Upload
vutu
View
220
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Japan ‐ East Asia Network of Exchange for Students and Youths Rombongan Indonesia Batch 2
Laporan Pelaksanaan
(1 - 10 Juli 2008)
Juli 2008
Japan International Cooperation Center (JICE)
Garis Besar Batch 2 Rombongan Siswa SMA Indonesia
・ Jangka Waktu Kunjungan ke Jepang Tanggal 1 sampai 10 Juli 2008
・ Jumlah Peserta 100 orang Siswa SMA 92 orang(Laki-laki 42 orang, Perempuan 50 orang)
Pendamping 10 orang
・ Jumlah SMA Pengirim Peserta 73 sekolah
・ Lokasi SMA Peserta 13 propinsi (DKI Jakarta 44 orang, DI Yogyakarta 2 orang, Sumatera Utara 2 orang, Sumatera Tengah 2 orang, Lampung 1 orang, Banten 9 orang, Jawa Barat 17 orang, Jawa Tengah 3 orang, Jawa Timur 6 orang, Kalimantan Tengah 2 orang, Kalimantan Selatan 1 orang, Sulawesi Selatan 2 orang, NTB 1 orang)
・ Tempat Kunjungan di Jepang Metropolitan Tokyo & 4 Prefektur(Hokkaido, Mie, Kyoto, dan Okinawa)
・ Jumlah Host Family (Keluarga Homestay) 64 KK(Hokkaido 14 KK, Mie 23 KK, Kyoto 14 KK, Okinawa 14 KK)
・ SMA yang Dikunjungi dalam Rangka Persahabatan / Interaksi (5 sekolah) (Hokkaido) SMA Izumino, Hokkaido Steiner Gakuen (Mie) SMAN Yokkaichi milik Prefektur Mie (Kyoto) SMA Kyoto Shoei (Okinawa) SMAN Naha Kokusai milik Prefektur Okinawa SMAN Tomishiro milik Prefektur Okinawa
AM
PM
AM
PM
*Sapporo City Water Works Museum*Kantor Gubernur Hokkaido
Hotel* Kunjungan Kehormatan kpd Wali Kota Yokkaichi* Latihan Bahasa Jepang
Hotel
*Kuil Kinkakuji*Praktek langsung pewarnaan Yuzenzome (diKodaiyuzen)
Hotel *Pelajaran Bahasa JepangJICA
Okinawa
AM*Kunjungan Kehormatan kpd Wali Kota Toyoura
*Pelabuhan Yokkaichi PortBuilding*Umiterasu 14(Observatori)*Praktek upacara minumteh (Shisuian)
Interaksi sekolah (SMAKyoto Shoei)Orii Incineration Plant
Shurijo Castle
PM
*Interaksi sekolah (SMASteiner)*Bertatap muka dgn hostfamily
Mie PrefecturalEnvironment StudyInformation Center
Interaksi sekolah (SMAKyoto Shoei)Bertatap muka dgn hostfamily
*Naha City RecyclingCenter*Bertatap muka denganhost family
AM Peternakan kerang kampak Gozaisho Ropeway Home Stay
PM*Daerah penghasil arbei*Hot spring Shiosai
Bertatap muka dgn hostfamily Pesta penyambutan
Pesta Perpisahan hostfamily
AM*Pesta penyambutan
Kyoto TowerOkinawa Prefectural PeaceMemorial Museum
PM*Historical Museum of HokkaidoPindah ke Kota Sapporo
*Kyoto International MangaMuseum*Arashiyama
*"Naha Main Place" Kokusai doori*Workshop
AM*Historical Village of Hokkaido*Shiroishi Incineration Plant
Wihara ByodoinInteraksi sekolah (SMANaha Kokusai/SMATomishiro)
Yakult Kyoto Factory
Work shop Pesta Perpisahan
Work shop
AQUA CITY AQUA CITY
Panasonic Center Hotel
AM Edo Tokyo Museum
PM
