Optimasi Metode Analisa Obat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

A. TUJUAN1. Dapat memahami langkah-langkah analisa obat di dalam darah2. Mampu melakukan validasi metode analis obat di dalam darah

Citation preview

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    1/10

    Percobaan I

    Optimasi Metode Analisa Obat

    A. TUJUAN

    1. Dapat memahami langkah-langkah analisa obat di dalam darah

    . Mamp! melak!kan "alidasi metode analis obat di dalam darah

    #. DA$A% T&O%I

    'armakokinetika eneliti per(alanan obat) m!lai dari saat pemberian

    Parameter *armakokinetika obat dapat diperoleh berdasarkan hasil peng!k!ran

    kadar obat !t!h dan + ata! metabolitn,a di dalam cairan ha,ati darah) !rin) sali"a ata!

    cairan t!b!h lainn,a.

    Oleh karena it! agar nilai-nilai parameter kinetic obat dapat diperca,a) metode

    penetapan kadar har!s memen!hi berbagai kriteria ,ait! melip!ti perolehan kembali

    recor"er,) persisi dan ak!rasi.

    Pers,aratan ,ang dit!nt!t bagi s!at! metode analisa adalah (ika metode terseb!t

    dapat memberikan nilai perolehan kembali ,ang tinggi /0-23 ata! lebih) kesalahan

    acak dan sistemik k!rang dari 123. Pasha dkk) 145

    6epekaan dan selekti"itas mer!pakan criteria lain ,ang penting dan nilain,a

    tergant!ng p!la dari alat peng!k!r ,ang dipakai. Dalam percobaan ini akan dilak!kan

    langkah-langkah ,ang perl! diker(akan !nt!k optimalisasi melip!ti 7

    a Penent!an (angka 8akt! lar!tan obat ,ang memberikanresapan tetap kh!s!sn,a

    !nt!k rekasi 8arna

    b Penetapa pan(ang gelomang lar!tan obat ,ang memberikan resapan maksim!m .

    c Pemb!atan k!r"a bak!.

    d Perhit!ngan nilai perolehan kembali) kesalahan acak dan kesalahan sistemik.

    Metode analisis men!n(!k pada penetapan kadar sen,a8a tertent! dan e"al!asi

    hasilpengak!an) sedangkan prosed!r analisis mer!pakan serangkaian proses

    m!lai dari pen,iapan sampel sampai e"al!asi hasil peng!k!ran kesel!r!han tahap

    ata! langkah prosed!r analisis dapat diringkas sebagai berk!t 7

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    2/10

    I. De*inisi Masalah

    De*inisi masalah terkait dengan in*ormasi aalisis ,ang berh!b!ngan

    dengan tingakt d!rasi ,ang dib!t!hkan.

    II. Pemilihan Tekhnik dan Metode analisis

    Pemilihan tekhnik analisis sampai har!s dperhtikan) apakah akan

    mengg!nakan metode kromatogra**i) spektrometri)titrimetri) ata! ,ang

    lain.

    III. Pengambilan $ampel

    $ampel dapat me8akili materi ,ang akan dianalisis secara !t!h.

    I9. Pra-pelak!an $ampel ata! Pengkondisian

    Per!bahan analit kebent!k ,ang ses!ai sehingga analisis dapat dideteksi+

    dapat di!k!r har!s (!ga diperhatikan.

    9. Peng!k!ran Analit ,ang Diperl!hkan

    #arbagai si*at *isika-kimia dapat dig!nakan sebagai s!at! cara identi*ikasi

    k!alitati* dan peng!k!ran k!antitati* ata! ked!an,a.

    9I. Perhit!ngan dan Interprestasi Data 6has

    $!at! analisis dapat dikatakan selsai (ika hasil-hasiln,a din,atakan

    sedemikian r!pa sehingga analisis dapat memahami artin,a. $!d(adidkk.224

    Parasetamol ata! asetamino*en adalah obat analgesic dan antipiretik ,ang pop!lar

    dan dig!nakan !nt!k melegakan sakit kepala) sengal-sengal dan sakit ringan) dan demam.

    Dig!nakan dalam sebagian besar resep obat analgesic salesma dan *l!. Ia aman dalam

    dosis standart) tetapi karena m!dah didapati) o"erdosis obat baik senga(a ma!p!n tidak

    senga(a sering ter(adi.

    #erbeda dengan obat analgesic ,ang lain seperti aspirin dan ib!pro*en)

    parasetamol tak memiliki si*at antiradang. Jadi parasetamol tidak tergolong dalam obat(enis N$AID. Dalam dosis normal) parasemol tidak men,akiti perm!kaan dalam per!t

    ata! menggangg! g!mpalan darah) gin(al ata! d!kt!s arterio!s pada (anin.

