Case Tumor Laring

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    1/28

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    2/28

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belaa!"

    Tumor *anas larin* merupakan tumor yan* ter+anyak menyeran* saluran

     pernapasan +a*ian atas. Tumor *anas larin* ukup serin* ditemukan di +a*ian

    Telin*a Hidun* Ten**orokan THT . Se+a*ai *am+aran, diluar ne*eri tumor *anas

    larin* menempati urutan pertama dalam urutan ke*anasan di +idan* THT, sedan*kan

    di RS/0 menempati urutan keti*a setelah karsinoma naso1arin*, tumor *anas hidun*

    dan sinus paranasal.#,%

     Etiolo*i pasti sampai saat ini +elum diketahui, namun didapatkan +e+erapa

    hal yan* +erhu+un*an erat den*an ter2adinya ke*anasan larin* yaitu : rokok, alkohol,

    sinar radioakti1, polusi udara radiasi leher dan as+estosis. 3nsiden tumor larin* san*at

     +erhu+un*an erat den*an ke+iasaan merokok ,seperti 2u*a menin*katnya ke2adian

    tumor leher dan kepala 45 le+ih serin* pada perokok di+andin*kan den*an yan* tidak 

    merokok.Risiko kematian pada tumor *anas larin* +er+andin* lurus den*an

    menin*katnya konsumsi rokok, terle+ih la*i +ila disertai den*an konsumsi alkohol.$ 

    Salah satu aki+at yan* ditim+ulkan dari tumor larin* adalah ter2adinya

    sum+atan larin* yan* dapat +eraki+at kematian. 6ntuk itu diperlukan dia*nosis dan

     penatalaksanaan yan* tepat dan sesuai den*an prinsip penan**ulan*an sum+atan

    larin*, yaitu men*hilan*kan penye+a+ sum+atan den*an epat atau mem+uat 2alan

    napas +aru yan* dapat men2amin entilasi.#,&

    6ntuk mene*akkan dia*nosa tumor *anas larin* masih +elum memuaskan,

    hal ini dise+a+kan antara lain karena letaknya dan sulit untuk diapai sehin**a

    di2umpai +ukan pada stadium a7al la*i. 8iasanya pasien datan* dalam keadaan yan*

    sudah +erat sehin**a hasil pen*o+atan yan* di+erikan kuran* memuaskan. 9an*

    terpentin* pada penan**ulan*an tumor *anas larin* ialah dia*nosa dini. #,

    1.2 Bata#a! Ma#ala$

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    3/28

    0akalah ini hanya akan di +atasi de1enisi, etiolo*i, klasi1ikasi, *e2ala klinis,

    dia*nosis, penatalaksanaan, dan pro*nosis tumor larin*.

    1.% T&'&a! Pe!&l(#a!

    Penulisan makalah ini +ertu2uan untuk men*etahui dan memahami tentan*

    de1enisi, etiolo*i, klasi1ikasi, *e2ala klinis, dia*nosis, penatalaksanaan, dan pro*nosis

    tumor larin*.

    1.2 Met)*e Pe!&l(#a!

    0akalah ini disusun +erdasarkan studi kepustakaan yan* meru2uk ke +e+erapa

    literatur.

    BAB II

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    4/28

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1. ANATOMI DAN FISIOLOGI LARING

    %.#.#. KER;

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    5/28

    %.#.%. =T=T-=T=T L;R3

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    6/28

     

    %.#.$. R=

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    7/28

    %.#.&. PERS;R;';< L;R3

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    8/28

     +er*a+un* den*an kelen2ar serikal dalam, dan +e+erapa men2alar sampai se2auh

    kelen2ar supraklaikula.#,

     

    %.#.) '3S3=L=G3 L;R3

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    9/28

    9aitu den*an men*atur +esar keilnya rima *lotis. 8ila m. krikoaritenid

     posterior +erkontraksi akan menye+a+kan prosessus okalis kartila*o aritenoid

     +er*erak ke lateral, sehin**a rima *lotis ter+uka.

