Click here to load reader
Upload
muhammadiyahsatu
View
63.948
Download
49
Embed Size (px)
Citation preview
Created By:Sahrul Djamuddin
22Ti
47.87
40Zr
91.22
72Hf
178.5
23V
50.94
41Nb
92.91
73Ta
180.9
24Cr
52.00
42Mo
95.9474W
183.84
25Mn
54.94
43Tc(98)
75Re
186.2
107Bh
(262)
26Fe
55.85
44Ru
101.1
76Os
190.2
108Hs
(263)
27Co
58.93
45Rh
102.9
77Ir
192.2
109Mt
(268)
28Ni
58.69
46Pd
106.4
78Pt
195.1
110Ds
(271)
29Cu
63.55
47Ag
107.9
79Au
197.0
110Uuu(271)
30Zn
65.41
48Cd
112.4
80Hg
200.6
112Uub(277)
31Ga
69.72
49In
114.8
81Tl
204.4
113Uut(284)
32Ge
72.61
50Sn
118.7
82Pb
207.2
114Uuq(285)
33As
74.92
51Sb
121.8
83Bi
209.0
115uup(288)
34Se
78.96
52Te
127.6
84Po
(209)
116Uuh(292)
35Br
79.90
53I
126.9
85At
(210)
36Kr
83.80
54Xe
131.3
86Rn
(222)
13Al
26.98
14Si
28.09
15P
97.97
16S
32.07
17Cl
35.45
9F
19.00
18Ar
39.95
10Ne
20.18
2He
4.003
8O
16.00
7N
14.01
6C
12.01
5B
10.81
106Sg
(266)
104Rf
(261)
103Lr
(260)
71Lu
175.0
39Y
85.91
21Sc
44.96
88Ra226
56Ba
137.3
38Sr
87.62
20Ca
40.08
12Mg
24.31
4Be
9.012
87Fr
(223)
55Cs
132.9
37Rb
85.47
19K
39.10
11Na
22.99
3Li
6.941
1H
1.008
89Ac
(227)
90Th
232.0
91Pa
(231)
92U
238.0
93Np
(237)
94Pu
(244)
95Am(243)
96Cm(247)
97Bk
(247)
98Cf
(251)
99Es
(252)
100Fm(257)
101Md(258)
102No
(259)
70Yb
173.0
69Tm
168.9
68Er
167.3
67Ho
164.9
66Dy
162.5
65Tb
158.9
64Gd
157.3
63Eu
152.0
62Sm
150.4
61Pm(145)
60Nd
144.2
59Pr
140.9
58Ce
140.1
57La
138.9
57-70
89-102
105Db
(262)
Gas MuliaLogam Transisi
Non Logam
Deret Lantanida
MetaloidLogam Alkali
Deret Aktinida
HalogenLogam Alkali
Tanah
Hidrogen merupakan unsur yang sangat ringan dan di alam berada dalam bentuk gas H2, air (H2O), senyawa-senyawa organik dan isotop protium, deuterium , dan tritium yang terdapat pada reaksi inti di matahari dan bintang-bintang.Hidrogen dapat dibuat di dalam laboratorium melalui proses elektrolisis air dengan reaksi sebagai berikut:2 H2O + Energi listrik 2H2+O2
Atau dengan mereaksi suatu logam dengan larutan asam, misalnya seng (Zn) dengan larutan asam klorida melalui reaksi sebagai berikut:Zn + 2HCl ZnCl2 + H2
Ditemukan oleh Henry Cavendish pada tahun 1766 Mempunyai massa atom 1,00794 sma Mempunyai nomor atom 1 Mempunyai jari-jari atom 2,08 Å Mempunyai konfigurasi elektron 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, tetapi pada senyawa hibrida bilangan
oksidasi hidrogen -1 Mempunyai volum atom 14,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 20,28 K Mempunyai titik lebur 13,81 K Mempunyai massa jenis 0,0899 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 14,304 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,598 volt Mempunyai elektronegativitas 2,10 Mempunyai konduktivitas kalor 0,1815 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,00585 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 0,4581 kJ/mol
Digunakan dalam proses pembuatan amonia (proses Harber) melalui reaksi berikut: N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
Digunakan dalam sintesis metanol melalui reaksi sebagai berikut: CO(g) + 2H2(g) CH3OH
Digunakan sebagai bahan bakar roket dalam bentuk cair, karena dapat menghasilkan energi yang besar melalui reaksi berikut: 2H2 + O2 2H2O + energi
Digunakan pada proses pembuatan margarin melalui reaksi sebagai berikut: -CH = CH + H2(g) -CH2-CH2-
Dalam bentuk senyawanya, hidrogen banyak dimanfaatkan orang, misalnya air dan senyawa-senyawa organik (senyawa hidrokarbon)
Hidrogen cair juga digunakan oleh para ahli untuk menyelidiki efek superkonduktor, karena hidrogen cair mempunyai suhu yang sangat rendah.
Litium merupakan unsur logam alkali yang berwarna putih perak (mengkilat) dan merupakan unsur yang sangat reaktif, sehingga di alam tidak terdapat secara bebas, tetapi dalam bentuk senyawa seperti spodomene [LiAl(SiO3)2] dan senyawa pollucit [H2Cs4Al4(SiO3)9].
Litium dapat diperoleh dari proses elektrolisis dari campuran leburan litium dan kalium klorida.
Ditemukan oleh Johan Arfwedson pada tahun 1817 Mempunyai massa atom 6,941 sma Mempunyai nomor atom 3 Mempunyai jari-jari atom 1,55 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 13,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1615 K Mempunyai titik lebur 453,7 K Mempunyai massa jenis 0,53 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 3,582 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,392 volt Mempunyai elektronegativitas 0,98 Mempunyai konduktivitas listrik 11,7 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 84,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,0 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 147,1 kJ/mol
Digunakan pada proses yang terjadi pada tungku peleburan logam (misalnya baja)
Digunakan untuk mengikat karbondioksida dalam sistem ventilasi pesawat dan kapal selam
Digunakan pada pembuatan bom hidrogen Litium karbonat digunakan pada proses perawatan
penyakit atau gangguan sejenis depresi Digunakan sebagai katalisator dalam reaksi organik
Natrium merupakan unsur logam alkali yang berwarna putih perak, sangat reaktif, dan merupakan logam yang lunak. Natrium dapat bereaksi hebat dengan air yang membentuk natrium hidroksida dan gas hidrogen.
unsur natrium di alam ditemukan dalam bentuk garam-garam mineral seperti natrium klorida (NaCl), natrium karbonat (Na2CO3), dan natrium sulfat (Na2SO4). Untuk memperoleh natrium dapat dilakukan dengan elektolisis lelehan NaCl.
Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1807 Mempunyai massa atom 22,98977 sma Mempunyai nomor atom 11 Mempunyai jari-jari atom 1,90 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 23,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1156 K Mempunyai titik lebur 371,0 K Mempunyai massa jenis 0,91 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,23 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,139 volt Mempunyai elektronegativitas 0,93 Mempunyai konduktivitas listrik 20,1 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 141 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,601 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 98,01 kJ/mol
Digunakan dalam proses pembuatan TEL (tetraethyl lead) Digunakan pada alat pendingin reaktor nuklir Garam dapur (NaCl) digunakan sebagai bumbu masak Natrium bikarbonat (soda kue) digunakan dalam pembuatan kue Natrium hidroksida (soda api) digunakan pada proses pembuatan sabun,
rayon, kertas, penyulingan minyak, industri tekstil dan industri karet Natrium tetraborat (borax) digunakan sebagai bahan pengawet Natrium fluorida (NaF) digunakan sebagai antiseptik, racun tikus dan obat
pembasmi serangga (misalnya kecoa) Natrium nitrat (NaNO3), dikenal dengan sedawa Chili (Chile saltpeter)
digunakan sebagai pupuk Natrium peroksida (Na2O2) digunakan sebagai pemutih dan oksidator yang
kuat Natrium tiosulfat (Na2S2O3 5H2O) digunakan sebagai suntikan obat penyakit
cemas (hypo) dan digunakan pada alat fotografi
Kalium merupakan unsur logam alkali yang sangat reaktif, berwarna putih perak dan merupakan logam yang lunak. Kalium dapat bereaksi dengan air yang menghasilkan kalium hidroksida dan gas hidrogen.
Kalium ditemukan di alam dalam bentuk mineral seperti carnallite, feldspar, saltpeter, greensand, dan sylvite. Kalium dapat membentuk 3 buah isotop, yaitu kalium -39, kalium -40 dan kalium -41. kalium -40 merupakan unsur radioaktif.
Logam kalium dapat dibuat dalam laboratorium melalui elektrolisis lelehan kalium hidroksida atau campuran kalium klorida dan kalium fluorida. Logam kalium dapat teroksidasi di udara dan dapat bereaksi dengan air menghasilkan kalium hidroksida dan gas hidrogen, sehingga biasanya logam kalium disimpan dalam minyak tanah.
Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1807 Mempunyai massa atom 39,0983 sma Mempunyai nomor atom 19 Mempunyai jari-jari atom 2,35 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 45,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1033 K Mempunyai titik lebur 336,8 K Mempunyai massa jenis 0,86 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,757 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 4,341 volt Mempunyai elektronegativitas 0,82 Mempunyai konduktivitas listrik 16,4 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 102,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,33 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 76,9 kJ/mol
Logam kalium digunakan dalam sel foto listrik Kalium bromida (KBr) yang dihasilkan dari reaksi kalium hidroksida dengan bromin biasanya
digunakan dalam bidang fotografi, litografi, pembuatan ukiran, dan sebagai obat penenang Kalium kromat (K2CrO4) dan kalium bikromat atau kalium dikromat (K2Cr2O7) digunakan pada
pembuatan korek api, pembuatan petasan, bahan celup tekstil dan penyamakan kulit Kalium iodida (KI) yang mudah larut dalam air digunakan dalam fotografi, dan digunakan
dalam pengobatan encok serta produksi kelenjar tiroid yang berlebih Kalium nitrat (KNO3) digunakan dalam pembuatan korek api, bahan peledak, petasan dan
pengawetan daging Kalium permanganat digunakan sebagai disinfektan Kalium sulfat (K2SO4) dan kalium klorida (KCl) digunakan sebagai pupuk Kalium hidrogen tartat (KHC4H4O6) yang dikenal dengan krim tartar digunakan sebagai serbuk
pengembang kue dan sebagai obat (medicine) Kalium karbonat (K2CO3) digunakan dalam pembuatan kaca dan sabun Kalium klorat (KClO3) digunakan sebagai oksidator yang kuat pada pembuatan korek api, bahan
peledak, petasan Kalium hidroksida (KOH) digunakan dalam pembuatan sabun dan sebagai pereaksi kimia
Rubidium merupakan salah satu unsur logam alkali yang juga sangat reaktif, berwarna putih perak dan sangat lunak.
Rubidium mudah bereaksi dengan udara luar dan membentuk senyawa rubidium oksida dan bereaksi kuat dengan air. Secara umum sifat-sifat kimia rubidium mirip dengan natrium dan kalium.
Unsur rubidium banyak terdapat di alam dalam jumlah yang kecil pada mineral-mineral tertentu yang biasanya bersatu dengan logam alkali lainnya. Selain itu unsur rubidium juga terdapat pada teh, kopi, tembakau dan beberapa tumbuhan lain.
Ditemukan oleh Robert Bunsen dan Gustav Kirchhoff pada tahun 1861 Mempunyai massa atom 85,4678 sma Mempunyai nomor atom 37 Mempunyai jari-jari atom 2,48 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 55,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 961 K Mempunyai titik lebur 312,63 K Mempunyai massa jenis 1,532 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,363 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 4,177 volt Mempunyai elektronegativitas 0,82 Mempunyai konduktivitas listrik 47,8 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 58,2 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,34 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 69,2 kJ/mol
Dibutuhkan untuk kelangsungan hidup beberapa makhluk hidup (misalnya oleh tumbuhan)
Digunakan sebagai katalis pada beberapa reaksi kimia Digunakan sebagai sel foto listrik Sifat radioaktif rubidium-87 digunakan dalam bidang
geologi (untuk menentukan umur batuan atau benda-benda lainnya)
Cesium merupakan salah satu unsur logam alkali yang reaktif, berwarna putih dan lunak.
Cesium banyak terdapat di alam pada lapisan-lapisan batuan, dan dalam bentuk mineral seperti pollux (pollucit), lepidotite, carnallite dan feldspar. Dalam laboratorium cesium dapat dibuat melalui proses elektrolisis ekstrak mineral dalam bentuk sianida (cianyde) atau melalui pemanasan hidroksida atau karbonat magnesium atau aluminium.
Ditemukan oleh Robert Wilhelm Bunsen dan Gustav Kirchhoff pada tahun 1860 Mempunyai massa atom 132,9054 sma Mempunyai nomor atom 55 Mempunyai jari-jari atom 2,67 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 944 K Mempunyai titik lebur 301,54 K Mempunyai massa jenis 1,87 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,24 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 3,894 volt Mempunyai elektronegativitas 0,79 Mempunyai konduktivitas listrik 5,3 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 35,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,092 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,740 kJ/mol
Digunakan untuk menghilangkan sisa oksigen dalam tabung hampa
Karena mudah memancarkan elektron ketika disinari cahaya, maka cesium digunakan sebagai keping katoda photosensitive pada sel foto listrik
Isotop radioaktif cesium-137 yang dihasilkan dari reaksi fisi nuklir digunakan sebagai penghasil energi atom serta digunakan juga dalam bidang kedokteran dan penelitian.
Fransium merupakan unsur logam alkali yang bersifat radioaktif dan sifat-sifat kimianya sangat mirip dengan cesium.
Fransium dihasilkan ketika unsur radioaktif aktinium meluruh melalui reaksi sebagai berikut:
89Ac227 87Fr223 + 2He4
Selain itu fransium merupakan unsur logam berat yang sangat elektropositif dan merupakan unsur radioaktif alami yang isotop-isotopnya mempunyai massa atom dalam rentang 204 sampai 224.
Ditemukan oleh Marguerite Perey pada tahun 1939 Mempunyai massa atom (223) sma Mempunyai nomor atom 87 Mempunyai jari-jari atom 2,7 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 950 K Mempunyai titik lebur 300 K Mempunyai elektronegativitas 0,7 Mempunyai konduktivitas listrik 15 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 35,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,1 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,740 kJ/mol
Berilium merupakan unsur logam alkali tanah yang berwarna abu-abu, dan merupakan logam yang rapuh.
Senyawa-senyawa berilium umumnya berwarna putih atau tak berwarna dalam larutannya. Secara umum sifat-sifat kimia berilium sangat mirip dengan aluminium, sehingga biji aluminium dan berilium yang diperoleh dari alam sukar dibedakan.
Ditemukan oleh Louis Nicolas Vauquelin pada tahun 1798 serta berhasil diisolasi secara terpisah oleh Fredrich Wohler dan Antoine Alexandre – Brutus Bussy pada tahun 1828
Mempunyai massa atom 9,01218 sma Mempunyai nomor atom 4 Mempunyai jari-jari atom 1,12 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 5,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3249 K Mempunyai titik lebur 1560 K Mempunyai massa jenis 1,65 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,825 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,322 volt Mempunyai elektronegativitas 1,57 Mempunyai konduktivitas listrik 25 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 200 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,71 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 297 kJ/mol
Campuran logam berilium dengan logam lain digunakan mencegah korosi logam
Digunakan sebagai campuran bahan-bahan dari bagian-bagian pesawat supersonik, hal ini karena berilium mempunyai sifat mengkilat, kuat dan stabil
Karena berilium murni mudah menghantarkan sinyal-sinyal elektronik dan dilalui sinar X, maka digunakan sebagai jendela pada tabung sinar X
Berilium dan oksidasinya digunakan sebagai moderator pada reaktor nuklir, karena berilium mempunyai kecenderungan menangkap neutron
Digunakan dalam pembuatan komputer, laser, televisi, dan alat-alat oseanografi
Magnesium merupakan unsur logam alkali tanah yang berwarna putih perak, kurang reaktif dan mudah dibentuk atau ditempa ketika dipanaskan.
Magnesium tidak bereaksi dengan oksigen dan air pada suhu kamar, tetapi dapat bereaksi dengan asam. Pada suhu 800 0C magnesium bereaksi dengan oksigen dan memancarkan cahaya putih terang.
Di alam magnesium banyak terdapat pada lapisan-lapisan batuan dalam bentuk mineral seperti earnallite, dolomite, dan magnesite yang membentuk batuan silikat. Selain itu dalam bentuk garam seperti magnesium klorida. Sedangkan dalam laboratorium magnesium dapat diperoleh melalui elektrolisis lelehan magnesium klorida.
Ditemukan oleh Joseph Black pada tahun 1755 Mempunyai massa atom 24,305 sma Mempunyai nomor atom 12 Mempunyai jari-jari atom 1,60 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 14,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1380 K Mempunyai titik lebur 922 K Mempunyai massa jenis 1,74 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,02 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,646 volt Mempunyai elektronegativitas 1,31 Mempunyai konduktivitas listrik 22,4 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 156 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,95 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 127,6 kJ/mol
Magnesium karbonat (MgCO3) digunakan sebagai refraktor dan bahan isolasi
Magnesium klorida (MgCl2 6H2O), digunakan dalam pembuatan kain katun, kertas, semen dan keramik
Magnesium sitrat (Mg3(C6H5O7)2 4H2O), digunakan sebagai bahan obat-obatan dan minuman bersoda
Magnesium hidroksida (Mg(OH)2), digunakan sebagai obat (laxative), dan digunakan pada proses penyulingan gula
Magnesium sulfat (MgSO4 7H2O), yang dikenal dengan garam Inggris (Epsom salt) dan magnesium oksida (MgO), digunakan pada pembuatan kosmetik, kertas dan obat cuci perut
Campuran magnesium, aluminium dan baja digunakan pada bahan pembuatan bagian-bagian pesawat, kaki atau tangan buatan, vacuum cleaner, alat-alat optik dan furniture
Kalsium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, mudah ditempa dan dibentuk serta berwarna putih perak. Kalsium bereaksi dengan air dan membentuk kalsium hidroksida dan hidrogen.
Di alam kalsium ditemukan dalam bentuk senyawa-senyawa seperti kalsium karbonat (CaCO3) dalam batu kalsit, pualam dan batu kapur, kalsium sulfat (CaSO4) dalam batu pualam putih atau gypsum, kalsium fluorida (CaF2) dalam fluorit, serta kalsium fosfat (Ca3(PO4)2) dalam batuan fosfat dan silikat. Sedangkan logam magnesium dapat dibuat dalam laboratorium melalui elektrolisis lelehan kalsium klorida.
Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 40,078 sma Mempunyai nomor atom 20 Mempunyai jari-jari atom 1,97 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 29,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 1757 K Mempunyai titik lebur 1112 K Mempunyai massa jenis 1,55 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,647 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,113 volt Mempunyai elektronegativitas 1,00 Mempunyai konduktivitas listrik 31,3 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 200 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,53 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 154,67 kJ/mol
Digunakan sebagai deoxidizer untuk tembaga, nikel dan stainless steel
Campuran logam kalsium-timbal (lead–calsium) digunakan pada akumulator
Digunakan dalam pembuatan kapur, semen dan mortar Digunakan untuk membuat gigi, dan tulang atau rangka
tiruan
Stronsium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, mudah ditempa, mudah dibentuk dan berwarna putih perak ketika baru dipotong.
