Upload
others
View
0
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
A NEW HORIZONA NEW BEGINNING
2018Annual ReportLaporan Tahunan
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
2 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
3PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
A NEW HORIZONA NEW BEGINNINGTahun 2018 ditandai dengan beberapa langkah strategis PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (“Perusahaan”) yang bukan hanya mengalihkan langkah ke jalan yang baru, namun membuka cakrawala baru serta merupakan awal dari perjalanan baru yang menjanjikan.
Tema “A New Horizon, A New Beginning” (Cakrawala Baru, Awal yang Baru) pada laporan tahunan pertama yang dibuat oleh Perusahaan diharapkan dapat memberikan pandangan mengenai bagaimana Perusahaan menghadapi perubahan luar biasa yang terjadi sepanjang tahun 2018, sekaligus menyampaikan optimisme untuk menghadapi masa depan yang cerah.
2018 was marked by several strategic steps taken by PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (“Company”). Not only steps that shifted direction to a new path, but also to open new horizon and mark the beginning of a promising new journey. The theme “A New Horizon, A New Beginning” in this first annual report prepared by the Company is expected to provide insights into how the Company faced the extraordinary changes that have taken place throughout 2018, while conveying optimism to welcome the bright future.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
4 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Daftar IsiTable of Contents
Ikhtisar Kinerja 20182018 Performance Overview
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
8
Strategi BisnisBusiness Strategy
16
Ikhtisar Data KeuanganFinancial Overview
17
Informasi SahamStock Information
18
Informasi ObligasiBond Information
18
Aksi KorporasiCorporate Action
18
Peristiwa PentingImportant Events
19
Laporan ManajemenManagement Report
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner Report
22
Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
28
Laporan DireksiBoard of Director Report
32
Profil DireksiProfile of Board of Directors
38
Profil PerusahaanCompany Profile
Identitas PerusahaanCompany Identity
46
Jejak langkahCorporate Milestones
48
Sejarah PerusahaanCompany history
49
Kegiatan UsahaBusiness activities
52
Produk dan JasaProducts and Services
55
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
60
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
62
Lembaga Profesi Penunjang PerusahaanSupporting Organizations
64
Lokasi Proyek PerusahaanCompany Project Location
66
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
5PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Daftar IsiTable of Contents
Analisis &Pembahasan ManajemenManagement Discussion & Analysis
Laporan Posisi KeuanganStatements of Financial Position
74
Laporan Laba RugiStatements of Profit or Loss
76
Laporan Arus KasStatements of Cash Flows
77
Struktur ModalCapital Structure
79
Aspek PemasaranMarketing Aspect
82
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Prinsip GCGGCG Principles
88
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)
89
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
90
Komisaris IndependenIndependent Commissioner
93
DireksiBoard of Directors
94
Komite AuditAudit Committee
100
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee
104
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
107
Unit Audit InternalInternal Audit Unit
109
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
111
Laporan KeuanganFinancial Report
“Ikhtisar Kinerja 20182018 Performance Overview
The Company is a developer that provides residential products with the Transit Oriented Development (TOD) concept and integrative with mass transportation.
Perusahaan merupakan pengembang properti yang menyediakan produk-produk hunian berkonsep Transit Oriented Development (TOD) dan terintegrasi dengan transportasi massal.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
8 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
8 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Annual Report 2018 Laporan Tahunan
Dengan konsep “Real Time for Good Life”, Gateway Park menawarkan kawasan hunian yang ideal, dimana penghuni Gateway Park mendapatkan kehidupan yang seimbang dengan lingkungan dan alam. Kawasan ini terintegrasi dengan stasiun Light Rail Transit (LRT) Jaticempaka dan memiliki beragam fasilitas berkonsep TOD, antara lain area multi fungsi, jalur pedestrian antar bangunan serta area komersial lainnya.
With “Real Time for Good Life” concept, Gateway Park offers an ideal residential area, where the residents of Gateway Park may live a balanced life with nature. The area is integrated with the Jaticempaka Light Rail Transit (LRT) station and is equipped with a variety of facilities under the concept of TOD, including multi-functional areas, pedestrian lines between buildings and other commercial areas.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
9PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Report
9PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Annual Report 2018 Laporan Tahunan
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
10 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Urban Signature adalah kawasan properti berkonsep TOD di Ciracas yang dibangun dengan pendekatan pengembangan kota yang bersifat compact dan mengadaptasi tata ruang campuran (mixed use) serta memaksimalkan penggunaan angkutan massal LRT. Di dalam kawasan ini juga dilengkapi dengan jalur pejalan kaki dan sepeda yang aman dan nyaman bagi penggunanya.
Urban Signature is a TOD-concept property area located in Ciracas, developed with a compact city development approach, adapting mixed use concept and maximizing the use of LRT mass transportation. This area is also equipped with safe and comfort pedestrian path and bicycle tracks.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
11PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
12 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
Mengusung konsep “Life Just Get Better”, Urban Sky merupakan suatu kawasan TOD yang berlokasi di Cikunir, Bekasi. Kawasan ini terdiri dari 2 (dua) menara apartemen setinggi 32 lantai yang dilengkapi dengan area komersial Urban Avenue dan fasilitas lainnya untuk mendukung aktivitas kaum urban seperti co-working space, workshop space, edutainment, jaringan internet berkecepatan tinggi, sarana olahraga, dan lain-lain.
Carrying the concept of “Life Just Get Better”, Urban Sky is a TOD-concept property area located in Cikunir, Bekasi. This area consists of 2 (two) apartment towers with 32 floor height equipped with Urban Avenue commercial area and other facilities, to support urban activities such as co-working space, space workshops, edutainment, high-speed internet networks, sports facilities, and other activities.
12 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
13PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Report
13PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
14 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Urban Suites merupakan proyek TOD terbaru Perusahaan yang berlokasi di Caman, Bekasi. Kawasan ini terdiri dari 3 (tiga) menara apartemen dan area komersial yang dilengkapi dengan kompleks pertokoan 2 (dua) lantai serta terhubung langsung dengan stasiun LRT Cikunir 1.
Urban Suites is the Company’s newest TOD-concept project located in Caman, Bekasi. This area consists of 3 (three) apartment towers and commercial areas equipped with 2 (two) storefront complex and is directly connected to the LRT station Cikunir 1.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
15PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects
Alamat Marketing Gallery
Marketing Gallery Addresses
Gateway Park
Ruko Green Terrace No. 8Jl. Raya Kalimalang, Pondok KelapaDuren Sawit, Jakarta TimurTelp. : +62 21 8267 1010
Urban SignatureJl. Pengantin Ali No. 888Ciracas, Jakarta TimurTelp. : +62 21 2282 2211
Urban SkyGrand Kota Bintang Blok A No. 3-5Jl. K.H. Noer Ali, Jakasampurna, BekasiTelp. : +62 21 8897 8888
Urban Suites
Kantor Pemasaran Sementara:Equity Tower Lt. 26-GJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta 12190Telp. : +62 21 8897 8888
S I G N A T U R E
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
16 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Ikhtisar Kinerja 2018
2018 Performance Highlights
Strategi BisnisBusiness Strategy
Keunggulan Kompetitif Urban Jakarta:Potensi Pendapatan Berulang Jangka Panjang
Urban Jakarta Competitive Edge:Long-Term Recurring Income Potential
Strategi Bisnis Urban JakartaUrban Jakarta Business Strategy
Produk IntiCore Products
ApartemenApartment
Service ApartmentService Apartment
Gedung PerkantoranOffice Building
HotelHotel
Retail SpaceRetail Space
Layanan TerintegrasiIntegrated Services
Gedung PintarSmart Building
Smart RetailsSmart Retails
Smart Energy SavingSmart Energy Saving
Smart HospitalitySmart Hospitality
Smart ParkingSmart Parking
Optimalisasi RuangSpace Optimalization
Co-Working SpaceCo-Working Space
Kantor VirtualVirtual Office
Pencatatan/DataRecord
Market SpaceMarket Space
Safe & Retail Deposite BoxSafe & Retail Deposite Box
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
17PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Ikhtisar Data KeuanganFinancial Overview
2018 2017
Laporan Laba Rugi Konsolidasi (dalam Rupiah)Consolidated Profit or Loss (in Rupiah)
Pendapatan UsahaRevenue
332.645.100.146 36.601.826.366
Laba BrutoGross Profit
119.048.586.333 16.041.968.706
EBITDAEBITDA
64.956.570.685 12.427.340.989
Laba UsahaOperating Income
46.221.261.696 10.380.359.937
Total Laba KomprehensifTotal Comprehensive Income
46.221.261.696 10.380.359.937
Jumlah Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada:Total Comprehensive Income Attributed to:
Pemilik Entitas IndukParent Entity Owner
46.221.261.696 10.380.359.937
Kepentingan Non-Pengendali Non-controlling Interests
- -
Laba (Rugi) Per SahamIncome (Loss) per Share
30.88 34,60
Laporan Posisi Keuangan (Dalam Rupiah)Financial Position Report (in Rupiah)
Total AsetTotal Assets
1.622.298.113.795 1.022.351.229.000
Total LiabilitasTotal Liabilities
541.285.067.978 753.749.469.063
Total EkuitasTotal Equity
1.081.013.045.817 268.601.759.937
Rasio-Rasio KeuanganFinancial Ratios
Laba (Rugi) Terhadap Jumlah AsetIncome (Loss) to Total Assets
3,5% 1.7%
Laba (Rugi) Terhadap EkuitasIncome (Loss) to Equity
6,8% 4.8%
Laba (Rugi) Terhadap Pendapatan/PenjualanIncome (Loss) to Revenue/Sales
13,9% 28.4%
Rasio LancarCurrent Assets
3.4x 13.4x
Rasio Liabilitas Terhadap EkuitasLiability to Equity Ratio
0.06x 1.26x
Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah AsetLiability to Total Assets Ratio
0.04x 0.33x
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
18 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Ikhtisar Kinerja 2018
2018 Performance Highlights
Informasi SahamStock Information
Informasi ObligasiBond Information
Aksi KorporasiCorporate Action
Kinerja Saham 2018
BulanMonth
TertinggiHighest
TerendahLowest
PenutupanClosing
Vol. PerdaganganTrade Volume
NilaiValue
Saham TercatatRecorded Stock
Kapitalisasi PasarMarket
Capitalization
DesemberDecember
2.250 1.600 2.030 254.000.000 381.000.000.000 3.203.660.000 6.503.429.800.000
Pada 2018, Perusahaan tidak menerbitkan obligasi.
Perusahaan telah melakukan penawaran umum perdana
sahamnya kepada masyarakat sebanyak 360.000.000 (tiga
ratus enam puluh juta) lembar saham biasa atas nama dengan
nilai nominal Rp100 (seratus rupiah) per saham dan mulai
efektif berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) No S-165/D.04/2018 tanggal 29 November 2018.
Pencatatan penawaran umum saham tersebut dilakukan di
Bursa Efek Indonesia pada tanggal 18 November 2018 serta
mulai aktif diperdagangkan pada tanggal 10 Desember 2018
dengan harga penawaran Rp1.200 (seribu dua ratus rupiah)
setiap saham.
Pada penawaran umum perdana saham tersebut, Perusahaan
juga melaksanakan konversi atas Perjanjian Pinjaman
Konversi tertanggal 22 November 2017 antara Perusahaan,
PT Nusa Wijaya Propertindo dan Ibukota Development, Ltd
dengan nilai pokok pinjaman US$25.000.000 menggunakan
kurs yang diperjanjikan, yaitu Rp13.548 untuk 1 Dolar Amerika,
sebagaimana diubah dan dinyatakan kembali berdasarkan
Perubahan dan Pernyataan Kembali atas Perjanjian Pinjaman
Konversi tertanggal 17 September 2018. Jumlah saham pada
pelaksanaan konversi tersebut adalah 282.500.000 lembar
saham dengan harga Rp1.200 per saham, sama dengan harga
yang ditawarkan kepada masyarakat.
Stock Performance 2018
In 2018, no bonds issued by the Company.
The Company has conducted an initial public offering of
360,000,000 (three hundred and sixty million) ordinary shares
with nominal value of IDR100 (one hundred rupiah) per share
effective on November 29th, 2018 based on decree of the
Financial Services Authority (OJK) No. S-165/D.04/2018. The
public offering was listed at the Indonesia Stock Exchange
on November 18th, 2018 and began to be actively traded on
December 10th, 2018 with an offer price of IDR1,200 (one
thousand two hundred rupiahs) per share.
In the initial public offering, the Company had also convert
a loan to equity based on the convertible Loan Agreement
dated November 22nd, 2017 between the Company, PT Nusa
Wijaya Propertindo and Ibukota Development, Ltd. with a
principal value of US$25,000,000 using agreed exchange
rate of IDR13,548 for 1 US dollar, as amended and restated
based on Amendments and Restatement of convertible Loan
Agreement dated September 17th, 2018. The number of
shares in the conversion is 282,500,000 shares at Rp1.200
per share price, equal to the price offered to the public.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
19PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Peristiwa PentingImportant Events
Dari aksi korporasi ini Perseroan memperoleh penerimaan
bersih sebesar Rp697.662.824.184 (setelah dikurangi
biaya emisi saham). Penerimaan bersih tersebut termasuk
penerimaan non-kas dan hasil konversi Perjanjian Pinjaman
Konversi. Selisih antara nilai nominal (Rp100) dan harga
penawaran saham (Rp1.200) dicatat sebagai bagian dari akun
“Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.
TanggalDates
PeristiwaEvents
9 September 2018
Launching Pemasaran 1.700 unit apartemen UrbanSkyLaunching of 1,700 UrbanSky apartment units
17 September 2018
Penandatanganan Perubahan dan Pernyataan Kembali atas Perjanjian Pinjaman Konversi dan Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua antara Ibukota Development Ltd.,PT Nusa Wijaya Propertindo dan Perusahaan.Signing of the Amendment and Restatement of Convertible Loan Agreement and Second Convertible Loan Agreement between Ibukota Development, Ltd.,PT Nusa Wijaya Propertindo and the Company.
10 November 2018
Topping off Proyek Gateway Park, JaticempakaTopping off Gateway Park Project, Jaticempaka
10 Desember 2018
Penawaran Umum Perdana Saham PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Initial Public Offering of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
From the corporate action, the Company obtained net
proceeds of IDR697,662,824,184 (net after share issuance
costs). The net proceeds of includes non-cash receipts of
conversion of Convertible Loan Agreements. The difference
between nominal value (IDR100) and Initial Public Offering
price (IDR1,200) recorded as part of the “Additional Paid-in
Capital” account in the statement of financial position.
“
Pada tahun 2018, Perusahaan mampu menghasilkan laba komprehensif sebesar Rp46,2 miliar yang terutama dikontribusikan oleh penjualan atas unit apartemen Gateway Park, Urban Signature, dan Urban Sky.In 2018, the Company was able to record a comprehensive Income of IDR46.2 billion, which mainly contributed by the sales of Gateway Park, Urban Signature and Urban Sky apartment units.
Laporan ManajemenManagement Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
22 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Para Pemegang Saham yang Terhormat,Puji dan syukur kepada Tuhan karena Perusahaan telah
melewati tahun 2018 dengan baik. Hal yang sangat penting
di antara banyak kebijakan strategis yang telah dilakukan
Perusahaan sepanjang tahun 2018 adalah Perusahaan
resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak November
2018. Momen bersejarah ini merupakan langkah awal bagi
Perusahaan untuk menapaki dunia usaha dengan semangat
dan motivasi yang lebih tinggi guna memberikan kinerja
terbaik bagi seluruh pihak.
Di sisi lain, menjadi sebuah perusahaan publik mendorong
Perusahaan untuk bekerja dengan tata kelola yang semakin
baik. Dengan demikian, Perusahaan akan terus meningkatkan
Dear all of our Respected Shareholders,Praise to the God Almighty that the Company has passed
the 2018 with great performance. The most important step
among many strategic policies that have been carried out
throughout 2018 is that the Company has been officially listed
on the Indonesia Stock Exchange since November 2018. This
historic moment is the first step for the Company to climb the
business world with higher spirit and motivation to deliver the
best performance for all stakeholders.
On the other hand, to be a public company has encouraged
the Company to apply better governance. The Company will
continue to improve its performance from time to time and
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
23PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Kami menilai bahwa Perusahaan telah menjalankan strategi yang tepat untuk meningkatkan kinerjanya yaitu dengan menghadirkan produk properti berkonsep TOD.
We consider that the Company has implemented the right strategy to improve its performance, by presenting property products with TOD concept.
kinerja dari waktu ke waktu dan mendapatkan kepercayaan
bukan hanya dari konsumen dan investor, melainkan juga dari
seluruh pemangku kepentingan.
Sejak tahun 2016, Perusahaan terus berkembang menjadi
pemberi solusi bagi masyarakat urban di Jakarta dan
sekitarnya. Perusahaan juga telah bermitra secara strategis
dengan PT Adhi Commuter Properti dalam membangun
kawasan-kawasan hunian berkonsep TOD. Dengan
mengusung konsep TOD secara konsisten, Perusahaan
menjadi semakin menarik bagi investor yang melihat bahwa
properti berkonsep TOD berpotensi besar memberikan nilai
keuntungan di masa depan.
gain trust not only from consumers and investors, but also
from all stakeholders.
Since 2016, the Company has committed to provide solutions
for urban people in Jakarta and surroundings. The Company
has also partnered strategically with PT Adhi Commuter
Properti in developing residential areas with TOD concept. By
carrying out the concept of TOD consistently, the Company
will continue to attract investors who sees that properties with
TOD concept have the potential of higher return in the future.
Yongky WijayaKomisaris UtamaPresident Commissioner
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
24 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Tinjauan PerekonomianPada 2018, kondisi ekonomi global masih belum menunjukkan
gejala perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal
ini ditandai dengan menurunnya tingkat perdagangan
internasional dan sejumlah harga komoditas utama di tingkat
dunia. Di tengah ketidakpastian situasi ekonomi global,
Indonesia berhasil mempertahankan kinerjanya dengan baik
dan meraih pertumbuhan sebesar 5,2%, salah satunya dipicu
oleh tingginya pembangunan infrastruktur di hampir semua
daerah di Indonesia. Hal ini memberikan pengaruh yang
cukup positif bagi kinerja industri properti.
Hingga saat ini, Industri properti Indonesia masih belum
sepenuhnya pulih, kendati pemerintah telah melakukan
sejumlah kebijakan yang bertujuan mendorong pertumbuhan
kinerja industri properti, seperti relaksasi kebijakan Loan-to-
Value (LTV). Indonesia juga masih memiliki kebutuhan hunian
yang sangat tinggi yaitu mencapai 7,6 juta unit, dan sebagian
besar dari pasar end user merupakan kalangan milenial
berusia 22-34 tahun. Peluang ini mendorong Perusahaan
untuk terus berupaya memberikan kinerja yang maksimal
sehingga mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan
industri properti Indonesia.
Penilaian Terhadap Kinerja DireksiKami menilai bahwa Direksi telah bekerja dan menjalankan
tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Seluruh anggota
Direksi telah bekerja dengan harmonis dan sinergis sehingga
tidak terdapat hal-hal yang berpotensi memberikan pengaruh
negatif bagi kelangsungan usaha Perusahaan. Direksi telah
memberikan hasil kerja yang sangat baik, di antaranya
dengan dilakukannya langkah-langkah strategis di bidang
keuangan dan kerjasama usaha dengan berbagai pihak.
Kami mengapresiasi seluruh anggota Direksi yang telah
menjalankan tugas dengan baik sehingga menciptakan
pertumbuhan yang pesat bagi Perusahaan.
Pengawasan atas Implementasi StrategiDewan Komisaris berkomitmen menjalankan tugas dan
tanggung jawab untuk melakukan pengawasan atas
penerapan strategi Perusahaan, baik dalam bidang
operasional, pengembangan usaha, pemasaran maupun
finansial. Kami menilai bahwa Perusahaan telah menjalankan
Economic ReviewIn 2018, global economic conditions have not yet shown
signs of improvement compared to the previous year. This is
indicated by a decline in the level of international trade and in
prices of major commodities world wide. Amid the uncertainty
of global economic situation, Indonesia managed to maintain
its performance well and achieve growth of 5.2%, one of which
was triggered by the high level of infrastructure development
in almost all regions in Indonesia. This has brought quite
significantly positive influence to the property industry.
Until recently, Indonesian property industry has not yet
fully recovered, although the government has carried out a
number of policies aimed to stimulate the growth of property
industry, such as the relaxation of Loan-to-Value (LTV) policy.
Indonesia also continues to retain very high occupancy
needs, reaching 7.6 million units, and most of the end user
markets are consisting of millennials aged 22-34 years. This
opportunity encourages the Company to continue to strive for
maximum performance as well as to contribute to the growth
of the Indonesian property industry.
Assessment of Directors’ PerformanceWe consider that the Directors have worked and carried
out their duties and responsibilities properly. All members
of the Board of Directors have worked harmoniously and
synergistically and there were no potential issues that may
negatively affect the Company’s business going forward. The
Board of Directors has provided excellent work by carrying
out strategic steps in corporate finance and collaboration with
all stakeholders. We appreciate all members of the Board of
Directors who have carried out their duties properly so as to
create rapid growth for the Company.
Supervision of Strategy ImplementationThe Board of Commissioners is committed to carrying out its
duties and responsibilities to supervise the implementation of
Company’s strategies, which include the fields of operations,
business development, marketing and finance. We consider
that the Company has implemented the right strategy to
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
25PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
strategi yang tepat untuk meningkatkan kinerjanya, yaitu
dengan menghadirkan produk properti berkonsep TOD yang
terhubung dengan jaringan transportasi massal, dengan tetap
menjaga efektivitas dan efisiensi organisasi.
Keunggulan-keunggulan tersebut memberikan nilai tambah
dan daya tarik yang lebih bagi Perusahaan. Dalam hal
produk dengan memanfaatkan jaringan transportasi massal,
Perusahaan mampu memberikan solusi hunian yang nyaman
di lokasi strategis, sehingga memudahkan masyarakat untuk
menjalankan aktivitas sehari-hari. Produk yang ditawarkan
Perusahaan juga menjadi solusi atas permasalahan utama
yang dihadapi oleh masyarakat urban yaitu kemacetan lalu
lintas dan harga hunian yang terlalu tinggi.
Kami terus melakukan penelaahan atas implementasi strategi
yang dilakukan oleh Perusahaan sehingga seluruh target
kinerja dapat tercapai dengan maksimal dan Perusahaan
mampu mencatatkan pertumbuhan bisnis yang progresif.
Pandangan atas Prospek UsahaDewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah menyusun
prospek usaha secara objektif berdasarkan perkembangan
dunia usaha dan peluang bisnis yang dimiliki Perusahaan.
Kemajuan sektor infrastruktur selama beberapa tahun terakhir
membuka cakrawala dan peluang usaha yang menjanjikan
bagi masa depan Perusahaan.
Kami optimis bahwa Perusahaan mampu menyerap segmen
pasar secara optimal, yaitu generasi muda yang aktif dan
bermobilitas tinggi. Dengan produk-produk inovatif dan
solutif yang ditawarkan oleh Perusahaan, kami menilai
bahwa Perusahaan mampu memenuhi kebutuhan dan
keinginan masyarakat masa kini. Selanjutnya, Perusahaan
mampu mendapatkan penghasilan dari penjualan produk
hunian, dan potensi pendapatan berulang yang berasal dari
pengelolaan area komersial dan pengelolaan jasa terkait
estate management.
improve its performance, by presenting property products
with TOD concept and those that are connected to mass
transportation networks, while continuing to maintain
organizational effectiveness and efficiency.
These advantages provide value added and more
attractiveness for the Company. In terms of products, the
Company is able to provide comfortable at strategic locations
residential solutions by utilizing mass transportation networks,
making it easier for people to carry out daily activities. The
products offered by the Company are also a solution to
the main problems faced by urban society, namely traffic
congestion and exorbitant residential prices.
We continue to review the implementation of the strategies
carried out by the Company so that all performance targets
can be achieved optimally, and the Company is able to
achieve progressive business growth.
View of Business ProspectsThe Board of Commissioners consider that the Board of
Directors has formulated business prospects objectively
based on business developments and business opportunities
owned by the Company. The progress in the infrastructure
sector over the past few years has opened up horizons and
promising business opportunities for the Company’s future.
We are optimistic that the Company is able to optimally
absorb market segments, namely the young generation
who are active and highly mobile. With innovative products
and solutions offered by the Company, we assess that
the Company is able to meet the needs and desires of
today’s society. Furthermore, the Company is able to earn
income from the sale of residential products, and recurring
income potential from commercial area management and
management of services related to estate management.
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
26 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Penerapan Tata Kelola PerusahaanSebagai perusahaan publik, Perusahaan menyadari bahwa
Perusahaan berkewajiban untuk menjalankan kegiatan usaha
secara transparan, akuntabel dan memenuhi hak-hak seluruh
pemangku kepentingan secara umum. Perusahaan juga terus
meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan menyempurnakan penerapan
praktik tata kelola perusahaan yang baik.
Perusahaan berkomitmen untuk memastikan bahwa segala
keputusan dan pelaksanaan kegiatan usaha terhindar dari
konflik kepentingan dan setiap organ tata kelola bekerja secara
profesional dan independen. Dengan demikian, Perusahaan
mampu membangun reputasi yang baik serta meningkatkan
kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan.
Pemberian Nasihat kepada DireksiDewan Komisaris senantiasa mengawasi pengelolaan
Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi serta memberikan
rekomendasi, nasihat, dan masukan yang bermanfaat bagi
pertumbuhan kinerja Perusahaan. Penyampaian nasihat dan
rekomendasi dilakukan dalam rapat yang diadakan bersama
dengan Direksi, di mana seluruh pembahasan dan hasil rapat
dicatat dan didokumentasikan secara tertulis.
Selain itu, Dewan Komisaris dapat juga memberikan nasihat
kepada Direksi sewaktu-waktu diperlukan, sesuai dengan
hasil tinjauan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris.
Implementation of Corporate GovernanceAs a public company, the Company realizes that it is is obliged
to conduct business activities transparently, accountably while
fulfilling the rights of all stakeholders in general. The Company
also continues to improve compliance with applicable laws
and regulations and improve the implementation of good
corporate governance practices.
The Company is committed to ensure that all decisions and
implementation of business activities are free from conflicts
of interest and every governance organ works professionally
and independently. Thus, the Company is able to build a good
reputation and increase the trust from all stakeholders.
Giving Advice to the DirectorsThe Board of Commissioners continues to oversee the
management of the Company carried out by the Board
of Directors and provides recommendations, advice, and
inputs that are beneficial for the growth of the Company’s
performance. Submission of advice and recommendations is
carried out in meetings held with the Board of Directors, in
which all discussions and results of meetings are recorded
and documented in writing and in the form of minutes.
Additionally, the Board of Commissioners also provides advice
to the Board of Directors whenever needed, while aligning the
results of reviews conducted by the Board of Commissioners.
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
27PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
Pada tahun 2018, Perusahaan melakukan perubahan
komposisi Dewan Komisaris berdasarkan Keputusan Edaran
Para Pemegang Saham sebagai Pengganti dari Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perusahaan tanggal
16 Agustus 2018, sebagai berikut:
1 Januari 2018 - 16 September 2018:
• Dena Ardyan Mohammad sebagai Komisaris Utama
17 September 2018 - 31 Desember 2018:
• Yongky Wijaya sebagai Komisaris Utama; dan
• Dyah Tjahjani Saraswati sebagai Komisaris Independen
Jabatan Komisaris independen mulai aktif sejak saham-saham
Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia.
ApresiasiDewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada Direksi
yang telah bahu-membahu mengelola Perusahaan dan terus
berupaya meningkatkan kinerja. Kami juga mengucapkan
terima kasih kepada seluruh pemegang saham, mitra
kerja, dan pemangku kepentingan yang terus mendukung
Perusahaan, serta seluruh karyawan yang telah bekerja
dengan giat untuk menghasilkan kinerja terbaik. Perusahaan
berkomitmen untuk terus mengembangkan kegiatan usaha di
tahun-tahun mendatang dan menghadirkan produk-produk
yang berkualitas bagi masyarakat, serta menjadi perusahaan
yang menguntungkan bagi para investornya.
Change in Board of Commissioners CompositionIn 2018, the Company changed the composition of the
Board of Commissioners based on Circular Decision of the
Shareholders as Substitutes of the Extraordinary General
Meeting of Shareholders (EGMS) of the Company on August
16th, 2018 as follows:
January 1st, 2018 - September 16th, 2018:
• Dena Ardyan Mohammad as President Commissioner
August 17th, 2018 - December 31st, 2018:
• Yongky Wijaya as President Commissioner; and
• Dyah Tjahjani Saraswati as Independent Commissioner
The Independent Commissioner position becomes effective
after the Company’s shares were registered at Indonesian
Stock Exchange.
AppreciationThe Board of Commissioners would like to thank the
Directors who have worked together to manage the Company
and continue to improve performance. We also thank all
shareholders, partners and stakeholders who continue to
support the Company, as well as all employees who have
worked diligently to produce the best performance. The
Company is committed to continuously developing business
activities in the years to come and presents quality products
for the community, as well as being a profitable Company for
its investors.
Yongky WijayaKomisaris Utama
President Commissioner
Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
28 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
Yongky WijayaKomisaris UtamaPresident Commissioner
Dyah Tjahjani SaraswatiKomisaris IndependenIdependent Commissioner
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
29PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Warga Negara Indonesia, berusia 56 tahun dan berdomisili di
Jakarta. Beliau diangkat menjadi Komisaris Utama Perusahaan
berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di
hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih
gelar Diploma Tiga dari Universitas Merdeka Surabaya pada
tahun 1984.
Pada tahun 1985-1990, beliau menjabat sebagai Direktur PT
Iga Mulia, kemudian Pada tahun 1990-2008 beliau menjabat
sebagai Direktur PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. Setelah
itu, pada tahun 2010-2014 menjabat sebagai Komisaris PT
Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, dan terhitung sejak Agustus 2018
beliau menjabat sebagai Komisaris Utama Perusahaan. Di
samping itu, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama
PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk sejak tahun 2014 hingga
sekarang.
Indonesian citizen, 56 years old and residing in Jakarta. He
was appointed as the Company’s President Commissioner
based on Deed No. 27 dated September 17th, 2018 in the
presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He holds a
Diploma Three from Merdeka University Surabaya in 1984.
In 1985-1990, he served as Director of PT Iga Mulia, then in
1990-2008 as Director of PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk.
Following in 2010-2014, he served as Commissioner of PT
Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, and as of August 2018 he has
served as President Commissioner of the Company. In
addition, he also served as President Commissioner of PT
Jasuindo Tiga Perkasa Tbk since 2014 until now.
Yongky WijayaKomisaris UtamaPresident Commissioner
Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
30 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
Warga Negara Indonesia, berusia 60 tahun dan berdomisili
di Tangerang. Beliau diangkat menjadi Komisaris Independen
Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September
2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau
meraih gelar Sarjana Teknik dari Universitas Diponegoro
pada tahun 1986 dan gelar Magister Ekonomi dari Universitas
Indonesia pada tahun 2000.
Beliau menjabat sebagai Staf Subdin, Cipta Karya, Dinas
PU Provinsi Jawa Tengah pada tahun 1983-1987, dilanjutkan
dengan menjadi Staf Dit. Bina Program, kemudian menjadi
Ditjen. Cipta Karya, Dep. PU pada tahun 1987-2000,
selanjutnya menjadi Staf Dit. Bina Teknik, Ditjen, Koordinator
Desa, Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah
pada tahun 2000-2001, menjadi Kepala Seksi, P3R Dit.
Pembiayaan Perumahan, Ditjen, Perumahan dan Permukiman,
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah pada
tahun 2001-2003, menjadi Kepala Subdirektorat, Mobilisasi
Dana, Dit. Pembiayaan Perum Ditjen, Perkim, Departemen
Permukiman dan Prasarana Wilayah pada tahun 2003-2005,
menjadi Kepala Divisi Keuangan dan Penyaluran Dana dan
BAPERTARUM PNS pada tahun 2005-2011, menjadi Kabid.
Fasilitasi Lembaga Perum Swadaya dan DBP Surabaya,
Kemenpera pada tahun 2011, kemudian menjadi Asisten Deputi
Kemitraan dan Keswadayaan Perumahan serta Deputi Bidang
Perumahan Swadaya, Kemenpera pada tahun 2011-2012,
menjadi Kepala Pusat Pembiayaan Perumahan, Kemenpera
pada tahun 2012-2013, menjadi Direktur Keuangan, Pusat
Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR pada tahun 2013-
2015, dan terakhir menjabat sebagai Direktur Layanan, Pusat
Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan, Kementerian
PUPR pada tahun 2015-2018, kemudian pada 1 Juni 2018
menjalani masa purna bakti dan sejak Agustus 2018 beliau
menjabat sebagai Komisaris Independen Perusahaan.
