Final Edit Lkir 2014

8/15/2019 Final Edit Lkir 2014

1/35

LOMBA KARYA ILMIAH REMAJA

BIDANG KEPENDUDUKAN

“BANYAK ANAK BANYAK REZEKI” VERSUS “DUA ANAK LEBIH BAIK”

(Persepsi Masyaraa! K"!a B"#"r !er$a%ap S&"#a' %a' Pe'#ar$'ya !er$a%ap

Peri&a Me)i&ii A'a %a&a) Ke&ar#a*

M$a))a% S$i%%i+ I&$a) N""r

SEKOLAH MENENGAH A,AS ISLAM ,ERPADU INSAN,AMA

J&-He#ar)a'a$ IV G''#.a! B"#"r Bara! K"!a B"#"r

/012


2/35

ABS,RAK

Muhammad Shiddiq Ilham Noor. “Banyak Anak Banyak Rezeki” Versus “Dua Anak Lebih

Baik” !erse"si Masyaraka# $o#a Bo%or #erhada" Slo%an dan !en%aruhnya #erhada"

!erilaku Memiliki Anak dalam $eluar%a&- Dibimbin% oleh De'i Asia#i S(.) M.!si.

Salah sa#u #an#an%an dalam men%a#asi masalah ke"endudukan di Indonesia adalah

menekan la*u "er#umbuhan "enduduk. +"aya ini dilakukan den%an menurunkan an%ka

kelahiran melalui !ro%ram $eluar%a Beren,ana $B& oleh B$$BN. B$$BN men%usun%

slo%an “Dua Anak Lebih Baik”) den%an hara"an #er-u*udnya keluar%a ke,il ,uku" den%an

dua anak akan mem"ermudah #er,a"ainya "ro%ram "emerin#ah un#uk menaikan #ara hidu"

#eru#ama "er#umbuhan ekonomi. Belum eek#inya "enyelesaian "ermasalahan

ke"endudukan bisa *adi dikarenakan masih kua#nya "erse"si di #en%ah/#en%ah masyaraka#

yan% mem"en%aruhi "erilaku memiliki anak dalam keluar%a. Masih banyak masyaraka# yan%

beran%%a"an bah-a “Banyak Anak Banyak Rezeki”.

!eneli#ian ber#u*uan men%e#ahui se*auh mana masyaraka# $o#a Bo%or meyakini slo%an

“Banyak Anak Banyak Rezeki” dan “Dua Anak Lebih Baik” dan men*elaskan "en%aruh kedua

slo%an ini #erhada" "rilaku memiliki anak dalam keluar%a di $o#a Bo%or) baik dalam *umlah

anak riil mau"un *umlah anak yan% diin%inkan. !eneli#ian ini men%%unakan "endeka#an

kuan#i#a#i yan% dianalisis se,ara deskri"#i/ek"lora#i. Analisis deskri"#i yan% di%unakan

beru"a #abulasi silan% crosstab&.

Berdasarkan hasil "eneli#ian) dike#ahui bah-a sebanyak 01 "ersen masyaraka# meyakinislo%an “dua anak lebih baik”. $eyakinan #erhada" slo%an “banyak anak banyak re*eki”sebanyak 23 "ersen dirasakan masih ,uku" besar) men%in%a# !ro%ram $B sudah lamadi*adikan seba%ai "ro%ram "en%endalian *umlah "enduduk. Alasan masyaraka# meyakini

slo%an banyak anak banyak dihubun%kan den%an keyakinan a%ama) semen#ara masyaraka#yan% meyakini slo%an dua anak lebih baik ,enderun% disebabkan karena "er#imban%anekonomi.

$eluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “banyak anak banyak rezeki” *us#ru lebih banyak

yan% memiliki anak kuran% dari a#au sama den%an 3 oran%. $eluar%a yan% mem"er,ayai

slo%an “banyak anak banyak rezeki” seba%ian besarnya masih in%in memiliki anak.$eluar%a

yan% mem"er,ayai slo%an “dua anak lebih baik” memiliki *umlah anak saa# ini kuran% dari

a#au sama den%an 3 anak dan seba%ian besarnya sudah #idak in%in memiliki anak la%i.

$a#a kun,i4 anak, KB, penduduk, slogan


3/35

BAB I

PENDAHULUAN

1-1- La!ar Be&aa'#

Indonesia meru"akan ne%ara yan% #idak "ernah se"i dari "ermasalahan. Salah sa#u

"ermasalahan yan% masih dialami ban%sa Indonesia adalah masalah ke"endudukan.

$e"ala B$$BN "ada sambu#an u"a,ara "erin%a#an 5ari $eluar%a Nasional 66I #ahun ini)

menyebu#kan bah-a masalah besar bidan% ke"endudukan saa# ini adalah *umlah yan%

besar) "er#umbuhan yan% #in%%i) "ersebaran yan% #idak mera#a) dan kuali#as yan% rendah.

Saa# ini Indonesia menem"a#i uru#an keem"a# ne%ara den%an *umlah "enduduk #erbanyak

se#elah 7ina) India) dan Amerika.

Di sa#u sisi) banyaknya *umlah "enduduk meman% bisa men*adi ase# berhar%a) #e#a"i

a"abila dibiarkan #an"a diimban%i den%an "enin%ka#an sumber daya "endukun% yan% lain)

banyaknya *umlah "enduduk malah akan memba-a ben,ana ba%i sebuah ban%sa.

!ermasalahan lan*u#an yan% disebabkan oleh besarnya *umlah "enduduk dian#aranya

adalah kemiskinan) "en%an%%%uran) dan *u%a bahkan ber"en%aruh "ada e"idemi "enyaki#

$usbudiono dan 8idodo) 39::&. 5al ini da"a# di"ahami) men%in%a# besarnya *umlah

"enduduk *ika #idak diimban%i den%an "enin%ka#an la"an%an "eker*aan dan kuali#as sumber

daya manusia yan% memadai *us#ru malah akan semakin menin%ka#kan an%ka

"en%an%%uran. B!S men,a#a# "er ;ebruari 39:2)

#imbulnya masalah sosial yan% da"a# men%%an%%u ke#ahanan ne%ara >alal ;) 39:2&.

Masyaraka# yan% men%an%%ur #e#a" di#un#u# memenuhi kebu#uhan hidu" diri sendiri dan

keluar%a) sehin%%a bisa *adi akan melakukan se%ala ,ara un#uk memenuhinya. 5al inilah

yan% akan menyebabkan kera-anan sosial. $eseluruhan "ermasalahan lan*u#an ini "ada

akhirnya akan menurunkan kuali#as hidu" masyaraka# Indonesia se,ara umum.

La*u "er#umbuhan "enduduk Indonesia se,ara umum masih sebesar :)2?@ "er #ahun

"ada "eriode 3999/39:9 >alal ;) 39:2&. An%ka ini masih san%a# *auh lebih #in%%i dari an%ka

"er#umbuhan ideal un#uk Indonesia yai#u 9)0@ bb,.,o.uk&. !er#umbuhan *umlah "enduduk

sebenarnya di"en%aruhi oleh #i%a ak#or) yai#u er#ili#as kelahiran&) mor#ali#as kema#ian& dan

mi%rasi.


4/35

"emerin#ah B$$BN& se*ak #ahun :?=9 seba%ai sua#u "ro%ram "en%endalian *umlah

"enduduk. Se*ak mulai dilaksanakan) "ro%ram $B #elah berhasil menurunkan an%ka er#ili#as

#o#al dari 0. anak "er -ani#a men*adi 3. "ada #ahun 3993. Namun) an%ka ini #idak

men%alami "enurunan la%i sam"ai #ahun 39:3. !ada "eriode 3999/39:9 se#ia" #ahunnya

lahir lebih dari 2.0 *u#a bayi >alal ;) 39:2&.

