1

APLIKASI SOAL ULANGAN HARIAN TIK UNTUK JENJANG SMP KELAS VII BERDASARKAN KURIKULUM KTSP BERBASIS

ANDROID

Sridayati1, Yuli Praptomo PHS2

1,2Teknik Informatika, STMIK EL RAHMA Yogyakarta e-mail: 1sridayati99@gmail.com, 2y.praptomo@gmail.com

Abstract

ICT 7 examination application is an android application which consist ICT subject quizzes for 7th grader. This application used as a media to simulate practice to answer quizzes questions. The questions in app displayed in multiple choices form. The questions was taken from a textboox in ICT subject. The curruculum used here is KTSP or as known as 2006 curriculum.

ICT 7 examination application uses JSON (JavaScript Object Notation) as data exchange format. The data exchange format is light, readable and writeable by human, also easy to translate and generate by computer. JSON basicly able to support all modern programming language in a similar or different form. This application exchange data between php and MySQL.

This application was built using Eclipse and MySQL database. This database is used for data processing matter so easy in data updates. This application can be run when there is a data network the internet or can be accessed online in smartphone use. With this application it is expected students can learn more excitement and not easily bored even sleepy because it presented in an android application. Therefore, students can learn wherever and whenever, whithout having to bother to bring a thick book. Keywords: ICT examination, class VII, android, JSON, MySQL, online, smartphone. PENDAHULUAN

Kegiatan belajar mengajar di sekolah tak lepas dari peran guru didalamnya. Kejelasan guru dalam menyampaikan materi merupakan hal yang sangat penting bagi seorang siswa. Penyampaian materi yang jelas membuat para siswa lebih cepat menangkap materi yang diajarkan daripada diminta untuk me mbaca buku atau belajar sendiri. Kemampuan seorang siswa dalam memahami materi yang diajarkan tentunya berbeda-beda.

Bagi seorang pelajar ulangan harian adalah hal yang menakutkan dalam suatu pelajaran. Ulangan biasanya dilakukan oleh guru pada saat bab telah selesai diajarkan. Para siswa terkadang mengeluh kepada guru bidang studi karena pada saat hari ulangan tersebut berlangsung tidak hanya satu mata pelajaran tetapi dua atau tiga mata pelajaran sekaligus. Oleh karena itu, siswa menjadi bingung mana mata pelajaran yang harus didahulukan untuk belajar.

Cara belajar masing-masing orang berbeda-beda, yang membuat sama yaitu materi yang mereka pelajari. Bagi seorang pelajar buku adalah pegangan utama dalam belajar. Tetapi perlu disadari bahwa setiap kali membaca buku apalagi orang yang tidak gemar membaca akan merasa bosan atau bahkan ngantuk bila terlalu lama. Agar kegiatan belajar mereka menjadi lebih semangat dan tidak mudah bosan, maka perlu adanya hal yang menarik dan tidak membosankan. Oleh karena itu, smartphone menjadi salah satu media yang cocok untuk belajar.

Smartphone merupakan ponsel pintar yang akhir-akhir ini banyak digandrungi oleh semua kalangan terutama anak muda. Dengan adanya smartphone pekerjaan yang berat menjadi mudah dan lebih praktis. Salah satu sistem operasinya yang paling banyak diminati yaitu sistem operasi android.

Keberadaan smartphone ini tentunya sangat menunjang dalam kegiatan belajar. Ponsel pintar ini dapat dijadikan sebagai media belajar bagi siswa. Hal ini dapat dilakukan

2

dengan memanfaatkan aplikasi-aplikasi yang telah disediakan. Kebanyakan orang menganggap bahwa smartphone menjadi hal negatif bagi pelajar karena hanya digunakan untuk aktivitas game saja. Tetapi perlu digaris bawahi bahwa smartphone memiliki hal positif yaitu sebagai media belajar.