An Indonesian citizen, 60 years old and residing in Tangerang.
She was appointed as the Company’s Independent
Commissioner based on Deed No. 27 dated September 17th,
2018 in the presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn.
She earned Bachelor of Engineering degree from Diponegoro
University in 1986 and a Master of Economics from the
University of Indonesia in 2000.
She served as Staff of Subdin, Cipta Karya, Central Java Provincial
Public Works Service in 1983-1987, followed by becoming a
Directorate Staff of Program Development, then a Directorate
General of Cipta Karya, Department of Public Works in 1987-2000.
She then became a Directorate Staff of Technical Development,
Directorate General, Village Coordinator, Department of Settlement
and Regional Development in 2000-2001. She then became a
Section Head, Housing Financing P3R Directorate, Directorate
General, Housing and Settlement, Department of Settlement
and Regional Infrastructure in 2001-2003, then became Head of
Sub-Directorate, Fund Mobilization, Directorate General of Public
Housing Directorate, Housing and Settlement, Department of
Settlement and Regional Infrastructure in 2003-2005, the Head
of Finance and Funds Distribution Division and Civil Servants
Housing Mortgage Advisory Board in 2005-2011, and the Head of
Department of Surabaya Public Housing as well as DBP Surabaya
of Ministry of Housing in 2011. Next, she became Assistant Deputy
for Housing Partnership and Autonomy as well as Deputy for
Autonomous Housing, Ministry of Housing in 2011-2012, then the
Head of Housing Financing Center, Ministry of Housing in 2012-2013,
the Finance Director of Housing Financing Center, Ministry of Public
Works and Housing in 2013-2015, and lastly served as Director of
Services, Center for Housing Fund Management, Ministry of Public
Works and Housing in 2015-2018. On June 1st, 2018, she served her
full term of service and since August 2018, she has been serving as
Independent Commissioner of the Company.
Dyah Tjahjani SaraswatiKomisaris IndependenIndependent Commissioner
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
31PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Report
31PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Annual Report 2018 Laporan Tahunan
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
32 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
33PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Pada tahun 2018, Perusahaan berhasil mencapai laba sebesar Rp46,2 miliar. Pencapaian tersebut mampu melebihi target yang telah disepakati oleh para pemegang saham di awal tahun.
In 2018, the Company managed to generate profit of IDR46.2 billion. The profit generate exceeds the agreed target set by the shareholders at the beginning of the year.
Para Pemegang Saham yang Terhormat,Kami mengucap syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena
telah membimbing Perusahaan selama tahun 2018. Dengan
penyertaan-Nya, Perusahaan mampu memulai perjalanan
baru sebagai perusahaan publik dengan langkah yang pasti
dan semangat yang optimis, bahwa Perusahaan mampu
menghasilkan kinerja yang optimal.
Tinjauan PerekonomianSepanjang tahun 2018, kondisi ekonomi global masih
mengalami perlambatan. Hal ini tercermin dari menurunnya
permintaan internasional dan penurunan beberapa harga
komoditas utama di tingkat dunia. Penurunan ini terjadi
terutama pada semester kedua dan kuartal terakhir 2018.
Indeks tingkat perdagangan manufaktur global juga
menunjukkan penurunan sepanjang tahun 2018.
Bank Indonesia turut menegaskan bahwa terdapat sejumlah
tantangan ekonomi global pada tahun 2018, yaitu pertumbuhan
yang relatif rendah sekitar 3,7%, meningkatnya suku bunga
oleh Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) dan timbulnya
ketidakpastian di pasar keuangan global yang mendorong
Dear Respected Shareholders,We would like to thank God Almighty for guiding the Company
during the year 2018. With His blessing, the Company was
able to embark on a new journey as a public company solidly
with an optimistic spirit, that the Company was able to deliver
Optimum performance.
Economic ReviewThroughout 2018, global economic slowdown has not been
recovered yet. This was reflected in the decline in international
demand and a decrease in some main commodities’ pricing
at global level. The decline occurred mainly in the second
semester and last quarter of 2018. Global manufacturing trade
index level also showed a decline throughout 2018.
Bank Indonesia also emphasized that 2018 posed a number
of global economic challenges, such as relatively low growth
of 3.7%, US Federal Reserve (the Fed) rate increase, and
the emergence of uncertainty in the global financial market
which drives higher investment premium risk, including
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Paulus NurwadonoDirektur UtamaPresident Director
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
34 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
tingginya premi risiko investasi ke negara emerging market,
termasuk Indonesia. Tingginya ketidakpastian di pasar
keuangan global juga didorong sejumlah risiko geopolitik,
seperti keberlanjutan perundingan Brexit antara Inggris dan
Uni Eropa, permasalahan ekonomi di Italia dan sejumlah
perkembangan politik lainnya.
Meski demikian, tingkat ekonomi Indonesia mampu
bertumbuh hingga 5,2% dan untuk pertama kalinya realisasi
penerimaan negara pada 2018 mencapai Rp1.942,3 triliun atau
102,5% dari target yang ditetapkan APBN 2018 yaitu Rp1.894,7
triliun. Selain itu, belanja pemerintah juga mencatatkan
rekor penyerapan tertinggi dalam empat tahun terakhir
yang mencapai Rp2.202,2 triliun pada 2018. Walaupun
kondisi ekonomi secara keseluruhan masih memberikan
ketidakpastian, namun pemerintah Indonesia terus berupaya
memperkuat fondasi perekonomian negara.
Secara umum, industri properti Indonesia masih berjalan
fluktuatif dan masih belum menunjukkan gejala perbaikan
dari beberapa tahun terakhir. Namun, industri properti masih
memiliki pangsa pasar dan potensi perkembangan yang
sangat menjanjikan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik
(BPS), backlog perumahan atau kebutuhan akan hunian di
Indonesia tahun 2018 mencapai 7,6 juta unit, dan sebagian
besar dari pasar end user merupakan kalangan millenial
berusia 22-34 tahun.
Kebijakan StrategisSecara konsisten, Perusahaan terus mengimplementasikan
langkah-langkah strategis untuk meraih pertumbuhan bisnis
secara berkelanjutan. Kebijakan-kebijakan strategis yang
ditempuh adalah dengan mengembangkan dan memperkuat
organisasi Perusahaan agar mampu bekerja dan menjalankan
usaha secara efektif dan efisien. Perusahaan juga melakukan
aktivitas-aktivitas strategis di bidang finansial yang bertujuan
untuk memperkuat struktur modal, membangun kepercayaan
kepada para pemangku kepentingan, dan memperkuat citra
Perusahaan.
Sebagai perusahaan pengembang properti yang berfokus
pada konsep TOD, Perusahaan terus melakukan riset dan
pengembangan serta inovasi untuk menghadirkan produk
yang tepat sasaran dan mampu memenuhi kebutuhan
masyarakat.
Indonesia. The high level of uncertainty is also driven by a
number of geopolitical risks, such as the continuation of Brexit
negotiations between UK and European Union, economic
problems in Italy and some other political situation.
However, Indonesia’s economic condition was able to grow
up to 5.2% and for the first time, during 2018 the realization of
state revenues had reached IDR1,942.3 trillion or 102.5% from
the target set in 2018 State Budget, which was IDR1,894.7
trillion. In addition, government spending also recorded
the highest record of absorption rate in the last four years
which reached IDR2,202.2 trillion in 2018. While the overall
economic conditions still exposed to the global uncertainty,
the Government continues its commitment to strengthen the
country’s economic foundation.
In general, the Indonesian property industry is still fluctuating
and still has not shown significant improvement over the past
few years. However, the property industry had shown a very
promising share and potential development. Based on Central
Statistics Agency (BPS) data, housing backlogs in Indonesia
has reached 7.6 million units in 2018, and most of the end-user
markets are occupied by millennials aged 22-34 years old.
Strategic PoliciesConsistently, the Company continues to implement strategic
steps to achieve sustainable business growth. The strategic
policies adopted are developing and strengthening the
Company’s organizations so that they are able to support and
run businesses effectively and efficiently. The Company also
carried out strategic policies in the financial sector that aim to
strengthen the capital structure, build trust from stakeholders,
and strengthen the Company’s image.
As a property developer that focuses on TOD concept, the
Company continues to conduct research and development as
well as innovation to deliver products that are right on target
and needs-based.
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
35PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Kinerja PerusahaanPada tahun 2018, Perusahaan telah memulai pembangunan 4
(empat) proyek perdananya yang berada dalam lintas jaringan
LRT Jabodetabek, yaitu Gateway Park, Urban Suites, Urban
Sky dan Urban Signature.
Perusahaan terus melakukan penguatan dan peningkatan
kapasitas serta kompetensi organisasi dengan struktur
organisasi yang diisi oleh para profesional di bidangnya.
Selain itu, Perusahaan telah membangun hubungan kemitraan
yang erat dengan berbagai mitra usaha, terutama PT Adhi
Commuter Properti yang menjadi mitra KSO (Kerjasama
Operasi) di proyek Gateway Park dan Urban Signature, serta
PT Adhi Persada Gedung yang menjadi kontraktor utama
pada tiga proyek yang dimiliki oleh Perusahaan.
Dalam hal finansial, kondisi keuangan Perusahaan dapat
dikatakan sangat sehat. Hal ini ditunjukan melalui rasio
utang terhadap ekuitas (0,06) dan rasio utang terhadap
total aset (0,04) yang mengindikasikan Perusahaan berhasil
memanfaatkan internal cash flow dibandingkan utang untuk
membiayai aset-asetnya. Pada tahun 2018, Perusahaan
mampu membukukan laba komprehensif sebesar Rp46.2
miliar yang terutama dikontribusikan oleh penjualan atas unit
apartemen Gateway Park, Urban Signature, dan Urban Sky.
Perbandingan Kinerja dengan TargetSepanjang tahun buku 2018, Perusahaan telah berhasil
menghasilkan laba sebesar Rp46,2 miliar. Realisasi tersebut
mampu melebihi target yang telah disepakati oleh para
pemegang saham di awal tahun. Laba bersih Perusahaan
mengalami peningkatan sebesar lebih dari 340,0% dengan
marjin kotor sebesar 35,8% dibandingkan laba yang
dihasilkan pada tahun buku 2017. Total aset Perusahaan
tumbuh sebesar 58,7% menjadi Rp1,6 triliun selama
periode berjalan dan diiringi dengan pertumbuhan ekuitas
sebesar 302,5% menjadi Rp1,8 triliun dibandingkan periode
sebelumnya.
Menghadapi Tantangan UsahaDengan dilangsungkannya Pemilu Presiden di tahun
2019 mendatang, situasi politik dan ekonomi cenderung
mengalami perubahan. Kondisi ini mendorong para pemilik
modal, investor dan pelaku ekonomi untuk menjadi lebih hati-
hati dan bermain aman dalam mengambil keputusan, dan
sebagian besar akan mengambil sikap wait and see.
Company PerformanceIn 2018, the Company has begun its 4 (four) of its projects,
all located within the Jabodetabek LRT network, namely
Gateway Park, Urban Suites, Urban Sky and Urban Signature.
The Company continues to develop and strengthening the
competence of its organizations by engaging the professionals
in respective fields. In addition, the Company has established
close partnerships with various business partners, especially
PT Adhi Commuter Properti as KSO partner (Joint Operations)
in the Gateway Park and Urban Signature projects, and PT
Adhi Persada Gedung which became the main contractor in
the three projects owned by the Company.
In terms of financial condition the Company can be stated
as very healthy. This is indicated by the debt to equity ratio
(0.06) and the debt to total assets ratio (0.04) which shows
that the Company has succeeded in utilizing its internal cash
flow rather than debt when financing its assets. In 2018, the
Company was able to record a comprehensive income of
IDR46.2 billion, which was mainly contributed by the sales
of Gateway Park, Urban Signature and Urban Sky apartment
units.
Comparison of Performance with TargetsThroughout the 2018 financial year, the Company managed to
generate a profit of IDR46.2 billion. The realization was able
to exceed the agreed target set by the shareholders at the
beginning of the year. The Company’s net profit increased by
more than 340.0% with a gross margin of 35.8% compared to
the profit generated in fiscal year 2017. The Company’s total
assets grew by 58.7% to IDR1.6 trillion during the period and
accompanied by equity growth of 302.5% to IDR1.8 trillion
compared to the previous period.
Facing Business ChallengesWith the upcoming Presidential Election in 2019, the political
and economic situation tends to be volatile. This situation
encourages capital owners, investors and other economic
players to be more prudent and play safe in making their
decisions, and most of them will take wait and see position.
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
36 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Perusahaan menyadari bahwa pemerintah telah berusaha
mengantisipasi hal tersebut dengan membangun insentif untuk
percepatan pertumbuhan ekonomi sejak beberapa tahun
terakhir. Sementara, Perusahaan berusaha mengantisipasi
kondisi tersebut dengan membangun struktur modal yang
kuat dan membangun tata cara kerja yang efektif dan
efisien. Penguatan struktur modal merupakan kelanjutan dari
langkah strategis Perusahaan dengan menjadi perusahaan
publik melalui Penawaran Umum Perdana Saham sekaligus
mengonversi utang kepada Ibukota Development Ltd.
menjadi penyertaan saham.
Prospek UsahaPerusahaan optimis bahwa Indonesia berpotensi untuk terus
berkembang di tahun-tahun mendatang, terutama karena
sektor infrastruktur terus memperlihatkan kemajuan yang
signfikan, khususnya dalam hal transportasi umum. Di tahun
mendatang, sistem transportasi LRT ditargetkan selesai dan
dapat mulai beroperasi, serta Mass Rapid Transportation
(MRT) yang juga akan diselesaikan dalam kurun waktu
secepatnya.
Perusahaan meyakini bahwa pengembangan konsep TOD di
tahun-tahun mendatang akan mampu berkontribusi secara
besar dalam pertumbuhan industri properti di Indonesia.
Pandangan ini juga disebabkan oleh masuknya program
pengembangan TOD menjadi salah satu poin Kebijakan
Pemerataan Ekonomi pemerintah di sektor transportasi.
Penerapan Praktik Tata KelolaPerusahaan berkomitmen untuk terus meningkatkan
kualitas kepatuhan atas praktik tata kelola perusahaan
yang baik, sehingga Perusahaan mampu menjalankan
bisnis secara seimbang dan terus menghasilkan manfaat
yang berkelanjutan. Perusahaan juga terus melakukan
pengembangan struktur, meningkatkan kualitas pelaksanaan
struktur tata kelola secara keseluruhan serta memastikan
seluruh organ tata kelola menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya dengan baik.
Perubahan KomposisiPada tahun 2018, Perusahaan melakukan perubahan
komposisi Direksi berdasarkan Keputusan Edaran Para
Pemegang Saham sebagai Pengganti dari Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perusahaan tanggal
16 Agustus 2018, sebagai berikut:
We acknowledge that the government has been trying to
interfere this low investment appetite by provides incentives
to accelerate economic growth. Meanwhile, The Company
is trying to anticipate the condition by having a strong
capital structure as well as building effective and efficient
work procedures. Strengthening the capital structure is a
continuation of the Company’s strategic steps of becoming
a public company through Initial Public Offering which also
converting its debt to Ibukota Development Ltd. to become
equity.
Business ProspectThe Company is optimistic that Indonesia has the potential
to continue to grow in upcoming years, indicated by the
infrastructure sector continues to show significant progress,
particularly in public transportation. In the upcoming year,
LRT transportation system is targeted to be completed and
commencing operations, as well as Mass Rapid Transportation
(MRT), which will also be completed within a short period of
time.
The Company believes that TOD concept development in
upcoming years will be able to greatly contribute to the growth
of property industry in Indonesia. This view is also caused by
the inclusion of TOD development program as one of the
Government’s Economic Equity Policy in the transportation
sector.
Implementation of Governance PracticesThe Company is committed to continuously improving the
quality of compliance with good corporate governance
practices, to the point that the Company can conduct business
in a proper manner and productive of sustainable benefits.
The Company also continues to develop structures, improve
the overall quality of good governance implementation as
well as ensuring all governance organs properly carry out
their duties and responsibilities.
Change in CompositionIn 2018, the Company changed the composition of the Board
of Directors based on Circular Decision of the Shareholders
as substitutes of the Extraordinary General Meeting of
Shareholders (EGMS) of the Company on August 16th, 2018,
as follows:
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
37PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
1 Januari 2018 - 16 September 2018
• Paulus Nurwadono sebagai Direktur Utama; dan
• Agus Antono Aditomo sebagai Direktur Operasional
17 September 2018 - 31 Desember 2018
• Paulus Nurwadono sebagai Direktur Utama;
• Agus Antono Aditomo sebagai Direktur;
• Jason Chen sebagai Direktur; dan
• Tri Rachman Batara sebagai Direktur Independen
Jabatan Direktur independen mulai aktif sejak saham-saham
Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia
ApresiasiKami mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris
dan seluruh pemegang saham yang terus mendukung
kinerja kami. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
seluruh karyawan yang selalu bekerja dengan maksimal
untuk memberikan yang terbaik bagi Perusahaan. Akhir kata,
kami mengucapkan terima kasih kepada publik yang telah
menaruh kepercayaan pada Perusahaan serta mendukung
kinerja Perusahaan secara konsisten. Kami akan bekerja lebih
giat lagi di tahun-tahun mendatang.
1 January 2018 - 16 September 2018
• Paulus Nurwadono as President Director; and
• Agus Antono Aditomo as Operational Director
17 September 2018 - 31 December 2018
• Paulus Nurwadono as President Director;
• Agus Antono Aditomo as Director;
• Jason Chen as Director; and
• Tri Rachman Batara as Independent Director
Independent Director position is activate started on the date
of the stocks were listed in Indonesia Stock Exchange.
AppreciationWe thank the Board of Commissioners and all of shareholders
who continue to support our performance. We also thank all
employees who contribute their very best to the Company.
Finally, we would like to thank the public who have trust in the
Company and who have consistently supported the Company.
We will work harder in upcoming years.
Laporan DireksiBoard of Directors’ Report
Paulus NurwadonoDirektur Utama
President Director
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
38 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Profil DireksiProfile of Board of Directors
Paulus NurwadonoDirektur UtamaPresident Director
Agus Antono AditomoDirekturDirector
Jason ChenDirekturDirector
Tri Rachman BataraDirektur IndependenIndependent Director
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
39PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Warga Negara Indonesia, berusia 50 tahun dan berdomisili
di Tangerang Selatan. Beliau diangkat menjadi Direktur
Utama Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17
September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H,
M.Kn. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Gadjah Mada pada tahun 1991 dan gelar Magister Ekonomi
dari The National University of Singapore pada tahun 1996.
Beliau pernah menjabat sebagai Analis di PT Pelindo pada
tahun 1995-1997, selanjutnya menjadi Kepala Divisi Research
dan Pengembangan Bisnis PT Bursa Efek Surabaya pada
tahun 1997-2000, kemudian menjadi Senior Direktur PT
Danareksa Sekuritas pada tahun 2000-2001, dilanjutkan
dengan menjabat sebagai Eksekutif Wakil Presiden PT
Mandiri Sekuritas pada tahun 2001-2005, kemudian menjabat
sebagai Director of Business and Operational PT SMF pada
tahun 2007-2010, serta pernah menjabat sebagai Vice
President PT Central Proteinaprima Tbk pada tahun 2010-
2017, dan sejak Juni 2018 menjabat sebagai Direktur Utama
Perusahaan.
Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bank Agris
Tbk sejak tahun 2012 hingga saat ini.
Indonesian citizen, 50 years old and residing in South
Tangerang. He was appointed as President Director of the
Company based on Deed No. 27 dated September 17th,
2018 in the presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn.
He earned his Bachelor of Economics from Gadjah Mada
University in 1991 and his Masters in Economics from the
National University of Singapore in 1996.
He served as an Analyst at PT Pelindo in 1995-1997, then as
Head of the Research and Development Division at Surabaya
Stock Exchange in 1997-2000. He then became Senior
Director of PT Danareksa Sekuritas in 2000-2001, followed by
serving as Deputy Executive President of PT Mandiri Sekuritas
in 2001-2005, then as PT SMF’s Director of Business and
Operations in 2007-2010, then as Vice President of PT Central
Proteinaprima Tbk in 2010-2017. Since June 2018, he has
served as President Director of the Company.
He has also been serving as President Commissioner of PT
Bank Agris Tbk since 2012 until now.
Paulus NurwadonoDirektur UtamaPresident Director
Profil DireksiProfile of Board of Directors
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
40 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Profil DireksiProfile of Board of Directors
Jason ChenDirektur UtamaPresident Director
Warga Negara Indonesia, berusia 59 tahun dan berdomisili di
Jakarta Selatan. Beliau diangkat menjadi Direktur Perusahaan
berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di
hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih gelar
Sarjana Teknik dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1987.
Beliau pernah menjabat sebagai Project Manager PT
Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk pada tahun 1987-
1994, menjabat sebagai Project Manager PT Adhi Karya
(Persero) Tbk pada tahun 2003-2015, dan sejak Juni 2018
menjabat sebagai Direktur Operasional Perusahaan.
Indonesian citizen, 59 years old and residing in South Jakarta.
He was appointed as a Director in the Company based on
Deed No. 27 dated September 17th, 2018 in the presence of
Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He earned his Bachelor
of Engineering degree from Gadjah Mada University in 1987.
He has served as Project Manager of PT Pembangunan
Perumahan (Persero) Tbk in 1987-1994, and as Project
Manager of PT Adhi Karya (Persero) Tbk in 2003-2015. Since
June 2018, he has served as Operations Director of the
company.
Agus Antono AditomoDirekturDirector
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
41PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil DireksiProfile of Board of Directors
Jason ChenDirekturDirector
Warga Negara Singapura, berusia 44 tahun dan berdomisili
di Singapura. Beliau diangkat menjadi Direktur Perusahaan
berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di
hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih
gelar Sarjana Ekonomi dari Standford University pada tahun
1999 dan gelar Magister Ekonomi dari INSEAD Singapore
pada tahun 2005.
Beliau pernah menjabat Corporate Finance Manager iHive
Technology Pte Ltd. pada tahun 1999-2001, menjabat sebagai
Associate Deutsche Bank/e-Millenium Partners pada tahun
2001-2003, menjabat sebagai Vice President Pine Tree
Equity Partners pada tahun 2003-2004, dilanjutkan dengan
menjabat sebagai Vice President and Head of Asia AIG
Global Investment Group, Capital Recovery Group pada tahun
2005-2008, dan sejak Juni 2018 menjabat sebagai Direktur
Keuangan Perusahaan.
Beliau juga menjabat sebagai CEO and Managing Director
Gryphus Capital Management Pte Ltd. sejak tahun 2009
hingga sekarang.
Singaporean, 44 years old and residing in Singapore. He was
appointed as a Director in the Company based on Deed No.
27 dated September 17th, 2018 in the presence of Notary Jose
Dima Satria, S.H, M.Kn. He earned his Bachelor of Economics
from Stanford University in 1999 and his Masters in Economics
from INSEAD Singapore in 2005.
He has served as Corporate Finance Manager at iHive
Technology Pte Ltd. in 1999-2001, as Associate of Deutsche
Bank/e-Millenium Partners in 2001-2003, as Vice President of
Pine Tree Equity Partners in 2003-2004, followed by serving
as Vice President and Head of Asia at AIG Global Investment
Group, Capital Recovery Group in 2005-2008. Since June
2018, he has served as the Finance Director in the Company.
He is also serving as CEO and Managing Director of Gryphus
Capital Management Pte Ltd. since 2009 until present.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
42 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Manajemen
Management Report
Profil DireksiProfile of Board of Directors
Warga Negara Indonesia, berusia 52 tahun dan berdomisili
di Tangerang Selatan. Beliau diangkat menjadi Direktur
Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September
2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau
meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah
Mada pada tahun 1992 dan saat ini tengah menyelesaikan
Pendidikan S2 di Institut Pengembangan Manajemen
Indonesia di Jakarta.
Beliau memulai karirnya di bidang penjualan dan pemasaran
sebagai Marketing Officer/Sales PT Cheil Jedang Indonesia
pada tahun 1992-1995, dan selanjutnya di PT Astra
International Tbk pada tahun 1995-1996 sebagai Sales
Supervisor. Karirnya beralih ke bidang manajerial yang lebih
luas di PT Bank Universal Tbk yang kemudian beralih menjadi
PT Bank Permata Tbk, sebagai Senior Branch Officer pada
tahun 1996-1999 dengan jabatan terakhir sebagai Senior
Customer Relations Officer pada tahun 1999-2002.
Berikutnya, beliau beralih karir ke bidang komunikasi dan
hubungan luar dengan menjadi Manager Corporate Affairs &
Communication di PT Lafarge Cement Indonesia pada tahun
2002-2007, sebelum pindah ke industri pertambangan di PT
Vale Indonesia Tbk (d/h PT International Nickel Indonesia Tbk)
sebagai General Manager Communication & Government
Relations pada tahun 2007-2011 dan berpindah bagian ke
Human Relation Department sebagai Internal Communication
& People Engagement Specialist pada tahun 2011-2014, dan
kemudian sebagai General Manager External Relations PT
Vale Indonesia Tbk pada tahun 2014-2017.
Sebelum bergabung dengan PT Urban Jakarta Propertindo
Tbk sebagai Sekretaris Perusahaan sejak Agustus 2018,
kemudian sebagai Direktur Independen sejak September
2018, beliau sempat menjabat sebagai Head of Business
Development and Transformation Division PT GOS Indoraya
Group pada Januari-Juni 2018, serta merangkap sebagai
anggota Komite Audit PT Reksa Finance.
Indonesian citizen, 52 years old and residing in South
Tangerang. He was appointed as a Director in the Company
based on Deed No. 27 dated September 17th, 2018 before
Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He earned his Bachelor
of Economics from Gadjah Mada University in 1992 and is
currently completing Master of Education at the Indonesian
Management Development Institute in Jakarta.
He began his career in sales and marketing as a Marketing
Officer/Sales at PT Cheil Jedang Indonesia in 1992-1995, and
later at PT Astra International Tbk in 1995-1996 as a Sales
Supervisor. His career switched to a broader managerial field
at PT Bank Universal Tbk, which later changed to PT Bank
Permata Tbk, as a Senior Branch Officer in 1996-1999 with
his last position as Senior Customer Relations Officer in 1999-
2002. Next, he switched his career to communication and
external relations by becoming Corporate Affairs Manager
& Communication at PT Lafarge Cement Indonesia in 2002-
2007, before moving to the mining industry at PT Vale
Indonesia Tbk (formerly PT International Nickel Indonesia Tbk)
as the General Manager of Communication and Government
Relations in 2007-2011. He then switched fields to Human
Relation Department as an Internal Communication & People
Engagement Specialist in 2011-2014, and then as External
Relations General Manager of PT Vale Indonesia Tbk in 2014-
2017.
Prior to joining PT Urban Jakarta Propertindo Tbk as Corporate
Secretary since August 2018, then as Independent Director
since September 2018, he had served as Head of Business
Development and Transformation Division at PT GOS Indoraya
Group from January to June 2018, and while serving as a
member of the Audit Committee at PT Reksa Finance.
Tri Rachman BataraDirektur IndependenIndependent Director
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
43PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Surat Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi Tentang Penandatanganan Tanggung Jawab Atas Laporan
Tahunan 2018The Board of Commissioners and Board of Directors Statements Regarding the
Statement of Responsibility for 2018 Annual Report
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Urban Jakarta
Propertindo Tbk. tahun 2018 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan
Tahunan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
We, the undersigned, hereby stated all information contained
in the 2018 Annual Report of PT Urban Jakarta Propertindo
Tbk. has been comprehensively presented and that we are
fully accountable for the accuracy of the content of PT Urban
Jakarta Propertindo Tbk. Annual Report.
This statement is made truthfully.
Yongky Wijaya
Paulus Nurwadono
Jason Chen
Dyah Tjahjani Saraswati
Agus Antono Aditomo
Tri Rachman Batara
Komisaris UtamaPresident Commissioner
Direktur UtamaPresident Director
DirekturDirector
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
DireksiBoard of Directors
Komisaris IndependenIndependent Commissioner
DirekturDirector
Direktur Independen Director
“
In 2018, the Company is building 4 (four) TOD concept projects located within the Jabodetabek LRT network, namely Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky and Urban Suites.
Profil PerusahaanCompany Profile
Pada 2018, Perusahaan membangun4 (empat) proyek berkonsep TOD yang berada dalam lintasan jaringan LRT Jabodetabek, yaitu Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky dan Urban Suites.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
46 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Identitas PerusahaanCompany Identity
Nama PerusahaanCompany Name
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.d/h PT Samsung Development
Tanggal PendirianDate of Establishment
09 Mei 1995May 9th, 1995
Tanggal Efektif Perubahan NamaEffective Date of Name Amendment
23 Desember 2016December 23rd, 2016
Bidang UsahaField of Operations
Real Estat (pengembangan properti yang terintegrasi dengan transportasi umum)Real Estate (property development integrated with public transportation)
Modal DasarAuthorized Capital
Rp1.024.564.000.000IDR1,024,564,000,000
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
47PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Kode SahamStock Market Ticker
URBN
AlamatAddress
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Equity Tower Lt. 26GSCBD Lot. 9Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan 12190, IndonesiaTel.: +62 21 8897 8888Fax.: +62 21 8897 8888E-mail:[email protected]: www.urbanjakarta.co.id
Identitas PerusahaanCompany Identity
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
48 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Jejak LangkahCorporate Milestones
1995 Pendirian Perusahaan dengan
nama PT Samsung Development Establishment under the name of
PT Samsung Development
2016 Mengakuisisi PT Samsung Development oleh PT Nusa Wijaya Propertindo dan mengubah nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo.Acquired PT Samsung Development by PT Nusa Wijaya Propertindo and changed its name to PT Urban Jakarta Propertindo.
2018Mengakuisisi lahan di Cikunir dan Caman, Bekasi untuk kemudian dikembangkan menjadi proyek TOD kawasan Urban Sky di Cikunir dan Urban Suites di Caman, Bekasi.Acquired land in Cikunir and Caman, Bekasi Commencement of development on Urban Sky TOD project in Cikunir and Urban Suites in Caman, Bekasi.
2017Membentuk KSO dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk
untuk pekerjaan proyek TOD kawasan Gateway Park di Jaticempaka.
Formed a KSO with PT Adhi Karya (Persero) Tbk for the TOD project development in the Gateway Park area in
Jaticempaka.
Membentuk KSO dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk untuk pekerjaan proyek TOD kawasan Urban Signature di Ciracas.Formed a KSO with PT Adhi Karya (Persero) Tbk for the TOD project development in the Urban Signature area in Ciracas.
Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham dan mengubah nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Conducted Initial Public Offering and changed the Company’s name to PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
49PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Sejarah PerusahaanCompany history
Perusahaan awalnya berdiri dengan nama PT Samsung
Development pada 9 Mei 1995 sebagaimana ternyata
dalam Akta Pendirian yang dibuat di hadapan Notaris Sinta
Susikto, S.H. berdasarkan Akta No. 62 tanggal 9 Mei 1995
dan Keputusan Menteri Kehakiman dengan SK No. C2-
15301.HT.01.01.TH.95 tertanggal 24 November 1995. Pada
23 Desember 2016, PT Samsung Development melakukan
perubahan nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo
berdasarkan Akta No. 32 tertanggal 23 Desember 2016
yang dibuat di hadapan Notaris Silvy Solivan, S.H, M.Kn.
dan Keputusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
dengan SK No. AHU-0025502.AH.01.02. Tahun 2016.
Kegiatan usaha utama Perusahaan adalah real estat baik
yang dimiliki sendiri maupun disewa yang berfokus pada
pengembangan kawasan properti berkonsep TOD. Dalam
kegiatan usahanya, Perusahaan mengembangkan dan/
atau mengelola area perkantoran, pusat perbelanjaan dan
apartemen yang terintegrasi langsung dengan transportasi
massal.
The Company was originally established under the name of
PT Samsung Development on May 9, 1995 as stated in the
Deed of Establishment made in the presence of Notary Sinta
Susikto, S.H. based on Deed No. 62 dated May 9th, 1995 and
Decree of the Minister of Justice with Decree No. C2-15301.
HT.01.01.TH.95 dated November 24th, 1995. On December
23rd, 2016, PT Samsung Development changed its name to
PT Urban Jakarta Propertindo based on Deed No. 32 dated
December 23rd, 2016 made in the presence of Notary Silvy
Solivan, S.H, M.Kn. and Decree of the Ministry of Law and
Human Rights with Decree No. AHU-0025502.AH.01.02 in
2016.
