See You From The Balcon – Part 1Posted by SHAWOLINDO on January 12, 2012

Judul : I see you from the balcon

Author: han dong hee

Main cast: - kang miyoung

-      lee taemin

support cast: - song hyerin ( miyoung chingu)

-    lee jin ah

-    kim dee ah

genre: romantic

length: sequel

rating: pg-13

Summary:

Taemin adalah eorang namja yang dingin tampan namun tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya

dan kang miyoung adalah seorang gadis,yang walaupun mendapatkan kasih sayang dari neneknya, namun dia tidak

dipedulikan orangtuanya, karna orang tuanya lebih mementingkan dan membanggakan kakaknya, kang miseung,

seorang ballerina terkenal dan hebat. Maka itu kang miyoung hanya tinggal bersama neneknya,sedangkan orangtua

dan kakaknya di seoul .

a.n

annyonghaseo!! Ini adalah ff pertamaku, mian ya kalo gak nyambung, aneh dsb….

Karna ini ff pertamaku, jadi aku terima saran dan kritik-nya ya… supaya aku bisa lebih baik lagi jadi author…

Gamsahamnida ^o^..

 

Di musim panas yang cerah, orang-orang sedang kesal karena cuaca panas ini membuat mereka begitu kegerahan,

namun berbeda dengan kang miyoung, seorang gadis cantik berambut panjang, bermata bulat dan berkulit putih ini,

ia justru tersenyum senang karena ingin menemui teman-temannya.

Disebuah café..

“chinguya!!!” gadis itu memanggil teman-temannya, lalu menghampirinya.

“ miyoung-a!!, oremaniya!! Chongmal bogosiphota,,,”   “ na do,,”  lalu miyoung pun duduk dan melihat setumpuk buku

diatas meja itu.

“ ya, igo mwoya?” “  ini adalah komik doraemon dari vol 1-10,,” jawab temannya dengan bangga,, “ chinja!!!!

Uwwwaaaa, daebak-ida,,, boleh kupinjam tidak???? Boleh ya,,, pliss,,,” ucap miyoung memohon,,

“ok,,ok,, tapi ingat ya jangan sampai rusak, basah, maupun kotor, karna ini semua punya oppaku, bisa-bisa aku kena

marah olehnya,,”

Miyoung senang bukan main, sampai-sampai ia lupa bahwa ia harus kuliah,,

“ oh iya!!jam berapa sekarang,,??”  “jam 12.30 pm,, kenapa??”

“aku lupa!! Aku harus kekampus sekarang!!! Kalian tidak kekampus hari ini?? “

“ bukankah dosen kim. Sedang cuti?? Karna dia tidak ada, jadi kami tidak kuliah hari ini,,”

Lalu miyoung segera ke kampus yg tak jauh dari kafe itu dengan membawa komik doraemon dan buku pelajaran

lainnya di tangannya, ia berlari dengan penuh tergesa,gesa  agar tidak telat namun di saat ia sedang berlari dengan

kencangnya ia menabrak seorang namja,,,, namja itu adalah lee taemin, namja itu adalah namja yg sering dikagumi

para yeoja, karena ketampanannya,,

Miyoung pov

Enak sekali teman-temanku, tidak ada kuliah hari ini,, sial sekali aku, padahal aku ingin baca komik-komik doraemon

ini,, ah tapi sudah lah, yang penting sekarang aku harus cepat sampai kekelas, semoga saja, saat aku sampai sana

dosennya belum ada,,

Aku harus berlari kencang, sekencang mungkin,, namun tiba-tiba,,

Brrruuukkk!!!!

Aku menabrak seorang namja, aku pun meminta maaf kepadanya, dan saat aku lihat wajahnya, ternyata itu adalah

lee taemin!!! Aku benar-benar tidak percayaa, dia ada dihadapannku saat ini,, dia sering dibicarakan oleh para yeoja

karna ketampanannya,,

“ ah, maafkan aku,, maafkan aku,, ma,,,” aku terpaku

( lee taemin?? Dalam hatiku,,)

Lalu taemin membantu membereskan buku,,

“ oh, gomawoyo,,…” namun tiba- tiba taemin terdiam, dan melihat ke arah bawah, aku bingung apa yang sedang

ditatapnya, aku pun mengikuti arah matanya,,

“ komik doraemon vol.1”

*o* !!!!! tidak…!!! Dia melihat komik doraemon ku, aku yakin dia pasti heran melihat komik diantara buku-buku

pelajaran!!!

Aku pun segera mengambil buku itu dan ber-argumentasi, tentang buku itu padanya.

“ i , ini bukan buku-ku, ini buku adikku, kau jangan kira aku suka membaca komik seperti ini,,” lalu taemin hanya

tersenyum kecil dan pergi.

Aku hanya terdiam melihat kepergiannya, sampai aku sadar bahwa aku harus cepat kekelas sebelum dosen. lee

datang.

Author pov.

Ternyata dugaan miyoung salah, sesampainya disana ia terlambat dan terlambat lagi, ini adalah 12 kalinya ia

terlambat di pelajaran dosen.lee maka itu dia pun dihukum untuk membersihkan gudang yang berada dekat balkon

kampusnya.

Taemin pov.

“ lee taemin!!” suara dosen mengabsensi. “ ne,,” jawabku.

“murid-murid, kampus kita akan mengadakan korea dance festival, dan kepala sekolah bilang kita membutuhkan

beberapa peserta dari fakultas kita ini, ada yang berminat tidak?????

Semua diam…

“ hmmmm, bagaimana kalau lee taemin???”

“ne?” aku kaget ketika, dosen menyebutkan aku untuk menjadi peserta.

“ lee taemin, apakah kamu mau menjadi peserta??”

Aku terdiam…

“ taemin-a kau ikut saja,, kau kan jago menari,,” kata orang didepanku,,

“ iya taemin,,, kau ikut saja,,” semua orang dikelasku menggerutu… benar- benar pusing aku mendengar mereka,,

“ baiklah bu, aku ikut” kataku terpaksa..

————————————————————————————————————————————————————

——————–

“ ya, sampai disini dulu ya pelajaran kita”

Aku segera pergi ke balkon, untuk berlatih namun seseorang memanggilku,,

“ taemin-a!” aku pun menengok.

“ taemin-a aku ingin mengembalikan kameramu, terima kasih ya,, oh iya, kau tahu kan , kampus kita akan

mengadakan korea dance festival??”

“ iya, aku tahu lalu?”

“ klub fotografi kita berencana mengadakan pameran foto, jadi tiap-tiap anggota diwajibkan untuk memberikan hasil

foto mereka,, jadi kau jangan lupa juga memberikan hasil fotomu ya, batas pemberian foto adalah hari senin besok,

karna kita akan menghiasnya dulu sebelum dipamerkan,,”

“ baiklah sunbae, terima kasih ya,,”

Miyoung pov

“ aaah,, sial sekali aku harus membersihkan gudang ini,,”

(La..la..la ~~~) terdengar suara musik yang merdu dari balkon)

“ o, suara apa itu??” aku pun pergi ke balkon yang tak jauh dari situ.

“ tidak ada siapa-siapa,,”

( la. , la..la~~~)

“o, dari mana ya suara itu??) aku pun melihat ke bawah, dan aku lihat ada seorang anak yang sedang berlatih balet,

aku melihatnya dengan serius, tapi entah kenapa, aku seperti merasa ingin menari juga ya,,???

Aku masih memperhatikan anak itu..

Aku semakin merasa ingin menari balet juga..

Aku pun memutuskan untuk mencoba menari balet yang aku bisa sambil mengikuti alunan musik merdu itu..

Taemin pov.

Aku sedang dalam perjalanan ke balkon sambil menggenggam kamera di tanganku, namun sesampainya aku di

balkon, aku melihat seorang yeoja yang sedang menari ballet, yeoja itu cantik dan manis, dengan rambutnya yang

panjang matanya yang besar serta kulitnya yang putih, bentuk badannya pun bagus, terutama saat dia sedang

menari ballet. Aku baru sadar ternyata itu adalah yeoja yang membawa komik doraemon itu!! Aku pun memfotonya

tanpa ia ketahui, aku memfotonya cukup banyak, lalu kemudian aku pergi, aku takut dia tahu bahwa aku

memfotonya.

Taemin pov’s end- – - – - -

Miyoung pun terus menari hingga tiba-tiba ia terhenti karna suara musiknya berhenti. Setelah itu miyoung pun

kembali membersihkan gudang.

————————————————————————————————————————————————————

——————–

Miyoung pov

Hari ini aku datang kekampus lebih cepat dari pada biasanya, yaa supaya aku nggak disuruh bersihin gudang

lagi..  hari ini cuaca lagi bagus nih,, enaknya ngapain ya?? Nae dareun chingu lagi pada nggak kuliah sih,,,

Ah aku ke balkon aja ahh, sambil baca komik doraemon…

“haa..haa..haa..” tawaku saat membaca buku doraemon.. namun tiba-tiba

(sumeul gokdo choji mothae nareun..~~~)suara musik lucifer)

Oh, ada suara musik lagi,, tapi kali ini bukan musik merdu seperti yang kemarin,,, kalau tidak salah,, ini…… oh iya!

Ini kan lagu lucifer,, tapi siapa yang memutar lagu ini ya??? Tanyaku dalam hatiku.

Aku pun menengok kebawah, dan aku melihat taemin!! Taemin sedang menari dengan lagu lucifer!! Ini adalah

pertama kalinya aku melihatnya menari,, ternyata kemampuan menarinya bagus juga ya,,…

Aku masih memperhatikannya, sampai aku rasa lagunya akan berakhir…

Miyoung pov end————

Taemin pun selesai menari,, dia kelelahan dan duduk di bawah pohon sambil bersandar, dia kemudian meminum air

putih sambil matanya menatap ke balkon, dia melihat miyoung, taemin tahu itu adalah yeoja yang membawa komik

doraemon itu.. namun saat dia sedang melihat kang miyoung, miyoung kaget, karena taemin tahu bahwa dia sedang

memperhatikan taemin, akhrinya miyoung kabur karena malu..

Taemin pov

“chhh,, bodoh,,” bodoh sekali yeoja itu, sudah jelas dari tadi aku melihatnya sedang memperhatikanku, kenapa dia

baru sadar??…..

Tapi,, dari sini dia terlihat cantik,,

To be continue..

gimana, aneh gak?? maklum ya author masih pemula soalnya,, makasih ya ya sudah mau baca!!! ^ ^

I See You From The Balcon – Part 2Posted by SHAWOLINDO on May 8, 2012

Judul : I see you from the balcon 2

Author: han dong hee

Main cast: – kang miyoung (imaginary)

-      lee taemin

support cast: (song hyerin,lee jin ah,) (miyoung chingu), taemin parents, miyoung halmoni, minho family,

and other cast in the campus.

genre: romantic

length: sequel

rating: pg-13-15

Summary:

Taemin adalah seorang namja yang dingin tampan namun tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari orang

tuanya dan kang miyoung adalah seorang gadis,yang walaupun mendapatkan kasih sayang dari neneknya, namun

dia tidak dipedulikan orangtuanya, karna orang tuanya lebih mementingkan dan membanggakan kakaknya, kang

miseung, seorang ballerina terkenal dan hebat. Maka itu kang miyoung hanya tinggal bersama neneknya,sedangkan

orangtua dan kakaknya di seoul. Suatu hari mereka bertemu dan menjadi dekat karna saling berbagi cerita tentang

kisah mereka yang hampir sama hingga akhirnya mereka saling menyukai,

a.n

annyonghaseo!! mian ya kalau telat part 2 nya, silahkan membaca jangan lupa di comment ya!!

TAEMIN POV

“ aku pulang,,” ucapku dengan suara kecil, karena aku tahu tidak akan yang menjawabku kalaupun aku bersuara

besar..

( yeobo aku melihatmu kemarin…~!@#$%^&* apakah kamu ingin kita cerai dan meninggalkan anak kita…. ~!@#$

%^&*..)

Ahh,,, mereka bertengkar lagi, entah ini sudah keberapakalinya aku mendengar mereka bertengkar, setiap aku

pulang kuliah, hanya suara pertengkaran mereka yang aku dengar,, aku benar-benar muak mendengarnya,,

Omma dan appa, tidak pernah memperhatikanku, kerjaan mereka hanya berselingkuh dan bertengkar, akupun sudah

muak mendengar appa mengatakan “cerai,, cerai,, dan cerai,,” tidak bisakah mereka berhenti bertengkar untuk

sehari saja??

