Upload
rizka
View
233
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
1/21
CRITICAL APPRAISALDAN
JOURNAL READINGPEMBIMBING : dr. TJATUR SEMBODO, MS (PH)
RIZKA PERMATASARI01.20.!00
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
2/21
J"d"# J"r$%#
THREE DELA&MODEL SEBAGAISALAH SATUDETERMINANKEMATIAN IBU DIKABUPATENCILACAP
1. J"d"# '"d% %*+, +%r$% -rd*r*1. J"d"# '"d% %*+, +%r$% -rd*r*
d%r* 12 +%-%,d%r* 12 +%-%,
2. M$%/%r+%$ %r*%# 2. M$%/%r+%$ %r*%# %r*%# $#*-*%$3%r*%# $#*-*%$3
%. %r*%# %' : -r d#%4%. %r*%# %' : -r d#%4
/5d#/5d#
. %r*%# -r%$-"$ : +/%-*%$. %r*%# -r%$-"$ : +/%-*%$
*"*"
6. J"d"# '"d% /$%r*+ d%$ -*d%+6. J"d"# '"d% /$%r*+ d%$ -*d%+
/$%$d"$ '*$+%-%$ /$%$d"$ '*$+%-%$
'*$+%-%$ 4%$ -*d%+ %+"'*$+%-%$ 4%$ -*d%+ %+"
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
3/21
7 N%/%$%/%$%r%$ #"/
d*-"#*'+%$ ''"%*
%-"r%$ 8"r$%#.
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
4/21
T"8"%$ P$#*-*%$
M$-%"* ""$%$ +-r#%/%-%$ r-%/%,
+d"%, d%$ +-*% d$%$ +/%-*%$ *" d*
+%"%-$ 9*#%9%
M$-%"* %%+% '-%-"' /r*+'%%$
+%/*#%$ d%$ $5#5$ r-%/% r'%#*$%$
/r"%+%$ r%$9" d%#%/ $*#%*%$ ""$%$
%$-%r% +-r#%/%-%$ r-%/%, +d"% d%$ +-*%
d$%$ +/%-*%$ *" d* K%"%-$ C*#%9%
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
5/21
Abstrak dan Pendahuluan
• A'-r%+ '%-" %r%r%, '9%r% +'#"r"%$
*$5r/%-*, -%$% '*$+%-%$, d%$ ; 2
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
6/21
J$*' $#*-*%$ : O'r%'*5$%# A$%#*-*+
D'%*$ $#*-*%$ : S-"d* C%' C5$-r5#
T/%- d%$ >%+-" $#*-*%$ :
K%"%-$ C*#%9% J%>% T$% '#%/%
-%"$ 200?
M-5d P$#*-*%$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
7/21
7 T#% d*'"-+%$ 8$*' $#*-*%$$4% 4%*-"O'r%'*5$%# A$%#*-*+, d$%$ r%$9%$%$$#*-*%$ cross sectional +%r$%%r*%# %' d%$ -r*+%- d*%/*# %d%>%+-" r'%/%%$ '+%#*"' %d% '%%- *-"(5*$- -*/ %r5%9)
7 T#% d*'"-+%$ /%$% 4%$ '%%*%r*%# %' d%$ %r*%# -r*+%-
7 d*'"-+%$ >%+-" -%"$ $#*-*%$ d%$-/%- $#*-*%$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
8/21
P5"#%'* : 5"#%'* +%'"' d%$ 5"#%'* +$d%#*
P5"#%'* +%'"' d%#%/ $#*-*%$ *$* %d%#%'#"r" +%'"' +/%-*%$ *" d* K%"%-$ C*#%9%'#%/% -%"$ 200? 4%$ -r9%-%- d%#%/ d%-%+/%-*%$ *" d* D*$%' K'%-%$ K%"%-$C*#%9%
P5"#%'* +$d%#* %d% $#*-*%$ *$* %d% #%'/"% *" %'+% r'%#*$%$ d* K%"%-$ C*#%9%4%$ *d" (-*d%+ /$%#%/* +/%-*%$ *")
'#%/% -%"$ 200?
