1
METODOLOGI PENELITIAN
MATERI KULIAHPROGRAM STUDI S1 PLB PPKHB
By. GUNARHADI
2
JENIS PENELITIAN PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN TINDAKAN KELAS PENELITIAN PENGEMBANGAN PENELITIAN SUBJEK TUNGGAL (SINGLE SUBJECT RESEARCH)
metode penelitian 2
3
JENIS PENELITIAN KUANTITATIF Penelitian Survey Penelitian Korelasional Penelitian Komparasional Penelitian Ekserimental
metode penelitian 2
metode penelitian 1 4
CONTOH JUDUL PENELITIAN KUANTITATIF1. Studi Komparasi Efektivitas
Pembelajaran Sekolah Luar Biasa dengan Sekolah Iklusif.
2. Hubungan antara Tingkat Pendengaran dengan Kemampuan Berkomunikasi Anak Tunarungu.
3. Pengaruh Membaca Cerita untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Bagi Siswa Klas III dengan Motivasi Rendah
5
METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF
metode penelitian 2
6
KARAKTERISTIK PENELITIAN KUALITATIF Seting natural sebagai sumber data
dengan sang peneliti sebagai insrumen kunci
Metode sepenuhnya deskriptif Lebih fokus pada proses, bukan hasil Analisis data cenderung induktif Pemaknaan (oleh peneliti) mempunyai
peran penting
metode penelitian 2
7
DATA PENELITIAN KUALITATIF Deskriptif Dokumen pribadi Catatan lapangan Foto-foto Ucapan/ujaran masyarakat Dokumen resmi
metode penelitian 2
metode penelitian 1 8
CONTOH JUDUL PENELITIAN KUALITATIF
TINGKAT KESEJAHTERAAN ANAK JALANAN DI KOTA SEMARANGKEBUN BINATANG SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN BAGI ANAK TAMAN KANAK-KANAK KEHIDUPAN SUKU TENGGER DI JAMAN TEKNOLOGI
9
PENELITIAN TINDAKAN KELAS(PTK)
metode penelitian 2
KARAKTERISTIK PTK• Inkuiri reflektif pembelajaran PTK berangkat dari permasalahan pembelajaran riil yang sehari-hari dihadapi oleh dosen/guru dalam tugas (practice driven) dan pengambilan tindakan pemecahan(action driven)
• Kolaboratif Upaya perbaikan proses dan hasil pembelajaran tidak dapat dilakukan sendiri oleh dosen, tetapi harus berkolaborasi
• Reflektif PTK memiliki ciri khusus, yaitu sikap reflektif yang berke- lanjutan (berbeda dengan
=>Penggunaan siklus : Perencanaan, Tindakan, observasi, refleksi
CONTOH JUDUL PENELITIAN TINDAKAN KELAS
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS MELALUI LATIHAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELAS II SLB/C……….
PENGGUNAAN CERITA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS ANAK KELAS III SDLB ……
metode penelitian 1 12
SOAL- SOAL PENGARUH METODE BRAIN GYM
DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONSENTRASI ANAK TUNA GRAHITA DI RINGAN DI KELAS III SLB/C……..
PENINNGKATAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI ORAL MELALUI PENGGUNAAN VIDEO ANIMASI PADA ANAK KELAS IV TUNA RUNGU DI SLB/B……
13
KOMPONEN PROPOSAL PENELITIAN JUDUL PENELITIAN BAB I (PENDAHULUAN)
Latar belakang Identifikasi Rumusan masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
BAB II (KAJIAN PUATAKA) Tinjauan Pustaka Landasan Teori Kerangka Berpikir Hipotesis
BAB III (METODOLOGI) Tempat dan waktu Jenis Penelitian Populasi dan Sampel Variabel Penelitian Teknik Pengumpulan data Instrumen & Uji validitas dan Reliabilitas Teknis Analisis data
14
KOMPONEN LAPORAN PENELITIAN BAB I (PENDAHULUAN)
Latar belakang Identifikasi Rumusan masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian
BAB II (KAJIAN PUATAKA) Tinjauan Pustaka Landasan Teori Kerangka Berpikir Hipotesis
BAB III (METODOLOGI) Tempat dan waktu Jenis Penelitian Populasi dan Sampel Variabel Penelitian Teknik Pengumpulan data Instrumen & Uji validitas dan Reliabilitas Teknis Analisis data Prosedur penelitian
15
KOMPONEN LAPORAN PENELITIAN (lanjt) BAB IV
Hasil penelitian Pembahasan
BAB V Kesimpulan Implementasi Saran
Daftar PustakaLAMPIRAN
16
JUDUL PENELITIANPERTIMBAMBANGAN DAL AM
MERUMUSKAN JUDUL RELEVANSI KEILMUAN KEMUTAKHIRAN JUMLAH KATA VARIABEL JENIS PENELITIAN POPULASI DAN SAMPLE
metode penelitian 2
metode penelitian 1 17
PENDAHULUAN(BAB I) LATAR BELAKANG
1. Berangkat dari masalah2. Keterkaitan masalah dengan subjek 3. Mengaitkan dengan hasil penelitian lain4. Alternatif pemecahan masalah (melalui variabel bebas)
LATAR BELAKANG (lanj)1. Mengungkapkan norma/statemen kebenaran atau
idealisme sesuai dengan variable judul.2. Fenomena yang terjadi di lapangan/ Identifikasi masalah.3. Rasionalisasi masalah, penyebab, dan kondisi yang
semestinya terjadi.4. Pentingnya masalah tersebut untuk diteliti?5. Kaitkan dengan penelitian serupa yang diteliti
sebelumnya6. Persamaan dan perbedaan penelitian sebelumnya
dengan penelitian yang akan dilakukan7. Munculkan solusi (sesuai judul proposal)
metode penelitian 1 19
PENDAHULUAN (lanj) RUMUSAN MASALAH
1. Lahir dari masalah dalam latar belakang2. Merupakan masalah yang akan dijawab 3. Dirumuskan dalam betuk kalimat tanya
TUJUAN PENELITIAN1. Merupakan target peneilitian2. Terkait erat dengan rumusan masalah3. Jelas, terukur, dan rasioanal
MANFAAT PENELITIAN
1. Bermakna secara teoritik2. Bermanfaat secaa praktik
metode penelitian 20
REVIEW KEPUSTAKAAN(BAB II) Tujuan: mengkaji apa yang telah ditemukan oleh peneliti lain pada masalah
yang sama Manfaat:
lebih membatasi dan mengidentifikasi masalah dan hipotesis mencari informasi hasil penelitian serupa sebelumnya memperkaya desain dan metodologi menjadi dasar dalam menginterpretasi hasil penelitian
Sumber informasi: periodikal (jurnal, buletin) buku teks, skripsi/tesis/disertasi, esiklopedia, handbook, materi ilmiah internet
Media bantuan mencari lokasi: indek jurnal, katalog buku, online search Cakupan reiew kepustakaan:
teori terkait semua variabel / fokus penelitian, hasil penelitian yang relevan
metode penelitian 1 21
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A.Tempat dan WaktuB. Subjek PenelitianC. Data dan Sumber dataD. Pengumpulan dataE. Uji validitas dataF. Analisis dataG. Indikator Pencapaian Penelitian
22
BAB IV. PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI PRATINDAKANB. DESKRIPSI HASIL TINDAKAN
1. siklus I2. siklus II
C. PERBANDINGAN HASIL TINDAKAND. PEMBAHASAN
metode penelitian 2
metode penelitian 1 23
BAB V. KESIMPULAN, IMPLIKASI, SARANA. KESIMPULANB. IMPLIKASIC. SARAN
24
POPULASI DAN SAMPEL Populasi : obyek penelitian Jika populasi terlalu besar untuk dikelola, diperlukan sampling Tingkat generalisasi hasil penelitian ditentukan oleh besarnya sampel
dan teknik pemilihannya Teknik pemilihan sampel:
random (setiap anggota mempunyai kesempatan yang sama dan independen untuk dipilih)
sistematik (setiap anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama tetapi tidak independen)
stratified (dipakai jika populasi terdiri dari beberapa strata / kelompok, pada setiap kelompok dilakukan pemilihan secara random)
cluster : populasi terdiri dari beberaopa kelompok yang tidak mungkin dipisah-pisah, undian dilakukan untuk memilih kelompok.
