20
P1: PENGANTAR EMIS TRIMS Aplikasi Pelaporan dan Manajemen Informasi Sekolah/Madrasah Education Management Information System (EMIS) Tool for Reporting and Information Management by Schools (TRIMS)

p1 Pengantar Emis Trims

Embed Size (px)

Citation preview

P1: PENGANTAR EMIS TRIMS

Aplikasi Pelaporan dan Manajemen Informasi Sekolah/Madrasah

Education Management Information System (EMIS)Tool for Reporting and Information Management by

Schools (TRIMS)

2

Apa itu Education Management Information System (EMIS)...?

• Suatu sistem untuk mengumpulkan, memproses dan diseminasi data dan informasi guna mendukung penentuan kebijakan, analisis kebijakan, perencanaan, monitoring dan manajemen di semua level sistem pendidikan.

• Data pendidikan yang baik tidak hanya diperlukan dalam hal perencanaan seperti penyusunan rencana pembangunan, strategi, rencana kerja dan road map, namun juga penting untuk melihat tingkat kemajuan dan evaluasi pendidikan di Indonesia. EMIS diharapkan dapat mensinkronisasi sejumlah data yang selama ini dimiliki oleh sekolah, Dinas/Kanwil di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan Kementrian.

3

EMIS di Indonesia

• PadatiWeb (2013) Pemerintah Aceh Lembar Individu (LI) database pendidikan (Profil).

• Dapodikdas (2013) Aneka Tunjangan, BOS, Rehab, BSM.

• Paket Aplikasi Sekolah (PAS) Dapodikmen.

Sekolah semestinya menggunakan data yang telah mereka kumpulkan untuk:

• Mengidentifikasi apa yang telah dan belum sekolah miliki• Menginformasikan perkembangan perencanaan sekolah• Monitoring kemajuan sekolah• Memilih komite sekolah• Membuat keputusan secara terbuka• Memperkuat dialog antar staf (guru)• Merespon laporan kabupaten/kota• Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi• Memastikan kualitas prestasi sekolah• Membuat profil sekolah yang diperbaharui secara berkala

Latar Belakang TRIMS Aplikasi TRIMS dibuat berdasarkan format pelaporan yang telah

ada sebelumnya sehingga sekolah dapat melakukan input data dengan mudah, melalui aplikasi TRIMS diharapkan mampu mendukung mensinkronisasi semua data yang telah dikumpulkan oleh sekolah dan dinas pendidikan

TRIMS juga dilengkapi dengan indikator SPM sehingga data yang diinput oleh sekolah dapat dimanfaatkan untuk menyusun Rencana Pembangunan Sekolah (RPS), Renstra Sekolah, Renja Kepala Sekolah dan dokumen perencanaan lainnya

Bagi Kementrian Pendidikan Nasional, aplikasi TRIMS dapat menyediakan data yang mendukung proses penentuan kebijakan, perencanaan, monitoring dan manajemen.

Salah satu komponen program Basic Education Capacity – Trust Fund (BEC-TF) dalam meningkatkan kapasitas Education Management Information System (EMIS), terutama pada tingkat Kabupaten/Kota dan Sekolah

Dikembangkan oleh Tim Bank Dunia (World Bank) Piloting TRIMS yang sudah dilaksanakan pada Agustus –

Oktober 2010 di 7 Kabupaten/Kota terdiri dari Daerah Istimewa Aceh, Majene-Sulawesi,Palangkaraya-Kalimantan, Sragen-Jawa Tengah, Pacitan-Jawa Timur, Probolinggo Jawa Timur dan Jayapura-Irian Jaya

Apakah TRIMS itu?Apakah TRIMS itu?TRIMS merupakan sistem informasi pendidikan yang diharapkan

mampu mensinkronisasikan data-data penting yang telah dikumpulkan oleh sekolah/madrasah.

TRIMS dapat dijalankan dengan praktis dan mudah dengan menggunakan program Microsoft Excel versi 2007, 2010, 2013.