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
9/21
Kr*-r*% *$+#"'* d%$ +'+#"'*
Kr*-r*% *$+#"'* +%'"', 4%*-" *" 4%$ /$%#%/* +/%-*%$*" r-/%- -*$%# d* >*#%4% K%"%-$ C*#%9%,r'5$d$ %d% +%'"' +/%-*%$ *" r'd*% /$*+"-*$#*-*%$ d%$ %d% '%%- $#*-*%$ r%d% d* >*#%4%K%"%-$ C*#%9%. Kr*-r*% +'+#"'* +%'"', 4%*-"r'5$d$ -#% *$d% d%r* K%"%-$ C*#%9%,r'5$d$ -#% -*% +%#* d*d%-%$* "$-"+ d*>%>%$9%r%*--%* -*d%+ r%'*# d*-/"*
Kr*-r*% *$+#"'* +$d%#*, 4%*-" *" -r'"- r'%#*$ %d%%r* 4%$ '%/% %-%" %/*r r'%/%%%$ d$%$
-r8%d*$4% +%'"' +/%-*%$ *", r-/%- -*$%# d%$%d% '%%- $#*-*%$ r%d% d* K%"%-$ C*#%9%, d%$r'd*% /$*+"-* $#*-*%$. Kr*-r*% +'+#"'* +$d%#*,4%*-" -#% *$d% d%r* K%"%-$ C*#%9%, -#% -*% +%#*d*d%-% $* "$-"+ d*>%>%$9%r%* --%* -*d%+ r%'*#
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
10/21
J"/#% '%/# ''%r 60 -*% +#5/5+,'*$% d*d%%-+%$ -5-%# '%/# ''%r!0
T+$*+ '%/#*$ = "r5'* '%/#*$( +#5/5+ +%'"') d%$ '*/# r%$d5/
'%/#*$ (+#5/5+ +5$-r5#)
P/*#*%$ '"8+ '"d% -%-,/$%/%r+%$ 5"#%'* -%r-
B*%' d%%- d*/*$*/%#+%$, +%r$%+#5/5+ +5$-r5# d*%/*# d* "'+'/%'4%$ d* >*#%4%$4% -rd%%- +/%-*%$ *"
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
11/21
P%d% $#*-*%$ *$* d*"$%+%$ d%-% r*/r,/#%#"* 5'r%'* d%$ >%>%$9%r% #%$'"$ +
r"/% r'5$d$ d$%$ +"'*5$r -r'-r"+-"r
@%>%$9%r% %d% $#*-*%$ *$* %d%#% d$%$/$"$%+%$ +"'*5$r. O'r%'* d*#%+"+%$
d$%$ /#*%- 9%-%-%$ +/%-*%$ *", KMS *"%/*# d%$ r*'-r +55r- *" %/*#
P$"+"r%$ d%#%/ $#*-*%$ *$* -*d%+ d*#%+"+%$
'9%r% #*$d %-%" -r'%/%r
Trd%%- *%' r9%## +%r$% >%>%$9%r%d*#%+"+%$ '%%- %%r%$ -#% r#%$'"$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
12/21
%r*%# B%' :keterlambatan pertama, yaitu keterlambatan dalam mengenali adanya
keadaan kegawatdaruratan kebidanan yang mengharuskan seorang ibu
untuk segera dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap bila
terjadi komplikasi saat kehamilan, persalinan maupun saat nifas dan
kemudian diikuti dengan keterlambatan dalam pengambilan keputusanuntuk mencari pertolongan.
keterlambatan kedua, yang terjadi setelah keputusan untuk merujuk
diambil, yaitu keterlambatan dalam mencapai fasilitas kesehatan
rujukan, akibat adanya kendala geografi dan sarana transportasi.
keterlambatan ketiga, yaitu keterlambatan dalam mendapatkan
pertolongan medis di tempat pelayanan kesehatan rujukan (UNFPA,
!!"#
%r*%# P$#*-*%$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
13/21
%r*%# Tr%$-"$
+/%-*%$ *"
%r*%# Pr%$9"
'-%-"' /r*+'%%$ +%/*#%$ d%$
$5#5$ r-%/% r'%#*$%$
T*d%+ d*%/%r+%$ *%' 4%$ -r8%d*
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
14/21
keterlambatan pertama, yaitu keterlambatan dalam mengenali adanya keadaan
kegawatdaruratan kebidanan yang mengharuskan seorang ibu untuk segera dirujuk ke
fasilitas kesehatan yang lebih lengkap bila terjadi komplikasi saat kehamilan,
persalinan maupun saat nifas dan kemudian diikuti dengan keterlambatan dalam
pengambilan keputusan untuk mencari pertolongan.