Stronsium dapat segera teroksidasi di udara luar dan bereaksi dengan air membentuk stronsium hidroksida dan gas hidrogen.
Di alam stronsium tidak pernah ditemukan dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk senyawa strontianit (SrCO3) dan selestit (SrSO4). Sedangkan dalam laboratorium stronsium dapat dibuat melalui elektrolisis senyawa-senyawa karbonat, sulfat atau klorida dari stronsium.
Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 87,63 sma Mempunyai nomor atom 38 Mempunyai jari-jari atom 2,15 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 33,7 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 1655 K Mempunyai titik lebur 1042 K Mempunyai massa jenis 2,54 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,30 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,695 volt Mempunyai elektronegativitas 0,95 Mempunyai konduktivitas listrik 5,0 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 35,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 136,9 kJ/mol
Digunakan pada pembuatan kembang api, petasan dan lampu jalan kereta api
Stronsium oksida digunakan pada proses pembuatan gula pasir
Isotop stronsium-85 digunakan untuk mendeteksi kanker tulang
Isotop stronsium-90 digunakan sebagai senjata nuklir
Barium merupakan unsur logam alkali tanah yang lunak, sangat reaktif dan mempunyai warna putih perak.
Unsur barium bereaksi secara dahsyat dengan air dan mudah rusak (berkarat) dalam udara yang basah. Karena sangat reaktif, barium di alam hanya terdapat dalam bentuk senyawa seperti barium sulfat (BaSO4) dan barium karbonat (BaCO3).
Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 137,33 sma Mempunyai nomor atom 56 Mempunyai jari-jari atom 2,22 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 39,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 2078 K Mempunyai titik lebur 1002 K Mempunyai massa jenis 3,59 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,204 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,212 volt Mempunyai elektronegativitas 0,89 Mempunyai konduktivitas listrik 2,8 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 18,4 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,01 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 140,2 kJ/mol
Logam barium digunakan sebagai pelapis konduktor listrik Barium sulfat (BaSO4) digunakan dalam industri karet, cata
dan linolium Barium nitrat digunakan untuk membuat petasan dan
kembang api Digunakan untuk pengujian sistem gastrointestinal sinar X
Radium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, berwarna putih perak dan merupakan unsur yang bersifat radioaktif.
Unsur radium terdapat dalam jumlah sedikit di alam dan terdapat bersama-sama dengan biji uranium (orepitchblende).
Radiasi dari radium berbahaya bagi makhluk hidup karena dapat membunuh sel-sel makhluk hidup, termasuk manusia.
Ditemukan oleh Marie Curie pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 226,0254 sma Mempunyai nomor atom 88 Mempunyai jari-jari atom 2,23 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 45,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1413 K Mempunyai titik lebur 973 K Mempunyai massa jenis 5,0 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,094 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,279 volt Mempunyai elektronegativitas 0,89 Mempunyai konduktivitas listrik 1,0 x 106 ohm-1 cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 18,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,37 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 136,82 kJ/mol
Digunakan dalam bidang kedokteran, misalnya dalam pengobatan beberapa penyakit kanker
Digunakan untuk membuat cat bercahaya (luminous paint) yang digunakan piringan jam, tombol pintu atau benda-benda lain agar tampak bercahaya (berpijar) dalam kegelapan
Boron adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur metaloid (semi logam) yang rapuh.
Boron tidak bereaksi dengan air atau dengan asam hidrolik dan tidak terpengaruh oleh udara pada suhu normal.
Dengan pemanasan boron dapat bereaksi dengan nitrogen yang membentuk boron nitrida dan dengan oksigen yang membentuk boron oksida (B2O3), serta dengan logam, seperti magnesium membentuk magnesium borida (Mg3B2).
Sumber-sumber boron di alam terdapat dalam bentuk mineral seperti borax, asam boric, ulexite (NaCaB5O9 8H2O), colemanite (Ca2B6O11 5H2O), kernite Na2B4O7 4H2O), dan boracite.
Dalam bentuk senyawa, boron bersifat seperti materi non logam, tetapi dalam keadaan murni boron bersifat seperti logam, yaitu dapat menghantarkan arus listrik.
Ditemukan oleh Humphry pada tahun 1808, secara terpisah juga ditemukan oleh Joseph Gay – Lussac dan Louis – Jacques Thenard
Mempunyai massa atom 10,811 sma Mempunyai nomor atom 5 Mempunyai jari-jari atom 0,98 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 4,60 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 4275 K Mempunyai titik lebur 2365 K Mempunyai massa jenis 2,34 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,026 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,298 volt Mempunyai elektronegativitas 2,04 Mempunyai konduktivitas listrik 0,05 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 27,0 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 22,6 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 507,8 kJ/mol
Borax (Na2B4O7 10H2O) digunakan sebagai bahan pembersih (pemutih), kaca, keramik, pupuk, kertas dan cat
Asam boric (H3BO3) digunakan dalam bidang medis sebagai antiseptik dan astringent
Boron karbida (B4C) digunakan untuk membuat amplas Digunakan untuk mendeteksi dan mengontrol jumlah
neutron pada reaktor nuklir
Aluminium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang berwarna putih perak mengkilat.
Aluminium merupakan logam yang sangat elektropositif dan di udara aluminium akan terlindungi oleh lapisan transparan dari aluminium oksida yang menghambat proses perkaratan, sehingga aluminium merupakan logam yang tahan karat.
Di alam, aluminium tidak pernah ditemukan dalam keadaan logam bebas, tetapi umumnya dalam bentuk aluminium silikat atau sebagai silikat aluminium dan campurannya dengan logam lain, seperti natrium, kalium, besi, kalsium dan magnesium.
Beberapa senyawa aluminium di alam tersebut terdapat dalam bentuk silikat (Al2Si2O5(OH)4), bauksit (Al2O3 nH2O), kriolit (Na3AlF6), veldspath (KAlSi3O8) dan pada beberapa jenis batu permata seperti sapphire (campuran Al2O3 dengan besi dan titan). Tetapi dalam proses industri sekarang ini, bahan baku utama aluminium adalah bauksit dan kriolit.
dalam industri, aluminium diproduksi dalam jumlah yang besar, hal ini karena aluminium banyak dimanfaatkan orang. Proses pembuatan aluminium dalam industri dikenal dengan proses Hall yang terdiri dari dua tahapan proses, yaitu tahap pemurnian bauksit atau kriolit yang memanfaatkan sifat amfoter dari aluminium oksida dan tahap elektrolisis untuk memperoleh aluminium murni yang kemudian melalui proses lebih lanjut aluminium dibuat dalam bentuk tertentu.
Ditemukan oleh Hans Oersted pada tahun 1824 Mempunyai massa atom 26,98154 sma Mempunyai nomor atom 13 Mempunyai jari-jari atom 1,43 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 10,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2740 K Mempunyai titik lebur 933,5 K Mempunyai massa jenis 2,70 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,90 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,986 volt Mempunyai elektronegativitas 1,61 Mempunyai konduktivitas listrik 37,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 237 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 10,7 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 290,8 kJ/mol
Digunakan dalam konstruksi pesawat, mobil dan mesin-mesin lainnya
Karena sifatnya yang mudah menghantarkan panas dan tahan karat, aluminium banyak digunakan untuk membuat alat-alat masak
Digunakan dalam bidang arsitektur dan ornamen-ornamen rumah
Digunakan dalam reaktor nuklir pada suhu rendah untuk mengontrol jumlah neutron
Aluminium foil digunakan sebagai pembungkus makanan Karena tidak mudah berkarat aluminium juga digunakan
untuk melapisi badan kapal atau kendaraan laut lainnya
Galium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang berwarna biru keabu-abuan dalam bentuk padat dan berwarna putih perak dalam bentuk cairan. Galium dapat berbentuk cairan pada suhu yang mendekati suhu kamar misalnya di telapak tangan yang bersuhu sekitar 30 0C, galium dapat meleleh.
Galium terdapat dalam jumlah yang sedikit di alam, yaitu dalam bentuk bauksit, pirit, magnetik dan kaolin. Seperti aluminium, maka galium dapat membentuk garam-garam dan oksida.
Ditemukan oleh Paul Lecoq de Boisbaudran pada tahun 1875 Mempunyai massa atom 69,723 sma Mempunyai nomor atom 31 Mempunyai jari-jari atom 1,41 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 11,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal orthorombik Mempunyai titik didih 2878 K Mempunyai titik lebur 302,92 K Mempunyai massa jenis 5,91 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,371 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,999 volt Mempunyai elektronegativitas 1,81 Mempunyai konduktivitas listrik 1,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 40,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,59 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 256,06 kJ/mol
Digunakan untuk membuat termometer suhu tinggi (high-temperature thermometer)
Galium merupakan bahan semikonduktor yang digunakan untuk membuat transistor, foto konduktor, laser dan dioda
Indium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang lunak, mudah dibentuk dan berwarna putih perak.
Indium tidak pernah ditemukan dalam bentuk logam bebas di alam, tetapi dalam bentuk sulfida (In2S3) dan dalam bentuk campuran seng, serta biji tungsten, timah, dan besi.
Ditemukan oleh Ferdinand Reich dan Hieronymus Richter pada tahun 1863 Mempunyai massa atom 114,82 sma Mempunyai nomor atom 49 Mempunyai jari-jari atom 1,66 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 15,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal tetragonal Mempunyai titik didih 2350 K Mempunyai titik lebur 429,78 K Mempunyai massa jenis 7,31 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,233 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,786 volt Mempunyai elektronegativitas 1,78 Mempunyai konduktivitas listrik 3,4 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 81,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,26 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 226,35 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam Digunakan sebagai batang kontrol dalam reaktor atom Senyawa indium tertentu merupakan bahan semikonduktor
yang mempunyai karakteristik unik
Talium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang lunak, mudah ditempa dan berwarna abu kebiru-biruan.
Talium membentuk suatu hidroksida di dalam air serta mudah larut dalam asam nitrat dan asam sulfat.
Di alam, talium terdapat dalam batu-batuan dan merupakan keluarga logam aluminium yang terdapat dalam bentuk gabungan dengan pirit, campuran seng dan hematik. Tetapi adakalanya juga dapat diekstrak dari lumpur yang diproduksi pada proses pembuatan asam sulfat.
Ditemukan oleh William Crookes pada tahun 1861 dan secara terpisah oleh Claude August pada tahun 1862
Mempunyai massa atom 204,383 sma Mempunyai nomor atom 81 Mempunyai jari-jari atom 1,71 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +1 Mempunyai volum atom 17,20 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1746 K Mempunyai titik lebur 577 K Mempunyai massa jenis 11,85 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,129 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,108 volt Mempunyai elektronegativitas 2,04 Mempunyai konduktivitas listrik 5,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 46,1 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 4,27 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 162,09 kJ/mol
Talium sulfat, yang tak berwarna, tak berasa dan sangat beracun digunakan sebagai obat pembasmi hama
Talium yang dihasilkan dari kristal natrium iodida dalam tabung photomultiplier digunakan pada alat pendeteksi radiasi sinar gamma
Kemampuan kristal talium bromoiodida untuk memancarkan radiasi infra merah dan kristal talium oksisulfida untuk mendeteksi beberapa jenis radiasi gelombang dimanfaatkan dalam sistem komunikasi militer
Campuran talium dengan raksa yang membentuk cairan logam yang membeku pada suhu -60 0C digunakan untuk membuat termometer suhu rendah dan relay
Garam-garam talium yang dapat terbakar dan menghasilkan pencaran cahaya hijau digunakan dalam roket dan kembang api
Ununtrium disebut juga dengan unsur 113 merupakan unsur yang ditemukan atau dibuat dengan menembakkan atom-atom kalsium pada sasaran unsur amerisium yang menghasilkan unsur 115 dan unsur 113 yang bersifat radioaktif.
Nama ununtrium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 113 (un=1, un=1, tri=3 + ium= ununtrium)
Ditemukan oleh team Lawrence Livermore Laboratory di Amerika Serikat dan tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Rusia pada tahun 2003
Mempunyai massa atom (284) sma Mempunyai nomor atom 113 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 3
Catatan: keterangan lain tentang unsur ununtrium ini belum diketahui secara pasti
Karbon adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur non logam, dan merupakan unsur penyusun senyawa-senyawa organik.
Karbon di alam terdapat dalam bentuk intan, grafit, batubara, minyak bumi, batu kapur, gas CO2, gas CO dan sebagian besar zat yang ada di alam ini terutama yang berasal dari hewan, tumbuhan, dan bahkan manusia (misalnya karbohidrat, protein, lemak, arang, DNA dan lain-lain).
Sebuah atom karbon dapat berikatan dengan unsur-unsur lain dan bahkan dengan sesama unsur karbon yang membentuk ikatan rantai karbon. Senyawa-senyawa yang terdiri dari atom-atom karbon dikenal dengan sebutan senyawa organik.
Unsur karbon mempunyai 3 buah isotop, yaitu karbon-12, karbon-13, dan karbon-14. Dalam hal ini massa satu atom isotop karbon-12 digunakan sebagai acuan massa atom relatif suatu unsur yaitu:
massa unsur XMassa Unsur X= -------------------------
1/12 massa C-12
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 12,011 sma Mempunyai nomor atom 6 Mempunyai jari-jari atom 0,91 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -4, +4 dan 2 Mempunyai volum atom 5,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 5100 K Mempunyai titik lebur 3825 K Mempunyai massa jenis 2,26 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,709 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 11,260 volt Mempunyai elektronegativitas 2,55 Mempunyai konduktivitas listrik 0,07 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 80 W/m K sampai 230 W/m K Mempunyai harga entalpi penguapan -715 kJ/mol
Digunakan dalam bidang industri baja, plastik, cat, karet dan lain-lain
Dalam bentuk intan dapat digunakan sebagai perhiasan dan untuk membuat alat pemotong, karena sifatnya yang sangat keras
Dalam bentuk senyawa-senyawa hidrokarbon, seperti minyak bumi dan turunannya digunakan sebagai bahan bakar, obat-obatan, dan industri-industri petrokimia
Gas karbondioksida digunakan oleh tumbuhan hijau untuk proses fotosintesis yang menghasilkan gas oksigen untuk pernapasan manusia
Isotop karbon-14 digunakan dalam bidang arkheologi Dalam bentuk batu bara digunakan sebagai bahan bakar, dan
masih banyak lagi kegunaan karbon lainnya
Silikon adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur metaloid (semi logam), dan berbentuk serbuk atau dalam bentuk kristal hitam keabu-abuan.
Silikon tidak bereaksi dengan asam nitrat, asam hidroklorik dan asam sulfat, tetapi larut dalam asam hidrofluorik yang membentuk gas dan silikon tetrafluorida (SiF4).
Pada suhu normal, silikon tidak bereaksi dengan udara, tetapi pada suhu tinggi dapat bereaksi dengan oksigen yang membentuk lapisan silika, selain itu pada suhu tinggi silikon juga bereaksi dengan nitrogen dan klor yang membentuk silikon nitrida dan silikon klorida.
Di alam silikon tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk senyawa silikon dioksida dan dalam bentuk silikat kompleks yang terdapat pada beberapa jenis batuan kuarsa (carnelian, chrysoprase, onyx, flint, dan jasper).
Ditemukan oleh Jons Jacob Berzelius pada tahun 1823 Mempunyai massa atom 28,08555 sma Mempunyai nomor atom 14 Mempunyai jari-jari atom 1,32 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan 2 Mempunyai volum atom 12,1 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2630 K Mempunyai titik lebur 1683 K Mempunyai massa jenis 2,33 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,70 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,151 volt Mempunyai elektronegativitas 1,90 Mempunyai konduktivitas listrik 0,0004 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 148 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan -50,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan -359 kJ/mol
Digunakan dalam industri baja sebagai campuran pokok baja-silikon, yang digunakan sebagai inti transformator karena baja-silikon menunjukkan karakteristik histerisis yang rendah
Baja campuran yang dikenal dengan duriron (mengandung 15% silikon) digunakan untuk mencegah korosi logam
Digunakan sebagai campuran logam tembaga, kuningan, dan perunggu
Digunakan sebagai bahan untuk membuat piranti semikonduktor (elektronika) seperti IC, dioda dan transistor
Silika dan silikat digunakan dalam pembuatan kaca semen dan porselin
Silikon monoksida (SiO) digunakan sebagai lapisan pelindung bahan-bahan lain
Germanium adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur metaloid (semi logam) yang keras, rapuh dan berwarna putih keabu-abuan.
Germanium mempunyai kesamaan sifat kimia dengan karbon, silikon, timah dan timbal.
Germanium dapat membentuk hidrida-germanometana, germana (GeH4), germanometana (Ge2H6), dan germanoetana (Ge3H8) yang analog dengan ikatan karbon dalam deret metana.
Senyawa germanium yang paling penting adalah germanium oksida (GeO2) dan senyawa halidanya.
Di alam, germanium terdapat dalam jumlah yang sedikit dalam biji perak, tembaga, seng dan mineral germanit (mengandung 8% germanium).
Ditemukan oleh Clemens Alexander Winkler pada tahun 1886 Mempunyai massa atom 74,9216 sma Mempunyai nomor atom 32 Mempunyai jari-jari atom 1,37 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 Mempunyai volum atom 13,60 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3107 K Mempunyai titik lebur 1211,5 K Mempunyai massa jenis 5,32 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,32 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,899 volt Mempunyai elektronegativitas 2,01 Mempunyai konduktivitas listrik 3000000 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 59,90 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 31,8 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 334,3 kJ/mol
Kristal germanium digunakan pada alat detektor frekuensi radio yang tinggi dan sinyal-sinyal radar
Kristal germanium digunakan pada pembuatan piranti semikonduktor, seperti transistor dan dioda
Germanium oksida digunakan dalam pembuatan kaca optik dan pengobatan anemia
Timah merupakan salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur logam dan telah digunakan orang sejak jaman dahulu.
Timah mempunyai warna putih perak, mudah dibentuk dan ditempa, serta dapat bereaksi dengan asam kuat.
Di alam, biji timah terdapat dalam bentuk mineral kassiterit atau tinstone (SnO2), dan dapat dibuat dalam laboratorium melalui proses elektrolisis.
Pada suhu yang tinggi, timah dapat bereaksi dengan udara dan oksigen membentuk senyawa H2SnO4. Timah larut dalam asam hidroklorik membentuk SnCl4 yang bereaksi dengan larutan natrium hidroksida, dan masih banyak lagi reaksi-reaksi lain yang melibatkan timah.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 118,710 sma Mempunyai nomor atom 50 Mempunyai jari-jari atom 1,62 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan +2 Mempunyai volum atom 16,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal tetragonal Mempunyai titik didih 2876 K Mempunyai titik lebur 505,12 K Mempunyai massa jenis 7,31 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,228 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,344 volt Mempunyai elektronegativitas 1,96 Mempunyai konduktivitas listrik 8,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 66,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 290,37 kJ/mol
Dalam bentuk lembaran, timah digunakan untuk lapisan pelindung kaleng atau bejana dari tembaga
Digunakan sebagai logam campuran perunggu Digunakan untuk perekat komponen elektronika pada PCB
(timah solder) Dicampur dengan titanium dan digunakan dalam industri
aerospace dan bahan insektisida
Timbal adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur logam yang berwarna abu kebiru-biruan, lunak, mudah ditempa, mudah dibentuk dan padat.
