Transcript

Program Yogya STL   25 

LAMPIRAN E : ISTE NETS.S for Students and Teachers 

 

The ISTE National Educational Technology Standards (NETS•S) 

and Performance Indicators for Students  1. Kreatifitas dan Inovasi  

Siswa  mendemonstrasikan  cara  berfikir  kreatif,  membangun  pemahaman,  dan  mengembangkan produk  inovasi dan memprosesnya dengan memanfaatkan  teknologi, Siswa: 

a. Menerapkan  pengetahuan yang ada untuk menghasilkan ide baru, produk, atau melakukan suatu proses.  

b. Menciptakan karya orisinil yang mewakili karya pribadi ataupun grup. c. Menggunakan model dan simulasi untuk mengeksplorasi sistem yang lebih rumit 

dan issu terkini.  d. Mengidentifikasi kecenderungan dan peluang yang muncul. 

 2. Komunikasi dan Kerjasama 

Siswa  memanfaatkan  digital  media  dan  lingkungan  untuk  berkomunikasi  dan bekerjasama,  termasuk  dalam  keadaan  jarak  jauh,  untuk  membantu  proses  belajar individu dan berkontribusi untuk membantu siswa lainnya. Siswa:  

a. Berinteraksi, bekerjasama, dan mempublikasikan dengan sesama siswa, pengajar ataupun pekerja di bidang digital media. 

b. Mengkomunikasikan  informasi  dan  ide  secara  efektif  ke  pendengar  dengan menggunakan beragam bentuk media. 

c. Membangun  pemahaman  cultural  dan  kesadaran  global  dengan  melibatkan peserta didik dari budaya lain. 

d. Berkontribusi  untuk  proyek  tim  untuk  memproduksi  karya  orisinil  atau memecahkan  masalah. 

 3. Penelitian dan Pemahaman Informasi  

Siswa  mengaplikasikan  perangkat  digital  untuk  mengumpulkan,  mengevaluasi,  dan memanfaatkan informasi. Siswa: 

a. Merencanakan strategi sebagai panduan dalam melakukan suatu kegiatan. b. Menemukan, mengorganisir, menganalisa, mengevaluasi, menggabungkan  dan 

memanfaatkan informasi secara beretika dari beragam sumber dan media. c. Mengevaluasi  dan  menyeleksi  sumber  informasi  dan  perangkat  digital, 

berdasarkan pada spesifikasi pekerjaan. d. Memproses data dan hasil laporan. 

 4. Pemikiran Kritis, Pemecahan Masalah, dan Pengambilan Keputusan  

Siswa memanfaatkan keterampilan berfikir kritis dalam merencanakan dan melakukan suatu  penelitian, mengatur  proyek, memecahkan masalah,  dan membuat  keputusan dengan menggunakan perangkat digital dan beberapa sumber informasi. Siswa:  

dennis
Cross-Out

Program Yogya STL   26 

a. Mengidentifikasi  dan  menentukan  masalah  yang  otentik  dan  pertanyaan signifikan dalam melakukan investigasi. 

b. Merencanakan  dan  mengatur  aktifitas  untuk  mengembangkan  solusi  atau menyelesaikan proyek. 

c. Mengumpulkan  dan menganalisa  data  untuk mengidentifikasi  solusi  yang  ada dan/atau membuat suatu keputusan . 

d. Menggunakan  beberapa  proses  dan  beragam  perspektif  untuk mencari  solusi alternatif.  

 5. Digital Citizenship  

Siswa memahami kehidupan, budaya, dan isu sosial yang berhubungan dengan teknologi dan perilaku hukum dan etika. Siswa: 

a. Mendukung  dan melakukan  praktik  yang  aman,  legal,  dan  bertanggung  jawab dalam memanfaatkan teknologi informasi. 

b. Menunjukan  perilaku  positif  pada  penggunaan  teknologi  yang  mendukung kerjasama, pembelajaran dan produktifitas.  

c. Mendemonstrasikan  tanggung  jawab pribadi untuk proses pembelajaran  jangka panjang. 

d. Menunjukan perilaku kepemimpinan dalam bermasyarakat di era digital  6. Pengoprasian Teknologi dan Konsep  

Siswa  mendemonstrasikan  pemahaman  akan  konsep  teknologi,  sistem  dan pengoprasian. Siswa: 

a. Memahami dan menggunakan sistem teknologi. b. Menyeleksi dan menggunakan aplikasi secara efektif dan produktif. c. Memecahkan masalah yang ada pada sistem dan aplikasi. d. Mentransfer pengetahuan yang ada untuk belajar teknologi terkini. 

    

Program Yogya STL   27 

 

The ISTE National Educational Technology Standards (NETS•T) 

and Performance Indicators for Teachers  Model pengajar yang efektif dan penerapan National Educational Technology Standards for Students  (NETS•S)  sebagai  rancangan,  pengimplementasian,  dan  penilaian  pengalaman belajar  yang melibatkan  siswa  dan meningkatkan  proses  belajar mengajar; memperkaya praktik professional; dan memberikan bentuk positif bagi siswa, sesama pengajar dan pihak terkait  lainnya.  Seluruh  pengajar  harus  dapat mencapai  indikator  standard  dan  performa berikut ini:  1. Memfasilitasi dan menginspirasi siswa dalam proses belajar mengajar dan kreativitas. 

