INTERNA PRESUS CKD.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    1/38

    CASE PRESENTATION

    Chronic Kidney Disease

    Oleh : Syadza fadillah Pembimbing : dr. Ariadhi Humardhani, SpPd

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    2/38

    IDENTITAS PASIEN

    Nama Pasien : Tn. R

    Umur : 29 tahun

    Alamat : Jl. Gandaria II no.6 Pekayon,

    Pasar Rebo, Jakarta Timur

    Pekerjaan : Karyawan Swasta Jenis Kelamin : laki-laki

    Agama : Islam

    Status Perkawinan : Menikah

    No.Rekam Medis : 401974 Ruang Rawat : Melati

    Tanggal Masuk RS : 01/02/2013

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    3/38

    anamnesis

    mual

    muntahKeluhanutama

    Tangan dan kaki

    bengkak

    Keluhan

    tambahan

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    4/38

    Riwayat Penyakit Sekarang

    Pasien datang ke IGD RSUD Pasar Rebo pada tanggal30/01/2013 dengan keluhan mual dan muntah setiap kalimakan. Pasien juga mengeluhkan kaki dan tangannya bengkaksejak 2 hari SMRS. Pasien merasa badannya lemas dan napsumakannya menurun. Pasien juga merasa dirinya demam.Kadang-kadang pesien merasa dirinya sesak, terutama saatmalam hari.

    Pasien memiliki riwayat hipertensi yang diketahui pasien sejak 5 tahun yang lalu. Pasien sempat dirawat di RSUD PasarRebo pada tanggal 26/11/2012 karena penyakit gagal ginjal.

    Riwayat penyakit diabetes melitus disangkal oleh pasien.Pasien tidak mengetahui riwayat penyakit keluarga pasien yangberhubungan dengan penyakit pasien.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    5/38

    Riwayat Penyakit Dahulu

    O Riwayat rawat inap di RSUD Pasar Rebo pada

    bulan november 2012 karena penyakit ginjal

    O Riwayat penyakit hipertensi diakui pasien

    O Riwayat penyakit diabetes melitus disangkal

    oleh pasien

    O Riwayat penyakit batu ginjal disangkal oleh

    pasienO Riwayat penyakit paru disangkal oleh pasien

    O Riwayat alergi obat disangkal oleh pasien

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    6/38

    Riwayat penyakit

    keluarga

    Pasien tidak mengetahui riwayat penyakit

    keluarga yang berhubungan oleh pasien, sepertipenyakit hipertensi, gagal ginjal dan diabetes

    melitus.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    7/38

    Kesadaran : Composmentis

    Keadaan Umum : Sedang

    Tekanan darah : 160/90 mmHg

    Nadi : 70 x/menit

    Suhu : 37,7 C

    Pernapasan : 20 x/menit

    Gizi : BB : 85kg, TB : 170cm (overweight)

    SPEK KEJIW N

    Tingkah laku : Dalam Batas Normal

    Proses pikir : Dalam Batas Normal

    Kecerdasan : Dalam Batas Normal

    STATUS GENERALIS

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    8/38

    KULIT

    Warna : Sawomatang

    Jar ingan parut : T idak ada

    Pertumbuhan rambut : Normal

    Suhu Raba : Hangat

    Keringat : Umum Kelembaban : Lembab

    Turgor : Cukup

    Ikterus :T idak ada

    Edema :Ada, pada kedua tungkai dan tangan

    KEP L

    Bentuk :Normocephal

    Posisi : Simetris

    Penonjolan : T idak ada

    M T

    Exophthalmus : T idak ada

    Enoptashalmus : T idak ada

    Edema kelopak : T idak ada

    Konjungtiva anemis :Ada, pada kedua mata

    Skelera ikterik : T idak ada

    TELING

    Pendengaran : Baik

    Membran t impani :T idak d i lakukan

    Darah : T idak ada

    LEHER

    Trakea :T idak deviasi

    Kelenjer t i roid : T idakmembesar

    Kelenjar Limfe : T idakmembesar

    PEMERIKSAAN FISIK

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    9/38

    PARU-PARU

    Inspeksi : Bentuk & ukuran dada normal, pergeraka nafas dalamkeadaan statis & dinamis simetris kanan dan kiri

    Palpasi : Fremitus taktil simetris kanan dan kiri, fremitus vokalsimetris kanan dan kiri

    Perkusi : Sonor (+) di seluruh lapang paru Auskultasi : Vesikuler (+/+); Ronki (-/-), Wheezing (-/-)

    JANTUNG

    Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat

    Palpasi : Iktus cordis teraba

    Perkusi : Batas atas : Sela iga II garis parasternalis sinistra

    Batas kanan : Sela iga IV garis sternal dekstra

    Batas kiri : Sela iga IV garis midclavicula sinistra

    Auskultasi : Bunyi Jantung I & II Normal, Reguler. Gallop (-)Murmur (-)

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    10/38

    BDOMEN

    Inspeksi : Agak cembung, gerak peristaltik usus tidak

    terlihat, tidak tampak sikatrik.

