Upload
others
View
4
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
REVISI RENCANA
STRATEGIS (RENSTRA)
TAHUN 2012-2017
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA KABUPATEN
LAMPUNG BARAT TAHUN 2017
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ……………………………………………………………… 1
1.2. Landasan Hukum …………………………………………………………… 3
1.3. Maksud dan Tujuan ………………………………………………………… 5
1.4. Sistematika Penulisan ……………………………………………………… 6
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN SKPD ……………………………………………. 9
2.1. Tugas Pokok dan Fungsi, Struktur Organisasi SKPD ………………….. 9
2.2. Sumberdaya SKPD ……………………………………………………….. 12
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD ………………………………………………… 15
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD …………. 23
BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI .25
3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan SKPD …………………………………………………. 25
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program KDH serta Wakil KDH …………….. 27
3.3. Telaahan Renstra Kementerian dan Renstra Provinsi ……………….. 28
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan KLHS ………………….. 32
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis ……………………………………………… 32
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN, SASRAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN …………. 35
4.1. Visi dan Misi BKPSDM …………………………………………………… 35
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ……………………………...… 36
4.3. Strategi dan Kebijakan ……………………………………………………. 37
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ………………… 41
5.1. Rencana Program ………………………………………………………… 41
5.2. Rencana Kegiatan ………………………………………………………… 42
5.3. Indikator Kinerja …………………………………………………………… 43
5.4. Kelompok Sasaran ………………………………………………………… 46
5.5. Rencana Pendanaan Indikatif ……………………………………………. 47
BAB VI. INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD ……………………………………………………………... 49
Lampiran-lampiran :
Tabel 4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD
Tabel 5.1. Rencana Program dan Kegiatan yang disertai Kebutuhan Pendanaan
Tabel 6.1. Indikator Kinerja yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG BARAT BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH KABUPATEN LAMPUNG BARAT
Alamat : Jalan Mawar Nomor 3 Komplek Perkantoran Pemda Liwa, Lampung Barat Telp (0728) 21189
REVISI RENCANA STRATEGIS
(RENSTRA)
KABUPATEN LAMPUNG BARAT 2012-2017
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
KABUPATEN LAMPUNG BARAT
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas ridho dan
limpahkan Rahmat-Nya, maka Penyusunan perubahan Rencana Strategis (RENSTRA)
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat
Tahun 2012-2017 dapat terwujud.
Penyusunan perubahan Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat Tahun 2012-2017, dirancang sebagai
dokumen perencanaan yang mampu memberikan arahan, yang memudahkan tujuan yang
hendak dicapai secara terukur. Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat dimaksudkan menjadi pegangan umum
perencanaan dalam rangka menyusun program dan kegiatan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia yang akan dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kabupaten Lampung Barat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat.
Untuk dapat menyusun perubahan Rencana Strategis (Renstra) yang baik
diperlukan data dan informasi yang lengkap. Karena itu, dalam penyusunan perubahan
Rencana Strategis (Renstra) ini telah melibatkan seluruh Pejabat dan Staf Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat dengan diskusi yang
mendalam serta terjadi komunikasi timbal balik antara pimpinan dan staf. Sehingga
tersusun keputusan-keputusan sistematis yang akhirnya menjadi dokumen perubahan
Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten
Lampung Barat Tahun 2012-2017.
Semoga perubahan Rencana Strategis Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kabupaten Lampung Barat Tahun 2012-2017 dapat diimplementasikan secara nyata
dalam bentuk program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM.
Atas jasa, bantuan dan kerjasama yang baik dari semua pihak dalam
penyusunan laporan ini, kami ucapkan terimakasih. Semoga Allah SWT senantiasa
melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua. Amien
Liwa, 2017 Kepala Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat,
Drs. ISMET INONI, MM Pembina Utama Muda
NIP. 19660320 199503 1 002
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 yang disempurnakan dengan Undang-undang
Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang
Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Pemerintahan Daerah membawa konsekuensi bagi Pemerintah
Daerah untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD).
Rancangan RPJMD Kabupaten Lampung Barat 2012-207 disusun dari
hasil kajian (Background Study) dari pada ahli serta masukan dari Rancangan
Awal Renstra Organisasi Perangkat Daerah untuk menjabarkan Visi dan Misi
Bupati/Wakil Bupati Terpilih memerlukan masukan dari berbagai pihak yang
tentunya memakan waktu yang cukup panjang. Selanjutnya Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) menjadi landasan
Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Organisasi Perangkat Daerah (OPD),
yang di dalamnya memuat sasaran-sasaran pokok yang harus dicapai, arah
kebijakan, program-program pembangunan dan kegiatan pokok pembangunan
kurun waktu lima tahun mendatang.
RPJMD Kabupaten Lampung Barat Tahun 2012-2027 sebagai
perencanaan strategis kabupaten memuat penjabaran dari Visi, Misi dan
Program Kepala Daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan,
Pembangunan Daerah dan Keuangan Daerah yang disertai dengan kerangka
BAB I
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
2
pendanaan bersifat indikatif untuk jangka waktu 5 (Lima) tahun. Dalam rangka
menjamin adanya konsistensi dan sinkronisasi dengan dokumen perencanaan
pembangunan yang lebih tinggi, penyusunan Rencana Organisasi Perangkat
Daerah harus berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Lampung Barat.
Dengan perubahan Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian
dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat
merupakan kontribusi bagi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Daerah untuk aktif dalam pelaksanaan pembangunan di
Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
Begitu pula halnya dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat yang menangani masalah
Manajemen Kepegawaian sebagai ujung tombak peningkatan dan
pengembangan aparatur di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
Langkah pembinaan dan pengembangan aparatur daerah di Kabupaten
Lampung Barat pada hakekatnya merupakan bagian integral pembangunan di
bidang aparatur dalam rangka menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
berkualitas yang mampu menjawab tantangan kedepan secara profesional
selaku penyelenggara pemerintahan dan sekaligus pelaku pembangunan serta
pelayanan masyarakat sehingga usaha yang demikian perlu terus menerus
dipacu dan diupayakan secara terprogram, terarah dan berkesinambungan.
Dalam rangka menunjang hal tersebut Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah menyusun perubahan Rencana
Stategis sebagai dokumen perencanaan untuk mengembangkan kualitas
Sumber Daya Manusia yang profesional terutama karir Pegawai Negeri Sipil
melalui upaya penciptaan pelayanan prima pengelolaan administrasi
kepegawaian dan mewujudkan salah satu misi Pemerintah Kabupaten
Lampung yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Tahun 2012 - 2017 yaitu “Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
3
yang Profesional dan Amanah dengan berorientasi pada Pelayanan
Publik“. Sehingga fungsi Renstra ini sangatlah penting dalam rangka
kelangsungan organisasi dalam mmengembangkan diri dengan strateginya.
Perubahan Rencana Strategis harus disusun melalui proses yang
dimulai dengan Penyusunan Tim, Penyiapan Rancangan, Penyajian oleh Tim
yang mempunyai kompetensi untuk menyatukan persepsi perencanaan strategi
guna terwujud sebuah Rencana Strategis untuk ditetapkan.
Hubungan Renstra Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia dengan Dokumen Perencanaan lainnya adalah sebagai
Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat berdasarkan hasil kajian evaluasi dan
laporan pelaksanaan kegiatan pada Tahun 2012-2017 baik secara fisik
maupun keuangan. Perubahan Rencana Strategis (Renstra) untuk
Tahun 2012-2017 dibuat dalam rangka untuk sebuah penyelarasan,
keserasian, kesinambungan dan keterpaduan dalam pengelolaan Kepegawaian
Kabupaten Lampung Barat.
Dalam penyusunan perubahan Rencana Strategis (Renstra) Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat dilaksanakan melalui pendekatan holistik yang mampu
merangkum segenap potensi dan permasalahan pembangunan, menuangkan
dalam suatu analisis kebijakan pembangunan, dan pada akhirnya merumuskan
perencanaan pembangunan 5 Tahunan
1.2. Landasan Hukum
Dasar hukum penyusunan Rencana Stratejik Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-Pokok
Kepegawaian;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
4
2. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1991 tentang Pembentukan Pemerintah
Daerah Tingkat II Kabupaten Lampung Barat (Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1991 Nomor 14, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3432);
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan
Nasional (Propenas) Tahun 2001 – 2004 yang menegaskan Pemerintah
Daerah menyusun Dokumen Perencanaan dalam bentuk Program
Pembangunan Daerah (Propeda);
4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
(Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
125, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan Undang-Undang
Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4844);
5. Undang-Undang nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
6. Undang-Undang nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang
Pendidikan dan Pelatihan Jabatan PNS;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 tentang Kenaikan
Pangkat Pegawai Negeri Sipil;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang
Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
5
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
13. Peraturan Mentari dalam Negeri nomor 59 tahun 2007 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006
Pengelolaan Keuangan Daerah;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
15. Keputusan Mendagri Nomor 38 tahun 2002 tentang Pendidikan dan
Pelatihan Prajabatan dan Kepemimpinan di Jajaran Depdagri;
16. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002
tanggal 17 Juni 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002 tentang Perubahan Peraturan
Pemerintah Nomor 99 tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai
Negeri Sipil;
17. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 025/02/1995 tentang Petunjuk Teknis Ketentuan Pelaksanan
Jabatan Fungsional Guru;
18. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
SE/01/M.PAN/1/2008 tentang Peningkatan Ketaatan Laporan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara untuk pengangkatan Pegawai Negeri
Sipil dalam jabatan;
19. Keputusan Gubernur Lampung Nomor 890/1300.B/IV.07/2001 tanggal
6 Juni 2001 tentang Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar bagi
Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi
Lampung;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
6
20. Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Barat Nomor 08 Tahun 2016
Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Kabupaten
Lampung Barat;
1.3. Maksud dan Tujuan a. Maksud
Dalam penyusunan Rencana Startegis (Renstra) dimaksud Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat sebagai upaya perwujudan Visi Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat, maka Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat menyusun program
yang akan dilaksanakan dengan indikator kinerja yang realistis.
b. Tujuan
Rencana Startegis (Renstra) Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Lampung Barat sebagai bentuk penjabaran dari pada Rencana Stratejik
Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dan sekaligus sebagai sebuah
dokumen perencanaan program dalam kurun waktu 2017 – 2022 serta
merupakan pegangan umum dalam pelaksanaan teknis operasional
yang diformulasikan dalam bentuk program aksi atau kegiatan tersebut
mengacu pada tupoksi yang dalam pelaksanaannya terkoordinasi
dengan menyesuaikan kemampuan dana yang tersedia sesuai pada
kondisi yang ada.
1.4. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Berisi Latar Belakang, Landasan Hukum, Maksud dan Tujuan
dan Sistematika Penulisan
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
7
BAB II GAMBARAN PELAYANAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi, Sumberdaya Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM, Kinerja Pelayanan
Badan Kepegawaian Daerah, Tantangan dan Peluang
Pengembangan Pelayanan
BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN
FUNGSI
Berisi Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas,
Fungsi Pelayanan OPD, Telaahan Visi, Misi dan Program
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra SKPD Provinsi
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis.
3.5. Penentuan Isu Strategis.
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN,STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Visi dan Misi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah BKD
4.3. Strategi dan Kebijakan BKD
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,INDIKATOR KINERJA
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI INDIKATAOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN
DAN SASARAN RPJMD
LAMPIRAN
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
8
GAMBARAN PELAYANAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 1. Tugas
Suatu organisasi harus mempunyai Tugas dan Fungsi agar roda
organisasi dapat berjalan dengan baik. oleh karena itu agar program
dan kegiatan berjalan dengan baik sesuai dengan alurnya Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat mempunyai tugas pokok yaitu “Membantu Bupati
dalam melaksanakan fungsi penunjang urusan pemerintahan di
bidang Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia yang
menjadi kewenangan daerah”.
2. Fungsi
Dalam rangka menjalankan Roda organisasi Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah
Kabupaten Lampung Barat mempunyai fungsi :
a. Penyusunan kebijakan teknis di bidang Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia;
b. Pelaksanaan tugas dukngan teknis di bidang Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia;
c. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas
dukungan teknis di bidang Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia;
BAB II
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
9
d. Pembinaan teknis peyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang
urusan pemerintahan daerah di bidang Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia; dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang di berikan oleh Bupati sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud Kepala
Badan mempunyai rincian tugas :
a. Memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan di
lingkungan badan yang menjadi tugas dan kewenangannya;
a. Mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan teknis,
pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang
berhubungan dengan bidang kepegawaian dan pengembangan
sumber daya manusia;
b. Merumuskan kebijakan teknis dalam menyelenggarakan urusan
pemerintahan dan pelayanan umum di bidang kepegawaian dan
pengembangan sumber daya manusia;
d. Melaksanakan penyusunan kebijakan, pedoman petunjuk teknis
mengenai sistem manajemen kepegawaian dan pengembangan
sumber daya manusia;
e. Merumuskan petunjuk pembinaan dan pengembangan badan
kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia;
f. Membagi tugas dan kegiatan kepada bawahan sekaligus
memberikan petunjuk baik secara lisan maupun tertulis sesuai
permasalahan dan bidang tugas masing-masing;
g. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan terhadap
pelaksanaan tugas dan kegiatan yang telah dilaksanakan kepada
pimpinan;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
10
h. Menilai prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil di lingkup Badan
berdasarkan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan perilaku kerja
yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan dalam
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil; dan
i. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh pimpinan
untuk kelancaran pelaksanaan tugas berdasarkan standar norma
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sekretaris
Sekretariat mempunyai tugas mengkoordinasikan dan
menyelenggarakan kegiatan kesekretariatan, pengelolaan keuangan
dan pelayanan administrasi pada seluruh unit organisasi di lingkungan
badan serta melakukan perencanaan dan penyusunan program,
evaluasi serta pelaporan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud Sekretariat
Badan menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksanaan koordinasi dalam penyusunan rencana dan
program kerja di lingkungan badan;
b. Pelaksanaan tugas administrasi umum dan administrasi
kepegawaian, perlengkapan, keuangan, kearsipan dan
kerumahtanggaan;
c. Pelayanan administrasi; dan
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan di lingkup
sekretariat dan lingkup badan;
Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud Sekretaris
Badan mempunyai rincian tugas :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
11
a. Memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan
dilingkungan sekretariat badan yang menjadi tugas dan
kewenangannya;
b. Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan,
kebijakan teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-
bahan lain yang berhubungan dengan bidang kesekretariatan;
c. Menyiapkan bahan dan data untuk kegiatan pelaksanaan tugas
dan penyusunan program kerja;
d. Merencanakan anggaran biaya yang diperlukan untuk satu tahun
anggaran dan mengevaluasi penggunaan biaya yang telah
dikeluarkan serta membuat laporan pelaksanaan kegiatan pada
pimpinan;
e. Mengkoordinasikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada
atasan dan bidang-bidang yang ada di lingkungan Badan;
f. Menyiapkan perencanaan dan kebijakan teknis pengembangan
kesekretariatan dan administrasi umum;
g. Menyelenggarakan urusan kesekretariatan, rumah tangga
(perlengkapan), administrasi kepegawaian dan keuangan;
h. Menyusun rencana evaluasi dan laporan pelaksanaan program
kerja;
i. Melaksanakan pengadaan kendaraan dinas yang berasal dari
dana APBD dan APBN dengan melaporkan hasil pengadaan
kepada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah disertai dengan
penyerahan BPKB dan surat administrasi lainnya;
j. Membagi tugas kepada bawahan sekaligus memberikan petunjuk
secara lisan maupun tertulis sesuai permasalahan dan bidang
tugas masing-masing;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
12
k. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan terhadap
pelaksanaan tugas dan kegiatan yang telah dilaksanakan kepada
pimpinan;
l. Menilai prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil di lingkup Sekretariat
Badan berdasarkan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan perilaku
kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai bahan
dalam Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil; dan
m. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh pimpinan
untuk kelancaran pelaksanaan tugas berdasarkan standar norma
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Bidang Kepegawaian
Bidang Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan, membina dan
mengkoordinasikan serta menyelenggarakan sebagian tugas badan di
bidang kepegawaian.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
Bidang Kepegawaian menyelenggarakan fungsi :
a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis di bidang kepegawaian;
b. Penyusunan rencana dan program kerja di bidang kepegawaian;
c. Pelaksanaan dan pengkoordinasian di bidang kepegawaian; dan
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang
kepegawaian.
Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud Kepala
Bidang Kepegawaian mempunyai rincian tugas :
a. Memimpin dan menyusun rencana serta program kerja di bidang
kepegawaian yang menjadi tugas dan kewenangannya;
b. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan dan
mengkoordinasikan kegiatan di bidang kepegawaian;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
13
c. Mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan teknis,
pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lain yang
berhubungan dengan bidang kepegawaian;
d. Menyusun rencana kerja dan program kegiatan bidang
Kepegawaian yang selanjutnya dilaksanakan melalui program
pembangunan tahunan;
e. Menginventarisasi data dan bahan sebagai dasar penyusunan
rencana formasi kebutuhan pegawai;
f. Merumuskan kebijakan pengadaan, pemberhentian, informasi
kepegawaian, mutasi, promosi, penilaian kinerja dan
penghargaan;
g. Menyusun rencana kebutuhan, jenis dan jumlah jabatan untuk
pelaksanaan pengadaan;
h. Menyelenggarakan pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil dan
PPPK, pemberhentian Pegawai Negeri Sipil, informasi
kepegawaian, mutasi, promosi, penilaian kinerja dan pemberian
penghargaan;
i. Mengkoordinasikan pelaksanaan administrasi pemberhentian
Pegawai Negeri Sipil, mutasi, promosi, penyusunan informasi
kepegawaian, penilaian kinerja dan pemberian penghargaan;
j. Memverifikasi dokumen administrasi pemberhentian Pegawai
Negeri Sipil, mutasi, promosi, database informasi kepegawaian
dan pemberian penghargaan;
k. Melakukan inventarisasi permasalahan serta merumuskan
langkah-langkah kebijakan pemecahannya;
l. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan terhadap
pelaksanaan tugas dan kegiatan yang telah dilaksanakan kepada
pimpinan;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
14
m. Menilai prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil di lingkup Bidang
Kepegawaian berdasarkan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan
perilaku kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan dalam Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil; dan
n. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh pimpinan
untuk kelancaran pelaksanaan tugas berdasarkan standar norma
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia
(
3
)
Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia mempunyai
tugas melaksanakan, membina dan mengkoordinasikan serta
menyelenggarakan sebagian tugas badan di bidang
pengembangan sumber daya manusia.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Bidang
Pengembangan Sumber Daya Manusia menyelenggarakan
fungsi :
a. Penyiapan rumusan kebijakan teknis di bidang
pengembangan sumber daya manusia;
b. Penyusunan rencana dan program kerja di bidang
pengembangan sumber daya manusia;
c. Pelaksanaan dan pengkoordinasian di bidang
pengembangan sumber daya manusia; dan
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan di
bidang pengembangan sumber daya manusia.
Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia
mempunyai rincian tugas :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
15
a. Memimpin dan menyusun rencana serta program kerja di
bidang yang menjadi tugas dan kewenangannya;
b. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan dan
mengkoordinasikan kegiatan di bidang pengembangan
sumber daya manusia;
c. Mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan
teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan
lain yang berhubungan dengan bidang pengembangan
sumber daya manusia;
d. Mengelola administrasi peningkatan kapabilitas Pegawai;
e. Merencanakan kebutuhan diklat penjenjangan, sertifikasi
dan teknis fungsional;
f. Memfasilitasi pelaksanaan diklat penjenjangan, sertifikasi
dan teknis fungsional;
g. Melaksanakan pengembangan dalam jabatan fungsional;
h. Merumuskan kebijakan pengembangan kompetensi
pegawai;
i. Menyelenggarakan pengembangan kompetensi pegawai;
j. Melakukan inventarisasi permasalahan di bidang
pengembangan sumber daya manusia serta merumuskan
langkah-langkah kebijakan pemecahannya;
k. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan
terhadap pelaksanaan tugas dan kegiatan yang telah
dilaksanakan kepada pimpinan;
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
16
l. Menilai prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil di lingkup
Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia
berdasarkan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan perilaku
kerja yang telah dicapai untuk dipergunakan sebagai
bahan dalam Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri
Sipil; dan
m. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh
pimpinan untuk kelancaran pelaksanaan tugas
berdasarkan standar norma dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
3. Struktur Organisasi
Susunan Struktur Organisasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung sesuai dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Lampung Barat Nomor 08 Tahun 2016 adalah
sebagai berikut :
a. Kepala Badan;
b. Sekretariat terdiri dari :
1. Sub Bagian Umum dan Perencanaan; dan
2. Sub Bagian Keuangan.
c. Bidang Kepegawaian, membawahi :
1. Sub Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Pegawai;
2. Sub Bidang Mutasi dan Promosi Pegawai; dan
3. Sub Bidang Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan.
d. Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, membawahi :
1. Sub Bidang Diklat Penjenjangan dan Sertifikasi;
2. Sub Bidang Diklat Teknis Fungsional; dan
3. Sub Bidang Pengembangan Kompetensi.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
17
e. Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri dari sejumlah jabatan fungsional
yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang
keahlian dan keterampilan.
f. Unit Pelaksana Teknis Badan.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia itu
sendiri merupakan Unsur Penunjang Pemerintahan di bidang Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia. Badan dipimpi olej Kepala Badan yang
berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui
Sekretaris Daerah Kabupaten.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia
melaksanakan dalam bidang Kepegawaian dengan sasaran pemakai jasa yaitu
Pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
Untuk lebih jelasnya Bagan Struktur Organisasi Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah sebagaimana termuat dalam
Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Barat Nomor 8 Tahun 2016 dapat
dilihat pada lampiran Renstra ini.
2.2. Sumberdaya Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
1. Potensi Sumberdaya Manusia
Potensi Sumber Daya Manusia merupakan hal yang sangat penting
dalam rangka perubahan untuk suatu kemajuan yang disesuaikan pada
kapasitas yang dimiliki. Dalam rangka menunjang program kerja dan
kegiatan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia
Daerah Kabupaten Lampung Barat didukung oleh jumlah pegawai
sebagai sumber daya manusia tercatat sebanyak 30 orang yang
terdiri dari :
1. Pegawai Negeri Sipil (PNS) = 26 Orang
2. Tenaga Kerja Sukarela (TKS) = 4 Orang
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
18
Potensi Sumber Daya Manusia (SDM) tersebut diatas dapat
diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Berdasarkan Kepangkatan/Golongan, dari 26 Orang PNS tersebut
dapat dilihat pada tabel sebagaimana tersebut dibawah ini :
Tabel Jumlah PNS
Berdasarkan Kepangkatan/Golongan
No Golongan Jumlah Persentase
1.
2.
3.
IV
III
II
2
22
2
8%
85%
8%
Data : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian per Januari 2017
2. Berdasarkan Tingkat Pendidikan, dari 26 orang PNS dapat dilihat pada
tabel dibawah ini :
Tabel PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tahun 2017
No Pendidikan Jumlah Persentase
1. 2. 3. 4.
S2 S1
D-III SLTA
5
19 - 2
19% 73%
- 8%
Data : Sub Bagian Umum dan Kepegawaian per Januari 2017
3. Berdasarkan Pendidikan Penjenjangan yang pernah diikuti,
maka dari Jumlah Pejabat Struktural sesuai eselon terdapat beberapa
yang belum mengikuti Diklat Penjenjangan sebagai terlihat dalam Tabel
dibawah ini :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
19
Tabel PNS Berdasarkan Diklat Penjenjangan
O
n
d
2. Potensi Sarana dan Prasarana
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten
Lampung Barat sejak 1 Juni 2003 menempati gedung eks Bandiklatbang
atau sebelumnya adalah Kantor Kanwil Penerangan yang terdiri dari
2 (Dua) Bangunan termasuk Aula, namun dirasakan kurang respentatif
sebagai gedung perkantoran dan masih banyak kekurangan ruangan
dalam rangka menunjang efektifitas kinerja.
Dalam upaya menciptakan iklim kerja yang kondusif sarana pendukung
sangat mempunyai peran, sementara untuk saat ini kondisi sarana
pendukung yang ada masih sangat kurang sehingga perlu menjadi bahan
perhatian.
Adapun sarana pendukung Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberaya Manusia Daerah Kabupaten Lampung Barat yaitu :
1. Komputer : 11 Unit
2. Laptop : 3 Unit
3. Mesin Tik : 2 Buah
4. Meja Tulis : 38 Unit
5. Meja Rapat : 4 Unit
6. Kursi Tamu : 1 Unit
7. Kursi Putar : 11 Unit
8. Kursi Lipat : 176 Unit
9. Filling Kabinet : 19 Unit
No Pendidikan Jumlah Persentase
1.
2.
3.
SPAMEN / PIM II
SPAMA/PIM III
ADUM/PIM IV
1
1
7
100%
33%
63
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
20
10. Lemari Kayu : 8 Buah
11. Lemari Besi : 9 Buah
12. Rak : 2 Buah
13. Generator : 1 Unit
14. Brankas : 2 Buah
15. Telepone : 2 Unit
16. Faximili : 1 Unit
17. White Board : 2 Buah
18. OHP : 1 Buah
19. Jam Dinding : 4 Buah
20. Kursi Belajar : 80 Buah
21. Kursi Lipat : 8 Unit
22. Scanner : 1 Unit
23. Layar : 1 Unit
24. LCD : 2 Unit
25. Podium : 1 Buah
26. UPS : 2 Unit
27. Printer : 7 Unit
Potensi dan kondisi sarana pendukung badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah Kabupaten Lampung
Barat sampai saat ini adalah :
a. Kendaraan Dinas Roda 4 : 2 Unit
b. Kendaraan Roda 2 : 10 Unit
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
21
Sedangkan untuk Potensi dan Kondisi Sumber Dana kegiatan
Anggaran Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat bersumber dari APBD yang tertuang
dalam DPA-SKPD sedangkan untuk Tahun 2012-2017 alokasi dana
diperuntukan kegiatan di 3 (Tiga) bidang yaitu :
a. Sekretariat
b. Bidang Kepegawaian
c. Bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia
Dari uraian Potensi dan kondisi yang ada di Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat
walaupun masih terdapat kekurangan-kekurangan namun kondisi
tersebut tidak menjadikan suatu halangan dalam melaksanakan program
dan kegiatan serta memaksimalkan potensi yang ada dalam
meningkatkan kinerja yang maksimal.
2.3. Kinerja Pelayanan Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM.
Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan rencana kinerja
sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam
Rencana Strategis, yang akan dilaksanakan oleh instansi Pemerintah melalui
berbagai kegiatan tahunan.
Kinerja pelayanan disusun mengandung maksud agar setiap
perencanaan yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Daerah Kabupaten Lampung Barat dapat lebih terarah
yang secara adminisratif dapat memenuhi persyaratan yang dapat
dipertanggungjawabkan serta dengan skala prioritas yang disesuaikan dengan
jumlah pendanaan yang sangat terbatas. Dengan demikian perencanaan yang
dilakukan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
22
Manusia Kabupaten Lampung Barat akan lebih bermanfaat dan tepat sasaran
sehingga yang menjadi tujuan setiap kegiatan dapat tercapai sesuai harapan.
Pelayanan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat yang telah dilaksanakan berjalan sesuai
prosedur seperti meningkatkan pola karir PNS yang terarah, pemenuhan
hak-hak pegawai, penyediaan aparatur yang mampu memberikan pelayanan
secara objektif, dan terlaksananya up dating data secara berkesinambungan
dan secara umum telah tercapai sesuai target kinerja.
Dari hasil pelaksanaan pelayanan yang dilakukan oleh Badan
Kepegawaian Kabupaten Lampung Barat dan untuk mengukur sasaran yang
telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahun 2012-2017, terlebih dahulu
dijelaskan bahwa selain Indikator Kinerja Utama yang menjadi dasar atau
tolok ukur capaian hasil kinerja, evaluasi kinerja juga menggunakan metode
kuantitatif berdasarkan data pilihan dari tiap indikator yang relevan dalam
mencapai sasaran. Indikator kinerja pelayanan Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia dapat diuraikan sebagai berikut :
Sasaran 1 : Meningkatnya Kualitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang
berkompeten
1. Persentase Pejabat Struktural yang memiliki Sertifikat Diklat
Kepemimpinan sesuai dengan jenjangnya.