10 AM Pindah ke Bandara Narita, kembali ke Indonesia dgn JAL 725, Bandara Narita pkl. 11:25 →Jakarta pkl.17:05 (-2)
9
HS
Hotel
10 Jul.(Kam)
9 Jul.(Rab)
PM
5
Acara Presentasi Hasil Kunjungan di Jepang & Makan Malam
*Work shop*Sapporo Factory
Pindah ke Tokyo dgn pesawat
HS
Grup Mie Grup Kyoto
Jadwal Kegiatan Batch 2 Rombongan Siswa Indonesia (JENESYS) (Pelaksanaan)
Grup Hokkaido (Hakodate)
Home Stay
Interaksi sekolah (SMAYokkaichi)
HS
Home StayHS Hotel
PM
AM
7 HotelHotel7 Jul.(Sen)
Pindah ke Tokyo dgn shinkansen
5 Jul.(Sab)
6 Jul.(Min)
88 Jul.(Sel)
6
2
4
3
25 peserta (23 siswa / 2 pendamping)
2 Jul.(Rab)
Pindah ke Mie dgn shinkansen
3 Jul.(Kam)
4 Jul.(Jum)
HS Hotel
25 peserta (23 siswa / 2 pendamping)Tgl./Waktu
1
AM
PM
25 peserta (23 siswa / 2 pendamping)
1 Jul.(Sel)
25 peserta (23 siswa / 2 pendamping)
Grup Okinawa
HotelJICA
Okinawa
Hotel
Pindah ke Tokyo dgn pesawatPindah ke Tokyo dgn shinkansen
Hotel
Hotel
HS
JICAOkinaw
a
HS
Jakarta pkl. 22:15 (-2) → Bandara Narita dengan JAL 726/pkl.7:45, pindah ke Tokyo
Orientasi Program/makan siang
Kuil Sensou-ji dan Nakamise
Acara Makan Malam di Kediaman Resmi Dubes RI Tokyo
Pindah ke Hokkaido dgn pesawat Pindah ke Kyoto dgn shinkansen
Hotel
Pindah ke Okinawa dgn pesawat
Kuliah: Pengenalan Jepang
Kita-city Disaster Prevention Center
Workshop Report (Laporan Workshop)
Rombongan siswa SMA Indonesia dengan membawa berbagai asa dan cita ikut berpartisipasi
dalam pelaksanaan program yang berlangsung selama 10 hari. Seusai program-program kegiatan
berupa pertukaran persahabatan dengan sekolah-sekolah setempat, homestay dan pelajaran
tentang lingkungan, tradisi, kebudayaan dan lain sebagainya, para siswa mengadakan workshop di
daerah kunjungan masing-masing untuk berdiskusi tentang hal-hal yang berkaitan dengan
penemuan-penemuan baru mengenai Jepang yang diperoleh selama kunjungan.
Workshop dilaksanakan dengan tujuan seperti yang tercantum dibawah ini:
1. Dengan menggunakan bentuk bahasa, mewujudkan penemuan-penemuan baru (pengetahuan/
pemahaman) tentang kesan-kesan yang didapat selama kunjungan ke Jepang.
2. Dengan terealisasinya kemudahan dalam penerusan pengetahuan/pemahaman yang diperoleh,
juga mendukung dalam penerusan motivasi terhadap upaya saling pengertian.
3. Dengan melalui pelaksanaan pertukaran opini yang berkaitan dengan penemuan pribadi, akan
pula memperdalam upaya penemuan baru (pengetahuan/pemahaman) tersebut.
Masing-masing group siswa SMA Indonesia telah melangsungkan pertukaran opini secara terbuka
sehingga menjadikan satu workshop yang sangat aktif dan agresif. Para siswa telah memperoleh
pemahaman baru tentang Jepang dan berhasil menggapai kesuksesan dalam program kunjungan
singkat ke Jepang kali ini.
