farmako nss fix.docx

7/26/2019 farmako nss fix.docx

http://slidepdf.com/reader/full/farmako-nss-fixdocx 1/32

LAPORAN PRAKTIKUM FARMAKOLOGI KEDOKTERAN

BLOK NEUROLOGY AND SPECIFIC SENSE SYSTEM

“ANASTESI UMUM”

Asisten :

Afif Iman i!a"at G1A009046

Ke#$m%$& ' :

Partogi Andres M G1A010030

Ning Maunah G1A010031

Fiya Yanti Fahma G1A001032

Rinda Puspita A G1A010033

Fanny restanita ! G1A010034

"i#$ia Rosyada G1A01003%

&indarto G1A010036

Andi'a Prati(i G1A01003)

Ang'at Prasetya A*N G1A01003+

,hairisa Amrina R G1A010039

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNI(ERSITAS )ENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU * ILMU KESEATAN

)URUSAN KEDOKTERAN

PUR+OKERTO

,-.'



LEMBAR PENGESAAN

-#eh .

,e#ompo' 3

Partogi Andres M G1A010030

Ning Maunah G1A010031

Fiya Yanti Fahma G1A001032

Rinda Puspita A G1A010033

Fanny restanita ! G1A010034

"i#$ia Rosyada G1A01003%

&indarto G1A010036

Andi'a Prati(i G1A01003)

Ang'at Prasetya A*N G1A01003+

,hairisa Amrina R G1A010039

disusun untu' memenuhi persyaratan

tugas pra'ti'um Farma'o#ogi ,edo'teran !#o' N"" /urusan ,edo'teran

Fa'u#tas ,edo'teran dan #mu#mu ,esehatan

ni$ersitas /endera# "oedirman

Pur(o'erto

diterima dan disah'an

Pur(o'erto Apri# 2013

Asisten

Ai man 5idayat

G1A009046



A/ T010an Inst20&si$na#

./ Um0m

"ete#ah menye#esai'an pero7aan mahasis(a dapat men8e#as'an

per7edaan potensi re#ati dari 7e7erapa o7at anastesi umum*

,/ K30s0s

"ete#ah menye#esai'an pero7aan ini mahasis(a dapat.

a* Men8e#as'an stadium anastesi umum seara sing'at

7* Men8e#as'an per7edaan 7e7erapa o7at anastesi umum da#am (a'tu

tertentu

B/ Tin1a0an P0sta&a

./ Anastesi Um0m

sti#ah anastesi di'emu'a'an pertama 'a#i o#eh -*&* 5o#mes 7erasa#

dari 7ahasa Yunani anaisthēsia dari an :tanpa; dan aisth<sis

:sensasi;= yang 7erarti tida' ada rasa sa'it* Anastesi di7agi men8adi 2

'e#ompo' yaitu.

a/ anastesi #o'a#. hi#angnya rasa sa'it tanpa disertai 'ehi#angan 'esadaran

4/ anastesi umum. hi#angnya rasa sa'it disertai hi#ang 'esadaran*

"e8a' 8aman dahu#u anastesi di#a'u'an untu' mempermudah tinda'an

operasi misa#nya pada orang Mesir mengguna'an nar'oti'a orang >hina

mengguna'an Cannabis indica orang primiti mengguna'an pemu'u#an

'epa#a dengan 'ayu untu' menghi#ang'an 'esadaran* Pada tahun 1))6

ditemu'an anastesia gas pertama yaitu N2- namun 'urang ee'ti

sehingga ada pene#itian #e7ih #an8ut pada tahun 1)9% menghasi#'an eter

se7agai anastesia inha#asi prototipe yang 'emudian 7er'em7ang hingga

7er7agai maam yang 'ita 'ena# saat ini* Ganis(ara 2009=*

-7at anastesi umum ada#ah o7at atau agen yang dapatmenye7a7'an

ter8adinya ee' anastesia umum yang ditandai dengan penurunan

'esadaran seara 7ertahap 'arena adanya depresi susunan sara pusat*

Menurut ara pem7eriannya anastesi umum di7eda'an men8adi anastesi

inha#asi dan intra$ena* ,eduanya 7er7eda da#am ha# arma'odinami'

maupun arma'o'ineti' Ganis(ara 2009=*

ahaptahap penurunan 'esadaran dapat ditentu'an dengan

pengamatan yang ermat terhadap tandatanda yang ter8adi terutama yang

7erhu7ungan dengan 'oordinasi pusat sara sir'u#asi respirasi

mus'u#os'e#eta# dan ungsiungsi otonom yang #ain pada (a'tu(a'tu



tertentu* !e7erapa anesteti' umum 7er7eda potensinya 7erdasar'an siat

arma'o'ineti' dan arma'odinami' yang 7er7eda pu#a*"e#ain itu siat

armaseti'a o7at 8uga mempengaruhi potensi anastesinya* Potensi anesteti'

yang 'uat dapat disertai dengan potensi depresi sususan sara pusat yang

'uat sehingga per#u di#a'u'an pemantauan yang 'etat untu' menghindari

turunnya dera8at 'esadaran sampai dera8at 'ematian Ganis(ara 2009=*

Guede# 1920= mem7agi anastesi umum dengan eter da#am 4 stadium

yaitu.

a* "tadium

"tadium ana#gesi= dimu#ai dari saat pem7erian ?at anesteti' sampai

hi#angnya 'esadaran* Pada stadium ini pasien masih dapat mengi'uti

perintah dan terdapat ana#gesi hi#angnya rasa sa'it=* inda'an

pem7edahan ringan seperti pena7utan gigi dan 7iopsi 'e#en8ar dapat

di#a'u'an pada stadium ini*

7* "tadium

"tadium de#irium@e'sitasi hiperre#e'si= dimu#ai dari hi#angnya

'esadaran dan re#e's 7u#u mata sampai pernapasan 'em7a#i teratur*

Pada stadium ini ter#ihat adanya e'sitasi dan gera'an yang tida'

menurut 'ehenda' pasien terta(a 7erteria' menangis menyanyi

pernapasan tida' teratur 'adang'adang apneu dan hiperapneu tonus

otot rang'a mening'at in'ontinensia urin dan a#$i muntah midriasis

hipertensi serta ta'i'ardia* "tadium ini harus epat di#e(ati 'arena

dapat menye7a7'an 'ematian*

* "tadium

"tadium pem7edahan= dimu#ai dengan teraturnya pernapasan

sampai pernapasan spontan hi#ang* "tadium di7agi men8adi 4 ting'at

yaitu.

1= ing'at 1. Pernapasan teratur spontan dada dan perut seim7ang

ter8adi gera'an 7o#a mata yang tida' menurut 'ehenda' pupi# miosis

re#e's ahaya ada #a'rimasi mening'at re#e's aring dan muntah

tida' ada dan 7e#um terapai re#a'sasi otot #uri' yang sempurna

tonus otot mu#ai menurun=*

2= ing'at 2. Pernapasan teratur spontan perut dan dada seim7ang

$o#ume tida' menurun re'uensi mening'at 7o#a mata tida'



7ergera' teri'sasi di tengah pupi# midriasis re#e's ahaya mu#ai

menurun re#a'sasi otot sedang dan re#e's #aring hi#ang sehingga

dapat di#a'u'an intu7asi*

3= ing'at 3. Pernapasan teratur o#eh perut 'arena otot inter'osta#

mu#ai para#isis #a'rimasi tida' ada pupi# midriasis re#e's #aring

dan peritoneum tida' ada re#a'sasi otot #uri' hampir sempurna

tonus otot sema'in menurun=*

4= ing'at 4. Pernapasan tidat teratur o#eh perut 'arena otot inter'osta#

para#isis tota# pupi# sangat midriasis re#e's ahaya hi#ang re#e's

singter ani dan 'e#en8ar air mata tida' ada re#a'sasi otot #uri'

sempurna tonus otot sangat menurun=*

d* "tadium #B

"tadium B para#isis medu#a o7#ongata= dimu#ai dengan me#emahnya

pernapasan perut di7anding stadium ing'at 4* Pada stadium ini

te'anan darah tida' dapat diu'ur denyut 8antung 7erhenti dan a'himya

ter8adi 'ematian* ,e#umpuhan pernapasan pada stadium ini tida' dapat

diatasi dengan pernapasan 7uatan Ganis(ara 2009=

Cter dieti# eter ?aman dahu#u di'ena# se7agai su#uri eter 'arena

diprodu'si me#a#ui rea'si 'imia sederhana antara eti# a#'oho# dengan asam

su#at= diguna'an pertama 'a#i tahun 1%40 o#eh Valerius Cordus, botani

Prusia 7erusia 2% tahun*Cter sudah dipa'ai da#am dunia 'edo'teran

namun 7aru diguna'an se7agai agen anesteti' pada manusia di tahun 1+42

'eti'a >ra(ord & Dong dan &i##iam C >#ar' mengguna'annya pada

pasien* Namun penggunaan ini tida' dipu7#i'asi'an* Cmpat tahun

'emudian di !oston 16 -'to7er 1+46 &i##iam * G* Morton

memper'ena#'an demostrasi pu7#i penggunaan eter se7agai anesteti'

umum Morgan E Mi'hai# 2002=*

Cter dapat dimasu''an 'eda#am deri$at a#'oho# dimana 5 dari R-5

diganti'an o#eh gugus R #ainnya* Cter ada#ah o'sida organi' yang

7erstru'ur.