!ada masa orde baru) "ro%ram $B men%alami masa/masa keemasan. Slo%an “dua

anak ,uku"” yan% diiklankan #erus/menerus di #ele'isi) bahkan di#ulis di a#as %en#en% rumah

"enduduk) #er"am"an% di ruan%/ruan% "ublik) dan dilaksanakan "emerin#ahan hin%%a ke

desa/desa) berhasil men%endalikan *umlah "enduduk B$$BN) 39:3&. !ada a-al #ahun

3991) a#as nama hak azasi manusia) slo%an “Dua Anak 7uku"” di%an#i B$$BN den%an

men%usun% slo%an baru) yai#u “Dua Anak Lebih Baik”. Den%an men%usun% slo%an baru ini)

dihara"kan masyaraka# semakin menyadari ar#i "en#in% keberadaan anak dalam keluar%a

#an"a #ekanan. !emerin#ah berhara" #er-u*udnya keluar%a ke,il ,uku" den%an dua anak)

akan mem"ermudah #er,a"ainya "ro%ram "emerin#ah un#uk menaikan #ara hidu" #eru#ama

"er#umbuhan ekonomi !u#ri) 39:3&. 5al ini dinilai karena kesem"a#an keluar%a dalam

men%emban%kan berba%ai ke%ia#an un#uk menin%ka#kan kese*ah#eraannya akan lebih

mudah dibandin% den%an anak banyak.

Sayan%nya) slo%an “Dua Anak Lebih Baik” dinilai bermakna #idak #e%as. Semen#ara di

sisi lain) masih banyak masyaraka# yan% men%ambil ke"u#usan un#uk #idak men%iku#i

"ro%ram $eluar%a Beren,ana. 5al #ersebu# seba%ian besar di"en%aruhi oleh "emikiran/

"emikiran yan% dianu# masyaraka#. Masih banyak masyaraka# yan% beran%%a"an bah-a

“Banyak Anak Banyak Rezeki” Anindi#a) 39:&. ;ak#or ini bisa men*adi salah sa#u "enyebab

belum eek#inya u"aya menekan an%ka kelahiran #o#al dan la*u "er#umbuhan "enduduk.

5asil sur'ei menun*ukkan *umlah anak ra#a/ra#a yan% diin%inkan -ani#a adalah 3)1 anak

B$$BN) 399?&.

!ermasalahan ke"endudukan *u%a dialami oleh $o#a Bo%or. La*u "er#umbuhan ra#a/ra#a

"enduduk "er #ahun di $o#a Bo%or dalam kurun -ak#u #ahun 3999/39:9 adalah 3)1 B!S)

39:3&. An%ka ini bahkan *auh lebih besar dari la*u "er#umbuhan "enduduk Indonesia se,araumum dalam kurun -ak#u yan% sama) yai#u sebesar :)2?. Diliha# dari *umlah "enduduknya)

$o#a Bo%or *u%a men%alami "enin%ka#an dari #ahun ke #ahun. !ada #ahun 39:9 "enduduk

$o#a Bo%or #er,a#a# sebanyak ??.21 *i-a) menin%ka# men*adi ?1=.:0 *i-a "ada #ahun

39::) dan menin%ka# la%i "ada #ahun 39:3 men*adi :.992.1: *i-a. >umlah "enduduk yan%

besar ini) "alin% banyak #erda"a# di $e,ama#an Bo%or Bara# den%an *umlah "enduduk

sebanyak 33.:1 *i-a "ada #ahun 39:3. >umlah "enduduk yan% banyak ini didukun% oleh

ak#a an%ka kelahiran di $e,ama#an Bo%or Bara# *u%a menduduki "osisi *umlah kelahiran

"alin% banyak yai#u sebesar :? kelahiran selama #ahun 39:3 B!S) 39:&.


5/35

!ermasalahan #in%%inya *umlah dan la*u "er#umbuhan "enduduk ini da"a#

menyebabkan "ermasalahan lan*u#an yan% salah sa#unya adalah masalah kemiskinan.

Ba%aimana"un kemiskinan masih men*adi sa#u dari em"a# "ermasalahan krusial yan%

dihada"i $o#a Bo%or saa# ini) selain #rans"or#asi) !$L) dan kebersihan ko#abo%or.%o.id)

39:2&.

Belum eek#inya "enyelesaian "ermasalahan ke"endudukan bisa *adi dikarenakan

masih kua#nya "erse"si di #en%ah/#en%ah masyaraka# yan% mem"en%aruhi *umlah anak

yan% diin%inkan. Slo%an yan% diulan% dan diyakini da"a# men*adi sa#u "erse"si yan%

menem"el kua# dalam benak masyaraka#. Semen#ara "erse"si seseoran% da"a# san%a#

mem"en%aruhi #in%kah laku seseoran%. Menuru# !hili" $o##ler dan $e'in Lane $eller 399=&

dalam Culian#o 39:9&) "erse"si meru"akan sua#u "roses ba%aimana seseoran%

menyeleksi) memilih) men%a#ur) dan men%in#er"re#asikan masukan/masukan inormasi

un#uk men,i"#akan %ambaran keseluruhan. !erse"si bahkan lebih "en#in% dari"ada reali#as)

karena "erse"si i#ulah yan% akan mem"en%aruhi "rilaku ak#ual Culian#o) 39:9&.

Berdasarkan deskri"si di a#as) maka "eneli#ian un#uk men%e#ahui se*auh mana

"en%aruh slo%an #erhada" "erilaku memiliki anak dalam keluar%a "erlu dilakukan. 5al ini

harus dike#ahui a%ar "en%ambilan kebi*akan lebih lan*u# #erkai# u"aya "enan%anan

"ermasalahan ini akan lebih eek#i. 5ara"annya "enilaian "erse"si ini da"a# memban#u

"ihak #erkai# un#uk memban#u men%adakan "endeka#an ke"ada masyaraka# sehin%%a da"a#

men%ambil kebi*akan yan% lebih eek#i dalam menan%ani salah sa#u masalah besar

ke"endudukan.

1-/- Per!a'yaa' Pe'e&i!ia'

!er#anyaan yan% akan di*a-ab dalam "eneli#ian ini adalah4

:. Ba%aimana "erse"si masyaraka# $o#a Bo%or #erhada" slo%an “Banyak Anak Banyak

Rezeki” dan “Dua Anak Lebih Baik”

3. Ba%aimana kedua slo%an ini mem"en%aruhi "erilaku masyaraka# #erhada" *umlah

anak dalam keluar%a

1-3- Ba!asa' Masa&a$

!enulisan karya ilmiah diba#asi "ada s#udi "erse"si masyaraka# $o#a Bo%or #erhada"

dua slo%an) yai#u “Banyak Anak) Banyak Rezeki” dan “Dua Anak Lebih Baik”) dan

"en%aruhnya #erhada" "erilaku memiliki anak dalam keluar%a berdasarkan *umlah anak riil

dan *umlah anak yan% diin%inkan dalam keluar%a masyaraka# $o#a Bo%or.


6/35

1-2- ,4a' Pe'e&i!ia'

!eneli#ian ber#u*uan4

:. Men%e#ahui se*auh mana masyaraka# $o#a Bo%or meyakini slo%an “Banyak Anak

Banyak Rezeki” dan “Dua Anak Lebih Baik”.

3. Men*elaskan "en%aruh kedua slo%an ini #erhada" "rilaku memiliki anak dalam

keluar%a di $o#a Bo%or) baik dalam *umlah anak riil mau"un *umlah anak yan%

diin%inkan.