    Auskultasi : Bising usus (+) Normal

    Perkusi :Timpani di seluruh kuadran abdomen

    Palpasi : Nyeri tekan (-), Hepar dan Lien tidak teraba

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    11/38

    Tungkai dan

    Kaki

    Kanan Kiri

    Tonus otot Normal

    Normal

    Massa otot Normal Normal

    Sendi Normal Normal

    Gerakan Normal Normal

    Kekuatan Normal Normal

    Edema + +

    Luka - -

    Varises - -

    ekstremitas

    Lengan Kanan Kiri

    Tonus otot Normal Normal

    Massa otot Normal Normal

    Sendi Normal Normal

    Gerakan Normal Normal

    Kekuatan 5 5

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    12/38

    Pemeriksaan

    laboratorium

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    13/38

    Pemeriksaan EKG

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    14/38

    Diagnosis Kerja

    Gagal ginjal kronik Hipertensi

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    15/38

    Gagal ginjal kronik

    Riwayat penyakit ginjal > dari 3 bulan

    Pasien mengeluh lemas, mual, muntah, sesak nafas

    Terdapat edema pada ekstremitas Adanya riwayat Hipertensi

    Hipertensi

    Riwayat hipertensi Riwayat penggunaan obat anti-hipertensi

    TD saat datang ke IGD pasar rebo 210/110 mmHg dansaat di follow-up TD diatas 140/90 mmHg

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    16/38

    Pemeriksaan Anjuran

    Pemeriksaan LFG, CCT

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    17/38

    Penatalaksanaan

    Non medikamentosa

    O2 Diet rendah garam, rendah protein

    Medikamentosa

    Terapi oral

    Aminoral 3x2

    Asam folat 3x1

    B12 3x1

    Osteocal 3x1

    Allopurinol 2x1

    Amlodipin 1x10mg

    Clonidine 1x0,15mg

    Valsartan 1x160mg

    Terapi injeksi dan cairan

    IVFD NaCl 0,9%/8 jam

    Injeksi lasix 2x2

    Injeksi cefoperazon 2x1

    Injeksi ondansetron 2x1

    Injeksi vitamin k 3x1

    Injeksi dycinon 3x1

    Haemodialisa

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    18/38

    Prognosis

    Ad vitam : dubia

    Ad functionam : dubia ad malam

    Ad sanactionam : dubia ad malam

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    19/38

    Follow up

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    20/38

    Tinjauan Pustaka

    Chronic Kidney Disease (CKD)

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    21/38

    Definisi The Kidney Disease Outcomes Quality Initiative

    (K/DOQI) of the National Kidney Foundation (NKF)

    pada tahun 2009, mendefenisikan gagal ginjal kronis

    sebagai suatu kerusakan ginjal dimana nilai dariGFR nya kurang dari 60 mL/min/1.73 m2 selama

    tiga bulan atau lebih.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    22/38

    Kriteria Penyakit Ginjal Kronik

    1 Kerusakan ginjal (renal damage) yang terjadi lebih dari 3 bulan, berupa kelainan

    struktural atau fungsional, dengan atau tanpa penurunan laju filtrasi glomerulus

    (LFG), dengan manifestasi:

    Kelainan patologis

    Terdapat tanda kelainan ginjal, atau kelainan dalam tes pencitraan (imaging

    tests).

    2 Laju fitrasi glomerulus (LFG) kurang dari 60 ml/menit/1,73m2 selama 3 bulan

    dengan atau tanpa kerusakan ginjal.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    23/38

    Klasifikasi

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    24/38

    Klasifikasi Penyakit Ginjal Kronik atas Dasar Derajat Penyakit

    Derajat Penjelasan LFG (ml/mnt/1,73m2)

    1 Kerusakan ginjal dengan LFG normal atau 90

    2 Kerusakan ginjal dengan LFG ringan 60-89

    3 Kerusakan ginjal dengan LFG sedang 30-59

    4 Kerusakan ginjal dengan LFG berat 15-29

    5 Gagal ginjal

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    25/38

    Klasifikasi Penyakit Ginjal Kronik atas Dasar Diagnosis Etiologi

    Penyakit Tipe Mayor

    Penyakit ginjal

    diabetes

    Diabetes tipe 1 dan 2

    Penyakit ginjal non

    diabetes Penyakit Glomerular

    (penyakit autoimun, infeksi sistemik, obat, neoplasia)