purposive / non-random: sengaja memilih individu / kelompok dari populasi sebagai sampel dengan alasan tertentu.
metode penelitian 2
metode penelitian 1 25
ANALISIS DATA Jenis skala data: nominal, ordinal, interval, rasio Statistik :
deskriptif (mean, sd, sebaran, md) inferensial (nonparametrik jika tidak ada sampling atau parametrik jika ada
sampling) Jenis analisis
Korelasi / hubungan/ kaitan (product moment :r) prediksi (regresi) Membandingkan proporsi (chi square: X2) Membandingkan skor dua kelompok (t test for independent means : t – parametrik
–, atau Mann Whitney U test atau Median test – nonparametrik) Membandingkan dua skor milik satu kelompok (t test for correlated means : t –
parametrik- atau Wilcoxson matched test - nonpramerik ) Membandingkan lebih dari dua kelompok pada satu variabel (ANAVA satu jalur : F
– parametrik -, atau Kruskal Wallis one way ANOVA – nonparametrik) Membandingkan kelompok pada dua variabel (ANAVA dua jalur : F – parametrik-,
atau Kruskal Wallis two way ANOVA - nonparapetrik) Hasil analisis dibandingkan dengan nilai tabel untuk menetapkan angka signifikansi (P).
Angka yang umum dipakai adalah 0,05 atau 0,01.
metode penelitian 1 26
HASIL PENELITIAN Diperoleh dari analisis hasil instrumen Didasarkan pada hasil masing-masing
variabel Disesuaikan dengan rumusan /hipotesis Kaitkan hasil analisis instrumen antar
variabel melalui rumus yang bersesuaian.
Disajikan dalam bentuk tabel
metode penelitian 1 27
PEMBAHASAN Didasarkan pada analisis hasil
penelitian Diuraikan pervariabel Ditafsirkan berdasarkan penyebab dan
faktor-faktor yang mempengaruhi Hasil penafsiran/pemaknaan dikaitkan
dengan teori yang mendukungnya Dirangkum dalam kesimpulan
metode penelitian 1 28
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan
-Ringkasan dari hasil pembahasan-Dijelaskan secara rasional alasan/sebab yang mempengaruhi -Diimplikasikan dalam penerapan di lapangan.
Saran/rekomendasi-Kepada siapa hasil penelitian dilakukan-Sesuaikan dengan variabel bebas -Hal-hal khusus apa yang harus diperhatikan ketika mengiplementasikan hasil pentlitian.
29
TUJUAN PENELITIAN KUALITATIF Pengembangan konsep awal teori Mendeskripsikan berbagai realitas Pengembangan pemahaman
metode penelitian 2
30
TUJUAN PENELITIAN KUALITATIF Pengembangan konsep awal teori Mendeskripsikan berbagai realitas Pengembangan pemahaman
metode penelitian 2
31
LEMBAR KERJA 9 Dari artikel ilmiah hasil penelitian
kualitatif yang anda baca, tunjukkan contoh-contoh yang menggambarkan karakteristik sebuah penelitian kualitatif.