Dari permasalahan tersebut, dibuatlah Aplikasi Soal Ulangan Harian TIK untuk Jenjang SMP Kelas VII Berdasarkan Kurikulum KTSP Berkbasis Android. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan Eclipse dan pertukaran data JSON (JavaScript Object Notation) serta pengolahan data MySQL. Aplikasi soal ulangan harian ini dibuat berdasarkan kurikulum KTSP yang pada tahun ajaran 2015/2016 ini diterapkan. Mata pelajaran dalam aplikasi ini yaitu TIK atau kepanjangan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi yang diajarkan pada jenjang SMP. Soal dalam aplikasi ulangan harian ini berupa soal pilihan ganda. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan para siswa dapat melatih kemampuannya dalam mengerjakan soal-soal ulangan harian TIK dimanapun dan kapanpun mereka inginkan. METODE PENELITIAN

Metodologi penelitian secara umum dapat diartikan sebagai suatu teknik atau cara dalam melakukan penelitian termasuk didalamnya kegiatan pengumpulan, penganalisaan dan pengelolah data [1]. Metode penelitian yang digunakan dalam pembuatan program bantu ini antara lain : Sumber Data

Data merupakan data atau informasi yang dibutuhkan dalam suatu penelitian. Data sendiri dibagi menjadi dua yaitu: a. Data Primer

Data yang diperoleh dari kuesioner dengan objek yang di teliti. b. Data Sekunder

Data yang diperoleh secara tidak langsung dalam penelitian ini data yang dibutuhkan didapat dari buku mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi yang diterbitkan oleh Erlangga.

Metode Pengumpulan Data Untuk memperoleh hasil yang akurat maka penyusun menggunakan metode-

metode pengumpulan data dengan tujuan mendapatkan informasi yang sesuai dengan pokok bahasan yang penyusun tulis. Adapun metode yang digunakan penyusun antara lain : a. Metode Observasi

Yaitu metode pengumpulan data dari buku mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi.

b. Metode Kepustakaan Yaitu metode pengumpulan data dengan cara mempelajari tentang literature yang berhubungan dengan permasalahan yang mendukung penyusun untuk dijadikan pedoman dalam pembuatan laporan yang berdasarkan kepustakaan, mempelajari teori - teori yang mendasarinya, berbagai bahan – bahan bacaan lainnya.

LANDASAN TEORI Eclipse

Menurut Kristian Ariyanto Zai (2012), Eclipse adalah sebuah IDE (Intergrated Development Environment) yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform – independent). Berikut ini adalah beberapa sifat dari Eclipse :

3

1. Multi – platform : Sistem operasi yang dapat menggunakan Eclipe adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X

2. Multi–language : Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipe mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya seperti C/C++, Cobol, Python, Perl dan PHP.

Multi – role : Selain digunakan sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse dapat digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, uji perangkat lunak, pengembangan web dan sebagainya. Android

Android merupakan sebuah sistem operasi telepon seluler dan komputer tablet layar sentuh (touch screen) yang berbasis Linux. Namun seiring dengan perkembangannya, Android berubah menjadi platform yang begitu cepat dalam melakukan inovasi. Hal ini tidak lepas dari pengembang utamanya, yaitu Google. Google mengakuisisi Android, kemudian membuatkan sebuah platform. Platform android terdiri dari Sistem Operasi berbasis Linux, sebuah GUI (Graphic User Interface), sebuah Web Browser dan Aplikasi End-User yang dapat diunduh dan juga para pengembang dapat dengan leluasa berkarya serta menciptakan aplikasi yang terbaik dan terbuka untuk digunakan oleh berbagai macam perangkat.

Arsitektur Android

Google mengibaratkan Android sebagai sebuah tumpukan software. Setiap lapisan dari tumpukan ini menghimpun beberapa program yang mendukung fungsi-fungsi spesifik dari sistem operasi. Berikut ini susunan dari lapisan-lapisan tersebut jika dilihat dari lapisan dasar hingga lapisan teratas.

Gambar 3.2 Arsitektur android

1. Linux Kernel

Tumpukan paling bawah pada arsitektur Android ini adalah kernel. Google menggunakan kernel Linux versi 2.6 untuk membangun sistem Android, yang mencakup memory management, security setting, power management, dan beberapa driver hardware. Kernel berperan sebagai abstraction layer antara hardware dan keseluruhan software. Sebagai contoh, HTC GI dilengkapi dengan kamera yang memungkinkan pengguna mengirimkan perintah ke hardware kamera. 2. Android Runtime

Lapisan setelah Kernel Linux adalah Android Runtime. Android Runtime ini berisi Core Libraries dan Dalvik Virtual Machine. Core Libraries mencakup serangkaian inti

4

library Java, artinya Android menyertakan satu set library-library dasar bahasa pemrograman Java. Dalvik adalah Java Virtual Machine yang memberi kekuatan pada sistem Android Dalvik VM ini dioptimalkan untuk telepon seluler.

