7
KARAKTERISTI K SUHU AIR Forcep Rio Indaryanto, S.Pi Jurusan Perikanan / Fakultas Pertanian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Karakteristik Suhu Air

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Karakteristik Suhu Air

KARAKTERISTIK

SUHU AIRForcep Rio Indaryanto, S.Pi

Jurusan Perikanan / Fakultas Pertanian

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Page 2: Karakteristik Suhu Air

SUHU AIR Suhu, berpengaruh terhadap ekosistem karena suhu

merupakan syarat yang diperlukan organisme untuk hidup. Ada jenis-jenis organisme yang hanya dapat hidup pada kisaran suhu tertentu.

Air mempunyai beberapa sifat unik berkaitan dengan panas yang secara bersama-sama mengurangi perubahan suhu sampai pada tingkat minimal, sehingga suhu di dalam air perubahannya lebih lambat jika dibandingkan dengan yang terjadi di udara. Keunikan tersebut karena air memiliki sifat :

Panas jenis air tinggi, artinya diperlukan panas yang relatif banyak untuk menaikan suhu 1oC dibutuhkan panas 1 kalori

Panas pelelehan air tinggi, artinya untuk melelehkan 1 gram es menjadi air dibutuhkan 80 gram kalori

Page 3: Karakteristik Suhu Air

Panas penguapan air tinggi, artinya dibutuhkan 566 gram kalori untuk menguapkan 1 gram air

Berat jenis air maksimal, terjadi pada suhu sekitar 3,98oC. Di bawah dan di atas suhu tersebut, air akan memuai yang mengakibatkan air menjadi lebih ringan. Sifat ini mengakibatkan air danau musim dingin tidak membeku seluruhnya, tetapi hanya di bagian permukaannya. Dengan demikian, masih memungkinkan adanya kehidupan organisme akuatik di perairan pada saat musim dingin.

Meskipun suhu air lebih stabil daripada suhu udara, tetapi suhu air tetap merupakan faktor pembatas karena kebanyakan organisme perairan bersifat stenothermal atau hanya mampu mentolelir kisaran suhu yang sempit >< eurithermal

Umumnya organisme perairan hidup secara normal pd kisaran suhu 25-32°C

Page 4: Karakteristik Suhu Air

Suhu suatu badan air dipengaruhi oleh musim, lintang, ketinggian dari permukaan laut, sirkulasi udara, penutupan awan, dan aliran serta kedalaman dari badan air.

Perubahan suhu berpengaruh terhadap proses fisika, kimia, dan biologi di badan air. Peningkatan suhu mengakibatkan peningkatan viskositas, reaksi kimia, evaporasi dan volatilisasi. Selain itu, peningkatan suhu air juga mengakibatkan penurunan kelarutan gas dalam air seperti O2, CO2, N2, dan CH4 (Haslam, 1995).

Adanya penyerapan cahaya oleh air danau akan menyebabkan terjadinya lapisan air yang mempunyai suhu yang berbeda. Bagian lapisan yang lebih hangat biasanya berada pada daerah eufotik, sedangkan lapisan yang lebih dingin biasanya berada di bagian afotik (bagian bawah)

Page 5: Karakteristik Suhu Air

STRATIFIKASI SUHU DI DANAUPerbedaan kepadatan (berat jenis) air yang disebabkan perbedaan suhu dapat menghasilkan STRATIFIKASI (lapisan massa air) yang akan mempengaruhi POLA SIRKULASI AIR. Stratifikasi Danau adalah:

- Epilimnion. Lapisan atas, suhu air relatif hangat, tidak lebih sampai kedalaman 6m, konsentrasi DO tinggi

- Thermocline. Perubahan suhu relatif cepat, kandungan oksigen berkurang seiring penurunan kedalaman, terpisah antara lapisan atas dan bawahnya

- Hypolimnion. Perairan dalam, kandungan oksigen sangat rendah, suhu air relatif dingin

Page 6: Karakteristik Suhu Air
Page 7: Karakteristik Suhu Air