IR - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGArepository.unair.ac.id/97719/9/9. DAFTAR PUSTAKA.pdf · Penurunan Tingkat Nyeri Pasien Post Op Apendisitis Dengan Tehnik Distraksi Nafas Ritmik,

112

DAFTAR PUSTAKA

Agrawal, C. S., Adhikari, S., & Kumar, M. (2008). Role of Serum C- Reactive

Protein and Leukocyte Count in The Diagnosis of Acute Appendicitis in

Nepalese Population. Nepal Med Coll J, 10(1): 11-15.

Andarmoyo, S. (2013). Konsep dan Proses Keperawatan Nyeri. Jogjakarta: Ar-

Ruzz Media.

Aziz, A. H. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia : Aplikasi Konsep dan

Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Baird et al. (2017). Acute Appendicitis. British Medical Journal, Vol. 1703, p.1.

Bararah, T., & Jauhar, M. (2013). Asuhan Keperawatan Panduan Lengkap Menjadi

Perawat Profesional. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Baretto et al. (2010). Acute Perforated Appendicitis: An Analysis Of Risk Factors

To Guide Surgical Decision Making.

http://content.ebscoshost.com/pdf1821/pdf/2010/IJM/01Feb10/4949718.p

df. tanggal 7 Mei 2020. Indian Journal of Medical Sciences, Vol. 64.

Berman, Snyder, Kozier, & Erb. (2009). Buku Ajar Keperawatan Klinis Kozier &

Erb. Edisi 5. Jakarta: EGC.

Black, J. M., & Hawks, J. H. (2014). Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen

Klinis untuk Hasil yang Diharapkan. Jakarta: Salemba Medika.

Boden, E. (2005). Black's Veterinary Dictionary 21st Edition. Hlm: 476. London:

Publisher Hoad J, 2006.

Bratton, S. L., Haberken, C. M., & Waldhausen, J. H. (2000). Acute Appendicitis

Risks of Complications: Age and Medicaid Insurance. Pediatric. 106(1):75-

77.

Brunner, & Suddarth. (2010). Text Book Of Medical Surgical Nursing 12th Edition.

China: LWW.

Caroline, R. B., & Kowalski, M. T. (2014). Buku Keperawatan Ajar Edisi 10 Vol.

1. Jakarta: EGC.

Chen et al. (2011). Perforated acute appendicitis resulting from appendiceal villous

adenoma presenting with small bowel obstruction: a case report. BMC

Gastroenterology, Vol. 11(35).

Corwin, E. (2001). Buku saku patofisiologi. Jakarta: EGC.

Corwin, E. J. (2009). Buku Saku Patofisiologi Corwin. Jakarta: Aditya Media.

IR - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEPERAWATAN NYERI... CAHYO KUNCORO

113

Dani, & Calista, P. (2013). Karakteristik pasien apendisitis akut di Rumah Sakit

Immanuel Bandung periode 1 Januari 2013-30 Juni 2013. Repository

Maranatha. 2013. Tersedia di:

http://repository.maranatha.edu/id/eprint/12568. tanggal 3 Mei 2020.

Danuatmaja, B., & Meiliasari. (2008). Persalinan Normal Tanpa Rasa Sakit.

Jakarta: Puspa Swara.

David dkk. (2009). Methods For Teaching. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Depkes RI. (2009). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Depkes RI.

Doengoes, M. E. (2001). Rencana Asuhan Keperawatan Pedoman Untuk

Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien, Edisi 3. Jakarta:

EGC.

Espejo et al. (2014). Acute Appendicitis: Imaging Findings and Current Approach

to Diagnostic Images. Rev Colombia Radiology, Vol. 25, no. 3, p.3882.

Faridah, V. (2015). Penurunan Tingkat Nyeri Pasien Post Op Apendisitis Dengan

Tehnik Distraksi Nafas Ritmik, Program Studi S1 Keperawatan STIKES

Muhammadiyah Lamongan. (Tehnik & Nafas, 2015).

Guyton, & Hall. (2006). Buku ajar fisiologi kedokteran, edisi: 9. Jakarta: EGC.

Hartoyo, & Eko, P. (2015). Hubungan antara Karateristik Demografi dengan

Pengetahuan Mobilisasi Dini pada Pasien Post Operasi Laparatomi di RS

PKU Muhammadiyah Bantul. Repository Universitas Muhamadiyah

Yogyakarta. Jogjakarta: PSIK UMY.

