Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    1/27

    i

    PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA

    STRATEGI PENGEMBANGAN KLASTER UMKM

    BORDIR DAN KONVEKSI MENGGUNAKAN

    PENDEKATAN MODEL  DIAMOND CLUSTER  BERBASIS

    KOPERASI DI DESA PADURENAN KABUPATEN

    KUDUS

    Oleh:

    Zulfan Ade Setiawan 200932132-2009 (Ketua)

    Ganang Alan Murpi 201051193-2010 (Anggota)

    Mustaqim 201131055-2011 (Anggota)

    UNIVERSITAS MURIA KUDUSKUDUS

    2013

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    2/27

    ii

    IDENTITAS PROPOSAL PROGRAM HIBAH BINA DESA

    NO  DATA 

    1 Judul : Strategi Pengembangan Klaster U M K M

    Bordir dan Konveksi MenggunakanPendekatan Model Diamond Cluster

    Berbasis Koperasi di Desa Padurenan

    Kabupaten Kudus

    2 Tema : Pembangunan Manusia dan Daya Saing

    Bangsa

    3 Organisasi Pelaksana : Forum Mahasiswa Islam (FORMI) UMK

    4 Ketua Pelaksana :

     Nama : Zulfan Ade Setiawan

     NIM : 200932132Tahun Angkatan : 2009

    Jurusan/Departemen : Pendidikan Bahasa Inggris/FKIP

    Perguruan Tinggi : Universiatas Muria Kudus

    Alamat Perguruan Tinggi : Gondangmanis, Bae, Po Box 53, Kudus

     No. HP : 085727936995

    E-Mail :  [email protected]

    5 Nama Anggota 1 : Ganang Alan Murpi

     NIM : 201051193

    Jurusan/Departemen : Teknik Informatika

    Perguruan Tinggi : Universitas Muria Kudus

    6 Nama Anggota 2 : Mustaqim

     NIM : 201131055

    Jurusan/Departemen : FKIP/BK

    Perguruan Tinggi : Universitas Muria Kudus

    8 Nama Penanggungjawab

    PR-III : Drs. Hendy Hendro H,M.Si

     NIS : 060706010401019

    9 Nama Dosen Pandamping : Budi Gunawan

    Gelar Depan : -

    Gelar Belakang : ST, MT

     NIS : 0610701000001148

     No. HP : 085740961734

    E-Mail : [email protected]

    10 Biaya yang diperlukan (Rp) : 49.770.000

    Biaya yang diajukan ke DIKTI (Rp) : 49.770.000

    mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected]

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    3/27

    iii

    HALAMAN PENGESAHAN

    1. Judul : Strategi Pengembangan Klaster U M K M

    Bordir dan Konveksi Menggunakan

    Pendekatan Model  Diamond Cluster   Berbasis

    Koperasi di Desa Padurenan Kabupaten

    Kudus

    2. Tema: Pembangunan Manusia dan Daya Saing Bangsa

    3. Nama Organisasi Pelaksana: Forum Mahasiswa Islam (FORMI) Universitas

    Muria Kudus

    4. Ketua Pelaksana

    a.  Nama Lengkap

     b.  NIM/NRP

    c.  Program Studi/Jurusan

    d. 

    Perguruan Tinggie.  No. HP

    f. 

    E-Mail

    : Zulfan Ade Setiawan

    : 200932132

    : Pendidikan Bahasa Inggris

    : Universitas Muria Kudus

    : 085727936995

    : [email protected]

    5. Jumlah Anggota Pelaksana (Orang): 2

    6. Dosen Pendamping

    a.  Nama Lengkap, Gelar

     b. 

     NIS / NIDN

    c.  HP

    : Budi Gunawan, ST, MT

    : 0610701000001148 / 0613027301

    : 085740961734

    7. Lokasi Kegiatan/Mitra

    a.  Wilayah Mitra (Desa/Kecamatan)

     b. 

    Kabupaten/Kota

    c.  Propinsi

    d. Jarak PT ke lokasi mitra (km)

    : Padurenan/Gebog

    : Kudus

    : Jawa Tengah

    : 4 Km

    8. Jangka waktu Pelaksanaan : 4 Bulan

    9. Biaya Total

    - Dikti

    - Sumber lain (APBU-UMK)

    : Rp 49.770.000,-

    : Rp. 49.770.000,-

    : Rp. -

    Mengetahui,Ketua Forum Mahasiswa Islam UMK

    M. Ali Muhtar

     NIM: 200941021

    Kudus, 22 Februari 2013Ketua Tim

    Zulfan Ade Setiawan

     NIM: 200932132

    Mengetahui

    Pembantu Rektor Bidang III

    Drs. Hendy Hendro H,M.Si NIS: 060706010401019

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    4/27

    1

    I. JUDUL

    Strategi Pengembangan Klaster UMKM Bordir dan Konveksi Menggunakan

    Pendekatan Model Diamond Cluster Berbasis Koperasi di Desa Padurenan

    Kabupaten Kudus

    II. LATAR BELAKANG MASALAH 

    2.1. Gambaran Kabupaten Kudus Secara Umum

    Kondisi perekonomian Kabupaten Kudus sejak krisis tahun 1997/1998 sampai

    sekarang mengalami pasang-surut. Sebagai gambaran dapat dilihat pada pertumbuhan

    ekonomi dalam kurun waktu antara tahun 2005 s/d tahun 2010, di mana pertumbuhan

    ekonomi berdasarkan harga berlaku rata-rata mencapai 13,75% dengan PDRB rata-rata

    sebesar Rp 21.792.939.560.000,-. Jika dilihat berdasarkan harga konstan, maka rata-rata

    capaian pertumbuhan itu adalah 4,53% dengan PDRB rata-rata sebesar Rp

    10.914.409.410.000,-. Sedangkan laju inflasi berturut-turut: tahun 2006 sebesar 6,11%, tahun

    2007 sebesar 17,73%, tahun 2008 sebesar 6,18%, tahun 2009 sebesar 6,79% dan tahun 2010

    sebesar 11,99%. (Kudus Dalam Angka)

    Ditinjau dari sisi unit usaha, tahun 2007 jumlahnya mencapai 13.482 unit dengan daya

    serap 154.184 tenaga kerja. Tahun 2008 mengalami penurunan jumlah yaitu 10.230 unit, akan

    tetapi jumlah serapan tenaga kerjanya justru meningkat hingga mencapai jumlah 185.135.

