12
Modul ke: Fakultas Program Studi BUSINESS ETHIC AND GOOD GOVERNANCE Ethical Decision Making: Personal and Profesional Contexts (PERKULIAHAN) Dr. Anik Tri Suwarni, MM. Pascasarjana Manajemen www.mercubuana.ac.id

BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul. · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

BUSINESS ETHIC AND GOOD GOVERNANCEEthical Decision Making: Personal and ProfesionalContexts (PERKULIAHAN)

Dr. Anik Tri Suwarni, MM.Pascasarjana

Manajemenwww.mercubuana.ac.id

Page 2: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

Ethical Decision Making:Personal and Professional Contexts

IntroductionA Decision Making Process for EthicsWhen Ethical Decision Making Goes Wrong: Why Do “Good” People Engage in “Bad” Acts?Ethical Decision Making in Managerial RoleReadings:

The Parable of the Sadhu: Bowen H. McCoy Managing for StakeholdersKasus Pembuka IPod

Page 3: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

3

TUJUAN PEMBAHASAN:Mahasiswa mampu menjelaskan: pengertian,pendekatan, prinsip, peran dan manfaat etika bisnis dan penyebab pebisnis tidak beretika dalam berbisnis

SUB POKOK BAHASAN1. Pengertian Bisnis2. Pendekatan Bisnis 3. Prinsip-prinsip Profesi Pebisnis4. Penyebab Pebisnis tidak beretika dalam berbisnis5. Peran dan Manfaat Etika Bisnis

POKOK BAHASAN:Pengertian, Pendekatan & Prinsip Bisnis. Peran dan Manfaat Etika Bisnis

Introduction

Page 4: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

Pengambilan keputusan Etis dalam kontekspersonal dan profesional, meliputi:

Penerapan Ethika dalamPraktik

PengambilanKeputusan

Dapat dipertanggungjawabkan/ akuntabel

• Dalam kehidupansehari-hari

• Dalam bisnis• Elemen-elemen

yang terlibat?• Keputusan yang

etis dapat berjalanburuk

• Contoh yang paling baik.

Page 5: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

5

APA ITU BISNIS?

• Kata Bisnis secara historis berasal dari bahasa Inggris yaitu “business”, yang berasal dari kata dasar busy yang berarti sibuk. Atau dapat juga diartikan sebagai beragam “kegiatan”.

• Pada abad ke-18, pemahaman kata bisnis diperluas menjadi sebagai “segala usaha dagang seseorang”.

• Secara umum, kata bisnis juga diberi makna sebagai “rangkaian aktivitas komersial”.

• Bisnis adalah kegiatan ekonomi atau ekonomi adalah kegiatan bisnis.

• Bisnis adalah keuntungan (Bertens, 2003).

Page 6: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

6

PRINSIP BISNIS

• Prinsip dari suatu kegiatan bisnis adalah pertukaran. • Yang dipertukarkan dapat berupa benda bernyawa

atau tidak bernyawa atau jasa• Jadi, Pebisnis melakukan segala sesuatu untuk meraih

keuntungan. • Dan sebagai manusia, Pebisnis memiliki sifat yang

tidak selalu puas, mencari kebebasan berinisiatif dalam menggagas bisnis dalam upaya profit sehingga akan terus menerus berusaha untuk mencari keuntungan.

KEBEBASAN BERBISNIS

Page 7: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

A Decision Making Process for Ethics• Menentukan fakta berdasar data/ informasi yang valid

dengan mengidentifikasi isu-isu etis yang terlibat• Dapat dipertanggungjawabkan dari sudut pandang tiap

stakeholders (melibatkan kepentingan stakeholders)• Mempertimbangkan berbagai alternatif imajinasi moral• Membandingkan, memilih dan mempertimbangkan berbagai

alternatif berdasar data/ fakta yang tersedia, termasuk:Konsekuensi-konsekuensiKuwajiban, hak, prinsipDampak bagi integritas dan karakter pribadi

• Membuat sebuah keputusan• Memantau hasilContoh kasus : proses pengambilan keputusan strategi bisnis

Page 8: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

When Ethical Decision Making Goes Wrong: Why Do “Good” People Engage in “Bad” Acts?

Tindakan Etis, memiliki sifat:• Kognitif dan intelektual• Mempertimbangkan

alternatif yg tidak terbatas• Disiplin mencari metode

pemecahan masalah ygpaling tepat

• Menetapkan alternatif ygmemiliki kriteria terbaik

• Motivasi yang kuat untukmengambil keputusan etis

Tindakan tidak Etis, sebaliknya:• Kognitif dan intelektual

sengaja ciptakan ketidaktahuan• Mempertimbangkan alternatif yg

terbatas• Tidak disiplin mencari metode

pemecahan masalah ambil ygpaling mudah

• Menetapkan alternatif ygmemiliki kriteria minimal

• Motivasi yang kuat untukmengambil keputusan tidak etis

Page 9: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

9

MENGAPA PEBISNIS MELAKUKAN TINDAKAN BISNIS TAK BERETIKA

1. Orang akan berbuat apa saja yang dirasakan paling leluasa untuk dilakukan: Ketika dihadapkan pada dilema etika berarti berhadapan dengan pilihan yang tidak selalu menyenangkan dihubungkan dengan prinsip atau praktik moralitas; Lalu apa yang akan dibuat dan dapatkah melakukan hal yang benar?

2. Orang akan berbuat apa saja demi suatu kemenangan: Pada dasarnya, setiap manusia tidak suka jika “kalah” & “dikalahkan”. – Untuk Pebisnis, kemenangan adalah prestasi,

kesuksesan, dan kemenangan adalah rupiah atau $$$$. – Mereka percaya bahwa mengikuti etika secara absolut

(100%) akan membatasi peluang sukses dan meraih kemenangan dalam persaingan bisnis. Karena itu banyak Pebisnis (terpaksa) menghalalkan segala cara (suap, sogok, kolusi) dalam memenangkan suatu tender proyek.

Page 10: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

10

3. Orang akan selalu merasionalisasikan pilihan-pilihan bertindak menurut paham relatif terutama ketika menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan berbeda oleh pihak lain. – Terkait dengan iklim bisnis di suatu masyarakat atau

negara. Jika praktik suap, korupsi masih menjadi “dewa” dalam menggoalkan suatu bisnis (proyek, tender, dll) maka secara tidak langsung akan mempengaruhi perilaku Pebisnis.

– Berlaku prinsip take it or leave it. Repotnya masih lebih banyak orang yang bersedia memilih take itdengan mengorbankan prinsip moral dan etika.

Swanson (Business & society, 2006) tentang miopia normatifkecenderungan eksekutif untuk mengabaikan nilai-nilai yang dipertaruhkan dalam pengambilan keputusan

Page 11: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

A Decision Making Process for Ethical Decision Making in Managerial Role

Mengacu pada Nilai yang dipegang teguh para pebisnis: (Nilai-nilai: Moral kegamaan, prinsip bisnis, PP, Budaya, adat-istiadat, Peraturan Perusahaan)Contoh: Prinsip-prinsip Profesi Pebisnis1. Prinsip otonomi. 2. Prinsip kejujuran 3. Prinsip keadilan4. Prinsip saling menguntungkan (mutual benefit

principle).5. Integritas moral6. Tanggungjawab

Page 12: BUSINESS ETHIC AND GOOD - modul.  · PDF fileA Decision Making Process for Ethics ... • Contoh yang paling baik. 5 ... menghadapi situasi dimana makna “benar” dinafikan

Terima KasihDr. Anik Tri Suwarni, MM.