Laporan workshop oleh masing-masing group dimuat pada halaman berikutnya.
Workshop Report Tanggal Pelaksanaan:Senin, 7 Juli 2008 Grup:Hokkaido
Ⅰ Apa yang ditemukan tentang Jepang
(Kategori: Keseluruhan)
Jepang dan nasionalisme
(Kategori:Unsur Manusia)
・Individualisme, tidak peduli dengan orang lain・Disiplin tinggi ・Rendah hati ・Nasionalisme tinggi
・Tepat waktu
・ Hak wanita tidak dilindungi atau dilindungi?
・ Bekerja keras・SDM ・Tidak bisa bahasa Inggris
(Kategori:Non Manusia)
・ Teknologi canggih ・Memperhatikan lingkungan
・ Menggunakan apa saja semaksimal mungkin (tidak menyia-nyiakan) ・Banyak sepeda
(Kategori:Lain-lain.)
・Jepang bangkit lagi setelah Perang Dunia ke-2 ・Perkembangan ekonomi ・Peristiwa bom Nagasaki
dan Hiroshima ・Restorasi Meiji
Ⅱ Isi Diskusi(Tema:Nasionalisme orang Jepang, Hak wanita, Perkembangan ekonomi)
Hak wanita tidak dilindungi ― Alasan ・Tidak pernah ada PM wanita di Jepang. Di Indonesia pernah ada presiden
wanita ・Di host family saya, ayah tidak membantu pekerjaan rumah tangga ・Politikus juga di sini banyak laki-laki ・
Di Jepang juga pasti juga ada korban diskriminasi, hanya kebetulan saja tidak muncul di media massa dan tidak
sempat kita saksikan .
Hak wanita dilindungi ― Alasan ・Ada juga yang membolehkan istrinya bekerja ・Di host family saya, kedudukan Ibu
lebih kuat daripada Bapak .・Masalah yang mana kuat di dalam keluarga itu masalah sifat orang masing-masing, bukan
hak wanita. Hal tersebut tidak ada hubungannya. ・ Wanita juga bekerja , bahkan pergi dinas. ・Di sini hanya kebetulan
saja tidak pernah ada PM wanita. Di Indonesia pun masih ada diskriminasi terhadap wanita・Mungkin saja belum ada
wanita yang mampu bekerja lebih baik dibanding pria.
Yang terpenting adalah ada keseimbangan dalam memperlakukan hak wanita di Jepang.
Tentang Perkembangan Ekonomi (Mengapa Jepang bisa maju seperti ini? Cari penyebab mengapa masyarakat
Jepang bisa maju )
・ Bekerja keras・Berkat Restorasi Meiji ・ Karena bermasyarakat homogen ・Peristiwa bom Hiroshima dan
Nagasaki ・SDM・ Tidak menyia-nyiakan barang apa saja ・Nasionalismenya tinggi
Ⅲ Kesimpulan
Judul presentasi “Jepang dan Nasionalismenya”
Rasa nasionalisme masyarakat Jepang patut kita contoh. Bukan hal yang mustahil Indonesia bisa
menyusul Jepang. Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus bisa menumbuhkan rasa
nasionalisme hari ini, besok, dan seterusnya.
Workshop Report Tanggal Pelaksanaan:Selasa, 8 Juli 2008 Grup:Mie
Ⅰ Apa yang ditemukan tentang Jepang
(Kategori:Unsur Manusia)
Bahwa manusia Jepang bisa lebih maju karena mereka memiliki kesadaran diri yang tinggi untuk
disiplin.
(Kategori:Non Manusia)
Bahwa teknologi dan infrastruktur di Jepang disusun secara baik dengan memperhatikan nilai
estetikanya dan efisiensinya.
(Kategori:Sistem, Agama, Dll.)
Bahwa warga Jepang sebagian besar atheisme atau tidak memiliki kepercayaan.
