4
The ASEAN University Network Board of Trustees Meeting T he 16 Meeting of the ASEAN University Network Board Of Trustees (AUN-BOT) was held on 29-30 November 2004 in Siem Reap, Cambodia. The Meeting was attended by the Chairman and Members of the ASEAN University Network Board of Trustees and accompanying persons from Brunei Darussalam, Cambodia, Indonesia, Lao PDR, Malaysia, The Philippines, Singapore, Thailand, Vietnam, The ASEAN Secretariat and The Executive Director of AUN. Myanmar was not represented due to unforeseen circumstances. Prof. Pit Chamnan, Secretary of State of Ministry of th 31 Desember 2004/Thn3/No.10 Maju Bersama UGM Kantor Jaminan Mutu NEWSLETTER FOR TOTAL QUALITY CULTURE AND SYSTEM T . Q . C . S. 1 1 1 2 2 2 3 3 3 4 4 4 Satu Siklus Seminar internasional PT QA menjadi kesepakatan DIKTI Rakerwil KOPERTIS A di Medan Pelatihan AMAI-UGM UNAIR Seminar on QA, Oct 2004. AUN-QA Guidelines SCL Software AMAI AUN-BOT Meeting Quotes on Education Education, Youth and Sport of Cambodia delivered his welcome remarks to the participants which was followed by the opening remarks by Prof. Dr. Pavich Tongroach, Secretary General of Commission on Higher Education of Thailand. The Meeting was hosted by the Royal University of Phnom Penh, but was held at Siem Reap, near the famous temples of Angkor Wat. The Meeting discussed many important activities of the ASEAN University Network for example: the Student and Faculty Exchange Program, ASEAN Youth Cultural Forum, Information Networking, ASEAN University Network Quality Assurance (AUN-QA), ASEAN Graduate Business and Economic Programme Network (AGBEP Network), AUN-Southeast Asia Engineering Education Development Network (AUN/SEED- Net), and other activities including most important the issue of GATS in higher education. The AUN-BOT Meeting noted that the AUN-QA Guidelines has been revised and accepted by Presidents, Rectors and Vice-Chancellors of AUN member universities and endorsed the AUN-QA Guidelines and requested the AUN Secretariat to circulate it to the Ministries of Education in the Asean Member countries. The meeting also agreed to encourage the member universities to utilize the Guidelines as appropriate. One important item was the information given by Prof. Dr. Sofian Effendi, the BOT member from Indonesia on the plan of the WTO to sign a general agreement on trade in services in May 2005. In this regard, the Meeting agreed to recommend to the Asean Body involved in the issue, i.e. the Asean Economic Ministers to reconsider seriously the inclusion of education sectors in GATS prior to signing. The full report of the 16 Meeting of the ASEAN University Network Board of Trustees can be obtained at the Quality Assurance Office, Gadjah Mada University. (HCY) th B anyak istilah dan singkatan yang muncul dalam bidang pendidikan, antara lain: , , , satu siklus, dan lain-lain. Untuk , dan lain-lain dapat dilihat pada halaman 4 dari ini ( ). Istilah “satu siklus” secara lengkap adalah “Satu Siklus Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Universitas Gadjah Mada”, yang terdiri dari: Standar, Pelaksanaan, Monitoring, Evaluasi Diri, Audit Internal, Rumusan Koreksi, dan Peningkatan Mutu, seperti yang terlihat dalam gambar berikut. SCL PBL Collaborative learning SCL PBL Newsletter Student Centered Learning Software Prodi, Kompetensi Lulusan, Kurikulum, Silabus dan RPKPS. Dalam pelaksanaan pembelajaran Dosen mempersiapkan RPKPS, memberi kuliah, ujian sisipan, ujian akhir, dan melaksanakan koreksi ujian sesuai jadual yang telah ditentukan. Pelaksanaan proses pembelajaran akan dimonitor oleh tim pelaksana penjaminan mutu seperti Tim Koordinasi Semester (TKS), Tim Koordinasi Kegiatan Akademik (TK2A), dan Komisi Koordinasi Kegiatan Akademik (K3A). Tim pelaksana ini bekerja sama dan melengkapi monitoring yang dilaksanakan pengurus jurusan/prodi, dan juga membantu dalam pelaksanaan evaluasi kinerja prodi (evaluasi diri). Dengan telah dilaksanakannya 3 kali pelatihan audit mutu akademik internal, maka kini telah tersedia 171 auditor mutu akademik internal, sehingga audit akademik dapat dilaksanakan. Menurut rencana audit akademik ini akan dilaksanakan dalam bulan Juli 2005. Hasil audit akademik adalah rumusan koreksi yang akan ditindaklanjuti oleh pengurus universitas, fakultas dan jurusan dengan perbaikan-perbaikan yang hasilnya adalah peningkatan mutu dan standar baru (peningkatan standar). Siklus berikutnya akan dilaksanakan sesuai jadwal akademik universitas 2005-2006. Siklus penjaminan mutu yang pertama ini akan dilaksanakan 27 Desember s/d 31 Agustus 2005, dan dilaksanakan serentak oleh seluruh Unit Pelaksana Akademik (UPA) program sarjana di UGM . (HCY) Standar Standar Baru Pelaksanaan Monitoring Peningkatan Mutu Rumusan Koreksi Audit Internal Evaluasi Diri Yang dimaksud dengan standar adalah dokumen-dokumen mutu akademik seperti misalnya Kebijakan Akademik, Standar Akademik, Peraturan Akademik, Spesifikasi

