24
PERPIKA MENGAJAR 2ND MEETING Ansan, 20 th of January 2013

ANSAN 2nd Meeting 20012013

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: ANSAN 2nd Meeting 20012013

PERPIKA MENGAJAR2ND MEETING

Ansan, 20th of January 2013

Page 2: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 2

Today’s Objectives

• Electronic Mail;• Konsep Marketing;• Aplikasi Microsoft Word (2).

Page 3: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 3

Electronic Mail (E-mail)

Konsep e-mail adalah seperti kita mengirim surat dengan pos biasa, di mana kita mengirimkan ke kantor pos dengan dibubuhi alamat yang kita tuju. Dari kantor pos tersebut akan disampaikan ke kantor pos terdekat dengan alamat yang dituju dan akhirnya sampai ke alamat tersebut. Di sini pengirim tidak tahu apakah si orang yang dituju tersebut (penerima) sudah menerima surat tersebut, sampai surat tersebut dibalas.

Electronic mail (e-mail) merupakan salah satu layanan yang tersedia di internet yang digunakan untuk saling korespondensi. Dengan e-mail data dikirim secara elektronik sehingga sampai di tujuan dengan sangat cepat. Kita dapat mengirim file-file berupa program, gambar, video, dsb. Kita juga dapat mengirim ke lebih dari satu orang sekaligus pada saat bersamaan.

Page 4: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 4

Electronic Mail (E-mail)

Peran e-mail:• Berkomunikasi dengan mitra bisnis;• Mencari peluang bisnis baru;• E-commerce;• Melamar pekerjaan;• Media komunikasi yang mudah, murah, dan cepat;• Gerakan mengurangi gaptek

Page 5: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 5

Electronic Mail (E-mail)

Alamat e-mail• [email protected][email protected]

Username : ulkhaq mujiya.ulkhaq

“At” : @Host/mail server : yahoo

gmailLevel domain : .com

Macam-macam domain:.com : commercial.gov : government.edu : education.org : organization.net : Internet Service Provider (ISP).tv : tv station

Kode domain tiap negara:.id : Indonesia.de : Jerman.us : Amerika Serikat.kr : Korea Selatan.jp : Jepang

Page 6: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 6

Electronic Mail (E-mail)

Manajemen e-mail• Buat minimal dua e-mail (pribadi dan resmi);• Periksa e-mail minimal seminggu sekali pada waktu luang;• Hapus e-mail lama yang sudah dibaca (yang tidak berguna) agar

menghemat mailbox;• Periksa apakah ada spam yang masuk;• Pisahkan jenis e-mail ke dalam folder khusus.

Page 7: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 7

Electronic Mail (E-mail)

Etika ber-e-mail:• Beri judul (subject) yang jelas setiap kali mengirim e-mail;• Jangan mengirim kepada orang yang tidak berkepentingan;• Kirim pesan secara singkat dan jelas;• Jangan menggunakan huruf KAPITAL yang akan menimbulkan kesalah-

pahaman;• Gunakan tanda smiley untuk menghindari kesalahpahaman

:-) :-p :-( :-D :-o, dll• Hindari pesan yang menyinggung perasaan;• Jangan menulis pesan yang tidak ingin dipublikasikan;• Jangan menulis pesan ke banyak orang kecuali memang untuk umum;• Bubuhkan salam penutup dan nama pada akhir pesan.

Page 8: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 8

Electronic Mail (E-mail)

SpamSpam merupakan e-mail yang datang tak diundang dari pengirim entah siapa atau isi pesannya mengandung link yang mencurigakan.

Cara menghindari spam:• Jangan dengan mudahnya membubuhkan alamat e-mail kepada suatu

website tertentu;• Abaikan e-mail dari pengirim yang tidak dikenal;• Jangan buka e-mail yang isi pesannya berupa link yang tidak jelas;• Perbarui password secara rutin.

Page 9: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 9

Electronic Mail (E-mail)

Let’s Start

Page 10: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 10

Marketing

Caranya?Mempertahankan atau meningkatkan laba.

Caranya?Mempertahankan atau meningkatkan penjualan (sales)

Caranya?Meningkatkan kegiatan pemasaran secara intensif dan kontinyu.

Page 11: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 11

Marketing

Analisis Lingkungan Pemasaran

Controlled Variable, merupakan variabel yang dapat dikendalikan oleh internal perusahaan. Contoh: harga, produk, distribusi, dan promosi.

Uncontrolled Variable, merupakan variabel yang tidak dapat dikendalikan oleh internal perusahaan. Contoh: kondisi politik, hukum, dan sosial-budaya, serta kondisi alam.

Page 12: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 12

Marketing

Strategi Pemasaran

Segmenting

Targeting

Positioning

Page 13: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 13

Marketing

Segmentasi Pasar

Segmen: sekelompok konsumen yang disusun berdasarkan ciri-ciri yang sama.Segmentasi pasar merupakan tindakan membagi-bagi pasar yang bersifat heterogen ke dalam satuan-satuan pasar yang bersifat homogen.Adanya pasar yang lebih homogen akan memudahkan perusahaan menyusun program pemasaran yang jitu, sehingga program pemasaran yang dirancang akan meningkatkan penjualan dan dapat menghemat biaya.

