21

Love and Respect for a Lifetime

Embed Size (px)

DESCRIPTION

WANITA MUTLAK membutuhkan KASIH. PRIA MUTLAK membutuhkan RASA HORMAT. HAL ini MUDAH DIKATAKAN tetapi SUKAR UNTUK DILAKUKAN. Kasih dan Hormat. Hanya dua kata pendek. Tetapi kata-kata tersebut memiliki kekuatan untuk mentransformasi setiap pernikahan - yang kacau-balau menjadi rukun. Atau yang tadinya goyah menjadi kokoh. Mengapa kedua kata ini? Kata-kata ini memenuhi keinginan terdalam seorang pria dan wanita. Kata-kata tersebut adalah kunci saling pengertian akan bahasa kasih pasangan. Mempraktikkan Kasih dan Hormat akan membuka jalan menuju sebuah relasi yang mesra dan penuh arti - seumur hidup. PERHATIKAN SECARA MENDALAM TENTANG PENTINGNYA MENGASIHI ISTRI DAN MENGHORMATI SUAMI. PERNIKAHAN ANDA TIDAK AKAN PERNAH SAMA. KETIKA ANDA BERUSAHA MEMENUHI KEBUTUHAN TERDALAM PASANGAN ANDA, SUATU HAL YANG BAIK SEKARANG TERJADI!

Citation preview

Loveand

RespectFor a L i f e t ime

Dr. EmersonEggerichs

latinumPBOOKaward

D i p er s em ba h k a n u n t u k :

___________________________

T e r i r i n g s a l a m ,

___________________________

Dr. EmersonEggerichs

Love and

Respect f o r a l i f e t i m e

Originally published in the U.S.A under the title :Love and Respect for a LifetimeCopyright © 2010 by Dr. Emerson EggerichsPublished by permission of Thomas Nelson Inc. Nashville, TennesseAll rights reserved.

Penerjemah: Lenny Wati KusnadiPenyunting: James YanuarLayout: Felly Meilinda

Hak terjemahan Bahasa Indonesia ada pada:PT. VISI ANUGERAH INDONESIAJl. Karasak Lama 2 - Bandung 40235Tlp : 022 - 522 5739Email : [email protected]

ISBN: 978-602-8073-72-1Cetakan pertama, Juni 2012Indonesian Edition © Visipress 2011

Hak cipta dilindungi oleh undang-undangDilarang memperbanyak sebagian atauseluruh isi buku ini tanpa seizin Penerbit

Member of CBA IndonesiaNo : 05/PBL-BS/1108/CBA-Ina

Member of IKAPINo : 185/JBA/2010

Daftar isi

Pendahuluan 6

Hikmat dari Kasih dan Hormat 8

Sekontras Merah Muda dari Biru 20

Sang Istri Membutuhkan Kasih 34

Sang Suami Membutuhkan Rasa Homat 52

Mengkomunikasikan Kasih dan Hormat 70

Kasih dan Hormat yang Bertahan Lama 88

pendahuluan

Ironis, hari ini telah banyak buku diterbitkan daripada sebe-

lumnya, berbicara tentang pernikahan. Ada buku-buku

yang membahas komunikasi dalam pernikahan, manajemen

keuangan, seks, dan sebagainya. Bahkan ada pula buku-buku

yang membahas bagaimana menjadi suami (atau istri) yang lebih

baik dalam tiga puluh hari! Tetapi dengan segala pengetahuan

kita tersebut, kegilaan dan konflik dalam pernikahan terus

berlanjut. Dan kelihatannya, tanpa pandang bulu menimpa

baik pasangan Kristen maupun non Kristen. Mengapa? Saya

menyimpulkan bahwa, mereka yang bersama-sama dengan kita

di gereja, yang percaya bahwa kita memiliki Kebenaran, belum

menggunakan segenap kebenaran yang ada. Bagian penting dari

Firman Allah telah diabaikan sepenuhnya atau mungkin seba-

gian kecil tidak diperhatikan, padahal Firman tersebut sudah

ada di depan mata kita sejak dahulu!

