Upload
fatimah-siregar
View
213
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Jurnal Buzz Buk Rosna Baru
1/5
Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi pengantar pendidikannasional, tentunya harus lebih diarahkandalam rangka meningkatkankemampuan peserta didik
berkomunikasi dalam berbahasa yang benar dan baik. Kemampuan pesertadidik yang dimaksud tesebut mencakupkomunikasi baik secara lisan maupuntulis serta menumbuhkan apresiasiterhadap suatu hasil, antara lain seperti
karya sastra Indonesia.Bahasa Indonesia merupakansalah satu mata pelajaran wajib mulaidari sekolah tingkat dasar sampaidengan sekolah tingkat menengah.Bahkan bahasa Indonesia diberikan jugadi perguruan tinggi. Sebenarnya bahasaIndonesia sudah mulai dipelajarisebelum kita memasuki dunia sekolahkarena bahasa Indonesia merupakan
bahasa yang digunakan dalamkehidupan sehari-hari. Bahasamemungkinkan manusia untuk saling
berkomunikasi, saling berbagi pengalaman, saling belajar dari yanglain, dan meningkatkan kemampuanintelektual. Bahasa Indonesia memilikikedudukan dan fungsi yang sangat
penting yakni sebagai bahasa negaradan bahasa nasional. Mengingat fungsiyang diemban oleh Bahasa Indonesia
sangat banyak, maka kita perlumengadakan pembinaan dan pengembangan terhadap BahasaIndonesia
Salah satu keterampilan yangharus dikembangkan dalammempelajari Bahasa Indonesia adalahmembaca. Keterampilan membacamenduduki posisi serta peran yangsangat penting dalam kontekskehidupan umat manusia. Membaca
juga merupakan sebuah jembatan bagi
EFEKTIVITAS PENGUNAAN METODE PEMBELAJARAN BUZZ GROUP DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN MEMBACA CERPEN
SISWA KELAS IX.7 SMP NEGERI 1 DUMAI TAHUN PELAJARAN
2011/2012
ROSNA
GURU SMPN 1 DUMAI
This research aims to improve students' reading comprehension of short stories. Thebackground research by the low student learning outcomes in learning to read
stories when compared with a predetermined KKM of 80. The benefits of thisresearch is to improve the learning outcomes of students' reading comprehension of
short stories through the application of learning models Bu !roup and providesan alternative for teachers to solve the problem of learning outcomes "This research is a classroom action research #$TK% carried out in two cycles. The
first cycle was conducted on 0& and ctober (" )0**" the second cycle was held on*+ and *8 ctober )0**. The sub,ects were students of -M$ egeri * / .1 class
2umai school year )0**3)0*) the number of students as many as +0 people"consisting of *4 men 5laki and *4 women. The data collection techni6ues used isthrough observation" testing and field notes while data analysis techni6ue used isdescriptive analysis. -tudy results obtained in the first cycle after theimplementation of the action using Bu !roup" students who completed with valuesabove 80 as many as *7 people or (+.+ " while the second cycle up to +0 people or *00 .
9rom this study it can be concluded that" with the application of learning models Bu !roup can improve students' reading comprehension of short stories.
Keywords: learning model bu group" comprehension" reading short stories
8/17/2019 Jurnal Buzz Buk Rosna Baru
2/5
siapa saja dan dimana saja yang berkeinginan meraih kemajuan dan
kesuksesan di dunia persekolahanmaupun di dunia pekerjaan.
!amun pada kenyataannya banyak siswa yang tidak menyenangi kegiatanmembaca ini. Siswa cepat bosan ketikadiminta untuk membaca sebuah wacana,
pembelajaran bahasa indonesia dianggapgampang oleh siswa.
Melihat kondisi ini dan perananmembaca yang penting maka guru haruskreatif dalam memilih metode yang akan
digunakan dalam proses pembelajaranBahasa Indonesia. "uru juga harusmampu menciptakan suasana
pembelajaran yang dapat membuat siswaterlibat aktif.
#asil obser$asi yang dilakukanguru di kelas I%.& SM'! (umaimemberikan gambaran bahwa gurucenderung menggunakan metodeceramah, siswa memperhatikan
penjelasan dan contoh yang diberikan
oleh guru. Sehingga Saat siswadiberikan tugas dengan bentuk soalyang berbeda dari contoh soal atau
berbeda dari permasalahan yangdiberikan guru sebelumnya siswa tidak
bisa mengerjakan.Berdasarkan pengalaman di
lapangan dalam proses pembelajaranBahasa Indonesia di I%.& SM'! (umai khususnya pada materimenemukan unsur-unsur intristik padacerpen masih sangat rendah. 'esertadidik yang dapat melampaui batasKKM hanya ada ) orang dari *+ orangsiswa. Sedangkan sisanya belummencapai batas KKM.