Ⅱ Isi Diskusi(Tema:Belajar Dan Bangkit)
Jepang bisa membangun negaranya sendiri dan mempengaruhi dunia dengan tetap
mempertahankan kebudayaan. Demikian pula Indonesia dalam hal kebudayaan. Tetapi Indonesia
adalah negara berkembang dan masih mudah dipengaruhi oleh negara lain.
Kami mencoba memberi contoh konkret persamaan dan perbedaan antara Jepang dengan
Indonesia. Contoh persamaan adalah keramahan dan toleransi agama yang dimiliki setiap
warganya serta berbagai kepercayaan seperti animisme.
Contoh perbedaan, antara lain, warga Jepang selalu tepat waktu, bekerja keras, tidak diskriminatif
dalam memperlakukan seseorang, memiliki kesadaran lingkungan yang tinggi, mereka juga memiliki
rasa nasionalisme yang tinggi dan tata krama yang baik.
Ⅲ Kesimpulan
Kemajuan Indonesia dapat kita raih jika kita berkeinginan kuat untuk maju.
Kita bisa memulainya dari hal yang paling kecil, yaitu dari diri sendiri dan dari sekarang, misalnya
dengan berdisiplin waktu, tidak membuang sampah sembarangan, dan mematuhi peraturan
Seiring dengan meningkatnya era globalisasi, kita pemuda Indonesia, harus bekerja keras dan
belajar dari negara maju untuk memajukan Indonesia tanpa menghilangkan identitas bangsa.
Workshop Report Tanggal Pelaksanaan:Senin, 7 Juli 2008 Grup: Kyoto
Ⅰ Apa yang ditemukan tentang Jepang
(Kategori: Unsur manusia)
・Budaya dan sejarah ・Kedisiplinan yang tinggi ・Nasionalisme pada negara ・Masyarakatnya
ramah
(Kategori: Fisik non-manusia)
・Sistem daur ulang yang amat baik ・Perkembangan teknologi yang pesat ・Infrastruktur yang
terjaga
(Lain-lain)
・Makanannya enak ・Kebudayaan tetap dipelihara ・Mengutamakan efisiensi
Ⅱ Isi Diskusi(Tema: Jepang dan Budaya)
⇒Dalam diskusi ini kami menentukan 3 poin inti dari hubungan antara budaya dan sumber daya
manusia
Sumber Daya Manusia
Budaya Bangsa Jepang
Nasionalisme Ketelitian Disiplin
① Amat mencintai Bahasanya ① Keamanan ①Menaati aturan yang ada
② Mempertahankan budaya (Penggunaan sabuk ②Menjaga kebersihan
yang ada pengaman)
③ Kejujuran yang tinggi
⇒Dari 3 poin inti yang telah disebutkan yaitu nasionalisme, ketelitian dan disiplin dapat membentuk
suatu hal yang menjadi andalan Jepang di persaingan dunia, yaitu dengan teknologi.
∙ Nasionalisme yang menbentuk masyarakat Jepang untuk memajukan bangsanya dan mereka
mengunakan teknologi dalam hal ini.
∙ Ketelitian yang membuat masyarakat Jepang diakui produknya di mata dunia. Bagi mereka kualitas
adalah segalanya.
∙ Disiplin yang membuat masyarakat Jepang mematuhi peraturan yang ada.
⇒Jepang pada dulunya adalah negara yang miskin namun mereka mau bekerja keras hingga harus
belajar ke negeri Tiongkok, Indonesia pun bisa, jika mau berusaha. Saat ini Indonesia sedang menuju
ke taraf yang sama dengan Jepang. Tidak menutup kemungkinan Indonesia akan maju dan setara
dengan Jepang di kemudian hari. Sepulang dari Jepang kita harus menerapkan hal sbb.:
・ Amati budayanya ・Tiru budayanya ・Modifikasi budayanya untuk mendapat hasil yang baik
Ⅲ Kesimpulan
Jepang menjadi negara maju bukan dengan cara instan, melainkan dengan berjuang. Rasa
nasionalisme
masyarakat Jepang tetap dipertahankan hingga sekarang. Dengan budaya mereka memajukan
negaranya, dengan nasionalisme mereka memperkuat negaranya, kemudian dengan sumber daya
manusia yang berkualitas dan teknologi yang maju, Jepang dikenal dunia.
