72
BALANCED SCORECARD BALANCED SCORECARD (BSC) (BSC) Dr. Slamet Sutanto, MM Dr. Slamet Sutanto, MM UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2009 2009

BALANCED SCORECARD (BSC)

  • Upload
    damia

  • View
    53

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

BALANCED SCORECARD (BSC). Dr. Slamet Sutanto, MM UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2009. MANAJEMEN STRATEJIK DAN MANAJEMEN OPERASIONAL. MANAJEMEN OPERASIONAL (Manajemen: Keuangan, Personal, Barang dll). MANAJEMEN STRATEJIK ( Renstra dan Manja). Perenc. Pengorg. Pelaks. Monitor. Pengendal. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: BALANCED SCORECARD (BSC)

BALANCED SCORECARDBALANCED SCORECARD(BSC)(BSC)

Dr. Slamet Sutanto, MMDr. Slamet Sutanto, MM

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTAUNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

20092009

Page 2: BALANCED SCORECARD (BSC)

MANAJEMEN STRATEJIK DANMANAJEMEN STRATEJIK DANMANAJEMEN OPERASIONALMANAJEMEN OPERASIONAL

MANAJEMEN OPERASIONAL(Manajemen: Keuangan, Personal,

Barang dll)

MANAJEMEN STRATEJIK( Renstra dan Manja)

Perenc. Pengorg. Pelaks. Monitor. Pengendal. Eval.

BSC

Page 3: BALANCED SCORECARD (BSC)

BSC DAN MANSTRABSC DAN MANSTRA

1. What we want to be?1. What we want to be? - Visi dan Misi - Visi dan Misi

2. What we have to do?2. What we have to do? - Kebijakan/Program/Kegiatan- Kebijakan/Program/Kegiatan

3. Where are we now?3. Where are we now? - ALS (analisis lingk. stratejik) - ALS (analisis lingk. stratejik)

4. Where should we go?4. Where should we go? - Tujuan & Sasaran - Tujuan & Sasaran

5. How do we get there?5. How do we get there? - Strategi: Renstra, Renja, - Strategi: Renstra, Renja,

PenganggaranPenganggaran

6. Do we succeed?6. Do we succeed? - Pengukuran Kinerja - - Pengukuran Kinerja - EvaluasiEvaluasi

Page 4: BALANCED SCORECARD (BSC)

BSC OVERVIEWBSC OVERVIEW

● ● Kata Kata ““Balanced”Balanced” (berimbang) berarti adanya (berimbang) berarti adanya keseimbangan diantara 4 perspektif dalam BSC keseimbangan diantara 4 perspektif dalam BSC

yang mencakup:yang mencakup:

1.1. Perspektif Keuangan Perspektif Keuangan (Financial)(Financial)

2.2. Perspektif Pelanggan Perspektif Pelanggan (Customer)(Customer)

3.3. Perspektif Proses Bisnis Internal Perspektif Proses Bisnis Internal (Internal Bisiness (Internal Bisiness Process )Process )

4.4. Pembelajaran dan Pertumbuhan Pembelajaran dan Pertumbuhan (Learning and Growth)(Learning and Growth)

(Alex Miller , 1998)(Alex Miller , 1998)

Page 5: BALANCED SCORECARD (BSC)

● ● ““SCORECARD”SCORECARD” adalah:adalah:

Kartu yang digunakan untuk mencatat skorKartu yang digunakan untuk mencatat skor performance performance organisasi dan juga untuk merencanakan skor yang hendak organisasi dan juga untuk merencanakan skor yang hendak diwujudkan di masa depandiwujudkan di masa depan

● ● BSC BSC ::- Konsep manajemen yang membantu Konsep manajemen yang membantu menerjemahkan “menerjemahkan “strategi”strategi”

ke dalam “ ke dalam “tindakan”tindakan”- Dikembangkan di awal 1990-an oleh Dikembangkan di awal 1990-an oleh Robert KaplanRobert Kaplan dan dan DavidDavid

NortonNorton, sebagai upaya untuk memantau pencapaian tujuan , sebagai upaya untuk memantau pencapaian tujuan organisasi, organisasi, tidak hanya dari perspektif (a) tidak hanya dari perspektif (a) finansialfinansial, melainkan , melainkan dari (b) dari (b) perspektif pelangganperspektif pelanggan, ( c) , ( c) penyempurnaan proses penyempurnaan proses internalinternal, serta (d) , serta (d) pembelajaran dan inovasi (pertumbuhan) pembelajaran dan inovasi (pertumbuhan)

Page 6: BALANCED SCORECARD (BSC)

BSC ?BSC ?

BSC BSC adalah sebagai alat manajemen, suatu sistem adalah sebagai alat manajemen, suatu sistem pengukuran dan juga sistem manajemen pengukuran dan juga sistem manajemen kinerja, yang mampu membantu berbagai kinerja, yang mampu membantu berbagai organisasi untuk merencanakan, memfokus, dan organisasi untuk merencanakan, memfokus, dan mengelola strateginyamengelola strateginya

(Jeny Marmen)(Jeny Marmen)

BSC BSC adalah suatu sistem manajemen stratejik adalah suatu sistem manajemen stratejik yang berbasis pengukuran yang berbasis pengukuran (measurement), (measurement), menetapkanmenetapkan aktivitas-aktivitas dalam suatu aktivitas-aktivitas dalam suatu strategi, dan memonitor kinerja strategi strategi, dan memonitor kinerja strategi tersebut dalam mencapai tujuannya.tersebut dalam mencapai tujuannya.

(Robert Kaplan dan David Norton)(Robert Kaplan dan David Norton)

Page 7: BALANCED SCORECARD (BSC)

BSC DAN PENGUKURAN BSC DAN PENGUKURAN KINERJAKINERJA

1.1. Pengukuran kinerja merupakan salah satu Pengukuran kinerja merupakan salah satu faktor penting dalam perusahaan / faktor penting dalam perusahaan / organisasi. Selain digunakan untuk menilai organisasi. Selain digunakan untuk menilai keberhasilan organisasi, juga digunakan keberhasilan organisasi, juga digunakan untuk menentukan untuk menentukan “sistem imbalan”“sistem imbalan”

2.2. BSC tidak hanya sekedar alat pengukur BSC tidak hanya sekedar alat pengukur kinerja, tetapi merupakan suatu kinerja, tetapi merupakan suatu bentuk bentuk transformasi stratejik kepada seluruh transformasi stratejik kepada seluruh tingkatan dlm organisasitingkatan dlm organisasi

3.3. Pengukuran kinerja yang komprehensif tidak Pengukuran kinerja yang komprehensif tidak hanya ukuran2 keuangan tetapi hanya ukuran2 keuangan tetapi penggabungan ukuran2 penggabungan ukuran2 keuangan dan non keuangan dan non keuangankeuangan sehingga organisasi dapat berjalan sehingga organisasi dapat berjalan dengan baikdengan baik

Page 8: BALANCED SCORECARD (BSC)

MANFAAT BSC dalam MANFAAT BSC dalam PENGUKURAN KINERJAPENGUKURAN KINERJA

● ● Penilaian Kinerja dapat dimanfaatkan Penilaian Kinerja dapat dimanfaatkan oleh manajemen untuk:oleh manajemen untuk:

• Mengelola operasi organisasi secara efektif Mengelola operasi organisasi secara efektif dan efisien dengan cara memotivasi dan efisien dengan cara memotivasi karyawankaryawan

• Membantu pengambilan keputusan dalam Membantu pengambilan keputusan dalam hal promosi, pemberhentian, mutasi dll.hal promosi, pemberhentian, mutasi dll.