Appa selalu berbicara seakan-akan ia sangat baik padaku, dan menyalahkan omma karna tidak pernah mengurusku,

padahal mereka berdua sama saja mereka hanya mementingkan pekerjaan mereka dan pacar mereka, bahkan tidak

pernah sekalipun mereka bertanya “ apakah kamu sudah makan??” sekalipun tak ada,,,  untung saja aku anak

tunggal, sehingga aku masih bisa mengurusi diriku sendiri,,, aku tidak perlu bantuan mereka kok,, tidak ada gunanya

juga bersama mereka…..

- – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -   – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -   – - – - – - – - – - – - – - – -

– - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Aku sedang duduk di kamar sambil mendengarkan musik,, tiba-tiba omma datang kekamarku dengan wajah marah

dan menarikku dan berkata

“ kenapa kau mesti hadir didunia ini!!! Kenapa aku mau melahirkanmu!!! Kau hanya menggangguku!!! Mengganggu

kebebasanku!!! Kau  tahu karna kau, setiap hari ayahmu memarahiku dan menyalahkanku!!! Tahu!!! Aku begitu

menyesal melahirkanmu!!!……  ppllllaaakkkk!!!!!!!!!!!!!!” lalu ia menamparku..

Ia tidak berhenti, lalu ia mengambil barang-barang disekitarku dan melemparkannya padaku,, aku mencium bau-bau

alkohol, dan benar dugaanku…..   omma sedang mabuk..

Aku hanya diam sambil dilempari terus olehnya,, hingga badanku penuh dengan memar..

Taemin pov end – - – - – - – - – - – - -

Author pov

Keesokannya

“ eh,,eh kenapa badannya taemin,, penuh memar begitu..” taemin menjadi pembicaraan anak-anak disekolah..

“ ya ampun,, taemin oppa kenapa badannya memar seperti itu,,” beberapa yeoja yang ngefans dengan taemin

merasa kasihan padanya.

“ eh, taemin kenapa?? Jangan-jangan dia habis berantem kemarin.. iih ternyata taemin orangnya buruk…” ada juga

orang yang berpikiran negatif tentangnya..

Tapi taemin tidak peduli,, menurutnya,, orang-orang  itu tidak tahu apa-apa jadi terserah saja mereka mau ngomong

apa,,

Taemin merasa tertekan,, karena penyiksaan ibunya dan pertengkaran orangtuanya yang setiap hari ia dengar..

taemin pun berubah menjadi sedikit tempramental akhir-akhir ini.

Taemin pov

Pernahkah kalian ditampar oleh ibu kalian sendiri? Itu yang ada dibenakku, pertanyaan itu muncul dibenakku, aku

ingin menanyakan orang-orang disekitarku tentang itu,,

Aku pusing mendengar pertengkaran mereka yang tiada henti setiap harinya,dan sekarang omma mulai

menggunakan kekerasan padaku tanpa appa ketahui, lagipula kalau appa tahu appa juga tidak akan peduli padaku,

Setiap siang, saat aku pulang kuliah, hanya pertengkaran mereka saja yang aku dengar,, suara pertengkaran itu

seperti menekanku sehingga aku ingin berteriak dan menutup mulut mereka itu.

Dan ketika malam omma selalu datang kekamarku dan memarahiku,menamparku dan selalu melemparkan barang-

barang kepadaku, entah sudah berapa banyak memar yang kudapatkan,

Aku memang tertekan mendengar pertengkaran mereka setiap hari, namun ini sudah melewati batas, omma sudah

melakukan kekerasan padaku, aku sungguh sudah sangat tertekan dengan semua ini

Taemin pov’s end – - – - – - – - – - -

Author pov

Suatu hari taemin membawa motor kekampus dan membawanya dengan kecepatan tinggi, dan tanpa sengaja ia

menabrak miyoung.

Bbrraakk…!!!!

“ *o* !!!!! miyoung-a!”teman-teman miyoung terkeut dan langsung menolongnya.

“miyoung-a, do gwincana??”  “nan gwincana.. tidak usah khawatir”

“apanya yang gwincana?? Lihatlah lututmu,, ia berdarah,,”

Namun taemin tidak memperdulikannya dan pergi.

“ ya!! Kau mau kemana??? Kau belum minta maaf!!!!!” taemin tidak mau mendengarnya dan pergi.

“ssshh,,, dasar orang aneh, dia yang menabrak tapi dia tidak mau meminta maaf……. Ayo miyoung-a aku antar

kamu ke uks..”

Kaki miyoung terluka, dan miyoung harus beralan terpincang-pincang setiap kuliah.

Taemin pov

Aku sudah sangat tertekan dengan semua ini, aku ingin mengakhirinya.

Suatu malam…

“ ya, taemin-a!!!!,dimana kau!!!!! Cepat kemari!!!!!”

Itu dia, omma si pemabuk itu datang.

“ ya taemin-a!!!!!! kau ini siapa????,o???,,,, kau anakku???? Memangnya aku pernah melahirkan anak????? Aku

sama sekali tidak pernah menganggapmu anak,kau tahu!!!!! Get lost from my life!!!!”

Bbbrrruuukkk….!!!!!ppppprrrraaanngg…!!!!!!~!@#$%^&*

Omma sudah mulai melempariku dengan barang-barang disekitarnya…

Dan dia mulai ingin menamparku,, namun aku menahan tangannya, ini sudah saatnya aku melawannya

“ keurae, aku bukan anakmu, terserah apa mau omma sekarang, dan sekarang aku akan memenuhi permintaan

omma, aku akan menghilang dari sini!! Aku tidak akan pernah menganggap kau adalah ibuku!!”

“ benarkah,,?? Kau akan menghilang dari kehidupanku,????!!!!!????”

“ benar,,,”

“ baguslah,, kalau kau akhirnya sadar, bahwa aku tidak pernah menganggapmu anak,, tenang saja, besok aku akan

memberimu apartmen untuk kau tinggal, tapi, kamu harus ingat satu hal,,,, jangan pernah bilang pada ayahmu,

bahwa kau sudah keeluar dari rumah ini,karna sekarang kau bukan lagi bagian dai keluarga ini,,, !!!!!! kau

mengerti???!!!!?!!!!”

“ arasseo..” kataku pelan.

Mulai besok aku tidak akan tinggal disini aku tidak akan mengingat siapa ibuku,dan siapa ayahku, karna ku sudah

bukan anak mereka lagi, tapi,,, baguslah, aku akan pindah ke apartemen, dengan begitu aku tidak akan mendengar

suara pertengkaran yang membuatku stress setiap harinya,,

Taemin pov end- – - – - – - – - — – - – -

Author pov

Kesokkannya.

Teman-teman miyoung kesal pada taemin yang tidak mau meminta maaf pada miyoung dan membuat miyoung

berajalan pincang, suatu hari temannya melihat taemin dan memanggilnya.

“ ya, taemin!” taemin menengok.

“kau, apakah karena kau namja paling manis disekolah ini,sehingga kau bersikap sombong??”

“ maksudmu apa?”

“setelah membuatnya terluka kau,tidak mau minta maaf pada miyoung??”

“iya,, setidaknya kamu meminta maaf padanya,, beri saja dia komik, dia pasti akan senang sekali,, miyoung kan suka

membaca komik,,”

Taemin diam lalu pergi..

Dan teman miyoung memanggil lagi.

“ ya!! Kami belum selesai bicara kau mau kemana!!”

“dia berada difakultas mana?”

“ne!?!, aaa.., miyoung-a berada di fakultas bahasa, weo?!?”

Taemin pun berjalan lagi.

“ ya, do odiga!!!”

“arasseo,aku akan meminta maaf padanya”

- – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Keesokkan harinya.

Taemin pov.

Hmmm… komik apa yang harus kubeli ya???? Tanyaku sambil melihat-lihat komik.

Bodoh sekali aku, seharusnya aku tidak melampiaskan emosiku seperti itu. Karna itu aku sudah membuat  1 orang

terluka.

Aaah! Komik doraemon,, aku baru ingat, yeoja itu kan senang membawa komik doraemon,,

“new release”

Ternyata ada komik doraemon edisi baru ya?? Ah kalau begitu aku beli yang ini saja,, miyoung pasti akan senang,,

Akupun keluar dan saat itu juga teleponku berdering.

“yobuseo?” ternyata ms.park yang menelfonku.

“a,sonsaengnim,annyeonghaseo, ada apa”

(“taemin-a, hari ini akan ada latihan untuk persiapan acara korea dance festival, kau jangan lupa datang ya,,”)

“ ne, arasseo sonsaengnim, kamsahamnida.”

Lalu aku melanjutkan perjalananku.

*fakultas bahasa*

Ternyata disini fakultas bahasa,, tapi mengapa dia belum keluar ya??

Ahh,,, memalukan sekali aku harus melakukan ini,,

( kamsahamnida sonsaengnim) terdengar suara dari kelas.

Aku menunggu sambil menyandar pada tembok.. dan aku melihat yeoja itu, dengan cepat langsung kuluruskan

tanganku yang memegang komik ke arahnya.

“ini”

“apa ini” katanya.

“m-m-mianhae.” Kataku dan aku segera pergi, aaaiiiissshhh.. memalukan sekali aku harus melakukan ini aku tidak

bisa membayangkan bahwa aku barusaja meminta maaf padanya.”

Taemin pov’s end – - – - – - – -

Miyoung pov.

Aku memegang komik pemberiannya, aku ingin mengatakan terima kasih padanya, namun dia sudah pergi.

Aku melihat komik yang dia berikan, dan ternyata itu adalah komik doraemon edisi baru!!! Waahhh,,, senang sekali

rasanya..

Lalu aku mendengar gadis-gadis berlarian seperti ingin melihat sesuatu.

Dan teman-temanku pun datang kearahku,,

“ ya, miyoung-a kau kenapa diam saja disini!!! Sekarang taemin sedang berlatih nari dan sangat keren katannya, aku

jadi ingin lihat,, ayo!!

Lalu mereka menarikku.

Entah kenapa, aku merasa ini bukan sesuatu yang mengejutkan bagiku, karna aku sudah pernah melihatnya menari,

memang benar, sangat keren.

Miyoung pov end – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Di hari acara korean dance festival diadakan..

Teman-teman miyoung mengajak miyoung untuk datang ke acara itu, awalnya miyoung tidak mau, namun teman-

temannya memaksanya sehingga ia hanya menurutinya.

Disana miyoung melihat sebuah pameran hasil foto dari klub fotografi, dan kang miyoung pun terkejut karena

sesuatu.

Miyoung pov.

“o, ini bukannya aku??? Kenapa aku ada difoto ini??? Siapa yang memfotoku??? Dan kapan???” miyoung berfikir

sebentar.

“ a ! inikan saat aku sedang menari ballet di balkon!!!! Gawat,,,, seseorang yang memfotoku ini pasti sudah melihat

betapa buruknya aku menari,, aduuhhh,,,  pasti aku terlihat aneh saat itu jadi, dia memfotoku deh,,,, bagaimana ini,,,

ah,lebih baik aku tanya siapa yang memfoto ini,,”

“ a, sunbae,, aku mau tanya foto ini, siapa yang memotretnya??”

“ a, ini,, ini hasil foto lee taemin,,”

Taemin!!! Ternyata taemin yang mefotoku,,,!!! Kenapa dia lancang sekali!! Aku kan jadi malu!!!!

Disaat aku sedang kesal dengan taemin,tiba-tiba kerumunan gadis-gadis berlarian mendekati panggung,, ada apa

ya? Ah lebih baik aku juga lihat ah,,

Aaah,,, ternyata taemin,,,,

“ ya ini dia peserta kita yang ke 4 lee taemin!!!”

‘Sumeul gokdo choji mothae nareun kidaryodo waseobwado gobuchujal…………………………”

Saat aku melihatnya menari,, entah kenapa aku merasa ada sesuatu yang berbeda,,

Sesuatu yang aku tidak tahu sendiri itu apa, dan seperti apa, dan tidak tahu bagaimana menjelaskannya.

Sesuatu seperti perasaan tertarik,atau, entahlah apa.

Ketika dia menari,, dengan mengeluarkan seluruh energinya,, aku tidak bisa berhenti menatapnya.

Aku terus terpaku sambil melihatnya di atas sana.

Rambutnya yang bergoyang kesana-kemari, keringatnya yang terus mengucur,serta badannya yang menari dengan

lincahnya.

Sungguh, entah kenapa, aku tidak bisa berhenti melihatnya.

Sebenarnya, ada apa denganku????

“miyoung-a!”