TQCS 10

Embed Size (px)

DESCRIPTION

newsletter

Citation preview

Page 1: TQCS 10

The ASEAN University Network Board of Trustees Meeting

The 16 Meeting of the ASEAN University Network Board Of

Trustees (AUN-BOT) was held on 29-30 November 2004 in

Siem Reap, Cambodia.

The Meeting was attended by the Chairman and

Members of the ASEAN University Network Board of Trustees

and accompanying persons from Brunei Darussalam,

Cambodia, Indonesia, Lao PDR, Malaysia, The Philippines,

Singapore, Thailand, Vietnam, The ASEAN Secretariat and The

Executive Director of AUN. Myanmar was not represented due

to unforeseen circumstances.

Prof. Pit Chamnan, Secretary of State of Ministry of

th

31 Desember 2004/Thn3/No.10

Maju Bersama UGM

Kantor Jaminan Mutu

NEW

SLETTER

FO

RTO

TA

L Q

UA

LIT

Y C

ULTU

RE A

ND

SY

STEM

T.

Q.

C.

S.

1

1

1

2

2

2

3

3

3

4

4

4

Satu Siklus

Seminar internasional PT

QA menjadi kesepakatan DIKTI

Rakerwil KOPERTIS A di Medan

Pelatihan AMAI-UGM

UNAIR Seminar on QA, Oct 2004.

AUN-QA Guidelines

SCL Software

AMAI

AUN-BOT Meeting

Quotes on Education

Education, Youth and Sport of Cambodia delivered his welcome remarks to the participants which was

followed by the opening remarks by Prof. Dr. Pavich Tongroach, Secretary General of Commission on

Higher Education of Thailand.

The Meeting was hosted by the Royal University of Phnom Penh, but was held at Siem Reap, near the

famous temples of Angkor Wat.

The Meeting discussed many important activities of the ASEAN University Network for example: the

Student and Faculty Exchange Program, ASEAN Youth Cultural Forum, Information Networking, ASEAN

University Network Quality Assurance (AUN-QA), ASEAN Graduate Business and Economic Programme

Network (AGBEP Network), AUN-Southeast Asia Engineering Education Development Network (AUN/SEED-

Net), and other activities including most important the issue of GATS in higher education.

The AUN-BOT Meeting noted that the AUN-QA Guidelines has been revised and accepted by

Presidents, Rectors and Vice-Chancellors of AUN member universities and endorsed the AUN-QA

Guidelines and requested the AUN Secretariat to circulate it to the Ministries of Education in the Asean

Member countries. The meeting also agreed to encourage the member universities to utilize the

Guidelines as appropriate.

One important item was the information given by Prof. Dr. Sofian Effendi, the BOT member from

Indonesia on the plan of the WTO to sign a general agreement on trade in services in May 2005. In this

regard, the Meeting agreed to recommend to the Asean Body involved in the issue, i.e. the Asean

Economic Ministers to reconsider seriously the inclusion of education sectors in GATS prior to signing.