• Mengidentifikasi pengembangan dan Mengidentifikasi pengembangan dan kebutuhan diklat karyawan kebutuhan diklat karyawan

• Menyediakan umpan balik bagi karyawan Menyediakan umpan balik bagi karyawan mengenai bgmn atasan menilai kinerja mengenai bgmn atasan menilai kinerja merekamereka

• Menjadi dasar bagi pemberian Menjadi dasar bagi pemberian rewardreward ataupunataupun punishmentpunishment

Page 9: BALANCED SCORECARD (BSC)

4 PERSPEKTIF pada BSC4 PERSPEKTIF pada BSC

BSC melakukan pendekatan yg lebih BSC melakukan pendekatan yg lebih komprehensif melalui 4 perspektif yaitu:komprehensif melalui 4 perspektif yaitu:

1. Perspektif Finansial / Keuangan:1. Perspektif Finansial / Keuangan:

Perspektif keuangan menjadi perhatian dalam BSC Perspektif keuangan menjadi perhatian dalam BSC karena ukuran keuangan mrupakan konsekuensi karena ukuran keuangan mrupakan konsekuensi ekonomi yang terjadi akibat keputusan dan ekonomi yang terjadi akibat keputusan dan kebijakan. Tujuan pencapaian kinerja keuangan yang kebijakan. Tujuan pencapaian kinerja keuangan yang baik merupakan fokus dari tujuan2 yang ada dalam baik merupakan fokus dari tujuan2 yang ada dalam tiga perspektif lainnya (Customer, Int.Bis.Process, tiga perspektif lainnya (Customer, Int.Bis.Process, Learning & Growth)Learning & Growth)

Sasaran2 perspektif keuangan dibedakan pada Sasaran2 perspektif keuangan dibedakan pada masing2 tahap dalam siklus bisnis yaitu: masing2 tahap dalam siklus bisnis yaitu: GrowthGrowth (tumbuh berkembang), (tumbuh berkembang), SustainSustain (bertahan), (bertahan), HarvestHarvest (panen)(panen)

Page 10: BALANCED SCORECARD (BSC)

2. Perspektif Pelanggan (Customer) :- Kelompok Inti : pangsa pasar, tingkat perolehan para pelanggan baru, kemampuan mempertahankan para pelanggan lama, tingkat kepuasan pelanggan, dan tingkat profitabilitas pelanggan- Kelompok penunjang : atribut atribut produk ( fungsi,harga dan mutu), hubungan dengan pelanggan, dan citra serta reputasi perusahaan/organisasi beserta produk-produknya.

3. Perspektif Proses Bisnis Internal :Proses bisnis internal mempunyai nilai-nilai yang diinginkan konsumen dan dapat memberikan pengembalian yang diharapkan oleh para pemegang saham yang meliputi inovasi, proses operasi, dan proses penyampaian produk atau jasa pelanggan.

Page 11: BALANCED SCORECARD (BSC)

4. Perspektif Pembelajaran dan 4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan (Learning and Growth):Pertumbuhan (Learning and Growth):Mengembangkan pengukuran dan tujuan untuk Mengembangkan pengukuran dan tujuan untuk mendorong organisasi agar berjalan dan tumbuh mendorong organisasi agar berjalan dan tumbuh dengan tujuan menyediakan infrastruktur untuk dengan tujuan menyediakan infrastruktur untuk mendukung pencapaian ketiga perspektif lainnya, mendukung pencapaian ketiga perspektif lainnya, dengan memperhatikan faktor:dengan memperhatikan faktor:

- - Kepuasan karyawanKepuasan karyawan : Keterlibatan dalam : Keterlibatan dalam pengambilan keputusan, pengakuan, akses untuk pengambilan keputusan, pengakuan, akses untuk memperoleh informasi, dorongan untuk melakukan memperoleh informasi, dorongan untuk melakukan kreativitas dan inisiatif serta dukungan dari atasankreativitas dan inisiatif serta dukungan dari atasan

- - Kemampuan sistem informasiKemampuan sistem informasi : informasi yang : informasi yang dibutuhkan mudah didapatkan, tepat dan tidak dibutuhkan mudah didapatkan, tepat dan tidak memerlukan waktu lama untuk mendapat informasi memerlukan waktu lama untuk mendapat informasi tersebut.tersebut.

Page 12: BALANCED SCORECARD (BSC)

Setiap Perspektif memiliki4 komponen penting :Setiap Perspektif memiliki4 komponen penting :

1.1. Tujuan Tujuan (Objectives)(Objectives)

2.2. Ukuran / Indikator Ukuran / Indikator (Measures)(Measures)

3.3. TargetTarget

4.4. Inisiatif / Langkah/Upaya Inisiatif / Langkah/Upaya (Initiatives)(Initiatives)

Keempat komponen utama ini diterjemahkan dan Keempat komponen utama ini diterjemahkan dan diarahkan oleh VISION dan STRATEGYdiarahkan oleh VISION dan STRATEGY

PerspectivePerspective ObjectivesObjectives MeasuresMeasures TargetTarget InitiativesInitiatives

Page 13: BALANCED SCORECARD (BSC)

BSC sbg Kerangka Keberhasilan BSC sbg Kerangka Keberhasilan Implementasi StrategiImplementasi Strategi

SBC merupakan :SBC merupakan : - Mekanisme yg menerjemahkan Strategi ke Mekanisme yg menerjemahkan Strategi ke

terminologi operasional dan terminologi operasional dan mengkomunikasikannya ke seluruh mengkomunikasikannya ke seluruh organisasiorganisasi

- Sistem manajemen yg mengelola dan Sistem manajemen yg mengelola dan memfokus pada Strategimemfokus pada Strategi

- Mekanisme yg dapat mendesain proses Mekanisme yg dapat mendesain proses kegiatan kunci yg mampu mengungkit daya kegiatan kunci yg mampu mengungkit daya dorong Strategidorong Strategi

- Mekanisme yg menyelaraskan antara Strategi Mekanisme yg menyelaraskan antara Strategi dengan tujuan-tujuan individudengan tujuan-tujuan individu

Page 14: BALANCED SCORECARD (BSC)

Mengapa BSC Relevan, Penting Mengapa BSC Relevan, Penting dan Dibutuhkan?dan Dibutuhkan?

Tantangan Dunia Abad XXI:Tantangan Dunia Abad XXI:- Mayoritas organisasi (apalagi birokrasi) Mayoritas organisasi (apalagi birokrasi)

ditentukan oleh faktor2 non keuangan,yaitu lebih ditentukan oleh faktor2 non keuangan,yaitu lebih pada faktor poleksosbudpada faktor poleksosbud

- Faktor2 non keuangan menentukan kinerja Faktor2 non keuangan menentukan kinerja keuangan dan nilai2 pelanggan (kredibilitas keuangan dan nilai2 pelanggan (kredibilitas pejabat, perumusan dan perincian strategi pejabat, perumusan dan perincian strategi sampai ke program, kegiatan, penetapan sampai ke program, kegiatan, penetapan anggaran, dll)anggaran, dll)

- Perumusan Strategi sering diintervensi dan tidak Perumusan Strategi sering diintervensi dan tidak terkait langsung dengan program kegiatan sesuai terkait langsung dengan program kegiatan sesuai dengan VISI dan MISI maupun kegiatan dengan VISI dan MISI maupun kegiatan operasionaloperasional

Page 15: BALANCED SCORECARD (BSC)

““Scorecard” Scorecard” dlm BSC harus dpt dlm BSC harus dpt menjawabmenjawab

pada ke 4 permasalahan yaitu:pada ke 4 permasalahan yaitu: 1.1. Dapatkah organisasi secara berkelanjutan Dapatkah organisasi secara berkelanjutan

melakukan perbaikan teknologi dan karyawan melakukan perbaikan teknologi dan karyawan serta menciptakan nilai? serta menciptakan nilai? ( Perspektif ( Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan / inovasi)pembelajaran dan pertumbuhan / inovasi)

2.2. Apa yg dilakukan organisasi untuk Apa yg dilakukan organisasi untuk menghasilkan produk yg lebih baik? menghasilkan produk yg lebih baik? ( Perspektif ( Perspektif proses bisnis internal)proses bisnis internal)

3.3. Bagaimana pelanggan memandang hasil produk, Bagaimana pelanggan memandang hasil produk, apakah sesuai dengan yg diinginkan? apakah sesuai dengan yg diinginkan? ( Perspektif pelanggan)( Perspektif pelanggan)

4.4. Bagaimana upaya yg dilakukan untuk Bagaimana upaya yg dilakukan untuk memberikan yg terbaik pada pemilik usaha memberikan yg terbaik pada pemilik usaha (negara, masyarakat)? (negara, masyarakat)? ( Perspektif finansial)( Perspektif finansial)

Page 16: BALANCED SCORECARD (BSC)

Proses BSC dgn Visi dan StrategiProses BSC dgn Visi dan Strategi

Financial Perspective( O, M, T, I )