Aku terkaget mendengar hyerin memanggilku.

“o,! hyerin-a!!….. kenapa kau memanggilku,, aku kaget tahu,,”

“justru itu aku memanggilmu, habis kamu diam saja sambil melihat taemin,, memang sih taemin itu tampan tapi kamu

tidak usah segitunya kali,,,”

“ siapa yang ngliatin taemin,,, weee!”

“ alah udah ngaku aja,, hehehe,,”

- – - – - – - – - – - – - – - – - -  – - – - – - – - – - – - – -  – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Author pov

Setelah acara selesai, miyoung menemui taemin untuk membicarakan foto itu…

“ ya, taemin!” taemin menengok.

“ ya taemin, apakau tahu fotomu yang ada di pameran foto,,!?!”

“ foto??…… aahhh,, foto itu,, aku tahu, weo?” jawabnya singkat dengan malas.

“ itu aku kan!!!”

“ iya, lalu kenapa?”

“ kenapa??, itu kan foto saat aku sedang menari ballet,,!! Kau pasti sudah melihatku saat menari ballet,,”

“ iya, lalu,,?”

“kau pasti menganggapku aneh-kan saat aku sedang menari ballet, makanya kau foto aku untuk mempermalukanku

di pameran foto, iya kan?!??”

Namun taemin berbohong karena ragu mengatakannya

“iya, saat aku melihatmu menari aku serasa ingin tertawa,,, haha..”

Lalu taemin pun pergi.

“ ya! Kau mau kemana!!!…..aaaaa sssshhh dasar menyebalkan,,, dia pasti mengatakan kepada semua anggota klub

fotografi kalau itu aku,,, assshhh mereka pasti menertawakanku,,,aaassshhh…”

Flasback sebelum pameran,,

“taemin-a!” teriak sunbae dari klub fotografi,,

“ kau tahu kan batas pemberian foto adalah hari ini,, dan kau belum menyerahkan hasil fotomu,, apa kau bawa

fotonya hari ini??”

“ aku bawa sunbae” lalu taemin mengambil fotonya didalam tas.

“ ini”

“ yeoja??…….”   “ iya,, weo?”

“ ooo,,, taemin-a jangan-jangan ini yeoja yang kau suka,,, makanya kau foto,,,,”

“ suka apa sunbae, aku hanya memfotonya karna saat itu dia sedang menari ballet sendirian di atas balkon,,”

“ ballet?? untuk apa dia menari ballet sendirian di atas balkon??”

“ aku juga tidak tahu,, tapi saat itu ada suara musik, jadi aku pikir dia menari karna mendengar suara musik,,”

“ tapi, apa alasannmu memotret dia?? Kalau kau mau memotret orang yang sedang menari ballet, kau bisa

memotretnya di ruang latihan ballet di fakultas seni tari,,bukannya kau fakultas itu juga,,,?”

“benar juga sunbae,, tapi alasanku memotret dia bukan hanya dia sedang menari ballet sendirian, tapi juga saat dia

menari ballet itu dia terlihat sangat cantik dan indah,,”

“ oooo,,, taemin-a jangan-jangan kau tertarik pada yeoja itu???….”

“ jangan bercanda sunbae,, kenapa sunbae memilih alam sebagai foto sunbae, karna alam itu cantik bukan?? Lalu

apa salahnya kalau aku memfoto yeoja,, yeoja itu cantik juga bukan??”

“araso,araso jangan marah taemin-a,,, sunbae kan hanya bercanda he..he..”

Flashback end- – - – - – - – - – - – - -

Miyoung pov

“ miyoung-a!!!” teriak hyerin,dan jin ah kepadaku..

“ o, hyerin,jin ah, apa apa??”

“ ya, itu fotomu kan yang ada di pameran???? Bajunya saja sama saat kita bertemu di café rambutnya pun sama,, itu

kamu kan?? Siapa yang memotretmu??”

“ aah, itu,, itu memang benar fotoku lee taemin yang memfotoku,, ia ingin mempermalukanku..”

“mempermalukanmu???”

“ iya,, saat aku menari ballet itu aku pasti terlihat sangat lucu dan aneh, makanya dia memfotoku, dan aku yakin para

anggota klub fotografi pasti menertawakanku karna foto itu,,,” ucap miyoung sedih

“chongmallyo??? Ayo cepat kita temui ketuanya,,!!!”

“t-t-t tapppii…” lalu hyerin segera menarik miyoung..

Saat bertemu ketua klub fotografi.

“ sunbae!!!” teriak hyerin, dan jin ah,

“ oo, kamchagiya,, ada apa sih??!?? Mengagetkanku saja,,”

“ sunbae, kenapa hasil foto taemin dtaruh dipameran??!??

“memangnya kenapa, dia kan anggota,,”

“ tapi taemin sengaja memasang foto itu untuk mempermalukan miyoung!! Kami juga yakin sunbae pasti

menertawakan miyoung kan!!!”

“ mempermalukan??”

“iya!!!” teriak hyerin, dan jin ah

“ aku rasa tidak,,….”

“ ne?” bingung mereka termasuk miyoung.

“ saat aku menanyakan alasan mengapa ia memilih foto itu, dia bilang , miyoung terlihat cantik dan indah saat

sedang menari ballet, maka itu dia memilih foto itu,,…..”

(sunbae!! Cepat kemari!!)

“ o, sepertinya ada yang memanggilku, kalau begitu aku duluan ya, annyeong!”

Dalam hatinya, miyoung bingung serta terkejut,, taemin, seorang namja termanis dikampus ini, mengatakan aku

cantik??? Ini jadi terdengar aneh….

TO BE CONTINUED….

Gimana,, aneh ya???? Please ya author mohon banget kritik dan sarannya…. Mau yang buruk atau yang baik

semua author terima kok,,

Tambahan buat para pembaca (yaa… walaupun yang baca sedikit,,)

Mulai part selanjutnya nama ini akan diganti menjadi  ME,HIM AND YOU dikarenakan adanya pemain

tambahan,yaitu uri oppa choi minho..

Jadi jangan lupa baca next partnya yaa!!!!!

I See You From The Balcon – Part 2Posted by SHAWOLINDO on May 8, 2012

Judul : I see you from the balcon 2

Author: han dong hee

Main cast: – kang miyoung (imaginary)

-      lee taemin

support cast: (song hyerin,lee jin ah,) (miyoung chingu), taemin parents, miyoung halmoni, minho family,

and other cast in the campus.

genre: romantic

length: sequel

rating: pg-13-15

Summary:

Taemin adalah seorang namja yang dingin tampan namun tidak pernah mendapatkan kasih sayang dari orang

tuanya dan kang miyoung adalah seorang gadis,yang walaupun mendapatkan kasih sayang dari neneknya, namun

dia tidak dipedulikan orangtuanya, karna orang tuanya lebih mementingkan dan membanggakan kakaknya, kang

miseung, seorang ballerina terkenal dan hebat. Maka itu kang miyoung hanya tinggal bersama neneknya,sedangkan

orangtua dan kakaknya di seoul. Suatu hari mereka bertemu dan menjadi dekat karna saling berbagi cerita tentang

kisah mereka yang hampir sama hingga akhirnya mereka saling menyukai,

a.n

annyonghaseo!! mian ya kalau telat part 2 nya, silahkan membaca jangan lupa di comment ya!!

TAEMIN POV

“ aku pulang,,” ucapku dengan suara kecil, karena aku tahu tidak akan yang menjawabku kalaupun aku bersuara

besar..

( yeobo aku melihatmu kemarin…~!@#$%^&* apakah kamu ingin kita cerai dan meninggalkan anak kita…. ~!@#$

%^&*..)

Ahh,,, mereka bertengkar lagi, entah ini sudah keberapakalinya aku mendengar mereka bertengkar, setiap aku

pulang kuliah, hanya suara pertengkaran mereka yang aku dengar,, aku benar-benar muak mendengarnya,,

Omma dan appa, tidak pernah memperhatikanku, kerjaan mereka hanya berselingkuh dan bertengkar, akupun sudah

muak mendengar appa mengatakan “cerai,, cerai,, dan cerai,,” tidak bisakah mereka berhenti bertengkar untuk

sehari saja??

Appa selalu berbicara seakan-akan ia sangat baik padaku, dan menyalahkan omma karna tidak pernah mengurusku,

padahal mereka berdua sama saja mereka hanya mementingkan pekerjaan mereka dan pacar mereka, bahkan tidak

pernah sekalipun mereka bertanya “ apakah kamu sudah makan??” sekalipun tak ada,,,  untung saja aku anak

tunggal, sehingga aku masih bisa mengurusi diriku sendiri,,, aku tidak perlu bantuan mereka kok,, tidak ada gunanya

juga bersama mereka…..

- – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -   – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -   – - – - – - – - – - – - – - – -

– - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Aku sedang duduk di kamar sambil mendengarkan musik,, tiba-tiba omma datang kekamarku dengan wajah marah

dan menarikku dan berkata

“ kenapa kau mesti hadir didunia ini!!! Kenapa aku mau melahirkanmu!!! Kau hanya menggangguku!!! Mengganggu

kebebasanku!!! Kau  tahu karna kau, setiap hari ayahmu memarahiku dan menyalahkanku!!! Tahu!!! Aku begitu

menyesal melahirkanmu!!!……  ppllllaaakkkk!!!!!!!!!!!!!!” lalu ia menamparku..

Ia tidak berhenti, lalu ia mengambil barang-barang disekitarku dan melemparkannya padaku,, aku mencium bau-bau

alkohol, dan benar dugaanku…..   omma sedang mabuk..

Aku hanya diam sambil dilempari terus olehnya,, hingga badanku penuh dengan memar..

Taemin pov end – - – - – - – - – - – - -

Author pov

Keesokannya

“ eh,,eh kenapa badannya taemin,, penuh memar begitu..” taemin menjadi pembicaraan anak-anak disekolah..

“ ya ampun,, taemin oppa kenapa badannya memar seperti itu,,” beberapa yeoja yang ngefans dengan taemin

merasa kasihan padanya.

“ eh, taemin kenapa?? Jangan-jangan dia habis berantem kemarin.. iih ternyata taemin orangnya buruk…” ada juga

orang yang berpikiran negatif tentangnya..

Tapi taemin tidak peduli,, menurutnya,, orang-orang  itu tidak tahu apa-apa jadi terserah saja mereka mau ngomong

apa,,

Taemin merasa tertekan,, karena penyiksaan ibunya dan pertengkaran orangtuanya yang setiap hari ia dengar..

taemin pun berubah menjadi sedikit tempramental akhir-akhir ini.

Taemin pov

Pernahkah kalian ditampar oleh ibu kalian sendiri? Itu yang ada dibenakku, pertanyaan itu muncul dibenakku, aku

ingin menanyakan orang-orang disekitarku tentang itu,,

Aku pusing mendengar pertengkaran mereka yang tiada henti setiap harinya,dan sekarang omma mulai

menggunakan kekerasan padaku tanpa appa ketahui, lagipula kalau appa tahu appa juga tidak akan peduli padaku,

Setiap siang, saat aku pulang kuliah, hanya pertengkaran mereka saja yang aku dengar,, suara pertengkaran itu

seperti menekanku sehingga aku ingin berteriak dan menutup mulut mereka itu.

Dan ketika malam omma selalu datang kekamarku dan memarahiku,menamparku dan selalu melemparkan barang-

barang kepadaku, entah sudah berapa banyak memar yang kudapatkan,

Aku memang tertekan mendengar pertengkaran mereka setiap hari, namun ini sudah melewati batas, omma sudah

melakukan kekerasan padaku, aku sungguh sudah sangat tertekan dengan semua ini

Taemin pov’s end – - – - – - – - – - -

Author pov

Suatu hari taemin membawa motor kekampus dan membawanya dengan kecepatan tinggi, dan tanpa sengaja ia

menabrak miyoung.

Bbrraakk…!!!!

“ *o* !!!!! miyoung-a!”teman-teman miyoung terkeut dan langsung menolongnya.

“miyoung-a, do gwincana??”  “nan gwincana.. tidak usah khawatir”

“apanya yang gwincana?? Lihatlah lututmu,, ia berdarah,,”

Namun taemin tidak memperdulikannya dan pergi.

“ ya!! Kau mau kemana??? Kau belum minta maaf!!!!!” taemin tidak mau mendengarnya dan pergi.

“ssshh,,, dasar orang aneh, dia yang menabrak tapi dia tidak mau meminta maaf……. Ayo miyoung-a aku antar

kamu ke uks..”

