Reservoir Drive Mechanism Kuliah 3 (06.04.2014)
QE
How the fluids flow to wellbore?
High porosity
Permeability
HC Saturation
Energi Reservoir
P wellbore
P reservoir P reservoir
Pres > Pwell
Energi Reservoir darimana ?
Mekanisme pendorong reservoir !
Prinsip Dasar Kelakuan Fluida
p1 > p2 p3 p4 > >
Undersaturated oil
Bubble Point muncul gas
Gas Cap mengembang
Liquid mengkerut Karena gas keluar
Oil +
Gas tercampur
Initial gas cap Gas Cap mengembang
Expanded of oil + dissolved gas
Reduction in PV due to increased grain packing and connate water expansion Pawal P >
Mekanisme Pendorongan Reservoir
Depletion Drive Reservoir
Water Drive
Compaction Drive
Gravity Drainage Drive
Depletion Type Reservoir
Solution Gas Drive
Gas Cap Drive
Combination Drive
Gas/Minyak Reservoir
Minyak Reservoir
Natural Depletion Drive
Natural Depletion: Isolated, no aquifer, sand lenses
Natural Depletion: Aquifer limited by fault
Depletion drive berasal dari sifat
compresibilitas fluida.
Reservoir minyak depletion drive jika reservoir terisolasi dan P res > Pb.
RF selama depletion drive tergantung
besar compresibilitas minyak. (C
minyak
Water Drive (Aquifer)
Reservoir HC terkoneksi dengan aquifer
Aquifer charge dari permukaan
Reservoir HC yang memiliki zona air di
bawah atau yang mengelilinginya.
Jika k dekat WOC bagus, air akan
masuk ke zona HC saat produksi. Water
influx dapat mempertahankan tekanan
reservoir.
Besarnya water influx kekuatan aquifer, permeabilitas, luas kontak zona
HC dan aquifer.
Seiring dengan produksi, water coning
terjadi sehinggya WOR naik.
RF: 25-50%, dengan b=0.5 pada
decline curve
Compaction Drive
Compaction drive terjadi ketika formasi
HC terkompaksi sebagai akibat
peningkatan net-overburden stress
karena pore pressure berkurang selama
produksi.
Compaction drive biasa ditemui di
unconsolidated sand dan chalk
reservoir.
Beberapa fenomena akibat compaction
drive adalah subsidence di permukaan.
Gravity Drive
Disebut juga segregation drive, karena
perbedaan densitas fluida.
Gravity drive dominan pada minyak-gas
daripada minyak-air.
Perbedaan densitas membuat fasa
yang lebih ringan naik sekaligus
mendesak fasa berat di bawahnya.
RF bagus Qo optimal dan lokasi perforasi sejauh mungkin dari GOC.
Solution Gas Drive
Solution Gas Drive
Penurunan produksi sangat cepat.
GOR meningkat sejak produksi sampai
mencapai titik maksimum kemudian
turun.
Meningkatnya GOR disebabkan gas
yang terbebas dari minyak.
Jika gas yang terbebas lebih dari
saturasi gas kritis di reservoir, maka gas
tersebut akan mengalir.
RF: 10-30 % dengan b=0.3 pada
decline curve.
Gas Cap Drive
Gas Cap Drive
Gas cap membantu produksi minyak
dan GOR beberapa waktu, kemudian
terjadi gas coning produksi minyak turun GOR meningkat tajam.
Pengaruh gas cap tergantung ukuran
gas cap relatif terhadap reservoir
minyak.
Gas coning bergantung pada : k
vertical, distribusi shale, Qo, jarak
perforasi ke GOC.
RF: 20-50%
Combination Drive
Combination drive berasal dari
beberapa mekanisme pendorongan.
Pada reservoir minyak yang memiliki
aquifer yang kuat dan gas cap yang
ekspansif, combination drive
terbentuk.
Biasanya water influx akan masuk ke
pori setelah oil terproduksi, namun
apabila water influx tidak bisa masuk,
drive hanya akan dipengaruhi natural
depletion.
Performa Reservoir Berdasarkan Mekanisme
Pendorongan (Pressure RF)
Performa Reservoir Berdasarkan Mekanisme
Pendorongan (GOR RF)
LIGHT QUIZ 3
1. Jelaskan perbedaan Solution Gas Drive dan Gas Cap drive ?
2. Mungkinkah volatile oil memiliki drive mechanism solution gas
drive ? Jelaskan !
3. Jelaskan mekanisme water coning sebagai ancaman water drive
pada reservoir gas !
4. Jelaskan mengapa kurva GOR pada Solution Gas Drive
mengalami kenaikan pada titik tertentu, kemudian turun?