Customer Perspective(O, M, T, I)

Learning and GrowthPerspective( O, M, T, I )

Internal ProcessPerspective( O, M, T, I )

VisionAnd

Strategy

Page 17: BALANCED SCORECARD (BSC)

Contoh Penerapan BSC pada:Contoh Penerapan BSC pada:

DINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAHDINAS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAHPROVINSI SUMATERA BARATPROVINSI SUMATERA BARAT

VISIVISI(Tahap 1)(Tahap 1)

Terwujudnya pengelolaan keuangan Terwujudnya pengelolaan keuangan daerah yang efektif, efisien, daerah yang efektif, efisien,

ekonomis, transparan dan akuntabelekonomis, transparan dan akuntabel

Page 18: BALANCED SCORECARD (BSC)

MISIMISI

(Tahap 2)(Tahap 2) 1.1. Melaksanakan pengelolaan keuangan dan Melaksanakan pengelolaan keuangan dan

aset daerahaset daerah

2.2. Memberikan pelayanan prima dalam Memberikan pelayanan prima dalam pemungutan pendapatan daerahpemungutan pendapatan daerah

3.3. Melaksanakan pertanggungjawaban Melaksanakan pertanggungjawaban keuangan daerah secara tepat waktukeuangan daerah secara tepat waktu

4.4. Meningkatkan pembinaan pengelolaan Meningkatkan pembinaan pengelolaan keuangan daerahkeuangan daerah

5.5. Menciptakan koordinasi internal, eksternal Menciptakan koordinasi internal, eksternal dalam rangka pengelolaan keuangan daerahdalam rangka pengelolaan keuangan daerah

Page 19: BALANCED SCORECARD (BSC)

NILAI NILAI (Tahap 3)(Tahap 3)

1.1. KejujuranKejujuran

2.2. KesetiaanKesetiaan

3.3. DisiplinDisiplin

4.4. LoyalLoyal

5.5. KoordinasiKoordinasi

6.6. KebersamaanKebersamaan

7.7. KomitmenKomitmen

8.8. Saling menghormatiSaling menghormati

Page 20: BALANCED SCORECARD (BSC)

TUJUAN DAN SASARANTUJUAN DAN SASARAN (Tahap 4)(Tahap 4)

Tujuan :Tujuan :Meningkatkan pendapatan asli daerah Meningkatkan pendapatan asli daerah

dalam rangka menunjang pembangunan dalam rangka menunjang pembangunan

di Provinsi Sumatera Baratdi Provinsi Sumatera Barat

Sasaran :Sasaran :1.1. Memberikan pelayanan prima kepada Memberikan pelayanan prima kepada clientclient

2.2. Client Client puas, dan meningkatnya penerimaan puas, dan meningkatnya penerimaan pendapatan dari wajib pajakpendapatan dari wajib pajak

3.3. Melaksanakan pertanggungjawaban Melaksanakan pertanggungjawaban keuangan daerah secara transparan dan keuangan daerah secara transparan dan akuntabelakuntabel

Page 21: BALANCED SCORECARD (BSC)

MATRIKS BALANCED SCORECARDMATRIKS BALANCED SCORECARD (Tahap 5)(Tahap 5)

Per-Per-

spektifspektifPetaPeta

StrategiStrategiSasaranSasaran

StrategiStrategiIndikatorIndikator

KinerjaKinerjaTargetTarget

20082008Action PlanAction Plan RealiReali

sasisasiBobotBobot

( % )( % )ScoreScore

(%)(%)

Finan-Finan-

sialsialKatKat

PADPADPAD PAD kat.kat.

% pajak & % pajak & retributretribut

1,8 1,8

TriliunTriliunPenempatanPenempatan

Ptgs pjkPtgs pjk1,21,2

TriliunTriliun4040 26,6626,66

PelanggPelangganan

WajibWajib

PajakPajak

puaspuas

FasiFasi

Litas ygLitas yg

memadamemadaii

Kantor yg Kantor yg bersih bersih

dan repredan repre

sentatifsentatif

100 %100 % PembangunaPembangunan / perbaikann / perbaikan

Kantor & Kantor & fasilitasnyafasilitasnya

100 %100 % 3030 3030

InternalInternal

ProsesProses1. Fasili 1. Fasili tas tas lengkaplengkap

2.ISO 2.ISO 9001 – 9001 – 20002000

3.Komp3.Kompetensi etensi SDMSDM

1. Pene 1. Pene rimaan rimaan pjk. katpjk. kat

2.Stand2.Standar se ar se curiticuriti

3.Pelaya3.Pelayanan nan primaprima

1.Ruang tunggu nyaman2.Standar Waktu & biaya3.Kepuasan WP

100 %100 %

100 %100 %

80 %80 %

1.Melengkapi & merawat fasilitas2.Implementasi ISO

3. PelatihanSDM

100 %100 %

70 %70 %

60 %60 %

88

77

55

88

4,94,9

3,753,75

L & GL & G 1.Kat.1.Kat.

LayananLayanan

2.Fatka2.Fatkan Kompn Komp

1.Layan1.LayanCepatCepat

2.Siste2.Siste

onlineonline

1.Waktu1.Waktu

LayananLayanan

2.Aksesbi2.Aksesbi

Litas InfoLitas Info

20 me20 me

NitNit

100 %100 %

1.Pelaksanaa1.Pelaksanaan layanann layanan

2.Memb.siste2.Memb.sistem Informm Inform

20 me 20 me nitnit

60 %60 %

66

44

66

2,42,4

BSCBSC 100 %100 % 81,7181,71

Page 22: BALANCED SCORECARD (BSC)

DASHBOARDDASHBOARD (Tahap 6)(Tahap 6)

0 100

50

Score: 81,71

75RED

YELLOW

GREEN

Page 23: BALANCED SCORECARD (BSC)

ACTIONS PLANACTIONS PLAN(Tahap 7)(Tahap 7)

No.No. KegiatanKegiatan Triwulan ITriwulan I Triwulan IITriwulan II Triwulan IIITriwulan III Triwulan IVTriwulan IV

11 Penempatan Penempatan petugas pajak petugas pajak

xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

22 Pembangunan / Pembangunan / perbaikan Kantorperbaikan Kantor

xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

33 Melengkapi / meraMelengkapi / mera

wat fasilitaswat fasilitasxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

44 Implementasi Implementasi standar ISOstandar ISO

xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

55 Pelatihan SDMPelatihan SDM xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

66 Pelaksanaan Pelaksanaan PelayananPelayanan

xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

77 Membangun Membangun sistem Informasisistem Informasi

xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

Page 24: BALANCED SCORECARD (BSC)

REKOMENDASI KEBIJAKAN ORGANISASIREKOMENDASI KEBIJAKAN ORGANISASI(Tahap 8)(Tahap 8)

1.1. Perlu meningkatkan komitmen dan peran Perlu meningkatkan komitmen dan peran pimpinan dalam rangka meningkatkanpimpinan dalam rangka meningkatkan

pendapatan asli daerah di Sumatera Barat.pendapatan asli daerah di Sumatera Barat.

2.2. Perlu meningkatkan kemampuan Perlu meningkatkan kemampuan profesional aparatur pada Dinas Pengelola profesional aparatur pada Dinas Pengelola Keuangan melalui program Diklat.Keuangan melalui program Diklat.

3.3. Perlu menerapkan Standar Pelayanan Perlu menerapkan Standar Pelayanan Minimal dalam pelayanan pendapatan asli Minimal dalam pelayanan pendapatan asli daerah melalui sosialisasi dan waskat.daerah melalui sosialisasi dan waskat.

