Askep Benda Asing

Embed Size (px)

Citation preview

Benda asing merupakan benda yang berasal dari luar tubuh atau dari dalam tubuh yang dalam keadaan normal tidak ada benda asing dapat masuk tanpa sengaja ke dalam telinga orang dewasa yang mencoba membersihankan kanalis eksternus atau mengurangi gatal atau dengan sengaja anakanak memasukkan benda tersebut ke dalam telinganya sendiri

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan benda asing diliang telinga yaitu : Faktor kesengajaan, biasanya terjadi pada anak-anak balita. Faktor kecerobohan sering terjadi pada orang dewasa sewaktu menggunakan alat alat pembersih telinga

a. Air Sering kali saat kita heboh mandi, berenang dan keramas, membuat air masuk ke dalam telinga. Jika telinga dalam keadaan bersih, air bisa keluar dengan sendirinya b. Cotton Buds Cotton buds tidak di anjurkan secara medis untuk membersihkan telinga

c. Benda-benda kecil Anak-anak kecil sering tidak sengaja memasukkan sesuatu ke dalam telinganya. Misalnya, manik-manik mainan. Jika terjadi, segera bawa ke dokter THT. Jangan coba-coba mengeluarkannya sendiri, karena bisa menimbulkan masalah baru d. Serangga Bila telinga sampai kemasukan semut, berarti ada yang salah dengan bagian dalam telinga. Pada prinsipnya, telinga punya mekanisme sendiri yang dapat menghambat binatang seperti semut untuk tidak masuk ke dalam

Efek dari masuknya benda asing tersebut ke dalam telinga dapat berkisar di tanpa gejala sampai dengan gejala nyeri berat dan adanya penurunan pendengaran. Merasa tidak enak ditelinga : Karena benda asing yang masuk pada telinga, membuat telinga merasa tidak enak, dan banyak orang malah membersihkan telinganya, padahal membersihkan akan mendorong benda asing yang masuk menjadi masuk lagi.

Tersumbat : Karena terdapat benda asing yang masuk kedalam liang telinga, tentu saja membuat telinga terasa tersumbat. Pendengaran terganggu : Biasanya dijumpai tuli konduktif namun dapat pula bersifat campuran. Beratnya ketulian tergantung dari besar dan letak perforasi membran timpani serta keutuhan dan mobilitas sistem pengantaran suara ke telinga tengah

Rasa nyeri telinga / otalgia Nyeri dapat berarti adanya ancaman komplikasi akibat hambatan pengaliran sekret, terpaparnya durameter atau dinding sinus lateralis, atau ancaman pembentukan abses otak. Nyeri merupakan tanda berkembang komplikasi telinga akibat benda asing. Pada inspeksi telinga akan terdapat benda asing

Masuknya benda asing ke dalam telinga yaitu ke bagian kanalis audiotorius eksternus akan menimbulkan perasaaan tersumbat pada telinga, sehingga klien akan berusaha mengeluarkan benda asing tersebut. Namun, tindakan tersebut sering kali berakibat semakin terdorongnya benda asing ke bagian tulang kanalis eksternus sehingga menyebabkan laserasi kulit dan melukai membrane timpani. Akibat dari laserasi kulit dan lukanya membrane timpani, akan menyebabkan gangguan pendengaran , rasa nyeri telinga/ otalgia dan kemungkinan terjadinya infeksi.

a. Pemeriksaan dengan Otoskopik Caranya : - Bersihkan serumen - Lihat kanalis dan membran timpani Interpretasi : - Warna kemerahan, bau busuk dan bengkak menandakan adanya infeksi - Warna kebiruan dan kerucut menandakan adanya tumpukan darah dibelakang gendang. - Kemungkinan gendang mengalami robekan.

b. Pemeriksaan Ketajaman Test penyaringan sederhana 1. Lepaskan semua alat bantu dengar 2. Uji satu telinga secara bergiliran dengan cara tutup salah satu telinga 3. Berdirilah dengan jarak 30 cm 4. Tarik nafas dan bisikan angka secara acak (tutup mulut) 5. Untuk nada frekuensi tinggi: lakukan dgn suara jam c. Uji Ketajaman Dengan Garpu Tala

a.

b.

Kebiasaan terlalu sering memakai cottonbud untuk membersihkan telinga sebaiknya dijauhi karena dapat menimbulkan : kulit telinga yang ditumbuhi bulu-bulu halus yang berguna untuk membuat gerakan menyapu kotoran di telinga kita akan rusak, sehingga mekanisme pembersihan alami ini akan hilang. Jika kulit lecet dapat terjadi infeksi telinga luar yang sangat tidak nyaman dan bila terlalu dalam mendorong Cottonbud, maka dapat melukai atau menembus gendang telinga. Hindarkan memberi mainan berupa biji-bijian pada anak-anak, dapat tejadi bahaya di atas atau juga dapat tertelan dan yang fatal dapat menyumbat jalan nafas.

Ekstrasi benda asing dengan menggunakan pengait atau pinset atau alligator (khususnya gabah). Bila berupa binatang atau serangga hidup, harus dimatikan dulu dengan meneteskan pantokain,xylokain,minyak atau alcohol kemudian dijepit dengan pinset.

Pengkajian a. Riwayat masuknya benda asing pada telinga Tanyakan kepada klien mengenai proses terjadinya peristiwa benda asing masuk ke telinga, apa jenis benda asing yang masuk apakah itu serangga, manik-manik, kerikil dll, tindakan yang sudah dilakukan di rumah. b. Riwayat kesehatan 1) Keluhan utama saat MRS Penderita biasanya mengeluhkan pendengarannya mulai menurun, nyeri, rasa tidak enak ditelinga.

2) Riwayat kesehatan masa lalu Riwayat kesehtan masa lalu tentang kebiasaan dan kecerobohan membersihkan telinga yang tidak benar . 3) Riwayat kesehatan keluarga Meliputi penggambaran lengkap masalah telinga, termasuk infeksi, otalgia, otorea, kehilangan pendengaran. Data dikumpulkan mengenai durasi dan intensitas masalahnya, penyebabnya dan penanganan sebelumnya. 4) Pemeriksaan Fisik Inspeksi Dewasa: ditarik keatas-kebelakang Anak: Kebelakang Bayi: kebawah Diperhatikan: Posisi, Warna, Ukuran, Bentuk, Kesimetrisan, Seluruh permukaan dan lateral Palpasi tekstur, nyeri pembengkakan dan nodul-nodul. Palpasi prosesus mastoideus: nyeri, pembengkaka dan nodul. Lakukan penarikan terhadap lobus lunak bagian bawah.

a.

b.

c.

d.

Nyeri akut b.d. agen cedera biologis, fisik ,kimia Gangguan sensori persepsi (auditori) b.d. perubahan sensori persepsi Risiko infeksi b.d. laserasi kulit dan trauma membran timpani Kurang pengetahuan b.d.kurang terpaparnya informasi tentang penyakit, pengobatan