volunteer

(EVO), we must be able to drive and inspire the children.

Most importantly is to promote this CSR spirit among

PermataBankers so that we can reach to more children

and more communities, and therefore putting more

smiles on the face of Indonesian children.”

Lastiani Tri Kusumastuti, winner of PermataHati

Noble Award for ‘The Most Caring Individual 2015’

category.

“I believe that the spirit of volunteerism is an innate

quality of every individual, however often times people

don’t have a platform to channel and realize that. As

an employee, our work can at times makes us selfish,

putting too much attention to ourselves that we forget

about what happens to others around us. But, I do not

see that in PermataBank, because all employees are given

the opportunity to volunteer, especially in education. We

can work and at the same time we can do something

to give back to the community, and that is when selfish

turns into caring.”pendidikan sehingga kita dapat tetap

bekerja sekaligus give back to the community, dan selfish

pun berubah menjadi caring”.

PERMATABANKERS TENTANG EMPLOYEE VOLUNTEERINGWhat PermataBankers say about Employee Volunteering







Unite for Education (UFE) merupakan gerakan

partisipatif untuk menyuarakan kepedulian tentang

isu-isu pendidikan di Indonesia. UFE didirikan sejak

2011, didalamnya terdapat 3.000-4.000 insan peduli

pendidikan dan ikut serta dalam penyelenggaraan

kegiatan olahraga yang sarat informasi pendidikan,

olahraga, dan hiburan.

UFE diselenggarakan dengan latar belakang beberapa

fakta yang menunjukkan bahwa pendidikan di Indonesia

belum merata, kualitas guru masih dibawah standar dan

fasilitas pendidikannya yang masih kurang memadai.

Sesuai dengan Education For All (EFA) Global Monitoring

Report 2011 yang dikeluarkan oleh UNESCO, indeks

pembangunan pendidikan Indonesia berada di posisi

ke-69 dari 127 negara di dunia. Selain itu, data yang

dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2014,

rata-rata nasional angka putus sekolah usia 7–12 tahun

Unite for Education (UFE) is a participatory movement

to raise awareness on educational issues in Indonesia.

Established in 2011, UFE accommodates around 3,000

to 4,000 individuals who care about education and

participate in sports activities rich with educational

information as well as entertainment.

UFE was initiated by taking into account a number of

issues, which show that education in Indonesia is not

yet equitable, teachers quality is subpar, and educational

facilities are not adequate. According to Education For All

(EFA) Global Monitoring Report 2011 issued by UNESCO,

Indonesia’s education development index ranked 69th

out of 127 world countries. Data released by the Central

Statistics Agency in 2014 showed that the national rate

of dropout among children aged 7-12 reached 0.21%;

4.89% among children aged 13-15; and higher in

PROGRAM UNIK PERMATABANK UNTUK MASYARAKATPermataBank’s Unique Program for Community G4-EC7 G4-SO1








mencapai 0,21%; usia 13–15 tahun sebanyak 4,89%;

dan usia 16–18 tahun semakin tinggi hingga 28,93%

dari total populasi. Hal ini tentunya menjadi tantangan

kita bersama untuk menciptakan kondisi yang lebih baik

di masa mendatang.

Program ini didukung oleh Putera Sampoerna

Foundation dan beberapa korporasi lain. Tahun ini

UFE untuk ke-lima kalinya diselenggarakan dengan

menghadirkan konsep yang berbeda, yaitu “Goodness

Ville” – mengajak keluarga untuk piknik, berkumpul

bersama sambil melakukan kegiatan edukatif maupun

permainan tradisional yang seru dan menarik serta sarat

pendidikan. Masyarakat yang hadir dan mengikuti UFE

2015 “Goodness Ville” secara langsung memberikan

dukungan melalui program dana bantuan pendidikan

yang disalurkan ke “Save a Teen” bagi siswa/i berprestasi

yang kurang mampu dan terancam putus sekolah,

dimana mereka dapat melanjutkan pendidikannya di

Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI).

children aged 16-18 at 28.93% from total population.

This challenge should be addressed by all of us to ensure

a better situation in the future.

This program is supported by Putera Sampoerna

Foundation and several other corporations. This year

marked the fifth UFE. Presenting a different theme of

“Goodness Ville”, this year’s UFE invited families to have

a picnic and together contributed to the education sector

through exciting traditional and educational games.

Participants of UFE 2015 “Goodness Ville” could directly

contribute to education, where their donation was

channeled to “Save a Teen” program for disadvantaged

students who otherwise would join the dropout rate.

These students would continue their education in the

Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI).







Jumlah peserta Guruku Permataku sebanyak- Participants in Guruku Permataku

Bintang PermataEdugame

Jumlah Peserta FITS sebanyak - Participants in FITS

dan rata-rata kecakapan finansial meningkat dari - Financial literacy increased from

menjaditoguru

1.300 3.000

Students

Teachers

siswa/i1.260

dengan total Jam CSR Day sebanyakwith a total of CSR Day

7. 726 dayshari

70% 90%

siswa/iStudents

Citieskota6

Melalui PSEP, jumlah siswa peserta PSEP terdapat - Number of PSEP Participants

Students EVO External Volunteersiswa/i evo eksternal volunteer.75 72 7

PermataBankir Cilik

CitiesKota

Studentssiswa/i

3.600EVOevo

44213

Jumlah FLIC terdapat di Established FLIC in

Diimplementasikan di Implemented in

Telah menjangkauHas Reached

Telah menjangkauHas Reached









Beasiswa Berkah adalah sebagai bentuk realisasi dari

pilar program Pendidikan UPZ PermataBank Syariah,

karena pendidikan merupakan suatu langkah nyata

untuk mengentaskan kemiskinan dan kebodohan bagi

generasi muda bangsa Indonesia.

Program Beasiswa Berkah UPZ PermataBank Syariah

bertujuan untuk mengurangi angka putus sekolah,

khususnya jenjang S1 yang ditujukan bagi mahasiswa

berprestasi yang kurang mampu pada semester akhir

(semester 7 atau semester 6) untuk membantu proses

penyusunan skripsi atau penyelesaian tugas akhir

mahasiswa.

Program Beasiswa Berkah pada tahun 2015 dilaksanakan di:

1. Universitas Indonesia dengan penerima beasiswa

sebanyak 10 orang.

2. Universitas Ibnu Khaldun dengan penerima beasiswa

sebanyak 20 orang.

3. Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati

Bandung dengan penerima beasiswa sebanyak 20

orang.

Berkah Scholarship is a form of realization from

PermataBank Sharia UPZ Educational Program pillar.

Education is one of concrete steps to alleviate poverty

and illiteracy in Indonesian young generation.

PermataBank Sharia UPZ Berkah Scholarship Program

is determined to increase numbers of school dropout

especially in college degree. This Berkah Scholarsip

program is aimed to outstanding students who cannot

afford to complete their final semester, to help them

finish their final task or their final thesis.

Berkah Scholarship Program in 2015 was conducted in:

1. University of Indonesia with ten scholarship

recipients.

2. University of Ibnu Khaldun with twenty scholarship

recipients.

3. University of Islam Negri Sunan Gunung Djati

Bandung with twenty scholarship recipients.

PROGRAM BEASISWA UPZUPZ Scholarship Program

PermataBank ingin setiap karyawannya, The PermataBankers, bangga menjadi bagian dari keluarga PermataBank dan kami berkomitmen untuk menjadikan PermataBank sebagai tempat mereka terus belajar, bertumbuh, dan memberikan solusi yang inovatif bagi para stakeholders kami.

THE PERMATABANKERSTHE PERMATABANKERS

THE PERMATABANKERSThe PermataBankers

PermataBank wants each and every one of its employees, the PermataBankers, to be proud of being part of PermataBank. We are committed to make PermataBank the place where employees continue learning, growing, and making a difference to our stakeholders.






The PermataBankersThe PermataBankers

Karyawan kami, PermataBankers, adalah aset kami yang

paling berharga. Keberlanjutan tidak akan mungkin

dicapai tanpa andil dari karyawan. Kami terus berusaha

menciptakan kondisi dan pengalaman bekerja terbaik

untuk seluruh karyawan. PermataBank ingin setiap

karyawannya bangga menjadi bagian dari keluarga

PermataBank dan kami berkomitmen untuk menjadikan

PermataBank sebagai tempat mereka berkarya dimana

mereka terus berkembang, bertumbuh, dan memberikan

solusi yang inovatif bagi para pemangku kepentingan.

A. KESEMPATAN BEKERJA YANG ADIL

Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia,

kehadiran PermataBank memberikan manfaat

bagi masyarakat melalui penyediaan lapangan

kerja. Kesempatan bekerja terbuka bagi siapapun

yang ingin bergabung dengan PermataBank.

Kami memiliki kebijakan yang memastikan bahwa

setiap karyawan dan calon karyawan diperlakukan

dengan adil dan hormat tanpa melihat perbedaan

usia, ras, agama, keyakinan, jenis kelamin, hingga

kondisi fisik. PermataBank menentang segala

bentuk diskriminasi dan memegang prinsip

kemanusiaan serta menghormati hak asasi manusia

dalam pengelolaan sumber daya manusia. Dapat

kami laporkan bahwa sepanjang tahun 2015,

PermataBank tidak menemukan atau menerima

pengaduan terkait tindakan diskriminasi tersebut di

lingkungan kerja. G4-HR3

B. BUDAYA KERJA DI PERMATABANK

Budaya Kerja PermataBank terwujud dalam perilaku

kerja setiap karyawan PermataBank yang didasari

oleh seperangkat nilai yang ditanamkan dan

dijalankan oleh setiap karyawan selama berkarya

di PermataBank. Nilai-nilai Budaya PermataBank ini

dikenal dengan PRICE (Partnership, Responsiveness,

Innovation, Caring, Excellence).

Our employees, PermataBankers, are the Bank’s most

valuable assets. Sustainability is not possible without

the contribution of our employees. Continuously, we

try our best to create favorable work environment and

experience for all employees. PermataBank wants each

and every one of its employee to be proud of being

part of PermataBank. It is our commitment to make

PermataBank as a work place where they continuously

learning, growing, and making a difference.

A. WORK FAIR OPPORTUNITY

As one of the leading banks in Indonesia,

PermataBank contributes to the society by providing

job opportunities. These opportunities are open

for everyone who are interested to be part of

PermataBank. Our policies ensure that all employees

and candidates are treated fairly and with respect,

regardless of their age, race, religion, belief, gender,

and physical condition. PermataBank is firmly against

any forms of discrimination; we uphold the principle

of humanity and our respect for human rights

is translated in the way we manage our human

resource. We are able to report that, in 2015,

PermataBank did not find or receive any reports

regarding such discrmination at the workplace. G4-HR3

B. WORK CULTURE AT PERMATABANK

PermataBank work culture is reflected in to the

professional conduct of all PermataBankers. They

are based on a set of values which are instilled

and demonstrated by each employee during their

employment with PermataBank. The cultural values

of PermataBank are known as PRICE (Partnership,

Responsiveness, Innovation, Caring, Excellence).








Seluruh PermataBankers dari jajaran komisaris,

direksi, hingga karyawan wajib berperilaku selaras

dengan tata nilai ini.

PRICE terus menerus disosialisasikan dan ditanamkan

kepada setiap PermataBankers sehingga nilai-nilai ini

dapat dipahami dan menjadi pokok dasar berpikir dan

bersikap setiap PermataBanker dalam melaksanakan

aktivitas pekerjaannya, termasuk dalam berinteraksi

dengan seluruh pemangku kepentingan. Sosialisasi

budaya kerja dilakukan kepada setiap pegawai yang

baru bergabung menjadi bagian dari PermataBank

melalui program induksi. G4-56 G4-SO4

NILAI BUDAYA KERJA PERMATABANKERS

PartnershipKami saling memahami dan bersama-sama membangun

hubungan yang kokoh dengan pihak internal dan

eksternal berlandaskan rasa saling menghormati.

ResponsivenessKami bekerja dengan cepat, akurat, dan efektif dalam

memberikan layanan yang tepat waktu.

InnovationKami selalu berpikir inovatif untuk meningkatkan cara

kita bekerja, membuatnya lebih mudah, lebih baik dan

lebih cepat.

CaringKami menaruh perhatian dan menghargai nasabah,

rekan kerja, masyarakat, investor dan regulator.

ExcellenceKami memberikan layanan prima kepada nasabah dan

memicu kinerja yang prima dalam pekerjaan sehari-hari.

Everyone in PermataBank, from Board Of

Commissioners, Board Of Directors, to employees,

must abide by the code of conduct and work culture.

PRICE is continually disseminated and instilled to

all PermataBankers. For PermataBankers, these

values need to be understood and serve as thinking

basis and behavior reference in their daily activities,

including when interacting with our stakeholders. To

every new employee, hired as fresh graduate or part

of pro-hire program, work culture is disseminated

through an induction program. G4-56 G4-SO4

PERMATABANKERS WORK CULTURE

PartnershipWe understand each other and build strong relationships

based on mutual respect internally and externally.

ResponsivenessWe work quickly, accurately, and effectively to deliver

prompt service.

InnovationWe continuously think out of the box to improve the way

we work, making it simpler, better and faster.

CaringWe are attentive and respect our customers, colleagues,

communities, investors and regulators.

ExcellenceWe deliver excellent performance to customers and drive

excellent performances in day to day job.







Selama tahun 2015, penanaman nilai-nilai dan

budaya kerja PermataBank terus dilakukan melalui

program Orientasi Karyawan Baru, berbagai

program pengembangan kepemimpinan dan

coaching, serta aplikasinya dimasukkan ke dalam

modul-modul teknis yang telah diperbaharui seperti

Program Foundation & Incubation (untuk RM/P,

CS-Teller, RM SME, RO), RM Acceleration Program,

Enhancement / Maintenance Program, Need Based

Learning Program untuk meningkatkan kinerja, dan

Certification Program yang terdiri External, Internal

& Professional Certification. G4-SO4

C. PROFIL DAN DISTRIBUSI KARYAWAN

Hingga akhir tahun 2015, karyawan PermataBank

berjumlah 9.038 orang, terdiri dari 7.854 karyawan

tetap dan 1.184 karyawan kontrak (termasuk Direksi

dan Dewan Komisaris) yang tersebar di 62 kota di

seluruh Indonesia. G4-10

The efforts to inculcate PermataBank’s values and

work culture continued throughout 2015 through

New Employee Orientation Program and various

leadership development and coaching programs.

Practical examples have been incorporated in

updated technical modules for programs such

as Foundation and Incubation (RM/P, CS-Teller,

RM SME, RO), RM Acceleration, Enhancement/

Maintenance, Need Based Learning to improve

performance, and Certification Program that consists

of External, Internal, and Professional Certification. G4-SO4

C. EMPLOYEE PROFILE AND DISTRIBUTION

As at the end of 2015, PermataBank had a total of

9,038 employees. This included 7,854 permanent

employees and 1,184 contract employees (including

the Board of Directors and Board of Commissioners)

who work in 62 cities throughout Indonesia. G4-10








PENDIDIKAN - EDUCATION DeS | DEC '13 DeS | DEC '14*) DeS | DEC '15*)

SLTP - Junior High 3 2 1

SLTA - Senior High 624 968 1,252

D1-D4 - Diploma 1,372 1,506 1,507

S1 - Undergraduate 5,334 5,840 5,920

S2 - Master’s 355 357 355

S3 - Doctorate 0 4 3

TOTAL 7,688 8,677 9,038

Demografi Berdasarkan PendidikanEducation Based Demography

Demografi Berdasarkan Jabatan Corporate Title Based Demography

*) Termasuk karyawan kontrak, Board of Directors, Board of Commissioners, Expatriates dan Committee.

(Data tahun 2013 tidak termasuk data karyawan kontrak, Board of Directors, Board of Commissioners, Expatriates dan Committee).

*) Including contract employees, Board of Directors, Board of Commissioners, Expatriates and Committees.

(Data in 2013 did not include the data of contract employees, Board of Directors, Board of Commissioners, Expatriates and Committees).





JABATAN - POSITION DeS | DEC '13 DeS | DEC '14*) DeS | DEC '15*)

NS - 540 970

Associate 1,720 1,945 1,947

Officer 2,009 2,003 1,865

Senior Officer / Assistant

Manager

1,655 1,731 1,722

Manager 862 887 882

Senior Manager 637 700 739

Assistant Vice President 379 394 420

Vice President 320 343 353

Senior Vice President 93 94 96

Executive Vice President 13 16 20

BOD, BOC & Others - 24 24

TOTAL 7,688 8,677 9,038







umur - AGE DeS | DEC '13 DeS | DEC '14*) DeS | DEC '15*)

<= 25 853 871 890

>25-30 1,900 2,335 2,396

>30-35 1,444 1,741 1,826

>35-40 1,143 1,150 1,210

>40-45 1,348 1,413 1,379

>45-50 759 823 912

> 50 241 344 425

TOTAL 7,688 8,677 9,038

DIREKTORAT - Directorate DeS | DEC '13 DeS | DEC '14*) DeS | DEC '15*)

RETAIL BANKING 5,172 5,431 5,805

SYARIAH BUSINESS UNIT - 205 227

WHOLESALE BANKING 410 434 427

TECHNOLOGY & OPERATIONS 1,395 1,411 1,392

RISK MANAGEMENT 288 730 739

OTHERS 423 466 448

TOTAL 7,688 8,677 9,038



**) Syariah Business Unit sebelumnya merupakan bagian dari Direktorat Retail Banking, efektif sejak tahun 2014 menjadi Direktorat

sendiri.

*) Including contract employees, Board of Directors, Board of Commissioner, Expatriates and Committee.

(Data in 2013 did not include the data of contract employees, Board of Directors, Board of Commissioners, Expatriates and Committee).

**) The Sharia Business Unit was previously under the Directorate of Retail Banking, effective from 2014 the SBU became an independent

Directorate.