The main business activities of the Company are both owned
and leased real estate assets which focus on developing
residential areas under TOD Concept. In its business
activities, the Company develops and/or manages office
areas, shopping centers and apartments that are integrated
directly with mass transportation.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
50 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Selain konsep TOD, Perusahaan juga akan mengembangkan
konsep one-stop-living di setiap proyeknya. Konsep ini
memudahkan penghuni dalam memenuhi kebutuhan
huniannya dan tidak perlu lagi bepergian jauh untuk sekadar
membeli kebutuhan rumah tangga, menggunakan fasilitas
olahraga, dan fasilitas hiburan. Kedua konsep utama inilah
yang akan diusung oleh Perusahaan agar menjadi pembeda
dengan produk properti lain serta memberikan daya tarik dan
nilai tambah yang tinggi kepada masyarakat.
In addition to the TOD concept, the Company will also develop
one-stop-living concept on each of its project. This concept
makes it easier for residents to meet their residential needs
and no longer need to commute long distance to fulfill their
household needs or to use sports and entertainment facilities.
These two main concepts will be carried out by the Company
to distinguish itself from other property developer and provide
highly attractive value added to the community.
Sejarah PerusahaanCompany history
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
51PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Visi dan Misi PerusahaanVision and mission of the Company
Visi
Misi
Vision
Mission
Menciptakan dan mengembangkan area hunian sebagai solusi bagi permasalahan perkotaan untuk kualitas hidup yang lebih baik.
1. Menyediakan hunian yang dapat meningkatkan kualitas hidup di kawasan urban.
2. Menciptakan investasi yang memberikan banyak keuntungan.3. Mengembangkan komunitas urban untuk memaksimalkan
nilai tambah bagi properti dan kawasan sekitar yang memberikan manfaat bagi konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.
4. Menciptakan lingkungan kerja yang profesional di mana setiap karyawan dapat menggali potensi diri dan meningkatkan produktivitas.
To create and develop residential areas as solutions for urban problems and provide a better quality of life.
1. Providing housing and residential areas which improve the quality of life in urban areas.
2. Creating high return investment opportunities.3. Developing urban communities to maximize added value for the property and
surrounding area that provides benefits to consumers and other stakeholders.4. Creating a professional work environment where every employee can explore
their potential and increase productivity.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
52 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Kegiatan UsahaBusiness activities
Berdasarkan Anggaran Dasar, Perusahaan melakukan
kegiatan usaha utama dalam bidang:
1. Kegiatan usaha konstruksi
a. Menjalankan konstruksi gedung, antara lain meliputi:
• Konstruksi gedung tempat tinggal
• Konstruksi gedung perkantoran
• Konstruksi gedung industri
• Konstruksi gedung perbelanjaan
• Konstruksi gedung kesehatan
• Konstruksi gedung pendidikan
• Konstruksi gedung penginapan
• Konstruksi gedung tempat hiburan dan olahraga
• Konstruksi gedung lainnya
Termasuk pembangunan perbaikan/ pemeliharaan,
renovasi pada pekerjaan tersebut.
b. Menjalankan konstruksi jalan dan jalan rel, antara
lain meliputi:
• Konstruksi jalan raya;
• Konstruksi jembatan dan jalan layang;
• Konstruksi jalan rel dan jembatan rel;
Based on the Articles of Association, the Company carries out
its main business activities in the fields of:
1. Construction business activities
a. Carrying out building construction, including:
• Construction of residential buildings
• Construction of office buildings
• Construction of industrial buildings
• Construction of shopping buildings
• Construction of health building
• Construction of educational buildings
• Construction of accommodation/lodging buildings
• Construction of entertainment and sports facilities
• Construction of other buildings
Including the construction of repairs/maintenance,
and renovation work.
b. Running road and railroad construction, including:
• Highway construction;
• Construction of bridges and flyovers;
• Construction of railroads and rail bridges;
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
53PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
• Konstruksi terowongan
Termasuk pembangunan, peningkatan, perbaikan,
pemeliharaan, renovasi pada pekerjaan tersebut.
c. Menjalankan konstruksi jaringan irigasi, komunikasi,
dan limbah, antara lain meliputi:
• Konstruksi bangunan pengolahan, penyaluran,
dan penampungan air minum, air limbah dan
drainase;
• Konstruksi bangunan elektrikal;
• Pembuatan atau pengeboran sumur air tanah
• Konstruksi jaringan elektrikal dan telekomunikasi
lainnya.
d. Pemasangan bangunan pra-fabrikasi untuk konstruksi
jaringan saluran irigasi, komunikasi dan limbah;
e. Pembongkaran;
f. Penyiapan lahan;
g. Instalasi sistem kelistrikan, antara lain meliputi:
• Instalasi listrik;
• Instalasi telekomunikasi;
h. Penyelesaian konstruksi bangunan antara lain
meliputi dekorasi interior;
i. Konstruksi khusus lainnya, antara lain meliputi
penyewaan alat konstruksi dengan operator;
2. Kegiatan usaha Real Estat antara lain meliputi Real Estat
yang dimiliki sendiri atau disewa.
Berdasarkan Anggaran Dasar, Perusahaan melakukan
kegiatan usaha penunjang dalam bidang:
1. Kegiatan usaha informasi dan komunikasi:
a. Menjalankan jasa multimedia, antara lain meliputi:
• Internet jasa service provider;
Perusahaan membangun bisnis yang berfokus pada pengembangan properti berkonsep TOD untuk menciptakan properti yang bernilai tinggi.
The Company operates a business focusing in TOD concept property development in order to create high-value property.
• Tunnel construction
including the construction, upgrading, repair,
maintenance, renovation work.
c. The construction of irrigation, communication and
waste systems, including:
• Construction of buildings for processing,
distributing and storage of drinking water, waste
water and drainage;
• Construction of electrical buildings;
• Making or drilling of groundwater wells
• Construction of other electrical and
telecommunications networks.
d. Installation of pre-fabricated buildings for the construction
of irrigation canal, communication and waste networks;
e. Demolition;
f. Land preparation;
g. Installation of electrical systems, including:
• Electrical installation;
• Telecommunication installation;
h. Completion of building construction which includes
interior decoration;
i. Other special constructions which include
construction of rental equipment with operators;
2. Real estate business activities, which include, among
others, owned or leased real estate assets.
Based on the Articles of Association, the Company carries out
supporting business activities such as the following:
1. Information and communication business activities, including:
a. Carry out multimedia services, including:
• Internet service provider services;
Kegiatan UsahaBusiness activities
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
54 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
• Jasa interkoneksi internet (NAP);
• Jasa multimedia lainnya;
• Jasa internet telepon untuk keperluan publik (ITKP).
b. Menjalankan usaha penerbitan piranti lunak
(software).
c. Menjalankan aktivitas penyiaran dan pemrograman
televisi, antara lain meliputi aktivitas penyiaran dan
pemrograman televisi oleh swasta.
d. Menjalankan aktivitas telekomunikasi lainnya yang
tidak termasuk dalam lainnya, antara lain meliputi
jasa jual kembali jasa telepon dasar.
e. Menjalankan aktivitas telekomunikasi dengan kabel.
2. Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak
opsi, ketenagakerjaan, agen perjalanan dan penunjang
usaha lainnya:
a. Menjalankan penyediaan sumber daya manusia dan
manajemen fungsi sumber daya manusia;
b. Menjalankan aktivitas penyediaan tenaga kerja
waktu tertentu;
c. Menjalankan jasa penunjang usaha lainnya yang
tidak termasuk dalam lainnya antara lain meliputi
aktivitas jasa penunjang usaha lainnya yang tidak
termasuk dalam lainnya.
3. Pengangkutan dan pergudangan, meliputi menjalankan
aktivitas penunjang angkutan darat, termasuk:
a. Aktivitas perparkiran di luar badan jalan (off street
parking);
b. Aktivitas perparkiran di badan jalan (on street
parking).
4. Industri pengolahan meliputi industri peralatan
komunikasi lainnya.
Per 31 Desember 2018, Perusahaan masih menjalankan dan/
atau berencana untuk menjalankan seluruh aktivitas usaha
utama dan penunjang tersebut.
• Internet interconnection services (NAP);
• Other multimedia services;
• Voice Over Internet Protocol (VOIP)
b. Carry out software publishing business.
c. Carry out television broadcasting and programming
activities, including television broadcasting and
programming activities by the private sector.
d. Carry out other telecommunications activities that
are not included in the other activities, which include,
but not limited to, basic telephone services.
e. Carry out telecommunications activities with cable.
2. Renting and leasing activities without option, employment,
travel agents and other business support:
a. Carry out the provision of human resources and
management of human resource functions;
b. Carry out labor supply activities at a certain time.
c. Carry out other business support services which
are not included in the other activities, including
business activities that are not included in the other
activities.
3. Transportation and warehousing, including carrying out
land transportation support activities, such as:
a. Off street parking activities;
b. On street parking activities.
4. Processing industry which includes other communication
equipment industries.
As of December 31st, 2018, the Company is still carrying out
and/or planning to carry out all the main business activities
and support services.
Kegiatan UsahaBusiness activities
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
55PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Perusahaan membangun bisnis yang berfokus pada
pengembangan properti terutama TOD, bekerjasama
dengan perusahaan properti dan kontraktor yang andal
untuk menciptakan properti yang bernilai tinggi dan investasi
yang menguntungkan. TOD mencakup produk residensial
(apartemen dan landed base property) dan area komersial
(perkantoran, mal, pusat perbelanjaan, dan sebagainya).
Hingga akhir tahun 2018, Perusahaan tengah membangun
4 (empat) proyek berkonsep TOD yang semuanya berada
dalam lintasan jaringan LRT Jabodetabek. Dua di antaranya
merupakan produk KSO dengan PT Adhi Commuter Properti
(d/h PT Adhi Karya (Persero) Tbk. – Divisi TOD dan Hotel) yaitu
Gateway Park di Jaticempaka dan Urban Signature di Ciracas.
Sementara 2 (dua) proyek lainnya merupakan proyek milik
Perusahaan yaitu Urban Sky di Cikunir dan Urban Suites di
Caman, Bekasi.
Gateway Park
Jl. Jatiw
arin
gin
Ra
ya
UniversitasKrisnadwipayana
RS. Harum Sisma Medika
Stasiun LRT Jaticempaka
UniversitasBSI
PersadaGolf Raya
TRANS MART
GiantEkspres
DAMKARKalimalang
Polsek Duren Sawit
Halim perdana kusumaAirport
Jl. Tol Jakarta-Cikampek
Jl. Jatiw
arin
gin
Ra
ya
Jl. Raya KalimalangJl. Raya KalimalangJl. Raya Kalimalang
Jl. Tol Becakayu Jl. Tol BecakayuJl. Tol Becakayu
Jl. Cu
rug
Ra
ya
Jl. Cu
rug
Ra
ya
Jl. Raya
Kap
in G
riya K
ap
in A
sri
Jl. Ka
pin
Ra
ya
Kp
. Ba
ru
The Company builds businesses that focus on property
development, especially TOD, and collaborates with reliable
property and contractor companies in order to create high-
value property and profitable investments. TOD concept
includes residential products (apartments and landed base
properties) and commercial areas (offices, malls, shopping
centers, etc.).
For the year ended 2018, the Company is building 4 (four)
TOD concept projects located within the Jabodetabek LRT
network. Two of them are KSO with PT Adhi Commuter
Properti (formerly PT Adhi Karya (Persero) Tbk. - TOD and
Hotel Division) namely Gateway Park at Jaticempaka and
Urban Signature in Ciracas. The other two projects are owned
by the Company, namely Urban Sky in Cikunir and Urban
Suites on Caman Bekasi.
Gateway Park
Produk dan JasaProducts and Services
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
56 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Kawasan TOD Gateway Park of LRT City adalah kawasan
mixed-use area yang dikembangkan Perusahaan bersama
dengan PT Adhi Commuter Properti dengan luas total lahan
59.390 m2 dan luas total bangunan 279.832 m2. Bangunan
yang akan dikembangkan adalah 5 (lima) menara apartemen
sebanyak 4.230 unit, 1 (satu) mal dan 20 unit ruko.
Kawasan Gateway Park terintegrasi dan terhubung langsung
dengan stasiun LRT Jaticempaka, sebagai destinasi
transportasi massal yang menawarkan peluang bisnis dan
investasi masa depan. Kawasan ini akan menjadi distrik
baru di antara perbatasan Jakarta dan Jawa Barat, sehingga
membuka peluang pengembangan kawasan di sekitarnya.
Urban Signature
Berlokasi di Ciracas, Jakarta Timur, LRT City Urban Signature
merupakan mixed-use area yang dikembangkan Perusahaan
bersama dengan PT Adhi Commuter Properti seluas 62.239
m2, berupa 5 (lima) menara apartemen dengan total 3.773 unit,
Produk dan JasaProducts and Services
Gateway Park of LRT City is a mixed-use area developed by
the Company together with PT Adhi Commuter Properti with
a total area of 59,390 m2 and a total building area of 279,832
m2. The buildings to be developed are 5 (five) apartment
towers with 4,230 units, 1 (one) mall and 20 shop houses.
The Gateway Park area is integrated and directly connected
with Jaticempaka LRT station, as a mass transportation
destination that offers future business and investment
opportunities. This area will be a new district between
the borders of Jakarta and West Java, thus opening up
opportunities for development of the surrounding area.
Urban Signature
Located in Ciracas, East Jakarta, LRT City Urban Signature is
a mixed-use area developed by the Company together with
PT Adhi Commuter Properti covering 62,239 m2, in the form
of 5 (five) apartment towers with total of 3,773 units, 3 (three)
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
57PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
3 (tiga) area komersial sebanyak masing-masing 4 (empat) lantai
yang terletak pada Nol Kilometer dari stasiun LRT Ciracas.
Berfungsi sebagai fasilitas penunjang stasiun LRT Ciracas,
kawasan Urban Signature mengusung tema “Urban Lifestyle”
yang disesuaikan dengan mayoritas penghuninya yaitu kaum
urban yang identik dengan gaya hidup modern, dinamis,
cepat, dan kreatif.
Urban Sky
Gerbang TolBecakayu
Gerbang TolKalimalang 2
Gerbang TolBintara
Gerbang TolJatibening
Gerbang TolPondok Gede
Timur 2
GRANDKOTA
BINTANG
MARKETINGOFFICE
Rumah SakitAwal Bros
Berlokasi di Cikunir, Bekasi, Urban Sky adalah sebuah
kawasan TOD yang dikembangkan Perusahaan dengan
total luas lahan 12.650 m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara
apartemen 32 lantai sebanyak 3.306 unit mix type studio,
serta area komersial yaitu Urban Avenue dan area untuk
aktivitas kaum urban seperti co-working space, workshop
space, edutainment, dan lain-lain.
Produk dan JasaProducts and Services
commercial areas with 4 (four) floors each, located at Zero
Kilometer from the Ciracas LRT station.
Functioning as a supporting facility for Ciracas LRT station,
Urban Signature Project carries the theme “Urban Lifestyle”
which is tailored to the majority of its residents: urban people
who embrace a modern, dynamic, fast, and creative lifestyle.
Urban Sky
Located in Cikunir, Bekasi, Urban Sky is a TOD area has been
developed by the Company with a total land area of 12,650 m2
consisting of 2 (two) apartment towers with 32 floors height
of 3,306 mix type studio units, as well as commercial areas
namely Urban Avenue and areas for community activities
such as co-working space, workshop space, edutainment,
and others.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
58 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Urban Suites
Wor
kGerbang Tol
Pondok GedeTimur 2
Gerbang TolJatibening
Gerbang TolCikunir 4
SPBUJatibening
Jl. C
aman
Ray
a
Jl. C
aman
Ray
a
Tol Jakarta - Cikampek
Tol L
ing
ka
r Tim
ur
Tol L
ing
ka
r Tim
ur
Tol Jakarta - Cikampek
Gerbang TolPondok Kelapa
Gerbang TolKalimalang 2
SPBUSHELL
RestoranSederhanaJatibening
MasjidAn Nur
Stasiun LRTCikunir 1
SPBUCikunir
UniversitasGunadarma
YayasanPendidikanDarussalam
Mitra 10Kalimalang
UniversitasGunadarma
Al AzharJakapermai
Global PrestasiSchool
ProposedStasiun LRT
Cikunir 2
Gerbang TolBecakayu
Tol BecakayuTol Becakayu
Saluran Kalimalang Saluran Kalimalang Saluran KalimalangP
on
do
k In
da
h >
Cikampek >
< Jakarta
< T
an
jun
g P
riok
PROJECTLOCATION
CONNECTED TO LRT STATION
Perusahaan juga tengah mengembangkan kawasan
Urban Suites yang berlokasi di Caman, Bekasi. Properti ini
merupakan kawasan TOD dengan total luas sekitar +7.946
m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara apartemen sebanyak total
1.218 unit dan area komersial.
Produk dan JasaProducts and Services
Urban Suites
The Company is also developing Urban Suites project, located
in Caman, Bekasi. This property is a TOD area with a total area
of approximately 7,946 m2 consisting of 2 (two) apartment
towers totaling 1,218 units and commercial areas.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
59PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Struktur OrganisasiOrganizational Structure
Komite AuditAudit Committee
Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remueneration Committee
Direktur UtamaPresident Director
Audit InternalInternal Audit
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Biro DireksiBoard of Directors’ Bureau
Public RelationPublic Relation
LegalLegal
ComplianceCompliance
Direktur OpeasionalOperational
Director
GM ProjectControl
Project Control GM
GM CorporateFinance
Corporate Finance GM
GM HR & GAHR & GA GM
GM Pengembangan Bisnis
Business Development GM
GM Sales & Marketing
Sales & Marketing GM
GM Finance & AccountingFinance &
Accounting GM
GM OperasionalOperational GM
Direktur Keuangan
Finance Director
Direktur HR & GAHR & GA Director
Direktur Pengembangan Bisnis
(Independen)Business Development Director (Independent)
Kebijakan Pengukuran Kinerja
BisnisBusiness Performance Measurement Policy
Dewan Komisaris:Komisaris Utama
Komisaris IndependenBoard of Commissioners:President Commisioner
Independent Commissioner
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
60 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
Perusahaan menyadari bahwa tanpa dukungan sumber
daya manusia yang berkualitas, Perusahaan tidak akan
mampu menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan
di masa mendatang. Oleh karena itu, Perusahaan selalu
memperhatikan pengembangan sumber daya manusia yang
dimilikinya dengan cara mengikutsertakan karyawan dalam
pendidikan dan pelatihan. Selain itu, Perusahaan berupaya
membangun iklim kerja yang kondusif serta meningkatkan
etos kerja karyawan untuk mencapai target usaha dan
keuntungan maksimal.
Perusahaan juga telah memenuhi peraturan di bidang
ketenagakerjaan, antara lain pemberian standar gaji
memenuhi ketentuan upah minimum, pembayaran gaji dan
Tunjangan Hari Raya tepat waktu, pemberian program BPJS
Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan/fasilitas lainnya untuk
seluruh karyawan. Seluruh hak dan kewajiban karyawan telah
diatur di dalam buku Peraturan Perusahaan. Seluruh karyawan
Perusahaan dan merupakan tenaga kerja dalam negeri.
The Company realizes that without the support of qualified
human resources, it will not be able to create sustainable
growth in the future. Therefore, the Company always pays
attention to the development of its human resources by
involving employees in education and training. In addition,
the Company seeks to build a conducive work climate and
improve employee work ethic in order to achieve business
targets and maximum profits.
The Company has also complied with labor regulations,
including the provision of standardized salaries in compliance
with minimum wages, timely payment of salaries and holiday
allowances, provision of BPJS employment programs as well
as BPJS Health/other facilities for all employees. All employee
rights and obligations are set out in the Company Regulations
book. All Company employees are local employees.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
61PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil karyawan berdasarkan level organisasi Level organisasiOrganizational level
2018
Dewan Komisaris Board of Commissioners
2
DireksiBoard of Directors
4
Manajer SeniorSenior managers
10
ManajerManagers
6
Staf SeniorSenior staff
4
StafStaff
10
Non-StafNon-staff
2
Total 38
Profil karyawan berdasarkan tingkat pendidikanTingkat PendidikanEducational background
2018
Pasca SarjanaPostgraduate
9
SarjanaBachelor
22
DiplomaDiploma
2
SMU atau setaraHigh school and equivalent
5
Total 38
Profil karyawan berdasarkan usiaUsia Age range
2018
>45 tahun>45
9
36-45 tahun36-45
10
26-35 tahun26-35
16
<26 tahun<26
3
Total 38
Employee profiles based on organizational level
Employee profiles based on educational background
Employee profiles based on age range
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
62 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Shareholder Composition as per December 31st, 2018
Total shareholders based on ownership level per December 31st, 2018
21
Shareholders with >5% ownership level as per December 31st, 2018
Share ownership by Board of Commissioners and Board of Directors as per December 31st, 2018As at December 31st, 2018, there are no members of the Board
of Commissioners and members of the Board of Directors
who own shares in the Company.
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
Susunan Pemegang Saham per 31 Desember 2018Pemegang SahamShareholders
Jumlah SahamTotal shares
Besaran KepemilikanOwnership level
PT Nusa Wijaya Propertindo 2.561.409.999 79,94%
Robert Soeharsono 1 0,01%
Ibukota Development Ltd. 282.250.000 8,81%
Public (<5%) 360.000.000 11,24%
Total 3.203.660.000 100,00%
Jumlah Pemegang Saham Berdasarkan Kepemilikan per 31 Desember 2018Pemegang SahamShareholders
Jumlah SahamTotal shares
Besaran KepemilikanOwnership level
Institusi LokalLocal institutions
2.743.645.599 85,64%
Institusi AsingForeign institutions
283.655.200 8,85%
Individu Lokal Local individuals
176.359.001 5,51%
Individu AsingForeign individuals
200 0,00%
Total 3.203.660.000 100,00%
Pemegang Saham dengan Kepemilikan Saham >5% per 31 Desember 2018Pemegang SahamShareholders
Jumlah SahamTotal shares
Besaran KepemilikanOwnership level
PT Nusa Wijaya Propertindo 2.561.409.999 79,94%
Ibukota Development Ltd. 282.250.000 8,81%
Kepemilikan Saham oleh Dewan Komisaris dan Direksi per 31 Desember 2018
Per 31 Desember 2018, tidak ada anggota Dewan Komisaris
dan anggota Direksi yang memiliki saham atas Perusahaan.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
63PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Informasi Mengenai Pemegang Saham Utama dan Pengendali
0,01%
Robert Soeharsono Yongky Wijaya
PT. Nusa Wijaya Propertindo
PT. Urban Jakarta Propertindo Tbk.
50,0% 50,0%
79,94%
Bapak Robert Soeharsono dan Bapak Yongky Wijaya
merupakan Pemegang Saham Pengendali Perusahaan.
Information on Majority and Controlling Shareholders
Mr. Robert Soeharsono and Mr. Yongky Wijaya are the
Company’s Controlling Shareholders.
Kronologi Pencatatan SahamShare Listing Chronology
Kronologi Pencatatan Efek LainnyaOther Securities Listing Chronology
Perusahaan tidak menerbitkan efek lain selain saham pada
tahun 2018.
The Company did not issue any other securities than share
in 2018.
Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition
PeriodePeriod
KeteranganNotes
Harga PenawaranIssuing Price
Jumlah Saham yang diterbitkanNumber of Shares Issued
Jumlah SahamTotal Shares
Total NilaiTotal Value
Total Harga PenawaranTotal Issuing Price
2018
Perusahaan melakukan Penawaran Umum Perdana SahamThe Company conducted Initial Public Offering
1.200 642.250.000 3.203.660.000 320.366.000.000 3.844.392.000.000
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
64 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Daftar Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, Perusahaan VenturaList of Subsidiaries, Associate Companies, Venture Companies
Perusahaan tidak memiliki Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi
maupun Perusahaan Ventura.
Perusahaan tidak memiliki kantor cabang ataupun kantor
perwakilan per akhir 2018.
Informasi Perdagangan dan Pencatatan SahamBursa Efek Indonesia
Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1
Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Tel. : (62 21) 1515 0515
Faks. : (62 21) 515 0330
Email : [email protected]
Website : www.idx.co.id
Akuntan PublikKAP Rama Wendra (Mc Millan Woods)
Gd. The Manhattan Square Lt. 18
Jl. TB. Simatupang Kav. 1S
Jakarta Selatan 12560
Tel. : (62 21) 2940 7239
Biro Administrasi EfekPT Sinartama Gunita
Sinarmas Land Plaza Tower I, Lantai 9
Jl. M. H. Thamrin No. 51
Jakarta 10350, Indonesia
Tel. : (62 21) 392 2332
Faks. : (62 21) 392 3003
The Company does not have Subsidiaries, Associate
Companies or Venture Companies.
The Company does not have branch offices or representative
offices as of the end of 2018.
Trade Information and Listing of Shares
Indonesia Stock Exchange
Bursa Efek Indonesia Tower 1
Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53
Jakarta 12190, Indonesia
Tel. : (62 21) 1515 0515
Fax. : (62 21) 515 0330
Email : [email protected]
Website : www.idx.co.id
Public AccountingKAP Rama Wendra (Mc. Millan Woods)
Gd. The Manhattan Square Lt. 18
Jl. TB. Simatupang Kav. 1S
South Jakarta 12560
Tel. : (62 21) 2940 7239
Securities Administration BureauPT Sinartama Gunita
Sinarmas Land Plaza Tower I, Floor 9
Jl. M. H. Thamrin No. 51
Jakarta 10350, Indonesia
Tel. : (62 21) 392 2332
Fax. : (62 21) 392 3003
Informasi Kantor Cabang/PerwakilanInformation on Branch / Representative Offices
Lembaga Profesi Penunjang PerusahaanSupporting Organizations
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
65PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Konsultan HukumKantor Hukum Assegaf Hamzah & Partners
Capital Place, Level 36 & 37
Jl. Jend. Gatot Subroto No. Kav 18
Jakarta Selatan 12710
Tel. : (62 21) 2555 7800
Faks. : (62 21) 2555 7899
Penilai PublikKantor Jasa Penilai Publik Suwendho Rinaldy & Rekan
Kantor Cabang Jakarta
Komplek Kalibata Indah Blok K16-17
Jl. Rajawati Timur, Pancoran
Jakarta Selatan 12750 - Indonesia
Tel. : (62 21) 797 0913 / 799 4521
Faks. : (62 21) 797 3350
NotarisKantor Notaris & PPAT Jose Dima Satria, S.H., M.Kn.
Jl. Taman Gandaria No. 11A
Gandaria Selatan, Cilandak
Jakarta Selatan
Tel. : (62 21) 2912 5500/5600
Legal ConsultantsKantor Hukum Assegaf Hamzah & Partners
Capital Place, Level 36 & 37
Jl. Jend. Gatot Subroto No. Kav 18
South Jakarta 12710
Tel. : (62 21) 2555 7800
Fax. : (62 21) 2555 7899
Public Appraisal ServicesKantor Jasa Penilai Publik Suwendho Rinaldy & Rekan
Jakarta Branch Office
Komplek Kalibata Indah Blok K16-17
Jl. Rajawati Timur, Pancoran
South Jakarta 12750 - Indonesia
Tel. : (62 21) 797 0913 / 799 4521
Fax. : (62 21) 797 3350
NotaryNotary Office & PPAT Jose Dima Satria, S.H., M.Kn.
Jl. Taman Gandaria No. 11A
South Gandaria, Cilandak
South Jakarta
Tel. : (62 21) 2912 5500/5600
Lembaga Profesi Penunjang PerusahaanSupporting Organizations
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
66 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
K5
K5
K5
K1
K1
K2
K2
K2
K6
K3
K3
K3
K1K3
K6
K6
K6
K4
K4
K4
K7
K7
K7
L2
L2
L2
L1
L1
L1
L3
L3
L3
L4
L4
M1
M1
M1 K1
L1
M1
L4
Cikarang
Jatinegara
LebakBulus
Kebayoran
RangkasBitung
TanahAbang
KampungBandan Tanjung
Priok
Galur
Gading Nias
BekasiMargahayuBandara
Halim
Cibubur
Nambo
Bogor
Duri
BandaraSoekarno-
Hatta
Transportasi berbasis relJabodetabek situasi 2020
Jalur kereta dengan stasiun
Jalur kereta dengan stasiun transit
KA Commuter kereta rel listrik
MRT Jakarta transit cepat
LRT Jakarta kereta api ringan
Bandar Udara
Terminal bus antarkota
Lebak JakartaSelatan
JakartaTimur
JakartaPusat
JakartaBarat
JakartaUtara
Depok
Bogor
TangerangSelatan
Tangerang
Bekasi
Kota Bogor
Kota Ciakarang
jatinegara Bogor / Nambo
Tanah Abang Rangkas Bitung
Duri Tangerang
Kota / Rajawali Tanjung Priok
Bandara Halim Bandara Soekarno-Hatta
Lebak Bulus Kampung Bandan
Gading Nias Kebayoran
Galur Bandara Soekarno-Hatta
Sudirman Bekasi Margahayu
Sudirman Cibubur
Laut Jawa
Citeras
Maja
Cikoya
Tigaraksa
Tenjo
Daru
Cilejit
ParungPanjang
Cicayur
Cisauk
Serpong
Rawa Buntu
Sudimara
Jurangmangu
Pondok Ranji
KebonMede
BatuCeper
PantaiIndahUtara
PantaiIndahBarat
MarinaIndahTimur
PluitKarangBarat
PluitKarang
Pluit Indah
PluitTimur
PluitSelatan
MuseumBahari Lodan
AncolBarat
DuniaFantasi
Sudirman
Kota
Rajawali
BundaranHI
MonumenNasional
HarmoniSentral
Gajah MadaPlaza
Olimo
Glodok
Sarinah
Karet
Angke
Kemayoran
PasarSenen
Mampang
Simprug
Senayan Barat
Palmerah
Slipi
Petamburan
Kebon Jati
Cipete Raya
Fatmawati
Smesco
Haji Nawi
Pasar Blok A
Blok M
Sisingamaraja
Senayan
GeloraBung Karno
Bendungan Hilir
Setiabudi
GunungPutri
Cibinong
PondokRajeg
Ciracas
KampungRambutan
Taman Mini
Cililitan
CikokoPancoran
Kuningan
Soemantri B
Kuningan Sentral
Cilebut
Bojong Gede
Citayam
Depok
Depok Baru
Pondok Cina
UniversitasIndonesia
UniversitasPancasila
Lenteng Agung
Tanjung Barat
Pasar Minggu
Pasar MingguBaru
DurenKalibata
BekasiKayuringin
CikunirJatibening
TelagaMurni
Cibitung
Tambun
BekasiTimur
Bekasi
Kranji
Cakung
KlenderBaru
Buaran
Klender
Cipinang
MalKelapa Gading
Kelapa GadingSelatan
Pulo Mas
PerintisKemerdekaan
CempakaMas
CempakaPutih
KwitangKebon Siri
TanahTinggi
Poris KaliDeres
RawaBuaya
BojongIndah
TamanKota
Pesing Grogol
Jayakarta
ManggaBesar
SawahBesar
Juanda
Gambir
Gondangdia
Cikini
Jiung
MegaKemayoran
JIExpo
BandarKemayoran
PademanganTimur
Ancol
Pondok Jati
Kramat
GengSentiong
Lokasi Proyek PerusahaanCompany Project Locations
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
67PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
K5
K5
K5
K1
K1
K2
K2
K2
K6
K3
K3
K3
K1K3
K6
K6
K6
K4
K4
K4
K7
K7
K7
L2
L2
L2
L1
L1
L1
L3
L3
L3
L4
L4
M1
M1
M1 K1
L1
M1
L4
Cikarang
Jatinegara
LebakBulus
Kebayoran
RangkasBitung
TanahAbang
KampungBandan Tanjung
Priok
Galur
Gading Nias
BekasiMargahayuBandara
Halim
Cibubur
Nambo
Bogor
Duri
BandaraSoekarno-
Hatta
Transportasi berbasis relJabodetabek situasi 2020
Jalur kereta dengan stasiun
Jalur kereta dengan stasiun transit
KA Commuter kereta rel listrik
MRT Jakarta transit cepat
LRT Jakarta kereta api ringan
Bandar Udara
Terminal bus antarkota
Lebak JakartaSelatan
JakartaTimur
JakartaPusat
JakartaBarat
JakartaUtara
Depok
Bogor
TangerangSelatan
Tangerang
Bekasi
Kota Bogor
Kota Ciakarang
jatinegara Bogor / Nambo
Tanah Abang Rangkas Bitung
Duri Tangerang
Kota / Rajawali Tanjung Priok
Bandara Halim Bandara Soekarno-Hatta
Lebak Bulus Kampung Bandan
Gading Nias Kebayoran
Galur Bandara Soekarno-Hatta
Sudirman Bekasi Margahayu
Sudirman Cibubur
Laut Jawa
Citeras
Maja
Cikoya
Tigaraksa
Tenjo
Daru
Cilejit
ParungPanjang
Cicayur
Cisauk
Serpong
Rawa Buntu
Sudimara
Jurangmangu
Pondok Ranji
KebonMede
BatuCeper
PantaiIndahUtara
PantaiIndahBarat
MarinaIndahTimur
PluitKarangBarat
PluitKarang
Pluit Indah
PluitTimur
PluitSelatan
MuseumBahari Lodan
AncolBarat
DuniaFantasi
Sudirman
Kota
Rajawali
BundaranHI
MonumenNasional
HarmoniSentral
Gajah MadaPlaza
Olimo
Glodok
Sarinah
Karet
Angke
Kemayoran
PasarSenen
Mampang
Simprug
Senayan Barat
Palmerah
Slipi
Petamburan
Kebon Jati
Cipete Raya
Fatmawati
Smesco
Haji Nawi
Pasar Blok A
Blok M
Sisingamaraja
Senayan
GeloraBung Karno
Bendungan Hilir
Setiabudi
GunungPutri
Cibinong
PondokRajeg
Ciracas
KampungRambutan
Taman Mini
Cililitan
CikokoPancoran
Kuningan
Soemantri B
Kuningan Sentral
Cilebut
Bojong Gede
Citayam
Depok
Depok Baru
Pondok Cina
UniversitasIndonesia
UniversitasPancasila
Lenteng Agung
Tanjung Barat
Pasar Minggu
Pasar MingguBaru
DurenKalibata
BekasiKayuringin
CikunirJatibening
TelagaMurni
Cibitung
Tambun
BekasiTimur
Bekasi
Kranji
Cakung
KlenderBaru
Buaran
Klender
Cipinang
MalKelapa Gading
Kelapa GadingSelatan
Pulo Mas
PerintisKemerdekaan
CempakaMas
CempakaPutih
KwitangKebon Siri
TanahTinggi
Poris KaliDeres
RawaBuaya
BojongIndah
TamanKota
Pesing Grogol
Jayakarta
ManggaBesar
SawahBesar
Juanda
Gambir
Gondangdia
Cikini
Jiung
MegaKemayoran
JIExpo
BandarKemayoran
PademanganTimur
Ancol
Pondok Jati
Kramat
GengSentiong
Lokasi Proyek PerusahaanCompany Project Locations
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
68 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Perusahaan
Company Profile
Situs Resmi PerusahaanCompany Official Website
Situs Perusahaan dapat dikases di laman www.urbanjakarta.
co.id. Situs ini dikembangkan dengan mengacu pada
ketetapan yang diberlakukan oleh OJK melalui peraturan
No.8/POJK.04/2015 tanggal 25 Juni 2015 yang mengharuskan
situs Perusahaan mencantumkan hal-hal sebagai berikut:
• Tentang Perusahaan
• Sejarah Perusahaan
• Visi & Misi
• Struktur Organisasi
• Manajemen
• Bisnis
• Kemitraan
• Hubungan Investor
• Keberlanjutan Usaha
• Galeri
• Proyek
• Berita
• Hubungi Kami
The Company’s website can be accessed at www.urbanjakarta.
co.id, This website was developed with reference to the
provisions imposed by the OJK through Regulation No.8 /
POJK.04 / 2015 dated June 25th, 2015 which required the
Company’s website to include the following:
• About the Company
• Company History
• Vision and Mission
• Organization Structure
• Management
• Business
• Partnerships
• Investor Relations
• Sustainability
• Gallery
• Projects
• News
• Contact Us
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
69PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Report
69PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Annual Report 2018 Laporan Tahunan
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
70 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
“
In 2018, the Company succeed to generate revenues amounted to IDR332.6 billion which was mainly contributed by the revenues from apartment sales of IDR308.3 billion.