The full report of the 16 Meeting of the ASEAN University Network Board of Trustees can be obtained

at the Quality Assurance Office, Gadjah Mada University. (HCY)

th

Banyak istilah dan singkatan yang muncul dalam bidang pendidikan, antara lain: ,

, , satu siklus, dan lain-lain. Untuk , dan lain-lain dapat

dilihat pada halaman 4 dari ini ( ).

Istilah “satu siklus” secara lengkap adalah “Satu Siklus Penjaminan Mutu Pendidikan

Tinggi Universitas Gadjah Mada”, yang terdiri dari: Standar, Pelaksanaan, Monitoring,

Evaluasi Diri, Audit Internal, Rumusan Koreksi, dan Peningkatan Mutu, seperti yang terlihat

dalam gambar berikut.

SCL

PBL Collaborative learning SCL PBL

Newsletter Student Centered Learning Software

Prodi, Kompetensi Lulusan, Kurikulum, Silabus dan RPKPS. Dalam pelaksanaan

pembelajaran Dosen mempersiapkan RPKPS, memberi kuliah, ujian sisipan, ujian akhir, dan

melaksanakan koreksi ujian sesuai jadual yang telah ditentukan. Pelaksanaan proses

pembelajaran akan dimonitor oleh tim pelaksana penjaminan mutu seperti Tim Koordinasi

Semester (TKS), Tim Koordinasi Kegiatan Akademik (TK2A), dan Komisi Koordinasi Kegiatan

Akademik (K3A). Tim pelaksana ini bekerja sama dan melengkapi monitoring yang

dilaksanakan pengurus jurusan/prodi, dan juga membantu dalam pelaksanaan evaluasi

kinerja prodi (evaluasi diri).

Dengan telah dilaksanakannya 3 kali pelatihan audit mutu akademik internal, maka kini

telah tersedia 171 auditor mutu akademik internal, sehingga audit akademik dapat

dilaksanakan. Menurut rencana audit akademik ini akan dilaksanakan dalam bulan Juli

2005. Hasil audit akademik adalah rumusan koreksi yang akan ditindaklanjuti oleh pengurus

universitas, fakultas dan jurusan dengan perbaikan-perbaikan yang hasilnya adalah

peningkatan mutu dan standar baru (peningkatan standar). Siklus berikutnya akan

dilaksanakan sesuai jadwal akademik universitas 2005-2006.

Siklus penjaminan mutu yang pertama ini akan dilaksanakan 27 Desember s/d 31

Agustus 2005, dan dilaksanakan serentak oleh seluruh Unit Pelaksana Akademik (UPA)

program sarjana di UGM .(HCY)

Standar

Standar

Baru

Pelaksanaan Monitoring

Peningkatan

Mutu

Rumusan

Koreksi

Audit

InternalEvaluasi Diri

Ya n g d i m a k s u d

dengan standar adalah

d o k u m e n - d o k u m e n

mutu akademik seperti

m i sa lnya Keb i jakan

A ka d e m i k , S t a n d a r

Akademik, Peraturan

Akademik, Spesifikasi

Page 2: TQCS 10

p r o d u c t s w h i c h c a n b e

exchanged, in the spirit of mutual

(win-win solution) collaboration

on national and international

levels.

3. H E I s h o u l d h a v e s t ro n g e r

commitment and competency

(attitude, skill, and knowledge) to

a c t i v e l y e n g a g e i n t h e

movement of Global Sustainable

Development, balancing the

economic and social needs, and

natural resources, in a synergic

a n d h a r m o n i o u s l i f e

environment.

4. HEI, especially in Indonesia,

shou ld ve r y se r iou s l y and

systematically play an important

roles in high quality human

resources development in order

to achieve critical mass in a

knowledge-based society.

Seminar ini ditutup oleh Dr. Kirbani

Sri Brotopuspito selaku Wakil Ketua

Panitia Seminar, didampingi oleh

Ketua Panitia Dr. Wayan T Artama. (KIR)

Dewan Pendidikan Tinggi, Dr. Lukman

Hakim, M.Sc., APU dari LIPI, Dr. Nusjirwan

Ali dari Pengembangan Sumberdaya

Manusia UI, dan Prof. Dr. Mattjik Rektor

I PB, te lah meya j i kan maka lah-

makalahnya sesuai dengan tema

seminar ini.

