15
Penempatan Pegawai School of Communications & Business Week-2 Pengembangan Human Capital Teori dan Proses Pembelajaran (Bagian 2)

Pengembangan Human Capital Teori dan Proses Pembelajaran · 2. Teori Kognitif Pembelajaran yang lebih menekankan pada pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki peserta didik. Teori

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Penempatan PegawaiSchool of Communications & Business

Week-2

Pengembangan Human Capital

Teori dan Proses Pembelajaran(Bagian 2)

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Teori-Teori Belajar

Menurut Dale H. Schunk (2011:11) Teori adalah “

a scientifically acceptable set of principles offered to explain a

phenomenon.” Dalam pengertian ini Teori merupakan

seperangkap prinsip yang diterima secara ilmiah yang

berguna untuk menjelaskan sebuah fenomena.

Teori memberikan kerangka untuk menafsirkan pengamatan

lingkungan dan berfungsi sebagai jembatan antara riset dan

pendidikan. Temuan riset bisa disusun dan secara sistematis

dikaitkan dengan teori.

Kaswan & Ade Sadikin (2015:132-137)

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

1. BEHAVIORISTIK

2. KOGNITIF

3. HUMANISTIK

4. KONSTRUKTIVIS

Teori Pembelajaran

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

1. Teori Behavioristik

Perubahan perilaku seseorang yang dapat diamati, diukur,dan dapat dinilai secara konkret

Ada Stimulus ( rangsangan ) –Ada Respon ( reaksi )Contohnya : mahasiswa dapat menyelesaikan tugas dari dosendengan cepat dan benar apabila dapat stimulus berupa bobotnilai tugas besar.

1. Bersifat mekanistis (sesuai prosedur/aturan baku)2. Menekankan peranan lingkungan3. Menekankan pentingnya latihan4. Mementingkan mekanisme hasil belajar

Ciri-Ciri Teori Behavioristik

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Kesimpulan Teori Behavioristik

Teori behavioristik cenderung mengarahkan peserta didik untukberfikir linier, konvergen, tidak kreatif dan tidak produktif.Pandangan teori ini bahwa belajar merupakan prosespembentukan atau shaping, yaitu membawa peserta didik menujuatau mencapai target tertentu, sehingga menjadikan peserta didiktidak bebas berkreasi dan berimajinasi. Padahal banyak faktoryang memengaruhi proses belajar

Fokus Utama

– Perilaku teramati

– Hubungan Stimulus-Respons

Asumsi

– Belajar adalah hasil pengaruh lingkungan

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

2. Teori Kognitif

Pembelajaran yang lebih menekankan pada pengetahuan dan

pengalaman yang dimiliki peserta didik.

Teori Bruner di kenal free discovery learning, yang menyatakan

bahwa proses belajar akan berjalan dengan baik jika pendidik

memberikan kesempatan kepada peserta didiknya untuk

menemukan suatu konsep, teori, aturan atau penambahan

melalui contoh2 yang mereka jumpai dalam kehidupannya.

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Kelebihan dan Kekurangan Teori Kognitif

Kelebihan:• Dapat meningkatkan kemampuan peserta didik

untuk memecahkan suatu masalah.

• Dapat meningkatkan motivasi.

• Membantu peserta didik untuk memahami

bahan belajar dengan lebih mudah.

Kekurangan:

• Keberhasilan pembelajaran didasarkan

pada kemampuan peserta didik.

• Pendidik dituntut mengikuti keaktifan

peserta didiknya.

• Fasilitas harus mendukung.

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

3. Teori Humanistik

Diharapkan :• Siswa memahami potensi diri,• Mengembangkan potensi dirinya secara positif dan

meminimalkan potensi diri yang bersifat negative.Karena seseorang akan dapat belajar dengan baik jika mempunyai pengertian tentang dirinya sendiri dan dapat membuat pilihan-pilihan secara bebas ke arah mana ia akan berkembang.

Fokus :

• Belajar sebagai proses membantu• Individu, agar dirinya mampu membantu dirinya sendiri.• Setiap individu memiliki kemampuan yang terbaik dalam dirinya, dan akan berkembang secara optimal jika diberikan kesempatan !