Pengajar memanfaatkan  pengetahuannya mengenai materi  pelajaran,  pengajaran  dan pembelajaran, dan teknologi untuk memfasilitasi pengalaman yang dapat meningkatkan proses  pembelajaran,  kreativitas,  dan  inovasi  baik  secara  langsung  maupun  secara virtual. Pengajar: 

a. Mendorong, mendukung dan membentuk pemikiran kreatif dan daya cipta siswa. b. Melibatkan  siswa  dalam mengeksplorasi  isu  dunia  dan memecahkan masalah 

otentik  dengan  memanfaatkan  perangkat  digital  dan  sumber  informasi  yang tersedia. 

c. Mendorong  pemikiran  siswa  dengan memanfaatkan  beragam  perangkat  untuk mengungkapkan  dan  menjelaskan  konsep  pemahaman  siswa  dan  pemikiran, perencanaan dan proses kreatif. 

d. Membentuk konstruksi gabungan pengetahuan dengan terlibat secara  langsung  dalam  proses  pembelajaran  siswa,  sesama  pengajar,  dan  pihak  terkait  lainya, baik secara langsung maupun virtual. 

 2. Merancang dan Mengembangkan Digital‐Age Learning Experiences and Assessments 

Pengajar  merancang,  mengembangkan,  dan  mengevaluasi  pengalaman  belajar  yang otentik  dan  memberikan  penilaian,  dengan  menggabungkan  perangkat  modern  dan sumber  informasi  untuk  memaksimalkan  konten  pembelajaran  dan  untuk mengembangkan  pengetahuan,  keterampilan,  dan  perilaku  yang  dimasud  dalam NETS•S. Pengajar: 

a. Merancang  atau  mengadaptasi  pengalaman  belajar  yang  relevan  dengan menggabungkan  perangkat  digital  dan  sumber  informasi  untuk  mendorong kreativitas dan keinginan belajar siswa. 

b. Mengembangkan  teknologi  yang  dalam  suatu  lingkungan  belajar  yang menumbuhkan rasa keingintahuan siswa, sehingga mereka dapat berperan aktif dalam  membentuk  tujuan  belajar,  mengatur  sistem  pembelajaran  dan memberikan penilaian atas pencapaianya. 

c. Membentuk  dan  menyesuaikan  aktivitas  belajar  untuk  mengetahui  sistem pembelajaran siswa, strategi pengerjaan dan keterampilan dalam menggunakan perangkat digital dan sumber informasi yang ada. 

d. Memberikan  beragam  bentuk  dan  penilaian  sumatif  yang  disesuaikan  dengan konten dan teknologi. 

Program Yogya STL   28 

 3. Bentuk Digital‐Age Work and Learning 

Pengajar  memperagakan  pengetahuan,  keterampilan  dan  proses  pengerjaan  yang representaive pada inovasi professional dalam lingkungan global dan digital. Pengajar: 

a. Memperagakan  kemahirannya  dalam  menggunakan  sistem  berbasis  teknologi dan mentransfer sejumlah pengetahuankedalam teknologi terkini. 

b. Bekerjasama dengan siswa, sesama pengajar, orangtua siswa dan pihak sekolah, dalam memanfaatkan perangkat digital dan sumber informasi untuk mendukung keberhasilan dan inovasi siswa.  

c. Mengkomunikasikan  informasi yang  relevan dan  ide yang efektif kepada  siswa, orangtua, dan  sesama pengajar, dengan menggunakan beragam bentuk digital‐age media. 

d. Membentuk dan memfasilitasi penggunaan  yang efektif pada perangkat digital terkini  untuk  menemukan,  menganalisa,  mengevaluasi  dan  memanfaatkan informasi bagi kegiatan pembelajaran dan penelitian. 

 4. Mendorong dan Membentuk Digital Citizenship and Responsibility  

Pengajar memahami  isu global yang terjadi di masyarakat dan bertanggung  jawab atas perkembangan  budaya  digital  dan  juga  menunjukan  perilaku  etika  dan  taat  hukum dalam kegiatan belajar mengajar. Pengajar: 

a. Mendorong, membentuk dan mengajarkan mengenai perilaku  taat hukum dan beretika  dalam  memanfaatkan  informasi  digital  dan  teknologi  informasi, termasuk menghargai hak cipta, kekayaan intelektual, dan mengutip sumber lain. 

b. Memahami kebutuhan yang beragam pada peserta didiknya melalui penggunaan strategi  learner‐centered  dan  memberikan  akses  yang  merata  ke  perangkat digital dan sumber informasi yang tepat. 

c. Mendorong dan membentuk etika penggunaan perangkat digital dan  tanggung jawab dalam berinteraksi social yang berhubungan dengan penggunaan teknlogi informasi. 

d. Mengembangkan  dan membentuk  pemahaman  budaya  dan  kesadaran  global dengan  menggabungkan  siswa  dan  siswa  dengan  kebudayaan  yang  berbeda, menggunakan komunikasi digital‐age dan gabungan perangkat terkini.  

 5. Terlibat dalam Perkembangan Professional dan Kepemimpinan  

Pengajar  secara  terus menerus  berlatih  untuk meningkatkan  keahlianya, membentuk pembelajaran  jangka  panjang  dan  menunjukan  sikap  kepemimpinan  di  sekolah  dan komunitas  professional,  dengan  mendorong  dan  memperagakan  penggunaan  efektif pada perangkat digital dan sumber informasi yang ada. Pengajar: 

a. Berpartisipasi  dalam  komunitas  pembelajaran  lokal  dan  global  untuk mengeksplorasi kreatifitas dibidang teknologi demi meningkatkan pembelajaran siswa.    

b. Menunjukan  sikap  kepemimpinan  dengan menunjukan  visi  teknologi  infusion, berpatisipasi  dalam  membuat  keputusan  dan  membangun  komunitas,  dan mengembangkan sikap kepemimpinan dan keterampilan teknologi.    

c. Mengevaluasi  dan  mendorong  penelitian  yang  sedang  dilakukan  dan  latihan professional  berbasis  regular  untuk menciptakan  penggunaan  yang  efektif  dan 

dennis
Cross-Out