R>->R



Ctertida' 7er(arna 7er7au menyengat airan yang mudah menguap*

iti' didihnya ada#ah 362H >* >ara pem7uatan yang pa#ing umum ada#ah

dengan dehidrasi a#'oho# 7ersama asam su#at Goodman 200+=*

A#'oho# etano# >25%-5= ia#ah suatu mo#e'u# 'ei# #arutda#am air

dan diserap dengan sempurna dari sa#uran penernaan* ap etano# dapat

8uga diserap me#a#ui paruparu* Adanya ma'anan da#am usus

memper#am7at serapan* Iistri7usinya epat 'onsentrasi da#am 8aringan

#e7ih 'urang sama dengan 'onsentrasi p#asma* ,adar puna' da#am darah

dapat diapai da#am 30 menit*De7ih 90J a#'oho# yang di'onsumsi

dio'sidasi da#am hati sisanya die'sresi'an da#am paruparu dan urin*

"eorang de(asa dapat memeta7o#isme )10 gram 01%022 mmo#=a#'oho# setiap 8am Ganis(ara 2009=*

A#'oho#a#'oho# #ain yang 7erhu7ungan dengan etano# diguna'an

seara #uas da#am pe#arut industri dan 'adang'adang menye7a7'an

'eraunan he7at* Metano# >53-5= meta# a#'oho# a#'oho# 'ayu=

dipero#eh dari disti#asi des'tru'ti 'ayu* Metano# diguna'an se7agai 7ahan

penam7ah 7ensin 7ahan pemanas ruangan pe#arut industri pada #arutan

oto'opi serta se7agai 7ahan ma'anan untu' 7a'teri yang memprodu'si

protein*Metano# pa#ing 7anya' di8umpai da#am rumah tangga da#am

7entu' airan pem7ersih 'aa mo7i#* Iapat dia7sorpsi me#a#ui 'u#it

sa#uran pernapasan atau penernaan dan didistri7usi'an 'e da#am airan

tu7uh* Me'anisme e#iminasi utama methano# di da#am tu7uh manusia ia#ah

dengan o'sidasi men8adi orma#dehida asam ormat dan >-2* Metano#

8uga dapat dising'ir'an dengan mem7uat muntah dan da#am 8um#ah 'ei#

die's'resi'an me#a#ui pernapasan 'eringat dan urin Ganis(ara 2009=*

A#'oho# po#ihidrat seperti eti#en g#i'o# diguna'an se7agai pengu7ah panas ?at anti 7e'u dan se7agai pe#arut industri* ,arena g#i'o#

mempunyai penguapan yang rendah ma'a ?at ini menghasi#'an sedi'it

uap yang 7er7ahaya pada temperatur 7iasa* Namun 'arena diguna'an

da#am ampuran anti 7e'u dan se7agai pengu7ah panas dapat di8umpai

da#am 7entu' uap atau 'a7ut pada temperatur tinggi* Cti#en g#i'o#

tampa'nya #e7ih to'si' untu' manusia di7anding'an dengan spesies



he(an #ain* Cti#en a#'oho# dimeta7o#isir o#eh a#'oho# dehidrogenase

men8adi a#dehid asam dan o'sa#at ,at?ung 2004=*

,#oroorm pada suhu dan te'anan norma# mudah menguap 8ernih tida'

mudah ter7a'ar* Nama #ain untu' #oroorm ada#ah trih#oromethane dan

tri'#orid meti# tida' seperti eter 7au h#oroorm manis tida' menyengat

(a#aupun uap h#oroorm pe'at terinha#asi dapat menya7a7'an iritasi

permu'aan mu'osa yang ter'ena* ,#oroorm ada#ah anastesi yang #e7ih

ee'ti daripada nitro* ,#oroorm dosis tergantung di da#am tu7uh a'an

dimeta7o#isme dida#am hati* Meta7o#it '#oroorm termasu' phosgene

ar7ene dan h#orine yang semuanya dapat 7er'ontri7usi terhadap

a'ti$itas sitoto'si'* Penggunaan 8ang'a pan8ang '#oroorm se7agaianesteti' dapat menye7a7'an toKaemia* ,erauanan a'ut dapat

menye7a7'an sa'it 'epa#a 'e8ang peru7ahan 'esadaran 'e#umpuhan

gangguan pernapasan* Iari sistem otonom dapat menga'i7at'an pusing

mua# dan muntah* ,#oroorm 8uga dapat menye7a7'an de#ayedonset

'erusa'an pada hati 8antung dan gin8a# ,at?ung 2004=*

,/ Anastesi In3a#asi

a* Farma'o'ineti' erdapat 7e7erapa a'tor yang menentu'an 'eepatan transer

anesteti' di 8aringan ota' ditentu'an o#eh Luni#da 200)=.

1= ,e#arutan ?at anesteti'

,e#arutan ini dinyata'an se7agai 'oeisien partisi darah@gas yaitu

per7andingan antara 'adar anesteti' da#am darah dengan 'adarnya

da#am udara inspirasi pada saat diapai 'eseim7angan*

2= ,adar anesteti' da#am udara inspirasi

,adar anesteti' da#am ampuran gas yang dihirup menentu'an

te'anan ma'simum yang diapai di a#$eo#i maupun 'eepatan

nai'nya te'anan partia# di arteri* e'anan partia# sendiri merupa'an

proporsi yang menggam7ar'an 'adar suatu gas yang 7erada da#am

ampuran gas*

3= Benti#asi paru

5iper$enti#asi memperepat masu'nya anesteti' gas 'e sir'u#asi

dan 8aringan tetapi ha# ini nyata pada anastesi yang 'uat 7ai' da#am

darah*



4= ,eepatan a#iran darah paru

!ertam7ah epat a#iran darah paru 7ertam7ah epat pu#a

pemindahan anesteti' dari udara inspirasi 'e darah* Namun ha# ini

a'an memper#am7at pening'atan te'anan darah arteri sehingga

indu'si anastesi a'an #e7ih #am7at 'hususnya o#eh anesteti' dengan

ting'at 'e#arutan sedang dan tinggi misa#nya ha#otan dan iso#uran*

7* Farma'odinami'

Me'anisme 'er8a sampai se'arang tida' ada suatu 'esepa'atan

tentang teori me'anisme 'er8a anastesi* Pendapat yang 7anya' dianut

ada#ah 7agi semua prasyarat untu' ee'ti$itas ada#ah siat #ipoi# yang

tinggi* !erdasar'an ainitas #ipid yang tinggi ter8adi i'atan pada 7ahan

mem7ran yang hidroo7 yang 'emudian ter'uninya stru'tur mem7ran

yang di#an8ut'an dengan penam7ahan $o#ume mem7ran e'spansi

mem7ran dan a'i7atnya pada saat suatu potensia# a'si ti7a pem7u'aan

'ana# ion d#aam mem7ran a'an diha#angi* 5a# ini menye7a7'an

ham7atan pem7entu'an dan 'ondu'si impu#s di ""P* 5a# ini 8uga yang

men8adi 7ahan dis'usi 7ah(a anastesi 7eri'atan re$ersi7#e pada

hidroo7 dari protein spesii' yang teri'at pada mem7rane protein

'ana# ion= sehingga dapat menga'i7at'an 7#o'ade 'ana#ion "hmit?