TRIMS memperkuat Education Management Information System (EMIS) dalam rangka mendukung monitoring dan evaluasi, pelaporan, kebijakan strategis, serta perencanaan dan penganggaran.

TRIMS tidak hanya sebagai pengumpul data, tetapi secara otomatis menyediakan bahan dan informasi bagi sekolah/madrasah berupa grafik dan tabel indikator utama dalam pendidikan, termasuk capaian Standar Pelayanan Minimum (SPM).

• Mendorong pemanfaatan data dan informasi.

• Perlunya perubahan paradigma bagi sekolah/madrasah dari “pengumpul data” menjadi “pengguna data”

• Mampu meningkatkan cakupan dan kualitas data (akurasi, relevansi, ketersediaan, dan ketepatan waktu).

• Kesenjangan kapasitas antar sekolah/madrasah dan daerah, baik infrastruktur maupun kapasitas SDM.

• Menyediakan data dan informasi yang akurat bagi sekolah/madrasah dalam penyusunan RKT dan RKS, keuangan serta monitoring dan evaluasi pencapaian SPM.

• Relevan dengan desentralisasi pendidikan.

Mengapa TRIMS?Mengapa TRIMS?

LANGKAH-LANGKAH DALAM APLIKASI TRIMS

Menyiapkan data yang diperlukan

Membuka dan menjalankan aplikasi TRIMS

Memasukkan Data Pendidikan dan Keuangan

Menyimpan File

Melakukan Validasi Data

Mencetak Laporan TRIMS

Mengirimkan TRIMS ke Dinas Pendidikan

Mereview OutputTRIMS

KARAKTERISTIK APLIKASI TRIMS• Simple (tidak perlu install program atau software baru)• Membutuhkan skill minimum• Minimalisasi pengetikan • Validasi entri data• Concise: singkat dan jelas • Mudah dikirimkan (< 2 MB)• Ada penjelasan singkat• Visual• Indikator mengikuti SPM

Apa yang dibutuhkan TRIMS?

Staf pernah operasikan excel

Staf melek internet

PC Komputer/ LaptopMS Excel 2007, 2010, 2013

Koneksi internet untuk mengirim

file TRIMS ke Dinas Kabupaten

DATA APA SAJA YANG DIPERLUKAN UNTUK TRIMS?

• Isi• Proses• Pendidik dan tenaga kependidikan• Sarana dan prasarana• Pengelolaan• Pembiayaan• Penilaian pendidikan

Data yang diperlukan untuk aplikasi TRIMS adalah sebagai berikut :

KELOMPOK DATA INPUT (1/4)

• Isi– Jml guru yg mengembangkan KTSP?– Jml hari dalam satu tahun ajaran di sekolah ini?

• Proses– Jml guru yg menyusun RPP?– Jml total absen guru per tahunnya?– Jml total absen siswa per tahunnya?– Jml total buku teks yg tersedia utk siswa?– Sekolah memiliki alat bantu belajar sains?– Sekolah ini memiliki kapasitas utk mengatasi masalah terkait TIK?– Sekolah ini dikunjungi pengawas tiap bulan?– Kepsek melakukan pengawasan langsung ke ruang kls?– Jml siswa dg kebutuhan khusus?

KELOMPOK DATA INPUT (2/4)• Pendidik & Tenaga Kependidikan

– Jml guru yg bersertifikasi?– Apakah Kepsek berijazah S1/D-IV & bersertifikasi?– Jml guru perempuan?– Jml guru yg terlatih dlm penggunaan TIK?

• Standar Pengelolaan– Sekolah ini menggunakan sistem manajemen berbasis sekolah?– Sekolah ini memiliki Rencana Pengembangan Sekolah?– Sekolah ini memiliki komite yg beranggotakan orangtua?

