Materi Unsur preodik

Embed Size (px)

DESCRIPTION

.

Citation preview

Presentasi KIMIA DASAR

Presentasi KIMIA DASAR SISTEM PERIODIK

GOLONGAN UTAMAEdit the text with your own short phrases. To change the sample image, select the picture and delete it. Now click the Pictures icon in the placeholder to insert your own image.The animation is already done for you; just copy and paste the slide into your existing presentation.

Apa itu periodik unsur?Sistem periodik adalah suatu tabel berisi identitas unsur-unsur yang dikemas secara berkala dalam bentuk periode dan golongan berdasarkan kemiripan sifat-sifat unsurnya.

Apa itu periode?lajur-lajur horizontal dalam sistem periodik

Apa itu Golongan ?kolom-kolom vertikal dalam sistem periodik

Perkembangan system periodik unsur

Johan W. Dobereiner

Dimitri Mendeleev dan Lothar Meyer

John Newland

Henry G. Moseley

Sistem Periodik 18 golongan

SIFAT-SIFAT KEPREODIKANKecenderungan Jari-jari atom di periode 2 dan 3

Dalam satu golongan (dari atas ke bawah) jari-jari atom semakin besar. Dalam satu perioda (dari kiri ke kanan) jari-jari atom semakin kecil.Jari-Jari AtomBertambahnya jari-jari atom dari atas ke bawah dalam golongan yang sama disebabkan bertambahnya orbit (lintasan) elektron. Dengan bertambahnya orbit menyebabkan volume atom mengembang, sehingga jari-jari atom meningkat.

Bertambahnya jumlah proton menyebabkan tarikan inti terhadap elektron valensi makin kuat, sehingga terjadi pengerutan volum atom, yang akhirnya jari-jari atom dari kiri ke kanan mengecil.

Jari-jari Ion

Ion PostitifIon positif lebih kecil dari asalnya.Natrium = 2,8,1Na+ = 2,810 elektron ditarik dengan gaya tarik 11 protonIon NegatifLebih besar dari asalnya.Klorin = 2,8,7Cl- = 2,8,8Meskipun ada pada kulit ketiga, penolakan oleh elektron yang masuk menyebabkan atom membesar. Terdapat 17 proton namun memiliki 18 elektronKEELEKTRONEGATIFANKeelektronegatifan didefinisikan sebagai kecenderungan suatu atom untuk menarik pasangan elektron

(a)(b)

Dalam satu golongan (dari atas ke bawah) harga keelektronegatifan semakin kecil.Dalam satu perioda (dari kiri ke kanan) harga keelektronegatifan semakin besar.Energi IonisasiEnergi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan satu elektron terluar dari suatu atom dalam keadaan gas.Dalam satu golongan (dari atas ke bawah) energi ionisasi semakin kecil. Dalam satu perioda (dari kiri ke kanan) energi ionisasi semakin besar.

Energi ionisasiAtom berelektron banyak dapat kehilangan satu, dua atau lebih elektronnya. Energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron ke satu, dua, tiga dan seterusnya disebut energi ionisasi ke satu, dua, tiga dan seterusnya.Contoh : Ionisasi pertama: Be(g) + 899 kJ Be+(g) + e-Ionisasi kedua: Be+(g) + 1.757 kJ Be2+(g) + e-Ionisasi ketiga: Be2+(g) + 14.848 kJ Be3+(g) + e-Ionisasi ketiga : Be3+(g) + 21.006 kJ Be3+(g) + e-

Afinitas ElektronAfinitas adalah perubahan energi atom ketika elektron ditambahkan kepada atom itu pada keadaan gas.Jika satu elektron ditambahkan kepada atom yang stabil dan sejumlah energi diserap, maka afinitas elektronnya berharga positif. Jika dilepaskan energi, afinitas elektronnya berharga negatif.Dalam satu golongan (dari atas ke bawah) nilai afinitas elektron menurun, sedangkan dalam satu perioda (dari kiri ke kanan) nilai afinitas elektron meningkat.

IAIIAIIIAIVAVAVIAVIIAVIIIAH = 73Li = 60Na = 53K = 48Rb = 47Be = 240Mg = 230Ca = 156Sr = 168Ba = 52B = 83Al = 50Ga = 36In = 34Tl = 50C = 123Si = 120Ge= 116Sn= 121Pb= 101N = 0,0P = 74As = 77Sb= 101Bi = 101O = 141S = 200Se= 195Te= 183Po= 270F = 322Cl = 349Br = 325I = 295At = 270He = 21Ne = 29Ar = 35Kr = 39Xe = 41Afinitas elektron unsur-unsur golongan utamaUNSUR-UNSUR GOLONGAN UTAMAUNSUR-UNSUR GOLONGAN IA (LOGAM ALKALI)Unsur-unsur golongan alkali semuanya bersifat logam yang sangat reaktif.Kereaktifan unsur-unsur alkali disebabkan memiliki energi ionisasi kecil.Kereaktifan logam alkali dengan air menjadi lebih dahsyat dari atas ke bawah dalam tabel periodik.Logam alkali bereaksi dengan oksigen dari udara membentuk oksida logam alkali,

