Referat Toksikologi Word

  • Upload
    yunii

  • View
    221

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    1/17

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    2/17

    2

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    3/17

    PE'DA0&L&A'

    Keracunan terjadi akibat masuknya suatu zat ke dalamtubuh yang kemudian menyebabkan efek yang berbahaya

    bahkan dapat menyebabkan kematian. Cepat lambatnyakeracunan terjadi dipengaruhi oleh jenis racun dan terutamadosis zat kimia yang menyebabkan keracunan terjadi.Zat racun dapat memberikan efek yang lokal, sistemik, maupunlokal dan sistemik. acun tersebut dapat masuk ke dalam tubuhdengan cara ditelan, diinhalasi, disuntikkan, ataupun terserapoleh kulit. !ertolongan pertama pada keracunan ditentukanterutama oleh cara masuk zat racun tersebut ke dalam tubuh.!ertolongan pertama yang baik, tepat, dan dilakukan sedinimungkin dapat mengurangi resiko kematian.

    !eristi"a keracunan seringkali membutuhkan pemeriksaanoleh dokter bagian forensik, terutama jika keracunan tersebutsampai menyebabkan kematian. !emeriksaan forensik dalamkasus keracunan bertujuan untuk mencari penyebab kematiandan untuk membuat rekaan rekonstruksi atas peristi"a yangterjadi #sejauh mana racun tersebut berperan pada suatuperisti"a yang terjadi, misalnya bagaimana alkohol dalam darahdapat menimbulkan gangguan pada seorang pengemudisehingga ia tidak dapat mengendarai kendaraannya dengan baikdan terjadi kecelakaan$.

    TOKSIKOLOGI &M&MRA)&'%etiap zat kimia pada dasarnya bersifat racun. !ada tahun

    &'(), !aracelsus menyatakan dosis sola facit venenum #dosismenentukan apakah suatu zat kimia adalah racun$. *erjadinyakeracunan dipengaruhi oleh banyak faktor, namun dosis tetapmerupakan faktor utama yang terpenting dalam menentukansuatu zat kimia adalah racun.

    Ra2nadalah zat yang bekerja pada tubuh secara kimia"idan +siologik yang dalam dosis toksik akan menyebabkangangguan berupa sakit atau kematian. To3si3o4o5iadalah ilmu

    yang mempelajari sumber, sifat dan khasiat racun, gejalagejala,dan pengobatan pada keracunan serta kelainankelainan yangdidapatkan pada korban yang meninggal.

    PRI'SIP PE'GO6ATA' KERA)&'A'-ejala keracunan dan tindakan untuk mengatasinya

    berbedabeda sesuai dengan jenis racunnya. !engobatan sangatdipengaruhi oleh cara masuk racun ke dalam tubuh.

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    4/17

    KRITERIA DIAG'OSIS KERA)&'A'

    Ditemukannya tanda dan gejala yang sesuai dengan racun

    penyebab

    Ditemukannya racun/sisa racun yang ditemukan dengan

    analisis kimia"i pada barang bukti Ditemukannya racun/sisa racun dalam tubuh/cairan tubuhkorban #untuk racun sistemik$

    Kelainan makroskopik maupun mikroskopik pada tubuhkorban sesuai dengan racun penyebab

    i"ayat penyakit, bah"a korban tersebut benarbenar

    kontak dengan racun%aat melakukan pemeriksaan forensik untuk korban keracunan,harus diperhatikan keterangan tentang racun apa yang kirakiramenjadi penyebabnya, harus sedikit sekali menggunakan air, dan

    jangan menggunakan desinfektan.

    PE'GAM6ILA' 6A0A' PEMERIKSAA' TOKSIKOLOGIK!ara dokter sebaiknya mengetahui dengan baik bahan apa

    yang harus diambil, cara menga"etkan, dan cara pengiriman.!engambilan bahan secara lengkap sebaiknya tetap dilakukansekalipun seorang dokter yang melakukan autopsi telahmemperoleh petunjuk yang cukup kuat mengenai suatu jenisracun.

    0ahanbahan yang diambil biasanya darah, urine, bilasanlambung, isi lambung, usus beserta isinya, hati beserta empedu,kedua ginjal, dan otak. 0ahanbahan pemeriksaan tersebutsudah cukup memberikan informasi pada keracunan akut yangmasuk melalui mulut. !ada beberapa keadaan dapat diambilpula jaringan limpa, jantung, cairan li1uor otak, jaringan lemak,otot, rambut, dan kuku. Cara lain dengan mengambil bahanpemeriksaan pada tempat, yaitu pada tempat masuk racun#paruparu, lambung, oral, tempat suntikan$, darah, dan tempatkeluar #urine, empedu$.