Herdiansyah, H. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial.

Jakarta: Salemba Medika. .

Hidayat, A. A. (2010). Metode penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data.

Jakarta: Salemba Medika.

Hoad, J. (2006). Black's Veterinary Dictionary 21st Edition. London.

Ignatavicius, & Workman. (2006). Medical surgical nurshing critical thingking for

collaborative care. Vol. 2. Ohie: Elsevier sauders.

Indri, U. V., Karim, D., & Elita, V. (2014). Hubungan Nyeri, Kecemasan dan

Lingkungan dengan Kualitas Tidur pada Pasien Post Operasi Apendisitis.

JOM PSIK. 1:(2):1-2.

Kemenkes RI. (2009). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan.

Khorasani, B., & Pasha, A. G. (2009). Effects of Two New Risk Factors on

Perforated and Non-Perforated Appendicitis. Journal of Biological

Sciences, 4(11):1176-1178.



114

Koensoemardiyah. (2009). A-Z Aromaterapi untuk Kesehatan, Kebugaran, dan

Kecantikan. h. 2-4, 13-22. Yogyakarta: Lily Publisher.

Kozier dkk. (2009). Buku Ajar Keperawatan Klinis. Edisi: 5. Jakarta: EGC.

Kumar, V., Abbas, A. K., & Fausto, N. (2010). Dasar Patologis Penyakit Robbins

& Cotran edisi ke-7. h. 600-02. Jakarta: EGC.

Kuswandi, M. (2011). Strategi Mengatasi Bakteri yang Resisten terhadap

Antibiotika, 10-12, Pidato pengukuhan jabatan guru besar pada Fakultas

Farmasi Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Mansjoer et al. (2000). Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius.

Mansjoer, A. (2007). Kapita Selekta Kedokteran. Edisi 3. Jilid II. Jakarta: Media

Aesculapius.

Mansjoer, A. (2010). Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius.

Mubarak. (2007). Promosi Kesehatan Sebuah Pengamatan Proses Belajar

Mengajar dalam Pendidikan. Jogjakarta: Graha Ilmu.

Mubarak et al. (2015). Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar (Buku 1). Jakarta:

Salemba Medika.

Mubarak, W. I., Lilis, I., & Joko, S. (2015). Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar.

Jakarta: Salemba Medika.

Murray, M. L., & Heulsman, G. M. (2013). Persalinan & Melahirkan: Praktik

Berbasis Bukti. Jakarta: EGC.

Noffsinger, A. E. (2017). Gastrointestinal Pathology Fenoglio-Preiser’s edisi ke-

4. h. 1104-30. Texas: Miraca Life Science.

Nugroho, T. (2011). Asuhan Keperawatan Maternitas, Anak, Bedah dan Penyakit

Dalam. Yogyakarta: Nuha Medika.

Nursalam. (2009). Proses dan dokumentasi keperawatan. Jakarta: Salemba

Medika.

Nursalam. (2011). Proses dan Dokumentasi Keperawatan Konsep dan Praktik

Edisi 2. Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. (2012). Proses dan Dokumentasi Keperawatan Konsep dan Praktik.

(Edisi 2). Jakarta: Salemba Medika. .

Nursalam. (2014). Metodologi Penelitian ilmu keperawatan Pendekatan Praktis.

(Edisi 3). Jakarta: Salemba Medika.

Nursalam. (2015). Manajemen Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.



115

Ortega, P. (2008). Usefulness of laboratory data in the management of right iliac

fossa pain in adult. Madrid, Spain. Department of General and Digestive

Surgery Hospital Universitario de Getafe. 51:1093-9.

Oswari, E. (2000). Bedah dan Perawatannya. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Penfold et al. (2008). Geographic disparities in the risk of peforated appendicitis

among children in Ohio: 2001-2003.

http://creativecommons.org/licenses/by/2.0. tanggal 7 Mei 2020.

International Journal of Health Geographics, Vol. 7:56.

Petroianu, A. (2012). Acute Appendicitis-Propedeutics and Diagnosis.

Inflammatory Diseases - Immunopathology, Clinical and Pharmacological

Bases, 12(2):179-181.

Pieter, J. (2005). Usus Halus, Appendiks, Kolon, dan Anorektum dalam.

Sjamsuhidajat.R, De Jong, Wim. Dalam: Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi II.