Page 25: BALANCED SCORECARD (BSC)

DINAS PENDIDIKANDINAS PENDIDIKANPROVINSI PAPUAPROVINSI PAPUA

VISIVISI (Tahap 1)(Tahap 1)

TERWUJUDNYA PELAYANAN PENDIDIKANTERWUJUDNYA PELAYANAN PENDIDIKAN

BERTARAF NASIONAL DI PROVINSI PAPUABERTARAF NASIONAL DI PROVINSI PAPUA

Page 26: BALANCED SCORECARD (BSC)

MISI MISI (Tahap 2)(Tahap 2)

1.1. Meningkatkan sarana dan prasarana Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan pendidikanpelayanan pendidikan

2.2. Mengembangkan model-model Mengembangkan model-model pembelajaran yang berkualitaspembelajaran yang berkualitas

Page 27: BALANCED SCORECARD (BSC)

NILAINILAI (Tahap 3)(Tahap 3)

1.1. KejujuranKejujuran

2.2. KetaqwaanKetaqwaan

3.3. KesetiaanKesetiaan

4.4. KedisiplinanKedisiplinan

5.5. KebersamaanKebersamaan

6.6. KomitmenKomitmen

7.7. KreativitasKreativitas

8.8. InovasiInovasi

9.9. KecerdasanKecerdasan

Page 28: BALANCED SCORECARD (BSC)

TUJUAN TUJUAN (Tahap 4)(Tahap 4)

Meningkatkan kecerdasan siswa dalam Meningkatkan kecerdasan siswa dalam rangka meningkatkan daya saing rangka meningkatkan daya saing

sumberdaya manusia sumberdaya manusia

di Provinsi Papuadi Provinsi Papua

Page 29: BALANCED SCORECARD (BSC)

MATRIKS BALANCED SCORECARDMATRIKS BALANCED SCORECARD (Tahap 5) (Tahap 5)

Perspek-Perspek-

tiftifPeta Peta Strategi(StStrategi(Strategy rategy Map)Map)

Bobot Bobot PerspekPerspek

Tif (%)Tif (%)

Sasaran Sasaran StrategiStrategi

Indikator Indikator Kinerja Kinerja (KPI)(KPI)

Rencana Rencana tindak tindak (Action (Action Plan)Plan)

TargetTarget RealisasiRealisasi Skor Skor (R/TxB)(R/TxB)

11 22 33 44 55 66 77 88 99

Pelang-Pelang-

ganganKepuasan Kepuasan Masy.Masy.

20 20 MeningkatMeningkatnya nya KecerdasaKecerdasan siswan siswa

Tingkat Tingkat kelulusan kelulusan UANUAN

Monitoring Monitoring & Evaluasi& Evaluasi 80 %80 % 80 %80 % 2020

Proses Proses InternalInternal

Penerapan Penerapan StanStan

dar Kur.dar Kur.

Proses Proses PembelajaPembelajaranran

1515

1515

TerpenuhiTerpenuhinyaStanyaSta

ndar Kurndar Kur

MeningkatMeningkatnya Efektnya Efekt

Pemb.Pemb.

muatan lok muatan lok 10%,10%,

Nas90 %Nas90 %

Jam bela Jam bela jar 8 jar 8 jam /harijam /hari

Sosialisasi Sosialisasi sisdik nassisdik nas

Sosialisasi Sosialisasi aturan aturan pembelajpembelaj

90 %90 %

75 %75 %

90 %90 %

75 %75 %

1515

1515

L & GL & G

KompetenKompetensi Gurusi Guru

OptimalisaOptimalisasi T.Isi T.I

PenguatanPenguatan

KelembagaKelembagaanan

1010

1010

1010

MeningkatMeningkatnya ku al. nya ku al. guruguru

TersediaTersedia

akses in akses in formasiformasi

Lembaga Lembaga Penddk ygPenddk yg

proefeionlproefeionl

Juml. gu ru Juml. gu ru berse berse rtifikatrtifikat

KelengkapKelengkapan & ke an & ke segeraan segeraan infoinfo

Tingkat keTingkat ke

yakinan yakinan masymasy

Diklat se Diklat se rtif/up rtif/up grading grading guruguru

PengadaPengada

an sara an sara

Na T.INa T.I

PemberdaPemberda

Yaan LembYaan Lemb

75 %75 %

4 of 5 4 of 5

Skala Skala LikertLikert

5 0f sk5 0f sk

Likert Likert

75 %75 %

3 of 53 of 5

3 0f 53 0f 5

1010

7,57,5

66

FinansialFinansial PenyediaaPenyediaan Anggarn Anggar

2020 TerpenuhiTerpenuhi

Kebut AngKebut Ang% penyera % penyera pan Anggapan Angga

PenyediaaPenyediaan Anggan Angga

100100 9090 1818

100100 91,591,5

Page 30: BALANCED SCORECARD (BSC)

DASHBOARDDASHBOARD (Tahap 6)(Tahap 6)

0 100

Score: 91,5

50

GREEN75

YELLOW

RED

Page 31: BALANCED SCORECARD (BSC)

ACTION PLANACTION PLAN (Tahap 7)(Tahap 7)

NoNo KEGIATANKEGIATAN TW ITW I TW IITW II TW IIITW III TW IVTW IV

11Penyediaan anggaranPenyediaan anggaran xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

22Pemberdayaan LembagaPemberdayaan Lembaga xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

33Pengadaan sarana T.I.Pengadaan sarana T.I. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx

44Diklat Sertifikasi guru / Diklat Sertifikasi guru /

Upgrading guruUpgrading guru xxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

55Sosialisasi aturan Sosialisasi aturan

PembelajaranPembelajaranxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

66Sosialisasi SisdiknasSosialisasi Sisdiknas xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

77Monitoring dan EvaluasiMonitoring dan Evaluasi xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx

Page 32: BALANCED SCORECARD (BSC)

REKOMENDASI KEBIJAKAN ORGANISASIREKOMENDASI KEBIJAKAN ORGANISASI (Tahap 8)(Tahap 8)

1.1. Perlu meningkatkan pengawasan (monitoring Perlu meningkatkan pengawasan (monitoring dan evaluasi) secara ketat dan dan evaluasi) secara ketat dan berkesinambungan melalui Waskat dan berkesinambungan melalui Waskat dan pengawasan eksternal kususnya dalam pengawasan eksternal kususnya dalam penggunaan anggaranpenggunaan anggaran

2.2. Perlu meningkatkan pemberdayaan terhadap Perlu meningkatkan pemberdayaan terhadap pendidik (guru) baik sebelum maupun pendidik (guru) baik sebelum maupun sesudah mengikuti sertifikasi guru dan sesudah mengikuti sertifikasi guru dan upgrading guru.upgrading guru.

3.3. Perlu meningkatkan pemahaman sistem Perlu meningkatkan pemahaman sistem pendidikan nasional dan pelayanan pendidikan nasional dan pelayanan pendidikan terhadap anak didik (siswa) dan pendidikan terhadap anak didik (siswa) dan orang tua siswa / masyarakat. orang tua siswa / masyarakat.

Page 33: BALANCED SCORECARD (BSC)

3333

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTAUNIVERSITAS NEGERI JAKARTA20092009

Implementasi BSC

Dalam Manajemen Stratejik

Dr. Slamet Sutanto, MM

Page 34: BALANCED SCORECARD (BSC)

Manajemen Stratejik Manajemen Stratejik Dalam Organisasi PemerintahDalam Organisasi Pemerintah

““Manajemen stratejik”Manajemen stratejik” adalah ilmu tentang adalah ilmu tentang perumusan, pelaksanaan, evaluasi keputusan- perumusan, pelaksanaan, evaluasi keputusan- keputusan strategis lintas fungsional yang keputusan strategis lintas fungsional yang memungkinkan organisasi mencapai memungkinkan organisasi mencapai tujuannnya (Modul Kajian Manajemen Sratejik, tujuannnya (Modul Kajian Manajemen Sratejik, LAN, 2008).LAN, 2008).

““Formulasi strategi”Formulasi strategi” berada dalam kekuasaan berada dalam kekuasaan politik (politik (political leadershippolitical leadership) menetapkan ) menetapkan berbagai keputusan strategis dalam bentuk berbagai keputusan strategis dalam bentuk peraturan perundang-undangan, (penetapan peraturan perundang-undangan, (penetapan anggaran,dsb.)anggaran,dsb.)

““Implementasi dan evaluasi strategi”Implementasi dan evaluasi strategi” berada berada

dalam tanggung-jawaban kepemimpinan dalam tanggung-jawaban kepemimpinan “eksekutif”“eksekutif” ( (executive leadershipexecutive leadership).).

