View
53
Download
0
Category
Tags:
Preview:
Citation preview
PEMBUATAN GAME FUN BIKE RACING MENGGUNAKAN
ADOBE FLASH CS3
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Ginanjar Wiji Saputra
06.12.1699
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
2011
Creating Fun Bike Racing Game Using
Adobe Flash CS3
Pembuatan Game Fun Bike Racing Menggunakan
Adobe Flash CS3
Ginanjar Wiji Saputra Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Currently, computers have been equipped with multimedia tools, which show additional function as a medium of entertainment for computer users do not feel saturated at the computer. PC games or games that use computer media is an entertainment applications in the computer that was one alternative to reduce the saturation of computer users and is entertainment for the play it.
Fun Bike Racing Game is a racing genere game with the level of difficulty and different obstacles in each level. Players will control a bicycle with views back - view (angle of view from the rear). If the bicycle collide with the object - a foreign object out of the path, bicycle speed is greatly reduced. In addition, the game time will be reduced.
The parameters are calculated score is the time required by players to reaches a predetermined distance. The faster players and driving through a defined distance, the higher / get a big score at the end game. To build this game, used Adobe Flash CS3 and support software such as Adobe Photoshop CS3 and. Bike Racing Fun Game using Action Script 2.0 as the script support.
Keywords: Adobe Flash CS3, Adobe Photoshop CS3, Action Script 2.0.
1. Pendahuluan
Penciptaaan game komputer adalah suatu tahap dalam evolusi konsep permainan
yang sudah berlangsung ribuan tahun. Game komputer sendiri merupakan permainan
atau suatu hiburan yang menggunakan perangkat elektronik.
Seiring berkembangnya kemajuan teknologi. Game 2 dimensi ini menjadi sangat
mudah didapatkan melalui internet, dan yang paling banyak digemari adalah game
dengan format flash. Game – game flash menjadi salah satu pilihan utama untuk mengisi
waktu senggang atau untuk sekedar melepas ketegangan setelah bekerja. Kelebihan
game berformat flash adalah game ini relatif ringan jika dijalankan, tidak membutuhkan
spesifikasi sistem yang besar dan memiliki tampilan yang relatif menarik, dan biasanya
tidak perlu berpikir keras untuk memainkannya.
2. Landasan Teori
2.1 Definisi Game
Game atau permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan
tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak
serius dengan tujuan refreshing. Bermain game sudah dapat dikatakan sebagai life style
masyarakat dimasa kini. Dimulai dari usia anak - anak hingga orang dewasa pun
menyukai video game. Itu semua dikarenakan bermain video game adalah hal yang
menyenangkan.1
2.2 Sejarah dan Perkembangan Game
Perkembangan game memang begitu pesat. Dunia game diawali dengan console
- console pendahulu seperti Atari, Nintendo, Super Nintendo (SNES), dan Sega yang
menampilkan game - game 2 dimensi yang cukup sederhana, namun untuk di jamannya,
banyak diminati oleh masyarakat.2
Hal ini berpengaruh kepada PC sebagai console game ini akan mengakibatkan
bahwa seiring waktu proses meng-upgrade performance PC mutlak diperlukan bagi
mereka, gamer - gamer pengguna console PC, untuk dapat mendukung requirements
game - game saat ini.
1 Anggra, 2008. Memahami Teknik Dasar Pembuatan Game Berbasis Flash, Yogyakarta:
Gava Media, Hal vii
2 Anggra, 2008. Memahami Teknik Dasar Pembuatan Game Berbasis Flash, Yogyakarta:
Gava Media, Hal 1
2.3 Sejarah Game Flash
Sejak flash muncul sebagai sarana media animasi untuk web pada tahun 1996,
flash telah mengalami banyak evolusi dalam pengembangannya. Awalnya digunakan
untuk animasi sederhana dan interaksi minimal, flash mulai berkembang dengan
tambahan Action Script 1.0 yang dapat menangani navigasi frame dan interaksi mouse
sederhana. Hal ini tetap bertahan sampai flash 5, dimana ActionScript mengambil bentuk
yang mirip javascript dan memungkinkan penambahan fungsionalitas serta dot-syntax
untuk mengakses variable dan function.