Timbal merupakan konduktor listrik yang buruk dan jika dipotong, maka permukaannya nampak mengkilat seperti perak yang bertahan sesaat dan kemudian memudar membentuk warna aslinya, yaitu abu kebiru-biruan.
Timbal dapat larut dalam asam nitrat dan sedikit bereaksi dengan asam sulfat dan asam hidroklorik pada suhu kamar. Selain itu timbal bereaksi lambat dengan air yang membentuk timbal hidroksida.
Biji timbal diperoleh dari alam dalam bentuk kerusit, dan galena. Timbal diekstrak dari pemanasan (pemanggangan) gelena yang membentuk oksida timbal dan kemudian direduksi dengan kokas dalam tungku pembakaran.
Selain itu, timbal terdapat dalam bentuk isotop-isotop stabil maupun isotop-isotop yang bersifat radioaktif. Beberapa isotop timbal tersebut antara lain timbal-206, timbal-207, timbal-208 dan timbal-204
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 207,2 sma Mempunyai nomor atom 82 Mempunyai jari-jari atom 1,75 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan +2 Mempunyai volum atom 18,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2023 K Mempunyai titik lebur 600,65 K Mempunyai massa jenis 11,35 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,129 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,416 volt Mempunyai elektronegativitas 2,33 Mempunyai konduktivitas listrik 4,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 35,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 4,77 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 177,9 kJ/mol
Digunakan sebagai bahan pengisi baterai dan pelapis kabel listrik
Digunakan dalam industri pipa, tank dan alat sinar X Karena mempunyai kerapatan yang tinggi, timbal
digunakan untuk melindungi bahan-bahan radioaktif Dicampur dengan timah digunakan sebagai perekat
komponen-komponen elektronika pada PCB
Ununquadium atau unsur 114 merupakan salah satu unsur kimia yang mempunyai nomor atom 114. Ununquadium mempunyai inti atom yang tersusun atas proton dan neutron.
Unsur 114 atau ununquadium tidak terdapat di alam, tetapi dibuat melalui reaksi fusi nuklir. Unsur ununquadium ini meluruh dengan cepat menjadi atom-atom unsur lain.
Nama ununquadium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 114 (un=1, un=1, quad=4 + ium = ununquadium).
Ditemukan oleh team yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna-Rusia pada tahun 1998
Mempunyai massa atom (285) sma Mempunyai nomor atom 114 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 4
Catatan: keterangan lain tentang unsur ununquadium ini belum diketahui secara pasti
Nitrogen adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur nonlogam, dan gas yang paling banyak di atmosfer bumi (sekitar 78%).
Nitrogen merupakan unsur-unsur yang relatif stabil, tetapi dapat membentuk isotop-isotop yang 4 di antaranya bersifat radioaktif.
Di alam nitrogen terdapat dalam bentuk gas N2 yang tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa dan tidak beracun. Pada suhu yang rendah nitrogen dapat membentuk cairan atau bahkan kristal padat yang tak berwarna (bening). Selain itu nitrogen juga terdapat dalam bentuk senyawa nitrat, amoniak, protein dan beberapa mineral penting seperti (KNO3) dan senyawa Chili (NaNO3).
Untuk memperoleh nitrogen dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:Pemanasan NH4NO2 melalui reaksi sebagai berikut:
NH4NO2 N2 + 2H2OOksidasi NH3 melalui reaksi sebagai berikut:
2NH3 + 3CuO N2 + 3Cu + 3H2ODestilasi (penyulingan) bertingkat dari udara cair
Ditemukan oleh Daniel Rutherford pada tahun 1772 Mempunyai massa atom 14,0067 sma Mempunyai nomor atom 7 Mempunyai jari-jari atom 0,92 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3, +5, +4 dan +2 Mempunyai volum atom 17,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 77,344 K Mempunyai titik lebur 63,15 K Mempunyai massa jenis 1,251 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,042 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 14,534 volt Mempunyai elektronegativitas 3,04 Mempunyai konduktivitas kalor 0,02598 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan -0,36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan -2,7928 kJ/mol
Dalam bentuk amonia nitrogen digunakan sebagai bahan pupuk, obat-obatan, asam nitrat, urea, hidrasin, amin dan pendingin
Asam nitrat digunakan dalam pembuatan zat pewarna dan bahan peledak
Fosfor adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur non logam yang reaktif dan banyak dibutuhkan oleh makhluk hidup serta banyak digunakan dalam kegiatan industri.
Fosfor terdapat dalam bentuk tiga allotrop utama, yaitu fosfor putih, fosfor merah dan fosfor hitam. Ketika baru diperoleh umumnya fosfor berwarna putih tetapi karena berinteraksi dengan cahaya (matahari), maka fosfor dapat berubah warna menjadi kuning.
Fosfor berbentuk kristal yang tembus cahaya (translucent), tidak larut dalam air, berbentuk seperti lilin, dapat sedikit berpijar dalam udara basah dan sangat beracun. Pada suhu 34 0C fosfor dapat terbakar di udara.
Di alam fosfor tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi umumnya dalam bentuk senyawa fosfat, seperti dalam batuan fosfat dan apatit. Selain itu fosfor juga terdapat dalam bentuk kalsium fosfat (pada tulang dan gigi) serta dalam tanah yang subur dan di dalam air.
Ditemukan oleh Hennig Brand pada tahun 1674 Mempunyai massa atom 30,97376 sma Mempunyai nomor atom 15 Mempunyai jari-jari atom 1,28 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3, +5, dan +4 Mempunyai volum atom 17,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal monoklinik Mempunyai titik didih 553 K Mempunyai titik lebur 317,3 K Mempunyai massa jenis 1,82 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,769 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,486 volt Mempunyai elektronegativitas 2,19 Mempunyai konduktivitas listrik 10-10 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 0,235 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,63 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 12,4 kJ/mol
Fosfor oksida (P2O3) dalam bentuk padatan kristal putih digunakan sebagai reduktor
P2O5 yang dapat bereaksi dengan air membentuk larutan asam dapat digunakan pada alat pengering
Asam fosfat dan garam-garam fosfat merupakan senyawa-senyawa fosfor yang bernilai ekonomi
Senyawa fosfor digunakan pada pembuatan gula, sutera, dan logam-logam tahan api (misalnya perunggu fosfor dan tembaga fosfor)
Fosfor putih digunakan untuk bahan racun tikus Fosfor merah digunakan pada korek api
Arsenik merupakan salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur metaloid (mempunyai sifat diantara logam dan non logam), dan sangat beracun serta umumnya berwarna abu-abu.
Di alam arsenik terdapat dalam bentuk mineral-mineral seperti arsenopirit (FeAsS), realgar (As2S2), orpiment (As2S3). Selain itu juga terdapat dalam bentuk senyawa arsenik trioksida (As2O3), dan adakalanya juga terdapat dalam bentuk unsur bebas.
Penemunya tidak diketahui secar pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 74,9216 sma Mempunyai nomor atom 33 Mempunyai jari-jari atom 1,39 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3 dan +5 Mempunyai volum atom 13,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 876 K Mempunyai titik lebur 1090 K Mempunyai massa jenis 5,78 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,33 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,81 volt Mempunyai elektronegativitas 2,18 Mempunyai konduktivitas listrik 3,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 50 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 27,7 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 32,4 kJ/mol
Digunakan dalam industri kaca Dicampur dengan timbal untuk digunakan pada pembuatan
gas racun untuk keperluan militer, misalnya sebagai lewisit dan adamsit
Digunakan dalam bidang kedokteran, misalnya untuk pengobatan penyakit syphilis, dan antibiotik
Timbal arsenat dan kalsium arsenat digunakan sebagai insektisida
Galium arsenida (GaAs) digunakan sebagai bahan piranti semikonduktor dan sebagai bahan laser
Arsenik disulfida (As2S2) digunakan sebagai zat warna pada pembuatan kembang api, petasan dan cat
Antimon adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur metaloid (semi logam), rapuh dan berwarna putih kebiru-biruan.
Di alam antimon terdapat pada lapisan-lapisan batuan dalam bentuk biji antimon seperti stibnit (salah satu senyawa sulfida antimon) dan adakalanya dalam bentuk unsur bebas yang biasanya bersatu dengan perak, arsenik dan bismut.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 121,757 sma Mempunyai nomor atom 51 Mempunyai jari-jari atom 1,59 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3 dan +5 Mempunyai volum atom 18,40 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rhombohedral Mempunyai titik didih 1860 K Mempunyai titik lebur 903,91 K Mempunyai massa jenis 6,69 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,207 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,641 volt Mempunyai elektronegativitas 2,05 Mempunyai konduktivitas listrik 2,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 24,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 19,83 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,97 kJ/mol
Antimon triklorida digunakan sebagai bahan campuran dalam industri logam (misalnya baja), dan obat-obatan
Antimon sulfida digunakan pada proses vulkanisasi karet, dan pembuatan korek api
Campuran antimon sulfida dan oksida digunakan sebagai zat pewarna pada pembuatan kaca dan porselin
Bismut adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur logam yang langka dan mempunyai warna kemerah-merahan.
Di alam bismut terdapat pada lapisan kerak bumi. Terdapat beberapa senyawa bismut, yaitu bismut nitrat (Bi(NO3)3), bismut trinitrat, dan bismut nitrat pentahidrat (Bi(NO3)3 5H2O).
Bismut merupakan bahan diamagnetik yang kuat dan bersifat sebagai isolator panas maupun listrik, serta tidak tembus sinar X.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 208,9804 sma Mempunyai nomor atom 83 Mempunyai jari-jari atom 1,70 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +5 Mempunyai volum atom 21,3 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rhombohedral Mempunyai titik didih 1837 K Mempunyai titik lebur 544,59 K Mempunyai massa jenis 9,75 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,122 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,289 volt Mempunyai elektronegativitas 2,02 Mempunyai konduktivitas listrik 0,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 7,87 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,0 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 179 kJ/mol
Bismut oxinitrat dan bismutil nitrat digunakan sebagai bahan obat-obatan dan kosmetik
Digunakan pada alat-alat ukur listrik Digunakan pada alat fluoroskopi
Ununpentium disebut juga dengan unsur 115 merupakan unsur yang ditemukan atau dibuat dengan menembakkan atom-atom kalsium pada sasaran unsur amerisium yang menghasilkan unsur 115 yang bersifat radioaktif dan segera meluruh menjadi unsur 113 (ununtrium).
Nama ununpentium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 115 (un=1, un=1, penta=5 + ium = ununpentium).
Ditemukan oleh tim Lawrence Livermore National Laboratory yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Rusia pada tahun 2003
Mempunyai massa atom (288) sma Mempunyai nomor atom 115 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 5
Catatan: keterangan lain tentang unsur ununpentium ini belum diketahui secara pasti
Oksigen merupakan unsur non logam yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.
Di alam unsur oksigen terdapat dalam keadaan bebas maupun berikatan dengan unsur-unsur lain (membentuk senyawa).
Dalam keadaan bebas, oksigen berwujud gas O2 yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Gas oksigen dalam atmosfer bumi menempati porsi yang cukup besar, yaitu menempati 21% volum atmosfer atau 23,15% berat atmosfer. Sedangkan pada tubuh manusia, oksigen menempati sekitar 65% berat tubuh. Selain itu, oksigen juga membentuk allotrop seperti ozon (O3) yang terdapat dalam atmosfer dan berfungsi untuk melindungi bumi dari bahaya radiasi ultraviolet dari matahari.
Oksigen dapat membentuk isotop-isotop yang stabil, yaitu oksigen-16, oksigen-17 dan oksigen-18. Akan tetapi yang paling banyak terdapat di alam adalah oksigen-16.
Dalam bentuk senyawa, oksigen terdapat pada senyawa-senyawa nitrat, sulfat, fosfat, senyawa-senyawa organik dan senyawa-senyawa lainnya.
Oksigen merupakan unsur yang mudah bereaksi dengan unsur-unsur lainnya, kecuali dengan unsur-unsur gas mulia (golongan VIIIA). Reaksi antara oksigen dengan unsur atau zat lainnya dikenal dengan sebutan reaksi oksidasi yang akan menghasilkan senyawa-senyawa oksida dan zat lainnya.
Dalam laboratorium, oksigen dapat dibuat dari garam-garam seperti kalium klorat, barium peroksida, dan natrium peroksida. Sedangkan untuk keperluan industri, oksigen dibuat melalui proses destilasi (penyulingan) bertingkat dari udara cair, dan melalui proses elektrolisis air dengan reaksi sebagai berikut: 2H2O(1) elektrolisis 2H2(g) + O2(g)
Ditemukan oleh Joseph Priestley dan Karl Scheele pada tahun 1774 Mempunyai massa atom 15,9994 sma Mempunyai nomor atom 8 Mempunyai jari-jari atom 0,65 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, kecuali dalam senyawa peroksida yang
mempunyai bilangan oksidasi -1 Mempunyai volum atom 14,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal kubus Mempunyai titik didih 90,168 K Mempunyai titik lebur 54,8 K Mempunyai massa jenis 1,429 gram/cm3 pada suhu 0 0C Mempunyai kapasitas panas 0,92 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,618 volt Mempunyai elektronegativitas 3,44 Mempunyai konduktivitas kalor 0,2674 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,222 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 3,4109 kJ/mol
Oksigen digunakan sebagai udara pernafasan bagi manusia dan sebagian besar makhluk hidup lainnya
Oksigen berperan pada proses pembakaran Campuran gas oksigen dan gas asetilin dapat menghasilkan suhu yang
sangat tinggi dan digunakan untuk mengelas logam Digunakan dalam tungku pada proses pembuatan baja Digunakan pada proses sintesis metanol dan amonia Oksigen cair digunakan sebagai bahan bakar untuk menjalankan rudal dan
roket Dalam industri, oksigen digunakan untuk membuat beberapa senyawa kimia
dan sebagai oksidator Dalam bentuk senyawa seperti air (H2O), asam sulfat (H2SO4) dan senyawa-
senyawa lainnya, oksigen banyak dimanfaatkan orang untuk berbagai keperluan
Dalam bentuk allotrop O3 (ozon) yang bersifat oksidator kuat, digunakan sebagai desinfektan dan sebagai bahan pemutih
Belerang atau sulfur merupakan unsur non logam yang dalam bentuk padatnya berwarna kuning, rapuh, tak berasa, dan tak berbau.
Semua bentuk belerang tidak larut dalam air, tetapi dalam bentuk kristal (padatan), belerang dapat larut dalam karbon disulfida.
Belerang dapat membentuk senyawa dengan unsur-unsur lain, seperti besi sulfida (FeS), belerang dioksida (SO2), barium sulfat (BaSO4), hidrogen sulfida (H2S), belerang monoklorida (S2Cl2), asam sulfat (H2SO4), kalium sulfit (K2SO3) dan lain-lain.
Di alam, belerang terdapat dalam bentuk unsur bebas dan dalam bentuk senyawa-senyawa sulfida, seperti timbal sulfida atau galena (PbS), zinc blende (ZnS), tembaga pyrit (Cu,Fe)S2), cinnabar (HgS), stibnit (Sb2S3), dan besi pyrit (FeS2). Selain itu juga terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa sulfat seperti barit (BaSO4), celesit (SrSO4), dan gypsum (CaSO4 2H2O) serta dalam bentuk molekul-molekul pada beberapa bahan organik, mustard, telur, rambut, protein, dan bawang putih.
Untuk memperoleh belerang dari alam umumnya dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan cara Sisila (untuk memperoleh belerang yang ada di permukaan tanah) dan cara Frash (untuk memperoleh belerang yang ada di bawah permukaan tanah).
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 32,066 sma Mempunyai nomor atom 16 Mempunyai jari-jari atom 1,27 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 15,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal orthorombik Mempunyai titik didih 717,82 K Mempunyai titik lebur 392,2 K Mempunyai massa jenis 2,07 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,710 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,360 volt Mempunyai elektronegativitas 2,58 Mempunyai konduktivitas listrik 5 x 10-10 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 0,269 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 1,73 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 10 kJ/mol
Digunakan untuk membuat beberapa senyawa penting dalam industri, seperti asam sulfat, asam sulfit, belerang dioksida, dan lain sebagainya
Asam sulfat (H2SO4) digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pembersih logam, bahan baku industri dan sebagai cairan pengisi akumulator
Digunakan dalam bidang kedokteran sebagai obat sulfa Digunakan dalam industri korek api, vulkanisasi karet, obat
celup, dan bubuk mesiu (bahan peledak) Dicampur dengan kapur digunakan sebagai fungisida Senyawa Garam natrium tiosulfat (Na2S2O3 5H2O) yang
sering disebut hypo digunakan dalam fotografi
Selenium merupakan unsur yang mempunyai kemiripan sifat kimia dengan unsur belerang dan terdapat dalam beberapa bentuk yang berbeda (allotrop), diantaranya adalah selenium abu-abu, selenium merah bata serbuk, selenium yang berbentuk seperti bahan kaca berwarna hitam kecoklatan dan selenium yang berbentuk kristal berwarna merah
Selenium dapat membentuk senyawa-senyawa seperti H2SeO3, H2SeO4), dan garam-garam seperti selenit dan selenat.
Di alam, selenium terdapat pada beberapa mineral selenida dan yang paling umum adalah clausthalit atau timbal selenida. Selain itu juga terdapat bersama belerang bebas dan dalam beberapa biji sulfida.
Ditemukan oleh Jons Berzelius pada tahun 1817 Mempunyai massa atom 78,96 sma Mempunyai nomor atom 34 Mempunyai jari-jari atom 1,40 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 16,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 958 K Mempunyai titik lebur 494 K Mempunyai massa jenis 4,79 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,32 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,752 volt Mempunyai elektronegativitas 2,55 Mempunyai konduktivitas listrik 8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 2,04 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,54 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 26,32 kJ/mol
Selenium abu-abu merupakan konduktor listrik yang baik, sehingga digunakan pada alat-alat foto listrik
Dalam bentuk selenium merah atau sebagai natrium selenida digunakan untuk memberi warna pada gelas, kaca dan porselin agar tampak lebih terang
Dalam jumlah yang sedikit, selenium digunakan dalam proses vulkanisasi karet dan berfungsi untuk mencegah goresan
Natrium selenat digunakan untuk insektisida sebagai obat pembasmi hama tanaman
Selenium sulfida digunakan untuk obat ketombe, jerawat, eksim, panu, dermatitis dan penyakit-penyakit kulit lainnya
Telurium merupakan unsur metaloid (semi logam) yang berwarna putih perak, dan rapuh.
Pada dasarnya telurium merupakan unsur yang stabil, tidak dapat larut dalam air dan dalam asam hidrolik, tetapi dapat larut dengan baik dalam asam nitrat dan air raja (aqua regia).