Page 35: BALANCED SCORECARD (BSC)

Konsep Konsep Balanced ScorecardBalanced Scorecard (BSC) (BSC)

““Manajemen tradisional”Manajemen tradisional” memandang memandang keberhasilan organisasi hanya dari ukuran keberhasilan organisasi hanya dari ukuran keuangan seperti likwiditas, rentabilitas, return keuangan seperti likwiditas, rentabilitas, return of invesment (ROI) atau profit.of invesment (ROI) atau profit.

““BSCBSC”” memandang ukuran keberhasilan memandang ukuran keberhasilan “bukan “bukan hanya”hanya” dari perspektif keuangan, tetapi harus dari perspektif keuangan, tetapi harus ukuran seimbang (balanced) antara ukuran seimbang (balanced) antara “keuangan “keuangan dan dan non- non-keuangan”,keuangan”, menjadi menjadi 44 (empat) (empat) perspektif keuangan, pelanggan, proses perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis bisnis internal, pembelajaran internal, pembelajaran dan dan pertumbuhan;pertumbuhan;

““BSCBSC”” ibarat instrumen ibarat instrumen ““dashboarddashboard”” dalam dalam

mobil, mobil, “cockpit”“cockpit” dalam pesawat atau dalam pesawat atau ““raport raport sekolahsekolah”,”, selalu memberikan sinyal posisi selalu memberikan sinyal posisi keberadaan, kecepatan mencapai tujuan, atau keberadaan, kecepatan mencapai tujuan, atau kondisi kondisi “warna “warna merah, kuning atau hijaumerah, kuning atau hijau””

Page 36: BALANCED SCORECARD (BSC)

Konsep Konsep Balanced ScorecardBalanced Scorecard (BSC) (BSC)

BSC dalam manajemen strategis merupakan BSC dalam manajemen strategis merupakan “alat pencapaian tujuan strategis dengan “alat pencapaian tujuan strategis dengan penjabaran strategi ke tujuan dalam 4 penjabaran strategi ke tujuan dalam 4 persepekif”persepekif”

BSC menjadi suatu sistem manajemen yakni : BSC menjadi suatu sistem manajemen yakni : ”memetakan strategi”,”memetakan strategi”, ”menjabarkan strategi ”menjabarkan strategi ke tujuan dalam 4 perspektif”,ke tujuan dalam 4 perspektif”, dan dan ”mengevaluasi kinerja organisasi””mengevaluasi kinerja organisasi”

BSC suatu sistem manajemenBSC suatu sistem manajemen ”untuk ”untuk mengelola implementasi strategi, mengukur mengelola implementasi strategi, mengukur kinerja secara utuh, mengkomunikasikan visi, kinerja secara utuh, mengkomunikasikan visi, strategi, dan sasaran kepada stakeholders” strategi, dan sasaran kepada stakeholders”

Page 37: BALANCED SCORECARD (BSC)

Ukuran yang Seimbang (Balanced)Ukuran yang Seimbang (Balanced)

KeseimbanganKeseimbangan “ukuran keuangan dan non “ukuran keuangan dan non keuangan”keuangan”

KeseimbanganKeseimbangan “ukuran kinerja“ukuran kinerja eksternal eksternal dandan internal organisasiinternal organisasi””. .

KeKeseimbangan seimbangan ““ukuran hasil ukuran hasil didi masa lalu masa lalu dan masa dan masa yang akan datangyang akan datang”.”.

Keseimbangan Keseimbangan “ukuran “ukuran kinerja jangka kinerja jangka pendek dan jangka panjangpendek dan jangka panjang””

Keseimbangan Keseimbangan “ukuran kinerja“ukuran kinerja empat (4) empat (4) perspektifperspektif:: finansial finansial, pelanggan, , pelanggan, proses proses internal , pembelajaran & pertumbuhaninternal , pembelajaran & pertumbuhan””

Page 38: BALANCED SCORECARD (BSC)

Balanced ScorecardBalanced Scorecard (BSC) (BSC)

BSCBSC menerjemahkan menerjemahkan strateg strategi i secara terpadu secara terpadu keke dalamdalam::

a. Tujuan strategis dalam 4 perspektifa. Tujuan strategis dalam 4 perspektif

b. Ukuran hasil (b. Ukuran hasil (outcomeoutcome) d) dan KPI (an KPI (key key performance performance indicatorsindicators) atau ) atau Indikator Indikator Kinerja Utama (IKU)Kinerja Utama (IKU)

c. Indic. Indikkatorator KPI KPI teterinci pada indikator-indikatorrinci pada indikator-indikator::

kinerja personal, individual atau perorangankinerja personal, individual atau perorangan

d. Targetd. Target

e. Programe. Program

f. Pengukuruan kinerja f. Pengukuruan kinerja

Page 39: BALANCED SCORECARD (BSC)

Proses Manajemen Stratejik Proses Manajemen Stratejik Berbasis BSCBerbasis BSC

Proses manajemen stratejik, diawali perumusan Proses manajemen stratejik, diawali perumusan strategi berdasarkan hasil analisis strategi berdasarkan hasil analisis ”lingkungan ”lingkungan stratejik dengan instrumen SWOT” . stratejik dengan instrumen SWOT” .

BSC menyediakan kerangka kerja penerjemahan BSC menyediakan kerangka kerja penerjemahan strategi ke tujuan dalam: strategi ke tujuan dalam: ”4 perspektif, ukuran, ”4 perspektif, ukuran, target , program dan pemantauan pelaksanaan target , program dan pemantauan pelaksanaan strategi serta pengukuran kinerja”strategi serta pengukuran kinerja”

Pengukuran kinerja dilakukan dengan Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan membandingkan ”target dan realisasi””target dan realisasi” masing- masing-masing perspektifmasing perspektif

BSC bukan sekedar suatu BSC bukan sekedar suatu ”sistem pengukuran ”sistem pengukuran kinerja kinerja operasional”,operasional”, tetapi merupakan tetapi merupakan ”model ”model kerangka kerja penerjemahan stratejikerangka kerja penerjemahan strateji yangyang komprkompreehensif hensif ke dalam 4ke dalam 4 perspektif perspektif””

Page 40: BALANCED SCORECARD (BSC)

Sinergi BSC dan Manajemen StratejikSinergi BSC dan Manajemen Stratejik

””Pengembangan strategi”Pengembangan strategi” : : Penyesuaian visi, misi, rumusan strategi, ukuran Penyesuaian visi, misi, rumusan strategi, ukuran kinerja, target, realisasi diselaraskan dengan kinerja, target, realisasi diselaraskan dengan perubahan lingkungan stratejikperubahan lingkungan stratejik

Pencermatan lingkungan stratejikPencermatan lingkungan stratejik::Melalui sistem informasi pengukuran kinerja akan Melalui sistem informasi pengukuran kinerja akan ada umpan balik untuk penetapan target dalam ada umpan balik untuk penetapan target dalam Rencana Kinerja Tahunan;Rencana Kinerja Tahunan;

Implementasi strategiImplementasi strategi::Melalui Melalui dashboarddashboard atau atau cockpit cockpit pimpinan dapat pimpinan dapat memonitor tingkat kemajuan organisasi dan unit memonitor tingkat kemajuan organisasi dan unit kerja dalam mencapai tujuan, serta mengendalikan kerja dalam mencapai tujuan, serta mengendalikan kecepatan dalam mencapai target.kecepatan dalam mencapai target.

Pelaporan internalPelaporan internal::Dengan sistem pelaporan BSC dapat diketahui setiap Dengan sistem pelaporan BSC dapat diketahui setiap saat kinerja organisasi dan unit kerja serta saat kinerja organisasi dan unit kerja serta rekomendasi kebijakan organisasi (RKO)rekomendasi kebijakan organisasi (RKO)

BSC menjadi BSC menjadi instrumen pendorong peningktaninstrumen pendorong peningktan kinerja (kinerja (improvementimprovement) secara terus-menerus.) secara terus-menerus.