Analisis &Pembahasan ManajemenManagement Discussion & Analysis
Pada tahun 2018, Perusahaan berhasil meraih pendapatan usaha sebesar Rp332,6 miliar yang utamanya dikontribusikan oleh pendapatan dari penjualan apartemen sebesar Rp308,3 miliar.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
72 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tinjauan PerekonomianOverview on Economy
Tinjauan Industri PropertiOverview on Property Industry
Sepanjang tahun 2018, kondisi perekonomian global kerap
mengalami ketidakpastian. Dinamika ekonomi global mulai
terjadi pada kuartal I dan II 2018. Kondisi ini dipicu oleh
adanya normalisasi kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat
(AS) atau The Federal Reserve (The Fed) yang berdampak
pada pengetatan likuiditas. Tak hanya itu, perang dagang
yang masih berlangsung antara Amerika Serikat dan Tiongkok
turut mempengaruhi suasana perekonomian dunia. Tingkat
pertumbuhan perekonomian global diperkirakan sekitar 3,1%
pada 2018.
Di tengah ketidakpastian situasi perekonomian global,
Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,2%
dengan tingkat inflasi yang cukup terkendali di level 3,1%.
Dalam upaya untuk meningkatkan pertumbuhan, pemerintah
terus berupaya mendorong perbaikan dan pengembangan
infrastruktur untuk meningkatkan produktivitas, konektivitas
serta pemerataan kegiatan ekonomi. Berbagai jenis
infrastruktur yang dibangun pemerintah antara lain jalan
dan jembatan, kereta api, bandar udara dan pelabuhan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor
konstruksi memberikan kontribusi mencapai 10,4% pada
pertumbuhan perekonomian Indonesia pada kuartal ketiga
2018.
Industri properti pada 2018 belum memperlihatkan perbaikan
yang cukup signifikan. Berdasarkan laporan Perkembangan
Properti Komersial (PPKOM) yang dirilis oleh Bank
Indonesia, pada kuartal ketiga 2018, Indeks Harga Properti
Komersial tumbuh sebesar 0,03% (qtq) terutama pada
segmen convention hall dan hotel. Secara tahunan, harga
properti komersial tumbuh sebesar 0,5% (yoy), lebih tinggi
dibandingkan 0,4% (yoy) pada triwulan sebelumnya. Pasokan
properti turut mengalami peningkatan, termasuk area
perkantoran khususnya di wilayah Jabodebek dan apartemen
hampir di seluruh wilayah Indonesia.
Global economic condition was rife with uncertainties in 2018.
The dynamics of global economy began to occur in the first
and second quarters of 2018, triggered by the normalization
of policies of the Central Bank of the United States (US) or The
Federal Reserve (The Fed) which had an impact on tightening
liquidity. The ongoing trade war between the United States
and China also influenced the atmosphere of global economy
to the point where the level of global economic growth was
estimated at around 3.1% in 2018.
Amid the volatile global economic situation, Indonesia
managed to record 5.2% growth with a fairly manageable
inflation rate at the level of 3.1%. In an effort to increase growth,
the government continued to encourage improvement
and development of infrastructure to elevate productivity,
connectivity and even distribution of economic activities.
Various types of infrastructure developed by the government
included roads and bridges, trains, airports, and sea ports.
Based on data from the Indonesian Central Bureau of Statistic
(BPS), the construction sector contributed 10.4% to the national
economic growth in the third quarter of 2018.
The property industry showed a relatively insignificant
improvement in 2018. Based on the report on the Development
of Commercial Properties (PPKOM) released by Bank
Indonesia, Commercial Property Price Index grew by 0.03%
(qtq) in the third quarter of 2018, particularly in the segments
of convention hall and hotel. On an annual basis, commercial
property prices grew by 0.5% (yoy), higher than the growth
of 0.4% (yoy) recorded in the previous quarter. Property
supply also increased, including office areas, especially in
the Jabodebek area, and apartments in almost all parts of
Indonesia.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
73PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOverview on Operations Per Business Segment
Perusahaan melaporkan segmen-segmen usaha berdasarkan
PSAK No.5 (Revisi 2015) sebagai berikut:
31 Desember 2018December 31, 2018
Dalam RupiahIn Rupiah
ApartemenApartment
TanahLand
JumlahTotal
Pendapatan Revenues
308.341.586.146 24.303.514.000 332.645.100.146
Beban Pokok PendapatanCost of Revenue
(207.166.915.295) (6.429.598.518) (213.596.513.813)
Laba BrutoGross Profit
101.174.670.851 17.873.915.482 119.048.586.333
Marjin BrutoGross Margin
32.8% 73.5% 35.8%
Beban UsahaOperating Expenses
(55,228,193,826) 4,353,091,644 59.581.285.470
Pajak Penghasilan FinalIncome Tax- Final
(13,831,845,773) (1,090,227,438) (14.922.073.211)
Pendapatan (Beban) Lain-LainOther Income (Expense)
1,553,580,664 122,453,380 1.676.034.044
Laba BersihNet Income
33.668.211.916 12.553.049.780 46.221.261.696
Net Income MarginNet Income Margin
10.9% 51.7% 13.9%
The Company reports its business segments based on the
PSAK No. 5 (2015 Revision) as follows:
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
74 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Posisi KeuanganStatements of Financial Position
Aset LancarPada 2018, aset lancar Perusahaan tercatat sebesar Rp1,6
triliun, meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp1,0 triliun. Aset
lancar terdiri atas kas dan setara kas senilai Rp858,5 miliar
yang meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp269,6 miliar,
piutang usaha sebesar Rp63,1 miliar yang meningkat dari
tahun 2017 sebesar Rp24,3 miliar, persediaan real estat
sebesar Rp677,8 miliar yang meningkat dari tahun 2017
sebesar Rp376,7 miliar, uang muka sebesar Rp6,7 miliar, biaya
dibayar di muka sebesar Rp628,9 juta yang meningkat dari
tahun 2017 sebesar Rp165,2 juta dan pajak dibayar di muka
sebesar Rp15,7 miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar
Rp12,9 miliar.
Aset Tidak LancarPerusahaan tidak memiliki aset tidak lancar per 31 Desember
2018 dan 2017.
Total AsetTotal aset Perusahaan per 31 Desember 2018 terbukukan
sebesar Rp1,6 triliun yang meningkat dari tahun 2017 sebesar
Rp1,0 triliun, di mana seluruh aset tersebut tergolong sebagai
aset lancar. Kenaikan total aset Perusahaan dari 2017 ke
2018 terutama dikontribusikan oleh penerimaan kas atas
uang muka atas penjualan unit apartemen Urban Sky dan
penerimaan kas dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham
yang dilakukan pada Desember 2018.
Liabilitas Jangka PendekKomponen liabilitas jangka pendek Perusahaan terdiri atas
utang usaha senilai Rp218,6 miliar yang meningkat dari
tahun 2017 sebesar Rp57,0 miliar, utang pajak senilai Rp28,2
miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp4,9 miliar,
pendapatan diterima di muka senilai Rp227,3 miliar yang
meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp4,6 miliar, dan beban
akrual senilai Rp454,9 juta yang menurun dari tahun 2017
sebesar Rp2,1 miliar, sehingga liabilitas jangka pendek
Perusahaan per 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp474,6
miliar, meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp76,3 miliar.
Kenaikan jumlah liabilitas jangka pendek Perusahaan pada
tahun 2018 terutama disebabkan oleh penerimaan uang
muka atas penjualan unit apartemen Urban Sky.
Current AssetsAs of December 31st, 2018, The Company current assets reached
IDR1.6 trillion. The components of current assets are cash and
cash equivalents which stood at IDR858.5 billion, demonstrating
an increase from the amount recorded in 2017 at IDR269.6
billion; account receivables which stood at IDR63.1 billion, an
increase from that of 2017 recorded at IDR24.3 billion; real
estate inventories which stood at IDR677.8 billion, an increase
from that of 2017 recorded at IDR376.7 billion; advance payment
which stood at IDR6.7 billion; prepaid expenses which stood at
IDR628.9 billion, an increase from IDR165.2 billion recorded in
2017; and prepaid tax which stood at IDR15.7 billion, an increase
compared to that of 2017 recorded at IDR12.9 billion.
Non-Current AssetsThe Company did not obtain any non-current assets as of
December 31st, 2018 and 2017.
Total AssetsAs of December 31st, 2018, total assets of the Company
amounted to IDR1.6 trillion, demonstrating an increase from
the total assets of 2017 recorded at IDR1.0 trillion. The Current
Assets of the Company contributed to the entire total assets
in 2018. The increase in total assets in 2018 was mainly
contributed by cash receipts on advances for the sale of Urban
Sky apartment units and cash receipts from the proceeds of
Initial Public Offering conducted in December 2018.
Current LiabilitiesThe components of Company’s current liabilities are account
payables which stood at IDR218.6 billion, an increase
compared to that of 2017 recorded at IDR57.0 billion; tax
payables which stood at IDR28.2 billion, an increase compared
to that of 2017 recorded at IDR4.9 billion; unearned revenue
which stood at IDR227.3 billion, an increase compared to that
of 2017 recorded at IDR4.6 billion; and accrued expenses
which stood at IDR454.9 million, a decrease compared to
that of 2017 recorded at IDR2.1 billion. Hence, the Company’s
current liabilities in 2018 amounted to IDR474.6 billion, rose
from IDR76.3 billion recorded in 2017. The increase in current
liabilities was mainly caused by cash receipts on advances for
the sale of Urban Sky apartment units.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
75PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Liabilitas Jangka PanjangPer 31 Desember 2018, Perusahaan mencatatkan liabilitas
jangka panjang sebesar Rp66,7 miliar yang menurun dari
tahun 2017 sebesar Rp338,7 miliar. Liabilitas jangka panjang
terdiri dari utang lembaga keuangan lainnya senilai Rp66,0
miliar yang menurun dari tahun 2017 sebesar Rp338,7 miliar,
utang pihak berelasi senilai Rp75,7 juta yang meningkat dari
tahun 2017 sebesar Rp47,5 juta, dan liabilitas imbalan kerja
senilai Rp559,6 juta. Penurunan liabilitas jangka panjang
Perusahaan dari tahun buku 2017 ke tahun buku 2018
terutama disebabkan oleh pelunasan atas pinjaman syirkah
temporer dari PT Maybank Indonesia dan konversi atas
Pinjaman Konversi dari Ibukota Development menjadi saham.
Total LiabilitasTotal liabilitas Perusahaan pada akhir 2018 tercatat sebesar
Rp541,3 miliar yang menurun dari tahun 2017 sebesar Rp753,5
miliar, dengan komposisi liabilitas jangka pendek sebesar
Rp474,6 miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar
Rp76,3 miliar dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp66,7
miliar yang menurun dari tahun 2017 sebesar Rp338,8 miliar.
Total EkuitasTotal ekuitas Perusahaan per 31 Desember 2018 adalah Rp1,1
triliun dengan komposisi modal ditempatkan dan disetor penuh
sebanyak 3.203.660.000 lembar saham sebesar Rp320,4
miliar per 31 Desember 2018 dan 600 lembar saham sebesar
Rp30,0 miliar per 31 Desember 2017. Tambahan modal disetor
Perusahaan per 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp697,7
miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp96,4 miliar
dengan selisih penjabaran mata uang asing sebesar Rp6,4
miliar pada 31 Desember 2018 dan 2017, dan saldo laba
ditahan sebesar Rp56,6 miliar per 31 Desember 2018.
Non-Current LiabilitiesPer December 31st to, the Company recorded its non-current
liabilities reached IDR66.7 billion, decreased from IDR338.7 billion
recorded in 2017. The components of non-current liabilities of the
Company are debt to other financial institutions which stood at
IDR66.0 billion, declined from IDR338.7 billion recorded in 2017;
due to related parties which stood at IDR75.7 million, an increase
from that of 2017 recorded at IDR47.5 million; and employee
benefit liabilities which stood at IDR559.6 million. The decrease
in non-current liabilities of the Company in 2018 fiscal year was
mainly contributed by settlement of temporary syirkah loans
from PT Maybank Indonesia and conversion of Convertible Loan
Agreement with Ibukota Development, Ltd. to shares.
Total LiabilitiesThe Company’s total liabilities as of the end of 2018 amounted
to IDR541.3 billion, decreased from IDR753.5 billion recorded
in 2017. Total liabilities comprised current liabilities amounting
to IDR474.6 billion, which shown an increase from IDR76.3
billion recorded in 2017; and non-current liabilities amounting
to IDR66.7 billion, which declined from IDR338.8 billion
recorded in 2017.
Total EquityAs of December 31st, 2018, total equity of the Company
amounted to IDR1.1 trillion with issued and fully paid capital
of 3,203,660,000 shares amounting to IDR320.4 billion per
December 31st, 2018, and 600 shares amounting to IDR30.0
billion per December 31st, 2017. The additional paid-in capital
of the Company per December 31st, 2018 amounted to
IDR697.7 billion, grew from IDR96.4 billion recorded in 2017,
with foreign exchange difference of share capital amounting
to IDR6.4 billion as of December 31st, 2018 and 2017, and
retained earnings amounting to IDR56.6 billion, as of
December 31st, 2018.
Laporan Posisi KeuanganStatements of Financial Position
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
76 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan Laba RugiStatements of Profit or Loss
RevenueBy the end of 2018, the Company had generated revenues
of IDR332.6 billion, an increase from the realization in 2017
recorded at IDR36.6 billion. This increase which was mainly
contributed by the revenue from sales of apartment units of
IDR308.3 billion. The revenue increased for of more than
800.0% compared to financial year 2017 which was contributed
by the recognition of sales of Urban Sky apartment units
that had met all the criteria for sales recognition set by the
Company and the applicable accounting standards.
Operating ExpensesThe Company’s operating expenses in 2018 consisted of cost
of revenue of IDR213.6 billion which increased from IDR20.6
billion recorded in 2017; sales and marketing expenses of
IDR33.7 billion which increased from IDR2.2 billion recorded
in 2017; general and administrative expenses of IDR22.1 billion
which increased from IDR1.4 billion recorded in 2017; final tax of
IDR14.9 billion which increased from IDR915.0 million recorded
in 2017; and net finance cost of IDR3.8 billion which increased
from IDR 1.1 billion recorded in 2017. The increase in operating
expenses in 2018 was due to an increase in cost of revenue,
sales and marketing expenses, as well as final tax expenses in
line with the increased in operating revenues recorded in the
current year. In addition, the increase in operating expenses
was due to the increase of salary expenses in line with the
development of the Company’s organization structure.
Other Income/ExpensesThe Company earned other income (net) amounting to IDR1.7
billion at the end of December 2018, a significant increase
from IDR120 thousand recorded in 2017. The increase of other
income (net) in 2018 was mainly due to the increase in income
from unrealized foreign exchange difference.
Profit (Loss)As of the end of 2018 period, the Company managed to
generate net income amounting to IDR46.2 billion which was
mainly contributed by sales of Gateway Park, Urban Signature,
and Urban Sky apartment units that started to successfully
recognized revenues in 2018.
Pendapatan UsahaPada akhir 2018, Perusahaan berhasil meraih pendapatan
usaha sebesar Rp332,6 miliar yang meningkat dari tahun
2017 sebesar Rp36,6 miliar, yang utamanya dihasilkan oleh
pendapatan dari penjualan unit apartemen sebesar Rp308,3
miliar. Pendapatan usaha Perusahaan meningkat lebih
dari 800,0% pada tahun 2017 dibandingkan periode 2017,
yang dikontribusikan oleh pengakuan atas penjualan unit
apartemen Urban Sky yang telah memenuhi seluruh kriteria
pengakuan penjualan yang ditetapkan oleh Perusahaan dan
standar akuntansi yang berlaku.
Beban UsahaBeban-beban usaha Perusahaan terdiri atas beban pokok
pendapatan sebesar Rp213,6 miliar yang meningkat dari tahun
2017 sebesar Rp20,6 miliar, beban penjualan dan pemasaran
sebesar Rp33,7 miliar yang meningkat dari tahun 2017
sebesar Rp2,2 miliar, beban umum dan administrasi sebesar
Rp22,1 miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar Rp1,4
miliar, pajak final sebesar Rp14,9 miliar yang meningkat dari
tahun 2017 sebesar Rp915,0 juta dan beban keuangan bersih
sebesar Rp3,8 miliar yang meningkat dari tahun 2017 sebesar
Rp1,1 miliar. Kenaikan beban usaha Perusahaan di tahun 2018
disebabkan oleh kenaikan beban pokok pendapatan, beban
penjualan dan pemasaran dan juga beban pajak final yang
sejalan dengan kenaikan pendapatan usaha yang dibukukan
di tahun berjalan. Di samping itu, kenaikan beban usaha
juga disebabkan oleh kenaikan biaya gaji seiring dengan
perkembangan skala organisasi Perusahaan.
Pendapatan/Beban Lain-LainPada akhir Desember 2018, Perusahaan meraih pendapatan
lain-lain bersih sebesar Rp1,7 miliar yang meningkat dari tahun
2017 sebesar Rp120,0 ribu. Kenaikan pendapatan lain-lain
bersih di tahun 2018 utamanya dikontribusikan oleh kenaikan
pendapatan atas selisih penjabaran mata uang asing yang
belum direalisasikan.
Laba (Rugi)Pada akhir periode 2018, Perusahaan berhasil mencatatkan
laba sebesar Rp46,2 miliar, yang utamanya dikontribusikan
oleh penjualan atas unit apartemen Gateway Park, Urban
Signature, dan Urban Sky yang mulai berhasil membukukan
pendapatan pada tahun 2018.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
77PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Other Comprehensive IncomeIn 2018 and 2017, the Company did not record other
comprehensive income.
Total Comprehensive Income (Loss)At the end of 2018 period, the Company successfully recorded
comprehensive income of IDR46.2 billion which was mainly
contributed by the sales of Gateway Park, Urban Signature,
and Urban Sky apartment units which began to recognized
revenues in 2018.
Penghasilan Komprehensif LainPada 2018 dan 2017, Perusahaan tidak memiliki penghasilan
komprehensif lain.
Total Laba (Rugi) KomprehensifPada akhir periode 2018, Perusahaan berhasil mencatatkan
laba komprehensif sebesar Rp46,2 miliar, yang utamanya
dikontribusikan oleh penjualan atas unit apartemen Gateway
Park, Urban Signature dan Urban Sky yang mulai berhasil
membukukan pendapatan pada tahun 2018.
Laporan Arus KasStatements of Cash Flows
Arus Kas yang Diperoleh dari Aktivitas OperasiPosisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi
Perusahaan pada 2018 adalah sebesar Rp98,0 miliar. Hal ini
disebabkan oleh penerimaan kas dari pelanggan sebesar
Rp516,6 miliar, pembayaran kas kepada pemasok sebesar
Rp352,9 miliar, pembayaran kas operasional lainnya sebesar
Rp58,0 miliar, pembayaran pajak sebesar Rp3,8 miliar, dan
pembayaran bunga sebesar Rp3,8 miliar. Kenaikan arus
kas yang diperoleh dari aktivitas operasi pada tahun 2018
dikontribusikan oleh penerimaan kas dari pelanggan atas
penjualan apartemen Urban Sky.
Arus Kas yang Diperoleh dari Aktivitas InvestasiPosisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas investasi
Perusahaan pada 2018 adalah sebesar Rp359,4 miliar, yang
disebabkan oleh pembayaran uang muka pembelian aset
senilai Rp2,6 miliar dan pengembalian atas kas yang dibatasi
penggunaannya senilai Rp362,0 miliar.
Cash Flows from Operating Activities
The net cash flow position from the Company’s operating
activities in 2018 amounted to IDR98.0 billion. This was due
to cash receipt from customers amounting to IDR516.6 billion,
cash payment to suppliers of IDR352.9 billion, cash payment
from other operations of IDR58.0 billion, payment of taxes
amounting to IDR3.8 billion, and payment of interest of IDR3.8
billion. The increase in cash flows generated from operating
activities in 2018 was contributed by cash receipts from
customers for sales of Urban Sky apartment units.
Cash Flows from Investment Activities
The net cash flow position from the Company’s investment
activities in 2018 amounted to IDR359.4 billion. This increase
was contributed by the payment of advances for fixed assets
amounting to IDR2.6 billion and the release of restricted cash
amounting to IDR362.0 billion.
Laporan Laba RugiStatements of Profit or Loss
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
78 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Kemampuan Membayar Utang Solvency
Perusahaan mendapatkan fasilitas kredit dalam bentuk vauta
asing sebesar US$25,0 juta dari PT Maybank Indonesia Tbk
dengan jaminan rekening giro atas nama Perusahaan sebesar
US$25,0 juta pada tahun 2017. Perusahaan telah melakukan
pelunasan atas fasilitas kredit tersebut di tahun yang berakhir
31 Desember 2018.
Utang Perusahaan terhadap Ibukota Development Ltd.
sebesar Rp338,7 miliar telah dikonversi menjadi saham
sebanyak 282,2 juta lembar saham pada tanggal Penawaran
Umum Saham Perdana, sesuai dengan perjanjian pinjaman
konversi yang telah disetujui oleh kedua belah pihak.
The Company obtained a credit facility in the form of foreign
currency amounted to US$25.0 million from PT Maybank
Indonesia Tbk, with a guarantee in the form of demand
deposit account on behalf of the Company amounted to
US$25.0 million in 2017. The Company has settled the credit
facility during the year ended on December 31st, 2018.
The Company’s loan to Ibukota Development Ltd. amounted
to IDR338.7 billion has been converted into shares totaling
282.2 million shares as of the date of Initial Public Offering in
accordance with the conversion loan agreement agreed by
both parties.
Arus Kas yang Diperoleh dari Aktivitas PendanaanPosisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan
Perusahaan pada 2018 adalah sebesar Rp131,5 miliar. Hal
ini disebabkan oleh penambahan modal disetor sebesar
Rp436,3 miliar, pembayaran biaya emisi sebesar Rp8,8 miliar,
pembayaran utang dari pihak berelasi sebesar Rp28,1 juta,
penerimaan dari Lembaga keuangan lainnya sebesar Rp66,0
miliar dan pembayaran atas pelunasan dana syirkah sebesar
Rp362,0 miliar.
Cash Flows from Financing Activities
The net cash flow position from the Company’s financing
activities in 2018 amounted to IDR131.5 billion. This was
attributable to the addition of paid-in capital of IDR436.3
billion, payment of share issuance costs of IDR8.8 billion;
payment of due from related parties of IDR28.1 million, receipt
to financial institutions of IDR66.0 billion, and settlement of
syirkah fund settlement of IDR362.0 billion.
Laporan Arus KasStatements of Cash Flows
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
79PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Tingkat Kolektabilitas PiutangReceivables Collectability Level
Konversi Pinjaman Wajib Konversi Menjadi Saham saat Listing
Conversion of Convertible Loans to Capital in Listing
Struktur ModalCapital Structure
Seluruh piutang yang tercatat oleh Perusahaan bersifat lancar
dan belum jatuh tempo per 31 Desember 2018.
Komposisi pendanaan Perusahaan sebelum Penawaran
Umum Perdana Saham salah satunya adalah pinjaman wajib
konversi dari Ibukota Development, Ltd. sebesar US$29,5
juta. Sesuai perjanjian pinjaman konversi, pinjaman konversi
sebesar US$25,0 juta akan dikonversi menjadi saham saat
Perusahaan melakukan listing di Bursa Efek Indonesia.
Dengan dilakukannya listing pada tanggal 10 Desember 2018,
maka pinjaman wajib konversi sebesar US$29,5 juta sudah
dikonversi sebagian yaitu sebesar US$25,0 juta menjadi
282,2 juta lembar saham atau setara dengan 8,8% porsi
kepemilikan di Perusahaan saat listing dilakukan.
Pada tanggal 28 Juni 2018, Perusahaan memutuskan
untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan
berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar
Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham
dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham
(ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh
sejumlah 2.561.410.000 dengan nilai seluruhnya sebesar
Rp256.141.000.000 (2017: Rp29.998.800).
Pada tanggal penawaran saham perdana kepada masyarakat,
Perusahan kembali menyetujui penambahan modal
ditempatkan dan disetor sebesar Rp64.225.000.000 terbagi
atas (i) pelaksanaan konversi atas pinjaman IDL kepada
Perusahaan sebesar Rp28.225.000.000 (282.250.000 lembar
saham) dan (ii) penawaran umum perdana kepada masyarakat
All receivables recorded by the Company are current and
have not reached their maturity date as of December 31st,
2018.
The Company’s financing prior to Initial Public Offering is
composed of, among others, mandatory convertible loan
from Ibukota Development Ltd. amounted to US$29.5
million. In accordance with the convertible loan agreement,
the convertible loan of US$25.0 million will be converted
into shares when the Company is listed on the Indonesia
Stock Exchange. With the company stock has been traded
on December 10th, 2018, the mandatory convertible loan of
US$29.5 million had been partially converted amounted to
US$25.0 million to 282.2 million shares or equivalent to 8.8%
of the Company’s ownership portion when the listing was
executed.
On June 28th, 2018, the Company determined to approve
the amendment to the Company’s Articles of Association
consisting (i) changes in the Company’s authorized capital
in the amount of IDR1,024,564,000,000, divided into
10,245,640,000 shares with a nominal value of IDR100 per
share (ii) changes in issued and fully paid capital totaling to
2,561,410,000 shares with a total value of IDR256,141,000,000.
On the date of initial public offering, the Company approved
for another addition to the issued and fully paid capital
amounting to IDR64,225,000,000, divided into (i) conversion
on IDL loan to the Company totaling IDR28,225,000,000
(282,250,000 shares) and (ii) initial public offering amounting
to IDR36,000,000,000 (360,000,000 shares) with nominal
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
80 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
sebesar Rp36.000.000.000 (360.000.000 lembar saham),
dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham,
sehingga jumlah modal ditempatkan dan disetor Perusahaan
pada tanggal 31 Desember 2018 menjadi Rp320.366.000.000
(2017: Rp30,0 miliar).
value of IDR100 per share, making the amount of Company’s
issued and paid-in capital as of December 31st, 2018, at
IDR320,366,000,000 (2017: IDR30.0 billion).
Ikatan Material untuk Investasi Barang ModalMaterial Commitment for Capital Expenditure
Investasi Barang Modal yang Direalisasikan pada Tahun Buku TerakhirCapital Expenditure Realization in the Last Fiscal Year
Pada tahun 2018, Perusahaan memiliki ikatan material untuk
menyelesaikan investasi pada proyek-proyek real estat yang
sedang berada dalam proses perencanaan, pengembangan,
dan penyelesaian yaitu sebagai berikut:
1. Gateway Park
2. Urban Signature
3. Urban Sky
4. Urban Suites
Pada tahun buku 2018, Perusahaan mendapatkan tambahan
pinjaman dari Ibukota Development Ltd. yang diterima dalam
mata uang Dolar AS untuk memenuhi ikatan material untuk
investasi barang modal pada proyek-proyek yang dimiliki
Perusahaan.
Sampai dengan akhir periode 2018, Perusahaan melakukan
realisasi penambahan barang modal untuk mengembangkan
persediaan real estat sebesar Rp514,6 miliar yang meningkat
dari tahun 2017 sebesar Rp312,3 miliar.
In 2018, the Company entered into material commitments to
complete investments in real estate projects that were in the
process of planning, development, and completion as follows:
1. Gateway Park
2. Urban Signature
3. Urban Sky
4. Urban Suites
The Company obtained additional loan from the Ibukota
Development Ltd. in 2018 denominated in US Dollar currency
to meet material commitments for capital expenditure in the
projects owned by the Company.
Up to the end of 2018, the Company made additional capital
expenditure for the development of real estate inventories
amounting to IDR514.6 billion, an increase from that 2017
recorded at IDR312.3 billion.
Struktur ModalCapital Structure
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
81PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
Material Information and Fact Subsequent to Accountant Report Date
Tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi
setelah tanggal laporan akuntan publik.
There is no material information and fact occurring after the
date of public accountant’s report.
Prospek UsahaBusiness Outlook
Berdasarkan data Bank Dunia, prospek ekonomi global
diperkirakan melambat. Proyeksi ini timbul karena kondisi
pembiayaan global yang semakin ketat, meningkatnya
ketegangan hubungan perdagangan sejumlah negara, serta
tekanan di pasar keuangan yang masih dialami negara-negara
berkembang. Pertumbuhan negara-negara maju diperkirakan
melambat menjadi 2,0% karena bank-bank sentral utama terus
menarik kebijakan moneter. Pertumbuhan ekonomi Tiongkok
juga diperkirakan akan melambat menjadi 6,2%.
Perusahaan optimis bahwa Indonesia mampu mencatatkan
pertumbuhan yang lebih baik di masa-masa mendatang,
melihat bahwa sektor infrastruktur terus memperlihatkan
kemajuan yang signfikan, terutama dalam hal transportasi
umum. Di tahun mendatang, sistem transportasi LRT
ditargetkan selesai dan dapat mulai beroperasi, serta MRT
yang ditargetkan akan beroperasi pada akhir kuartal pertama
2019 untuk fase pertama.
Perbaikan sistem transportasi umum akan menghidupkan
konsep TOD yang dinilai memiliki prospek masa depan yang
sangat baik. TOD merupakan suatu bentuk pemanfaatan
suatu kawasan dalam infrastruktur transportasi untuk kawasan
komersial. Pengembangan kawasan berorientasi transit yaitu
TOD akan meningkatkan fungsi perpindahan penumpang dari
stasiun MRT/LRT ke moda lain, dan arus perpindahan tersebut
berpeluang meningkatkan aktivitas ekonomi di sekitarnya.