    Penyakit vaskular(penyakit pembuluh darah besar, hipertensi, mikroangiopati)

    Penyakit tubuloisterstitial

    (pielonefritis kronik, batu, obstruksi)

    Penyakit kistik

    (ginjal polikistik)

    Penyakit pada

    transplantasi

    Rejeksi kronik

    Keracunan obat (siklosporin/takrolimus)

    Penyakit reccurent (glomerular)

    Transplant glomerulopathy

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    26/38

    patofisiolo

    gi

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    27/38

    patofisiologi

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    28/38

    Etiologi

    Penyebab Tersering Gagal Ginjal Kronik

    Diabetic Nephropathy

    Hipertensi

    Glomeluronefritis

    Renovascular disease (nefropati iskemik)

    Polycistic kidney disease

    Reflux nephropathy, penyakit ginjal kongenital

    HIV-associated nephropathy

    Rejeksi kronik

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    29/38

    Faktor resiko

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    30/38

    Gejala Klinis

    Sesuai dengan penyakit yang mendasari

    Sindrom uremia :

    lemah, letargi, anoreksia, mual muntah, nokturia,

    kelebihan volume cairan (volume overload),

    neuropati perifer, pruritus, uremic frost, perikarditis,kejang-kejang sampai koma

    Gejala komplikasinya antara lain :

    hipertensi, anemia, osteodistrofi renal, payah

    jantung, asidosis metabolik, gangguankeseimbangan elektrolit (sodium, kalium, khlorida)

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    31/38

    Diagnosa

    Pendekatan diagnosis gagal ginjal kronik (GGK)

    mempunyai sasaran berikut:

    Memastikan adanya penurunan faal ginjal (LFG)

    Mengejar etiologi GGK yang mungkin dapat

    dikoreksi Mengidentifikasi semua faktor pemburuk faal ginjal

    (reversible factors)

    Menentukan strategi terapi rasional

    Meramalkan prognosis

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    32/38

    Gambaran laboratorium penyakit ginjal kronik:

    Sesuai dengan penyakit yang mendasarinya

    Penurunan fungsi ginjal berupa peningkatan kadar

    ureum dan kreatinin serum, dan penurunan LFG

    yang dihitung mempergunakan rumus Kockroft-

    gault. Kelainan biokimiawi darah meliputi penurunan kadar

    hemoglobin, peningkatan kadar asam urat, hiper

    atau hipokalemia, hiponatremia, hiper atau

    hipokloremia, hipofosfatemia, hipokalsemia, asidosismetabolik.

    Kelainan urinalisis meliputi, proteinuria, hematuri,

    leukosuria, cast, isostenuria.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    33/38

    Pemeriksaan radiologis penyakit ginjal kronik :

    Foto polos abdomen

    Pielografi intravena Pielografi antegrad atau

    retrograd dilakukan dengan indikasi

    Ultrasonografi ginjal bisa memperlihatkan ukuran

    ginjal yang mengecil, korteks yang menipis, adanyahidronefrosis, atau batu ginjal, kista, massa,

    kalsifikasi

    Pemeriksaan pemindaian ginjal atau renografi

    dikerjakan bila ada indikasi.

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    34/38

    Biopsi dan Pemeriksaan Histopatologi Ginjal

    Dilakukan pada pasien dengan ukuran ginjal yang

    masih mendekati normal, dimana diagnosis secara

    noninvasif tidak bisa ditegakkan.

    Bertujuan untuk mengetahui etiologi, menetapkanterapi, prognosis, dan mengevaluasi hasil terapi

    yang telah diberikan.

    Kontra indikasi pada ukuran ginjal yang tidak

    terkendali, infeksi perinefrik, gangguan pembekuandarah, gagal nafas, dan obesitas

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    35/38

    Penatalaksanaan

    Terapi spesifik terhadap penyakit dasarnya

    Pencegahan dan terapi terhadap kondisi komorbid

    (comorbid condition)

    Memperlambat perburukan (progression) fungsi

    ginjal Pencegahan dan terapi terhadap penyakit

    kardiovaskular

    Terapi pengganti ginjal berupa dialisis atau

    transplantasi ginjal

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    36/38

    Derajat LFG (ml/menit/1,73m2) Rencana tatalaksana

    1 90 Terapi penyakit dasar, kondisi komorbid, evaluasi

    pemburukan (progression) fungsi ginjal,

    memperkecil risiko kardiovaskular

    2 60-89 Menghambat perburukan(progression) fungsi

    ginjal

    3 30-59 Evaluasi dan terapi komplikasi

    4 15-30 Persiapan untuk terapi pengganti ginjal

    5 < 15 Terapi pengganti ginjal

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    37/38

  • 5/19/2018 INTERNA PRESUS CKD.ppt

    38/38

    th nk you