    Tahun 2009 kembali mengalami peningkatan, baik dari sisi jumlah unit usaha, yaitu mencapai

    10.448 unit, maupun dari sisi serapan jumlah tenaga kerjanya, yaitu menyerap 213.441 tenaga

    kerja. Tahun 2010 kembali terjadi kenaikan, dengan jumlah unit usaha 10.542 unit dan jumlah

    tenaga kerja yang terserap mencapai 213.850 tenaga kerja. Berdasarkan data dari Dinas

    Perindustrian, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kabupaten Kudus

    (DinPerinKop UMKM), jumlah unit usaha industri dari berbagai klasifikasi sebesar 10.448

    unit dan jumlah tenaga kerja sebanyak 213.441.

    Dari data Dinperinkop UMKM, diperoleh angka jumlah unit usaha mikro dan kecil

    10.252 unit dan unit ini mampu menyerap 114.537 tenaga kerja, dalam arti kata lain usaha

    mikro dan kecil mempu menyerap 54,67% dari jumlah tenaga kerja yang ada. Dibanding data

    tahun 2006, serapan tenaga kerja unit ini meningkat 12,22% (tahun 2006 terserap 41,45%),

    sebaliknya serapan tenaga kerja di unit usaha besar dan sedang mengalami penurunan. Hal

    tersebut membuktikan bahwa sektor UMKM memiliki kemampuan daya ungkit tinggi

    terhadap pembangunan ekonomi dan kesempatan kerja kepada masyarakat.

    UMKM di Kabupaten Kudus memiliki peranan penting dan strategis, khususnya

    ditinjau dari jumlah unit usahanya yang sampai dengan tahun 2010 mencapai 10.542 unit

    dengan daya serap setidak-tidaknya sejumlah 50% dari tenaga kerja yang ada. Meskipun

     jumlahnya dominan dan cukup besar, namun peningkatan peranan terhadap perekonomian

    daerah relatif masih dinilai lambat. Oleh karena itu sektor ini harus dimotivasi dan difasilitasi

    untuk mampu mengoptimalkan sumber daya yang ada, agar memiliki nilai tambah dan

     berdaya saing tinggi, sehingga dapat berperan dalam pertumbuhan dan percepatan ekonomi ke

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    5/27

    2

    depan.

    Dari latar belakang tersebut Mahasiswa yang merupakan salah satu agent of change 

    melalui wadah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Mahasiswa Islam (FORMI)

    Universitas Muria Kudus merasa terpanggil untuk ikut mengembangkan potensi masyarakat

    desa yang mempunyai potensi ekonomi dengan usaha mikro kecil menengah (UMKM)khususnya klaster border dan konveksi, dengan dukungan dari pihak terkait (DinPeridagKop

    UMKM Kab. Kudus, Pemerintahan Kecamatan dan Pemerintahan Desa) Forum Mahasiswa

    Islam (FORMI) Universitas Muria Kudus melalui program Hibah Bina Desa berencana untuk

    membuat program “Strategi Pengembangan Klaster U M K M Bordir dan Konveksi

    Menggunakan Pendekatan Model Diamond Cluster Berbasis Koperasi di Desa Padurenan

    Kabupaten Kudus”. 

    Fokus dari program ini adalah; pengembangan klaster UMKM yang menerapkan

    cluster management menggunakan pendekatan model diamond cluster   berbasis koperasi

    dalam mendukung percepatan pembangunan perekonomian wilayah.

    Luaran  yang diharapkan adalah klaster UMKM produktif yang mengusung produk

    unggulan lokal (bordir dan konveksi) yang menerapkan cluster management  berbasis koperasi

    sebagai  pilot project yang bisa dijadikan  sebagai model pengembangan klaster UMKM

    diwilayah lain.

    Pengajuan PHBD tahun 2013 oleh UKM FORMI ini merupakan kelanjutan  dari

    PHBD tahun 2012 yang pernah FORMI lakukan dengan pendanaan dari DIKTI melalui

     program PHBD tahun 2012. Pengajuan tahun 2013 ini akan melaksanakan program kegiatan

    yang merupakan kelanjutan dari program kegiatan yang telah dilakukan pada tahun

    sebelumnya.

    2.2. Sekilas Tentang Desa Padurenan Kab. Kudus

    1) Kondisi geografis

    Desa Padurenan merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Gebog Kabupaten

    Kudus, dan merupakan Desa yang paling kecil yang ada di Kecamatan Gebog, dengan luas

    wilayah + 163,116 Ha, terdiri dari :

    -  Sawah Irigasi : 52,850 Ha

    -  Sawah Tadah Hujan : 50,370 Ha

    Permukiman : 50,525 Ha

    -  Fasilitas Umum / lain-lain : 9,371 Ha

    2) Demografi

    Jumlah penduduk Desa Padurenan sampai dengan akhir bulan Pebruari 2009 adalah

    4.819 orang, terdiri dari :

    Laki-laki : 2.390 orang

    Perempuan : 2.429 orang

    Kepala Keluarga : 1.163 KK

    -  Sedangkan jumlah penduduk usia angkatan kerja ( 15  –   55 tahun) adalah : 3.107

    orang.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    6/27

    3

    3) Sosial budaya

    Dari jumlah penduduk sebanyak ± 4.819 orang, semuanya beragama Islam oleh

    karenanya untuk menjaga keseimbangan antara aktifitas perekonomian dalam kehidupan

    sehari-hari kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di setiap Dusun antara lain : pengajian,

    selapanan PKK RT, Tadarusan Al Qur’an Fatayat (para pemuda), selapanan remaja masjid

    dan kegiatan lain. Sedangkan berdasarkan tingkat pendidikannya, sebagian besar tingkat

     pendidikan SD dan SMP serta sudah terbebas buta aksara.