Demografi DirektoratDirectorate Based Demography

Demografi Berdasarkan UmurAge Based Demography








Jenis Kelamin - Gender Jumlah - TOTAL

Pria - Male 3,782

Wanita - Female 5,256

Demografi Berdasarkan Jenis Kelamin

Gender Based Demography

D. PEREKRUTAN TALENTA BARU

Strategi Sumber Daya Manusia (SDM) PermataBank

adalah meningkatkan kemampuan organisasi melalui

peningkatan kemampuan para manajer dalam

mengelola sumber daya manusia, mengembangkan

talenta, mengelola dan memperbaiki proses kerja

yang pada gilirannya akan berdampak pada kinerja

PermataBank secara keseluruhan. Tantangan

utama keterbatasan SDM perbankan yang handal

menyebabkan tingginya turnover karyawan.

Oleh karena itu, PermataBank konsisten melakukan

kaderisasi melalui perekrutan dan penyelenggaraan

pengembangan kader melalui fresh graduate

program. Selama tahun 2015, Permatabank telah

merekrut 84 lulusan baru untuk dikembangkan

menjadi ahli perbankan melalui:

• Banking Associate Program (BAP)

• Graduate Management Associate Program

(GMAP)

• Class Program (CS/Teller dan Mortgage Sales

Specialist)

Selain itu, PermataBank melaksanakan pengelolaan

talenta secara terstruktur dan sistematis.

D. RECRUITING NEW TALENTS

PermataBank’s Human Resource (HR) strategy is to

enhance organizational capabilities by bringing up

the capacities of managers in managing human

resource, developing talents, and managing and

improving work processes – which, eventually, will

impact the overall performance of PermataBank.

However, with skilled banking human resource

in high demand, employee turnover rate can be a

challenge.

To address that, PermataBank consistently refreshes

its pool of talents by recruiting and carrying

out talent development through fresh graduate

program. In 2015, PermataBank hired a total of 84

fresh graduates. They would be trained as bankers

through:

• Banking Associate Program (BAP)

• Graduate Management Associate Program

(GMAP)

• Class Program (CS/Teller and Mortgage Sales

Specialist)

In addition to that, PermataBank also manages

structured and systematic talent management

programs.






As with last year, the average age of new employees

in 2015 was under 30 years old.

To maintain stable work environment operational

activities, PermataBank realizes that employee

turnover ratio needs to be managed closely. In 2015,

a total of 1,085 employees left PermataBank, or

13.84% of PermataBank’s total employees. G4-LA1

Pada tahun 2015 rata – rata tenaga kerja baru

berada pada rentang usia dibawah 30 tahun, sama

dengan tahun sebelumnya.

Demi stabilitas kondisi kerja dan kegiatan

operasional, PermataBank menyadari rasio turnover

karyawan harus dikelola dengan baik. Hingga

akhir tahun 2015, jumlah karyawan yang berhenti

bekerja adalah 1.085 orang atau 13,84% dari total

karyawan PermataBank. G4-LA1


Tenaga Kerja Baru Berdasarkan Gender

New Employees by Gender G4-LA1

Turnover Karyawan Permanen Berdasarkan Gender

Permanent Employee Turnover by Gender G4-LA1

Keternagakerjaan-

Tenaga Kerja Baru

Employement -

New employee

2015 2014

Pria-

Male

Wanita-

FemaleTOTAL

Pria-

Male

Wanita-

FemaleTOTAL

< 30 tahun 633 919 1552 474 759 1233

30-50 tahun 338 328 666 315 238 553

> 50 tahun 1 0 1 4 1 5

TOTAL 972 1247 2219 793 998 1791

Rata-rata < 30 tahun < 30 tahun

Gender Jumlah - Total Persentase - In Percent

Pria - Male 460 42%

Wanita - Female 625 58%

Jumlah - Total 1085 100%







Turnover Karyawan Permanen Berdasarkan Umur

Permanent Employee Turnover by Age G4-LA1

Kelompok Umur-

Age

Pria-

Male

Wanita-

Female

Jumlah-

TotalPersentase - In percent

< 30 218 369 587 54%

30-50 216 243 459 42%

> 50 26 13 39 4%

TOTAL 460 625 1085 100%


E. PENGEMBANGAN, PELATIHAN, DAN MOTIVASI

PermataBank menyadari bahwa mempertahankan

talenta-talenta terbaik di perusahaan penting bagi

keberlanjutan perusahaan. Untuk mempertahankan

para PermataBankers terbaik, PermataBank terus

melakukan perbaikan dan berinovasi dalam

program-program retensi karyawan, seperti:

• Program pelatihan, pengembangan, dan

pendidikan karyawan, termasuk beasiswa

untuk PermataBankers

• Penyesuaian remunerasi dan berbagai fasilitas

serta tunjangan untuk karyawan dan keluarga

karyawan

• Career Planning untuk setiap talents

• Penilaian kinerja tahunan karyawan G4-LA11

Pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan

ini merupakan kebutuhan bagi setiap karyawan

dalam melaksanakan pekerjaannya untuk mencapai

target dan tujuan perusahaan sekaligus mampu

memberikan pengalaman bekerja terbaik. Selain

itu, PermataBank juga memiliki program e-learning

sebagai pelengkap pembelajaran. PermataBank

juga melaksanakan program pembelajaran yang

bersifat penyegaran bagi unit-unit yang menangani

compliance, legal, ataupun risiko. G4-LA9

E. DEVELOPMENT, TRAINING, AND MOTIVATION

PermataBank realizes that maintaining a company’s

best talents is important for business continuity. To

maintain the best PermataBankers, PermataBank

makes continuous improvement and introduces

innovative employee retention programs, such as:

• Employee training, development, and

education programs, including scholarship for

PermataBankers

• Remuneration adjustment, facilties, and

benefits

• Career Planning for all talents

• Annual employee performance appraisal G4-LA11

Training and development programs are required by

all employees with regards to the implementation

of their daily work, target achievement, and

corporate goal achievement, whilst giving them

the best professional experience. PermataBank has

also prepared e-learning program to complement

the process. For compliance, legal, and risk units,

PermataBank has knowledge refreshing programs.G4-LA9







Pada tahun 2015 total rata – rata hari pembelajaran adalah 6.4 hari/karyawan, meningkat dibandingkan

rata – rata 6.2 hari pada tahun 2014.

In 2015, the total training days was 6.4 days/employee, which was higher than 6.2 training days in 2014.

PELATIHAN,

rata-rata hari

pelatihan orang

(hari) -

Training,

average training

days/people

(Day)

Avg Learning Days 2015 Avg Learning Days 2014

pria - male

(Rata-rata hari

pelatihan)

(average

training days)

wanita - female

(Rata-rata hari

pelatihan)

(average

training days)

Total Rata-rata

hari pelatihan

average training

days total

pria - male

(Rata-rata hari

pelatihan)

(average

training days)

wanita - female

(Rata-rata hari

pelatihan)

(average

training days)

Total Rata-rata

hari pelatihan

average training

days total

BODC 9.2 9.8 9.3 9.4 7.8 9

Executive VP

(EVP)

17.3 13.0 15.4 11.3 14.7 12.3

Senior VP (SVP) 11.9 11.4 11.7 10.8 10.4 10.7

Vice President 9.9 10.7 10.3 10 10.3 10.2

Assistant VP

(AVP)

9.1 9.8 9.4 8.9 9.1 9

Senior Manager 8.2 9.5 8.8 7.4 7.9 7.6

Manager 7.2 7.5 7.4 6.7 6.3 6.5

Senior Officer

/ Assistant

Manager

7.4 7.2 7.3 7.6 6.5 7

Officer 7.7 7.7 7.7 7.1 6.4 6.7

Associate 4.2 4.0 4 4.4 4.4 4.4

Non Staff 1.2 1.3 1.3 0.8 0.6 0.7

Bankwide 6.7 6.3 6.4 6.6 5.9 6.2

RATA-RATA JAM PELATIHAN YANG DIIKUTIAVERAGE TRAINING DAYS G4-LA9








F. PENGEMBANGAN KOMPETENSI SDM

PermataBank melaksanakan perencanaan dan

pengembangan karier untuk karyawan berpotensi

(talents). Komponen penting dalam sistem ini adalah

penetapan kriteria dan identifikasi PermataBankers

dengan kinerja terbaik dan mengidentifikasi individu-

individu yang memiliki potensi untuk menjadi

future leader. Selama tahun 2015, pengembangan

karyawan merupakan prioritas dan dilakukan

dengan lebih fokus dan terstruktur:

1. 96,1% dari total karyawan mendapatkan

pelatihan keterampilan teknis dan non-teknis

dalam tahun 2015 dengan rata-rata hari

pembelajaran 6.4 hari per karyawan.

2. Pelatihan teknis difokuskan pada kemampuan

manajemen risiko, pelayanan nasabah,

penjualan dan perbaikan proses kerja. Pelatihan

kepemimpinan difokuskan pada pengelolaan

talenta, pengelolaaan perbaikan proses kerja

dan pengelolaan inovasi selaras dengan visi

PermataBank untuk menjadi yang terdepan

dalam menyediakan solusi finansial yang

inovatif.

3. Pemenuhan persyaratan sertifikasi (Sertifikasi

Manajemen Risiko, Asuransi Jiwa Indonesia,

Wakil Agen Penjual Reksadana, Asuransi Syariah

Indonesia, Credit Skill Assessment) terjaga pada

tingkat 96,40%.

4. Penanaman nilai-nilai dan budaya kerja

PermataBank terus dilakukan melalui program

Orientasi Karyawan Baru, berbagai program

pengembangan kepemimpinan dan coaching,

serta aplikasinya dimasukkan ke dalam modul-

modul teknis yang telah diperbaharui.

F. HR COMPETENCY DEVELOPMENT

PermataBank plans talents’ career. The key

component in this system is the criteria to

identify best-performing PermataBankers and to

identify individuals with the potential to become

PermataBank’s future leader. In 2015, employee

development was seen as a priority and implemented

in a more focused and structured manner:

1. 96.1% of the total employees received technical

and non-technical trainings in 2015, with an

average of 6.4 learning days per employee.

2. Technical trainings were focused on risk

management skills, customer service, sales, and

business process improvement. Meanwhile,

leadership training was focused on talent

management, business process improvement

management, and innovation management

– in line with PermataBank’s vision to become

the leading provider of innovative financial

solutions.

3. The level of certification requirements

fulfillment (certifications in Risk Management,

Indonesia Life Insurance, Mutual Funds Selling

Agent, Indonesia Sharia Insurance, Credit Skill

Assessment) was maintained at 96.40%.

4. PermataBank’s values and work culture were

continually instilled through New Employee

Orientation Program and various leadership

development and coaching programs, with

practical examples incorporated into updated

technical modules.

Biaya pendidikan dan pelatihan yang diserap pada tahun 2015 mencapaiEducation and training funds expended in 2015 reached

Rp 86,2 miliar Billion







Program pelatihan dan pengembangan PermataBankers

di tahun 2015 difokuskan pada pengembangan

kompetensi untuk meningkatkan kinerja dan

keterampilan karyawan antara lain: G4-LA10

• On-Boarding – adalah program yang ditujukan bagi

karyawan baru PermataBank yang difokuskan pada

pemahaman umum PermataBank dan kompetensi

dasar sebagai banker.

• Enhancement/Maintainance – adalah program

yang dirancang untuk mengasah kompetensi

karyawan agar dapat terus berkinerja lebih baik

selama menduduki jabatan tersebut.

• Certification – adalah program yang dirancang

PermataBank untuk memastikan kompetensi

yang dimiliki karyawan telah sesuai dengan yang

distandarkan oleh bank (RMC, WAPERD, AAJI,

AASI, dll).

• Need Based Learning – adalah program yang

dirancang untuk karyawan yang membutuhkan

percepatan kinerja baik dari kemampuan dan

pengetahuan.

• Leadership – adalah program yang dirancang

untuk para manajer pemula dan madya dalam

meningkatkan kemampuan kepemimpinan.

• Others – adalah program tidak termasuk dalam

category diatas seperti workshop, sosialisasi, kick-

off, dan lan-lain.

Training and development programs for PermataBankers

in 2015 were focused on competency building to step

up performance and employee skills. These programs

among others were: G4-LA10

• On-Boarding – a program for new employees of

PermataBank, focusing on the basic understanding

of PermataBank and basic skills as a banker.

• Enhancement/Maintainance – capacity building

for employees to boost their performance during

their tenure.

• Certification – program designed by PermataBank

to ensure that employee competencies have met

banking standards (RMC, WAPERD, AAJI, AASI, etc).

• Need Based Learning – program designed for

employees who require performance acceleration in

terms of skills and knowledge.

• Leadership – program designed for new and

middle managers to enhance their leadership skills

• Others – programs outside the above categories,

e.g. workshop, dissemination programs, kick-off,

etc.








No. Materi Pelatihan dan

Pengembangan

Training and Development

Material

2015 2014

Total Jumlah

Peserta

Total Participants

EVENT

EVENT

Total Jumlah

Peserta

Total Participants

EVENT

EVENT

1 On Boarding 1.795 105 3.318 83

2 Enhancement 72.085 1.140 37.252 741

3 Certification 4.566 353 6.667 569

4 Need Based Learning 7.034 492 19.879 484

5 Leadership 690 63 2.282 82

6 Other 11.748 385 15.614 791

TOTAL PESERTA

Total Participants97.918 2.538 85.012 2.750

Selain itu, PermataBank juga melaksanakan pengelolaan

talenta (SDM unggul) secara terstruktur dan sistematis,

melalui tahapan identifikasi dan pengembangan khusus.

Program pengembangan khusus termasuk pendidikan/

pelatihan, coaching/mentoring, penugasan mengelola

proyek dan rotasi sesuai kebutuhan pengembangan

masing-masing individu. Pendidikan dan pelatihan

khusus yang diberikan termasuk program peningkatan

pendidikan formal dan program pengembangan eksekutif

bekerja sama dengan institusi pendidikan INSEAD, NUS,

dan BINUS. Pada tahun 2015, 76% kekosongan pada

posisi pejabat eksekutif dapat dipenuhi dari kader yang

telah dikembangkan sendiri.

PermataBank also carries out structured and systematic

management of its most talented human capital (leading

employees). They are identified and receive special

development programs, which include education/

training, coaching/mentoring, project management

assignment, and employee rotation tailored to their

individual development needs. Special education and

training programs include formal education upscale

and executive development programs in collaboration

with leading educational institutions INSEAD, NUS, and

BINUS. In 2015, 76% of vacant executive positions were

successfully filled by home-grown talents.







Pada tahun 2015, jumlah karyawan yang telah

mengikuti pelatihan dan pembinaan karir adalah 8.684

staff (96.1%) dengan komposisi 41.77% laki-laki dan

58.23% perempuan.

G. PEMBINAAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

PermataBank mendukung penuh kebebasan

setiap karyawan untuk berkumpul, berserikat,

dan berpendapat melalui Serikat Pekerja. Saat ini

terdapat satu Serikat Pekerja yang menjadi wadah

komunikasi dan aspirasi para PermataBankers.

Kami membina hubungan industrial sesuai

dengan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.

PermataBank dan perwakilan Serikat Pekerja telah

menyepakati Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang

bertujuan untuk melindungi hak dan kewajiban

karyawan dan PermataBank. Kami secara rutin

In 2015, there were a total of 8,684 staff members

(96.1%) that followed training and career development

programs – consisting of 41.77% male and 58.23%

female employees.

G. BUILDING INDUSTRIAL RELATIONS

PermataBank fully supports the rights of all employees

to gather, organize, and express opinions through

a Worker’s Union. Currently, there is one Worker’s

Union that serves as a forum for PermataBankers to

communicate and channel their aspirations.

PermataBank fosters industrial relations in

accordance with applicable employment regulations.

PermataBank and representatives of the Union

have signed Collective Work Agreement (CWA)

to protect the rights and obligations of employees

and PermataBank. We regularly hold meetings

persentase karyawan yang menerima

Pelatihan dan pengembangan karir (%)

PERCENTAGE OF EMPLOYEE RECEIVE

TRAINING AND CARRIER DEVELOPMENT

PROGRAM (%)

Trained 2015 Trained 2014

Pria-

Male

wanita-

female

Pria-

Male

wanita-

female

BODC 55.56% 44.44% 70% 30%

Executive VP (EVP) 55% 45% 70.59% 29.41%

Senior VP (SVP) 60% 40% 58.06% 41.94%

Vice President (VP) 55.11% 44.89% 55.98% 44.02%

Assistant VP (AVP) 55.05% 44.95% 53.96% 46.04%

Senior Manager 51.16% 48.84% 51.94% 48.06%

Manager 48.46% 51.54% 48% 52%

Senior Officer / Assistant Manager 43.50% 56.50% 43.73% 56.27%

Officer 40.62% 59.38% 41.54% 58.46%

Associate 23.49% 76.51% 22.59% 77.41%

Non Staff 52.83% 47.17% 58.79% 41.21%

Bank Wide 41.77% 58.23% 41.51% 58.49%

PERSENTASE KARYAWAN YANG MENERIMA PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARIR Precentage of Employee Receiving Training and Career Development Programs G4-LA11

G4-11G4-11








H. WORK-LIFE BALANCE

Kami percaya bahwa lingkungan kerja yang

memfasilitasi keseimbangan kerja dan kehidupan

sosial yang sehat akan berdampak positif pada

kesejahteraan, motivasi dan produktivitas

karyawan. Untuk itu, PermataBank mendukung

aktivitas–aktivitas kebersamaan PermataBankers

dengan salah satunya adalah membentuk

PermataClub. PermataClub yang dibentuk pada

tanggal 29 Juni 2014 merupakan suatu wadah

untuk meningkatkan kebersamaan PermataBankers

melalui berbagai kegiatan seperti olahraga,

kesenian, kerohanian, sosial, hobi, dan lainnya.