    &. Sirkulasi

    Den*an ter2adi peru+ahan tekanan udara di dalam traktus trakeo+ronkial akan

    mempen*aruhi sirkulasi darah dari aleolus, sehin**a mempen*aruhi sirkulasi

    dalam tu+uh.

    . 0enelan

    Larin* mem+antu menelan melalui $ mekanisme, yaitu *erakan larin* +a*ian

     +a7ah ke atas, menutup aditus larin*is dan mendoron* +olus makanan turun ke

    hipo1arin* dan tidak masuk la*i ke dalam larin*.4. Emosi

    Larin* +er1un*si men*ekspresikan emosi seperti +erteriak, men*eluh,

    menan*is, dll.

    ). 'onasi

    9aitu den*an mem+uat suara serta menentukan tin**i rendahnya nada.tin**i

    rendahnya nada diatur oleh pere*an*an plika okalis. 8ila plika okalis dalam

    adduksi, maka m. krikotiroid akan merotasikan kartila*o tiroid ke +a7ah dan ke

    depan, men2auhi kartila*o aritenoid. Pada saat yan* +ersamaan m. krikoaritenoid

     posterior akan menahan atau menarik kartila*o aritenoid ke +elakan*. Plika

    okalis kini dalam keadaan e1ekti1 untuk +erkontraksi. Se+aliknya kontraksi m.

    krikoaritenoid akan mendoron* kartila*o krikoaritenoid ke depan, sehin**a plika

    okalis akan men*endor.Kontraksi serta men*endornya plika okalis akan

    menentukan tin**i rendahnya nada.

    2.2. KLASIFIKASI TUMOR GANAS LARING

    Tumor larin* ter+a*i atas $ +a*ian, yaitu : #

    a.Tumor supra*lotis: ter+atas pada daerah mulai dari tepi atas epi*lotis sampai +atas

    atas *lotis termasuk pita suara palsu dan entrikel larin*.

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    10/28

     +.Tumor *lotis : men*enai pita suara asli.

    .Tumor su+*lotis : tum+uh le+ih dari #! mm di+a7ah tepi +e+as pita suara aslisampai +atas in1erior krikoid.

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    11/28

     2.%. EPIDEMIOLOGI

    Kekerapan tumor *anas larin* di +e+erapa tempat di dunia ini +er+eda-+eda.

    Di ;merika Serikat pada tahun #()$ @ #()4 dilaporkan ", kasus karsinoma larin*

     per #!!.!!! penduduk laki-laki dan #,$ kasus karsinoma larin* per #!!.!!! penduduk 

     perempuan. Tumor *anas larin* le+ih serin* men*enai laki-laki di+andin* perempuan

    den*an per+andin*an : # dan ter+anyak pada usia 4-4( tahun.%,$

    2.-. ETIOLOGI

    8elum diketahui pasti penye+a+nya, namun +e+erapa penelitian epidemiolo*i

    men**am+arkan +e+erapa hal yan* dapat menin*katkan risiko ter2adinya tumor 

    larin*, +e+erapa diantaranya yaitu :

    #,4,)

    #. 6mur  

    3nsiden tumor *anas larin* menin*kat pada usia diatas tahun.

    %. Aenis kelamin

    tumor larin* &5 le+ih serin* men*enai laki-laki di+andin*kan perempuan

    $. Ras

    0enin*kat pada ras kulit hitam di+andin*kan kulit putih

    &. 0erokok 

    Ke+iasaan merokok menin*katkan resiko ter2adinya tumor *anas larin*

    . ;lkohol

    =ran* yan* men*konsumsi alkohol +erkemun*kinan le+ih +esar terkena

    tumor larin* di+andin*kan oran* yan* tidak men*konsumsi alkohol.

    4. Ri7ayat ke*anasan pada kepala dan leher 

    Satu dari empat oran* yan* pernah menderita tumor pada kepala dan leher 

     +erisiko tin**i terkena untuk kedua kalinya.