Page 14: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 14

Marketing

Segmentasi Pasar

Kriteria segmentasi pasar yang efektif:• Dapat diukur daya belinya;• Dapat dijangkau, baik lokasi maupun komunikasinya;• Cukup besar dan menguntungkan;• Dapat dibedakan secara konseptual.Manfaat segmentasi pasar:• Menyediakan keinginan dan kebutuhan pelanggan dengan lebih baik;• Meningkatkan pendapatan;• Menghemat biaya pemasaran.

Page 15: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 15

Marketing

Segmentasi Pasar

Pembagian segmentasi pasar:• Geografis:

wilayah (kota, provinsi, negara), iklim, topografi (pegunungan, pantai)• Demografis:

usia, jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan, pendidikan, agama, ras• Psikografis:

gaya hidup, kepribadian• Perilaku:

status pemakai, sikap terhadap produk, tingkat pemakaian(Kotler, 1995)

Page 16: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 16

Marketing

Segmentasi Pasar

Contoh Produk Pasta Gigi• Demografis:

Anak-anak : Kodomo; Pepsodent Junior, Enzim Anak-AnakKeluarga : Pepsodent; FormulaRemaja : Close-up

• Perilaku:Perokok : ZactPecinta Rasa Tertentu : Pasta Gigi Rasa MintGigi sensitif : Sensodyne; Pepsodent Sensitive

Page 17: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 17

Marketing

Target Pasar

Alternatif pemilihan target pasar:• Pasar tidak dibeda-bedakan.

Berdasarkan strategi ini perusahaan memproduksi satu produk untuk semua konsumen.

• Pasar dibeda-bedakan.Berdasarkan strategi ini perusahaan memproduksi berbagai produk untuk ditujukan kepada segmen yang berbeda-beda.

• Pasar terkonsentrasi.Berdasarkan strategi ini perusahaan memusatkan strategi pada segmen pasar yang dianggap paling potensial.

Page 18: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 18

Marketing

Target Pasar

Pemilihan target pasar:• Pemilikan sumber daya yang terbatas;

Jika sumber daya perusahaan terbatas, sedangkan segmen pasar yang dilayani cukup banyak, perusahaan lebih baik memilih strategi pemasaran terkonsentrasi.

• Homogenitas produk;• Tahap daur hidup produk:

a) Masa perkenalan;b) Masa maturity.

Page 19: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 19

Marketing

Pemosisian Produk

Pemosisian produk (positioning) adalah kegiatan mengkomunikasikan produk kepada konsumen sehingga konsumen beranggapan bahwa produk kita berbeda dengan produk sejenis yang dibuat oleh orang lain.Fokus utama positioning adalah pada persepsi pelanggan dan bukan sekedar fisik yang dihasilkan. Keberhasilan positioning sangat ditentukan oleh kemampuan perusahaan untuk mendiferensiasikan dirinya secara efektif dibandingkan dengan para pesaingnya, yaitu dengan menyampaikan atau memberikan nilai superior kepada pelanggannya. Nilai superior ini bisa berupa produk yang berkualitas, pelayanan yang baik, personil yang professional, dan citra yang baik.

Page 20: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 20

Marketing

Pemosisian Produk

Pendekatan dalam positioning:• Atribut,

Produk diberikan ciri-ciri atau manfaat produk bagi pelanggan, sehingga berbeda dengan produk sejenis dari pesaing. Misalnya viva kosmetik sangat cocok untuk iklim tropis; pasta gigi total (buatan Palmolive) diposisikan sebagai pasta gigi all in one yaitu berfungsi untuk kerusakan gigi, lubang gigi, plaque, dan karang gigi.

Page 21: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 21

Marketing

Pemosisian Produk

Pendekatan dalam positioning:• Harga dan kualitas,

Positioning yang berusaha menciptakan citra berkualitas tinggi dengan harga tinggi atau menekankan harga murah sebagai indikator nilai. Misalnya harga ditinggikan terhadap pesaing supaya memberi kesan bahwa kualitasnya lebih tinggi.

• Penggunaan spesifik/khususPerusahaan menyatukan bahwa produknya untuk golongan tertentu, misalnya Gatorade untuk atlit.

Page 22: ANSAN 2nd Meeting 20012013

2nd Meeting 22

Marketing

Pemosisian Produk

Pendekatan dalam positioning:• Pengguna produk,

Produk diposisikan dengan mengaitkan dengan tokoh terkenal (artis, tokoh masyarakat).

• Posisi melawan pesaing, Produk dikaitkan dengan posisi persaingan terhadap pesaing utama.

• Dikaitkan dengan macam produk lain, misalnya Kopiko yang diposisikan sebagai kopi dalam bentuk permen.

Page 23: ANSAN 2nd Meeting 20012013

1st Meeting

Let’s Go!

23

Page 24: ANSAN 2nd Meeting 20012013

TERIMA KASIH

감사합니다