UnsurJari-jari logam (pm)Jari-jari ionik (pm)Energi ionisasi (kJ/mol)KeelektronegatifanBilangan oksidasiLitium160745201,0+1Natrium1901024960,9+1Kalium2401384190,8+1Rubidium2501494030,8+1Sesium2701703760,7+1Fransium-11943800,7+1L I T I U MLitium dari bahasa yunani lithos artinya batuKeberadaan logam Litium di kerak bumi 0,0007% berada di bebatuan beku dan keberadaan di alam berada dalam spodumene LiA(SiO3)2Sifat karakteristik dari logam Litium yakni memiliki warna nyala merahLogam Litium digunakan pada baterai untuk jam, kalkulator, kamera dll.

Logam Litium bereaksi dengan air membentuk senyawa hidroksida dan gas H2 2Li(s) + 2H2O(l) > 2LiOH(aq) + H2(g)Logam Litium bereaksi dengan oksigen membentuk senyawa oksida 4Li(s) + O2(g) > 2Li2O(s)Logam litium bereaksi dengan halogen membentuk senyawa halida 2Li(s) + 2F(G) > 2LiF(s)

UnsurKerapatan (Kg/m3)Kekerasan (Mohs)Titik leleh (C)Titik didih (C)Litium530 0,61811342

UNSUR-UNSUR GOLONGAN IIA (LOGAM ALKALI TANAH)Kurang reaktif jika dibandingkan dengan unsur-unsur logam alkali. Logam alkali tanah memiliki energi ionisasi yang cukup rendah.Logam alkali bereaksi dengan oksigen membentuk oksida logam, barium dapat membentuk peroksida. Pembakaran unsur-unsur alkali tanah mengemisikan spektrum warna yang khas.

UnsurJari-jari logam (pm)Jari-jari ionik (pm)Energi ionisasi I (kJ/mol)Energi ionisasi I (kJ/mol)KeelektronegatifanBilangan oksidasiBerlium1102790017571,5+2Magnesium1607273814511,2+2Kalsium20010059011451,0+2Stronsium 22011355010641,0+2Barium2201365039650,7+2Radium -1625099780,9+2M A G N E S I U M Magnesium dari kata magnesia kota di yunaniKeberadaan logam Magnesium di kerak bumi 1,9% dan keberadaan di alam berada dalam senyawa karbonat pada mineral magnesit, dolmit, dan epsomit sulfatLogam senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam obat maag

Logam Magnesium bereaksi dengan air membentuk senyawa hidroksida dan gas H2Mg(s) + 2H2O(l) > Mg(OH)2(s)+ H2(g)Logam Magnesium bereaksi dengan oksigen membentuk senyawa oksida 2Mg(s) + O2(g) > 2MgO(s)Logam Magnesium bereaksi dengan halogen membentuk senyawa halidaMg(s) + Cl2(G) > MgCl2(s)

UnsurKerapatan (Kg/m3)Kekerasan (Mohs)Titik leleh (C)Titik didih (C)Magnesium17402,506491107

1) Aluminium ialah merupakan unsur yang sangat reaktif dan reduktor yang baik potensial reduksi Eo= -1,67 V.2) Aluminium dapat direaksi dengan air, menghasilkan hidrogen dan juga menghasilkan aluminium oksida yang bersifat ulet dan menempel pada logam yang dapat melindungi masuknya air serta oksigen.2 Al(s)+ 3 H2O Al2O3 (s)+ 3 H2 (g)Oksida ini khusus dibuat untuk melapis tipis aluminium di anoda dalam sel elektrolitik (Aluminium Anodis).Aluminium bersifat Amfoter dan dapat dilarutan dalam larutan asam atau larutan basa encer.2 Al(s)+ 6 H+ 2 Al3+(aq)+ 3H2 (g)2 Al(s)+ 2OH(aq)+ 2 H2O 2 AlO(aq) + 3 H2 (g)Dengan adanya HNO3pekat menyebabkan aluminium tidak dapat mengalami reaksiDipengaruhi oleh kuatnya daya oksidasi dari HNO3Terbentuk oksida yang dapat melapisi logam sebagai logam yang terlindungi3) Reaksi TermitSifat afinitas terhadap oksigen dari aluminium yang akan secara spontan akan melepaskan sejumlah kalor yang cukup untuk melelehkan hasil reaksinya.Al(s)+ Fe2O3 (s) Al2O3 (aq) + 2 Fe(aq)

GOLONGAN IIIA (ALUMUNIUM)Lambing unsurBAlGeInTiNomor atomJari jari atom (A0)Jari jari ion (A0)Titik Leleh (0K)Titik Didih (0K)50,80-23004200131,250,459232720311,240,603032510491,500,804292320811,550,955771740