2.4 Tipe – Tipe Game
Tipe - tipe game terdiri dalam kategori - kategori tertentu yang dibedakan menurut
permainannya atau kerap kali disebut gameplay.3 Beberapa kategori game yang kita
temui antara lain adalah :
1. Arcade/Side Scrolling
Salah satu ciri yang biasa ditemui untuk game - game bertipe ini, karakter -
karakter didalam game tersebut dapat bergerak ke atas, bawah, kiri dan kanan
dan pergerakan latar selalu berganti dari satu wilayah ke wilayah yang lain.
2. Racing
Cara bermain dalam game ini adalah beradu kecepatan untuk mencapai garis
finish terlebih dahulu.
3. Fighting
Dalam game ini pemain akan memainkan satu karakter atau lebih yang
kemudian karakter tersebut harus bertarung dengan karakter - karakter yang lain
hingga semua karakter dapat dikalahkan.
4. Shooting
Game shooting adalah tipe game yang menembak musuh yang menghalangi
permainan selama permainan berlangsung.
5. RTS ( Real Time Strategy )
Pada Game ini pemain, melakukan kontrol tehadap satu atau lebih karakter
untuk melakukan tindakan - tindakan tertentu guna menyelesaikan masalah(misi)
di dalam game tersebut, sebagian besar game RTS adalah game strategi
perang.
3 Anggra, 2008. Memahami Teknik Dasar Pembuatan Game Berbasis Flash, Yogyakarta:
Gava Media, Hal 2
6. RPG ( Role Playing Game )
Pada tipe game ini, pemain memainkan peran suatu karakter dalam
menjalankan misi tertentu.
2.5 Perangkat Lunak Yang Digunakan
2.5.1 Adobe Flash CS3
Adobe Flash merupakan sarana untuk merancang animasi, Flash juga memilki
sarana image editing program, kebanyakan dari sarana yang tersedia pada flash adalah
untuk membuat gambar berbasis vector, format file yang dihasilkan flash berbasis vector,
hal ini yang menyebabkan file animasi yang dibuat dengan flash berukuran lebih kecil
karena dengan image vector pada masing - masing frame hanya menyimpan definisi
lokasi titik dan garis obyek tersebut.
Adobe Flash memiliki beberapa kemampuan antara lain :
1. Animasi dan gambar yang dibuat dengan Flash akan tetap bagus pada ukuran
window dan resolusi layer berapapun. Hal ini karena Flash merupakan suatu
program grafis dengan sistem vector.
2. Waktu loading baik animasi maupun game, waktunya sangat cepat.
3. Kemampuannya sebagai program pembuat web intertaktif, karena ditunjang dengan
beberapa Action Script penting, dapat dimanfaatkan untuk membuat game.
2.5.2 Action Script 2.0
Action Script adalah bahasa pemrograman yang digunkan dalam program flash.
Action Script cukup banyak digunakan di dalam animasi flash, navigasi, presentasi,
animasi web, dan game. Script di masukan dengan cara mengetiknya pada panel Action
yang dapat kita munculkan dengan mengklik window > Action atau cukup menekan F9
pada keyboard kita.4
2.5.3 Adobe Photoshop CS3
Adobe Photoshop merupakan program pengolah grafik yang mampu bekerja pada
dua tipe grafik yaitu bitmap dan vector. Oleh sebab itu, file kerja pada Adobe Photoshop
dapat berupa gambar bitmap maupun vektor. Hal ini merupakan keunggulan dari
program Adobe Photoshop karena dengan kemampuan tersebut akan memudahkan
anda membuat obyek, mengolah foto maupun pengeditan foto lebih lanjut.5
4 Anggra, 2008. Memahami Teknik Dasar Pembuatan Game Berbasis Flash, Yogyakarta:
Gava Media, Hal 53 5 Wahana Komputer, 2008. Menguasai Adobe Photoshop CS3, Yogyakarta : Andi Offset Hal 1
3. Analsis
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai “Penguraian dari suatu sistem
informasi yang utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan dan
hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat
diusulkan perbaikannya”6.
Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus
dilakukan oleh analis sistem sebagai berikut :
1. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah.