metode penelitian 2
32
DATA PENELITIAN KUALITATIF Deskriptif Dokumen pribadi Catatan lapangan Foto-foto Ucapan/ujaran masyarakat Dokumen resmi
metode penelitian 2
33
INSTRUMEN Observasi Review dan analisis dokumen Observasi partisipan Wawancara mendalam dan terbuka
metode penelitian 2
34
TRIANGULASI UNTUK VALIDITAS Triangulasi sumber Triangulasi metode
metode penelitian 2
35
ANALISIS DATA Sambil proses berlangsung Induktif Metode komparatif konstan
metode penelitian 2
36
LEMBAR KERJA 9 Dari artikel ilmiah hasil penelitian
kualitatif yang anda baca, deskripsikan jenis datanya, teknik pengumpulannya, takbik analisisnya, dan hasilnya.
metode penelitian 2
37
C METODOLOGI PENELITIAN TINDAKAN KELAS
metode penelitian 2
PENGERTIAN PTK
Sebuah inkuiri yang bersifat reflektif mandiri yang dilakukan oleh partisipan dalam situasi sosial untuk meningkatkan kemantapan rasional praktek pembelajaran (Kemmis, 1993)
PTK berkaitan erat dgn masalah praksis Pembelajaran sehari-hari yang dialami oleh dosen dan guru. (John Elliot, 1982)
KARAKTERISTIK PTK
• Inkuiri reflektif PTK berangkat dari permasalahan pembelajaran riil yang sehari-hari dihadapi oleh dosen/guru dalam tugas (practice driven) dan pengambilan tindakan pemecahan(action driven)
• Kolaboratif Upaya perbaikan proses dan hasil pembelajaran tidak dapat dilakukan sendiri oleh dosen, tetapi harus berkolaborasi
• Reflektif PTK memiliki ciri khusus, yaitu sikap reflektif yang berke- lanjutan (berbeda dengan PFA)
MP 2 40
PRINSIP Suatu teori tidak bernilai nyata kecuali
jika terbukti mempunyai implikasi praktis PTK merupakan pendekatan untuk
memecahkan masalah kependidikan yang diakibatkan oleh teori-teori terdahulu
PTK selalu merupakan problem solving research
TUJUAN PTK (& PPKP) Memperbaiki dan meningkatkan kualitas isi, efisiensi dan efektivitas pembelajaran, proses dan hasil pembelajaran di LPTK dan sekolah
Menumbuhkembangkan kebiasaan meneliti para dosen & guru agar lebih proaktif mencari pemecahan masalah pembelajaran.
Meningkatkan produktivitas penelitian para dosen dan guru tentang pembelajaran.
Meningkatkan kolaborasi dosen – dosen, dosen – mahasiswa dan dosen – guru, dalam memecahkan masalah pembelajar- an, menciptakan dan mengimplementasikan inovasi pembe- lajaran
Memperbaiki praksis pembelajaran secara langsung, disini, dan sekarang ( Raka Joni, 1998 )
KERANGKA BERPIKIR PTK
DESKRIPSI KEMAMPUAN AWAL SISWA.
APLIKASI TINDAKAN ( MENENTUKAN JUMLAH SIKLUS)
MENGUKUR KEMAMPUAN AKHIR (HASIL TINDAKAN)
IdentifikasiMasalah
(Refleksi Awal)
PerumusanMasalah
HipotesisTindakan
PerencanaanTindakan
PelaksanaanTindakan
dan Observasi
Analisis Data
Refleksi
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Indikator KeberhasilanBelumTercapai Tercapai
STOP atau
Pemantapan
Tujuan/Ind.Kebhsl.
KajianTeori danEmpiris
Disain Penelitian Tindakan KelasPlan
Action/Observation
Reflection
Revised Plan
Action/Observation
Reflection
Revised Plan
Action/Observation
Reflection
Revised Plan
Siklus 1
Siklus 2
Siklus 3
PrinsipPTK / CAR
Sesuai dengan siklus manajemen modern, telaah (Check) hasil implementasi
(Do) pembelajaran digunakan sebagai acuan dasar bagi tindakan (Act)
policy maker untuk perbaikan FUTURE POLICY
(Plan) pengembangan pembelajaran
Plan
Check
Act Do
metode penelitian 1 46
Contoh judul PENGGUNAAN MEDIA KARTU
BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK KELAS III SDLB …….
