02. MINGGU 2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

nknbmmmmm

Citation preview

  • Applying Theory and Accounting RegulationSession 2Course: F0812 Accounting TheoryYear: February 2011

  • GODFREYHODGSONHOLMESTARCACHAPTER 3 APPLYING THEORY TO ACCOUNTING REGULATION

  • The theories of regulation relevant to accounting and auditingManagers have incentives to voluntarily provide accounting information, so why do we observe the regulation of financial reporting?Explanations are provided by:theory of efficient marketsagency theorytheories of regulation*

  • Theory of efficient marketsEfisiensi yang maksimum akan diperoleh dengan membiarkan permintaan dan penawaran dalam membentuk perilaku pasar. Terdapat permintaan akan informasi akuntansi oleh pengguna dan terdapat penawaran informasi dari perusahaan dalam bentuk laporan keuangan.

    *

  • Agency theoryHubungan agensi muncul ketika satu orang atau lebih (principal) memperkerjakan orang lain (agent) untuk memberikan suatu jasa dan kemudian mendelegasikan wewenang pengambilan keputusan kepada agent tersebut.

    *

  • Agency theoryHubungan antara principal dan agent dapat mengarah pada kondisi ketidakseimbangan informasi (asymmetrical information).Dengan informasi asimetri yang dimilikinya dapat mendorong agent untuk menyembunyikan beberapa informasi yang tidak diketahui principal untuk kepentingan pribadi.*

  • Theories of regulationThere are three theories of regulation:public interest theoryregulatory capture theoryprivate interest theory*

  • Public interest theoryDi bawah teori kepentingan umum, pemerintah turut campur tangan dalam regulasi pelaporan keuangan dalam menanggapi kegagalan pasar untuk kepentingan umum'. Argumen dasarnya adalah bahwa mekanisme pasar telah gagal dan tindakan pemerintah diperlukan untuk merespon kegagalan pasar. *

  • Public interest theoryKegagalan pasar dapat terjadi apabila:Kurangnya kompetisi (monopoli, oligopoli)Hambatan untuk masuk (barriers to entry)Kesenjangan informasi yang tidak sempurna (asimetri informasi)

    *

  • Regulatory capture theoryTeori ini menyatakan bahwa meskipun tujuan sebenarnya atau asal usul regulasi pemerintah ialah untuk melindungi kepentingan umum, akan tetapi seringkali tujuan ini tidak tercapai karena dalam proses regulasi, objek yang ingin di atur (regulate) malah berbalik mengontrol atau mendominasi si pembuat aturan (regulator).

    *

  • Regulatory capture theoryPemerintah tidak memiliki peran independen untuk bermain dalam proses regulasi, dan berbagai kelompok kepentingan bertarung untuk memiliki kekuasaan.*

  • Private interest theoryAktivitas seputar peraturan menggambarkan persaudaraan diantara kekuatan politik dari kelompok berkepentingan. Kelompok berkepentingan (eksekutif/industri) sebagai sisi demand dan legislatif sebagai sisi supply. Aktivitas regulasi mencerminkan kekuatan politik relatif dari kelompok berkepentingan. *

  • Application of public interest theoryThe Sarbanes-Oxley Act (US, 2002)Accounting Standards Review Board (AUS, 1984)*

  • Standard setting as a political processPengaturan standar dipandang sebagai proses politik karena memiliki potensi untuk secara signifikan mempengaruhi kesejahteraan berbagai kelompok kepentingan.Regulator harus membuat pilihan politik karena keputusan yang mereka buat harus diterima oleh orang-orang yang nantinya akan terkena dampak. *

  • Regulatory framework for financial reportingA financial reporting environment is made up of:legal settingeconomic settingpolitical settingsocial setting

    *

  • Regulatory framework for financial reportingThe elements of a regulatory framework are :statutory requirementscorporate governanceauditors and oversightindependent enforcement bodies*

  • Statutory requirementsCompany law Securities market lawAccounting standardsforce of lawTaxation law*

  • Corporate governanceTata kelola dasar yang tercakup dalam undang-undang Perusahaan seperti keharusan untuk menyelenggarakan RUPS.Panduan tata kelola perusahaan bisa muncul dalam bentuk best practice yang mendorong direksi mengadopsi mekanisme terbaik yang sesuai keadaan perusahaan mereka. *

  • Auditors and oversightAturan-aturan yang mengatur profesi auditor (syarat keahlian dan pengalaman sebelum melakukan praktek, keanggotaan pada asosiasi profesi dan komitmen pada kode etik profesi).Mengadopsi Standar Internasional (ISA) untuk menghasilkan kualitas layanan audit yang baik.*

  • Independent enforcement bodiesBadan pelaksana independen berperan untuk meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan yang mengatur pembuatan laporan keuangan, sebagaimana yang terkandung dalam hukum dan standar akuntansi. Contohnya adalah Regulator Pasar Modal seperti SEC di Amerika Serikat dan ASIC di Australia*

  • Institutional structure for setting accounting and auditing standardsFormation of IASC 1973Aimed to develop accounting standards for use throughout the worldIASC not independent so restructured in 2001 into the IASBIn 2002 the EC decided to adopt IASB standards in 2005 in the EUAustralia adopted IFRS on 1 January 2005

    *

  • The IASB and FASB convergence programConvergence program commenced in 2002Norwalk agreementConvergence is a complicated process

    *

  • Accounting standards for the public sectorAustralia has pursued one set of standards that can be used by both public and private sector entities*

  • International auditing standardsHistorically auditing was self-regulatedBest auditing practice has become enshrined in auditing standardsGovernments have become involved due to market failure*

  • SummaryIn this chapter: we reviewed theories proposed to explain the practice and regulation of financial reporting and auditing

    we reviewed the regulatory framework for financial reporting and the institutional structure for setting accounting and auditing standards

    *

    ************************