Banyak pasangan Kristen mengetahui Efesus 5:33 atau paling

sedikit dapat menguraikannya dengan kata-kata sendiri. Rasul

Paulus memberitahu para suami untuk mengasihi istri mereka

8

seperti mengasihi diri mereka sendiri, dan para istri untuk meng-

hormati suami mereka. Tetapi apakah setiap orang benar-benar

memahaminya? Mungkin langkah pertama untuk menjalin

komunikasi yang lebih baik antara suami dan istri adalah mema-

hami apa yang dengan jelas dikatakan Firman Tuhan, karena

menghidupi Efesus 5:33 adalah kunci untuk berpadu menjadi

satu dalam merefleksikan gambar dan rupa Allah.

Buku ini akan menunjukkan kepada Anda kuasa dari kasih dan

rasa hormat yang tak bersyarat. Ketika Anda dan pasangan Anda

menggunakan petunjuk-petunjuk ampuh dalam buku ini, Anda

dapat menyelamatkan sebuah pernikahan yang sedang berada di

ujung tanduk dari pengadilan perceraian atau pernikahan suam-

suam kuku dari kebosanan serta kepahitan yang tersembunyi.

Jika Anda telah memiliki pernikahan yang baik, Anda bahkan

dapat merubahnya menjadi lebih baik lagi.

—Emerson Eggerichs

9

Hikmat dari

KASIH DAN HORMAT

Seorang wanita membutuhkan kasih

seperti ia memerlukan udara untuk bernafas.

Seorang pria membutuhkan hormat

seperti ia memerlukan udara untuk bernafas.

Pertanyaan pertama yang diajukan beberapa orang

adalah “Bukankah wanita membutuhkan hormat dan

pria membutuhkan kasih?” Tentu saja. Kita semua sama-sama

membutuhkan perasaan dikasihi dan dihormati. Tetapi, Efe-

sus 5:33 berkata bahwa seorang suami harus mengasihi istrinya

dan seorang istri harus menghormati suaminya. Kelihatannya

ada kebutuhan mendasar akan kasih dalam diri seorang istri

dan akan hormat dalam diri seorang suami. Hal ini benar, tapi

kami juga ingin meyakinkannya, karena itu kami mengaju-

kan kepada tujuh ribu orang pertanyaan ini: Dalam sebuah

konflik dengan pasangan, apakah Anda merasa tidak dikasihi

atau tidak dihormati? 83 persen dari para pria berkata mereka

merasa tidak dihormati, dan 72 persen dari para wanita merasa

tidak dikasihi.

11

Ketika kesehatan emosi pasangan Anda menurun akibat se-

buah konflik, istri Anda merasa tidak dikasihi dan suami Anda

merasa tidak dihormati. Tidak selalu demikian, tetapi sering-

kali begitu. Ketika seorang suami memilih untuk melakukan

atau mengatakan sesuatu yang penuh kasih—dan itu terma-

suk berkata, “Saya minta maaf telah bersikap tidak mengasihi-

mu”—sesungguhnya ia sedang menguatkan istrinya. Ketika

seorang istri memutuskan untuk menunjukkan rasa hormat—

dan itu termasuk meminta maaf atas sikap tidak hormatnya—

ia sedang menguatkan suaminya.

12

Oh, para pasangan akan menemukan keku-atan dari perasaan DIKASIHI dan DIHOR-MATI!

KASIH dan HORMAT ibarat oksigen bagi orang yang hampir mati lemas, dan ini adalah satu alasan mengapa Allah meme-rintahkan seorang suami untuk mengasihi dan seorang istri untuk menghormati!

Apa yang Anda inginkan bagi pernikahan Anda?Apakah Anda ingin damai sejahtera?