2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
3. Analyze, yaitu menganalisis sistem.
4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis
3.1.1 Analisis Kelemahan Sistem
1. Analisis Kekuatan ( Strenghts )
Analisis kekuatan dari Game ini yaitu sistem permainan yang mudah dimengerti,
tidak memerlukan komputer yang mempunyai spesifikasi tinggi untuk menjalankannya
dan cara memainkan game Fun Bike Racing tersedia didalam aplikasi game ini.
2. Analisis Kelemahan ( Weakness )
Kelemahan game ini hanya terdapat 2 level saja, dan tidak dapat menyimpan
nilai highscore.
3. Analisis Kesempatan ( Opportunity )
Saat ini perkembangan game di Indonesia belum pesat dan jumlah game yang
freeware masih sedikit, sedangkan game Fun Bike Racing ini dapat diunduh secara
gratis.
4. Analisis Ancaman ( Threats )
Semakin ketat persaingan game – game flash berdampak pada perkembangan
game Fun Bike Racing. Juga perkembangan console yang pesat maka para programmer
game bersaing untuk menyesuaikan rancangan game dengan console – console terbaru.
3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Tujuan dari fase analisis kebutuhan adalah memahami dengan sebenar-
benarnya kebutuhan dari system baru dan mengembangkan sebuah system yang
6 Jogiyanto HM, 2005. Analisis dan Disain Sistem Informasi, Yogyakarta: Andi Offset, Hal 129
mewadahi kebutuhan tersebut, atau memutuskan bahwa sebenarnya pengembangan
system baru tidak dibutuhkan.
3.1.3 Analisis Kelayakan
Analisis kelayakan digunakan untuk menjustifikasi apakah kebutuhan system
layak untuk dilanjutkan menjadi system atau tidak.
1.Analisis Kelayakan Teknologi
Dari segi kelayakan teknologi game ini dapat dikatakan layak karena untuk
menjalankan game ini tidak perlu spesifikasi komputer yang tinggi, dan untuk
mendapatkan komputer tersebut sangat mudah serta harga yang relatif terjangkau.
2.Analisis Kelayakan Hukum
Dari segi kelayakan hukum game ini juga dapat di katakan layak karena untuk
menjalankan game di butuhkan flash player yang dapat diunduh secara gratis. Dan dari
segi content game ini tidak melanggar hukum karena tidak mengandung unsur sara serta
pornografi.
3.Analisis Kelayakan Operasional
Dari segi operasional game ini dikatakan layak karena saat ini masyarakat
sudah mampu mengoperasikan komputer dengan baik dan game ini tidak membutuhkan
protokol komunikasi yang rumit seperti joystick dan mudah dijalankan. Sumber daya
manusia yang di butuhkan untuk membangun game ini sudah cukup banyak.
3.2 Perancangan Game
3.2.1. Konsep Dasar
Game Fun Bike Racing menceritakan tentang adu kecepatan sepeda yang
berlomba dengan waktu untuk mencapai tujuan. Jalur yang di gunakan pada awalnya
adalah jalan berpasir di sekitaran pantai Parangkusumo Bantul Yogyakarta. Kemudian
jalur kedua adalah jalur kawasan hutan wisata Alam Baning Kabupaten Sintang, dengan
jalan yang sempit dan banyak terdapat tikungan yang akan mempersulit pembalap untuk
mencapai garis finish.
3.2.2. Menentukan Tool Yang Digunakan
Terdapat 2 tools yang digunakan dalam pembuatan game Fun Bike Raging ini,
yaitu bahasa pemrograman actionscript 2.0 dan perangkat lunak adobe flash CS3.
3.2.3. Menentukan Gameplay
Alur dari game ini yaitu pemain berusaha untuk mendapatkan point yang tinggi
dengan cara mengendalikan sepeda secepat mungkin dan menghindari sepeda terkena
tepi jalan. Jika sepeda menabrak tepi jalan maka kecepatan sepeda akan berkurang dan
point yang di dapat akan semakin sedikit. Waktu yang berjalan akan menghitung mundur.