2. Persentase Pegawai Fungsional yang memiliki Sertifikat Diklat
Fungsional.
Sasaran 2 : Meningkatnya Kualitas Pelayanan Kepegawaian
1. Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Kepegawaian.
2. Persentase Jabatan yang diisi sesuai dengan Standar Kompetensi
Jabatan.
3. Persentase Akurasi Database Kepegawaian.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
23
Namun dalam pelaksanaan pencapaian kinerja masih terdapat hambatan
dalam pengelolaan SAPK Online baik dari sumber daya manusia dan perangkat
pendukungnya karena hal ini sangat penting sekali dalam peningkatan
pelayanan yang berbasis Teknologi Informasi dan juga sarana pendukung
pelaksanaan pendidikan dan latihan seperti gedung dan asrama.
Sedangkan untuk merealisasikan program dan kegiatan sebagaimana tertuang
dalam Renstra, Renja selalu mendapat dukungan anggaran dari APBD.
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan BKD
Dalam pelaksanaan pengembangan pelayanan dibiadang aparatur yang
dilaksanaka oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten
Lampung Barat terdapat pulang dan tantangan yaitu :
a. Tantangan
Dalam melaksanakan tujuan sebagai upaya Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat mencapai
visi dan misi terdapat ancaman sesuai dengan identifikasinya sehingga
pelaksanaan tugas dan fungsi terdapat tantangan baik dari lingkungan internal
maupun eksternal yaitu sebagai berikut :
Di lingkungan Internal yang menjadi tantangan yang terjadi umumnya
adalah sebuah kelemahan sebagai berikut :
1. Belum Optimalnya pelayanan administrasi kepegawaian yang diberikan
oleh Pegawai.
2. Belum optimalnya koordinasi antara bidang yang ada.
3. Belum optimalnya pelaksanaan pembinaan .
4. Terbatasnya sarana dan prasarana penunjang sesuai standar terutama
gedung dan asrama diklat.
5. Orientasi pada jabatan struktural tanpa kompetensi.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
24
6. Pengiriman tugas belajar yang tidak sesuai Kebutuhan organisasi.
7. Belum berjalannya ABK dalam menentukan Kebutuhan Pegawai.
8. Belum memilki SOP untuk kegiatan Pelayanan Kepegawaian.
Sedangkan lingkungan eksternal organisasi dalam pelaksanaan
pengembangan pelayanan adalah :
1. Kurang Optimal Pengelola Manajemen Kepegawaian.
2. Penempatan dan Pengembangan, peningkatan karir yang tidak
sesuai kompetensi.
3. Tuntutan Masyarakat dan aparatur akan transparansi pelayanan.
4. Tuntutan Pelayanan Publik yang cepat, baik dan profesional.
5. Adanya tuntutan reformasi birokrasi untuk kinerja aparatur.
b. Peluang
Dalam pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat adanya Peluang yang dimiliki
dalam mencapai tujuan sesuai dengan identifikasinya adalah sebagai
berikut :
1. Adanya dukungan Peraturan yang lebih tinggi mengenai Kepegawaian.
2. Adanya Diklat Struktural, Fungsional dan Beasiswa Pendidikan Formal
melalui Tugas Belajar untuk Pengembangan dan Peningkatan SDM.
3. Adanya kesempatan untuk meningkatkan jenjang karier Pegawai.
4. Adanya dukungan Kebijakan Pemerintah Daerah.
5. Adanya Rekrutmen PNS.
6. Adanya hubungan harmonis antara atasan dan bawahan (Staf).
c. Kekuatan
Yang menjadi Kekuatan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat dalam melaksanakan pengembangan
pelayanan adalah sebagai berikut :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
25
1. Adanya Peraturan Daerah tentang Kepegawaian yang menunjang
penyelenggaraan kegiatan Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia.
2. Tingginya semangat dan komitmen kinerja Pelayanan SDM Aparatur
pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia.
3. Inovasi kegiatan berupa pembangunan dan pengembangan sistem
informasi manajemen kepegawaian.
4. Terpenuhinya anggaran dana pada kegiatan-kegiatan prioritas
Kepegawaian dan Diklat.
5. Kondisi kerja produktif sesuai dengan standart pelayanan publik yang
telah ditetapkan.
d. Kelemahan
Yang menjadi Kelemahan Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat dalam melaksanakan
pengembangan pelayanan adalah sebagai berikut :
1. Tidak semua SDM Aparatur Badan Kepegewaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Daerah memiliki kemampuan IT.
2. Fasilitas dan sarana prasarana pelayanan Kepegawaian yang kurang
memadai.
3. Kurangnya pemahaman semua aparatur terhadap peraturan
perundang-undangan Kepegawaian.
4. Masih ada beberapa aparatur pemerintah yang penempatannya belum
sesuai dengan disiplin ilmunya.
5. Posisi jabatan struktural dan fungsional PNS yang masih belum terisi.
6. Pelayanan Kenaikan Pangkat PNS Kabupaten Lampung Barat belum
secara otomatis dan masih ada yang terlambat kenaikan pangkatnya
utamanya bagi tenaga fungsional.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
26
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
Isu strategis pembangunan Kabupaten Lampung Barat yang dirumuskan
dan penting untuk diperhatikan diantaranya Good Governanca dan Pelayanan
Prima. Untuk mewujudkan Good Governance dan Pelayanan Prima dibutuhkan
sumberdaya manusia yang berkualitas, professional dan proporsional dalam
melaksanakan tugas pekerjaan dan jabatan. Dengan kompetensi (pengetahuan
dan Keterampilan) PNS daerah yang dimiliki akan mampu mewujudkan
pelayanan prima dalam bidang Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia
merupakan organisasi perangkat daerah sesuai tugas pokok dan fungsinya
yaitu mengurusi pelayanan Administrasi Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia di daerah dengan sistem dan prosedur yang diatur dalam
peraturan perundang-undangan yang meliputi perencanaan (Formasi),
persyaratan pengangkatan, penempatan dan pemindahan, pendidikan dan
pelatihan, penggajian, pemberhentian, sanksi (Punishment) dan penghargaan
(Reward), pensiun. Keseluruhan kegiatan tersebut untuk mendukung program
pembangunan Pemerintah Daerah selama 5 Tahun kedepan sesuai agenda,
prioritas pembangunan strategi dan arah kebijakan daerah diantaranya
mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan bersih (Good and Clean
Governance). Untuk menata sumber daya aparatur hal-hal yang perlu
diperhatikan adalah dengan melakukan identifikasi permasalahan berdasarkan
tupoksi. Hasil identifikasi permasalahan tupoksi dilakukan melalui analisa
SWOT, analisis strategi dan analisis strategi pilihan yang diuraikan sebagai
berikut.
BAB III
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
27
3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi
Berdasarkan perkembangan pelayanan kepegawaian yang dilaksanakan oleh
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat terkait dengan Visi, Misi dan Program selama ini terdapat
beberapa hal yang menjadi penghambat yaitu :
1. Tidak semua SDM Aparatur Badan Kepegewaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia memiliki kemampuan IT.
2. Fasilitas dan sarana prasarana pelayanan Kepegawaian yang kurang
memadai.
3. Kurangnya pemahaman semua aparatur terhadap peraturan
perundang-undangan Kepegawaian.
4. Masih ada beberapa aparatur pemerintah yang penempatannya belum
sesuai dengan disiplin ilmunya.
5. Posisi jabatan struktural dan fungsional PNS yang masih belum terisi.
6. Pelayanan Kenaikan Pangkat PNS Kabupaten Lampung Barat belum
secara otomatis dan masih ada yang terlambat kenaikan pangkatnya
utamanya bagi tenaga fungsional.
Dari beberapa permasalahan yang dihadapi pada pelaksanaan Kepegawaian
dan Pengembangan SDM, dapat dikelompokkan beberapa faktor yang
mempengaruhi baik dari lingkungan internal dan lingkungan eksternal sebagai
berikut :
1. Faktor-faktor Internal yang mempengaruhi :
a. Jumlah petugas/aparatur tidak semua memiliki kemampuan IT.
b. Sarana dan prasarana pelayanan Administrasi Kepegawaian yang
masih kurang memadai
c. Beberapa pegawai kurang memahami peraturan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia yang mengalami perubahan
dan perkembangan secara cepat.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
28
2. Faktor Eksternal yang mempengaruhi :
a. Tingkat pemahaman/pendidikan pemakai jasa layanan terhadap
peraturan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia.
b. Kurangnya SDM Aparatur di beberapa SKPD sehingga penempatan
PNS belum sesuai antara disiplin ilmu dan tupoksi yang dikerjakan
sehari-hari.
c. Keterlambatan Kenaikan Pangkat Tenaga Fungsional disebabkan
karena kurang proaktifnya Dinas/Instansi yang bersangkutan dalam
mengurus PAK PNS Fungsional, serta kurangnya kinerja PNS yang
bersangkutan dan kurangnya pengawasan atasan langsungnya
sehingga mengalami keterlambatan penyerahan Laporan Angka
Kredit kepada Tim Penilai Angka Kredit.
Dari kedua analisis tersebut baik lingkungan Internal ataupun Eksternal
diperoleh asumsi sebagai berikut :
1. Adanya undang-undang, peraturan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia dalam menunjang penyelenggaraan pemerintahan
dan pembangunan bidang Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia serta tersedianya dana yang cukup dan semangat kerja
pegawai dalam melaksanakan kegiatan dan menciptakan inovasi
merupakan kekuatan utama dalam pencapaian Visi.
2. Terbatasnya jumlah aparatur yang menguasai IT, kurangnya sarana
prasarana yang memadai, beberapa jabatan struktural yang belum terisi,
kurang proaktifnya dinas/instansi dalam melaksanakan koordinasi tentang
administrasi Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia
merupakan kelemahan untuk pencapaian Visi.
3. Adanya dukungan peraturan dan kebijakan tentang Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia, kesempatan PNS terkait
peningkatan SDM aparatur melalui penyelenggaraan Diklat Struktural,
Fungsional dan beasiswa Pendidikan Formal melalui tugas belajar dan
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
29
peningkatan jenjang karier serta hubungan yang harmonis dalam
lingkungan kerja merupakan peluang yang perlu dimanfaatkan untuk
pencapaian Visi.
4. Adanya tuntutan pelayanan yang lebih baik bagi PNS mulai dari proses
rekruitment hingga proses pensiun serta era globalisasi yang menuntut
perkembangan system pelayanan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia harus mengikuti perubahan merupakan ancaman
terhadap pencapaian Visi.
Dari asumsi dan informasi lain yang telah dikembangkan sebelumnya,
dilakukan analisa strategi ditemukan strategi alternatif sebagai berikut :
1. Strategi SO
Menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang
• Mendayagunakan Undang-undang dan peraturan tentang
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia dalam
menunjang penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan bidang
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia untuk
menata potensi sumber daya manusia aparatur yang dapat
dikembangkan dalam penataan personil yang professional dan
proporsional.
• Mendayagunakan dana yang cukup untuk melaksanakan kegiatan
dalam melakukan pembinaan dan pengawasan kepada aparatur agar
PNS berdisiplin dan professional.
2. Strategi ST
Menggunakan kekuatan untuk menghadapi ancaman
a. Memanfaatkan kemampuan personil dalam struktur organisasi yang
relevan dan professional untuk menghadapi tuntutat standart
pelayanan publik bagi masyarakat pemakai jasa secara professional.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
30
3. Strategi WO
Menanggulangi kelemahan dengan memanfaatkan peluang
a. Menanggulangi terbatasnya SDM yang memiliki kemampuan IT, yaitu
dengan memanfaatkan peluang adanya kesempatan SDM Aparatur
untuk meningkatkan kemampuannya baik melalui diklat formal dan
tugas belajar.
b. Masalah kekosongan jabatan struktural dapat disiasati dengan adanya
peluang hubungan yang harmonis antara pegawai dalam SKPD untuk
bahu membahu dan bekerjasama dalam menyelenggarakan
pelayanan prima pada masyarakat.
4. Strategi WT
Memperkecil kelemahan dan menghadapi ancaman
a. Tidak semua PNS menguasai kemampuan IT harus ditingkatkan
melalui pemanfaatan kegiatan diklat-diklat PNS dan tugas belajar
menuju era globalisasi dan kemajuan IPTEK. Begitu pula terkait
kurangnya pemahaman tentang perubahan peraturan kepegawaian
dan diklat yang begitu cepat harus disiasati dengan mengikuti bintek
dan sosialisasi perubahan peraturan kepegawaian dan diklat.
b. Dengan kurangnya fasilitas sarana prasarana yang memadai untuk
mendukung pelayanan, ditingkatkan dengan pengembangan sarana
prasarana untuk memberikan tuntutan standart pelayanan publik bagi
masyarakat pemakai jasa layanan secara professional.
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih.
Sesuai dengan tugas fungsi Badan Kepegawawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung yaitu melaksanakan Manajemen
Kepegawaian dan hal ini sangat terkait besar dalam rangka mendukung Visi
dan Misi Kabupaten Lampung atas program terutama pada Misi 5 yaitu
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
31
“Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik, Demokratis dan
Berkeadilan“ sesuai pada tujuan 1 “ Meningkatkan Kapasitas dan Kinerja
Pemerintah Daerah“ dengan Sasaran 2 yaitu “ Peningkatan Sistem dan Kualitas
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan dan Pengembangan Sistem
Informasi Penataan Aparatur Pemerintahan”.
Dalam mencapai tujuan dan sekaligus menunjang Visi dan Misi tersebut yang
dilaksanakan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pencapaiannya
sesuai dengan visi dan misi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia yang mempunyai keterkaitan yaitu :
A. Faktor Penghambat
Faktor Penghambat merupakan salah satu hal yang menjadi
penghalang pencapaian suatu tujuan sehingga harapan dan keinginan
tidak berjalan efektif.
Dalam menunjang Visi, Misi dan Program Pemerintah Daerah
dibidang Manjemen Kepegawaian terdapat beberapa hal yang
menjadi Penghambatnya yaitu “Tidak memilki Gedung Diklat, Pejabat
yang menduduki Jabatan kurang kompetensinya, kurang berjalannya
Anjab, kurang optimalnya SAPK dan kurang optimalnya
penempatan staf.