1-5- Ma'6aa! Pe'e&i!ia'

:. Dike#ahuinya "erse"si masyaraka# #erhada" slo%an “Banyak Anak Banyak Rezeki”

dan “Dua Anak Lebih Baik”

3. Dike#ahuinya "en%aruh kedua slo%an ini #erhada" "rilaku memiliki anak dalam

keluar%a di $o#a Bo%or) baik dalam *umlah anak riil mau"un *umlah anak yan%

diin%inkan.

. Seba%ai bahan masukan "ihak #erkai# dalam men%ambil kebi*akan yan% berkai#an

den%an masalah ke"endudukan.


7/35

BAB II

,INJAUAN PUS,AKA

/-1- Per!).$a' Pe'%%

!er#umbuhan "enduduk dideinisikan seba%ai "erubahan *umlah "enduduk di sua#u

-ilayah #er#en#u "ada -ak#u #er#en#u dibandin%kan -ak#u sebelumnya B!S) 39:2&.

!er#umbuhan "enduduk meru"akan keseimban%an dinamis an#ara menambah dan

men%uran%i *umlah "enduduk di sa#u -ilayah. !er#umbuhan "enduduk akan #erus menerus

#er*adi dan #idak da"a# dihindari. 5al ini dikarenakan selalu ada bayi yan% lahir dan

menambah *umlah "enduduk) #e#a"i se,ara bersamaan "ula akan dikuran%i oleh kema#ian

yan% #er*adi "ada semua %olon%an umur. Dan siklus ini #erus #er*adi se#ia" harinya.

Semen#ara di sisi lain) mi%rasi *u%a ber"eran menambah *umlah "enduduk ba%i -ilayahyan% dida#an%i dan men%uran%i *umlah "enduduk ba%i -ilayah yan% di#in%%alkan $hairani)

39:&.

!er#umbuhan "enduduk "ada sa#u -ilayah selalu di"en%aruhi oleh #i%a kom"onen) yai#u

er#ili#as) mor#ali#as) dan mi%rasi 5asibuan) 39:9&. ;er#ili#as a#au kelahiran dalam is#ilah

demo%rai diar#ikan seba%ai hasil re"roduksi yan% nya#a dari seoran% -ani#a a#au

sekelom"ok -ani#a. Mor#ali#as a#au kema#ian meru"akan "eris#i-a men%hilan%nya semua

#anda/#anda kehidu"an se,ara "ermanen yan% bisa #er*adi saa# se#elah kelahiran hidu".

Sedan%kan mi%rasi dideinisikan seba%ai "er"indahan "enduduk den%an #u*uan un#uk

mene#a" di sua#u #em"a# melam"aui ba#as "oli#ikEne%ara a#au adminis#ra#i dalam sua#u

ne%ara. Mi%rasi serin% diar#ikan seba%ai "er"indahan yan% rela#i "ermanen dari sua#u

-ilayah ke -ilayah lain.

Menuru# da#a s#a#is#ik Indonesia *umlah "enduduk Indonesia "ada #ahun 39:2 men,a"ai

322)1:2)?99 dan di"rediksi akan #erus berkemban% hin%%a #ahun 39:? men,a"ai

301)2=)999 ar#inya hanya dalam -ak#u 0 #ahun sa*a #er*adi "enambahan *umlah

"enduduk hin%%a :)33):99 *i-a da#as#a#is#ik/indonesia.,om&. !er#umbuhan "enduduk

mem"unyai dam"ak "osi#i dan ne%a#i #er%an#un% keadaan -ilayahnya Siahaan) 3991&.

Misalnya *ika diliha# dari ak#or ekonomi) "er#umbuhan "enduduk da"a# men*adi "edoron%

"er#umbuhan ekonomi) #e#a"i *u%a da"a# men*adi "en%halan% "er#umbuhan ekonomi. Saa#

ini) "er#umbuhan "enduduk yan% #in%%i masih men*adi "ermasalah besar ke"endudukan di

Indonesia.

!erkemban%an "enduduk #an"a diser#ai kon#rol hanya akan menumbuhkan

masalah sosial ekonomi den%an se%ala akiba#nya. Maka "en#in% un#uk mem"erha#ikan

"er#umbuhan "enduduk karena dam"aknya yan% akan ber"en%aruh #erhada" kondisi

ekonomi sua#u daerah a#au ne%ara bahkan dunia. !er#umbuhan "enduduk harus diser#ai


8/35

den%an kon#rol un#uk men%ukur *umlah "enduduk yan% diin%inkan. !er#umbuhan "enduduk

yan% #in%%i memerlukan #ambahan in'es#asi dan sarana di berba%ai bidan%) se"er#i

"endidikan) keseha#an) "erumahan dan seba%ainya. 5al i#u #en#u meru"akan masalah ba%i

"emerin#ah dalam usaha memban%un dan menin%ka#kan #ara hidu" ne%aranya

Rumahorbo) 39:9&.

/-/- Pr"#ra) Ke&ar#a Bere'7a'a

!ro%ram $eluar%a Beren,ana $B& meru"akan "ro%ram yan% diusun% "emerin#ah

Indonesia seba%ai salah sa#u usaha men,a"ai kese*ah#eraan keluar%a. Dalam $e""res

No.2


9/35

/ Partisipasi Masyarakat dalam Program Keluarga Berencana di Kecamatan Pedurungan.

!eneli#ian yan% dilakukan oleh Niken S!) 5adi 8arsono) dan Auarul Marom ini

menyim"ulkan bah-a "ar#isi"asi masyaraka# $e,ama#an !adurun%an dalam "ro%ram $B

adalah "ar#isi"asi semu.

/ "tudi #ilai !nak, umlah !nak $ang Diinginkan, dan Keikutsertaan %rang Tua dalam

Program KB oleh 5ar#oyo) Melly La#iah) dan SR Mulyani #ahun 39::. Berdasarkan

"eneli#ian ini dike#ahui bah-a keiku#ser#aan keluar%a dalam "ro%ram $B seba%ian besar

di#en#ukan oleh ibu. $eiku#ser#aan keluar%a dalam "ro%ram $B di"en%aruhi oleh usia

menikah "er#ama ibu dan selisih *umlah anak yan% dilahirkan den%an *umlah anak yan%

diin%inkan.

/-3- Persepsi

!erse"si meru"akan "roses memahami inormasi yan% ada di seki#ar lin%kun%an

melalui "erasaan) "en,iuman) "en%liha#an) "en%haya#an) dan "enden%aran. +n#uk

memahami "erse"si di"erlukan "emahaman a-al bah-a "erse"si meru"kan "enasiran

yan% unik #erhada" si#uasi bukan "en,a#a#an yan% benar #erhada" si#uasi 5erisman) 399&.

Semen#ara Ramadhan 399?& menyim"ulkan bah-a "erse"si adalah "roses "emberian

makna a#au ar#i un#uk ran%san% a#au s#imulus yan% di#erima sehari/hari. Ran%san% i#u bisa

beru"a inormasi) "eris#i-a) ob*ek) dan lainnya yan% berasal dari lin%kun%an seki#ar.

7hairunnisa 39::& *u%a menya#akan bah-a kemam"uan "erse"si a#au "en%ama#an

manusia #idak hanya #erba#as ke"ada ran%san%an yan% berasal dari benda a#au ob*ek yan%

berasal dari alam luar) #e#a"i *u%a da"a# men%enali ran%san%an saki#) la"ar) dan daha%a

yan% meru"akan ak#a/ak#a ob*ek#i dari dalam diri manusia) yan% #am"ak ru"anya #e#a"i

%e*alanya da"a# dirasakan oleh seba%ian ran%san%an yan% disebu# "erse"si.