Beberapa acara dan kegiatan yang dinaungi oleh

Permata Club ini diantaranya adalah Permata Sport

(senam aerobic, basket, futsal, tenis meja, dan lain-

lain), Permata Social (donor darah, PermataNurani),

Education (Know Your Parent’s Profession), Movie

Night, Art, dan Hobby (fishing, cycling, adventure,

photography, bikers).

Selain itu setiap tahunnyaPermataBank secara

rutin mengadakan kompetisi olah raga antar

Direktorat yang dikenal dengan PermataOlympic.

PermataOlympic tahun 2015 diikuti oleh lebih dari

3000 PermataBankers. Permata Olympic ini diikuti

5 kota besar yaitu Jakarta, Tangerang, Bandung,

Semarang dan Surabaya.

H. WORK-LIFE BALANCE

We believe that work environment that is conducive

to the balance of professional and social lives will

generate positive impacts to employees’ well-being,

motivation, and productivity. Keeping this in mind,

PermataBank supports activities of PermataBankers

by, among others, establishing PermataClub. Set

up in 29 June 2014, PermataClub is a platform for

PermataBankers to nurture the sense of togetherness

through programs such as sports, arts, religious

activities, social activities, hobby-related, and others.

Some of the activities under PermataClub are

Permata Sport (aerobic exercise, basketball, futsal,

table tennis, etc.), Permata Social (blood donation,

PermataNurani), education (Know Your Parent’s

Profession), Movie Night, Art, and Hobby (fishing,

cycling, adventure, photography, bikers).

In addition, PermataBank annually holds sports

competition for its directorates, the PermataOlympic.

In 2015, 3,000 PermataBankers took part in

PermataOlympic, which was organized in five big

cities - Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, and

Surabaya.

mengadakan berbagai pertemuan dan forum

komunikasi dengan para PermataBankers dan

perwakilan Serikat Pekerja. Pertemuan tersebut

bertujuan untuk berkomunikasi dua arah, termasuk

menampung aspirasi, usulan, saran, dan kritik dari

para PermataBankers untuk continous improvement

dalam proses pengelolaan SDM di PermataBank.

and communications forums with PermataBankers

and Union representatives to maintain two-ways

communication, including to capture aspirations,

suggestions as well as criticims. PermataBank sees

it an an opportunity for continuous improvement in

managing human capital of PermataBank.







2800 unitunitkantong darah

terkumpul dari 12 kota

blood bags collected

from 12 cities

Rp 10.600.000sumbangandonationdari PermataNurani

from PermataNurani

100 anakchildrenyang berpartisipasi dalam

program “Know Your

Parent’s Profession“

participated in “Know

Your Parent’s Profession”

program

8 Kotacitiesberpartisipasi dalam

Movie Night

joined Movie Night

juarake 44th Placedi PORSE Astra dari

PermataClub ART

in Astra Sports and Arts

Competition

10 partisipanpeople participated lomba mancing antar perbankan

dan lomba mincing pelampung

antar klub

in fishing competition between

clubs

4 tempatsitesyaitu Gunung Padang

(Cianjur), Palasari, Cibubur,

Merapi (Yogyakarta) menjadi

tempat PermataClub Hobby

Cycling diadakan

namely Gunung Padang

(Cianjur), Palasari, Cibubur,

and Merapi (Yogyakarta),

hosted PermataClub Hobby

Cycling activities

50 partisipanpeople participated yang ikut serta dalam

PermataClub Hobby

Adventure dengan

tujuan ke Sawarna,

Tebing Kraton dan

Kebumen

in PermataClub

Hobby Adventure

activities to Sawarna,

Tebing Kraton, and

Kebumen

63 partisipanemployees participatedlomba foto: Permata Olympic 2015” yang diadakan

PermataClub Hobby Photography

in photography contest: PermataOlympic 2015, organized by

PermataClub Hobby Photography

52 partisipanparticipantsldalam touring Synergy PermataClub & CSR yang

diadakan oleh PermataClub Hobby Bikers

took part in touring program for PermataClub & CSR

synergy, organized by PermataClub Hobby Bikers

Pe rmata Club ART reached








MANAJEMEN KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA, DAN LINGKUNGAN (K3L)HEALTH, SAFETY, AND ENVIRONMENT MANAGEMENT

Mengelola kesehatan, keselamatan kerja, dan lingkungan menjadi salah satu kunci bagi sebuah institusi yang bertanggung jawab.

MANAJEMEN KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA, DAN LINGKUNGAN (K3L)Health, Safety, and Environment Management

Managing health, occupational safety, and environment is one of the key components that make up a responsible institution.







PermataBank percaya bahwa pertumbuhan bisnis tidak

akan berjalan dengan baik tanpa adanya perhatian

terhadap kesehatan dan keselamatan kerja serta

lingkungan operasional bisnis. PermataBank telah

berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang sehat

dan aman serta menciptakan nilai bagi para pemangku

kepentingan.

Bagi sebuah institusi perbankan, dampak langsung

kegiatan operasional terhadap lingkungan memang

relatif lebih rendah dibandingkan industri lainnya.

Tetapi, bank juga dituntut memiliki komitmen yang

tinggi dalam mengelola dan meminimalkan risiko/

dampak operasionalnya terhadap lingkungan. Dampak

lingkungan terbesar PermataBank berkisar pada

penggunaan energi, air, konsumsi kertas, dan sampah

perkantoran.

Untuk beberapa dampak lingkungan tersebut,

PermataBank telah menetapkan target terukur dalam

mengurangi dampak lingkungan akibat kegiatan

operasional. PermataBank juga memiliki pengaruh

atas kebijakan pemberian pinjaman kepada debitur.

Lingkungan dan kepatuhan pada izin lingkungan

menjadi salah satu kriteria untuk memberikan pinjaman

dan pelaksanaannya oleh debitur terus menerus

dipantau oleh PermataBank. Tak hanya itu, PermataBank

melakukan pengujian limbah cair domestik dari toilet,

dan emisi gas buang genset dalam upaya menjaga

kualitas lingkungan (air, udara, dan tanah) sebagai

komitmen dalam mengelola dan meminimalkan risiko/

dampak yang ditimbulkan dari kegiatan operasional

bank.

Pada aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3),

PermataBank memahami lingkungan kerja menjadi faktor

penting bagi kenyamanan karyawan dalam bekerja.

PermataBank selalu berusaha menciptakan lingkungan

yang aman, nyaman, dan sehat di tempat kerjanya yang

PermataBank believes that optimum business growth

is also the result of sufficient attention towards health,

safety, and operational environment. Creating healthy

and safe environment, whilst generating values for

stakeholders, has been a commitment of PermataBank.

For banking institution, direct impact of its operational

activities to the environment is less significant compared

to other industries. Nevertheless, a bank is also

required to have strong enviromental commitment and

minimize operational risk/impact to the environment.

PermataBank’s enviromental impact is mainly around the

use of energy, water, paper, and office waste.

To ensure minimum environmental impacts, PermataBank

has established measurable environmental targets.

Through its policies, PermataBank also influences lending

policy to debtors. Compliance with environmental

permits is one of the criteria of loan approval and

debtors’ environmental performance are continuously

monitored by PermataBank. In addition to that, as part of

PermataBank’s efforts to maintain environmental quality

(water, air, and soil), PermataBank also tests liquid

domestic wastes generated by the use of toilets and gas

emission of generators. This evidences PermataBank’s

commitment in managing and minimizing risks/impacts

of its operational activities.

In terms of Occupational Health and Safety (OHS),

PermataBank understands that work environment is a

crucial element of employees’ convenience. PermataBank

has put continuous efforts to create safe, comfortable,

and healthy workplace that can contribute to their








productivity. OHS risks that PermataBank manages

include healthy work environment, building safety,

and emergency response preparedness. The benefit

of comprehensive OHS management is two-fold; first,

it ensures the sense of safety among employees and

secondly, at the same time, the Bank also manages its

own operational risk.

Health, Safety and Environment (HSE) management

is carried out by a full-time, dedicated unit under the

Directorate of Technology and Operations. In total,

there are 11 HSE Officers who manage and execute HSE

programs throughout all PermataBank’s offices.

G4-LA5

PermataBank’s two main shareholders, PT Astra

International Tbk and Standard Chartered Bank,

provide direction and criteria of comprehensive HSE

management for banking operations. The long-standing

experience of PT Astra International Tbk in managing

environmental impacts in the auto industry, and Standard

Chartered Bank in the global banking enviroment, are

advantageous for PermataBank. Requirements that

both owners adhere to and their experiences have been

adopted by PermataBank as policies that are applicable

for all PermataBank’s offices in Indonesia.

dapat meningkatkan produktivitas mereka. Adapun

risiko K3 yang dikelola oleh PermataBank termasuk

kesehatan kerja perkantoran, keselamatan gedung,

dan kesiapan tanggap darurat. Pengelolaan K3 dengan

komprehensif memberikan dua manfaat sekaligus, yakni

memberikan rasa aman bagi karyawan serta mengelola

risiko operasional PermataBank itu sendiri.

Pengelolaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta

Lingkungan (K3L) ini dijalankan penuh waktu oleh

departemen khusus di bawah Direktorat Teknologi dan

Operasi dengan total HSE Officer sebanyak 11 orang

yang mengelola dan mengorganisasi jalannya program

K3L di seluruh kantor PermataBank. G4-LA5

Dua pemegang saham utama PermataBank, PT Astra

International Tbk dan Standard Chartered Bank, telah

memberikan arahan dan kriteria untuk melakukan

pengelolaan aspek lingkungan serta kesehatan

dan keselamatan kerja yang komprehensif untuk

operasi perbankan. PT Astra International Tbk yang

berpengalaman dalam mengelola dampak lingkungan

di industri otomotif dan Standard Chartered Bank yang

berpengalaman dalam mengelola dampak lingkungan

di industri perbankan secara global, telah menjadi

kelebihan tersendiri bagi PermataBank. Persyaratan dan

pengalaman keduanya telah kami adopsi untuk menjadi

kebijakan yang berlaku di seluruh kantor PermataBank

di Indonesia.







VisiPermataBank HSE Vision :

PermataBank HSE Mission :

Misi

K3L PermataBank :

K3L PermataBank :

Menjadi “Perusahaan yang sehat, aman & ramah lingkungan” untuk mencapai “Bisnis Berkelanjutan”.To become “A Healthy, Safe, and Environmentally Friendly Corporation” to achieve “Sustainable Business”.

Memastikan bahwa tindakan-tindakan yang dilakukan pegawai bank dan proses dan produk perbankan yang unggul akan dapat menunjukkan sebuah budaya di manapengelolaan Risiko Kesehatan, Keselamatan & Lingkungan telah menjadi bagian bisnis sehari-hari.To ensure that the actions of PermataBank’s employees and the excellence of PermataBank’s processes and products demonstrate a culture where health, safety, and environmental risk management is embedded in the day-to-day business.

1. Mencegah insiden dan kecelakaan, kesehatan & keselamatan kerja

2. Mencegah pencemaran lingkungan

3. Mengurangi konsumsi sumber daya alam (penggunaan energi & air)

4. Meningkatkan kualitas lingkungan

5. Mematuhi peraturan kesehatan, keselamatan & lingkungan yang

berlaku

1. To prevent health and safety incidents and accidents

2. To prevent environmental pollution

3. To reduce use of natural resources (energy and water)

4. To improve environmental quality

5. To comply with prevailing health, safety, and environmental

regulations

Tujuan K3L PermataBank :

PermataBank HSE Objectives :

STRATEGI K3L PERMATABANKPERMATABANK HSE STRATEGY








FASE PENERAPAN K3L PERMATABANKPERMATABANK HSE IMPLEMENTATION PHASE

• Analisis Kesenjangan - Gap Analysis

• Penyusunan Organisasi & Sistem - Set up Organization & System

• Perolehan Sumber Daya - Acquire Resources

• Posisi ratakan dengan yang di atas - Prepare ImplementationExploration &

Installation

2008-2009 :

• Kampanye Perubahan Cara Pandang - Paradigm Shift Campaigns

• Program Pelatihan Dasar - Fundamental Training Programs

• Forum-forum Rutin - Regular Forums

• Pengumpulan Data Dasar - Basic Data Collection

• Program Penilaian Risiko Dasar - Basic Risk Assessment Programs

• Perbaikan Fasilitas Dasar - Basic Facilities Improvements

• Penghargaan pada Sukarelawan - Volunteers Appreciation

Initial

Implementation

2010-2012 :

• Program Pelatihan Lanjutan - Advance Training Program

• Pelaporan Online - Online Reporting

• Pemeliharaan Pencegahan Komprehensif - Comprehensive Preventive

Maintenance

• Perbaikan Fasilitas Keseluruhan - Overall Facilities Improvements

• Perbaikan & Inovasi Eko-Proses - Eco-Process Improvement & Innovation

• Sertifikasi - Certification

Full

Implementation

2013-2016 :






KEBIJAKAN K3L PERMATABANK

Sejak 2009, PermataBank telah memiliki kebijakan K3L

yang komprehensif dan ditandatangani oleh Direktur

Utama. Kebijakan K3L PermataBank memuat komitmen

PermataBank untuk menerapkan upaya pengelolaan

risiko K3L untuk mencegah kecelakaan, penyakit, dan

kerusakan lingkungan serta memastikan kepatuhan

kepada peraturan dan persyaratan berlaku. Meski

perusahaan perbankan seperti PermataBank tidak

memiliki pabrik atau tempat kegiatan produksi lainnya

selain kantor, PermataBank tetap menerapkan kebijakan

K3L yang didukung dengan standar PermataBank

yang relevan dengan risiko K3L operasi PermataBank.

PERMATABANK HSE POLICY

PermataBank has had comprehensive HSE policy since

2009. Signed by the President Director, the policy states

the commitment of PermataBank to implement HSE risk

management in order to prevent accidents, illness, and

environmental damage as well as to ensure regulatory

compliance. Although a banking institution such as

PermataBank does not have a factory or manufacturing

facility, but PermataBank is still determined to apply HSE

policy, supported by the standards that are relevant with

HSE risk in PermataBank’s operations.


STANDAR PENILAIAN LINGKUNGAN GEDUNG

Building Environmental Assessment Standard

STANDAR PENGELOLAAN DAMPAK LANGSUNG

OPERASIONAL PERMATABANK TERHADAP LINGKUNGAN

Management of Direct Environmental Impact of PermataBank’s

Operations Standard

STANDAR KUALITAS LINGKUNGAN DI TEMPAT KERJA

Workplace Environmental Quality Standard

Standar ini mengatur langkah-langkah untuk meminimasi dampak langsung pada lingkungan, pelaksanaan pelaporan kinerja lingkungan, perhitungan jejak karbon, dan analisis kesenjangan HSE.This standard set of measures to minimize the direct impact on theenvironment, the implementation of environmental performance reporting, carbon foot print calculation, and HSE gap analysis.

BEAS adalah rating penilaian standar kinerja lingkungan pada GEMS Building, mencakup efisiensi energi, air, kualitas lingkungan dalam gedung, dan fitur-fitur konservasi lingkungan.BEAS is a standard assessment of environmental performance ratingin GEMS Building, which includes energy efficiency, water, indoorenvironmental quality, and environmental conservation features.

Standar ini memuat persyaratan kualitas tempat kerja di dalam gedung, mencakup kualitas udara, air, pelindung mesin, kebijakan merokok, dan keamanan pangan.This standard contains requirements for quality in the workplace building,including air quality, water, machine guards, smoking policy, and foodsecurity.

Kebijakan Health,

Safety &

Environment

HSE Policy







No. Cakupan - ScopePencapaian 2014 -

Achievement 2014

Indikator Kinerja Utama -

Key Performance Indicator

2015

TargetPencapaian-

Achieved

1 Jumlah konsumsi listrik pada 12

GEMS Building per jumlah area

terpakai dalam setahun

Total Electricity Consumption at

12 GEMS Buildings per total used

area in one year

332 Intensitas Pemakaian Energi

atau EUI

Energy Use Intensity, EUIG4-EN5

322 336

2 Jumlah Konsumsi Air pada 12

GEMS Building per jumlah area

terpakai dalam setahun

Total Water Consumption at 12

GEMS Buildings per total used

area in one year

1,67 Intesitas Pemakaian Air atau

WUI

Water Use Intensity, WUI

1,62 2,57

3 Rata-rata skor BEAS pada 12

GEMS Building

Average BEAS score of 12 GEMS

Buildings

37% Skor Building Environmental

Assessment Standard (BEAS)

Score

38% 39%

MEWUJUDKAN OPERASIONAL RAMAH LINGKUNGAN

Dalam menciptakan operasi yang ramah lingkungan,

PermataBank memfokuskan pada efisiensi energi, air,

sampah kertas, pengelolaan gedung ramah lingkungan,

kepatuhan pada izin lingkungan, dan promosi

lingkungan hidup yang melibatkan PermataBankers.