Page 41: BALANCED SCORECARD (BSC)

MManfaatanfaat BSC BSC BBagi agi 00rgnaisasirgnaisasi

BSC menggambarkan BSC menggambarkan ““visi masa depan perusahaan/ visi masa depan perusahaan/ organisasi dan menempatkan strategi pada pusat organisasi dan menempatkan strategi pada pusat perhatianperhatian””

BSC dengan konsep keterkaitan/hubungan kausal BSC dengan konsep keterkaitan/hubungan kausal dapat dapat ““mensinergikan keseluruhan unit kerja dalam mensinergikan keseluruhan unit kerja dalam organisasi mencapai strategiorganisasi mencapai strategi””

Dengan peta strategi, BSC Dengan peta strategi, BSC ““memetakan semua memetakan semua faktor utama organisasi, termasuk yang faktor utama organisasi, termasuk yang intangebleintangeble””

BSC dapat BSC dapat ““menjembatani antara menjembatani antara RenstraRenstra dengan dengan Manja Manja melalui KPI (melalui KPI (key performance indicatorskey performance indicators), ), bukan sekedar membantu penyusunan strategi bukan sekedar membantu penyusunan strategi (Renstra), namun dapat memonitor pencapaian (Renstra), namun dapat memonitor pencapaian strategistrategi””

Sebagai alat manajemen, BSC Sebagai alat manajemen, BSC ““mengkomunikasikan mengkomunikasikan strategi diantara para pelanggan organisasi (internal strategi diantara para pelanggan organisasi (internal & eksternal), diantaranya dengan ‘& eksternal), diantaranya dengan ‘strategy mapstrategy map’ ’ (peta strategi)(peta strategi)””

Page 42: BALANCED SCORECARD (BSC)

MManfaatanfaat BSC BSC BBagi agi 00rgrgaanisasinisasi

BSC BSC ““meningkatkan keterkaitan antar fungsi meningkatkan keterkaitan antar fungsi perusahaan/ organisasi dan memfokuskan perusahaan/ organisasi dan memfokuskan pada perubahan yang diinginkanpada perubahan yang diinginkan””

BSC BSC ““memfokuskan pada ukuran keberhasilan memfokuskan pada ukuran keberhasilan yang utamayang utama””

BSC berkaitan dengan BSC berkaitan dengan ““sistem evaluasi sistem evaluasi kinerjakinerja””

BSC mBSC meningkatkan eningkatkan “efisiensi organisasi”“efisiensi organisasi” BSC BSC ““memperbaiki komunikasi, khususnya memperbaiki komunikasi, khususnya

internal organisasiinternal organisasi”” BSC BSC ““mengurangi resiko dengan sistem mengurangi resiko dengan sistem

monitoring yang sangat akuratmonitoring yang sangat akurat”” BSC dapat BSC dapat ““membantu penyusunan anggaran membantu penyusunan anggaran

dengan mengetahui kegiatan apa saja yang dengan mengetahui kegiatan apa saja yang akan dilakukan melalui target-target yang akan dilakukan melalui target-target yang ditetapkanditetapkan””

Page 43: BALANCED SCORECARD (BSC)

Implementasi BSC Implementasi BSC di di Lingkungan Sektor PublikLingkungan Sektor Publik

Implementasi BSC berkembang pesat Implementasi BSC berkembang pesat ”bukan hanya di dunia ”bukan hanya di dunia bisnis, tetapi juga bisnis, tetapi juga di sektor publik di negara asal AS”.di sektor publik di negara asal AS”.

Perkembangan implementasi BSC Perkembangan implementasi BSC ”menjalar ke berbagai negara, ”menjalar ke berbagai negara, termasuk Indonesia”. termasuk Indonesia”.

Adaptasi implementasi BSC Adaptasi implementasi BSC ”dapat diselaraskan dengan ”dapat diselaraskan dengan peraturan pemerintah”peraturan pemerintah”

Inpres no.7 tahun 1999 tentang kewajiban instansi pemerintah Inpres no.7 tahun 1999 tentang kewajiban instansi pemerintah sampai Eselon II membuat LAKIPsampai Eselon II membuat LAKIP

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara,Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, no.PER/09/M.PAN/5/2007, no.PER/09/M.PAN/5/2007, tgl. 31 Mei 2007 tentang Pedoman tgl. 31 Mei 2007 tentang Pedoman

Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) di Lingkungan Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) di Lingkungan Instansi Pemerintah.Instansi Pemerintah.

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, no.PER/11/M.PAN/08/2007, tgl. 28 Agustus 2007 tentang no.PER/11/M.PAN/08/2007, tgl. 28 Agustus 2007 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) di Lingkungan Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) di Lingkungan Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara.Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara.

Page 44: BALANCED SCORECARD (BSC)

Model Kerangka Kerja Penerjemahan Strategi ke Dalam 4 Perspektif

Page 45: BALANCED SCORECARD (BSC)

Model Kerangka Kerja Penerjemahan Strategi ke Dalam 4 Model Kerangka Kerja Penerjemahan Strategi ke Dalam 4 PerpspektifPerpspektif

Page 46: BALANCED SCORECARD (BSC)

ProsesProses IImplementasi BSCmplementasi BSC Tahapan proses iTahapan proses implementasi BSCmplementasi BSC

bervariasibervariasi, dalam, dalam ‘Association Balanced ‘Association Balanced Scorecard’ oleh Scorecard’ oleh The Balanced Scorecard The Balanced Scorecard InstituteInstitute, , aadalah sebagai berikut:dalah sebagai berikut:

a. Pa. Perumusan erumusan VVisi dan isi dan MMisi, isi, b. b. Peta Strategi (berdasarkan Peta Strategi (berdasarkan hubungan hubungan

kausal kausal empat empat perspektif), perspektif), c. c. Sasaran Strategi Sasaran Strategi ((StategicStategic ObjectivesObjectives)) d. Ud. Ukuran kuran ((MeasurementMeasurement) ) e. Pe. Penetapan Targetenetapan Target f. Pf. Penetapan Rencana Kinerja (enetapan Rencana Kinerja (InitiativeInitiative). ). g. Pg. Pengukuran kinerjaengukuran kinerja

Page 47: BALANCED SCORECARD (BSC)

Tahap-tahapTahap-tahap IImplementasi BSCmplementasi BSC

1.1. Visi & MisiVisi & Misi2.2. TujuanTujuan3.3. Peta StrategiPeta Strategi4.4. BobotBobot5.5. Sasaran StrategiSasaran Strategi6.6. Indikator Kinerja Utama (IKU)Indikator Kinerja Utama (IKU)7.7. Program Kerja, Rencana Kerja/Kinerja Tahunan Program Kerja, Rencana Kerja/Kinerja Tahunan

(RKT) atau menurut jangka waktu tertentu lainnya (RKT) atau menurut jangka waktu tertentu lainnya ((StStrrategic Initiativesategic Initiatives););

8.8. Target;Target; 9.9. RealisasiRealisasi10.10. SkorSkor11.11. Rekomendasi Kebijakan Organisasi (RKO).Rekomendasi Kebijakan Organisasi (RKO).

Page 48: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 1 : 1 : Klarifikasi VisiKlarifikasi VisiAplikasi BSC diawali Klarifikasi visi, misiAplikasi BSC diawali Klarifikasi visi, misi

Pernyataan VisiPernyataan Visi

Contoh visi Dinas Pendidikan Provinsi Papua Contoh visi Dinas Pendidikan Provinsi Papua

Terwujudnya pelayanan pendidikan betaraf Terwujudnya pelayanan pendidikan betaraf nasional di Propinsi Papuanasional di Propinsi Papua

Uji VisiUji VisiYaYa BlmBlm TdkTdk

1.Apakah visi tersebut memberikan organisai 1.Apakah visi tersebut memberikan organisai keyakinan yang dibutuhkankeyakinan yang dibutuhkan

2.Apakah visi tersebut memberika organisai 2.Apakah visi tersebut memberika organisai tantangan yang dibutuhkantantangan yang dibutuhkan

3.Apakah visi tersebut membanu organisai 3.Apakah visi tersebut membanu organisai dalam merumuskan sasaran dalam merumuskan sasaran

pribadi yang memuaskanpribadi yang memuaskan

4.Apakah visi tersebut cukup obsesif bagi 4.Apakah visi tersebut cukup obsesif bagi organisasiorganisasi

Kesimpulan/RekomendasiKesimpulan/Rekomendasi

Page 49: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 1 a: 1 a: Klarifikasi MisiKlarifikasi Misi

Pernyataan MisiPernyataan Misi

1. 1. Meningkatkan sarana dan sarana pelayanan pendidikanMeningkatkan sarana dan sarana pelayanan pendidikan

2.Mengembangkan model-model pembelajaran yang 2.Mengembangkan model-model pembelajaran yang berkualitasberkualitas

Uji MisiUji Misi

NNoo

YaYa BlmBlm TdTdkk

1.Apakah misi tersebut menggambarkan budaya 1.Apakah misi tersebut menggambarkan budaya organisai saat ini, dan yang diinginkan di masa datang organisai saat ini, dan yang diinginkan di masa datang

11

2.2.