B. Faktor Pendorong
Faktor pendorong merupakan hal yang sangat penting dalam rangka
pencapaian tujuan, dalam hal ini dalam menunjang pencapaian Visi
dan Misi Kabupaten ada berapa faktor pendorongnya yaitu :
1. Adanya kerjasama dengan instansi terkait dalam pelaksanaan Diklat
2. Adanya Diklat dalam rangka peningkatan kompetensi
3. Tersedianya data analisis jabatan
4. Adanya jaringan SAPK
5. Adanya pengembangan dan optimalisasi staf.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
32
Untuk menjelaskan keterkaitan antara faktor pendukung dan
penghambat dapat terlihat pada Tabel dibawah ini :
Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan
Visi : Terwujudnya Manajemen Kepegawaian yang baik serta kualitas
Aparatur yang Profesional
No Misi dan Program Permasalahan
Pelayanan
Faktor
Penghambat Pendorong
1
Misi I : Meningkatkan
Kapasitas Sumber
daya Aparatur
Kurang
Optimalnya
Peningkatan
Kapasitas
Sumberdaya
Aparatur
- Tidak tersedia
gedung dan
asrama
- Pejabat yang
menduduki
Jabatan
kurrang
kompetensinya
- Adanya
Kerjasama
dengan pihak
terkait
- Adanya Diklat
dalam
peningkatan
kompetensi
Program Peningkatan
Kapasitas Sumberdaya
aparatur
2
Misi II :
Menyelenggarakan
Pelayanan
Kepegawaian yang
berkualitas
Kurang
Optimalnya
Pengembangan
dan Pembinaan
- Kurangnya
Berjalanya
Anjab
- Kurang
Optimalnya
SAPK.
- Kurang
Optimalnya
Penempatan
Staf
- Tersedianya
Data Anjab
- Adanya
Jaringan SAPK
- Adanya
Pengembangan
dan optimalisasi
staf
Program Pembinaan
dan Pengembangan
aparatur.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
33
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra BKD Propinsi Lampung
Berdasarkan telaahan yang telah dilakukan antara Renstra BKD Lampung
Barat dengan Renstra BKD Provinsi serta Badan Diklat Provinsi Lampung serta
Kementerian PAN sebagai berikut :
a. Terdapat sikronisasi antara program dan kegiatan yang bersifat lintas
SKPD yang selalu terkoordinasi baik dalam manajemen Kepegawaian
maupun Kediklatan dan berkontribusi sangat besar dalam pencapaian
sasaran Renstra Propinsi.
b. Tingkat pencapaian renstra BKPSDM Kabupaten Lampung Barat tidak jauh
berbeda dengan pencapaian sasaran renstra Provinsi lampung karena
sasaran akhirnya adalah profesionalisme aparatur.
c. Terdapat sedikit kendala dalam pelaksanaan Diklat Struktural yang
menjadi penghambat tercapainya sasaran Renstra Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM karena Kediklatan masih sangat
bergantung pada Provinsi.
d. Untuk kegiatan yang bersifat kewilayahan terdapat sinkronisasi dan
koordinasi yang terpola baik antara Kemenpan dan BKN. Hanya sedikit
terkendala dalam pemenuhan kebutuhan pengembangan Pegawai
yang selalu berubah dan tak konsisten dan optimal.
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan hidup Strategis.
Berdasarkan kenyataan dilapangan untuk penataan aparatur ditahun 2013
sangat baik sekali mengingat rentang jarak antar kecamatan sudah tidak terlalu
jauh karena telah terjadi pemisahan Kabupaten Induk dengan Kabupaten Baru
yaitu Pesisir Barat, sehingga penataan dan pengembangan sumberdaya
aparatur menjadi lebih efektif.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
34
Sebelum terjadinya Pemisahan DOB jumlah aparatur Kabupaten
Lampung Barat sebanyak 6.025 dan setelah pemisahan berjumlah
4.277 Orang, namun untuk mencapai idealnya masih sangat kurang karena
masih banyak satuan perangkat kerja daerah dan kecamatan kekurangan staf,
oleh karena strategi yang dimanfaatkan adalah memaksimal kondisi yang ada
dengan upaya pengembangan dan peningkatan kapasitas sumberdaya
aparatur yang ada.
3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten
Lampung Barat Nomor 08 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Lampung Barat, dengan tugas utama dari
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia adalah
mengelola secara umum masalah-masalah Kepegawaian baik tentang
Pembinaan, Pengembangan dan Mutasi pegawai.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat didalam menjalankan organisasinya dengan cara
mengoptimalkan bidang-bidang beserta unsur stafnya masih kurang memadai.
Kekuatan aparatur Pegawai Negeri Sipil yang ada di Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat sampai dengan keadaan Bulan Desember 2012 berjumlah
6.205 orang dengan perincian aparatur fungsional 4.247 Orang dan struktural
1.958 orang. Dari jumlah tersebut penempatannya tersebar di seluruh
Kabupaten.
Dengan sumber daya yang ada saat ini Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM berusaha meningkatkan kualitas aparatur sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya dan memberikan pelayanan administrasi
kepegawaian yang prima, meningkatkatan kapasitas, pembinaan dan
mengembangkan sehingga semua kegiatan kepegawaian dapat berjalan
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
35
dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan pada gilirannya
dapat tercapai apa yang diinginkan kedepan yaitu meningkatkan sumber daya
aparatur yang professional.
Dalam pandangan kedepannya Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat mengaplikasikan Sistem
Informasi Kepegawaian Daerah yang On-Line dan dapat diakses secara cepat,
tepat, akurat melalui situs resmi Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Daerah Kabupaten Lampung Barat dan mengelola tata
kearsipan pegawai yang baik sehingga dapat digunakan kapan saja. Sehingga
dari pandangan kedepan tersebut didapat isu-isu strategis yaitu “Kurang
Optimalnya Penempatan, Peningkatan, Pembinaan dan Pengembangan
Aparatur “
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
36
VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA
4.1. Visi dan Misi Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM. 1. Visi.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, pasal 1 ayat 12, Visi adalah
rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode
perencanaan. Penetapan visi sebagai bagian dari proses perencanaan
pembangunan merupakan suatu langkah penting dalam perjalanan
penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan
pembinaan kemasyarakatan di daerah. Pada hakikatnya membentuk visi
organisasi adalah menggali gambaran bersama tentang masa depan
ideal yang hendak diwujudkan oleh organisasi yang bersangkutan. Visi
adalah mental model masa depan, dengan demikian visi harus digali
bersama, disusun bersama sekaligus diupayakan perwujudannya secara
bersama, sehingga visi menjadi milik bersama yang diyakini oleh seluruh
elemen organisasi dan pihak-pihak yang terkait dalam upaya mewujudkan
visi tersebut.
Visi yang tepat bagi masa depan suatu organisasi diharapkan akan
mampu menjadi akselerator bagi upaya peningkatan kinerja organisasi.
Visi merupakan pandangan jauh ke depan, ke mana dan bagaimana
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung
BAB IV
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
37
Barat harus dibawa dan berkarya agar konsisten serta dapat eksis,
antisipatif, inovatif serta produktif.
Untuk menyelaraskan tujuan pembangunan di Kabupaten
Lampung Barat, maka Visi Badan Kepegawaian Daerah
mengacu pada Renstra Kabupaten yaitu “ TERWUJUDNYA
LAMPUNG BARAT YANG SEJAHTERA DAN BERDAYA SAING
BERLANDASKAN IMAN DAN TAQWA “.
Visi tersebut mengandung makna bahwa :
Sejahtera berarti terwujudnya peningkatan kesejahteraan rakyat
melalui pembangunan ekonomi yang berlandaskan pada keunggulan
kekayaan sumberdaya alam, sumberdaya manusia dan kebudayaan
daerah.
Berdaya Saing berarti terwujudnya peningkatan kemampuan dan
keunggulan daerah. Iman dan Taqwa berarti terwujudnya masyarakat
Lampung Barat yang memiliki kesalehan hidup (Taat kepada Tuhan,
mengikuti perintahnya dan menjauhi larangannya) serta meningkatnya
kerukunan antar umat beragama.
Berdasarkan Visi tersebut maka Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Lampung Barat selalu berusaha mensikronisasikan dan mendukung
terwujudnya visi Kabupaten Lampung Barat tersebut dalam hal
sumber daya aparatur. Untuk itu Visi Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat yaitu
“Terwujudnya Manajemen Kepegawaian yang Baik serta Kualitas
Aparatur yang Profesional”
Maksud dari visi tersebut adalah dalam rangka menata manajemen
kepegawaian yang terrkelola secara baik akurat dan cepat diakses
sedangkan aparatur yang profesional adalah aparatur yang mampu
bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya sesuai kompetensi sehingga
pelayanan kepegawaian berjalan dengan baik.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
38
2. Misi.
Setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah sebagai satu organisasi instansi
pemerintah harus memastikan agar visi yang telah
ditetapkan RENSTRA Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat Tahun 2012-2017
dapat diupayakan perwujudannya. Untuk kepentingan itu harus disusun
suatu tahapan yang secara umum akan terbagi kedalam dua tahapan
yakni apa yang hendak dicapai dan bagaimana upaya untuk
mencapainya. Salah satu unsur dalam tahapan tersebut adalah
penetapan misi organisasi yang dalam hal ini adalah misi SKPD. Misi
merupakan rumusan mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan visi. Misi berfungsi sebagai pemersatu gerak, langkah
dan tindakan nyata bagi segenap komponen penyelenggara
pemerintahan tanpa mengabaikan mandat yang diberikan.
Misi merupakan tujuan yang akan dicapai dalam visi, dimana Kabupaten
Lampung Barat sebagaimana tersebut diatas mempunyai misi yaitu :
1. Meningkatkan kualitas kehidupan yang agamais, harmonis ksetaraan
gender dan mengembangkan kebudayaan daerah.
2. Mengembangkan perekonomian daerah berbasis ekonomi rakyat,
pengelolaan sumberdaya alam dan energi terbarukan yang
berwawasan lingkungan.
3. Meningkatkan kualitas kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan
sosial.
4. Meningkatkan daya dukung insfrastruktur dan tata ruang.
5. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, demokratis dan
berkeadilan.
Dari uraian misi tersebut maka Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat yang mempunyai tugas
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
39
dalam pengembangan, pembinaan Sumberdaya aparatur
sebagaimana tersebut pada Misi 5 (Lima) sehingga untuk
mendukung misi Kabupaten Lampung Barat agar selaras yaitu :
Misi I : Meningkatkan Kapasitas Sumberdaya Aparatur.
Misi II : Menyelenggarakan Pelayanan Kepegawaian yang
berkualitas.
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah BKD.
Adapun tujuan Renstra Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kabupaten Lampung Barat :
1. Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang berkualitas dan kompeten dalam
bidang tugasnya.
2. Mewujudkan pengelolaan Administrasi Kepegawaian yang cepat dan
akurat.
Sasaran Jangka Menengah Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan maka harus mempunyai Sasaran
agar tujuan dapat tercapai, adapun sasaran harus sesuai Indikator Utamanya
dari kinerja dan tujuan tersebut diatas adalah sebagai mana terlihat pada Tabel
dibawah ini :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
40
Tabel 4.1
Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia
Visi : Terwujudnya Manajemen Kepegawaian yang Baik serta Kualitas Aparatur yang Profesional
No Misi Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatkan
Kapasitas
Sumberdaya
Aparatur
Mewujudkan
Aparatur
Pemerintah yang
berkualitas dan
kompeten dalam
bidang tugasnya
Meningkatnya
Aparatur Sipil
Negara yang
berkompeten
1. Pengembangan
PNS melalui
Analisis Jabatan
dan didukung pola
karier yang jelas
2. Peningkatan
kualitas
pengukuran
kompetensi dan
penilaian kinerja
pegawai yang
dapat
dipertanggung
jawabkan
3. Peningkatan
kualitas
penyelenggaraan
Diklat
Penjenjangan dan
Teknis/Fungsional
1. Terselenggaranya
Promosi Jabatan
secara terbuka
2. Terlaksananya
Seleksi Pejabat
Eselon II
3. Terlaksananya
Diklat
Penjenjangan dan
Teknis/
Fungsional
2. Menyelenggarakan
Pelayanan
Kepegawaian yang
berkualitas
Mewujudkan
pengelolaan
Administrasi
Kepegawaian
yang cepat dan
akurat.
Meningkatnya
Kualitas
Pelayanan
Kepegawaian
1. Peningkatan
kualitas pelayanan
administrasi
kepegawaian yang
mengacu pada
Standar
Pelayanan atau
Standart
Operational
Procedures
(SOP);
1. Pembinaan
Disiplin PNS
2. Terselenggaranya
Sistem Informasi
Kepegawaian
secara On-Line
3. Terlaksananya
ruang pelayanan
Informasi
Kepegawaian
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
41
2. Peningkatan
kualitas
pengelolaan arsip
kepegawaian
secara manual
dan elektronik
serta Sistem
Informasi
Kepegawaian
yang terintegrasi
3. Peningkatan
kualitas
kedisiplinan PNS
dan kesejahteraan
PNS yang
didukung reward
and punishment
4. Ketepatan waktu
Mutasi Pegawai
Kabupaten
Lampung Barat
Tabel 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan
No Tujuan Indikator
Tujuan Target
Sasaran Indikator Sasaran Target
Tahun ke 5
1. Mewujudkan
Aparatur
Pemerintah
yang
berkualitas
dan
kompeten
dalam bidang
tugasnya
Persentase
Pejabat
Struktural
yang memiliki
sertifikat Diklat
Kepemimpinan
sesuai dengan
jenjangnya
65%
Meningkatnya
Kualitas Aparatur
Sipil Negara (ASN)
yang berkompeten
a. Persentase Pejabat
Struktural yang
memiliki sertifikat
Diklat Kepemimpinan
sesuai dengan
jenjangnya
b. Persentase Pegawai
Fungsional yang
memiliki sertifikat
Diklat Fungsional
65%
10%
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
42
2. Mewujudkan
pengelolaan
Administrasi
Kepegawaian
yang cepat
dan akurat.