Sehubungan dengan banyaknya bangunan yang

dikelola oleh PermataBank, saat ini difokuskan pada

upaya pengelolaan di bangunan-bangunan utama

yang memiliki luas lebih dari 20.000 kaki persegi atau

1.850 m2 yang memenuhi kriteria Global Environmental

Management System (GEMS Building). Ke depannya,

pemantauan akan dilakukan ke kantor cabang di seluruh

Indonesia secara bertahap. GEMS Building mewakili

30% dari seluruh portofolio kantor PermataBank. G4-DMA

REALIZING ENVIRONMENTALLY FRIENDLY OPERATIONS

To create environmentally friendly operations,

PermataBank focuses on efficient energy, water, paper,

and building management use and practices as well as

compliance with environmental permits and promoting

environmental awareness to PermataBankers. In terms of

building management, considering the large number of

buiilding under PermataBank’s management, the focus

currently is on the main buildings that are of over 20,000

sq.ft, or 1,850 square meter. These buildings conform

with Global Environmental Management Systems

(GEMS) criteria. This standard will be gradually rolled-

out to other branch offices in Indonesia. As of today,

GEMS compliant buildings represent 30% of the total

PermataBank’s building portfolio. G4-DMA


TABEL INDIKATOR KINERJA UTAMA LINGKUNGAN PERMATABANKTabel of Environmental Key Performance Indicators






No.Cakupan -

Scope

Pencapaian 2014 -

Achieved 2014

Indikator Kinerja Utama -

ey Performance Indicator

2015

TargetPencapaian-

Achieved

4 Persentase Pelaporan Lingkungan

pada Pemerintah pada 10 GEMS

Building (semua GEMS Buidling

kecuali Sunter Royal & Melawai)

Percent of Environmental

Reporting to Government of

10 GEMS buildings (all GEMS

buildings excluding Sunter Royal &

Melawai)

100% Pelaporan Lingkungan pada

Pemerintah

Environmental Reporting to the

GovernmentG4-EN18

100% 100%

5 Jumlah Emisi CO2 pada 12 GEMS

Building per jumlah area terpakai

dalam setahun (dari pembakaran

BBM, listrik & transportasi darat.

CO2 Emission of 12 GEMS

Buildings per total used area in

one year (from fuel, electricity, and

land transportation consumption)

0,246 Intensitas Emisi CO2

CO2 Emission Intensity

G4-EN18

0,241 0.266


Total Emisi Gas rumah Kaca Sebesar

dengan peningkatan emisi gas rumah kaca sampaiGHG Emission increased by

dengan peningkatan pemakaian sebesar with increase of use by

Total Green House Gas Emission of

14.584 ton

50.001m3

0.94 %

CO2e

54.38%

G4-EN15 G4-19

G4-EN6

G4-EN27

dengan kenaikan pemakaian sebesaror by

173.278 KwhPeningkatan Konsumsi ListrikElectricity Use Rose by

Total Konsumsi Air sebanyakWater Consumption Of

*12 GEMS Building

*12 GEMS Building

*12 GEMS Building

* 164 Kantor Cabang Jabodetabekacil

Total Konsumsi Kertas sebanyakTotal Paper Consumption of

37.863RimRIMS

dengan peningkatan pemakaian sebesar with increase of consumption by

29%

8,19%








Memerangi Perubahan IklimPerubahan iklim menjadi salah satu masalah besar

yang dihadapi semua negara di dunia. Peningkatan

temperatur rata-rata global menyebabkan berkurangnya

tutupan salju, intensitas air hujan lebih tinggi, kenaikan

permukaan air laut, hingga perubahan alam lainnya yang

mempengaruhi populasi, ekosistem, dan pertumbuhan

ekonomi. Dengan mencermati risiko akibat perubahan

iklim, PermataBank telah melakukan langkah yang

sistematik di bidang iklim serta langka-langkah

pengelolaan lingkungan. Upaya untuk membatasi

dampak negatif operasi bank terhadap lingkungan juga

sudah dilakukan. PermataBank pun telah menetapkan

kebijakan di bidang lingkungan yang bertujuan untuk

mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di antaranya

kebijakan K3L, kebijakan pengelolaan dampak langsung

operasional PermataBank dan kebijakan penilaian

lingkungan gedung.

Dalam konteks perubahan iklim, PermataBank

berkomitmen untuk berperan serta melakukan mitigasi

dengan mengurangi sumber atau jumlah emisi GRK.

Emisi GRK yang berasal dari kegiatan operasional

PermataBank terutama disebabkan oleh penggunaan

energi dan konsumsi bahan bakar untuk transportasi dan

pemakaian energi di perkantoran. Pada semua kegiatan

tersebut, PermataBank telah berusaha untuk melakukan

pengendalian emisi total GRK.

Combating Climate ChangeClimate change is one of the most important global

issues today. The rise of average global temperature is

the cause of less snow coverage, higher rain intensity,

increase of sea surface, and other shifts in nature, which

impact the population, ecosystem, and economic growth.

Taking into account risks associated with climate change,

PermataBank has taken systematic measures to mitigate

climate challenge, better manage the environment, and

to limit adverse effects of PermataBank’s operations. A

number of environmental policies have been established

to reduce green house gas (GHG) emission, including HSE

policy, operational impact control policy, and building

environmental assessment policy.

With regards to climate change, PermataBank is

committed to take a role and mitigating actions by

reducing the sources and GHG emission. GHG emission

from PermataBank’s operations is mainly the result of

energy and fuel use for transportation as well as office

activities. Taking these GHG sources into account,

PermataBank has attempted to control emission level.

Emisi Gas Rumah Kaca Total Kenaikan Emisi Gas Rumah Kaca

14,584 ton CO2e 8.19%

Total Greenhouse Gas Emission Greenhouse Gas Emission Reduction

*12 GEMS Building







EnergiKonsumsi energi pada operasi perbankan terutama

berupa konsumsi listrik yang digunakan untuk kegiatan

perkantoran dan bahan bakar minyak untuk transportasi

dan pembangkit listrik cadangan. Upaya untuk

menurunkan konsumsi listrik adalah bagian dari strategi

PermataBank untuk menurunkan biaya operasional dan

sekaligus menurunkan emisi gas rumah kaca. Upaya

untuk meningkatkan efisiensi energi dilakukan dengan

mengatur ulang suhu pendinginan ruangan pada

rentang yang nyaman namun efisien (24 ± 1°C) dan

jam pengoperasian mesin-mesin pendingin ruangan.

Penghematan signifikan juga diperoleh dari pengaturan

ulang persetujuan dan pengaturan lembur di kantor-

kantor PermataBank. Program penghematan listrik

di 6 GEMS Building (di kantor cabang Kolonel Atmo

Palembang, Panglima Sudirman Surabaya, Tunjungan

Surabaya, Sudirman Makassar, Merdeka Bandung dan

Astana Anyar Bandung) berhasil menurunkan total

konsumsi listrik pada 2015 sebesar 6,04% dibandingkan

tahun 2014 atau turun sebesar 187.607 kWh. Program

yang dijalankan di antaranya adalah pengaturan ulang

jam operasional AC & penerangan gedung, standarisasi

ulang proses persetujuan lembur AC & penerangan

gedung dan standaraisasi suhu ruang kerja sehingga

diatur pada suhu pada range yang nyaman dan hemat

energi (24 ± 1°C). G4-DMA G4-EN6

Air Air bersih merupakan salah satu permasalahan terutama

bagi kantor-kantor PermataBank yang terletak di kota

besar. Akses pipa air bersih tidak semua tersedia di lokasi

kantor, sehingga masih menggunakan air tanah. Meski

begitu, PermataBank tetap melakukan kontrol yang

EnergyTypes of energy consumption in banking operations are

mainly the use of electricity for office activities and fuel

for transportation and back-up generator. Reducing

electricity consumption is part of PermataBank’s strategy

to control operating cost and reduce GHG emission.

To increase energy efficiency, PermataBank re-sets

the temperature of air conditioning to a comfortable,

but efficient level (24 ± 1°C) and manages the hours

of air conditioning operations. Significant reduction

was also achieved by re-arranging overtime policy

in PermataBank’s offices. Electricity saving initiative

implemented in 6 GEMS Buildings (branch offices in

Kolonel Atmo Palembang, Panglima Sudirman Surabaya,

Tunjungan Surabaya, Sudirman Makassar, Merdeka

Bandung, and Astana Anyar Bandung) successfully

reduced electricity consumption by 6.04% compared to

2014, or down by 187,607 kWh. The programs under

this initiative included setting building AC and lighting

operational hours, re-standardizing building AC and

lighting overtime hours, and standardizing temperature

in office rooms at a range that was both comfortable and

energy efficient (24 ± 1°C). G4-DMA G4-EN6

Water Clean water is one of the main problems in PermataBank’s

offices located in major cities. With acces to clean water

piping network not available to all offices, some buildings

still rely on ground water. However, PermataBank applies

strict control to ensure that there is no water wasted due

Penurunan Konsumsi Listrik (GJoule) Penghematan Listrik (%)

187,607 kWh 1.02%

Reduction of Electrical Consumption (GJoule) Electrical Saving (%)

*6 GEMS Building








ketat untuk memastikan tidak ada air yang terbuang

karena kebocoran. Total konsumsi air PemataBank 2015

adalah sebesar 141.944 m3. G4-EN8

Program penghematan air yang dilakukan di 7 GEMS

Building (Kantor Cabang Kolonel Atmo Palembang,

Sudirman Makassar, Panglima Sudirman Surabaya,

Merdeka Bandung, Astana Anyar Bandung, Pandanaran

Semarang, dan Melawai Jakarta) menghasilkan

penurunan total konsumsi air pada 2015 di 7 gedung

tersebut sebesar 7,65% dibanding 2014 atau penurunan

sebesar 1.457 m3. Program yang dilakukan di antaranya

seperti penggunaan ember untuk mencuci kendaraan

dinas, mengurangi tekanan air, perbaikan keran atau

pipa air yang bocor, dan gerakan satu kali flush.

Kertas Kemajuan teknologi dan berkembangnya era digital

membuka ruang bagi operasional PermataBank

untuk mengurangi konsumsi kertas. Dalam keperluan

komunikasi internal, PermataBank mengintensifkan

penggunaan komunikasi elektronik yang aman. Di

banking hall kebutuhan kertas dikurangi dengan

menyederhanakan atau menghilangkan blanko transaksi

tradisional, dan penurunan yang cukup signifikan

diperoleh dari inisiatif e-billing kepada nasabah

dengan menggunakan surat elektronik. Selain itu,

kami menggunakan e-form yang dapat diisi oleh calon

nasabah secara elektronik yang tersedia di banking hall

atau melalui website PermataBank. G4-EN27

PermataBank mengembangkan berbagai inovasi

berbasis teknologi untuk meningkatkan layanan yang

sekaligus juga mengurangi dampak lingkungan, seperti

PermataMobile, PermataNet, dan PermataMobile Cash.

to leakage. PermataBank’s total water consumption in

2015 was 141,944 m3 G4-EN8

Water saving initiative in 7 GEMS Buildings (Branch

offices in Kolonel Atmo Palembang, Sudirman Makassar,

Panglima Sudirman Surabaya, Merdeka Bandung, Astana

Anyar Bandung, Pandanaran Semarang, and Melawai

Jakarta) was successful in reducing water consumption

in those seven buildings in 2015 by 7.65% from 2014

consumption, or by 1,457 m3. Programs under this

initiative included the use of buckets to wash operational

vehicles, reducing water pressure, repairing leak taps or

pipes, and promoting the one time flush movement.

Paper Technological advancement and digital development

have opened room for PermataBank to reduce

paper consumption in its operations. For internal

communications, PermataBank has intensified the use

of secure electronic platform. In banking hall, the use

of paper has been reduced by simplifying or eliminating

traditional transaction forms and significant reduction has

been achieved from the initiative of sending electronic

billing to customers. In addition to that, we have also

introduced e-forms for customers, which are available in

banking hall or on PermataBank website. G4-EN27

PermataBank has developed a wide range of technology-

backed innovations to enhance its services and to

reduce environmental impacts, such as PermataMobile,

PermataNet, and PermataMobile Cash. These electronic

Penurunan Konsumsi Air (m3) Penghematan Air (%)

1,457 m3 7.65%

Reduction of Water Consumption (m3) Water Saving (%)

*7 GEMS Building






Selain memberikan kenyamanan, kecepatan, dan akses

sepanjang waktu bagi nasabah, layanan perbankan

elektronik ini dapat mengurangi dampak lingkungan

dari operasional kantor PermataBank dan transportasi

nasabah dibandingkan dengan transaksi konvensional.

Bertambahnya jumlah cabang PermataBank pada 2015

mengakibatkan naiknya penggunaan kertas untuk

operasional PermataBank. Kenaikan konsumsi kertas

fotokopi dari kantor cabang di wilayah Jabodetabekacil

mencapai 29% atau setara dengan 19 ton kertas dengan

berbagai ukuran. PermataBank menambah 2 kantor

cabang di wilayah Jabodetabekacil sehingga secara

keseluruhan menjadi 335 kantor cabang PermataBank di

tahun 2015. G4-EN27

Skema Gedung Ramah LingkunganSejak 2009, PermataBank menerapkan sistem rating

bagi gedung-gedung kantor PermataBank yaitu Building

Environmental Assessment Standard (BEAS) yang

ditetapkan oleh Standard Chartered Bank dan telah

diterapkan di 30 negara. BEAS mengukur dampak

operasional dari gedung-gedung GEMS PermataBank.

Termasuk dalam kriteria BEAS adalah pengelolaan

emisi GRK, konsumsi listrik dan konsumsi air. Pada

2015, seluruh kantor cabang PermataBank yang masuk

dalam kategori GEMS telah dievaluasi dan dipastikan

pemenuhannya terhadap kriteria BEAS.

Selain itu, sesuai dengan peraturan izin lingkungan

di Indonesia, PermataBank memastikan dilakukannya

laporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan

pada gedung-gedung yang dimiliki dan dikelola oleh

PermataBank. Pengelolaan, pemantauan, dan pelaporan

dilakukan sesuai dengan dokumen izin lingkungan

yang relevan pada masing-masing gedung, termasuk

di dalamnya adalah pemantauan kualitas air dan

kualitas udara lingkungan. Hal ini untuk memastikan

dampak lingkungan kegiatan PermataBank terhadap

lingkungan sesuai dengan persyaratan peraturan

perundangan. PermataBank juga ingin menciptakan

lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman bagi

para PermataBankers.

services have been providing convenience, speed, and all

time access to customers, while at the same time curbing

environmental impacts derived from PermataBank’s

operational actvities and customers’ mobility. In 2015,

PermataBank’s network expansion led to the increase of

paper use. In greater Jakarta region, or Jabodetabekacil,

the increase of paper reached 29% or equal to 19 tons

of paper in various sizes. PermataBank had two additions

of branch office in this region, and in total managed 335

branch offices in 2015. G4-EN27

Green Building SchemeSince 2009, PermataBank has been applying Building

Environmental Assessment Standard (BEAS) rating

system for PermataBank’s office buildings. This system is

also applied by Standard Chartered Bank and has been

implemented in 30 countries. BEAS measures operational

impacts of PermataBank GEMS buildings. BEAS criteria

includes GHG emission management and electricity and

water consumption. In 2015, all PermataBank GEMS

buildings were evaluated and their conformity to BEAS

criteria were confirmed.

In addition to that, in accordance with applicable

environmental permit regulation in Indonesia,

PermataBank ensures that there is proper and

continuous reporting of environmental management

and monitoring practices in buildings managed and

owned by PermataBank. The management, monitoring,

and reporting – including on water and air quality –

conform with enviromental permits relevant to each

building. This measure is taken in order to ensure that

environmental impacts resulted by PermataBank’s

activities are within regulatory corridor. Further, it is also

part of PermataBank’s endeavors to create healthy, safe,

and comfortable workplace for PermataBankers.








*12 GEMS Building


PERMATABANK MENDUKUNG BUMI DARI HATI

Berbagai aktivitas yang kami laksanakan sepanjang 2015

untuk menginspirasi kepedulian atas pelestarian alam

dan planet tempat tinggal kita semua.

PARTISIPASI EARTH HOUR 2015

Earth Hour merupakan gerakan perlindungan bumi

yang dijalankan oleh WWF pada tahun 2007 dan kini

telah diikuti lebih dari 7.000 kota di seluruh dunia.

Sebagai bentuk dukungan dan komitmen dalam

mewujudkan lingkungan yang sehat dan keberlanjutan,

PermataBank berpartisipasi dalam Gerakan Earth Hour

2015. PermataBank turut mematikan lampu penerangan

di internal dan eksternal seluruh kantor cabang

PermataBank pada 28 Maret 2015 pada pukul 20.30

–21.30. Imbauan juga disampaikan kepada seluruh

karyawan untuk berpartisipasi Earth Hour di rumah

masing-masing melalui email, poster, wallpaper di PC,

dan notifikasi/pengingat ke telepon seluler karyawan

yang menerima fasilitas Blackberry. G4-EN27

PERMATABANK, SUPPORTING MOTHER EARTH FROM THE HEART

Various activities took place in 2015. They were carried

out to inspire care for nature and to promote efforts

around environmental sustainability for the sake of our

planet.

EARTH HOUR 2015

The Earth Hour environmental movement was initiated

by WWF in 2007. By now, more than 7,000 cities around

the world have participated. To show the support and

commitment to realizing sustainable environment,

PermataBank took part in Earth Hour 2015 by turning off

internal and external lightings of all of its branch offices

on 28 March 2013 from 20.30 to 21.30. PermataBank

also voiced this movement to to employees and

encouraged them to participate in Earth Hour at home.

This campaign was communicated using email, posters,

PC wallpaper, dan notification/reminder to employees

with Blackberry facility. G4-EN27

Skor Rata-rata BEAS Pelaporan Lingkungan

39% 100%

BEAS average score Environmental reporting







PROGRAM PENANAMAN POHON

Sebagai bagian dari keluarga Grup Astra, PermataBank

turut berpartisipasi dalam program penanaman 1.300

pohon di Sentul Eco Edu Tourism Forest, Bogor.

Program ini merupakan bentuk perwujudan komitmen

PermataBank di bidang lingkungan berupa partisipasi

aktif dalam konservasi lingkungan melalui gerakan

penanaman pohon di Astra Forest dan program

edukasi lingkungan bagi anak-anak. Acara peresmian

penanaman pohon dilakukan di Gedung Tower III

Bintaro pada tanggal 7 November 2015 yang melibatkan

direksi, manajemen senior, serta putra-putri karyawan

PermataBank bersamaan dengan acara Permata Family

Fun Walk & Run. G4-EN13

PERMATAGREEN MOVEMENT

Dalam sebuah kegiatan keberlanjutan, karyawan menjadi

faktor penentu keberhasilan berbagai inisiatif lingkungan

sebuah perusahaan. PermataBank telah berusaha

mewujudkan efisiensi dan kepedulian lingkungan yang

dilakukan secara konsisten di lingkungan PermataBank.