    ). Peker2aan

    Peker2a-peker2a yan* terpapar uap asam sul1at,nikel dan as+es akan

     +eresiko tin**i menderita tumor larin*

    ". 'aktor-1aktor lain seperti irus, makanan rendah itamin ; dan

    *astroesopha*eal re1lu5 disease GERD .

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    12/28

    2.5 HISTOPATOLOGI

    Karsinoma sel skuamosa meliputi ( @ ("B dari semua tumor *anas larin*,

    den*an dera2at di11erensiasi yan* +er+eda-+eda. Aenis lain yan* 2aran* kita 2umpai

    adalah karsinoma anaplastik, pseudosarkoma, adenokarsinoma dan sarkoma.#,%

    Karsinoma erukosa adalah satu tumor yan* seara histolo*is kelihatannya

     2inak, akan tetapi klinis *anas. 3nsidennya # @ %B dari seluruh tumor *anas larin*,

    le+ih +anyak men*enai pria dari 7anita den*an per+andin*an $ : #. Tumor tum+uh

    lam+at tetapi dapat mem+esar sehin**a dapat menim+ulkan kerusakan lokal yan*

    luas. Tidak ter2adi metastase re*ional atau 2auh. Pen*o+atannya den*an operasi,

    radioterapi tidak e1ekti1 dan merupakan kontraindikasi. Pro*nosanya san*at +aik.

    #,%

    ;denokarsinoma. ;n*ka insidennya #B dari seluruh tumor *anas larin*.

    Serin* dari kelen2ar mukus supra*lotis dan su+*lotis dan tidak pernah dari *lotis.

    Serin* +ermetastase ke paru-paru dan hepar. Two years survival rate-nya san*at

    rendah.Terapi yan* dian2urkan adalah reseksi radikal den*an diseksi kelen2ar lim1e

    re*ional dan radiasi pasa operasi.#,%

    Kondrosarkoma, adalah tumor *anas yan* +erasal dari tulan* ra7an krikoid

    )!B, tiroid %!B dan aritenoid #!B. Serin* pada laki-laki &! @ 4! tahun. Terapi yan*

    dian2urkan adalah larin*ektomi total.#,%

      2.. GEJALA KLINIS DAN SUMBATAN LARING AKIBAT TUMOR 

    LARING

    %.4.# Ge2ala klinis dari tumor *anas larin* yaitu :#,%," 

    a. Serak

    0erupakan *e2ala utama karsinoma larin*, merupakan *e2ala dini tumor pita

    suara. Hal ini dise+a+kan karena *an**uan 1un*si 1onasi larin*. Kualitas nada san*at

    dipen*aruhi oleh +esar elah *lotik, +esar pita suara, keta2aman tepi pita suara,

    keepatan *etaran, dan kete*an*an pita suara.

    Pada karsinoma larin*,pita suara *a*al +er1un*si seara +aik dise+a+kan oleh

    ketidakaturan pita suara, oklusi atau penyempitan elah *lotik, teseran*nya otot-otot

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    13/28

    okalis, sendi dan li*amen krikoaritenoid, dan kadan*-kadan* menyeran* sara1.

    ;danya tumor di pita suara akan men**an**u *erak maupun *etaran kedua pita suara

    terse+ut. Serak menye+a+kan kualitas suara men2adi kasar, men**an**u, sum+an*

    dan nadanya le+ih rendah dari +iasa. Kadan*-kadan* +isa a1oni karena nyeri,

    sum+atan 2alan napas, atau paralisis komplit.

    Hu+un*an antara serak den*an tumor larin* ter*antun* pada letak tumor.

    ;pa+ila tumor tum+uh pada pita suara asli, serak merupakan *e2ala dini dan menetap.