200+=*

* ,#asii'asi anastesi inha#asi yang re#e$an 7erdasar'an stru'tur 'imia

1= Gas anorgani' Nitrogen mono'sida gas ge#a'=

Nitrogen mono'sida merupa'an gas yang tida' 7er(arnatida'

7er7au tida' 7erasa dan #e7ih 7erat daripada udara*N2- su'ar

#arutda#am darah dan merupa'an anesteti' yang 'urang 'uat

sehingga'inihanyadiguna'an se7agai ad8u$an untu' atau se7agai

pem7a(a anesteti' inha#asi #ainnya*N2- mempunyai ee' ana#gesi'

yang 7ai' dengan inha#asi 20J N2- da#am o'sigen ee'nya seperti

ee' 1% mg morin* N2- a'an die's'resi'an da#am 7entu' utuh

me#a#ui paruparu dan se7agian 'ei# mema#ui 'u#it Luni#da 200)=*

2= Cter

a= Cn#uran



Cn#uranmemi#i'i siat 7erupa senya(a eter terha#ogenasi

airan yang ta' 7er(arna titi' didih en#uran %66 dera8at e#ius

tida' mudah ter7a'ar dan tida' mudah me#eda' "hmit? 200+=*

,euntungan penggunaan en#uran antara #ain mudah

di'enda#i'an a#iran masu' dan 'e#uar epat ee' anesteti' 7ai'

re#a'sasi otot 7ai' se'a#i tida' mengiritasi mu'osa sa#uran napas

sedang'an seara '#inis en#uran merupa'an 7ron'odi#ator yang

7ai' respons 'ardio$as'u#ar sta7i# 'eenderungan aritmia

8antung minima# dan tida' mengiritasi sa#uran napas* "edang'an

'urugiannya ada#ah #e7ar anastesi yang sempit serta memi#i'i

potensi a'ti$itas 'e8ang* Cn#uran 'ontraindi'asi pada pasiendengan te'anan intra'rania# yang mening'at disertai dengan

gangguan pato#ogi' intra'rania# "hmit? 200+ Muna 200+=*

Ia#am sistem 'ardio$as'u#ar en#uran a'an menye7a7'an

depresi mio'ard 7ergantung pada dosis $asodi#ator arteria# dan

sensitisasi ringan mio'ar terhadap 'ate'o#amin* Ia#am sistem

respirasi a'an mendepresi pernapasan 7ergantung pada dosis

hipo'sia a7#asia yang dise7a7'an o#eh 7ron'odi#ator* "edang'an

peran en#uran da#am ""P ada#ah dapat menim7u#'an 'e8ang pada

'adar en#uran tinggi dengan te'anan P>-2 menurun

hipo'ar7ia= $asodi#atasi sere7ra# dengan mening'atnya te'anan

intra'rania# dan pada gin8a# en#uran a'an menye7a7'an a#iran

darah gin8a# dan GFR menurun Muna 200+=*

Meta7o#isme en#uran se7anya' 2J a'an dimeta7o#isme di

hati meta7o#it utama yaitu #uoridan mempunyai potensi untu'

menim7u#'an neroto'sis sangat 8arang diguna'an seara '#inis=Muna 200+=*

7= so#uran

Merupa'an senya(a eter terha#ogenasi airan ta' 7er(arna

titi' didih 4+%0 > tida' mudah ter7a'ar dan tida' mudah

me#eda'* "ehingga seara 'imia iso#uran merupa'an isomer dari

#uran "hmit? 200+ Muna 200+=*=*

Pada 'ardio$as'u#ar ma'an iso#uran a'an ter8adi depresi

mio'ard yang ringan dan 7ergantung pada dosis sedang'an urah



8antung 7iasanya norma# dise7ut'an dengan a#iran yang

7er#e7ihan 'on$ersi= Muna 200+=*

Pada respirasi ma'a a'an menya7a7'an depresi terhadap >-2

7ergantung pada dosis hipo'sia $enti#asi 7ron'u#odi#ator iritasi

sedang pada 8a#an napas* Pada gin8a# GFR dan a#iran darah gin8a#

rendah dise7a7'an arteria# menengah yang menurun* "edang'an

pada ""P ma'a a'an menim7u#'an ee' minima# pada otoregu#asi

sere7ra# 'onsumsi o'sigen meta7o#i' sere7ra# menurun dan

merupa'an o7at pi#ihan untu' 7edah sara* Meta7o#isme iso#uran

hanya 02J yang dimeta7o#isme di hati se#e7ihnya die's'resi'an

pada (a'tu e'spirasi da#am 7entu' gas !=* ,euntungan dari penggunaan iso#uran ada#ah 'eadaan 'ardio$as'u#ar sta7i# tida'

7ersiat aritmogeni' te'anan intra'rania# tida' mening'at dan

7ron'odi#ator* ,erugian yang mung'in didapat ada#ah 7erupa

iritasi 8a#an napas sedang dapat pu#a ter8adi sindrom oronary

stea# ini masih tanda tanya Muna 200+=*

= Meto'si#uran

-7at ini tida' #agi dipa'ai di " 'arena #ouridnya tinggi yang

dapat menye7a7'an neroto'si' Muna 200+=*

d= Ies#uran

Ies#uran merupa'an senya(a yang tersu7stitusi #eng'ap

hanya dengan #our airan ta' 7er(arna yang pada suhu 'amar

sudah mendidih titi' didih 22*+ dera8at e#ius= dan hanya

sedi'it dapat ter7a'ar* ,euntungan dengan mengguna'an

des#uran ada#ah 'arena des#uran memi#i'i 'oeisien distri7usi

darah@gas= yang sangat rendah 042= yang masih di7a(ah gas

ga#e' 046= sehingga 'e#arutan da#am darah sangat rendah*

Iengan demi'ian a#iran masu' dan 'e#uarnya des#uran epat

dengan mu#a serta a'hir 'er8a yang 8uga epat sehingga mudah

di'enda#i'an*"e#ain itu des#uran 8uga merupa'an ana#gesia dan

dapat mere#a'sasi'an otot dengan 7ai'* ,erugian penggunaan

des#uran ada#ah 'arena 'e#arutan da#am darah yang 'ei#

memer#u'an 'onsentrasi a#$eo#i yang tinggi dengan 'oeisien



a#$eo#i minima# MA>= 7erada antara 6 dan )2%J "hmit?

200+=*

,eepatan meta7o#isme des#uran sangat rendah dan

die'sha#asi'an #e(at paruparu*Iosis des#uran da#am ampuran

tahap indu'si= 411J sedang'an da#am 'om7inasi dengan gas

ge#a'@o'sigen peme#iharaan anastesia= 26J* Ce' samping yang

dapat munu# pada sistem pernaasan ada#ah pene'anan

pernaasan spontan penahan napas dan mung'in 8uga apnea

7ergantung pada dosis= pada sistem 'ardio$as'u#ar ada#ah

penurunan te'anan darah arteria# gangguan ritme 8antung

ta'i'aria= is'meia mio'ard yang 7ergantung pada dosis*"edang'an untu' hati dan gin8a# sampai saat ini tida' di'etahui

ee' to'si'nya yang per#u diingat 7ah(a des#uran tida' sesuai

untu' indu'si anastesia da#am pediatri 'arena pada ana'ana'

sering menim7u#'an 7atu' penahanan napas apnea

#aringospasmus dan 7ron'ospasmus 7ergantung pada dosis=

"hmit? 200+=*

e= Iieti#eter

Iieti#eter saat ini seara pra'tis tida' 7erarti #agi terutama

'arena mudah ter7a'ar dan mudah me#eda' da#am ampuran

dengan udara* A'an tetapi da#am penggunaan pada masa #a#u

dapat mem7eri'an 'euntungan 'arena 'er8a anastesi ynag 7ai'

#e7ar anastesia yang re#ati 7esar ana#gesia yang 7ai' serta

re#a'sasi otot yang 7ai'* A'an tetapi dieti#eter 8uga mem7eri'an

'erugi'an 'arena su#it di'enda#i'an a#iran masu' dan 'e#uar

seara per#ahan 'arena 'e#arutannya 7ai' di da#am darah seringmenye7a7'an muntah mua# (a'tu mu#ai sadar 'arena me#e(ati

tahap e'sitasi dengan per#ahan serta iritasi se#aput #endir pada

sa#uran pernaasan denga pening'atan se'resi 7ron'ia#* Pada

tahap indu'si dosis yang diper#u'an se7esar )10 Bo#*J dan untu'

peme#iharaan anastesia 34 Bo#*J* +10J men8adi etano# dan

asetat* Iieti#eter a'an die'sha#asi'an terutana da#am 7entu' >02

"hmit? 200+=*

3* 5idro'ar7on terha#ogenisasi ha#otan



5a#otan terha#ogenasi airan ta' 7er(arna dengan titi' didih %0

dera8at e#ius tida' mudah ter7a'ar dan tida' mudah me#eda'*

,euntungan penggunaan ha#otan ada#ah mudah di'enda#i'an

a#iranmasu' dan 'e#uar epat ee' anastesi yang 7ai' serta tida'

mengiritasi mu'osa sa#uran napas*A'an tetapi penggunaan ha#otan

8uga memi#i'i 'erugian 'arena seara pra'tis tida' ada ee'

