Upload
eudora
View
147
Download
7
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Link Budget Komunikasi Satelit. Wahyu Pamungkas,MT. Pengertian dan Tujuan. Blok Diagram Satelit. n u t. S u (t). TWTA. Receiver- Downconverter. EIRP S. G U /T U. n d t. G/T. s(t). EIRP = P T G T. LNA. ś(t) + ń(t). HPA. P T. G T. Jalur Satelit dalam Parameter. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
Link Budget Komunikasi Satelit
Wahyu Pamungkas,MT
Pengertian dan Tujuan
Blok Diagram Satelit
Jalur Satelit dalam Parameter
Receiver-
Downconverter
TWTA
HPA
LNA
GU/TUEIRPS
EIRP = PTGT
G/T
PT GT
s(t)
Su(t)
nut
ndt
ś(t) + ń(t)
Elemen-elemen Satelit
Intermodulasi
Cont’d
Cont’d
Parameter Utama Link Budget
• Sistem Analog:
Carier to Noise Ratio = C/N• Sistem Digital:
Energi bit to noise density ratio = Eb/No
Bit Error Rate (BER)
Kedua sistem saling berhubungan, Sistem digital Eb/No diperoleh dari parameter C/N
C/N Total
• Nilai dari C/N total merupakan penjumlahan dari C/N up-link dan C/N down-link. Carrier To Noise Ratio Total (C/N)Tot adalah parameter yang melambangkan kualitas daya carrier yang diterima oleh perangkat akhir dalam komunikasi satelit (stasiun bumi penerima). (C/N)Tot yang selanjutnya akan dipakai untuk mengetahui nilai Eb/No pada bagian modem. (C/N)Tot dapat dihitung dengan persamaan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
C/NT = ((C/Nup)-1 + (C/Ndn)-1)-1
Energy Per Bit to Noise Density Ratio (Eb/No)
• Eb/No adalah perbandingan energi tiap bit yang diterima dengan satuan Watt/detik dengan rapatnya daya spektral noise dengan satuan W/Hz. Besaran ini juga menunjukkan kualitas dari sinyal Radio Frequency (RF) yang diterima oleh modem. Parameter yang mempengaruhi besaran Eb/No adalah kecepatan transmisi data dan derau bandwidth dari demodulator. Persamaan untuk mencari Eb/No adalah
Cont’d
Keterangan :(C/N)Tot = Carrier to Noise Ratio (C/N) total
BWAll = bandwidth allocated (Hz)
IR = Information Rate (bps)
Bit Error Ratio (BER)
(BER) adalah merupakan perbandingan dengan nilai jumlah bit yang diterima secara tidak benar dengan nilai jumlah bit informasi yang ditransmisikan pada selang waktu tertentu. Parameter BER adalah merupakan parameter yang digunakan untuk menilai performance transmisi digital. Maka semakin rendah parameter BER yang dihasilkan oleh suatu transmisi digital, semakin baik performance transmisi digital tersebut
Bandwidth Carrier (Carrier Digital)
Bandwidth adalah merupakan besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan ataupun bisa disebut juga lebar pita atau kapasitas saluran informasi. Berikut ini adalah merupakan perhitungan bandwidth carrier.