Mun,ulnya "erse"si "ada seseoran% di"en%aruhi oleh bebera"a ak#or. ;ak#or/ak#or

yan% ber"eran mem"en%aruhi "erse"si menuru# Bimo 8al%i#o 3992&) yai#u4

a. Gb*ekH Gb*ek yan% di"erse"si menimbulkan s#imulus yan% men%enai ala# indera

a#au rese"#or. S#imulus da"a# da#an% dari luar indi'idu yan% mem"erse"si) *u%ada"a# da#an% dari dalam diri indi'idu yan% lan%sun% men%enai syara "enerima

seba%ai rese"#or.

b. Ala# indera) syara) dan susunan syaraH Ala# indera a#au rese"#or meru"akan ala#

un#uk menerima s#imulus. Selain i#u *u%a harus ada syara sensoris seba%ai ala#

un#uk meneruskan s#imulus yan% di#erima rese"#or ke "usa# susunan syara) yai#u

o#ak seba%ai "usa# kesadaran. Seba%ai ala# un#uk men%adakan res"on di"erlukan

mo#oris yan% da"a# memben#uk "erse"si seseoran%

,. !erha#ianH Dalam men%adakan "erse"si di"erlukan adanya "erha#ian. !erha#ian

meru"akan lan%kah u#ama seba%ai sua#u "ersia"an dalam men%adakan "erse"si.


10/35

!erha#ian meru"akan "emusa#an a#au konsen#rasi dari seluruh ak#i'i#as indi'idu

yan% di#u*ukan ke"ada sesua#u sekum"ulan ob*ek.

;ak#or/ak#or inilah yan% menyebabkan "erse"si se#ia" indi'idu berbeda/beda) -alau"un

ob*ek yan% diama#i sama. !erbedaan "erse"si ini bisa disebabkan oleh ke"ribadian)

"en%alaman) dan "en%e#ahuan.

!erse"si adalah hal yan% "erlu di"erha#ikan dalam komunikasi) #eru#ama komunikasi

iklan yan% selalu men%%unakan #a%line a#au slo%an. 5al ini dikarenakan "en%%unaannya

di"erun#ukkan un#uk menin%ka#kan "erse"si khalayak umum.


11/35

BAB III

ME,ODOLOGI

3-1- Pe'%ea!a' Pe'e&i!ia'

!eneli#ian ini men%%unakan "endeka#an kuan#i#a#i yan% akan dianalisis se,ara

deskri"#i/ek"lora#i. !eneli#ian men%%unakan me#ode kuan#i#a#i melalui kuesioner un#uk

meliha# "erse"si masyaraka# $o#a Bo%or #erhada" slo%an “Banyak Anak Banyak Rezeki”

dan “Dua Anak Lebih Baik”) ser#a "en%aruhnya #erhada" "erilaku memiliki anak dalam

keluar%a. !eneli#i men%%ali se,ara luas men%enai se*auh mana "erse"si masyaraka# $o#a

Bo%or #erhada" slo%an dan "en%aruhnya #erhada" *umlah anak riil dan *umlah anak yan%

diin%inkan dalam keluar%a.

3-/- L"asi %a' 8a! Pe'e&i!ia'

!eneli#ian dilakukan di $e,ama#an Bo%or Bara# seba%ai ke,ama#an yan% memiliki

*umlah "enduduk #erbesar dan *umlah kelahiran #er#in%%i di $o#a Bo%or. Lokasi "eneli#ian

berada di 3 kelurahan) yai#u $elurahan !asir >aya dan Funun% Ba#u. $edua kelurahan ini

meru"akan kelurahan yan% memiliki *umlah "enduduk #erbesar dan *umlah kelahiran

#er#in%%i di $e,ama#an Bo%or Bara#.

!eneli#ian dilaksanakan selama 3 bulan A%us#us/Se"#ember& di $e,ama#an Bo%or

Bara#. !eneli#ian #erba%i a#as bebera"a #aha") yai#u #aha" "ersia"an) "en%um"ulan da#a

"rimer dan sekunder) "en%olahan da#a) "enulisan dan inalisasi la"oran.

3-3- P"p&asi %a' Sa)pe& Pe'e&i!ia'

!o"ulasi adalah keseluruhan nilai yan% mun%kin dari semua an%%o#a kum"ulan yan%

len%ka" dan *elas yan% in%in di"ela*rai sia#/sia#nya. !o"ulasi dalam "eneli#ian ini adalah

!asan%an +sia Subur !+S& yai#u "enduduk usia :0/2? #ahun di $e,ama#an Bo%or Bara#.

Sam"el adalah ba%ian dari "o"ulasi yan% dian%%a" me-akili "o"ulasi. >umlah sam"el

yan% di%unakan adalah sebanyak 9 di masin%/masin% kelurahan #er"ilih.

!emilihan sam"el dilakukan se,ara a,ak a#au random sampling . Sam"el diambil dalam

selan% rumah dimulai dari #i#ik a-al di masin%/masin% kelurahan yan% #elah di#en#ukan.


12/35

3-2- Pe'#)p&a' Da!a

3-2-1- Je'is %a' S).er Da!a9

Da#a yan% dikum"ulkan un#uk "eneli#ian ini beru"a da#a "rimer dan da#a sekunder. Da#a

"rimer di"eroleh melalui kuesioner) -a-an,ara) dan obser'asi. !en%isian kuesioner

dilakukan #erhada" keluar%a yan% memiliki !asan%an +sia Subur !+S& berusia :0/2?

#ahun& den%an -a-an,ara #a#a" muka men%%unakan kuesioner yan% #elah disia"kan

sebelumnya. 8a-an,ara mendalam dilakukan #erhada" narasumber #erkai#) yai#u "asan%an

usia subur suamiEis#ri&) #okoh masyaraka#) dan #okoh a%ama. Gber'asi a#au "en%ama#an

dilakukan un#uk meliha# kondisi sosial ekonomi rumah #an%%a dan masyaraka# seki#ar.

Da#a sekunder di"eroleh melalui s#udi li#era#ur dari berba%ai ma,am "us#aka dan

dokumen yan% berasal dari ins#ansi #erkai# se"er#i Badan !usa# S#a#is#ik B!S&) $an#or

$e,ama#an) dan $an#or $elurahan.

3-2-/- I's!r)e' Pe'e&i!ia'

!en%um"ulan da#a dalam "eneli#ian ini men%%unakan #eknik a#au ins#rumen seba%ai

beriku#4

& $uesioner

$uesioner adalah #eknik "en%um"ulan da#a den%an ,ara men%irimkan sua#u da#ar

"er#anyaan ke"ada res"onden un#uk diisi. Me#ode kuesioner yan% di"ilih adalah $uesioner

!er#anyaan


13/35

"er#anyaan lain un#uk men%%ali inormasi yan% sedalam/dalamnya sehin%%a da#a a#au

inormasi yan% di"eroleh len%ka" ser#a #in%ka# 'alidi#asnya da"a# di"er#an%%un%*a-abkan.

3-5- ,e'i Pe'#"&a$a' Da!a

Se#elah seluruh da#a selesai dikum"ulkan den%an len%ka") maka #aha" selan*u#nya

adalah melakukan edi#in%. (di#in% yai#u "roses meneli#i kuesioner sa#u "er sa#u #en#an%

kelen%ka"an dan kebenaran "en%isian sehin%%a #erhindar dari kekeliruan dan kesalahan.

Da#a kuan#i#a#i yan% di"eroleh dari hasil kuesioner diolah men%%unakan "eran%ka# lunak

Microso.t %..ice )/cel 39:9) semen#ara analisis s#a#is#ik diolah den%an "tatistical Product

and "erice "olution S!SS&.