Unsur telurium dapat bereaksi dengan unsur-unsur lain yang membentuk beberapa senyawa, seperti telurium diklorida (TeCl2) dan telurium tetraklorida (TeCl4), telurium dioksida (TeO2), hidrogen telurida (H2Te), natrium telurida (Na2Te), dan beberapa senyawa lainnya.
Di alam, unsur telurium dapat ditemukan dalam bentuk unsur bebas, atau bersatu dengan beberapa logam, seperti emas, tembaga, perak, timbal dan nikel yang terdapat pada mineral-mineral seperti silvanit, petzit, tetradymit dan telurit.
Ditemukan oleh Franz Muller pada tahun 1782 Mempunyai massa atom 127,60 sma Mempunyai nomor atom 52 Mempunyai jari-jari atom 1,42 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 20,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1261 K Mempunyai titik lebur 722,72 K Mempunyai massa jenis 6,24 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,202 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,009 volt Mempunyai elektronegativitas 2,1 Mempunyai konduktivitas listrik 0,0002 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 2,35 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 17,49 kJ/Mol Mempunyai harga entalpi penguapan 50,63 kJ/mol
Digunakan pada pembuatan alat termolistrik Digunakan dalam penelitian ilmiah semikonduktor Dalam campurannya dengan bahan-bahan organik
digunakan pada proses vulkanisasi karet sintesis Digunakan sebagai campuran senyawa anti ketukan
(antiknock) dalam bensin Digunakan sebagai bahan insektisida, germisida, dan
fungisida Digunakan untuk memberi warna biru dalam proses
pembuatan kaca
Polonium merupakan unsur yang terdapat dalam deretan uranium-radium yang bersifat radioaktif.
Polonium terdapat dalam kandungan biji radium dan ditemukan dalam bentuk isotop yang mempunyai rentang nomor massa antara 192 sampai 218. Polonium-209 atau yang disebut dengan radium-F merupakan isotop polonium alam yang mempunyai waktu paruh 138 hari. Pada umumnya unsur polonium meluruh dengan memancarkan partikel-partikel alfa (α).
Ditemukan oleh Marie Curie dan Pierre Curie pada tahun 1898 Mempunyai massa atom (209) sma Mempunyai nomor atom 84 Mempunyai jari-jari atom 1,67 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4, +2 dan +6 Mempunyai volum atom 22,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal monoklinik Mempunyai titik didih 527 K Mempunyai titik lebur 544,59 K Mempunyai massa jenis 9,3 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 8,42 volt Mempunyai elektronegativitas 2,0 Mempunyai konduktivitas listrik 0,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 20 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 13 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 120 kJ/mol
Digunakan untuk menghasilkan radiasi sinar alfa (α) Digunakan dalam penelitian ilmiah tentang nuklir Digunakan pada peralatan mesin cetak dan fotografi Digunakan pada alat yang dapat mengionisasi udara untuk
menghilangkan akumulasi muatan-muatan listrik
Ununhexium atau unsur 116 merupakan salah satu unsur buatan (dari reaksi fusi nuklir) dan tidak terdapat di alam.
Ununhexium mempunyai inti yang terdiri dari proton dan neutron. Jumlah proton dalam inti ununhexium terdiri dari 116 proton.
Ununhexium berhasil dibuat pada pertengahan tahun 2001 oleh tim ilmuwan yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna-Rusia, yaitu dengan menembakkan atom-atom kalsium (Ca) menggunakan mesin pemercepat partikel pada atom-atom curium (Cm), dan sebagian kecil dari atom-atom kalsium dengan atom-atom curium yang bertumbukan tersebut membentuk isotop-isotop ununhexium (ununhexium-292).
Seperti sebagian besar atom-atom unsur berat lainnya, maka unsur ununhexium bersifat radioaktif (tidak stabil). Isotop unsur ununhexium-292 meluruh dengan sangat cepat, dan membutuhkan waktu rata-rata sekitar 76 milisekon untuk meluruh. Berdasarkan hal tersebut, maka sifat-sifat unsur ununhexium belum diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan mirip dengan unsur-unsur golongan VIA.
Nama ununhexium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 116 (un=1, un=1, hexa=6 + ium = ununhexium).
Ditemukan oleh tim yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna - Rusia pada tahun 2003
Mempunyai massa atom (292) sma Mempunyai nomor atom 116 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 6
Catatan: keterangan lain tentang unsur ununhexium ini belum diketahui secara pasti
Fluorin merupakan salah satu unsur halogen berbentuk gas (non logam) yang sangat reaktif, beracun, korosif, berbau menyengat dan tidak enak serta berwarna kuning kehijau-hijauan.
Fluorin terdapat di alam, terdapat dalam bentuk fluorit, kryolit, dan apatit. Fluorin juga terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa fluorida yang terdapat di air laut, sungai dan dalam bentuk mineral yang terdapat pada batang tanaman, tulang dan gigi hewan. Sedangkan dalam laboratorium fluorin dihasilkan melalui proses elektrolisis yang menghasilkan fluorin dalam bentuk gas.
Karena merupakan unsur yang reaktif, maka fluorin dapat membentuk beberapa jenis senyawa seperti hidrogen fluorida, natrium fluorida, dan lain-lain.
Ditemukan oleh Karl Scheele pada tahun 1771 dan diisolasi oleh Henri Moissan pada tahun 1886
Mempunyai massa atom 18,99840 sma Mempunyai nomor atom 9 Mempunyai jari-jari atom 0,57 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -1 Mempunyai volum atom 17,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal kubus Mempunyai titik didih 85,0 K Mempunyai titik lebur 53,55 K Mempunyai massa jenis 1,696 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,824 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 17,422 volt Mempunyai elektronegativitas 3,98 Mempunyai konduktivitas kalor 0,0279 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,26 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 3,2698 kJ/mol
Dalam bentuk klorofluorokarbon (CFC), digunakan sebagai freon yang terdapat pada aerosol spray (misalnya pada parfum) dan sebagai refrigerant
Digunakan untuk membuat teflon (polimer dari senyawa tetra fluoroetilena)
Digunakan dalam industri minyak pelumas Uranium heksafluorida digunakan dalam proses difusi gas
pada proses pembuatan bahan bakar untuk mesin pembangkit listrik tenaga atom
Klorin merupakan unsur halogen yang pada suhu normal berbentuk gas yang berwarna kuning kehijauan.
Gas klorin berbau busuk (tidak enak), dan dalam jumlah yang besar gas ini cukup berbahaya bagi manusia, sebagai contoh gas ini digunakan sebagai racun pada perang dunia (1914-1919).
Klorin merupakan salah satu unsur yang sangat reaktif, sehingga di alam tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi dalam keadaan berikatan dengan unsur-unsur lain yang membentuk mineral-mineral, misalnya natrium klorida (NaCl), kalium klorida (KCl), magnesium klorida (MgCl2), dan lain-lain. Sedangkan dalam industri khlor dapat dibuat dalam laboratorium melalui reaksi elektrolisis NaCl dengan reaksi sebagai berikut:2NaCl + 2H2O elektrolisis H2 + Cl2 + 2NaOHAtau dengan proses Dacon melalui reaksi sebagai berikut:4HCl + O2 2H2O + 2Cl2
Ditemukan oleh Karl Scheele pada tahun 1774 Mempunyai massa atom 35,4527 sma Mempunyai nomor atom 17 Mempunyai jari-jari atom 0,97 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +3, +5 dan +7 Mempunyai volum atom 18,7 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 239,16 K Mempunyai titik lebur 172,17 K Mempunyai massa jenis 3,214 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,48 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 12,967 volt Mempunyai elektronegativitas 3,16 Mempunyai konduktivitas kalor 0,0089 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,21 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 10,20 kJ/mol
Larutan klorin dalam air digunakan sebagai pemutih Digunakan pada pembuatan plastik PVC (Polivinil Klorida) Digunakan pada proses untuk memperoleh bromin, TEL
(tetraethyl lead), dan senyawa-senyawa penting lainnya Digunakan sebagai pembunuh kuman dalam air Digunakan pada proses klorinasi untuk memperoleh
kembali timah Klorat (V) dan klorat (VII) digunakan sebagai bahan
peledak pada roket Dalam bentuk garam dapur (NaCl) digunakan sebagai
bumbu masak dan lain-lain
Bromin merupakan unsur halogen yang beracun, dan pada suhu kamar berbentuk cairan coklat kemerahan, dan mudah menguap untuk membentuk molekul gas diatomik.
Cairan bromin dapat menimbulkan luka apabila kontak dengan kulit, dan luka tersebut sembuh dalam jangka waktu yang lama.
Bromin dapat larut dalam air, dan sangat larut dalam pelarut-pelarut organik, seperti alkohol, ether, kloroform, dan karbon disulfida. Selain itu juga bromin dapat membentuk senyawa-senyawa seperti (HBr), (HOBr), dan beberapa senyawa lainnya.
Di alam, bromin tidak terdapat dalam bentuk unsur bebas tetapi ditemukan dalam senyawa-senyawa bromida. Untuk memperoleh bromin salah satu caranya dapat dilakukan dengan mengekstraksi KCl dan MgCl2 dari karnalit yang mengandung 0,2% MgBr2, kemudian MgBr2 yang diperoleh direaksikan dengan klorin untuk memperoleh bromin melalui reaksi sebagai berikut: MgBr2 + Cl2 MgCl2 + Br2
Selain cara tersebut masih banyak cara lain untuk memperoleh bromin.
Ditemukan oleh Antoine – Jerome Balard pada tahun 1826 Mempunyai massa atom 79,904 sma Mempunyai nomor atom 35 Mempunyai jari-jari atom 112 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +5, dan +7 Mempunyai volum atom 23,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 331,85 K Mempunyai titik lebur 265,95 K Mempunyai massa jenis 3,12 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,226 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 11,814 volt Mempunyai elektronegativitas 2,96 Mempunyai konduktivitas listrik 10-10 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 0,122 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,286 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 14,725 kJ/mol
Digunakan untuk bahan obat celup dan untuk membuat senyawa dibromoetana (umumnya, ethylene bromida) yang digunakan sebagai bahan baku zat anti ketukan pada bensin bertimbal
Beberapa senyawa bromida, misalnya AgBr digunakan pada fotografi, serta pada pengolahan gas alam dan minyak bumi
KBr dan NaBr digunakan sebagai obat penenang
Iodin merupakan unsur halogen yang reaktif, dan berbentuk padat, berwarna biru-hitam pada suhu kamar, serta dalam bentuk murninya iodin merupakan unsur yang bersifat racun.
Seperti sifat halogen lainnya, iodin mudah beraksi dengan unsur-unsur lain, dapat larut dalam air. Selain itu iodin juga larut dengan cepat dalam larutan natrium iodida.
Di alam, iodin terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa yang banyak tersebar di dalam air laut, tanah dan batuan. Selain itu iodin juga terdapat dalam jaringan tubuh organisme laut (misalnya dalam ganggang laut) dan dalam garam Chili yang mengandung 0,2% natrium iodat (NaIO3).
Ditemukan oleh Bernard Courtois pada tahun 1811 Mempunyai massa atom 126,045 sma Mempunyai nomor atom 53 Mempunyai jari-jari atom 1,2 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +0, +2, +4, dan +6 Mempunyai volum atom 25,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 457,5 K Mempunyai titik lebur 386,7 K Mempunyai massa jenis 4,93 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,145 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,451 volt Mempunyai elektronegativitas 2,66 Mempunyai konduktivitas listrik 10-5 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 0,449 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,76 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 20,9 kJ/mol
Natrium iodida (NaI) yang digunakan pada garam dapur berfungsi untuk mencegah penyakit gondok
Iodoform (CHI3) digunakan sebagai desinfektan (untuk mengobati penyakit borok)
Digunakan dalam industri tapioka Larutan iodin dalam alkohol digunakan sebagai obat luka Radioisotop iodin digunakan dalam bidang kedokteran dan
penelitian Beberapa jenis senyawa iodin digunakan sebagai oksidator
Astatin merupakan unsur halogen yang bersifat radioaktif, bersifat karsinogen dan menunjukkan sifat seperti logam.
Unsur ini diperoleh dari penembakan bismut dengan menggunakan partikel alfa berenergi tinggi. Unsur ini pada awalnya disebut dengan alabamin, karena penelitian awal terhadap unsur ini dilakukan di Alabama Polytechnic Institute.
Isotop astatin yang pertama kali disintesis mempunyai nomor massa 211 yang mempunyai waktu paruh 7,2 jam, kemudian astatin-210 yang mempunyai waktu paruh, dan akhirnya ditemukan beberapa isotop astatin lainnya yang mempunyai rentang nomor massa dari 200 sampai 219.
Ditemukan oleh Dale R. Corson, K.R. Mackenzie, dan Emilio Segre pada tahun 1940
Mempunyai massa atom (210) sma Mempunyai nomor atom 85 Mempunyai jari-jari atom 1,45 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +3, +5 dan +7 Mempunyai titik didih 610 K Mempunyai titik lebur 575 K Mempunyai elektronegativitas 2,2 Mempunyai konduktivitas kalor 1,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 12 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 30 kJ/mol
Helium merupakan salah satu unsur gas mulia yang paling ringan, tidak reaktif (stabil) dan pada suhu kamar berbentuk gas tak berwarna serta tak berbau.
Helium membentuk molekul-molekul gas nonoatomik, dan sukar bereaksi dengan unsur-unsur lain, hal ini karena atom unsur helium mempunyai konfigurasi duplet (satu kulit atomnya terisi penuh elektron = 2 buah elektron).
Helium merupakan gas yang paling sukar mencair dan tidak mungkin membentuk padatan pada tekanan atmosfer.
Di alam helium dapat ditemukan dalam lubang-lubang atau rongga di bawah tanah dan bercampur dengan gas-gas lainnya, dan dapat dengan segera lepas ke dalam atmosfer. Dalam atmosfer helium menempati jumlah sekitar 5,4 ppm dan semakin tinggi lapisan atmosfer dari permukaan bumi, maka semakin banyak helium di dalamnya.
Ditemukan oleh Pierre Jansen pada tahun 1868 Mempunyai massa atom 4,00260 sma Mempunyai nomor atom 2 Mempunyai konfigurasi elektron 2 Mempunyai volum atom 32,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4,216 K Mempunyai titik lebur 0,95 K pada tekanan 26 atm Mempunyai massa jenis 0,1785 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 5,193 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 24,587 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,152 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,021 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 0,084 kJ/mol
Digunakan sebagai pendingin (refrigerant) Digunakan penelitian, produksi, dan pengukuran suhu suatu
benda yang mendekati suhu nol mutlak (absolute zero) Digunakan sebagai gas pengisi balon untuk menggantikan gas
hidrogen yang mudah meledak Dalam campuran dengan oksigen digunakan untuk pernafasan
bagi penderita asma, pekerja tambang di dasar laut dan tempat-tempat bertekanan tinggi
Digunakan untuk menekan tangki hidrogen cair sebagai bahan bakar roket
Digunakan sebagai medium perambatan atau perpindahan kalor pada reaktor nuklir
Digunakan untuk pengobatan tumor
Neon merupakan salah satu unsur gas mulia yang berbentuk gas tak berwarna, tak berbau dan tidak reaktif (karena mempunyai konfigurasi elektron yang stabil, yaitu konfigurasi oktet).
Dalam atmosfer, neon menempati porsi sekitar 15 ppm. Untuk tujuan komersial neon diperoleh dari proses destilasi bertingkat. Neon terdapat di alam dalam bentuk 3 isotop stabil, yaitu neon-20, neon-21, dan neon-22.
Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 20,1797 sma Mempunyai nomor atom 10 Mempunyai jari-jari atom 0,51 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 Mempunyai volum atom 16,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 27,10 K Mempunyai titik lebur 24,55 K Mempunyai massa jenis 0,900 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 1,030 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 21,564 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,0493 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,34 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 1,77 kJ/mol
Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik Digunakan pada tabung televisi, laser gas dan alat penunjuk
tegangan tinggi Neon cair digunakan sebagai pendingin
Argon merupakan salah satu unsur gas mulia yang stabil (karena mempunyai konfigurasi oktet), dan berbentuk gas monoatomik, tak berwarna, tak berbau dan menempati 0,93% gas dalam atmosfer. Argon dapat diproduksi melalui proses destilasi bertingkat dari udara cair.
Meskipun pada dasarnya unsur-unsur gas mulia, termasuk argon sukar membentuk senyawa, tetapi para ilmuwan berhasil membuat senyawa argon. Pada tahun 2000 para peneliti University of Helsinki berhasil membuat senyawa argon dengan menyinari argon beku yang terdapat sedikit hidrogen fluorida menggunakan sinar ultraviolet yang menghasilkan senyawa argon fluorohidrida (HArF) 2000.
Ditemukan oleh John Rayleigh dan William Ramsay pada tahun 1894 Mempunyai massa atom 39,948 sma Mempunyai nomor atom 18 Mempunyai jari-jari atom 0,88 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 8 Mempunyai volum atom 24,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 87,45 K Mempunyai titik lebur 83,95 K Mempunyai massa jenis 1,784 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,520 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 15,759volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,0177 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 1,188 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 6,506 kJ/mol
Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik yang menghasilkan warna biru, dan mengawetkan kawat filamen dalam bola lampu listrik tersebut.
Digunakan untuk membuat laser, dan untuk mengelas
Kripton merupakan salah satu unsur gas mulia yang tak berwarna, tak berbau dan sedikit terdapat dalam lapisan atmosfer bumi, yaitu sekitar 1/20 ppm dari keseluruhan volum atmosfer dan 1/7 ppm dari keseluruhan berat atmosfer.
Kripton dapat diperoleh dari destilasi bertingkat dari campuran gas-gas mulia, yang pertama kali dilakukan oleh Sir William Ramsay dan Morris W. Travers pada tahun 1898.
Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 83,80 sma Mempunyai nomor atom 36 Mempunyai jari-jari atom 1,03 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, dan +2 Mempunyai volum atom 32,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 120,85 K Mempunyai titik lebur 116 K Mempunyai massa jenis 3,75 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,248 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,999 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,00949 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 1,638 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 9,029 kJ/mol
Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik seperti argon dan neon, serta kadang-kadang ketiganya digunakan secara bersama-sama. Lampu kripton memancarkan radiasi cahaya merah-jingga
Digunakan sebagai lampu yang dapat menembus kabut Diadopsi oleh International Commission on Weights and
Measures sebagai standar satuan panjang “meter”, yaitu satu meter sama dengan 1.650.763,73 panjang gelombang cahaya merah-jingga yang dipancarkan oleh isotop kripton-86 dalam ruang hampa pada suatu lucutan listrik. (catatan: standar meter ini akhirnya diubah berdasarkan jarak yang ditempuh oleh cahaya dalam selang waktu 1/299.792.458 sekon).
Xenon merupakan salah satu unsur gas mulia yang juga berbentuk gas tak berwarna, tak berbau dan stabil (tidak mudah bereaksi). Xenon terdapat di atmosfer bumi dalam jumlah yang sedikit.