MP 2 47
CONTOH APLIKASI Planning : murid saya miskin kosakata bahasa
Indonesia, sehingga sulit membaca. Mungkin saya akan pakai teknik peragaan KARTU
Acting : saya mengajar kosakata menggunakan teknik peragaan
Observing : siswa memahami lebih baik dan pelajaran lebih menarik
Reflecting : saya akan menggunakan teknik peragaan tetapi masih juga ada yang belum berhasil
PERENCANAAN TINDAKAN (PLANNING) Merancang tindakan dalam bentuk skenario
pembelajaran yang menunjukkan langkah-langkah yang dilakukan siswa maupun guru.
Mempersiapkan fasilitas dan sarana yang diperlukan di kelas.
Mempersiapkan cara merekam dan menganalisis data mengenai proses dan hasil tindakan pembelajaran, seperti : pedoman observasi, tes evaluasi, pedoman wawancara, indikator kinerja dan sebagainya.
Melakukan simulasi pembelajarannya jika diperlukan untuk memantapkan diri.
PELAKSANAAN TINDAKAN (ACTING) Pekerjaan utama guru adalah mengajar. Guru harus selalu
mengutamakan siswa karena tujuannya memang untuk memperbaiki proses dan hasil belajar siswa.
Cara pengumpulan atau perekaman data jangan sampai terlalu menyita waktu guru, dengan memanfaatkan alat perekam seperti tape recorder atau minta bantuan teman sejawat.
Metodologi yang diterapkan haruslah reliabel atau handal, sehingga memungkinkan guru mengembangkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan situasi kelasnya.
Masalah yang ditangani guru haruslah sesuai dengan kemampuan dan komitmen guru.
Sebagai peneliti, guru harus memperhatikan berbagai aturan atau etika yang terkait dengan tugas-tugasnya.
PTK harus mendapat dukungan dari seluruh personil di sekolah.
Hopkins (1993)
PENGAMATAN (OBSERVING)
Jenis data yang diperlukan dalam rangka implementasi suatu siklus tindakan
Indikator-indikator yang relevan yang termanifestasikan dalam bentuk tingkah laku guru dan siswa.
Prosedur perekam data yang paling sesuai.
Pemanfaatan data dalam analisis dan refleksi.
ANALISIS DATA DAN REFLEKSI (REFLECTION) Analisis Data: menyeleksi dan
mengelompokkan, memaparkan atau mendeskripsikan data, dan mengkritisi perubahan perilaku, menyimpulkan atau memberi makna.
Refleksi: Pengkajian terhadap keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan sementara, untuk menentukan tindak lanjut dalam rangka mencapai tujuan akhir
ANALISIS DATA DAN REFLEKSI (REFLECTION) Analisis Data: menyeleksi dan
mengelompokkan, memaparkan atau mendeskripsikan data, dan mengkritisi perubahan perilaku, menyimpulkan atau memberi makna.
Refleksi: Pengkajian terhadap keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan sementara, untuk menentukan tindak lanjut dalam rangka mencapai tujuan akhir
PENYAJIAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBHASAN DESKRIPSI DATA
- SAJIKAN DALAM BENTUK TABEL
- DATA KEMAMPUAN AWAL- DATA KEMAMPUAN SETELAH PERLAKUAN- PEMBANDINGAN SEBELUM DAN SESUDAH
PERLAKUAN- PENGUJIAN/PEMBUKTIAN HIPOTESIS
PEMBAHASAN PENAFSIRAN ANGKA STATISTIK MEMAKNAI PERUBAHAN MENGEMUKAKAN ALASAN
BERDASARKAN PENAFSIRAN MENGAITKAN/MERUJUK PADA
KAJIAN TEORI YANG DIGUNAKAN (BAB II)
KESIMPULAN & SARAN MENDASARKAN HASIL
PEMBAHASAN MERUMUSKAN IMPLIKASI
PENELITIAN MEMBERI SARAN/REKOMENDASI
SESUAI DENGAN VARIABLE PENELITIAN
56
LEMBAR KERJA 10 Dari artikel limiah hasil penelitian
tindakan kelas yang anda baca, tunjukkan bahwa penelitian tersebut memang merupakan pemecahan masalah.