    TOKSIKOLOGI K0&S&S

    'ARKOTIKDEFI'ISI ME'&R&T &'DA'G&'DA'G 'O. !! 1##+TE'TA'G 'ARKOTIKAarkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman

    atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yangdapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran,hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri,dan dapat menimbulkan ketergantungan.

    PE'GGOLO'GA' 'ARKOTIKAa% arkotika -olongan 3 4 OPI&M, MORP0I',

    0EROI',KOKAI',KA'A6IS

    )

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    5/17

    -% arkotika -olongan 33 4 dan ISOMETADO',METADO',PETIDI'A

    % arkotika -olongan 333. 5 KODEI'A

    S&M6ER Street narkoticyang paling banyak diperdagangkan dalampasar gelap dan biasanya mengandung heroin dalam kadar 6 5778 sedangkan selebihnya dapat berupa prokain, 1uinine,magnesium,silikat, laktosa, sukrosa atau mannitol.

    FARMAKOKI'ETIK9bsorpsi dapat berlangsung di saluran cerna, selaput

    lender hidung dan paru, suntikan i, dan kulit yang luka.;etabolisme terutama berlangsung dalam hati, selain itu jugadalam otak, paruparu,darah,ginjal dan plasenta.

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    6/17

    dengan suntikan#hot shot$ biasanya menggunakan mor+n atauheroin atau dicampur dengan racun lain,seperti sianida ataustrichnin.Cara kematiaan dapat pula bersifat bunuh diri yangbiasanya akibat sindroma abstinensi.Kematian biasanya terjadi

    pada mereka yang menggunakan mor+n atau heroin intraena.Me3anise Kea/ian

    - Depresi pusat pernafasan : dalam hal ini pusatpernafasan menjadi kurang sensitie terhadap C@2atau>A.

    -

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    7/17

    sentrifuge dan ditambah kloroform.Dilihat lapisan dasar tabung.arna hijau muda negatif,kuning muda &6mikrogram,kuningcoklat & miligram dan merah coklat &6mikrogram.

    KERA)&'A' I'SEKTISIDA3nsektisida adalah racun serangga yang banyak digunakan

    dalam pertanian,perkebunan, dan dalam rumah tangga.Keracunan akibat insektisida biasanya terjadi karena kecelakaandan percobaan membunuh diri,jarang sekali akibat pembunuhan.3nsektisida dapat digolongkan dalam golongan :

    - >idrokarbon terklorinasi #Chlorinated hydrocarbon$

    - 3nhibiter kolinesterase : @rganofosfat

    Carbamat #reersible$

    - ?ain 5 lain

    0IDROKAR6O' TERKLORI'ASIZat dari sintetik kimia yang stabil untuk beberapa minggu

    sampai beberapa bulan setelah penggunaannya.*idak larutdalam air dan umumnya larut dalam lemak.

    Eang termasuk dalam golongan ini :

    - DD*, aldrin, dieldrin, endrin, chlordane,lindane,methoFychlor, toFaphane, 0>C

    )ARA KER7A RA)&'

    - Di timbun dalam jaringan lemak- %timulator %istem saraf pusat yang kuat

    GE7ALA &TAMA KERA)&'A'

    - ;untah

    - *remor

    - Kejang

    DIAG'OSIS

    - 9namnesis

    - -ejala gejala keracunan

    - !emeriksaan laboratorium #*hin layer Chromatography,%pektrofotometri, -as Chromatography$

    PE'GO6ATA'

    - *indakan

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    8/17

    *erapi %uportif

    PROG'OSISKeracunan ringan akan sembuh dengan sempurna.*etapi

    pada keracunan berat dimana kejang akan hebat dan lamalama.!emyembuhan kejang memerlukan "aktu 2) minggu.

    I'0I6ITER KOLI'ESTERASEKebanyakan dipakai dalam pertanian, perkebunan, dan

    rumah tangga untuk mengontrol serangga bertubuh lunak.*erdiri daripada dua komponen kimia yang berbeda yaitu :

    &. @rganophosphate2. Carbamate

    )ARA KER7A RA)&'acun ini dapat diabsorbsi melalui oral,inhalasi, dan

    kulit ,masuk ke dalam tubuh dan mengikat enzimasetilkolinesterase hingga 9che menjadi inaktif maka akanterjadi akumulasi dari asetilkoline.

