37
1 Bab 8 Multiplexing

Bab 8 Multiplexingjokopurn.staff.gunadarma.ac.id/.../files/32576/Bab8.pdfBab 8 Multiplexing 2 Multiplexing 3 Frequency Division Multiplexing FDM Sinyal yang dimodulasi memerlukan bandwidth

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 1

    Bab 8Multiplexing

  • 2

    Multiplexing

  • 3

    Frequency Division MultiplexingFDMSinyal yang dimodulasi memerlukan bandwidthtertentu yang dipusatkan di sekitar frekuensipembawa disebut channelSetiap sinyal dimodulasi ke frekuensi yangberbeda-bedaUntuk mencegah interferensi channel dipisahkanoleh band pelindung (guard bands)Misalnya siaran radioSinyal tetap dialokasikan meskipun tidak adadata

  • 4

    Frequency Division MultiplexingDiagram

  • 5

    FDM System

  • 6

    FDM of Three Voiceband Signals

  • 7

    Sistem Pembawa AnalogAT&T (USA)Rancangan hirarki FDMGroup

    12 channel suara (4kHz /channel) = 48kHzRentangan 60kHz - 108kHz

    Supergroup60 channelFDM dengan 5 group sinyal pembawa diantara420kHz dan 612 kHz

    Mastergroup10 supergroup

  • 8

    Synchronous Time DivisionMultiplexing

    Rate data dari suatu media bisa melebihi ratedata dari sinyal digital yang ditransmisikanSinyal multiple digital menyisip pada setiapsinyalDilakukan pada blok-blok bitSatu jatah waktu ditujukan untuk sumber data

  • 9

    Time Division Multiplexing

  • 10

    TDM System

  • 11

    TDM Link ControlTidak ada header dan pasangannyaTidak menentukan protokol data link controlKontrol Arus

    Rate data pada jalur multiplexing sudah pasti tetapJika channel tidak dapat menerima data makachannel yang lain harus menerimanyaHubungan antar sumber harus berhentiMenyebabkan jatah waktu kosong

    Kontrol KesalahanKesalahan dapat dideteksi dan ditangani oleh sistemchannel individu

  • 12

    Data Link Control on TDM

  • 13

    FramingTidak memerlukan tanda atau karakter SYNCuntuk menggolongkan frameHarus mempertahankan sinkronisasi frameFraming Digit Tambahan

    Satu bit kontrol ditambahkan pada setiap TDM framePola bit yang tidak teridentifikasi digunakan padachannel kontrolcontoh 01010101…merupakah pola yang tidakmungkin pada channel dataDapat membandingkan pola bit yang datang padasetiap channel dengan pola sync

  • 14

    Pengisian PulsaMasalah - sinkronisasi sumber dataSetiap sumber memiliki letak yang terpisahRate data dari sumber yang berbeda tidakdihubungkan dengan angka rasional sederhanaSolusi Pengisian Pulsa

    Rate data keluar lebih tinggi dibanding denganjumlah rate yang datangKapasitas ekstra digunakan dengan mengisi bitekstra palsuPulsa yang diisi diselipkan ke lokasi tertentu

  • 15

    Sumber Analog dan Digital padaTDM

  • 16

    Sistem Pembawa DigitalHirarki dari TDMSebuah sistem yang digunakan padaUSA/Canada/JapanITU-T menggunakan sistem yang miripSistem US berdasarkan pada DS 1 formatMultiplex 24 channelMasing-masing frame mempunyai 8 bit perchannel ditambah satu framing bitTiap frame 193 bits

  • 17

    Sistem Pembawa Digital (2)Setiap channel suara mengandung satu katayang berupa data digital (PCM, 8000 sampel perdetik)

    Rate Data 8000x193 = 1.544MbpsUntuk 5 dari 6 frame digunakan sampel PCM 8 bitFrame ke 6 berisi PCM 7 bit ditambah bit sinyalPensinyalan membentuk suatu deretan channel suarayang memuat informasi routing dan kontrol jaringan

    Menggunakan format yang sama bagi datadigital

    23 channel dataChannel ke 24 adalah sync

  • 18

    Data CampuranDS-1 dapat membawa campuran channel datadan suaraMenggunakan 24 channelTidak ada bit syncDapat menyisipkan DS-1 channel

