Problem Filsafat Jilid II

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    1/13

    Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    PROBLEMFILSAFAT

    Bulletin Komunitas MarxSTF Driyarkara No. 2 / 2009

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    2/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    Karyajil idpertamayangsayasajikankepada pembaca, berisi kelanjutan karangansayamengenai KritikEkonomi Politikyang

    dipublikasikanpadatahun1859.Jarakwaktuyangpanjangantarapermulaandankelanjutandisebabkankarenapenyakityangbertahun-ta-hunyang terus menerusmengganggu peker-jaansaya. Isi karangan terdahulu, diresumedalamtiga bab pertama jilid ini. Hal itu di-lakukan tidak hanya untuk kepentingankesinambungan dan penyempurnaan. Peny-ajiannyasendiridiperbaiki.Sejauhkeadaanme-mungkinkannya,banyakhalyangduluhanyadisinggung,disinidikembangkanlebihlanjut,dansebaliknyayangduludikemukakansecararincidi sinihanyadisinggung.Tentusaja,ba-gian-bagiantentangsejarahteorinilaidanteoriuang,kinidihapuskansamasekali.Walaupundemikianparapembacakaryaterdahuluakandapat menemukan sumber-sumber baru ten-tangsejarah teori-teori itu di dalam catatan-catatanuntukjilidpertama. Setiappermulaanadalahsulit,hal iniberlakuuntuksetiapilmupengetahuan.Untuk

    memahami bab pertama, khususnya bagianyang mengandunganalisismengenai barang-barangdagangan,akan,olehkarenanya,meru-pakan kesulitan-kesulitan yang paling besar.Yangkhususnya menyangkutanalisis tentangsubstansi nilai dan besaran nilai, telah sayatulis sepopuler mungkin.1 Bentuk-nilai, yangmendapatkan bentuknya yang sepenuhnyadalam bentuk uang,adalah sangat mendasardansederhana.Walaudemikianotakmanusiatelah dengan sia-sia berusahamenyelidikinyalebih dari 2000 tahun lamanyauntuk mema-haminyasecaramendasar, sedangkandi lainpihak, sekurang-kurangnya telah ada suatuperkiraananalisisyangberhasilmengenaiben-

    tuk-bentukyangisinyajauhlebihkayadanleb-ihrumit.Mengapa?Karenakeseluruhantubuhlebihmudahdipelajaridaripadasel-seltubuhitu. Lebih-lebihlagi dalammenganalisis ben-

    tuk-bentukekonomi,tidakmungkinmenggu-nakanmikroskopmaupunbahan-bahanreaksikimia. Daya abstraksi harus menggantikankedua-duanya. Akan tetapi bagimasyarakatborjuis,bentukbarang-daganganprodukkerja,ataubentuk-nilaibarang-daganganadalahben-tuk-selekonomi.Bagipengamatyangdangkal,analisisbentuk-bentuk itu tampaknyaberalihpadahal-halremeh.Tetapiiamemangmemba-hashal-halremeh,sepertiyangjugadilakukanolehanatomimikroskopik. Kecual ibagian tentangbentuk-nila iini,bukuinitidaksulitdipahami.Tentu sajasayamaksudkan bagiseorangpembaca yangberkeinginanmempelajarisesuatu yangbaru,dankarenanyamauberpikirsendiri. Seorangahli sikamengamatipros-es-prosessikaldalambentuknyayangpalingtipikaldanpalingbebasdaripengaruhyangmengganggu, atau, sejauh dimungkinkan,melakukan eksperimen-eksperimen dengansyarat-syaratyangmenjaminberlangsungnyaproses itu dalam kewajarannya. Yang mestisayaselidikidalamkaryasayainiadalahcaraproduksi kapitalis dan hubungan-hubunganproduksi dan bentuk-bentuk lalu-lintas/per-tukaran[Verkehrsverhltnisse ]yangbersesuaiandengannya.ItulahsebabnyamengapaInggrisdipakai sebagai gambaran utama perkem-bangan-perkembangan teoretikal yang sayalakukan.Akantetapi, jikaparapembacaJer-manmengangkatbahunyaberkenaandengankondisi-kondisi kaumpekerjaindustrialdanagricultural Inggris, atau secara optimistikmenghibur dirinya sendiri dengan pikiranbahwa di Jerman keadaan tidaklah seburuk

    Editorial:Problem FilsafatkaliinimemuatmakalahkawanAnomAstikapadaseridiskusitanggal30November 2009.Dalam makalahnya ia membahas mengenai bagianPengantarMarxuntuk Kapitaledisipertama.Bagianyang diketengahkan ini penting sebab di sana lahterletakrumusandasarMarxtentangproyek Kapitalsecara keseluruhan. Dengan membaca Pengantartersebut kita mendapatkan pengertian tambahanmengenai posisi Marx pada fase penulisan Kapital

    terhadap posisinya yang terdahulu. Dalam baris-baristulisanMarxinikitaseolahmendengarkembaligema perkataan Marx dua dekade sebelumnya:Kritisisme atas agama adalah premis dari segalabentukkritisisme.DalamPengantarditahun1867ituMarxmeneruskanintuisidasarinikedalamanalisisekonomipolitik:atheismesajatidakcukupsebabkiniiahanyalahdosa kecil (culpa levis) semata,ia masihbisa diampuni. Sebagaimana ditulis Marx: Gerejaakanlebihmemaaanserangan-seranganterhadap38dari39ayat-ayatkepercayaannyadaripadaterhadap1/39daripenghasilannya.Marxhendakmelampauianalisis tentang takhayul religius, yakni denganmasuk ke dalam analisis tentang sistem takhayulekonomi-politik yang mengajak kitauntuk percayabahwapenghisapanadalahsesuatuyangalamiahsaja.PengantarKapitaladalah sketsaumumdariproyekde-takhayulisasimaterialisini.

    Kata Pengantar Marx untukEdisi Pertama Kapital

    diterjemahkan oleh: Oey Hay Djoen

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    3/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    itu;makasayamestidengan tegasmemberi-tahukanpadanya,De te fabula narratur!(Kisahyangdiceritakanadalahtentangdirimu!) Pada hakekatnya, masalahnya bu-kanmasalahtingkatperkembanganyanglebihtinggi atau lebih rendah dari antagonisme-antagonismesosial,yangtimbuldarihukum-hukumwajar produksikapitalis. Masalahnyaadalah hukum-hukum itu sendiri, tentangtendensi-tendensi yang menempuh jalannyadanmemberlakukandirinya dengan keharu-san membaja. Negeri yang secara industriallebih berkembang hanya menunjukkan gam-baranharidepanbaginegeriyangindustrinyakurangberkembang. Tetapi betapapun juga, d and i l uarsemua ini,di mana produksi kapitalis telah

    membuatdirinya sepenuhnya mantap dian-tarakita[yaitudiantaraorang-orangJerman],misalnyadi pabrik-pabrikdalamartisesung-guhnya,keadaannyajauhlebihburukdaripadadiInggris,sebabkita(Jerman)tidakmempun-yaipengimbang(counterpoise)Undang-undangPabrik.Disemuabidanglainnya,kita,sepertihalnyanegeri-negeridaratanEropaBaratlain-nya, tidak saja menderita disebabkan olehperkembangan industri kapitalis, tetapi jugakarena ketidak-lengkapanperkembangan itu.Di samping keburukan-keburukan modern,kitaditindasolehserangkaiankebatilan-keba-tilanwarisanlainnya,yangtimbuldariterusbertahannya secara pasif cara-cara produksikunodanyangsudahketinggalanzaman,den-ganserangkaianhubungansosialdanpolitikanakronistik yang mengiringinya. Kita tidaksajamenderitaolehkarenayanghidup,tetapijugaolehkarenayangmati.Le mort saisit le vif!(Yangmatimenyergapyanghidup!) Dibandingkandenganyangdari In-ggris,statistiksosialJermandannegeri-negeridaratanEropaBaratlainnyaadalahsungguhmenyedihkansekali.Akantetapimerekatelahmenyingkap tabir secukupnya hingga kitadapat menangkap sekilas gambaran kepalaMendusadibaliknya.Kitaakandikejutkanolehkeadaankitasendiri,bilaseandainyapemerin-tahdanparlemenkita,sepertiyangdiperbuatdiInggris, secara berkalamembentukkomisipenyelidikan tentang kondisi-kondisi ekono-mi;bilakomisi-komisiinidipersenjataidenganmandatpenuhyangsamasebagaimanahalnyadiInggris,untuksampaipadakeadaanyangsebenarnya;seandainyamereka untukkeper-

    luaniniberhasilmenemukanorang-orangyangkompeten,yang tidak-berpihakdanmenghor-matiorang,sepertiinspektur-inspekturpabrikInggris, para pelapor medikalnya mengenaiKesehatanUmum,parakomisarispenyelidiktentang eksploitasi kaum wanita dan kanak-kanak,tentangkeadaanperumahan,makanandan sebagainya. Perseus memakai topi ajaibagarraksasa-raksasayangdikejarnyatidakme-lihatdirnya.Kitajustrumemakaitopiajaibitumenutupimatadantelingakitasehinggakitamenyangkalakanadanyaraksasa-raksasaitu. Tentang hal itu tidak seharusnyaorang menipu dirisendiri. Sama halnya sep-ertidalamperangkemerdekaanAmerikapadaabad ke-XVIII membunyikan lonceng tandabahaya bagi kelas menengah Eropa, demiki-anlahPerangSaudaraAmerikapadaabadke-XIX membunyikan lonceng bahaya itu bagikelas pekerja Eropa. DiInggris proses trans-formasi sosial itu sudah nyata. Setelahmen-capai tingkattertentu,iamesti bereaksipadadaratan (Eropa).Di sanaia akanmengambilbentukyanglebihkejamataulebihmanusiawi,tergantungpadatingkatperkembangan kelaspekerjasendiri.Dengandemikianterlepasdarimotif-motif yanglebih luhur,kepentingan-ke-pentingansendiri yangpaling mendesakbagikelas-kelasyangberkuasamemerintahkanagarmereka membersihkan/menyingkirkan semuarintanganyangsecaralegaldapatdisingkirkanbagiperkembangankelaspekerja.Karenaala-sanini,maupunkarenaalasan-alasanlain,sayatelahmenyediakanruangyangluasdalamjilidinibagisejarah,rincian-rinciandanhasil-hasilperudang-undangan pabrik di Inggris. Suatubangsa dapat danharus belajardari bangsa-bangsalain.Danbahkanjikasuatumasyarakat