Indeks
Kepuasan
Pegawai
terhadap
Pelayanan
Kepegawaian
80 Meningkatnya
Kualitas Pelayanan
Kepegawaian
a. Indeks Kepuasan
Pegawai terhadap
Pelayanan
Kepegawaian
b. Persentase Jabatan
yang diisi sesuai
dengan Standar
Kompetensi Jabatan
80
100%
Dari tabel tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia tersebut Indikator
Kinerja Utamanya yaitu :
1. Sasaran 1 Meningkatnya Aparatur Sipil Negara yang berkompeten
Indikator Kinerja Sasarannya adalah :
- Persentase Pejabat Struktural yang memiliki sertifikat Diklat
Kepemimpinan sesuai dengan jenjangnya
- Persentase Pegawai Fungsional yang memiliki sertifikat Diklat
Fungsional
2. Sasaran 2 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Kepegawaian Indikator
Kinerja Sasarannya adalah :
- Indeks Kepuasan Pegawai terhadap Pelayanan Kepegawaian
- Persentase Jabatan yang diisi sesuai dengan Standar Kompetensi
Jabatan
Untuk lebih jelasnya Indikator Utama tersebut dapat dilihat pada
lampiran-lampiran yang menggambar secara jelas penanggungjawab dan
sumber datanya.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
43
4.3. Strategi dan Kebijakan.
a. Strategi
Strategi adalah langkah-langkah yang berisikan program-program yang
bersifat indikatif untuk mewujudkan Visi dan Misi Satuan Kerja Perangkat
Daerah. Adapun Strategi Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kabupaten Lampung Barat.
Strategi yang perlu dilakukan dalam pelaksanaan manajemen kepegawaian
daerah adalah :
1. Pengembangan PNS melalui Analisis Jabatan dan didukung pola karier
yang jelas;
2. Peningkatan kualitas pelayanan administrasi kepegawaian yang
mengacu pada Standar Pelayanan atau Standart Operational
Procedures (SOP);
3. Peningkatan kualitas pengukuran kompetensi dan penilaian kinerja
pegawai yang dapat dipertanggungjawabkan;
4. Peningkatan kualitas kedisiplinan PNS dan kesejahteraan PNS yang
didukung reward and punishment;
5. Peningkatan kualitas pengelolaan arsip kepegawaian secara manual
dan elektronik serta Sistem Informasi Kepegawaian yang terintegrasi ;
6. Peningkatan kualitas penyelenggaraan Diklat Penjenjangan dan
Teknis/Fungsional.
b. Kebijakan
Kebijakan adalah arah atau tindakan yang ditetapkan oleh Satuan Kerja
Perangkat Daerah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kebijakan
pada dasarnya juga merupakan ketentuan-ketentuan yang dipergunakan
untuk dijadikan pedoan, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan
program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam
mewujudkan tujuan.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
44
Adapun kebijakan yang telah ditetapkan oleh Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia untuk mewujudkan tujuan yang
hendak dicapai 5 (Lima) Tahun kedepan adalah :
1. Terselenggaranya Promosi Jabatan secara terbuka;
2. Ketepatan waktu Mutasi Pegawai Kabupaten Lampung Barat;
3. Terlaksananya Seleksi Pejabat Eselon II;
4. Pembinaan Disiplin PNS ;
5. Terselenggaranya Sistem Informasi Kepegawaian secara On-Line;
6. Terlaksananya ruang pelayanan Informasi Kepegawaian.
7. Terlaksananya Diklat Penjenjangan dan Teknis/Fungsional.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
45
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATIF KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Program Satuan Kerja Perangkat Daerah merupakan program prioritas
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang sesuai dengan tugas
dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah. Rencana program prioritas beserta
indikator keluaran program dan pagu per Satuan Kerja Perangkat Daerah
sebagaimana tercantum dalam rancangan awal Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, selanjutnya dijabarkan Satuan Kerja Perangkat
Daerah kedalam rencana kegiatan untuk setiap program prioritas tersebut.
Pemilihan kegiatan untuk masing-masing program prioritas ini didasarkan atas
strategi dan kebijakan jangka menengah Satuan Kerja Perangkat Daerah.
Indikator keluaran program prioritas yang telah ditetapkan tersebut, merupakan
indikator kinerja program yang berisi outcome program. Outcome merupakan
manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah untuk beneficiaries tertentu
yang mencerminkan berfungsinya keluaran dari kegiatan-kegiatan dalam satu
program. Sedangkan Kelompok Sasaran adalah pihak yang menerima manfaat
langsung dari jenis layanan Satuan Kerja Perangkat Daerah.
5.1. Rencana Program dan Kegiatan
Rencana Program dan Kegiatan Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat untuk
5 (Lima) Tahun kedepan sebagaimana yang telah diamanatkan pada
pasal 75 ayat (3) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, adalah
merupakan rangkaian Program dan Kegiatan yang berkesinambungan
BAB V
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
46
yang telah dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat sebagaimana yang
tertuang dalam dokumen Rencana Strategis (RENSTRA) Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten
Lampung Barat Tahun 2012-2017.
Sebagai gambaran umum Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat
Tahun 2012-2017, telah direncanakan Program Indikatif sejumlah
6 (Enam) Program yaitu program-program yang ada pada setiap Satuan
Kerja Perangkat Daerah yang terdiri 4 (Empat) program yaitu :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;
c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur;
d. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan.
Sedangkan program Urusan Wajib terdiri dari 2 (Dua) program yaitu :
a. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;
b. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur.
Adapun yang dimaksud dengan Kegiatan adalah merupakan penjabaran
dari program. Kegiatan memiliki jangka waktu tertentu yang relatif
pendek di bandingkan dengan jangka waktu pelaksanaan suatu
program. Adapun rencana kegiatan indikatif untuk proyeksi 5 (Lima)
Tahun kedepan diuraikan kedalam tabel Rencana Program, Kegiatan,
Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif pada
lampiran Renstra ini.
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
47
5.2. Indikatif Kinerja
Indikator Kinerja adalah merupakan uraian ringkas yang
menggambarkan tentang suatu kinerja yang akan diukur sedangkan
Sasaran Kinerja adalah ukuran kuantitatif atau kualitatif dari indikator
kinerja yang mencakup indikator Masukan (Input), Keluaran (Output),
Hasil (Result/Outcomes) dan Manfaat (Benefit) serta Dampak (Impact)
dari suatu program atau kegiatan.
Adapun manfaat dari Indikator dan Sasaran Kinerja adalah :
a. Memperjelas tentang informasi program dan kegiatan yang
dilaksanakan;
b. Menciptakan kesepakatan atau konsensus untuk menghindari
kesalahan interprestasi dan perbedaan selama pelaksanaan
program dan kegiatan;
c. Membangun dasar bagi upaya pemantauan dan evalauasi terhadap
program dan kegiatan;
Indikator Kinerja terhadap berbagai Program dan Kegiatan pada Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah
Kabupaten Lampung Barat yang telah direncanakan pada
Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Pengembangan
Sumberdaya Manusia Kabupaten Lampung Barat Tahun 2012- 2017
adalah sebagaimana tertuang dalam tabel Renstra ini.
5.3. Kelompok Sasaran
Kelompok Sasaran adalah pihak-pihak yang menerima manfaat
langsung dari jenis layanan Satuan Kerja Perangkat Daerah. Adapun
Kelompok Sasaran yang menjadi target pelayanan sesuai dengan tugas
dan fungsi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat antara lain :
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
48
a. Calon Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat;
b. Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat;
c. Pejabat Struktural dan Pejabat Fungsional di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Lampung Barat;
d. PNS Purna Tugas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat.
5.4 Pendanaan Indikatif.
Pendanaan Indikatif merupakan perspektif anggaran dengan strategi
kesiapan input pendanaan yang bertujuan menyediakan dukungan
finansial yang mencukupi dengan alat pengukur strategis. Dana indikatif
yang diperlukan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah guna
mendukung rencana program dan kegiatan Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Gresik sampai dengan tahun ke Lima Rencana Strategis
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia
Kabupaten Lampung Barat adalah sejumlah Rp. 14.131.704.930,-
(Empat Belas Milyar Seratus Tiga Puluh Satu Juta Tujuh Ratus
Empat Ribu Sembilan Ratus Tiga Puluh Rupiah).
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
49
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator Kinerja adalah alat ukur spesifik secara kuantitatif dan/atau
kualitatif untuk masukan, proses, keluaran, hasil, manfaat, dan/atau dampak
yang menggambarkan tingkat capaian kinerja suatu program atau kegiatan.
Indikator Kinerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya
Manusia Kabupaten Lampung Barat yang telah
ditetapkan dalam rangka untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Tahun 2012-2017 adalah sebanyak 4 (Empat) indikator sebagaimana yang
tercantum dalam tabel dibawah ini.
Indikator Kinerja tersebut adalah untuk menilai keberhasilan pencapaian
tujuan RPJMD yaitu ”Meningkatnya Disiplin, Kapasitas dan
Profesionalisme Aparatur Pemerintah Daerah”. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jumlah Sumber Daya Manusia Aparatur yang yang ada di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat jumlahnya cukup besar,
sehingga memerlukan pengelolaan yang baik agar terwujud senergi yang positif
serta menghasilkan kinerja yang baik dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat. Pengelolaan tersebut meliputi penetapan ketrampilan, keahlian,
kesejahteraan sampai dengan sistem karir yang transparan.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini yang mengacu pada
tujuan dan Sasaran RPJMD dibawah ini :
BAB VI
Revisi Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat 2012-2017
50
17PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAHKABUPATEN LAMPUNG BARAT
TARGET
SPM
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
01 30 18 19 18 15 100 31 20 16 17 16 100 74 46 46 (30) (35) 118
01 20 19 17 20 24 100 21 18 18 20 24 100 (27) 45 27 (5) (40) 0
* Jumlah Surat yang terkirim 18 18 15 28 22 100 18 18 15 28 22 100 - - - - - -
* Terkelolanya Adminstrasi Surat Menyurat
* Jumlah terbayar biaya Listrik, Air dan Telekomunikasi, 21 21 18 21 21 100 26 20 18 18 18 100 (5) 0 (0) 3 2 (0)
* Terpenuhinya biaya Listrik, Air dan Telekomunikasi,
* Jumlah Kendaraan Dinas yang terpenuhi Izin. 12 18 18 21 31 100 14 20 20 23 23 100 (1) (2) (2) (2) 8 0
* Tersedianya Izin pajak Kendaraan Dinas 2 Unit Mobil dan 12 Motor
* Jumlah Transaksi Keuangan 26 26 26 11 11 100 - - - - 100 100 26 26 26 11 (89) -
* Terpenuhinya jasa Transaksi Keuangan
* Pelaksanaan Kebersihan Kantor 15 15 13 30 26 100 15 15 13 30 26 100 - - - - - -
* Terawatnya kebersihan kantor
* Jumlah Alat Tulis kantor 18 18 15 25 25 100 18 18 15 25 25 100 - - - - - -
* Terpenuhinya alat Tulis kantor sesuai kebutuhan
* Jumlah Barang Cetakan 17 17 17 24 24 100 17 17 17 24 24 100 (0) (0) (0) (0) 0 0
* Terpenuhinya Barang Cetakan Kebutuhan Kantor
* Jumlah Penyediaan Komponen Instalasi Listrik Kantor 17 17 15 25 25 100 18 18 13 26 26 100 (0) (0) 1 (0) (0) 0
* Terpenuhinya Komponen Instalasi Listrik/Elektronik
* Jumlah Bahan Bacaan Kantor 14 21 21 21 21 100 14 21 21 21 21 100 - - - - - -
* Tersedianya Bahan Bacaan
* Pelaksanaan Rapat 16 16 16 25 25 100 17 16 17 25 25 100 (0) 0 (0) 0 0 (0)
* Terwujudnya Koordinasi dan kinerja yang baik
* Pelaksanaan Rapat koordinasi keluar daerah 20 18 18 18 25 100 20 18 18 18 25 100 - - - - - -
* Terwujudnya Koordinasi dan Konsultasi keluar Daerah
50 38 13 - - 100 68 29 3 - - 100 (18) 8 9 - - 0
* Publikasi dan Pameran 33 - - 33 33 100 50 - - 50 - 100 (17) - - (17) 33 -
* Tersebarnya Informasi Kepegawaian pada Publik
* Pelaksanaan rapat koordinasi dalam daerah 21 22 12 22 22 100 33 9 19 22 16 100 (12) 13 (7) 0 6 -
* Terwujudnya Pembinaan dan Koordinasi dalam daerah02 22 11 23 17 25 100 23 12 24 18 23 100 (1) (1) (1) (1) 3 -
84 - - - 16 100 84 - - - 16 100 - - - - - -
25 - 75 - - 100 25 - 75 - - 100 (0) - 0 - - (0)
* Pelaksanaan Pemeliharaan Gedung Kantor BKD 8 8 9 16 58 100 8 8 9 16 58 100 - - - - - -
* Terawatnya Gedung Kantor BKD dalam satu Tahun
* Jumlah Kendaraan operasional yang terpelihara 15 16 19 24 26 100 16 16 20 25 23 100 (1) (1) (1) (1) 3 -
* Terawatnya kendaraan operasional
* Pelaksanaan Pemeliharaan 20 20 22 20 20 100 20 20 22 20 20 100 - - - - - -
* Terawatnya perlengkapan kantor secara berkala
37 - 34 - 28 100 37 - 34 - 28 100 0 - (0) - (0) -
06 13 13 13 31 31 100 15 15 15 36 18 100 (5) (5) (5) (21) 37 18
* Jumlah Laporan Kinerja. 8 8 8 38 38 100 10 10 10 51 18 100 (3) (3) (3) (13) 20 -
* Tersusunnya Laporan Kinerja dan Ikhtisar Realisasi SKPD