  • 19

    Interface Jaringan User ISDNISDN memungkinkan multiplexing penggunamelalui jalur tunggal ISDNDua interface

    Interface ISDN DasarInyerface ISDN Primer

  • 20

    Interface ISDN Dasar (1)Data digital diubah menggunakan transmisi FullDuplexSaluran fisik yang terpisah digunakan untuktransmisi ke semua arahSkema Pengkodean Pseudoternary

    1=no voltage, 0=positive or negative 750mV +/-10%

    Rate Data 192kbpsAkses dasar terdiri dari 2 channelB 64kbps dan D 16kbpsMenghasilkan muatan sebesar 144kbps.Kapasitas yang tersisa digunakan untuk framingdan sync

  • 21

    Interface Dasar ISDN (2)Channel B adalah channel user dasarDataPCM suara digitalKoneksi logika disusun terpisah pada tujuanyang berbedaChannel D digunakan untuk kontrol dan data

    Frame LAPD

    Tiap frame panjangnya 48 bitsRate setiap frame 250s

  • 22

    Frame Structure

  • 23

    ISDN PrimerTitik ke titikMendukung PBX1.544Mbps

    Berdasarkan US DS-1Menggunakan layanan transmisi T123 B saluran dan satu saluran D 64 kbps

    2.048MbpsBerdasarkan standar Eropa30 B saluran dan saluran satu DPengkodean jalur AMI dengan HDB3

  • 24

    Primary ISDN Frame Formats

  • 25

    Sonet/SDHSynchronous Optical Network (ANSI)Synchronous Digital Hierarchy (ITU-T)KompatibelHirarki sinyal

    Synchronous Transport Signal tingkat terendah (STS-1) atau Optical Carrier level 1 (OC-1)51.84MbpsDigunakan sebagai sinyal DS-3 atau sekelompoksinyal tingkat rendah (DS1 DS1C DS2) ditambahtingkat kecepatan ITU-T (misal: 2.048Mbps)Sinyal multipel STS-1 dikombinasikan membentuksinyal STS-NKecepatan terendah ITU-T adalah 155.52Mbps (STM-1)

  • 26

    SONET Frame Format

  • 27

    SONET STS-1 Overhead Octets

  • 28

    Statistical Time DivisionMultiplexing

    Pada TDM synchronous hal yang umum jikajatah waktu frame dibuangStatistika TDM mengalokasikan jatah waktusecara dinamis sesuai dengan permintaanMultiplexer memiliki sejumlah saluran input danmengumpulkan data sampai sebuah framepenuhRate data pada saluran multiplex lebih kecildibanding dari jumlah rate data perangkat yangterpasang

  • 29

    Statistical TDM Frame Formats

  • 30

    Kinerja

    Rate data output lebih kecil dari pada rate inputAkan menyebabkan beberapa masalah padasaat beban puncak

    Input penyanggaMempertahankan ukuran minimum penyangga untukmengurangi penundaan

  • 31

    Buffer Sizeand Delay

  • 32

    Asymmetrical DigitalSubscriber Line

    ADSLHubungan antara subscriber dan jaringan

    loop lokal

    Menggunakan instalasi kabel twisted pairSpektrum luas1 MHz atau lebih

  • 33

    Design ADSLAsymmetric

    Kapasitas downstream lebih besar dari upstream

    Frequency division multiplexingLebih rendah dari 25kHz untuk suara

    Plain old telephone service (POTS)

    Menggunakan pembatalan gema atau FDMmengalokasikan 2 bandMenggunakan FDM dalam bands downstream danupstream

    Jangkauan 5.5 km

  • 34

    ADSL Channel Configuration

  • 35

    Discrete MultitoneDMTSinyal pembawa multiple pada frekuensi-frekuensi yang berlainanMasing-masing channel mempunyai bit-bit4kHz subchannelMengirim sinyal pengujian pada setiap subchannel untuk menentukan rasio sinyal terhadapderau

  • 36

    DMT Transmitter

  • 37

    xDSL

    High Data Rate Digital Subscriber LineSingle line Digital Subscriber LineVery Data Rate Digital Subscriber Line