Setiap aplikasi yang berjalan pada Android berjalan pada prosesnya sendiri dengan instance dari Dalvik Virtual Machine. Dalvik telah dibuat sehingga sebuah piranti yang memakainya dapat menjalankan multi Virtual Machine dengan efisien. Dalvik VM dapat mengeksekusi file dan format Dalvik Executable (.dex) yang telah dioptimasi untuk menggunakan minimal memory footprint.

Virtual Machine ini register-based, dan menjalankan class-class yang di compile menggunakan compiler Java yang kemudian ditransformasi menjadi format .dex menggunakan “dx” tool yang telah disertakan. Dalvik Virtual Machine (VM) menggunakan kernel Linux untuk menjalankan fungsi-fungsi seperti threading dan low-level memory management. 3. Libraries

Bertempat di level yang sama dengan Android Runtime adalah Libraries. Android menyertakan satu set library-library dalam bahasa C/C++ yang digunakan oleh berbagai komponen yang ada pada sistem Android. Kemampuan ini dapat diakses oleh progammer melewati Android application framework. Sebagai contoh Android mendukung pemutaran format audio, video, dan gambar. JSON (JavaScript Object Notation)

JSON (JavaScript Object Notation) adalah format pertukaran data yang ringan, mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan dibuat (generate) oleh komputer. Format ini dibuat berdasarkan bagian dari Bahasa Pemrograman JavaScript, Standar ECMA-262 Edisi ke-3 – Desember 1999. JSON merupakan format teks yang tidak bergantung pada bahasa pemrograman apapun karena menggunakan gaya bahasa yang umum digunakan oleh programmer keluarga C termasuk C, C++, C#, Java, JavaScript, Pert, Phyton dan lain-lain. Oleh karena sifat-sifat tersebut, menjadikan JSON ideal sebagai bahasa pertukaran data. JSON terbuat dari dua struktur: 1. Kumpulan pasangan nama/nilai. Pada beberapa bahasa, hal ini dinyatakan sebagai

objek (object), rekaman (record), struktur (struct), kamus (dictionary), tabel hash (hash table), daftar terkunci (keyed list), atau associative array.

2. Daftar ini terurutkan (an ordered list of value). Pada kebanyakan bahasa, hal ini dinyatakan sebagai larik (array), vektor (vector), daftar (list) atau urutan (sequence).

Struktur-struktur data tersebut dikenal sebagai struktur data universal. Pada dasarnya, semua bahasa pemrograman modern mendukung struktur data ini dalam bentuk yang sama maupun berlainan. Hal ini pantas disebut demikian, karena format data mudah dipertukarkan dengan bahasa-bahasa pemrograman yang juga berdasarkan pada struktur data ini. MySQL Menurut Kristian Ariyanto Zai (2012), MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah dasar SQL ( Structure Query Language ). MySQL pertama kali dirilis oleh seorang programer database bernama Michael Widenius. Selain database server, MySQL juga merupakan program yang dapat mengakses suatu database MySQL yang berposisi sebagai server, yang berarti program kita sebagai client sehingga MySQL adalah sebuah database yang dapat digunakan sebagai client maupun server.

5

PERANCANGAN SISTEM Use Case Diagram

Use case diagram menggambarkan atau proses – proses dan hubungan yang terjadi antara use case dan aktor di dalam aplikasi.

Gambar 1 Use case diagram

Activity Diagram

Activity Diagram menggambarkan aliran aktivitas sistem yang dibangun. Aliran aktivitas dari awall hingga akhir sebuah sistem berjalan. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut ini merupakan Activity Diagram pada aplikasi ulangan harian TIK kelas VII.

Gambar 2 Activity diagram menu soal – soal

Sequence Diagram

Sequence Diagram mendeskripsikan bagaimana objek – objek pada sistem dapat berinteraksi. Objek – objek tersebut terdiri dari dimensi vertikal dan dimensi horizontal. Sequence Diagram pada aplikasi ulangan harian TIK kelas VII dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

6

Gambar 3 Sequence diagram menu soal – soal

Class Diagram

Diagram kelas atau Class Diagram merupakan suatu diagram yang menggambarkan atau memvisualisasikan struktur sistem dari kelas-kelas serta hubungannya. Diagram kelas menampilkan interaksi dalam kelas-kelas tersebut, atribut yang dimiliki.