Seminar diselenggarakan dengan

m e t o d e d i s k u s i p a n e l d a n

menghasilkan kesimpulan seminar

berupa :Concluding Remarks

1. In facing global market, Higher

Education Institutions (HEI) have to

build synergic collaboration

internally, amongst themselves,

with Industries and Research

Institutions, as well as other

stakeholders, both in national and

international levels.

2. H i g h e r E d u c a t i o n Q u a l i t y

Assurance System should be a

prerequisite of HEI to be able to

conduct education, research,

and services with compatible

Dalam rangkaian Dies Natalis ke 55,

pada tanggal 16-17 Desember

2004 , UGM menye lenggarakan

d i g e d u n g S e k o l a h

Pascasarjana UGM lantai 5. Seminar

yang dibuka oleh Wakil Rektor Senior

Bidang Administrasi yang juga Ketua

Panitia Dies Natalis ke 55 UGM, Prof. Dr.

Marwan Asri, M.B.A., dihadiri oleh sekitar

seratus peserta dari Jerman, Jepang,

dan Indones ia. Pro f. D r. Gode

Gravenhost dari Universitas Gottingen

dan

, Prof.

Dr. Kunio Yasuda

, Prof. I r.

Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D., Wakil Rektor

Senior Bidang Akademik, Ir. Haryana,

M.Arch. dan Drs. HC Yohannes dari KJM,

Dr. Lukito Nugroho dan Dr. Waziz Wildan

dari Tim , Dr. Chan Basarudin dari

International Seminar on Higher

Education, Strategy in Facing Global

M a r k e t ,

Centre for Tropical and Subtropical

Agriculture and Forestry (CeTSAF)

Executive Director and

Vice President Nara Institute of Science

and Technology (NAIST)

Hi Link

Seminar Internasional Pendidikan Tinggi,

Strategi menghadapi Pasar Global

T ingkatkan Kesehatan Organisasi

( ) M e n u j u

Peningkatan Daya Saing Bangsa”.

Rapat dibuka oleh Direktur Prasarana

Akademik dan Kemahas i swaan,

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

(Ditjen Dikti), Prof. Dr. Supeno Janali

yang seka l igus menyampa i kan

Informasi Teknis Ditjen Dikti. Kemudian

dilanjutkan dengan penyampaikan

makalah, Pengembangan Kurikulum

B e r b a s i s K o m p e n t e n s i d a n

Pengembangan Kemahasiswaan oleh

Prof. Dr. Hendrawan S. dari Universitas

O r g a n i z a t i o n H e a l t hPada tanggal 21-22 Desember

2 0 0 4 , d i M e d a n t e l a h

diselenggarakan Rapat Kerja Wilayah

Koordinator Perguruan Tinggi Swasta

(Rakerwil KOPERTIS) Wilayah A yang

terdiri dari Wilayah I yang meliputi

Provinsi Sumatera Utara, Riau, dan

Nangroe Aceh Darussalam, Wilayah II

yang meliputi Provinsi Bangka Belitung,

Lampung, dan Sumatera bagian

Selatan, serta Wilayah III yang meliputi

Provinsi Bengkulu dan Sumatera Barat.

Tema Rakerwil tahun 2004 ini adalah

“Dengan Otonomi Pengelolaan Kita

Rakerwil KOPERTIS Wilayah A (I, II, dan X) di Medan

3

Brawi jaya, Part is ipasi Pelaporan

Evaluasi Program Studi SK 034 (EPSBED,

Evaluasi Program Studi Berbasis

Evaluasi Diri) oleh Dr. Wartono dari

UNIKA Atma Jaya, dan Penjaminan

Mutu Pendidikan Tinggi oleh Dr. Kirbani

Sr i Brotopuspito dar i KJM-UGM.

Rakerwil ini diselenggarakan dengan

sistem diskusi panel dan diikuti secara

aktif oleh sekitar 200 (dua ratus)

peserta, yang terdir i dari para

pimpinan perguruan tinggi swasta se

Sumatera. (KIR)

d i t i n d a k l a n j u t i o l e h D i r e k t o r a t

P e m b i n a a n A k a d e m i k d a n

K e m a h a s i s w a ( P A K ) a d a l a h

mengembangkan kegiatan Badan

K o o r d i n a s i P e n j a m i n a n M u t u

Pendidikan Tinggi Indonesia (BK PMPTI).

