Yunita File

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/15/2019 Yunita File

    1/3

    26) Limbah laboratorium dapat berasal dari berbagai sumber, yaitu:

    1. Bahan baku yang sudah kadaluwarsa,

    2. Bahan habis pakai, misalnya medium perbenihan yang tidak terpakai,

    3. Produk proses di dalam laboratorium, misalnya sisa spesimen,. Produk upaya penanganan limbah, misalnya !arum suntik sekali pakai setelah di autokla" 

      #ebutkan ma$am%ma$am limbah laboratorium&

    a. berdasarkan "asanya limbah laboratorium digolongkan men!adi:

    1) limbah padat

    2) limbah $air 

    3) limbah gas

     b. berdasarkan klasi"ikasinya

    Kelas Jenis

    ' Pelarut organik bebas halogen dan senyawa organik dalam

    larutan

    B Pelarut organik mengandung halogen dan senyawa organik 

    dalam larutan

    ( esidu padatan bahan kimia laboratorium organik 

    * +aram dalam larutan: lakukan penyesuaian kandungan

    kemasan pada p 6 %-

    esidu bahan anorganik bera$un dan garam logam berat dan

    larutannya

    / #enyawa bera$un mudah terbakar  

    + esidu air raksa dan garam anorganik raksa

    esidu garam logam0 tiap logam harus dikumpulkan se$ara terpisah

    Padatan anorganik  

    umpulan terpisah limbah ka$a, logam dan plastik 

    $. berdasarkan si"atnya, limbah laboratorium digolongkan men!adi:

    1) limbah B34Berbahaya dan Bera$un)

    2) limbah in"eksius

    3) limbah radioakti" ) limbah umum

    3. Bagaimana $ara penanggulangan limbah laboratorium5

    u!uan penanganan limbah adalah untuk mengurangi resiko pemaparan limbah terhadap

    kuman yang menimbulkan penyakit 4patogen) yang mungkin berada dalam limbah etrsebut.

    Penanganan limbah antara lain ditentukan oleh si"at limbah, yaitu:

    a. limbah B3 4Berbahaya dan Bera$un), dengan $ara:

    1) netralisasi

  • 8/15/2019 Yunita File

    2/3

    Limbah yang bersi"at asam dinetralkan dengan basa seperti kapur tohor, (a7 atau (a47)2

    #ebaliknya, limbah yang bersi"at basa dinetralkan dengan asam seperti 2#7  atau (.

    Parameter netralisasi adalah p dan sebagai indikator dapat digunakan Phenol Phtalein 4PP.).

    8at ini akan berubah pada p 6%- sehingga $ukup aman digunakan !ika p limbah berkisar 

    antara 6,9%-,9.

    2) pengendapansedimentasi, koagulasi, dan "lokulasi

    ontaminan logam berat dalam $iaran diendapkan dengan tawas/e(13, (a47)2(a7

    karena dapat mengikat 's, 8n, ;i.

  • 8/15/2019 Yunita File

    3/3

    1) *ilaksanakan oleh pemakai se$ara perorangan dengan memakai proses peluruhan,

     peguburan dan pembuangan.

    2) *ilaksanakan se$ara kolekti" oleh instansi pengolahan limbah radioakti", seperti Badan

    anaga 'tom ;asional 4B'';).

    d. limbah umumLimbah umum non in"eksius setelah dikumpulkan dalam wadah kantong plastik diikat kuat

    dan dibakar di insinerator.

    sumber: http:analismuslim.blogspot.$om

    . Bagaimana langkah nyata mengurangi limbah laboratorium5

     beberapa langkah nyata untuk mengurangi limbah di laboratorium adalah:

    a. Penggunaan kembali limbah laboratorium berupa bahan kimia yang telah digunakan,

    setelah melalui prosedur daur ulang yang sesuai. #ebagai $ontoh: 4hal ini paling sesuai untuk 

     pelarut yang telah digunakan) Pelarut organik seperti etanol, aseton, kloro"orm, dan dietil eter 

    dikumpulkan di dalam laboratorium se$ara terpisah dan dilakukan destilasi.

     b. sebelum melakukan reaksi kimia, dilakukan perhitungan mol reaktan%reaktan yang bereaksi

    se$ara tepat sehingga tidak menimbulkan residu berupa sisia bahan kimia. #elain menghemat

     bahan yang ada, hal ini !uga akan mengurangi limbah yang dihasilkan.

    $. Pembuangan langsung dari laboratorium.