Kaki miyoung terluka, dan miyoung harus beralan terpincang-pincang setiap kuliah.

Taemin pov

Aku sudah sangat tertekan dengan semua ini, aku ingin mengakhirinya.

Suatu malam…

“ ya, taemin-a!!!!,dimana kau!!!!! Cepat kemari!!!!!”

Itu dia, omma si pemabuk itu datang.

“ ya taemin-a!!!!!! kau ini siapa????,o???,,,, kau anakku???? Memangnya aku pernah melahirkan anak????? Aku

sama sekali tidak pernah menganggapmu anak,kau tahu!!!!! Get lost from my life!!!!”

Bbbrrruuukkk….!!!!!ppppprrrraaanngg…!!!!!!~!@#$%^&*

Omma sudah mulai melempariku dengan barang-barang disekitarnya…

Dan dia mulai ingin menamparku,, namun aku menahan tangannya, ini sudah saatnya aku melawannya

“ keurae, aku bukan anakmu, terserah apa mau omma sekarang, dan sekarang aku akan memenuhi permintaan

omma, aku akan menghilang dari sini!! Aku tidak akan pernah menganggap kau adalah ibuku!!”

“ benarkah,,?? Kau akan menghilang dari kehidupanku,????!!!!!????”

“ benar,,,”

“ baguslah,, kalau kau akhirnya sadar, bahwa aku tidak pernah menganggapmu anak,, tenang saja, besok aku akan

memberimu apartmen untuk kau tinggal, tapi, kamu harus ingat satu hal,,,, jangan pernah bilang pada ayahmu,

bahwa kau sudah keeluar dari rumah ini,karna sekarang kau bukan lagi bagian dai keluarga ini,,, !!!!!! kau

mengerti???!!!!?!!!!”

“ arasseo..” kataku pelan.

Mulai besok aku tidak akan tinggal disini aku tidak akan mengingat siapa ibuku,dan siapa ayahku, karna ku sudah

bukan anak mereka lagi, tapi,,, baguslah, aku akan pindah ke apartemen, dengan begitu aku tidak akan mendengar

suara pertengkaran yang membuatku stress setiap harinya,,

Taemin pov end- – - – - – - – - — – - – -

Author pov

Kesokkannya.

Teman-teman miyoung kesal pada taemin yang tidak mau meminta maaf pada miyoung dan membuat miyoung

berajalan pincang, suatu hari temannya melihat taemin dan memanggilnya.

“ ya, taemin!” taemin menengok.

“kau, apakah karena kau namja paling manis disekolah ini,sehingga kau bersikap sombong??”

“ maksudmu apa?”

“setelah membuatnya terluka kau,tidak mau minta maaf pada miyoung??”

“iya,, setidaknya kamu meminta maaf padanya,, beri saja dia komik, dia pasti akan senang sekali,, miyoung kan suka

membaca komik,,”

Taemin diam lalu pergi..

Dan teman miyoung memanggil lagi.

“ ya!! Kami belum selesai bicara kau mau kemana!!”

“dia berada difakultas mana?”

“ne!?!, aaa.., miyoung-a berada di fakultas bahasa, weo?!?”

Taemin pun berjalan lagi.

“ ya, do odiga!!!”

“arasseo,aku akan meminta maaf padanya”

- – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Keesokkan harinya.

Taemin pov.

Hmmm… komik apa yang harus kubeli ya???? Tanyaku sambil melihat-lihat komik.

Bodoh sekali aku, seharusnya aku tidak melampiaskan emosiku seperti itu. Karna itu aku sudah membuat  1 orang

terluka.

Aaah! Komik doraemon,, aku baru ingat, yeoja itu kan senang membawa komik doraemon,,

“new release”

Ternyata ada komik doraemon edisi baru ya?? Ah kalau begitu aku beli yang ini saja,, miyoung pasti akan senang,,

Akupun keluar dan saat itu juga teleponku berdering.

“yobuseo?” ternyata ms.park yang menelfonku.

“a,sonsaengnim,annyeonghaseo, ada apa”

(“taemin-a, hari ini akan ada latihan untuk persiapan acara korea dance festival, kau jangan lupa datang ya,,”)

“ ne, arasseo sonsaengnim, kamsahamnida.”

Lalu aku melanjutkan perjalananku.

*fakultas bahasa*

Ternyata disini fakultas bahasa,, tapi mengapa dia belum keluar ya??

Ahh,,, memalukan sekali aku harus melakukan ini,,

( kamsahamnida sonsaengnim) terdengar suara dari kelas.

Aku menunggu sambil menyandar pada tembok.. dan aku melihat yeoja itu, dengan cepat langsung kuluruskan

tanganku yang memegang komik ke arahnya.

“ini”

“apa ini” katanya.

“m-m-mianhae.” Kataku dan aku segera pergi, aaaiiiissshhh.. memalukan sekali aku harus melakukan ini aku tidak

bisa membayangkan bahwa aku barusaja meminta maaf padanya.”

Taemin pov’s end – - – - – - – -

Miyoung pov.

Aku memegang komik pemberiannya, aku ingin mengatakan terima kasih padanya, namun dia sudah pergi.

Aku melihat komik yang dia berikan, dan ternyata itu adalah komik doraemon edisi baru!!! Waahhh,,, senang sekali

rasanya..

Lalu aku mendengar gadis-gadis berlarian seperti ingin melihat sesuatu.

Dan teman-temanku pun datang kearahku,,

“ ya, miyoung-a kau kenapa diam saja disini!!! Sekarang taemin sedang berlatih nari dan sangat keren katannya, aku

jadi ingin lihat,, ayo!!

Lalu mereka menarikku.

Entah kenapa, aku merasa ini bukan sesuatu yang mengejutkan bagiku, karna aku sudah pernah melihatnya menari,

memang benar, sangat keren.

Miyoung pov end – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Di hari acara korean dance festival diadakan..

Teman-teman miyoung mengajak miyoung untuk datang ke acara itu, awalnya miyoung tidak mau, namun teman-

temannya memaksanya sehingga ia hanya menurutinya.

Disana miyoung melihat sebuah pameran hasil foto dari klub fotografi, dan kang miyoung pun terkejut karena

sesuatu.

Miyoung pov.

“o, ini bukannya aku??? Kenapa aku ada difoto ini??? Siapa yang memfotoku??? Dan kapan???” miyoung berfikir

sebentar.

“ a ! inikan saat aku sedang menari ballet di balkon!!!! Gawat,,,, seseorang yang memfotoku ini pasti sudah melihat

betapa buruknya aku menari,, aduuhhh,,,  pasti aku terlihat aneh saat itu jadi, dia memfotoku deh,,,, bagaimana ini,,,

ah,lebih baik aku tanya siapa yang memfoto ini,,”

“ a, sunbae,, aku mau tanya foto ini, siapa yang memotretnya??”

“ a, ini,, ini hasil foto lee taemin,,”

Taemin!!! Ternyata taemin yang mefotoku,,,!!! Kenapa dia lancang sekali!! Aku kan jadi malu!!!!

Disaat aku sedang kesal dengan taemin,tiba-tiba kerumunan gadis-gadis berlarian mendekati panggung,, ada apa

ya? Ah lebih baik aku juga lihat ah,,

Aaah,,, ternyata taemin,,,,

“ ya ini dia peserta kita yang ke 4 lee taemin!!!”

‘Sumeul gokdo choji mothae nareun kidaryodo waseobwado gobuchujal…………………………”

Saat aku melihatnya menari,, entah kenapa aku merasa ada sesuatu yang berbeda,,

Sesuatu yang aku tidak tahu sendiri itu apa, dan seperti apa, dan tidak tahu bagaimana menjelaskannya.

Sesuatu seperti perasaan tertarik,atau, entahlah apa.

Ketika dia menari,, dengan mengeluarkan seluruh energinya,, aku tidak bisa berhenti menatapnya.

Aku terus terpaku sambil melihatnya di atas sana.

Rambutnya yang bergoyang kesana-kemari, keringatnya yang terus mengucur,serta badannya yang menari dengan

lincahnya.

Sungguh, entah kenapa, aku tidak bisa berhenti melihatnya.

Sebenarnya, ada apa denganku????

“miyoung-a!”

Aku terkaget mendengar hyerin memanggilku.

“o,! hyerin-a!!….. kenapa kau memanggilku,, aku kaget tahu,,”

“justru itu aku memanggilmu, habis kamu diam saja sambil melihat taemin,, memang sih taemin itu tampan tapi kamu

tidak usah segitunya kali,,,”

“ siapa yang ngliatin taemin,,, weee!”

“ alah udah ngaku aja,, hehehe,,”

- – - – - – - – - – - – - – - – - -  – - – - – - – - – - – - – -  – - – - – - – - – - – - – - – - – -

Author pov

Setelah acara selesai, miyoung menemui taemin untuk membicarakan foto itu…

“ ya, taemin!” taemin menengok.

“ ya taemin, apakau tahu fotomu yang ada di pameran foto,,!?!”

“ foto??…… aahhh,, foto itu,, aku tahu, weo?” jawabnya singkat dengan malas.

“ itu aku kan!!!”

“ iya, lalu kenapa?”

“ kenapa??, itu kan foto saat aku sedang menari ballet,,!! Kau pasti sudah melihatku saat menari ballet,,”

“ iya, lalu,,?”

“kau pasti menganggapku aneh-kan saat aku sedang menari ballet, makanya kau foto aku untuk mempermalukanku

di pameran foto, iya kan?!??”

Namun taemin berbohong karena ragu mengatakannya

“iya, saat aku melihatmu menari aku serasa ingin tertawa,,, haha..”

Lalu taemin pun pergi.

“ ya! Kau mau kemana!!!…..aaaaa sssshhh dasar menyebalkan,,, dia pasti mengatakan kepada semua anggota klub

fotografi kalau itu aku,,, assshhh mereka pasti menertawakanku,,,aaassshhh…”

Flasback sebelum pameran,,

“taemin-a!” teriak sunbae dari klub fotografi,,

“ kau tahu kan batas pemberian foto adalah hari ini,, dan kau belum menyerahkan hasil fotomu,, apa kau bawa

fotonya hari ini??”

“ aku bawa sunbae” lalu taemin mengambil fotonya didalam tas.

“ ini”

“ yeoja??…….”   “ iya,, weo?”

“ ooo,,, taemin-a jangan-jangan ini yeoja yang kau suka,,, makanya kau foto,,,,”

“ suka apa sunbae, aku hanya memfotonya karna saat itu dia sedang menari ballet sendirian di atas balkon,,”

“ ballet?? untuk apa dia menari ballet sendirian di atas balkon??”

“ aku juga tidak tahu,, tapi saat itu ada suara musik, jadi aku pikir dia menari karna mendengar suara musik,,”

“ tapi, apa alasannmu memotret dia?? Kalau kau mau memotret orang yang sedang menari ballet, kau bisa

memotretnya di ruang latihan ballet di fakultas seni tari,,bukannya kau fakultas itu juga,,,?”

“benar juga sunbae,, tapi alasanku memotret dia bukan hanya dia sedang menari ballet sendirian, tapi juga saat dia

menari ballet itu dia terlihat sangat cantik dan indah,,”

“ oooo,,, taemin-a jangan-jangan kau tertarik pada yeoja itu???….”

“ jangan bercanda sunbae,, kenapa sunbae memilih alam sebagai foto sunbae, karna alam itu cantik bukan?? Lalu

apa salahnya kalau aku memfoto yeoja,, yeoja itu cantik juga bukan??”

“araso,araso jangan marah taemin-a,,, sunbae kan hanya bercanda he..he..”

Flashback end- – - – - – - – - – - – - -

Miyoung pov

“ miyoung-a!!!” teriak hyerin,dan jin ah kepadaku..

“ o, hyerin,jin ah, apa apa??”

“ ya, itu fotomu kan yang ada di pameran???? Bajunya saja sama saat kita bertemu di café rambutnya pun sama,, itu

kamu kan?? Siapa yang memotretmu??”

“ aah, itu,, itu memang benar fotoku lee taemin yang memfotoku,, ia ingin mempermalukanku..”

“mempermalukanmu???”

“ iya,, saat aku menari ballet itu aku pasti terlihat sangat lucu dan aneh, makanya dia memfotoku, dan aku yakin para

anggota klub fotografi pasti menertawakanku karna foto itu,,,” ucap miyoung sedih

“chongmallyo??? Ayo cepat kita temui ketuanya,,!!!”

“t-t-t tapppii…” lalu hyerin segera menarik miyoung..

Saat bertemu ketua klub fotografi.