3-:- ,e'i A'a&isis %a' I'!erpre!asi Da!a

Da#a kuan#i#a#i dan kuali#a#i yan% di"eroleh dianalisis se,ara deskri"#i. Analisis

deskri"#i yan% di%unakan beru"a #abulasi silan% crosstab&. Analisis deskri"#i meru"akan

,ara analisis den%an mendeskri"sikan a#au men%%ambarkan da#a yan% #elah #erkum"ul

seba%aimana adanya #an"a membua# kesim"ulan un#uk umum a#au %eneralisasi. Da#a

kuali#a#i yan% di"eroleh melalui -a-an,ara mendalam di%unakan un#uk men*elaskan

hubun%an an#ar 'ariabel yan% #idak bisa di*elaskan melalui da#a kuan#i#a#i.


14/35

BAB IV

PEMBAHASAN

2-1- K"'%isi S"sia& E"'")i Masyaraa!

$o#a Bo%or memiliki lokasi yan% san%a# s#ra#e%is karena le#aknya yan% berdeka#an

den%an -ilayah Ibu $o#a >akar#a. 5al ini menyebabkan adanya mobili#as "enduduk dari

>akar#a a#au daerah lain ke $o#a Bo%or) baik un#uk #in%%al semen#ara mau"un mene#a".

!ada #ahun 39:3) "enduduk $o#a Bo%or :.992.1: oran%. >umlah "enduduk ini menin%ka#

dari #ahun sebelumnya yan% ber*umlah ?1=.:0 oran%. !enduduk $o#a Bo%or #ersebar di

$e,ama#an) yai#u $e,ama#an Bo%or Sela#an) Bo%or +#ara) Bo%or umlah "enduduk di kedua kelurahan

men%alami "enin%ka#an dari #ahun ke #ahun. Selama 39:9/39::) *umlah "enduduk di

$elurahan !asir >aya menin%ka# sebanyak :1: oran% dari 39.02? *i-a "ada #ahun 39:9)

sedan% "enduduk $elurahan Funun% Ba#u menin%ka# sebanyak 32 oran% dari :1.: *i-a

"ada #ahun 39:9. !er#ambahan *umlah "enduduk ini selain disebabkan adalah "er#ambahan

kelahiran) kemun%kinan *u%a disebabkan adanya "enduduk yan% masuk dan #in%%al di

daerah ini) men%in%a# lokasi "eneli#ian #erle#ak di daerah "erko#aan yan% meru"akan #u*uan

urbanisasi.

Berdasarkan *enis kelamin) "ada #ahun 39:3) *umlah "enduduk laki/laki di $elurahan

!asir >aya berkuran% sebesar 9)= "ersen dari #ahun sebelumnya) semen#ara "enduduk

"erem"uan menin%ka# sebesar 3)= "ersen. 5al ini da"a# dikarenakan mobili#as "enduduk

laki/laki keluar -ilayah lebih banyak dibandin%kan den%an "erem"uan.

Diliha# dari kelom"ok umur "enduduk) *umlah "enduduk !asir >aya berusia kuran% dari

:0 #ahun adalah sebanyak 2.00= oran% ) :0/2? sebanyak ?.?:2 oran%) dan di a#as 2? #ahun

sebanyak .9?3 oran%. Semen#ara di $elurahan Funun% Ba#u) *umlah "enduduk berusia

kuran% dari :0 #ahun adalah 3.033 oran%) :0/2? sebanyak :9.31 oran%) dan di a#as 2?

#ahun sebanyak .29? oran%. >umlah "enduduk yan% berusia subur di kedua kelurahan

men,a"ai 39.:?= oran% a#au sebanyak 0?)19 "ersen dari #o#al "enduduk. 5al ini #en#u


15/35

men*adi "o#ensi #ersendiri #erhada" "er#umbuhan "enduduk men%in%a# bah-a kisaran usia

ini :0/2? #ahun& meru"akan kisaran usia subur "roduk#i&.

Berdasarkan #in%ka# "endidikan) kelurahan men,a#a# "enduduk di !asir >aya seba%ian

besarnya hanya lulusan SM! dan sedera*a# :1):1@&) yai#u sebanyak :.?9: oran%.

!enduduk #ama#an SMA di kelurahan ini sebanyak =?2 oran% =)0?@&. !enduduk !asir >aya

#idak ada yan% #er,a#a# #idak "ernah men%enyam "endidikan ormal. 5al ini berar#i minimal

se#ia" -ar%a di $elurahan !asir >aya "ernah men%enyam "endidikan ormal) sekali"un

#er,a#a# *umlah "enduduk yan% bahkan #idak #ama# SM! sebanyak ?)1= "ersen. !enduduk

Funun% Ba#u "ada kisaran usia :1/0 #ahun yan% #idak lulus SMA men,a"ai :.1 oran%

a#au sebesar 3) ? "ersen. >umlah "enduduk yan% #er,a,a# #idak "ernah sekolah "ada

kelurahan ini sebanyak oran%.

!enduduk di kedua kelurahan mayori#asnya ber%erak di sek#or *asa. Seba%ian besar

masyaraka# $elurahan !asir >aya ber"roesi seba%ai karya-an "erusahaan "emerin#ah)

yai#u sebanyak 3.92: oran%. Seba%ian lainnya ber"roesi seba%ai "e%ra*in indus#ri rumah

#an%%a :92 oran%) "emban#u rumah #an%%a 0 oran%) "eda%an% kelilin% 31 oran%) aya) dari #o#al .=0 "asan%an usia subur) #er,a#a#sebanyak .:= oran% meru"akan akse"#or $B. Dari *umlah ini) sebanyak :.=9 oran%

memilih sun#ik seba%ai ala# kon#rase"si. Dua ala# kon#rase"si lain yan% dominan di%unakan

adalah s"iral dan "il. Semen#ara di $elurahan Funun% Ba#u dari #o#al :.1 "asan%an usia

subur) kuran% dari se#en%ahnya) yai#u hanya 9 oran% yan% men*adi akse"#or $B. An%ka

ini menun*ukkan bah-a di $elurahan Funun% Ba#u) *umlah akse"#or $B rendah. Menuru#

#okoh masyaraka# se#em"a#) di*elaskan bah-a hal ini da"a# #er*adi karena di $elurahan

Funun% Ba#u banyak #erda"a# "esan#ren dan nilai/nilai keislamannya ken#al. Semen#ara

masyaraka# memahami bah-a dalam islam) memba#asi *umlah i#u *us#ru dilaran% a%ama.


16/35

Ala# kon#rase"si yan% banyak di%unakan di $elurahan Funun% Ba#u adalah "il sebanyak

91 oran%) dilan*u#kan den%an s"iral dan sun#ik.

!ada umumnya masyaraka# men%e#ahui #en#an% !ro%ram $eluar%a Beren,ana $B&.

Berdasarkan hasil sur'ey) sebanyak ? "ersen res"onden di kedua lokasi men%e#ahui

#en#an% #en#an% "ro%ram $B dan hanya 2 "ersen -ar%a yan% #idak men%e#ahui #en#an%

"ro%ram $B. Sebanyak 0) "ersen masyaraka# men%e#ahui "ro%ram $B seba%ai "ro%ram

"emerin#ah yan% dilakukan un#uk memba#asi *umlah anak. Selain i#u masyaraka# *u%a

men%enal "ro%ram $B seba%ai "ro%ram un#uk men%endalikan *umlah "enduduk se,ara

keseluruhan :)32@&) men*a%a *arak anak :9)3?@&) a%ar keluar%a men*adi se*ah#era

0)11@&) men%hamba# kehamilan =)0@&.