    ;pa+ila tumor tum+uh di daerah entrikel larin*, di +a*ian +a7ah plika entrikularis

    atau di +atas in1erior pita suara, serak akan tim+ul kemudian. Pada tumor supra*lotis

    dan su+*lotis, serak dapat merupakan *e2ala akhir atau tidak tim+ul sama sekali. Pada

    kelompok ini, *e2ala pertama tidak khas dan su+2ekti1, seperti perasaan tidak nyaman,rasa ada yan* men**an2al di ten**orok. Tumor hipo1arin* 2aran* menim+ulkan serak,

    keuali tumor eksenti1. 'iksasi dan nyeri menim+ulkan suara +er*umam  Hot potato

    voice .

     +. Dispnea dan stridor 

    0erupakan *e2ala yan* dise+a+kan oleh sum+atan 2alan napas dan dapat

    tim+ul pada tiap tumor larin*.Ge2ala ini dise+a+kan oleh *an**uan 2alan napas oleh

    massa tumor, penumpukan kotoran atau sekret, maupun oleh 1iksasi pita suara. Pada

    tumor supra*lotik atau trans*lotik terdapat kedua *e2ala terse+ut. Sum+atan yan*

    ter2adi seara perlahan-lahan dapat dikompensasi oleh pasien. Pada umumnya dispnea

    dan stridor adalah tanda pro*nosis yan* kuran* +aik.

    .

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    14/28

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    15/28

    &. Stadium & : ekun*an- ekun*an diatas +ertam+ah 2elas, pasien san*at *elisah,

    tampak san*at ketakutan dan sianosis. Aika keadaan ini +erlan*sun* terus maka

     pasien akan keha+isan tena*a, pusat pernapasan paralitik karena hiperkapnia.

    Pasien lemah dan tertidur, akhirnya menin**al karena as1iksia.

    2./. DIAGNOSIS

    Dia*nosis dite*akkan +erdasarkan :#,% 

    #. ;namnesis.

    Didapatkan keluhan +erupa suara serak, na1as +er+unyi, sulit +erna1as, nyeri

    ten**orokkan, +atuk +erdarah, sulit menelan dan kadan* @ kadan* ditemukan +au

    mulut, penurunan +erat +adan.%. Pemeriksaan THT rutin .

    $. Larin*oskopi direk.

    Pemeriksaan ini untuk memastikan lokasi tumor dan menilai penye+aran

    tumor.

    &. Radiolo*i 1oto polos leher dan thorak .

    'oto toraks diperlukan unuk menilai keadaan paru, ada atau tidaknya proses

    spesi1ik dan metastasis di paru.

    . Pemeriksaan radiolo*i khusus separti /T-San, 0R3.

    /T-San larin* dapat memperlihatkan keadaan tumor dan larin* le+ih

    seksama, misalnya pen2alaran tumor pada tulan* ra7an tiroid dan daerah pre-

    epi*lotis serta metastasis kelen2ar *etah +enin* leher.

    4. Pemeriksaan hispatolo*i dari +iopsi larin* se+a*ai dia*nosa pasti.

    Dia*nosis pasti dite*akkan den*an pemeriksaan patolo*i anatomik dari +ahan

     +iopsi larin* dan +iopsi 2arum halus pada pem+esaran kelen2ar *etah +enin* di

    leher. Dari hasil patolo*i anatomik yan* ter+anyak adalah karsinoma sel

    skuamosa.

    Sta*in* tumor *anas larin* +erdasarkan ;A// %!!4:

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    16/28

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    17/28

    2. DIAGNOSIS BANDING

    Tumor *anas 1arin* dapat di+andin* den*an :

    #. T8/ larin*

    %. Si1ilis larin*

    $. Tumor 2inak larin*

    &. Penyakit kronis larin*

    2. PENATALAKSANAAN%.(.# Penatalaksanaan tumor larin*

    Seara umum ada $ 2enis penan**ulan*an karsinoma larin*, yaitu :#,%,"

    #.Pem+edahan

    Tindakan operasi untuk ke*anasan larin* terdiri dari :

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    18/28

    #. Larin*ektomi :

    a. Larin*ektomi parsial

    Larin*ektomi parsial diindikasikan untuk karsinoma larin* stadium 3 yan*

    tidak memun*kinkan dilakukan radiasi, dan tumor stadium 33.