Gambar 4 Class diagram

Perancangan Basis Data

Basis Data merupakan kumpulan data yang terhubung dan tersimpan secara bersama – sama pada suatu media, yang diorganisasikan menggunakan struktur tertentu. Agar dapat melakukan hal tersebut maka perlu adanya sebuah database My SQL.

Gambar 5 Struktur tabel bab1

7

Gambar 6 Struktur tabel bab2

Gambar 7 Struktur tabel bab3

Gambar 8 Struktur tabel bab4

Gambar 9 Struktur tabel bab5

Gambar 10 Struktur tabel bab6

8

Gambar 11 Struktur tabel bab7

HASIL DAN PEMBAHASAN

Langkah pertama seorang pengguna aplikasi adalah memasang atau menginstal perangkat yang akan digunakannya. Sama halnya dengan aplikasi ini, instal terlebih dahulu aplikasi Ulangan Harian TIK VII pada file.apk, yaitu ulangantik7.apk pada smartphone android. Cara instalnya sama dengan aplikasi lainnya. Pada pembahasan kali ini, smartphone yang digunakan yaitu ASUS_Z007 dengan versi android 4.4.2. Tampilan icon aplikasi ulangan tik 7 dapat dilihat pada gambar 12.

Gambar 12 Icon aplikasi ulangan tik 7

Menu utama aplikasi ini yaitu menu petunjuk, menu soal – soal, menu tentang, dan

yang terakhir menu keluar. Menu – menu tersebut mempunyai kegunaan dan fungsi masing–masing. Tampilan menu utama dapat dilihat pada gambar 13.

Gambar 13 Tampilan awal aplikasi ulangan tik 7

9

Menu Petunjuk Menu petunjuk merupakan menu pertama pada aplikasi ulangan harian TIK kelas

VII. Fungsi dari menu ini adalah sebagai petunjuk pengerjaan soal–soal yang terdapat pada aplikasi ini. Pengguna disarankan agar sebelum mengerjakan soal terlebih dahulu membaca petunjuk mengerjakan ini. Tampilan menu petunjuk dapat dilihat pada gambar 14.

Gambar 14 Tampilan menu petunjuk

Menu Soal – soal

Menu pokok atau menu utama dari aplikasi ini adalah menu soal – soal. Berbeda dengan menu sebelumnya bahkan menu yang lain, menu ini memiliki sub – sub menu tersendiri. Menu ini memiliki tujuh sub menu, diantaranya adalah BAB 1 , BAB 2, BAB 3, BAB 4, BAB 5, BAB 6, dan BAB 7. Ketujuh sub menu tersebut masing-masing memiliki soal – soal didalamnya. Berikut ini adalah tampilan awal saat masuk ke menu soal – soal.

Gambar 15 Tampilan daftar bab soal

10

Terlihat bahwa setiap bab mempunyai penjelasan masing-masing. Tampilan ini

untuk mempermudah pengguna dalam berlatih mengerjakan soal ulangan harian TIK dengan cara memilih materi apa untuk ulangan. Untuk mengerjakan soal – soal ulangan harian tersebut, pilih salah satu tombol bab (warna merah jambu), misal BAB 1. Kemudian akan mucul tampilan pada gambar 5.

Gambar 16 Proses menunggu pengambilan data soal

Setelah menekan tombol BAB 1, pengguna akan dihadapkan pada tampilan proses

pengambilan data. Proses ini memerlukan beberapa detik. Cepat atau lambat proses ini tergantung dengan kecepatan jaringan yang digunakan pada saat itu. Hal ini terjadi karena, data soal pada aplikasi ini berada dalam server yang telah di upload dalam sebuah domain. Server tersebut berupa database. Oleh karena itu, soal – soal tersebut bersifat dinamis. Dinamis adalah data dapat dirubah ataupun dapat diperbarui sewaktu – waktu.

Pengambilan soal – soal untuk aplikasi ini yaitu dari buku Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk kelas VII SMP yang diterbitkan oleh Erlangga. Buku tersebut menggunakan kurikulum KTSP atau kurikulum 2006 untuk pengangan satu tahun yaitu semester 1 dan semester 2. Buku Teknologi Informasi dan Komunikasi tersebut mempunyai tujuh bab materi. Bab-bab tersebut dapat dilihat pada gambar 15.