!ar#isi"asi masyaraka# #erhada" "ro%ram $B ,uku" besar dimana sebanyak "ersen

res"onden yan% meru"akan akse"#or $B dan 2 "ersen lainnya non akse"#or. !ihak yan%

men%iku#i $B seluruhnya adalah "ihak is#ri. >enis ala# kon#rase"si yan% di%unakan adalah

sun#ik 02 "ersen) "il ? "ersen) dan sisanya s"iral. Da#a ini menun*ukkan bah-a "ar#isi"asi

suami un#uk iku# $B masih rendah) meski"un bebera"a ala# kon#rase"si $B di"erun#ukkan

ba%i kaum "ria. Menuru# #okoh masyaraka# se#em"a#) di*elaskan bah-a hal ini dikarenakan

seba%ian besar masyaraka# hanya memahami ala# kon#rase"si un#uk laki/laki i#u hanyalah

'asek#omi yan% berun%si memandulkan ala# re"roduksi. Sehin%%a banyak masyaraka# yan%

#idak mau men%orbankan kesuburannya hanya un#uk iku# $B. Seba%ian besar @&)

akse"#or $B men%%unakan ala# kons#rase"si se#elah memiliki : anak.

Masyaraka# yan% #idak men*adi akse"#or $B memiliki alasan an#ara lain karena meman%

suli# hamil a#au meman% belum "unya anak. 5al ini menyebabkan mereka merasa #idak

"erlu un#uk men%%unakan $B. Selain i#u) alasan lain res"onden #idak men%iku#i "ro%ram $B

adalah karena merasa #idak ,o,ok dan #idak suka den%an $B. Mereka beran%%a"an bah-a

$B berar#i memba#asi *umlah anak. Memba#asi *umlah anak berar#i memba#asi sumber

rezeki. 5al ini se"er#i dikemukakan oleh Ba"ak I-an4

0Karena tidak boleh pembatasan anak dalam islam, menurut saya 1 anak lebih

baik itu sebuah konspirasi dari pemerintah dan dibalik jargon itu ada sesuatu

karena setau saya jumlah kematian dan kelahiran bisa dikatakan sama”.

Diliha# dari a%ama Islam sendiri) hasil -a-an,ara den%an +s#adz Muhibuddin seba%ai

#okoh a%ama di $elurahan Funun% Ba#u) men*elaskan bah-a hukum men%iku#i $B adalah

mubah boleh&. Di*elaskan lebih lan*u# bah-a dalam islam dikenal is#ilah men%a#ur ke#urunan

tand2imul nasl & dan memba#asi *umlah ke#urunan tahdidun nasl &. !en%a#uran *umlah

ke#urunan den%an men%a#ur *arak kehamilan di"erbolehkan un#uk alasan #er#en#u se"er#i

keseha#an ibu. Akan #e#a"i) "emba#asan kelahiran den%an alasan kha-a#ir akan menambah

kesuli#an hidu" keluar%a #idak di"erbolehkan dalam "andan%an islam. !en%%unaan ala#


17/35

kon#rase"si di"erbolehkan un#uk "emenuhan #u**uan men%a#ur ke#urunan) #e#a"i #idak

di"erbolehkan men%%unakan ala# kon#rase"si yan% men%hilan%kan kemam"uan re"roduksi

se,ara "ermanen.

2-3- Persepsi Masyaraa! ,er$a%ap S&"#a' “Ba'ya A'a Ba'ya Re;ei” %a' “Da

A'a Le.i$ Bai”

Slo%an “banyak anak banyak rezeki” dan “dua anak lebih baik” meru"akan dua slo%an

yan% dikenal di masyaraka#. Slo%an “dua anak lebih baik” adalah slo%an un#uk

mensukseskan "elaksanaan !ro%ram $B. Semen#ara) slo%an “banyak anak banyak rezeki”

meru"akan slo%an yan% diyakini oleh seba%ian masyaraka# yan% ,enderun% in%in memiliki

*umlah anak banyak #idak men%iku#i "ro%ram $B&. Berdasarkan hasil sur'ey) hanya 3

"ersen sa*a res"onden yan% men%aku #idak men%e#ahui slo%an “banyak anak banyak

rezeki”) semen#ara res"onden yan% men%aku #elah men%e#ahui slo%an “dua anak lebih

baik” men,a"ai :99 "ersen. Da#a ini menun*ukkan bah-a kedua slo%an #ersebu# #idak asin%

la%i ba%i masyaraka# di lokasi "eneli#ian.

Berdasarkan sur'ey) sebanyak 01 "ersen res"onden meyakini slo%an “dua anak lebih

baik” dan 23 "ersen mem"er,ayai slo%an “banyak anak banyak rezeki”. Meski"un

"ersen#ase res"onden yan% mem"er,ayai slo%an “banyak anak banyak rezeki” lebih sediki#

sebesar 23 "ersen&) namun hal ini "erlu di-as"adai ba%i keberhasilan "ro%ram $B.

!en%e#ahuan akan "en#in%nya "ro%ram $B ba%i masyaraka# masih "erlu di#in%ka#kan.

Berdasarkan alasan yan% dikemukakan) sebanyak 09 "ersen res"onden yan% meyakini

slo%an ”banyak anak banyak rezeki” alasannya dihubun%kan den%an keyakinan a%ama.

$eyakinan bah-a *umlah anak i#u di#en#ukan oleh Allah dan harus ikhlas bera"a"un yan%

diberikan. Sebanyak 9)1 "ersen beran%%a"an bah-a meman% anak adalah "emba-a

rezeki) dan =)= "ersen lainnya beran%%a"an bah-a memiliki banyak anak i#u akan lebih

menyenan%kan. Banyaknya masyaraka# yan% meyakini slo%an “banyak anak banyak rezeki”

#idak #erle"as dari keyakinan a%ama yan% dianu# seba%ian besar masyaraka# yan%

bera%ama islam. Seba%aimana dikemukakan oleh salah seoran% #okoh a%ama4

“... jika dilihat dari perspekti. keimanan, banyak anak memang merupakan

tuntutan3 4asul Muhammad sa- bersabda 0aku akan membanggakan kalian

atas banyaknya anak kalian di hari kiamat53 Dan !llah melarang untuk

membatasi jumlah anak karena kha-atir kekurangan re2eki bagi anak&

anaknya3 6al ini dikarenakan dalam perspekti. keimanan memang !llah yang

memberi re2eki3 7ebih tepat jika dikatakan banyak anak akan menambah

keberkahan 'tambahan kebaikan+ di sisi manusia itu sendiri35


18/35

Semen#ara i#u) alasan res"onden yan% meyakini slo%an “dua anak lebih baik”

,enderun% berdasarkan "er#imban%an ekonomi 3)2@&. Alasan lainnya masyaraka#

meyakini slo%an ini adalah "emahaman bah-a semakin banyak anak akan semakin

mere"o#kan :1)?3@&) "er#imban%an a%ar lebih mudah dalam mendidik anak :)33 @&) dan

ke#aa#an #erhada" "ro%ram "emerin#ah :9)1:@&.

Masyaraka# yan% meyakini slo%an “banyak anak banyak rezeki” sebanyak 03)1

"ersennya adalah res"onden laki/laki suami&. Semen#ara masyaraka# yan% meyakini slo%an

dua anak lebih kebanyakanya adalah "erem"uan a#au is#ri 01)3@&. Menuru# #okoh

masyaraka# se#em"a#) hal ini dikarenakan seba%ian besar "en%urusan anak diserahkan

ke"ada is#ri. Re"o#nya men%%urus anak lebih dirasakan "ihak is#ri) semen#ara suami dinilai

hanya okus men,ari nakah #an"a merasa re"o# den%an se%ala de#ail "en%urusan anak.