Seperti unsur gas mulia lainnya, selain helium, xenon juga mempunyai konfigurasi oktet dan merupakan unsur yang stabil. Akan tetapi pada tahun 1962 beberapa senyawa xenon berhasil dibuat, misalnya XePtF6, XeF2, XeF4, dan XeF6.
Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 131,29 sma Mempunyai nomor atom 54 Mempunyai jari-jari atom 1,24 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, +2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 42,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 165,1 K Mempunyai titik lebur 161,39 K Mempunyai massa jenis 5,90 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,158 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 12,130 volt Mempunyai elektronegativitas 2,6 Mempunyai konduktivitas kalor 0,00569 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,30 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 12,64 kJ/mol
Digunakan dalam tabung fotografi berkecepatan tinggi Digunakan sebagai obat bius untuk proses operasi, karena
xenon bersifat anestetika
Radon merupakan salah satu unsur gas mulia yang tidak berwarna, tidak berbau dan bersifat radioaktif.
Seperti unsur gas mulia lainnya, maka radon merupakan unsur yang mempunyai konfigurasi elektron stabil (konfigurasi oktet). Akan tetapi pada tahun 1962 para ilmuwan berhasil membuat beberapa senyawa radon, misalnya RnF2 dan RnF4.
Radon membentuk beberapa isotop, misalnya radon-222 (paling banyak), radon-219, radon-220 dan radon-226. Peluruhan radon diikuti dengan pemancaran partikel-partikel alfa.
Radon-222 dapat diperoleh dengan mengalirkan udara melalui larutan garam radium, sehingga gas radon akan diperoleh dalam larutan.
Ditemukan oleh Friedrich Dorn pada tahun 1900 Mempunyai massa atom (222) sma Mempunyai nomor atom 86 Mempunyai jari-jari atom 1,34 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, dan +2 Mempunyai volum atom 50,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 211 K Mempunyai titik lebur 202 K Mempunyai massa jenis 9,73 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,094 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,748 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,00364 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,9 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 16,40 kJ/mol
Digunakan untuk pengobatan (terapi) penyakit tumor ganas atau kanker
Tembaga merupakan salah satu unsur logam transisi yang berwarna coklat kemerahan dan merupakan konduktor panas dan listrik yang sangat baik.
Di alam, tembaga terdapat dalam bentuk bebas maupun dalam bentuk senyawa-senyawa, dan terdapat dalam bentuk biji tembaga seperti kalkopirit (CuFeS2), cuprite (Cu2O), chalcosite (Cu2S), dan malasite (Cu2(OH)2CO3).
Tembaga dapat bersenyawa dengan unsur-unsur lain seperti CuSO4, CuO, CuS, CuOH2 dan beberapa senyawa lainnya.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 63,546 sma Mempunyai nomor atom 29 Mempunyai jari-jari atom 1,28 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 dan +1 Mempunyai volum atom 7,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2840 K Mempunyai titik lebur 1356,6 K Mempunyai massa jenis 8,96 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,385 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,726 volt Mempunyai elektronegativitas 1,90 Mempunyai konduktivitas listrik 60,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 401 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 13,14 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 300,5 kJ/mol
Digunakan untuk membuat alat-alat listrik dan salah satunya adalah kabel
Digunakan sebagai campuran atau paduan logam seperti kuningan (tembaga+seng), perunggu (tembaga+timah), alniko, monel dan paduan-paduan logam lainnya
Senyawa CuSO4 digunakan untuk menguji kemurnian alkohol, dan sebagai campuran pereaksi fehling A dan fehling B yang berguna untuk menguji senyawa hidrokarbon yang mengandung gugus aldehid.
Cu(OH)2 dalam larutan NH4OH digunakan untuk melarutkan selulosa pada pembuatan rayon (sutera buatan)
Campuran Cu(H)2 dan CaSO4 (bubur bordeaux) digunakan sebagai obat anti hama dan serangga
Perak merupakan salah satu unsur logam transisi yang berwarna putih mengkilat, dan mudah menghantarkan listrik maupun panas. Setelah emas, perak merupakan logam yang paling mudah dibentuk dan ditempa di antara semua logam.
Logam perak sangat tidak reaktif dan tidak larut dalam larutan asam encer, tetapi dapat larut dalam asam nitrat dan asam sulfat pekat. Perak tidak bereaksi dengan udara dan air pada suhu normal.
Di alam, perak terdapat dalam bentuk unsur-unsur bebas yang banyak terdapat dalam lapisan-lapisan batuan, dan terdapat bersama-sama dengan logam-logam lain, misalnya emas. Selain itu juga terdapat dalam bentuk persenyawaan dengan unsur-unsur lain mineral dan biji besi. Beberapa mineral perak yang penting antara lain cerargyrite, pyrargyrite, sylvanite, dan argentite. Dalam industri perak dapat dibuat melalui proses metalurgi biji perak atau dalam campurannya dengan biji logam lain.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 107,868 sma Mempunyai nomor atom 47 Mempunyai jari-jari atom 1,44 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 10,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2436 K Mempunyai titik lebur 1235,08 K Mempunyai massa jenis 10,50 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,235 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,576 volt Mempunyai elektronegativitas 1,93 Mempunyai konduktivitas listrik 62,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 429 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,30 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 250,63 kJ/mol
Digunakan untuk membuat perhiasan, aksesoris, uang logam (koin) dan ornamen-ornamen
Digunakan sebagai pelapis kaca pada cermin Digunakan sebagai bahan pembuat komponen-komponen elektronika
dan rangkaian listrik Koloid perak dan larutan perak nitrat (AgNO3) encer digunakan
sebagai campuran bahan obat antiseptik dan pembunuh bakteri Argyrol (senyawa perak-protein) digunakan sebagai antiseptik lokal
pada mata, telinga, hidung dan tenggorokan Garam-garam halida perak, perak bromida, perak klorida dan perak
iodida digunakan untuk mengemulsi pelat fotografi, film dan kertas Garam-garam perak dalam larutannya dengan natrium tiosulfat
digunakan pada proses fotografi (Ag2S) digunakan untuk memisahkan ion perak dari ion positif lainnya.
Emas merupakan salah satu unsur logam transisi yang dikenal dengan logam mulia, hal ini karena emas merupakan logam yang paling indah di antara semua logam yang ada di alam ini (berwarna kuning menyala dan tidak mudah pudar) serta mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.
Logam emas bersifat lunak, mempunyai massa jenis yang besar (kerapatannya tinggi), mudah dibentuk, mudah ditempa, serta bersifat sebagai konduktor panas dan listrik yang baik.
Emas merupakan logam yang sangat tidak reaktif dan tidak bereaksi dengan udara basah, udara panas dan sebagian besar larutan, tetapi emas dapat larut dalam beberapa cairan (larutan) senyawa-senyawa halogen, seperti klorida, bromida dan iodida. Selain itu juga, emas dapat larut dalam beberapa senyawa asam, air raja, senyawa sianida dan lain-lain.
Di alam, emas ditemukan dalam lapisan-lapisan kuarsa, batuan mineral dan tumpukan tanah dalam bentuk logam bebas atau dalam bentuk gabungan dengan mineral atau logam-logam lainnya (misalnya perak). Beberapa mineral yang mengandung emas antara lain calaverite, nagyagite, dan sylvanite dan lain-lain. Emas juga terdapat dalam air laut, yaitu dari sekitar 100 juta bagian air laut, 5 sampai 250 bagiannya adalah emas.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 196,9665 sma Mempunyai nomor atom 79 Mempunyai jari-jari atom 1,46 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +1 Mempunyai volum atom 10,20 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3130 K Mempunyai titik lebur 1337,58 K Mempunyai massa jenis 19,3 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,128 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,225 volt Mempunyai elektronegativitas 2,54 Mempunyai konduktivitas listrik 48,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 317 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 12,36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 324,43 kJ/mol
Digunakan untuk membuat perhiasan, aksesories, koin, dan ornamen-ornamen yang mempunyai nilai ekonomi lebih tinggi dari perak.
Unununium atau unsur 111 merupakan salah satu unsur buatan yang mempunyai nomor atom 111. Unununium dibuat melalui reaksi fusi nuklir dengan menggunakan bismut dan nikel. Inti atom unununium sangat besar dan terdiri dari proton dan neutron, sehingga unsur unununium bersifat radioaktif dan dapat meluruh menjadi unsur-unsur lain yang lebih ringan.
Para ahli menduga bahwa unununium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur-unsur tembaga, perak, dan emas, sehingga dikelompokkan dalam golongan unsur IB.
Karena unsur unununium diperoleh dalam jumlah sedikit dan mempunyai waktu hidup yang singkat, sebelum akhirnya meluruh, maka para ahli belum memperoleh informasi tentang sifat-sifat unununium secara lengkap.
Nama unununium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 111 (un=1, un=1, un=1 + ium = unununium).
Ditemukan oleh tim yang tergabung dalam laboratorium lembaga penelitian ion berat, Darmstadt Jerman pada tahun 1994
Mempunyai massa atom (272) sma Mempunyai nomor atom 111 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 1
Catatan: keterangan lain tentang unsur unununium ini belum diketahui secara pasti
Seng merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIB yang berwarna putih kebiruan.
Seng murni berbentuk kristal logam, dan sangat rapuh pada suhu normal. Seng tidak larut dalam air, tetapi larut dalam alkohol dan senyawa-senyawa (larutan) asam.
Di alam, seng terdapat dalam lapisan-lapisan bumi yang tidak terdapat dalam unsur bebas, tetapi dalam bentuk senyawa-senyawa, seperti seng oksida (ZnO), dan dalam bentuk mineral-mineral, seperti zincite (sebagai seng silikat= 2ZnO SiO2H2O), hemimorphite (sebagai seng karbonat= ZnCO3), smithsonite (sebagai campuran oksida seng dan besi= Zn(FeO2)O2), franklinite, dan sphalerite (sebagai seng sulfida= ZnS).
Pembuatan seng umumnya dilakukan dengan pemanggangan seng sulfida (ZnS), oksida seng direduksi dengan karbon pijar dengan reaksi sebagai berikut:2Zn(s) + 3O2(g) 2ZnO(s) + 2SO2(s)ZnO(s) + C(s) Zn(s) + CO (g)
Proses tersebut di atas terjadi pada suhu yang sangat tinggi, yaitu sekitar 1.200 0C, dan seng yang terbentuk dalam keadaan gas dikondensasikan sehingga terbentuk serbuk seng.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 65,39 sma Mempunyai nomor atom 30 Mempunyai jari-jari atom 1,38 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 9,20 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1180 K Mempunyai titik lebur 692,73 K Mempunyai massa jenis 7,13 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,388 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,394 volt Mempunyai elektronegativitas 1,65 Mempunyai konduktivitas listrik 16,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 116 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,38 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 115,30 kJ/mol
Digunakan sebagai pelapis beberapa logam seperti besi atau baja untuk mencegah atau menghambat korosi
Digunakan sebagai pelat (elektroda) pada sel listrik Seng oksida digunakan sebagai zat warna putih pada cat,
sebagai antioksidan pada pembuatan ban mobil, dan sebagai antiseptik
Seng sulfida untuk melapisi tabung layar televisi (karena dapat berfluoresensi), sebagai bahan fotokonduktor, semikonduktor dan alat-alat elektronik lainnya.
Kadmium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIB yang berwarna putih perak dan mudah dibentuk.
Kadmium ditemukan di alam dalam mineral greenockite, dan dipisahkan dengan seng melalui penyulingan (destilasi) bertingkat atau melalui proses elektrolisis.
Ditemukan oleh Friedrich Strohmeyer pada tahun 1817 Mempunyai massa atom 112,41 sma Mempunyai nomor atom 48 Mempunyai jari-jari atom 1,71 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 13,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1040 K Mempunyai titik lebur 594,26 K Mempunyai massa jenis 8,65 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,232 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,993 volt Mempunyai elektronegativitas 1,69 Mempunyai konduktivitas listrik 14,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 96,8 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 6,07 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 99,87 kJ/mol
Digunakan untuk melapisi beberapa logam, seperti besi atau baja Digunakan sebagai campuran dengan timbal, timah dan bismut pada
pembuatan logam yang mudah melebur, untuk digunakan pada alarm pemadam api, kawat sekring dan lain-lain
Campuran kadmium dan timah dan seng digunakan sebagai logam solder
Garam-garam kadmium digunakan dalam fotografi, pada pembuatan petasan, kembang api, cat fluoresensi, kaca dan porselin
Digunakan sebagai bahan pelindung pada pembangkit listrik tenaga atom
Kadmium sulfida digunakan sebagai bahan sel fotovoltanik Bersama nikel digunakan pada pembuatan baterai Kadmium sulfat digunakan sebagai zat pengerut (astringent).
Raksa merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIB yang berwujud cair pada suhu kamar.
Pada suhu normal, cairan raksa mempunyai warna putih perak yang mengkilat, mudah menguap, dan dapat larut dalam asam sulfat pekat.
Ketika didinginkan sampai suhu tertentu, maka raksa mempunyai sifat sebagai superkonduktor yang dapat menghantarkan arus listrik dengan hambatan yang sangat rendah atau dapat diabaikan.
Di alam, raksa terdapat pada lapisan-lapisan batuan dalam bentuk unsur murni atau bersatu dengan perak dalam jumlah sedikit, tetapi seringkali ditemukan dalam biji cinnabar, yaitu mineral yang mengandung senyawa raksa sulfida (HgS). Untuk memperoleh raksa dapat dilakukan dengan memanaskan biji cinnabar tersebut.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 200,59 sma Mempunyai nomor atom 80 Mempunyai jari-jari atom 1,60 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 dan +1 Mempunyai volum atom 14,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 629,88 K Mempunyai titik lebur 234,31 K Mempunyai massa jenis 13,55 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,129 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,108 volt Mempunyai elektronegativitas 2,00 Mempunyai konduktivitas listrik 1,0 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 8,34 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,292 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 59,30 kJ/mol
Digunakan sebagai cairan pengisi termometer, karena mempunyai sifat pemuaian yang teratur
Digunakan pada pompa vakum, barometer, penyearah listrik, dan saklar
Lampu uap raksa digunakan sebagai sumber ultraviolet dan digunakan untuk sterilisasi air
Digunakan dalam industri farmasi, kedokteran dan pertanian
Digunakan sebagai campuran pada pembuatan amalgam.
Ununbium atau unsur 112 merupakan salah satu unsur radioaktif buatan yang diperoleh dari reaksi fusi nuklir.
Atom unsur ununbium mempunyai inti atom yang besar dan terdiri dari partikel-partikel bermuatan positif (proton) dan partikel-partikel netral (neutron).
Ununbium dibuat dari reaksi fusi nuklir dari unsur timbal (Pb) dan seng (Zn). Karena inti atom ununbium sangat besar, maka ununbium tidak stabil dan setelah terbentuk ununbium segera meluruh menjadi unsur-unsur lain yang lebih ringan dengan memancarkan energi dalam bentuk radiasi gelombang elektromagnetik.
Sifat-sifat ununbium secara spesifik belum dapat diketahui oleh para ahli, tetapi ununbium diperkirakan mempunyai kemiripan sifat dengan unsur-unsur, seperti seng, kadmium dan raksa, sehingga ununbium dikelompokkan dalam golongan IIB.
Nama ununbium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 112 (un=1, un=1, bi=2 + ium= ununbium).
Ditemukan oleh tim yang tergabung dalam laboratorium lembaga penelitian ion berat, Darmstadt Jerman pada tahun 1996
Mempunyai massa atom (277) sma Mempunyai nomor atom 112 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 2
Catatan: keterangan lain tentang unsur ununbium ini belum diketahui secara pasti
Skandium merupakan unsur logam transisi (golongan IB), dan merupakan logam yang lunak dan berwarna putih perak.
Unsur skandium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur boron dan jarang ditemukan di alam. Dalam hal ini unsur skandium di alam, terdapat dalam bentuk mineral wolframit dan garam-garam tak berwarna yang terdapat pada lapisan-lapisan batuan.
Ditemukan oleh Lars Nilson pada tahun 1876 Mempunyai massa atom 44,9559 sma Mempunyai nomor atom 21 Mempunyai jari-jari atom 1,62 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 15,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3109 K Mempunyai titik lebur 1814 K Mempunyai massa jenis 2,99 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,568 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,54 volt Mempunyai elektronegativitas 1,36 Mempunyai konduktivitas listrik 1,5 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 15,8 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 16,11 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 304,80 kJ/mol
Itrium merupakan unsur logam transisi (golongan IB) yang berwarna putih perak.
Di alam itrium terdapat dalam bentuk oksidanya pada lapisan-lapisan batuan dan mineral langka di bumi. Pada tahun 1843 ahli kimia Swedia yang bernama Carl Gustav Mosander berhasil mereduksi itrium triflourida (YF3) dengan kalsium yang menghasilkan logam itrium.
Ditemukan oleh Johan Gadolin pada tahun 1794 Mempunyai massa atom 88,9059 sma Mempunyai nomor atom 39 Mempunyai jari-jari atom 1,78 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 19,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3611 K Mempunyai titik lebur 1795 K Mempunyai massa jenis 4,47 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,30 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,38 volt Mempunyai elektronegativitas 1,22 Mempunyai konduktivitas listrik 1,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 17,2 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 17,15 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 393,3 kJ/mol
Dalam bentuk oksidasinya itrium digunakan dengan fosfor dalam tabung televisi berwarna
Lantanum merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB yang terdapat dalam deret unsur lantanida.
Lantanum dapat terbakar di udara pada suhu sekitar 450 0C yang membentuk senyawa lantanum oksida (La2O3). Lantanum dapat membentuk garam-garam atau senyawa basa kuat.
Di alam, lantanum terdapat pada mineral-mineral seperti apatite, monazite dan pada jenis-jenis kalsit dan fluorspar.
Ditemukan oleh Carl Mosander pada tahun 1839 Mempunyai massa atom 138,9055 sma Mempunyai nomor atom 57 Mempunyai jari-jari atom 1,38 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 22,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3737 K Mempunyai titik lebur 1191 K Mempunyai massa jenis 6,15 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,19 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,58 volt Mempunyai elektronegativitas 1,10 Mempunyai konduktivitas listrik 1,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 13,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,3 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 399,57 kJ/mol
Digunakan pada pembuatan rokok Lantanum oksida digunakan pada pembuatan kaca optik.
Serium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang lunak, dan berwarna abu-abu.
Di alam, serium terdapat pada lapisan-lapisan bumi dalam bentuk mineral-mineral seperti monazite, bastnasite, cerite, dan allanite yang sangat jarang.
Ditemukan oleh Jons Berzelius dan Wilhelm Hisinger serta secara terpisah oleh Martin Klaproth pada tahun 1839
Mempunyai massa atom 140,12 sma Mempunyai nomor atom 58 Mempunyai jari-jari atom 1,81 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 19 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +4 Mempunyai volum atom 21,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3715 K Mempunyai titik lebur 1017 K Mempunyai massa jenis 6,77 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,19 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,47 volt Mempunyai elektronegativitas 1,12 Mempunyai konduktivitas listrik 1,4 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 11,4 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 9,20 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 313,8 kJ/mol
Digunakan pada pembuatan rokok Digunakan pada pembuatan kaca, keramik, elektroda lampu
dan sel foto listrik Dalam bentuk senyawa nitrat digunakan sebagai obat-
obatan Dalam bentuk senyawa sulfat digunakan sebagai oksidator
dan digunakan dalam laboratorium kimia analitik.