ALUMUNIUMPada tahun tahun 1746, Jihan Heinrich Pott berhasil membuat alumunium dari tawas dan pada 1886 industry alumunium berkembang setelah terpisah Charles Martin hall (Amerika) dan Paul LT Heroult Menemukan cara yang lebih murah dengan menggunakan elektrolisis larutan alumina dalam lelehan mineral klorit. Massa atom Relatif alumunium adalah 26,9815 dan memiliki titik leleh 660OC dan titik didih 2467 OC dan juga dengan kerapatan 2,70 Gram/cm3GOLONGAN IVA(CARBON)CO2(g) + H2O(l) H4CO3(l)

asam karbonat1) Karbon bereaksi langsung dengan fluor, dengan reaksi seperti berikut.C(s) + 2F2(g) CF4(g)2) Karbon dibakar dalam udara yang terbatas jumlahnya menghasilkan karbon monoksida.2C(s) + O2(g) 2CO(g)Jika dibakar dalam kelebihan udara, akan terbentuk karbondioksida.3) Membentuk asam oksi.Bila karbon dipanaskan dalam udara, unsur ini bereaksi dengan oksigen membentukCO2dan jika CO2ini bereaksi dengan air akan membentuk asam karbonat.4) Membentuk garam asam oksi.Asam karbonat, suatu asam diprotik yang khas, bereaksi dengan basa menghasilkan karbonat dan bikarbonat, antara lain seperti berikut.- K2CO3= kalium karbonat- KHCO3= kalium bikarbonat- MgCO3= magnesium karbonat- Mg(HCO3)2= magnesium bikarbonat5) Kecenderungan atom karbon membentuk ikatan kovalen tunggal, ikatan rangkap dua dan ikatan rangkap tiga yang akan membentuk senyawa organik.

CARBONCarbon merupakan unsur kimia yang terpenting. Semua makhluk hidup mengandung karbon. Bentuk atom karbon murni dalam alam dapat berupa intan, grafit, dan amorf. Bentuk atom amorfdi peroleh dari minyak, Gas alam atau bahan bakar bumi lainnya yang di bakar di udara terbatas1) Reaksi nitrogen dengan oksigen terjadi apabila bereaksi di udara dengan bantuan bunga api listrik tegangan tinggi, dengan reaksi seperti berikut.N2(g) + O2(g)2NO(g)Selanjutnya senyawa NO akan bereaksi membentukNO2dengan reaksi seperti berikut.2NO(g) + O2(g)2NO2(g)2) Nitrogen hanya dapat bereaksi dengan fluor membentuk nitrogen trifluorida dengan reaksi seperti berikut.N2(g) + 3F2(g)2NF2(g)3) Nitrogen dapat bereaksi dengan logam membentuk nitrida ionik, misalnya seperti berikut.6Li(s) + N2(g)2Li3N(s)6Ba(s) + N2(g)2Ba3N(s)6Mg(s) + N2(g)2Mg3N(s)GOLONGAN VA (NITROGEN)

NITROGENNitrogen adalah unsur kimia berupa gas dan liquid yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Nitrogen larut di dalam air dan alcohol. Di udara hamper semua zat-zat yang terkandung di dalamnya hanya terdiri dari oksigen dan nitrogen. Semua protein di mahluk hidup mengandung nitrogen. Tumbuhan membentuk protein menggunakan nitrogen yang berada di tanah. Sedangkan hewan dan manusia memperoleh nitrogen dengan tumbuhan dan hewan lainSifat-sifat unsur yang masuk padagolongan VI A(O, S, Se, Te, Po) adalah sebagai berikut :Dapat membentuk anion X2-dengan kecenderungan semakin ke bawah semakin sulit.Kecuali O, dapat membentuk ikatan tetravalen atau heksavalen.Dapat berikatan dengan F dengan membentuk XF6 dengan kecenderungan semakin ke bawah semakin sulit.Dapat membentuk asam lemah dengan berikatan dengan hidrogen dengan kecenderungan semakin ke bawah semakin kuat.Kecuali H2O, senyawa H2X bersifat racun dan berbau tak sedap.Kecuali Te2O, senyawa H2X larut dalam air.

Unsur Golongan VI A (OKSIGEN)

OKSIGENOksigen sudah di temukan sejak zaman teori flogioston 1770-1773 carl Scheele dari sweedia memperoleh oksigen dengan memanaskan beberapa zat. Karyanya ini baru di publikasikan pada tahun 1775 bersamaan dengan karya serupa Joseph Priestley . Oksigen adalah unsur ketiga terbanyak yang ditemukan berlimpah di matahari, dan memainkan peranan dalam siklus karbon-nitrogen, yahkni proses yang diduga menjadi sumber energi di matahari dan bintang-bintang. Oksigen dalam kondisi tereksitasi memberikan warna merah terang dan kuning-hijau pada Aurora Borealis.KereaktifanBeberapa hal yang mempengaruhi kereaktifan, diantaranya : harga kereaktifan halogen F > Cl >Br> I,kereaktifan halogen dipengaruhi kelektronegatifannya, ikatan halogen dan jari-jari atom. Semakin besar kelektronegatifan semakin reaktif karena semakin mudah menarik elektron. ( F > Cl >Br> I ). Semakin kecil energi ikatan halogen, semakin mudah diputuskan ikatan tersebut sehingga makin reaktif halogen. ( F < Cl