metode penelitian 2
MP 2 57
CONTOH APLIKASI Planning 1: murid saya sulit memahami kosakata bahasa
Inggris. Mungkin saya akan pakai teknik peragaan Acting 1: saya mengajar kosakata menggunakan teknik
peragaan Observing 1: siswa memahami lebih baik dan pelajaran
lebih menarik, tetapi saya sulit memperoleh media untuk peragaan semua kosakata
Reflecting 1: saya akan menggunakan teknik peragaan dgn menugasi siswa memanfaatkan lingkungan untuk peragaan
Planning 2 : saya akan mengajarkan kosakata dengan memanfaatkan lingkungan sebagai peraga dengan melibatkan siswa dalam pengadaannya
Acting 2 dst.dst
58
LEMBAR KERJA 11 Dari artikel ilmiah hasil penelitian
tindakan kelas yang anda baca, deskripsikan desain yang dipakai.
metode penelitian 2
59
LEMBAR KERJA 12 Dari artikel ilmiah hasil penelitian
tindakan kelas yang anda baca, deskripsikan subyek, variabel, teknik pengumpulan data, dan hasilnya.
metode penelitian 2
60
DPENELITIAN SUBJEK TUNGGAL
metode penelitian 2
SINGLE SUBJECT RESEARCH (SSR) Pengertian
Secara harfiah Single Subject Research (SSR) berarti penelitian subjek tunggal.
Ikhwal Penelitian Subjek Tunggal- Penelitian ini merupakan studi (eksplorasi) kasus perilaku pada subjek tunggal.- Penelitian ini terkait modifikasi perilaku berupa pembentukan, pemeliharaan perilaku positif, dan pencegahan perilaku negatif pada individu dalam rangka partisipasi belajar.
Modifikasi Perilaku Pengertian perilaku.
- Aktivitas,aksi, reaksi yang dilakukan/dialami seseorang yang bisa diamati (overt) dan tidak bisa diamati (covert)- Perilaku (overt dan covert) dapt diubah dengan modifikasi perilaku
Dikembangkan atas dasar psikologi behaviorisme (B.F Skinner)- Perilaku adalah hasil /akibat interaksi dengan lingkungan
(Consequence).- Perilaku dapat diubah/dimodifikasi melalui stimulus dalam lingkungannya.- Perilaku akan berlanjut atau berhenti tergantung reinforcement yang diberikan (Applied Behavior Analysis)
PENGUKURAN PERILAKU VARIABEL
- Atribut atau ciri-ciri perilaku yang diamati
- Vaiabel bebas ( intervensi), dan variabel terikat (target behavior)
- Ukuran variabel (frequency, rate, persentase, durasi, latensi/lama waktu untuk mereaksi, magnitude/besarnya respons, trial/besarnya upaya utk mencoba.
PENCATATAN DATA& Grafik Pencatatan otomatis (dg alat/teknologi) Produk permanen (lembar jawab) Observasi langsung (kejadian, durasi,
latensi, interval, sample waktu). Pencatatan kejadian (catatan anekdot /
tally) Pencatatan durasi Pencatatan interval Pencatatan latensi
DESAIN SSR DESAIN REVERSAL (Lovaas, 2003, Tawney dan Gast,
1984)
-DESAIN A-B (Mengukur sebelum dan sesudah intervensi)
-DESAIN A-B-A (baseline 1, intervensi 1,
baseline 2….)