Pada level pertama akan diberikan waktu 90 detik untuk menyelesaikan permainan
sedangkan pada level kedua akan diberikan waktu 170 detik untuk menyelesaikan
permainan. Apabila waktu yang diberikan habis dan pemain tidak sampai garis finish
maka game akan berakhir dan pemain akan diminta mengulangi lagi permainan di tiap
levelnya. Semakin banyak waktu yang tersisa maka semakin tinggi pula skor yang
pemain dapatkan. Dan jika pemain mendapatkan koin bintang yang ada di sepanjang
lintasan maka point juga akan bertambah.
Untuk mempermudah menentukan alur dari game Fun Bike Racing maka di buat
flowchart. Aplikasi Flowchart menggambarkan tahapan proses suatu sistem, termasuk
sistem multimedia. Program flowchart mengambarkan urutan - urutan instruksi dari suatu
program komputer.
4. Perancangan Antar Muka
Dalam pembuatan antarmuka game Fun Bike Racing ini ada beberapa tahapan,
tahap pertama adalah antarmuka untuk menu utama, kedua adalah antarmuka untuk
menu pemilihan karakter, ketiga adalah menu preview karakter, keempat menu setting,
kelima menu highscore, keenam menu instruction dan terakhir tampilan antarmuka game.
4.1 Antar Muka Menu Utama
1. Tombol play digunakan untuk masuk ke dalam menu pemilihan karakter atau
untuk memulai permainan.
2. Tombol setting digunakan untuk masuk ke menu setting.
3. Tombol highscore digunakan untuk masuk ke menu highscore.
4. Tombol instruction digunakan untuk masuk ke menu instruction.
5. Tombol exit digunakan untuk keluar dari game.
1 2
3
4
5
4.2 Antar Muka Menu Pemilihan Karakter
1. Tombol back to menu di gunakan untuk kembali ke menu utama.
2. Pilihan biker atau pengendara sepeda.
4.3 Antar Muka Menu Preview Karakter
1. Tombol startrace di gunakan untuk memulai permainan.
2. Tombol back di gunakan untuk kembali ke menu pemilihan karakter.
1
2
1 2
4.4 Antar Muka Menu Setting
1. Tombol close di gunakan untuk keluar dari menu setting.
2. Untuk mengaktifkan dan menonaktifkan efek suara.
3. Untuk mengaktifkan dan menonaktifkan background music.
4. Untuk menampilkan fullscreen dan non fullscreen.
4.5 Antar Muka Menu Highscore
1. Tampilan nama pada menu highscore.
2. Tampilan skor pada menu highscore.
3. Tombol close untuk keluar dari menu highscore.
1
4
3
2
3
2 1
4.6 Antar Muka Menu Instruction
1. Tampilan instruksi.
2. Tampilan untuk mengendalikan sepeda.
3. Tombol close untuk keluar dari menu instruction.
4.7 Antar Muka Menu Permainan Level 1
1. Tampilan jalan pada level 1.
2. Tombol keluar untuk ke menu utama.
3. Tampilan jumlah bintang yang di dapatkan.
4. Tampilan map.
5. Tampilan waktu.
6. Tampilan kecepatan.
7. Tampilan score yang di peroleh.
2
3
1
1
4
2
3
5
7
6
4.8 Antar Muka Menu Permainan Level 2
1. Tampilan jalan pada level 2.
2. Tombol keluar untuk ke menu utama.
3. Tampilan jumlah bintang yang di dapatkan.
4. Tampilan map.
5. Tampilan waktu.
6. Tampilan kecepatan.
7. Tampilan score yang di peroleh.
1
4
2
3
5
7
6
5 Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan perancangan pembuatan game Fun Bike Racing dapat
disimpulkan bahwa :
1. Aplikasi game Fun Bike Racing mudah digunakan dan desainya cukup menarik
sehingga meningkatkan minat bagi user untuk memainkan game ini.
2. Terdapat 3 pilihan karakter pengendara sepeda beserta dengan sepedanya.
3. Aplikasi game ini terdapat penilaian, tingkatan level, dan tidak terdapat error pada
saat di jalankan.
5.1 Saran
Untuk mengembangkan aplikasi game Fun Bike Racing ini saran yang diberikan
adalah :
1. Aplikasi game Math4kids dapat dikembangkan secara mobile atau dapat
dijalankan melalui sebuah perangkat handphone yang mendukung.
2. Memberikan tambahan pemain agar permainan lebih menantang.
Recommended