* Jumlah Laporan Keuangan Persemester 20 20 20 20 20 100 20 20 20 20 20 100 (0) (0) (0) (0) 0 (0)
* Tersusunnya laporan keuangan Semesteran
* Jumlah Laporan yang terealisasi 20 20 20 20 20 100 20 20 20 20 20 100 (0) (0) (0) (0) 0 0
INDIKATOR KINERJA SESUAI TUGAS DAN FUNGSI SKPD TARGET IKK
2009 2010
jumlah TARGET RENSTRA SKPD REALISASI CAPAIAN PADA TAHUN RASIO CAPAIAN PADA TAHUN
2008
NO
TARGET
INDIKATOR
LAINNYA 2011 2012 2008 2009 2010 2011
Jumlah 2012 2008 2009 2010 2011 2012
jumlah
2
BELANJA LANGSUNG
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi SD Air & Listrik
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Randis/ Operasional
Penyediaan Jasa Administrasi Kuangan
Penyediaan Jasa kebersiahan kantor
Penyediaan Alat Tulis Kantor
Penyediaan barang Cetak dan Pengandaan
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
Penyediaan bahan Bacaan dan Peraturan PerUU
Penyediaan Makanan dan Minuman
Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah
Penyediaan Jasa Tenaga pendukung Administrasi Perkantoran/teknis
Penyediaan Jasa Propaganda, Publikasi dan Pameran
Rapat-rapat koordinasi dan Pembinaan dalam Daerah
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Pengadaan Perlengkapan gedung kantor
Pengadaan peralatan kantor
Pemeliharaan rutin / Berkala Gedung Kantor
Pemeliharaan rutin / berkala Kendaran Dinas
Pemeliharaan Rutin / Berkala Perlengkapan Kantor
Pengadaan Komputer/jaringan komputer
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kerrja dan
KeuanganPenyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Penyusunan pelaporan keuangan semesteran
Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran
18
* Tersusunnya laporan Prognosis Realisasi Anggaran
* Jumlah Laporan Akhir Tahun. 11 11 11 33 33 100 14 14 14 42 17 100 (3) (3) (3) (8) 17 -
* Tersusunnya Keuangan Laporan Akhir Tahun16 24 19 21 19 17 100 23 21 16 21 19 100 12 11 17 (19) (21) (0)
* Jumlah CPNS yang telah mengikuti Diklat Prajabatan 26 16 19 19 20 100 30 20 2 23 24 100 (4) (4) 17 (4) (4) -
* Terlaksananya Prajabatan bagi CPNSD Gol. I, II dan III
* Jumlah PNS yang terkirim mengikuti Diklatpim II 28 20 18 17 17 100 14 - 23 32 32 100 14 20 (5) (14) (14) -
* Terpenuhinya Pejabat yang telah mengikuti Diklat Pim II
* Jumlah PNS yang terkirim Mengikuti Diklatpim III 15 24 20 19 22 100 14 28 14 19 25 100 1 (4) 6 0 (3) -
* Tersedianya pejabat yang telah mengikuti Diklatpim III
* Jumlah PNS yang telah mengikuti Diklatpim IV 19 19 21 20 21 100 17 19 22 21 21 100 2 (0) (0) (0) (0) (0)
* Tersedianya PNS yang telah mengikuti Diklatpim IV
* Jumlah PNS yang mengikuti Bimtek dan Kursus-kursus 33 21 17 17 12 100 33 21 17 17 12 100 - - - - - -
* Tersedianya Aparatur BKD yang Profesional
100 - - - - 100 100 - - - - 100 - - - - - -
* Terwujudnya kesempatan PNS dalam meningkatkan pengetahuan/pendidikan 25 22 24 20 9 100 20 24 31 18 7 100 4 (2) (7) 2 2 0
* Terlaksananya pengiriman PNS tugas belajar
* Tersedianya Calon Praja IPDN 19 19 21 21 20 100 19 19 21 21 20 100 (0) (0) (0) 0 (0) -
* Terjaringnya Calon Praja IPDN dari Kab. Lambar
* Bertambahnya PNS Kesehatan yang memahami PAK 20 20 20 20 20 100 20 20 20 20 20 100 (0) (0) (0) 0 (0) (0)
* Tersedianya tenaga fungsional kesehatan yang telah mengikuti DUPAK
* Bertambahnya PNS Guru yang memahami PAK 20 20 20 20 20 100 20 20 20 20 20 100 (0) (0) (0) 0 (0) (0)
* Tersedianya tenaga fungsional kesehatan yang telah mengikuti DUPAK
* Pelaksanaan Proses Penyelesaian Usul Kenaikan Pangkat PNS 8 10 28 28 26 100 10 - 34 27 29 100 (2) 10 (6) 1 (2) 0
* Terlaksananya penyelesaian kenaikan pangkat satu atap17 45 17 14 15 9 100 51 19 15 7 8 100 95 (5) 8 16 (14) 100
* Jumlah CPNSD yang direkrut 31 20 20 21 8 100 41 27 28 3 2 100 (10) (7) (8) 18 6 (0)
* Terpenuhi CPNSD
* Jumlah Pelantikan dan Penampatan Pegawai 18 20 20 20 21 100 22 15 14 22 27 100 (4) 6 6 (2) (6) (0)
* Terpenuhinya Pelantikan dan Penempatan Pegawai
* Pelaksanaan Rapat Penyusunan Analisis jabatan PNS 19 20 20 20 20 100 17 27 8 16 32 100 2 (7) 12 4 (12) -
* Tersedianya Bahan Analisis Jabatan
* Jumlah PNS yang mendapat penghargaan dan berprestasi 16 21 21 21 21 100 16 21 21 21 21 100 (0) 0 (0) (0) (0) -
* Terpenuhinya PNS yang berprestasi
* Jumlah penanganan kasus kasus pelanggaran Disiplin PNS 17 17 17 23 24 100 17 17 17 23 25 100 0 0 0 (0) (0) -
* Terlaksananya proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin
* Data dan Sistem SAPK On-line 7 12 21 31 29 100 7 8 22 33 30 100 (0) 5 (1) (2) (1) (0)
* Tersedianya data PNS yang berkelanjutan & berkesinambungan
* Pelaksanaan Proses Penyelesaian Usul Kenaikan Pangkat PNS 15 18 20 20 28 100 15 18 20 20 28 100 (0) (0) 0 (0) 0 -
* Terlaksananya penyelesaian kenaikan pangkat satu atap
* PNS Kab. Lambar yang telah diambil sumpahnya 20 19 22 21 19 100 20 19 22 21 19 100 - - - - - -
* Terlaksananya pengambilan Sumpah PNS
* Jumlah CPNS yang mendapat perubahan status ke PNS 6 16 26 26 27 100 6 16 26 26 26 100 (0) (0) (0) (0) 1 0
* Terpenuhi PNS
- 100 - - - 100 - 100 - - - 100 - - - - - -
- 100 - - - 100 - 100 - - - 100 - - - - - -
100 - - - - 100 100 - - - - 100 - - - - - -
100 - - - - 100 - - - - - - 100 - - - - 100
- 100 - - - 100 - 100 - - - 100 - - - - - -
* Jumlah laporan LHKPN 19 24 18 21 19 100 12 25 19 23 21 100 7 (1) (1) (2) (2) -
* Terciptanya penyelenggaraan Pemerintahan yang Transparan dan Bebas KKN
Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
Program Peningkatan Kapasitas SDA
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklatpim II)
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklat Pim III)
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklat Pim IV)
Pendidikan dan Pelatihan Fungsional bagi PNS Daerah
Sosialisasi Perundang-undangan dan Adm. Kepegawaian
Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas
Pemberian Bantuan Penyelenggaraan Penerimaan Praja IPDN
Pelatihan Penyusunan Angka Kredit Bagi Tenaga Fungsional Kesehatan
Pelatihan Penyusunan Angka Kredit Bagi Tenaga Fungsional Guru
Ujian Dinas dan penyesuaian kenaikan Pangkat
Proses Pembinaan dan Pengembangan Aparatur
Seleksi Penerimaan Calon PNS
Penempatan PNS
Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan PNS
Pemberian Penghargaan Bagi PNS Yang Berprestasi
Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran Disiplin PNS
Pemeliharaan Data dan sistem SAPK PNS
Proses Penyelesaian Kenaikan Pangkat Satu Atap
Pengambilan Sumpah PNS
Proses Penyelesaian Perubahan Status CPNS ke PNS
seleksi Penerimaan Calon PNS dan Formasi honor
seleksi Penerimaan Calon PNS dan Formasi juru tulis
Pendidikan S2 Program Studi magister
Diklat Dupak Bagi Fungsional Penyuluh
Pelatihan manajemen barang
Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN)
19ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAHKABUPATEN LAMPUNG BARAT
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
01 7.392.444.655 4.631.007.835 4.672.378.675 4.510.757.300 3.847.403.700 6.441.418.357 4.193.551.296 3.393.996.265 3.511.073.049 3.318.754.106 500.695.298 244.443.539 1.252.387.910 678.916.697 330.267.094 3.904.382.028 3.303.039.920
01 348.266.035 320.459.035 292.676.250 333.543.500 407.630.000 335.925.454 279.726.324 278.821.924 309.969.663 371.963.313 12.340.581 40.732.711 13.854.326 23.573.837 35.666.687 340.514.964 315.281.336
3.326.250 3.326.250 2.825.750 5.326.000 4.201.000 3.326.250 3.326.250 2.825.750 5.326.000 4.201.000 - - - - - 3.801.050 3.801.050
18.120.000 18.120.000 15.402.000 18.120.000 18.120.000 9.096.919 7.266.789 6.372.674 6.263.913 6.510.133 9.023.081 10.853.211 9.029.326 11.856.087 11.609.867 17.576.400 7.102.086
1.050.000 1.570.000 1.570.000 1.780.000 2.656.000 1.050.000 1.570.000 1.570.000 1.780.000 1.791.680 - - - - 864.320 1.725.200 1.552.336
1.180.000 1.180.000 1.180.000 500.000 500.000 - - - - 110.000 1.180.000 1.180.000 1.180.000 500.000 390.000 908.000 22.000
2.500.000 2.500.000 2.125.000 5.000.000 4.335.500 2.500.000 2.500.000 2.125.000 5.000.000 4.335.500 - - - - - 3.292.100 3.292.100
15.227.785 15.488.285 13.165.000 21.188.000 21.188.000 15.227.785 15.488.285 13.165.000 21.188.000 21.188.000 - - - - - 17.251.414 17.251.414
21.602.000 21.602.000 21.358.000 30.602.000 30.602.000 21.602.000 21.602.000 21.358.000 30.602.000 30.601.500 - - - - 500 25.153.200 25.153.100
1.472.500 1.472.500 1.250.500 2.127.500 2.127.500 1.472.500 1.472.500 1.105.500 2.127.500 2.127.500 - - 145.000 - - 1.690.100 1.661.100
2.400.000 3.600.000 3.600.000 3.600.000 3.600.000 2.400.000 3.600.000 3.600.000 3.600.000 3.600.000 - - - - - 3.360.000 3.360.000
9.000.000 9.000.000 9.000.000 13.800.000 13.800.000 9.000.000 8.600.500 9.000.000 13.300.000 13.150.000 - 399.500 - 500.000 650.000 10.920.000 10.610.100
220.000.000 200.000.000 200.000.000 195.000.000 270.000.000 220.000.000 200.000.000 200.000.000 195.000.000 270.000.000 - - - - - 217.000.000 217.000.000
16.800.000 12.600.000 4.200.000 - 14.700.000 6.300.000 700.000 - 2.100.000 6.300.000 3.500.000 - - 6.720.000 4.340.000
6.500.000 - - 6.500.000 6.500.000 6.500.000 - - 6.500.000 - - - - - 6.500.000 3.900.000 2.600.000
29.087.500 30.000.000 17.000.000 30.000.000 30.000.000 29.050.000 8.000.000 17.000.000 19.282.250 14.348.000 37.500 22.000.000 - 10.717.750 15.652.000 27.217.500 17.536.050
02 124.122.000 63.246.000 128.317.000 96.180.000 140.638.000 123.922.000 62.998.750 128.217.000 96.180.000 125.588.000 - 247.250 - - 15.000.000 82.982.400 79.932.950
29.182.000 - 5.730.000
29.182.000 - 5.730.000 - - - - - 6.982.400 6.982.400
11.172.000 - 33.525.000
11.172.000 - 33.425.000 - - 100.000 - - 8.939.400 8.919.400
3.300.000 3.300.000 3.630.000 6.300.000 22.628.000 3.300.000 3.300.000 3.630.000 6.300.000 22.628.000 - - - - - 7.831.600 7.831.600
53.786.000 54.946.000 65.862.000 84.880.000 90.780.000 53.786.000 54.698.750 65.862.000 84.880.000 75.780.000 - 247.250 - - 15.000.000 70.050.800 67.001.350
5.000.000 5.000.000 5.500.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 5.500.000 5.000.000 5.000.000 - - - - - 5.100.000 5.100.000
21.682.000 - 19.800.000 - 16.500.000 21.482.000 - 19.800.000 - 16.450.000 200.000 - - - 50.000 11.596.400 11.546.400
06 6.500.000 6.500.000 6.500.000 15.500.000 15.500.000 6.500.000 6.500.000 6.500.000 15.500.000 7.772.105 - - - - 7.727.895 10.100.000 8.554.421
1.000.000 1.000.000 1.000.000 5.000.000 5.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 5.000.000 1.804.060 - - - - 3.195.940 2.600.000 1.960.812
1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 1.000.000 998.700 - - - - 1.300 1.000.000 999.740
2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000 1.999.415 - - - - 585 2.000.000 1.999.883
2.500.000 2.500.000 2.500.000 7.500.000 7.500.000 2.500.000 2.500.000 2.500.000 7.500.000 2.969.930 - - - - 4.530.070 4.500.000 3.593.986
16 3.745.979.870 3.033.315.850 3.297.815.035 3.048.822.800 2.629.218.750 2.920.406.820 2.692.537.050 2.058.504.619 2.653.617.636 2.355.846.750 375.442.050 147.765.800 1.213.415.916 74.437.610 75.039.500 2.072.132.256 1.694.912.081
1.620.177.350 996.844.500 1.185.059.610 1.154.159.550 1.230.535.500 1.464.477.300 990.155.950 119.803.444 1.128.090.590 1.175.768.500 155.700.050 6.688.550 1.065.256.166 26.068.960 54.767.000 1.237.355.302 975.659.157
193.023.250 138.023.250 125.023.250 121.561.750 121.184.250 53.523.250 - 87.523.250 121.561.750 121.184.250 139.500.000 138.023.250 37.500.000 - - 139.763.150 76.758.500
211.762.000 333.272.500 273.913.750 264.082.500 307.570.000 167.760.000 330.272.500 163.620.000 217.482.500 289.970.000 44.002.000 3.000.000 110.293.750 46.600.000 17.600.000 278.120.150 233.821.000
339.694.620 340.034.000 390.789.100 371.270.000 386.138.000 305.034.620 339.980.000 390.423.100 369.501.350 383.465.500 34.660.000 54.000 366.000 1.768.650 2.672.500 365.585.144 357.680.914
80.590.000 50.000.000 40.000.000 40.000.000 30.000.000 80.590.000 50.000.000 40.000.000 40.000.000 30.000.000 - - - - - 48.118.000 48.118.000
15.952.550 - - - - 14.372.550 - - - - 1.580.000 - - - - 3.190.510 2.874.510
1.193.731.000 1.080.600.000 1.165.800.000 980.295.000 439.050.000 743.600.000 898.950.000 1.140.550.000 667.595.000 244.775.000 450.131.000 181.650.000 25.250.000 312.700.000 194.275.000 971.895.200 739.094.000
5.000.000 5.000.000 5.750.000 5.736.000 5.460.000 5.000.000 5.000.000 5.750.000 5.726.146 5.460.000 - - - 9.854 - 5.389.200 5.387.229
38.404.300 39.089.300 39.089.300 39.209.000 39.034.000 38.404.300 39.089.300 39.089.300 39.161.300 39.034.000 - - - 47.700 - 38.965.180 38.955.640
38.404.300 39.089.300 39.089.300 39.209.000 39.034.000 38.404.300 39.089.300 39.089.300 38.709.000 39.034.000 - - - 500.000 - 38.965.180 38.865.180
9.240.500 11.363.000 33.300.725 33.300.000 31.213.000 9.240.500 - 32.656.225 25.790.000 27.155.500 - 11.363.000 644.500 7.510.000 4.057.500 23.683.445 18.968.445
BELANJA LANGSUNG
NO
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat
ANGGARAN PADA TAHUN