    GE7ALA &TAMA-ejala timbul cepat dan kurang dari ( jam:

    -angguan penglihatan Kesukaran bernapas >iperaktiitas gastrointestinal

    PE'*E6A6 KEMATIA' Kegagalan pernafasan 0lok jantung

    DIAG'OSIS 9namnesis -ejala gejala keracunan yang kompleks ?aboratorium 5 Kadar 9che dalam darah dan plasma

    PE'GO6ATA'

    *indakan emergency 0eri sulfat atropin dalam dosis tinggi

    !ernafasan buatan dan oksigen

    ?aage lambung atau emesis

    ?aFane

    *indakan umum %ekresi jalan nafas dikeluarkan dengan postural

    drainage atau dengan kateter penyedot Kejangkejang diatasi dengan anti kejang

    PROG'OSIS

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    9/17

    %aat kritis adalah )( jam pertama pada keracunan akut.!engobatan yang adekuat menentukan akan hidupnya pasien.

    LAI'LAI' I'SEKTISIDA

    Eang termasuk ini adalah barium, denitrofeno, kresol,nikotin, tiosinat, dan lain lain. %ekarang sudah jarang dipakai dantidak dibicarakan lagi.

    KERA)&'A' ALKO0OL9lkohol banyak terdapat pada minuman dan dapat

    menyebabkan keracunan. Keracunan alkohol menyebabkanpenurunan daya reaksi atau kecepatan, kemampuan mendugajarak, dan ketrampilan mengemudi sehingga dapatmenyebabkan kecelakaan lalulintas. !enurunan kemampuandalam mengontrol diri dan hilangnya kapasitas berpikir kritis,mungkin menimbulkan tindakan melanggar hukum sepertiperkosaan, penganiayaanm kejahalatan lain ataupun bunuh diri.

    S&M6ER9lkohol terdapat dalam minuman seperti : "hisky, brandy,

    rum, odka, gin, beer, ale. 9lkohol sintetik seperti air tape, tuak,brem, dihasilkan dari peragian secara kimia dan +siologik.

    FARMAKOKI'ETIKA-sor-si

    9lkohol diabsorpsi sebagian besar #68$ di usus halus.Kecepatan absorpsi bergantung pada takaran dan konsentrasialkohol dalam minuman serta askularisasi dan motilitas danpengisian lambung dan usus. 0iasanya dalam &2 jam telahtercapai keseimbangan kadar alkohol pada darah, usus, danjaringan lunak. Konsentrasi dalam otak sedikit lebih besardaripada dalam darah.Me/a-o4ise

    %ejumlah G6 8 alkohol yang dikonsumsi akandimetabolisme oleh tubuh terutama dalam hati oleh enzimalkohol dehidrogenase #9D>$ dan koenzim nikotinamidadenin

    dinukleotida #9D$ menjadi asetaldehid dan kemudian olehenzim aldehida dehidrogennase #9?D>$ diubah menjadi asamasetat. 9sam asetat diubah menjadi C@2 dan >26.

    Kadar alkohol darah kemudian akan menurun dengankecepatan yang sangat berariasi #&226 mg 8 perjam$,biasanya penurunan kadar tersebut dianggap ratarata &' mg 8atau &) mg 8 setiap jam. !ada alkoholik kronik, yang telahdipercepat metabolismenya eliminasi dapat mencapai )6 mg 8perjam.E3s3resi

    G

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    10/17

    %ebagian besar alkohol dikeluarkan melalui urin #G68$ dansisanya dikeluarkan dalam bentuk utuh melalui urine, keringat,dan udara nafas. Konsentrasi dalam urin &,2 5 &, kali lebih besardalam darah. Dua liter udara aleolar mengandung alkohol yang

    sesuai dengan & ml darah.!ada proses oksidasi alkohol, banyak dilepas hidrogen yang

    menyebabkan deposit lemak dalam hati meningkat, sebaliknyahaati akan berusaha mengeluarkan kelebihan lemak denganmeningkatkan sekresi lipoprotein kedalam darah. %ehingga padapecandu alkohol akan didapatkan hiperlipemi hebat. Ziesemelaporkan sindrom yang terdiri dari ikterus, hiperlemi, dananemia hemolitik bersama dengan perlemakan hati alkoholik dansirosis. !ada ''68 populasi orang oriental #termasuk3ndonesia$ terdapat de+siensi isoenzim 9?D>&, sehingga padaindiidu tersebut metabolisme asetaldehid berjalan lambat danmengakibatkan penumpukan asetaldehid. >al ini akanmenimbulkan gejala mabok seperti : muka kemerahan, takikardi,hipotensi, sakit kepala, mual, muntah, kelemahan otot, danmengantuk, meskipun kadar alkohol masih relatif rendah.Keadaan inilah yang mengakibatkan kepekaan orang orientalterhadap minuman yang beralkohol sangat heterogen.