PermataBank juga memfasilitasi PermataBankers untuk

melakukan kegiatan dalam menciptakan lingkungan

yang lebih dan lestari.

PermataGreen Movement merupakan acara tahunan

yang diselenggarakan PermataBank untuk mewujudkan

komitmen yang tinggi di bidang lingkungan berupa

partisipasi aktif dalam konservasi lingkungan melalui

gerakan penanaman pohon.

Seremoni PermataGreen Movement pada tahun 2015

dilakukan di Tower III Bintaro yang melibatkan jajaran

Direksi, manajemen senior dan putra-putri karyawan

PermataBank serta dihadiri oleh perwakilan PT Astra

International Tbk. Dalam acara tersebut dilakukan

serah terima pohon secara simbolis dari Direktur Utama

PermataBank ke PT Astra International Tbk dimana di

TREE PLANTING

As part of Astra Group family, PermataBank participated

in planting 1,300 trees in Sentul Eco Edu Tourism

Forest, Bogor. This program was part of PermataBank’s

environmental commitment; PermataBank is determined

to actively take part in environmental conservation

through tree planting action in Astra Forest as well as by

giving environmental education to young children. Tree

planting ceremony was held at Tower III Bintaro on 7

November 2015, attended by Board of Directors, senior

management, and children of PermataBankers. The

event was held in conjunctin with Permata Family Fun

Walk & Run. G4-EN13

PERMATAGREEN MOVEMENT

In any sustainability movement, employees play a pivotal

role that determines the success of the company’s

environmental initiaives. PermataBank continually

endeavors to realize efficiency and environmental

awareness, and facilitates PermataBankers to partake in

activities that will contribute to a better environment.

PermataGreen Movement is an annual event organized

by PermataBank. It realizes the Bank’s strong commitment

to the environment, in which the Bank demonstrates

active participation in tree planting program as part of

enviroment conservation efforts.

Ceremony of PermataGreen Movement in 2015 took

place at Tower III Bintaro, attended by Board of Directors,

senior management, and children of PermataBankers.

Representative from PT Astra International Tbk was also

present in this occasion. The ceremony was a symbolic

handover of trees from President Director of PermataBank

to PT Astra International Tbk. In 2015, PermataBank








tahun 2015 ini PermataBank akan menanam sebanyak

1.300 pohon di hutan Astra di Sentul Eco Edu Tourism

Forest – Hambalang Barat Babakan Madang, Bogor.

Yang menarik dari acara PermataGreen Movement

tahun 2015 ini adalah penanaman pohon dilakukan oleh

jajaran Direksi dan manajemen senior yang melibatkan

putra-putri karyawan PermataBank sebagai bentuk

edukasi lingkungan bagi generasi penerus.

Dalam kaitannya dengan kegiatan perbankan,

PermataGreen Movement mempromosikan praktek

ramah lingkungan dalam mengurangi jejak karbon

dari aktivitas perbankan. Upaya ini dilakukan dalam

berbagai bentuk, salah satunya mengadopsi paperless

atau mengurangi penggunaan kertas untuk membantu

mengontrol penebangan hutan, dimulai dengan

mempromosikan online banking dan pembayaran

tagihan dengan menggunakan electronic statements

(e-statements) dan electronic forms (e-forms) daripada

menggunakan kertas.

PermataBank selalu mendorong nasabahnya untuk

menggunakan e-statements sebagai pilihan dalam

memperoleh tagihan bulanan yang lebih ramah

lingkungan, lebih terorganisir, serta lebih aman.

PermataBank merupakan bank pertama di Indonesia yang

memperkenalkan e-forms untuk pembukaan rekening

di tahun 2012 yang bertujuan meningkatkan efisiensi

operasional dan mengurangi jumlah penggunaan

kertas di kantor-kantor cabang. PermataBank kemudian

meningkatkan penggunaan e-forms, dimulai pada tahun

2015, yaitu untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) serta

permohonan pinjaman pribadi. G4-EN27

planted 1,300 trees in Astra Forest in Sentul Eco Edu

Tourism Forest - Hambalang Barat Babakan Madang,

Bogor.

The highlight of PermataGreen Movement 2015 was

the tree planting performed by Board of Directors,

senior management, and children of PermataBankers,

reflecting how environmental education was transferred

to the younger generation.

In terms of banking operations, PermataGreen Movement

promotes environmentally friendly practices to reduce

carbon footprint that banking activities produce. There

are a number of ways to do this, including paperless

policy to help mitigating deforestation. This was

started by promoting online banking, electronic billing

statement, and electronic form to replace paper-based

process.

PermataBank recommends customers to use e-statement

to obtain their monthly billing as an environmentally

friendly method, better organized, and more secure. In

2012, PermataBank is the first bank in Indonesia that

introduced e-form for account opening. This initiative

aimed to enhance operational efficiency and reduce

paper use in branch offices. Since it was first introduced,

e-form has been refined; starting 2015, PermataBank

e-form can also be used for home loan and personal loan

application. G4-EN27







KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

PermataBank selalu berusaha menciptakan lingkungan

kerja yang sehat, aman, dan nyaman sehingga

dapat meningkatkan produktivitas para karyawan.

Penyelenggaraan K3 di lingkungan kerja diutamakan

untuk memberikan lingkungan kerja terbaik kepada

9.038 PermataBankers yang bekerja di 335 kantor

cabang. Fokus penyelenggaraan K3 di PermataBank

adalah pengelolaan aspek K3 di perkantoran dan

gedung di mana kebanyakan PermataBankers bekerja.

Pada gedung-gedung yang dihuni lebih dari 100

orang karyawan, PermataBank membentuk Panitia

Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang

menyelenggarakan kegiatan K3 di kantor masing-

masing.

Sedangkan di tataran strategis, PermataBank memiliki

Country HSE Committee yang diketuai oleh Direktur

T&O. Forum Country HSE Committee diselenggarakan

tiga bulan sekali untuk meninjau pencapaian program-

program K3 setiap kuartal sekaligus memberikan arahan

dan masukan untuk perbaikan kerja K3 secara bank-

wide.

HEALTH AND SAFETY AT THE WORKPLACE

PermataBank continuously tries to create healthy,

safe, and comfortable workplace, which will in turn

boost employee productivity. The ultimate goal of the

implementation of HSE at the workplace is to provide

the best work environment to 9,038 PermataBankers

in 335 branch offices. PermataBank’s HSE is focused on

HSE management in offices and buildings where most

PermataBankers work. In buildings occupied by more

than 100 employees, PermataBank forms Health, Safety,

and Environment Committee that is responsible to carry

out HSE activities.

Meanwhile, at the strategic level, PermataBank has a

Country HSE Committee, led by T&O Director. A Country

HSE Committee forum is held every three months

to review the progress of HSE programs as well as to

provide guidance and input to improve bank-wide HSE

performance.

No.Indikator Kinerja Utama -


Cakupan -

Scope

TERCAPAI 2014-

2014 ACHIEVED

2015

TargetTERCAPAI

ACHIEVED

1. Tingkat Pemenuhan

Building Risk Assessment

Building Risk Assessment

Completion Rate

Persentase pelaksanaan BRA

pada 295 bangunan (291 cabang

& 4 non-cabang)

Percent of BRA competion at 295

buildings (291 branch and 4 non-

branch offices)

100% 100% 100%








Panitia Pembina K3Pengelolaan K3 dilakukan oleh masing-masing kantor

cabang di mana setiap kantor yang memiliki lebih dari

100 karyawan, dibentuk Panitia Pembina Kesehatan dan

Keselamatan Kerja (P2K3) yang bertugas memberikan

ide atau masukan strategis kepada pihak manajemen

untuk memperbaiki kualitas kesehatan dan keselamatan

karyawan di tempat kerja. Pada 2015, terdapat 12 kantor

cabang yang memiliki organisasi P2K3. G4-LA5

Selain P2K3 di kantor pusat dan kantor cabang tertentu,

juga terdapat kapten lantai dan Petugas Pertolongan

Pertama Pada Kecelakaan (P3K) yang terlatih.

Keanggotaan PermataBankers dalam P2K3, kapten

lantai, maupun petugas P3K bersifat sukarela, paruh

waktu, dan didukung sepenuhnya oleh PermataBank.

HSE CommitteeHSE management is carried out by each branch office.

Offices that have more than 100 employees have HSE

Committee that is responsible to give ideas or strategic

input to the management on how to maintain health

and safety quality at the workplace. In 2015, there were

12 branch offices that have dedicated HSE Committee. G4-LA5

Other than HSE Committee at the head office and certain

branch offices, each branch also has a floor warden

and trained first aider. PermataBankers’ involvement

in the Committee, or as floor warden and first aid

provider is voluntary, part-time, and fully supported by

PermataBank.

No.Indikator Kinerja Utama -


Cakupan -

Scope

TERCAPAI 2014-

2014 ACHIEVED

2015

TargetTERCAPAI

ACHIEVED

2. Lost Time Accident LTA

Frequency Rate (FR)G4-LA6

Jumlah kecelakaan bank-wide

yang menyebabkan kehilangan

2 hari kerja atau lebih per 1 juta

jam kerja

Number of bank-wide accidents

that cause 2 lost work days or

more per 1 million work hours

0.054 (1LTA) 0.054 (1 LTA) 0.054 (1LTA)

3. Tingkat Pemenuhan

Laporan K3 kepada

Pemerintah

Health and Safety

Government Reporting

Completion Rate

Persentase pelaksanaan Laporan

pada Pemerintah pada 15

Gedung HSMS dalam setahun

Percentage of Government

Reporting Completion at 15

HSMS Buildings in a year

100% 100% 100%






PermataBank juga memiliki Forum P2K3 untuk membahas

program kerja, kebijakan dan isu-isu yang terkait dengan

K3 di tempat kerja. Peserta forum ini adalah para anggota

P2K3 yang merupakan perwakilan dari setiap unit kerja

yang ada di masing-masing gedung. Melalui forum ini,

semua isu penting yang terkait dengan keselamatan,

kesehatan dan lingkungan di tempat kerja didiskusikan

dan disepakati bersama langkah penyelesaiannya.

Forum ini diadakan setiap 3 bulan sekali di 3 Kantor

Pusat yaitu Tower III Bintaro, Tower II Hayam Wuruk dan

Tower I WTC 2 dan 12 Cabang Utama yaitu Melawai

Jakarta, Sunter Royal Jakarta, Asemka Jakarta, Zainul

Arifin Medan, Palang Merah Medan, Merdeka Bandung,

Astana Anyar Bandung, Pandanaran Semarang,

Tunjungan Surabaya, Panglima Sudirman Surabaya,

Dewi Sartika Denpasar dan Sudirman Makassar yang

memiliki struktur organisasi P2K3. G4-LA5

Akuisisi dan Desain BangunanBukan hanya sekadar melihat desain bangunan yang

artistik, PermataBank juga memastikan bahwa setiap

kantor cabang yang akan disewa dan dibangun telah

memenuhi standar K3L yang berlaku. Hal itu bisa

dikontrol melalui aktivitas Initial Building Assesment

(Penilaian Awal Gedung) dan HSE Design Review

(Peninjauan Desain K3) yang dilakukan secara konsisten.

Dalam aktivitas Initial Building Assessment, tim HSE

diikutsertakan oleh tim Premises Management untuk

menilai tingkat pemenuhan dari bangunan yang

akan disewa terhadap standar-standar keselamatan,

kesehatan dan lingkungan yang berlaku di PermataBank

serta memberikan rekomendasi yang harus dipenuhi

untuk memitigasi risiko-risiko yang ditemukan.

Sedangkan dalam aktivitas HSE Design Review, tim HSE

melakukan evaluasi dan persetujuan atas gambar layout

dan perencanaan ruang kerja yang diusulkan oleh tim

Project Management sebelum proses renovasi atau

konstruksi dilakukan oleh kontraktor.

PermataBank also has in place HSE Committe forum

that discusses work programs, policies, and other issues

related to HSE issues at the workplace. Members of this

forum are Committee members, who are representatives

of each unit in each building. This forum seeks to address

all important issues relating to HSE and to agree upon

solutions.

Regularly, the forum is held every quarter in 3 head

offices, namely Tower III Bintaro, Tower II Hayam Wuruk,

and Tower I WTC 2 as well as 12 main branch offices

that have HSE Committee as part of their organizational

structure - Melawai Jakarta, Sunter Royal Jakarta,

Asemka Jakarta, Zainul Arifin Medan, Palang Merah

Medan, Merdeka Bandung, Astana Anyar Bandung,

Pandanaran Semarang, Tunjungan Surabaya, Panglima

Sudirman Surabaya, Dewi Sartika Denpasar, and

Sudirman Makassar. G4-LA5

Building Acquisition and ArchitecturePermataBank’s considerations of buildings are more

than just on the artistic side. PermataBank also ensures

that, when renting or constructing a new building, all

applicable HSE standards have been complied with.

This can be achieved by consistently performing Initial

Building Assessment and HSE Design Review.

In the process of Initial Building Assessment, HSE team

and Premises Management team asses the level of

compliance of potential leased buildings with standards

of safety, health, and environment applicable in

PermataBank, and provide recommendations to mitigate

identified risks. In HSE Design Review process, the HSE

Team evaluates and approves layout and floor plan

design proposed by Project Management team before

renovation or construction commences.









Penilaian Risiko GedungPermataBank telah melakukan Penilaian Risiko Gedung

(Building Risk Assessment) di seluruh kantor operasional

PermataBank pada 2015.

Penilaian Risiko Gedung dilakukan untuk memastikan

bahwa risiko-risiko operasional yang terkait dengan

isu K3L dapat diidentifikasi, dikelola, dan dimitigasi.

Risiko-risiko K3L yang diidentifikasi dari proses

penilaian dilaporkan kepada pemimpin cabang dan unit

kerja masing-masing. PermataBank juga melakukan

pemantauan bulanan atas status tindakan perbaikan

yang perlu dilakukan untuk memitigasi risiko-risiko yang

diidentifikasi. Hingga akhir tahun 2015, PermataBank

telah menyelesaikan sebanyak 1.368 temuan risiko K3L

dari total 1.404 isu yang ditemukan.

Program Perbaikan Fasilitas & InfrastrukturSelama tahun 2015, PermataBank melaksanakan

serangkaian program perbaikan fasilitas dan infrastruktur

yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan,

keselamatan dan kenyamanan karyawan dan nasabah

PermataBank. Program perbaikan fasilitas dan

infrastruktur yang dilakukan PermataBank sepanjang

tahun 2015 adalah sebagai berikut:

1. Program Electrical Audit di 84 kantor cabang

2. Program Electrical Thermographic Scanning di 1

kantor pusat & 24 kantor cabang

3. Pemasangan Fire Alarm System di 79 kantor cabang

4. Pembuatan Tangga Darurat di 5 kantor cabang

Kompetensi K3 PermataBankersSepanjang tahun 2015, PermataBank mengadakan

pelatihan internal maupun eksternal di bidang K3.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi

dan kesadaran karyawan dalam mencegah dan

mengelola risiko-risiko K3 di tempat kerjanya. Terdapat

1.429 PermataBankers yang diikutsertakan dalam

pelatihan-pelatihan K3.

Building Risk AssessmentPermataBank performed Building Risk Assessment across

all of its operational offices in 2015.

Building Risk Assessment is carried out to ensure that

all operational risks associated with HSE issues can be

identified, managed, and mitigated. Identified HSE

risks are reported to branch leaders and work units.

PermataBank also conducts monthly monitoring

on status of mitigating actions. Until end of 2015,

PermataBank has addressed 1,368 HSE risks of the total

identified 1,404 risks.

Facility & Infrastructure Improvement ProgramIn 2015, PermataBank carried out a number of facility

and infrastructure improvement programs in order to

enhance health, safety, and convenience of employees

and PermataBank’s customers. Facility and infrastructure

enhancement that PermataBank conducted in 2015 are:

1. Electrical Audit proram at 84 branch offices

2. Electrical Thermographic Scanning at 1 head office

& 24 branch offices

3. Fire alarm system installation at 79 branch offices

4. Emergency stair construction at 5 branch offices

PermataBankers HSE CompetenceIn 2015, PermataBank carried out internal and external

HSE trainings. The trainings were conducted to increase

competence and raise awareness of employees in

preventing and managing HSE risks at the workplace.

A total of 1,429 PermataBankers participated in HSE

trainings.







ACARA -EVENT

Peserta -Participants

Lokasi -Location

Jumlah Peserta -Total Participants

First Aider Training - Level 1 Petugas P3K Cabang yang telah ditunjukAppointed branch first aider

Jakarta, Bandung,Semarang, Surabaya,Medan, Balikpapan

97

First Aider Training - Level 2 Petugas P3K Kantor Pusat yang telah ditunjukAppointed head office first aider

Jakarta31

Refreshment First Aider inHead Office Training KantorPusat (In House Training)

Petugas P3K Kantor Pusat yang telah habis masa berlaku sertifikasinyaAppointed head office first aider whose certifications have expired

Jakarta

31

Floor Warden Training Kapten Lantai di 3 Kantor Pusat dan 13 Cabang Utama Floor Warden Floor Wardens at 3 main offices and 13 main branches

Jakarta, Medan,Bandung, Surabaya,Palembang, Semarang,Denpasar, Makassar

176

Training P2K3 SafetyCommittee Training

Anggota P2K3 di HSMS Buildings & 6 Cabang Utama Luar KotaP2K3 members in HSMS building & 6 in main branches outside Jakarta

Jakarta, Medan,Bandung, Surabaya,Semarang, Denpasar,Makassar

97

HSE Seminar Seluruh staf di Bintaro, Sudirman & 7 Kota BesarAll staff in Bintaro, Sudirman, and 7 major cities

Jakarta, Medan,Bandung, Surabaya,Semarang, Denpasar,Makassar, Pontianak

997

HSE BenchmarkingProgram

Kapten Lantai, Petugas P3K, dan Anggota P2K3 di Bintaro, Sudirman & Hayam WurukFloor wardens, first aider, P2K3 members from Bintaro, Sudirman, and Hayam Wuruk

Jakarta

0

Total Jumlah Peserta - Total participants 1.429







HSE e-LearningSelain melalui program pelatihan dan seminar dalam

bentuk in-class, PermataBank juga sudah menjalankan

program pelatihan dalam bentuk e-learning module

yang dimulai sejak tahun 2012. Program Health, Safety

& Environment (HSE) e-learning, merupakan salah satu

mandatory e-learning yang wajib diikuti oleh seluruh

karyawan lama dan karyawan yang baru bergabung.