    mulaihukum-hukumalamdarigerakannyadanmenjaditujuanakhirkaryainiuntukmen-gungkapkan setelanjang-telanjangnya hukumgerak ekonomi dari masyarakat moderniatidak dapat melompati tahap-tahap alamiahperkembangannya ataupun menyingkirkan-nyasecaratahap-demi-tahap. Tetapi iadapatmempersingkatatau mengurangiroyan-royankelahiran. Demiuntukmencegahkemungkinansalah-paham,biar saya mengatakan beberapapatah-kata. Tokoh-tokoh kaum kapitalis danpemilik-pemiliktanah sama sekali tidak sayagambarkandalamcouleur de rose(dalamwarna-warnayang indah-indah).Akan tetapidi sini

    paraindividudibahashanyasejauhmerekaitupersonikasi-personikasi kategori-kategoriekonomi, para pemikul/penanggung hubun-gan-huungankelasdankepentingan-kepentin-gankelastertentu.Pendiriansaya,yangdarin-yaevolusipembentukanekonomimasyarakatdipandangsebagaisuatuprosessejarahalam,tidakdapatlebihdaripadapendirianyanglainmenjadikan si individu bertanggung jawabatas hubungan-hubungan yang secara sosialdirinyatetapsebagaimakhluknya,betapapuntingginyaiasecarasubjektifdapatmengangkatdirinyasendiridiatasmereka. DibidangEkonomiPoli tik ,penyeli -dikan ilmiah yang bebas tidak semata-matamenghadapi musuh-musuh yang sama sep-

    ertidalamsemuabidanglainnya.Sifatkhususbahanyang dibahasnya,menimbulkannafsu-nafsumanusiayangpalingkasar,palingpicikdanpalinghinadalamdadamanusia,kegera-man-kegeraman kepentingan perseorangan.Begitulahmisalnya,Gereja Inggrisakan lebihmemaaan serangan-serangan terhadap 38dari 39 ayat-ayat kepercayaannya daripadaterhadap 1/39 pendapatan/penghasilannya.Dewasainiatheismesendirimerupakan culpalevis[dosaringan],dibandingkandengankri-tik terhadap hubungan pemilikan yang ber-laku.Sekalipundemikian,disinipunterdapatsuatu kemajuan yang tak-dapat diragukan.Sayamengacu,umpamanya,padabuku Biruyangditerbitkanminggu-mingguterakhirini:CorrespondencewithHerMajestysMissionsAbroad,Regarding Industrial QuestionsandTrades Unions.Para wakilmahkota Inggrisdiluarnegerimenyatakandengancaraterusterang,bahwa diJerman, Prancis, singkatnyadisemuanegaraberadabDaratanEropa,suatu

    perubahanradikaldalamhubungan-hubunganyangadaantarakapitaldankerjaadalahsamaterbuktidantidakterelakkansepertidiInggris.Seiringdenganitu,diseberangsanasamuderaAtlantik,Mr.Wade, Wakil-PresidenAmerikaSerikat, telah menyatakan dalam rapat-rapatterbukabahwa,sesudahpenghapusanperbu-dakan,suatuperubahanradikaldalamhubun-gan-hubungan kapital dan pemilikan tanahmerupakan acara berikutnya dalam agenda!Inilahtanda-tandazaman, yangtak mungkindisembunyikan dengan jubah-jubah warnakesumba(kebesaran),atau jubah-jubahhitam(kependetaan).Itu tidak berarti bahwa esok

    akanterjadi suatukeajaiban.Merekamenun-jukkan bahwa,di dalamkelas-kelasberkuasasendiri,sudah mulai samar-samar terbayang,bahwamasyarakatdewasainibukanlahhabluryangsolid,tetapisuatuorganismeyangmam-puberubahdanterus-menerusterlibatdalamsuatuprosesperubahan. Bukukeduakarya ini akanmemba-hasproses peredarankapital (Buku II), danberbagaibentukyangdiambilolehkapitaldidalamkeseluruhannya(BukuIII),BukuIIIdanterakhir(BukuIV),membahassejarahteori. Saya menyambut setiap pendapatyangberdasarkankritikilmiah.Mengenaipra-sangka-prasangkadariyangdisebutpendapatumum [ public opinion],yangkepadanya saya

    takpernahmemberikonsesi-konsesi,kini,sep-ertidulu-dulu,semboyansayaadalahsemboy-anFlorentinyangbesaritu: Segui il tuo corso, e lascia dir le genti!(Jalanterus,danbiarkanmerekamenggerutu)

    KarlMarx

    London,25juli1867

    Catatan Akhir1. Inimenjadi semakinperlu, karena bahkanseksikaryaFerdinandLassalleterhadapSchulze-Delitzch,dimanaiamengakumemberikanintiintelektual mengenai penjelasan-penjelasankutentang hal-hal ikhwal ini mengandungkesalahan-kesalahyan penting. Jika FerdinandLassalle telah meminjamboleh dikata secaraharah dari tulisan-tulisanku, dan tanpapengakuanapapun,semuaproposisiteoretikalumum dalam karya-karya ekonominya,

    misalnya,yangmengenaisifathistorikalkapital,mengenai keterkaitan antara kondisi-kondisiproduksi dan alat-alat produksi, dsb., dsb.,bahkanmengenaiterminologiyangkuciptakan,halinibarangkalidisebabkankarenamaksud-maksudpropaganda.Disiniaku,sudahtentu,tidak berbicaramengenai penyusunansecararinci dan penerapan proposisi-proposisi ini,yangdengannyaakutidakmempunyaiurusanapapun.

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    4/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    Pendahuluan

    BukuDas Kapital,didalambanyakhalmengandungbanyakgagasanyangrancakdanmenarikuntukselaludidiskusikan.Mulaidarihal-halyang berkaitdengan hakekatmanusiadankemanusiaan sehubungandenganlsafatkerja, sampai dengan problem-problem yang

    diakibatkanoleh kapitalismeseperti fetisismekomoditi, relasi-relasi sosial kelas-kelas didalammasyarakatkapitalis,danbanyaklainnyalagiseluruhnyaberperandidalampembahasanbab-babdalamDas Kapital. Setidaknyasepertiyang sudah saya ungkapkan dalam bulletinProblem Filsafat nomorpertama,didalambukuDas Kapital pemikiranMarx tentangekonomi-politik, lsafat dan sejarah berdaya sebagaiunsur-unsur yang membentuk pemikirantentang problem-problem kapitalisme, dansebagai landasan losos untuk melihatrealitas perubahan dan keberubah-ubahan.Olehkarenanya,baikjikakitamulaimembacabuku ini secara perlahan dari pengantar kepengantar, dan terus berlanjut dari bagiandan bagian ke bab dan bab, tanpa harusmembatasi diri pada lingkarurut-urutan babsepertiyangterteradalamdaarisibukuini.Mengapa demikian? Alasannya sederhana.Pertama, untuk membebaskan kita di dalammelakukan interpretasiterhadap isibuku ini.Kedua,kebebasanitumemangmengandaikanadanyabanyakupayadarikalanganintelektualMarxisdidalammelakukanpembacaan.Marxsendiri dalam suratnya kepada Kugelman,menyarankanagarmembacaduluBagianVIIIuntukmengerti Bagian I. Lenin berpendapatbahwa mustahil bisa memahami Das Kapitaltanpa membacakaryaHegel,Science of Logic.Sementara Althusser justru menyarankanagar membacaDas Kapital mulai dari BagianII.Manayanglebih tepat,sayasendiribelummampu menilainya. Tetapi yang jelas antarasatuBagiandengan bagian yang lain, antarasatubab dengan babyanglain selaluberada

    dalampengandaiandialektika.Sehingga,mulaidaribagianmanapunkitamembaca,setersesatapapun kita sampai di rimba kebingungan,darisana pulalahkitamulaibertukar pikiran,berbagi pengetahuan tanpa henti di dalammemahami isi buku Das Kapital. Karenanya,sekalilagikitaakanmulaipembacaaninidaribeberapakalimatdalambagianPengantaruntukedisipertamabuku Das KapitaldankemudianberanjakkeBagianIdenganmenggarisbawahikata-kata, kalimat-kalimat ataupun alinea-alinea yang terdapat di dalamnya. Sebagaiketerangan perlu disampaikan bahwa untukteks-teks bahasa Indonesia dari buku DasKapital,diambildariterjemahanversiOeyHayDjoen,sementara untukteksteks pendukungditerjemahkan sendiri oleh penulis denganmemperbandingkannya pada teks bahasaInggris. Selain i tu, semua kalimat yangdigarisbawahi adalah kutipan langsung darikalimat per kalimat yang terdapat dalampengantarmaupunisibukuDas Kapital.

    Bab I: Dari Pengantar ke Pengantar

    Kalimat1, Alinea1, Pengantar Edisi PertamaDas Kapital:

    Karyajilidpertamayangsayasajikankepada pembaca, berisi kelanjutan

    karangansayamengenaiSumbanganPemikiran untuk Kritik EkonomiPolitik yang dipublikasikan padatahun1859.

    Pada kalimat pertama Marxmenjelaskan tentang asal-muasal dari bukuKapital,yangmerupakankelanjutandarikaryaContribution to the Critique of Political Economy.Akantetapiperludipahamijugabahwadidalamberbagai tulisan Marx, persoalan-persoalanekonomi-politik dan lsafat dituliskannyasebagaicampuran yangberkolase diberbagaiperistiwa sejarah dan diskursus lsafat.Selalu demikian, dan belum sederhana juga

    untuk memahaminya secara terpisah-pisah.Lebih-lebihapabila kitamembacaPreface to aContribution of the Critique of Political Economy,di sana jelas jelas Marx menyatakan bahwagagasannya mempelajari sistem ekonomiborjuis,sistemekonomikapitalis,beradadalamkerangka lsafat dan sejarah1; subyek yangdisubordinasi lsafat dan sejarah, sembarimenjelaskan asal-usul ketertarikannya padaisu-isuekonomipolitikyangbermulasetahunsetelahlulusdariUniversitasBerlindanmulaibekerjasebagaijurnalispadatahun1842.ArtinyakalimatpertamadimukajugabermaknabahwaDas Kapital adalah karya lsafat dan sejarahdalambahasaekonomipolitik.

