1

Do Broad Scope Managerial Accounting Systems Moderate the Effects of Budget

Emphasis, Budget Participation and Perceived Environmental Uncertainty on the

Propensity to Create Budgetary Slack?

Gary Linn, K. Michael Casey, Gene H. Johnson and T. Selwyn Ellis (2001)

A. Latar Belakang (Motivation of Study)

Sistem Akuntansi Manajerial (SAM) menurut para peneliti perlu untuk diluaskan

cakupannya, begitu juga dengan sistem-sistem lainnya yang memasukkan data non

keuangan, karena dapat mengembangkan serta membantu manajer dalam mengambil

keputusan. Ketersediaan informasi dari SAM dalam kondisi lingkungan yang penuh

ketidakpastian dihubungkan dengan kinerja yang lebih tinggi dari manajernya. Hal ini

mendukung saran bahwa manfaat dari perluasan cakupan SAM sudah mencukupi ketika

kegiatan bisnis yang beragam dipisahkan dengan cara mengisolasi ketidakpastian.

Selain itu, beberapa peneliti juga menemukan bahwa budgetary slack biasanya digunakan

sebagai mekanisme bagi manajer untuk meraih anggaran yang menjadi targetnya di masa

mendatang. Tambahan sumber daya untuk budgetary slack dapat menjadi bantalan untuk

melindungi manajemen dari ketidakpastian.

B. Pertanyaan Penelitian (Research Question)

Dalam penelitian ini, terdapat pertanyaan mendasar mengenai apakah penggunaan SAM

yang cakupannya diperluas karena alasan kemampuannya membantu dalam pengambilan

keputusan dan mengurangi dampak dari variabel yang muncul pada penelitian

sebelumnya dalam rangka mengendurkan anggaran?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini untuk menyelidiki apakah penggunaan cakupan SAM yang

diperluas karena kemampuannya untuk mempertajam pengambilan keputusan,

melunakkan dampak dari beberapa variabel yang ditunjukkan peneliti sebelumnya dalam

rangka memberi kontribusi demi perbaikan budgetary slack.

D. Studi Literatur

Dalam penelitian ini, penulis mengacu pada literatur penelitian-penelitian sebelumnya

yang terkait penggunaan Sistem Akuntansi Manajerial (SAM) yang dapat membantu

pengambilan keputusan yang dilakukan oleh Hayes (1977), Larker (1981) dan Gordon

bersama Narayan (1984). Begitu juga penelitian yang dilakukan oleh Chenhall dan Morris

(1986).

Universitas Indonesia

2

Sedangkan Gul dan Chia (1994) mendapatkan hasil bahwa ketersediaan informasi SAM

pada kondisi lingkungan yang penuh ketidakpastian dihubungkan dengan kinerja manajer

yang lebih tinggi. Kesimpulan yang hampir sama juga diambil Mia dan Chenhall (1994)

yaitu jika manajer menggunakan informasi yang cakupannya diperluas yang disediakan

oleh SAM, kemampuan pembuatan keputusan yang dapat dibandingkan, aplikasi dari

informasi tersebut harusnya menyediakan keunggulan relatif dalam penugasan kinerja

manajer dan selanjutnya kinerjanya dapat berkembang. Dan yang terakhir adalah

penelitian dari Schiff (1970) yang mengatakan budgetary slack, atau sejumlah tambahan

sumber daya ke dalam anggaran tertentu, biasanya digunakan sebagai mekanisme oleh

para manajer untuk mencapai anggaran yang direncanakan atau tujuan pribadi di masa

mendatang.

E. Hipotesa Penelitian

Semakin tinggi tekanan yang didapat dari supervisor untuk mencapai tujuan yang telah

dianggarkan, semakin tinggi kemungkinan manajer menciptakan budgetary slack

(Hofstede 1968).

H1 :Penekanan anggaran akan berhubungan positif dengan kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack

Partisipasi anggaran memungkinkan manipulasi untuk membuat anggaran yang mudah

tercapai dan peluang untuk menciptakan budgetary slack semakin besar (Dunk 1993,

Schiff 1970, dan Young 1985).

H2 :Partisipasi anggaran akan berhubungan positif dengan kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack

Ketidapastian dalam pembuatan keputusan di lingkungan yang kompleks merupakan

alasan keberadaan budgetary slack (Duncan 1973, dan Nouri 1994).

H3 :Ketidakpastian lingkungan akan berhubungan positif dengan kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack

Kren (1992) mengatakan bahwa partisipasi anggaran mempengaruhi jumlah informasi

yang dibutuhkan manajer. Sistem akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang

diperluas memoderasi hubungan partisipasi anggaran dan budgetary slack.

H4 :Sistem akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas akan

mengurangi pengaruh partisipasi anggaran terhadap kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack

Universitas Indonesia

3

Kehadiran informasi yang disediakan sistem akuntansi manajerial yang menggunakan

cakupan yang diperluas memoderasi hubungan penekanan anggaran terhadap budgetary

slack dengan mengurangi penyimpangan dalam pembuatan anggaran

H5 :Sistem akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas akan

mengurangi pengaruh dari penekanan anggaran terhadap kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack.