“ sunbae!!!” teriak hyerin, dan jin ah,

“ oo, kamchagiya,, ada apa sih??!?? Mengagetkanku saja,,”

“ sunbae, kenapa hasil foto taemin dtaruh dipameran??!??

“memangnya kenapa, dia kan anggota,,”

“ tapi taemin sengaja memasang foto itu untuk mempermalukan miyoung!! Kami juga yakin sunbae pasti

menertawakan miyoung kan!!!”

“ mempermalukan??”

“iya!!!” teriak hyerin, dan jin ah

“ aku rasa tidak,,….”

“ ne?” bingung mereka termasuk miyoung.

“ saat aku menanyakan alasan mengapa ia memilih foto itu, dia bilang , miyoung terlihat cantik dan indah saat

sedang menari ballet, maka itu dia memilih foto itu,,…..”

(sunbae!! Cepat kemari!!)

“ o, sepertinya ada yang memanggilku, kalau begitu aku duluan ya, annyeong!”

Dalam hatinya, miyoung bingung serta terkejut,, taemin, seorang namja termanis dikampus ini, mengatakan aku

cantik??? Ini jadi terdengar aneh….

TO BE CONTINUED….

Gimana,, aneh ya???? Please ya author mohon banget kritik dan sarannya…. Mau yang buruk atau yang baik

semua author terima kok,,

Tambahan buat para pembaca (yaa… walaupun yang baca sedikit,,)

Mulai part selanjutnya nama ini akan diganti menjadi  ME,HIM AND YOU dikarenakan adanya pemain

tambahan,yaitu uri oppa choi minho..

Jadi jangan lupa baca next partnya yaa!!!!!

I See You From The Balkon – Part 4Posted by SHAWOLINDO on September 12, 2012

Judul : I see you from the balkon part 4

Author: han dong hee

Main cast:

kang miyoung (imaginary)

lee taemin

choi minho

support cast: (song hyerin,lee jin ah,) (miyoung chingu), taemin parents, miyoung halmoni, minho family, and other

cast in the campus.

genre: romantic

length: sequel

rating: pg-13

a.n

annyonghaseo!! Mian yaa kalo lama…

jangan lupa saran dan kritik-nya ya… supaya aku bisa lebih baik lagi jadi author…

Gamsahamnida ^o^..

Miyoung pov

(sesampainya dirumah)

“hoh..ho.ho…ho…. hufff… kenapa jantungku berdegup kencang sekali????? Dan kenapa aku sangat senang saat

taemin mengobati kakiku tadi?”

Keesokan harinya………….

(roly poly roly roly poly) suara hp miyoung)

“O, ada sms”

From:lee taemin

“ya! Kang miyoung kau hari ini tidak boleh kuliah!!”

To:lee taemin

“wae??? ”

From:lee taemin

“kau tidak tau kondisi kakimu sekarang?? Pokoknyasampai kakimu benar-benar sembuh kau tidak boleh kuliah!!”

Aaiisssshhh… dasar taemin… bisa bisanya dia melarangku kuliah….

“miyoung-a!!” panggil halmoni

“ne! halmoni!!”

“kau tidak kuliah???”

“hari ini tidak nek!!! Tolong katakan pada minho aku akan mengantarkannya ke toko buku nanti sore!!”

Miyoung pov end – - – - – - – - – - – - – -

Di kampus…

“choi minho!” panggil taemin

Lalu minho pun menengok.

“kau ingin ketoko buku kan?? Ayo pergi bersamaku!” dengan cepat taemin langsung menarik minho.

“taemin-ssi, hari ini bukannya miyoung yang akan mengantarku ke toko buku? Kenapa kau..”

“sudah-sudah, sekarang cepat kau pilih buku yang ingin kau beli!”

Setelah selesai minho dan taemin pun pulang ke tempatnya masing-masing.

@ rumah miyoung

“aku pulang” ucap minho

“minho ssi, kenapa tadi sore kau tidak kerumah? Bukankah kau memintaku menemanimu ke toko buku?

“tidak usah, taemin sudah menemaniku tadi”

“taemin?”

“iya, kau yang memintanya ya?”

“tidak..tapi mengapa dia?”

“aku juga tidak tahu” lalu dengan terpincang-pincang miyoung tergesa-gesa kembali ke kamarnya.

Kenapa kakinya? Apa kakinya sakit? Jadi karna ini taemin menemaniku ke toko buku hari ini? apakah

taemin…….benar-benar menyukai miyoung? Gumam minho dalam hatinya.

Keesokan harinya….

Minho mengajak taemin ke balkon untuk membicarakan sesuatu.

“apa yang ingin kau bicarakan minho ssi?”

“aku hanya ingin bertanya, kenapa kemarin kau yang menemaniku ke toko buku?”

“soal itu sebaiknya tidak usah kau pikirkan”

“tapi aku masih penasaran dan bingung mengapa kau yang menemaniku?seharusnya miyoung lah yang

menemaniku,karna aku yang memintanya”

“setidaknya kau mendapatkan buku yang kau cari bukan? Sudahlah Tidak usah dipikirkan!”

“apa karena miyoung? Karna kakinya sakit? Sehingga kau menggantikannya untuk menemaniku ke toko buku?”

Taemin pun terdiam

“apa yang ingin kau ketahui?”

“kenapa kau begitu perhatian padanya?”

“apa maksudmu?”

“aku melihatmu saat kau dan miyoung di taman, aku mungkin tidak tahu banyak tentang kalian berdua tapi miyoung

bilang kau adalah teman dekatnya, dan saat melihatmu di taman waktu itu, kau tidak memperlakukannya tidak

seperti teman,melainkan seperti gadis yang kau sukai, dan tatapanmu padanya saat itu pun berbeda, aku tahu

tatapan itu, itu adalah tatapan saat melihat orang yang disukai…”

“lalu?”

“aku pikir, kau menyukai miyoung, iya bukan?”

Taemin hanya terdiam.

“kau menyukainya kan lee taemin?.. mengakulah saja”

“keurae! Mungkin kau benar, aku memang menyukainya!” kemudian taemin pergi meninggalkan minho.

“sudah kutebak, ia pasti menyukai miyoung”

Taemin pov

“aku pikir, kau menyukai miyoung, iya bukan?”

Aku berfikir, apa benar aku menyukai miyoung..? apa seperti ini rasanya menyukai seseorang? Mungkin minho

memang benar, perlakuanku memang berbeda pada miyoung akhir-akhir ini. aku sadar aku selalu

memperhatikannya, dan aku pun mengakui bahwa miyoung-lah yang selalu kupikirkan. Mungkin….memang benar,

aku menyukai miyoung.

“keurae! Mungkin kau benar, aku memang menyukainya!” ucapku dan kemudian pergi meninggalkan minho

Taemin pov end~

Sementara itu miyoung dan teman-teman kampusnya yang sedang berada di kantin..

“yaa miyoung-a kakimu kenapa? Tanya song hyerin

“iya miyoung-a kenapa kau berjalan seperti itu?” tanya lee jin-ah

“ini karna aku memakai high heels, kakiku sakit makanya seperti ini.. sekarang pun sebenarnya masih sakit namun

demi bertemu kalian ber2 aku tidak apa-apa kok! J ”

“benar-benar tidak apa-apa?”

“iya tenang saja! Tapi.. aku ingin bertanya pada kalian”

“apa?”

“apa kalian tahu? Saat kakiku sakit taemin memarahiku karna aku tidak latihan menari, kemudian taemin

menyuruhku ke taman. Aku pikir ia akan memarahiku namun setelah menanyakan kondisi kakiku saat itu ia malah

mengobati kakiku dan meminta maaf karna sudah memarahiku”

“lalu?”

“jelas aku pun kaget melihat prilakunya, tidak biasanya ia seperhatian itu padaku dan tatapannya saat itu berbeda

sekali! ”

“ya, apa kau bodoh? Itu berarti ia menyukaimu! Sekarang ku tanya, kenapa kau tidak kuliah kemarin?”

“itu karna taemin melarangku! Ia bilang sampai kakiku benar-benar sembuh aku tidak boleh kuliah! Tapi hari ini ia

tidak tahu kok kalau aku kuliah”

“dia menyukaimu tau.. dia memarahimu karna kau tidak datang latihan itu karna ia ingin ku cepat bisa

menari,bukankah kau bilang padanya kalau kau ingin menari? Dan memintanya mengajarinya menari? Lalu saat ia

mengobati kakimu itu, sudah pasti ia merasa bersalah padamu setelah memarahimu dan saat kau dilarang kuliah

olehnya, itu karna ia tidak ingin kau berjalan dengan kaki yang sakit, maka itu ia melarangmu… lalu kau sendiri? Apa

yang kau rasakan?”

“sepulang aku dari taman saat itu, hatiku berdegup kencang sekali namun aku juga merasa senang ..aku tidak tahu

mengapa?!?”

“itu berarti kau menyukainya juga bodoh!”

“benarkah??”

“tentu saja!”

Miyoung pun terdiam.

——-####—————-

“aaah aku haus, aku ingin membeli minum ah” ucap taemin

Lalu saat sampai di kantin ia melihat yeoja yang wajahnya sudah tak asing lagi

“yaa kang miyoung! Kenapa kau bisa ada disini?!? Sudah kubilang kau tidak boleh kuliah sampai kakimu sembuh!”

“a-a-aku..”

“sudah ayo!” lalu taemin mengendong miyoung ala bridal style.

“yaa taemin-a cepat turunkan aku, kau tidak lihat semua gadis menatapku dengan sinis?”

“biarkan saja!”

Taemin pun menaruh miyoung diatas motornya.

“sekarang sebaiknya aku bawa kau ke dokter agar cepat sembuh”

“pegangan” ucap taemin

“sirheo”

“yasudah terserah”

Breeemmm!!! Taemin menge-gas motor sportnya dan membawanya dengan kecepatan tinggi. Dengan refleks

miyoung pun berpengangan pada pinggang taemin.

Melihat hal ini, taemin tersenyum senang.

Sesampainya dirumah sakit……..

“kakinya memang terlihat sedikit cedera, namun sekarang sepertinya sudah tidak apa. saya hanya akan

memakaikannya perban, besok juga sudah pasti sembuh”

Setelah selesai membayar , miyoung pun berniat kekamar mandi dan taemin menunggunya sambil bersandar di

tembok. Tiba-tiba taemin melihat sebuah dompet jatuh saat seorang ahjussii lewat di hadapannya. Dengan cepat,

taemin memanggil ahjussi itu.

“ahjussi! Dompetnya jatuh!” ahjussi itu menengok dan berjalan ke arah taemin, kemudian taemin terkejut dengan

ahjussi yang dihadapannya saat ini.

“a-appa”

“taemin-a”

dengan cepat taemin memberi dompet itu dan berusaha pergi, namun ahjussi atau yang sebenarnya adalah ayahnya

taemin segera menahan tangan taemin.

“taemin-a tunggu dulu, appa ingin berbicara denganmu”

“apa lagi yang ingin appa bicarakan?”

“kenapa kau tidak pernah pulang kerumah lagi?”

“aku sudah tidak tinggal disana appa, sudahlah aku sedang menunggu seseorang!”

“tunggu dulu taemin-a dengarkan appa dulu”

“apa lagi?”

“appa merindukanmu taemin-a , appa dan omma telah bercerai, kini dirumah, appa tidak punya siapa-siapa lagi

taemin-a”

“lalu yeoja-yeoja yang sering bersama apa dimana?”

“appa sudah tidak seperti dulu taemin-a, semenjak kau pergi appa sudah tidak pernah bermain dengan yeoja-yeoja

itu lagi,dan saat appa tahu kalau omma yang sudah membuatmu pergi, appa segera menceraikan omma, taemin-a…

appa merindukanmu..”

Taemin pun terdiam.

“taemin-a kita bicara di café saja ya, ayo”

—–#####——–

“aaaah lega sekali….dimana taemin?”

Miyoung mencari dan melihat-lihat keseluruh sudut ruangan namun ia tidak melihat ataupun menemukan taemin. Ia

pun mengeluarkan hpnya.

To:lee taemin

Taemin-a kau dimana?

From:lee taemin

Kau pulanglah sendiri, aku sedang ada urusan.

“aaaiisss dasar lee taemin”

——–***———–

“appa ingin kau kembali pulang kerumah taemin-a kita hidup bahagia sebagai ayah dan anak, appa tahu kau selama

ini tersiksa karna omma dan appa pun juga telah menyesal karna tidak memperhatikanmu taemin-a kau mau kan?”