    Kalimat2, alinea 1, PengantarEdisi PertamaDas Kapital:

    Jarak waktu yang panjang antarapermulaandan kelanjutandisebabkankarena penyakityang bertahun-tahunyang terus menerus mengganggupekerjaansaya.

    Kalimatkeduapadaalineapertamainisepertisebuahpermaklumankepadapembaca.Tetapisesungguhnya tidak hanya penyakit yangmengakibatkanketertundaandari1859hingga1867.AktivitaspolitikdanaktivitasintelektualMarx ditemani sang penyakit terus berjalanselamaperiodetersebut.Mulaidaripertemuan-pertemuan dengan para pimpinan gerakanKiri diEropapadamasaitu, lalumenulis40laporanuntuk The Daily Tribune, melanjutkankorespondensidengantemantemannya,sampaiaktivitasmembacaulanggagasanAdamSmith,David Ricardo,dan Robert Malthus bersamadengan tulisan-tulisan tentang anatomi dan

    siologi.2

    Ditengahberbagaiaktivitastersebut,berbagaimacamjenispenyakitmenderaMarx.Jadi perlu dipahami bahwa frase permulaandan kelanjutan di dalam kalimat di mukaadalahreeksi daridialektika antaraaktivitaspolitik dan intelektual dengan pengandaianbahwa aktivitas intelektual semacammenulisdanmembacaselalu berada dalam kerangkamembangungerakan.

    Kalimat3-6,alinea2,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Isi karangan terdahulu, diresumedalam tigabab pertamajilid ini.Hali tu dilakukan tidak hanya untuk

    kepentingan kesinambungan danpenyempurnaan, Penyajiannyasendiri diperbaiki. Sejauh keadaanmemungkinkannya, banyak hal yang dulu hanya disinggung, disini dikembangan lebih lanjut, dansebaliknya yang dulu dikemukakansecararinci disini hanya disinggung.Tentu saja, bagian-bagian tentangsejarahteorinilaidanteoriuang,kinidihapuskan sama sekali. Walaupun-demikian para pembaca karya terdahulu akan dapat menemukansumber-sumber baru tentang sejarahteori-teoriitudidalamcatatan-catatanuntukjilidpertama.

    PadaalineainiMarxberpikirtentangbangunan dari buku Das Kapital. Perbaikandari tulisan A Contribution to the Critique ofPolitical Economy sudahtampak pada bagianawal, di mana Marx misalnya membuatpenjelasan yang lebih sederhana mengenaiKomoditi di dalam Das Kapital. Walaupundemikian, kesederhanaanitu berlaku sebagaititikpak(standpoint)bagipemahamantentangkomoditisecarakeseluruhan.Adanyakomodititidak lagi dilihatsebagai hasil realitaspolitikyang dibentuk lewat pemikiran-pemikiranpara ekonom tentang komoditi sebagaimanayang terdapatdalamseksiA, Historical Noteson the Analysis of Commodities dalam tulisansebelumnya. Melainkan sebagai hasil darigeraksejarahperkembanganmasyarakat,yangsecara rinci delaskanoleh Marxdalam BabVIIIdari Das Kapital. Selain itu,penggantianistilah wealth of bourgeoise society dikarya sebelumnya menjadi wealth of those

    societies didalam Das Kapital menunjukkanpemahaman Marx yang lebih mendalamterhadap realitas sejarah perkembanganmasyarakat,danolehkarenanyarelasidiantarakelasborjuis danproletar tidakberada dalamranahpendenisianmasyarakat,tetapisebagaibentuk yang dihasilkan dari perkembanganmasyarakat.Karenanya pemahamanterhadapsejarahmenjadipentingdi dalammelakukanpembacaanterhadapDas Kapital.

    Kalimat1-2,alinea3,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Setiappermulaan adalahsulit,hal iniberlakuuntuksetiapilmupengetahuan.

    Artikel 6

    Enam Alinea Pengantar

    oleh: I Gusti Anom Astika

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    5/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    Untuk memahami bab pertama,khususnya bagian yangmengandunganalisis mengenai barang-barangdagangan, akan, oleh karenanyamerupakan kesulitan-kesulitan yangpalingbesar.

    Pada bagian ini Marx cobamemberikangambaranyanglebihrincitentangisibukuDas Kapital.Disinipembahasantentangbarang dagangan atau Komoditi bersandarpada dialektika di antara barang dagangansebagaihasilkerjamanusia/masyarakatdengansubstansinilaiyangterkandungdidalambarangdagangan. Sebagai penjelasan baik jika kitaperhatikan bagaimanaMarxmenggambarkan

    produksi masyarakat sebagai latar belakangdari terciptanya komoditi sebagaimana yangditulisnyadidalamThe German Ideology:3

    TeksAsli:The production of life, both of ones ownin labour and of fresh life in procreation,now appears as a double relationship: onthe one hand as a natural, on the other as asocial relationship. By social we understandthe co-operation of several individuals, nomaer under what conditions, in whatmanner and to what end. It follows fromthis that a certain mode of production, orindustrial stage, is always combined witha certain mode of co-operation, or socialstage, and this mode of co-operation isitself a productive force. Further, that themultitude of productive forces accessibleto men determines the nature of society,hence, that the history of humanity mustalways be studied and treated in relation to

    the history of industry and exchange.TerjemahanBebas:

    Produksikehidupan,baikyangberasaldari kerja seseorang maupun yangberasaldariaktivitasprokreasi,sekarangmuncul sebagai sebuah hubunganganda:sebagaisesuatuyangalami,dansebagaihubungansosial.Maknasosialdisinidipahamisebagaikerjasamadarisejumlah individu lepas dari kondisikondisi yangmelingkupinya, melaluicara apa, dan untuk tujuan apapun.Selanjutnya dari sini sebuah caraproduksitertentu,atautahapindustrialselalu bersinggungan dengan cara

    kerja sama tertentu,atautahapsosial,dancarakerjasama inisendiriadalahkekuatanproduktif. Lebih jauhlagi,keberlimpahandarikekuatan-kekuatanproduktif memungkinkan manusiamenentukan hakekat masyarakat;karenanyasejarahkemanusiaanharusselalu dipelajari dan diperlakukandalam hubungan dengan sejarahindustridanpertukaran.

    Berangkat dari apa yang dikemukakan olehMarxmakakelihatanjelasbahwaproblematikdialektikadiantaraperkembangankehidupanmanusiadanrelasi-relasisosialyangberadadidalamnyaselalu berlangsungbersama,dalamperspektifkerjamanusia yang menggerakkansejarah. Artinya dalam konteks pembacaanterhadapkomoditi,makaproduksimasyarakatjuga yang menghasilkan barang-barang danrelasi-relasi sosial di dalam masyarakat lahyangmenentukansebuahataubeberapabarangmenjadi barang dagangan atau komoditi.Karenanya di dalam pembacaan terhadapbab-bab dalam Das Kapital, istilah komoditiataubarang daganganperludipahamidalamkonteksproduksimasyarakat.

    Kalimat3-4,alinea3,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Yang khususnyamenyangkut analisistentangsubstansinilaidanbesarannilai,telah saya tulis sepopuler mungkin.Bentuk-nilai, yang mendapatkanbentuknya yang sepenuhnya dalambentukuang, adalahsangat mendasardansederhana.

    Pada bagian ini,Marxcobamembuat penjelasantentangproblempemahamantentangnilai.Sebagai ilustrasinyabaiklah dicuplikkanpemaparan Marx mengenai problematiktersebutdidalamPoverty of Philosophy:4

    TeksAsli:Exchange has a history of its own. It has

    passed through dierent phases. There wasa time, as in the Middle Ages, when onlythe superuous, the excess of productionover consumption, was exchanged.There was again a time, when not only thesuperuous, but all products, all industrialexistence, had passed into commerce,

    when the whole of production depended onexchange.Finally, there came a time when everythingthat men had considered as inalienablebecame an object of exchange, of trac andcould be alienated. This is the time whenthe very things which till then had beencommunicated, but never exchanged; given,but never sold; acquired, but never boughtvirtue, love, conviction, knowledge,conscience, etc.when everything, inshort, passed into commerce. It is the timeof general corruption, of universal venality,or, to speak in terms of political economy,the time when everything, moral or

    physical, having become a marketable value,is brought to the market to be assessed at itstruest value.

    TerjemahanBebas:Pertukaranmemilikisejarahnyasendiridengan melalui tahap yang berbeda-beda. Adamasanya, seperti di AbadPertengahan, ketika produksi yangberlangsung menghasilkan barangyang berlimpah-limpah, dan hanyasurplusituyangdipertukarkan.Adajugamasanya,ketikatidakhanyakelebihanproduk,tetapisemuaproduk,semuaeksistensiindustrial,disalurkankedalamperdagangan,ketikaseluruhproduksibergantungpadapertukaran.Akhirnyatibamasaketikasegalasesuatuyang dianggap oleh manusia sebagaiyang takmampu diasingkanmenjadiobyekpertukaran,perdagangan lintasnegara, dan akan dapat diasingkan.Inilahmasanyasegalasesuatuyangtibasetelahdikomunikasikantidak pernah

    dipertukaran; terberi tapi tak pernahdual; diperoleh, tetapi tidak pernahdibeliseperti keutamaan, cinta,keyakinan, pengetahuan, kesadaran,dsbsingkatnya saat segala sesuatudisalurkankeperdagangan.Inimasanyakorupsi umum, penyuapanuniversal,atau dalam peristi lahan ekonomipolitik, masa ketika segala sesuatu,moral atau sik menjadi memilikinilaijualpasar,dibawakepasaruntukditaksirnilaisesungguhnya.