    4) Perekonomian

    Penduduk Desa Padurenan sesuai angkatan kerja sebesar 3.107 orang, berdasarkan

    mata pencahariannya terdiri dari :

    Buruh Tani : 220 orang

    Buruh Rokok : 225 orang-  Buruh Bangunan : 303 orang

    -  Buruh Konveksi / Bordir : 1.627 orang

    -  Pedagang : 168 orang

    -  PNS / TNI / PILRI : 40 orang

    -  Pengrajin konveksi / bordir : 200 UKM

    -  Pengrajin Jaket/seragam : 78 UKM

    -  Lain-lain : 198 orang

    Dari data tersebut di atas, menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk Desa

    Padurenan bermata pencaharian sebagai Buruh Konveksi / Bordir yaitu 1.627 orang (52,3 %) berarti setengah lebih dari penduduk usia angkatan kerja yang ada di Desa, didukung dengan

    200 UKM pengrajin konveksi / bordir dan 78 pengrajin jaket/ seragam.

    Dari hasi inventarisasi terhadap sekitar 200 UKM yang ada di Desa Padurenan,

    ternyata tersebar di hampir seluruh Dukuh yang ada di Padurenan, yaitu :

    -  Dukuh Salak : 37 orang, jenis produk konveksi dan bordir

    -  Dukuh Krajan : 106 orang, jenis produk konveksi, bordir, tas, tahu

    tempe, pindang presto dan sablon

    -  Dukuh Jerabang : 23 orang, jenis produk bordir dan konveksi

    Dukuh Jetis : 19 orang, jenis produk konveksi, bordir dan pindang presto

    -  Dukuh Randukuning : 15 orang, jenis produk konveksi, bordir dan pindang

    Pada saat ini peluang untuk mengembangkan sentra ini menjadi suatu klaster yang

     produktif mendapatkan dukungan yang cukup baik dari beberapa pihak antara lain dari

    Bupati/Pemkab.Kudus beserta seluruh jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang

     berkomitmen untuk mengupgrade klaster bordir & konveksi di Padurenan baik dari sisi modal

    sosial, infrastruktur maupun kompetensi UMKM/pelaku usahanya. Di samping itu, komitmen

    yang kuat juga diperoleh dari aparat maupun masyarakat desa di Padurenan serta stakeholder

    lain.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    7/27

    4

    III. PERUMUSAN MASALAH 

    Perumusan masalah yang akan diselesaikan dalam kegiatan Hibah Bina Desa, yaitu;

    1  Bagaimana mengoptimalkan wadah yang telah dibentuk (koperasi) dalam segi

     pembangunan jaringan (networking ) dengan pihak-pihak terkait; dinas, suplier, distributordan pemasar sehingga koperasi yang telah dibentuk benar-benar bisa menjadi pusat

     perekonomian (economics centre) para pengusaha UMKM dalam pengembangkan

    usahanya. 

    2  Bagaimana strategi yang akan diterapkan dalam megembangkan UMKM masyarakat desa

    Padurenan

    3  Siapa saja sasaran yang akan digarap dalam pelaksanaan kegiatan ini

    4  Bagaimana pentahapan yang akan dibuat untuk mencapai tujuan.

    5  Bagaimana implementasi riil dilapangan dari pentahapan yang sudah dirancang.

    6  Luaran apa yang akan dihasilkan dari kegiatan ini.

    IV. TUJUAN 

    Secara umum tujuan dari program Hibah Bina Desa ini merupakan penjabaran dari apa

    yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Koperasi Dan Usaha Kecil

    Dan Menengah Tahun 2010- 2014 yang fokus pada lima hal, yaitu:

    1.  Peningkatan iklim usaha yang kondusif bagi Koperasi dan UMKM.

    2.  Peningkatan akses terhadap sumber daya produktif.

    3.  Pengembangan produk dan pemasaran bagi Koperasi dan UMKM

    4.  Peningkatan daya saing SDM Koperasi dan UMKM.

    5. 

    Penguatan kelembagaan Koperasi. 

    Dalam penjabarannya dirinci dalam enam kegiatan yang akan dilakukan dalam

     program Hibah Bina Desa ini, yaitu:

    1.  Memberdayakan koperasi sebagai economic centre bagi para pengusaha tas dan konveksi

    di desa Padurenan Kab. Kudus 

    2.  Menerapkan teknologi informasi (pemanfaatan internet) untuk menunjang usaha,

    khususnya dalam hal memperluas jaringan usaha dan pemasaran.

    3.  Menerapkan manajemen usaha dan pemasaran yang profesional guna menunjang

     peningkatan kualitas dan kuantitas produksi.4.  Membuat jaringan dengan dinas-dinas terkait yang menangani masalah UMKM

    (PerinDagKop, Dinas Perindustrian, Dinas Pajak dll).