HSE e-learning berisi penjelasan mengenai potensi risiko

K3L di tempat kerja serta bagaimana cara mitigasi sesuai

dengan standar K3L yang berlaku. Sampai dengan

Desember 2015, sebanyak 8.080 orang karyawan

PermataBank telah menyelesaikan program e-Learning

K3 tersebut.

Annual Fire DrillPermataBank telah memerintahkan kantor-kantor

tertentu yang berada di gedung tinggi untuk

mengadakan latihan keadaan darurat seperti evakuasi

dan penggunaan alat pemadam api secara berkala. Pada

2015, seluruh kantor PermataBank mengadakan latihan

keadaan darurat sebanyak dua kali setahun yaitu pada

kuarta kedua dan keempat. Kantor Hayam Wuruk dan

Kantor Bintaro III bahkan mengadakan latihan evakuasi

untuk kondisi malam (Twilight Drill) pada kuartal kedua

2015. Drill yang konsisten dan teratur yang dilakukan

oleh PermataBank merupakan bagian dan upaya untuk

melatih kesiapan karyawan untuk menghadapi keadaan

darurat di tempat kerja.

Astra Green CompanyPT Astra International Tbk, memiliki program di bidang

pengelolaan lingkungan hidup bernama Astra Green

Company (AGC). AGC merupakan standar yang

dijalankan setiap lini bisnis Grup Astra untuk menciptakan

perusahaan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

PermataBank sebagai anak perusahaan Grup Astra

telah menerapkan AGC dengan melakukan audit dan

menetapkan rating yang meliputi hitam, merah, biru,

hijau, dan emas sebagai kategori tertinggi.

HSE e-LearningPermataBank has been conducting HSE e-learning

program since in 2012, in addition to in-class training

and seminar programs. HSE e-learning is one of the

mandatory e-learning programs for existing and new

employees. HSE e-learning highlights the potential

risks at the workplace and how to mitigate the risks

in accordance with applicable HSE standard. Until

December 2015, 8,080 PermataBank employees have

completed the e-learning program.

Annual Fire DrillPermataBank requires certain offices located in high-rise

buildings to conduct emergency drills regularly, such as

evacuation drill and correct use of fire extinguishers. In

2015, all PermataBank offices conducted emergency

drills two times a year, namely in the second and fourth

quarter. Hayam Wuruk and Bintaro III offices even

conducted nighttime drill (Twilight Drill) in the second

quarter of 2015. Consistent and regular drills are part

of PermataBank’s efforts to always keep employees

prepared should an emergency takes place.

Astra Green CompanyPT Astra International Tbk has an enviromental

management program titled Astra Green Company

(AGC). AGC is a standard applied to all business lines

of Astra Group in order to have environmentally

friendly and sustainable companies. As one of Astra

Group’s subsidiaries, PermataBank follows AGC. In

its implementation, PermataBank performs audit and

applies rating that consists of black, red, blue, green, and

gold – the latter as the highest category.








Selama tahun 2015, 11 kantor PermataBank telah

diaudit oleh tim K3 PermataBank dengan menggunakan

HSE Management Audit yang diadopsi dari kriteria AGC.

In 2015, 11 PermataBank offices were audited by

PermataBank HSE team using HSE Management Audit

method that adopted AGC criteria.

No.Cabang

Branch

Status akhir 2014

End of 2014 Status

Status Akhir 2015

End of 2015 Status

1 PermataBank Cabang Makassar- Makassar Branch Biru | Blue Biru | Blue

2 PermataBank Cabang Tunjungan – Surabaya Branch Hijau | Green Hijau | Green

3 PermataBank Cabang P. Sudirman – Surabaya Branch Hijau | Green Hijau | Green

4 PermataBank Cabang Zainul Arifin – Medan Branch Hijau | Green Hijau | Green

5 PermataBank Cabang Palang Merah – Medan Branch Hijau | Green Hijau | Green

6 PermataBank Cabang Pandanaran – Semarang Branch Hijau | Green Hijau | Green

7 PermataBank Cabang Astana Anyar – Bandung Branch Hijau | Green Hijau | Green

8 PermataBank Cabang Merdeka – Bandung Branch Hijau | Green Hijau | Green

9 PermataBank Cabang Hayam Wuruk – Jakarta Branch Hijau | Green Hijau | Green

10 PermataBank Cabang Tower III Bintaro – Jakarta Branch Hijau | Green Hijau | Green

11 PermataBank Cabang WTC II – Jakarta Branch Hijau | Green Hijau | Green







Pekan Sehat Permata

Pekan Sehat Permata digelar kembali untuk kedua

kalinya di tahun 2015 ini. Seluruh PermataBankers

menyambut dengan antusias keseluruhan rangkaian

acara yang diadakan di Tower I WTC 2 pada tanggal 26-

30 Oktober 2015 dan di Tower III Bintaro pada tanggal

2-7 November 2015.

Rangkaian acara Pekan Sehat Permata 2015 meliputi

Health Talk (seminar dan talkshow kesehatan yang

mengundang dokter ahli dari Rumah Sakit Siloam Group,

perwakilan Yayasan Jantung Indonesia, dan penyintas

kanker dari Komunitas Love Pink Indonesia), Health

Check (pemeriksaan kesehatan dan konsultasi dokter

umum & ahli gizi dari Rumah Sakit Siloam Group), Health

Fair (pameran alat-alat kesehatan), Mini Gym (kelas

senam seperti yoga, zumba, senam jantung, dan body

combat dengan instruktur dari Gold’s Gym Indonesia

dan Yayasan Jantung Indonesia), Blood Donation

(donor darah bersama Palang Merah Indonesia), CPR

Training (pelatihan resusitasi jantung paru bersama

PRO Emergency), Bike To Work (gerakan naik sepeda

ke kantor), No Tobacco Day (gerakan hari tanpa asap

rokok) dan Health Quiz (kuis yang menguji pengetahuan

tentang topik kesehatan).

Permata Health Week

Permata Health Week was back in 2015. Conduted

for the second time, all PermataBankers welcomed

this occasion enthusiastically. The series of events were

organized at Tower I WTC 2 on 26-30 October 2015 and

at Tower III Bintaro on 2-7 November 2015.

Permata Health Week 2015 included events such as

Health Talk (health seminar and talkshow, inviting

speakers from Siloam Hospitals Group, Yayasan Jantung

Indonesia, and cancer survivors from Love Pink Indonesia

community), health check (check-up and medical

consultation with general practitioners & nutritionists

from Siloam Hospitals Group), health fair (medical

equipment exhibition), mini gym (exercise classes, e.g.

yoga, zumba, heart exercise, and body combat with

instructors from Gold’s Gym Indonesia and Yayasan

Jantung Indonesia), blood donation (with Indonesian

Red Cross), CPR Training (heart and lung resuscitation

training with PRO Emergency), Bike to Work (movement

that promotes cycling to the workplace), No Tobacco

Day, and health quiz (quiz around health topics).








Tidak berhenti disitu, Pekan Sehat Permata diakhiri

dengan puncak acara yaitu Family Fun Walk & Run di

hari Sabtu, 7 November 2015 sekaligus menyambut

Hari Kesehatan Nasional yang jatuh pada tanggal

12 November 2015. Family Fun Walk & Run meliputi

kompetisi lari PermataOlympic dan jalan santai bersama

keluarga. Jam 6 pagi para peserta Family Fun Walk &

Run yang berjumlah sekitar 1.300 orang hadir di tengah

area parkir Tower III Bintaro yang menjadi tempat

acara Family Fun Walk & Run. Sebelum lari dan jalan,

para peserta mengikuti senam pemanasan zumba yang

dibawakan 5 orang instruktur Gold’s Gym Indonesia.

Lalu acara dibuka dengan sambutan dari Direktur Utama

PermataBank - Bpk. Roy A. Arfandy, dilanjutkan dengan

sambutan dari Head Corporate Communication PT Astra

International Tbk - Bpk. Yulian Warman, dan penyerahan

secara simbolik 1.300 pohon dari PermataBank ke PT

Astra International Tbk.

Kompetisi lari PermataOlympic dan jalan santai pun

dimulai dengan aba-aba dari para Direksi PermataBank.

Selama acara berlangsung, PermataClub Band mengisi

panggung dengan alunan-alunan lagu yang semakin

memeriahkan jalannya acara Family Fun Walk & Run.

Acara dilanjutkan dengan Permata Green Movement,

dimana anak-anak PermataBankers yang hadir

diberikan edukasi mengenai cara menanam pohon

langsung bersama Direksi PermataBank. Di gazebo pun

para peserta yang hadir bisa mendapat pemeriksaan

kesehatan gratis seperti cek gula darah, tekanan darah,

kolesterol, dan asam urat gratis dari Garda Medika serta

pemeriksaan Body Mass Index (BMI) atau cek lemak

gratis dari Gold’s Gym Indonesia.

Keseruan Family Fun Walk & Run kian bertambah

dengan adanya fun games, doorprize, dan grandprize

yang melibatkan para PermataBankers, keluarga, anak-

anak, dan juga Direksi, seperti lomba makan kerupuk,

memasukkan paku ke dalam botol, kelereng, dan

bermacam lomba lainnya. Acara Pekan Sehat Permata

2015 ini dapat terselenggara dengan baik berkat

The peak of Permata Health Week was the Family Fun

Walk & Run on Saturday, 7 November 2015, which was

organized also to commemorate the National Health Day

on 12 November 2015. Competitions in the Family Fun

Walk & Run event included PermataOlympic and family

fun walk. As early as 6 AM, participants of Family Fun

Walk & Run event, totaling to 1,300 people, gathered

in the parking area of Tower III Bintaro as the venue.

A zumba exercise session opened the event, guided by

5 Gold’s Gym Indonesia instructors. President Director

of PermataBank, Mr. Roy A. Arfandy then delivered his

remarks, continued by remarks from Head of Corporate

Communication PT Astra International Tbk – Mr. Yulian

Warman, and symbolic hand over of 1,300 trees from

PermataBank to PT Astra International Tbk.

PermataOlympic competition and fun walk agenda

started with the call from PermataBank’s Board of

Directors. During the event, PermataClub Band performed

on a stage and entertained all participants of Family Fun

Walk & Run. The event continued with Permata Green

Movement, where children of PermataBankers were

educated on tree planting together with PermataBank’s

Board of Directors. Free and quick health check post was

set up at the gazebo, where participants could check the

levels of their blood sugar, blood pressure, cholesterol,

and trigliseride with Garda Medika, or get free fat level

check with Gold’s Gym Indonesia.

Family Fun Walk & Run event got more excited with fun

games, doorprize, and grandprize for PermataBankers,

families, children, and Board of Directors. These fun

competitions included eating crackers, inserting nails to

bottles, marbles, and other competitions. Health Week

2015 organized in collaboration with PermataBank,

PermataBank Employee Cooperative, PermataClub,







MANAJEMEN KESEHATAN, KESELAMATAN KERJA, DAN LINGKUNGAN (K3L)Manajemen Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan (K3L)

kolaborasi dan kerjasama antara PermataBank, Koperasi

Karyawan PermataBank, PermataClub, Serikat Pekerja

PermataBank, Garda Medika, Gold’s Gym Indonesia,

Yayasan Jantung Indonesia, dan Palang Merah Indonesia.

Dengan acara Pekan Sehat Permata ini diharapkan para

diharapkan para PermataBankers dan juga keluarga

dapat hidup lebih sehat dan menerapkan gaya hidup

sehat di dalam kehidupan sehari-hari.

Penghargaan K3Keseriusan dan komitmen PermataBank dalam menjaga

dan menerapkan K3L kepada karyawan telah membuahkan

hasil yang cukup baik. Keterlibatan PermataBankers

untuk saling menjaga kesehatan dan keselamatan kerja

di tempat kerja secara konsisten membantu PermataBank

meraih sejumlah penghargaan K3 baik di tingkat nasional,

provinsi maupun di tingkat kota.

PermataBank Labor Union, Garda Medika, Gold’s

Gym Indonesia, Yayasan Jantung Indonesia, and

Indonesian Red Cross. Permata Health Week hoped that

PermataBankers and their family members could lead

healthier lifestyle in their day-to-day activities.

HSE AwardPermataBank’s commitment and concerns towards

HSE and HSE implementation have yielded positive

acknowledgments. PermataBankers’ involvement

to consistently maintain the health, safety, and

environmental quality at the workplace has given

PermataBank HSE award at national, provincial, and city

levels.







Nama Award -

Award

Diberikan kepada-

Awardee

Diberikan oleh-

Awarded by

Periode / Tanggal-

Period/Date

Keterangan-

Remarks

Zero Accident Award Tingkat

Nasional

National Zero Accident Award

PermataBank Cabang

Pandanaran Semarang -

Semarang Branch

Menteri Tenaga Kerja RI

Indonesia Minister of

Manpower

31 Agustus 2015

31 August 2015

Untuk yang pertama

kalinya (2015)

First award


Nasional


PermataBank Cabang

Tunjungan Surabaya -

Surabaya Branch



Manpower

31 Agustus 2015

31 August 2015

Untuk yang keempat

kalinya (2012, 2013,

2014, 2015)

Fourth Award


Nasional


PermataBank Cabang

Panglima Sudirman

Surabaya - Surabaya

Branch



Manpower

31 Agustus 2015

31 August 2015

Untuk yang ketiga ka-

linya (2013, 2014, 2015)

Third Award


Nasional


PermataBank Cabang

Merdeka Bandung -

Bandung Branch



Manpower

31 Agustus 2015

31 August 2015

Untuk yang pertama

kalinya (2015)

First Award


Nasional


PermataBank Cabang

Astana Anyar Bandung -

Bandung Branch



Manpower

31 Agustus 2015

31 August 2015


linya (2013, 2014, 2015)

Third Award


Provinsi

Provincial Zero Accident

Award

PermataBank Cabang

Tunjungan Surabaya -

Surabaya Branch

Gubernur Jawa Timur

East Java Governor

Maret 2015

March 2015


linya (2013, 2014, 2015)

Third Award


Provinsi


Award

PermataBank Cabang

Panglima Sudirman

Surabaya - Surabaya

Branch

Gubernur Jawa Timur

East Java Governor

Maret 2015

March 2015


linya (2013, 2014, 2015)

Third Award


Kota

City Zero Accident Award

PermataBank Cabang

Sudirman Makassar -

Makassar Branch

Walikota Makassar

Makassar Mayor

11 Februari 2015

11 February 2015

Untuk yang kedua

kalinya

Second award


Kota


PermataBank Cabang

Jelutung Jambi - Jambi

Branch

Walikota Jambi

Jambi Mayor

25 Februari 2015

25 February 2015

Untuk yang pertama

kalinya

First Award


Provinsi


Award

PermataBank Tower III

Bintaro - Jakarta Branch

Gubernur Banten

Banten Governor

23 Februari 2015

23 February 2015

Untuk yang ketiga

kalinya

Third Award


Kota




Walikota Tangerang

Selatan

South Tangerang Mayor

Agustus 2015

August 2015

Untuk yang ketiga

kalinya

Third Award

Di sepanjang tahun 2015, PermataBank berhasil

memperoleh 13 penghargaan K3 yang terdiri atas 5

penghargaan tingkat nasional, 4 penghargaan tingkat

provinsi dan 4 penghargaan tingkat kota/kabupaten.

Throughout 2015, PermataBank attained 13 HSE awards,

consisting of 5 national level awards, 4 provincial awards,

and 4 city/district level awards.








Nama Award -

Award

Diberikan kepada-

Awardee

Diberikan oleh-

Awarded by

Periode / Tanggal-

Period/Date

Keterangan-

Remarks

Perusahaan Pembina Tenaga

Kerja Perempuan Terbaik

Tingkat Provinsi - Peringkat II

Provincial Award for Best

Company for Women

Employee Development – 2nd

Place



Gubernur Banten

Banten Governor

17 Desember

2015

17 December

2015

Untuk yang pertama

kalinya

First Award

Perusahaan Pembina Tenaga

Kerja Perempuan Terbaik

Tingkat Kota - Peringkat I

Provincial Award for Best

Company for Women Employ-

ee Development – 1st Place



Walikota Tangerang

Selatan

South Tangerang Mayor

22 Desember

2015

22 December

2015

Untuk yang pertama

kalinya

First Award







Appreciation Day for HSE VolunteersDemi mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan

sehat, PermataBankers terpilih menjalankan tugas

tambahan sebagai Kapten Lantai, Petugas P3K, dan

Anggota P2K3 atau disebut juga dengan HSE Champions.

Atas dedikasi yang luar biasa itulah, manajemen

PermataBank memberikan apresiasi kepada para HSE

Champions tersebut dalam bentuk acara yang bernama

Appreciation Day for HSE Champions.