    Darii lustrasid imukabi sa d itangkapbahwaMarx,sebagaikritikterhadapProudhon,

    mencobamenggambarkanbagaimanadinamikanilaipakai dan nilaitukar itu bergerakdanberkembang secara historis. Benar dalamkelanjutanpaparandimuka,Marxmenegaskanbahwabesaranatauukurandarinilaitukaritusangatditentukanolehhukumpermintaandanpenawaran. Tetapisecara historis juga, Marxmenekankan bahwa hukum permintaan danpenawaran ini tidak lepas dari relasi-relasisosialyangmembentukpertukaranitusendiri.Baiknyakitaperhatikan lagi penjelasanMarxdalambukuyangsama.5

    TeksAsli:He completely forgets that there are peoplewho produce it, and that it is to their interestnever to lose sight of demand. ...On the contrary, he should have concludedthat abundance, the production of veryuseful things, should be restricted if their

    price, their exchange value is to be raised.The old vine-growers of France in petitioning

    for a law to forbid the planting of new vines;the Dutch in burning Asiatic spices, inuprooting clove trees in the Moluccas, weresimply trying to reduce abundance in orderto raise exchange value.

    TerjemahanBebas:Dia (Proudhon) sepenuhnyamelupakan bahwa ada orang orangyangmemproduksibarangbarang,danadalahkepentinganmerekauntukterusmemperhatikanpermintaan.Sebaliknya,seharusnyadia(Proudhon)menyimpulkanbahwakeberlimpahan,produksi atas segala sesuatu yangberguna harus dibatasi j ika nilai tukarnyadinaikkan.

    Para petani anggur di Prancismengajukan petisi untuk adanyahukum yang melarang pembukaanlahan anggur baru; orang orangBelanda membakari rempah-rempahAsiatik, memangkas pohon pohoncengkeh di Maluku, sekedar untukmengurangikeberlimpahanagardapatmeningkatkannilaitukar.

    Sehingga j ikad ihubungkandenganpembacaanterhadaptemanilaidalambuku DasKapital,perspektifhistorismenjadipengandaianmendasardarirelasidi antaranilaigunadannilaitukar.

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    6/13

    Problem Filsafat 0 No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    Problematik tentang uang sebagaibentuk nilai yang dianggap Marx sebagaisesuatu yang sederhana, sebenarnya bukansesuatu yang sederhanajuga.Sebabuang didalampenggambaranMarxdenganmerujukpada tulisan tulisan Marx terdahululebihserupa problematik lsafat ketimbangproblematik ekonomi politik. Seperti yangdituliskannya di dalam bagian ke tiga dari

    Manuskrip Paris 1844:6

    TeksAsli:By possesing the property of buyingeverything, by possesing the propertyof appropriating all objects, money isthus the object of eminent possesion.The universality of its property is the

    omnipotence of its being. It is thereforeregarded as omnipotent. Money isthe procurer between mans need and theobject, between his life and his means oflife. But that which mediates my life for me,also mediates the existence of other people

    for me. For me it is the other person.TerjemahanBebas:

    Dengan memiliki properti untukmembeli segala sesuatu, denganmemiliki properti untuk merampassemua obyek, maka uang dengandemikian adalah obyek dari milikyang berkuasa. Universalitas darikepemilikan atas uang adalahkeberkuasaan atas keberadaan uang.Karenanya dianggap sebagai yangmelampaui segala-galanya. Uangadalah mucikarinya kebutuhanmanusiadanobyek,mucikarinyahidupmanusiadengansaranahidupmanusia.Tetapiuangyangmemediasikanhidupsaya dan saya, juga memediasikaneksistensi orang lainbagi saya. Bagisaya uang adalah person yang lain.

    Artinya di sini uang tidak bisadipahami sebagai sekedar alat tukar, tetapidalam pengertiannya yang paling primeryaitusebagaimediasiantaramanusiadengandunianya.Luarbiasa!Konsekuensinya,sebuahsistem sosial yang menakar nilai manusiasehubungan dengan uang, dan membuatmoralitassebagai fungsikredibilitas nansialadalah sesuatu yang tak bermakna bagikehidupan manusia.7 Apabila diperhatikan

    lebih lanjut bab Power of Money dapat diperbandingkan dengan bagaimana AdamSmithmemahamiuang.8

    TeksAsli:It is in this manner that money hasbecome in all civilized nations theuniversal instrument of commerce, by theintervention of which goods of all kindsare bought and sold, or exchanged for oneanother.What are the rules which men naturallyobserve in exchanging them either formoney or for one another, ... These rulesdetermine what may be called the relativeor exchangeable value of goods.The word VALUE, is to be observed,

    has two dierent meanings, it andsometimes expresses the utility of some

    particular object, and sometimes the power of purchasing other goods whichthe possession of that object conveys.The one may be called value in use; theother, value in exchange. The thingswhich have the greatest value in use have

    frequently lile or no value in exchange;and, on the contrary, those which have the

    greatest value in exchange have frequentlylile or no value in use. Nothing is moreuseful than water: but it will purchasescarce any thing; scarce any thing can behad in exchange for it. A diamond, on thecontrary, has scarce any value in use; buta very great quantity of other goods may

    frequently be had in exchange for it.TerjemahanBebas:

    Melalui sejarah inilah, di dalamsemua peradaban bangsa-bangsauang menjadi instrumen universalperdagangan, melalui intervensidi mana segala macam barangdiperjualbelikan, atau dipertukarkansatudenganyanglain.Apa kemudian aturan alamiahyang memungkinkan manusiamempertukarkan barang barangdengan uang atau dengan barangla innya? . Aturan-aturan inimenentukanapayangdisebutsebagainilairelatifataunilaikebertukarandaribarang-barang.Kata nilai, ketika diamati, memilikidua makna yang berbeda. Kadang

    mengungkapkan kegunaan daribeberapa obyek khusus, dan kadangmengungkapkekuatanpembelianatasbarangbaranglainolehkarenasesuatuyangdimilikiolehkarenaobyekyangterkandungdidalamnya.Bisasajanilaiitudisebutnilaidalamkegunaan,danyang lain nilai dalam pertukaran.Benda-benda yang memiliki nilaiterbesar dalam kegunaan kerap kalinilainya kecil dalam pertukaran; dansebaliknyayangmemilikinilaiterbesardalam pertukaran kerap kecil atautidak ada nilainya dalam kegunaan.Tidakadayanglebihbergunadaripadaair,tetapihampirtidakadayangdapatdibeli dengan air, hampir tidak ada

    yangdapatdipertukarkandenganair.Sebuah berlian, sebaliknya, sedikitnilai gunanya, tetapi banyak barangyang dapat dipertukarkan denganberlian.

    Penjelasan Adam Smith di sinibegitu sederhanadan begitu mudah dihafalolehparapelajarsekolahmenengahpertama.Dalamkaitannyadenganpembacaanterhadapbuku Das Kapital, apa yang diberikan olehAdamSmithdisinibegitulebarluasdansulituntukdipelajarisecarapartikular.OlehsebabpendenisianAdamSmithtentanguangsebatasalattukar,danolehsebabperkembanganjumlahbarang dan kebutuhan manusia diletakkandalam kerangka dialektika permintaan danpenawaran maka keberadaan uang di sinilebihseruparealisasidarikebutuhanmanusia.Bahkandialektikapermintaandanpenawaranituakandenganmudah diselesaikandenganmooAdaUangAdaBarang.Sehinggaapayang kemudian dapat dipelajari dari AdamSmith? Begitu luaspendenisiannyatentanguanghingga kedalamannya pun berpangkaldarikesulitannyaberpikirtentanghakekatdariuang.SehinggabegitusulitbagiAdamSmithuntuk menjawabproblematik yang diajukanoleh Ademaintus, teman diskusi Sokrates,Tidak ada perubahan yang begitu cepatdanbegitu pasti dari seorang pemuda yangmencintaikehormatanlalumenjadiseseorangyangmencintai uang9,kecualisecaravulgarmenerjemahkan gagasan uang menurutAristoteles.10

    Kalimat5-7,alinea3,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Walau demikian otak manusia telahdengansia-siaberusahamenyelidikinyalebih dari 2000 tahun lamanyauntukmemahaminya secara mendasar, sedangkan di lain pihak, sekurang-kurangnya telah adasuatu perkiraananalisis yang berhasil mengenaibentuk-bentukyang isinya jauhlebihkaya dan lebih rumit. Mengapa?Karenakeseluruhantubuhlebihmudahdipelajari daripada sel-sel tubuh itu.Lebih-lebih lagi dalam menganalisisbentuk-bentuk ekonomi, tidakmungkin menggunakan mikroskopmaupun bahan-bahan reaksi kimia.Daya abstraksi harus menggantikankedua-duanya.

    Kutipan-kutipan Platon danAristoteles di muka setidaknya menjelaskanangka 2000 tahun dalam anak kalimat darikalimat pertamanya di muka, sekaligusmenjelaskan kegagalan dua lsuf tersebutmaupun lsuf-lsuf selanjutnya di dalammemahami persoalan uang dalam lingkupkehidupansosial.Mengapa terjadi kegagalanoleh karena metodologi yang dipergunakandidalammembahaspersoalanuangdireduksisampaipadapersoalanuangdalamgenggamanmanusia, serta uang dalam kondisi sedangdipertukarkan.Sementarahakekatdanlogikauangitusendiritidakpernahdiperbincangkanlebihjauh.Bolehjadi,berangkatdaripersoalanuang ini sudut pandang Marx kemudianterbentukdidalammelihatpersoalan-persoalanlainsebagaiakibatdarikeberadaanuang.Tetapi

    apabila demikian sudut pandangnya, makapersoalan uang tidak akan dapat menjawabpersoalan politik dan lsafat yang diajukandalam kalimat selanjutnya, yaitu persoalankeseluruhandankekhususan. Problematik keseluruhan dankekhususan sebagaimana yang berlakudalamteksdimukasebenarnyadapatdilacakdalampemikiran Hegel.11Akan tetapi,dalamkonteks pemahaman tentang uang tentunyaperludipelajarijugabagaimanauangdidalamkeseluruhan sistem ekonomi berkemampuanmembentuk kesadaran politik seseorang danbahkanmasyarakat.Artinya,uangsebagaialattukaryangmemilikinilaigunadannilaitukar

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    7/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    berikutrelasirelasisosialyangmelingkupinyaperlu dipahami dalam kerangka perubahanperubahannya.Dalamhalinimenarikjikakitamemperhatikanyangditulis olehMarx dalamdisertasinyatentanglsafatEpikuros:12

    TeksAsli:Quite otherwise with Epicurus. Time,excluded from the world of essence, becomes

    for him the absolute form of appearance.That is to say, time is determined as accidensof the accidens. The accidens is the changeof substance in general. The accidens of theaccidens is the change as reecting in itself,the change as change. This pure form of theworld of appearance is time. Terjemahan

    Bebas:Cukup berbeda dengan Epikuros.Waktu,setelahdikeluarkandariduniaesensi, menjadi bentuk pemunculanabsolut,bagiEpikuros.Artinya,waktuditentukansebagaiaksidenatasaksiden.Aksiden adalah perubahan substansisecara umum. Aksiden dari aksidenadalah perubahan sebagaimana yangtereeksi dalam dirinya, perubahansebagai perubahan. Bentuk murniduniapemunculanadalahwaktu.