    5.  Meningkatkan kualitas dan desain produk.

    6.  Mengupgrade SDM (pelaku usaha UMKM) dalam hal management usaha professional.

    Tujuan  akhir yang ingin dicapai adalah; desa produktif dengan sektor

     perekonomiannya yang bertopang pada UMKM berbasis koperasi dan perluasan pasar

     berbasis IT sebagai pendukung perekonomian wilayah menuju masyarakat desa yang mandiri

    ekonomi.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    8/27

    5

    V. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM 

    Indikator keberhasilan program akan terukur melalui tiga hal utama, yaitu:

    1.  Adanya peningkatan partisipasi masyarakat, ditargetkan setelah program ini berakhir,

     partisipasi masyarakat, khususnya pelaku usaha UMKM di desa Padurenan yangtergabung sebagai anggota koperasi yang mewadahi kegiatan perekonomian UMKM di

    desa Padurenan bisa mencapai 95% dari semua pengusaha UMKM yang berada di desa

    Padurenan.

    2.  Jumlah mahasiswa dan dosen yang terlibat, selama program Hibah Bina Desa, jumlah

    mahasiswa dan dosen yang terlibat adalah sesuai dengan jumlah yang tertera di proposal,

    tetapi setelah program berakhir, diharapkan keterlibatan unsur civitas akademika UMK

    (dosen dan mahasiswa) di desa binaan tetap terlaksana, melalui program Pengabdian

    Kepada Masyarakat (PPM) Universitas.

    3. 

    Keberlanjutan program, keberlanjutan program ( sustainability) diwadahi oleh

     pemberdayaan koperasi  yang digunakan sebagai economic centre  bagi para pelaku

    usaha, sesuai dengan judul program yaitu “….Berbasis Koperasi…” 

    VI. LUARAN 

    Luaran yang diharapkan dari program Hibah Bina Desa ini adalah:

    1.  Publikasi ilmiah di Jurnal Nasional;

    -  Media Riset Bisnis & Manajemen, Fakultas Ekonomi Univ. Trisakti Jakarta, ISSN:

    1411-88X

    Jurnal Manajemen Teknologi, Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB, ISSN : 1412-1700.

    2.  Ketersediaan masyarakat untuk melanjutkan program melalui wadah koperasi

    sebagai wadah dalam menjalin kerjasama dan saling menopang antara satu dengan yang

    lain. Koperasi ini sebagai wahana keberlangsungan program kedepan ( sustainability)

    3.  Buku Pemberdayaan Masyarakat oleh mahasiswa

    VII. MANFAAT PROGRAM 

    7.1. Potensi ekonomi produk

    Dengan menerapkan teknologi informasi dan peningkatan SDM pengelola UMKM ini

    diharapkan bisa menunjang perluasan pemasaran dan jaringan usaha UMKM melalui

     peningkatan mutu, pelayanan serta ketrampilan para pengusaha/pengelola UMKM, sehingga

    diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan dan nilai tambah produk. Dengan

     penerapan teknologi informasi ini juga diharapkan ada peningkatan dari sisi efisiensi,

     pengusaha tidak perlu lagi menyediakan waktu, biaya dan tenaga khusus untuk promosi

    khusus dan pemasaran. Waktu yang ada dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas dan

    kuantitas.

    7.2. Nilai tambah produk dari sisi iptek

    1.  Pengusaha mengetahui kebutuhan pasar secara realtime  melalui jaringan usaha dan

    internet.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    9/27

    6

    2.  Pengusaha dapat berkomunikasi dengan pelanggan (customer ) melalui media internet

    guna memperluas pemasaran sehingga meningkatkan volume produksi.

    3.  Pengusaha dapat menerima umpan balik dari konsumen terhadap produk yang dipasarkan

    4.  Pengusaha dapat mengembangkan desain, jenis, tipe produk yang lagi in di pasaran

    melalui internet sehingga produk-produk yang dihasilkan selalu up to date. 7.3. Dampak sosial

    Dengan diaplikasikannya teknologi informasi dan peningkatan kualitas SDM

     pengelola UMKM diharapkan terjadi kenaikan volume produksi sebagai imbas dari perluasan

     pemasaran yang secara otomatis akan meningkatkan akan menyerap tenaga kerja yang lebih

     banyak. Dengan terserapnya tenaga kerja yang lebih banyak bisa mengurangi pengangguran.

    Selain itu pula dapat memotivasi pengusaha lainnya untuk ikut menerapkan teknologi serupa

    guna memperluas pemasaran dan jaringan usaha. Selanjutnya dapat berperan serta dalam

     peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kudus, mencukupi suplai kebutuhan

    konveksi bahkan untuk keperluan ekspor.

    7.4. Keberlangsungan

    Dengan koperasi sebagai basis perekonomian masyarakat, diharapkan terjalin saling

    kerjasama antar pengusaha UMKM, disamping itu juga koperasi sebagai payung organisasi

    dalam membangun jalinan kerjasama dengan dinas terkait/pemda, melindungi para

     pengusaha/anggotanya dalam mata rantai operasional (supplier sampai pemasar), sehingga

    keberlangsungan ( sustainability) pengembangan UMKM di desa Padurenan bisa berlangsung

    dengan baik

    VIII. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN 

    8.1. Permasalahan yang dihadapi UMKM (kondisi masyarakat sasaran)

    Permasalahan yang dihadapi secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi dua

     berdasarkan sumbernya, yaitu masalah internal (berasal dari dalam perusahaan sendiri) dan

    masalah eksternal (berasal dari luar atau di luar pengaruh pengusaha).

    1. Masalah eksternal

    Faktor-fakor eksternal yang mempengaruhi pengembangan UMKM di desa

    Padurenan meliputi:

    1) 

    Saluran distribusi;

    2) 

    Pensuplai;

    3) 

    Kompetisi;

    4) 

    Kecenderungan pasar;

    5) 

    Perkembangan teknologi

    2. Kondisi internal

    Beberapa kendala utama pengembangan UMKM di desa Padurenan secara internal,

    meliputi;

    1) 

    Keterbatasan teknologi,

    2) 

    SDM terutama manajemen dan teknisi,

    3) 

    Informasi pasar,

    4) 

    Kesulitan pemasaran.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    10/27

    7

    8.2. Prioritas Permasalahan

    Dari kendala-kendala tersebut, prioritas permasalahan yang ada pada industri kecil ini

    dengan diurutkan sebagai berikut : 1) kesulitan pemasaran, 2) keterbatasan SDM, 3)

    keterbatasan teknologi.

