Upload
buikhue
View
239
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
”Analisa Kekuatan Ultimate Struktur JacketAnalisa Kekuatan Ultimate Struktur Jacket Well Tripod Platform Berbasis Resiko "
Nasta Ina Robayasa
Oleh
4308 100 095
Dosen Pembimbing
Dr. Eng. Rudi Walujo P, ST., MTProf. Ir. Daniel M. Rosyid, Ph.D, CPM Dr. Eng. Rudi Walujo P, ST., MTProf. Ir. Daniel M. Rosyid, Ph.D, CPM
1961070219880310003 197105081997031001
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Latar Belakang Masalah
• Ultimate Limit State (ULS) didefinisikan sebagai suatu kondisi
dimana struktur member tertentu atau seluruh struktur gagal
untuk menjalankan fungsi yang diharapkan. Analisa batas
tegangan ultimate dilakukan untuk mengetahui kekuatang g g
maksimum struktur menahan beban yang terjadi. Dalam analisa
ini menggunakan metode push-over dengan cara penambahanini menggunakan metode push over dengan cara penambahan
beban lateral sampai struktur mengalami keruntuhan. Dari hasil
b k dik h i R S h R i (RSR) itersebut akan diketahui Reserve Strength Ratio (RSR) atau rasio
kekuatan cadangan struktur.
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Ad l h j di k k b h d l
Perumusan Masalah
Adapun permasalahan yang menjadi pokok bahasan dalam tugas
akhir ini adalah:
1. Berapa besar RSR (Reserve Strength Ratio) dari struktur
jacket EWY?
2. Berapa PoF (Probability of Failure) akibat kondisi ultimate?
3. Bagaimana matriks resiko struktur jacket EWY?
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Tujuan
Tujuan
Berdasarkan perumusan masalah di atas, tujuan yang ingin dicapai
dari tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Menentukan RSR (Reserve Strength Ratio) dari struktur jacket
EWY dengan metode non-linier pushover analisis
menggunakan software SACS 5.2.
2. Mengetahui UC (Unity Check) berdasarkan beban statis.
3. Mengetahui PoF (Probability of Failure) akibat kondisi
ultimate.
4. Mengetahui matriks resiko struktur jacket EWY.
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
ManfaatManfaat yang diharapkan dari analisa yang dilakukan adalah dapat
ManfaatManfaat yang diharapkan dari analisa yang dilakukan adalah dapat
diketahuinya nilai RSR (Reserve Strength Ratio) dan peluang
k l (P b bilit f F il ) t kt j k t EWY dkegagalan (Probability of Failure) struktur jacket EWY dengan
metode analisis keandalan dan monte carlo. Kemudian dengan
melakukan analisa resiko, maka akan diketahui matrik resiko struktur
jacket EWY.
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Untuk memfokuskan ruang lingkup dari permasalahan, maka
Batasan Masalahg g p p ,
permasalahan akan dibatasi pada hal-hal berikut:
1 Pemodelan Struktur jacket EWY1. Pemodelan Struktur jacket EWY.
• Software yang digunakan dalam pemodelan dan analisa struktur
adalah SACS 5 2adalah SACS 5.2.
• Kaki jacket terpancang dengan tumpuan fixed.
2 M d k l d l li h d k l2. Moda kegagalan dalam analisa hanya satu macam moda kegagalan,
yaitu disebabkan oleh beban ultimate combine stress akibat beban
lingkungan.
3. Analisis struktur menggunakan codes standard API RP-2A LRFD.
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Batasan Masalah
3 Struktur yang ditinjau untuk analisa adalah struktur pada bagian3.Struktur yang ditinjau untuk analisa adalah struktur pada bagian
jacket.
4 P l k l4.Peluang kegagalan.
Menggunakan metode analisis keandalan simulasi Monte Carlo
dibantu dengan software MATLAB 7.0.
5. Analisa resiko yang dilakukan adalah untuk mendapatkan matrik
resiko.
6. Tidak meninjau biaya pada struktur jacket terpancang.
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Metodologi PenelitianDalam Tugas Akhir ini secara umum proses pengerjaannya meliputi:
START
STUDI LITERATUR
PENGUMPULAN DATA :•STRUKTUR JACKET PLATFORM•DATA LINGKUNGAN
PEMODELAN JACKET PLATFORM DENGAN SOFTWARE SACS 5.2
ANALISIS STATIS INPLACE•Input : 1. Sacinp
2. psiinp3. Jcninp
UC (UNITY CHECK )
A
API RP‐2A LRFD Memenuhi?