-DESAIN A-B-A-B (baseline 1, intervensi 1, baseline 2, intervensi 2)
DESAIN SSR (lanjut) DESAIN MULTIPLE BASELINE (Baer,
Wolf, dan Risley, 1968)- Multiple baseline cross variables
(baseline dengan variabel lebih dari satu)
- Multiple baseline cross conditions (baseline dengan kondisi ganda) - Multiple baseline cross subjects (baseline
dengan subjek lebih dari satu individu)
ANALISIS DATA SSR Komponen analisis data
-Jumlah data skor dalam setiap kondisi- Jumlah variable terikat yg ingin diubah- Tingkat stabilitas dan perubahan level skor dalam satu atau berbagai kondisi, arah / kecenderungan perubahan.- Pemaparan data termaksud dibuat dalam bentuk grafik.
Analisis Data : gunakan teknik statistik deskriptif sederhana
MENULIS LAPORAN SSR Kerangka Laporan
-Judul- Abstrak- Pendahuluan- Metode (subjek, setting, prosedur)- Hasil penelitian- Diskusi/Pembahasan- Kesimpulan
MENULIS LAPORAN SSR (lanjut) SISTIMATIKA LAPORAN- Halaman Judul (pengesahan,abstrak)- BAB I (Pendahuluan, tujuan)- BAB II (kajian teori sesuai variable)- BAB III (desain,subjek, variabel,setting,
alat, prosedur)- BAB IV (Hasil penelitian, pembahasan)- BAB V (Kesimpulan)
metode penelitian 1 70
EPENELITIAN PENGEMBANGAN
metode penelitian 1 71
KEBUTUHAN PENELITIAN PENGEMBANGAN EDUCATION PROBLEMS KNOWLEDGE AND TECHNOLOGY
DEVELOPMENT IN EUCATION1. Psychology and learning theory.2. Instructional theory and teaching and
learning. 3. communication theory message design.
metode penelitian 1 72
MASALAH PEMBELAJARAN YANG MENDASARI PENELITIAN PENGEMBANGAN 1. SISWA DAN CARA SISWA BELAJAR 2. KONTEK DAN KINERJA
PEMBELAJARAN 3. MATERI DAN PENJABARANNYA 4. STRTEGI DAN KEGIATAN BELAJAR 5. MEDIA DAN CARA
PENYAMPAIANNYA 6. PERANCANG DAN PROSES YANG
DIGUNAKAN
metode penelitian 1 73
LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN MODEL Studi Pedahuluan
1. Studi literatur2. Studi lapangan3. Deskripsi dan analisis temuan model yang ada
metode penelitian 1 74
LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN MODEL II Studi Pengembangan Model
dari => Draf Awal 1. Uji terbatas (-> evaluasi-> Perbaikan )
2. Uji Luas -> (Perbaikan -> Penyempurnaanmenjadi => Model Hipotetik
metode penelitian 1 75
LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN MODEL III. TAHAP PENGUJIAN MODEL
DARI => MODEL HIPOTETIK1. TEST AWAL2. IMPLEMENTASI MODEL3. TEST AKHIR
=> MENJADI MODEL FINAL
metode penelitian 1 76
LANGKAH-LANGKAH IMPLEMENTASI PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN
1. Identifikasi Tujuan Pembelajaran 2. Melakuakan analisis pembelajaran 3. Melakuakn analisis peserta didik 4. Merumuskan tujuan pembelaran khusus 5. Mengembangkan instrumen penilaian 6. Mengembangkan strategi pembelajaran 7. mengembangkan /memilih materi pembelajaran 8. Merancang dan melakukan evaluasi formatif 9.Melakukan revisi terhadap pembelajaran 10. Merancang dn melakukan evaluasi sumatif
MP 2 77
TERIMAKASIH