    Sehingga, perdebatan ataupunwacana tentang keseluruhan hanya dapatdipahami lewat perkembangan keberadaandari si keseluruhan i tu. Realisasi daripenjelasan Marx di muka dapat diperiksadari pemahamannya tentang konsep ideologisebagaimana yang dituliskannya dalam ThePoverty of Philosophy:13

    TeksAsli:Social relations are closely bound upwith productive forces. In acquiring new

    productive forces men change their mode ofproduction; and in changing their mode ofproduction, in changing the way of earningtheir living, they change all their socialrelations. The hand-mill gives you societywith the feudal lord; the steam-mill societywith the industrial capitalist.The same men who establish their socialrelations in conformity with the material

    productivity, produce also principles, ideas,and categories, in conformity with theirsocial relations.

    Thus the ideas, these categories, are as lileeternal as the relations they express. Theyare historical and transitory products.There is a continual movement of growthin productive forces, of destruction insocial relations, of formation in ideas; theonly immutable thing is the abstraction ofmovement mors immortalis.

    TerjemahanBebas:Hubungan-hubungan sosial terikatdekat dengan kekuatan-kekuatanproduktif . Untuk mendapatkankekuatankekuatanproduktifyangbaru,manusiamengubah caraproduksinya,mengubah cara mencari naah bagihidupnya, mereka mengubah semuahubungan-hubungan sosialnya.

    Penggilingan manual memberikanmumasyarakat dengan tuan-tuan feodal,penggil ingan bermesin uap ada pada masyarakat dengan kapitalisindustrial.Manusiayangsamayangmembangunhubungan hubungan sosialnya dalamkesesuaian dengan produktivitasmaterial, memproduksi juga prinsip-prinsip, ide-ide dan kategori-kategoriyang bersesuaian dengan re lasisosialnya.Sehingga ide-ide, kategori-kategoriini, demikian kecil keabadiannyasebagaimanarelasisosialyangmerekaekspresikan.Ide idemaupunkategorikategoriituadalahprodukhistorisdanperalihan.Terdapat gerak pertumbuhan yangberkelanjutan dalam kekuatankekuatanproduktif,daripenghancuranrelasi relasi sosial, dari pembentukanideide;satusatunyayangtakberubahhanyalah abstraksi dari gerakmorsimortalis.14

    Apa y ang d ikemukakan o lehMarxdidalamkutipanbarusanlebihserupagambartentanggerakdarikeseluruhan.Keseluruhandi sini tidak mengandaikan adanya sebuahruangyangmenampunghal-halyanghanyabisadilihatsecaramikroskopikdanolehkarenanyakeseluruhan bukanlah sekedar deduksi atasatas hal-hal yang kecil. Tetapi keseluruhanadalah relasi-relasi dari berbagai hal yangmasing-masingnya bergerak tanpa batas,

    dan pemunculannya adalah dengan melaluiwaktu, melalui sejarah, yang dibentuk darisatukejadiankekejadianyanglain.Sehingga,sekalilagimenurutMarx,dayaabstraksiharusmenggantikannya.

    Kalimat8-10,alinea3,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Akan tetapi bagi masyarakat borjuis,bentukbarang-daganganprodukkerja,atau bentuk-nilai barang-daganganadalah bentuk-sel ekonomi. Bagipengamat yang dangkal , analisisbentuk-bentuk itu tampaknya beralihpadahal-halremeh.Tetapiiamemangmembahas hal-hal remeh, sepertiyang juga dilakukan oleh anatomi

    mikroskopik.

    Pada bagian ini Marx mengajukankrit ik terhadap para pemikir ekonomi sejamannya, atau yang dominan pada masaitu seperti Adam Smith, David Ricardo,dansebagainya. Akan tetapi pengertiannya tidaksebatas sebagaimana yang tertulis di dalambagianalineadimuka.Pengertianselekonomidisini berkait dengan dilemayang dihadapiolehAdamSmithdanDavidRicardodidalammenyelesaikanproblempendistribusianbarangyangtidakmeratasebagaiakibatdaripemikiranekonomiliberal mereka.Problematik tersebuttampakdalamtulisanAdamSmithdiWealth ofNations.15

    TeksAsli:Restraints, either by prohibitions or by taxes,upon the exportation of goods which are

    partially, but not completely manufactured,are not peculiar to the manufacture of

    leather. As long as any thing remainsto be done, in order to t any commodity

    for immediate use and consumption, ourmanufacturers think that they themselvesought to have the doing of it.

    TerjemahanBebas:Halangan-halangan, baik oleh karenapelaranganataupunolehkarenapajak,terhadappengeksporanbarangbarangyangterpisah,tetapitidaksepenuhnyadiolah, tidaklah berlaku khususbagi pengolahan (manufaktur) kulit.Sepanjang segalanya berjalan lancar,dalam rangka memenuhi kebutuhan

    penggunaandankonsumsikomoditas,para pengusaha kita berpikir bahwamereka sendiri harus menyesuaikandiridengankondisiitu.

    Sementara pada bukupertama, Adam Smithberperansebagaipenyelamat ekonomi,lewatpernyataanbaknyabahwa:16

    TeksAsli: As the ecacy of human industry, inincreasing the quantity either of woolor of raw hides, is limited, so far as itdepends upon the produce of the countrywhere it is exerted; so it is uncertain so

    far as it depends upon the produce of othercountries. It so far depends, not so much

    upon the quantity which they produce, asupon that which they do not manufacture;and upon the restraints which they may ormay not think proper to impose upon theexportation of this sort of rude produce.These circumstances, as they are altogetherindependent of domestick industry, so theynecessarily render the ecacy of its eortsmore or less uncertain. In multiplying thissort of rude produce, therefore, the ecacyof human industry is not only limited, butuncertain.

    TerjemahanBebas:Ketika kemampuan manusiaindustri,dalammeningkatkanbaikwolmaupunbahan bahan mentah begitu terbatas,sejauhkemampuanitubergantungatasproduknegeri dimana itudihasilkan,maka sedemikian tidak pastinyasepanjangbarangitu bergantungatasproduk dari negeri lain Demikianjauhbergantung, tidak sebanyakataskuantitas yang mereka produksi, sebagaimanajugatidakatasyangtidakmerekamanufakturkan;dantidakatashalangan-halanganyangmungkindanmungkintidakmerekapikirkanpantasuntukditempatkanataspengeksporanterhadapjenisprodukkasarini.Situasi-situasiiniyangsepenuhnyaindependendariindustridomestik,karenanyaperlumendorong kemampuan dari usahamanusia industri sebisa mungkin.Dalammenggandakanbentuk produkkasar ini , karenanya kemampuanmanusia industri bukan hanya tidak

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    8/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    ji ka semua komodi ti dinaikkanharganya sesuai dengan proporsipajak,walaupundevidensi stockholdertidak dikenai pajak; tetapi jika dariperubahandidalamnilaiuang,semuakomoditijatuh ke harga sebelumnya,makastockholdertidakakanmembayarapapun terhadap pajak; dia akanmembeli semua komoditinya denganharga yang sama, tetapi akan tetapmenerimadividenuangyangsama.Tampak jelasbagi saya,bahwa aturanpajak ataskeuntungan pastinyaakanmemulihkanhargakomoditi,baikyangdiproduksi didalammaupundi luarnegeri, pada harga yang sama sepertisebelumkomoditikomoditiitudikenaipajak.

    Pemahaman Ricardo dan Smith,sebagaimanayangsudahdikutipdimuka,tetapperlu dilihat dalam kerangka ketidakpastian.Oleh sebab, Ricardo beranggapan bahwaelemen-elemen ekonomiyang terdapatdalamproduksi dan distribusi barang daganganbaik ituprodusenmaupunkonsumenbarangdagangan selalu berada dalam posisi dapatdikendalikan melalui kebakan ekonominegara. Dengan kata lain, kecenderungankecenderungan perilaku ekonomi manusia,yang dibahasakan oleh Marx sebagai sel-selekonomi, perlu diawasi, dikontrol ataupundikendalikan melalui berbagai peraturanperpajakan.Problematiknyakemudian,sepertiapabentuk ekonomi yang dikendalikanolehnegara,dandalamhaliniMarxmenunjukkanlewatPreface to A Contribution to the Critique ofPolitical Economy:18

    TeksAsli:In the year 1842-43, as editor of theRheinische Zeitung, I rst found myselfin the embarrassing position of having todiscuss what is known as material interests.The deliberations of the Rhenish Landtagon forest thes and the division of landed

    property; the ocials polemic started byHerr von Schaper, then Oberprasident ofthe Rhine Province, against the RheinischeZeitung about the condition of the Moselle

    peasantry, and nally the debates on freetrade and protective taris caused me inthe rst instance to turn my aention to

    economic questions... My inquiry led me to the conclusionthat neither legal relations nor political

    forms could be comprehended whether bythemselves or on the basis of a so-called

    general development of the human mind,but that on the contrary they originate inthe material conditions of life, the totalityof which Hegel, following the exampleof English and French thinkers of theeighteenth century, embraces within theterm civil society; that the anatomy ofthis civil society, however, has to be soughtin political economy.