Praseodimium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna putih perak dan jarang terdapat di alam.
Salah satu sifat dasar praseodimium adalah sebagai logam paramagnetik dan mudah rusak (mengalami korosi) dalam udara basah.
Di alam, praseodimium terdapat dalam lapisan-lapisan bumi dalam bentuk mineral-mineral, misalnya cerite.
Ditemukan oleh Carl Von Welsbach pada tahun 1885 Mempunyai massa atom 140,9077 sma Mempunyai nomor atom 59 Mempunyai jari-jari atom 1,82 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 21 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +4 Mempunyai volum atom 20,8 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3785 K Mempunyai titik lebur 1204 K Mempunyai massa jenis 6,77 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,193 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,42 volt Mempunyai elektronegativitas 1,13 Mempunyai konduktivitas listrik 1,5 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 12,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 10,04 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 332,63 kJ/mol
Dalam jumlah sedikit, praseodimium digunakan untuk campuran logam
Digunakan pada pembuatan rokok Campuran praseodinum dengan neodinium digunakan
untuk pengelasan logam
Neodimium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna putih perak dan jarang terdapat di alam.
Neodimium disiolasi oleh ahli kimia Austria, Baron Carl Auer von Welsbach pada tahun 1885, yang berhasil memisahkan neodimium dari unsur praseodimium.
Ditemukan oleh Carl Von Welsbach pada tahun 1885 Mempunyai massa atom 144,24 sma Mempunyai nomor atom 60 Mempunyai jari-jari atom 1,82 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 22 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 20,6 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3347 K Mempunyai titik lebur 1294 K Mempunyai massa jenis 7,01 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,190 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,49 volt Mempunyai elektronegativitas 1,14 Mempunyai konduktivitas listrik 1,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 16,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 10,88 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 283,68 kJ/mol
Oksida logam neodimium (Nd2O3) digunakan pada kaca tabung televisi berwarna dan digunakan pada laser
Prometium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang bersifat radioaktif dan jarang terdapat di alam.
Di alam prometium terdapat pada beberapa mineral dalam lapisan-lapisan bumi. Reaksi fisi dari uranium juga dapat menghasilkan isotop prometium yang mempunyai nomor massa dari 134 sampai 155.
Ditemukan oleh J.A. Marinsky, Lawrence G. Glendenin, dan Charles Coryell pada tahun 1945
Mempunyai massa atom (145) sma Mempunyai nomor atom 61 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 23 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 22,4 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3273 K Mempunyai titik lebur 1315 K Mempunyai massa jenis 7,22 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 5,55 volt Mempunyai elektronegativitas 1,13 Mempunyai konduktivitas listrik 2 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 17,9 W/m K
Digunakan sebagai baterai atom Digunakan sebagai sumber penghasil partikel-partikel beta.
Samarium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang bersifat keras, rapuh dan mengkilat.
Di alam, samarium ditemukan dalam beberapa mineral-mineral seperti cerite, gadolinite, dan samarskite.
Ditemukan oleh Paul Lecoq de Boisbaudran pada tahun 1879 Mempunyai massa atom 150,36 sma Mempunyai nomor atom 62 Mempunyai jari-jari atom 1,81 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 24 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3, dan +2 Mempunyai volum atom 19,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 2067 K Mempunyai titik lebur 1347 K Mempunyai massa jenis 7,52 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,197 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,63 volt Mempunyai elektronegativitas 1,17 Mempunyai konduktivitas listrik 1,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 13,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,09 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 191,63 kJ/mol
Logam samarium digunakan sebagai batang kontrol pada reaktor atom
Europium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang lunak, berwarna putih perak, dan jarang terdapat di alam.
Di alam europium terdapat dalam bentuk mineral-mineral seperti monazite, bastnaesite, dan beberapa mineral langka lainnya. Selain itu europium dapat dihasilkan dari reaksi fisi unsur uranium, torium dan plutonium.
Ditemukan oleh Eugene Demarcay pada tahun 1901 Mempunyai massa atom 151,965 sma Mempunyai nomor atom 63 Mempunyai jari-jari atom 1,99 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 25 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3, dan +2 Mempunyai volum atom 28,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1800 K Mempunyai titik lebur 1095 K Mempunyai massa jenis 5,24 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,182 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,67 volt Mempunyai elektronegativitas 1,2 Mempunyai konduktivitas listrik 1,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 13,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 10,46 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 175,73 kJ/mol
Digunakan sebagai pengaktif fosfor Digunakan pada layar tabung televisi untuk menghasilkan
warna merah ketika ditumbuk oleh elektron Digunakan untuk mengontrol reaksi fisi nuklir pada reaktor
atom.
Gadolinium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna putih perak, dan jarang terdapat di alam.
Di alam gadolinium terdapat dengan unsur-unsur langka lainnya dalam beberapa mineral, seperti samarskite, gadolinite, dan monazite.
Ditemukan oleh Paul Lecoq de Boisbaudran pada tahun 1886 Mempunyai massa atom 127,25 sma Mempunyai nomor atom 64 Mempunyai jari-jari atom 1,80 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 25 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3, dan +2 Mempunyai volum atom 19,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1800 K Mempunyai titik lebur 1095 K Mempunyai massa jenis 5,24 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,236 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,15 volt Mempunyai elektronegativitas 1,20 Mempunyai konduktivitas listrik 0,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 10,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 15,48 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 311,71 kJ/mol
Digunakan sebagai batang kontrol pada reaktor atom Digunakan untuk membuat beberapa perangkat
elektronika, misalnya kapasitor Digunakan sebagai campuran logam melalui proses pada
tungku peleburan logam Digunakan pada alat-alat pendingin magnetik.
Terbium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang jarang terdapat di alam.
Di alam terbium terdapat pada lapisan-lapisan batuan, dan dalam jumlah sedikit terdapat dalam bentuk (Tb2O3), dalam mineral seperti gadolinite.
Ditemukan oleh Carl Mosander pada tahun 1843 Mempunyai massa atom 158,9253 sma Mempunyai nomor atom 65 Mempunyai jari-jari atom 1,80 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 27 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3, dan +4 Mempunyai volum atom 19,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3500 K Mempunyai titik lebur 1629 K Mempunyai massa jenis 8,23 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,18 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,86 volt Mempunyai elektronegativitas 1,1 Mempunyai konduktivitas listrik 0,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 11,1 W/m K
Digunakan sebagai campuran logam, bahan pembias pada suhu tinggi dan peralatan-peralatan atau komponen listrik
Disprosium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang jarang terdapat di alam.
Di alam disprosium terdapat pada lapisan-lapisan bumi dalam mineral-mineral seperti gadolinite, xenotime, euxenite, dan fergusonite.
Ditemukan oleh Paul Lecoq de Boisbaudran pada tahun 1886 Mempunyai massa atom 162,50 sma Mempunyai nomor atom 66 Mempunyai jari-jari atom 1,80 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 28 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 19,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 2840 K Mempunyai titik lebur 1685 K Mempunyai massa jenis 8,55 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,173 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,93 volt Mempunyai elektronegativitas 1,22 Mempunyai konduktivitas listrik 1,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 10,7W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,06 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 230 kJ/mol
Dalam bentuk senyawa oksida disprosia (Dy2O3), digunakan sebagai batang kontrol pada reaktor atom.
Holmium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna putih perak dan bersifat paramagnetik kuat.
Di alam holmium terdapat lapisan-lapisan bumi dalam bentuk mineral-mineral seperti gadolinite dana beberapa mineral lainnya.
Ditemukan oleh Per Cleve pada tahun 1879 Mempunyai massa atom 164,9303 sma Mempunyai nomor atom 67 Mempunyai jari-jari atom 1,79 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 29 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 18,7 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3140 K Mempunyai titik lebur 1802 K Mempunyai massa jenis 9,07 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,165 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,02 volt Mempunyai elektronegativitas 1,23 Mempunyai konduktivitas listrik 1,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 16,2 K Mempunyai harga entalpi pembentukan 17,15 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 251,04 kJ/mol
Digunakan untuk membuat beberapa komponen elektronika
Digunakan sebagai katalis pada beberapa reaksi kimia dalam industri.
Erbium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna perak mengkilat, dan jarang terdapat di bumi.
Di alam, erbium terdapat dalam mineral-mineral bumi yang umumnya sama dengan mineral-mineral yang mengandung unsur disprosium, dan terdapat pada lapisan-lapisan bumi.
Ditemukan oleh Carl Mosander pada tahun 1843 Mempunyai massa atom 167,26 sma Mempunyai nomor atom 68 Mempunyai jari-jari atom 1,78 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 30 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 18,4 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3140 K Mempunyai titik lebur 1802 K Mempunyai massa jenis 9,07 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,168 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,101 volt Mempunyai elektronegativitas 1,24 Mempunyai konduktivitas listrik 1,2 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 14,3 K Mempunyai harga entalpi pembentukan 17,15 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 292,88 kJ/mol
Digunakan dalam penelitian tentang optika, yaitu sebagai penguat sinyal yang merambat sepanjang kabel serat optik.
Tulium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang berwarna abu-abu-perak dan jarang terdapat di bumi.
Di alam, tulium terdapat dalam lapisan-lapisan bumi, dan dalam jumlah sedikit, ditemukan pada beberapa mineral seperti euxenite, gadolinite, dan blomstrandine.
Ditemukan oleh Per Cleve pada tahun 1879 Mempunyai massa atom 168,9342 sma Mempunyai nomor atom 69 Mempunyai jari-jari atom 1,77 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 31 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +2 Mempunyai volum atom 18,1 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 2223 K Mempunyai titik lebur 1818 K Mempunyai massa jenis 9,32 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,16 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,184 volt Mempunyai elektronegativitas 1,25 Mempunyai konduktivitas listrik 1,3 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 16,8 K Mempunyai harga entalpi pembentukan 16,8 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 191 kJ/mol
Digunakan untuk menghasilkan sinar X pada mesin penghasil sinar X.
Iterbium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur lantanida yang lunak, mudah dibentuk, mudah ditempa, berwarna perak mengkilat dan jarang terdapat di alam.
Di alam, iterbium terdapat pada lapisan-lapisan bumi dalam beberapa mineral langka seperti xenotime, euxenite, monazite, dan gadolinite.
Ditemukan oleh Jean Charles de Marignae pada tahun 1878 Mempunyai massa atom 173,04 sma Mempunyai nomor atom 70 Mempunyai jari-jari atom 1,94 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +2 Mempunyai volum atom 24,8 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 1468 K Mempunyai titik lebur 1092 K Mempunyai massa jenis 6,97 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,155 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,254 volt Mempunyai elektronegativitas 1,1 Mempunyai konduktivitas listrik 3,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 34,9 K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,7 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 128 kJ/mol
Iterbium berpotensi digunakan sebagai campuran logam, bahan untuk membuat piranti elektronika dan bahan-bahan magnetik.
Lutetium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB yang berwarna putih perak dan jarang terdapat di alam.
Di alam, lutetium ditemukan dalam beberapa mineral langka pada lapisan-lapisan bumi dan biasanya bersatu dengan itrium.
Ditemukan oleh Georges Urbain dan Carl Von Welsbach pada tahun 1907 Mempunyai massa atom 174,967 sma Mempunyai nomor atom 71 Mempunyai jari-jari atom 1,75 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 17,8 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3668 K Mempunyai titik lebur 1936 K Mempunyai massa jenis 9,84 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,15 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,43 volt Mempunyai elektronegativitas 1,27 Mempunyai konduktivitas listrik 1,5 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 16,4 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 18,6 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 355 kJ/mol
Isotop radioaktif lutetium yang mempunyai waktu paruh sekitar 30 milyar tahun digunakan untuk menentukan umur relatif meteorit terhadap umur bumi.
Aktinium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang bersifat radioaktif.
Aktinium ditemukan dalam biji uranium, yaitu dari setiap 10 milyar bagian uranium terdapat 2 bagian aktinium.
Aktinium mempunyai dua buah isotop alamiah, yaitu aktinium-227 yang mempunyai waktu paruh 21,8 tahun (diperoleh dari peluruhan uranium-235), dan aktinium-228 yang mempunyai waktu paruh 6,13 jam (diperoleh dari peluruhan thorium 232). Selain itu terdapat isotop-isotop aktinium buatan, sehingga isotop aktinium mempunyai nomor massa dari 209 sampai 234.
Ditemukan oleh Andre Debierne pada tahun 1899 Mempunyai massa atom (227) sma Mempunyai nomor atom 89 Mempunyai jari-jari atom 1,88 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3, dan +1 Mempunyai volum atom 22,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3470 K Mempunyai titik lebur 1324 K Mempunyai massa jenis 10,07 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,120 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,17 volt Mempunyai elektronegativitas 1,1 Mempunyai konduktivitas kalor 12 W/m K
Thorium merupakan slah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang bersifat radioaktif.
Torium berwarna gelap, bereaksi lambat dengan air, larut dalam beberapa senyawa asam seperti asam hidroklorik, asam sulfat dan asam nitrat.
Di alam, torium terdapat pada lapisan-lapisan bumi, dan dalam jumlah sedikit torium ditemukan dalam mineral monazite, thorite (thorium silikat), orangite, dan thorianite (mineral radioaktif yang tersusun dari torium oksidas dan uranium.
Torium mempunyai isotop-isotop dalam rentang nomor massa dari 212 sampai 236. Torium-232 terjadi secara alami dan mempunyai waktu paruh sekitar 14 milyar tahun.
Ditemukan oleh Jons Berzelius pada tahun 1828 Mempunyai massa atom 232,0381 sma Mempunyai nomor atom 90 Mempunyai jari-jari atom 1,80 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 10 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 Mempunyai volum atom 19,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 5060 K Mempunyai titik lebur 2028 K Mempunyai massa jenis 11,72 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,113 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,08 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas listrik 7,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 54 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 15,65 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 543,92 kJ/mol
Torium berpotensi digunakan sebagai sumber bahan bakar atom
Siklus bahan bakar torium-uranium dipelajari oleh para ahli sebagai alternatif pengganti siklus bahan bakar uranium-plutonium
Logam torium digunakan dalam campuran logam magnesium dan sebagai untuk menstabilkan komponen tabung elektronik
Torium oksida digunakan dalam filamen lampu, elektroda, dan sebagai katalis.
Protaktinium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang juga bersifat radioaktif.
Protaktinium adalah salah satu anggota deret peluruhan radioaktif uranium-aktinium yang ditemukan dalam biji uranium.
Isotop-isotop protaktinium mempunyai nomor massa dalam rentang 215 sampai 238. Protaktinium-233 mempunyai waktu paruh 27 hari, dan protaktinium-231 merupakan isotop protaktinium yang paling stabil, dan mempunyai waktu paruh lebih dari 32.000 tahun. Ketika aktinium meluruh, maka akan dipancarkan partikel alfa.
Ditemukan oleh Kasimir Fajans dan O. Gohring pada tahun 1913 Mempunyai massa atom 231,0359 sma Mempunyai nomor atom 91 Mempunyai jari-jari atom 1,61 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 20 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +5 dan +4 Mempunyai volum atom 15,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 4300 K Mempunyai titik lebur 1845 K Mempunyai massa jenis 15,4 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 5,88 volt Mempunyai elektronegativitas 1,5 Mempunyai konduktivitas listrik 5,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 47 W/m K
Uranium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan aktinida yang juga bersifat radioaktif, dan merupakan bahan bakar utama reaktor nuklir.
Uranium dapat membentuk beberapa senyawa, seperti uranil trioksida (UO3), uranil klorida (UO2Cl2), uranium tetraklorida (UCl4), uranium dioksida (UO2) dan lain-lain.
Di alam, uranium tidak pernah terdapat dalam bentuk bebas, tetapi dalam bentuk senyawa-senyawa oksida atau garam-garam kompleks dalam mineral misalnya biji uranium dan carnotit yang terdapat pada lapisan-lapisan batuan atau kerak bumi.
Uranium murni mengandung lebih dari 99% isotop uranium-238, dan kurang dari 1% isotop uranium-235 yang cenderung meluruh dan diikuti oleh isotop uranium-234. Di antara isotop-isotop uranium terdapat isotop uranium buatan, sehingga isotop uranium mempunyai rentang nomor massa dari 222 sampai 242.
Untuk memperoleh uranium dapat dilakukan dengan mengektraksi biji uranium dan dicampur dengan asam sulfat dan asam nitrat yang kemudian diperoleh larutan uranil sulfat (UO2SO4), radium dan logam-logam lain yang selanjutnya diproses lebih lanjut untuk memperoleh uranium dalam bentuk senyawa natrium diuranat (Na2U2O7 6H2O).
Ditemukan oleh Martin Klaproth pada tahun 1789 dan diisolasi oleh Eugene Pellgot pada tahun 1841 Mempunyai massa atom 238,029 sma Mempunyai nomor atom 92 Mempunyai jari-jari atom 1,38 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 21 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, dan +3 Mempunyai volum atom 12,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 4407 K Mempunyai titik lebur 1408 K Mempunyai massa jenis 18,95 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,12 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,05 volt Mempunyai elektronegativitas 1,38 Mempunyai konduktivitas listrik 3,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 27 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 15,48 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 422,58 kJ/mol
Digunakan sebagai bahan senjata nuklir (bom atom) Digunakan sebagai bahan bakar reaktor atom atau bahan
bakar pembangkit listrik tenaga nuklir.
Neptunium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang juga bersifat radioaktif, dan merupakan salah satu unsur transuranium. Neptunium ditemukan di alam dalam biji uranium.
Neptunium adalah usur logam yang berwarna seperti perak dan terdapat dalam bentuk kristal (sekurang-kurangnya mempunyai 3 bentuk kristal.
Neptunium dapat diperoleh dengan menembaki isotop uranium-238 dengan neutron, yang menghasilkan uranium-239 dengan memancarkan partikel beta untuk membentuk isotop neptunium-239. Kemudian isotop neptunium tersebut memancarkan partikel beta dan membentuk isotop plutonium-239. Dalam hal ini isotop-isotop neptunium mempunyai rentang nomor massa dari 228 sampai 242.
Ditemukan oleh Edwin McMilan dan Philip Albelson pada tahun 1940 Mempunyai massa atom 237,0482 sma Mempunyai nomor atom 93 Mempunyai jari-jari atom 1,30 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 22 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, dan +3 Mempunyai volum atom 21,1 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 4175 K Mempunyai titik lebur 912 K Mempunyai massa jenis 20,2 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 6,19 volt Mempunyai elektronegativitas 1,36 Mempunyai konduktivitas listrik 0,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 6,3 W/m K
Isotop neptunium -237 yang mempunyai waktu paruh 2,14 juta tahun digunakan pada penelitian bom atom dan studi reaksi kimi
Digunakan pada komponen alat pendeteksi neutron.
Plutonium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang juga bersifat radioaktif, reaktif, berwarna seperti perak dan merupakan salah satu unsur transuranium. Plutonium di alam terdapat dalam biji uranium.