YA
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
A
Metodologi PenelitianA
ANALISIS PUSHOVER•Input : 1. Sacinp (model input)
2 Load Increment (lateral loads)2. Load Increment (lateral loads)3. Clpinp (collapse input)
MENENTUKAN RSR
MENENTUKAN MODA KEGAGALANMENENTUKAN MODA KEGAGALAN STRUKTUR JACKET
ANALISIS KEANDALAN metodeANALISIS KEANDALAN metode simulasi Monte Carlo UNTUK
MENDAPATKAN PoF MEMBER dengan Software MATLAB 7.0
MENGHITUNG PoF SISTEM STRUKTUR JACKET
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
A
Metodologi Penelitian
A
MENENTUKAN KRITERIA KONSEKUENSI
MENENTUKAN MATRIK RESIKO
Selesai
Gambar 3. 1 Diagram alir tugas akhir
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Pemodelan StrukturPN
24” ConductorLuar TN
45.0024” ConductorLuar24” Conductor
Luar 24” Conductor Dalam
A Luar
Dalam
10 3/4” Riser 10 3/4” Riser
Boatlanding6 5/8” Riser
B
Keterangan Profil Member
3 2
Main Deck :Main girderSecondary girder
W 33 x 201W 14 x 48
Cellar Deck:Main girderSecondary girder
W 24 X 104W 14 X 30
Jacket :Jacket :Horizontal brace Diagonal brace Jacket leg
OD 12,75 in; t =0,75inOD 20in; t = 0,5 inOD 34 in; t = 1 in
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Data Lingkungan
Tabel 3.1– Water Depth yang digunakan dalam In-Place Analysis
DeskripsiPeriode Ulang
Deskripsi1-tahun 100-tahun
Highest Astronomical Tid (HAT)
3.8 ft 3.8 ftTide (HAT)
Storm Tide 0.30 ft 0.50 ftWater Depth (MSL + 144 2 ft 144 4 ft
Sumber : berdasarkan data dari TRIPATRA ENGINEERING
Water Depth (MSL +½ HAT + Storm Tide)
144.2 ft 144.4 ft
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
METODOLOGI Metode analisis Pushover
Beban pada analisa pushover ini dibedakan menjadi dua arah beban,
yaitu beban Vertical Loads yang terdiri dari beban pada Selfweight,
beban deck, Appurtenances dan live load, sedangkan beban lateralnya
terdiri dari Environmental Loads (Gelombang, Angin dan Arus). Bebanterdiri dari Environmental Loads (Gelombang, Angin dan Arus). Beban
lateral kemudian dinaikkan (increment) dan beban vertical dijadikan
beban konstan. Berikut ini adalah contoh pemodelan Full Plastic
ll l i k SACS 5 2collapse analysis menggunakan SACS 5.2 :
Pemodelan Collapse Input pada Software SACS 5 2Pemodelan Collapse Input pada Software SACS 5.2
Alur pemodelan Collapse pada Software SACS 5 2Alur pemodelan Collapse pada Software SACS 5.2
START
Collapse Input
Load sequence
Penentuan non‐linear member
Run Full Plastic Collapse analysis
END
PEMBAHASAN4.1 Analisa Design levelB d k API RP 2A LRFD k
Tabel 4.1 Nilai UC (Unity Check)Berdasarkan API RP 2A LRFD strukturEWY well platform dikategorikan dalamLow Consequense karena produksiutama pada EWY jacket platform
LOCATION100-YEARS STORM
GROUP UC MEMBER LC
Leg LG6 0.74 699L-799L 104
utama pada EWY jacket platformadalah gas dan merupakan kategorisumur tua Setelah dilakukan prosesrunning linier static analysis with pile