5al ini yan% dinilai menyebabkan lebih banyak "erem"uan yan% men%an%%a" “dua anak

lebih baik”. Alasan bah-a semakin banyak anak meman% semakin mere"o#kan ini diakui

oleh :1)?3 "ersen res"onden yan% meyakini slo%an “dua anak lebih baik”.

;ak#or/ak#or lain yan% mun%kin da"a# mem"en%aruhi keyakinan seseoran% #erhada"

sa#u slo%an) yai#u umur) umur "ernikahan) "endidikan) "en%hasilan) dan keiku#ser#aan

dalam $B. !en%aruh ak#or/ak#or ini #erhada" keyakinan #erhada" slo%an #er#en#u da"a#

diliha# dalam enis kelamin4& Laki/laki& !erem"uan

03)12:)1

2=)301)3

$elom"ok umur4& :0/30 #ahun& 3/29 #ahun& 2:/2? #ahun

?)032=)323)1

:=)320:)=3:)9

+mur "ernikahan4& :/0 #ahun& /:0 #ahun

& :0 #ahun

3)1:3)1:

03)1

3=)0?2)21

=)?


19/35

Berdasarkan ak#or umur) slo%an “banyak anak banyak rezeki” "alin% banyak 2=)3@&

diyakini oleh !+S "ada kisaran usia 3/29 #ahun. Sedan%kan slo%an “dua anak lebih baik”

rezeki *u%a diyakini "alin% banyak oleh !+S kisaran usia yan% sama yai#u men,a"ai

0:)=3@. 5al ini menun*ukkan bah-a usia #idak mem"en%aruhi keyakinan seseoran%

#erhada" slo%an #er#en#u.

Berdasarkan usia "ernikahan) masyaraka# yan% "alin% banyak meyakini slo%an banyak

anak banyak rezeki adalah !+S yan% #elah menikah di a#as :0 #ahun 03)1@&. Semen#ara

!+S yan% menikah kuran% dari :0 #ahun lebih banyak mem"er,ayai slo%an dua anak lebih

baik 3)9=@&. 5al ini da"a# #erbuk#i den%an meliha# bah-a seba%ian besar 0?)9?@&

"asan%an yan% #elah menikah lebih dari :0 #ahun meman% #elah memiliki anak lebih dari

dua oran%. Semen#ara !+S yan% menikah kuran% dari 0 #ahun) :99 "ersennya masih

memiliki anak kuran% dari a#au sama den%an 3 oran%.

;ak#or "endidikan #idak #erlalu mem"en%aruhi keyakinan #erhada" slo%an dalam

masyaraka#. 5al ini da"a# diliha# berdasarkan #abulasi silan% yan% dilakukan) bah-a dalam

se#ia" #in%ka#an "endidikan) res"onden yan% meyakini kedua slo%an rela#i mem"unyai

"ersen#ase yan% sama.

>ika diliha# dari se%i "en%hasilan) !+S yan% mem"unyai "en%hasilan lebih dari : *u#a)

#idak #erlalu mem"en%aruhi keyakinan mereka #erhada" slo%an #er#en#u.


20/35

!erilaku memiliki anak dalam masyaraka# diliha# berdasarkan *umlah anak yan% saa# ini

dimiliki dan *umlah anak ideal yan% diin%inkan dalam keluar%a. Berdasarkan hasil "eneli#ian

dike#ahui bah-a sebanyak "ersen keluar%a memiliki anak sebanyak 9/3 oran%) dan 2

"ersen res"onden sudah memiliki anak lebih dari 3 oran% den%an *umlah maksimal = oran%

anak. Dari keseluruhan res"onden sebanyak 02 "ersen sudah #idak in%in memiliki anak la%i.

Da#a ini men,erminkan bah-a *umlah anak yan% dimiliki oleh seba%ian besar keluar%a di

lokasi "eneli#ian sesuai den%an slo%an “dua anak lebih baik”.

Banyaknya *umlah anak dalam keluar%a seba%ian besar =0 @& di#en#ukan berdasarkan

kese"aka#an an#ara suami dan is#ri. Sebanyak 01 "ersen res"onden men%in%inkan *umlah

anak sebanyak 3 oran%) sedan%kan sebanyak 23 "ersen men%in%inkan *umlah anak lebih

dari 3 oran%. Ra#a/ra#a keseluruhan *umlah anak yan% diin%inkan adalah oran%. Seba%ian

besar res"onden 11 @& beran%%a"an bah-a anak laki/laki mau"un "erem"uan sama sa*a.

;ak#or/ak#or yan% da"a# mem"en%aruhi kein%inan memiliki anak yai#u umur) umur

"ernikahan) *umlah anak saa# ini) dan keyakinan #erhada" slo%an. !en%aruh ak#or/ak#or ini

#erhada" kein%inan memiliki anak da"a# diliha# dalam umlah anak saa# ini4& 9/3 oran%& 3 oran%

?:)91)=9

22)2200)0

$eyakinan #erhada" slo%an4

& Banyak anak banyak re*eki& Dua anak lebih baik

03)?2:)1

2=)301)3

$eluar%a yan% masih in%in mem"unyai anak la%i adalah keluar%a yan% berusia kuran%

dari 29 #ahun ?:)9@&) den%an usia "ernikahan masih di ba-ah 0 #ahun 03):=@&.

Semen#ara res"onden yan% sudah berumur di a#as 29 #ahun ,enderun% sudah #idak in%in

memiliki anak la%i 11)11@&. $ein%inan memiliki anak *u%a sudah #idak dimiliki oleh

"asan%an yan% sudah menikah lebih dari :0 #ahun ?9)?:@&. 5al ini men,erminkan bah-a

*umlah anak yan% in%in dimiliki di"en%aruhi oleh umur) dimana "asan%an yan% berumur

muda ,enderun% masih in%in memiliki anak la%i dan sebaliknya. +n#uk keberhasilan


21/35

"ro%ram $B) hal ini "erlu di-as"adai karena "asan%an muda masih ,enderun% in%in

memiliki anak la%i. A"abila diliha# dari *umlah anak yan% dimiliki) res"onden yan% masih in%in

memiliki anak la%i adalah res"onden yan% masih memiliki anak kuran% dari a#au sama

den%an dua anak ?:)9@&. Semen#ara sebanyak 00)00 "ersen res"onden yan% sudah

memiliki anak lebih dari 3 oran%) sudah #idak in%in memiliki anak la%i.

>ika dikai#kan den%an keyakinan masyaraka# #erhada" slo%an) dike#ahui bah-a

sebanyak 21 "ersen keluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “banyak anak banyak rezeki”

memiliki *umlah anak saa# ini lebih dari 3 oran%. Slo%an “banyak anak banyak rezeki” lebih

banyak di"er,ayai oleh keluar%a yan% memiliki anak kuran% dari a#au sama den%an 3 oran%

yai#u sebesar 03)1 "ersen. 5al ini menun*ukkan bah-a keluar%a yan% memiliki anak sediki#

ber"o#ensi un#uk memiliki anak la%i dan hal ini meru"akan "o#ensi un#uk #idak berhasilnya

"ro%ram $B di -ilayah "eneli#ian. Sebanyak 3)1: "ersen keluar%a yan% mem"er,ayai

slo%an “banyak anak banyak rezeki” baru menikah kuran% dari 0 #ahun. Semen#ara

berdasarkan kein%inan memiliki anak) *umlah keluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “banyak

anak banyak rezeki” dan masih in%in memiliki anak adalah sebesar 03)1 "ersen. 5al ini

men,erminkan bah-a "erse"si #erhada" slo%an keliha#annya bukan hanya seba#as "erse"si

sa*a #e#a"i ada kein%inan un#uk me-u*udkannya.