Composite Rate (CR) =
Untuk overhead rate dengan data rate lebih besar atau sama dengan 1544 Kbps, maka nilai overhead rate adalah 96 Kbps, sedangkan untuk data rate lebih kecil atau sama dengan 1543,9 Kbps maka nilai overhead rate adalah
Transmission Rate (TR)
JALUR UP-LINK
C/N up
Untuk menentukan nilai C/N up digunakan rumus sebagai berikut:
LTot = uplink path loss (dB)
(G/T)up = Gain to Noise Temperature Ratio Uplink (dB/°K)
k = konstanta Boltzman =1,3803 10-23 (J/°K)
B = bandwidth frekuensi (MHz)
IBO = input back off = pengurangan nilai input yaitu berupa kuat sinyal yang diterima satelit dibanding masukan maksimal (dB)
EIRP (Efectiffe Isotrophic Radiated Power)
EIRP (Effective Isotropic Radited Power) adalah merupakan besarnya nilai efektif daya yang dipergunakan untuk memancarkan carrier yaitu dari antena stasiun bumi sebelum dipengaruhu oleh redaman ruang bebas. Untuk nilai EIRP yaitu dari stasiun bumi pengirim dipengaruhi oleh besarnya daya keluaran dari SSPA/HPA, gain antenna dan loss saluran kabel feeder yang digunakan
Keterangan :
PTx = daya keluaran dari HPA/SSPA stasiun bumi (dB)
Lfeeder = loss saluran transmisi (dB)
GTx = gain antena stasiun bumi pengirim (dB)
Uplink Path Loss (LTot)up
Uplink Path Loss atau redaman total arah uplink (LTot)up
adalah merupakan besarnya total nilai pengurangan daya sinyal kirim dari stasiun bumi selama menempuh propagasi ke antena penerima pada satelit. Yang dipengaruhi oleh free space loss arah uplink, redaman hujan, redaman atmosfir dan pointing loss
Free Space Loss Up Link
Dimana :
R = jarak, dinyatakan dalam Km
f = frekuensi, dinyatakan dalam MHz.
Atau bisa juga :
LFS = 32.44 + 20 log R ( Km) + 20 log f (MHz)
G/T (Gain to Temperature Noise Ratio)
G/T (Gain to Temperature Noise Ratio) adalah perbandingan antara gain dengan tempertur noise antenna. Semakin besar gain antenna maka parameter G/T ini akan semakin besar, demikian pula halnya jika temperatur noise antenna semakin rendah, akan semakin besar pula parameter G/T. parameter ini sangat berpengaruh pada penerimaan sinyal yang berasal dari satelit.
Dimana :
G/T = Gain per temperature (dB/oK)
Ga = Gain antenna (dB)
Tsys= Suhu sistem (antenna/LNA/recevier) (oK)
sys
a
T
GTG
DOWN LINK SIde
C/N Downlink
Keterangan :
EIRPsat = EIRP saturasi dari satelit (dB)
Ltot = downlink path loss (dB)
(G/T)dn = Gain to Noise Temperature Ratio pada antenna Penerima satelit (dB)
k = konstanta Boltzman =1,3803 10-23 J/°K
B = bandwidth frekuensi (Hz)
EIRP Saturasi Satelit
EIRP (Effective Isotropic Radited Antenna) saturasi adalah merupakan besarnya nilai dari power satelit (keluaran amplifier satelit) untuk memancarkan frekuensi downlink ke stasiun bumi penerima. Ini dapat dilihat dari foot print satelit yang memuat nilai EIRP pada setiap daerah yang berbeda-beda. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel EIRP
Peak
Nama Manufac No. Of
Transponder Weight
kg Power Watt
EIRP dB
PALAPA
A1 HS - 333 Hughes 12 ST.C 297 NA 33 PALAPA
A2 HS - 333 Hughes 12 ST.C 297 NA 33 PALAPA
B1 HS - 376 Hughes 24 ST.C 1475 936 36 PALAPA
B2 HS - 376 Hughes 24 ST.C 1475 936 36 PALAPA
B2P HS - 376 Hughes 24 ST.C 1475 936 36 PALAPA
B2P HS - 376 Hughes 24 ST.C 1475 936 36 PALAPA
B4 HS - 376 Hughes 24 ST.C 1475 936 36 TELKOM
1 A2100A
Lockheed Martin 24 ST.C + 12
Ext.C 1761 5233 42 TELKOM
2 Starbus 2 - Orbital 24 ST.C 879 3100 42
Foot Print
Down link Path Loss (LTot)down
Downlink Path Loss atau redaman total arah downlink (Ltot)down adalah merupakan besarnya total nilai pengurangan daya sinyal kirim dari satelit selama menempuh propagasi ke antena penerima stasion bumi. Yang dipengaruhi oleh free space loss arah downlink, redaman hujan, redaman atmosfir dan pointing loss
ATTITUDE IS A LITTLE THING THAT MAKES A BIG DIFFERENCE. ~
WINSTON CHURCHILL ✔
TERIMA KASIH