    1. Kondisi pemasaran

    Pemberdayaan industri kecil dalam bentuk pemasaran dimaksudkan untuk mendorong

    dan mendukung kegiatan pengembangan produk industri pasar ekspor, pasar regional, dan

     pasar lokal, dengan demikian dapat membantu para pengusaha industri dalam kelangsungan

    usahanya.

    2. Keterbatasan SDM.

    Kondisi dalam SDM adalah dalam aspek :

    a) 

    Manajemen;

     b) 

    Akuntansi keuangan;c)

     

    Pengembangan produk;

    d) 

    Quality controll;

    e) 

    Organisasi bisnis;

    3. Keterbatasan teknologi.

    Pada umumnya UKM di desa Padurenan masih menggunakan cara tradisional dalam

     produksi maupun pemasarannya. Belum teraplikasikannya teknologi ini berimbas pada

     jumlah produksi, desain produk dan efisiensi. Penyebab keterbatasan teknologi

    diidentifikasikan antara lain karena:

    a) 

    Keterbatasan informasi tentang perkembangan teknologi;

     b) 

    Keterbatasan SDM yang dapat mengakses dan menggunakan teknologi

    IX. METODE PELAKSANAAN 

    9.1 Pendekatan

    Pendekatan yang dipakai dalam program pengembangan cluster UMKM bordir dan

    konveksi desa Padurenan Kab. Kudus adalah rantai nilai (value chain). Value chain

    merupakan sebuah rangkaian proses produktif mulai dari penyedia input dari suatu produk,

     produksi, pemasaran dan distribusi hingga konsumen akhir.

    Pendekatan ini secara sistematis memperhitungkan keseluruhan tahapan mulai dari proses produksi dan juga analisis dari berbagai keterkaitan dan aliran informasi sepanjang

    rantai. Penerapan value chain dalam konteks cluster industri akan menciptakan keterkaitan

    dan integrasi yang lebih kuat diantara para pelaku untuk memperkuat cluster itu sendiri, dan

    meningkatkan daya saing dari sub-sektor yang bersangkutan.

    9.2 Strategi

    Strategi pengembangan didasarkan pada;

    1)  Potensi sumber daya termasuk komoditas unggulan yang dimiliki

    2)  Mendorong peningkatan peran lembaga desa, institusi terkait, perusahaan swasta, serta

    masyarakat untuk membangun ekonomi pedesaan secara sinergis.3)  Memobilisasi sumber-sumber pendanaan (APBN, APBD, Bank dll) sbg hibah.

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    11/27

    8

    9.3 Sasaran

    Sasaran pengembangan adalah;

    1)  Para pengusaha bordir dan konveksi di desa Padurenan Kudus

    2)  Koperasi serba usaha milik warga.

    9.4 Prioritas Program Tahun 2013

    Tabel . Prioritas program

    PHBD  Prioritas Program 

    Tahun

    2013 

    1.  Membangun networking  dengan pihak-pihak terkait, baik dari mitra usaha

    (supplier, pemasar) dan dinas terkait berbasis IT.