Tugas kitalah generasi muda Indonesia untuk membangun negeri Indonesia dan untuk memajukan
perekonomian Indonesia. Lalu yang paling penting adalah memupuk nasionalisme kita demi
kemajuan bangsa dan negara Indonesia. Semoga semuanya dapat tercapai melalui Program
JENESYS 2008 Batch ke-2 ini,.
Workshop Report Tanggal Pelaksanaan:Minggu, 6 Juli 2008 Grup:Okinawa
Ⅰ Apa yang ditemukan tentang Jepang
(Kategori:Kebudayaan)
Shiisa – Merupakan lambang dari Okinawa, dipercaya sebagai pelindung untuk mengusir roh-roh
jahat.
Perayaan 4 Juli di Okinawa – Merupakan perayaan kemerdekaan Amerika, tetapi juga
dirayakan di Okinawa. Namun demikian, orang-orang Jepang tidak diperbolehkan
masuk kepangkalan Amerika.
(Kategori:Teknologi)
Naha City, Haebaru Town Administrative Association for Waste Treatment Plant
Pemanfaatan sampah untuk didaur ulang.
Ⅱ Isi Diskusi(Tema:Pemanfaat daur ulang sampah dan pelestarian lingkungan)
Penduduk Okinawa rata-rata membuang sampah 1 kg per hari, yang mana kategori sampah
terbagi menjadi:
・Sampah dapat dibakar, seperti: kertas dan lain-lain.
・Sampah tidak dapat dibakar, seperti gelas dan lain-lain.
・Sampah berbahaya, seperti spray, gas beracun dan lain-lain.
・Sampah besar, seperti perabot rumah tangga, lemari, meja dan lainnya
Sampah-sampah tersebut diolah demi pelestarian lingkungan dengan mendaur ulangnya untuk
dijadikan barang-barang yang dapat digunakan, seperti perabotan berupa lemari, aspal yang bisa
bekerlap-kerlip di malam hari dan lain sebagainya. Selain itu, hasil daur ulang sampah tersebut
dapat digunakan sebagai pembangkit listrik. Listrik ini juga digunakan untuk memenuhi
kebutuhan pengelolaan sampah kembali. Dalam satu hari bisa menghasilkan listrik 8000 KW.
Ⅲ Kesimpulan
Dengan cara pengelolahan yang tepat, ternyata dari sampah bisa dihasilkan hal-hal yang
bermanfaat bagi umat manusia. Namun demikian, untuk mendaur ulang sampah tersebut juga
memerlukan biaya yang besar pula. Untuk itu, manusia diharapkan menggunakan barang-barang
sehemat dan secukupnya serta berpikir kembali tentang pelestarian lingkungan.
Semoga teknologi pendaur ulangan ini nantinya bisa diterapkan juga di Indonesia, yang
sementara ini hanya membuang sampah dengan cara menimbun, sehingga merusak lingkungan
dan mengakibatkan dampak-dampak negatif lainnya bagi kelangsungan hidup manusia maupun
bumi.
Kami yakin dengan sedikit perjuangan, Indonesia bisa maju bersama.
Kesan dan Pesan dari Peserta Siswa Indonesia Batch 2
< Grup Hokkaido >
・ Program kali ini sangat berguna sekali bagi Indonesia, khususnya untuk saya,
karena dengan adanya program ini, saya dapat mengetahui betapa canggihnya
teknologi di Jepang.
Jepang bersih, indah,dan penduduknya disiplin.