Perusahaan meyakini bahwa pengembangan konsep TOD di
tahun-tahun mendatang akan mampu berkontribusi secara
besar dalam pertumbuhan industri properti di Indonesia.
Pandangan ini juga disebabkan oleh masuknya program
pengembangan TOD menjadi alah satu poin Kebijakan
Pemerataan Ekonomi pemerintah di sektor transportasi.
Based on World Bank data, the outlook for the global economy
is expected to slow down. This projection arises in line with
the increasingly tight global financing conditions, growing
tensions in trade relations of several countries, and pressure
on financial markets that are still experienced by developing
countries. Growth in developed countries is expected to slow
down to 2.0% as major central banks continue to tighten their
monetary policy. China’s economic growth is also expected to
slow to 6.2%.
Nonetheless, the Company is optimistic that Indonesia will
be able to record better growth in the future, seeing that the
infrastructure sector continues to show significant progress,
especially in terms of public transportation. In the coming year,
the LRT transportation system is targeted to complete and
commence operations as well as the MRT which is targeted
to start operating by the end of the first quarter of 2019 for
the first phase.
Improvement in public transportation system will bring the
concept of TOD to life which is regarded to have bright future.
TOD is a form of area utilization for commercial purposes in
transportation infrastructure. The development of transit-
oriented areas, namely TOD, will improve the function of
the transfer of passengers from MRT/LRT stations to other
modes. These transfer flows have the opportunity to increase
economic activity around them.
The Company believes that the development of the TOD
concept in the coming years will be able to contribute greatly
to the growth of property industry in Indonesia. This view is
supported by the placement of TOD development program as
one of the points in the government’s Economic Equity Policy
in transportation sector.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
82 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Target, Realisasi dan ProyeksiTarget, Realization, and Projection
Aspek PemasaranMarketing Aspect
Perusahaan berkomitmen untuk menetapkan target kinerja
operasional dan finansial sesuai dengan perkembangan
dunia usaha dan kemampuan Perusahaan. Pada 2018,
Perusahaan berhasil merealisasikan target kinerja secara
keseluruhan dan mencatatkan pencapaian kinerja yang positif.
Perusahaan terus berupaya untuk memenuhi target kinerja
setiap tahunnya agar mampu menghasilkan pertumbuhan
bisnis secara konsisten. Di tahun mendatang, Perusahaan
telah menetapkan peningkatan target-target kinerja dengan
pengukuran dan pertimbangan yang proporsional, serta
memproyeksikan perolehan kinerja yang lebih positif dari
tahun sebelumnya.
Untuk meningkatkan kesadaran (awareness) dari publik atas
kehadiran Perusahaan serta produk-produk yang ditawarkan
Perusahaan, maka Perusahaan merencanakan strategi-
strategi pemasaran yang efektif agar mampu memberikan
hasil yang optimal, yaitu dengan metode soft selling dan hard
selling.
Metode soft selling terdiri dari campaign dan joint campaign.
Strategi campaign yaitu dengan menyelenggarakan lomba
fotografi dan videografi mengenai transportasi massal LRT
dan Commuter Line, melakukan branding Perusahaan
dengan strategi pemasaran above the line dan below the
line serta melakukan presentasi mengenai konsep TOD di
perusahaan-perusahaan. Strategi joint campaign dilakukan
dengan mengadakan konferensi pers, bekerjasama dengan
pihak perbankan untuk nasabah prioritas serta bekerjasama
dengan komunitas otomotif dan food truck.
Metode hard selling diimplementasikan dengan melakukan
direct selling, yaitu mengikuti pameran properti maupun open
table di perusahaan-perusahaan dan pusat perbelanjaan,
Selain itu, Perusahaan juga melakukan tactical program
dengan memberikan kemudahan cara bayar untuk para
pelanggan serta mengadakan open house di Marketing
Gallery dengan mengundang komunitas-komunitas dan
pelanggan.
The Company is committed to determining the targets for
operational and financial performance in accordance with
the development of business condition and the Company’s
capabilities. In 2018, the Company managed to realize the
overall performance target and recorded positive performance
achievements. The Company will continuously strives to meet
performance targets every year in order to be able to deliver
business growth in a consistent manner. In the upcoming year,
the Company has set an increase in performance targets with
proportional measurement and consideration and projected a
more positive performance gain from the previous year.
To improve public awareness of the Company and the products
offered, the Company formulates various effective marketing
strategies in order to provide optimum results, among others,
through the soft selling and hard selling methods.
The soft selling method consists of campaign and joint
campaign. The campaign strategy is conducted by organizing
a photography and videography competition on LRT and
Commuter Line mass transportation, conducting Company
branding activity with above-the-line and below-the-line
marketing strategies, and making presentations regarding
the TOD concept to various companies. Meanwhile, the joint
campaign strategy is carried out by holding press conferences
and collaborating with banks for priority customers and with
the automotive and food truck communities.
The hard selling method is implemented through direct selling,
i.e. by participating in property exhibitions and open tables at
companies and shopping centers. In addition, the Company
conducts tactical programs by providing easy ways to pay for
customers and holding open houses in the Marketing Gallery
by inviting communities and customers.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
83PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Untuk meningkatkan pengetahuan dan penguasaan
produk secara maksimal, Perusahaan mengadakan sales
performance training dengan memberikan coaching dan
pelatihan terkait produk yang dipasarkan serta memberikan
motivasi dalam melakukan pemasaran produk.
Dari segi pangsa pasar, Perusahaan memiliki pangsa pasar
potensial di segmen masyarakat urban yang memiliki
gaya hidup yang aktif dan mobile, di mana masyarakat
menginginkan hunian yang berada di lokasi strategis
dengan harga terjangkau serta dapat memanfaatkan akses
transportasi massal yaitu LRT dan Commuter Line.
To leverage the knowledge and mastery of the product to
the fullest, the Company holds sales performance training by
providing coaching and training activities related to products
marketed as well as motivation in marketing products.
In terms of market share, the Company has a potential market
share in the segment of urban community with their active and
mobile lifestyle. This community wants residence in a strategic
location at affordable prices and can take advantage of mass
transportation access, namely LRT and Commuter Line.
Kebijakan DividenDividend Policy
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumUse of Proceeds from Public Offering
Perusahaan membagikan dividen saat telah disetujui oleh
RUPS. Pada 2018, Perusahaan telah melakukan distribusi
dividen tertanggal 28 Juni 2018 kepada PT Nusa Wijaya
Propertindo. Jumlah dividen per saham yang didistribusikan
adalah sebesar Rp209,1 juta per lembar saham. Jumlah
dividen yang dibayarkan pada tahun 2018 adalah sebesar
Rp125,4 miliar.
Sampai dengan 31 Desember 2018, Perusahaan telah
menggunakan dana yang diperoleh dari hasil Penawaran
Umum Perdana Saham sebesar Rp7,4 miliar (1,8%) dari total
penerimaan dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham,
yang digunakan untuk pengembangan lahan di proyek-proyek
yang dimiliki oleh Perusahaan. Realisasi penggunaan dana
tersebut telah sesuai dengan rencana penggunaan dana hasil
penawaran umum perdana yang telah disampaikan kepada
OJK dan tidak terdapat perubahan atas realisasi penggunaan
dana dibandingkan rencana penggunaan dana.
The distribution of dividends by the Company requires
approvals from GMS. In 2018, the Company distributed
dividends on June 28th, 2018, to PT Nusa Wijaya Propertindo.
Total dividend per share distributed is IDR209.1 milion per
share. The amount of dividend paid in 2018 was IDR125.4
billion.
Up to December 31st, 2018, the Company has utilized
funds obtained from the proceeds of Initial Public Offering
amounting to IDR7.4 billion (1.8%) of total Initial Public Offering
Proceeds intended for land development in projects owned
by the Company. The utilization of this proceeds has been
in accordance with the planned use of funds from the Initial
Public Offering submitted to the OJK and there has been no
change in the use of proceeds compared to the plan for the
use of proceeds.
Aspek PemasaranMarketing Aspect
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
84 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/ModalMaterial Information on Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/
Consolidation, Acquisition or Capital/Debt Restructuring
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau ManajemenShare Ownership Plan by Employee and/or Management
Per 2018, Perusahaan tidak memiliki program kepemilikan
saham oleh karyawan atau manajemen.
Bersamaan dengan Penawaran Umum Perdana Saham
Perusahaan, sebagaimana telah disetujui oleh para Pemegang
Saham Perusahaan dalam Akta No. 27/2018, Perusahaan
telah melakukan konversi atas pinjaman kepada Ibukota
Development Ltd. sejumlah US$25,0 juta menjadi saham
sebanyak 282.250.000 lembar dengan menggunakan harga
penawaran Rp1.200 per saham. Hal ini bukan saja dilakukan
untuk memenuhi Perjanjian Pinjaman Konversi tersebut,
melainkan juga sebagai langkah restrukturisasi permodalan
Perusahaan.
Dengan dilaksanakannya konversi pinjaman tersebut, rasio
Liabilitas/Ekuitas menurun ke angka 0,06 dibandingkan
1,26 per akhir tahun 2017. Disamping itu, rasio liabilitas
terhadap total aset Perusahaan juga menurun ke angka 0,04
dibandingkan 0,33 pada akhir tahun 2017.
The Company did not establish any program/plan regarding
share ownership by employee and/or management in 2018.
Along with the Company’s Initial Public Offering, as approved
by the Company’s Shareholders through Deed No. 27/2018,
the Company has converted the US$25.0 million loan from
Ibukota Development Ltd. into 282,250,000 shares with the
offering price of IDR1,200 per share. This is conducted not
only as a form of fulfillment of the Convertible Loan Agreement
but also as a step in restructuring the Company’s capital.
With the loan conversion, the Debt to Equity ratio in 2018
decreased to the level of 0.06 from 1.26 recorded at the end
of 2017. In addition, the ratio of debt to total assets of the
Company in 2018 decreased to the level of 0.04 from 0.33
recorded at the end of 2017.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
85PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang Berpengaruh Signifikan
terhadap PerusahaanChanges in Laws and Regulations with Significant Impact on Company
Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan pada Tahun Buku
Changes in Accounting Policies Implemented in Fiscal Year
Sepanjang tahun 2018, tidak ada perubahan ketentuan
Peraturan Perundang-undangan yang berpengaruh signifikan
terhadap Perusahaan.
Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntansi
Indonesia menerbitkan pernyataan standar akuntansi
keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar
akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas
laporan keuangan untuk periode tahun buku yang dimulai
pada atau setelah:
1 Januari 2018:
• Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas : Prakarsa
Pengungkapan”
• Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap : Agrikultur –
Tanaman Produktif”
• Amandemen PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan:
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang
Belum Direalisasi”
• PSAK No. 69, “Agrikultur”
1 Januari 2019:
• ISAK No. 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka”.
1 Januari 2020:
• Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan
Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura
Bersama”.
• PSAK No.71, “Instrumen Keuangan”.
• PSAK No.72, “Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan”.
• PSAK No.73, “Sewa”.
During 2018, there has been no change in the laws and
regulations with significant impact on the Company.
DSAK-IAI has issued the following new and amendements to
statements of financial accounting standards which will be
applicable to the financial statements with annual periods
beginning on or after:
January 1, 2018:
• Amendments to PSAK No.2, “Statement of Cash Flows:
Disclosure Intiative”
• Amendments to PSAK No.16, “Fixed Assets: Agriculture
– Bearer Plants”
• Amendments to PSAK No.46, “Income Taxes: Recogniton
of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses”
• PSAK No.69, “Agriculture”
January 1, 2019:
• ISAK No.33, “Foreign Currency Transactions and
Advances Consideration”.
January 1, 2020:
• Amendments to PSAK No.15, “Investments in Associates
and Joint Ventures: Long-term interst in Associates and
Joint Ventures”.
• PSAK No.71, “Financial Instruments”.
• PSAK No.72, “Revenue from Contract with Customers”.
• - PSAK No.73, “Leases”.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
86 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
“
The Company is committed to run a good corporate governance practice by complying to prevailing laws and regulations as well as conducting a business with integrity.
Tata KelolaPerusahaanGood Corporate Governance
Perusahaan berkomitmen untuk menjalankan praktik tata kelola perusahaan yang baik dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan menjalankan bisnis secara berintegritas.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
88 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Prinsip GCGGCG Principles
Perusahaan berkomitmen menjalankan praktik tata kelola
perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/
GCG) dengan mematuhi peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan menjalankan bisnis secara berintegritas.
Pelaksanaan praktik GCG Perusahaan berlandaskan pada 5
(lima) prinsip dasar yang dikenal dengan prinsip “TARIF”, yaitu
Transparency (Keterbukaan), Accountability (Akuntabilitas),
Responsibility (Pertanggungjawaban), Independency
(Kemandirian) dan Fairness (Keadilan/Kewajaran).
Penerapan prinsip-prinsip GCG yang dilakukan oleh
Perusahaan adalah sebagai berikut:
1. Transparency (Keterbukaan)
Perusahaan mewujudkan prinsip keterbukaan dalam
proses pengambilan keputusan dan keterbukaan
dalam pengungkapan dan penyediaan informasi yang
relevan mengenai Perusahaan, yang mudah diakses
oleh pemangku kepentingan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan serta standar, prinsip dan praktik
penyelenggaraan usaha yang sehat. Untuk prinsip
keterbukaan ini, Perusahaan terus mengembangkan tata
cara internal, sistem maupun media sehingga semakin
lama akan semakin baik.
2. Accountability (Akuntabilitas)
Perusahaan memastikan terdapat kejelasan fungsi,
struktur, sistem, pelaksanaan dan pertanggungjawaban
organ Perusahaan sehingga kinerja Perusahaan dapat
berjalan secara efektif, efisien, wajar dan transparan.
Direksi bertanggung jawab atas keberhasilan pengelolaan
perusahaan dalam rangka mencapai tujuan yang telah
ditetapkan oleh pemegang saham. Dewan Komisaris
bertanggung jawab atas keberhasilan pengawasan
dan wajib memberikan nasehat kepada Direksi atas
pengelolaan perusahaan sehingga tujuan Perusahaan
dapat tercapai. Pemegang saham bertanggung jawab
atas keberhasilan pembinaan dalam rangka pengelolaan
Perusahaan.
3. Responsibility (Pertanggungjawaban)
Perusahaan berkomitmen untuk mematuhi dan
memastikan kesesuaian pengelolaan Perusahaan
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
serta mengimplementasikan nilai-nilai, etika, standar,
prinsip dan praktik penyelenggaraan usaha yang sehat.
The Company is committed to carrying out good corporate
governance (GCG) practices by complying with applicable
laws and regulations and running business with integrity. The
implementation of the Company's GCG practices is based on
5 (five) basic principles known as the TARIF principle, namely
Transparency, Accountability, Responsibility, Independence
and Fairness.
The implementation of GCG principles carried out by the
Company are as follows:
1. Transparency
The Company embodies the principle of transparency
in the decision-making process and openness in the
disclosure and provision of relevant information about
the Company, all of which are easily accessible to
stakeholders as regulated by the laws and regulations
as well as standards, principles and practices of sound
business operations. For this principle of transparency,
the Company continues to develop internal procedures,
systems and media so that it continues to be refined.
2. Accountability
The Company ensures there is clarity of functions,
structures, systems, implementation and accountability
of the Company's organs in order for the Company to
operate effectively, efficiently, fairly and transparently.
The Board of Directors is responsible for the successful
management of the Company in order to achieve the goals
set by the shareholders. The Board of Commissioners is
responsible for the supervision and is obliged to provide
advice to the Board of Directors on matters related to
management of the Company in order for the Company to
achieve its objectives. The shareholders are responsible
for the success of coaching in the context of managing
the Company.
3. Responsibility
The Company is committed to complying with and ensuring
the alignment between the Company's management
and the applicable laws and regulations as well as the
implementation of values, ethics, standards, principles
and practices of healthy bussiness environment. The form
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
89PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Bentuk pertanggung jawaban Perusahaan antara
lain hal-hal dan kepatuhan terhadap peraturan pajak,
hubungan industrial, kesehatan dan keselamatan kerja,
perlindungan lingkungan hidup, serta memelihara
lingkungan bisnis yang kondusif bersama masyarakat
dan para pemangku kepentingan lainnya.
4. Independency (Kemandirian)
Perusahaan dikelola secara mandiri dan profesional serta
bebas dari benturan kepentingan dan pengaruh atau
tekanan atau intervensi dari pihak manapun yang tidak
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan nilai-nilai, etika, standar, prinsip dan praktik
penyelenggaraan usaha yang sehat.
5. Fairness (Keadilan/Kewajaran)
Perusahaan mengimplementasikan aspek kesetaraan,
keseimbangan dan keadilan dalam hal pemenuhan hak-
hak pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan
perjanjian, peraturan perundang-undangan dan nilai-
nilai, etika, standar, prinsip dan praktik penyelenggaraan
usaha yang sehat. Pemberlakuan prinsip ini juga berarti
Perusahaan melarang praktik-praktik tercela dilakukan
oleh orang dalam yang dapat merugikan pihak lain.
of the Company's responsibility includes matters related
to compliance with tax regulations, industrial relations,
occupational health and safety, environmental protection,
and maintaining of conducive business environment with
the community and other stakeholders.
4. Independency
The Company is managed independently and
professionally. It is free from conflicts of interest and
the influence or pressure of any party that is not in
accordance with applicable laws and regulations as well
as with values, ethics, standards, principles and practices
of sound business management.
5. Fairness
The Company implements aspects of equality, balance
and fairness in terms of fulfilling stakeholder rights as
based on agreements, legislation as well as values,
ethics, standards, principles and practices of sound
business management. The enactment of this principle
also means that the Company prohibits despicable and
harmful practices carried out by internal personnels.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)
Berdasarkan pada UU No. 40 Tahun 2007 dan Anggaran
Dasar Perusahaan, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
merupakan organ Perusahaan yang mempunyai wewenang
tertinggi yang tidak dimiliki oleh Direksi atau Dewan Komisaris.
Pelaksanaan RUPS dilaksanakan sekurang-kurangnya 1
(satu) kali dalam setahun, atau yang disebut dengan RUPS
Tahunan. RUPS dapat juga dilakukan lebih dari 1 (satu) kali jika
dibutuhkan, yang dalam Anggaran Dasar Perusahaan disebut
juga sebagai RUPS Luar Biasa. RUPS merupakan forum bagi
para pemegang saham untuk mengambil keputusan. Hak
dan wewenang pemegang saham di dalam RUPS, antara lain,
adalah sebagai berikut:
1. Menerima dan mengesahkan Laporan Tahunan
Perusahaan;
2. Menentukan penggunaan laba Perusahaan, termasuk
pembagian dividen kepada pemegang saham;
Based on Law No. 40 of 2007 and the Company's Articles
of Association, the General Meeting of Shareholders (GMS)
is an organ of the Company that has the highest authority
unlike authority under the Board of Directors or the Board of
Commissioners. The implementation of the GMS is carried out
at least 1 (one) time in a year, or it can be held more than 1
(one) time if needed, called as the Extraordinary GMS in the
Company’s Article of Association. The GMS is a forum for
shareholders to make decisions. The rights and authorities of
shareholders in the GMS are as follows:
1. Receiving and ratifying the Company's Annual Report;
2. Determining the use of the Company's profits, including
the distribution of dividends to shareholders;
Prinsip GCGGCG Principles
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
90 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
3. Mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan
Komisaris dan/atau Direksi; dan/atau
4. Menyetujui aksi korporasi penting/material.
3. Appointing and dismissing members of the Board of
Commissioners and/or Directors; and
4. Approving important/material corporate actions.
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komposisi Dewan KomisarisComposition of the Board of Commissioners
Dewan Komisaris Perusahaan berjumlah 2 (dua) anggota, yang
terdiri dari seorang Komisaris Utama dan seorang Komisaris
Independen. Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung
jawab untuk melakukan pengawasan secara umum dan/atau
khusus sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan serta
memberi nasihat dan rekomendasi kepada Direksi mengenai
pelaksanaan kerja yang dijalankan oleh Direksi. Dewan
Komisaris memiliki akses terhadap seluruh laporan dan
informasi Perusahaan serta berhak memperoleh penjelasan
untuk laporan dan informasi tersebut. Dewan Komisaris
juga berhak memberhentikan sementara seorang atau lebih
anggota Direksi, apabila terbukti melakukan tindakan yang
bertentangan dengan Anggaran Dasar dan/atau peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Komposisi Dewan Komisaris Perusahaan dan independensinya
telah sesuai dengan Keputusan Direksi PT Bursa Efek
Indonesia No. Kep-305/BEI/07-2004 tentang Peraturan
Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat
Ekuitas Selain Saham yang diterbitkan oleh Perusahaan
Tercatat, yang menyatakan bahwa setiap perusahaan publik
harus memiliki Komisaris Independen sekurang-kurangnya
sebanyak 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.
The Company's Board of Commissioners consists of 2 (two)
members, a President Commissioner and an Independent
Commissioner. The Board of Commissioners has the duty and
responsibility of carrying out general and/or specific supervision
in accordance with the Company's Articles of Association and of
the provision of advice and recommendations to the Directors
regarding the implementation of work undertaken by the
Board of Directors. The Board of Commissioners has access
to all Company reports and information and reserves the right
to obtain an explanation for the report and information. The
Board of Commissioners also reserves the right to temporarily
dismiss one or more members of the Board of Directors, if the
personnel(s) are proven to have committed violations on the
Articles of Association and/or applicable laws and regulations.
The composition of the Company's Board of Commissioners
and its independence are in accordance with the Decree of
the Board of Directors of PT Indonesia Stock Exchange No.
Kep-305/BEI/07-2004 concerning Regulation Number IA
concerning Listing of Shares and Equity-Type Securities Other
than Shares issued by the Listed Company, which states that
each public Company must have at least 30% Independent
Commissioners out of the total members of the Board of
Commissioners.
Komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2018 adalah: The composition of the Board of Commissioners as per
December 31st, 2018 is:
NamaName
JabatanPosition
Yongky Wijaya Komisaris Utama / President Commissioner
Dyah Tjahjani Saraswati Komisaris Independen / Independent Commissioner
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
91PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Pengangkatan dan Pemberhentian Dewan KomisarisRUPS berwenang untuk mengangkat dan memberhentikan
anggota Dewan Komisaris. Pengangkatan dilakukan melalui
proses pencalonan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perusahaan.
Masa jabatan anggota Dewan Komisaris adalah sampai
dengan penutupan RUPS Tahunan kelima sejak tanggal 16
Agustus 2018.
Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila:
a. Meninggal dunia;
b. Masa jabatannya berakhir;
c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham;
d. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan dalam
Anggaran Dasar Perusahaan;
e. Dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampunan
berdasarkan suatu keputusan Pengadilan;
f. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota
Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan Anggaran
Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Berdasarkan Buku Panduan Kerja, Dewan Komisaris memiliki
tugas dan tanggung jawab, wewenang, serta kewajiban
sebagai berikut:
1. Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan
pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik
mengenai kegiatan usaha Perusahaan, dan memberi
nasihat kepada Direksi;
2. Dewan Komisaris setiap waktu dalam jam kerja kantor
berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain
yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh Perusahaan
dan berhak untuk memeriksa semua pembukuan, surat dan
alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokan keadaan
uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui
segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi;
3. Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk
memberikan penjelasan tentang segala hal yang
ditanyakan oleh Dewan Komisaris;
4. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi telah
menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari
satuan kerja audit intern perusahaan, Auditor eksternal,
hasil pengawasan OJK dan/atau hasil pengawasan
otoritas lain;
Appointment and Dismissal of the Board of CommissionersThe GMS has the authority to appoint and dismiss members
of the Board of Commissioners. Appointment is carried out
through the nomination process in accordance with applicable
laws and regulations and the Articles of Association of the
Company. The term of office of members of the Board of
Commissioners expires with the closing of the fifth Annual
GMS since August 16th, 2018.
The position of the Board of Commissioners is terminated by:
a. Death;
b. Expiry of term;
c. Discontinuation based on the decision of the General
Meeting of Shareholders;
d. Resignation according to the provisions of Article of
Association;
e. Declaration of bankruptcy or when being forgiven under
a court order;
f. Determination of no longer meeting the requirements
of members of the Board of Commissioners under the
provisions of the Articles of Association and prevailing
laws and regulations.
Duties and Responsibilities of the Board of CommissionersBased on the Company Guidelines, the Board of
Commissioners has the following duties and responsibilities,
authorities, and obligations:
1. The Board of Commissioners supervises the management
policy and the general conduct of management regarding
the Company’s business activities, and advises the
Directors;
2. The Board of Commissioners at any time during office
hours has the right to enter buildings and courtyards or
other places used or controlled by the Company and has
the right to check all books, letters and other evidence,
check and match the conditions of cash and others and
has the right to find out all actions taken by the Board of
Directors;
3. The Board of Directors and each member of the Board
of Directors must provide an explanation of all matters
inquired by the Board of Commissioners;
4. The Board of Commissioners must ensure that the
Directors have followed up on audit findings and
recommendations from the Company’s internal audit
work unit, external auditors, OJK supervision results and/
or the results of supervision by other authorities;
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
92 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
5. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Komisaris,
segala tugas dan wewenang yang diberikan kepada
Komisaris Utama atau anggota Dewan Komisaris dalam
Anggaran Dasar berlaku pula baginya; dan
6. Pada setiap waktu Dewan Komisaris berdasarkan
suatu keputusan Rapat Dewan Komisaris dapat
memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau
lebih anggota Direksi dari jabatannya apabila anggota
Direksi tersebut bertindak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan/atau peraturan perundang-
undangan yang berlaku, pemberhentian tersebut dengan
menyebutkan alasannya.
Pedoman dan Tata Tertib Dewan KomisarisDalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan
Komisaris mengacu kepada pedoman yang berlaku. Kewajiban
anggota Dewan Komisaris menyampaikan informasi kepada
Pemegang Saham mengenai kepemilikan dan setiap
perubahan kepemilikan atas saham Perusahaan, telah diatur
pada pedoman yang mengatur hal-hal di antaranya sebagai
berikut:
1. Ketentuan Umum;
2. Syarat Pengangkatan, Masa Jabatan, dan Honorarium;
3. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Dewan
Komisaris;
4. Etika Kerja Dewan Komisaris; dan
5. Rapat Dewan Komisaris termasuk Rapat Dewan Komisaris
dengan Direksi.
Pelaksanaan Kegiatan Dewan Komisaris Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan
sesuai dengan penjelasan di dalam bagian Rapat Dewan
Komisaris dan Direksi, untuk mendukung pelaksanaan tugas
Dewan Komisaris maka Dewan Komisaris menyelenggarakan
rapat secara berkala yaitu 1 (satu) kali dalam 2 (dua) bulan
yang dihadiri oleh Anggota Dewan Komisaris. Selain itu,
Dewan Komisaris juga dapat mengadakan rapat dengan
anggota Direksi yaitu 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan
untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
dari berbagai kegiatan yang disebutkan di dalam bagian
Pelaksanaan Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Direksi.
5. In the event that there is only one member of the Board
of Commissioners, all duties and authorities granted to
the President Commissioner or members of the Board of
Commissioners in the Articles of Association also applies
to the said individual; and
6. At any time, the Board of Commissioners, based on
a decision of the Board of Commissioners’ Meeting,
may temporarily suspend one or more members of the
Board of Directors from their positions (positions) if the
member of the Board of Directors violates the Articles of
Association and/or applicable legislation. Such dismissal
must be accompanied with stated reason.
Board of Commissioners’ GuidelinesIn carrying out its duties and responsibilities, the Board of
Commissioners refers to the applicable guidelines. The
obligation of members of the Board of Commissioners to
convey information to the Shareholders regarding ownership
and any changes in ownership of the Company’s shares, has
been regulated in the charter that govern the following:
1. General Provisions;
2. Terms of Appointment, Term of Office, and Honorarium;
3. Duties, Responsibilities and Authorities of the Board of
Commissioners;
4. Work Ethics of the Board of Commissioners; and
5. Board of Commissioners Meetings include Board of
Commissioners and Directors Meetings.
Work Activities of Board of Commissioners In accordance with the provisions of the Company’s Articles of
Association and in accordance with the outlines in the Board
of Commissioners Meeting and Board of Directors Meeting,
in order to support the implementation of the duties of the
Board of Commissioners, the Board of Commissioners holds
regular meetings, which is 1 (one) time in 2 (two) months and
with the attendance of members of Board of Commissioners.
In addition, the Board of Commissioners can also hold
meetings with members of the Board of Directors, which
is 1 (one) time in 4 (four) months in order to carry out the
planning, implementation and evaluation of various activities
mentioned in the Implementation of Duties, Responsibilities
and Authorities of the Board of Directors.
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
93PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan KomisarisPerusahaan sedang menyempurnakan sistem Penilaian
Kinerja Komite agar dapat diimplementasikan di tahun-
tahun berikutnya. Penilaian kinerja saat ini masih berbentuk
laporan secara umum atas pengelolaan Perusahaan yang
dipertanggungjawabkan kepada Dewan Komisaris.
Dasar HukumPerusahaan memiliki 1 (satu) Komisaris Independen, di mana
hal ini telah memenuhi ketentuan dari Bursa Efek Indonesia
dan POJK No.33/2014.
Kriteria Pengangkatan Komisaris Independen
Kriteria pengangkatan Komisaris Independen telah sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan dalam POJK No.33/
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten
atau Perusahaan Publik, yaitu:
1. Tidak bekerja untuk Perusahaan atau memiliki
wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan,
memimpin, mengendalikan atau mengawasi usaha
Perusahaan dalam 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk
pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen
pada periode selanjutnya;
2. Tidak memiliki saham apapun baik langsung atau tidak
langsung dalam Perusahaan;
3. Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perusahaan,
anggota Dewan Komisaris, Direksi atau pemegang
saham utama Perusahaan.;
4. Tidak memiliki usaha baik langsung maupun tidak
langsung yang berhubungan dengan usaha Perusahaan.
Performance Evaluation of Committee under the Board of CommissionersThe Company is perfecting the Performance Assessment
Committee system in order for it to be implemented in the
following years. The performance appraisal is still in the form
of a general report on the management of the Company,
accountable to the Board of Commissioners.
Legal BasisThe Company has 1 (one) Independent Commissioner, in
which case is a fulfillment of the provisions of the Indonesia
Stock Exchange and POJK No.33/2014.
Appointment Criteria for Independent CommissionersThe criteria for appointing Independent Commissioners
are in accordance with the criteria stipulated in POJK
No.33/POJK.04/2014 concerning Directors and Board of
Commissioners of Issuers or Public Companies, namely:
1. Not working for the Company or having the authority
and responsibility to plan, lead, control or supervise the
Company’s business in the last 6 months, except for
reappointment as an Independent Commissioner in the
following period;
2. Not owning any direct or indirect shares of the Company;
3. Not affiliated with the Company, members of the Board
of Commissioners, Directors or the Company’s major
shareholders; and
4. Not owning a business, either directly or indirectly related
to the Company’s business.
Komisaris IndependenIndependent Commissioner
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
94 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Independensi Komisaris IndependenKomisaris Independen menjunjung tinggi nilai independensi
dengan tidak memiliki hubungan keluarga sedarah sampai
dengan derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun
garis ke samping, atau hubungan saudara antara anggota
Dewan Komisaris dan antara anggota Dewan Komisaris
dengan anggota Direksi. Komisaris Independen menjamin
independensinya dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya dengan tidak melakukan intervensi dan dominasi
serta benturan kepentingan terhadap pihak lain.
Pengangkatan dan Pemberhentian DireksiRUPS berwenang untuk mengangkat dan memberhentikan
anggota Direksi. Masa jabatan anggota Direksi adalah sampai
dengan penutupan RUPS Tahunan kelima sejak tanggal
16 Agustus 2018. Pengangkatan dilakukan melalui proses
pencalonan sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku dan Anggaran Dasar Perusahaan.
Direksi adalah organ tata kelola Perusahaan yang
bertanggungjawab secara kolektif atas pengelolaan
dan penetapan arah strategis Perusahaan dalam bidang
operasional dan finansial. Dalam pelaksanaannya, Direksi
mengelola, memanfaatkan dan merawat aset-aset Perusahaan
secara konsisten sesuai tujuan dan kepentingan Perusahaan.
Direksi bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris.
Struktur DireksiSaat ini, Direksi berjumlah 4 (empat) orang anggota yang
terdiri dari 1 (satu) Direktur Utama, 2 (dua) Direktur, dan 1 (satu)
Direktur Independen.