    2.  Membangun website komersial sebagai sarana publikasi produk dan

    internet marketing yang dikoordinir oleh koperasi

    9.5 Implementasi Kegiatan Tahun 2013

    Tabel . Implementasi kegiatan

    No  Kegiatan 

    1Pembentukan task force dari kalangan pengusaha sebagai trigger pengusaha dalam

    klaster yang terbentuk

    2Pembentukan Focus Group Discussion (FGD) dari para pengusaha yang tergabung

    sebagai anggota koperasi

    3 Pemahaman dan penyamaan visi dari para pengusaha tentang arti pentingnya

    membangun networking bagi dunia usaha

    4 Pembangunan networking dengan mitra usaha (supplier, distributor dan

     pemasar/penjual) berbasis IT

    5 Pembangunan networking dengan pemerintah dan dinas terkait sebagai regulator

    usaha (DinKop dan UMKM Kabupaten dan Propinsi) berbasis IT

    6  Perancangan dan desain sistem7  Implementasi dan uji integrasi sistem

    8 Pembuatan website komersial sebagai sarana promosi dan internet marketing

    9  Pengoptimalan koperasi sebagai pusat pengelolaan website dan networking

    10  Pelatihan penggunaan dan pemanfataan sistem networking  dan website

    11  Diseminasi hasil & publikasi di Jurnal Nasional

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    12/27

    9

    9.6 Luaran Kegiatan Tahun 2013

    Tabel . Luaran kegiatan

    PHBD  Target/Luaran 

    Tahun

    2013 

    Terbangunnya sarana Networking  dengan dinas terkait, suplier, dan

     pemasar   berbasis IT

    -  Website komersial sebagai sarana promosi dan internet marketing

    -  Publikasi di Jurnal Nasional: “Manajemen dan Bisnis”, Fakultas Bisnin

    dan Ekonomi Univ. Surabaya, ISSN: 1412-3789

    Diseminasi di Seminar Nasional

    Buku pemberdayaan masyarakat

    9.7 Keterkaitan PHBD Tahun 2012 dengan Tahun 2013

    Tabel . Keterkaitan program PHBD 2012 dengan PHBD 2013

    PHBD  Program  Tujuan  Ket 

    Tahun

    2012 

    Menjadikan koperasi 

    sebagai economic

    centre 

    Membangun kesamaan visi para

     pengusaha untuk saling

    mendukung satu sama lain

    dalam sebuah cluster  dengan

    koperasi sebagai basisnya

    Terlaksana

    Tahun

    2013 

    Membangun

    networking dengan

    dinas terkait dan rantai

    operasional berbasis IT

    dan membuat website

     promosi dan internet

    marketing

    Terjalin jaringan dan kerjasama

    yang baik dari mitra usaha

    (supplier dan pemasar) dan dinas

    terkait, (dinas Perindagkop dan

    UMKM Kab. Kudus) dan

    terbangunnya website sebagai

    sarana promosi dan internet

    marketing 

    Kelanjutan

    PHBD tahun

    2012

    Desa produktif dengan sektor perekonomiannya yang bertopang pada UMKM berbasis

    koperasi dan perluasan pasar berbasis IT sebagai pendukung perekonomian wilayah

    menuju masyarakat desa yang mandiri ekonomi

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    13/27

    10

    9.8 Diagram Alur Kegiatan PHBD 2012 & 2013

    Menentukansolusidengan

    pembangunanpilotprojectdesaprodukstifdenganklasterindustri

    Skalaprioritasdanpentahapan

    implementas

    kegiatani

    Faktor-faktor

    penunjang

    lainya

    SolusipeningkatanUKM

    danperluasanpemasaran

    orientasiekapor

    § Pembentukankoperasisebagaieconomicscentre 

    § Pembangunannetworkingdengandinasdanrantai

    produksiberbasisIT§ Pembangunanwebsitekomersialsebagaisarana

    promosidaninternetmarketing

    § UpgradingSDMpengusahadanstaffkoperasi

    § Peningkatankualitasdandesainprodukmenujupasarglobal

    Implementasi

    Evaluasihasil

    Memuaskan?

    ü TeraplikasikannyateknologiinformasiuntukpeningkatanUKM

    ü Perluasanjaringanpemasarankepasarekspor.

    ü Peningkatanvolumeproduksi

    ü Terkelolanyausahasecaraprofesional

    ü TerupgradenyaSDMsebagaiunsurpenunjangutama

    Target:percepatandanperluasanperekonomianwilayahdalammenunjang

    perekonomianNasionalberbasisUMKM

    dankoperasi

    Menjadikankoperasi

    sebagaieconomic

    centre 

    Membangunnetworking

    dengandinasterkait

    danrantaioperasional

    berbasisITdanmembuatwebsite

    promosidaninternet

    marketing

    Ya

    Tdk

    PHBD 2 12 PHBD 2 13

     

    Gambar . Diagram alur pelaksanaan kegiatan

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    14/27

    11

    9.9 Indikator keberhasilan

    Indikator keberhasilan diantaranya adalah;

    1)  Memiliki kompetensi inti dan produk/komoditas unggulan yang diusahakan bersama

    masyarakat.

    2) 

    Adanya kelembagaan dan operasionalisasi usaha yang melibatkan warga (koperasi).3)  Adanya sistem pengembangan produk, terdiri dari kemampuan untuk melakukan survey

     pasar dan sistem umpan balik pasar terhadap produk serta kemampuan untuk

    meningkatkan produktivitas.

    4)  Tersedianya sumberdaya manusia (SDM) yang memiliki kapasitas yang baik.

    5)  Menjadi penggerak pembangunan perekonomian sekitarnya.

    X. JADWAL KEGIATAN 

    No  Kegiatan  Bulan 

    Juni Juli Agst Sept Okt

    1  Pembentukan task force dari kalangan

     pengusaha sebagai trigger pengusaha

    dalam klaster yang terbentuk

    2  Pembentukan Focus Group

     Discussion (FGD) dari para

     pengusaha yang tergabung sebagai

    anggota koperasi

    3  Pemahaman dan penyamaan visi dari

     para pengusaha tentang arti

     pentingnya membangun networking

     bagi dunia usaha

    4  Pembangunan networking dengan

    mitra usaha (supplier, distributor dan

     pemasar/penjual) berbasis IT

    5  Pembangunan networking dengan

     pemerintah dan dinas terkait sebagai

    regulator usaha (DinKop dan UMKM

    Kabupaten dan Propinsi) berbasis IT

    6  Perancangan dan desain sistem

    7  Implementasi dan uji integrasi sistem

    8  Pembuatan website komersial sebagai

    sarana promosi produk dan internet

    marketing

    9  Pengoptimalan koperasi sebagai pusat

     pengelolaan website dan networking

    yang telah dibangun

    10  Pelatihan penggunaan dan

     pemanfataan sistem networking  dan

    website yang telah dibangun

    11  Diseminasi hasil dan publikasi di

     jurnal Nasional

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    15/27

    12

    XI. RANCANGAN BIAYA 

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    16/27

    13

    LAMPIRAN-LAMPIRAN

    Lampiran 1 - Biodata Tim

    Lampiran 2 - Biodata Pembimbing

    Lampiran 3 - Gambaran Penerapan

    Lampiran 4 - Lokasi Desa Padurenan Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus)

    Lampiran 5 –  Persetujuan Kerjasama Dengan Kepala Desa Terkait

    Lampiran 6 –  Persetujuan Kerjasama Dengan CamatTerkait

    Lampiran 7 - Persetujuan Kerjasama Dengan Kepala Dinas UMKM Kudus

    Lampiran 8 - Struktur Organisasi Forum Mahasiswa Islam UMK

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    17/27

    14

    Lampiran 1 - Biodata Tim 

    A. Ketua

    I. Identitas Diri

    1. Nama Lengkap  :  Zulfan Ade Setiawan 

    2. Tempat dan Tanggal Lahir   :  Kudus, 18 Juli 1987 

    3. NIM  :  2009-32-132 

    4. Fakultas/Jurusan/Semester   :  FKIP/PBI/VIII 

    5. Perguruan Tinggi  :  Universitas Muria Kudus 

    6. Alamat rumah  :  Ds. Padurenan Rt.02 Rw.01, Gebog Kudus 

    7. Nomor HP  :  085727936995 

    8. e-mail pribadi  :  [email protected] 