ana#gesi' re#a'sasi otot hanya sedi'it dan #e7ar anastesi yang

sempit* Iosis penggunaan ha#otan12 Bo#*J da#am ampuran

inha#asi tahap indu'si= dan 0%12 Bo#*J da#am ampuran inha#asi

peme#iharaan anastesia=* 5a#otan a'an dimeta7o#isme sampai 1%

20J yan utama di hati dengan meta7o#it utama 7erupa asam

tri#uorosetat "hmit? 200+=*

ndi'asi '#ini' penggunaan ha#otan seara e'stensi da#am

anastesi ana' 'arena 'etida'mampuannya mengindu'si inha#asi

seara epat dan status asmati'us yang rera'tur* -7at ini

di'ontraindi'asi'an pada pasien dengan penya'it intra'rania#*

Ce' samping penggunaan ha#otan ada#ah hepatitis ha#otan

'e8adiannya 1@30*000 dari pem7erian dengan pasien ynag

mempunyai risi'o ada#ah yang menga#ami 'egemu'an (anita usia

muda #e7ih 7enya' ter8adi dengan periode (a'tu yang sing'at

ditandai dengan ne'rosis sentri#o7u#er= danhipertermi ma#igna yang

seara umum ha# ini 7era'i7at ata# 'eua#i 8i'a dio7ati dengan

dantro#en yang merupa'an peme#as otot yang menegah pe#epasan

>a dari reti'u#um sar'op#asmi' Muna 200+=*

'/ Anastesi Int2a5ena

a* !ar7iturat

!ar7iturat merupa'an deri$at dari barbituric acid * !ar7iturat

mene'an sistem a'ti$asi reti'u#er yang mengontro# 7e7erapa ungsi

$ita# termasu' 'esadaran* Pada 'onsentrasi '#inis 7ar7iturat seara

'husus #e7ih 7erpengaruh pada sinaps sara daripada a'son* !ar7iturat

mene'an transmisi neurotransmiter e'sitator seperti aseti#'o#in= dan

mening'at'an transmisi neurotransmiter inhi7itor seperti GA!A=

Morgan et a#* 2006=*

1= Farma'o'ineti'

a= Iistri7usi



Iurasi 'er8a dari 7ar7iturat dengan 'e#arutan #ema' tinggi

thiopenta# thiami#a# dan methohe'sita#= tergantung dari

redistri7usi dan 7u'an dari meta7o#isme atau e#iminasinya* /i'a

'ompartemen sentra# ter'ontra'si sho' hipo$o#emi'= atau serum

a#7umin rendah 'e#ainan di hepar= atau 8i'a asidosis ma'a

'onsentrasi di ota' dan hati a'an mening'at Datie 2003=*

7= Meta7o#isme

!iotransormasi dari 7ar7iturat me#i7at'an o'sidasi hepati'

sampai meta7o#it #arut air yang ina'ti* ,arena e'stra'si hati yang

#e7ih 7esar methoheKita# di7ersih'an di hati 34 'a#i #e7ih epat

daripada thiopenta# atau thiami#a# Datie 2003=*

= C's'resi'atan dengan protein tinggi mengurangi i#trasi g#omeru#er

dari 7ar7iturat sedang'an untu' 'e#arutan #ema' yang tinggi

enderung mening'at'an rea7sor7si tu7u#us gin8a#* ,eua#i pada

o7at yang i'atan 'urang dengan protein dan 'urang #arut #ema'

seperti pheno7ar7ita# e's'resi gin8a# ter7atas pada produ' a'hir

yang #arut air dari 7iotransormasi hepati'* Methohe'sita#

die's'resi #e(at eses Datie 2003=*

2= Farma'odinami'

a= ,ardio$as'u#er

Ce' yang segera tim7u# sete#ah pem7erian thiopenta# ada#ah

penurunan te'anan darah yang sangat tergantung dari 'onsentrasi

o7at da#am p#asma dan pening'atan denyut 8antung* Iepresi pusat

$asomotor medu#ar menye7a7'an $asodi#atasi pem7u#uh darah

perier yang mening'at'an 8um#ah darah di perier dan penurunan

venous return 'e atrium 'anan* a'i'ardi mung'in dise7a7'an

'arena ee' $ago#iti' sentra#* Cardiac output dipertahan'an

dengan mening'at'an denyut 8antung dan mening'at'an

'ontra'ti#itas mio'ardia# dari 'ompensasi re#e's 7aroreseptor

Morgan et al * 2006=*

7= Respirasi

"edasi dari 7ar7iturat dapat menye7a7'an o7stru'si sa#uran

napas 7agian atas* !ron'ospasme dapat ter8adi pada pasien yang

diindu'si dengan thiopenta# mung'in a'i7at stimu#asi dari sara



'o#inergi' yang dapat diegah dengan pem7erian atropin=

pe#epasan histamin atau ee' #angsung terhadap stimu#asi otot

po#os Morgan et al * 2006=*

= -ta'

!ar7iturat menye7a7'an 'onstri'si pada pem7u#uh darah di

ota' menye7a7'an penurunan a#iran darah ota' dan te'anan

intrarania# Morgan et al * 2006=*

d= Gin8a#

!ar7iturat mengurangi a#iran darah gin8a# dan i#trasi dari

g#omeru#us se7agai a'i7at dari penurunan te'anan darah Morganet al * 2006=*

e= 5epar

A#iran darah hepar menurun Morgan et a#* 2006=*

'6 "ediaan dan Iosis

a7e# 1/ "ediaan dan Iosis !ar7iturat &iria 200)=

Ba24it02at Se!iaan !an D$sis

Natrium thiopenta# Iosis indu'si . 24 m# #arutan 2%J=

Anastesia . pentota# 0%2 m# #arutan

2%J= Natrium thiami#a# Iosis indu'si . 24 m# #arutan 2%J=

Iosis penun8ang . 0%2 m# #arutan

2%J=

Natrium metohe'sita# Iosis indu'si . %12 m# #arutan 1J=

Iosis penun8ang . 24 m# #arutan 1 J=

4= Ce' "amping

Pem7erian 7ar7iturat 8ang'a pende' tida' memi#i'i ee' yang

7erma'na seara '#inis terhadap sistem hati gin8a# atau endo'rin*

Iosis indu'si tungga# thiopenta# tida' mempengaruhi tonus uterus

pada (anita hami# tetapi menghasi#'an depresi a'ti$itas yang ringan

dan sing'at C$ers et al * 2006=*

A'an tetapi dise7ut'an pu#a 7ah(a 7ar7iturat dapat

menye7a7'an hango$er 'ege#isahan rasa nyeri serta a#ergi Luni#da

E C#ysa7eth 200)=*

7* !en?odia?epin



!en?odia?epin seperti mida?o#am dan dia?epam sering diguna'an

untu' indu'si da#am anastesi umum* !en?odia?epin 7erintera'si

dengan reseptor spesii' di sistem sara pusat terutama di 'orte's

sere7ra#* Reseptor teri'at 7en?odia?epin mening'at'an ee' inhi7isi

7ermaam neurotransmitter Morgan et a#* 2006=*

1= Farma'o'ineti'

a= A7sor7si

Iia?epam dan #ora?epam diserap 7ai' di sa#uran

gastrointestina# dengan puna' #e$e# p#asma didapat da#am 12

8am* ntranasa# 0203 mg@'g= 7u'a# 00) mg@'g= dan

su7#ingua# 01 mg@'g= mida?o#am ee'ti untu' sedasi

preoperati* "e7a#i'nya mida?o#am dan #ora?epam dia7sor7si

7ai' sete#ah pem7erian in8e'si intramus'u#er dengan puna' #e$e#

sete#ah 3090 menit Morgan et a#* 2006=*

7= Iistri7usi

Iia?epam u'up #arut #ema' dan dengan epat me#e(ati sa(ar

darah ota'*Mida?o#am 7ersiat #arut air namun pada p5 yang

rendah inin imida?o#nya yang mende'ati p5 isio#ogis

menye7a7'an pening'atan 'e#arutan terhadap #ema'* Dora?epam

mempunyai 'e#arutan sedang pada #ema' sehingga

memper#am7at am7i#an 'e ota' dan onset 'er8anya* Redistri7usi

u'up epat paruh (a'tu distri7usi a(a# 310 menit=* "emua

7en?odia?epin 7eri'atan tinggi dengan protein 909+J= Morgan

et a#* 2006=*

= Meta7o#isme

Meta7o#isme 7en?odia?epin ter8adi di hati*Meta7o#it dari

rea'si ase seara arma'o#ogi masih a'ti*C'stra'si hepati'

yang #am7at dan $o#ume ditri7usi yang 7esar menye7a7'an (a'tu

paruh di?epam men8adi #ama 30 8am= Morgan et a#* 2006=*

d= C's'resi

Meta7o#it 7iotransormasi 7en?odia?epin die'sresi terutama

#e(at urin*"ir'u#asi enterohepati' menghasi#'an puna' se'under

pada 'onsentrasi p#asma di sete#ah 612 8am pem7erian anesteti'




2= Farma'odinami'

a= ,ardio$as'u#er

Ce' depresan 'ardio$as'u#er 7en?odia?epin minima#

(a#aupun pada dosis indu'si* e'anan darah arteria# cardiac

output dan tahanan $as'u#er perier turun seara pe#an 'adang

denyut 8antung mening'at* Mida?o#am enderung #e7ih

menurun'an te'anan darah dan tahanan $as'u#er perier daripada

dia?epam Morgan et a#* 2006=*

7= Respirasi

!en?odia?epin mene'an respon $enti#atori terhadap >-2


= -ta'

