MENGENAL PROBLEM BASED LEARNING
Mengapa PBL
Perkembangan ilmu dan teknologi sangat cepatMahasiswa harus dipersiapkan life-long learnesPerlu pemilihan bahan pendidikan yang relevanBelajar mandiri dan kemampuan bekerjasama perlu dilatihkanFIVE ADVANTAGES OF PBL
PBL helps students learnPBL Integrates lecture materialPBL provides a different perspectivePBL is FunPBL teaches problem solving skillsDEFINISI PBL
SUATU METODE PEMBELAJARAN DIMANA MAHASISWA SEJAK AWAL DIHADAPKAN PADA SUATU MASALAH, KEMUDIAN DIIKUTI OLEH PROSES PENCARIAN INFORMASI YANG BERSIFAT STUDENT-CENTERED.
PERBEDAAN ANTARA KURIKULUM KONVENSIONAL DAN PBL
ASPEK KUR KONVENSIONALKUR PBL
INTEGRASI DISIPLIN :
HORIZONTAL+/- ++
VERTIKAL+/- +
STRUKTUR UNIT DOMINAN
HORIZONTAL+ -
VERTIKAL- +
UNTUK TIAP DISIPLIN
PROGRAM TETAP++ -
BEBAN STUDI TETAP+ -
RELEVANSI CONTENT OLEH INSTITUSI+ -
JUMLAH JAM TATAP MUKA++ -/+
ALAT BELAJAR YANG DITETAPKAN+ -
DALAM PENDIDIKAN HARUS TERJADI
Memberikan kesempatan dan dorongan mahasiswa active belajar mandiriMengunakan prior-knowledge dalam belajarPemilihan materi yang relevan (problem) atau contextualCollaborative, elaborative dan umpan balikMembekali anak didik mampu mengikuti perkembangan ilmuSPICES
Student Centre
Problem Learn-Basening
Integrated
Community Based Curriculum
Elective/Ealy Clinical Exposure
Self Directed Learning
Mengutamakan Mahasiswa Belajar
SDM (educative, penunjang dan administratif) dipilih dan dikembangkan untuk mendukung mahasiswa belajar.Fasilitas (prasarana, sarana, perangkat keras & lunak) ditentukan untuk mendukung mahasiswa belajarKurikulum baik subtansi dan metode untuk mengoptimalkan mahasiswa belajar agar dapat mencapai learningMASALAH YANG DAPAT TERJADI DI DALAM TUTORIAL
Tutor memberi kuliahTutor terlalu banyak bicaraMahasiswa sulit di dorong untuk berbicaraMahasiswa tidak menyiapkan diri untuk berdiskusiSatu mahasiswa mendominasi atau menghalangi diskusiPara mahasiswa lebih ingin di beri solusi dari pada berdiskusiTUTORIAL MENGANTARKAN PARA MAHASISWA UNTUK MEMAHAMI DAN MENGHAYATI :
Kemampuan belajar lebih penting dari pada pengetahuan yang bersifat statisKemampuan berkomunikasi dan bekerjasama dari pada kepandaian individualKemampuan memahami totalitas lebih penting dari pada pemahaman yang bersifat dalam tetapi sempitKemampuan mengajukan pertanyaan lebih penting dari pada kemampuan mengikuti instruksi secara rinciLearning Process
Mengunakan prior-knowledge dalam belajarMelakukan collaborative learningMelakukan elaborative learningSelf-directed learningActive participationSelf regulationPartisipasi mahasiswa dalam belajar kelompok
Partisipasi dalam tutorial1. Sebagai pemimpin diskusi kelompok
2. Sebagai penulis diskusi Kelompok
3. sebagai anggota diskusi kelompok (share,
feed-back, collaborate, elaborate)
PBL = Paham Kontruktivisme Pendidikan
Pengetahuan harus dikembangkan sendiri oleh mahasiswa
Mengutamakan proses belajar
Pendidik sebagai pemandu / penolong belajar
Peran utama pendidik sebagai mediator dan fasilitator
Kurikulum disusun dengan melibatkan mahasiswa
Bagaimana Cara Pengetahuan Itu Dibentuk
Secara individual dan sosialDengan aktif dan dialogMelalui usaha memperjelas (Menerima # Memikirkan # Membuat Abstraksi # mengungkapkan dan Mengumpulkan)Dengan masuk dalam kultur orang-orang terdidikBagaimana Kondisi Belajar Orang Dewasa
Aktif bertanya dan mencari jawabannya