• Standar Pembiayaan– Jml siswa yg dibebaskan biaya?– Pemasukan– Pengeluaran

KELOMPOK DATA INPUT (3/4)• Sarana dan Prasarana

– Jml laboratorium/tempat praktikum?– Ada ruang guru lengkap dg furniturnya?– Ada akses air bersih?– Ada akses listrik?– Ada sarana olahraga?– Jml toilet (yg berfungsi) utk siswa perempuan?– Jml toilet (yg berfungsi) utk siswa laki2?– Jml toilet (yg berfungsi) utk staf sekolah?– Apakah sekolah memerlukan renovasi?– Apakah furnitur sekolah butuh perbaikan?– Jml komputer yg berfungsi?– Sekolah ini memiliki koneksi internet yg aktif?– Sekolah ini secara aktif berhubungan dg JARDIKNAS?– Sekolah memiliki perpustakaan atau bahan bacaan?

KELOMPOK DATA INPUT (4/4)

• Penilaian– Jml guru yg melaksanakan evaluasi belajar?– Guru menyerahkan laporan hasil belajar siswa?– Kepsek menyerahkan laporan akhir siswa ke orgtua?– Nilai rata-rata perkelas tahun ajaran yang lalu– Nilai UASBN/ UN

OUTPUT TRIMS

• INDIKATOR SPM– Rasio Siswa-Rombel– Rasio Siswa-Guru– Buku/Siswa

• SARANA PRASARANA– Rasio Siswa-Komputer:– Siswa/ Toilet– Jumlah Staf/ Toilet

• KUALITAS– Ranking sekolah Berdasarkan hasil Ujian– Rata-rata Nilai Siswa Tahun Lalu– Jam Mengajar Guru

OUTPUT TRIMS (2)

• KUANTITAS DAN KUALITAS GURU– Persentase Guru Bersertifikasi– Persentase Guru dengan Ijasah DI-IV– Persentase Guru dengan Ijasah S1– Persentase Guru Dengan Yang Melakukan Evaluasi Belajar– Persentase Guru Dengan Yang Menyusun RPP– Persentase Guru yang terlatih di TIK– Persentase Guru Perempuan– Persentase Guru Tidak Tetap– Indeks Absensi Guru– Kekurangan dan kelebihan guru– Rasio guru/ non guru

OUTPUT TRIMS (3)

• KEUANGAN SEKOLAH– Total Pemasukan Sekolah Tahun Lalu– Total Pemasukan dari BOS– Total Pengeluaran Sekolah Tahun Lalu – Biaya Per siswa Per Tahun– Penyerapan Dana Pemasukan Sekolah – Persentase BOS terhadap total pemasukan sekolah – Persentase Siswa yang dibebaskan biaya

• KESISWAAN– Indeks Absensi Siswa – Tingkat Naik Kelas – Tingkat Putus Sekolah – Persentase Siswa Tinggal Kelas

OUTPUT TRIMS (4)• TINGKAT PARTISIPASI:

– % Under Age: Persentasi siswa yang berusia diatas usia resmi. Usia resmi siswa SD/MI adalah 7-12 tahun. Usia resmi siswa SMP/ MTs adalah 13-15 tahun

– % Over Age: Persentasi siswa yang berusia diatas usia resmi. – Angka Partisipasi murni: sebagai perbandingan antara jumlah siswa

kelompok usia sekolah pada jenjang pendidikan tertentu dengan penduduk usia sekolah yang sesuai dan dinyatakan dalam persentase. Indikator APM ini digunakan untuk mengetahui banyaknya anak usia sekolah yang bersekolah pada suatu jenjang pendidikan yang sesuai.

– Angka Partisipasi Kasar perbandingan antara jumlah murid pada jenjang pendidikan tertentu (SD, SLTP, SLTA dan sebagainya) dengan penduduk kelompok usia sekolah yang sesuai dan dinyatakan dalam persentase. Hasil perhitungan APK ini digunakan untuk mengetahui banyaknya anak yang bersekolah di suatu jenjang pendidikan tertentu pada wilayah tertentu.

TERIMA KASIH