'emahaman siswa berkaitandengan masalah rendahnya minatmembaca siswa ini disebabkan olehsedikitnya skemata yang dimiliki siswaserta kurang memiliki bekal tentangmetode dan teknik membaca
pemahaman yang baik. Beberapa alasan
siswa terhadap kesulitan memahami bacaan adalah akti$itas membaca terasa
membosankan dan menghabiskan.Keadaan ini menjadi tantangan bagi
guru dalam pembelajaran di kelas. "urudituntut untuk dapat menggunakanmetode yang tepat sehinggameningkatkan pemahaman membacasiswa. (iantara metode mengajar yangdapat meningkatkan pemahaman siswaadalah pembelajaran denganmenggunakan Metode (iskusi, karenadengan mengunakan metode diskusisiswa bisa duduk saling berhadapan dansaling bertukar informasi.
Salah satu Metode diskusi yangdapat digunakan adalah Metode (iskusi
ipe Buzz Group . Menurut #asibuandan Moedjiono )++ / )+0 Metode(iskusi ipe Buzz Group adalah
pembelajaran yang dimulai denganmemberikan masalah atau pertanyaan,kemudian siswa menyelesaikan secara
berkelompok dan berbagi informasiantara anggota kelompok. 'embelajarandengan penerapan Metode diskusi tipeBuzz Group diharapkan dapatmendorong siswa meningkatkan kerjasama mereka serta dapat meningkatkancara berfikir siswa dan siswa yanglemah dapat terbantu dalammenyelesaikan soal-soal tersebut,sehingga dapat membantu siswa dalammeningkatkan kemampuan pemahaman
membaca.1dapun kelebihan dari metode bu group antara lain/ a. mendorong pesertayang malu-malu,b.menciptakan suasanayang menyenangkan, c. memungkinkan
pembagian tugas kepemimpinan, d.menghemat waktu, e. memupuk kepemimpinan, f. memungkinkan
pengumpulan pendapat, g. dapat dipakai bersama metode lainnya, h. memberi$ariasi
)
8/17/2019 Jurnal Buzz Buk Rosna Baru
3/5
ujuan metode bu22 group adalahuntuk memperoleh informasi, untuk
memecahkan suatu masalah ataumendiskusikan suatu masalah. Suatu
pembelajaran dengan menggunakanmetode bu group di harapkan dapatmenggali informasi sendiri melaluidiskusi. (engan diskusi siswa dapatmelatih diri untuk memecahkanmasalah, sehingga pembelajaran yangdiharapkan dengan pendekatan '1K3M
pembelajaran aktif, kreatif, efektif, danmenyenangkan0 dapat terwujud.
Menurut #odgson #enry "untur arigan, 45/ &0, membaca adalah
proses yang dilakukan sertadipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui mediakata-kata6 bahasa tulis. Menurut Suroto
4 / 40, cerpen ialah suatu karangan prosa yang berisi cerita sebuah peristiwa kehidupan manusia pelaku6tokoh dalam cerita tersebut.
'enelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemahamanmembaca siswa dengan penerapanMetode (iskusi ipe Bu !roup siswadi kelas I%.& SM'! lebih baik efektif daripada pemahaman membaca siswadengan penerapan model pembelajarankon$ensional.
Berdasarkan latar belakang masalahyang dikemukakan maka rumusan
masalah dalam penelitian iniadalah /71pakah Metode 'embelajaran Bu !roup dapat meningkatkan pemahaman membaca cerpen siswaKelas I%.& SM' !egeri (umai tahun'elajaran )+ 6)+ )87
METODOLOGI
'enelitian ini merupakan penelitiantindakan kelas yang memiliki tahapan /
perencanaan, tindakan, obser$asi dan
refleksi. 1dapun perencanaan nyaadalah dengan menerapkan metode
Bu !roup untuk meningkatkan pemahaman membaca cerpen siswa
Subjek penelitian ini adalah siswakelas I%.& SM' !egeri (umai tahun
pelajaran )+ 6)+ ) dengan jumlahsiswa sebanyak *+ orang terdiri dari 5orang laki-laki dan 5 orang
perempuan.9enis data yang diperoleh berupa
data kualitatif yang diperoleh dari hasilobser$asi, hasil wawancara dan catatanlapangan. Sementara data kuantitatif
berupa diperoleh dari hasil belajar siswa.(ata hasil belajar siswa dianalisis untuk menentukan tingkatan tinggi rendahnyahasil belajar siswa yang dikon$ersikan0dengan skala lima. 1dapun rumus yangdigunakan untuk analisis ini adalahsebagai berikut.