Belajar terpadu sesuai dengan situasi sebenarnya
Belajar dengan cara kumulatif (makin rumit/kompleks/menantang)
Belajar memahami, bukan menghafal
- Fakta Pengalaman Diskusi
- Pengertian Keputusan Kesimpulan
- Umpan balik
Proses Belajar Mengajar dalam PBL
Unit satuan belajar mengajar dalam bentuk modul/blokSelf directed learningSmall group learningIntegration teaching ( the basic medical science and clinical problem for medical education)Blok atau Modul
Unit fungsional pendidikan terkecil dalam kurikulumMempunyai tujuan intruksional pendidikanMembutuhkan waktu dan proses pendidikan tertentuSatuan bebas yang merupakan bagian dari struktur keseluruhanMerupakan bagian yang menunjang program dari sistem ituSelf Directed Learning
Learning to LearnMendidik tenaga Professional- Kebebasan dan tangung Jawab
- Mampu mengikuti perkembangan dan memanfaatkan IPTEK
Pemanfaatan teknologi dalam pendidikanSmal Group Learning
TutorialTrainingPraktikumBelajar Kelompok / MandiriKonsultasiMelatih kerjasama dalam tim
Tutorial sebagai sarana intervensi (Facilitasi & Mediasi)
Latihan
Belajar Mandiri
Tutorial
Kuliah
Praktikum
Dalam Tutorial PBL
Skenario Masalah Objektif
Memilih sumber belajarMenetapkan waktu belajarMenetapkan domain yang dikembangkanMenetapkan strategi belajar- kesadaran kebutuhan materi belajar
- menentukan prioritas
- aktif mencari
-siap menerima
Masalah dipakai sebagai landasan belajar
Integrasi
Berbagai bidang ilmu / pengetahuan dalam setiap module / blokBelajar dengan objektif pada peringkat domain yang lebih tinggiBelajar lebih efisienMeningkatkan motivasi belajarKomunikasi staf edukatifClinical / Propessional Problem
Dirumuskan dalam bentuk skenarioFaktualRelevanSarana penyadaran akan kebutuhan belajarTerkait dengan tujuan intruksionalPERAN TUTOR DALAM PROSES PBL
1. Pengendali Proses
a. Penjaga pintu dan penjaga waktu
b. Sebagai petugas tanpa menjatuhkan sanksi
kepada mahasiswa
c. Campur tangan apabila ada konflik di
kalangan mahasiswa
d. Mendorong terjadinya situasi yang nyaman
untuk terlaksananya dinamika kelompok
2. Pengamat Perilaku Kelompok
a. Mendorong terjadinya interaksi
kelompok, keberanian dan persetujuan.
b. Mendorong mahasiswa untuk
mengembangkan kualitas individu
c. Membantu mahasiswa menghayati
kemampuan dan menyadari kelemahan
mereka
d. Mendorong mahasiswa sebagai agent
perubahan di dalam kelompok
e. Bertindak sebagai role model
3. Pemecah Masalah
Mendorong terjadinya partisipasi aktif, konsentrasi perhatian dan diskusi lebih hidup.
Memeriksa kembali seluruh hasil diskusi, mengembalikan pertanyaan mahasiswa untuk di jawab sendiri oleh mereka, memberi komentar dan saran serta merangsang untuk berfikir.
Mendorong mahasiswa untuk membahas dan mendefinisikan kembali penjelasan yang ada atau kaitan konsep, proses.
Mendorong mahasiswa untuk menganalisa, membuat sintesa dan evaluasi tentang masalah atau data, serta meringkas hasil diskusi.
Membantu mahasiswa dalam hal identifikasi sumber dan materi belajar
Kesimpulan
Masalah dirumuskan atas dasar skenario pada waktu tutorialMasalah dipakai sebagai landasan proses belajarProses belajar bersifat integratifPeran dosen perlu diubah dan dikembangkan menjadi designer, fasilitator, mediator, evaluator, konselor dan nara sumber.Evaluasi dilaksanakan lebih komprehensif pada proses ataupun penampilanRecommended