Acara Appreciation Day for HSE Champions

diselenggarakan pada Senin sore, tanggal 21 Desember

2015 di Tower III Bintaro Lantai 18 Ruang Executive

dengan tema “To Infinity & Beyond”. Di tahun 2015,

ini terdapat ratusan PermataBankers yang hadir pada

sore itu dan beberapa diantaranya mendapatkan

penghargaan lebih yakni sebagai The Best Floor Warden,

The Best First Aider, dan The Best P2K3 Member.

Selain itu, juga terdapat penyerahan penghargaan

kepada pemenang CRES 6S Awards di tingkat bankwide.

CRES 6S Awards adalah penghargaan yang diberikan

untuk direktorat/cabang yang paling menerapkan 6S

di lingkungan kerjanya, yakni Sort, Set In Order, Shine,

Standardize, Sustain, dan Safety.

Appreciation Day for HSE VolunteersTo realize safe and healthy workplace, selected

PermataBankers had additional role as Floor Warden,

First Aid Responder, and member of HSE Committee.

These employees are also known as HSE Champions.

Acknowledging their dedication, PermataBank

management regularly organizes Appreciation Day for

HSE Champions.

Appreciation Day for HSE Champions in 2015, themed

“To Infinity & Beyod”, was held on the evening of

Monday, 21 December, at Executive Room Tower III

Bintaro, 18th floor. In 2015, hundreds of PermataBankers

attended the event; some of them obtained the highest

appreciation as Best Floor Warden, Best First Aider, and

Best P2K3 Member.

In addition, there were also awards for winners of bank-

wide CRES 6S Awards. CRES 69 Awards is given to a

directorate/branch that is best in implementing the 6S

principles in their workplace, namely Sort, Set In Order,

Shine, Standardize, Sustain, and Safety.








Perwakilan manajemen yang hadir dan memberikan

penghargaan, adalah Bapak Julian Loong Choon Fong

selaku Wakil Presiden Direktur dan Ibu Mei Tjuen selaku

Direktur Technology & Operations.

Representatives of the management who attended the

event included Vice President Director Mr. Julian Loong

Choon Fong, Technology & Operations Director Ms. Mei

Tjuen.

Daftar pemenang Kapten Lantai, Petugas P3K, dan Anggota P2K3 Terbaik serta CRES 6S Awards:The winners of Best Floor Warden, First Aider, and P2K3 Member as well as CRES 6S Awards are:

Lokasi

LokasiBest Floor Warden Best First Aider Best P2K3 Member

PEMENANG

WINNER

CRES 6S Award 2015

KANTOR PUSAT

HEAD OFFICE

Tower I WTC 2

Terbaik I - Best I: Herri

Prasetyo (Lt.25 - 25th fl)

Terbaik II - Best II: Ahadi

Setiawan (Lt.30 - 30th fl)

Tower I WTC 2

Terbaik I - Best I: Meilia

Kurniawati (Lt.30 - 30th

fl)

Terbaik II - Best II:

Christine Juniarti Wiharto

(Lt.27 - 27th fl)

Tower I WTC 2

Terbaik I - Best I:

Parmadi (Lt.25 - 25th fl)

Terbaik II - Best II:

Nelson Panjaitan (Lt.29

- 29th fl) Kategori Office

Juara I - First Winner:

Direktorat President

Director - President

Director Directorate

Juara II - Second Winner

: Direktorat Risk - Risk

Directorate

Juara III - Third Winner

: Direktorat Syariah -

Sharia Directorate

Tower II Hayam Wuruk

Terbaik I - Best I: Usep

Kusmayadi (Lt.7 - 7th fl)


Terbaik I - Best I: Sulanto

(Lt. 5 - 5th fl)

Terbaik II - Best II: Iwan


Terbaik I - Best I:

Muhammad Syariffudin

(Lt.5 - 5th fl)

Terbaik II - Best II: Sulanto

(Lt.5 - 5th fl)

Yulistiawan (Lt. 7 - 7th fl) Terbaik II - Best II:

Mangara Hutabarat

(Lt.1- 1st fl)

Tower III Bintaro

Terbaik I - Best I: Dhairya

Prasetyawan (Lt. 12 - 12th

fl)

Terbaik II - Best II: Tri Agus

Salim (Lt.16 - 16th fl)

Tower III Bintaro

Terbaik I - Best I: Taufik

Tryawan (Lt. 3 - 3rd fl)

Terbaik II - Best II: Didit

Budiman (Lt.14 - 14th fl)

Tower III Bintaro

Terbaik I: Rudi Hartono

(Lt.10 - 10th fl)

Terbaik II - Best III:

Nugroho Santoso (Lt.3

- 3rd fl)

CABANG

BRANCH

Cabang Utama Jakarta

Terbaik I - Best I: Agustiani

Diah K (Melawai Lt.1 -

1st fl)

Terbaik II - Best II: Gerald

Ongkojaya (Asemka Lt.3

- 3rd fl)


Terbaik I - Best I: Okti-

yadi (Melawai Lt.2)

Terbaik II - Best II: Ilham

Saputra (Asemka Lt.3 -

3rd fl)


Terbaik I - Best I:

Oktiyadi (Melawai Lt.

2 - 2nd fl)

Terbaik II - Best II : Farah

Nurul Jannah (Melawai

Lt.3 - 3rd fl)

Kategori Branch

Juara I - First Winner:

Cabang Tuanku

Tambusai - Pekanbaru

Juara II - Second

Winner: Cabang

Jombang - Jawa Timur

Juara III - Third Winner :

Cabang Rukan Pemuda

Syariah - Semarang







RENCANA K3L PERMATABANK TAHUN 2016

Rencana PermataBank pada 2016 di bidang K3L masih

memfokuskan pada program perbaikan infrastruktur

gedung untuk menjamin kesehatan dan keselamatan

karyawan serta nasabah di kantor pusat Bintaro dan

kantor-kantor cabang.

PermataBank akan terus melakukan perbaikan pada

jalur evakuasi darurat dan sistem alarm kebakaran di

beberapa kantor cabang serta melakukan beberapa

refreshment fasilitas di Kantor Pusat Bintaro, seperti

renovasi seluruh toilet dan perbaikan sistem tata

udara gedung. Di samping itu, PermataBank juga akan

melanjutkan berbagai program kampanye K3L kepada

keseluruh karyawan untuk menjadikan pengelolaan

risiko K3L sebagai suatu budaya di PermataBank.

PERMATABANK HSE PLAN 2016

In 2016, PermataBank’s HSE plan will focus on building

infrastructure improvement to ensure the health and

safety of employees and customers at Bintaro head office

and branch offices.

PermataBank will continue the repair work of emergency

routes and fire alarm system in several branch offices

as well as facility refreshment in Bintaro Head Office,

such as toilet rennovation, and building air system. In

addition, PermataBank will also continue various HSE

campaign programs for employees to make sure that

HSE risk management is part of PermataBank’s culture.









MEMBERIKAN PELAYANAN TERBAIKDELIVERING THE BEST SERVICES

PermataBank senantiasa membantu nasabah untuk menjadikan hidup yang lebih bernilai dan membantu mereka berkembang serta mencapai kesejahteraan melalui berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang bertanggung jawab.


MEMBERIKAN PELAYANAN TERBAIKDelivering The Best Services

For customers, PermataBank helps adding value to life, developing, and advancing prosperity through responsible financial products and services.







Sejalan dengan prinsip 3P (Profit, People, Planet),

PermataBank senantiasa menyediakan produk dan

jasa perbankan yang optimal bagi klien dan nasabah

kami. PermataBank selalu membantu nasabah untuk

menjadikan hidup yang lebih bernilai dan membantu

mereka berkembang dan mencapai kesejahteraan

melalui berbagai produk dan layanan jasa keuangan

yang bertanggung jawab. Bagi kami, nasabah

merupakan salah satu pemangku kepentingan utama

bagi keberlanjutan PermataBank. G4-EC8

Pelayanan Terbaik bagi NasabahPada tahun 2015, PermataBank tetap fokus dalam

penerapan strategi yang terukur guna memperoleh

tingkat pertumbuhan yang lebih sustainable di tengah

kondisi perlambatan ekonomi. PermataBank juga secara

cermat berusaha untuk tetap menjaga kualitas kredit

yang ada. Pada tahun 2015, aset PermataBank adalah

sebesar Rp182,7 triliun.

Mendukung Literasi KeuanganG4-FS13 G4-FS14 G4-FS16

Sebagai wujud dukungan atas langkah pemerintah

dalam menjalankan Strategi Nasional Literasi Keuangan,

PermataBank memiliki tanggung jawab kepada

masyarakat dalam mengelola keuangan untuk menjaga

dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Peningkatan

literasi keuangan di PermataBank dilakukan secara

bersinergi dalam berbagai program tanggung jawab

sosial pada bidang pendidikan sejak usia dini hingga

dewasa.

Pelayanan Jasa Keuangan yang InklusifG4-FS13 G4-FS14

Bagi PermataBank, aspek keberlanjutan bukan lagi

sekadar menjadi tujuan perusahan. Lebih dari itu,

aspek keberlanjutan merupakan alat penggerak kami

untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,

terutama nasabah. Sebagai perusahaan yang bergerak di

bidang jasa keuangan, hubungan yang erat dengan para

Adhering to the 3P (Profit, People, Planet) principles,

PermataBank always provides the best banking products

and services for clients and customers. PermataBank

is constantly taking actions to add value to life – help

customers grow and prosper through various and

responsible financial products and services. For us, our

customers are one of the most important stakeholders

that influences PermataBank’s sustainability. G4-EC8

Best Services for CustomersIn 2015, PermataBank focused on implementing targeted

strategies in order to generate a more sustainable growth

amidst the economic slowdown. PermataBank also took

careful steps to maintain its credit quality. In 2015,

PermataBank’s asset was in the amount of Rp182.7

trillion.

Promoting Financial Literacy G4-FS13 G4-FS14 G4-FS16

Supporting the government’s Financial Literacy National

Strategy initiative, PermataBank’s responsibility to the

society is to help people manage their finances and to

advance prosperity. Financial literacy in PermataBank is

promoted in synergy with various social responsibility

programs that target community members of all ages.

Inclusive Financial Services G4-FS13 G4-FS14

For PermataBank, sustainability has reached beyond

PermataBank’s goal. Sustainability is an overarching

concept that drives us to deliver the best services possible

to the people, especially our customers.








nasabah senantiasa kami wujudkan dengan memberikan

pelayanan jasa keuangan yang inklusif.

PermataBank melayani nasabah institusi, dari korporasi

berskala menengah hingga besar melalui Direktorat

Wholesale Banking. PermataBank senantiasa berusaha

untuk memahami bisnis nasabah secara menyeluruh

melalui pendekatan total relationship. Dengan begitu,

PermataBank akan memberikan solusi inovatif multi-

produk yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan

khusus nasabah dengan mendayagunakan sinergi dan

kerja sama antar unit bisnis maupun divisi di Wholesale

Banking PermataBank.

Di samping itu, kami juga memiliki Retail Banking

PermataBank yang memfokuskan untuk memberikan

layanan finansial yang menyeluruh dan terbaik untuk

pemenuhan kebutuhan nasabah individu dan keluarga

kelas menengah dan atas (mass and mass affluent), serta

nasabah di sektor UKM (Usaha Kecil dan Menengah) atau

biasa dengan SME (Small & Medium Enterprise). Desain

produk dan layanan yang kami sediakan menggunakan

pendekatan yang berpusat pada nasabah (customer-

centric) dengan target geografi berpusat pada kota-kota

besar dan menengah di Indonesia.

Untuk meningkatkan layanan bagi nasabah ritel,

PermataBank memberikan berbagai kemudahan agar

transaksi nasabah menjadi lebih efektif dan efisien. Salah

satunya adalah melalui penggunaan aplikasi elektronik.

PermataBank memiliki layanan Permata e-Form yang

dapat diakses dari perangkat iPad yang telah tersedia

di cabang-cabang tertentu maupun dari laptop atau

tablet milik nasabah. Permata e-Form merupakan

produk inovatif pertama di Indonesia saat diperkenalkan

pada tahun 2012. Layanan Permata e-Form terus

dikembangkan dan saat ini telah dapat menangani

transaksi pembukaan rekening, setoran, transfer serta

formulis aplikasi untuk fasilitas KPR dan KTA.

As a business entity in the financial services sector, our

bond with customers is built through our services that

are inclusive for all.

PermataBank serves customers from institutional sector,

medium to large scale corporates that are catered by

our Wholesale Banking Directorate. We want to always

understand the business of our customers through our

total relationship approach. That way, PermataBank is

able to offer innovative and comprehensive solutions that

are tailored to a customer’s unique condition and needs.

To that end, we tap into the synergy and collaboration

between business units and divisions in PermataBank

Wholesale Banking.

PermataBank also has Retail Banking directorate that

focuses on all-round and best financial services for

individual as well as mass and mass affluent segment,

including customers from small and medium enterprise

(SME) sector. Our products and services are developed

using customer-centric approach, where geographically

we target major and middle cities in Indonesia.

To enhance services for retail customers, PermataBank

offers multiple platforms to ensure that customers can

enjoy effective and efficient transaction processes.

One of these platforms is electronic application, where

PermataBank has prepared Permata e-Form that is

accessible from mobile device such as iPad, which is

available at certain branch offices, or from customers’

personal laptop or tablet. When launched in 2012,

Permata e-Form was the first of its kind in Indonesia. This

service has been continually developed and its current

features include account opening, money deposit,

money transfer, and loan application for home and

unsecured loans.






Meningkatkan Kepuasan Nasabah G4-PR5

PermataBank berkomitmen untuk memberikan layanan

terbaik bagi nasabah dalam rangka memberikan

customer experience terbaik. Untuk memenuhi

kebutuhan tersebut, PermataBank melakukan langkah-

langkah sebagai berikut:

1. Merancang produk dan layanan inovatif sebagai

solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan tersebut;

2. Perbaikan proses dan kualitas sumber daya manusia,

serta;

3. Pengukuran tingkat kepuasan dan loyalitas nasabah.

PermataBank juga mengembangkan inisiatif untuk

memberikan keunggulan layanan, kepuasan, serta

jaminan kenyamanan bagi pelanggan. Seluruh inisiatif

bertujuan untuk membuat nasabah merasa nyaman

bertransaksi. Inisiatif yang ada di PermataBank antara

lain:

- Jaminan Waktu Tunggu 8 Menit di Teller;

- Jaminan Waktu Tunggu 15 Menit di Customer

Service;

- Garansi 5 Hari Layanan proses KPS;

- Program KTA Speed 1 Hari Cair;

- PermataMobile untuk kartu kredit.

Untuk terus mendukung layanan pada pelanggan,

PermataBank juga mengelola PermataTel (Call Center

PermataBank) yang merupakan layanan terpadu bagi

nasabah dalam mendapatkan informasi mengenai

produk dan layanan PermataBank, melakukan berbagai

transaksi perbankan, dan menyampaikan pengaduan

atas kualitas produk atau layanan.

Increasing Customer Satisfaction G4-PR5

PermataBank is committed to provide service excellence

in order to create the best customer experience. With

that in mind, PermataBank has taken the following steps:

1. Designed innovative products and services as the

solutions to meet customer satisfaction goal;

2. Improved process and competency of human

resource; and

3. Measured the level of customer satisfaction and

loyalty.

PermataBank has also put in place initiatives for

service excellence that ensures customer satisfaction

and convenience. The initiatives are implemented for

customers’ ease of transaction. These initiatives are:

- 8 Minutes Queueing Time assurance at Teller;

- 15 Minutes Queueing Time assurance at Customer

Service;

- 5 - day home loan process assurance;

- KTA Speed program, 1 day disbursement assurance;

- PermataMobile for credit cards.

To support services, PermataBank also manages

PermataTel (PermataBank call center), an integrated

service center for customers to obtain information on

PermataBank’s products and services, perform various

banking transactions, and report complaint on product

or service quality.








Tata Cara Pelayanan Pengaduan

Sebagaimana diwajibkan oleh ketentuan yang berlaku,

PermataBank telah memuat Tata Cara Pelayanan

Pengaduan Nasabah di dalam situs web PermataBank.

Setiap pengguna jasa PermataBank yang telah memiliki

rekening ataupun pengguna jasa PermataBank yang

tidak memiliki rekening, namun melakukan transaksi

keuangan melalui PermataBank dapat mengajukan

pengaduan. Nasabah dapat menyampaikan pengaduan

melalui beberapa cara yang dimiliki PermataBank,

diantaranya:

Complaint Procedure

As required by the applicable regulations, PermataBank

has published Customer Complaint Service Procedure

on its website. All users of PermataBank’s services,

both customers with account at PermataBank and

non-customers who may perform financial transactions

through PermataBank, can report their complaints.

PermataBank has prepared several report channels,

among others:

Nasabah atau Perwakilannya

Customer or Proxy

Lisan - Verbal

Call Center - Call Center

Datang ke Jaringan Kantor Visit PermataBank’s Branch

PERMATA Tel

Tulisan - Written

500-111

permatabank

Mengunjungi Website Visit Website

www.permatabank.com

Surat Resmi Official Letter

permatabank








Responsible Banking

Penjualan dan Pemasaran yang Bertanggung JawabG4-DMA

PermataBank berkomitmen untuk menyediakan

produk dan jasa perbankan yang transparan dan adil

bagi semua nasabah. Pada setiap penjualan produk,

PermataBank menjelaskan manfaat, risiko serta biaya

atas produk atau layanan kepada nasabah. PermataBank

juga menyediakan PermataTel maupun Layanan

Customer Service di kantor-kantor PermataBank untuk

menyampaikan pengaduan atas produk atau layanan

perbankan. Layanan PermataTel tersedia 24 jam sehari,

7 hari seminggu.