Pile Above Mudline PL1 0.75 199P-299P 104
Diagonal Brace :
El. (-) 142 ‘ - (-)97’-4" B44 0.53 319L-299L 105
El. (-) 97’-4" - (-)57’-4" B33 0.58 401L-399L 103running linier static analysis with pile
soil interaction, maka didapatkan nilaiUC terbesar pada kondisi 100-years stormadalah sebagai berikut :
399L
El. (-) 57’-4" - (-)22’-4" B22 0.55 519L-499L 105
El. (-) 22’-4" - (+)12’-8" B11 0.41 601L-
599L 103
Horizontal Plan Brace:
El ( ) 142’ BC2 0 21 201L 8207 106adalah sebagai berikut : El. (-) 142 BC2 0.21 201L-8207 106
El. (-) 97’-4" BC1 0.29 302-319L 101
El. (-) 57’-4" BC1 0.21 8453-8413 103
El. (-) 22’-4" BC1 0.12 8432-8429 101( )
El. (+) 12’-8" (Walkway) BC1 0.15 8429-519L 110
Main Deck MG2 0.22 2019-8115 105
Cellar Deck SG1 0.28 1007-1042 105
Deck Leg DL 0.15 4001-1000 104
Crane DL2 0.01 8603-8001 102
JURUSAN TEKNIK KELAUTANFAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTANINSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
PEMBAHASAN• Reserve Strength RatioBerikut hasil analisa Ultimate strength (push over analysis) yangberupa kekuatan cadangan struktur RSR (Reserve Strength Ratio)disajikan dalam table 4.2 berikut:j
RSR = Beban Struktur CollapseBeban kondisi awal
Tabel 4.2 Nilai RSRDirections RSR
0 1 6323 30960 1.632353096
30 1.063866103
60 1.351494443
90 1 4900400590 1.49004005
120 2.073121168
150 1.374111469
180 1.331144914
210 2.045899071
240 2.139333502
270 1.04445312
300 3.200677975330 2.032835188
PEMBAHASANStruktur Collapse
PEMBAHASAN• Proses Analisa Keandalan
START
Pushover analysis Design Level Analysis
Output Member ForceOutput Ultimate Strength (resistance)
RNG Moda KegagalanRNGSimulasiMonte
Carlo
PoF (Probability of Failure)
PEMBAHASANPersamaan untuk moda kegagalan untuk combined axial dan bending stress berdasarkan API RP 2A LRFD, dapat ditulis sebagai berikut:
1-cos π P + √ (My)2 + (Mz)2
2 Pn Mp
DiDimana:P = axial load pada elemen member, dalam satuan unit force(Kips).Pn = ultimate axial capacity, dalam satuan unit force (Kips).My = bending moment pada elemen member arah y axis,dalam satuan unit moment (Kips-in)( p )Mz = bending moment pada elemen member arah z axis,dalam satuan unit moment (Kips-in)M = plastic bending moment pada elemen member dalamMP plastic bending moment pada elemen member, dalamsatuan unit moment (Kips-in)Dimana komponen P dan M adalah komponen acak dari gayaaksial dan momen Kemudian nilai P dan M ini akan dijadikanaksial dan momen, Kemudian nilai P dan M ini akan dijadikanvariable acak dan disimulasikan dengan mengenerate RNG.
PEMBAHASANPemodelan PoF pada MATLAB 7.0
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
• Menentukan PoF Tabel 4.4 hasil perhitungan keandalanMenentukan PoF(Probablity of Failure) SistemDari perhitungan hasil keandalantingkat member pada EWY
Probability of Failure (PoF) 90 degree
Probability
Tabel 4.4 hasil perhitungan keandalan tingkat member.