Manajer membutuhkan informasi tambahan yang tepat waktu dalam menghadapi

ketidakpastian lingkungan untuk meningkatkan ketepatan waktu keputusan. Sistem

akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas berguna bagi manajer

untuk menghadapi ketidakpastian. (Chenhall dan Morris 1986; Gordon dan Narayanan

1984)

H6 :Sistem akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas akan

mengurangi pengaruh dari ketidakpastian lingkungan terhadap kecenderungan untuk

menciptakan budgetary slack

F. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian dalam mengeksplorasi permasalahan adalah

dengan analisis multiple regresi dengan menyebarkan kuesioner kepada 2.000 manajer

yang dipilih secara acak dari dari 1.000 perusahaan yang masuk majalah Fortune.

Model regresi yang digunakan adalah dengan menggunakan X sebagai dependent

variable, Y sebagai independent variable dan Z sebagai hypothesized moderator dengan

persamaan sebagai berikut:

1) Y = B0 + B1X

2) Y = B0 + B1X + B2Z

3) Y = B0 + B1X + B2Z + B3XZ

Shama, Durand dan Gur-Arie () menyarankan, Z adalah quasi moderator jika B3 dan B2

signifikan. Namun jika B3 signifikan dan B2 tidak maka Z adalah moderator murni.

Sebagai tambahan, jika B3 tidak signifikan maka model di bawah ini perlu dibuat:

4) X = B0 + B1Z

5) Y = B0 + B1Z

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini mengukur:

1) Sistem akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas. Diukur

menggunakan 6 pertanyaan yang dikembangkan Chenhall dan Morris dan diukur

dengan skala Likert dari range 1-7.

2) Budgetary slack menggunakan 4 pertanyaan Onsi, skala Likert antara 1-5

Universitas Indonesia

4

3) Tingkatan partisipasi anggaran menggunakan 3 pertanyaan Milani dengan skala

Likert 1-5.

4) Sejumlah penekanan anggaran diukur menggunakan instrumen Hopwood dengan

skala Likert 1-5

5) Persepsi ketidakpastian suatu lingkungan menggunakan 12 pertanyaan Duncan

dengan skala Likert 1-5.

G. Pengujian Hipotesis

Hipotesis diuji dengan menggunakan analisis regresi berganda moderasi

H. Hasil Penelitian

Persepsi ketidakpastian suatu lingkungan berhubungan signifikan positif dengan

budgetary slack

Sejumlah penekanan anggaran berhubungan signifikan positif dengan budgetary slack

Partisipasi anggaran tidak berhubungan signifikan dengan budgetary slack

Partisipasi anggaran dengan variabel moderasi sistem akuntansi manajerial yang

menggunakan cakupan yang diperluas tidak berhubungan signifikan dengan

budgetary slack

Tekanan anggaran dengan variabel moderasi sistem akuntansi manajerial yang

menggunakan cakupan yang diperluas tidak berhubungan signifikan dengan

budgetary slack

Ketidakpastian lingkungan dengan variabel moderasi sistem akuntansi manajerial

yang menggunakan cakupan yang diperluas tidak berhubungan signifikan dengan

budgetary slack

I. Analisis Kelompok

Artikel ini mencoba membuktikan pengaruh sistem akuntansi manajerial yang

menggunakan cakupan yang diperluas dalam hubungan partisipasi anggaran, tekanan

anggaran, ketidakpastian suatu lingkungan pada kecenderungan menciptakan budgetary

slack. Terdapat beberapa kelemahan yang ada pada penelitian ini. Pertama, hasil

penelitian menunjukkan dua hipotesis yang terbukti, empat hipotesis lain tidak terbukti.

Akan tetapi alasan mengapa hipotesis tersebut tidak didukung tidak dijelaskan oleh

peneliti. Kedua, ada perbedaan penjelasan mengenai keterangan hipotesis. Pada analisa

teori dan hipotesis dijelaskan hipotesis dua adalah partisipasi anggaran akan berhubungan

positif dengan kecenderungan untuk menciptakan budgetary slack. Sedangkan pada hasil,

hipotesis dua adalah partisipasi anggaran akan berhubungan positif dengan

kecenderungan untuk menciptakan budgetary slack. Walaupun begitu, studi ini bisa

Universitas Indonesia

5

menjadi langkah awal bagi penelitian selanjutnya yang berhubungan dengan peran sistem

akuntansi manajerial yang menggunakan cakupan yang diperluas pada proses

penganggaran.

J. Referensi

Linn, Gary, K. Michael Casey, Gene H. Johnson and T. Selwyn Ellis. (2001). Do Broad

Scope Managerial Accounting Systems Moderate the Effects of Budget Emphasis,

Budget Participation and Perceived Environmental Uncertainty on the Propensity to

Create Budgetary Slack?. Journal of Computer Information Systems, 42, 1, pp. 90-96.

Universitas Indonesia