Badan Koordinasi tersebut merupakan

sekretariat bersama beranggotakan

beberapa PTN dan PTS untuk secara

bersama-sama mengembangkan

s i s tem pen jaminan mutu, dan

Rapat kerja Nasional Direktorat

J e n d e r a l Pe n d i d i ka n T i n g g i

berlangsung di Surabaya tanggal 29

Oktober 1 November 2004. Beberapa

keputusan dan kesepakatan penting

yang ditetapkan adalah pelaksanaan

Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK),

Evaluasi Program Studi Berbasis

Evaluasi Diri (EPSBED) dan

(Penjaminan Mutu). Salah

s a t u u s u l a n U G M y a n g a k a n

Quality

Assurance

sementara sekretariat berada di UGM.

Selain itu UGM juga akan mengusulkan

ke Dit jen Dikt i konsep

sebagai

rujukan melakukan

d a l a m p e n g e n d a l i a n m u t u

pendidikan tinggi oleh perguruan

tinggi yang melakukan penjaminan

mutu. (TON)

National

Qualification Framework

benchmarking

QUALITY ASSURANCE MENJADI KESEPAKATAN DALAM RAKERNAS DIKTI

Page 3: TQCS 10

PELATIHAN AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL

UNIVERSITAS GADJAH MADA

2

pelatihan dengan baik dan cermat. Materi

dikelompokkan menjadi 4 program yaitu:

1. Program A berisi kebijakan dan

s i s tem pen jaminan mutu

perguruan tinggi (SPMPT)

2. P r o g r a m B b e r i s i s i s t e m

dokumentasi penjaminan mutu

(Ref. ISO-10013:2000)

3. Program C berisi audit mutu

akademik internal (Ref. ISO-

10011:2000)

4. Program D berisi AMAI-UGM

Empat program tersebut dibagi

menjadi 27 modul ceramah dan diskusi,

serta 8 kerja kelompok dan presentasi

(salah satu kerja kelompok adalah praktik

audit mutu akademik internal di prodi

UGM). Untuk kegiatan praktik (simulasi)

audit mutu akademik internal para peserta

dibagi menjadi 18 kelompok, satu

kelompok terdiri dari 3-5 orang sama

dengan satu tim audit, bertugas ke 18

prodi di lingkungan UGM yang telah

dipersiapkan sebelumnya.

Para auditor mutu akademik internal

ini mulai pertengahan Desember 2004

diterjunkan ke fakultas/jurusan/program

studi untuk memberikan bantuan teknis

dalam mempersiapkan perangkat

standar mutu yang merupakan dokomen

yang akan dijadikan acuan dalam

pelaksanaan audit. (KIR)

internal bersertifikat, 67 berasal dari UGM

sendiri dan 17 berasal dari berbagai

universitas di luar UGM. Dengan demikian

saat ini UGM memiliki 170 auditor mutu

akademik internal bersertifikat yang siap

melaksanakan AMAI. Dalam siklus Sistem

Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPMPT)

di UGM auditor mutu akademik internal

bertugas melaksanakan audit mutu

akademik internal. Adapun yang dimaksud

dengan Audit Mutu Akademik Internal UGM

(AMAI-UGM) adalah audit penjaminan dan

konsultasi yang independen dan objektif

terhadap kegiatan operasional akademik

atau proses akademik. Kegiatan AMAI-UGM

bertujuan untuk:

1. memberikan nilai tambah dan

m e m p e r b a i k i k e g i a t a n

operasional akademik atau

proses akademik UGM;

2. mengetahui bahwa pelaksanaan

standar mutu akademik telah

tepat dan efektif, serta terdapat

upaya-upaya pen ingkatan

standar mutu akademik;

3. m e n g i d e n t i f i k a s i l i n g k u p

perbaikan dan mengembang-

kannya secara profesional serta

berkelanjutan.

Agar kompetensi auditor AMAI-UGM

yang dihasikan dapat tercapai, pada

pelatihan ini disusun silabus dan materi

Implementas i pen jaminan mutu

akademik secara menyeluruh di UGM

telah dideklarasikan oleh Rektor pada

tanggal 11 Oktober 2004. Sebagai

konsekuensinya UGM harus menyiapkan

semua hal yang berkaitan dengan proses

penjaminan mutu akademik tersebut, agar

implementasi berjalan cermat, tepat,

lancar dan efektif. Audit Mutu Akademik

Internal (AMAI) merupakan salah satu proses

yang harus dilaksanakan dalam rangkaian

siklus penjaminan mutu akademik.