     +. Larin*ektomi total

    ;dalah tindakan pen*an*katan seluruh struktur larin* mulai dari +atas atas

    epi*lotis dan os hioid sampai +atas +a7ah inin trakea.

    %. Diseksi leher radikal

    Tidak dilakukan pada tumor *lotis stadium dini T# @ T% karena

    kemun*kinan metastase ke kelen2ar lim1e leher san*at rendah. Sedan*kan tumor 

    supra*lotis, su+*lotis dan tumor *lotis stadium lan2ut serin* kali men*adakanmetastase ke kelen2ar lim1e leher sehin**a perlu dilakukan tindakan diseksi leher.

    Pem+edahan ini tidak disarankan +ila telah terdapat metastase 2auh.

    $. Radioterapi

    Radioterapi di*unakan untuk men*o+ati tumor *lotis dan supra*lotis T# dan

    T% den*an hasil yan* +aik an*ka kesem+uhannya (!B . Keuntun*an den*an

    ara ini adalah larin* tidak edera sehin**a suara masih dapat dipertahankan.

    Dosis yan* dian2urkan adalah %!! rad perhari sampai dosis total 4!!! @ )!!! rad.

    Radioterapi den*an dosis menen*ah telah pula dilakukan oleh =*ura, Som,

    Can*, dkk, untuk tumor-tumor tertentu. Konsepnya adalah untuk memperoleh

    kerusakan maksimal dari tumor tanpa kerusakan yan* tidak dapat disem+uhkan

     pada 2arin*an yan* melapisinya. Can* dan Shul mem+erikan &!!@!!! rad

    selama &@4 min**u diikuti den*an larin*ektomi total.

    &. Kemoterapi

    Di+erikan pada tumor stadium lan2ut, se+a*ai terapi ad2uan ataupun paliati.

    =+at yan* di+erikan adalah isplatinum "!@#%! m*>m% dan '6 "!!@#!!!

    m*>m%.

    Re$a(l(ta#( #&ara

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    19/28

    Reha+ilitasi setelah operasi san*at pentin* karena telah diketahui +ah7a

    tumor *anas larin* yan* diterapi den*an seksama memiliki pro*nosis yan* +aik.

    Setelah larin*ektomi dilakukan reha+ilitasi suara den*an pertolon*an alat +antu suara

    yakni i+rator yan* ditempelkan didaerah su+mandi+ula atau men**unakan

    esophageal speech dimana suara dihasilkan dari eso1a*us melalui proses +ela2ar.#,% 

    %.(.% Penatalaksanaan sum+atan larin*

    Dalam penan**ulan*an sum+atan larin* prinsipnya diusahakan supaya 2alan na1as

    lanar kem+ali. Tindakan konserati1 den*an medikamentosa dilakukan pada

    sum+atan larin* stadium #. Tindakan operati1 atau resusitasi yan* dilakukan pada

    stadium % dan $ yaitu intu+asi endotrakea dan trakeostomi sedan*kan krikotirotomidilakukan pada stadium &.&

    I!t&a#( e!*)traea

    3ndikasi intu+asi endotrakea yaitu &:

    #. 6ntuk men*atasi sum+atan saluran na1as atas

    %. 0em+antu entilasi

    $. 0emudahkan men*isap sekret dari traktus trakeo+ronkial

    &. 0ene*ah aspirasi sekret di ron**a mulut atau yan* +erasal dari

    lam+un*

    6kuran pipa endotrakea harus sesuai den*an ukuran trakea pasien dan umumnya

    untuk de7asa dipakai yan* diameter dalamnya ) @ ", mm. Pipa endotrakea tidak 

     +oleh le+ih dari 4 hari dan selan2utnya dilakukan trakeostomi.