tingkat member pada EWYjacket platform diatas, kemudiandilakukan perhitungan tingkatsistem menggunakan metode
Increment Member Plasticity
Probability of Failure
(pof)
Keandalan
ggRBD (Reliability BlockDiagram). Dimana untukrangkaian sistem seri adalah saat
Increment 21 499L-599L 0.0080 0.992
Increment 28 499L-599L 0.0040 0.996
member mengalami kegagalanpada kondisi incremental loadyang sama sedangkan untuk
Increment 28 699L-799L 0.0020 0.998
Increment 29 299L-399L 0.6150 0.385
rangkaian system parallel adalahsaat member mengalamikegagalan pada kondisi
l l d b b d
Increment 29 499L-399L 0.1220 0.878
Increment 31 299L-399L 0.2600 0.74
incremental load yang berbeda.Berikut ini sebagai contohperhitungan keandalan system 90d j t
Increment 33 499L-399L 0.3790 0.621
Increment 35 401L-501L 0.0010 0.999derajat :
Increment 35 499L-399L 0.0000 1
PEMBAHASAN
G b 4 1 RBD h 90oGambar 4.1 RBD arah 90o
Gambar 4.2 RBD arah 90 yang sudah dikelompokkan
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
S t l h dil k k li P F i t k RBD kSetelah dilakukan analisa PoF sistem menggunakan RBD maka didapatkan PoF sistem pada masing-masing arah pembebanan:
Arah Pembebanan(Derajat) PoF Sistem
0 1.8E‐0830 060 3.38953E‐0790 3 12689E‐0990 3.12689E 09
120 4.71601E‐12150 4.984E‐10180 0 00E 00180 0.00E+00210 1.56541E‐14270 0300 6.47E‐07330 2.3645E‐06
PEMBAHASAN• System Redundancy
SR = Beban pada saat struktur collapseSR Beban pada saat struktur collapseBeban pada saat 1 member collapse
ArahPembebanan System Redundancy
Dari tabel 4.6. harga systemd d 1 008 d h 270°Pembebanan
(Derajat)System Redundancy
0 1.14625323330 2.149694174
redundancy 1.008 pada arah 270°.Harga ini divalidasi dengan hargayang pernah diteliti oleh Bomel.Ltd(2003) di perairan North Sea
60 1.64012958290 1.2767503
120 1.21284804150 1.144995684
( ) psebesar 1.04, harga ini masih bisaditerima untuk kondisi perairan diIndonesia yang memang bebanl k l tif l bih k il180 1.563108052
210 2.049268486270 1.00833300 1 455432804
lungkungannya relatif lebih kecil.
300 1.455432804330 1.042718337
PEMBAHASANMatriks Resiko ISO 2000
PEMBAHASANMatriks Resiko ISO 2000
PEMBAHASAN
a) Matriks Resiko Keandalan Struktur dan SafetyPersonel
EWY wellhead platform merupakan platform drilling denganpersonel (drilling crew) kategori API RP-2A, yaitu : L-1 : adanyapersonel tanpa evakuasi (manned non evacuated). Berdasarkanp p ( )kriteria tersebut, maka CoF safety personel menurut ISO 2000termasuk dalam kategori CoF ranking A (Insignificant). Harga PoFterbesar adalah 2.36 x 10-6 berdasarkan matriks resiko ISO 2000maka harga PoF sistem struktur jacket termasuk dalam PoF no.1(Negligible) tidak signifikan. Berdasarkan kesimpulan dari matriksresiko diatas, maka EWY platform tidak menyebabkan fatality yangsignifikan terhadap kerusakan struktur maupun keselamatanpersonel (drilling crew).
PEMBAHASAN
b) Matriks Resiko Kerusakan lingkungan(Environmental Damage)
Produksi utama pada EWY jacket platform adalah gas. Dengantekanan operasi 90 psf, temperature hasil produksi 85 F, dengankandungan CO2 yang sangat rendah dan H2S 0,5 ppm (Part Perkandungan CO2 yang sangat rendah dan H2S 0,5 ppm (Part PerMinion). Berdasarkan data ini maka EWY jacket platform termasukdalam kategori CoF ranking A (no pollution) dengan PoF terbesaradalah 2.36 x 10-6 berdasarkan matriks resiko ISO 2000 makaharga PoF termasuk dalam ranking PoF no.1 (Negligible).Berdasarkan kesimpulan diatas maka EWY platform tidakmenyebabkan kerusakan yang signifikan terhadap lingkungan.
KESIMPULAN DAN SARAN
5 1 K i l5.1 Kesimpulan
1. Unity Check (UC) terbesar pada struktur EWY platform adalah0 75 d b PL1 k di i 100 t0.75 pada member grup PL1 kondisi 100-years storm.
2. Reserve Strength Ratio (RSR) dari struktur EWY adalah terkeciladalah 1.044 pada arah pembebanan 270 derajat. RSR ini masihdalam batas aman karena masih lebih besar dari RSR minimumdalam batas aman karena masih lebih besar dari RSR minimumyang telah disyaratkan dalam API RP 2A LRFD untuk platformkategori Low Consequence yaitu 0.8.
