8
MANAJEMEN & SUPERVISI SKILL MANAJEMEN : Seni menyelesaikan sesuatu melalui orang lain. Management is the art of getting things done through people. (Mary Parker Follet : 1997) Apa yang harus diselesaikan? Mengapa proses penyelesaiannya harus bersama atau melalui orang lain? Bagaimana cara penyelesaiannya?

Manajemen & supervisi skill

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Manajemen & supervisi skill

MANAJEMEN & SUPERVISI SKILL

MANAJEMEN : Seni menyelesaikan sesuatu melalui orang lain. Management is the art of getting things done through people. (Mary Parker Follet : 1997)

Apa yang harus diselesaikan?

Mengapa proses penyelesaiannya harus bersama atau melalui orang lain?

Bagaimana cara penyelesaiannya?

Page 2: Manajemen & supervisi skill

Manajemen pada dasarnya merupakan seni atau proses dalam menyelesaikan sesuatu yang terkait dengan pencapaian tujuan. Dalam penyelesaian akan sesuatu tersebut, terdapat tiga faktor yang terlibat :

• Adanya penggunaan sumber daya organisasi

• Adanya proses bertahap

• Adanya seni dalam menyelesaikan pekerjaan

Page 3: Manajemen & supervisi skill

Fungsi-fungsi manajemen :adalah serangkaian kegiatan yang dijalankan dalam manajemen

berdasarkan fungsinya masing – masing dan mengikuti satu tahapan – tahapan tertentu dalam pelaksanaannya.

Fungsi-fungsi manajemen (Nickles & McHugh :1997) :

Planning (perencanaan) : proses yang menyangkut upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi kecenderungan di masa yang akan datang dan penentuan strategi dan taktis yang tepat untuk mewujudkan target da tujuan organisasi.

Organizing (pengorganisasian) : proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh dalam lingkungan organisasi yang kondusif, dan bisa memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi bisa bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi.

Implementing (pengimplementasian) : proses implementasi program agar bisa dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi.

Controlling (pengawasan) : proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan , diorganisasikan dan diimplementasikan bisa berjalan dengan target sesuai yang diharapkan sekalipun perubahan terjadi dalam linfkungan dunia bisnis yang dihadapi.

Page 4: Manajemen & supervisi skill

Berdasarkan operasionalnya, organisasi secara garis besar dapat dibedakan menjadi 5 fungsi yaitu :• Manajemen Sumber Daya Manusia : penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk memperoleh Sumber Daya Manusia yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan dan bagaimana SDM yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan tetap bekerja bersama dengan kualitas pekerjaan yang senantiasa konstan ataupun bertambah.

• Manajemen Produksi : penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan standar sesuai dengan keinginan konsumen, dengan teknik produksi yang seefisien mungkin.

• Manajemen Pemasaran : kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguhnya yang dibutuhkan oleh konsumen, dan bagaimana cara pemenuhannya dapat diwujudkan.

• Manajemen Keuangan : kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai tujuannya secara ekonomis, yaitu diukur berdasarkan profit.

• Manajemen Informasi : kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap mampu untuk terus bertahan dalam jangka panjang.

Page 5: Manajemen & supervisi skill

Peran Manajer dalam Organisasi Bisnis

Manajemen pada dasarnya adalah subjek dari kegiatan manajemen. Artinya, manajer adalah orang yang melakukan kegiatan dari kegiatan manajemen. Lebih lengkapnya lagi manajer adalah individu yang bertanggung jawab secara langsung untuk memastikan kegiatan dalam sebauh organisasi dijalankan para anggota dari organisasi.Dalam organisasi bisnis, para manajer bertugas untuk memastikan bahwa keseluruhan tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi dapat diwujudkan melalui rangkaian kegiatan manajemen, baik yang bersifat fungsional  maupun bersifat operasional, sebagaimana telah diterangkan sebelumnya. Begitu pula dengan organisasi selain bisnis, peran manajer tidak jauh berbeda dengan organisasi bisnis hanya istlihnyan saja yang sering dibedakan.

Page 6: Manajemen & supervisi skill

Keahlian-keahlian Manajemen (Managerial Skills) :

Keahlian teknis (technical skills), yaitu keahlian yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan spesifik tertentu, seperti mengoprasikan komputer, mendesain bangunan, membuat layout perusahaan, dan lainya.

Keahlian berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat (human relation skills), yaitu keahlian dalam memahami dan melakukan interaksi dengan berbagai jenis orang di masyarakat. Di antara contoh keahlian ini adalah keahlian dalam berorganisasi, memotivasi, menyakinkan orang, dan lainya.

Keahlian konseptual (conceptual skills), yaitu keahlian dalam berfikir secara abstrak, sistematis, termasuk di dalamya mendiagnosa dan menganalisis berbagai masalah dalam situasi yang berbeda-beda, bahkan keahlian untuk memprediksi di masa yang akan datang.

Keahialan dalam pengembalian keputusan (decision making skills), yaitu keahlian untuk mengidentifikasi masalah sekaligus menawarkan berbagai alternatif sosial atas permasalahan yang dihadapi.

Keahlian dalam mengelola waktu (time management skills), yaitu keahlian dalam memanfaaatkan waktu secara efektif dan efesien.

Page 7: Manajemen & supervisi skill

Tingkatan Manajemen (Nickles McHugh :1997) :

Manajemen tingkat puncak atau top management, yang biasanya terdiri dari direktur utama. Presiden direktur, atau wakil direktur. Untuk manajemen tingkat ini, keahlian yang terutama diperluakan adalah keahlian dalam hal konseptual, komunikasi, pengambilan keputusan, manajemen global, dan manajemen waktu. Manjemen tingkat menegah atau middle management, yang biasanya terdiri dari manajer, kepala divisi atau departemen, atau kepala cabang. Untuk manajemen tingkat menengah ini, keahlian yang diperlukan di antaranya adalah kehlian konseptual, komunikasi, pengambialn keputusan, manajemen waktu, dan juga teknik. Manajemen supervisi atau tingkat pertama atau supervisory or firts-line management, yang biasanya terdiri dari supervisi, ketua kelompok, dan yang lainya. Di atarakeahlian yang terutama dimiliki adalah keahlian komunikasi, pengambilan keputusan, manajmen waktu, dan teknisi. Manajemen nonsupervisi atau non-supervisory management, yang biasanya terdiri dari para tenaga kerja tingkat bawah pada umunya seperti buruh, pekerja bangunan, dan lain-lain. Keahlian yang terutama perlu dimiliki dalam level ini adalah keahlian teknikal, komunikasi, dan manajemen waktu.

Page 8: Manajemen & supervisi skill

Untuk lebih lengkapnya mengenai materi CPOB silahkan mengikuti training yang diadakan oleh

Citra Inti TrainingInformasi training lainnya dapat diakses melalui :

www.cit-system.comInformasi pendaftaran di 021-32922419 atau

menghubungi contact person kami di 085216826422