!en?odia?epin menurun'an Cerebral Metabolic Rate untu'

'onsumsi -2 Cerebral Blood Flow dan te'anan intra'rania#*

Iosis sedati ora# sering menim7u#'an amnesia antegrade yang

7erguna untu' premedi'asi* Ce' muscle-relaxant o7at ini a'i7at

ee' di medu#a spina#is dan 7u'an neuromuscular junction* Anti

emas amnesia dan ee' sedasi ter#ihat pada dosis rendah dan

mening'at men8adi stupor dan tida' sadar pada dosis indu'si*

!en?odia?epin tida' memi#i'i ee' ana#gesia Morgan et a#*

2006=*

3= Iosis

Iosis dia?epam untu' indu'si ada#ah 010% mg@'g!!* Pada

orang sehat dosis dia?epam 02 mg@'g!! se7agai medi'asi pra

anesteti'* ntu' menim7u#'an sedasi penam7ahan 2% mg dia?epam

tiap 30 deti'* mumnya di7utuh'an %30 mg untu' sedasi ini

Luni#da E C#ysa7eth 200)=*

4= Ce' "amping!en?odia?epin dosis hipnoti' dapat menim7u#'an ee' samping

seperti light headedness #assitude #am7at 7erea'si in'oordinasi

motori' ata'sia gangguan ungsi menta# dan psi'o#ogi gangguan

'oordinasi 7erpi'ir 7ingung diastria amnesia anterograd mu#ut

'ering dan rasa pahit Luni#da E C#ysa7eth 200)=*

* -pioid

-7at anastesi go#ongan opioid atau di'ena# se7agai nar'oti'*

!iasanya diguna'an se7agai ana#gesia atau penghi#ang nyeri*Ce' yang



dihasi#'an dari pema'aian o7at go#ongan opioid ada#ah ana#gesia

sedasi dan depresi respirasi* Me'anisme 'er8a dari opioid ada#ah

intera'si dengan reseptornya da#am ota' amygda#a= dan medu#a

spina#is Morgan et a#* 2006=*

,euntungan dari pema'aian o7at go#ongan opioid da#am anastesi

ada#ah o7at go#ongan opioid tida' seara #angsung mem7eri'an ee'

depresi pada ungsi 8antung sehingga go#ongan opioid sangat 7erguna

untu' anastesi pada pasien dengan 'e#ainan 8antung Morgan et a#*

2006=*

1= Farma'o'ineti'

a= A7sor7si

A7sor7si epat dan 'omp#it ter8adi sete#ah in8e'si morin danmeperedin intramus'u#er dengan puna' #e$e# p#asma sete#ah 20

60 menit* Fentani# sitrat transmu'osa# ora# merupa'an metode

ee'ti menghasi#'an ana#gesia dan sedasi dengan onset epat 10

menit= Morgan et a#* 2006=*

7= Iistri7usi

&a'tu paruh distri7usi semua opioid umumnya epat %20

menit=*,e#arutan #ema' yang rendah dari morin memper#am7at

#a8u me#e(ati sa(ar darah ota' sehingga onset 'er8a #am7at dan

durasi 'er8a 8uga #e7ih pan8ang* "e7a#i'nya entani# dan suentani#

onsetnya epat dan durasi sing'at sete#ah in8e'si 7o#us 'arena

memi#i'i 'e#arutan da#am #ema' yang tinggi Morgan et a#*

2006=*

= Meta7o#isme

,e7anya'an opioid tergantung 7iotransormasinya di hepar

'eua#i remientani#* Produ' a'hir entani# suentani# dan

a#entani# tida' a'ti Morgan et a#* 2006=*d= C's'resi

Produ' a'hir 7iotransormasi morin dan meperidin die#iminasi

o#eh gin8a# dengan 'urang dari 10J me#a#ui e's'resi 7i#ier*

,arena %10J morin die's'resi tanpa peru7ahan #e(at urin

'egaga#an gin8a# memperpan8ang durasi 'er8anya* Meta7o#it dari

remientani# die#iminasi me#a#ui urine dan hepar Morgan et a#*

2006=*

2= Farma'odinami'



a= ,ardio$as'u#er

"eara umum opioid mempengaruhi 'ardio$as'u#er dengan

menurun'an respon simpatis me#a#ui pusat $asomotor di medu#a

dan mening'at'an respon parasimpatis me#a#ui 8a#ur $aga#*

-pioid tida' mene'an 'ontra'ti#itas 8antung 'eua#i meperidin*

Meperidin dan morin dapat menye7a7'an ter8adinya pe#epasan

histamine dan menye7a7'an ter8adinya $asodi#atasi >o#e 2004=*

7= Respirasi

-pioid mene'an $enti#asi terutama #a8u respirasi* Pa>-2

mening'at dan respon terhadap >-2 7er'urang* Ce' ini

dipengaruhi o#eh pusat respirasi di 7atang ota'* -pioid terutama

entani# suentani# dan a#entani#= dapat menim7u#'an rigiditas

dinding dada u'up 7erat sehingga menegah $enti#asi ade'uat

>o#e 2004=*

= -ta'

"eara umum opioid mengurangi 'onsumsi o'sigen ota' dan

te'anan intra'rania# namun 8auh #e7ih minima# di7anding'an

7ar7iturat atau 7en?odia?epin* "timu#asi terhadap pemiu

'emoreseptor pad ting'at medu#a menye7a7'an ter8adinya mua#

dan muntah ha# ini 7erhu7ungan dengan pem7erian opioid yang

7eru#ang >o#e 2004=*

d= Gastrointestina#

-pioid memper#am7at (a'tu pengosongan dengan

mengurangi perista#ti' >o#e 2004=*

e= Cndo'rin

-pioid dapat mem7#o' pe#epasan hormonhormon seperti

'ate'o#amin AI5 dan 'ortiso#= seara #e7ih 'omp#it daripada

anastesi $o#ati#e >o#e 2004=*3= Iosis

a= Fentani# . dosis 1001%0 mg@'g

7= "u#entani# . dosis 02%0% mg@'g &iria 200)=*

4= Ce' "amping

Ce' samping dari o7at go#ongan opioid ada#ah mua# dan muntah

'e'a'uan dinding dada 'e8ang dan supresi dari moti#itas

gastrointestina#* Pada pasien dengan hipo$o#emia opioid

mem7eri'an manaat dengan menim7u#'an ee' $asodi#atasi pada

penggunaan morin=* -pioid 8uga dapat menye7a7'an 7radi'ardi



me#a#ui stimu#asi $aga# seara #angsung* Pada pasien yang norma#

7radi'ardi ini tida' 7eree' menurun'an te'anan darah 'arena ter8adi

pening'atan stro'e $o#ume dari 8antung Morgan et a#* 2006=*



C/ A#at !an Ba3an

1* A#at

a* !ea'er g#ass 1000 3 7uah =

7* ,apas

* ,ertas se#oand* "puit 2%

e* /arum sunti' no*22

2* !ahan

a* >h#oroorm

7* Ctano# 9%J

* Cther

3* !inatang pero7aan

i'us putih 3 e'or =

D/ Ren7ana Ke21a

1* Menandai masingmasing 7ea'er g#ass dengan nama atau 'ode o7at

anastesi umum yang diguna'an*

2* Pada masingmasing 7ea'er g#ass di#eta''an 'apas yang sesuai dengn

diameternya 'emudian dimasu''an see'or ti'us putih 'e da#am masing

masing 7ea'er g#ass terse7ut*

3* Memperhati'an dan menatat ting'ah #a'u dan respirasi 'etiga ti'us putih

terse7ut* "ete#ah itu 7ea'er g#ass ditutup dengan 'ertas se#oan yang

se7e#umnya sudah di#u7angi sedi'it*

4* Menyunti''an o7at anastesi umum sesuai dengan #a7e# pada 7ea'er g#ass

me#a#ui 'ertas se#oan se7anya' 02% dan u#angi penyunti''an dengan

$o#ume yang sama setiap 2 menit se7anya' 10 'a#i 2 menit*

%* Memperhati'an tandatanda peru7ahan ting'ah #a'u dan pernapasan 'etiga

ti'us atat 7eserta (a'tu ter8adinya*



E/ asi# !an Pem4a3asan

1* 5asi# Pero7aan

a/ 5asi#

a7e# 2* 5asi# pero7aan

Anasteti' &a'tu

mu#a

C'sitasi Anastesi ,ematian/um#ah

&a'tu nter$a# &a'tu nter$a# &a'tu nter$a#

>h#oroorm 14*00 14*01 1 14*03 2 14*0% 2 %

Ctano# 14*00 14*20 20

Cter 13*%3 14*10 1) 14*1) ) 14*21 4 2+

7* ,esimpu#an

,ematian diantara 'etiga ti'us putih ter8adi pada ti'us putih dengan

terinha#asi reagen eter dan '#oroorm* i'us putih yang terinha#asidengan etano# tida' menga#ami 'ematian 'arena etano# hanya ee'ti