    II. Riwayat Pendidikan

    Tingkat  SMP  SMU  PT 

     Nama Sekolah  SLTP N 2 Gebog  SMK N 2 Pati  UMK  

    Jurusan  Mesin Perkakas  Bahasa Inggris 

    Tahun Masuk   1999  2002  2009 

    Tahun Lulus  2002  2005 

    III. Pengalaman Organisasi

    Tahun  Organisasi  Jabatan 

    2003-2004  OSIS SMK N 2 Pati  Divisi kreasi dan seni 

    2009-2010  LDK FORMI UMK   Anggota 

    2010-2011  LDK FORMI UMK   Ketua Mentoring 

    2011-2012  LDK FORMI UMK   Ketua Departement Kaderisasi 

    2011-2012  English Student Association (ESA) UMK   Ketua Umum 

    IV. Pengalaman Program dari DIKTI

    Tahun  Skim  Jabatan 

    2012  PHBD  Ketua 

    2013  PKM-M  Anggota 

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung

     jawabkan Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratandalam pengajuan Hibah Bina Desa 2013 

    Kudus, 22 Februari 2013 

    Ketua, 

    (Zulfan Ade Setiawan) 

    mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    18/27

    15

    B. Anggota 1

    I. Identitas Diri

    1. Nama Lengkap  :  Ganang Alan Murpi 

    2. Tempat dan Tanggal Lahir   :  Kudus, 09 Mei 1992 3. NIM  :  2010-51-193 

    4. Fakultas/Jurusan/Semester   :  Teknik/Teknik Informatika/VI 

    5. Perguruan Tinggi  :  Universitas Muria Kudus 

    6. Alamat rumah  :  Jl. Hastrodirono RT07/RW04, Kudus 

    7. Nomor HP  :  085741437253 

    8. e-mail pribadi  :  [email protected]  

    II. Riwayat Pendidikan

    Tingkat  SMP  SMU  PT 

     Nama Sekolah  SMPN 1 Jekulo  SMKN 2 Kudus  Universitas MuriaKudus 

    Jurusan  Teknik MekanikOtomotif  

    Teknik Informatika 

    Tahun Masuk   2004  2007  2010 

    Tahun Lulus  2007  2010 

    III. Pengalaman Organisasi

    Tahun  Organisasi  Jabatan 

    2010-2013  LDK FORMI Universitas Muria Kudus  Anggota 

    IV. Pengalaman Program dari DIKTI

    Tahun  Skim  Jabatan 

    2012  PHBD  Anggota 

    2013  PKM-M  Ketua 

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung

     jawabkan. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Bina Desa 2013 

    Kudus, 22 Februari 2013 

    Anggota 1, 

    (Ganang Alan Murpi) 

    mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    19/27

    16

    C. Anggota 2

    I. Identitas Diri

    1. Nama Lengkap  :  Mustaqim 

    2. Tempat dan Tanggal Lahir   :  Kudus, 04 Maret 1993 

    3. NIM  :  2011-31-055 

    4. Fakultas/Jurusan/Semester   :  FKIP/BK/IV 

    5. Perguruan Tinggi  :  UMK  

    6. Alamat rumah  :  Desa Getassrabi, Gebog, Kudus 

    7. Nomor HP  :  087831715216 

    8. e-mail pribadi  :  [email protected] 

    II. Riwayat Pendidikan

    Tingkat  SMP  SMU  PT 

     Nama Sekolah  AL-HIDAYAH  AL-HIDAYAH  UMK  

    Jurusan  IPS  BK  

    Tahun Masuk   2005  2008  2011 

    Tahun Lulus  2008  2011 

    III. Pengalaman Organisasi

    Tahun  Organisasi  Jabatan 

    2010  Dewan kerja Kwaran  Pengurus Harian 

    2011  PAC IPNU-IPPNU Kec. Gebog  Anggota 

    2011  LDK FORMI Universitas Muria Kudus  Anggota 

    IV. Pengalaman Program dari DIKTI

    Tahun  Skim  Jabatan 

    2012  PHBD  Anggota 

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratandalam pengajuan Hibah Bina Desa 2013 

    Kudus, 22 Februari 2013 

    Anggota 3, 

    (Mustaqim) 

    mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    20/27

    17

    Lampiran 2 - Biodata Pembimbing 

    I. Identitas Diri

    1. Nama Lengkap  :  Budi Gunawan, ST, MT 

    2. Tempat dan Tanggal Lahir   :  Kudus, 13-02-1973 

    3. Pangkat/Gol/NIS  :  Penata TK-1/ III-D/0610701000001148 

    4. NIDN  :  0613027301 

    5. Jabatan Fungsional  :  Lektor  

    6. Fakultas/Jurusan  :  Teknik/Teknik Elektro 

    7. Alamat Rumah  :  Pasuruhan lor 04/XI No. 2187 Kec. Jati Kudus 

    8. Nomor HP  :  085740961734 

    9. Alamat Kantor   :  Fakultas Teknik UMK PO.BOX. 53 Gondang

    Manis BAE Kudus 10. Telepon/Faks  :  0291- 438229/0291-437198 

    11. e-mail  :   [email protected] 

    II. Pendidikan

    Program  S1  S2  S3 

     Nama PT  Institut Sains &Tehnologi

    “AKPRIND”Yogyakarta 

    Institut TeknologiSepuluh Nopember

    (ITS) Surabaya 

    Bidang Ilmu  Teknik Elektro  Teknik Elektro  - Tahun Masuk   1991  2007  - Tahun Lulus  1996  2009  - 