Gambar 17 merupakan tampilan soal yang telah berhasil mengambil data dari server. Pada bagian paling atas tampilan terdapat tulisan yaitu pertanyaan ke 1 dari 10, artinya soal tersebut merupakan soal nomor 1 dari 10 soal. Kemudian pada samping kanannya terdapat waktu yang berjalan. Waktu ini berfungsi untuk memberikan batasan waktu bagi pengguna saat mengerjakan soal. Waktu yang diberikan sebanyak dua menit.

11

Gambar 17 Tampilan soal no 1 dari 10

Selanjutnya adalah tampilan soal dan jawaban. Setelah pengguna membaca soal dan

jawabannya, untuk menjawab pilih salah satu jawaban dengan menekan tombol radio button atau gambar bulatan pada samping kiri pilihan jawaban. Kemudian, tekan tombol selanjutnya untuk menuju soal no 2 atau selanjutnya. Pada soal nomor 1 tombol Sebelumnya dan selesai berwarna abu-abu ini menandakan bahwa tombol tersebut tidak aktif. Untuk mengetahui perbedaan aktif tidaknya perhatikan pada tampilan selanjutnya berikut ini.

Gambar 18 Tampilan soal nomor 2 Gambar 19 Tampilan soal nomor 3

Saat pengerjaan soal tersebut waktu akan terus berputar, apabila pengguna

kehabisan waktu, maka soal akan ditutup dan kembali ke bab soal. Dalam mengerjakan soal pengguna dapat melompati soal yang dikerjakan. Sebagai contoh, pengguna mengerjakan

12

soal nomor 1 dan telah memilih jawaban, kemudian lanjut ke soal nomor 2. Saat berada pada soal nomor 2 pengguna merasa kesulitan untuk menentukan jawabannya. Pada situasi seperti itu pengguna dapat lompat ke soal nomor 3 atau selanjutnya dengan menekan tombol selanjutnya.

Apabila pengguna telah sampai pada soal nomor 10, makat tampilan soal akan seperti pada gambar 20 dibawah ini.

Gambar 20 Tampilan soal nomor 10

Apabila telah yakin dengan jawaban yang dipilih pada soal nomor satu sampai

dengan nomor 10, tekan tombol selesai maka akan muncul kotak dialog seperti gambar 7.

Gambar 21 Tampilan nilai

Gambar 21 menggambarkan bahwa pengguna dalam mengerjakan soal memperoleh

hasil dengan benar 0, salah 10 dan mendapatkan nilai 0. Setelah mengetahui nilai tersebut pengguna dapat melihat jawaban yang benar pada soal-soal tersebut dengan menekan tombol kunci jawaban.

13

Warna-warna tersebut menggambarkan, warna hitam yaitu jawaban yang tidak dipilih atau yang benar. Kemudian untuk warna biru yaitu jawaban yang dipilih, sedangkan warna hijau merupakan jawaban yang benar dari soal tersebut. Apabila pengguna dalam mengerjakan soal telah benar maka warna biru pada pilihan jawaban tidak ada. Berikut ini merupakan tampilan halaman kunci jawaban.

Gambar 22 Tampilan halaman kunci jawaban

Selain kunci jawaban pada hasil atau nilai terdapat tombol ulangi dan keluar.

Tombol ulangi berfungsi untuk mengulang soal yang telah dikerjakan. Tampilan soal saat diulangi sama dengan saat mengerjakan pertama kali. Sedangkan untuk tombol keluar berfungsi untuk keluar dari bab yang telah dikerjakan dan kembali ke sub menu soal – soal.

Menu Tentang

Menu ketiga dari aplikasi ini adalah menu tentang. Menu tentang merupakan deskripsi singkat dari aplikasi ulangan TIK 7. Berikut ini merupakan tampilan menu tentang.

Gambar 23 Tampilan menu tentang

14

Menu Keluar Menu terakhir dari aplikasi Ulangan Harian TIK VII ini adalah menu keluar. Menu

keluar dalam aplikasi ini dapat dilakukan dengan dua cara. Cara pertama adalah dengan menekan tombol atau menu keluar pada tampilan awal aplikasi. Kemudian cara keduanya dengan menekan tombol back atau kembali pada smartphone android yang digunakan. Tampilan menu keluar dan back pressed dapat dilihat pada gambar 24.