8i'a di7eri'an me#a#ui metode intra$ena*

2* Pem7ahasan

a* >h#oroorm

Pada pero7aan ini ti'us putih yang di7eri'an h#oroorm

menga#ami stadium anastesi pa#ing epat di7anding'an dengan

anesteti' #ainnya* >h#oroorm ada#ah o7at anastesi #e7ih ee'ti

daripada eter dan etano#* >h#oroorm dapat diserap di meta7o#isme dan

die#iminasi dengan epat o#eh mama#ia #e(at ora# inha#asi maupun

'u#it* oKaemia dapat ter8adi pada penggunaan a#'oho# yang

7er'epan8angan* ,eti'a diguna'an da#am anastesi penurunan

'esadaran 7iasanya dia(a#i dengan tahap e'sitasi* 5a# ini dii'uti o#eh

hi#angnya re#e's sensasi 7er'urang 'ehi#angan 'esadaran 7ah'an

dapat menye7a7'an 'ematian*

7* Ctano# 9%J

Pada ti'us putih yang di7eri anastesi dengan mengguna'an etano#ter8adinya stadium anastesi 7er8a#an sangat #am7at 7i#a di7anding'an

dengan anesteti' #ainnya*Ctano# termasu' da#am 8enis a#'oho# senya(a

etano# ini memi#i'i siat mendepresi ungsi ""P dengan mengganggu

pengaturan e'sitasi atau inhi7isi di ota'* A#'oho# ini di a7sor7si dengan

epat di #am7ung dan usus ha#us serta di meta7o#isme di hati* C'sresi

a#'oho# me#a#ui paruparu dan urin &iria 2009=*

,onsumsi a#'oho# 7eree' sedasi dan ansietas pada 'adar tinggi

dapat menye7a7'an 7iara ta' 8e#as ata'sia ta' dapat menentu'an



'eputusan dan peri#a'u disinhi7isi* Me'anisme 'er8a a#'oho# yaitu

dengan mengganggu 'eseim7angan antara e'sitasidan inhi7isi di ota'

ini ter8adi 'arena pengham7atan atau pene'anan sara perangsangan*

Ce' a#'oho# terhadap 7er7agai sara 7er7eda 'arena per7edaan

distri7usi oso#ipid dan 'o#estero# di mem7ran tida' seragam &iria

2009=*

* Cter

Iieti#eter saat ini seara pra'tis tida' 7erarti #agi terutama 'arena

mudah ter7a'ar dan mudah me#eda' da#am ampuran dengan udara*

A'an tetapi da#am penggunaan pada masa #a#u dapat mem7eri'an

'euntungan 'arena 'er8a anastesi ynag 7ai' #e7ar yang re#ati 7esar

ana#gesia yang 7ai' serta re#a'sasi otot yang 7ai'* A'an tetapi dieti#eter

8uga mem7eri'an 'erugi'an 'arena su#it di'enda#i'an a#iran masu' dan

'e#uar seara per#ahan 'arena 'e#arutannya 7ai' di da#am darah sering

menye7a7'an muntah mua# (a'tu mu#ai sadar 'arena me#e(ati tahap

e'sitasi dengan per#ahanserta iritasi se#aput #endir pada sa#uran

pernaasan denga pening'atan se'resi 7ron'ia#* Pada tahap indu'si

dosis yang diper#u'an se7esar )10 Bo#*J dan untu' peme#iharaan

anastesia 34 Bo#*J* +10J men8adi etano# dan asetat* Iieti#eter a'an

die'sha#asi'an terutama da#am 7entu' >02 "hmit? 200+=*

Cter dia7sorpsi dan die's'resi me#a#ui paru se7agian 'ei#

die's'resi'an 8uga me#a#ui air susu 'eringat dan diusi me#a#ui 'u#it

utuh* Cter dapat diguna'an dengan 7er7agai metode anastesi*

Padapengguanaan seara open drop uap eter a'an turun 'e 7a(ah

'arena 610 'a#i #e7ih 7erat daripada udara* Penggunaan seara semi

closed method da#am 'om7inasi dengan o'sigen atau N2- tida' dian8ur'an pada operasi dengan tinda'an 'euterisasi* "e7a7 tetap ada

7ahaya tim7u#nya #eda'an dan 7i#a api menapai paru penderita a'an

mati 'arena 8aringan ter7a'ar atau paruparunya peah &iria 2009 =*

/um#ah eter yang di7utuh'an tergantung dari 7erat 7adan dan 'ondisi

penderita 'e7utuhan da#amnya anastesi dan te'ni' yang diguna'an*

ntu' indu'si diguna'an 1020J $o#ume uap eter da#am o'sigen atau

ampuran o'sigen dan N2- untu' dosis penun8ang stadium

mem7utuh'an %1%J $o#ume uap eter &iria 2009 =*



ndi'asi penggunaan eter termasu' pada 'asus asma penya'it

7ron'ospasti' dan penya'it 8antung 'oroner >o##ins 1996=* Cter tida'

7o#eh diguna'an da#am 'asus asidosis penya'it respirasi a'ut

pening'atan te'anan intrarania# dia7etes dan de7i# >o##ins 1996=*

F/ A%#i&asi K#inis

1* iroide'tomi

iroide'tomi ada#ah prosedur pem7edahan di mana semua atau

se7agian dari'e#en8ar tiroid a'an dihapus* ,e#en8ar tiroid ter#eta' di ma8u

anterior= 7agian dari #eher tepat di 7a(ah 'u#it dan di depan 8a'un*

iroid ada#ah sa#ah satu 'e#en8ar endo'rin tu7uh yang 7erarti

7ah(a menge#uar'an produ'produ'nya di da#am tu7uh 'e da#am darah

atau getah 7ening* iroid menghasi#'an 7e7erapa hormon yang memi#i'i

dua ungsi utama. mere'a mening'at'an sintesis protein di se7agian

7esar 8aringan tu7uh dan mere'a mening'at'an ting'at 'onsumsi

o'sigen tu7uh*

"emua atau 7agian dari 'e#en8ar tiroid dapat dipindah'an untu'

memper7ai'i 7er7agai 'e#ainan* /i'a seseorang memi#i'i gondo'

yang merupa'an pem7esaran 'e#en8ar tiroid yang menye7a7'an

pem7eng'a'an di 7agian depan #eher 'e#en8ar 7eng'a' dapat

menye7a7'an 'esu#itan dengan mene#an atau 7ernapas* 5ipertiroidisme

o$erati$ity dari 'e#en8ar tiroid= menghasi#'an hipermeta7o#isme suatu

'ondisi dimana tu7uh mengguna'an 7anya' a7norma# o'sigen nutrisi

dan 7ahan #ainnya* iroide'tomi mung'in di#a'u'an 8i'a

hipermeta7o#isme tida' dapat seara memadai di'enda#i'an o#eh o7at

atau 8i'a 'ondisi ini ter8adi pada ana' atau (anita hami#* !ai' tumor

'an'er dan 7u'an 'an'er sering dise7ut nodu#= dapat 7er'em7ang da#am

'e#en8ar tiroid* Pertum7uhan ini harus di'e#uar'an di samping 7e7erapa

atau se#uruh 'e#en8ar itu sendiri*

iroide'tomi dimu#ai dengan anastesi umum yang di'e#o#a o#eh

ah#ianastesi* Anastesi a'an menyunti''an o7at 'e pem7u#uh darah pasien

dan 'emudian menempat'an ta7ung sa#uran udara di tenggoro'an untu'