Di sisi lain) *umlah keluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “dua anak lebih baik” yan%

memiliki *umlah anak saa# ini kuran% dari a#au sama den%an 3 anak adalah sebanyak =0)1

"ersen. Da#a di a#as men,erminkan bah-a keluar%a yan% memiliki anak "alin% banyak 3

oran% umumnya meyakini bah-a dua anak lebih baik. Semen#ara berdasarkan kein%inan

memiliki anak) *umlah keluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “dua anak lebih baik” dan masih

in%in memiliki anak adalah sebesar 2:)1 "ersen.


22/35

BAB V

KESIMPULAN

Slo%an “banyak anak banyak rezeki” dan “dua anak lebih baik” meru"akan dua slo%an

yan% dikenal masyaraka# #erkai# den%an *umlah anak yan% dimiliki. “Dua anak lebih baik”

meru"akan slo%an yan% diusun% oleh B$$BN dalam mensukseskan !ro%ram $eluar%a

Beren,ana !ro%ram $B&) semen#ara “banyak anak banyak rezeki” meru"akan slo%an yan%

berkemban% dalam masyaraka# un#uk memiliki anak lebih banyak. $eyakinan "asan%an

suami is#ri #erhada" slo%an #ersebu# da"a# mem"en%aruhi "erilaku memiliki *umlah anak

dalam keluar%a. Berdasarkan hasil "eneli#ian) dike#ahui bah-a sebanyak 01 "ersen

masyaraka# meyakini slo%an “dua anak lebih baik”. $eyakinan #erhada" slo%an “banyak

anak banyak re*eki” sebanyak 23 "ersen dirasakan masih ,uku" besar) men%in%a# !ro%ram$B sudah lama di*adikan seba%ai "ro%ram "en%endalian *umlah "enduduk. Alasan

masyaraka# meyakini slo%an banyak anak banyak dihubun%kan den%an keyakinan a%ama)

semen#ara masyaraka# yan% meyakini slo%an dua anak lebih baik ,enderun% disebabkan

karena "er#imban%an ekonomi.

$eluar%a yan% mem"er,ayai slo%an “banyak anak banyak rezeki” *us#ru lebih banyak

yan% memiliki anak kuran% dari a#au sama den%an 3 oran%. $eluar%a yan% mem"er,ayai

slo%an “banyak anak banyak rezeki” seba%ian besarnya masih in%in memiliki anak.$eluar%a

yan% mem"er,ayai slo%an “dua anak lebih baik” memiliki *umlah anak saa# ini kuran% dari

a#au sama den%an 3 anak dan seba%ian besarnya sudah #idak in%in memiliki anak la%i.

!embela*aran yan% da"a# diambil dari hasil "eneli#ian ini adalah bah-a "er#ambahan

*umlah "enduduk masih men*adi masalah yan% "erlu menda"a# "erha#ian ba%i "emerin#ah.

Meski"un !ro%ram $B den%an slo%an “dua anak lebih baik” #elah lama dilakukan namun hal

i#u belum se"enuhnya men*adi "e%an%an masyaraka# #erkai# "erilaku memiliki anak.

Masyaraka# yan% masih "er,aya den%an slo%an “banyak anak banyak rezeki” masih ,uku"

banyak. A"abila slo%an ini semakin berkemban% dalam masyaraka# akan berdam"ak "ada

"enin%ka#an *umlah kelahiran dan "er#ambahan "enduduk semakin #idak #erkendali. Gleh

karena i#u) "elaksanaan !ro%ram $B "erlu di#in%ka#kan den%an "endeka#an yan% lebih #e"a#

"ada masyaraka#. Sosialisasi dan im"lemen#asi !ro%ram $B "erlu di#in%ka#kan la%i.


23/35

DA


24/35

$usbudiono dan 8idodo) Basuki. 39::. Pengaruh 8aktor Pertumbuhan Populasi terhaap

)pidemi Demam Berdarah Dengue3 !rosidin% Seminar Nasional !eneli#ian)

!endidikan dan !enera"an MI!A) ;akul#as MI!A) +ni'ersi#as Ne%eri Po%yakar#a.

Les#ari Su,i. 39:2. Kajian 4agam Bahasa "logan Pada Papan 4eklame Di Kota Medan

'Kajian "osiolinguistik+3 Medan.

Mas#ika e# al. 39:. "tudi Kasus ).ekti.itas Program Keluarga Berencana Khususnya

Daerah Muharto, Kel3 Kotalama, Kec3 Kedung Kandang3 Malan%4 >urusan Biolo%i)

;akul#as MI!A) +ni'ersi#as Ne%eri Malan%.

Nasir) Muhammad. 39:. !nalisis 8aktor&8aktor )konomi Dan "osial $ang Mempengaruhi

8ertilitas Di Proinsi !ceh. Lhokseuma-e4 akar#a4 >urusan

Mana*emen) ;akul#as (konomi dan Bisnis) +IN Syari 5idaya#ullah.

http://www.datastatistik-indonesia.com/http://www.datastatistik-indonesia.com/


25/35

LAMPIRAN


26/35

HASIL OLAH DATA

Frekuensi 4e'is e&a)i'

;requen,y !er,en# Valid !er,en# 7umula#i'e !er,en#

Valid laki/laki 3 2.9 2.9 2.9

"erem"uan 3= 02.9 02.9 :99.9


27/35

A#a)a


Valid islam09 :99.9 :99.9 :99.9

Pe'%i%ia'


Valid #idak #ama# sd3 2.9 2.9 2.9

#ama# sd= :2.9 :2.9 :1.9

#ama# sm"? :1.9 :1.9 .9

#ama# sma33 22.9 22.9 19.9

Akademi= :2.9 :2.9 ?2.9

Sar*ana .9 .9 :99.9


28/35

!a$ s&"#a' .a'ya a'a .a'ya re;ei


Valid #ahu 2? ?1.9 ?1.9 ?1.9

#idak #ahu : 3.9 3.9 :99.9


29/35

pr"p"rsi 4)&a$ a'a


Valid sama sa*a 22 11.9 11.9 11.9

anak laki/laki lebih baik 3 2.9 2.9 ?3.9

anak "erem"uan lebih baik 2 1.9 1.9 :99.9


30/35

=a! )e'#i!i KB


Valid /& := 2.9 2.9 2.9

se*ak a-al menikah 3 2.9 2.9 1.9

se#elah "unya : anak 3: 23.9 23.9 19.9

se#elah "unya 3 anak = :2.9 :2.9 ?2.9

lain/lain .9 .9 :99.9

)r per'ia$a' ?r"ss!a.&a!i"'

umur "ernikahan


31/35

eyai'a' !er$a%ap s&"#a' > pe'%i%ia' ?r"ss!a.&a!i"'

!endidikan


32/35

eyai'a' !er$a%ap s&"#a' > ei'#i'a' p'ya a'a ?r"ss!a.&a!i"'

kein%inan "unya anak

ei!ser!aa' %a&a) KB ?r"ss!a.&a!i"'

keiku#ser#aan dalam $B


33/35

ei'#i'a' p'ya a'a > )r resp"'%e' ?r"ss!a.&a!i"'

umur res"onden


34/35

ei'#i'a' p'ya a'a > pe'#$asi&a' ?r"ss!a.&a!i"'

"en%hasilan

ei!ser!aa' %a&a) KB ?r"ss!a.&a!i"'

keiku#ser#aan dalam $B


35/35

Documents

Final Edit Lkir 2014