    FARMAKODI'AMIK9lkohol menyebabkan presitipasi dan dehidrasi sitoplasma

    sel. !ada kulit, alkohol menyebabkan penurunan temperatur

    akibat penguapan. %edangkan pada mukosa, alkohol akanmenimbulkan iritasi dan inHamasi.S2s2nan saraf p2sa/

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    11/17

    =mumnya ' gr alkohol #2 sloki "hisky$ menyebabkanpenurunan kemampuan untuk menduga jarak dan kecepatanserta menimbulkan euforia. 9lkohol sebanyak 7'6 gr #setaradengan &'6266 ml "hisky$ akan menimbulkan keracunan akut

    dengan gejala banyak bicara, ramai, reHeks menurun,inkoordinasi otototot kecil, kadang nistagmus, dan pelebaranpembuluh darah kulit. Dalam kadar 2'6'66 gr alkohol #setara'66&666 ml "hisky$ dapat menimbulkan gejala penglihatankabur, tak dapat mengenali "arna, konjungtia merah, dilatasipupil,diplopi, pembicaraan kacau, tremor, inkoordinasi ototbahkan dapat menyebabkan aktiitas motor hilang, timbul stuporatau koma, pernapasan perlahan, dan suhu tubuh menurun.

    KERA)&'A' KRO'IS ALKO0OLSa42ran pernapasan

    9lkohol takaran tinggi dalam jangka "aktu lama akanmeningkatkan kelainan selaput lendir mulut, kerongkongan danlambung berupa gastritis kronik dan gastritis erosif hemoragikakut serta pankreatitis hemoragik dan dapat pula terjadimalabsorpsi. *imbulnya tumor ganas di mulut dan kerongkonganjuga berhubungan dengan iritasi pada pencandu alkohol.0a/i

    *erjadi penimbunan lemak dalam sel hati, kadar %-@*,trigliserida, dan asam urat meningkat. >epatitis alkoholismadapat berkembnag menjadi sirosis dan hepatoma.

    7an/2n5Dapat terjadi kardiomiopati alkoholik dengan payahjantung diikuti distensi pembuluh balik leher nadi lemah danedema perifer. 0ila korban meninggal,pada jantung mungkindijumpai hipertro+ kedua entrikel, +brosis endokard, dengantanda trombi mural pada kedua otot jantung.Sis/e 2s324os3e4e/a4

    Dapat dijumpai miopatik alkoholik. !ada pemeriksaanhistopatologik dijumpai atro+ serat dan perlemakan jaringan otot.Sis/e saraf

    Daat terjadi polineurosis atau neuropati perifer akibat

    degenerasi serabut saraf dan mielin. !ada alkoholisme kroniksering terjadi gangguan nutrisi, sehingga timbul kelainandeisiensi it 0&, asam nikotinat, riboHain, dan it 0(.

    SE6A6 DA' MEKA'ISME KEMATIA';ekanisme kematian pada alkoholisme kronis terutama

    akibat gagal hati dan arises esofagus akibat hipertensi portal.!eminum alkohol sering terjatuh dalam keadaan mabuk dan

    &&

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    12/17

    meninggal. !ada autopsi dapat ditemukan memar korteksserebri, hematoma subdural akut atau kronik.

    Depresi pusat pernafasan terjadi pada alkohol dengantakaran )'6mg 8. !ada kadar '66(66mg8 dalam darah,

    penderita biasanya meninggal dalam &) jam, setelah komaselama &6&( jam.

    6AR6IT&RAT0arbiturat sering digunakan sebagai sedatiI, hipnotik,

    antikonulsan, anestetik atau dikombinasikan dengan deriatepirazolan, salisilat dan paraaminofenol untuk memperoleh efekpotensial nalgetik. 0iasanya keracunan terjadi karena bunuh diridapat pula terjadi karena pembunuhan, kadangkadang karenaautomatisme. 9utomatisme adalah meminum obat barbituratdalam takaran hipnotik sehingga menjadi lupa bah"a ia telahmeminum obat. 0ila terjadi berulangulang, maka takaran toksinakan tercapai. 0ila barbiturat diminum bersama dengan alkoholmaka efek toksin barbiturat diperberat, akibat sinergisme efekdepresan pada %usunan %araf !usat.