Independence of Independent CommissionersThe Independent Commissioner upholds the value of
independence by not having family relations up to the third
degree, or in any lineage form, nor family relations between
members of the Board of Commissioners and members of
the Board of Directors. The Independent Commissioner
guarantees its independence in carrying out its duties and
responsibilities by not intervening and dominating as well as
having any conflicts of interest.
Appointment and Dismissal of DirectorsThe GMS has the authority to appoint and dismiss the
members of the Board of Directors. The term of office for
members of the Board of Directors expires with the closing of
the fifth Annual GMS since August 16th, 2018. Appointment is
made through the nomination process in accordance with the
applicable laws and regulations and the Articles of Association
of the Company.
The Board of Directors is a corporate governance organ
that is collectively responsible for the management and
determination of the Company’s strategic direction in the
operational and financial areas. In its implementation, the
Board of Directors manages, utilizes and maintains Company
assets in a manner that is consistent with the objectives and
interests of the Company. The Directors are responsible to the
Board of Commissioners.
Composition of Board of DirectorsCurrently, the Board of Directors consists of 4 (four) members
which comprises of 1 (one) President Director, 2 (two) Directors,
and 1 (one) Independent Director.
Direksi Board of Directors
NamaName
JabatanPosition
Paulus Nurwadono Direktur Utama / President Director
Agus Antono Aditomo Direktur / Director
Jason Chen Direktur / Director
Tri Rachman Batara Direktur Independen / Independent Director
Komisaris IndependenIndependent Commissioner
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
95PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Jabatan anggota Direksi berakhir apabila:
a. Meninggal dunia;
b. Masa jabatannya berakhir;
c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham;
d. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan dalam
Anggaran Dasar Perusahaan;
e. Dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan
berdasarkan suatu keputusan Pengadilan;
f. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota
Direksi berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Usulan pengangkatan, pemberhentian, dan/atau penggantian
anggota Direksi pada RUPS harus memperhatikan
rekomendasi dari Dewan Komisaris atau komite yang
menjalankan fungsi nominasi.
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Tugas, tanggung jawab dan wewenang Direksi sebagaimana
termaktub dalam POJK No. 33/2014 adalah sebagai berikut:
1. Direksi bertugas menjalankan dan bertanggung jawab
atas pengurusan Emiten atau Perusahaan Publik untuk
kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik sesuai
dengan maksud dan tujuan Emiten atau Perusahaan
Publik yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar.
2. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab atas
pengurusan sebagaimana dimaksud pada poin (1), Direksi
wajib menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS
lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-
undangan dan Anggaran Dasar.
3. Setiap anggota Direksi wajib melaksanakan tugas dan
tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada poin (1)
dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-
hatian.
4. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas
dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada poin
(1) Direksi dapat membentuk komite.
5. Dalam hal dibentuk komite sebagaimana dimaksud pada
poin (4), Direksi wajib melakukan evaluasi terhadap
kinerja komite setiap akhir tahun buku.
The position of members of the Board of Directors terminates by:
a. Death;
b. Expiry of term;
c. Determination from the General Meeting of Shareholders;
d. Resignation according to the provision of this Article of
Association;
e. Declaration of bankruptcy or when placed under a court
order;
f. Determination of no longer meeting the requirements of
members of the Board of Directors under the provisions of the
Articles of Association and prevailing laws and regulations.
The proposal for the appointment, dismissal, and/or
replacement of members of the Board of Directors at the
GMS must consider the recommendations of the Board
of Commissioners or the committee that carries out the
nomination function.
Duties and Responsibilities of the Board of DirectorsThe duties, responsibilities and authorities of the Board of
Directors as contained in POJK No. 33/2014 are as follows:
1. The Board of Directors has the duty to carry out and be
responsible for managing the Issuer/Public Company for
the benefit of the Issuer/Public Company in accordance
with the intent and purpose of the Issuer/Public Company
specified in the Articles of Association.
2. In carrying out the duties and responsibilities of the
management as referred to in point (1), the Board of
Directors must hold the annual GMS and other GMS as
stipulated in the legislation and articles of association.
3. Each member of the Board of Directors must carry out
their duties and responsibilities as referred to in point (1)
in good faith, full of responsibility, and prudence.
4. In order to support the effectiveness of the implementation
of duties and responsibilities as referred to in point (1), the
Board of Directors may form a committee.
5. In the event of a committee being established as referred
to in point (4), the Board of Directors must evaluate the
performance of the committee at the end of each fiscal
year.
DireksiBoard of Directors
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
96 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Direksi
1. Direktur Utama
a. Memimpin dan mendorong terlaksananya
pembentukan budaya Perusahaan, peningkatan
citra dan tata kelola Perusahaan (Good Corporate
Governance);
b. Menyelenggarakan dan memimpin Rapat Direksi
secara periodik sesuai ketetapan Direksi atau rapat-
rapat lain apabila dipandang perlu sesuai usulan
Direksi;
c. Memberikan arahan dan mengendalikan visi, misi
dan strategi serta kebijakan Perusahaan;
d. Memimpin para Anggota Direksi dalam
melaksanakan keputusan Direksi;
e. Atas nama Direksi, mewakili Perusahaan di
dalam maupun di luar pengadilan dan/atau dapat
menunjuk anggota Direksi lain, pekerja atau pihak
lain untuk mewakili Perusahaan di dalam dan di luar
pengadilan;
f. Atas nama Direksi, menentukan keputusan Direksi,
apabila dalam voting pada rapat Direksi terdapat
jumlah suara yang sama banyak antara suara setuju
dan tidak setuju;
g. Memimpin dan mengkoordinasikan fungsi-fungsi
langsung yang berada di bawah Direktur Utama;
h. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya,
Direktur Utama dapat melimpahkan sebagian tugas
dan wewenangnya kepada Direksi lainnya sesuai
dengan tugas dan wewenang masing-masing
Direksi tersebut; dan
i. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya,
Direktur Utama berwenang melakukan
korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.
2. Direktur Operasional
a. Mengevaluasi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan
yang berkaitan dengan operasi produksi;
b. Melaporkan secara berkala atas setiap kemajuan
kegiatan operasional kepada Direktur Utama;
c. Bersama-sama dengan anggota Direksi yang lain
melakukan sinergi, kerjasama yang kuat dan saling
mendukung dalam aktivitas bisnis dan operasional
Perusahaan sehari-hari;
d. Mengevaluasi dan mengarahkan segenap kegiatan
yang berkaitan dengan operasi produksi;
Duties and Responsibilities of Members of the Board of Directors
1. President Director
a. Lead and encourage the implementation of
corporate culture as well as the enhancement of
corporate image and governance (GCG);
b. Organize and lead Board of Directors periodic
meetings according to the provisions of the Board
of Directors or other meetings if deemed necessary
according to the Board of Directors’ proposals;
c. Provide direction and control towards the vision,
mission and strategy as well as Company policies;
d. Lead the members of the Board of Directors in
carrying out the decisions of the Board of Directors;
e. On behalf of the Board of Directors, represent
the Company inside and outside the court and/or
appoint other members of the Board of Directors,
workers or other parties to represent the Company
inside and outside the court;
f. On behalf of the Board of Directors, determine the
decision of the Board of Directors, if there is an
equal number of votes in the meeting of the Board
of Directors between the for and against votes;
g. Lead and coordinate functions that report directly to
President Director;
h. In carrying out its duties and authorities, the
President Director may delegate part of his duties
and authority to other Directors as aligned with the
duties and authorities of each of the Directors; and
i. In carrying out his/her duties and authorities,
the President Director is authorized to conduct
correspondence with related external parties.
2. Operations Director
a. Evaluate and direct activities related to production
operations;
b. Periodically deliver progress report on operational
activities to the President Director;
c. Together with other members of the Board of
Directors, synergize, form strong cooperation and
mutual support in the daily business activities and
operations of the Company;
d. Evaluate and direct all activities related to production
operations;
DireksiBoard of Directors
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
97PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
e. Mengevaluasi dan mengarahkan kegiatan kemitraan
bisnis;
f. Mengembangkan standar kerja untuk setiap
kegiatan operasi di area proyek;
g. Menetapkan mekanisme pengendalian segenap
risiko operasional; dan
h. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya,
Direktur Operasional berwenang melakukan
korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.
3. Direktur Keuangan
a. Mengelola dan mengontrol keuangan Perusahaan
agar dapat berfungsi maksimal dan dapat
mendukung aktivitas bisnis dan operasional
Perusahaan;
b. Melaporkan secara berkala status pengendalian
keuangan Perusahaan kepada Direktur Utama;
c. Bersama-sama dengan Anggota Direksi yang lain
melakukan sinergi, kerjasama yang kuat dan saling
mendukung dalam aktivitas bisnis dan operasional
Perusahaan sehari-hari; dan
d. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya,
Direktur Keuangan berwenang melakukan
korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.
4. Direktur Independen
a. Sekaligus berfungsi sebagai penanggungjawab
dan/atau membawahi Sekertaris Perusahaan;
b. Bertanggung jawab mendorong dan menciptakan
iklim yang lebih independen, objektif, dan
menempatkan kesetaraan sebagai prinsip utama
dalam memperhatikan kepentingan pemegang
saham minoritas;
c. Memastikan Perusahaan mematuhi ketentuan
hukum, perundang-undangan, dan peraturan lain
yang berlaku serta nilai-nilai yang ditetapkan oleh
Perusahaan;
d. Memastikan Perusahaan melakukan kewajiban
pelaporan terkait laporan berkala dan laporan-
laporan lainnya apabila Perusahaan melakukan
suatu transaksi atau aksi korporasi; dan
e. Memastikan Perusahaan memiliki manajemen yang
profesional.
e. Evaluate and direct business partnership activities;
f. Develop work standards for each operating activity
in the project area;
g. Establish control mechanisms for all operational
risks; and
h. In carrying out his/her duties and authority, the
Operations Director is authorized to conduct
correspondence with related external parties.
3. Finance Director
a. Manage and control the Company’s finances so that
it can function optimally and able to support the
Company’s business activities and operations;
b. Periodically deliver financial status report to the
President Director;
c. Together with other members of the Board of
Directors, synergize, form strong cooperation and
mutual support in the daily business activities and
operations of the Company; and
d. In carrying out his/her duties and authority,
the Finance Director is authorized to conduct
correspondence with the relevant external parties.
4. Independent Director
a. Concurrently serves as the person in charge and/or
direct supervisor of the Corporate Secretary;
b. Responsible for encouraging and creating a climate
that is more independent, objective, and places
equality as the main principle in paying attention to
the interests of minority shareholders;
c. Ensure that the Company complies with the
provisions of the law, legislation and other applicable
regulations and the values set by the Company;
d. Ensure the Company carries out reporting obligations
related to periodic reports and other reports when
the Company performs a transaction or corporate
action; and
e. Ensure that the Company conducts management
professionally.
DireksiBoard of Directors
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
98 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Pedoman dan Tata Tertib Direksi serta Kebijakan Suksesi DireksiPerusahaan saat ini sedang menyempurnakan Pedoman dan
Tata Tertib Direksi dan Pedoman Kebijakan Suksesi Direksi
untuk menunjang pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
Direksi di tahun-tahun berikutnya.
Pedoman dan Tata Tertib Direksi saat ini diatur dalam buku
pedoman kerja yang mengatur tentang tugas-tugas Direksi
berdasarkan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku serta etika anggota Direksi dalam
menjalankan tugas-tugasnya. Sedangkan dalam hal suksesi
Direksi, saat ini belum ada pedoman khusus yang diberlakukan,
sehingga menggunakan ketentuan di dalam Anggaran Dasar
Perusahaan serta peraturan dan perundangan yang berlaku
yang terkait dengan proses suksesi Direksi.
Pelaksanaan Kegiatan Direksi Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan
sesuai dengan penjelasan di dalam bagian Rapat Dewan
Komisaris dan Direksi, untuk mendukung pelaksanaan tugas
Direksi maka Direksi menyelenggarakan rapat secara berkala
yaitu 1 (satu) kali setiap bulan yang dihadiri oleh anggota
Direksi. Selain itu, Direksi juga mengadakan rapat dengan
Dewan Komisaris yaitu 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan
untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
kinerja Perusahaan.
Perusahaan melakukan penilaian terhadap kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi setiap tahun, dimana penilaian tersebut
mengacu kepada Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan
Direksi yang kemudian dipertanggungjawabkan dalam RUPS
Tahunan. Di samping itu, penilaian juga dilakukan berdasarkan
hasil usaha dari masing-masing unit bisnis yang dipimpinnya.
Board of Directors Guidelines and Directors’ Succession PolicyThe Company is currently refining the Board of Directors’
Guidelines for the Succession of the Board of Directors
in order to support the implementation of the duties and
responsibilities of the Board of Directors in the following years.
The current Board of Directors Guidelines is regulated in a
work manual that regulates the duties of the Board of Directors
based on the Articles of Association and applicable laws and
regulations as well as the personal ethics of the members of the
Board of Directors in carrying out their duties. Whereas in terms
of the succession of the Board of Directors, there are currently
no specific guidelines that have been implemented, hence the
current use is based on the provisions in the Company’s Articles of
Association as well as applicable rules and regulations related to
the succession process of the members of the Board of Directors.
Work Activities of Board of DirectorsIn accordance with the provisions of the Company’s Articles of
Association and in accordance with the outlines in the meeting
section of the Board of Commissioners and Directors, in order
to support the implementation of the duties of the Board of
Directors, the Board of Directors holds regular meetings,
which is 1 (one) time each month and with the attendance of
members of the Board of Directors. In addition, the Board of
Directors al can also hold meetings with members of the Board
of Commissioners, which is 1 (one) time every 4 (four) months
to carry out the planning, implementation and evaluation of
the Company’s performance.
The Company conducts performance evaluation for the
Board of Commissioners and the Board of Directors every
year, where the assessment refers to the the Board of
Commissioners’ and the Board of Directors’ Work Guidelines;
all of which are accountable for at the Annual GMS. In addition,
the assessment is also conducted based on the results of
each business unit led.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan DireksiPerformance Evaluation of the Board of Commissioners and the Board of Directors
DireksiBoard of Directors
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
99PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Proses remunerasi dilaksanakan melalui mekanisme pengusulan
dan pengajuan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi kepada
Dewan Komisaris, di mana Dewan Komisaris kemudian akan
mengkaji usulan tersebut dan menyampaikannya dalam
RUPS. Pengajuan yang diberikan oleh Komite Nominasi dan
Remunerasi tersebut terkait pada struktur, kebijakan, dan
besarnya remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi. Pada
2018, total remunerasi yang diterima Dewan Komisaris adalah
sebesar Rp390.668.752 dan yang diterima oleh Direksi sebesar
Rp1.749.017.500 termasuk pajak penghasilan.
Frekuensi Kehadiran Rapat Dewan Komisaris
Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat Dewan Komisaris
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap 2 (dua) bulan.
Selama tahun 2018, Dewan Komisaris belum mengadakan
rapat bersama. Namun, Dewan Komisaris tetap melakukan
koordinasi dan komunikasi secara intensif dengan Direksi
untuk memberikan arahan terkait pengelolaan Perusahaan.
Frekuensi Kehadiran Rapat Direksi
Direksi diwajibkan untuk mengadakan rapat sekurang-kurangnya
1 (satu kali) setiap bulan. Selama tahun 2018, rapat Direksi telah
diadakan 1 (satu) kali. Setiap rapat dihadiri oleh seluruh anggota
Direksi dengan tingkat kehadiran 100%. Selain itu, Direksi
juga mengadakan pertemuan secara aktif untuk membahas
pengembangan usaha dan pengelolaan Perusahaan.
Frekuensi Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan DireksiDewan Komisaris diwajibkan untuk mengadakan rapat dengan
Direksi yaitu 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan. Selama tahun
2018, Dewan Komisaris dan Direksi belum melakukan rapat
bersama. Namun demikian, Dewan Komisaris dan Direksi
melakukan komunikasi secara aktif untuk membahas hal-hal
terkait kinerja Perusahaan.
The remuneration process is carried out through a mechanism
of proposal and submission by the Nomination and
Remuneration Committee to the Board of Commissioners,
where the Board of Commissioners will then review the
proposal and submit it at the GMS. The submissions given
by the Nomination and Remuneration Committee outlines
the structure, policies, and the amount of remuneration of
the Board of Commissioners and Directors. In 2018, the
total remuneration received by the Board of Commissioners
was IDR390,668,752 and the remuneration received by the
Board of Directors amounted to IDR1,749,017,500, inclusive of
income tax.
Frequency of Attendance of Board of Commissioners’ MeetingsThe Board of Commissioners must hold a Board of Commissioners’
Meeting of at least 1 (one) time every 2 (two) months. In 2018, the
Board of Commissioners has not held a joint meeting. However, the
Board of Commissioners continues to coordinate and communicate
intensively with the Board of Directors to provide direction regarding
the management of the Company.
Frequency of Attendance of Board of Directors’ MeetingsThe Board of Directors is required to hold at least 1 (one) meeting
every month. In 2018, the Board of Directors meeting has been
held 1 (one) time. Each meeting is attended by all members of the
Board of Directors with an attendance rate of 100%. In addition,
the Board of Directors also holds active meetings to discuss
business development and management of the Company.
Frequency of Attendance of Joint Meetings of the Board of Commissioners and DirectorsThe Board of Commissioners is required to hold a meeting with
the Board of Directors, which is 1 (one) time in 4 (four) months. In
2018, the Board of Commissioners and Directors have not yet
held any joint meeting. However, the Board of Commissioners
and Directors have actively communicated to discuss matters
related to the Company’s performance.
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiRemuneration Policy of the Board of Commissioners and Directors
Rapat Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners’ and Board of Directors’ Meetings
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
100 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Terdapat hubungan kekeluargaan antara salah satu anggota
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham, yaitu Yongky
Wijaya selaku Komisaris Utama Perusahaan dengan Robert
Soeharsono yang merupakan Pemegang Saham Perusahaan.
Anggota Dewan Komisaris lainnya yaitu Dyah Tjahjani
Saraswati tidak memiliki hubungan afiliasi baik secara
keuangan maupun kekeluargaan dengan anggota Dewan
Komisaris lainnya, anggota Direksi serta pemegang saham.
Seluruh anggota Direksi Perusahaan tidak memiliki hubungan
afiliasi baik secara keuangan maupun kekeluargaan dengan
anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris serta
pemegang saham.
There is a familial relationship between one member of the
Board of Commissioners and shareholders: Yongky Wijaya as
the Company’s President Commissioner and Robert Soeharsono
who is the Company’s Shareholder. The other member of the
Board of Commissioners, Dyah Tjahjani Saraswati, does not
have an affiliated relationship either financially or familially with
other members of the Board of Commissioners, Directors and
shareholders.
All members of the Company’s Board of Directors do not have
an affiliate relationship both financially and familially with other
members of the Board of Directors, members of the Board of
Commissioners, and shareholders.
Komite Audit dibentuk dengan mengacu kepada POJK
No.55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Urban
Jakarta Propertindo Tbk. No. 001/DEKOM/UJP/VIII/2018 tentang
Pengangkatan Komite Audit tertanggal 24 Agustus 2018. Komite
Audit membantu pelaksanaan fungsi pengawasan Dewan
Komisaris dengan melakukan pemantauan, pengkajian, dan
pemberian jaminan atas integritas dan efektivitas dari laporan
keuangan, manajemen risiko, dan pengendalian internal. Komite
juga memantau penerapan fungsi audit internal, serta kualifikasi
dan independensi auditor eksternal.
Komposisi Komite Audit
The Audit Committee was formed by referring to POJK No.55/
POJK.04/2015 dated December 23rd, 2015 concerning the
Establishment and Work Guidelines of the Audit Committee
based on the Decree of the Board of Commissioners of
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. No. 001/DEKOM/UJP/
VIII/2018 concerning the Appointment of the Audit Committee
dated August 24th, 2018. The Audit Committee assists in
the implementation of the supervisory function of the Board
of Commissioners by monitoring, reviewing and providing
guarantees for the integrity and effectiveness of financial reports,
risk management, and internal controls. The Committee also
monitors the implementation of the internal audit function, as
well as the qualifications and independence of external auditors.
Audit Committee CompositionAs of December 31st, 2018, the composition of the Audit
Committee is as follows:
Komite AuditAudit Committee
Sampai dengan 31 Desember 2018, komposisi Komite Audit
adalah sebagai berikut:
NamaName
JabatanPosition
Masa JabatanService Period
Dyah Tjahjani SaraswatiKetua Komite Audit
Head of Audit Committee2018-2020
A. Bambang TrinurcahyaAnggota Komite Audit
Member of Audit Committee2018-2020
Mung Kusumo AjiAnggota Komite Audit
Member of Audit Committee2018-2020
Profil Komite Audit Dyah Tjahjani Saraswati – Ketua Komite Audit
Profil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.
Profile of the Audit Committee Dyah Tjahjani Saraswati - Head of Audit Committee
Her profile has been presented in the Board of Commissioners
Profile section
Hubungan AfiliasiAffiliated Relationship
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
101PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
A. Bambang Trinurcahya – Anggota Komite Audit
Warga Negara Indonesia, berusia 50 tahun, menjabat sebagai
Anggota Komite Audit Perusahaan sejak tanggal 24 Agustus
2018. Memperoleh gelar Sarjana dari Fakultas Ekonomi,
Departemen Akuntansi di Universitas Gadjah Mada.
Memulai karir sebagai Manager Trainee PT Muladaya
Adipratama (1992), kemudian sebagai Accounting Supervisor
PT Pangansari Utama Food Industry (1992-1993), kemudian
sebagai Finance & Accounting Manager PT Sadean Intramitra
Corporation (1995-1997), kemudian sebagai Finance &
Accounting Manager PT Batemuri Tours (1993-1995 dan 1997-
2009) dan sebagai Finance Director PT Cubes Consulting
(2010-sekarang).
Mung Kusumo Aji – Anggota Komite Audit
Warga Negara Indonesia, berusia 50 tahun, menjabat sebagai
Anggota Komite Audit Perusahaan sejak tanggal 24 Agustus
2018. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Gadjah Mada, Magister Manajemen dari IPMI dan Master of
Business Administration dari Monash University.
Memulai karir sebagai Management Development PT Astra
Daihatsu Motor (1992-1994), kemudian sebagai Assistant
Manager PT Argo Manunggal Group (1994-1995), kemudian
sebagai Finance Manager PT Bentala Mahaya (1995-1999),
kemudian sebagai Senior Manager PT Tunas Sepadan
Investama (1999-2001), kemudian sebagai CFO PT Andrew
Tani Indonesia (2001-2005), kemudian sebagai Finance &
Administration Director PT Trimuda Nuansa Citra (2005-
2006), kemudian sebagai VP Intra Asia Corpora (2007-
2008), kemudian sebagai Komisaris PT Indomitra Securities
(2007-sekarang), kemudian sebagai Presiden Direktur
PT Trimuda Nuansa Citra (2008-2014), kemudian sebagai
Managing Director PT Indotama Domestic Lestari (2014-2016)
dan sebagai Presiden Direktur PT Nusantara Lingkar Logistik
(2016-sekarang).
Independensi Komite AuditSesuai dengan ketentuan dalam Lampiran Keputusan Ketua
Badan Pengawas Pasar Modal No. Kep-643/BL/2012 tanggal
7 Desember 2012 tentang Pembentukan dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit, Komite Audit bertindak secara
profesional dan independen. Independensi Komite Audit
tercermin dari komposisi anggota Komite Audit yang terdiri
dari 1 (satu) Ketua yang dijabat oleh Komisaris Independen dan
2 (dua) anggota profesional yang berasal dari luar Perusahaan.
A. Bambang Trinurcahya - Member of Audit Committee
An Indonesian citizen, 50 years old, has served as a member of
the Audit Committee of the Company since August 24th, 2018.
He obtained his bachelor’s degree from the Faculty of Economics,
Department of Accounting at Gadjah Mada University.
He started his career as a Manager Trainee at PT Muladaya
Adipratama (1992), then as an Accounting Supervisor at PT
Pangansari Utama Food Industry (1992-1993), then as a Finance
and Accounting Manager at PT Sadean Intramitra Corporation
(1995-1997), then as a Finance & Accounting Manager at PT
Batemuri Tours (1993-1995 and 1997-2009), and as the current
Finance Director of PT Cubes Consulting (2010-present).
Mung Kusumo Aji - Member of Audit Committee
An Indonesian citizen, 50 years old, has served as a member of
the Audit Committee of the Company since August 24th, 2018.
He holds a Bachelor of Economics from Gadjah Mada University,
Master of Management from IPMI and a Master of Business
Administration from Monash University.
He started his career as a Management Development at PT Astra
Daihatsu Motor (1992-1994), then as an Assistant Manager at PT
Argo Manunggal Group (1994-1995), then as a Finance Manager
at PT Bentala Mahaya (1995-1999), then as a Senior Manager at
PT Tunas Sepadan Investama (1999-2001), then as the CFO of
PT Andrew Tani Indonesia (2001-2005), then as the Finance &
Administration Director of PT Trimuda Nuansa Citra (2005-2006),
then as the VP of Intra Asia Corpora (2007-2008), and currently
as a Commissioner at PT Indomitra Securities (2007-present).
He also served as the President Director of PT Trimuda Nuansa
Citra (2008-2014), then as the Managing Director of PT Indotama
Domestic Lestari (2014-2016) and as the current President
Director of PT Nusantara Lingkar Logistik (2016-present).
Independence of the Audit CommitteeIn accordance with the provisions in the Annex to the Decision
of the Chairperson of the Capital Market Supervisory Agency
No. Kep-643/BL/2012 dated December 7th, 2012 concerning
the Establishment and Work Guidelines for the Audit Committee,
the Audit Committee shall act in a professional and independent
manner. The independence of the Audit Committee is reflected
in the composition of the members of the Audit Committee which
consists of a Chair held by an Independent Commissioner and 2
(two) external professional members.
Komite AuditAudit Committee
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
102 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Uraian Tugas dan Tanggung JawabTugas dan tanggung jawab Komite Audit sebagaimana
termaktub dalam POJK No. 55/2015 yang mengatur hal-hal
sebagai berikut:
1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang
akan dikeluarkan Perusahaan kepada publik dan/atau
pihak otoritas, antara lain laporan keuangan, proyeksi
dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan
Perusahaan;
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan
perundang-undangan yang berhubungan dengan
kegiatan Perusahaan;
3. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi
perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan
atas jasa yang diberikannya;
4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
mengenai penunjukan akuntan yang didasarkan pada
independensi, ruang lingkup penugasan dan fee;
5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan
oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tidak
lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;
6. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan
manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi;
7. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses
akuntansi dan pelaporan keuangan Perusahaan;
8. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan
kepentingan Perusahaan; dan
9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi
Perusahaan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit mempunyai
wewenang sebagai berikut:
1. Mengakses dokumen, data dan informasi Perusahaan
tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya
perusahaan yang diperlukan;
2. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk
Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal,
manajemen risiko, dan akuntan terkait tugas dan
tanggung jawab Komite Audit;
3. Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite
Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan
tugasnya ( jika diperlukan); dan
4. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan
Komisaris.
Description of Duties and ResponsibilitiesThe duties and responsibilities of the Audit Committee as
contained in POJK No. 55/2015 regulate the following matters:
1. Review of the financial information that will be released
by the Company to the public and/or authorities, including
financial statements, projections and other reports related
to the Company’s financial information;
2. Review of compliance with laws and regulations as related
to the Company’s activities;
3. Provision of independent opinions in the event of
disagreements between management and accountants for
the services they provide;
4. Provision of recommendations to the Board of
Commissioners regarding the appointment of accountants
based on independence, scope of assignments and fees;
5. Review of the implementation of audits by internal
auditors and supervising the Board of Directors’ continued
implementation of the findings of internal auditors;
6. Review of the risk management implementation activities
carried out by the Board of Directors;
7. Review of complaints relating to the accounting process
and financial reporting of the Company;
8. Review and provision of advice to the Board of
Commissioners regarding the potential conflict of interest
of the Company; and
9. Maintenance of the Company’s documents, data and
information confidentiality.
In carrying out its duties, the Audit Committee has the following
authorities:
1. Access to required documents, data and information about
the Company’s employees, funds, assets, and resources;
2. Direct communication with employees, including the Board
of Directors and stakeholders who carry out the functions
of internal audit, risk management, and accounting as
they relate to the duties and responsibilities of the Audit
Committee;
3. Involving of independent personnels outside of the required
Audit Committee members in carrying out their duties (if
needed); and
4. Perform other privileges as granted by the Board of
Commissioners.
Komite AuditAudit Committee
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
103PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Sesuai dengan ketentuan POJK No. 34/POJK.04/2014, untuk
mendukung pelaksanaan tugas Komite Audit maka anggota
komite menyelenggarakan rapat secara berkala yaitu 1 (satu)
kali setiap 4 (empat) bulan untuk melakukan perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi dari berbagai kegiatan yang
disebutkan di dalam bagian Uraian Tugas dan Tanggung
Jawab. Pada tahun 2018, rapat anggota Komite Audit
dilakukan sebanyak 1 (satu) kali dengan jumlah kehadiran dan
tingkat kehadiran sebesar 100%.
Pedoman Komite AuditPerusahaan saat ini sedang menyempurnakan Pedoman
Komite Audit untuk menunjang pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Komite Audit. Pedoman Komite Audit yang
saat ini dijalankan oleh Perusahaan mengacu pada Surat
Keputusan Dewan Komisaris No. 004/DEKOM/UJP/VIII/2018
tanggal 24 Agustus 2018.
Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit Beberapa keputusan dan saran dari Komite Audit kepada
Perusahaan sepanjang tahun 2018 telah disampaikan kepada
Dewan Komisaris dan selanjutnya kepada Direksi untuk
ditindaklanjuti:
a. Kegiatan Internal Audit:
Komite Audit mengapresiasi upaya-upaya Perusahaan
dalam melakukan inspeksi maupun audit atas kegiatan
operasional termasuk kegiatan KSO dengan PT Adhi
Commuter Properti sepanjang tahun 2018. Namun
demikian, proses pelaksanaan audit internal perlu
dilengkapi dengan rincian dan prinsip audit yang akan
dipakai, serta Rencana Audit Tahunan yang harus disetujui
oleh Direktur Utama, serta diketahui oleh seluruh jajaran
Direksi untuk mendukung pelaksanaannya.
b. Peningkatan kinerja Internal Audit:
Komite Audit menyarankan agar Perusahaan
meningkatkan kinerja auditor internal.
c. Penunjukan Kantor Akuntan Publik:
Komite Audit menyarankan agar Perusahaan menunjuk
Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di OJK untuk
melakukan audit atas Laporan Keuangan 2018.
Audit Committee GuidelinesThe Company is currently refining its Audit Committee
Guidelines to support the implementation of the duties and
responsibilities of the Audit Committee. The Audit Committee
Guidelines that is currently implemented in the Company is
based on the Decree of the Board of Commissioners No. 004/
DECOM/UJP/VIII/2018 dated August 24th, 2018.
Implementation of Audit Committee ActivitiesSeveral decisions and suggestions from the Audit Committee
to the Company throughout 2018 have been submitted to the
Board of Commissioners and subsequently to the Board of
Directors for follow-up purposes:
a. Internal Audit Activities:
The Audit Committee appreciates the Company’s efforts
in conducting inspections and audits of operational
activities including KSO activities with PT Adhi Commuter
Properti throughout 2018. However, the internal audit
process needs to be armed with detailed audit principles
which will be adhered to, and the Annual Audit Plan
must be approved by the President Director and made
known to all members of the Board of Directors in order
to support its implementation.
b. Improved Internal Audit performance:
The Audit Committee recommends that the Company
improve the performance of internal auditors.
c. Appointment of Public Accountant Office:
The Audit Committee recommends that the Company
appoint an OJK-registered Public Accountant Office
(KAP) to conduct an audit of the Financial Report 2018.
Rapat Komite Audit Audit Committee MeetingIn accordance with the provisions of POJK No. 34/
POJK.04/2014, to support the implementation of the duties
of the Audit Committee, committee members hold regular
meetings, which is 1 (one) time every 4 (four) months to carry
out the planning, implementation and evaluation of various
activities mentioned in the Duties and Responsibilities
Description section. In 2018, the Audit Committee member
meeting was conducted 1 (one) time with an attendance rate
of 100%.
Komite AuditAudit Committee
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
104 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Komite Nominasi dan Remunerasi adalah komite yang
dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan
Komisaris dalam membantu melaksanakan fungsi dan
tugas Dewan Komisaris terkait nominasi dan remunerasi.
Berdasarkan POJK No. 34/2014, maka Perusahaan telah
membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi berdasarkan
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 002/DEKOM/UJP/
VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018.