Salah satu isotop plutonium yang diperoleh dari peluruh uranium-238 ketika ditembaki dengan neutron adalah plutonium-239. Isotop-isotop plutonium mempunyai rentang nomor massa dari 232 sampai 246.
Ditemukan oleh Glenn Seaborg, Edwin McMilan, Joseph Kennedy dan Arthur Wahl pada tahun 1940
Mempunyai massa atom (244) sma Mempunyai nomor atom 94 Mempunyai jari-jari atom 1,51 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 24 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, dan +3 Mempunyai volum atom 12,32 cm3/mol Mempunyai struktur kristal monoklinik Mempunyai titik didih 3505 K Mempunyai titik lebur 913 K Mempunyai massa jenis 20,2 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 6,19 volt Mempunyai elektronegativitas 1,28 Mempunyai konduktivitas listrik 0,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 6,3 W/m K
Digunakan pada reaktor nuklir Digunakan sebagai bahan untuk membuat senjata atau bom
nuklir Digunakan sebagai sumber energi peralatan penelitian di
permukaan bulan.
Amerisium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang mudah ditempa, bersifat radioaktif, dan kadang-kadang mirip dengan timbal.
Unsur amerisium disintesis dari penembakan isotop pluotinum-239 dengan menggunakan neutron yang menghasilkan isotop amerisium-241, sehingga amerisium juga merupakan salah satu unsur transuranium. Amerisium mempunyai beberapa isotop dalam rentang nomor massa dari 237 sampai 247. Isotop-isotop amerisium semuanya bersifat radioaktif dan mempunyai waktu paruh dari 0,9 menit (amerisium-232) sampai sekitar 7400 tahun (amerisium-243).
Ditemukan oleh Glenn Seaborg, Ralph James, Leon Morgan, dan Albert Ghiorso pada tahun 1944
Mempunyai massa atom (243) sma Mempunyai nomor atom 95 Mempunyai jari-jari atom 1,84 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 25 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, dan +3 Mempunyai volum atom 20,8 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 2880 K Mempunyai titik lebur 1449 K Mempunyai massa jenis 13,7 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 6,0 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas listrik 0,7 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Isotop amerisium-243 digunakan sebagai target pada reaktor atom dan sebagai pemercepat partikel pada proses sintesis unsur-unsur berat.
Kurium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam deretan unsur aktinida yang juga bersifat radioaktif, reaktif, dan merupakan salah satu unsur transuranium.
Kurium tidak terdapat di alam, tetapi diperoleh dari sistesis melalui penembakan plutonium dengan partikel-partikel yang dipercepat. Sifat-sifat kurium mirip dengan unsur-unsur seperti uranium, plutonium, dan amerisium.
Isotop-isotop kurium mempunyai rentang nomor massa dari 238 sampai 250, dan isotop yang paling stabil adalah isotop curium-247. Ketika isotop curium meluruh, maka akan dipancarkan partikel-partikel alfa.
Ditemukan oleh Glenn Seaborg, Ralph James, dan Albert Ghiorso pada tahun 1944
Mempunyai massa atom (247) sma Mempunyai nomor atom 96 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 25 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 18,3 cm3/mol Mempunyai titik lebur 1620 K Mempunyai massa jenis 13,5 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 6,02 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Isotop curium-244 digunakan sebagai sumber energi termo listrik yang digunakan pada satelit dan pesawat peneliti ruang angkasa.
Isotop curium-242 digunakan oleh para astronot untuk meneliti lapisan tanah bulan.
Berkelium merupakan salah satu unsur buatan yang dikelompokkan dalam unsur logam transisi golongan IIIB pada deret aktinida dan termasuk dalam kelompok unsur transuranium.
Sebuah isotop berkelium-243 diperoleh dengan menembaki amerisium-241 dengan partikel-partikel alfa dalam siklotron. Kemudian, lebih dari sembilan isotop berkelium berhasil dibuat dan mempunyai rentang nomor massa dari 242 sampai 251, dan isotop berkelium yang paling stabil adalah berkelium-247 yang mempunyai waktu paruh sekitar 1400 tahun.
Ditemukan oleh Glenn Seaborg, Stanley Thomson, dan Albert Ghiorso pada tahun 1949
Mempunyai massa atom (247) sma Mempunyai nomor atom 97 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 27 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4, dan +3 Mempunyai massa jenis 14 gram/cm3
Mempunyai potensial ionisasi 6,23 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Kalifornium merupakan salah satu unsur buatan yang juga dikelompokkan dalam unsur logam transisi golongan IIIB pada deret aktinida dan termasuk dalam kelompok unsur transuranium.
Isotop kalifornium-245 diperoleh dengan menembaki isotop kurium-242 dengan partikel-partikel alfa dalam siklotron. Isotop kalifornium-245 yang terbentuk segera meluruh dengan memancarkan partikel-partikel alfa, sehingga hanya memiliki waktu paruh sekitar 44 menit.
Para ahli telah berhasil membuat beberapa isotop kalifornium lainnya. Isotop-isotop kalifornium mempunyai nomor massa dalam rentang dari 240 sampai 255, dan isotop kalifornium-252 mempunyai waktu paruh sampai 2,6 tahun, sedangkan isotop kalifornium-251 merupakan isotop yang paling stabil karena mempunyai waktu paruh sampai 900 tahun.
Ditemukan oleh Glenn Seaborg, Stanley Thomson, Kenneth Street, Jr., dan Albert Ghiorso pada tahun 1950
Mempunyai massa atom (251) sma Mempunyai nomor atom 98 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 28 8 2 Mempunyai titik lebur 1170 K Mempunyai potensial ionisasi 6,23 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Digunakan untuk menghasilkan neutron pada sistem elektronik dan penelitian medik.
Einsteinium merupakan salah satu unsur buatan yang juga dikelompokkan dalam unsur logam transisi golongan IIIB pada deret aktinida dan termasuk dalam kelompok unsur transuranium.
Nama unsur einstenium digunakan untuk menghormati ilmuwan Jerman-Amerika, Albert Einstein. Einstenium ditemukan pada reaksi termonuklir dan isotop yang pertama kali diidentifikasi adalah einstenium-253 yang mempunyai waktu paruh 20 hari. Kemudian ditemukan isotop einstenium lain yang mempunyai waktu hidup lebih lama, yaitu isotop einstenium-252.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso pada tahun 1952 Mempunyai massa atom (252) sma Mempunyai nomor atom 99 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 29 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai titik lebur 1130 K Mempunyai potensial ionisasi 6,42 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Fermium merupakan salah satu unsur buatan yang juga dikelompokkan dalam unsur logam transisi golongan IIIB pada deret aktinida dan termasuk dalam kelompok unsur transuranium.
Fermium diperoleh dalam reaktor atom dengan menembaki plutonium dengan neutron dan dalam siklotron dengan menembaki uranium-238 dengan ion-ion nitrogen.
Isotop-isotop fermium mempunyai rentang nomor massa dari 242 sampai 259, dan fermium-257 merupakan isotop fermium yang mempunyai waktu hidup paling lama, yaitu sekitar 80 hari.
Nama fermium digunakan untuk menghormati fisikawan nuklir Italia-Amerika, Enrico Fermi.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso pada tahun 1955 Mempunyai massa atom (257) sma Mempunyai nomor atom 100 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 30 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai titik lebur 1800 K Mempunyai potensial ionisasi 6,50 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Mendelevium merupakan salah satu unsur batuan yang juga dikelompokkan dalam unsur logam transisi golongan IIIB pada deret aktinida dan termasuk dalam kelompok unsur transuranium.
Unsur mendelevium diperoleh dengan menembaki isotop einstenium-253 dengan partikel-partikel alfa yang dipercepat dalam siklotron, dan menghasilkan isotop mendelevium-256 yang mempunyai waktu paruh 1,3 jam.
Isotop mendelevium yang paling stabil adalah mendelevium-258 yang mempunyai waktu paruh sekitar 54 hari.
Penamaan unsur mendelevium dilakukan untuk menghormati ahli kimia Rusia yang bernama Dmitry Ivanovic Mendeleyev.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso, Bernard G. Harvey, Gregory Choppin, Stanley Thomson, dan Glenn Seaborg pada tahun 1955
Mempunyai massa atom (258) sma Mempunyai nomor atom 101 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 31 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai titik lebur 1100 K Mempunyai potensial ionisasi 6,58 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Nobelium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IIIB dalam kelompok unsur aktinida, dan merupakan salah satu unsur transuranium yang bersifat radioaktif.
Unsur nobelium tidak ditemukan di alam tetapi dapat dibuat dalam laboratorium, yaitu dengan menembaki isotop-isotop kurium dengan ion-ion karbon.
Beberapa isotop nobelium yang telah diketahui antara lain nobelium-250, nobelium-255, nobelium-259, dan nobelium-262, dan isotop nobelium yang paling stabil adalah nobelium-259 yang mempunyai waktu paruh 58 menit.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso, Torbjorn Sikkeland, J.R. Walton, dan Glenn Seaborg pada tahun 1958
Mempunyai massa atom (259) sma Mempunyai nomor atom 102 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, dan +3 Mempunyai titik lebur 1100 K Mempunyai potensial ionisasi 6,65 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Laurensium merupakan unsur logam transisi buatan yang terletak dalam golongan IIIB dan merupakan salah satu unsur transuranium yang bersifat radioaktif.
Unsur laurensium diperoleh dengan menembaki campuran isotop-isotop kalifornium dengan ion-ion boron yang menghasilkan isotop-isotop laurensium yang berumur pendek. Isotop-isotop laurensium mempunyai nomor massa dalam rentang dari 255 sampai 260, dan isotop laurensium yang paling stabil adalah laurensium-260 yang mempunyai waktu paruh sekitar 3 menit.
Penamaan unsur laurensium dilakukan untuk menghormati fisikawan Amerika yang bernama Ernest Lawrence.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso, Torbjorn Sikkeland, Almon Larsh, dan Robert Latimer pada tahun 1961
Mempunyai massa atom (260) sma Mempunyai nomor atom 103 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 9 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai titik lebur 1900 K Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas kalor 10 W/m K
Titanium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IVB, yang berwarna putih perak.
Titanium murni dapat larut dalam larutan asam pekat, misalnya pada larutan asam sulfat, tetapi tidak larut dalam air.
Logam titanium sangat rapuh pada suhu rendah, tetapi dapat ditempa dan dibentuk ketika sedikit dipanaskan.
Titanium dapat terbakar di udara pada suhu 610 0C dan membentuk titanium dioksida, serta terbakar dalam nitrogen pada suhu 800 0C dan membentuk titanium nitrida. Selain itu titanium dapat membentuk beberapa senyawa garam seperti titanium tetraklorida (TiCl4), titanium triklorida (TiCl3), dan titanium diklorida (TiCl2).
Di alam, titanium tidak ditemukan dalam keadaan bebas tetapi dalam senyawa-senyawa pada mineral-mineral seperti menachanite, ilmenite (FeTiO3), rutile (TiO2), dan sphene (CaO TiO2 SiO2).
Ditemukan oleh William Gregor pada tahun 1790 Mempunyai massa atom 47,88 sma Mempunyai nomor atom 22 Mempunyai jari-jari atom 1,45 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 10 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4, dan +3 Mempunyai volum atom 10,60 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3560 K Mempunyai titik lebur 1935 K Mempunyai massa jenis 4,54 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,523 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,82 volt Mempunyai elektronegativitas 1,54 Mempunyai konduktivitas listrik 2,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 21,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 18,6 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 455,2 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam sebagai pengganti aluminium, yang banyak digunakan pada bagian atau komponen pesawat terbang, pesawat jet dan pesawat supersonik.
Digunakan dalam rudal dan kapsul ruang angkasa Digunakan dalam proses operasi (pembedahan) Digunakan sebagai deoxidizer dan denitrogenizer untuk
menghilangkan oksigen dan nitrogen pada leburan logam Titanium dioksida, digunakan sebagai zat warna putih pada
cat, pernis, plastik, kertas, tekstil dan karet.
Zirkonium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IVB yang dalam keadaan murninya terdapat dalam dua bentuk, yaitu kristal lunak, berwarna putih dan mudah diubah bentuk, sedangkan bentuk yang lain adalah serbuk hitam kebiruan.
Di alam, zirkonium terdapat pada lapisan-lapisan bumi dan tidak pernah ditemukan dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk silikat pada mineral zirkon dan sebagai oksida pada mineral baddeleyite.
Ditemukan oleh Martin Klaproth pada tahun 1789 Mempunyai massa atom 91,224 sma Mempunyai nomor atom 40 Mempunyai jari-jari atom 1,60 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 10 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 Mempunyai volum atom 14,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4682 K Mempunyai titik lebur 2128 K Mempunyai massa jenis 6,51 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,278 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,84 volt Mempunyai elektronegativitas 1,33 Mempunyai konduktivitas listrik 2,3 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 22,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 21 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 590,5 kJ/mol
Digunakan dalam pembuatan baja, porselin dan beberapa jenis campuran logam lain
Digunakan dalam tabung hampa untuk menghilangkan sisa gas oksigen, nitrogen, hidrogen dan gas-gas lain yang terdapat di dalamnya
Campuran logam yang dikenal dengan zircaloy-2 dan zircaloy-4, yang mengandung 1,5% timah digunakan pada reaktor atom.
Hafnium merupakan salah satu unsur golongan IVB yang mempunyai kemiripan sifat dengan zirkonium.
Di alam, hafnium ditemukan di sekitar biji zirkonium yang terdapat pada lapisan-lapisan bumi. Karena unsur hafnium dan zirkonium sangat mirip, maka keduanya terkadang sukar dipisahkan dari bijinya.
Ditemukan oleh Dirk Coster dan Geogr Von Hevesy pada tahun 1913 Mempunyai massa atom 178,49 sma Mempunyai nomor atom 72 Mempunyai jari-jari atom 1,67 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 10 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 Mempunyai volum atom 13,6 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4857 K Mempunyai titik lebur 2504 K Mempunyai massa jenis 13,31 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,14 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,65 volt Mempunyai elektronegativitas 1,3 Mempunyai konduktivitas listrik 3,4 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 23,0 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 21,76 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 661,07 kJ/mol
Digunakan untuk membuat filamen tungsten Dengan zirkonium digunakan sebagai struktur bahan dalam
pembangkit tenaga nuklir.
Ruterfordium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan IVB yang bersifat radioaktif.
Unsur ruterfordium dibuat dalam laboratorium yang pada awalnya diberi nama unnilquadium dan kemudian diganti dengan ruterfordium, hal ini untuk menghormati fisikawan Inggris yang bernama Ernest Rutherford.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso pada tahun 1964 Mempunyai massa atom (261) sma Mempunyai nomor atom 104 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 10 2
Catatan: keterangan lain tentang unsur ruterfordium ini belum diketahui secara pasti
Vanadium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VB yang berwarna putih perak.
Vanadium dapat larut dalam beberapa zat seperti asam nitrat dan asam sulfat, tetapi tidak larut dalam asam hidroklorik, larutan natrium hidroksida dan alkohol.
Vanadium dapat membentuk beberapa senyawa seperti V2O3, V2O5, vanadium monosulfida (VS), vanadium trisulfida (V2S3), vanadium diklorida (VCl2), vanadium triklorida (VCl3), vanadium dihidroksida (V(OH)2) dan senyawa asam HVO3.
Vanadium terdapat di alam sebagai vanadit (3Pb3(VO4)2 PbCl2), dan sebagai vanadium pentoksida (V2O5).
Ditemukan oleh Andres Del Rio pada tahun 1801 dan Nils Sefstrom pada tahun 1830 Mempunyai massa atom 50,9415 sma Mempunyai nomor atom 23 Mempunyai jari-jari atom 1,34 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 11 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +5, +4, +3, dan +2 Mempunyai volum atom 8,35 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 3650 K Mempunyai titik lebur 2163 K Mempunyai massa jenis 6,11 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,489 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,74 volt Mempunyai elektronegativitas 1,63 Mempunyai konduktivitas listrik 4,0 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 30,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 22,8 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 446,7 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam sehingga diperoleh logam yang keras dan tahan karat
Vanadium pentoksida digunakan sebagai katalis pada pembuatan asam sulfat melalui proses kontak.
Niobium atau juga disebut dengan columbium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VB yang berwarna abu-abu mengkilat, mudah ditempa, dan mudah dibentuk.
Niobium dapat terbakar di udara ketika dipanaskan dan bersenyawa dengan beberapa unsur lain seperti hidrogen, nitrogen dan unsur-unsur halogen.
Di alam, niobium terdapat pada lapisan-lapisan batuan dengan unsur tantalum dalam beberapa mineral seperti columbite atau tantalite.
Ditemukan oleh Charles Hatchett pada tahun 1801 Mempunyai massa atom 92,9064 sma Mempunyai nomor atom 41 Mempunyai jari-jari atom 1,46 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 12 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +5, dan +3 Mempunyai volum atom 10,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 5015 K Mempunyai titik lebur 2742 K Mempunyai massa jenis 8,57 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,265 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,88 volt Mempunyai elektronegativitas 1,6 Mempunyai konduktivitas listrik 6,6 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 53,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 26,9 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 690,1 kJ/mol
Digunakan sebagai bahan konstruksi pada pembangkit listrik tenaga nuklir
Digunakan sebagai campuran logam tahan karat.
Tantalum merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VB yang berwarna putih, mudah ditempa dan mudah dibentuk.
Tantalum dapat membentuk beberapa senyawa seperti tantalum pentoksida (Ta2O5), tantalum (V) oksida hidrat (Ta2O5 NH2O), dan lain-lain.
Di alam, tantalum terdapat dalam beberapa mineral, seperti tantalite (FeTa2O6), dan pegmatite.
Ditemukan oleh Anders Ekerberg pada tahun 1802 Mempunyai massa atom 180,9479 sma Mempunyai nomor atom 73 Mempunyai jari-jari atom 1,49 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 11 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +5 Mempunyai volum atom 10,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 5730 K Mempunyai titik lebur 3295 K Mempunyai massa jenis 16,65 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,14 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,89 volt Mempunyai elektronegativitas 1,5 Mempunyai konduktivitas listrik 8,1 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 57,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 737,0 kJ/mol
Digunakan untuk membuat anak timbangan dalam laboratorium
Digunakan untuk membuat beberapa piranti elektronika, misalnya kapasitor
Digunakan sebagai bahan lensa kamera.
Dubnium merupakan unsur logam transisi golongan VB yang dibuat melalui reaksi fusi nuklir.
Karena inti atom dubnium sangat besar, maka dubnium merupakan unsur yang tidak stabil dan dapat segera meluruh ketika terbentuk.
Unsur dubnium dapat dibuat dengan menembaki unsur amerisium dengan atom-atom neon, dan menghasilkan isotop-isotop dubnium, dan dengan cepat meluruh dengan memancarkan energi dalam bentuk radiasi gelombang elektromagnetik. Beberapa isotop dubnium yang berhasil dibuat antara lain dubnium-255, dubnium-256, dubnium-257, dubnium-258, dubnium-259, dubnium-260, dubnium-261, dubnium-262, dan dubnium-263.