    'armakokinetika parasetamol. Parasetamol diabsorbsi cepat dan semp!rna melal!i

    sal!ran cerna. 6onsentrasi tertinggi dalam plasma dicapai dalam 8akt! : (am dan masa

    par!h plasma antara 1-; (am. Obatini tersebar ke sel!r!h cairan t!b!h. Dalam plasma)

    03 parasetamol terikat protein plasma) dan dimetabolisme oleh e

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    3/10

    $ebagai asetamino*en 423 dikon(!nggasi dengan asam gl!koronat dan sebagian

    kecillainn,a dengan asam s!l*at. $elain it! dapat mengalami hidroksilasi. Metabolit hasil

    hidroksilasi ini dapat menimb!lkan methemoglobinemia dan hemolisis eritrosit. Obat ini

    diekskresi melal!i gin(al) sebagian kecil sebagai parasetamol ;3 dan sebagian besar

    dalam bent!k terkon(!nggasi.

    888.miss-p!rplepharmac,.blogspot.comdi askses 14.2.21; (am 1.=/

    $!l*anomin $!l*ameto>aer

    - $entri*!ge

    - Tab!ng sentri*!ge

    - $pektro*otometer

    -6!"et

    - 'iller

    - $capel

    - older

    - #eaker glass

    - Tiss!e lensa dan Tiss!e

    biasa

    #ahan 7 - $!l*ametoksa

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    4/10

    a. $!l*ametoksa

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    5/10

    Proses Sampel Darah 2n 3i'o 4 Sebagai Blanko

    (50 &l darah )ang )ang telah ditambahkan heparin

    Diampur dengan homogen,

    ditambahkan (,0 ml ./ 51, di 'orte6

    Disentrifuge "0 menit dalam (500 rpm

    /ampuran (

    Masing-masing ampuran " dan (

    Diambil ", 5 ml plasma bening, dienerkan dengan a#uadest ad (,0

    Ditambah NaN("1 40,( ml5, tiap tabung diamkan 7 menit

    Ditambah larutan ammonium sulfamat 0,51 40,( ml, tiap

    tabung diamkan ( menit

    Ditambah larutan N4"-naftiletilendiamin 0,"140,( ml, tiap tabung

    diamkan 5 menit di tempat gelap dan ditambahkan *ml air suling

    8arutan

    Dibaa intensitas 9arna pada spektro dengan blanko darah

    Data serapan 9arna

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    6/10

    Penetapan perating .ime

    8arutan SM$ kadar *0 dan 0 &g%ml

    Diukur absorbansi dengan : maks 4replikasi 765

    .entukan operating t ime

    Menentukan Pan;ang

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    7/10

    Disentrifuge "0 menit dalam (500 rpm

    /airan bening dimasukan tiap tabung

    Ditambah NaN( "1 40,( ml, tiap tabung diamkan 7 menit

    Ditambah - s> Sulfamat 0,5140,( ml, t iap tabung diamkan ( menit

    Ditambah larutan N4"-naftiletilendiamin 0,"140,( ml, tiap tabung

    diamkan 5 menit di tempat gelap dan ditambahkan *ml air suling

    8arutan

    Dibaa intensitas 9arna pada spektro dengan blanko darah

    Berdasarkan persamaan baku kur'a sulfametoksazol ditentukan

    kadar masing-masing, dihitung kadar rata?rata dan simpanganbakun)a

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    8/10

    #. Parasetamol

    Prosedur Penetapan Kadar parasetamol

    122)2 mg P?I di lab! takar 122)2 ml

    Dilarutkan dengan a# dest ad "00,0 ml

    6adar diperoleh 1 mg+ml 1222 Bg+ml

    Pembuatan kur'a blanko

    02 ml darah ,ang mengand!ng heparin

    02 Bl lar!tan stok P?T

    6adarn,a 2)122)22);22)=22)022)522)/22 Bg+ml

    Dicamp!r homogenkan

    2 ml T?A 23 di"orte>

    Disentri*!ge 12mnt) 022 rpm

    ?amp!ran I

    Pemrosesan sampel darah in 'i'o 4sebagai blanko

    02 ml plasma ,ang mengand!ng antikoag!lan

    Di tambahkan )2 ml T?A 23 ke sentri*!ge 12 menit 022

    rpm. -replikasi >

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    9/10

    @ar!tan

    Ad aC!ades

    ?amp!ran

    Masing- masing camp!ran I dan II

    Di t!ang 1)0 ml s!pernatan (ernih ke lab! takar 12)2 ml

    Di tambahkan 2)0 ml ?@ 5 dan

    Ditambahlan12 ml NaNO123)

    diamkan 10 menit ditempat dingin

    s!h! 102?

    Ditambahkan 1 ml as.s!l*amat 10 3

    hati-hati melal!i dinding tamb!ng

    Ditambah ;)0 ml NaO 123

    Di baca intensitas 8arnan,a pada

    spektro*otometer E maks

    Data serapan 8arna

  • 5/27/2018 Optimasi Metode Analisa Obat

    10/10

    Menetapkan Pan;ang