Sociology as a science that

analyses society

Competence Standard

Understand life regulation behaviour as suit as value and norm that happen in society

Basic Competence

Explain sociology function as science to learn human relation and enviroment

Describe value and norm that happened in society

Describe social interaction process as a basic of development regularity design and the dynamics of social life

What is a sociology???

FOOD ???Religio

n??

Auguste Comte adalah orang pertama yang

memperkenalkan istilah sosiologi.

(BAPAK SOSIOLOGI)

Sosiologi bukan Tuhan

Namun

Sosiologi dibutuhkan untuk menganalisis fenomena sosial dan berusaha memecahkan

masalah sosial

Secara etimologis, sosiologi berasal dari bahasa latin :“socius” dan “logos”.

Socius berarti teman, kawan, masyarakat, dan logos berarti

ilmu pengetahuan.

Sosiologi: ilmu tentang masyarakat.

Obyek Kajian Sosiologi adalah manusia/individu

sebagai masyarakat

TUGAS

Baca pengertian sosiologi menurut beberapa tokoh!!

Buat definisi sosiologi menurut kalian, ditulis di satu lembar kertas.

Many expert Define Sociology based on their own perspective: Auguste Comte (The Positive

Philosophy 1842): sosiologi merupakan studi positif tentang hukum – hukum dasar dari gejala sosial yang didalamnya dibedakan menjadi sosiologi statis dan sosiologi dinamis.

Hukum Kemajuan manusia (hukum tiga tahap ):

o The Theological Stage merupakan periode paling lama dalam sejarah manusia, dan dalam periode ini dibagi lagi ke dalam 3 subperiode, yaitu Fetisisme, yaitu bentuk pikiran yang dominan dalam masyarakat primitif, meliputi kepercayaan bahwa semua benda memiliki kelengkapan kekuatan hidupnya sendiri. Politheisme, muncul adanya anggapan bahwa ada kekuatan-kekuatan yang mengatur kehidupannya atau gejala alam (kepercayaan kepada banyak dewa, Tuhan). Monotheisme, yaitu kepercayaan dewa mulai digantikan dengan yang tunggal, dan puncaknya ditunjukkan adanya Khatolisisme

o The Metaphysical Stage merupakan tahap transisi antara tahap teologis ke tahap positif. Tahap ini ditandai oleh satu kepercayaan akan hukum-hukum alam yang asasi yang dapat ditemukan dalam akal budi

o The Positive Stage

Pitirim A. Sorokin (contemporary sociological theories) Hubungan dan pengaruh timbal balik

antara beraneka aneka macam gejala sosial (misal gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, hukum dengan ekonomi, gerak masyarakat dengan politik.)

Hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala – gejala non sosial, misal geografis dan biologis.

Ciri – ciri umum dari gejala sosial

Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi (setangkai bunga sosiologi)

Sosiologi adalah ilmu kemasyarakatan yang mempelajari struktur sosial dan proses sosial termasuk perubahan sosial.

Conclusion...

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan atau

interaksi antar manusia dalam suatu masyarkat

History Of Sociology

Sociology is the youngest scientific discipline among the others. All the sciences have origins in philosophy (philosophy is the common stock of all science).

The main factor was the increase of the response to the science and the social change in it.

Sociology is also a motivator of resolving the problems of criminality, violation, prostitution, uneployment, poorness, conflict, war, and other social problems.

Many experts agree that the main factor which forms the background of the emergence of sociology is the crisis happens in society

Lanjutan…

Auguste Comte dalam bukunya positive philosophy menyebut bahwa ilmu yangbertugas mempelajari perkembangan masyarakat dan dampak yang ditimbulkan oleh perubahan sosial adalah SOSIOLOGI (1842->lahir sosiologi)

Beberapa peristiwa yang menjadi faktor lahirnya sosiologi : Revolusi politik di Perancis Revolusi Industri Munculnya ideologi kapitalisme Munculnya ideologi sosialisme Reformasi gereja ( Martin Luther) Perkembangan ilmu pengetahuan

modern Meningkatnya individualisme

Essesnce of sociology:

Sociology is a branch of social science

Sociology is a pure science Sociology is not a normative

science. It is a categorical science Sociology is an abstract science Sociology is empirical and rational

science Sociology is a general science

The feature of sociology are characterized: Sosiologi bersifat empiris, yaitu dalam

melakukan kajian tentang masyarakat didasarkan pada hasil observasi, tidak spekulatif, dan hanya menggunakan akal sehat (commonsense).