Gambar 24 Tampilan menu keluar

Menu keluar pada aplikasi ini menggunakan alert dialog. Alert dialog merupakan

tampilan dialog pemberitahuan tentang sesuatu. Pada menu keluar ini pemberitahuannya adalah “Apakah anda yakin ingin keluar”. Pemberitahuan ini dimaksudkan agar si pengguna tidak langsung keluar dari aplikasi akibat tidak sengaja dalam menekan tombol. Tombol pilihan dari alert dialog ini adalah Ya dan Tidak. Penggunaan tombol ini adalah apabila pengguna menekan tombol ya maka aplikasi ini akan keluar, sebaliknya apabila pengguna menekan tombol tidak maka tetap akan berada dalam aplikasi tersebut. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian yang dilakukan terhadap aplikasi ulangan harian TIK kelas VII, dapat ditarik kesimpulan bahwa: a. Handphone tidak hanya digunakan untuk bermain game tetapi juga dapat digunakan

sebagai sarana belajar, berlatih mengerjakan soal ulangan harian TIK. b. Aplikasi ulangan harian TIK kelas VII adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk

melatih kemampuan atau sebagai sarana belajar bagi pelajar terutama kelas VII Sekolah Menengah Pertama dalam menghadapi ulangan harian TIK.

c. Aplikasi ulangan harian TIK kelas VII dapat digunakan pada sistem operasi android minimal API 15 (Ice Cream Sandwitch) dan maksimal API 20 (Lollipop).

d. Aplikasi ulangan TIK kelas VII dibangun dengan menggunakan Eclipse dan database MySQL serta sistem pertukaran data JSON.

e. Pengerjaan soal pada Aplikasi ulangan TIK kelas VII menggunakan jaringan data atau secara online.

15

SARAN Untuk pengembangan aplikasi lebih lanjut, perlu adanya penyempurnaan

diantaranya: a. Dalam aplikasi yang telah dibuat dapat ditambahkan account atau data pengguna sebagai

proses login. b. Agar dapat mengetahui nilai atau hasil terdahulu setiap pengerjaan soal, dapat

ditambahkan menu history untuk nilai. c. Perlu ditambahkan soal untuk kelas VIII dan IX agar aplikasi ini dapat digunakan

untuk seluruh pelajar jenjang SMP. DAFTAR PUSTAKA Arif, M., 2014, Penerapan Aplikasi Anates Bentuk Soal Pilihan Ganda, Jurnal Ilmiah Educatic

Volume 1, Universitas Trunojoyo, Madura.

Dharna, A., 2008, Membedah Menu Hint CorelDRAW X4, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.

Handoyo, P.T., 2014, Aplikasi Pelatihan Soal Ujian Nasional Tingkat SMP Berbasis Android, Skripsi, Jurusan Teknik Informatika, Universitas STIKUBANK, Semarang.

Kasman, A.D., 2015, Trik Kolaborasi Android dengan PHP dan MySQL, Lokomedia, Yogyakarta.

Mulyanto, A., 2013, Media Pembelajaran TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) untuk Siswa Sekolah Menengah Pertama Berbasis Multimedia, Skripsi, Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas STIKUBANK, Semarang.

Oktiana, G.D., 2015, Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android Dalam Bentuk Buku Saku Digital untuk Mata Pelajaran Akuntansi Kompetensi Dasar Membuat Ikhtisar Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa di Kelas XI Man 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2014 / 2015, Skripsi, Jurusan Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi UNY, Yogyakarta.

Pramana, Y.A., 2013, Aplikasi Microsoft Excel 2010 untuk Menganalisis Butir Soal Pilihan Ganda, Skripsi, Fakultas Teknik UNS, Semarang.

Pandia, H., 2007, Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk SMP kelas VII, Erlangga, Bandung.

Raharjo, B., 2011,s Belajar Otodidak Pemrograman Web dengan PHP + Oracle, Informatika, Bandung.

Rusandi, E., 2015, Aplikasi Try Out Ujian Nasional Berbasis Android, Skripsi, Teknik Informatika STMIK El Rahma, Yogyakarta.