3 Probability of Failure (PoF) sistem struktur jacket terbesar adalah3. Probability of Failure (PoF) sistem struktur jacket terbesar adalah2.36 x 10-6 pada arah pembebanan 330 derajat. PoF ini termasukdalam kategori peluang kegagalan (Negligible) tidak signifikanPoF ranking no 1 berdasarkan matriks resiko ISO 2000PoF ranking no.1 berdasarkan matriks resiko ISO 2000.
4. Berdasarkan hasil analisa matriks resiko ISO 2000 dapat diambilkesimpulan bahwa EWY platform tidak menyebabkan kerusakanyang signifikan terhadap struktur jacket dan tidak menimbulkanyang signifikan terhadap struktur jacket dan tidak menimbulkanfatality terhadap personel (drilling crew). Berdasarkan kriterialingkungan platform ini juga tidak menyebabkan kerusakan yangsignifikan terhadap lingkungan.g p g g
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Saran
Pada penulisan tugas akhir kedepannya penulis menyarankanp g p y p ykepada mahasiswa yang mengambil tugas akhir tentang fixedoffshore structure supaya mengembangkan lagi tentanganalisa nonlinear untuk kasus-kasus seperti Ship Impact,analisa nonlinear untuk kasus kasus seperti Ship Impact, analisa transportasi Seafastening dan kasus-kasus lainnya.
Daftar PustakaAmerican Bureau of Shipping. (2003). Risk Evaluations for the Classification of Marine-Related Facilities. Houston. USA
American Petroleum Institute. (1993). Recommended Practice For Planning and Constructing Fixed Offshore Platform – Load and Resistance Factor Design. API Recommended Practice 2A (RP 2A) LRFD( ).Andrews J. D, Moss T. R. (2002). Reliability and Risk Assessesment, Second Edition, ASME PRESS, Three Park Avenue, USA
BOMEL Consultants. (2001). Joint Industry Project: Methodology for system-based calibration of North West European Annex Environmental load factor to ISO fixed steel structures code 19902. Report No C925\04\016R Rev 0, November 2001, BOMEL Consultants, Ledger House, Maidenhead, Berkshire, SL6 2NR, UK.g
Brockenbrough, R.L & Johnston, B.G. (1981). USS stell design manual. USC Corp., Pittsburgh, PA.
Ghosn, M., and Moses, F. (1986). Reliability calibration of a bridge design code. J. Struct. Eng., 112 (4), 745–763.
Harinaldi. (2005). Prinsip-prinsip Statistik. Erlangga, Jakarta.( ) gg
Hastanto, E. S. (2005). Analisa Ultimate Strenght Struktur Jacket LE Berbasis Keandalan.Jurusan Teknik Kelautan, FTK-ITS, Surabaya.
ISO. (2000). Proccess Management. International Standarization Organization.
Daftar Pustaka
ISSC (2006) Ultimate Strength Volume 1 Southampton UKISSC. (2006). Ultimate Strength. Volume. 1. Southampton, UK
McClelland, Bramlette. (1986). Planning and Design of Fixed Offshore Platform. Van Nostrand Reinhold Company.
NTS (1998). Design of steel structures, N-004. Norwegian Technology standards Institution, Oslo.
Onoufriou T (2000) Developments in structural system reliability assessments ofOnoufriou, T. (2000). Developments in structural system reliability assessments of fixed steel offshore platforms. Journal of Reliability and Safety, Guilford UK
Popov, E. P. (1993). Mekanika Teknik. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Rosyid, D.M. (2007). Pengantar Rekayasa Keandalan, Airlangga University Press, Surabaya.
Soedjono J J (1999) Perancangan Sistem Bangunan Laut Fakultas TeknologiSoedjono, J. J. (1999). Perancangan Sistem Bangunan Laut, Fakultas Teknologi Kelautan, ITS, Surabaya.
Walker, S., 2005, Mumbai High North Accident, HSE Presentation to Marine Safety Forum MumbaiForum, Mumbai.
Yudhistira, 2008, Analisa Kekuatan Ultimate Struktur Jacket LWA Berbasis Resiko dengan MicroSAS, ITS, Surabaya.