Upload
robin
View
222
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
1/13
Tentang DFD:
1. Tentang DFD dapat kalian Explor pada :
http://www.conceptdraw.com/examples/dfd-yourdon-coad-notat ion
2. Konsep Dasar DFD:
a. Dalam membuat DFD kita menggunakan 4 tahap, yaitu: Konteks, Leve0,
Level1, dan Level2.
b. Diagram konteks memiliki 4 buah bentuk:
yaitu i) Entitas ii) Proses iii) Penyimpanan Data iv) Arus Data
1. Seluruh sistem ditunjukan hanya pada sebuah proses
2. Tidak ada penyimpanan data yang di tampilkan
3. Masukan pada seluruh sistem di tampilkan bersama dengan sumber
datanya (sebagai entitas luar )
4. Keluaran pada seluruh sistem di tampilkan bersama dengan tujuan datanya
(sebagai entitas luar )
3.
Dalam pembuatan kali ini kita menggunakan Software EasyCase 4.2.
a. Buat Folder di partisi yang telah ditentukan contoh kita buat folder dengan nama :
APSI01
b. Klik File Project atau CTRL + J untuk memuat lember kerja/ project baru, lalu
pilih folder yang telah disiapkan tadi (APSI01).
c. Klik Open Ok untuk menyelesaikan.
d. Isikan Data sebagiman dalam gambar berikut ;
http://www.conceptdraw.com/examples/dfd-yourdon-coad-notationhttp://www.conceptdraw.com/examples/dfd-yourdon-coad-notationhttp://www.conceptdraw.com/examples/dfd-yourdon-coad-notation
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
2/13
e. Klik OK Untuk menyelesaikan.
f. CTRL + N untuk memulai bidang kerja.
g. Buat Sebagaimana dalam gambar berikut:
h. Gunakan Klik kanan untuk mengecek rule atau Tools Rule Check.
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
3/13
i. Hasilnya sebagai berikut ;
j. Berikan Nama tiap-tiap Simbol yang terseleksi E200.
k.
Contoh :
l. Hasil
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
4/13
m. Ulangi Lagi Langkah H.
n. Hasil ;
o. Klik kanan pada proses 1 pi lih define Child
p. Isikan Data berikut ;
q. Ketika proses 1 telah didifnisikan maka, warna nya akan berubah, utnuk itu, supaya
mempermudah dalam melanjutkan pembuatan proses selanjutnya….ganti back
ground dengan warna gelap.
Menjadi
Atau dapat juga kalian pil ih seperti gambar berikut:
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
5/13
Maka akan tampak kembali semula.
r. Setelah itu, kita akan buat dfd level 0, dengan cara seperti gambar berikut;
Klik Kanan pada proses 1 klik kanan kemudian pilih goto child.
s. Jika di Tanya untuk membawa alur yang telah ada sebelumnya, boleh di jawab YES
atau NO. Jika No maka konsekuensinya kita harus membuat ulang, jika Yes maka
konsekuensinya kita akan gunakan flow tersebut dari Top level/ level sebelumnya.
t. Buat desain berikutnya seperti ini:
u.
Beri nama tiap symbol; dengan klik kanan pada symbol lalu pilih (Jika sebelumnyasudah terdapat kata nama pada level kontext)
v. Susun dan bentuk dan beri nama seperti pada gambar; gunakan List dari com box
seperti diatas jika nama yang akan kita buat sudah dibuat sebelumnya.
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
6/13
w. Save dengan menekan tombol save berbentuk disket, jika berhasil maka akan
terapdate tulisan yang telah ditandai pada gambar berikut:
x.
Selanjutnya, Rule CheckMaka, hasilnya sperti pada gambar berikut
y. Ikuti gambar , untuk mengatasi ke 5 error tersebut kita definisikan child pada
rekaman A yang berasal dari Berkas1.
z.