Apakah Anda ingin merasa dekat satu sama lain? Apakah Anda ingin merasa dihargai oleh satu sama lain? Apakah Anda ingin mengalami pernikahan seperti yang Allah maksudkan? Lalu mengapa tidak mencoba untuk

saling mengasihi dan menghormati? Hal ini akan mengubah cara Anda berbicara, berpikir, dan memperlakukan satu sama lain.

Ini akan mengubah pernikahan Anda!

13

Inilah rahasia pernikahan yang dicari setiap pasangan, tetapi hanya beberapa pasangan yang menemukannya…

Rasa hormat tak bersyarat bagi seorang suami memiliki kekuatan yang sama dengan kasih tak bersyarat bagi seorang istri.

Ini adalah rahasia yang akan membantu Anda mencapai tingkat keintiman yang baru.

Kasihilah isterimu

seperti dirimu sendiri

dan isteri hendaklah

menghormati suaminya.

–Efesus 5:33

14

Anda adalah satu-satunya orang di dunia ini

yang dapat memenuhi kebutuhan terdalampasangan Anda akan kasih dan rasa hormat

dalam pernikahan. Bagaimanapun juga, hanya Anda seorang yang menikahi pasangan Anda!

15

Ketika Anda berusaha memenuhi

kebutuhan terdalam pasangan Anda,

sesuatu yang baik hampir selalu terjadi.

Kunci dalam memberikan kekuatan pada

pasangan Anda adalah dengan memenuhi

keinginan terdalam pasangan Anda.16

Rasa hormat adalah nilai tertinggi yang dianut seorang pria.

Banyak sekali pria berkata kepada saya, “Saya lebih memilih

untuk hidup dengan seorang istri yang menghormati saya teta-

pi tidak mengasihi saya daripada hidup dengan seorang istri

yang mengasihi saya tetapi tidak menghormati saya.”

Pria-pria ini tidak berkata bahwa mereka tidak peduli akan

rasa dikasihi. Mereka tahu mereka membutuhkan kasih, tetapi

mereka lebih merasa perlu dihormati daripada merasa dika-

sihi.

Wanita mutlak membutuhkan kasih

dan pria mutlak membutuhkan rasa hormat.

Hal ini mudah dikatakan

tetapi sukar untuk dilakukan.

17

Suami Anda membutuhkan Anda

untuk mengasihinya, tetapi ia juga

membutuhkan Anda untuk menyukainya

sebagai seorang teman.

18

Ketika Anda pulang ke rumah

setelah Anda berdua berpisah seharian,

momen-momen pertama

saat pertemuan Anda berdua malam itu

akan menentukan sisa hari tersebut.

Ketika sang istri memperlihatkan kepada suaminya rasa hor-

mat tak bersyarat, dalam kebanyakan kejadian seorang pria

merasa seperti seorang pangeran dan akan termotivasi untuk

memperlihatkan kepada sang istri, kasih tak bersyarat yang

istrinya dambakan. Sang istri bukanlah kaum yang ditindas

atau budak. Ia adalah seorang puteri yang dikasihi dan juga

dihormati.

19

Sang istri menginginkan sang suami membelikannya bu-

nga. Sang suami lebih memilih memperbaiki keran. Sang

suami perlu mengetahui bahwa sang istri menginginkan bu-

nga. Sang istri juga perlu melihat perbaikan yang dilakukan

sang suami terhadap bak cuci piring dan menghargai peker-

jaannya.

20

Seorang istri memiliki satu kebutuhan yang menggerakkan dirinya—merasa DI-KASIHI. Ketika kebutuhan tersebut ter-penuhi, ia akan merasa bahagia.

Seorang suami memiliki satu kebutuhan yang menggerakkan dirinya—merasa DI-HORMATI. Ketika kebutuhan tersebut ter-penuhi, ia akan merasa bahagia.

Ketika tidak ada satupun dari kebutuhan-kebutuhan ini terpenuhi, keadaan akan menjadi kacau dengan konflik.

21