Keberadaan auditor bersertifikat dengan

jumlah yang memadai (10% dari populasi

staf pengajar) merupakan prasyarat, maka

dari itu dilaksanakanlah pelatihan-

pelatihan auditor.

Pelatihan AMAI-UGM I dilaksanakan

pada tanggal 19 sampai 23 Oktober 2003

dengan fasilitator Assoc. Prof. Dr. Damrong

Thawesaengskulthai dan Assoc. Prof. Dr.

Parames Chutima dari

dan menghasilkan 31 auditor

mutu akademik internal bersertifikat.

Pelatihan AMAI-UGM II dilaksanakan pada

tanggal 25 - 30 Juli 2004 dengan fasilitator

para auditor bersertifikat hasil pelatihan

audit mutu akademik internal I dan

menghasilkan 78 auditor mutu akademik

internal bersertifikat. Sedangkan pelatihan

AMAI-UGM III yang telah dilaksanakan pada

t a n g g a l 7 - 1 1 D e s e m b e r 2 0 0 4

menghasilkan 84 auditor mutu akademik

Chulalongkorn

University

Universitas Airlangga Seminar on Quality Assurance,

October 2004Educat ion Ins t i tu t ions and

Accreditation in Indonesia (Prof.

M. K. Tadjudin, Head of the

National Accreditation Board,

Jakarta)

Implementation of Academic

Quality Assurance System: Gadjah

Mada University Experience (Drs.

H.C. Yohannes, Quality Assurance

Office, Gadjah Mada University,

Yogyakarta)

Quality Assurance System at the

Bogor Institute of Agriculture

(Representative from IPB)

The last item on the agenda was the

discuss ion on the dis t r ibut ion or

dissemination of information about the

Academic Quality Assurance System at

UNAIR.

UNAIR has already established its

quality assurance system, has a pool of

internal academic quality auditors, and is

now ready to implement the academic

quality assurance system. (HCY)

A Seminar on the “Role of Quality

Assurance in the Management of

Higher Education Institutions in the Global

Era” was held on the 27 - 28 October 2004

at the New Airlangga University campus in

Surabaya. Prof. Dr. Puruhita, the Rector of

UNAIR presided over the opening

ceremony and acted as a moderator for

the speakers on the first day of the seminar.

UNAIR is in the process of planning

and implementing an Academic Quality

Assurance system and thus the objective of

the seminar was to discuss the experience

that has been gained by the National

Accreditation Board, Gadjah Mada

University and Bogor Institute of Agriculture.

The seminar was attended by all Vice

Rectors, Deans, Vice Deans, and members

of the Academic Quality Assurance team at

UNAIR, with Dr. Widji Soeratri, DEA, Apt. as

the person in charge.

Papers discussed at the seminar were:

C o r r e l a t i o n b e t w e e n

Implementat ion of Qual i ty

Assurance System in Higher

Get your copy of the Asean

University Network Quality

Assurance (AUN-QA Guidelines).

Contents:

QA System, Teaching and Learning

Guidelines, Best Practices in

Research and Services, Human

Resource Development and

Ethics, Quality Assessment and

Quality Assessment Exercise.

Page 4: TQCS 10

Marilah kita mendoakan para

korban yang meninggal dalam

bencana alam tsunami 26

Desember 2004, agar diterima

di sisi Tuhan Yang Maha

Pengasih. Kita juga mendoakan

agar mereka yang selamat

d i b e r i k e k u a t a n u n t u k

berusaha, berjuang menuju

masa depan yang cerah.

Mari kita bekerja sama untuk

menghasilkan yang terbaik

bagi Aceh dan Sumatera Utara.

!

!

!

!

!

!

The great aim of education is not knowledge, but action.

Education is not filling a bucket but lighting a fire.

An educated man is one who can entertain a new idea,

entertain another person and entertain himself.

Education: Being able to differentiate between what you

do know and what you don't. It's knowing where to go to

find out what you need to know; and it's knowing how to use

the information once you get it.

Education is the ability to listen to almost anything without

losing your temper or your self-confidence.

Education is that which discloses to the wise and disguises

from the foolish their lack of understanding.