Isikan data berikut:
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
7/13
aa. Begitu juga untuk Rekaman B yang berasal dari Proses 1.3, dan rekaman B yang
menuju Berkas2. Isika Sebagaimana data pada gambar berikut.
bb. Isikan Data berikut:
cc. Rule Check kembali, maka hasilnya adalah sebagaimana berikut;
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
8/13
dd. Selanjutnya Kita membuat Diagaram Level 1.
ee. Pertaman Difinisikan Proses C pada Level 0. Dengan data sebagai berikut.
ff. Pada Proses C 1.3, kl ikk kanan pil ih Goto Child.
gg. Buatlah desain seperti berikut:
hh. Lakukan Rule Check
ii. Hasil
jj. Hilangkan 4 Error tersebut.
kk. Definisikan RekamanT1 yang berasal dari BerkasT1, yang menuju ke Proses X.
ll.
Seleksi RekamanT1, Klik Kanan, Pilih Define Child… , dan isikan data berikut
mm.
Cek Rule sekali lagi, maka hasilnya ;
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
9/13
nn. Ubah desain menjadi seperti ini ;
Karena kita menggunakan Yourdon maka, Setiap Proses harus mempunyai Input dan
output, sehingga kita menggunakan Tanda Flow. Dalam pembuatan tanda Flow, kita
menggunakan data flow seperti sebelum-sebelumnya, namu apabila data flowtersebut tidak mempunyai sasaran objek selanjutnya, maka untuk menghentikannya
kita klik 2x pada ujung panah.
oo. Cek Rule dan l ihat hasilnya
pp. Langkah selanjutnya yaitu membuat DFD dengan level lebih rinci yakni Level 2.
Klik prosesW dan buat definisi sebagai berikut ;
qq. Selanjutnya Klik OK.
rr.
Seleksi prosesW dan Klik Kanan Pil ih Goto Child
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
10/13
ss. Buatlah Desain sebagaiman dalam gambar berikut.
tt. Cek Rule
uu. Maka Hasilnya ;
vv. Lakukan Seperti langkah sebelumnya untuk menghilangkan error.
ww. Kembali Gunakan Rule Check., lanjutkan dengan error lainnya.
xx. Setelah diujikan maka, akan terjadi bentrok antara dua flow yakni masukkan B1yang
menuju dan keluar dari ProsesP. Untuk itu kita ganti menjadi seperti gambar
berikut:
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
11/13
yy. Maka hasil Akhirnya adalah :
zz. Gunakan Rule Ceck
Hasilnya :
Maka, keseluruhan Diagram sekarang tidak mempunyai error lagi.
Sekarang silakan menuju Diagram Context dengan cara CTRL + U atau Explode
Goto Parent. Setelah sampai Diagram Context, Silakan Gunakan Tool Level
Balance.
Maka, akan menghasilkan seperti gambar berikut
Gambar tersebut menandakan bahwa diagram yang kita buat telah memenuhuh
standar keseimbangan antara diagram conteks dan rinci level 0.
Untul mengecek keseimbangan antara level 1 terhadap level 0, lakukan hal yang
sama, kalian menuju ke pada level 0, dan lakukan pengecekan dengan
menggunakan cek level balance. Hasilnya adalah :
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
12/13
!! satu error, silakan cari di refence pada help, mengenai error E309.
!!Lakukan perubahan pada desain seperti ini, tambahkan symbol flow keluar
“Arus Data C” karena, kalo kita lihat pada diagram level 0, terdapat 2 flow keluar
yaitu Arus Data B dan Arus Data C, artinya diagram level0 dan diagaram level 1
harus sama dalam menarapkan data flow dan symbol lainnya. Setelah desain
ditambahkan seperti gambar bawah, silakan cek kembali dengan posisi kita di
level 1. Tool Level Balance.
8/18/2019 Easy Case Uin Rf
13/13
Hasilnya dari perubahan desain diatas, antara level 0 dan level 1 : No Error, tetapi
ProsesD, prosesB, dan prsesA belum kita Explode. Yang kita saat ini lakukan
hanyalah membuat rianci yang hanya satu proses pada level 1, dan Level2 untuk
proses – proses yang lain silakan lakukan sendiri melalui contoh yang sudah saya
berikan.
Selamat Belajar Semoga Sukses
M. Daman Huri