    TerjemahanBebas:Di tahun 1842-43, sebagai editorRheinische Zeitung , untuk pertamakalinyasaya menyadariberadadalamposisiyangmemalukanuntukberlibatdalam diskusi tentang kepentinganmaterial. Pembiaran Rhenish Landtagterhadap pencurian hutan danpembagiankepemilikantanah,polemikresmi yang dimulai oleh Herr vonSchaper19, yang kemudian menjabatsebagai Oberprasident dari propinsiRhine, untuk melawan RheinischeZeitung mengenai kondisi petaniMoselle, dan akhirnya perdebatantentangperdaganganbebasdanpajakproteksi20, semuanya membuat sayauntuk pertama kalinya mengubahperhatiankesoal-soalekonomi...Penyelidikan saya menyimpulkanbahwa hubungan hubungan hukummaupun bentuk bentuk politik tidakdapat dipahami baik melalui dirinyasendiriataudiatasbasisperkembangan

    umumpemikiranmanusia.Sebaliknya,hubungan dan bentuk itu berasal dari kondisimaterial kehidupan, daritotalitas di mana Hegel, mengikuticontohparapemikirInggrisdanPrancisabad ke XVII, mencakupnya dalamperistilahanmasyarakat sipil;namunanatomidarimasyarakatsipiliniharusdicarididalamekonomipolitik.

    Problematik produksidandistribusiyang muncul dalam tulisan-tulisan Ricardodan Smith, dawab oleh Marx denganargumen bahwa segala bentuk perilaku dankecenderungan perilaku ekonomi manusia

    dibentukmelaluiperkembanganekonomidanstruktur sosial yang melingkupi kehidupanmanusia. Sehingga regulasi apapun yangditetapkanatasdasaranalisaterhadapperilakuekonomi manusia, tetap akan menghasilkankecenderunganuntukmemperdayaperaturan-peraturantersebut.BagiMarx,problematiknyabukanpadaperumusanpajaksepertiapayangdapatmengendalikanproduksidandistribusi,tetapi justru perdagangan dan industri yangberlawanandenganproduksimasyarakatyangakanmenghasilkanketidakadilan.

    Kalimat1-2,alinea4,PengantarEdisiPertamaDas Kapital:

    Kecualibagiantentangbentuk-nilaiini,bukuinitidaksulitdipahami.Tentusaja

    sayamaksudkanbagiseorangpembacayangberkeinginanmempelajarisesuatuyangbaru,dankarenanyamauberpikirsendiri.

    Pada bagian ini Marx berpikirdalam kerangka bahwa realisasi dari ilmupengetahuan berbasis pada pemahamanterhadapfakta-faktakongkret,yangkemudiandiabstraksikan menjadi pemahaman teoritikdengan berdasarpadametode dialektik yangsifatnya historis. Berpikir sendiri sebagaisebuahperistilahan,berulangkalidipergunakanolehMarxdidalamberbagaitulisannyadenganberbagai ungkapan. Seperti misalnya dalamRevelations of the Diplomatic History of the 19thCentury,21 sebuah karya Marx yang tidakpernahdipublikasikan,tetapimerupakanrisetsejarahnyadiperpustakaanBritish Museum:

    TeksAsli:To understand a limited historical epoch,we must step beyond its limits and compareit with other historical epochs. To judgeGovernments and their acts, we mustmeasure them by their own times and theconscience of their contemporaries.

    TerjemahanBebas:Untuk memahami epik histor is yang terbatas, kita harus melangkahmelampaui batas-batasnya, danmembandingkannya dengan epikhistoris yang lain. Untuk menilai pemerintahan dan tindakantindakannya,kita harusmengukurnyamenurutwaktumerekadankesadaran

    terbatas,tetapitakpasti.

    Dariduakutipandimuka,setidaknyakita bisa membuat pemaknaan bahwa apapun yang dihasilkan oleh manusia industrisedemikiantidakpastinya,danolehkarenanyaperlumempersiapkandiriuntukmenyesuaikandenganberbagaisituasiyangtidakpasti.Olehkarenanya lagi problem keberadaan manusiadisinidireduksisedemikianrupasampaipadatingkat kemampuannya berinteraksi dengansituasi.Artinya,walaubagaimanapunmanusiaadalahmakhlukyangserba kekuranganlepasdari segala sesuatuyangmelingkupinya, dankarenanya pandai pandailah kau bergaulnak, katapepatahversi logikaAdam Smith.

    Dan dengan demikian keberadaan manusiasebagai penggerak ekonomi dikecilkansampaipadabentuksel-selperilaku ekonomimanusia yang perlu terus berkompromidengansituasiperdagangan.Karenanyaketikaberhadapan dengan problematik distribusihasil-hasilkerjamanusia,Smith tidakmampumenjelaskan lebih lanjut kecuali bergantungpadaargumen ketidakpastian.DavidRicardo,beberapa puluh tahun kemudian berupayamenjawab problematik distribusi tersebutdenganberpendapatbahwapajakakan dapatmengendalikanproduksidandistribusibarangdagangan seperti yang terungkap dalamtulisannya:17

    TeksAsli:A tax on the prots of capital would also

    aect the stockholder if all commodities wereto rise in proportion to the tax, although hisdividends continued untaxed; but if, fromthe alteration in the value of money, all

    commodities were to sink to their formerprice, the stock-holder would pay nothingtowards the tax; he would purchase all hiscommodities at the same price, but wouldstill receive the same money dividend. It appears to me absolutely certain,that a well regulated tax on prots, wouldultimately restore commodities both ofhome and foreign manufacture, to the samemoney price which they bore before the taxwas imposed.

    TerjemahanBebas:Pajak terhadap keuntungan kapitaljuga akan mempengaruhi stockholder

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    9/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    dariyangsejamannya.

    Lalu dalam The German Ideology, Marx jugamenulis:22

    TeksAsli:All idealists, philosophic and religious,ancient and modern, believe in inspirations,in revelations, saviours, miracle-workers;whether their belief takes a crude, religious,or a rened, philosophic, form dependsonly upon their cultural level, just asthe degree of energy which they possess,their character, their social position, etc.,determine whether their aitude to a beliefin miracles is a passive or an active one,i.e., whether they are shepherds performing

    miracles or whether they are sheep; they further determine whether the aims theypursue are theoretical or practical.None of these great thoughts of Saint Georgeare exactly original and there was really noneed for him to have bothered to come allthe way from Holstein to Switzerland, norto have descended from the ,,solitude of thespirit to the level of the artisans, nor tohave revealed himself, merely in order to

    present this vision to the world. TerjemahanBebas:

    Semua dari kaum idealis, baikyang losos maupun yang religius,yangkunodanyangmodern,percayaakan inspirasi, akan penyingkapan,penyelamat, perdukunan; apakahkepercayaan mereka mengambil bentukyang kasar,yang religius,atauyang diperbaharui, yang losos,semuanyabergantunghanyaataslevel

    budaya mereka, sebagaimana jugatingkat energi yang mereka miliki,karaktermereka, posisisosial mereka,dsb. , menentukan apakah sikapmerekapadasebuahkepercayaanakankeajaiban adalah sesuatu yang aktifatau pasif, misalnya, apakah merekaparagembalayangmenciptakeajaibanataukahmerekadombanya;lebihjauhsemuanyamenentukan apakahtujuanyangmerekakejaradalahsesuatuyangteoritisataupraktis....Tidak ada satu pun dari pemikiran

    agung Saint George yang benar benar asli, dan tiada perlunya bagidirinya untukmerasa terganggu dariHolsteinsampaiSwiss,tidakadajugayang diturunkan dari kesucian rohhingga pada tingkat seni, tidak jugamenyingkap dirinya, sekedar untukmenampilkanvisiinipadadunia.

    Arti berpikir sendiri di sini tidaksama dengan mencari ilham sebagaimanayang digambarkan dalam kutipan di muka.Akan tetapi berdasar pada pemahaman atasperkembangan pemikiran manusia yangdipengaruhi oleh perkembangan struktursosial, ekonomi dan politik, dan artinya

    pemahamanatasperkembangankesadarandantindakanpolitikmanusia.Padatitikiniprosesberpikir sendiri perlu diandaikan sebagaimembangun kerangka berpikir berdasar ataspemahamanterhadapberbagaimacambentukpengetahuan.

    Kalimat-kalimat alinea 5, Pengantar EdisiPertamaDas Kapital:

    Seorangahli sikamengamati proses-proses sika dalam bentuknya yangpaling tipikal dan paling bebas daripengaruh yang mengganggu, atau,sejauh dimungkinkan, melakukaneksperimen-eksperimendengansyarat-syaratyangmenjaminberlangsungnyaproses itudalamkewajarannya. Yangmesti saya selidiki dalam karya sayainiadalah caraproduksi kapitalisdanhubungan-hubungan produksi danbentuk-bentuk lalu-lintas/pertukaran[Verkehrsverhltnisse ] yang bersesuaian

    dengannya.Itulah sebabnyamengapaInggris dipakai sebagai gambaranutama perkembangan-perkembanganteoretikal yang saya lakukan. Akantetapi, j ika para pembaca Jermanmengangkat bahunya berkenaandengan kondisi-kondisikaum pekerjaindustrial dan agrikultural Inggris,atau secara optimistik menghiburdirinyasendiri denganpikiran bahwadi Jerman keadaan tidaklah seburukitu; maka saya mesti dengan tegasmemberitahukanpadanya,De te fabulanarratur! (K isah yang diceritakan

    adalahtentangdirimu!)

    Dalam satu alinea ini, Marxcoba membandingkan pendekatan yangdipergunakannya dengan pendekatan yangbiasadipergunakandidalamilmuilmueksakta.Walaupun demikian, adanya pendekatanitu tidak mendasarkan diri pada perdebatanataupun perbincangan yang ada di dalamilmu-ilmu eksakta.Melainkan, iameletakkanhukum-hukumperkembanganalamdanprosesproduksi masyarakat dalam hubungan yangdialektis.SepertiyangditulisnyadalamPovertyof Philosophy:23

    TeksAsli:Each principle has had its own century in

    which to manifest itself. The principle ofauthority, for example, had the 11th century,

    just as the principle of individualism hadthe 18th century. In logical sequence, it wasthe century that belonged to the principle,and not the principle which belonged to thecentury. When, consequently, in order tosave principles as much as to save history,we ask ourselves why a particular principlewas manifested in the 11th century or in the18th century rather than in any other, weare necessarily forced to examine minutelywhat men were like in the 11th century,what they were like in the 18th, what weretheir respective needs, their productive

    forces, their mode of production, the rawmaterials of their production in short,what were the relations between manand man which resulted from all theseconditions of existence. To get to the boomof all these questions what is this but todraw up the real, profane history of menin every century and to present these menas both the authors and the actors of theirown drama? But the moment you presentmen as the actors and authors of their ownhistory, you arriveby detourat the realstarting point, because you have abandonedthose eternal principles of which you spokeat the outset.