2008 2010
2
Uraian
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Pengadaan Komputer/jaringan komputer
Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi SD Air & Listrik
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Randis/ Operasional
Penyediaan Jasa Administrasi Kuangan
Penyediaan Jasa kebersiahan kantor
Penyediaan Alat Tulis Kantor
Penyediaan barang Cetak dan Pengandaan
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
Penyediaan bahan Bacaan dan Peraturan PerUU
Penyediaan Makanan dan Minuman
Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah
Penyediaan Jasa Propaganda, Publikasi dan Pameran
Rapat-rapat koordinasi dan Pembinaan dalam Daerah
Pemeliharaan rutin / Berkala Gedung Kantor
Pemeliharaan rutin / berkala Kendaran Dinas
Pemeliharaan Rutin / Berkala Perlengkapan Kantor
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kerrja dan Keuangan
Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran
Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Penyusunan pelaporan keuangan semesteran
Program Peningkatan Kapasitas SDA
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklat Pim III)
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklat Pim IV)
Pendidikan dan Pelatihan Fungsional bagi PNS Daerah
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon PNS Daerah
Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Daerah (Diklatpim II)
Sosialisasi Perundang-undangan dan Adm. Kepegawaian
Pelatihan Penyusunan Angka Kredit Bagi Tenaga Fungsional Kesehatan
Pelatihan Penyusunan Angka Kredit Bagi Tenaga Fungsional Guru
Pemberian Bantuan Penyelenggaraan Penerimaan Praja IPDN
Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas
2011 2012 2009
REALISASI ANGGARAN PADA TAHUN
2008 2009 2010 2012
RASIO ANTARA REALISASI DAN ANGGARAN PADA TAHUN
2008 2009 2010 2011 2012 ANGGARAN REALISASI
RATA-RATA PERTUMBUHAN
Penyediaan Jasa Tenaga pendukung Administrasi Perkantoran/teknis
Pengadaan Perlengkapan gedung kantor
Pengadaan peralatan kantor
Ujian Dinas dan penyesuaian kenaikan Pangkat
2011
20
17 3.167.576.750 1.207.486.950 947.070.390 1.016.711.000 654.416.950 3.054.664.083 1.151.789.172 921.952.722 435.805.750 457.583.938 112.912.667 55.697.778 25.117.668 580.905.250 196.833.012 1.398.652.408 1.204.359.133
921.180.000 588.624.150 607.779.150 626.624.000 224.350.000 878.381.000 570.399.190 607.779.150 59.750.000 34.371.250 42.799.000 18.224.960 - 566.874.000 189.978.750 593.711.460 430.136.118
9.536.700 10.625.000 10.625.000 10.625.000 10.980.600 7.530.200 5.062.500 4.962.500 7.593.750 9.140.600 2.006.500 5.562.500 5.662.500 3.031.250 1.840.000 10.478.460 6.857.910
20.490.000 21.200.000 21.200.000 21.200.000 21.658.100 11.595.000 17.900.000 5.200.000 10.600.000 21.658.100 8.895.000 3.300.000 16.000.000 10.600.000 - 21.149.620 13.390.620
15.202.200 19.600.000 19.600.000 19.600.000 19.720.000 15.202.200 19.520.000 19.600.000 19.600.000 19.710.000 - 80.000 - - 10.000 18.744.440 18.726.440
20.700.000 20.776.000 20.725.190 27.595.000 28.999.000 20.150.000 20.176.000 20.058.522 27.195.000 28.507.900 550.000 600.000 666.668 400.000 491.100 23.759.038 23.217.484
23.392.800 42.555.000 71.922.800 108.785.000 102.749.000 23.392.800 25.174.682 71.415.967 108.785.000 100.370.838 - 17.380.318 506.833 - 2.378.162 69.880.920 65.827.857
88.840.000 103.840.000 116.540.000 116.540.000 164.181.000 88.840.000 103.480.000 114.940.000 116.540.000 162.706.000 - 360.000 1.600.000 - 1.475.000 117.988.200 117.301.200
10.505.000 9.950.000 11.445.000 10.999.000 10.044.000 10.505.000 9.950.000 11.445.000 10.999.000 10.044.000 - - - - - 10.588.600 10.588.600
5.222.500 13.026.000 21.513.000 21.513.000 22.337.250 5.222.500 13.026.000 21.513.000 21.513.000 21.677.250 - - - - 660.000 16.722.350 16.590.350
- 195.650.000 - - 187.550.000 - - 8.100.000 - - - 39.130.000 37.510.000
- 81.750.000 - - 81.700.000 - - 50.000 - - - 16.350.000 16.340.000
1.965.000.000 - - 1.965.000.000 - - - - - - - 393.000.000 393.000.000
38.404.300 - - - - - 38.404.300 - - - - 7.680.860 -
39.089.300 - 39.089.300 - - - - - - 7.817.860 7.817.860
49.103.250 60.801.500 45.720.250 53.230.000 49.398.000 28.845.383 58.761.500 45.038.583 53.230.000 49.398.000 20.257.867 2.040.000 681.667 - - 51.650.600 47.054.693
Proses Pembinaan dan Pengembangan Aparatur
Seleksi Penerimaan Calon PNS
Penempatan PNS
Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan PNS
Pemberian Penghargaan Bagi PNS Yang Berprestasi
Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran Disiplin PNS
Proses Penyelesaian Perubahan Status CPNS ke PNS
Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN)
Pemeliharaan Data dan sistem SAPK PNS
Pelatihan manajemen barang
Proses Penyelesaian Kenaikan Pangkat Satu Atap
Pengambilan Sumpah PNS
Diklat Dupak Bagi Fungsional Penyuluh
Pendidikan S2 Program Studi magister
seleksi Penerimaan Calon PNS dan Formasi honor
seleksi Penerimaan Calon PNS dan Formasi juru tulis
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Urusan Aparatur Pemerintah Daerah
1Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur
Persentase ASN yang mengikuti Diklat Teknis
dan Fungsional- - - - - - - - - 100% 2.688.176.000
Persentase ASN yang mengikuti Diklat
Kepemimpinan- - - - - - - - - 100%
Persentase CPNS yang sudah mengikuti
Prajabatan- - - - - - - - - 100%
Persentase ASN yang memiliki Sertifikat
Keahlian Pengadaan Barang/Jasa- - - - - - - - - 100%
Persentase Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan
Dinas- - - - - - - - - 100%
Persentase Ujian Dinas dan Penyesuaian Ijazah- - - - - - - - - 100%
2 Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
Persentase Layanan Administrasi Kepegawaian
yang dilaksanakan Tepat Waktu
95% 2.024.487.700
Persentase Pejabat Struktural yang telah
memenuhi persyaratan Kepangkatan- - - - - - - - - 90%
Persentase Pejabat Struktural yang telah sesuai
dengan Pendidikan Formal- - - - - - - - - 80%
Persentase Ketersediaan Data - - - - - - - - - 100%
Persentase Tingkat Validitas Data Kepegawaian
dalam Sistem Informasi Pegawai (SIP) Online
- - - - - - - - - 100%
Rasio Jabatan Struktural yang terisi - - - - - - - - - 90%
Tahun 2017Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Tahun 2012-2017
NoProgram Prioritas Pembangunan
DaerahIndikator Kinerja (Outcome)
Kondisi Awal
Renstra (2012)
Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Persentase Pemenuhan Jumlah Formasi yang
dibutuhkan dalam Seleksi Penerimaan CPNS
- - - - - - - - - 100%
Persentase Jumlah Pegawai dengan Kebutuhan
Organisasi- - - - - - - - - 75%
Persentase PNS yang Disiplin - - - - - - - - - 90%
Persentase Pemenuhan Hak-hak atas Aparatur
Sipil Negara - - - - - - - - - 90%
: Terwujudnya Manajemen Kepegawaian yang baik serta kualitas Aparatur yang profesional
Visi : Meningkatkan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
Misi 1 : Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang berkualitas dan kompeten dalam bidang tugasnya
Tujuan 1 : 1. Pengembangan PNS melalui Analisis Jabatan dan didukung pola karier yang jelas
Strategi 2. Peningkatan Kualitas pengukuran kompetensi dan penilaian kinerja Pegawai yang dapat dipertanggungjawabkan
3. Peningkatan kualitas penyelenggaraan Diklat Penjenjangan dan Teknis/Fungsional
: 1. Terselenggaranya Promosi Jabatan secara terbuka
Kebijakan 2. Terlaksananya Seleksi Pejabat Eselon II
3. Terlaksananya Diklat Penjenjangan dan Teknis/Fungsional
TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Mewujudkan Aparatur Persentase Pejabat Meningkatnya Kualitas 1. Persentase Pejabat Struktural
Jumlah Pejabat yang memiliki Sertifikat
Diklat Kepemimpinan sesuai jenjangnya - - - - - - - - - 65% 2.688.176.000
Pemerintah yang berkualitas Struktural yang memiliki Aparatur Sipil Negara yang memiliki Sertifikat Diklat ---------------------------------------------------
dan kompeten dalam bidang Sertifikat Diklat Kepemimpinan (ASN) yang berkompeten Kepemimpinan sesuai Jumlah Pejabat yang ada x 100%
tugasnya sesuai dengan jenjangnya dengan jenjangnya
2. Persentase Pegawai
Jumlah pegawai yang memiliki sertifikat
Diklat Fungsional - - - - - - - - - 10%
Sertifikat Diklat Fungsional --------------------------------------------------
Jumlah pegawai Fungsional
Guru/Kesehatan x 100%
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN
URAIANINDIKATOR KINERJA UTAMA
(IKU ESELON II)
TAHUN 1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN 5
MATRIKS RENCANA STRATEGIS
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH
KABUPATEN LAMPUNG BARAT TAHUN 2012-2017
PENJELASAN/FORMULA PERHITUNGANKONDISI
AWAL (2012)
SASARAN STRATEGISTUJUAN
INDIKATOR TUJUAN URAIAN
Misi 2 : Menyelenggarakan Pelayanan Kepegawaian yang berkualitas
Tujuan 2 : Mewujudkan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian yang Cepat dan Akurat
Strategi : 1. Peningkatan kualitas pelayanan administrasi kepegawaian yang mengacu pada SOP;
2. Peningkatan kualitas pengelolaan arsip kepegawaian secara manual dan elektronik serta Sistem Informasi
Kepegawaian yang terintegrasi
3. Peningkatan kualitas kedisiplinan PNS dan kesejahteraan PNS yang didukung Reward and Punishment
Kebijakan : 1. Pembinaan Disiplin PNS
2. Terselanggaranya Sistem Informasi Kepegawaian secara On-Line
3. Terlaksananya ruang pelayanan Informasi Kepegawaian
4. Ketepatan waktu Mutasi Pegawai Kabupaten Lampung Barat
TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Mewujudkan Pengelolaan Indeks Kepuasan Pegawai Meningkatnya Kualitas 1. Indeks Kepuasan Pegawai Indeks Kepuasan Pegawai - - - - - - - - - 80 2.024.487.700
Administrasi Kepegawaian terhadap Pelayanan Pelayanan Kepegawaian terhadap Pelayanan
yang Cepat dan Akurat Kepegawaian Kepegawaian
2. Persentase Jabatan yang Jumlah Jabatan yang terisi sesuai - - - - - - - - - 100%
diisi sesuai dengan Standar dengan Standar Kompetensi Jabatan
Kompetensi Jabatan ---------------------------------------------
Jumlah Jabatan yang ada x 100%
PENJELASAN/FORMULA PERHITUNGANKONDISI
AWAL (2012)
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN
TAHUN 5TAHUN 4TAHUN 3TAHUN 2TAHUN I
INDIKATOR TUJUAN
SASARAN STRATEGISTUJUAN
URAIANURAIANINDIKATOR KINERJA UTAMA
(IKU ESELON II)
TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Mewujudkan Aparatur Pemerintah Meningkatnya Kualitas 1. Persentase Pejabat Struktural PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER
yang berkualitas dan kompeten Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki Sertifikat Diklat DAYA APARATUR
dalam bidang tugasnya yang berkompeten Kepemimpinan sesuai 1 20 038 001 1. Diklat Prajabatan Jumlah CPNS yang telah mengikuti Diklat 512 Orang 0 - 80 Orang 497.646.480 244 Orang 817.253.000 86 Orang 296.260.000 102 Orang 474.624.000 512 Orang 2.085.783.480 BKPSDM Diklat Prop
dengan jenjangnya Prajabatan dan Liwa
1 20 038 002 2. Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Jumlah PNS yang terkirim mengikuti Diklatpim II 6 Orang 1 Orang 40.662.250 0 - 0 - 2 Orang 82.000.000 3 Orang 125.101.000 6 Orang 247.763.250 LAN-Jakarta
Daerah ( Diklat PIM II)
2. Persentase Pegawai 1 20 038 003 3. Pendidikan dan Pelatihan Formal Jumlah PNS yang mengikuti Bimtek 30 Orang 6 Orang 30.000.000 6 Orang 30.000.000 6 Orang 30.000.000 6 Orang 30.000.000 6 Orang 30.000.000 30 Orang 150.000.000 Luar Provinsi
Fungsional yang memiliki dan Kursus-kursus
Sertifikat Diklat Fungsional 1 20 038 004 4. Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Jumlah PNS yang terkirim Mengikuti Diklatpim III 50 Orang 10 Orang 88.195.000 10 Orang 155.639.000 10 Orang 251.029.000 10 Orang 251.025.000 10 Orang 277.546.000 50 Orang 1.023.434.000 Diklat Propinsi
Daerah (Diklat Pim III)
1 20 038 005 5. Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS Jumlah PNS yang mengikuti Diklatpim IV 200 Orang 40 Orang 400.000.000 40 Orang 563.697.800 40 Orang 617.687.000 40 Orang 706.156.500 40 Orang 986.226.000 200 Orang 3.273.767.300 Liwa
Daerah (Diklat Pim IV)
1 20 038 006 6. Dana Tugas Belajar Jumlah PNS yang mendapat Bantuan tugas Belajar 119 Orang 20 Orang 222.250.000 21 Orang 290.250.000 23 Orang 263.562.500 33 Orang 331.875.000 19 Orang 305.900.000 119 Orang 1.413.837.500 Liwa
dan Ikatan Dinas
1 20 038 007 7. Kegiatan Seleksi Administrasi Penyelenggaraan Jumlah Alumni SLTA yang mengikuti Proses 160 Orang 80 Orang 5.460.000 80 Orang 5.382.000 0 - 0 - 0 - 160 Orang 10.842.000 Liwa
Penerimaan Praja IPDN Penerimaan IPDN
1 20 038 008 8. Pelatihan Penyusunan Angka Kredit bagi Jumlah PNS fungsional Kesehatan yang 80 Orang 0 - 0 - 0 - 40 Orang 62.046.000 40 Orang 74.881.000 80 Orang 136.927.000 Liwa
Tenaga Fungsional Kesehatan memahami PAK
1 20 038 009 9. Pelatihan Penyusunan Angka Kredit Bagi Jumlah PNS fungsional Guru yang memahami PAK 190 Orang 30 Orang 50.139.000 40 Orang 50.114.500 40 Orang 55.151.000 40 Orang 62.046.000 40 Orang 74.881.000 190 Orang 292.331.500 Liwa
Tenaga Fungsonal Guru.