keterlambatan kedua, yang terjadi setelah keputusan untuk merujuk diambil, yaitu
keterlambatan dalam mencapai fasilitas kesehatan rujukan, akibat adanya kendala
geografi dan sarana transportasi.
keterlambatan ketiga, yaitu keterlambatan dalam mendapatkan pertolongan medis di
tempat pelayanan kesehatan rujukan (UNFPA, !!"#
D$*'* Or%'*5$%#
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
15/21
D*#%+"+%$ -*% /-5d %$%#*'*', 4%*-" %$%#*'*' "$*%r*%-,
*%r*%-, 'r-% %$%#*'*' /"#-*%r*%-3
A$%#*'*' "$*%r*%- r-"8"%$ "$-"+ /$d%%-+%$ %'*#%/%r%$ d*'-r*"'* r+"$'* %d% -*% %r*%#
A$%#*'*' *%r*%- r-"8"%$ "$-"+ /$-%"*""$%$ %$-%r% '%-" %r*%# *$d$d$ d$%$%r*%# d$d$3 d*"$%+%$ "8* 9* '"%r
A$%#*'*' /"#-*%r*%- r-"8"%$ "$-"+ /$-%"*%+-5r r*'*+5 4%$ %#*$ d5/*$%$ %d% +8%d*%$+/%-*%$ *"3 /$"$%+%$ "8* 9* '"%r M%$-#H%$#
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
16/21
$ Penggunaan analisis hasil pada penelitian sudah baik, karena
menggunakan berbagai analisis, yaitu% analisis uni&ariat,
bi&ariat, dan multi&ariat
$ Populasi terjangkau disebutkan
$ dijelaskan kriteria inklusi dan ekslusi
$ Penghitungan besar sampel dilakukan berdasarkan teori dan
menggunakan rumus 'ugiarto (!!!#.
$ nstrumen penelitian dirinci
$ )efinisi operasional dikemukakan
$ Pengolahan data dan rencana analisis disebutkan
$ Program komputer yang dipakai tidak disebutkan
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
17/21
penyebab kematian maternal di *abupaten +ilacap sebagian besar didominasi oleh penyebab
komplikasi persalinan, kemudian diikuti oleh penyebab komplikasi kehamilan kemudian diikuti
komplikasi nifas dan penyakit yang memperburuk kondisi ibu
proporsi kasus yang mengalami keterlambatan pertama (keterlambatan dalam pengambilan keputusan
merujuk# sebesar -,- lebih besar dari proporsi pada kelompok kendali yaitu sebesar /-,.'edangkan proporsi kasus yang tidak mengalami keterlambatan pertama sebesar ",0 lebih kecil dari
proporsi pada kelom1 pok kendali (2","#
proporsi kasus yang mengalami keterlambatan kedua sebesar -, lebih banyak daripada proporsi
pada kelompok kendali -,. 'edangkan proporsi kasus yang tidak mengalami keterlambatan kedua
sebesar "," lebih kecil dari proporsi pada kelompok kendali yaitu sebesar 3","
proporsi kasus yang mengalami keterlambatan ketiga sebesar "," sama dengan proporsi pada
kelompok kendali yaitu sebesar ",". 'edangkan proporsi kasus yang tidak mengalami keterlambatanketiga sebesar 3-, sama dengan proporsi pada kelompok kendali yaitu sebesar 3-,
proporsi kasus yang status pemeriksaan kehamilannya tidak baik sebesar -, lebih besar daripada
proporsi pada kelompok kenda1 li yaitu sebesar !. 'edangkan proporsi kasus yang status
pemeriksaan kehamilannya baik sebesar "." lebih kecil daripada proporsi pada kelompok kendali
yaitu sebesar /!!