- Herbert Spencer

- William B. Yeats

Sydney Wood

- William Feather

- Robert Frost

- Ambrose Bierce

-

NEWSLETTER FOR TOTAL

QUALITY CULTURE AND SYSTEM

Penanggung Jawab: Dr.Ir. Toni Atyanto Dharoko, M.Phil.Anggota Redaksi: Ir. Haryana, M.Arch., Dr.Ir. Hari Hartadi,

Drs. H.C. Yohannes, Dr.-Ing. Singgih HawibowoPenerbit: KJM-UGM, Gedung Pusat Sayap Selatan Lt. II,

Bulaksumur, Yogyakarta - 55281: Erri Ismiyati, Lilik Sulistyorini,

Masyhar IshaqTelefon: (0274) 90-1989, 90-1921,

Faksimili: (0274) 90-1989: [email protected], [email protected],

[email protected]: http://kjm.ugm.ac.id

Contact Person

E-mail

Website

4

Selamat Idul Adha 1425

H,

semoga Allah SWT

senantiasa membimbing

kita semua

Selamat Natal

dan Tahun Baru

2005, semoga

kedamaian

menyertai

kita

semuaAkademik Internal (AMAI),maka tim penyusun AMAI juga ditugasi untuk menyusun

Instrumen AMMI-UGM. Konsep instrumen AMMI-UGM ini selanjutnya akan dilokakaryakan

dengan wakil-wakil fakultas agar dapat memperoleh masukan untuk penyempurnaan

instrumen AMMI tersebut.

Konsep instrumen AMMI-UGM yang telah diselesaikan akhir November yang lalu

memuat 4 bab yang penting meliputi Bab I: Tinjauan Umum Audit Mutu Manajemen

Akademik Internal, Bab II: Piagam Audit Mutu Manajemen Akademik Internal, Bab III:

Standar Audit Mutu Manajemen Akademik Internal, Bab IV: Manual Prosedur Audit Mutu

Manajemen Akademik Internal, Bab V: Kode Etik Audit Mutu Manajemen Akademik Internal.

Dengan telah dilaksanakannya penjaminan mutu pendidikan tinggi untuk kegiatan

pembelajaran program sarjana dan dengan akan dilaksanakannya siklus penjaminan

mutu setiap tahun, maka diharapkan bahwa konsep AMMI ini dapat mendukung

pelaksanaan administrasi akademik di fakultas/jurusan. Dengan Administrasi akademik

yang baik maka pelayanan dan evaluasi dapat berlangsung optimal. (HYN)

Pada tahun 2004 ini UGM melaksanakan Program

Percepatan Transformasi (PPT) sebagai Perguruan

Tinggi Badan Hukum Milik Negara (PT-BHMN) yang

didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Salah satu kegiatan dari sejumlah kegiatan yang

dilakukan adalah penyusunan instrumen Audit Mutu

Manajemen Akademik internal (AMMI) UGM.

Karena Kantor Jaminan Mutu UGM saat ini juga

sedang menyusun ketentuan tentang Audit Mutu

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

A second part of the software that is

totally apart from the game-section is the

Preview. The Preview offers the user a way

of familiarizing himself or herself with the

ing, Course Calendar (RPKPS), and of

c o u r s e S t u d e n t C e n t e r e d

Learning.Philosophy of SCL, Collaborative

Learning, Project Based Learning, Problem

Based Learning, Course Calendar (RPKPS),

and of course Student Centered Learning.

Though the software does not offer

the latest development in SCL, still it is a

good tool to enrich ones knowledge about

SCL, especially since SCL has many phases

and gradation.

Several Study Programs have

embarked on the use of SCL and PBL and

hopefully this software will encourage

many more staff members to try and use

SCL in their teaching endeavors. (HCY)

A software on SCL has been developed

and is due to be launched soon. The

software was developed by a team of

students lead by Erika and Helmy and

supervised by Prof. Harsono.

The SCL software project has as its

objective the distribution of information

about SCL to students and teaching staff at

Gadjah Mada University so that they will

become interested in implementing the

system in their class. It provides an easy and

entertaining way for student and staff to

learn about SCL.

The software has two parts. The user

can play a game that takes the player from

the Teacher Learning Centered island on a

journey to the Student Centered Learning

island. On this journey the player will learn

about the characteristics and benefits of

SCL.

Student Centered Learning Software