    TerjemahanBebas:Setiapprinsipmemilikiabadnyasendiriuntuk memanifestasikan dirinya.Prinsip otoritas, misalnya berpangkaldiabadke11,sebagaimanajugaprinsipindividualisme yang berhulu di abad

    ke18. Dalamsekuenlogisnya,adalahabad itu yang menjadi milik prinsip,dan bukan prinsip itu yang menjadimilik abad. Konsekuensinya, ketikamenjaga prinsip sebanyak sepertimenjagasejarah,kitabertanyapadadirikita sendiri mengapa sebuah prinsipyangpartikular termanifestasidiabadke-11ataudiabadke-18lebihdaripadayang lainnya, kita perlu didoronguntukmemeriksa secara rinci sepertiapamanusiadiabadke-11dandiabadke-18, apa kebutuhan utama mereka,kekuatan-kekuatan produktif mereka,cara produksi mereka, bahan bahanbaku produksi merekapendeknya,seperti apa relasi di antara manusia

    dengan manusia yang dihasilkandari semua kondisi eksistensi ini.Untuk mencapai dasar dari semuapertanyaan iniapakah semua ini dapat menggambarkan sejarah nyatamanusia di dalam setiap abad danuntuk menampilkan semua manusiainibaiksebagaipenulisdanaktordaridrama mereka sendiri? Tetapi ketikaanda menampilkan manusia sebagaiaktor dan penulis dari sejarahnyasendiri, anda tibamelalui putaranbalik (detour)pada titik awal yangnyata,karenaandatelahmeninggalkansemua prinsip prinsip keabadian ituyangtelahandabicarakandiawal.

    Sehingga di dalam pembeberan ataspemahaman terhadap realitas, dan selaludemikian berlakunya, proses berpikir selaluberdialektikadenganproses-prosesproduksididalamstruktursosialmasyarakat.Boleh-bolehsajadianggap bahwaMarx lebihmenekankanperihalprosesproduksimasyarakatketimbangproses berpiki r manusia . Akan tetapi problematikprosesberpikiritusendiri,didalampemikiran Marx, adalah sesuatu yang selaludipengaruhiolehfaktor-faktormaterial,sesuatuyang tidak independen walau seharusnyaindependen. Begitujuga dengankapitalisme,yang merupakan hasil pemikiran manusia,hasil kerja manusia, yang perkembangannyaberbeda-beda di setiap negeri, dan pastimenghasilkan beragam pemikiran baik yangmendukung, menolak kapital isme, danbahkanyangtidakperdulisamasekalidengan

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    10/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    adanyakapitalisme.Olehkarenanya,didalammendiskusikan sebuah pemikiran, ataupunsebuah realitas yang berlangsung di sebuahnegeri,ataudisebuahjamantertentutidaksamaartidenganmembuatsebuahgambaranyangpartikularistikdanberkemampuanmendorongadanyaidentitastertentutentangkewilayahanataupun pemikiran tertentu,tetapi gambaranituberlakusebagaipembandinguntukapayangberlangsungdi wilayahyang lain,ataupun diranahpemikiranyanglain.

    Kalimat-kalimat alinea 6, Pengantar EdisiPertamaDas Kapital:

    Pada hakekatnya, masalahnya bukanmasalah tingkat perkembangan yanglebih tinggi atau lebih rendah dari

    antagonisme-antagonisme sosial, yangtimbul dari hukum-hukum wajarproduksikapitalis.Masalahnyaadalahhukum-hukum itu sendiri, tentangtendensi-tendensi yang menempuhjalannya danmemberlakukan dirinyadengan keharusan membaja. Negeriyangsecaraindustriallebihberkembanghanya menunjukkan gambaran haridepan bagi negeri yang industrinyakurangberkembang.

    Problem dialektika kembalidimunculkan oleh Marx di sini, dan olehkarenanyamenjadipentinguntukmelihatyangditulisolehMarxdidalam Eighteenth Brumaireof Louis Bonaparte:24

    TeksAsli: As in 1849 so during this yearsparliamentary recess the party of Orderhad broken up into its separate factions,each occupied with its own restorationintrigues, Bonaparte, in his turn, wastherefore entitled to make tours of theFrench departments, and according to thedisposition of the town he favored with his

    presence, ... to divulge his own restoration plans and canvass votes for himself. ...On the pretext of founding a benevolentsociety, the lumpen proletariat of Parishad been organized into secret sections,each section led by Bonapartist agents,with a Bonapartist general at the head ofthe whole. ... were vagabonds, dischargedsoldiers, discharged jailbirds, escaped

    galley slaves, swindlers, mountebanks,lazzaroni, pickpockets, tricksters, gamblers,maquereaux [pimps], brothel keepers,

    porters, literati, organ grinders, ragpickers,knife grinders, tinkers, beggars ...; fromthis kindred element Bonaparte formed thecore of the Society of December 10 ... ThisBonaparte, who constitutes himself chiefof the lumpenproletariat, who here alonerediscovers in mass form the interests whichhe personally pursues, who recognizes inthis scum, oal, refuse of all classes theonly class upon which he can base himselfunconditionally, is the real Bonaparte,

    TerjemahanBebas:Selama masa reses parlemen di

    tahun 1849,partai berkuasa pecahmenjadi beberapa faksi, yang masingmasingnya dipenuhi dengan pikiranintrik restorasi, ... Bonaparte, padagilirannya, karenanya merasa perlumenjelajahkedepartemendepartemenpemerintahan Prancis, dan ke kotakota yang dianggapnya pantasmenerima kehadirannya, untukmenyingkap rencana restorasinyasendiri danmengampanyekan pilihansuarauntuk dirinyasendiri ...Sebagaiawal dari pembangunan kelompokpendukung,lumpenproletariatParistelahdiorganisasikan ke dalam sejumlahseksirahasia,tiapseksidipimpinolehagenagenBonapartis,denganseorang jendral Bonapartis sebagi pucukpimpinannya. ... Merekalah kaumgelandangan, serdadu yang dipecat,residivis,pelariankapalbudak,penjualriba,penjualobatpalsu,kaumpremandarinapoli,pencopet,penipu,penjudi,germo, penjaga rumah bordil, portir,kaumterdidik, tukangreparasi organ,pengasah pisau, pengemis darielemen inilah Bonaparte membentukperkumpulan 10 Desember ...Bonaparte ini yang lalu menyatakand ir inya sebagai pimpinan kaumlumpenproletariat, yang ditemukannyasendiri untuk kepentingan dirinya,menolakkeberadaan klasklas laindidalammasyarakatkecualiklasdimanasi Bonaparte dapat membasiskandirinyatanpasyarat...

    Teks yang ditampilkan di mukamemangtidakberhubunganlangsungdengantopik ekonomi politik maupun lsafat yangsebelumdibicarakan dalamtulisan ini. Tetapiapabila diperhatikan lebih lanjut maka dariteks di muka kelihatan jelas seperti itulahantagonisme kelas berlangsung da lamkehidupan politik sehari-hari masyarakat.AntagonismekelasyangdipikirkanolehMarxbukan kategorisasi siapa yang kaya, ataupunsiapa yang miskin menurut ukuran ukuranjumlahpendapatan.Melainkansoalbagaimanamerekayangmemilikiakseskebarang-barangdagangan,dandengandemikianjugakealat-alatproduksiberskalabesardapatberlakusebagaimediator,sebagaiperantarauntukkeselamatan

    duniawi,dengan memanfaatkanmereka yangtidak berpunya sebagai penjaga dan ataupekerja dari keberlangsungan kekuasaannya.Demikian juga dengan kapitalisme yangberkembang sebagaihasil daripenghancurandanatau perampasan alat-alat produksidarikelas-kelas yang berproduksi mandiri,untukkemudian diorganisasikan kembali menjadibasis pendukung dari kapitalisme. Itulahtendensi-tendensi yang menempuh jalannyasendiri dan memberlakukan dirinya dengankeharusanmembaja. Pembacaanterhadappengantar yanglangsungberhubungan denganBagian IbukuDas Kapital saya akhiri sampai disini untuksementara, karena alinea-alinea selanjutnya,ataupun pengantar pengantar untuk edisikedua dan ketiga, walaupun cukup pentinguntuk dipelajari lebih serupa pembuktianMarx,ataupunseranganbalasMarxterhadapberbagaikritikatasbuku Das Kapital,disampingpenekanan tentang arti penting pemahamanatascara produksi kapitalis. Selanjutnya kitaakanmulaipembacaanterhadapBagianI.

    Catatan Akhir1. Karl Marx, Preface to A Contribution to theCritique of Political Economy,diambildarisituswww.marxists.org.2.GambaranlengkaptentangperiodetersebutterdapatdalamMaximilienRubelandMargaretManale, Marx without Myth, Basil Blackwell,1975, hlm. 153-230. Begitu juga denganpenjelasan yang dibuat olehOey HayDjoensebagai keterangan penerjemah di halaman

    lampiran buku Das Kapital edi si bahasaIndonesiahalaman867-891.3. Karl Marx, The German Ideology, bab TheEssence of the Materialist Conception of HistorySocial Being and Social Consciousness , seksiHistory: Fundamental Conditions, diambil darisituswww.marxists.org.4.KarlMarx,Poverty of Philosphy,babAntithesison Use Value and Exchange Value,diambil darisituswww.marxists.org.5.Ibid.6 . Karl Marx, Economic and Philosophical

    Manuscript 1844,bab Power of Money, diambildarisituswww.marxists.org.7. Maximilien Rubel and Margaret Manale,

    Marx without Myth,BasilBlackwell,197,hlm.42.