    III. Pengalaman Penelitian dari DIKTI

     No  Tahun  JudulPendanaan 

    Sumber   Jml (Rp) 

    1.  2004 Aplikasi Mikrokontroller 8031 DenganSistim Minimum Sebagai Sistem

    Kontrol 

    Dosen Muda  10 

    2  2007 

    Penggunaan Software Aplikasi

    Komputasi Teknik Matlab UntukMenyelesaian Permasalahan TeknikElektronika 

    Dosen Muda  10 

    3.  2008 

    Pengontrolan PLC Omron CPM2ADengan Menggunalan LCD SebagaiKontrol Panel Bebasis MikrokontrolerAT89S51 

    Dosen Muda  10 

    4.  2012 

    Penerapan Teknologi Otomatis padaMesin Hot Press Partikel dan Mesin

    Miling Papan Pertikel Berbasis PLC(Anggouta) 

    RAPID202 

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    21/27

    18

    5.  2012 

    Pendeteksian Formalin pada Bahan

    Pangan dengan Sensor Gas BerbasisPolimer Menggunakan MetodeJaringan Syaraf Tiruan (Ketua) 

    PEKERTI63 

    6.  2012 

    Pemetaan Kesesuaian Lahan PertanianSebagai Landasan Pengelolaan LahanBerkelanjutan Dan Cadangan DalamMemenuhi Ketahanan PanganMenggunakan Pendekatan SpasialTemporal di Kabupaten Kudus(Anggouta) 

    HIBAHBERSAING

    43 

    7 2013

    Pemetaan Lahan Pertanian DiKawasan Muria MenggunakanAnalisis Data Spasial TemporalDengan Metode G* Statistic BerbasisSistem Informasi Geografis (Anggota)

    DIKTISTRANAS

    95

    Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung

     jawabkan. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Bina Desa 2013 

    Kudus, 22 Februari 2013

    Pendamping,

    (Budi Gunawan, ST, MT)

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    22/27

    19

    Lampiran 3 - Gambaran Penerapan

    Kepala Desa

    Dosen PendampingKoperasi

    Dinas Koperasi dan

    UMKM

    FGD Para

    Pengusaha

    Tim Bina Desa

    Pengusaha UKM Pengusaha UKM Pengusaha UKM Pengusaha UKM

    Tenaga Kerja

    KeteranganHugungan Konsultatif 

    Garis Struktural

    Pengusaha UKM

     

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    23/27

    20

    Lampiran 4 - Lokasi Penelitian (Desa Padurenan Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus) 

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    24/27

    21

    PEMERINTAH KABUPATEN KUDUSKECAMATAN GEBOG

    DESA PADURENAN Alamat : Jl Kyai Hasyim Gg I No.4 Padurenan 59354

    Telp. (0291) 434984

    SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA

    DALAM PROGRAM HIBAH BINA DESA UNIVERSITAS MURIA KUDUS

    Yang bertanda tangan dibawah ini :

     Nama : Arif Chuzaimahtum

    Jabatan : Kepala Desa Padurenan Kec. Gebog Kab. Kudus 

    Alamat Kantor : Jl. Kyai Hasyim Gang I No. 4 Padurenan

    Menerangkan bahwa Pemerintahan Desa Padurenan Kecamatan Gebog Kabupaten

    Kudus mendukung dan bersedia bekerjasama dengan pelaksana kegiatan Hibah Bina

    Desa yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Universitas Muria Kudus.

    Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab

    tanpa unsur paksaan dan semoga bisa dipergunakan sebagaimana mestinya.

    Kudus, 10 Maret 2013

    Yang membuat pernyataan

    Kepala Desa,

    (Arif Chuzaimahtum)

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    25/27

    22

    PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS

    KECAMATAN GEBOGKABUPATEN KUDUS

    Alamat : Jl. Rahtawu Raya No. 2 K U D U S Telp. (0291) 439646

    SURAT KETERANGAN DUKUNGAN

    DALAM PROGRAM HIBAH BINA DESA UNIVERSITAS MURIA KUDUS

    Yang bertanda tangan dibawah ini :

     Nama : Djati Solechah, S.Sos, MM

    Jabatan : Camat Gebog Kabupaten KudusAlamat Kantor : Jl. Rahtawu Raya No. 2 Gebog Kudus

    Menerangkan bahwa Pemerintahan Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus mendukung

    dan bersedia bekerjasama dengan pelaksana kegiatan Hibah Bina Desa yang

    dilaksanakan oleh Mahasiswa Universitas Muria Kudus.

    Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

    Kudus, 10 Maret 2013

    Camat Gebog,

    (Djati Solechah, S.Sos, MM) NIP. 19680703 198803 2 009

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    26/27

    23

    PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS

    DINAS PERINDUSTRIAN, KOPERASI DAN

    UMKM KABUPATEN KUDUSAlamat : Jl. Mejobo No. 45 K U D U S Telp. (0291) 438177

    SURAT KETERANGAN DUKUNGAN

    DALAM PROGRAM HIBAH BINA DESA UNIVERSITAS MURIA KUDUS

    Yang bertanda tangan dibawah ini :

     Nama : Drs. H. Abdul Hamid, M.Pd

    Jabatan : Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM KudusAlamat Kantor : Jl Mejobo 45 Kudus

    Menerangkan bahwa Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM Kab. Kudus

    mendukung dan bersedia bekerjasama dengan pelaksana kegiatan Hibah Bina Desa

    2013 yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Universitas Muria Kudus.

    Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

    Kudus, 5 Maret 2013Kepala Dinas,

    (Drs. H. Abdul Hamid, M.Pd) NIP. 195709291985031013

  • 8/19/2019 Proposal PHBD 2013 - Zulfan - FORMI (1).pdf

    27/27