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

4. Teori Konstruktivistik

Teori ini percaya bahwa siswa mampu mencari sendiri

masalah, menyusun sendiri pengetahuannya melalui

kemampuan berpikir dan tantangan yang dihadapinya,

menyelesaikan dan membuat konsep mengenai

keseluruhan pengalaman realistik dan teori dalam satu

pengetahuan utuh.

Fokus Utama

– Perilaku Mental, Inteligensi, Berpikir Kritis

Asumsi

– Belajar adalah hasil dari operasi/proses mental

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Proses Belajar

Belajar adalah perubahan tingkah laku

Proses belajar mengajar :

Penguatan (+)

Stimulus Proses Respons

Penguatan (-)

Faktor lain ialah penguatan (reinforcement) yang dapat memperkuat timbulnyarespons. Reinforcement bisa positive bisa negative

Yang terpenting adalah masukan berupa stimulus dan keluaran berupa respons(karena dapat diamati)

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Proses Belajar

Proses belajar meliputi (Noe, 2002:118):

1. Harapan (Expectancy)

2. Persepsi (Perception)

3. Memori Kerja (Working Memory)

4. Penyandian Semantik (Semantic Encoding)

5. Penyimpanan Jangka Panjang (Long Term Memory)-Retrieval

6. Menarik (Interesting)

7. Generalisasi (Generalizing)

8. Kepuasan (Gratifying)

Pertama, Expectancy: Keadaan mental pembelajar pada proses

pembelajaran (motivai belajar, kemampuan dasar, pemahaman thd

tujuan pelatihan, dan manfaat yg diperoleh).

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Proses Belajar

Kedua, Perception: Kemampuan mengorganisasi pesan dari lingkungan

sehingga dapat diproses dan ditindak lanjuti.

Ketiga, Working Memory: dibatasi oleh jumlah materi yang dapat diproses

pada suatu waktu.

Keempat, Semantic Encoding: Proses penyandian yang sebenarnya

terhadap pesan-pesan yang masuk. (semantic adalah pembelajaran tentang makna)

Kelima, Long-term Memory Retrieval: mengindentifikasi bahan yang telah

dipelajari dalam ingatan jangka panjang dan menggunakannya untuk

mempengaruhi kinerja.

Keenam, Menarik: materi yang dipelajari harus menarik

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Proses Belajar

Ketujuh, Generalizing: Bagian terpenting dari belajar bukan hanya dapat

memanfaatkan secara persis apa yang telah dipelajari, tetapi juga mampu

mengadaptasi pembelajaran itu untuk digunakan dalam suatu yang mirip,

meskipun tidak identik.

Kedelapan, Gratifying: Umpan balik yang diterima pembelajar sebagai hasil

menggunakan materi pembelajaran. Umpan balik diperlukan untuk

memberikan kesempatan kepada pembelajar menyesuaikan tanggapannya

agar lebih tepat. Umpan balik juga menyediakan informasi mengenai insentif

atau penguatan yang mungkin dihasilkan dari kinerja.

1st Week

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation

Beberapa strategy belajar yang berbeda mempengaruhi bagaimana isi

pelatihan disandi. Strategy belajar meliputi:

1. Rehearsal: Strategy belajar yang paling sederhana, yang berfokus pada

belajar melalui pengulangan (hafalan).

2. Organizing: Menuntut pembelajar menemukan persamaan dan tema

dalam pelatihan.

3. Elaboration: Menuntut peserta pelatihan mengaitkan bahan pelatihan

dengan pengetahuan, ketrampilan, atau perilaku yang lebih dikenal.

4. Comprehension Monitoring: Peserta pelatihan mengecek

pemahamannya dengan mengajukan pertanyaannya kepada diri sendiri.

5. Affective: Pembelajar meningkatkan kewaspadaan, melakukan

relaksasi, mencari cara menurunkan kecemasan.

Peserta pelatihan menggunakan perpaduan strategy itu untuk belajar.

Strategy terbaik tergantung pada hasil belajar. Untuk hasil pengetahuan,

rehearsal dan organization yang paling cocok. Untuk penerapan ketrampilan

elaboration yang dibutuhkan

Strategy belajar….

Fakultas Komunikasi dan BisnisInspiring Creative Innovation