Selain itu, sejalan dengan peraturan OJK, PermataBank

juga telah menerapkan kebijakan yang sangat ketat

untuk melindungi kerahasiaan data nasabah. Untuk

melindungi kerahasiaan, PermataBank menggunakan

pendekatan teknologi dan pendekatan proses untuk

memastikan tidak terjadi pelanggaran atas kerahasiaan

data nasabah. G4-DMA

Penyaluran Pinjaman yang Bertanggung Jawab

PermataBank menyadari bahwa produk dan layanan

perbankan yang dikeluarkan dapat memiliki dampak

lingkungan, sosial dan ekonomi yang luas. Oleh sebab

itu, dalam mengusung visi keberlanjutan dan menunjang

pengelolaan risikonya, PermataBank menetapkan kriteria

yang ketat untuk menentukan produk perbankan apa

saja yang dapat diberikan kepada nasabah. PermataBank

melakukan kesesuaian antara produk atau layanan

perbankan tersebut dengan risiko yang dihadapi oleh

nasabah.

Responsible Banking

Responsible Sales and MarketingG4-DMA

PermataBank is committed to provide banking products

and services transparently and fairly for all customers.

All products and services are always accompanied by full

disclosure of benefits, risks, and costs to the customers.

PermataBank also has PermataTel and Customer Service

units in all PermataBank’s branch offices that are ready to

respond any reports on products or services. PermataTel

is available 24 hours a day, 7 days per week.

In line with OJK regulations, PermataBank also put

stringent policies to safeguard the confidentiality of

customers’ data. To protect information, PermataBank

utilizes technology and process approach to ensure that

customers’ information is not violated.

G4-DMA

Responsible Lending

PermataBank realizes that the banking products and

services it extended may have significant environmental,

social, and economic impacts. Aligned with its vision

of sustainability and to complement PermataBank’s risk

management implementation, PermataBank applies

rigorous set of criteria to determine the types of banking

product that are appropriate for customers. PermataBank

also adjusts products and services with customers’ risk

level.








Produk PermataBank dengan Manfaat Sosial

Kredit Pemilikan Rumah - PermataBank memiliki

kelengkapan produk dalam memenuhi kebutuhan

nasabah untuk kepemilikan rumah, seperti: PermataKPR

Keluarga, PermataKPR Bijak dan PermataKPR Cicilan

Tetap. Di samping itu, kami juga meluncurkan salah satu

varian produk KPR baru berbasis syariah dengan nama

PermataKPRiB Bijak.

Tabungan Haji dan Umrah - Unit Usaha Syariah

PermataBank telah menerima pengesahan dari

Kementerian Agama sebagai salah satu dari Bank

Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

(BPS-BPIH). Layanan ini telah menambah ragam produk-

produk syariah seperti Tabungan Haji dan Tabungan

Umrah.

PermataBank’s Products with Social Benefits

Home Loan - PermataBank has a range of home loan

products to suit customers’ needs, such as: PermataKPR

Keluarga, PermataKPR Bijak, and PermataKPR Cicilan

Tetap. PermataBank also has sharia-based home loan

product, PermataKPRiB Bijak.

Haj and Umrah Savings - The Sharia Business Unit of

PermataBank has been officially accepted by the Ministry

of Religious Affairs as one of the banks that can accept

deposit for hajj (BPS-BPIH). This service adds to the series

of other sharia products, such as the Hajj and Umrah

savings.







Persentase portofolio lini bisnis berdasarkan sektor

Percent of business portfolio by sector

2014 2015

% %

Industri pengolahan

Manufacturing

26,56 27,46

Kredit individual untuk pemilikan rumah, pemilikan kendaraan bermotor, dan

lain-lain

Individual loans for home, vehicle, and others

20,88 19,26

Perdagangan besar dan kecil

Wholesale and retail

22,13 23,10

Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan

Real estate, leasing, and corporate services

22,13 23,10

Transportasi, pergudangan dan komunikasi

Transportation, warehouse, and communications

7,11 6,26

Pertambangan dan penggalian

Mining and excavation

4,32 3,96

Perantara keuangan

Financial brokerage

3,08 3.03

Pertanian, perburuan dan kehutanan

Agriculture, hunting, and forestry

2,89 3,48

Konstruksi

Construction

4,11 3,90

Penyediaan akomodasi dan penyediaan makanan

Accommodation, food and beverage

0,75 0,61

Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan

Public, socio-culture, entertainment, and other personal services

0,51 0,45

Listrik, gas dan air

Electricity, gas, and water

0,43 2,20

Perikanan

Fishery

0,21 0,12

Jasa pendidikan

Education services

0,09 0,10

Jasa kesehatan dan kegiatan sosial

Health and social services

0,11 0,07

Lain-lain

Others

0,49 0,44

Layanan Perbankan dalam Angka G4-FS6 G4-FS7 G4-FS8

Banking Services in Numbers













INDEKS REFRENSI UTAMA GRI G4gri g4 - core refrence index G4-32

Aspek Material -Material Aspects

Indeks yang Dilaporkan -Reported Index

Keterangan -Remarks

Dilaporkan pada halaman -Reported on page

GENERAL STANDARD DISCLOSURE

Strategi dan Analisa Strategy and Analysis

G4-1Pernyataan Dari Komisaris dan Direksi Statement From The President Director and President

Commisioner

19

Profil OrganisasiOrganizational Profile

G4-3Nama Organisasi Organization Name

24, 27

G4-4Merek, Produk Dan Jasa UtamaPrimary Brands, Products And Services

24, 27

G4-5Kantor Pusat Organization Headquarters

27

G4-6Wilayah Operasional Operational Regions

27

G4-7Kepemilikan Dan Badan Hukum Ownership And Legal Form

24, 27

G4-8Pasar Yang Dilayani, Sektor Yang Dilayani, Jenis Pelanggan Markets Served, Sectors Served, Customer Types

24, 27

G4-9Skala Organisasi Organization Scale

27

G4-10Profil Karyawan Profile Of Employees

109

G4-11Penjanjian Kerja Bersama Collective Bargaining Agreements

119

G4-12Organisasi Supply Chain The Organization’s Supply Chain

34

G4-13Perubahan Selama Periode Pelaporan Changes During The Reporting Period

24

G4-14Prinsip Kehati-Hatian Dan Manajemen Resiko Precautionary Approached And Risk Management

61-63. 66

G4-15Daftar Piagam Eksternal Yang Didukung Dan Diadopsi List Of External Chartered Supported And Addressed

70

G4-16Keanggotaan Dalam Asosiasi Memberships In Associations

27, 70








Keterangan -Remarks


Identifikasi Aspek Material Dan Batasan

Material Aspect Indentification

And Boundary

G4-17Daftar Seluruh Badan Organisasi Dan Skala Pelaporan List Of All Organizational Entities And Reporting Scope

12

G4-18Menentukan Isi Laporan Dan Cakupan Pelaporan Defining Report Content And Boundary Aspect

14-15, 37, 51-53

G4-19Daftar Aspek Material Yang Diindentifikasi List Of Material Aspect Identified

52-53

G4-20Batasan Aspek Internal Untuk Setiap Aspek Material Internal Aspect Boundary For Each Material Aspects

12, 53

G4-21Batasan Aspek Eksternal Untuk Setiap Aspek Material External Aspect Boundary For Each Material Aspects

13, 53

G4-22Pernyataan Ulang Dari Laporan Tahun Sebelumnya Restatement From Previous Reports

16

G4-23Perubahan Yang Signifikan Dari Laporan Tahun Sebelumnya Significant Changed From Previous Reporting

14

Keterlibatan Pemangku Kepentingan

Stakeholder Engagement

G4-24Daftar Kelompok Pemangku Kepentingan List Of Stakeholder Groups

39-41, 72-76

G4-25Dasar Yang Digunakan Dalam Mengidentifikasi Dan Memilh Pemangku Kepentingan Basis For Identification And Selection Of Stakeholder

38, 71

G4-26Pendekatan Keterlibatan Pemangku Kepentingan Stakeholder Engagement Approach

39-41, 51, 72-76

G4-27Topik yang Menjadi Perhatian Pemangku Kepentingan Stakeholder Concern Or Key Topics

39-41, 52, 72-76

Report ProfileProfil Laporan

G4-28Periode Pelaporan Reporting Period

12

G4-29Penerbitan laporan tahun lalu Date of Most recent previous report

12

G4-30Siklus Pelaporan Reporting Cycle

12

G4-31Alamat Kontak Terkait Isi Laporan Contact Point Regarding Report Content

18

G4-32GRI Core IndexGRI Core Index

54

G4-33Verifikasi Eksternal External Assurance

16

GovernanceTata Kelola

G4-34Struktur Tata Kelola Organisasi Governance Structure Of The Organization

59

INDEKS REFRENSI UTAMA GRI G4GRI G4 - Core Refrence Index








Keterangan -Remarks


Etika Dan Integritas Ethics And Integrity

G4-56Norma Perilaku, Standar, Prinsip Dan Nilai-Nilai Organisasi Organization’s Values, Principles, Standard, Norms Of Behavior

25,26, 57, 58, 63, 69, 108

EKONOMI / ECONOMIC

Dampak Ekonomi Tidak Langsung

Indirect Economic Impact

G4-DMA

Pengungkapan Pendekatan Manajemen Untuk Dampak Ekonomi Tidak Langsung Disclosure Of Management Approach For Indirect Economic

Impact

77, 92

G4-EC7

Pembangunan Dan Dampak Dari Investasi Infrastruktur Serta Jasa Yang Didukung Development And Impact Of Infrastructure Investment And

Service Supported

77, 82-101

G4-EC8Dampak Ekonomi Tidak Langsung Indirect Economic Impact

77, 92, 94, 157

LINGKUNGAN / ENVIRONMENT

Energi Energy

G4-DMAPengungkapan Pendekatan Manajemen Untuk Pengelolaan Energi Disclosure Of Management Approach For Energy Management

130, 133

G4-EN5Intesitas Energi Energy Intensity

130

G4-EN6Pengurangan Usaha Pemakaian Energi Dan Pencapaian Reduction In Energy Consumption Efforts And Achievement

133

Air Water

G4-EN8 Total Konsumsi Air Total Water Withdrawal By Source

134

Keanekaragaman Hayati Habitats

G4-EN13 Perlindungan dan pengembalian keanekaragaman hayati Habitats Protected or restored

137

Emisi Emissions

G4-EN18 Intensitas emisi gas rumah kaca Greenhouse gas (GHG) emissions intensity

131

Tumpahan dan Limbah Effluent & Waste

G4-EN27 Upaya mitigasi dampak lingkungan produk dan layanan Extent of impact mitigation of environmental impacts of

product and service

134-136, 138

PRAKTIK KETENAGAKERJAAN / LABOR PRACTICE AND DECENT WORK

Ketenagakerjaan Employment

G4-DMAPengungkapan Pendekatan Manajemen Untuk Praktik Ketenagakerjaan Disclosure Of Management Approach For Labor Practice

G4-LA1Jumlah Dan Tingkat Perputaran Karyawan Total Number And Rates Of New Employee Hires And Employee

Turnover

113, 114

INDEKS REFRENSI UTAMA GRI G4Gri G4 - Core Refrence Index








Keterangan -Remarks


Occupational Health & Safety

K3

G4-LA5

Presentase dari total tenaga kerja yang berhubungan dengan manajemen formal bersama- komite kesehatan dan keselamatan pekerja.Percentage of total workforce represented in formal joint

management–worker health and safety committees.

126, 140, 141

G4-LA6

Jenis dan angka ratio kecelakaan kerja, sakit akibat kerja, hilangnya hari kerja, absen, dan fatalitas terkait kerja lainnya. Types and ratio of injury, occupational diseases, lost days,

absenteeism and the total number of work-related fatalities.

140

Pelatihan & Pendidikan Training & Education

G4-LA9Jam pelatihan rata-rata per tahun per pegawai Average Hours Of Training Per Year Per Employee

114, 115

G4-LA10

Program manajemen keterampilan dan lifelong learning yang mendukung kerja lanjutan karyawan Programs for skill management and lifelong learning that

support the continued employability of employees

117

G4-LA11Employees performance and career development reviewsReview terhadap kinerja dan jenjang karir pegawai

114, 119

HAK ASASI MANUSIA / HUMAN RIGHTS

Tidak diskriminasi Non- Discrimination

G4-HR3Total number of incident of discrimination and corrective action taken Jumlah peristiwa diskriminasi dan peristiwa lainnya

107

MASYARAKAT / SOCIETY

Masyarakat Lokal Local Community

G4-DMAPengungkapan Pendekatan Manejemen Untuk Masyarakat Lokal Disclosure Of Management Approach For Local Community

92, 77, 94

G4-SO1

Kegiatan Keterlibatan Masyarakat Lokal, Penilaian Dampak, Dan Program Pengembangan Percentage Of Operation With Implemented Local Community

Engagement, Impact Assessments, And Development Programs.

77, 82, 84 - 101

Anti Korupsi Anti-Corruption G4-SO4

Penyuluhan Dan Pelatihan Dalam Prosedur Dan Kebijakan Anti Korupsi Communication And Training On Anti-Corruption Policies And

Procedures

63, 66, 108, 109

TANGGUNG JAWAB PRODUK / PRODUCT RESPONSIBILITYProduk dan servis Product and Service Labeling

G4-PR5Hasil survey pengukuran kepuasan pelanggan Results of surveys measuring

159









Keterangan -Remarks


Kepatuhan Compliance

G4-PR9

Sanksi atas ketidakpatuhan terkait produk dan jasa Monetary value of significant fines for non-compliance with

laws and regulations concerning the provision and use of

products and service

57

INDIKATOR KHUSUS SEKTOR LAYANAN KEUANGAN / FINANCIAL SERVICES SECTOR SPECIFIC INDICATOR

Product Portfolio

G4-DMAKebijakan yang mencakup aspek lingkungan dan social Policies With Specific Environmental and Social

161

G4-FS6Presentase portofolio Percentage of the Portfolio

163

G4-FS7Pengungkapan pendekatan manajemen untuk produk dan jasa khusus untuk social Products and Services designed to deliver a special Social benefit

163

G4-FS8

Pengungkapan pendekatan manajemen untuk produk dan jasa khusus untuk lingkungan Products and Services designed to deliver a special

environmental benefit

163

Local CommunitiesG4-FS13

Akses perbankan bagi masyarakat daerah terpencil Access Point in Low-populated or Economically disadvantages

Areas

157

G4-FS14Inisiatif untuk meningkatkan akses layanan keuangan Initiatives to improve Access to financial services

157

Product Responsibility G4-FS16Inisiatif untuk meningkatkan literasi keuangan berdasarkan tipe penerima manfaat Initiatives to Enhance Financial Literacy by type of Beneficiary

82, 84, 85, 87, 88, 89, 90, 93, 157







Kuisioner UMPAN BALIkFeedback Questionnaire

Terima kasih atas perhatian dan apresiasi Bapak/Ibu terhadap laporan keberlanjutan kami ini.Thank you for your attention and appreciation on our sustainability report.

Untuk meningkatkan pelayanan kami dalam mengembangkan laporan yang akan datang, maka kami mohon Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner berikut dan dapat mengirimkannya kembali kepada kami. Kami sangat mengharapkan pemikiran, saran, dan kritik dari Bapak/Ibu.To improve our next report, please let us know what you think about the report by filling the questionnaire below, and return this feedback form to us. Your views, and critics are very much welcomed and appreciated.

No. Pernyataan | Statement SS RA SA RR SD TS D STS SD Alasan | Comment

1 Laporan ini berisi/mengandung informasi yang bermanfaat mengenai komitmen Perseroan dan kebijakannyaThis report contains useful information on PermataBank’s Sustainability Report

2 Laporan ini menyediakan suatu gambaran/summary mengenai kinerja PermataBank’s yang sejalan dengan usaha pencapaian sustainable developmentThis report provides a good overview on PermataBank’s performance in its pursuit to reach sustainable development

3 Laporan ini mudah dimengertiThis report is easy to understand

4 Informasi pada laporan ini cukup lengkap (detail)The report provides enough detail of information

5 Laporan ini layak/dapat dipertanggungjawabkanThis report is credible enough

Informasi yang menarik adalah: Most interested information is (are):

Informasi yang kurang menarik adalah: Least interested information is (are) :

a.

b.

c.

Saran dan/atau kritik mengenal isi, desain, layout dan lainlain

Comments on content, design, layout, etc.

Informasi yang dapat ditambahkan: Any additionalcomments:

a.

b.

c.

SS : Sangat Setuju S : Setuju RR : Ragu-ragu TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak SetujuSA : Strongly Agree A : Agree SD : Somewhat Disagree D : Disagree SD : Strongly Disagree

Profil Anda | Your profile Nama | Name (optional) : --------------------------------------------------------------------------------------Umur & Jenis Kelamin (wajib) | Age & Sex (obligatory) : --------------------------------------------------------------------------------------Institusi/Perusahaan | Institution/Company (optional) : --------------------------------------------------------------------------------------

Jenis Institusi/Perusahaan | Institution/Company : Pemerintah | Government Industri | Industry Media | Media LSM / NGO Masyarakat | Community Lain-lain | Others

Terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu dalam mengisi feedback form ini.Mohon agar formulir ini dapat dikirim kepada kami.Thank you for your time provided to fill in this feedback form. Please send this form back to us:

PT Bank Permata TbkGedung WTC II, Jl. Jend Sudirman Kav. 29-31, Jakarta 12920, IndonesiaT: +62 21 523 7788 (Hunting) F: +62 21 523 7244 www.permatabank.com

PT BANK PERMATA Tbk

Gedung WTC IIJl. Jend Sudirman Kav. 29-31Jakarta 12920, Indonesia

: +62 21 523 7788 (Hunting)

: +62 21 523 7244

www.permatabank.com

Laporan Keberlanjutan Sustainability Report2015

Documents

Laporan Berkelanjutan 2015