5
RESUME JURNAL SPORT NUTRITION BLOK KEDOKTERAN OLAHRAGA International Society of Sports Nutrition position stand: Energy Drinks Disusun oleh : AGUNG WAHYU HIDAYAT G0010009

Resume Jurnal Energy Drinks (1)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gsd

Citation preview

Page 1: Resume Jurnal Energy Drinks (1)

RESUME JURNAL

SPORT NUTRITION

BLOK KEDOKTERAN OLAHRAGA

International Society of Sports Nutrition position stand:

Energy Drinks

Disusun oleh :

AGUNG WAHYU HIDAYAT

G0010009

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2013

Page 2: Resume Jurnal Energy Drinks (1)

International Society of Sports Nutrition position stand: energy drinks

Menurut penelitian yang dipublikasikan, minuman energi (Energy Drink) adalah

suplemen diet yang paling populer selain multivitamin pada remaja dan dewasa muda

Amerika. Minuman energi juga dilaporkan menjadi suplemen yang paling populer diantara

atlet Inggris. Baru-baru ini, energy shots/ suntikan energi (ES) juga telah diakui memiliki

nilai ergogenic pada fokus mental dan penampilan atlet. Hal ini penting untuk membuat

perbedaan antara energy drink, energy shots dan sport drinks.

Energy drink adalah sebuh produk industri minuman yang dipasarkan ke konsumen

dengan fungsi utama untuk rehidrasi, menggantikan elektrolit dan mempertahankan

ketahanan kapasitas kinerja. Pabrik biasanya menyediakan jumlah karbohidrat kecil

(misalnya, 6-8 grams/100 ml) dan elektrolit (natrium, kalium, kalsium, magnesium).

Sedangkan Energy drink biasanya mengandung jumlah karbohidrat yang lebih tinggi dengan

nutrisi yang untuk meningkatkan persepsi perhatian dan kewaspadaan mental. Energy drink

rendah kalori juga dipasarkan untuk meningkatkan kewaspadaan mental, metabolisme energi,

dan penampilan atlet.

Pada minuman energi terdapat bermacam-macam nutrisi egorgenic yang dapat

mempengaruhi performa atlet, antara lain:

1. Panax Ginseng : mengandung ginsenoside yang mempunyai efek anti inflamasi, anti

oksidan, anti kanker.

2. L-carnitine : berperan pada proses lipolisis.

3. D-Ribose : terlibat dalam sintesis ATP

4. Beta Alanine : meningkatkan kadar otot carnosine

5. Inositol : karbohidrat yang tidak diklasifikasikan sebagai gula, terlibat dalam

neurotransmisi, modulasi serotonin dan oksidasi lemak.

6. Citruline malate : mengoptimalkan melalui jalur oksida nitrat arginin, untuk

mengurangi kelelahan dan penyangga keasaman selama latihan.

7. Quercetine : mempunyai efek antioksidan, anti inflamasi, antivirus dan

imunomodulator.

Page 3: Resume Jurnal Energy Drinks (1)

The International Society of Sports Nutrition ( ISSN ) menganalisis literatur terhadap

keamanan dan khasiat minuman energi dan suntikan energi, dan menyimpulkan beberapa hal:

1. Meskipun ED dan ES mengandung sejumlah nutrisi yang diakui untuk

mempengaruhi afek mental dan performa, nutrisi ergogenic utama di sebagian besar

ED dan ES adalah karbohidrat dan kafein.

2. Nilai ergogenic kafein pada afek mental dan performa telah dikeahui, tetapi efek

adiktif potensi nutrisi lain yang terkandung dalam ED dan ES belum diketahui.

3. Mengkonsumsi ED 10-60 menit sebelum latihan dapat meningkatkan fokus mental ,

kewaspadaan , performa anaerobik dan daya tahan.

4. Banyak ED dan ES mengandung berbagai bahan, diperlukan penelitian lebih lanjut

untuk mengetahui keamanan dan dampak potensial terhadap fisik dan mental .

5. Ada beberapa bukti yang menunjukka bahwa konsumsi ED rendah kalori selama

latihan dapat memberikan manfaat penurunan berat badan. Namun , konsumsi yang

ED kalori tinggi dapat meningkatkan berat badan jika asupan energi dari konsumsi

ED tidak hati-hati dan dianggap sebagai bagian dari total asupan energi harian.

6. Atlet harus mempertimbangkan dampak beban glikemik tinggi karbohidrat pada

metabolisme , glukosa darah dan insulin , serta efek dari kafein dan stimulan lainnya

pada kinerja keterampilan motorik.

7. Anak-anak dan remaja harus mempertimbangkan penggunaan ED atau ES dengan

persetujuan orang tua setelah mempertimbangkan jumlah karbohidrat, kafein, dan

nutrisi lain yang terkandung dalam ED atau ES serta pemahaman yang menyeluruh

tentang potensi efek samping.

8. Penggunaan berlebihan dari ED atau ES , terutama jika lebih dari satu porsi per hari

dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.

9. Penderita diabetes dan penyakit kardiovaskular , metabolisme , hepatorenal , dan

neurologis mungkin akan terpengaruh oleh beban makanan tinggi glikemik , kafein ,

dan stimulan lainnya harus menghindari menggunakan ED dan ES kecuali disetujui

oleh dokter.