1 20 038 010 10. Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah Jumlah peserta yang mengikuti Ujian Dinas dan 4 Kali 1 Kali 29.546.400 1 Kali 29.540.700 1 Kali 29.375.000 0 - 1 Kali 24.201.000 4 Kali 112.663.100 Liwa
Ujian penyesuaian Ijazah
1 20 038 011 11. Monitoring dan Verifikasi Jumlah pelaksanaan monitoring 2 Kali 0 - 0 - 0 - 2 Kali 35.368.000 0 - 1 Kali 35.368.000 Liwa
1 20 038 012 12. Penyusunan Analisis Kebutuhan Program Jumlah aparatur yang memahami Analisis 15 Orang 0 - 0 - 0 - 15 Orang 129.002.000 0 - 15 Orang 129.002.000 Liwa
Pengelola Keuangan, Aset, TI dan kebutuhan Program
Review LKPD
1 20 038 013 13. Kursus Keuangan Daerah Jumlah peserta Kursus Keuangan Daerah 40 Orang 0 - 0 - 0 - 0 - 40 Orang 344.687.000 40 Orang 344.687.000 Liwa
Mewujudkan Pengelolaan Administrasi Meningkatnya Kualitas 1. Indeks Kepuasan Pegawai PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN -
Kepegawaian yang Cepat dan Akurat Pelayanan Kepegawaian terhadap Pelayanan APARATUR
Kepegawaian 1 20 039 009 1. Penempatan PNS Jumlah Pelantikan dan Penempatan PNS 20 Kali 4 Kali 10.980.700 4 Kali 10.980.000 4 Kali 10.980.000 4 Kali 10.980.000 4 Kali 11.880.000 20 Kali 55.800.700 Liwa
1 20 039 011 2. Pengambilan Sumpah PNS Jumlah pegawai yang diambil sumpah 1350 Orang 300 Orang 10.044.000 300 Orang 10.044.000 75 Orang 15.044.000 600 Orang 11.994.000 75 Orang 11.994.000 1350 Orang 59.120.000
1 20 039 012 3. Proses Penyelesian Perubahan Jumlah CPNS yang mengajukan perubahan status 1249 Orang 300 Orang 22.336.800 300 Orang 22.335.000 247 Orang 25.000.000 300 Orang 25.000.000 102 Orang 25.000.000 1249 Orang 119.671.800 BKN
Status CPNS ke PNS
1 20 039 013 4. Pemberian Penghargaan bagi PNS berprestasi Jumlah PNS yang mendapat penghargaan 645 Orang 65 Orang 20.542.200 65 Orang 20.541.700 135 Orang 29.541.700 300 Orang 29.541.700 80 Orang 29.541.700 645 Orang 129.709.000 BKN
1 20 039 014 5. Proses Penyelesaian Kenaikan Pangkat Jumlah pelaksanaan proses Kenaikan Pangkat 10 Periode 2 Periode 181.167.000 2 Periode 161.166.800 2 Periode 183.390.000 2 Periode 183.390.000 2 Periode 183.390.000 10 Periode 892.503.800 BKN
Satu Atap
1 20 039 015 6. Pemeliharaan Data dan Sistem SAPK Jumlah pemeliharaan data dan sistem SAPK 60 Kali 12 Kali 60.353.000 12 Kali 22.241.000 12 Kali 44.596.000 12 Kali 60.995.500 12 Kali 67.095.000 60 Kali 255.280.500 Liwa
1 20 039 016 7. Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Jumlah pelaksanaan laporan LHKPN 10 Periode 2 Periode 49.398.000 2 Periode 26.448.000 2 Periode 35.898.000 2 Periode 33.548.000 2 Periode 36.902.800 10 Periode 182.194.800 Liwa
1 20 039 019 8. Seleksi Penerimaan CPNS Jumlah CPNS yang direkrut 907 Orang 0 - 49 Orang 175.000.000 318 Orang 135.223.800 300 Orang 591.549.500 240 Orang 591.549.500 907 Orang 1.493.322.800 Propinsi
1 20 039 023 9. Penyusuan Instrumen Analisis Jabatan PNS Jumlah pelaksanaan rapat penyusunan Instrumen 60 Bulan 12 Bulan 21.657.100 12 Bulan 21.656.800 12 Bulan 21.656.800 12 Bulan 20.375.200 12 Bulan 20.375.200 60 Bulan 105.721.100 Liwa
1 20 039 024 10. Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran - Jumlah penanganan kasus kasus pelanggaran 60 Kali 12 Kali 29.650.600 12 Kali 29.650.600 12 Kali 29.650.600 12 Kali 24.866.500 12 Kali 42.951.500 60 Kali 156.769.800 Liwa
Disiplin Disiplin PNS
1 20 039 025 11. Seleksi Pejabat Eselon II Jumlah pelaksanaan Seleksi Pejabat Eselon II 2 Kali 0 - 0 - 0 - 1 Kali 303.227.500 1 Kali 300.000.000 2 Kali 603.227.500 Liwa
1 20 039 040 11. Penyelesaian Proses Pensiun ASN Jumlah pelaksanaan proses Pensiun PNS 12 Bulan 0 - 0 - 0 - 0 - 12 Bulan 35.876.000 12 Bulan 35.876.000 Liwa
1 20 039 041 12. Pendataan Ulang PNS secara Electronik Jumlah pelaksanaan pendataan Ulang PNS 1 Kali 0 - 0 - 1 Kali 61.888.000 0 - 0 - 1 Kali 61.888.000 Liwa
(E-PUPNS)
1 20 039 042 13. Pembangunan/Pengembangan Sistem Jumlah pelaksanaan pembangunan Sistem 1 Kali 0 - 0 - 1 Kali 61.836.000 0 - 0 - 1 Kali 61.836.000 Liwa
Informasi Kepegawaian Daerah (e-Formasi)
1 20 039 043 14. Sistem Informasi Pegawai On-Line Jumlah pelaksanaan pembangunan Sistem 1 Kali 0 - 0 - 0 - 0 - 1 Kali 320.556.000 1 Kali 320.556.000 Liwa
(SIP Online)
1.272.382.050 2.122.334.380 2.718.762.400 3.281.246.400 4.395.158.700 13.789.883.930
TABEL 7.1
INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
LOKASITUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN PROGRAM DAN KEGIATANINDIKATOR KINERJA PROGRAM (OUTCOME) DAN
KEGIATANTAHUN 2013 TAHUN 2014 TAHUN 2016
UNIT KERJA
SKPD
PENANGGUN
GJAWAB
TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN
TAHUN 2017KONDISI KINERJA PADA AKHIR
PERIODE RENSTRA SKPD
DATA CAPAIAN
PADA TAHUN
AWAL
PERENCANAA
N
TAHUN 2015
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
KABUPATEN LAMPUNG BARAT,
Drs. ISMET INONI, M.M
Pembina Utama Muda
NIP. 19660320 199503 1 001
32 30
160 159
580 535
772 724 48 94%
KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
NOMOR : 800/ /IV.04/2017
TENTANG
PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
TAHUN 2012-2017
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
Menimbang : a.
b.
bahwa sesuai Laporan Hasil Reviu Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Lampung Barat Tahun 2016, Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM perlu merevisi Renstra dengan memperbaiki sasaran strategis dan Indikator Kinerja Utama (IKU); Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM setelah dilakukan evaluasi secara menyeluruh, maka perlu dilakukan revisi guna lebih mempertajam dan selaras dengan target yang ingin dicapai, baik indikator kinerja, sasaran kinerja maupun capaian yang diharapkan agar program kegiatan selaras dengan Visi Misi Kabupaten Lampung Barat.
c. bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a dan, maka perlu melakukan revisi terhadap Dokumen Rencana Strategi (RENSTRA) Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2012-2017 dengan keputusan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
MEMUTUSKAN
Menetapkan PERTAMA KEDUA KETIGA
: : : :
Menyatakan bahwa sasaran strategis dalam rumusan Perubahan Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2012-2017 merupakan indikator pencapaian tujuan strategis. Perubahan Renstra Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2012-2017 tertuang dalam lampiran Renstra Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2012-2017 sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Liwa Pada tanggal : 2017 KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM KABUPATEN LAMPUNG BARAT, Drs. ISMET INONI, M.M Pembina Utama Muda NIP. 19660320 199503 1 001
1 2 4
1Meningkatnya Kualitas Aparatur
Sipil Negara (ASN)1.
Persentase Kelulusan SDM Aparatur dengan pelaksanaan Diklat
Penjenjangan dan Teknis/Fungsional100%
2. Persentase Kompetensi ASN Lampung Barat 100%
2Meningkatnya Kualitas Pelayanan
Administrasi Kepegawaian1. Nilai Indeks Kepuasan Pegawai terhadap Pelayanan Kepegawaian 100
2. Persentase Penempatan ASN sesuai dengan Analisis Jabatan 100%
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH KABUPATEN
LAMPUNG BARAT,
Drs. ISMET INONI, M.M
PEMBINA UTAMA MUDA
NIP. 19660320 199503 1 002
TARGET KINERJA
RENCANA KINERJA TAHUNAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
TAHUN 2017
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
3
1 2
1 Meningkatnya Kualitas Aparatur 1. Persentase Kelulusan SDM Aparatur dengan
Sipil Negara (ASN) pelaksanaan Diklat Penjenjangan dan
Teknis/Fungsional
2. Persentase Kompetensi ASN Lampung Barat
2 Meningkatnya Kualitas 1. Nilai Indeks Kepuasan Pegawai terhadap Pelayanan Administrasi Pelayanan KepegawaianKepegawaian 2. Persentase Penempatan ASN sesuai dengan
Analisis Jabatan
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH KABUPATEN
Drs. ISMET INONI, M.M
PEMBINA UTAMA MUDA
NIP. 19660320 199503 1 002
RENCANA KINERJA TAHUNAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
TAHUN 2017
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
3
4
100% 1. Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
- Diklat Prajabatan
- Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS
100% Daerah (Diklat Pim II)
- Pendidikan dan Pelatihan Formal
- Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS
Daerah (Diklat Pim III)
- Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS
Daerah (Diklat Pim IV)
- Dana Tugas Belajar
- Pelatihan Penyusunan Angka Kredit bagi
Fungsional Kesehatan
- Pelatihan Penyusunan Angka Kredit bagi
Fungsional Guru
- Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah
- Kursus Keuangan Daerah
100 2. Peningkatan Pembinaan dan Pengembangan
Aparatur
100% - Penempatan PNS
- Proses Penyelesaian Kasus-Kasus Pelanggaran
Disiplin PNS
- Pengambilan Sumpah PNS
- Proses Penyelesaian Perubahan Status CPNS
ke PNS
- Pemberian Penghargaan bagi PNS yang
Berprestasi
- Proses Penyelesaian Kenaikan Pangkat Satu Atap
- Pemeliharaab Data dan Sistem SAPK
- Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN)
- Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan
- Seleksi Penerimaan CPNS
- Seleksi Pejabat Eselon II
- Penyelesaian Proses Pensiun Aparatur Sipil
Negara (ASN)
- Sistem Informasi Pegawai On-Line (SIP On-Line)
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBERDAYA MANUSIA DAERAH KABUPATEN
LAMPUNG BARAT,
Drs. ISMET INONI, M.M
PEMBINA UTAMA MUDA
NIP. 19660320 199503 1 002
RENCANA KINERJA TAHUNAN
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
TAHUN 2017
TARGET KINERJA
5
PROGRAM DAN KEGIATAN