Sosiologi bersifat teoritis, artinya sosiologi berusaha menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi.

Sosiologi bersifat kumulatif, yaitu teori-teori dalam sosiologi dibentuk berdasarkan teori-teori yang telah ada sebelumnya dalam arti memperbaiki, memperluas, dan memperhalus teori-teori lama.

Sosiologi bersifat non-etis, sosiologi tidak mencari baik buruknya fakta, tetapi menjelaskan fakta-fakta tersebut secara analitis.

Benefit of sociology

As a science can be used to understand human relation and human-environment relation

Sociology understand cultural development and will facilitate the social change plan.

Sociology is useful to understand the term, code, word symbol, behavior, and individual social change in the society

The role of sociology is very important in formulating the plan and implementation of development to run well and effective

Sociology is a tool to solve any social and cultural problems always found in the society, like poverty, crime, conflict, and environmental problems.

The object analyzing sociology Seperti ilmu sosial lain, objek

kajian sosiologi adalah masyarakat yang dilihat dari sudut hubungan antar manusia dan proses yang timbul dari hubungan manusia di dalam masyarakat.

Manusia sebagai zoon politicon (selalu hidup

bermasyarakat)

Manusia punya berbagai kebutuhan yang tidak

dapat dipenuhi sendiri, namun membutuhkan

masyarakat (orang lain)

Kebutuhan Manusia :

Kebutuhan dasar / primer

Kebutuhan sosial/psikologis

Makan Minum Istirahat Buang air kecil

maupun besar Kebutuhan biologis

dan pengembangan keturunan

kesehatan

Kebutuhan bersama (kegiatan bersama)

Berkomunikasi Keteraturan sosial pendidikan

Kebutuhan integratif

Kebutuhan adanya prinsip benar dan salah

Kebutuhan pengungkapan perasaan kolektif/kebersamaan

Kebutuhan perasaan diri (confidence) dan keberadaan (existence)

Kebutuhan pengungkapan etika dan estetika

Kebutuhan rekreasi dan hiburan

What is society??? Selo soemardjan: masyarakat adalah orang – orang

yang hidup bersama, yang menghasilkan kebudayaan. Ralph Linton: masyarakat merupakan setiap kelompok

manusia yang telah hidup dan bekerja sama cukup lama sehingga mereka dapat mengatur diri mereka dan menganggap diri mereka sebagai suatu kesatuan sosial dengan batas – batas yang dirumuskan denga jelas.

Mac Iver: masyarakat ialah suatu sistem dari kebiasaan dan tata cara dari wewenang dan kerjasama antara berbagai kelompok dan penggolongan, dari pengawasan tingkah laku serta kebebasan manusia.

Auguste Comte: masyarakat merupakan kelompok makhluk hidup dengan realitas – realitas baru yang berkembang menurut hukum – hukumnya sendiri dan berkembang menurut pola perkembangan ersendiri.

Ciri masyarakat ( Soerjono soekanto): Manusia hidup bersama sekurang-

kurangnya terdiri dari dua orang Bercampur atau berinteraksi untuk

waktu yang relatif lama Adanya kesadaran bahwa mereka

merupakan satu kesatuan Mereka merupakan suatu sistem

hidup bersama. Sistem kehidupan bersama menimbulkan kebudayaan .