$enti#asi mem7eri'an udara untu'= orang se#ama operasi* "ete#ah pasien

te#ah di7ius ah#i 7edah mem7uat sayatan di 7agian depan #eher pada



ting'at di mana se7uah 'a#ung 'etat a'an 7eristirahat* Io'ter

7edah menempat'an dan mengam7i# hati8angan sampai me#u'ai 'e#en8ar

paratiroid dan sara #aring 7eru#ang sementara mem7e7as'an 'e#en8ar

tiroid dari stru'tur se'itarnya* Dang'ah 7eri'utnya ada#ah pen8epitan

a#iran darah 'e 7agian 'e#en8ar tiroid yang a'an dihapus* "e#an8utnya

ah#i 7edah menghapus semua atau 7agian dari'e#en8ar* /i'a 'an'er te#ah

didiagnosa semua atau se7agian 7esar 'e#en8ar a'an dihapus* /i'a

penya'it #ain atau nodu# yang hadir ah#i 7edah dapat menghapushanya

7agian dari 'e#en8ar* /um#ah 8aringan 'e#en8ar di'e#uar'an tergantung

pada 'ondisi yang sedang dira(at* Io'ter 7edah dapat menempat'an

menguras yang merupa'an ta7ung p#asti' #una' yang memung'in'an

airan 8aringan menga#ir 'e#uar dari suatu daerah se7e#um menutup

insisi* nsisi ditutup dengan7ai' 8ahitan 8ahitan= atau '#ip #ogam* "e7uah

dressing ditempat'an di atas sayatan dan tiris'an 8i'a seseorang te#ah

ditempat'an*

2* ntu7asi Nasotra'ea#

ntu7asi nasotra'ea# dapat di#a'u'an pada pasienpasien yang a'an

men8a#ani operasi maupun tinda'an intraora#* Ii7anding'an dengan pipa

orotra'ea# diameter ma'sima# dari pipa yang diguna'an pada intu7asi

nasotra'ea# 7iasanya #e7ih 'ei# o#eh 'arenanya tahanan 8a#an napas

men8adi enderung mening'at* ntu7asi nasotra'ea# pada saat ini sudah

8arang di#a'u'an untu' intu7asi 8ang'a pan8ang 'arena pening'atan

tahanan 8a#an napas serta risi'o ter8adinya sinusitis*

,ontraindi'asi dari pemasangan pipa nasotra'ea# antara #ain ra'tur

7asis ranii 'hususnya pada tu#ang ethmoid epista'sis po#ipnasa#

'oagu#opati dan trom7o#isis*

3* Apendi'tomi

Apendi'tomi ada#ah pengang'atan apendi's terin#amasi dapat

di#a'u'an pada pasien ra(at 8a#an dengan mengguna'an pende'atan

endos'opis* Namun adanya per#eng'etan mu#tip#e posisi reroperitonea#

dari apendi's atau ro7e' per#u di#a'u'an prosedur pem7u'aan

tradisiona#= Ioenges 2000=*



Pem7edahan diindi'asi'an 7i#a iagnosa apendisitis te#ah di tega''an*

Anti7ioti dan airan B di7eri'an sampai pem7edahan di#a'u'an*

Ana#gesi dapat di7eri'an sete#ah diagnose ditega''an Ioenges 2000=*

Apendi'tomi pem7edahan untu' mengang'at apendi's= di#a'u'an

sesegera mung'in untu' menurun'an resi'o perorasi* Apendi'tomi

dapat di#a'u'an di7a(ah anestesi umum atau spina# dengan insisi

a7domen 7a(ah atau dengan #aparos'opi yang merupa'an metode 7aru

yang sangat ee'ti Ioenges 2000=*

4* ,raniotomi

,ranitomi ada#ah me#u7angi tegn'ora' yang umumnya di#a'sana'an

7i#a terdapat tumor darah atau gumpa#an darah ataupun ra'tur pada

'u7ah yang dapat mene'an ota' Peare 2009=*

,raniotomi ada#ah operasi pem7u'aan tu#ang teng'ora' !ara7ara

199+=* Men8e#ang tinda'an operasi pasien a'an ditangani o#eh pera(at

dan penata 7ius* "e7agian atau se#uruh ram7ut 'epa#a a'an diu'ur

gundu# pada hampir semua 'asus= dengan ma'sud mengurangi potensi

risi'o ine'si* nus B #ine= a'an dipasang pada #engan sehingga o7at

o7atan dan airan dapat seara ee'ti di7eri'an #e(at 8a#ur ini*

Pem7iusan yang diterap'an ada#ah pem7iusan umum* -perasi

'raniotomi 7iasanya 7er#angsung se'itar 3% 8am 7ah'an #e7ih* inda'an

operasi dia(a#i dengan mem7uat sayatan pada 'u#it 'epa#a dan 'emudian

di7uat 7e7erapa #u7ang 7erdiameter 'ira'ira 1 m= dengan 7or*

"e#an8utnya tu#ang di antara tiap #u7ang a'an dipotong sehingga

ter7entu' suatu potongan tu#ang teng'ora' yang dapat di#epas* "ete#ah

itu se#aput pem7ung'us ota' dura= disayat serta di7u'a untu' menapai

8aringan ota'* Dang'ah se#an8utnya disesuai'an terhadap penya'it atau

pro7#emati'a yang dihadapi dengan hatihati untu' menghindari atau

merusa' 7agian ota' yang norma# !ara7ara 199+=*

"ete#ah 7erhasi# mengatasi penya'it atau gangguan pada ota' ma'a

se#aput pem7ung'us ota' dura= a'an segera di8ahit 'em7a#i* Pada

se7agian 7esar 'asus potongan tu#ang a'an dipasang 'em7a#i dan

dire'at'an dengan mengguna'an i'atan 'a(at 7enang atau pe#at #ogam

'eua#i pada 'ondisi tertentu semisa# 'asus pem7eng'a'an ota' yang



he7at* "ayatan 'u#it 'epa#a ditutup dengan 8ahitan 7enang atau stap#es*

Ada'a#anya 8uga dipasang se#ang drain dengan ma'sud menga#ir'an sisa

sisa darah untu' 7e7erapa hari !ara7ara 199+=*

%* onsi#e'tomi

onsi#e'tomi dideinisi'an se7agai operasi pengang'atan se#uruh

tonsi# pa#atine*onsi#e'tomi merupa'an prosedur operasi yang pra'tis

dan aman namun ha# ini 7u'an 7erarti tonsi#e'tomi merupa'an operasi

minor 'arena teatap memer#u'an 'eterampi#an dan 'ete#itian yang tinggi

dari operator da#am pe#a'sanaannya* Ii A" 'arena 'e'ha(atiran

'omp#i'asi tonsi#e'tomi digo#ong'an pada operasi mayor* Ii ndonesia

tonsi#e'tomi digo#ong'an pada operasi sedang 'arena durasi operasi pende' dan te'ni' tida' su#it Iep,es=*

onsi#e'tomi merupa'an prosedur yang pa#ing sering di#a'u'an da#am

se8arah operasi* ,ontro$ersi mengenai tonsi#e'tomi di#apor'an #e7ih

7anya' 7i#a di7anding'an dengan prosedur operasi manapun* ,onsensus

umum yang 7eredar se'arang menyata'an 7ah(a tonsi#e'tomi te#ah

di#a'u'an da#am 8um#ah yang tida' tepat seharusnya= pada ana'ana'

pada tahuntahun yang #a#u* !esarnya 8um#ah ini 'arena 'eya'inan para

do'ter dan orangtua tentang 'euntungan tonsi#e'tomi dan 7u'an

7erdasar'an 7u'ti i#miah atau studi '#inis* Pada de'ade tera'hir

tonsi#e'tomi tida' hanya di#a'u'an untu' tonsi#itis 7eru#ang namun 8uga

untu' 7er7agai 'ondisi yang #e7ih #uas termasu' 'esu#itan ma'an

'egaga#an penam7ahan 7erat 7adan o$er7ite tounge thrust ha#itosis

mendeng'ur gangguan 7iara dan enuresis Iep,es=*

G/ Kesim%0#an

1* Anastesi dapat di7eda'an men8adi anastesi umum dan anastesi #o'a#*

"edang'an anastesi #o'a# 7erdasar'an 8a#ur masu'nya di7eda'an men8adi

anastesi inha#asi dan anastesi intra$ena*

2* >ontoh anastesi inha#asi ada#ah Cter gas N- dan 5a#otan sedang'an

ontoh anastesi intra$ena diantaranya ada#ah 7ar7iturat 7en?odia?epin

dan -pioid

3* !erdasar'an hasi# pero7aan pada ti'us ?at anastesi inha#asi yang pa#ing

epat menim7u#'an stadium e'sitasi dan mem7a(a ti'us 'e stadium 4

ada#ah #oroorm*



/ E5a#0asi

1* /e#as'an stadiumstadium anastesi umum O

"emua ?at anesteti' mengham7at sistem sara pusat seara 7ertahap

yang mu#amu#a diham7at ada#ah ungsi yang 'omp#e's dan yang pa#ing

a'hir diham7at ia#ah medu#a o7#ongata tempat pusat $asomotor dan

pernaasan* Guede# 1920= mem7agi anastesi umum da#am 4 stadium

sedang'an stadium 'etiga di7eda'an #agi atas empat ting'at* Yaitu .

a* "tadium ana#gesia=

"tadium ana#gesia dimu#ai se8a' saat pem7erian anesteti' sampai

hi#angnya 'esadaran* Pada stadium ini pasien tida' #agi merasa'an

nyeri ana#gesia= tetapi masih tetap sadar dan dapat mengi'uti perintah*

Pada stadium ini dapat di#a'u'an pem7edahan ringan seperti mena7utgigi dan 7iopsi 'e#en8ar*