    PE'GGOLO'GA' 6AR6IT&RAT0erdasarkan masa kerjanya barbiturat digolongkan ke

    dalam : 0arbiturat kerja lama, dengan masa kerja ( jam atau lebih,

    misalnya sodium barbiturat #emona$, fenobarbital

    #luminal$, asam dialil barbiturat #dial$,dll 0arbiturat kerja sedang, masa kerja (jam,misalnyasodium pentobarbital #nembutal$, butobarbital #soneryl$,amilobarbital #amytal$,dll

    0arbiturat kerja singkat, masa kerja jam, misalmya :siklobarbital #phanodorm$, heksaarbital,sekobarbital#sekonal$

    0arbiturat kerja sangat singkat, dipakai pada anastasisecara intraena misalnya tiopental, metoheksital, tiamilal,dll.

    FARMAKOKI'ETIKA-sorpsi

    9bsorpsi barbiturat terjadi dengan mudah dari tempapemberian,tesebar hampir keseluruh jaringan dan cairan badan,dapat melalui sa"ar uri dan keluar melalui saluran air susu ibu.9gak sukar mele"ati sa"ar darah otak sehingga mula kerjabarbiturat lambat, "alaupun diberikan secara intraena.0arbiturat kerja singkat diabsorpsi dengan cepat dalam "aktu&'26 menit karena mudah larut, cepat didistrubusi dandiekskresi melalui urin secara bertingkat. 0arbiturat kerja lamadiabsorpsi lebih lambat #)'(6 menit$ dan sebagian diekskresi

    &2

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    13/17

    melalui urin dalam bentuk tidak berubah. *akar layak #oerdosage$ menimbulkan koma, yang dapat berlangsung beberapahari hingga meninggal atau sembuh kembali setelahpengobatan.

    Me/a-o4ise!roses metabolisme terdiri dari penghancuran dalam

    jaringan terutama hati,ekskresi melalui ginjal dan kombinasikeduanya.E3s3resi

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    14/17

    - 724a< 2rin yang sedikit karena depresi ginjal danpenurunan tekanan darah

    - P2pi4 3ei4dan tidak bereaksi terhadap cahaya- S2

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    15/17

    Kematian terjadi melaluji mekanisme depresi pusatpernafasan, komplikasi berupa atelektasis, pnemoni hipostatik,edema paru yang berat, terjadi terutama pada permulaankeracunan barbiturat golongan kerja singkat.

    Iden/i93asi -ar-i/2ra/ den5an TL)?apisan silika gel dikeringkan dan ditambahkan larutan

    difenilkarbazon, dengan larutan >g#@$2. 0arbiturat akanterlihat sebagai bercak kuning kemerahan diatas latar belakangungu.

    PE'&T&P

    Keracunan merupakan suatu peristi"a yang dapatmembahayakan ji"a. Keracunan dapat terjadi dengan sengajaataupun tidak sengaja. !ertolongan pertama pada keracunansangat ditentukan oleh cara racun masuk ke dalam tubuh.Keracunan yang menyebabkan kematian seringkalimembutuhkan pemeriksaan forensik untuk menentukanpenyebabnya.

    !emeriksaan forensik yang benar dan tepat memiliki

    peranan yang sangat besar dalam menentukan diagnosis akhirdan hasil dari pemeriksaan tersebut dapat dijadikan bukti untukpenegakan hukum. @leh karena itu, pengetahuan mengenaitoksikologi dan cara pemeriksaan forensik untuk kasus keracunanperlu diketahui oleh seorang dokter.

    &'

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    16/17

    Daftar Pustaka

    1. Achmadi, UF.Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah. Kompas Jakarta 20052. Achmadi, UFAspek Kesehatan Kerja Sektor Informal. Depkes RI Jakarta 19923. Doos!marto ". Teknik Aplikasi Pestisida Pertanian Kanisius. #o$%akarta 200&'. (oeprapto. A. Suatu Upaya Penendalian Penunaan Pestisida melalui Pendekatan Ilmu

    Penetahuan dan Teknoloi."idato "e)$!k!ha) *!r! +esar U)iersitas ra)$$a (!ra/a%a 19995. (!darmo (.Pestisida. Ka)isi!s. #o$%akarta 200