    8.Adam Smith, An Inquiry to the Nature andCauses of the Wealth of Nations,BukuI,LibertyClassics,Indianapolis,1981,hlm.44-45.9. Platon,Republic,Buku VIII, (553d),dalamPlaton: Complete Works , diedit oleh John M.CooperdanD.S.Hutchinson,HackePublishingCompany, 1997,h.1165. Kutipanlengkap teksasli,Hemakesrationalandspiritedpartssitonthegroundbeneathappetite,oneoneitherside,reducing themto slaves.Hewontallowtherstto reasonaboutor examineanythingexcept how alile moneycanbe madeintogreat wealth.Andhe wont allow thesecondto value or admire anything butwealth andwealthypeopleortohaveanyambitionotherthan the acquisition of wealth or whatevermight contributeto geing it. There isnoother transformationof ayoungmanwho isanhonor-loverintoonewhoisamoney-loverthatsasswiandsureasthis.10.Aristoteles,Nicomachean Ethics,BukuV,BabV, (1133a19-23) dalamThe Complete Works of

    Aristotle, Volume II,PrincetonUniversityPress,1984,hlm.1788,yangberbunyi,Untuktujuaninilahuang diperkenalkan,dan uangmenjadiberada dalam kerangka intermediasi; karenauangmengukursegalasesuatudankarenanyakelebihandan kekuranganseberapa banyaksepatuyangsetaradengansebuahrumahatausetaradengansejumlahmakanan.11.Lih.G.W.F.Hegel, Science of Logic,diambildarisituswww.marxists.org.12.KarlMarx,Dierence Between the Democriteanand Epicurean Philosophy of Nature, Part II: Onthe Dierence Between Democritean and EpicureanPhysics in Detail, Chapter 4: Time, diambildari

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    11/13

    Problem Filsafat 0 No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    1. Organisasi Kerja Komunitas Marx Komunitas Marx padatahunpertama,2009-2010, dikoordinatori oleh Berto Tukan.Di dalam penyelenggaraan serial diskusiMembacaKapital ini secara organisasionalKomunitasdibagidalamempatdivisikerja:

    1. DivisiMateri:bertanggungjawabataspengadaanmateribagipesertadiskusi,baikmateriprimermaupunsekunder.Termasukjugabertanggungjawabatasnotulensihasildiskusi. Divisi ini dipegang oleh AnomAstika.2. Div isi Kepesertaan: bertanggungjawab untuk mengorganisasikan pesertaberdasarkan formulir kepesertaan yangsudah dibagikan ke biara-biara maupunpeserta dari kalangan awam. Divisi inidipegangolehTogapJayaAlam.3. DivisiPresentasi:bertanggungjawabatas presentasi dan presentator diskusi.DivisiinidipegangolehMartinSuryajaya.4. DivisiPublikasi:bertanggungjawabataspengundanganpeserta,pengumumanacara diskusi dan publikasi hasil-hasildiskusi. Divisi ini dipegang oleh PrisciliaHanu.

    3. Metode DiskusiMembaca Kapital Buku Kapital terdiri atas 8 bagiandan32bab. Berdasarkanpembagianini kamimerencanakan akan menyelenggarakandiskusisebanyak16kalipertemuan,setiapduaminggusekali.Serialdiskusiyangseluruhnyaberjumlah 16 pertemuan ini akan kita bagike dalam duabentuk pertemuan. Pertemuan

    pertama adalah presentasi pembacaan teksKapital (dengan corak tekstual), sementarapertemuan jeniskeduaadalah presentasi dandiskusi atas elaborasi lebih lanjut (denganacuan teks ekstra-Kapital) atas tema yangdidiskusikan dalam pertemuan pertama. Jadmanakala dalam pertemuanminggupertamakita membahas bagian teks Kapital yangberjudulTransformasiUangMenjadiKapitalmakapadapertemuanberikutnyaduaminggukemudiankitaakanmasukkedalamelaborasilebih lanjut tentang tema tersebut, misalnyadengan mengkomparasikannya terhadappemikiranMarxpadatekssebelumKapitalatau

    Profl Komunitas Marx

    denganmembaca tradisipenafsiran atastematersebutolehparakomentatorMarx.4. Kepesertaan dan Presentasi Diskusi Peserta diskusi adalah mahasiswaS1/S2 STF Driyarkara yang mengisi formulirkepesertaan. Peserta diskusi diharapkanmembaca teks-teks yang dibagikan danmembuat teks presentasi (dalam pertemuanpertama) maupun teks komentar (dalampertemuankedua). Peserta yang berhalanganhadir diharap melaporkan ketakhadirannyapada Divisi Kepesertaan. Peserta presentator

    yangberhalangan hadirsesuai denganjadwalyang sudah ditentukan harap berkoordinasidenganDivisiPresentasi.5. Publikasi Hasil Diskusi Publikasi yang akan dikeluarkanoleh Komunitas Marx sepanjang perjalananserialdiskusiMembacaKapitalialahBulletinKomunitas Marx yang akan terbit setiap duaminggu sekali berselingan dengan jadwaldiskusi(jadiapabilamingguiniadalahjadwaldiskusi , maka Bulletin akan diterbitkanpada minggu antara minggu inidan diskusiselanjutnya pada dua minggu kemudian).RubrikyangmenyusunBulletintersebutadalahsebagaiberikut:

    1. Editorial2 . Paper presentasi3 . Notulensidiskusi4. Paperringkasanterjemahan5. Pertanyaan-pertanyaan yang belumterjawabdalamdiskusi

    SelainBulletindwi-mingguan,Komunitas Marx

    jugaberencanaakanmenerbitkanhasildiskusi,setelah dirumuskan ke dalam proposal riset,sebagai buku hasil riset bersama atas teksKapital.Catatan: Silahkan mendaar pada formuliryangtelahdiedarkan.

    situswww.marxists.org.13.KarlMarx,The Poverty of Philosophy,babThe

    Method, Second Observation, diambildarisituswww.marxists.org.14. Istilah ini diambil oleh Marx dari puisiLucretius,On the Nature of Things,BukuIII,Baris869, mortalem vitam mors cum immortalisademit(ketikahidup yang fana dibawalariolehkematianabadi),diambildarisituswww.marxists.org.15.AdamSmith, op.cit., BukuII,hlm.655.16.AdamSmith, op.cit., BukuI,hlm.252.17.DavidRicardo, On the Principles of PoliticalEconomy and Taxation, Chapter 15: Taxes on Prots, diambildarisituswww.marxists.org.18.KarlMarx,Preface to A Contribution to the

    Critique of Political Economy,diambildarisituswww.marxists.org.19.VonSchappermenuduhRhenische Zeitungmembuat berita palsu, dan memunculkankeresahanmasyarakat,lihatMaximilienRubelandMargaretManale,Marx Without Myth,hlm.26.20. Sehubungan dengan pajak proteksi iniMarxmenyatakan,Perdagangandanindustrimemang harusdilindungi, tetapi sebenarnyapoin debatnya adalah apakah pajak proteksibenar benar melindungi perdagangan danindustri. Kami melihat sistem pajak proteksiitu lebih serupa organisasi penyelenggaraanperang di masa damai, penyelenggaraanperangyangawalnyaditujukanuntukmelawannegeri negeri asing, namun pada gilirannyaakan menyerang juga negeri negeri yangmengorganisasikannya, Karl Marx, EditorialNote of Rhenische Zeitung, The Industrialistsof Hanover and Protective Taris, dalam

    Marx-Engels Collected Works, Volume 1,Progress

    Publisher,hlm.286.21. Karl Marx, Revelations of the DiplomaticHistory of the Nineteenth Century, dalamMarxEngels Collected Works,ProgressPublisher,hlm.25,diambildarisituswww.marxists.org22.KarlMarx,The German Ideology, Volume II,babDoctor Georg Kuhlmann Of Holstein Or TheProphecies of True Socialism diambildarisituswww.marxists.org.23. Karl Marx, Poverty of Philosophy , bab

    Metaphysic of Political Economy, Fih Observationdiambildarisituswww.marxists.org.24.KarlMarx, The Eighteenth Brumaire of LouisBonaparte , bab V, diambil dari situs www.

    marxists.org.

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    12/13

    Problem Filsafat No. 2 / Tahun I / November 2009 Problem FilsafatNo. 2 / Tahun I / November 2009

    AcaradiskusidilangsungkansetiapSeninduaminggusekalipadapukul11.00diruangdiskusiatauruangIV.Perkiraanjadwaldwi-mingguannyaadalahse-bagaiberikut.

    30November2009(BagianI:KomoditasdanUang)Presentator:IGustiAnomAstika

    14Desember2009(ElaborasiBagianI)Presentator:MartinSuryajaya

    25Januari2009(BagianII:TransformasiUangmenjadiKapital)Presentator:Fulgentius

    8Februari2010(ElaborasiBagianII)Presentator:......

    22Februari2010(BagianIII:ProduksiNilai-LebihAbsolut)Presentator:AdityaPermana

    8Maret2010(ElaborasiBagianIII)Presentator:......

    22Maret2010(BagianIV:ProduksiNilai-LebihRelatif)Presentator:Prastowo

    5April2010(ElaborasiBagianIV)Presentator:......

    19April2010(BagianV:ProduksiNilai-LebihAbsolutdanRelatif)Presentator:DavidTobing&OktavianoDonald

    3Mei2010(ElaborasiBagianV)Presentator:......

    17Mei2010(BagianVI:Upah)

    Presentator:JonathanP.

    31Mei2010(ElaborasiBagianVI)Presentator:......

    14Juni2010(BagianVII:ProsesAkumulasiKapital)Presentator:BertoTukan&Ebit

    28Juni2010(ElaborasiBagianVII)Presentator:......

    12Juli2010(BagianVIII:AkumulasiPrimitif)

    Presentator:MuhammadSholeh

    26Juli2010(ElaborasiBagianVIII)Presentator:......

    Catatan:Bagiyangberminatuntukmempresentasikanmakalahnyadalamse-rialdiskusiini,dapatterlibatdalampos-poskosong(yangdihadirkandisinisebagaititik-titik)danmenghubungicontact person Komunitas Marx:-AnomAstika:081318706037-BertoTukan:02194712167

    Jadwal DiskusiMembaca Kapital

  • 8/8/2019 Problem Filsafat Jilid II

    13/13