    Trae)#t)3(

    0erupakan tindakan mem+uat lu+an* pada dindin* depan > anterior trakea

    untuk +erna1as. 0enurut letak stroma, trakeostomi di+edakan letak yan* tin**i dan

    letak yan* rendah dan +atas letak ini adalah inin trakea ke ti*a. 3ndikasi

    trakeostomi yaitu &:

    #. 0en*atasi o+struksi larin*

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    20/28

    %. 0en*uran*i ruan* ru*i di saluran na1as atas

    $. 0empermudah pen*isapan sekret dari +ronkus

    &. 6ntuk memasan* respirator 

    . 6ntuk men*am+il +enda asin* dari su+*lotis

    Kr()t(r)t)3(

    Krikotirotomi merupakan tindakan penyelamat pasien dalam keadaan *a7at

    na1as den*an ara mem+elah mem+ran krikotiroid. Tindakan ini harus diker2akan

    epat 7alaupun persiapannya darurat. Kontraindikasi krikotirotomi pada anak 

    di+a7ah #% tahun, tumor larin* yan* sudah meluas ke su+*lotis dan terdapat

    larin*itis.

    &

     

    2. 10. PROGNOSIS

    Ter*antun* dari stadium tumor, pilihan pen*o+atan, lokasi tumor dan

    keakapan tena*a ahli. Seara umum dikatakan five years survival   pada karsinoma

    larin* stadium 3 adalah (! @ ("B, stadium 33 adalah ) @ "B, stadium 333 adalah 4!

     @ )!B dan stadium 3? adalah &! @ !B. ;danya metastase ke kelen2ar lim1e re*ional

    akan menurunkan five years survival  rate se+esar !B.#,%

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    21/28

    BAB III

    LAPORAN KASUS

    I. I*e!t(ta# Pe!*er(ta

     

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    22/28

    R(4aat Pe!a(t Kel&ar"a

    Tidak ada an**ota keluar*a yan* menderita keluhan yan* sama seperti yan*

    dialami pasien, an**ota keluar*a tidak ada ri7ayat ke*anasan.

    R(4aat Peer'aa!6S)#(al E)!)3( *a! Ke(a#aa!

    Pasien seoran* pensiunan ;8R3 yan* tin**al den*an anaknya, pasien memiliki

    ke+iasaan merokok se2ak muda # +un*kus per hari

    III. Pe3er(#aa! F(#( 

    V(tal S("!

    Keadaan umum : 8aik  Kesadaran : /ompos 0entis

    Tekanan darah : #%!>"! mmH*

     

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    23/28

    ;+domen : Distensi -, 86 lien tidak tera+a

    Ekstremitas : dalam +atas normal

    Stat l)al(# THT ,

    Tel(!"a Ka!a! K(r(

    Daun telin*a < <

    Lian* telin*a lapan* lapan*

    Dishar*e - -

    0em+ran timpani intak intak  

    Tumor - -

    0astoid < <Tes penden*aran :

    Suara +isik tidak dilakukan

    Ce+er tidak ada lateralisasi

    Rinne

    Sh7a+ah < <

    Tes alat keseim+an*an tidak dilakukan

    H(*&!" Ka!a! K(r(

    Hidun* luar < <

    /aum nasi lapan* lapan*

    Septum deiasi tidak ada

    Dishar*e tidak ada tidak ada

    0ukosa merah muda merah muda

    Tumor - -

    /onha dekon*esti dekon*esti

    Sinus nyeri tekan tidak ada

    /hoana < <

    R(!)#)7( P)#ter()r

    Koana : lapan*

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    24/28

    0ukosa : tidak hiperemis, tidak ada *ranul

    Konka in1erior :

    ;denoid :

    Tu+a Eustasius :

    0assa :

    Post nasal drip :

