38
IRAWAN SASTRADINATA dr.Meironi Waimir

Skrining kanker cerviks dengan IVA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Skrining kanker cerviks dengan IVA

IRAWAN SASTRADINATA dr.Meironi Waimir

Page 2: Skrining kanker cerviks dengan IVA

KANKER SERVIKS

•Melakukan Skrining

•TES PAP•IVA

Page 3: Skrining kanker cerviks dengan IVA

• Bidan• Perawat terlatih• Dokter• Dokter spesialis

PELAKSANA I V A

Page 4: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Alternatif skrining ?

Non –invasif Mudah-murah Di Puskesmas Hasil LANGSUNG Sensitivitas,spesifisitas memadai

MEMADAI UNTUK NEGARA BERKEMBANG

INSPEKSI VISUAL dengan ASAM ASETAT (IVA )

Bercak putih

Page 5: Skrining kanker cerviks dengan IVA

PERBANDINGAN SKRINING TES PAP DAN IVA

Uraian / Metode Skrining TES PAP IVA

Petugas kesehatan Sample takers (Bidan/perawat/dokter umum/Dr. Spesialis )

Skrinner / Sitologist / Patologist

Bidan Perawat

Dokter umum Dr. Spesialis

Sensitivitas Spesifisitas

70%--80% 90%-- 95%

65%-- 96% 54%-- 98%

Hasil 1 hari–1 bulan Langsung Sarana Spekulum

Lampu sorot Kaca benda

Laboratorium

Spekulum Lampu sorot Asam asetat

Biaya Rp15.000,00–Rp.75.000,00 Rp3.000,00 Dokumentasi Ada (dapat dinilai ulang) Tidak ada

Page 6: Skrining kanker cerviks dengan IVA

ALAT / BAHAN IVA

Meja pemeriksaan

Cahaya yang cukupAsam asetat 3 - 5 %Lidi kapasSarung tangan bersih

( lebih baik steril) Spekulum vagina

Page 7: Skrining kanker cerviks dengan IVA

CARA MEMBUAT ASAM ASETAT

CUKA DAPUR (mengandung asam asetat 20%)

ASAM ASETAT UNTUK IVA (3-5%)Untuk membuat asam asetat 5% 1

bag. cuka dapur + 4 bagian air

Untuk membuat asam asetat 3% 2 bag. cuka dapur + 11 bagian air

Page 8: Skrining kanker cerviks dengan IVA

TEKNIK IVA

Posisi litotomi,tampilkan serviks, nilai: 4 langkah

Curiga kanker ? tidak perlu IVA SSK tampak seluruhnya?

SSK tampak IVA, 1 menit, timbul epitel putih? Jika tidak tampak (IVA, beri catatan), sebaiknya tes Pap

Dapat di Krioterapi?

Page 9: Skrining kanker cerviks dengan IVA

I V A

Page 10: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Daerah columnar epithelium

Daerah metaplasti squamos epithelium

Daerah epithelium asli

SCJ baru

SSK lama

Sambungan Skuamo kolumnar=

SSK

Zona Transformasi

Mengenal Leher Rahim

Page 11: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 12: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 13: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Perempuan Menjelang MenopausePerempuan Menjelang Menopause

Page 14: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Kriteria pemeriksaan IVA

I. Normal

I. Servisitis

II. IVA positif : ditemukan bercak putih

III. Kanker serviks

Page 15: Skrining kanker cerviks dengan IVA

ATLAS Penuntun IVA

Page 16: Skrining kanker cerviks dengan IVA

I. NORMAL

OVULA NABOTI

II. EKTOPI SERVIKS

I

II

TAMPILAN I V A -

Page 17: Skrining kanker cerviks dengan IVA

II.LESI PRA KANKER

Lesi intra epitel serviks derajat rendah ~ NIS I

TAMPILAN I V A +

Page 18: Skrining kanker cerviks dengan IVA

III.KANKER SERVIKSInvasif

TAMPILAN I V A

Page 19: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Alur Pemeriksaan IVA

Inspekulo

Tidak curiga kanker

Tampak SSK

I. Curiga kanker

Tidak tampak SSK

III. IVA

Pap Smir

Biopsi

Negatif Positif

Semua tahap ini dapat dilakukan Bidan/Perawat terlatih,Pada tindakan BIOPSI perlu bantuan DOKTER

II. SSK ?

Page 20: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Alur Pemeriksaan IVA PositifInspekulo

Servik

NORMAL Curiga kankerPositif :Bercak putih

Pap Smir

Biopsi

Ulang berkala

Semua tahap ini dapat dilakukan oleh Bidan/Perawat terlatih,Pada tindakan BIOPSI perlu bantuan DOKTER

RUJUKTerapi KRIOTERAPI

Page 21: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Sekian

Page 22: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 23: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Kasus 1

Page 24: Skrining kanker cerviks dengan IVA

NO

Page 25: Skrining kanker cerviks dengan IVA

SSK tampak semua?

Page 26: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 27: Skrining kanker cerviks dengan IVA

IVA positif atau negatif?

Page 28: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 29: Skrining kanker cerviks dengan IVA

Kasus 2 1. Apakah ini kanker

Page 30: Skrining kanker cerviks dengan IVA

NO

Page 31: Skrining kanker cerviks dengan IVA

SSK tampak semua?

Page 32: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 33: Skrining kanker cerviks dengan IVA

IVA positif atau negatif

Page 34: Skrining kanker cerviks dengan IVA
Page 35: Skrining kanker cerviks dengan IVA

LATIHAN

Page 36: Skrining kanker cerviks dengan IVA

LATIHAN

Page 37: Skrining kanker cerviks dengan IVA

UsulanPilihan metode skrining di Indonesia:

Sitologi HPV DNA Tes IVA

Sensitivitas,Spesifisitas

Sn 47-62%Sp 60-95%

Sn 66-100%Sp 62-96%

Sn 67-79%Sp 49-86%

Jumlah kunjungan

Min 2x visit Min 2x visit Single-visit approach

Provider?lab Perawat terlatih,Bidan, dokter,Dokter soesialis

Harus ada:Sitoteknisi,Spesialis patologi

Perawat terlatih,Bidan, dokter,Dokter soesialis

Trained lab

Perawat terlatih,Bidan, dokter,Dokter soesialis

-------------

Kekuatan Sudah diterima luas

Terbukti menurunkan mortalitas kanker serviks

Permanen dokumentasiSpesivisitas tinggi

Mendeteksi HPV onkogenik

Tes ojectif

Tes negatif garansi infeksi HPV neg

Prosedur sederhana

Hasil langsung

Kelemahan Membutuhkan sistem Lab dan provider terlatih khusus

Membutuhkan infrastuktur signifikan Hasil subjektifTidak memadai untuk usia menopause

Sasaran “middle up” strata “middle up” strata Skrining massal

Page 38: Skrining kanker cerviks dengan IVA