' : F
N x 100
;ntuk rata-rata nilai klasikal siswamengunakan rumus /
( : X
N x 100 1rikunto,
)++40
HASIL
#asil penelitian tindakan kelasyang diperoleh adalah sebagai berikut/
.1kti$itas "uru"ambar /(iagram Batang 1kti$itas
"uru Siklus I dan II
(ari diagram batang di atasdapat disimpulkan akti$itas guru padasiklus I dan II terjadi peningkatan. 'ada
pertemuan pertama siklus I jumlah skor
*
8/17/2019 Jurnal Buzz Buk Rosna Baru
4/5
akti$itas guru adalah *< 0meningkat menjadi =* &4, 4>0 pada
pertemuan kedua. Kemudian meningkatlagi menjadi =& 45,=5>0 pada siklus II
pertemuan pertama dan terakhir 5=4, 4>0 pada pertemuan kedua.
). 1kti$itas Siswa#asil pengamatan akti$itas
siswa pada siklus I rata-rata mencapai&*, 5> dengan kategori baik, padasiklus II rata-rata mencapai *,5 >dengan kategori baik sekali.
abel / 1kti$itas Siswa Siklus I dan II
*. #asil Belajar Siswa#asil belajar siswa pada dapatdigambarkan pada diagram batang"ambar ) / #asil Belajar Siswa Siklus I
dan II
Data Awal Siklus I Siklus II
0
2040
60
80
100
(ari diagram batang diatas dapatdiambil kesimpulan bahwa terjadi
peningkatan ketuntasan siswa dalam pembelajarn Bahasa Indonesia darisiklus I ke siklus II. 'ada siklus I siswayang tuntas siswa dengan ketuntasanklasikal . 'ada siklus II
meningkat menjadi *+ siswa denganketuntasan klasikal ++>.
KESIMPULAN
Berdasarkan analisis hasil penelitian dan pembahasan yang telah peneliti uraikan, maka dapat diambilsuatu simpulan sebagai berikut /. 'embelajaran dengan penerapan
model pembelajaran bu groupdapat meningkatkan pemahamansiswa tentang sebuah cerpen. (enganmeningkatnya pemahaman siswasecara tidak langsung akanmeningkatkan hasil belajar padasiswa kelas I%.& SM' !egeri (umai.
). ?ata-rata hasil belajar siswa padasebelum tindakan yaitu =+>meningkat pada siklus I menjadi dan meningkat kembali padasiklus II menjadi ++.
*. 1kti$itas siswa selama proses pembelajaran juga semakinmeningkat. 'ada siklus pertama
pertemua I meningkat di pertemuan II menjadi & ,)5 >.Kemudian pada siklus II pertemuan Imeningkat lagi menjadi +,*&> dan
pada pertemuan II menjadi
8/17/2019 Jurnal Buzz Buk Rosna Baru
5/5
merupakan alternatif pembelajaranyang efektif digunakan guru untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.). Bagi peneliti yang ingin
menerapkan metode ini hendaknyadapat mengatur waktu dengan baik,sehingga tidak banyak waktu yangterbuang untuk mengkondisikansiswa di kelas.
*. Selama proses pembelajaran, guruhendaknya menggunakan cara-caramengajar yang ber$ariatif danmenarik perhatian siswa sehinggasiswa tidak merasa bosan.
=. ;ntuk penelitian lanjutan, agar dapat dilakukan penelitian sepertiini tetapi memperluas cakupanmateri dan aspek yang terdapatdalam penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
1dul, 9. S. 45. Bahasa IndonesiaBaku. 9akarta/ ' "ramedia.
(jamarah,Syaiful Bahri.)++).StrategiBelajar Mengajar.9akarta/?ineka@ipta.
(juri, A. Setawan. )++5. 'anduanMembuat Karya ulis. Bandung/
rama Cidya.
#asibuan dan Moedjiono. )++=. $roses Bela,ar Menga,ar , Bandung /
' ?osda Karya.
#isyam dkk. )++4, -trategi $embela,aran :ktif ,
ogyakarta / 'ustaka InsaniMadani.
!afiah, 1. #adi. 4 . 1nda Ingin 9adi'engarang . Surabaya/ ;saha
!asional.
Sudjana, !ana. 4 . @ara BelajarSiswa 1ktif-(alam 'rosesBelajar Mengajar.Bandung/Sinar Baru
Suprijanto. )++& . $endidikan rang 2ewasa , 9akarta / ' . Bumi1ksara.
arigan, (jago. 4 . MembinaKeterampilan Menulis 'aragraf .Bandung /1ngasa.
rianto. )++&. Model $embela,aran /novatif Berorientasi Konstruktivistif , 9akarta/ 'restasi'ustaka.
http/66abdurrosyid.wordpress.com6)++ 6+&6) 6unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa6
5
http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/http://abdurrosyid.wordpress.com/2009/07/29/unsur-unsur-intrinsik-dalam-prosa/