Komposisi Komite Nominasi dan RemunerasiSampai dengan 31 Desember 2018, komposisi Komite
Nominasi dan Remunerasi adalah sebagai berikut:
NamaName
JabatanPosition
Masa JabatanTenure
Dyah Tjahjani SaraswatiKetua Komite Nominasi dan Remunerasi Head of Nomination and Remuneration Committee
2018-2020
Yongky WijayaAnggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee
2018-2020
Vinta RosvinintiaAnggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee
2018-2020
Profil Komite Nominasi dan Remunerasi
Dyah Tjahjani Saraswati - Ketua Komite Nominasi dan
Remunerasi
Profil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.
Yongky Wijaya - Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
Profil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.
Vinta Rosvinintia - Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi
Warga Negara Indonesia, berusia 39 tahun. Menjabat sebagai
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perusahaan sejak
tanggal 24 Agustus 2018. Memperoleh gelar Sarjana dari
Universitas Gunadarma pada tahun 2001.
Memulai karir sebagai Citiphone Priority Customer Citibank
(2005), menjadi HR Services PT Bank Danamon Indonesia Tbk
(2006), menjadi HR & GA Assistant Manager PT Sarana Multigriya
(2011), menjadi HR & GA Manager PT Tarunacipta Kencana (2012),
menjadi HR Head Fairways Group (2018) dan menjadi GM HR &
GA PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (2018-sekarang). Beliau
juga memiliki sertifikasi Certified Human Resources Professional
(CHRP) dari Universitas Atma Jaya pada tahun 2009.
The Nomination and Remuneration Committee is established
by and responsible to the Board of Commissioners in assisting
their function and duties in related to the nomination and
remuneration aspects. Pursuant to the POJK No. 34/2014, the
Company has established a Nomination and Remuneration
Committee based on the Decision Letter of Board of
Commissioners No. 002/DEKOM/UJP/VIII/2018 dated August
24th, 2018.
Composition of Nomination and Remuneration CommitteeAs of December 31st, 2018, the composition of Nomination
and Remuneration Committee of the Company is as follows:
Profile of Nomination and Remuneration CommitteeDyah Tjahjani Saraswati – Head of Nomination and
Remuneration Committee
Her profile has been presented in the chapter of Board of
Commissioners Profile.
Yongky Wijaya – Member of Nomination and Remuneration
Committee
His profile has been presented in the chapter of Board of
Commissioners Profile.
Vinta Rosvinintia - Member of Nomination and Remuneration
Committee
Indonesian citizen, 39 years old. She has been serving as a
member of Nomination and Remuneration Committee of the
Company since August 24th, 2018. She earned her Bachelor’s
Degree from Gunadarma University in 2001.
She began her career as a Citiphone Priority Customer Citibank
(2005) before serving as a staff of HR Services at PT Bank
Danamon Indonesia Tbk (2006), Assistant Manager of HR &
GA at PT Sarana Multigriya (2011), Manager of HR & GA at PT
Tarunacipta Kencana (2012), Head of HR at Fairways Group
(2018), and GM of HR & GA at PT Urban Jakarta Propertindo (2018
– present). She is a Certified Human Resources Professional
(CHRP) earned from Atma Jaya University in 2009.
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
105PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Uraian Tugas dan Tanggung JawabTugas dan Tanggung Jawab yang dijalankan oleh Komite
Nominasi dan Remunerasi sesuai dengan ketentuan yang diatur
di dalam POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi
dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, yaitu:
1. Terkait dengan fungsi Nominasi
a. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
mengenai:
• Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris
• Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam
proses nominasi; dan
• Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Dewan
Komisaris
b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian
kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun
sebagai bahan evaluasi;
c. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
mengenai program pengembangan kemampuan
anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan
d. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat
sebagai anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris
kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan
kepada RUPS.
2. Terkait dengan fungsi remunerasi
a. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
mengenai:
• struktur remunerasi
• kebijakan atas remunerasi; dan
• besaran remunerasi.
b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian
kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang
diterima masing-masing anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris.
Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi
Sesuai dengan ketentuan POJK No. 34/POJK.04/2014,
untuk mendukung pelaksanaan tugas Komite Nominasi dan
Remunerasi maka anggota komite menyelenggarakan rapat
secara berkala yaitu 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan untuk
melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dari
berbagai kegiatan yang disebutkan di dalam bagian Uraian
Tugas dan Tanggung Jawab. Pada tahun 2018, Komite
Nominasi dan Remunerasi belum melakukan rapat.
Description of Duties and ResponsibilitiesDuties and Responsibilities carried out by the Nomination and
Remuneration Committee are in compliant with the provisions
stipulated in POJK No. 34/POJK.04/2014 regarding Nomination and
Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, namely:
1. Related to Nomination function:
a. Providing recommendations to the Board of
Commissioners on:
• The composition of membership of Board of
Directors and/or Board of Commissioners;
• Policies and criteria required in the nomination
process; and
• Performance evaluation policies for the
members of Board of Commissioners.
b. Assisting the Board of Commissioners in assessing
the performance of Board of Directors and/or
Board of Commissioners members based on the
benchmark prepared as an evaluation material;
c. Providing recommendations to the Board of
Commissioners on competency development
programs for Board of Directors and/or Board of
Commissioners members; and
d. Proposing candidates that meet the requirements
for members of Board of Directors and/or Board of
Commissioners to the Board of Commissioners to be
submitted to the GMS.
2. Related to Remuneration function
a. Providing recommendations to the Board of
Commissioners on:
• structure of remuneration;
• policy on remuneration; and
• amount of remuneration.
b. Assisting the Board of Commissioners in assessing
performance to adjust the remuneration given to
each members of Board of Directors and/or Board
of Commissioners.
Meeting of Nomination and Remuneration CommitteeIn accordance with the provisions stipulated in the POJK No. 34/
POJK.04/2014, the Nomination and Remuneration Committee
shall hold regular meeting once every 4 (four) months to support
the implementation of duties as well as to plan, carry out, and
evaluate the activities mentioned in the above Description
of Duties and Responsibilities. In 2018, the Nomination and
Remuneration Committee did not hold any meetings.
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
106 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 003/
DEKOM/UJP/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 tentang
Pembentukan Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi
Perusahaan, Perusahaan telah membentuk pedoman Komite
Nominasi dan Remunerasi.
Pelaksanaan Kegiatan Komite Nominasi dan RemunerasiKomite Nominasi dan Remunerasi diberikan kewenangan
oleh Dewan Komisaris untuk melakukan segala kegiatan
diperlukan dalam lingkup tanggung jawabnya, termasuk
mencari dan meminta informasi terkait Perusahaan yang
diperlukan oleh Dewan Komisaris. Pada tahun 2018, Komite
Nominasi dan Remunerasi telah melaksanakan beberapa
tugasnya, yaitu:
1. Mengkaji dan memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris mengenai kompensasi untuk Komisaris
Independen serta anggota komite-komite Dewan
Komisaris; dan
2. Mengkaji dan memberikan pertimbangan mengenai
kompensasi dan remunerasi bagi Direksi dan pejabat
senior Perusahaan.
Guidelines of Nomination and Remuneration CommitteeThe Company has prepared guidelines of Nomination and
Remuneration Committee based on the Decision Letter of
Board of Commissioners No. 003/DEKOM/UJP/VIII/2018 dated
August 24th, 2018, regarding Establishment of Guidelines of
Nomination and Remuneration Committee.
Implementation of Nomination and Remuneration Committee ActivitiesThe Board of Commissioners authorized the Nomination and
Remuneration Committee to carry out all activities necessary,
within their scope of responsibilities including to seek and
inquire the information related to the Company needed by
the Board of Commissioners. Duties implemented by the
Nomination and Remuneration Committee in 2018 are as
follows:
1. Reviewing and providing recommendations to the Board
of Commissioners on compensations for the Independent
Commissioner and the members of Committees of Board
of Commissioners; and
2. Reviewing and providing considerations on the
compensations and remuneration for the Board of
Directors and senior executives of the Company.
Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
107PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Perusahaan telah membentuk Sekretaris Perusahaan
sebagaimana disyaratkan dalam POJK No. 35/2014,
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 001/SKD/DIR/UJP/
VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018 tentang Pengangkatan
Sekretaris Perusahaan. Sekretaris Perusahaan diangkat
dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama.
Perusahaan telah menunjuk Tri Rachman Batara sebagai
Sekretaris Perusahaan.
Profil Sekretaris Perusahaan Profil Sekretaris Perusahaan telah tersajikan dalam bab Profil
Direksi.
Uraian Tugas dan Tanggung JawabSekretaris Perusahaan memiliki tugas dan tanggung jawab
yaitu:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya
peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang
Pasar Modal;
2. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan
Komisaris Perusahaan untuk mematuhi ketentuan
peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal;
3. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:
a. Keterbukaan informasi kepada masyarakat,
termasuk ketersediaan informasi pada situs resmi
Perusahaan;
b. Penyampaian laporan kepada OJK tepat waktu;
c. Penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS;
d. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi
dan/atau Dewan Komisaris; dan
e. Pelaksanaan program orientasi terhadap
perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris.
4. Sebagai penghubung antara Perusahaan dengan
pemegang saham Perusahaan, OJK, dan pemangku
kepentingan lainnya;
5. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi
yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi
kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-
undangan atau ditentukan lain dalam peraturan
perundang-undangan;
6. Mengikuti pendidikan dan/atau pelatihan dalam rangka
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman untuk
membantu pelaksanaan tugasnya;
7. Membuat laporan secara berkala sekurang-kurangnya
1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun mengenai pelaksanaan
fungsi sekretaris perusahaan kepada Direksi dan
ditembuskan kepada Dewan Komisaris.
The Company has established a Corporate Secretary as
required in the POJK No. 35/2014, based on the Decision
Letter of Board of Directors No. 001/SKD/DIR/UJP/VIII/2018
dated August 1st, 2018, regarding Appointment of Corporate
Secretary. The Corporate Secretary is appointed by and
directly responsible to the President Director. The Company
has appointed Tri Rachman Batara to fill the position of
Corporate Secretary.
Profile of Corporate SecretaryThe profile of Corporate Secretary has been presented in the
chapter of Board of Directors Profile.
Description of Duties and ResponsibilitiesThe duties and responsibilities of Corporate Secretary are:
1. To keep abreast of the development in Capital Market,
especially the prevailing laws and regulations in Capital
Market.
2. To provide inputs to the Board of Directors and Board of
Commissioners of the Company to comply with all laws
and regulations in Capital Market.
3. To assist the Board of Directors and Board of Commissioners
in the implementation of corporate governance, covering:
a. Information disclosure to the public, including the
availability of information on the Company’s official
website;
b. Submission of report to the OJK in a timely manner;
c. Convention and documentation of GMS;
d. Organization and documentation of meetings of Board
of Directors and/or Board of Commissioners; and
e. Implementation of Company orientation program for
the Board of Directors and/or Board of Commissioners.
4. To liaise or serve as a contact person between the
Company and the shareholders, OJK and other
stakeholders;
5. To maintain the confidentiality of documents, data,
and other confidential information, unless to meet the
obligations in accordance with the laws and regulations,
or if stipulated by the laws and regulations;
6. To participate in training and/or education activities in
order to improve their skills and capacities that can assist
the implementation of their duties;
7. To prepare a regular report, at the very least once a year,
regarding the implementation of Corporate Secretary’s
function, and to submit the report to the Board of
Directors and Board of Commissioners.
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
108 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Program Pelatihan Sekretaris PerusahaanPada 2018, Sekretaris Perusahaan belum mengikuti program-
program pelatihan secara eksternal.
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan
Sejak surat penunjukan mulai berlaku efektif pada tanggal
1 Agustus 2018, Sekretaris Perusahaan mulai melakukan
kegiatan sebagaimana ditentukan dalam peraturan pasar
modal, khususnya dalam rangka persiapan Penawaran Umum
Perdana Saham Perusahaan yaitu dengan mempersiapkan
Keterbukaan Informasi sehubungan terkait prospektus awal
Perusahaan dalam rangka penawaran umum saham perdana
dan pengumuman koran sehubungan dengan public expose
dalam rangka Penawaran Saham Perdana yang dilakukan
oleh Perusahaan pada tanggal 12 November 2018.
Di samping itu, dalam upaya mendukung kegiatan usaha
Perusahaan, Sekretaris Perusahaan telah melakukan
publikasi kegiatan Perusahaan. Sekretaris Perusahaan juga
telah memberikan tanggapan atas permintaan informasi dari
pihak regulator dan pemangku kepentingan lainnya.
Training Programs of Corporate SecretaryIn 2018, the Corporate Secretary did not participate in any
external training programs.
Implementation of Corporate Secretary DutiesSince the appointment letter became effective on August 1st,
2018, the Corporate Secretary has conducted their activities
as specified in the capital market regulations, particularly in
the preparation of the Company’s Initial Public Offering. This
is conducted by preparing Information Disclosure regarding
the Company’s initial prospectus in the context of initial public
offering and announcement on newspaper regarding the
public expose in the context of Initial Public Offering which
was conducted by the Company on November 12th, 2018.
Furthermore, the Corporate Secretary has publicized the
Company’s activities in order to support the Company’s
business activities. The Corporate Secretary has also
responded to requests for information from regulators and
other stakeholders.
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
109PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Unit Audit Internal merupakan suatu unit kerja dalam
Perusahaan yang menjalankan fungsi audit internal,
sebagaimana yang disyaratkan dalam ketentuan POJK No.
56/2015. Perusahaan telah membentuk Unit Audit Internal di
bawah Satuan Pengawasan Internal sebagaimana termaktub
dalam Surat Penunjukan Unit Audit Internal PT Urban Jakarta
Propertindo Tbk. No. 005/SKD/DIR/UJP/VIII/2018 tentang
Pengangkatan Internal Audit tertanggal 24 Agustus 2018.
Perusahaan mengangkat Ikhlas Lukman sebagai Kepala Unit
Audit Internal.
Profil Kepala Unit Audit InternalIkhlas Lukman – Kepala Unit Audit Internal
Warga Negara Indonesia, berusia 29 tahun, menjabat
sebagai Kepala Unit Audit Internal Perusahaan sejak tanggal
24 Agustus 2018. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari
Trisakti School of Management dan gelar Magister Ekonomi
dari Universitas Trisakti. Memulai karir sebagai Manajer di
Kantor Jasa Penilai Publik Martokoesomo, Prasetyo & Rekan
(2011–2018).
Struktur dan Kedudukan Unit Audit InternalDalam struktur organisasi Perusahaan, Departemen Audit
Internal ditempatkan langsung di bawah Direktur Utama.
Jumlah Pegawai Auditor Internal Pada 2018, jumlah pegawai auditor internal Perusahaan
sejumlah 1 (satu) orang.
Uraian Tugas dan Tanggung JawabTugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal meliputi:
1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal
tahunan;
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian
internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan
kebijakan Perusahaan;
3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan
efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,
sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi
dan kegiatan lainnya;
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif
tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat
manajemen;
5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan
tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris;
6. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan
tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;
7. Bekerja sama dengan Komite Audit;
Internal Audit Unit is a work unit within the Company that
carries out the internal audit function as required in the
provisions stipulated in the POJK No. 56/2015. The Company
has established the Internal Audit Unit under the Internal Audit
Function as stipulated in the Appointment Letter of Internal
Audit Unit of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. No. 005/
SKD/DIR/UJP/VIII/2018 regarding Appointment of Internal
Audit dated August 24th, 2018. The Company appoints Ikhlas
Lukman to fill the position of Head of Internal Audit Unit.
Profile of Head of Internal Audit UnitIkhlas Lukman – Head of Internal Audit Unit
Indonesian citizen, 29 years old, has been serving as the Head
of Internal Audit Unit of the Company since August 24th, 2018.
He earned his Bachelor’s Degree in Economics from Trisakti
School of Management and Master’s Degree in Economics
from Trisakti University. He began his career as a Manager at
Public Appraiser Office of Martokoesomo, Prasetyo & Rekan
(2011-2018).
Structure and Position of Internal Audit UnitIn the Company’s organization structure, the Internal Audit
Department is positioned directly under the President Director.
Number of Internal AuditorsIn 2018, the number of internal auditors of the Company was
1 (one) auditor.
Description of Duties and ResponsibilitiesDuties and responsibilities of the Internal Audit Unit are as follows:
1. To develop and implement an annual Internal Audit plan;
2. To review and evaluate the implementation of internal
controls and risk management systems in accordance
with Company policies;
3. To conduct review and evaluation on the efficiency and
effectiveness of financial, accounting, operational, human
resources, marketing, information technology, and other
activities;
4. To provide suggestions for improvements and objective
information on the activities examined at all levels of
management;
5. To prepare an audit report and submit it to the President
Director and Board of Commissioners;
6. To monitor, analyze and submit report on the implementation
of follow-up activities of the suggested improvements;
7. To cooperate with the Audit Committee;
Unit Audit InternalInternal Audit Unit
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
110 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan
Audit Internal yang dilakukannya; dan
9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.
Wewenang Unit Audit Internal meliputi antara lain:
1. Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang
Perusahaan terkait dengan tugas dan fungsinya;
2. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi,
Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota
dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit;
3. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan
Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit; dan
4. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan
auditor eksternal.
Piagam Unit Audit InternalPiagam Audit Internal yang saat ini dijalankan oleh Perusahaan
adalah berdasar pada Surat Keputusan Direksi No.: 007/SKD/
DIR/UJP/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018.
Pelaksanaan Kegiatan Unit Audit Internal
Audit Internal dilaksanakan secara berkala kepada semua
bagian di Perusahaan, namun pada tahun 2018 kegiatan
dikonsentrasikan pada operasional Perusahaan termasuk
kegiatan KSO dengan pihak PT Adhi Commuter Properti.
Hasil kegiatan ini dilaporkan langsung kepada Direktur Utama
untuk ditindaklanjuti.
8. To develop a program to evaluate the quality of Internal
Audit activities conducted; and
9. To conduct special audit if necessary,
The authority of Internal Audit Unit covers the following:
1. Accessing all relevant information on the Company in
relation to their duties and functions;
2. Communicating directly with the Board of Directors,
Board of Commissioners, and/or Audit Committee as
well as members of the Board of Directors, Board of
Commissioners, and/or Audit Committee;
3. Holding regular and incidental meetings with the Board
of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit
Committee; and
4. Coordinating its activities with the activities of external
auditors.
Charter of Internal Audit UnitThe Charter of Internal Audit currently being referred to is
based on the Decision Letter of Board of Directors No. 007/
SKD/DIR/UJP/VIII/2018 dated August 24th, 2018.
Implementation of Internal Audit Unit ActivitiesInternal Audit activities are carried out regularly on all aspects
of the Company. In 2018, the internal audit was focused on
the Company’s operations, including the JO with PT Adhi
Commuter Properti. The activities are directly reported to the
President Director for follow-up.
Perusahaan menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Rama
Wendra untuk melakukan jasa audit laporan keuangan
tahunan Perusahaan tahun 2018. Biaya jasa audit yang
dikeluarkan Perusahaan adalah Rp150.000.000 (tidak
termasuk PPN). Opini yang diberikan kepada Laporan
Keuangan Tahunan 2018 adalah Wajar Tanpa Pengecualian
(WTP). KAP tidak memberikan jasa lain selain jasa audit
laporan keuangan tahunan.
The Company appointed Public Accounting Firm (KAP)
Rama Wendra to conduct audit service on Company’s 2018
annual financial statements. Fee for audit activity paid by the
Company amounted to IDR150,000,000 (excluding VAT). The
Company’s financial statements obtained fair opinion in all
material respects. The appointed KAP did not provide any
services other than the audit service on financial statements.
Akuntan PublikPublic Accountant
Unit Audit InternalInternal Audit Unit
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
111PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Perusahaan melaksanakan sistem manajemen risiko dengan
melakukan pengawasan yang aktif dari Dewan Komisaris
dan Direksi atas seluruh kinerja dan aktivitas Perusahaan.
Perusahaan juga melakukan evaluasi, pembaharuan dan
pengadaan kebijakan-kebijakan, peraturan dan Standard
Operating Procedure (SOP). Untuk mencegah terjadinya
risiko-risiko yang berpotensi memberikan pengaruh yang
signifikan terhadap keberlangsungan usaha Perusahaan
di masa mendatang, Perusahaan secara rutin melakukan
identifikasi, pengukuran serta pemantauan potensi-potensi
risiko yang dihadapi oleh Perusahaan serta menerapkan
sistem informasi manajemen dalam hal pengendalian internal
yang menyeluruh.
Dalam menerapkan pengendalian risiko, sistem manajemen
risiko bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dari kinerja.
Dengan demikian, setiap keputusan yang diambil Perusahaan
selalu mengacu pada hasil analisis atas hasil dari penerapan
pengelolaan risiko Perusahaan. Kepatuhan dan proses
pengendalian internal dipantau melalui rambu-rambu SOP
yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.
The Company implements risk management system by
actively monitoring the Board of Commissioners and Board of
Directors regarding the Company’s performance and activities.
The Company also evaluates, updates and formulates policies,
regulations and Standard Operating Procedures (SOPs). To
prevent the occurrence of risks that have the potential to
significantly influence business sustainability in the future,
the Company routinely identifies, measures and monitors
the potential risks faced by the Company and implements
management information systems in order to generate and
support a comprehensive internal control.
In risk control implementation, the risk management system
aims to increase the effectiveness of performance. Thus, every
decision taken by the Company always refers to the results
of analysis of Company’s risk management implementation.
Compliance and internal control processes are monitored
through SOP indicators set by the Company.
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
112 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Profil Risiko dan Upaya MitigasiRisiko di bawah ini disusun berdasarkan bobot dari dampak
masing-masing risiko terhadap kinerja keuangan, kegiatan
operasional dan prospek Perusahaan serta investasi pada
saham Perusahaan yang dimulai dari risiko utama Perusahaan.
Risiko Utama
Risiko Ketersediaan Lahan yang Dimiliki Perusahaan
Dalam menjalankan bisnisnya, Perusahaan membutuhkan
waktu untuk membangun aset berupa lahan yang akan
diubah menjadi sebuah hunian yang nyaman dan terpercaya.
Pembangunan hunian merupakan penghasilan dan bisnis
utama Perusahaan, sehingga ketersediaan lahan yang
memiliki lokasi strategis atau lahan yang bisa diubah menjadi
revenue, merupakan faktor yang sangat penting. Risiko
ketersediaan lahan yang dimiliki Perusahaan merupakan
risiko utama karena jika Perusahaan tidak lagi memiliki lahan
yang bisa dikembangkan, maka kegiatan usaha serta prospek
usaha daripada Perusahaan akan terhambat.
Untuk mencegah risiko ini terjadi, Perusahaan telah
menyediakan lahan yang cukup untuk bertahun-tahun ke depan
yang siap untuk dikembangkan dan membuka kemungkinan
untuk mengakuisisi lahan. Selain itu, Perusahaan dikelola oleh
Manajemen yang terdiri dari individu-individu berpengalaman
di bidang properti dan memiliki kecakapan untuk menangkap
peluang-peluang bisnis di bidang properti maupun di bidang
usaha yang lain. Dengan demikian, maka Perusahaan diharapkan
mampu bersaing dan berkembang lebih pesat.
Risiko Terkait Dengan Kegiatan Usaha
Perusahaan
Risiko Persaingan Usaha
Pertumbuhan populasi dan generasi milenial di Indonesia
yang pesat, membuat industri properti di Indonesia menjadi
sangat menarik. Permintaan hunian oleh generasi yang saat
ini berumur antara 23 – 37 tahun sedang bertumbuh dengan
pesat sehingga menimbulkan banyaknya persaingan usaha di
bidang properti karena kesempatan yang masih besar. Dalam
hal ini, Perusahaan memiliki banyak pesaing dan banyaknya
substitusi hunian yang dapat dipilih oleh konsumen. Jika
Perusahaan tidak melakukan inovasi, maka kegiatan usaha
Perusahaan dan prospek usaha Perusahaan akan terhambat
oleh pesaing-pesaing lainnya.
Untuk meminimalisir risiko ini, Perusahaan memiliki kelebihan
yaitu dekatnya proyek Perusahaan dengan transportasi umum
seperti LRT. Perusahaan juga memiliki konsep TOD yang
jarang dimiliki oleh pesaing lainnya. Hunian milik Perusahaan
Risk Profile and Mitigation EffortsThe risk profiles below are prepared based on the degree of
impact of each risk on the financial performance, operational
activities and prospects of the Company, as well as investments
in the Company’s shares starting from the Company’s main risks.
Main Risks
Risk of Availability of Land Owned by the Company
In carrying out its business, the Company needs time to
build assets in the form of land that will be converted into
a comfortable and reliable residence. The development
of residence is the Company’s main income and business;
hence, the availability of land on a strategic location or land
that can be converted into revenue is a crucial factor. The
risk of the availability of land owned by the Company is a
main risk because if the Company no longer has land to be
developed, the business activities and business prospects of
the Company will be hampered.
To prevent the occurrence of this risk, the Company has
adequately prepared land ready to be developed for many
years to come, and is ready to seize the possibility of acquiring
land. In addition, the Company is managed by a Management
team consisting of experienced individuals in the property
sector with the ability to capture business opportunities in the
property sector as well as in other business fields. Thus, the
Company is expected to be able to compete and grow more
rapidly.
Risks Related To Business Activities Of The
Company
Risk of Business Competition
The rapid growth of the population and millennial generation
in Indonesia, makes the property industry in Indonesia highly
attractive. Demand for residence from the generations whose
age range is in 23 to 37 years old is growing rapidly, allowing
rise to business competition in the property sector due to the
great opportunities present. In this case, the Company has
many competitors and many residential substitutions that can
be chosen by consumers. If the Company does not innovate,
its business activities and prospects will be hampered by
other competitors.
In minimizing this risk, the Company has an advantage in the
form of the close proximity of its projects to public transportation
means, such as the LRT. The Company also has a TOD concept
that is rarely owned by other competitors, in which the Company’s
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
113PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
terhubung dengan langsung ke LRT sehingga memudahkan
penghuni untuk menuju ibukota maupun bepergian tempat
lainnya. Selain itu, harga dari apartemen Perusahaan masih
sangat terjangkau karena terletak di daerah pinggiran Jakarta.
Risiko Terhambatnya Proyek LRT dan Pembangunan
Kenyamanan hunian / tempat tinggal merupakan salah satu
pertimbangan penting dalam memilih hunian. Perusahaan
telah menyiapkan akomodasi yang bertempat sangat dekat
dengan transportasi umum seperti LRT. Stasiun LRT yang
berdekatan dengan apartemen Perusahaan merupakan salah
satu faktor yang dapat menaikkan nilai proyek Perusahaan.
Pembangunan LRT yang sedang berjalan saat ini diharapkan
dapat selesai tepat waktu agar sejalan dengan proyek
yang sedang dibangun oleh Perusahaan. Berhubung LRT
merupakan faktor penting yang dapat menjadi nilai tambah
bagi proyek Perusahaan, keterlambatan penyelesaian
proyek LRT dapat berimbas terhadap permintaan proyek
yang dibangun oleh Perusahaan. Dikarenakan proyek LRT
merupakan proyek yang dijalankan oleh pihak ketiga dan
Perusahaan tidak mempunyai kontrol atas hal tersebut, maka
risiko terhambatnya proyek LRT dapat mempengaruhi prospek
usaha Perusahaan. Konsumen tentunya mengharapkan
bahwa proyek yang dijalankan oleh Perusahaan dapat selesai
tepat waktu. Jika terjadi keterlambatan dalam pembangunan
karena faktor internal maupun eksternal, hal tersebut akan
dapat merusak reputasi dan prospek usaha Perusahaan.
Risiko Tren Gaya Hidup
Pembangunan dan pengembangan LRT dapat terbilang masih
baru dan masih dalam tahap pembangunan. Kendaraan pribadi
masih menjadi alternatif utama bagi masyarakat dalam bepergian
di dalam kota. Perubahan tren gaya hidup dan kebiasaan
masyarakat Indonesia khususnya Jakarta dan sekitarnya dari
menggunakan kendaraan pribadi menjadi transportasi umum
berupa LRT tentunya membutuhkan waktu. Jika perubahan tren
gaya hidup berhasil terjadi, maka nilai dari proyek Perusahaan akan
meningkat mengingat proyek Perusahaan berdekatan secara
langsung dengan LRT. Jika tren gaya hidup masyarakat Indonesia
tidak berubah maka hal ini tentunya dapat mempengaruhi prospek
usaha dan target pendapatan Perusahaan.
Risiko Tuntutan Hukum Pihak Ketiga
Pembelian atau akuisisi lahan menjadi hal penting bagi
Perusahaan untuk mengembangkan bisnis usahanya. Dari
pembelian atau akuisisi lahan, dapat terjadi tuntutan hukum
baik yang terjadi sebelum atau sesudah proyek beroperasi.
Tuntutan hukum dari pihak ketiga dapat berdampak negatif
terhadap reputasi, kegiatan usaha, kondisi keuangan,
operasional dan prospek usaha Perusahaan.
residential property is connected directly to the LRT, facilitating
the residents to go to Jakarta or to travel elsewhere. In addition,
the prices of Company’s apartments are highly affordable as
they are located in the suburbs of Jakarta.
Risk of Delay in the LRT and Development Projects
The convenience of accommodation is one of the primary
considerations in choosing a residence. The Company has
prepared an accommodation that is located very close to
public transportation such as LRT. The construction of LRT
adjacent to the Company’s apartment is one of the factors that
can increase the value of the Company’s project. The current
construction of LRT is expected to be completed on time so
as to be in line with the project being built by the Company.
Since LRT is an important factor that can increase the values
of the Company’s project, the delay in the completion of the
LRT project can affect the demand for projects built by the
Company. Due to the fact that LRT project is run by third
parties and the Company does not have control over them,
the risk of delays in LRT project can affect the Company’s
business prospects. Consumers will certainly expect that
the project run by the Company can be completed on time;
hence, if there is a delay in development due to internal and
external factors, it will damage the Company’s reputation and
business prospects.
Risk of Lifestyle Trend
The development of LRT can be considered new and is
still under construction. Private vehicles remain as the main
alternative for public travel in the city. Changes in lifestyle
trends and habits of Indonesian people from using private
vehicles to public transportation in the form of LRT certainly
takes time. If changes in lifestyle trend occur, the value of
the Company’s projects will increase given that the location
of Company’s projects are directly adjacent to the LRT. If the
lifestyle trends of Indonesian people do not change, this can
certainly affect the business prospects and revenue targets of
the Company.
Risk of Third Party Lawsuits
Land purchase or acquisition is crucial for the Company to
develop its business. Nonetheless, lawsuits can occur due to
land purchase or acquisition, either before or after the project
operates. Lawsuits from third parties can have a negative
impact on the Company’s reputation, business activities,
financial condition, operations and business prospects.
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
114 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Risiko Kredit Konsumen
Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan akan
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau
pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual
mereka. Kebijakan Perusahaan mengelola risiko tersebut
adalah dengan menerapkan kebijakan persetujuan pembelian
berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan
terhadap portofolio kredit secara berkesinambungan serta
melakukan pengelolaan atas piutangnya. Instrumen keuangan
Perusahaan yang mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri
dari kas dan setara kas, piutang pihak berelasi dan aset lain-
lain. Jumlah eksposur risiko kredit maksimum sama dengan
nilai tercatat atas akun-akun tersebut.
Risiko Kendala Pendanaan
Perusahaan dalam menjalankan proyek-proyek
pembangunannya membutuhkan jumlah dana yang cukup besar
untuk penyelesaian proyek yang dikerjakan. Selama proyek-
proyek tersebut dikerjakan, terdapat kemungkinan kebutuhan
dana untuk menyelesaikan proyek tersebut tidak tersedia tepat
pada waktunya. Meskipun selama ini Perusahaan tidak pernah
mengalami kesulitan memperoleh pendanaan dari perbankan
untuk mendanai seluruh proyeknya yang telah selesai atau
proyek yang saat ini sedang dikembangkan namun tidak terdapat
jaminan bahwa hal tersebut tetap berlangsung di masa depan.
Ketidakmampuan Perusahaan untuk memperoleh pendanaan
secara tepat waktu, dapat menyebabkan terhambatnya bahkan
sampai terhentinya proyek tersebut. Terhambatnya atau
terhentinya proyek yang sedang dilaksanakan oleh Perusahaan
akan berdampak negatif pada kinerja operasional, pendapatan
dan prospek usaha Perusahaan.
Risiko Perubahan Teknologi
Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat,
hal tersebut dapat menjadi ancaman bagi usaha Perusahaan.
Munculnya Internet of Things (IoT) yang merupakan sebuah
konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat konektivitas
internet yang tersambung secara terus menerus ke seluruh
aspek kehidupan manusia termasuk salah satunya rumah
tinggal, membuat Perusahaan harus dapat mengembangkan
hunian yang dapat mengakomodir perubahan teknologi ini
sehingga tidak mengurangi pangsa pasar Perusahaan.