Buat panitia JENESYS
Tolong programnya ditambah dan waktunya diperpanjang, tidak hanya 10 hari,
tapi minimal 1 bulan. Perpanjang waktu berguna agar kita semua dapat
benar-benar mengetahui bagaimana kehidupan orang yang sebenarnya dan dapat
mempelajari teknologi-teknologi yang ada di Jepang. JAPAN IS THE BEST !
・ Program ini bisa menjadi sarana pembelajaran yang efektif karena bisa
mengetahui budaya luar negeri (Jepang), sekaligus mencontoh Jepang agar
Indonesia bisa mengerti langkah Jepang di masa yang akan datang.
・ Kesan saya selama mengikuti program ini adalah program ini sungguh menarik.
Pertama kali saya sampai dan menginjakkan kaki di Jepang, saya sedikit merasa
cemas dan dan khawatir akan komunikasi dengan host family dan masyarakat
Jepang. Tapi ternyata kekhawatiran itu sedikit berkurang, bahkan akhirnya bisa
dibilang tidak ada. Kesan saya mengenai masyarakat Jepang adalah mereka
benar-benar orang yang ramah dan suka bekerja keras. Melihat itu, saya sangat
merasa terharu dan terpacu untuk lebih serius mengerjakan sesuatu.
Program ini sangat bermanfaat bagi saya untuk ke depannya.
・ Melalui program ini, saya mendapatkan pengalaman yang sangat berharga,dan
juga pengetahuan yang bermanfaat bagi saya. Saya mendapatkan kasih sayang
yang besar di sini. Semoga program selanjutnya berjalan lebih baik. Saya belajar
banyak hal dari program ini.
Pendapat : Waktunya diperpanjang, Jangan Cuma 10 hari.!
・ Kesan : Saya sangat senang. Bagi saya Jepang itu adalah negara maju yang sangat
hebat. Walaupun begitu negara Jepang juga menjaga alam sehingga alamnya
menjadi indah. Dan juga program ini sangat baik.
Pesan: Menjaga alam Jepang tetap asri , menjaga hubungan Jepang-Indonesia dan
tetaplah menjaga mutu dan kualitas program kali ini.
< Grup Mie>
・ Sangat menarik dan berkesan. Pertama kali mendengar program ini, saya khawatir
tentang komunikasi / interaksi dengan orang Jepang, tetapi sudah lega karena
orang Jepang bisa berbahasa Inggris walaupun tidak semuanya dan ada juga yang
bisa bahasa Indonesia (hanya sedikit orang saja). Kunjungan satu tempat ke
tempat lain juga sangat menarik.
・ Kesan saya, pergi ke Jepang merupakan pengalaman yang paling berharga,
menarik, bahagia karena selain bisa mengikuti program, saya juga dapat berlibur
di Jepang. Apalagi saya mendapat banyak teman baru dari JENESYS program ini.
Ketika sebelum homestay, saya merasakan kekhawatiran akan bahasa mereka,
tapi itu dapat diatasi karena ibu angkat saya adalah guru bahasa Inggris di SMA
Yokkaichi. Jadi, jika ingin berinteraksi, saya akan bicara dulu dengan ibu angkat
saya. Saya juga dapat melihat teknologi Jepang yang maju di Panasonic Center.
Pokoknya sangat menarik. Pendapat saya, jika ada lagi JENESYS program, tolong
ditambah lagi hari untuk homestay, karena jika 1 hari sangat tidak cukup!
・ Saya merasa banyak sekali mendapat pengalaman yang menarik. Saya merasa
orang Jepang sangat baik kepada saya. Menghabiskan waktu bersama
teman-teman sangat menyenangkan. Banyak masalah yang kita hadapi bersama,
dimulai dari rasa was-was, takut, cemas, senang, sedih, gembira. Semua sangat
berkesan. Terima kasih pihak Jepang yang bersangkutan. I LOVE JAPAN, I LOVE
INDONESIA.