“apa, appa serius kali ini? appa tidak akan seperti dulu lagi kan?”

“tentu saja appa serius”

“hmmm….baiklah aku ingin tinggal dirumah lagi. Tapi.. apa yang appa lakukan di rumah sakit?”

“oh itu.. appa……. Sakit”

“sakit apa?”

“sakit………kanker paru-paru”

Taemin terkejut mendengar pernyataan ayahnya, ia tidak menyangka ayahnya mempunyai penyakit seperti itu.

“karna itulah kau adalah harapan terakhirku taemin-a.”

“maksud appa?”

“appa berharap kau bisa menggantikan appa di perusahaan appa, sehingga appa bisa tenang meninggalkan dunia

ini”

“maksudnya?”

“umur appa tidak lama taemin-a….”

Taemin hanya dapat diam seribu bahasa.

“mulai senin depan, kau keluar dari kampusmu itu. Appa akan mengurusnya dan lalu kau masuk pelatihan di

perusahaan appa”

“baiklah appa”

————***—————–

Malam harinya Di apartmen taemin

“huuuh” ucap taemin sambil merebahkan dirinya di atas tempat tidur.

“kalau aku tidak kuliah di kampus itu lagi, aku tidak akan bisa mengajari miyoung menari lagi.. dan aku tidak akan

bertemu miyoung lagi….”

—-***——-

Keesokan harinya….

From :lee taemin

Miyoung-a kakimu sudah sembuh?

To:lee taemin

Iya, kakiku sudah benar-benar sembuh sekarang

From:lee taemin

Baguslah, nanti kita latihan menari lagi ya,aku tunggu di balkon

To:lee taemin

Arasso!

——-***——-

@balkon

“bukan begitu, kau seperti ini lalu seperti ini”

“begini lalu begini?”

“iya betul.. kau lelah?”

“tentu saja aku lelah.. oh ya ini pocari…”

“aku sudah bawa, ini untukmu”

“heh? Tumben sekali…”

“kalau begitu, sudah tidak ada lagi yang harus kuajarkan, kau sepertinya sudah bisa menari dengan baik sekarang”

“ya, kau ini kenapa?”

“memangnya aku kenapa?”

“kenapa tiba-tiba seperti ini?”

“aku hanya tidak punya cukup waktu lagi untuk mengajarimu menari”

“???”

“kau besok malam ada waktu tidak?”

“besok malam? Ada, memangnya kenapa?”

“besok aku ingin mengajakmu………..date”

“mwo? Date?!?”

“kau……mau tidak?”

“hmmm….aku……baiklah aku mau”

“benarkah? Kau serius?”

“hmm..tentu saja aku serius”

“gomawoyo miyoung-a, besok malam aku jemput didepan rumahmu ya?”

“baiklah”

Taemin tersenyum lebar , ia senang bisa date dengan miyoung.

Malam harinya….

“minho ssi minho ssi” panggil miyoung yang tiba-tiba masuk ke kamar minho.

“ada apa?”

“kau mau menolongku tidak?”

“menolong apa?”

“aku…………akan date dengan taemin besok!! Tolong bantu aku untuk memilih baju, ayo kita cari baju!”

Minho hanya diam tidak menjawab.

“ayo! Ppaili!” teriak miyoung dan segera menarik minho untuk berdiri.

@butik

“minho ssi, lebih baik aku pakai baju ini atau ini?”

Minho diam.

“minho ssi, kenapa dari tadi aku hanya diam? Tujuanku mengajakmu kan untuk menanyakan pendapatmu”

“menurutku ku lebihi cocok pakai dress itu”

“jinjja? Kalau begitu aku beli yang itu saja J”

——-***———

Besok malam nya…..

‘tin-tin!

“taemin sudah datang! Minho ssi bagaimana menurutmu? Aku sudah cantik bukan?”

“k-k-kau sangat cantik miyoung-ssi 0_0”

“benarkah kalau begitu aku pergi dulu ya!”

Miyoung pun keluar dan menghampiri taemin

“taemin-a” taemin pun menengok dan saat melihat miyoung,ia tidak bisa berkata apapun.

“ini kang miyoung?”

“tentu saja, siapa lagi?”

“k-k-kau sangat cantik”

“aah, jangan begitu taemiin-a aku jadi malu”

“aku serius”

Miyoung begitu senang mendengar taemin memujinya seperti itu warna wajahnya berubah menjadi seperti buah

ceri , senyumnya terus mengembang(?) di wajahnya.

@lotte world

“kau mau main apa?” tanya taemin?

“hmmm tidak tahu….oh taemin-a lihat deh, boneka disana lucu sekali”

“ooh,itu.. kau mau?”

“iya”

“baiklah ayo kita kesana”,

Ternyata untuk mendapatkan boneka itu, diharuskan memukul target dengan bola tenis. Taemin pun berusaha

memukul tepat di target agar dapat boneka itu.

“taemin-a ayo lempar!”

Shot!

Shot!

Shot!

“selamat! Kau berhasil mendapatkan boneka ini!”

“waaa! Kau berhasil taemin-a waaa! Aku dapat boneka-nya!”

“ini bonekanya”

“waa… kau hebat taemin-a… gomawoyo”

“yasudah, sekarang kita kemana selanjutnya?”

“hmmm kita naik roller coaster bagaimana?”

“baiklah ayo!”

Taemin dan miyoung pun berjalan menuju permainan roller coaster. Namun tiba-tiba taemin memegang tangan

miyoung yang membuat miyoung terkejut dan segera menatap taemin, taemin hanya tersenyum saat miyoung

menatapnya.

Aku senang sekali bisa berpegangan tangan dengan miyoung seperti ini. gumam taemin.

Akhirnya mereka berdua pun naik roller coaster, taemin tampak biasa saja namun miyoung tterus berteriak kencang

dan terus memegang lengan taemin, miyoung tampak ketakutan dan terus mengatakan nama taemin. Setelah

selesai bermain miyoung pun muntah-muntah.

“ya, kalau kau tidak sanggup menaiki roller coaster kenapa kau mengajak bermain ini?”

“aku tidak tahu, aku kan tidak pernah menaikinya.. aku tidak tahu kalau roller coaster se-menakutkan ini”

“kau tidak apa-apa?”

“tunggu dulu, aku masih merasa mual”

“aaiissshh lain kali kau tidak boleh menaiki roller coaster lagi!”

Setelah miyoung selesai muntah, taemin pun mengajak miyoung untuk makan malam.

#skip aja ya acara makan-makannya

“setelah ini kita mau kemana?

“aku ingin mengajakmu ke taman”

“heh? Kenapa kesana untuk apa?”

“sudahlah ikut dulu”

@taman

Miyoung dan taemin duduk di ayunan yang biasa mereka duduki. Namun tiba-tiba taemin berdiri dihadapan miyoung.

“miyoung-a aku ingin kau melihat ini”

Taemin pun memutar musik di hp-nya dan menari di hadapan miyoung.

Miyoung pov

Dia menari lagi. Tapi kini dia menari di hadapanku. Aku sungguh merasa senang melihatnya menari. Perasaan ini

pun muncul lagi . aku tidak bisa berhenti menatap taemin. Kini aku tahu perasaan yang aku rasakan sejak dulu setiap

melihat taemin menari, yaitu perasaan suka. Aku sangat suka melihatnya menari dan aku juga sangat menyukai

dirinya.

Ketika taemin menari dengan mengeluarkan seluruh energinya aku tidak bisa berhenti menatapnya. Aku pun terus

terpaku sambil melihatnya

Rambutnya yang bergoyang kesana-kemari, keringatnya yang terus mengucur,serta badannya yang menari dengan

lincahnya.

Taemin-a kau benar-benar membuatku gila ~ .

Miyoung pov end

Taemin pun selesai menari.

“waaa… daebak! Kau sangat pandai menari taemin-a! waaa kau sangat keren!”

“gomawoyo… aku tidak tahu apa aku masih bisa menari seperti tadi”

“maksudmu?”

“tidak, bukan apa-apa”

Taemin pun duduk di ayunan sebelah miyoung.

“miyoung-a”

“hm?”

“ada satu hal yang ingin ku katakan”

“apa?”

“mulai besok, aku tidak akan kuliah lagi”

“maksudmu?”

“saat aku mengantarmu ke rumah sakit waktu itu.. aku bertemu ayahku”

“benarkah? Lalu?”

“dia memintaku untuk tinggal lagi bersamanya, karna kulihat dia serius, aku pun menyetujuinya. Tapi……..dia juga

memintaku untuk meneruskan perusahaannya”

“Tapi… kau kan tidak punya kemampuan mengurus perusahaaan?”

“maka itulah ia menyuruhku mengikuti pelatihan di perusaannya, dan karna itulah aku tidak akan kuliah disana lagi.”

“jadi karna itu, sikapmu berubah akhir-akhir ini?”

“ya..begitulah….”

Kemudian taemin dan miyoung terdiam.

“miyoung-a…”

“hm?”

“saranghae”

“mwo?”

“maukah kau……menjadi….yeoja chinguku?”

“ne? k-k-kau serius?”

“aku sangat serius miyoung-a”

“ hmmm…nado….saranghae taemin-a. a-aku…mau..menjadi yeoja chingumu…”

“jjinjja?”

“emmm…(iya)”

“gomawoyo miyoung-a!” dengan cepat taemin berdiri ke hadapan miyoung dan segera memeluk miyoung.

————-***——————

Di pagi harinya……

(oh I’m curious yea~) hp miyoung berdering saat miyoung sedang bersiap berangkat kuliah

From: nae namjachingu lee taemin~

Miyoung-a tadi malam aku sudah pindah ke rumahku kembali, dan mulai hari ini aku akan mengikuti pelatihan!

To:nae namjachingu lee taemin ~

keure,Taemin-a fighting! Aku akan selalu mendukungmu!

from:nae namjachingu lee taemin~

keurae, gomawoyo miyoung-a! saranghae! <3

from:nae namjachingu lee taemin

na do saranghae

————–####——————

@kampus

“miyoung ssi ,kemana lee taemin? Kenapa sejak tadi aku tidak melihatnya?” tanya minho

“ah, taemin? Ia sudah tidak kuliah lagi disini”

“jinjja? Waeyo?”

“hmmm….molla-yo..minho-ssi ayo kita ke kantin saja aku lapar”

MINHO POV

“ah, taemin? Ia sudah tidak kuliah lagi disini”

“jinjja? Waeyo?”

“hmmm….molla-yo..minho-ssi ayo kita ke kantin saja aku lapar”

Taemin tidak kuliah lagi? Ada apa dengannya? Aku merasa sangat senang mengetahui taemin sudah tidak kuliah

lagi disini..sepertinya ini kesempatanku untuk…….

Minho pov end—–

“minho ssi kau tidak makan?”

“oh,tidak aku belum lapar… ”

BEBERAPA HARI KEMUDIAN….

@kantin

“miyoung-ssi”

“ne?”

“nanti sore bagaimana kalau kita pergi makan topokki ?”

“nanti sore?hmmm kebetulan sore ini kim sonsaengnim tidak masuk sepertinya aku bisa.. baiklah!”

#skip ke sore harinya, di toko topokki

“enak kan?” tanya minho

“enak sekali, bagaimana kau tahu tempat ini?”

“aku diajak chinguku berjalan-jalan, lalu kami makan topokki di tempat ini, saat aku mencoba topokki disini, aku

ketagihan karna sangat enak, maka itu aku kepikiran untuk mengajakmu kesini”

“aku cukup jarang makan topokki sih, biasanya halmoni membuatnya dirumah, jadi aku jarang ke toko topokki”

“ah, miyoung-ssi kau sudah telfon halmoni kalau kita akan pulang malam?”

“belum,hp-ku mati..tenang saja, kalau aku perginya denganmu halmoni tidak akan marah”

Ternyata minho tidak hanya ingin mengajak miyoung makan topokki, selesai mereka makan topokki mereka pergi

berjalan-jalan entah ke lotte world ataupun ketempat-tempat yang lain.

#skip langsung ke malam harinya, miyoung dan minho sedang berjalan menuju rumah yang tak jauh lagi jaraknya

dari mereka

“minho-ssi, oneul nomu jaemissoyo (hari ini sungguh menyenangkan)”

“na do , hari ini menyenangkan,, gomawoyo sudah ingin berjalan-jalan denganku”

—–sesampainya dirumah——

Miyoung segera merebahkan tubuhnya diatas tempat tidur empuknya, mengingat hp-nya mati ia segera mengambil

charger dan men-cas hp nya.