Ditemukan oleh Albert Ghiorso pada tahun 1970 Mempunyai massa atom (262) sma Mempunyai nomor atom 105 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 11 2
Catatan: keterangan lain tentang unsur dubnium ini belum diketahui secara pasti
Krom merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIB yang tahan karat dan berwarna abu-abu tetapi dalam bentuk senyawanya dapat membentuk beberapa warna.
Di alam, krom terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa seperti Cr2O3 pada biji ferokromit (FeOCr2O3), dan krom dapat dibuat menurut proses Glodsehmidt, dengan mereduksi Cr2O3 menggunakan aluminium melalui reaksi sebagai berikut: Cr2O3 + 2Al 2Cr + Al2O3.
Ditemukan oleh Louis – Nicolas Vauquelin pada tahun 1797 Mempunyai massa atom 51,996 sma Mempunyai nomor atom 24 Mempunyai jari-jari atom 1,30 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 13 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +3, dan +2 Mempunyai volum atom 7,23 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 2945 K Mempunyai titik lebur 2130 K Mempunyai massa jenis 7,19 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,449 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,776 volt Mempunyai elektronegativitas 1,66 Mempunyai konduktivitas listrik 7,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 93,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 20 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 339,5 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam dan pelapis logam anti krosi (tahan karat).
Digunakan sebagai katalis pada beberapa reaksi kimia Campuran larutan K2Cr2O7 dan H2SO4 digunakan sebagai
larutan pencuci dalam laboratorium.
Molibdenum merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIB yang mempunyai kemiripan sifat dengan unsur krom.
Di alam, molibdenum tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi dalam biji-biji mineral seperti molybdenite dan wulfenite yang terdapat pada lapisan-lapisan bumi.
Ditemukan oleh Karl Scheele pada tahun 1781 dan diisolasi oleh Peter Jacob Hjelm pada tahun 1782 Mempunyai massa atom 95,94 sma Mempunyai nomor atom 42 Mempunyai jari-jari atom 1,39 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 13 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, +3, dan +2 Mempunyai volum atom 9,40 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 4912 K Mempunyai titik lebur 2896 K Mempunyai massa jenis 10,22 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,25 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,099 volt Mempunyai elektronegativitas 2,16 Mempunyai konduktivitas listrik 17,3 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 138 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 590,4 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam pada pembuatan baja Kawat molibdenum digunakan pada tabung elektron dan
juga sebagai elektroda pada tungku peleburan kaca Molibdenum sulfida digunakan sebagai minyak pelumas
yang digunakan pada suhu yang sangat tinggi.
Wolfram atau tungsten adalah salah satu unsur logam transisi golongan VIB yang mempunyai titik lebur paling tinggi diantara beberapa logam.
Wolfram murni mempunyai warna putih dan mudah ditempa, serta tidak larut dalam air dan alkohol, tetapi dapat larut dalam amonia, asam nitrat dan kalium hidroksida pekat.
Di alam, wolfram tidak pernah ditemukan dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk gabungan dengan logam-logam lain pada beberapa biji mineral seperti scheelite dan wolframite.
Ditemukan oleh Juan Jose Elhuyar dan Fausto Elhuyar pada tahun 1783 Mempunyai massa atom 183,85 sma Mempunyai nomor atom 74 Mempunyai jari-jari atom 1,41 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 12 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +6, +5, +4, +3, dan +2 Mempunyai volum atom 9,53 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 5825 K Mempunyai titik lebur 3695 K Mempunyai massa jenis 19,3 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,13 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,98 volt Mempunyai elektronegativitas 2,36 Mempunyai konduktivitas listrik 18,2 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 174 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 35,40 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 422,58 kJ/mol
Digunakan sebagai filamen lampu pijar Digunakan sebagai kabel listrik pada tungku peleburan baja Digunakan pada pembuatan busi, kontak listrik, alat potong
dan target dalam tabung sinar X.
Seaborgium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIB yang dibuat melalui reaksi fusi nuklir.
Karena inti atom seaborgium sangat besar, maka unsur ini tidak stabil dan bersifat radioaktif. The International Union of Pure and Applied Chemistry memberikan nama unsur 106 dengan nama seaborgium untuk menghormati Glenn T. Seaborg yang menemukan plutonium dan sembilan unsur transuranium lainnya.
Unsur seaborgium dibuat melalui reaksi fusi nuklir dari unsur kalifornium dan oksigen yang menghasilkan beberapa isotop seaborgium yang segera meluruh menjadi unsur-unsur yang lebih ringan. Beberapa isotop seaborgium yang berhasil dibuat antara lain seaborgium-259, seaborgium-260, seaborgium-261, seaborgium-263, seaborgium-265, dan seaborgium-266.
Para ahli menduga bahwa seaborgium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur-unsur krom (Cr), molibdenum (Mo), dan wolfram (W), sehingga digolongkan dalam unsur golongan VIB.
Ditemukan oleh Georgil Flerov dan secara terpisah ditemukan juga oleh Albert Ghiorso pada tahun 1974
Mempunyai massa atom (266) sma Mempunyai nomor atom 106 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 12 2Catatan: keterangan lain tentang unsur seaborgium ini belum
diketahui secara pasti
Mangan merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIB yang berwarna putih perak dan rapuh.
Di alam, mangan terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa seperti batu kawi atau pirolusit (MnO2), spat mangan (MnO3) dan manganit (Mn2O3 H2O). Logam mangan dapat dibuat melalui proses alumino thermi pada pembuatan logam krom, melalui dua tahapan reaksi sebagai berikut:3MnO2(s) MnO4(g) + O2(g)
3MnO4(g) = 8Al(s) 9Mn(s) + 4Al2O3(s).
Ditemukan oleh Johann Gottlieb Gahn pada tahun 1774 Mempunyai massa atom 54,9380 sma Mempunyai nomor atom 25 Mempunyai jari-jari atom 1,35 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 13 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +7, +4, +2, dan +3 Mempunyai volum atom 9,53 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 2235 K Mempunyai titik lebur 1518 K Mempunyai massa jenis 7,44 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,48 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,435 volt Mempunyai elektronegativitas 1,55 Mempunyai konduktivitas listrik 0,5 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 7,82 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 14,64 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 219,74 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam, misalnya pada baja feromangan
Mangan dioksida digunakan sebagai bahan depolarisator baterai kering
Mangan sulfat digunakan sebagai bahan celup kain katun Natrium dan kalium permanganat digunakan sebagai
oksidator dan desinfektan.
Teknetium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIB yang bersifat radioaktif.
Unsur teknetium tidak terdapat di alam dan dapat dibuat dalam laboratorium. Isotop-isotop teknetium mempunyai rentang nomor massa dari 99 sampai 111, dan isotop yang paling umum adalah teknetium-98.
Unsur teknetium dapat membentuk senyawa-senyawa, seperti sulfida dan oksida teknetium, serta senyawa amonium teknetiat (NH4TcO4).
Ditemukan oleh Carlo Perrier dan Emilio Segre pada tahun 1937 Mempunyai massa atom (98) sma Mempunyai nomor atom 43 Mempunyai jari-jari atom 1,36 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 13 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +7 Mempunyai volum atom 8,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4538 K Mempunyai titik lebur 2477 K Mempunyai massa jenis 11,5 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,24 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,28 volt Mempunyai elektronegativitas 1,9 Mempunyai konduktivitas listrik 0,001 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 50,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 23 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 502,0 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran logam besi untuk mencegah korosi
Teknetium-99 digunakan dalam bidang kedokteran.
Renium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIB yang berwarna putih perak, sangat keras dan jarang terdapat di alam.
Di alam, renium terdapat dalam beberapa biji mineral seperti tantalite, wolframite, columbite, dan molybdenite.
Ditemukan oleh Walter Noddack, Ida Tacke dan Otto Berg pada tahun 1925 Mempunyai massa atom 186,207 sma Mempunyai nomor atom 75 Mempunyai jari-jari atom 1,37 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 13 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +7, +6, +4, +2, dan -1 Mempunyai volum atom 8,85 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 5870 K Mempunyai titik lebur 3455 K Mempunyai massa jenis 21,0 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,317 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,88 volt Mempunyai elektronegativitas 1,9 Mempunyai konduktivitas listrik 5,8 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 47,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 33,05 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 707,1 kJ/mol
Digunakan sebagai filamen listrik, batang las, termokopel, magnet, dan sebagai katalis pada reaksi-reaksi kimia.
Bohrium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIB yang dibuat melalui reaksi fusi nuklir.
Unsur bohrium mempunyai nomor atom 107, dan pada awalnya The International Union of Pure and Applied Chemistry memberi nama unsur ini berdasarkan aturan penamaan awalan bahasa latin, yaitu dengan unnilseptium. Untuk menghormati fisikawan Denmark, Niels Bohr, maka unsur ini diberi nama bohrium.
Bohrium dibuat melalui reaksi fusi nuklir dari unsur bismut dan krom. Beberapa isotop bohrium yang telah berhasil dibuat oleh para ahli antar lain bohrium-260, bohrium-261, dan bohrium-262.
Unsur bohrium mempunyai inti atom yang besar, sehingga unsur ini tidak stabil dan bersifat radioaktif. Peluruhan bohrium diserta dengan pemancaran radiasi gelombang elektromagnetik dan beberapa partikel bermuatan listrik.
Para ilmuwan menduga bahwa bohrium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur-unsur seperti mangan, teknetium, dan renium, sehingga bohrium dikelompokkan dalam unsur golongan VIIB.
Ditemukan oleh Georgil Flerov dan Yuri Oganessian pada tahun 1976
Mempunyai massa atom (262) sma Mempunyai nomor atom 107 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 13 2Catatan: keterangan lain tentang unsur bohrium ini belum
diketahui secara pasti
Besi merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang mudah ditempa, mudah dibentuk, berwarna putih perak, dan mudah dimagnetisasi pada suhu normal.
Logam besi terdapat dalam tiga bentuk, yaitu α-iron (alpha-iron), γ-iron (gamma-iron), dan δ-iron (delta-iron). Perbedaan dari tiap bentuk besi tersebut adalah dari susunan atom-atom pada kisi kristalnya.
Secara kimia besi merupakan logam yang cukup aktif, hal ini karena besi dapat bersenyawa dengan unsur-unsur lain, seperti unsur-unsur halogen (fluorin, klorin, bromin, iodin, dan astatin), belerang, fosfor, karbon, oksigen dan silikon.
Di alam, besi terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa antara lain sebagai hematit (Fe2O3), magnetit (Fe2O4), pirit (FeS2), dan diderit (FeCO3). Besi murni diperoleh dari proses elektrolisis dari larutan besi sulfat.
Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 55,847 sma Mempunyai nomor atom 26 Mempunyai jari-jari atom 1,26 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 14 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, dan +3 Mempunyai volum atom 7,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 3023 K Mempunyai titik lebur 1808 K Mempunyai massa jenis 7,674 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,449 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,87 volt Mempunyai elektronegativitas 1,83 Mempunyai konduktivitas listrik 11,2 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 80,2 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 13,8 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 349,5 kJ/mol
Digunakan sebagai campuran untuk membuat paduan logam, misalnya untuk membuat baja, besi tempa, besi tuang dan lain-lain yang banyak digunakan sebagai bahan bangunan, peralatan-peralatan logam, rangka kendaraan dan lain-lain.
Digunakan untuk membuat lembaran logam seperti lembaran logam berlapis seng
Besi murni digunakan sebagai bahan elektromagnet Senyawa-senyawa besi digunakan dalam bidang kedokteran
untuk pengobatan anemia Digunakan sebagai tonik.
Rutenium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang tidak reaktif dan berwarna putih keabu-abuan. Logam rutenium terdapat dalam biji platinum pada lapisan-lapisan batuan.
Rutenium ditemukan di daerah Ruthenia, sekarang bagian dari Ukraina. Logam rutenium terdapat pada biji platinum yang berada di lapisan-lapisan batuan.
Ditemukan oleh G.W. Osann pada tahun 1827 dan diisolasi oleh Karl Klaus pada tahun 1844 Mempunyai massa atom 101,07 sma Mempunyai nomor atom 44 Mempunyai jari-jari atom 1,34 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 15 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, +3 dan +4 Mempunyai volum atom 8,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4425 K Mempunyai titik lebur 2610 K Mempunyai massa jenis 12,37 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,238 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,37 volt Mempunyai elektronegativitas 2,2 Mempunyai konduktivitas listrik 14,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 117 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 25,52 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 567,77 kJ/mol
Dicampur dengan platinum dan paladium untuk membuat paduan logam yang sangat keras, dan digunakan sebagai perhiasan, porselin-logam dalam kedokteran gigi dan sebagai alat poros nonmagnetik
Campuran rutenium-molibdenum digunakan sebagai superkonduktor pada suhu di bawah 263 0C
Logam rutenium murni digunakan untuk melindungi logam dari korosi akibat asam dan termasuk air raja (aqua regia).
Osmium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang berwarna putih kebiruan, rapuh, dan terdapat di alam pada biji platinum serta sebagai osmiridium (campuran dengan iridium).
Ditemukan oleh Smithson Tennant pada tahun 1804 Mempunyai massa atom 190,2 sma Mempunyai nomor atom 76 Mempunyai jari-jari atom 1,35 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 14 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, +3, +4, +6, dan +8 Mempunyai volum atom 8,43 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 5300 K Mempunyai titik lebur 3300 K Mempunyai massa jenis 22,6 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,13 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,7 volt Mempunyai elektronegativitas 2,2 Mempunyai konduktivitas listrik 12,3 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 87,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 29,29 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 627,6 kJ/mol
Dicampur dengan platinum dan digunakan untuk membuat standar berat atau massa
Hassium merupakan salah satu unsur logam transisi yang dibuat melalui reaksi fusi nuklir dan mempunyai nomor atom 108.
Karena inti atom hassium sangat besar, maka unsur hassium tidak stabil dan segera meluruh menjadi unsur yang lebih ringan setelah dibuat.
Sebelumnya The International Union of Pure and Applied Chemistry memberikan nama unsur hassium dengan unniloctium. Nama hassium digunakan untuk mengabadikan nama daerah di Jerman, Hassia yang merupakan tempat penelitian sehingga ditemukan beberapa unsur, yaitu unsur 107, 108, 109, 111, dan 112.
Hassium dibuat dari reaksi fusi nuklir dari unsur timbal dan besi. Beberapa isotop hassium yang telah berhasil dibuat antara lain hassium-263, hassium-264, hassium-265, dan hassium=267.
Para ilmuwan belum dapat mengidentifikasi hassium secara rinci, karena waktu hidupnya yang sangat singkat. Akan tetapi para ilmuwan menduga bahwa unsur hassium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur besi (Fe), rutenium (Ru), dan osmium (Os).
Ditemukan oleh Peter Armbruster pada tahun 1984 Mempunyai massa atom (263) sma Mempunyai nomor atom 108 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 14 2
Catatan: keterangan lain tentang unsur hassium ini belum diketahui secara pasti
Kobalt merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang berwarna putih perak dan secara umum mempunyai sifat yang mirip dengan nikel.
Kobalt mempunyai beberapa isotop, dan salah satunya adalah kobalt-60 yang bersifat radioaktif dan mempunyai waktu paruh 5,7 tahun.
Di alam, kobalt terdapat pada lapisan-lapisan batuan sebagai smaltit (CoAs2), kobalt sulfarsenid (CoAsS), kobaltit dan erithrit.
Ditemukan oleh Georg Brandt pada tahun 1730 Mempunyai massa atom 58,9332 sma Mempunyai nomor atom 27 Mempunyai jari-jari atom 1,25 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 15 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, dan +3 Mempunyai volum atom 6,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3143 K Mempunyai titik lebur 1768 K Mempunyai massa jenis 8,90 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,421 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,86 volt Mempunyai elektronegativitas 1,88 Mempunyai konduktivitas listrik 17,9 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 100 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 16,19 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 373,3 kJ/mol
Kobalt-60 digunakan dalam industri dan terapi radioisotop Digunakan sebagai campuran paduan logam yang banyak
dimanfaatkan dalam industri dan turbin gas pada mesin pesawat terbang
Baja-kobalt digunakan untuk membuat magnet permanen Dengan wolfram (tungsten) karbida digunakan untuk
membuat bahan yang sangat keras Digunakan sebagai pengering keramik dan cat Digunakan sebagai katalis pada beberapa reaksi kimia.
Rodium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang berwarna putih perak mengkilat.
Logam rodium di alam terdapat sebagai campuran logam pada biji platinum, osmiridium dan dalam biji emas-rodium yang disebut rodit.
Ditemukan oleh Wiliam Wollaston pada tahun 1804 Mempunyai massa atom 102,9055 sma Mempunyai nomor atom 45 Mempunyai jari-jari atom 1,34 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 16 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, +3 dan +4 Mempunyai volum atom 8,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3970 K Mempunyai titik lebur 2236 K Mempunyai massa jenis 12,41 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,246 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,46 volt Mempunyai elektronegativitas 2,28 Mempunyai konduktivitas listrik 23 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 150 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 21,76 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 495,39 kJ/mol
Campuran rodium-platinum digunakan sebagai logam untuk membuat termokopel
Rodium murni digunakan sebagai pelapis permukaan cermin, dan digunakan sebagai bahan perhiasan
Dalam bentuk senyawa oksida dan hidrida digunakan sebagai katalis dan zat warna hitam pada pembuatan keramik.
Iridium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang berwarna putih, rapuh, tidak mudah bereaksi dan sangat keras. Di alam, iridium terdapat dalam campuran dengan logam-logam lain, seperti platinum (sebagai platiniridium) dan osmium (sebagai osmiridium)
Ditemukan oleh Smithson Tennant pada tahun 1804 Mempunyai massa atom 192,22 sma Mempunyai nomor atom 77 Mempunyai jari-jari atom 1,36 Å Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 15 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2, +3, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 8,54 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 4700 K Mempunyai titik lebur 2720 K Mempunyai massa jenis 22,6 gram/cm3
Mempunyai kapasitas panas 0,130 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,1 volt Mempunyai elektronegativitas 2,20 Mempunyai konduktivitas listrik 21,3 x 106 ohm-1cm-1
Mempunyai konduktivitas kalor 147 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 26,36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 563,58 kJ/mol
Campuran logam platina-iridium, digunakan untuk membuat alat-alat seperti alat bedah, bulpoin, serta standar pengukuran berat dan massa.
Meitnerium merupakan salah satu unsur logam transisi golongan VIIIB yang dibuat melalui reaksi fusi nuklir, yaitu dengan menggunakan unsur bismut dan besi yang membentuk isotop meitnerium-266 dengan waktu paruh 0,0068 detik.
Karena inti atom meitnerium sangat besar, maka unsur ini tidak stabil dan setelah terbentuk segera meluruh membentuk unsur yang lebih ringan. Peluruhan meitnerium disertai dengan radiasi gelombang elektromagnetik dan partikel-partikel bermuatan.
Ditemukan oleh Peter Armbruster pada tahun 1982 Mempunyai massa atom (268) sma Mempunyai nomor atom 109 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 15 2
Catatan: keterangan lain tentang unsur meitnerium ini belum diketahui secara pasti