H%'*# P$#*-*%$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
18/21
pada kelompok kasus yang paling banyak ada1 lah melakukan pemeriksaan kehamilan dengan baik
yaitu orang ("."#, sedangkan pada kelompok kendali semua melakukan pemeriksaan kehamilan
dengan baik yaitu "! orang (/!!#. Pada 2 orang kasus kematian ibu dengan status pemeriksaan
kehamilan tidak baik, ditemukan bahwa 4 orang melakukan pemeriksaan kehamilan di bidan kurang
dari 0 kali dan " orang tidak pernah memeriksakan kehamilannya
proporsi kasus yang penolong pertama persalinannya bukan tenaga kesehatan sebesar -, lebih
besar dari proporsi pada kelompok kendali yaitu sebesar /",", sedangkan proporsi kasus yang
penolong pertama persalinannya oleh tenaga kesehatan "," lebih kecil dari proporsi pada kelompokkendali yaitu sebesar 2-,. Penolong pertama persalinan bukan oleh tenaga kesehatan pada
kelompok kasus sebagian besar dilakukan oleh dukun bayi yaitu sebanyak 4 kasus sedangkan sisanya
yaitu " kasus melahirkan sendiri. 'edangkan pada kelompok kendali (0 orang#, penolong pertama
persalinan bukan oleh tenaga kesehatan dilaku1 kan oleh dukun bayi
keterlambatan pertama, nilai p 5 !,!4 sedangkan pada &ariabel keterlambatan kedua, nilai p 6 !,!4,
dengan demikian dapat dijelaskan &ariabel status pemeriksaan kehamilan dan penolong pertama
persalinan bukan merupakan &ariabel perancu pada hubungan antara keterlambatan pertama dengan
kematian ibu di *abupaten +ilacap, akan tetapi &ariabel tersebut menjadi perancu pada hubungan
antara keterlambatan kedua dengan kematian ibu di *abupaten +ilacap
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
19/21
7 Trd%%- -%# +%r%+-r*'-*+ '"4+
$#*-*%$7 D*'"-+%$ 8"/#% '"4+ 4%$ d*-#*-*
d%$ '/"% %'*# d* -%# d*'"-+%$
d%#%/ $%'+%
7 T%# 4%$ /$9%$-"/+%$ ""$%$
%$-%r% %r*%# %' d%$ -r*+%-
d*9%$-"/+%$
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
20/21
P/%%'%$P$#*-*%$ 5r%$ #%*$P$#*-*%$ 5r%$ #%*$ Prd%%$ Pr'%/%%$ d$%$ $#*-*%$ *$*
K-r#%/%-%$ %d% >%+-"-/" + -/%- r"8"+%$ *$*d%%- d*'%+%$ 5# r%%
%# d*%$-%r%$4% d*'%+%$ 5# 8%r%+, +-r'd*%%$ d%$'*$'* '%r%$% -r%$'5r-%'*d%$ 8"% d%%- d*'%+%$ 5#*%4%. J%r%+ /$8%d* %+-5r$%/%- $-*$ %*%'*$ d%#%/ /$9%%* r"/%'%+*- -rd+%- -r"-%/% d%r%d'%%$. P$%r" 8%r%+ %+%$
#* -r%'% %%*#% +"r%$$4%-r%$'5r -%'* d%$ +5$d*'* 8%#%$4%$ +"r%$ %*+ ' *$%'/%+*$ //$%r"* %'*$d%#%/ /$%/*# +"-"'%$(@HO, 1)
H%'*# %$%#*'*' *%r*%- /$"$8"++%$ %>% +-r#%/%-%$>%+-" -/" + -/%- r"8"+%$ r""$%$ d$%$+/%-*%$ /%-r$%# (F0,06), d%r* %'*# %$%#*'*' d*r5#$*#%* OR ''%r % *" 4%$-r#%/%- d%#%/ /$9%%* -/%- r"8"+%$ //"$4%* r*'*+5+/%-*%$ *" ''%r < +%#* *#% d*%$d*$+%$ *" 4%$ -*d%+-r#%/%-
8/19/2019 Jurnal ikm ppt
21/21
7 /$%/*#+%$ 2 /%%'%$ d%r* $#*-*%$'#"/$4% '*$% d%%- d*+5/%r%'*+%$d$%$ $#*-*%$ 4%$ #%*$
7 H%'*# d%$ /%%'%$ -#% ''"%* d$%$#%$d%'%$ -5r* 4%$ d*"r%*+%$ %d% $d%"#"%$
7 K-r%-%'%$ $#*-*%$ #"/ d*"r%*+%$
7 S*/"#%$ "-%/% $#*-*%$ d*'r-%+%$
7 D*'r-%+%$ '%r%$ '-#% d*#%+"+%$$4% $#*-*%$*$*.