2.Apakah misi tersebut menggambarkan aspirasi dan 2.Apakah misi tersebut menggambarkan aspirasi dan menjelaskan menjelaskan

tujuan dan kepentingan stakeholder ?tujuan dan kepentingan stakeholder ?

11

2.2.

3.Apakah misi tersebut menjelaskan strategic positioning 3.Apakah misi tersebut menjelaskan strategic positioning organisasi untuk mengidentifikasi keunggulan kompetitif organisasi untuk mengidentifikasi keunggulan kompetitif organsasi?organsasi?

11

2.2.

4.Apakah misi tersebut sederhana sehingga mudah 4.Apakah misi tersebut sederhana sehingga mudah dibaca dan dibaca dan

diingat?diingat?

11

2. 2.

5.Apakah misi tersebut secara umum memadai untuk 5.Apakah misi tersebut secara umum memadai untuk

memungkinkan kebutuhan perubahan atas pasar, memungkinkan kebutuhan perubahan atas pasar, termasuk termasuk

memengaruhi perilaku orang-orang dalam organisasi?memengaruhi perilaku orang-orang dalam organisasi?

11

2. 2.

Kesimpulan/rekomendasiKesimpulan/rekomendasi

Page 50: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 2: 2: TujuanTujuan

1. Tujuan adalah hasil yang ingin dicapai 1. Tujuan adalah hasil yang ingin dicapai 2. Tujuan dalam BSC berlandaskan empat 2. Tujuan dalam BSC berlandaskan empat

perspektif sebagai bagian faktor lingkungan perspektif sebagai bagian faktor lingkungan strategis internal eksternal penting yang strategis internal eksternal penting yang berpengaruh kuatberpengaruh kuat

3. Tujuan dalam organisasi bisnis tergambar 3. Tujuan dalam organisasi bisnis tergambar dalam tujuan perspektif keuangandalam tujuan perspektif keuangan

4. Tujuan dalam organisasi publik tergambar 4. Tujuan dalam organisasi publik tergambar dalam tujuan perspektif pelanggan.dalam tujuan perspektif pelanggan.

Contoh tujuan organisasi publik Dinas Contoh tujuan organisasi publik Dinas Pendidikan Provinsi Papua : Pendidikan Provinsi Papua : ””Meningkatkan kecerdasan Siswa”Meningkatkan kecerdasan Siswa”

Page 51: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3: 3: Peta StrategiPeta Strategi

Pengertian:Pengertian:

a. Peta Strategi menggambarkan a. Peta Strategi menggambarkan hubungan kausal hubungan kausal antar tujuan sebagai antar tujuan sebagai suatu kesatuansuatu kesatuan

b. Peta Strategi merupakan peta Jalan b. Peta Strategi merupakan peta Jalan ((roadmaproadmap) ) agar pelaksanaan kegiatan agar pelaksanaan kegiatan berhasil dengan berhasil dengan sebaik-baiknyasebaik-baiknya. .

Page 52: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3a: 3a: Peta Strategi Peta Strategi

PerspektifPerspektif PelangganPelanggan

PerspektifPerspektif KeuanganKeuangan

PerspektifPerspektif pprosesroses layananlayanan

PerspektifPerspektif pembelajaran pembelajaran && p pertumbuhanertumbuhan

Tujuan Akhir

Page 53: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3b: 3b: Perspektif Perspektif Keuangan/FinansialKeuangan/Finansial

Perspektif Perspektif ““keuangankeuangan”” menjadi perhatian menjadi perhatian dalam BSCdalam BSC karena ukuran keuangan karena ukuran keuangan merupakan ikhtisar dari konsekuensi merupakan ikhtisar dari konsekuensi ekonomi yang terjadi akibat keputusan dan ekonomi yang terjadi akibat keputusan dan kebijakan. kebijakan.

Tujuan pencapaian Tujuan pencapaian ““kinerja keuangankinerja keuangan”” merupakan fokus dari tujuan-tujuan yang merupakan fokus dari tujuan-tujuan yang ada dalam tiga perspektif lainnya.ada dalam tiga perspektif lainnya.

Sasaran-sasaran Sasaran-sasaran ““perspektif keuanganperspektif keuangan”” sesuai sesuai siklus bisnis tiga tahap:siklus bisnis tiga tahap:

1. Growth 1. Growth (Pertumbuhan);(Pertumbuhan); 2. Sustain Stage 2. Sustain Stage (Bertahan);(Bertahan); 3. Harvest 3. Harvest (Panen).(Panen).

Page 54: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3c: 3c: PerspektifPerspektif PelangganPelanggan

» Tolok ukur » Tolok ukur “kinerja pelanggan”“kinerja pelanggan” dibagi menjadi dibagi menjadi dua dua kelompok:kelompok:

1. Kelompok Inti:1. Kelompok Inti: a. Pangsa pasara. Pangsa pasar b. Tingkat perolehan para pelanggan barub. Tingkat perolehan para pelanggan baru c. Kemampuan mempertahankan pelanggan c. Kemampuan mempertahankan pelanggan

lama lama d. Tingkat kepuasan pelanggand. Tingkat kepuasan pelanggan e. Tingkat profitabilitas pelanggane. Tingkat profitabilitas pelanggan 2. Kelompok Penunjang:2. Kelompok Penunjang: a. Atribut2 produk ( fungsi, harga dan mutu)a. Atribut2 produk ( fungsi, harga dan mutu) b. Hubungan dengan pelangganb. Hubungan dengan pelanggan c. Citra dan reputasi organisasi/unit kerja c. Citra dan reputasi organisasi/unit kerja

beserta beserta produknya dimata pelanggan / produknya dimata pelanggan / konsumen.konsumen.

Page 55: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3d: 3d: PerspektifPerspektif Proses Bisnis Proses Bisnis InternalInternal

Identifikasi proses internal yang penting Identifikasi proses internal yang penting dimana organisasi atau unit kerja dimana organisasi atau unit kerja diharuskan melakukan dengan baik. diharuskan melakukan dengan baik.

Tahapan dalam proses bisnis internal Tahapan dalam proses bisnis internal meliputi:meliputi:

a. Inovasia. Inovasi

b. Proses Operasib. Proses Operasi

c. Proses Penyampaian Produk/Jasa pada c. Proses Penyampaian Produk/Jasa pada Pelanggan.Pelanggan.

Page 56: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3e: 3e: PerspektifPerspektif Pembelajaran dan Pembelajaran dan PertumbuhanPertumbuhan

Mengembangkan dan mendorong Mengembangkan dan mendorong ”organisasi ”organisasi agar berjalan dan tumbuh”. agar berjalan dan tumbuh”.

Tujuan dari perspektif pembelajaran dan Tujuan dari perspektif pembelajaran dan pertumbuhan adalah menyediakan pertumbuhan adalah menyediakan infrastruktur untuk infrastruktur untuk ”mendukung pencapaian ”mendukung pencapaian 3 perspektif lainnya”3 perspektif lainnya”

Memperhatikan Memperhatikan ”karyawan dan kemampuan ”karyawan dan kemampuan sistem informasi”sistem informasi”

Page 57: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 3f: Contoh 3f: Contoh ModelModel Keterkaitan Keterkaitan Empat PerpektifEmpat Perpektif

Page 58: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 4: 4: BobotBobot1.1. KKriteria penentuan bobot riteria penentuan bobot ““tidak ada standard bakutidak ada standard baku”” 2.2. KKriteria penentuan bobot bisa ditentukan riteria penentuan bobot bisa ditentukan oleholeh:: aa. . Tingkat kesulitan untuk mencapai target KPITingkat kesulitan untuk mencapai target KPI

setiap sasaransetiap sasaran makin sulit, bobot kian tinggimakin sulit, bobot kian tinggi b. b. Derajat kepentingan sasaran Derajat kepentingan sasaran stratejikstratejik dan KPI dan KPI

terhadap masa terhadap masa depan organisasi atau unit kerja depan organisasi atau unit kerja kian penting dan kian penting dan stratejikstratejik, bobot makin tinggi., bobot makin tinggi.