7* "tadium e'sitasi=

"tadium ini dimu#ai se8a' hi#angnya 'esadaran sampei munu#nya

pernapasan yang teratur yang merupa'an tanda dimu#ainya stadium

pem7edahan* Pada stadium ini pasien tampa' menga#ami de#irium dan

e'sitasi dengan gera'angera'an di#uar 'ehenda'* Pernapasan tida'

teratur 'adang'adang apnea dan hiperpenea tonus otot rang'a

meninggi pasien merontaronta 'adang sampai menga#ami

in'ontinensia dan muntah* ni ter8adi 'arena ham7atan pada pusat

inhi7isi* Pada stadium ini dapat ter8adi 'ematian ma'a stadium ini harus

diusaha'an epat di#a#ui*

* "tadium pem7edahan=

"tadium ini dimu#ai dengan tim7u#nya 'em7a#i pernapasan yang

teratur dan 7er#angsung sampai pernapasan spontan hi#ang* ,eempat

ting'at da#am stadium pem7edahan ini di7eda'an dari peru7ahan pada

gera'an 7o#a mata re#e's 7u#u mata dan 'on8ungti$a tonus otot dan

#e7ar pupi# yang menggam7ar'an sema'in da#amnya pem7iusan*

1= ing'at 1

Pernapasan teratur spontan dan seim7ang antara pernapasan dada

dan perut gera'an 7o#a mata ter8adi di #uar 'ehenda' miosis

sedang'an tonus otot rang'a masih ada*

2= ing'at 2

Pernapasan teratur tetapi re'uensinya #e7ih 'ei# 7o#a mata tida'

7ergera' pupi# mata me#e7ar otot rang'a mu#ai me#emah dan



re#e's #aring hi#ang sehingga pada ting'at ini dapat di#a'u'an

intu7asi*

3= ing'at 3

Pernapasan perut #e7ih nyata daripada pernapasan dada 'arena

otot inter'osta# mu#ai #umpuh re#a'sasi otot rang'a sempurna pupi#

#e7ih #e7ar tetapi 7e#um ma'sima#*

4= ing'at 4

Pernapasan perut sempurna 'arena otot inter'osta# #umpuh tota#

te'anan darah mu#ai menurun pupi# sangat #e7ar dan re#e's ahaya

hi#ang* Pem7iusan henda'nya 8angan sampai 'e ting'at 4 ini se7a7

pasien a'an mudah se'a#i masu' da#am stadium B yaitu 'eti'a

pernapasan spontan me#emah* ntu' menegah ini harusdiperhati'an 7enar siat dan da#amnya pernapasan #e7ar pupi#

di7anding'an dengan 'eadaan norma# dan turunnya te'anan darah*

d* "tadium B depresi Medu##a o7#ongata=

"tadium B ini dimu#ai dengan me#emahnya pernapasan perut

di7anding stadium ting'at 4 te'anan darah tida' dapat diu'ur

'arena pem7u#uh darah 'o#aps dan 8antung 7erhenti 7erdenyut*

,eadaan ini dapat segera disusu# 'ematian 'e#umpuhan napas di sini

tida' dapat diatasi dengan pernapasan 7uatan 7i#a tida' didu'ung o#eh

a#at 7antu napas dan sir'u#asi*

"e#ain dari dera8at 'esadaran re#a'sasi otot dan tandatanda di atas

a#i anastesia meni#ai da#amnya anastesi dari respons terhadap

rangsangan nyeri yang ringan sampai yang 'uat* Rangsangan yang 'uat

ter8adi se(a'tu pemotongan 'u#it manipu#asi peritoneum 'ornea

mu'osa uretra terutama 7i#a ada peradangan* Nyeri sedang terasa 'eti'ater8adi manipu#asi pada asia otot dan 8aringan #ema' sedang'an nyeri

ringan terasa 'eti'a ter8adi pemotongan dan pen8ahitan usus atau

pemotongan 8aringan ota'*

2* Fa'tora'tor apa sa8a yang mempengaruhi mu#a 'er8a anastesi umum

inha#asiQ

Fa'tor yang menentu'an 'eepatan transer anesteti' di8aringan ota'

ditentu'an o#eh.

a* ,e#arutan ?at anesteti'



7* ,adar anesteti' da#am udara yang dihirup pasien atau yang dise7ut

te'anan parsia# anesteti'

* Benti#asi paru

d* A#iran darah paru

e* Per7edaan antara te'anan parsia# anesteti' didarah arteri dan $ena*



1 2 109876543

K

A

E

Interval

(menit)Keterangan :

E : EksitasiHitam : Chloroform

A : AnestesiMerah : Ether

K : KematianBiru : Etanol 95%

Stadium

3* /e#as'an seara s'ematis dan 7uat#ah grai' potensi re#ati anesteti' umum

yang diguna'an da#am pero7aan diatas O

Iari grai' di atas ter#ihat 'h#oroorm ada#ah sa#ah satu 8enis anastesi

umum yang ee'ti diguna'an me#a#ui inha#asi siat dari '#oroorm yang

mudah menguap sehingga epat 7eri'atan dengan o'sigen sehingga dapat

ter8adi stadium e'sitasi anastesi dan 'ematiannya pa#ing epat sedang'an

ether dari stadium e'sitasi 'e stadium anastesi mem7utuh'an (a'tu yang

#ama 7ah'an ta' terhingga 'arena 8enis anastesi umum ini a'an ee'ti

apa7i#a diguna'an me#a#ui intra$ena* Ctano# hanya memasu'i stadium

e'sitasi dengan 7atas (a'tu yang ta' terhingga Pero7aan anastesi umum

dengan mengguna'an h#oroorm di7eri'an dengan ara ditetes'an diatas

'ertas se7anya' 02% dan di7eri'an setiap 2 menit se'a#i 'emudian

diamati dan dihitung (a'tu untu' setiap perpindahan stadium*

!erdasar'an pero7aan 'a#i ini hasi# yang didapat'an ada#ah inter$a#

(a'tu antara stadium e'sitasi dan anastesi ada#ah 1 menit dari a(a# pem7erian 8am 14*00 dan mu#ai stadium e'sitasi 8m 14*01* ,emudian

untu' perpindahan dari stadium anastesi men8adi stadium e'sitasi inter$a#

(a'tunya sama yaitu 2 menit anastesi ter8adi mu#ai 8am 14*03* "edang'an

stadium anastesi dan 'ematian inter$a#nya sama 2 menit (a'tu ter8adinya

14* 0%*

Iari hasi# Pero7aan anastesi umum yang di#a'u'an 'e#ompo' 'ami

menun8u''an 'a#au h#oroorm mempunyai 'emampuan terepat da#am



menim7u#'an e'sitasi anastesi maupun 'ematian sete#ah itu disusu#

dengan eter dan etano# untu' etano# tida' sampai pada stadium 'ematian*



DAFTAR PUSTAKA

!#and , &G >ioi dan MG "arr* Pra'te' !edah mum* Phi#ade#phia

PA."aunders 2001*

>o#e Ianie# /* 2004* dult !erioperative nsthesia " #he Re$uisites in

nesthesiolog%* Phi#ade#phia . Mos7y C#se$ier*

>o##ins Binent /* 1996* Iiethy# Cther and >h#oroorm* Ia#am. !h%siolog% and

!harmacologic Bases o& nesthesia' Pennsy#$ania. &i##iams E &i#'ins*

Ioenges* 2000* !enerapan !roses (eperawatan dan )iagnosa (eperawatan'

Cdisi 'e2* /a'arta. CG>

Cngram !ar7ara* 199+* Rencana suhan (eperawatan Medi*al-Bedah' /a'arta.

CG>

C$ers A#eK "* >* Mihae# >ro(der /erey R* !a#ser* 2006* +eneral nesthetics'

#he !harmacological Basis o& #herapeutics*oronto . MGra(5i##

>ompany*

http.@@7u'*dep'es*go*id@indeK*phpQ

optionomSdomanEtas'doSdo(n#oadEgid349Etemid112

Datie "* A* 2003* !etunju* !ra*tis nastesiologi* /a'arta . !agian Anastesio#ogi

dan erapi ntensi F,*

Morgan G* Cd(ard Maged "* Mi'hai# Mihae# /* Murray* 2006* Clinical

nesthesiolog%* MGra(5i## . Dange Media# !oo's*

Muna "8amsuir* 200+* ,umpu#an ,u#iah Farma'o#ogi* /a'arta . CG>*

Peare C$e#yn* 2009* natomi dan Fisiogi untu* !aramedis' /a'arta. Gramedia*

"hmit? Gery* Depper 5ans* 5eidrih Mihae#* 200+* Farma'o#ogi dan

o'si'o#ogi* /a'arta . CG>*

&iria Metta "inta "ari* 2009* Farma'o#ogi dan erapi Cdisi %* /a'arta . F,

Luni#da I*"* dan C#ysa7eth* 200)* Anastesi mum* Ia#am . Farma*ologi dan

#erapi* /a'arta . F,*

Documents

farmako nss fix.docx