646-647. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Potter, & Perry. (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan (konsep, Proses, dan

Praktik). Jakarta: EGC.

Potter, A., & Perry, A. G. (2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep,

Proses, dan Praktik, edisi 4, Volume 2. Jakarta: EGC.

Potter, P. A., & Perry, A. G. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan :

Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi 4. Volume 2. Alih Bahasa : Renata

Komalasari, dkk. Jakarta: EGC.

Rai, R., Souza, R. C., Vijin, S. H., Aithala, P. S., Ramaskrishna, K. P., & Fernandes,

A. M. (2014). An Evaluation of The Seasonal Variation in Acute

Appendicitis. Jurnal of Evolution of Medical and Dental Science, 3;257-58.

Reksoprojo, S. (2010). Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah. Tangeran: Binarupa Aksara.

Richmond, B. (2017). 'The Appendix' in Sabiston Textbook of Surgery : Biological

Basis Modern Surgical Practice, 20th edn, eds. C. M. Townsend, R. D.

Beauchamp, B. M. Evers & K.L. Mattox, Elsevier, Inc., Philadelphia. pp.

1296-1299.

Sarosi, G. A. (2016). Appendicitis in Sleisenger and Fordtran's Gastrointestinal an

Liver Disease, 10th edn, eds. M. Feldman, L.S. Friedman & L.J. Brandt,

Saunders, United States of America. pp. 2112-2121.

Seetahal, Bolorundo OB, Sookdeo TC, Oyetunji TA, Greene WR, Frederick W, &

et al. (2011). Negative appendectomy: a 10 year review of nationally

representative sample. Am J Surg. American Journal Surgery, 201(4):433-

7.



116

Sharma, S. (2009). Aroma Therapy. Terjemahan Alexander Sindoro. h. 39-40.

Jakarta: Kharisma Publishing Group.

Sjamsuhidajat. (2010). Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi ke-2. Jakarta: EGC.

Sjamsuhidajat, & Jong. (2010). Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta: EGC.

Sjamsuhidayat. (2005). Buku Ajar Ilmu Bedah Edisi Revisi. Penerbit Buku

Kedokteran. Jakarta: EGC.

Sjamsuhidayat, R., & Wim, D. J. (2004). Buku ajar ilmu bedah. Edisi ke-2. Jakarta:

EGC.

Smeltzer, & Bare. (2013). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Bruner &

Suddarth Edisi 8. Jakarta: EGC.

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah,

Edisi 8, Vol.1. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Smeltzer, S., & Bare. (2008). Brunner & Suddarths Textbook of Medical Surgical

Nursing. Philadelpia: Lippin cott.

Socea, B., Carap, A., Rac-Albu, M., & Constantin, V. (2013). The Value of Serum

Bilirubin Level and of White Blood Cell Count as Severity Markers for

Acute Appendicitis. 108:830-34.

Stanley, & Beare. (2007). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta: EGC.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Tamsuri, A. (2007). Konsep dan Penatalaksanaan Nyeri. Jakarta: EGC.

Tarwoto, & Wartonah. (2015). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses

Keperawatan Edisi: 4. Jakarta.

Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia

(SDKI), Edisi 1. Jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.

Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia

(SIKI), Edisi 1. Jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.

Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia

(SLKI), Edisi 1. Jakarta: Persatuan Perawat Indonesia.

Widayarti. (2011). Pengaruh bacaan Al Quran terhadap intensitas kecemasan

pasien sindroma koroner akut di RS Hasan Sadikin [Thesis]. Universitas

Padjajaran.

Williams, & Wilkins. (2011). Nursing: Menafsirkan Tanda-Tanda dan Gejala

Penyakit. Jakarta: PT Indeks.



117

Wong, L. D. (2009). Buku ajar keperawatan pediatrik. Vol. 1. Edisi 6. Alih bahasa:

Agus Sutarma, dkk. Jakarta: EGC.

Yenichrist. (2008). Askep Post-Operatif: peran perawat pasca operatif. Jakarta:

EGC.

Zakiyah Ana. (2015). Nyeri Konsep dan Penatalaksanaan Dalam Praktik

Keperawatan Berbasis Bukti. Jakarta: Salemba Medika.



Documents

IR - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGArepository.unair.ac.id/97719/9/9. DAFTAR PUSTAKA.pdf · Penurunan Tingkat Nyeri Pasien Post Op Apendisitis Dengan Tehnik Distraksi Nafas Ritmik,