Ia menyalakan hp-nya itu , dan terlihat sudah ada 5 sms dan 20 panggilan tak terjawab dari taemin, ia pun membuka

satu-persatu sms-nya

From: nae namjachingu lee taemin ~

Miyoung-a kau sedang apa? Apa kau sudah makan?

From :nae namjachingu lee taemin ~

Miyoung-a aku merindukan balkon kampus sekarang…apa kau sibuk?

From: nae namjachingu lee taemin ~

Miyoung-a apa kau benar-benar sibuk sekarang?

From: nae namjachingu lee taemin ~

Miyoung-a kenapa kau tidak membalas sms-ku?

From:nae namjachingu lee taemin ~

Miyoung-a besok sore aku tunggu kau di balkon kampus ya J

Setelah membaca sms itu, dengan cepat miyoung pun segera menelfon taemin

“yobuseo?”

“taemin~”

“miyoung-a ~

“mianhae , aku tidak mengangkat telfonmu tadi dan tidak membalas sms-mu hp-ku mati tadi”

“gwencana..keunde sebenarnya kau sedang apa tadi? aku menelfonmu hingga 20 kali”

“aku sedang berjalan-jalan”

“dengan siapa?”

“dengan minho”

“mi-minho?”

“iya, wae?”

“a-aniyo…ya, kau sudah baca sms-ku kan? Besok sore aku tunggu kau di balkon kampus”

“iya sudah.. arasso aku akan ke balkkon besok sore..”

“kau sudah makan?”

“sudah..kau?”

“sudah…yasudah kau tidur sana, sudah malam….saranghaeyo miyoung-a”

“na do saranghaeyo taemin-a”

Miyoung pun menutup telfonnya dan segera menarik selimutnya dan tidur.\

I See You From The Balkon – Part 5 (End)Posted by SHAWOLINDO on September 17, 2012

Judul : I see you from the balkon 5 (end)

Author: han dong hee

Main cast: – kang miyoung (imaginary)

- lee taemin

- choi minho

support cast: (song hyerin,lee jin ah,) (miyoung chingu), taemin parents, miyoung halmoni, minho family, and other

cast.

genre: romantic

length: sequel

rating: pg-13

a.n

annyonghaseo!! The place in the story its not real, is just imagination. Please enjoy this story, and don’t forget to

comment so, don’t be silent readers!

Keesokan harinya

Taemin pov

Aku menunggu miyoung di balkon kampus sambil memegang kamera. Aku memang datang lebih dulu tanpa

miyoung ketahui , karna selain hari ini pelatihan berlangsung cepat, aku juga ingin menemui sunbae-sunbae ku di

klub fotografi dulu. Karna miyoung terlalu lama datang, iseng-iseng aku pun mencoba memfoto-foto apapun yang aku

lihat , saat aku mengadahkan kameraku ke bawah , aku melihat miyoung , tapi anehya ia hanya diam sambil

menatap banana milk yang dipegangnya . tanpa ia ketahui aku pun memotretnya , cukup banyak aku memfotonya

namun itu semua terhenti karna miyoung menghabiskan banana milk itu kemudian berjalan lagi.

Taemin pov end

“taemin-a !” teriak miyoung sambil berlari menuju taemin

“ya, kau ini lama sekali”

“mian mian.. “

“ya,tapi…kenapa kau menghabiskan banana milk-nya sendirian?”

Miyoung pun menunjukkan ekspresi terkejutnya

“k-kau tau? Bagaimana kau tahu?”

“tentu saja aku tahu..aku kan memeperhatikanmu dari atas balkon ini”

“jinjjja?!?”

“kau tidak tahu? Bahkan Sebelum aku mengenalmu, aku selalu melihatmu dari atas balkon ini”

Miyoung pun hanya tertunduk malu.

“Tapi sebenarnya kau ingin apa sih memintaku kesini?”

“keunyang.. aku hanya rindu padamu” ucap taemin yang kemudian memeluk miyoung, miyoung pun membalas

pelukan taemin.

“miyoung-a ,apa pada jam 3 siang kau sudah selesai kuliah?”

“sudah, memangnya kenapa?”

‘di kantor ayahku , jam 3 siang itu istirahat ke 2 , dan pada jam itu aku selalu makan sendirian. Kalau kau ada waktu,

maukah kau ke kantor ayahku?”

“untuk apa?” tanya miyoung kemudian melepaskan pelukannya

“yaaa… menemaniku makan atau kau booleh membuatkan makanan untukku , aku belum pernah merasakan

masakanmu”

“hmmmmmm…..keurae! baiklah! tapi… aku tidak tahu dimana perusahaan ayahmu”

“oh iiya ya… hmmm kalau begitu kau tunggu saja di balkon ini, nanti aku akan menjemputmu. Atau, bagaimana kalau

aku makan disini saja?”

“apa waktu istirahatmu lama?”

“lama sekali! Maka itu aku bosan”

“yasudah kau ke balkon ini saja! J”

Namun taemin hanya diam sambil menatap miyoung , miyoung yang mengerti tatapan taemin itu pun kemudian

memejamkan matanya.

Taemin mendekatkan wajahnya dengan wajah miyoung dan mencium bibir miyoung lembut dan penuh perasaan

cinta (#iiiiuh *lebay bgt ) miyoung yang membalas ciuman taemin itu pun membuat taemin melakukan deep kiss

dengan miyoung . namun miyoung tetap menikmatinya karena mereka berdua saling mencintai (*iuh iuh *lebay)

—keesokan

Harinya———-

@kantin kampus

Minho dan miyoung kini sedang makan bersama di kantin kampus.

“aku heran dengan gadis-gadis disini akhir-akhir ini” ucap minho

“memangnya kenapa?”

“akhir-akhir ini banyak yang suka mengirimkan hadiah padaku”

“aaah, kalau begitu saja taemin juga sudah sering setiap hari.. mungkin kini targetnya adalah kau”

“aku?”

“yaa, gadis-gadis disini selalu begitu.. maklumi dan terima saja hadiahnya”

“miyoung-a nanti sore kau mau menemaniku tidak?”

“kemana?”

“ke toko buku, aku ingin membeli buku”

“hmmmmmm…. Bagaimana ya.. aku ingin pergi nanti”

“kemana?”

“hmmm ke suatu tempat”

“keurae? Yasudah mungkin lain kali”

—-sore

Harinya——

Miyoung sedang memasukkan hasil masakannya ke dalam kotak dan memasukkan kotak itu kedalam tas

kecil .setelah selesai dengan cepat ia mengambil tasnya dan langsung pergi tanpa pamit(?)

TAEMIN POV

“lee taemin” ucap salah satu karyawan

“ne?”

“kau dipanggil oleh sajangnim” ayah memanggilku? Ada apa?

@ruangan sajangnim

“ayah memanggilku?”

“iya, aku ingin bicara satu hal padamu”

“apa?”

“ini” ayah taemin pun menaruh foto-foto yang dipegangnya di atas mejanya . taemin pun mengambil foto-foto

tersebut.

Foto-foto itu adalah foto-fotonya bersama miyoung . taemin bingung, untuk apa ayahnya memfotonya saat bersama

miyoung.

“a-ayah membuntutiku?” tanya taemin

“lebih tepatnya bukan aku, tapi anak buahku.”

“alasannya apa? Mengapa?”

“taemin-a , kau tahu kan umur appa tak banyak lagi, appa tak tahu sampai kapan appa bisa bertahan dari kanker

paru-paru ini . dan appa ingin kau bisa dengan cepat mengurus perusahaan ini. appa ingin kau bisa serius mengikuti

pelatihan ini”

“lalu?”

“appa ingin kau jauhi yeoja itu dan serius pada pelatihan ini sehingga kau bisa cepat mengurus perusahaan appa”

“a-akuu tidak tahu appa”

“ayolah taemin-a appa mohon , kau adalah harapan appa satu-satunya taemin-a”

“a-arasseoyo appa”

Akupun keluar dari ruangan appa dan pergi keluar. Aku pergi menuju kampus ku , ya aku ingin pergi ke balkon

kampusku, karna disanalah aku bisa berfikir.

@balkon kampus

Aku terus mentap ke bawah dan mencari keberadaan miyoung , anak ini kenapa selalu lama sih , padahal kantor

ayah dengan rumahnya lebih jauh kantor ayah.. T_T

Otakku terus berfikir bagaimana aku harus bicara pada miyoung, aaah! Tuhan , kenapa situasinya harus seperti ini

sih!

Kulihat miyoung sedang berjalan menuju tangga sambil membawa tas kecil . miyoung-a, aku ingin bisa terus

melihatmu dari balkon ini seperti ini tapi keadaan membuatku tidak bisa melihatmu lagi dari balkon ini. maafkan aku

miyoung-a..

TAEMIN POV END———

Author pov

Miyoung kini sedang dibalkon sambil menyuapi taemin makan , awalnya miyoung memang tidak mau namun taemin

memaksanya , jadi ia tidak bisa berbuat apa-apa lagi…

“ya, ini kau yang masak?”

“tentu saja.. bagaimana rasanya?”

“enak sekali , aku tidak tahu kau bisa memasak, aku pikir kau jarang memasak”

“memang jarang, namun saat sma halmoni sering mengajariku memasak, dan mengajariku masak berbagai macam

makanan, makanya aku bisa memasak”

Taemin pun selesai makan ,kini miyoung dan taemin sedang berdiri bersama sambil menatap orang-orang yang

mereka lihat dari atas.

“miyoung-a”

“hm?”

“ada satu hal yang ingin kukatakan padamu”

“apa?”

“maukah kau menungguku selama 4 tahun?”

“maksudmu apa?”

“ada banyak hal yang harus kulakukan saat ini dan 4 tahun kedepan, maka itu.. apa kau mau menungguku?”

“hal apa? Hal apa yang ingin kau lakukan?”

“mengurus perusahaan ayahku.. ayahku….. sakit kanker paru-paru dan ia ingin aku dapat cepat mengurus

perusahaannya. Ia ingin aku serius pada pelatihan ini”

Miyoung hanya diam dan tak menjawab. Kini bulir bulir airmata mulai mengalir di matanya. Ia tidak tahu bagaimana

harus menjawab karna ia tak yakin untuk menunggu taemin hingga selama itu.

“hmmmmm…….. asal kau berjanji akan kembali , aku…akan menunggumu”

Taemin pun tersenyum menatap miyoung dan kemudian memeluk miyoung dengan sangat erat

“taemin-a aku ti-tidak bisa bernafas”

“gomawoyo miyoung-a , aku beruntung mempunyai yeoja chingu sepertimu aku berjanji akan kembali, aku janji. Saat

aku bertemu denganku nanti aku pasti akan berhasil”

——-#####——————————————————

4 TAHUN KEMUDIAN……….

“anak-anak , kalau seperti ini dibacanya bukan sung ki tapi seung ki , ayo sekali lagi!”

“LEE SEUNG KI”

“naaah begitu”

“nah coba kalian ba-….”

KRIIIING!!!!

Dengan cepat semua anak yang dikelas berhamburan keluar dari kelas.

“miyoung-a!”

“o, minho-ya! annyeong!”

“kau mau ke ruangan?”

“iya, kau sendiri?”

“sama, ayo kita bareng”

EUNMI POV

4tahun sudah berlalu , sudah 4 tahun pula aku tidak bertemu taemin . aku telah lulus dari fakultas bahasa dan

sekarang aku menjadi guru bahasa korea di sekolah kwanwon school (*ngarang). Kwanwon school adalah sekolah

yang berisi TK, SD, SMP DAN SMA sekaligus dan aku mengajar bahasa korea untuk anak sd . minho pun sama, ia

telah lulus dari fakultas olahraganya dan menjadi guru olahraga di sekolah ini juga , namun dia mengajar siswa sma .

kasihan memang, ia jadi harus dikejar-kejar muridnya setiap hari, namun itu resikonya menjadi orang tampan hehe…

Aku sungguh merindukan taemin.. seperti apa ia sekarang? Apa ia sudah bisa mengurus perusahaan ayahnya

dengan baik? Aku berharap ia baik-baik saja sekarang.

“kang songsaenim” panggil seseorang yang menyadarkan lamunanku

“ne?”

“mohon kau ajari anak-anak dengan baik , siswa sd sering memanggilku dengan CHINKI , padahal nama saya kan

JINKI , dengan J ”

“maaf lee sonsengnim , mereka kan masih sd .. maklumi saja ya..”