    Or)8ar(!" *a! M&l&t

    Trismus : tidak ada

     6ula : tidak udem

    Palatum 0ole dan arkus 1arin* : simetris, tidak hiperemis

    Dindin* 1arin* : mukosa liin, tidak hiperemisTonsil : Kanan Kiri

    Pem+esaran T# T#

    Hiperemis - -

    Permukaan mukosa rata rata

    Kripte tidak mele+ar tidak mele+ar  

    Detritus - -

    Peritonsil : tidak hiperemis

    Tumor : tidak ada

    Gi*i : *i*i palsu

    Lidah : 7arna merah

    Lar(!")#)7 I!*(re 

    Epi*lotis : tidak hiperemis, tidak udem, pin**ir rata

    ;ritenoid : tidak ada masa

    ?entrikular +and : tidak tampak  

    Plia okalis : tapak masa +e7arna putih

    Sinus piri1ormis : tidak tampak  

    ?alekule : tidak ada masa

    Pemeriksaan KG8

    3nspeksi : tidak tampak pem+esaran

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    25/28

    Palpasi : tidak tera+a pem+esaran KG8

    Pemeriksaan Penun2an*

    • EKG : dalam +atas normal

    • Pemeriksaan La+oratorium

    o H+ : # *rB

    o Leukosit : 4!!!>mm$

    o Ht : &B

    o Trom+osit : $#".!!!

    o 6reum : %$

    o Kretinin : !,(

    o SG=T : #4

    o SGPT : #!

    IV. Re#&3e

    Pasien seoran* laki-laki, +erumur "& tahun, 3slam, dari Kerini, datan* den*an

    keluhan suara serak se2ak % +ulan yan* lalu. Ri7ayat penyakit yan* sama

    se+elumnya -. Se+elumnya pasien sempat +ero+at ke RS Tentara dan di

    an2urkan untuk diru2uk ke RS6P 0.D2amil Padan* .

    Status lokalis THT :

    Epi*lotis : tidak hiperemis, tidak udem, pin**ir rata

    ;ritenoid : tidak ada masa

    ?entrikular +and : tidak tampak  

    Plia okalis : tapak masa +e7arna putih

    Sinus piri1ormis : tidak tampak  

    ?alekule : tidak ada masa

    V. D(a"!)#(# D(8ere!#(al• T8/ larin*

    • Tumor 2inak larin*

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    26/28

    VI. D(a"!)#(# Uta3a

    Suspek tumor larin*

    VII.U#&la! Pe3er(#aa!

    8iopsi tumor 

    VIII.Re!9a!a Tera7(

    • 0edikamentosa :

    #. /e1tria5one % 5 # *r 3?

    • Trakeostomi

    I:. Pr)"!)#(#

    Du+ia ad 0alam

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    27/28

    BAB IV

    Pe3a$a#a!

    Pasien laki-laki umur "& tahun dari Kerini, datan* den*a keluhan utama

    suara serak se2ak % +ulan yan* lalu. Tidak ada ri7ayat ke*anasan se+elumnya dan

    sakit 2antun* se+elumnya, an**ota keluar*a tidak ada ri7ayat ke*anasan. Pasien

    soran* perokok se2ak muda, satu +un*kus setiap harinya.untuk men*hindari o+truksi

     2alan na1as, pada pasien direnanakan trakeostomi dan +iopsy untuk menentukan

     2enis tumor. Tatalaksana dilan2utkan sesuai den*an 2enis tumor dan stadiumnya.

  • 8/16/2019 Case Tumor Laring

    28/28

    BAB V

    Pe!&t&7

    Tumor larin* le+ih serin* pada laki-laki di+andin*kan den*an 7anita, 1aktor 

    resiko yan* menin*katkan ke2adian tumor larin* salah satunya adalah merokok.

    Pro*nosis dari tumor larin* +erdassarkan stadium tumor terse+ut. Tatalaksana

    dilakukan sesuai den*an 2enis dan stadium tumor.