    . Dire) """4Penenalan PestisidaDepkes RI Jakarta 2000. Dire) """4.Penmbilan Sampel Untuk Pemeriksaan !esidu PestisidaDepkes RI Jakarta2000&. Dire) """4Pemeriksaan "holinesterase #arah denaan Tintometer KitDepkes RI Jakarta19929. $i)a6ati K.Analisis !isiko Penuna Insektisida $ranofosfat Terhadap kesehatan Petani

    Penyemprot74.I7+20010. 4ee!6e) 8J a)d herme)sJ4 !isk assessment of %hemi%als K!6er Academic"!/ishers.ethera)ds 199511. "!skesmas $a/ak.#ata Tempat Penolahan Pestisida20012. 4a/kesmas Ka/ a$ea)$&asil Pemeriksaan Sampel "holinesterase di Kab Maelan20013. :!dia)to R.Penunjuk Penunaan Pestisida. (6ada%a Jakarta 200&

    1'. "rihadi 'aktor(faktor yan berhubunan denan )fek Kronis Kera%unan Pestisida$ranofosfat Pada Petani Sayuran di Ka%amatan *ablak Kabupaten Maelan ""s-UDI"(emara)$ 200&15. (astroasmoro (. #asar(dasar Metodoloi Klinis8; (!$e)$ (eto Jakarta 20021. +achtiar A. etodoo$i "e)eitia) FK-UI 20001. !rti +.Prinsip dan Metode !iset )pidemioloi.*aah Ada U)iersit% "ress.#o$%aakrta

    199

    1&. (%arie< D(Pemeriksaan "holinesterase #arah denan Tintometer kitDi)kes "ropi)si Ja6a+arat +a)d!)$ 20019. (astro!tomo (( "estisida#asar(dasar dan #ampak Penunaannya*ramedia "!staka UtamaJakarta 199220. e)teri Kesehata) RI Depkes RI Undan(undan !I *$ +, Tahun -+ Tentan Kesehatan

    Jakarta 199221. (!tedo .Analisis Tanah Air dan /arinan TanamanRi)eka 8ipta Jakarta 200'22. (astra6ia%a A.7.Pen%emaran 0inkunan Ri)eka 8ipta Jakarta 200023. Achmad R.Kimia 0inkunanA)di #o$%akarta 200'2'. =adi A.Prinsip Penelolaan Penambilan Sampel 0inkunan*ramedia Jakarta 200525. 4eh)i)$er. 7he)a6ia%a .#asar(dasar Biokimiara)$$a Jakarta 19&0

    2. Fardia> (.Polusi Air dan UdaraKa)isi!s #o$%aakarta 199&2. 4!/is =ai)da (ari ? #eteksi #ini dan Penatalaksanaan Kera%unan Peptisida 1olonan

    $ranofosfat pada tenaa kerjaFK U(U 20022&. http?@@ 666.$eocities.com@k!iah

  • 8/10/2019 Referat Toksikologi Word

    17/17

    3. Is$i%a)to Teknik Penambilan Sampelitra 8edikia #o$%akarta 2009

    #asri.Analisi Multi4ariatira 8edikia #o$%akarta 200939. A)o)im. =eath (it!atio) a)d 7re)d Assessme)t, =eath (it!atio) I) 7he (o!th-ast Re$io),199&-2000, 7re)ds i) =eath (tat!s.http?@@666.searo.6ho.i)t@@(ectio)12'3@(ectio)13&2@(ectio)13&@(ectio)1&9&9''3.htm

    '0. Kat>, K.D. 2010. 7oicit% r$a)ophosphate. http?@@emedici)e.medscape.com@artice@12-oerie6

    '1. Kaasse), 8.D. 200&. 8asarett A)d Do!Es 7oicoo$% 7he +asic (cie)ce o< "oiso)s, (ee)thditio). e6 #ork ? c*ra6 =i.'2. Kei), *.., Rama +.R., ea .F., 4e6is (.., da) +re))a .F. 200&. Disaster"repared)ess ? mer$e)c% 7o Respo)se r$a)ophosphor!s "oiso)i)$. e6 #ork ? Ki)$"harmace!ticas, I)c.

    &7

    http://www.searo.who.int/EN/Section1243/Section1382/Section1386/Section1898_9443.htmhttp://emedicine.medscape.com/article/167726-overviewhttp://emedicine.medscape.com/article/167726-overviewhttp://www.searo.who.int/EN/Section1243/Section1382/Section1386/Section1898_9443.htmhttp://emedicine.medscape.com/article/167726-overviewhttp://emedicine.medscape.com/article/167726-overview