Pokok Bahasan Sosiologi

Emile Durkheim

Fakta sosial adalah cara bertindak, berpikir, dan berperasaan yang berada di luar individu dan mempunya kekuatan memaksa dan mengendalikan individu tersebut. Contoh, di sekolah seorang murid diwajidkan untuk datang tepat waktu, menggunakan seragam, dan bersikap hormat kepada guru

Lanjutan...

Bunuh diri altruistikIntegrasi sosial terlampau kuat, misal: militer.

Bunuh diri Egoistik. Bunuh diri dimana individu mengupayakan 'penyelamatan serius' terhadap dirinya, misalnya ingin menghindari permasalahan hutang atau percintaan.

Bunuh diri Anomik. Hal ini terkait dengan apa yang disebut 'Anomie' atau keadaan dimana anda tidak tahu tempat yang tepat bagi seseorang, seperti menjadi tunawisma atau yatim piatu. Orang tersebut merasa tidak punya apa-apa dan ini berarti berada dalam keadaan tanpa norma dan peraturan yang membimbing dalam kehidupan sosial sehari-hari.

Max Weber

Tindakan sosial adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain.

Contoh, menanam bunga untuk kesenangan pribadi bukan merupakan tindakan sosial, tetapi menanam bunga untuk diikutsertakan dalam sebuah lomba sehingga mendapat perhatian orang lain, merupakan tindakan sosial.

Karl Marx

Sumebangan pemikiran terpenting adalah pembagian masyarakat pra industri menjadi dua kelas yaitu kelas borjuis dan kelas proletar.

Borjuais (majikan, pemilik modal)

Proletar (buruh, prkrtja, tidak memiliki modal)

C. Wright Mills

Khayalan sosiologis Khayalan sosiologis diperlukan

untuk dapat memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia. Menurut Wright Mills, dengan khayalan sosiologi, kita mampu memahami sejarahmasyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara keduanya.

Alat untuk melakukan khayalan sosiologis adalah troubles dan issues. 

Troubles adalah permasalahan pribadi individu dan merupakan ancaman terhadap nilai-nilai pribadi. Issues merupakan hal yang ada di luar jangkauan kehidupan pribadi individu.

Contoh, jika suatu daerah hanya memiliki satu orang yang menganggur, maka pengangguran itu adalah trouble. Masalah individual ini pemecahannya bisa lewat peningkatan keterampilan pribadi. Sementara jika di kota tersebut ada 12 juta penduduk yang menganggur dari 18 juta jiwa yang ada, maka pengangguran tersebut merupakan issue

George Ritzer

Pokok bahasan: realitas sosial.

Seorang sosiolog harus bisa menyingkap berbagai tabir dan mengungkap tiap helai tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga

Paradigma dalam Sosiologis Paradigma fakta sosial Paradigma definisi sosial Paradigma perilaku sosial

Fakta sosial

Paradigma yang memahami bahwa pada prinsipnya manusia itu tunduk pada fakta sosial yang objektif dan memaksa individu yang berada diluar lingkunganya.

Sec.garis besar fakta sosial terdiri atas pranata sosial dan institusi sosial.

Teori konflik (Ralp Dahrendof), teori fungsionalisme struktural (R.K Merton)

Definisi Sosial

Pokok permasalahan yang menjadi fokus adalah tindakan sosial.

Teori tindakan/aksi (Talcot Parson), teori fenomenologi (Schutz)

Perilaku sosial

Tema pokoknya adalah perilaku reflek dari individu. Fokusnya adalah perilaku deterministik manusia. ( ada reward agar individu melakukan hal yang diinginkan, dan punishment agar tidak melakukan hal yang tidak diinginkan.

Teori perilaku (berger), teori pertukaran (G. Homas)

Beberapa cabang sosiologi

Sosiologi ekonomi Sosiologi agama Sosiologi pembangunan Sosiologi Politik Sosiologi pedesaan dll

Metode Sosiologi

Metode KualitatifMatode yang tidak menggunakan angkat – angka dalam pengkajiannya, bersifat analitis.

Metode KuantitatifMetode yang menggunakan angka – angka sebagai bahan penelitianya.