“aassihh.. ajari mereka dengan benar”

“ne..ne.. mian ya lee sonsaengnim” aaiiisshhh dasar lee jinki sonsaengnim itu , kerjaannya setiap hari hanya

mengomentari dan mengomeli.. saja , bahkan ia mengommeli minho hanya karna gadis-gadis siswa sma terlalu

sering mengejar-ngejar minho.. aku pikir itu karna ia iri , karna siswa sma jarang yang mengejar-ngejar dirinya (*mian

yaa mvp)

Kulihat jam ditanganku menunjukkan pukul 2 siang , ini adalah jamku untuk pulang karna aku tidak ada tugas

mengajar lagi , aku menunggu minho di parkiran karna memang aku dan minho pulang bersama setiap harinya.

“kau lama menunggu?” tanya seseorang dibelakangku yang sudah kuyakini itu minho

“ah tidak kok , ayo kita pulang”

Aku menaiki mobil milik minho . Minho pun mulai berjalan namun entah kenapa aku merasa ngantuk….

EUNMI POV END—

MINHO POV

“GURU OLAHRAGA” itulah pekerjaanku saat ini , menjadi guru olahraga untuk siswa sma kwanwon school.

“KANG MIYOUNG” itulah nama gadis yang masih kusuka hingga saat ini , aku selalu berniat mengatakannnya

padanya namun , entah kenapa keberanianku hilang saat melihatnya. Itu karna saat aku melihatnya aku mengingat

lee taemin. Sudah lama aku tidak bertemu lee taemin , aku pernah bertemu dengannya sekali di sebuah mall , dan

kuketahui sejak itu bahwa ia ternyata sekarang menjadi pengurus perusahaan di perusahaan ayahnya.

Aku mencoba mengajak ngobrol miyoung namun tak ada jawaban darinya. Saat kulihat ternyata ia sudah tertidur ,

mungkin ia lelah..

20 menit kemudian….

Akhirnya aku sudah sampai dirumah namun miyoung masih tertidur saat ini, aku tak tega menbangunkannya karna

tidurnya terlihat sangat nyenyak saat ini . akhirnya aku menggendongnya ala bridal style dan membawanya ke

kamar.

Aku menaruhnya diatas tempat tidur, kemudian Kulepaskan sepatu dan tas-nya dan kututupi tubuhnya dengan

selimut.

Kutatap miyoung dalam-dalam . sudah lama aku menyukai miyoung bahkan sejak pertama kali bertemu dengannya

aku sudah menyukainya. Selama 4 tahun ini sudah banyak rencanaku untuk mengatakan perasan ini padanya

namun tidak pernah terlaksana. Karna setiap aku ingin mengatakannya wajah taemin selalu terlintas dikepalaku .

semenjak itu aku memutuskan untuk memendam perasaanku dan tidak pernah mengatakannya hingga saat ini.

biarlah hanya aku yang merasakan ini, walaupun aku tahu bahwa miyoung tidak mempunyai perasaan denganku.

MINHO POV END————-

—–Malam

Harinya———–

MIYOUNG POV

“miyoung-a ayo makan!” suara halmoni itu membangunkanku dari tidur nyenyakku , kulihat lampu kecil yang

dikamarku sudah ada di sampingku saat ini. astaga! Aku dikamar! Seingatku tadi aku tertidur dimobil minho , tapi

sekarang aku sudah ada dikamar , pasti minho yang membawaku kekamar.. akupun mengganti pakaian ku dan pergi

ke ruang makan.

“minho-ya”

“hm?”

“makasih ya sudah membawaku ke kamar”

“iya, sama-sama”

Kemudian halmoni datang membawa panci yang berisi kimchi jigae yang masih panas

“nah ayo makan semuanya” ucap halmoni

—-KEESOKAN

HARINYA—————–

@school

“anak-anak ayo kumpulkan pr yang sonsaengnim suruh waktu itu” ucapku lembut, kemudian salah satu anak

mendekatiku

“sonsaengnim, aku sudah mengerjakan pr-nya namun aku lupa membawa bukunya hari ini”

“kau betul-betul sudah mengerjakannya?”

“iya sonsaengnim aku sudah mengerjakannya aku jujur”

“yasudah kali ini sonsengnim bolehkan kau tidak mengumpulkan pr tapi lain kali jangan lupa lagi ya”

“chongmallyo?!? Ne arasseoyo sonsaengnim , kamsahamnida sonsaengnim”

2 jam kemudian..

KRRRINGG!!!!

Bel istirahat berbunyi, seperti biasa anak-anak langsung berhamburan entah kemana, aku pun pergi menuju ruang

guru.

Akupun duduk dan menyalakan laptopku, iseng-iseng aku buka emailku . banyak sekali pesan dari song hyerin dan

lee jin ah . aku pun membalasnya satu-persatu aku merindukan mereka juga sekarang , sudah lama tidak bertemu..

namun ada satu pesan yang nama emailnya membuatku bingung. Namanya adalah NONAME@YAHOO .COM . aku

tidak mengenal alamat email tersebut namun disini terlihat bahwa pesannya sampai di emailku baru 5 menit yang

lalu.. siapa ya?

Akhirnya kubuka email tersebut dan didalamnya tertulis

From: noname@yahoo.com

Aku menunggumu sekarang di atas sini. Kau datang atau tidak aku akan tahu, karna aku memperhatikanmu dari atas

sini. Bahkan sebelum aku mengenalmu aku selalu melihatm dari atas sini

Siapa sih ini? aku tidak mengenalnya.. namun kata-katanya seperti pernah diucap kan seseorang, tapi siapa ya?

Otakku ku pun memutar kembali dan berusaha mengingat kata-kata itu , kata-kata itu seperti pernah diucapkan oleh

seseorang, tapi siapa?

………………

………………

……………….

TAEMIN! LEE TAEMIN!

Kini aku ingat, kata-kata itu taemin yang mengatakannya saat aku sengaja menghabiskan banana milk sendirian!

Dengan cepat aku berlari , entah siapa saja yang sudah kutabrak saat ini, aku tidak peduli yang penting aku akan

bertemu dengan taemin!!

Aku terus berlari..

Dan berlari.

Tidak peduli siapa saja yang kutabrak

Yang penting aku bertemu dengannya.

Dialah sosok yang kucintai dan yang selama 4 tahun ini selalu kurindukan

Selalu kunantikan.

Kini aku telah berada diaatas balkon , dan kuliha sesosok pria tinggi memakai jas dengan rambut yang berwarna

sedikit kecoklatan. Lee taemin, akhirnya aku bertemu denganmu.

Aku mendekati taemin dan memeluknya dengan erat.

MIYOUNG POV END———

TAEMIN POV

Kini miyoung telah berada dihadapanku , ia pun mendekatiku dan memelukku dengan sangat erat. Aku sungguh

merindukannya saat ini, 4 tahun sudah aku tidak bertemu dengannya . kini aku sudah menjadi pemilik perusahaan

ayahku sendiri, beruntung aku bisa membuat perusahaan ini naik kembali berkat trikku dalam mengelola perusahaan

ini . dan kini wanita yang kucintai sedah ada berada dipelukanku.

“aku sangat merindukanmu miyoung-a”

“nado.. aku juga sangat merindukanmu”

Aku melepaskan pelukannya dan kemudian aku dekatkan wajahku dengannya dan kucium lembut bibir miyoung

selama beberapa menit. miyoung terus tersenyum menatapku saat ini , begitupun aku.

TAEMIN POV END————–

AUTHOR POV

“bagaimana kabarmu?” tanya taemin

“baik, kau?”

“baik” ucap taemin

“jadi noname@yahoo itu kau?”

“iya.. hehe maaf namanya noname, kalau namanya taemin berarti bukan surprise dong, hehe..”

“dari mana kau tahu alamt emailku?”

“dari chingumu, hyerin dan jin ah”

“bagaimana kau bisa bertemu mereka?”

“mereka kan berkerja di perusahaanku”

“jinja? Mereka tidak bilang kalau bekerja di…tunggu dulu, perusahaanmu?”

“iya.. seperti yang aku bilang 4 tahun lalu , ayahku ingin aku cepat mengurus perusahaannya dan kini pengurus

perusahaan ini adalah aku”

“k-kau.. sudah berhasil”

“iya, aku sudah berhasil… dan kau seorang guru bahasa korea di kwanwon school kan?”

“iya.. oh ya ,bagaimana ayahmu?”

“ia sudah sembuh dari kanker paru-paru , kanker pru-parunya sudah hilang dari tubuhnya”

“jinjja?!? Waaa…. Syukurlah..”

“miyoung-a”

“hmm?”

“nanti malam kau bisa tidak ke taman yang biasa sering kita datangi?”

“nanti malam? bisa.. kau ingin bertemu disana nanti malam?”

“iya”

“baiklah J !”

—MALAM

HARINYA——————-

TAEMIN POV

Sebuah kotak kecil sudah berada di genggamanku saat ini , aku duduk diatas ayunan sambil menunggu

kedatangannya, aku heran bahkan setelah 4 tahun tidak bertemu ia masih saja seperti ini , padahal rumahnya cukup

dekat dari sini.. T_T

Miyoung pun akhirnya datang, ia pun duduk di ayunan disebelahku.

“jadi apa yang ingin kau lakukan?” tanya miyoung

Aku berdiri dan kemudian jongkok dihadapannya (kaya orang mau ngelamar gitu loooh)

“t-taemin-a kau sedang apa?”

Kemudian ku keluarkan kotak kecil itu dari saku-ku . dan kubuka kotak itu kemudian aku hadapkan padanya.

“miyoung-a… maukah kau….. menikah denganku?”

“ne?”

“maukah kau , menjadi istriku?”

“ya taemin-a apa k-k-k-kau serius?”

“tentu saja aku serius, aku sangat serius miyoung-a”

“hmmmm……aku…..mau…. menikah dengan..mu”

Alangkah senangnya hatiku (?) mendengar itu , dengan segera kulepaskan cincin di kotak kecil itu dan kepasangkan

di jari manisnya. Tuhan, kini hidupku lengkap sudah . aku sudah berhasil mengurus perusahaan dengan baik ,

ayahku sembuh dari penyakitnya dan kini…. Aku akan menikahi gadis yang kucintai.

———####——#####——-#####——–#####————

AUTHOR POV

Seorang gadis sedang menatap dirinya di kaca saat ini. gadis itu tak lain dan tak bukan adalah miyoung

“hyerin-a, apa gaun ini tidak kelihatan terlalu sempit untukku?”

“tidak miyoung-a ini sangat cocok denganmu , kau sangat cantik”

Tok-tok

“masuk!” ucap hyerin

“miyoung-a”

“o,minho-ya”

Kemudian Minho mengulurkan tangannya, dan miyoung membalas uluran tangannya itu.

“selamat ya atas pernikahanmu dengan taemin , aku harap kau bisa hidup bahagia bersamanya”

“gomawoyo minho-ya, aku juga berterima kasih dan minta maaf padamu ”

“untuk?”

“semuanya”

“aku juga berterima kasih dan minta maaf padamu untuk semuanya . yasudah aku ingin menemui taemin dulu ya

sekarang”

“ne”

—————###———–###—————

Kini taemin dan miyoung telah berada di atas altar

“lee taemin-ssi , apa kau bersedia menikahi kang miyoung , menerimanya apa-adanya , mencintainya sepenuh hati

dan selalu ada disaat senang ataupun susah?”

“ne,aku bersedia”

“kang miyoung-ssi apa kau bersedia menikahi lee taemin, menerimanya apa-adanya , mencintainya sepenuh hati

dan selalu ada disaat senang ataupun susah?”

“ne, aku bersedia”

Pada hari ini , dua pasangan bernama lee taemin dan kang miyoung telah mengikat janji mereka dalam sebuah

pernikahan. Lengkap sudah hidup taemin dengan apa yang ia dapat saat ini dan lengkap sudah hidup miyoung

dengan kehadiran taemin di hidupnya. Kini mereka berdua hidup bahagia bersama.

-FIN-

Akhirnya cerita ini selesai juga.. cukup lama ya ? mian yaa.. bagaimana? Aneh kah? Yasudah lah namanya juga ff

abal, gaje ,gak bermutu dan boring…. kalo dari yang aku tangkep sih kayaknya aku kebanyakan make kata

‘kemudian’ ‘pun ‘ sama ‘lalu’ tapi gak tahu deh menurut readers semua.. maka itu mohon comment dan sarannya

ya… makasih banget yang udah ngabisin waktu buat baca ff abal ,gaje ,gak bermutu dan boring ini..… oh ya don’t be

silent readers ya!~ J gamsahamnida! ~ annyeong!~