・ Kesan saya mengenai program ini adalah sangat menyenangkan dan saya sangat
akan bersyukur kepada Allah SWT, karena sudah dapat terpilih untuk mengikuti
program ini. Tidak semua orang bisa terpilih mengikuti program ini. Ini adalah
kesempatan emas bagi saya. Saya senang sekali mengikuti program ini karena
banyak sekali manfaat yang bisa diambil dan mungkin direalisasikan di Indonesia,
setelah berkunjung ke negara sangat maju seperti Jepang. Terus adakan program
seperti ini bekerjasama dengan negara-negara maju yang lain.
・ Program JENESYS memberikan saya banyak kesan. Saya dapat mengetahui dan
mengenal Jepang dengan baik karena dapat melihat dan mendengar serta
merasakan Jepang secara langsung di Jepang.
Ada program homestay dan interaksi ke sekolah dan tempat-tempat lain yang
membuat saya mengenal karakteristik orang Jepang. Program ini juga sangat
berjalan dengan baik karena kami tidak merasakan banyak masalah dan hal-hal
yang membingungkan karena berjalan sesuai dengan rencana.
Program ini juga menarik untuk diikuti karena banyak hal yang bisa diambil
tentang Jepang (tidak membosankan).
Semoga program JENESYS terus berlanjut sehingga membangun persahabatan
yang erat dan menyeluruh bagi generasi muda Asia, khususnya Indonesia-Jepang.
Terima kasih.
< Grup Kyoto >
・ Program ini sangat bagus untuk meningkatkan pengetahuan mengenai negara
Jepang dan dapat menambah teman.
Program ini juga sangat bermanfaat dalam mempererat persahabatan antara
Indonesia dan Jepang. Saya merasa beruntung bisa menjadi salah satu peserta
dalam program ini.
・ Program kali ini sangat bagus dan bermanfaat. Saya mendapatkan kenangan
yang tak akan terlupakan. Selain itu, saya juga mendapatkan begitu banyak ilmu
yang sangat berguna bagi diri saya baik di kehidupan sekarang maupun di masa
depan.
Menurut saya program seperti ini harus lebih sering dilaksanakan agar semua
anak-anak yang berpotensi di Indonesia dapat merasakan hal yang sama seperti
yang saya rasakan, dan akan lebih baik lagi jika waktu acara ini lebih lama,
sehingga dapat mengunjungi semua tempat-tempat yang ada di Jepang, sehingga
ilmu yang didapat akan lebih banyak dan dapat diterapkan di Indonesia.
・ Saya sangat terkesan dengan semua yang ada di Jepang, budaya, teknologi,
ekonomi, pertahanan dan kehidupan orang Jepang. Kiranya program ini dapat
berguna bagi kami semua di masa depan demi kemajuan Indonesia maupun
Jepang-Indonesia. Harapan saya, program ini dapat berlangsung di tingkat
perguruan tinggi. Terima kasih untuk seluruh panitia. Sungguh kesempatan emas
dapat mengikuti program ini.
・ Menurut pendapat saya, kegiatan ini betul-betul sangat bermanfaat bagi para
pemuda Indonesia, khususnya. Karena program ini memberikan suatu pintu bagi
peserta untuk menuju keberhasilan dalam hidup mereka. Walaupun hanya sepuluh
hari, kegiatan-kegiatan yang kami lalui sangat membekas di hati, tidak mudah
untuk melupakan semuanya. Sahabat, teman, orang tua home stay, teman-teman
Jepang dan seluruh masyarakat Jepang. Harapan saya, semoga lama dari kegiatan
ini tidak hanya sepuluh hari saja, tetapi bisa lebih lama waktunya, karena masih
banyak ilmu yang ingin saya dapatkan.
・ Setelah saya melakukan aktivitas semuanya, saya dapat mengetahui bagaimana
kehidupan Jepang. Orang Jepang sopan, baik, ramah, dan menghargai orang lain
walaupun berbeda agama. Mudah-mudahan hubungan kerjasama ini dapat
berlanjut sampai seterusnya karena itu semua akan bermanfaat sekali dan saling
mendapatkan keuntungan.