3. P3. Perspektif yang erspektif yang didi bobobotbot (dalam %) (dalam %):: a. a. Perspektif Keuangan: Perspektif Keuangan: fokus pada fokus pada hasil tertinggi hasil tertinggi

yang dapat yang dapat diberikan kepada pemegang sahamdiberikan kepada pemegang saham c. c. Perspektif Pelanggan: Perspektif Pelanggan: Fokus terhadap kebutuhan Fokus terhadap kebutuhan

kepuasan pelanggan,termasuk pangsa pasarnyakepuasan pelanggan,termasuk pangsa pasarnya d. d. Perspektif Internal: Perspektif Internal: FFokusokus pada kinerja pada kinerja proses proses

internal internal e. Pembelajaran dan pertumbuhane. Pembelajaran dan pertumbuhan: : Fokus pada Fokus pada

produktivitas, keterampilan pegawaiproduktivitas, keterampilan pegawai dan dan infrastrukturinfrastruktur/sarana kerja/sarana kerja

Page 59: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 4a: Contoh 4a: Contoh Format BobotFormat Bobot

Page 60: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 5: 5: Sasaran StrategiSasaran Strategiss((Strategic ObjectivesStrategic Objectives))

»» Sasaran Strategi Sasaran Strategi ““merupakan bagian dari merupakan bagian dari ppeta eta sstrategi, trategi, yang menggambarkan kegiatan yg harus dilaksanakanyang menggambarkan kegiatan yg harus dilaksanakan””

»» Sasaran strategis Sasaran strategis “fo“fokus terhadap tujuan organisasi kus terhadap tujuan organisasi dalam empatdalam empat perspektif perspektif””

»» Perspektif Perspektif kkeuanganeuangan,, difokuskan padadifokuskan pada efisien efisien,, efektiefektivitas vitas dan produktivitasdan produktivitas..

»» Perspektif Perspektif ppelangganelanggan, , difokuskan pada difokuskan pada kepuasan kepuasan pelanggan, pelanggan, kepuasan segmen kepuasan segmen masyarakat masyarakat yang yang dilayanidilayani

»» Perspektif Perspektif pproses roses bbisnis isnis iinternalnternal, , difokuskan pada difokuskan pada proses proses inovasi, proses operasional dan prosesinovasi, proses operasional dan proses pelayanan masyarakatpelayanan masyarakat

»» Perspektif Perspektif ppembelajaran dan embelajaran dan ppertumbuhanertumbuhan, , difokuskan difokuskan pada produktivitas, pada produktivitas, kompetensi kompetensi pegawai, kapasitas pegawai, kapasitas organisasiorganisasi

Page 61: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 5a: Format 5a: Format Sasaran StrategiSasaran Strategiss

Page 62: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 6: 6: Tolok Ukur Tolok Ukur KinerjaKinerja

Tolok ukur dalam BSC menggunakan Tolok ukur dalam BSC menggunakan Indikator Kinerja Indikator Kinerja Utama (IKUUtama (IKU))

Indikator dari tiap sasaran strategis terdiri dari Indikator dari tiap sasaran strategis terdiri dari indikator hasil (outcome) dan indikator pendorong atau indikator hasil (outcome) dan indikator pendorong atau pemacu kinerjapemacu kinerja

UUkuran kuran perspektif perspektif keuangan keuangan mengindikasikan: mengindikasikan: Growth Growth ((pertumbuhanpertumbuhan), ), efisiensi efisiensi Sustain Stage Sustain Stage (Bertahan), dan (Bertahan), dan Harvest Harvest (Panen).(Panen).

Ukuran Perspektif Pelanggan mengindikasikan: Ukuran Perspektif Pelanggan mengindikasikan: ““tingkat kepuasan pelanggan, tingkat profitabilitas tingkat kepuasan pelanggan, tingkat profitabilitas pelanggan, pelanggan baru, loyalitas pelanggan, citra, pelanggan, pelanggan baru, loyalitas pelanggan, citra, dan reputasi organisasi”.dan reputasi organisasi”.

Ukuran Perspektif Proses Bisnis Internal, Ukuran Perspektif Proses Bisnis Internal, mengindikasikan: mengindikasikan: “proses inovasi, proses operasi, dan “proses inovasi, proses operasi, dan proses penyampaian produk atau jasa”.proses penyampaian produk atau jasa”.

Ukuran Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan, Ukuran Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan, mengindikasikan: mengindikasikan: tingkat produktivitas, tingkat tingkat produktivitas, tingkat kompetensi pegawai, kemampuan sistem informasi. kompetensi pegawai, kemampuan sistem informasi.

Page 63: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 6b: Contoh 6b: Contoh Tolok Ukur Tolok Ukur KinerjaKinerja

Page 64: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 7. 7. Rencana TindakRencana Tindak ((StStrrategic Initiativesategic Initiatives))

Program Kerja, Rencana KerjaTahunan Program Kerja, Rencana KerjaTahunan (RKT)(RKT) adalahadalah kegiatan kegiatan untuk mencapai untuk mencapai ttujuan. ujuan.

IInisiatif-inisiatif nisiatif-inisiatif sstratejik merupakan tratejik merupakan rumusan kegiatan pencapaian rumusan kegiatan pencapaian ttujuan, ujuan, sesuai misi dan berimplikasi pada sesuai misi dan berimplikasi pada pencapaian pencapaian vvisiisi

Rencana Tindak/Aksi dituangkan ke ”Rencana Tindak/Aksi dituangkan ke ”suatu suatu formatformat””

Page 65: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 7 7a : Format a : Format Rencana TindakRencana Tindak

Page 66: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 8 : 8 : TargetTarget

1.1. Target meruTarget merupapakan kan tingkat pencapaian kinerja yang tingkat pencapaian kinerja yang diharapkan secara kwantitatif. diharapkan secara kwantitatif.

2. Tiga cara/model 2. Tiga cara/model penetapan penetapan tatargetrget..

aa..Model basedModel based, , historicalhistorical atau atau negotiatednegotiated

b.b.Berdasarkan kondisi iBerdasarkan kondisi internal nternal dan edan eksternalksternal organisasi organisasi atau atau unit kerja.unit kerja.

c.c.Fixed and FlexibleFixed and Flexible yakni yakni (target(target tetap tetap dan targetdan target fleksibelfleksibel)). .

→→Target tetap besaranTarget tetap besarannya nya tidak berubah tidak berubah dalam dalam jangka waktu jangka waktu tertentu.tertentu.

→→Target fleksibel besaranTarget fleksibel besarannya dapat nya dapat disesuaikan disesuaikan dengan dengan perubahan perubahan kondisi lingkungan kondisi lingkungan organisasi organisasi atau unit kerja.atau unit kerja.

Page 67: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 8a: K 8a: Kriteria Target riteria Target SMARTSMART

S S - - stretchstretch (menantang) (menantang) M M - - measurablemeasurable (dapat diukur) (dapat diukur) A A - - agreedagreed (disepakati) (disepakati) R R - - realisticrealistic (realistis) (realistis) TT - - time bound time bound (berbatas waktu) (berbatas waktu)

Page 68: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 9 : 9 : RealisasiRealisasi

Page 69: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 10 : 10 : SkorSkor

Page 70: BALANCED SCORECARD (BSC)

DASHBOARD DASHBOARD

0 100

50

Score: 93,50

75RED

YELLOW

GREEN

Page 71: BALANCED SCORECARD (BSC)

TahapTahap 11: 11: Rekomendasi Kebijakan Rekomendasi Kebijakan Organisasi (RKO).Organisasi (RKO).

Skor total 93,50Skor total 93,50 dalam lingkungan warna dalam lingkungan warna hijau hijau untuk metode untuk metode dashboarddashboard. .

MempertahankanMempertahankan tingkat pencapaian target tingkat pencapaian target Peningkatan skor total yang lebih besar, Peningkatan skor total yang lebih besar,

terutama untuk bagian terutama untuk bagian target tertentu yang target tertentu yang masih dapat dipacu.masih dapat dipacu.

Page 72: BALANCED SCORECARD (BSC)

SEKIANSEKIAN