Semua yang saya lakukan tidak akan saya lupakan, sampai kapan pun, dimana
pun saya berada. Semua bagaikan keluarga…
< Grup Okinawa >
・ Program ini sangat bagus karena membuat siswa Indonesia dapat membuka
pikiran dan mengembangkan diri. Pengalaman-pengalaman yang didapat sangat
memotivasi diri untuk berprestasi dan lebih baik. Bahkan membuat saya akan
berusaha untuk bisa melanjutkan sekolah di Jepang.
・ Saya merasa senang dapat mengikuti program ini karena saya dapat
melihat/merasakan langsung kecanggihan teknologi Jepang dan pada saat
homestay saya bangga memiliki host family yang ramah dan baik terhadap saya.
Saya rasa mereka sangat senang juga karena kami saling bertukar ide dan
kebudayaan yang kami miliki.
・ Menurut saya, program ini adalah program yang baik dan bermanfaat. Selain
mendapat pengalaman yang baru, saya mendapatkan keluarga baru dan juga
teman baru. Program ini juga menambah wawasan saya terhadap Jepang sebagai
negara maju yang tetap mempertahankan budayanya.
・ Pendapat saya mengenai program ini sangat mengesankan. Dengan program ini,
kita dapat memperluas wawasan dan pengetahuan kita mengenai teknologi,
budaya, komunikasi (bahasa) dll. Mengenai teknologi di Jepang, ternyata Jepang
sangatlah modern. Yang paling mengesankan dalam bidang teknologi adalah ketika
saya mengunjungi Naha City Recycling Center mengenai pengelolaan sampah.
Saya dapat mengetahui bagaimana cara mengelola sampah dengan baik. Di Jepang
jalanan pun sangat bersih, tidak ada sampah di sepanjang jalan.
・ Kegiatan ini sangat berkesan dan tak terlupakan. Dari kegiatan ini, kita semua
dapat menambah pengalaman, bertambah mandiri dan bertambah teman. Kita
dapat belajar untuk jadi lebih baik dan lebih rasional dalam berpikir, Dari sini kita
bisa lebih maju.
Album Foto JENESYS ~ Rombongan Indonesia Batch 2 ~
Program di Tokyo
Asakusa (Hari Pertama) Acara makan malam di KBRI
Kuliah tentang Jepang di Univ. Takushoku Latihan pemadam kebakaran di Kita-city Disaster Prevention Center
Belajar siens di Panasonic Center Mencoba “chanko” di Ryogoku
Program Maing-Masing Daerah
Grup Hokkaido
Belajar perlindungan air bersih di Kunjungan kehormatan kpd Sapporo City Water Works Museum Wali Kota Toyoura
Mengikuti pelajaran masak di SMA Steiner Membuat “inarizushi”
Menanam pohon sebagai kenang-kenangan bersama host family Di Historical Museum of Hokkaido
Program Masing-Masing Daerah
Grup Mie Mencoba maccha di Shisuian Memeriksa udara di Mie Prefectural
Environment Study Information Center
Di Spa Yunoyama Tatap muka dengan host family
Uapacara Penyambutan di SMA Yokkaichi Acara kuiz bhs. Inggris
yang menyenangkan
Program Masing-Masing Daerah
Grup Kyoto Di Kuil Kinkakuji Praktek langsung Yuzen-zome
Di SMA Kyoto Shoei Bergabung ke klub Shorinji Kenpo
Orii Incineration Plant Disambut hangat oleh host family
Program Masing-Masing Daerah
Grup Okinawa
P
mishiro
Shurijo Castle Naha City Recycling Center
Bersama host family
Di depan Okinawa Prefectural
eace Memorial Museum
Ikut serta pada Klub Kendo di SMA To Tu kar pendapat dlm bhs. Inggris di SMA Naha Kokusai