Risiko Terkait Pengelolaan Perusahaan Dan
Kepemilikan Saham Perusahaan
Risiko Tidak Likuidnya Saham yang Ditawarkan Pada
Penawaran Umum Perdana Saham
Meskipun Perusahaan akan mencatatkan sahamnya di Bursa
Risk of Consumer Credit
Risk of credit can occur when the Company suffers from losses
due to the failure of the customers, clients, or opposing parties
to meet their contractual obligations. To manage this risk, the
Company has implemented a purchase approval policy based
on prudent principles, conducted continuous monitoring on
its credit portfolio, and managed its receivables meticulously.
The Company’s financial instruments with the potential
for credit risk consist of cash and cash equivalents, related
party receivables and other assets. The maximum credit risk
exposure is equal to the book value of these accounts.
Risk of Obstruction in Funding
In carrying out its development projects, the Company
requires a large amount of funds for the completion of the
projects. During the project development phase, there is a
possibility that the funding needed to complete the project
is not available on time. Although the Company has never
had any difficulty in obtaining funding from banks to fund all
of its completed projects or projects that are currently being
developed, there is no guarantee that this will continue in
the future. The inability of the Company to obtain funding in
a timely manner can cause a delay to or even cessation of
the project, and such condition will certainly have a negative
impact on the operational performance, revenues, and
business prospects of the Company.
Risk of Technology Change
The increasingly rapid development of technology can be
a threat to the Company’s business. The emergence of the
Internet of Things (IoT), namely a concept that aims to expand
the benefits of continuous internet connectivity to all aspects
of human life, including residence, forces the Company to
be able to develop residence that can accommodate these
technological changes in order to sustain the market share of
the Company in years to come.
Risks Relate To Management And Shareholding
Of The Company
Risk of Non-Liquidity of Shares Offered in the Initial Public
Offering
Even though the Company will list its shares on the Indonesia
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
115PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Efek Indonesia, tidak ada jaminan bahwa pasar untuk saham
Perusahaan yang diperdagangkan tersebut akan berkembang
atau, jika pasar berkembang saham Peseroan akan aktif atau
likuid karena terdapat kemungkinan mayoritas pemegang saham
tidak memperdagangkan sahamnya di pasar sekunder dan/atau
tujuan pembelian saham adalah sebagai investasi jangka panjang.
Fluktuasi Harga Saham Perusahaan
Harga saham Perusahaan setelah Penawaran Umum Perdana
Saham mungkin dapat berfluktuasi secara luas dan mungkin
dapat diperdagangkan pada harga di bawah Harga Penawaran
yang ditentukan setelah proses penawaran awal dan
berdasarkan kesepakatan antara Perusahaan dengan Penjamin
Pelaksana Emisi Efek. Hal ini disebabkan antara lain oleh:
a. Perbedaan antara realisasi kinerja keuangan dan usaha
Perusahaan dengan ekspektasi para investor dan analis
atas kinerja keuangan dan usaha Perusahaan;
b. Perubahan rekomendasi atau persepsi para analis
terhadap Perusahaan dan Indonesia;
c. Adanya keterbukaan informasi atas transaksi yang
sifatnya material yang diumumkan Perusahaan;
d. Perubahan kondisi Pasar Modal Indonesia yang
berfluktuasi baik karena faktor domestik maupun
pengaruh pasar modal negara lain;
e. Perubahan kondiri makro Indonesia maupun industri
properti pada khususnya, dan kondisi politik dan sosial
secara umum di Indonesia; dan
f. Keterlibatan Perusahaan dalam proses pengadilan atau
sengketa.
Risiko Pembagian Dividen
Pembagian dividen akan dilakukan berdasarkan keputusan
RUPS dengan mempertimbangkan pendapatan, kondisi
keuangan, arus kas, kebutuhan modal kerja dan belanja modal
Perusahaan di masa mendatang. Kerugian yang dibukukan
dalam laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dapat
menjadi salah satu alasan untuk tidak membagikan dividen. Lebih
lanjut, kebutuhan pendanaan atas rencana pengembangan
usaha di masa mendatang juga dapat mempengaruhi keputusan
Perusahaan untuk tidak membagikan dividen dimana laba yang
terkumpul akan digunakan Perusahaan sebagai dana internal
bagi pengembangan usaha.
Risiko Umum
Risiko Perubahan Peraturan dan/atau Kebijakan Pemerintahan,
Legalitas dan Perizinan
Stock Exchange, there is no guarantee that the market on
which the shares of the Company is traded will develop. If the
market is developing, the Company’s shares will be active or
liquid as there is a possibility that the majority of shareholders
do not conduct trade in the secondary market and/or their
objective for purchasing shares is for a long-term investment.
Fluctuations in Share Prices of the Company
The Company’s share price after the Initial Public Offering
may fluctuate greatly and may be traded at prices below the
Offering Price determined after the initial offering process
and based on the agreement between the Company and the
Underwriter. This is caused by among others:
a. The difference between the realization of the
Company’s financial and business performances with the
expectations of investors and analysts for the Company’s
financial and business performances;
b. Changes in analysts’ recommendations or perceptions of
the Company and Indonesia;
c. The disclosure of information on material transactions by
the Company;
d. Changes in the conditions of the Indonesian Capital
Market which fluctuate due to domestic factors and the
influence of other countries’ capital markets;
e. Changes in macroeconomic conditions in Indonesia and
the property industry in particular, as well as political and
social conditions in general; and
f. Company’s involvement in court proceedings or disputes.
Risk of Dividend Distribution
Dividend distribution shall be conducted based on the GMS
resolution by taking into account the Company’s revenues,
financial condition, cash flows, working capital requirements
and future capital expenditure. Losses recorded in the
Company’s consolidated financial statements can be one
reason not to distribute dividends. Furthermore, funding
needs for future business development plans can also
influence the Company’s decision not to distribute dividends
where the profits earned will be used by the Company as an
internal fund for business development.
General Risks
Risk of Changes in Government Regulations and/or Policies,
Legalities, and Licensing
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
116 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Bagi Perusahaan yang bergerak di bidang pembangunan
properti, legalitas dan perizinan merupakan faktor penting bagi
keberhasilan pembangunan proyek Perusahaan. Kegiatan usaha
Perusahaan dapat dipengaruhi oleh perubahan perundang-
undangan maupun peraturan Pemerintah terkait dengan pemilik
dan pengembangan dari proyek properti, yang mana dapat
memberikan dampak material yang merugikan terhadap kegiatan
usaha, pendapatan usaha dan prospek usaha Perusahaan.
Risiko Kondisi Politik Indonesia
Risiko politik berkaitan erat dengan pemerintahan serta situasi
politik dan keamanan di suatu negara. Kondisi politik yang tenang
dan stabil merupakan salah satu prasyarat perkembangan usaha
dan bisnis. Kondisi politik yang tidak stabil yang terjadi secara terus
menerus, akan secara langsung ataupun tidak langsung dapat
mempengaruhi secara negatif kinerja keuangan Perusahaan.
Risiko Fluktuasi Kurs Valuta Asing
Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimana nilai
wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen
keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata
uang asing. Jika Perusahaan memiliki hutang terhadap pihak
ketiga menggunakan Kurs Amerika Serikat (USD), penguatan
Dolar Amerika Serikat dan pelemahan Rupiah dapat berimbas
secara negatif terhadap kinerja keuangan Perusahaan.
Risiko Kenaikan Tingkat Suku Bunga
Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau
arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan
berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Risiko suku
bunga yang potensial dari utang yang diperoleh Perusahaan.
Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas adalah risiko dimana posisi arus kas Perusahaan
menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk
menutupi pengeluaran jangka pendek. Perusahaan mengelola
risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas
yang mencukupi dalam memenuhi komitmen untuk operasi
normal Perusahaan dan secara rutin mengevaluasi proyeksi
arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo
aset dan kewajiban keuangan.
Risiko Harga
Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan
sebagai akibat perubahan harga pasar. Saat ini, aset keuangan
Perusahaan terbesar dalam bentuk pinjaman, risiko harga
berdampak atas nilai riil piutang tersebut.
As the Company engages in the field of property development,
the factors of legality and licensing are crucial for the success
of Company’s project development. The Company’s business
activities can be affected by changes in laws and regulations
as well as Government regulations relating to property owner
and development of property projects, which can have an
adverse material impact on the business activities, revenues,
and business prospects of the Company.
Risk of Indonesian Political Conditions
Political risk is closely related to government and the
political and security situation in a country. Calm and stable
political condition is one of the prerequisites for business
development; thus, unstable political conditions that occur
continuously will directly or indirectly affect the Company’s
financial performance negatively.
Risk of Foreign Exchange Fluctuations
Risk of currency exchange rate is a risk in which the fair value
or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due
to changes in foreign exchange rates. If the Company has a
debt to a third party using the US Exchange Rate (USD), the
strengthening of United States Dollar and the weakening
of Rupiah can negatively impact the Company’s financial
performance.
Risk of Increase in Interest Rates
Risk of interest rate is a risk in which the fair value or future
cash flows of a financial instrument will fluctuate due to
changes in market interest rates. Interest rate risk has the
potential to occur from the Company’s debts.
Liquidity Risk
Liquidity risk is a risk in which the Company’s cash flow
position shows that short-term income is not sufficient to
cover short-term expenses. The Company manages liquidity
risk by maintaining cash and cash equivalents so as to be
sufficient to meet the commitments for the Company’s normal
operations, and by regularly evaluating the projections of
cash flows and actual cash flow, as well as the schedule of
maturity dates of financial assets and liabilities.
Price Risk
Price risk is a risk of fluctuation in the value of financial instruments
as a result of changes in market prices. At present, the largest
financial assets of the Company are in the form of loans, and
price risk may impact on the real value of the receivables.
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
117PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Risiko Terjadinya Bencana Alam
Kegiatan usaha Perusahaan terletak di Indonesia, di mana
sebagian dari wilayahnya rentan terhadap bencana alam seperti
gempa bumi, tsunami, banjir, letusan gunung berapi, kekeringan
atau peristiwa-peristiwa lainnya dimana sejumlah bencana
yang baru saja disebutkan telah terjadi di beberapa lokasi
di Indonesia. Kemunculan bencana alam dapat memberikan
potensi kerusakan pada bangunan dan proyek khususnya
berkaitan dengan proyek pembangunan properti yang sedang
dalam proses pengerjaan oleh Perusahaan sehingga dapat
berdampak secara negatif pada kinerja operasional dan pada
akhirnya pada kinerja keuangan Perusahaan.
Risiko Melambatnya Pertumbuhan Ekonomi atau Pertumbuhan
Ekonomi Negatif di Indonesia
Seiring dengan proses globalisasi, kondisi ekonomi nasional
terpengaruh oleh berbagai kejadian internasional. Kemajuan
teknologi, akses informasi yang luas serta meningkatnya
perputaran dana investasi dalam jumlah yang sangat besar
memungkinkan adanya pergerakan pasar dunia yang sangat
signifikan dan cepat tanggap terhadap berbagai perubahan
yang terkait dengan politik dan sosial ekonomi.
Tinjauan Efektivitas Sistem Manajemen RisikoSecara umum, sistem Manajemen Risiko telah berjalan cukup
baik dipimpin langsung oleh Direktur Utama. Namun demikian
tetap ada hal yang perlu dikembangkan dan diperbaiki
sehingga internalisasi sistem berlangsung lebih cepat,
sehingga membangun kepekaan seluruh elemen Perusahaan
terhadap risiko yang mungkin dihadapi.
Hal-hal yang masih perlu ditinjau dan dikembangkan lebih
lanjut antara lain meliputi:
1. Proses dan prosedur pelaksanaan manajemen risiko;
2. Menggerakkan budaya positif;
3. Tata cara dan prosedur untuk secara berkala mengkaji
risiko yang mungkin diterima oleh Perusahaan; dan
4. Tata cara dan pedoman pengawasan kebijakan
Perusahaan serta praktek-praktek manajemen insiden,
manajemen kelangsungan usaha serta manajemen krisis.
Sistem Pengendalian InternalDalam rangka mewujudkan tata kelola yang baik serta
kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku, Perusahaan membentuk suatu sistem pengendalian
internal yang dijalankan oleh Audit Internal sesuai dengan
Risk of Natural Disasters
The Company conducts its business activities in Indonesia
where a portion of its territory is vulnerable to natural disasters
such as earthquakes, tsunamis, floods, volcanic eruptions,
droughts, or other events. These disasters have occurred in
several locations in Indonesia and will continue to do so in the
future. Natural disasters can potentially damage buildings and
other projects, especially related to property development
projects that are under construction by the Company, which,
in turn, will negatively impact on the Company’s operational
and financial performances.
Risk of Sluggish or Negative Economic Growth in Indonesia
In line with globalization process, national economic
conditions are affected by various international events. The
progress of technology, coupled with extensive access to
information and the increasing investment fund turnover in
a huge amount, allow for a highly significant global market
movement and responsiveness to various changes related to
political and socio-economic aspects.
Review on the Effectiveness of Risk Management SystemBroadly speaking, the Risk Management system of the
Company has been well implemented under the direct
supervision of the President Director. However, there are still
a number of aspects to be improved so that the internalization
of the system takes place faster in order to build the sensitivity
of all Company’s elements to the risks that may be faced.
Issues that need to be reviewed and further developed
include:
1. Process and procedures for implementing risk
management;
2. Positive culture movement;
3. Procedures for regularly reviewing risks that may be
faced by the Company; and
4. Procedures and guidelines for the supervision of
Company’s policies and incident management practices,
business continuity management, and crisis management.
Internal Control SystemIn order to realize good governance and compliance with the
prevailing laws and regulations, the Company establishes an
internal control system carried out by the Internal Audit Unit in
accordance with their duties and responsibilities as described
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
118 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana dijelaskan dalam
bagian Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Unit Audit Internal.
Evaluasi Efektivitas Sistem Pengendalian InternalPerusahaan terus melakukan evaluasi terhadap efektivitas
sistem pengendalian internal. Perusahaan telah memetakan
proses bisnis secara menyeluruh, dan mengidentifikasi poin-
poin strategis yang perlu diprioritaskan untuk dilakukan
pengawasan lebih mendalam. Selain itu, evaluasi juga
dilakukan terhadap individu yang bertanggungjawab
menjalankan pengendalian internal yaitu Unit Audit Internal.
Kasus dan Perkara PentingHingga akhir 2018, Perusahaan tidak terlibat dalam kasus/
perkara hukum.
Informasi Mengenai Sanksi Administratif dan FinansialPada 2018, Perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan
anggota Direksi tidak menerima adanya sanksi-sanksi
administratif dan finansial dari otoritas atau regulator yang
berwenang.
Akses Informasi dan Data PerusahaanPerusahaan membuka akses informasi secara transparan
kepada seluruh pemangku kepentingan yang ingin
memperoleh informasi atas Perusahaan. Seluruh pemangku
kepentingan dapat menghubungi Perusahaan melalui e-mail
atau surat tertulis yang dapat ditujukan ke:
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
Equity Tower Lt. 26G, SCBD Lot. 9
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Jakarta Selatan 12190, Indonesia
Tel. : +62 21 8897 8888
Faks. : +62 21 8897 8888
E-mail : [email protected], [email protected]
Website : www.urbanjakarta.co.id
Kode EtikKode Etik Perusahaan tertuang dalam Kebijakan Etika dan
Perilaku Bisnis (Code of Conduct) yang menjadi pedoman
perilaku seluruh anggota Perusahaan. Pelaksanaan etika
perusahaan yang berkesinambungan diharapkan dapat
membentuk budaya perusahaan yang baik.
in the Duties and Responsibilities of Internal Audit Unit.
Evaluation on the Effectiveness of Internal Control SystemThe Company continuously evaluates the effectiveness of
its internal control system by comprehensively mapping
its business process and identifying strategic points to be
prioritized for more in-depth supervision. Evaluations are also
carried out on individuals who are responsible for carrying out
internal controls, namely the Internal Audit Unit.
Significant Legal CasesAs of the end of 2018, the Company has not been involved in
any legal cases.
Information on Administrative and Financial SanctionsThe Company, including the Board of Commissioners and
Board of Directors did not receive any administrative and
financial sanctions from the authorities or regulators in 2018.
Access to Corporate Information and DataThe Company provides an access to information for all
stakeholders requiring the Company’s data and news. All
stakeholders may contact the Company through email or
written letter submitted to:
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
Equity Tower Lt. 26G, SCBD Lot. 9
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
South Jakarta 12190, Indonesia
Phone : +62 21 8897 8888
Fax. : +62 21 8897 8888
E-mail : [email protected], [email protected]
Website : www.urbanjakarta.co.id
Code of ConductThe Company’s Code of Conduct is contained in the Business
Ethics and Behavior Policies and guides the behavior of all
Company’s personnel. The sustainable implementation of
Company’s code of conduct is expected to form positive
corporate culture.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
119PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Kebijakan Etika dan Perilaku Bisnis memuat hal-hal berikut:
1. Kebijakan Dasar Etika dan Perilaku;
2. Etika Usaha;
3. Perilaku Usaha; dan
4. Penegakan Etika dan Perilaku.
Kode Etik Perusahaan berlaku secara universal kepada
seluruh level jabatan, baik anggota Dewan Komisaris, anggota
Direksi serta seluruh karyawan Perusahaan.
Sistem Pelaporan PelanggaranDalam rangka pengawasan terhadap hal-hal yang dapat
mengakibatkan kerugian non-finansial maupun finansial,
saat ini Perusahaan sedang menyempurnakan Sistem
Pelaporan Pelanggaran. Sistem Pelaporan Pelanggaran yang
telah dilakukan oleh Perusahaan adalah dengan mengkaji
laporan dari departemen terkait dan mengumpulkan bukti-
bukti dugaan pelanggaran yang dilaporkan sesuai dengan
prosedur dan kode etik Perusahaan.
Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaPerusahaan mendukung penerapan tata kelola perusahaan
terbuka dengan menerima, menyerap dan mematuhi
rekomendasi-rekomendasi yang dikeluarkan oleh Otoritas
Jasa Keuangan (OJK) sebagaimana tertuang dalam SEOJK No.
32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan
Terbuka yang disahkan pada 17 November 2015, sebagai
berikut:
The Code of Conduct contains the following aspects:
1. Basic Ethics and Behavior Policy;
2. Business Ethics;
3. Business Conduct; and
4. Enforcement of Ethics and Behavior.
The Company’s Code of Conduct applies universally to all
positions, covering all members of Board of Commissioners
and Board of Directors, and all employees of the Company.
Whistleblowing SystemIn order to monitor issues that can cause either non-financial
or financial losses, the Company is currently improving its
Whistleblowing System. The current Whistleblowing System
of the Company are implemented by reviewing reports from
relevant departments and collecting evidence of alleged
violations reported in accordance with the Company’s
procedures and code of conduct.
Governance Guidelines for Public CompanyThe Company supports the implementation of governance
principles for public companies by accepting, adopting and
complying with the recommendations issued by the OJK
as stated in the SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015 regarding
Governance Guidelines for Public Company, which were
validated on November 17th, 2015. The guidelines cover the
following aspects:
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
120 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
NoRekomendasiRecommendation
DeskripsiDescription
A Hubungan Perusahaan Terbuka Dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang Saham / Relationship between Public Company and Shareholders in Ensuring the Rights of Shareholders
Prinsip 1 / Principle 1Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan RUPS / Improving the Value of GMS Convention
1.1
Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham. / Public Company has a technical methods or procedures for voting, both in the form of open voting and closed voting, that promote independency and interest of shareholders.
Sudah dilaksanakan / Implemented
1.2
Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPST. / All members of Board of Directors and Board of Commissioners of Public Company are present in the AGMS.
Akan dilaksanakan pada saat Perusahaan mengadakan RUPST dan RUPSLB pada tanggal 27 Maret 2019 / To be implemented when the Company convenes AGMS and EGMS on March 27th, 2019.
1.3
Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun. / Summary of GMS minutes are available on the website of Public Company for, at the very least, 1 (one) year.
Akan dilaksanakan setelah Perusahaan mengadakan RUPST dan RUPSLB pada tanggal 27 Maret 2019 / To be implemented when the Company convenes AGMS and EGMS on March 27th, 2019
Prinsip 2 / Principle 2Meningkatkan Kualitas Komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor / Improving the Quality of Communication with the Shareholders or Investors
2.1Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor. / Public Company has a policy on communication with the shareholders or investors.
Sudah dilaksanakan / Implemented
2.2
Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam situs perusahaan. / Public Company discloses the policy on communication with the shareholders or investors on its website.
Sudah dilaksanakan, yaitu dengan menyediakan tab Hubungan Investor yang terdiri dari Keterbukaan Informasi, Informasi RUPS, Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, dan Presentasi / Implemented, i.e. by providing an Investor Relation tab which comprises Information Disclosure, GMS Information, Annual Report, Financial Statements, and Presentation
B Fungsi dan Peran Dewan Komisaris / Functions and Roles of Board of Commissioners
Prinsip 3 / Principle 3Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris / Strengthening the Membership and Composition of Board of Commissioners
3.1
Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka. / Determination of number of members of Board of Commissioners considers the condition of Public Company.
Sudah dilaksanakan / Implemented
3.2
Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan. / Determination of composition of Board of Commissioners considers the diversity of expertise, knowledge, and experience required by Public Company.
Sudah dilaksanakan / Implemented
Prinsip 4 / Pinciple 4Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris / Improving the Quality of Duty and Responsibility Implementation of Board of Commissioners
4.1
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. / Board of Commissioners has a self-assessment policy to assess their performance.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
4.2
Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka. / Self-assessment policy to assess the performance of Board of Commissioners is disclosed in the Annual Report of Public Company.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
121PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
NoRekomendasiRecommendation
DeskripsiDescription
4.3
Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. / Board of Commissioners has a policy regarding resignation of members of Board of Commissioners if they are involved in financial crime.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
4.4
Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi. / Board of Commissioners or Committee conducting the Nomination and Remuneration function prepares a succession policy in the Nomination process of members of Board of Directors.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
C Fungsi dan Peran DIreksi / Functions and Roles of Board of Directors
Prinsip 5 / Principle 5Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi / Strengthening the Membership and Composition of Board of Directors
5.1
Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan. / Determination of number of members of Board of Directors considers the condition of Public Company and the effectiveness of decision-making process.
Sudah dilaksanakan / Implemented
5.2
Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan. / Determination of composition of Board of Commissioners considers the diversity of expertise, knowledge, and experience required by Public Company.
Sudah dilaksanakan / Implemented
5.3
Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi. / Member of Board of Directors who supervises the accounting or finance has an expertise and/or knowledge in the accounting field.
Sudah dilaksanakan / Implemented
Prinsip 6 / Principle 6Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi / Improving the Quality of Duty and Responsibility Implementation of Board of Directors
6.1Direksi dan mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Direksi. / Board of Directors has a self-assessment policy to assess their performance.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
6.2
Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka. / Self-assessment policy to assess the performance of Board of Directors is disclosed in the Annual Report of Public Company.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
6.3
Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. / Board of Directors has a policy regarding resignation of members of Board of Directors if they are involved in financial crime.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
D Partisipasi Pemangku Kepentingan / Stakeholder’s Engagement
Prinsip 7 / Principle 7Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan / Improving Corporate Governance Aspect through Stakeholder’s Engagement
7.1Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading. / Public Company has a policy to prevent insider trading.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
7.2Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud. / Public Company has a policy on anti-corruption and anti-fraud.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
7.3
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor. / Public Company has a policy on the selection and capability improvement of suppliers or vendors.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
Ikhtisar Kinerja 2018 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2018 Performance Highlights Management Report Company Profile
122 PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
NoRekomendasiRecommendation
DeskripsiDescription
7.4Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur. / Public Company has a policy on the fulfillment of creditors’ rights.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
7.5Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem pelaporan pelanggaran. / Public Company has a policy on whistleblowing system.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
7.6
Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. / Public Company has a policy on the provision of long-term incentives for the Board of Directors and employees.
Sedang dalam proses penyempurnaan / In preparation process
E Keterbukaan Informasi / Information Disclosure
Prinsip 8 / Principle 8Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi / Improving the Implementation of Information Disclosure
8.1
Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs perusahaan sebagai media keterbukaan informasi. / Public Company utilizes information technology broadly in addition to the website as a form of information disclosure.
Sudah dilaksanakan / Implemented
8.2
Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali. / The Annual Report of Public Company discloses the final owner in the Public Company’s shareholding with minimum amount of 5% (five percent), aside from the disclosure of final owner in the Public Company’s shareholding through the main and controlling shareholders.
Sudah dilaksanakan / Implemented
Analisis dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan
Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Financial Statement
123PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Tata Kelola Perusahaan
Good Corporate Governance
Program Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility Program
Perusahaan berkomitmen menjalankan praktik Tanggung
Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/
CSR) sebagai wujud kontribusi dan kepedulian terhadap
lingkungan. Program CSR Perusahaan berlandaskan pada
peraturan pemerintah yaitu Pasal 1 ayat 3 dari UU No. 40
tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas.
Secara umum, program CSR Perusahaan mencakup 4 (empat)
aspek, yaitu tanggung jawab atas lingkungan, tanggung
jawab atas bidang ketenagakerjaan dan kepatuhan aspek
K3, tanggung jawab atas kesejahteraan masyarakat serta
tanggung jawab atas perlindungan konsumen.
Pada 2018, Perusahaan masih berfokus untuk menyusun dan
mempersiapkan program-program CSR yang direncanakan
akan mulai dilakukan secara bertahap di tahun-tahun
mendatang.
The Company is committed to carrying out Corporate Social
Responsibility (CSR) programs as a form of contribution and
care to the environmental preservation and public welfare.
The Company’s CSR program is based on the government
regulation stipulated in the Article 1 paragraph 3 of the Law
No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company.
In general, the Company’s CSR programs cover 4 (four)
aspects, namely responsibility to nature and environmental
preservation, responsibility to manpower and compliance
with OHS aspects, responsibility to community welfare, and
responsibility to consumer protection.
In 2018, the Company was still focusing on formulating and
preparing CSR programs planned to be carried out gradually
in the coming years.
Laporan KeuanganFinancial Statement
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/
Notes December 31, 2018 December 31, 2017
ASET ASSETS
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas 2c,2g,4,28,30 858.487.409.278 269.588.634.472 Cash and cash equivalents
Kas dibatasi penggunaanya 2g,5,28,30 - 338.700.000.000 Restricted cash
Piutang usaha Account receivables
Pihak berelasi 2e,2j,6,27a,28 17.891.538.448 11.496.253.008 Related parties
Pihak ketiga 2e,6,28 45.202.754.076 12.857.980.065 Third parties
Persediaan real estat 2d,2h,2k,7 677.756.890.286 376.692.110.414 Real estate inventories
Uang muka 8 6.650.800.000 - Advance payment
Biaya dibayar dimuka 2f,9 628.889.000 165.166.667 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 2m,10a 15.679.832.707 12.851.084.374 Prepaid tax
Jumlah Aset Lancar 1.622.298.113.795 1.022.351.229.000 Total Current Assets
JUMLAH ASET 1.622.298.113.795 1.022.351.229.000 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian The accompanying notes to financial statements are
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan an integral part of these financial statements
- 1a -
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk.
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2018 DAN 2017 DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/
Notes December 31, 2018 December 31, 2017
ASET ASSETS
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas 2c,2g,4,28,30 858.487.409.278 269.588.634.472 Cash and cash equivalents
Kas dibatasi penggunaanya 2g,5,28,30 - 338.700.000.000 Restricted cash
Piutang usaha Account receivables
Pihak berelasi 2e,2j,6,27a,28 17.891.538.448 11.496.253.008 Related parties
Pihak ketiga 2e,6,28 45.202.754.076 12.857.980.065 Third parties
Persediaan real estat 2d,2h,2k,7 677.756.890.286 376.692.110.414 Real estate inventories
Uang muka 8 6.650.800.000 - Advance payment
Biaya dibayar dimuka 2f,9 628.889.000 165.166.667 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 2m,10a 15.679.832.707 12.851.084.374 Prepaid tax
Jumlah Aset Lancar 1.622.298.113.795 1.022.351.229.000 Total Current Assets
JUMLAH ASET 1.622.298.113.795 1.022.351.229.000 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian The accompanying notes to financial statements are
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan an integral part of these financial statements
- 1a -
PT
UR
BA
N J
AK
AR
TA
PR
OP
ER
TIN
DO
Tb
k.P
T U
RB
AN
JA
KA
RT
A P
RO
PE
RT
IND
O T
bk.
LA
PO
RA
N P
ER
UB
AH
AN
EK
UIT
AS
ST
AT
EM
EN
TS
OF
CH
AN
GE
S IN
EQ
UIT
YU
NT
UK
TA
HU
N-T
AH
UN
YA
NG
BE
RA
KH
IR 3
1 D
ES
EM
BE
R 2
018
DA
N 2
017
FO
R T
HE
YE
AR
S E
ND
ED
DE
CE
MB
ER
31,
201
8 D
AN
201
7(D
isaj
ikan
dal
am R
upia
h pe
nuh,
kec
uali
diny
atak
an la
in)
(Exp
ress
ed in
Rup
iah,
unl
ess
othe
rwis
e st
ated
)
Sel
isih
pen
jab
aran
Tam
bah
anm
ata
uan
g a
sin
g/
mo
dal
dis
eto
r/F
orei
gn e
xcha
nge
Mo
dal
sah
am/
Add
ition
aldi
ffere
nce
of s
hare
Sal
do
lab
a/Ju
mla
h e
kuita
s/C
apita
l sto
ckpa
id in
cap
ital
capi
tal p
aym
ent
Ret
aine
d ea
rnin
gsT
otal
equ
ity
Sal
do p
er 3
1 D
esem
ber
2016
29.9
98.8
00.0
00
-
6.
382.
600.
000
12
5.44
0.00
0.00
0
16
1.82
1.40
0.00
0
B
alan
ce a
s of
Dec
embe
r 31
, 201
6
Uan
g m
uka
seto
ran
mod
al-
96
.400
.000
.000
-
-
96.4
00.0
00.0
00
A
dvan
ces
paid
in c
apita
l
Laba
ber
sih
perio
de b
erja
lan
-
-
-
10.3
80.3
59.9
37
10
.380
.359
.937
Pro
fit fo
r th
e ye
ar
Sal
do
per
31
Des
emb
er 2
017
29.9
98.8
00.0
00
96
.400
.000
.000
6.38
2.60
0.00
0
135.
820.
359.
937
268.
601.
759.
937
Bal
ance
as
of
Dec
emb
er 3
1, 2
017
Pen
amba
han
mod
al d
iset
or22
6.14
2.20
0.00
0
(9
6.40
0.00
0.00
0)
-
(1
25.4
40.0
00.0
00)
4.
302.
200.
000
A
dditi
onal
pai
d in
cap
ital
Pen
erbi
tan
saha
m64
.225
.000
.000
-
-
-
64.2
25.0
00.0
00
Is
suan
ce o
f sto
ck
Agi
o sa
ham
-
706.
475.
000.
000
-
-
706.
475.
000.
000
Sha
res
prem
ium
Bia
ya e
mis
i-
(8
.812
.175
.816
)
-
-
(8.8
12.1
75.8
16)
Is
suan
ce c
ost
Laba
ber
sih
perio
de b
erja
lan
-
-
-
46.2
21.2
61.6
96
46
.221
.261
.696
Pro
fit fo
r th
e ye
ar
Sal
do
per
31
Des
emb
er 2
018
320.
366.
000.
000
697.
662.
824.
184
6.38
2.60
0.00
0
56.6
01.6
21.6
33
1.
081.
013.
045.
817
B
alan
ce a
s o
f D
ecem
ber
31,
201
8
Cat
atan
ata
s la
pora
n ke
uang
an y
ang
mer
upak
an b
agia
nT
he a
ccom
pany
ing
note
s to
fina
ncia
l sta
tem
ents
are
yang
tida
k te
rpis
ahka
n da
ri la
pora
n ke
uang
an s
ecar
a ke
selu
ruha
nan
inte
gral
par
t of t
hese
fina
ncia
l sta
tem
ents
- 3
-
PT
UR
BA
N J
AK
AR
TA
PR
OP
ER
TIN
DO
Tb
k.P
T U
RB
AN
JA
KA
RT
A P
RO
PE
RT
IND
O T
bk.
LA
PO
RA
N P
ER
UB
AH
AN
EK
UIT
AS
ST
AT
EM
EN
TS
OF
CH
AN
GE
S IN
EQ
UIT
YU
NT
UK
TA
HU
N-T
AH
UN
YA
NG
BE
RA
KH
IR 3
1 D
ES
EM
BE
R 2
018
DA
N 2
017
FO
R T
HE
YE
AR
S E
ND
ED
DE
CE
MB
ER
31,
201
8 D
AN
201
7(D
isaj
ikan
dal
am R
upia
h pe
nuh,
kec
uali
diny
atak
an la
in)
(Exp
ress
ed in
Rup
iah,
unl
ess
othe
rwis
e st
ated
)
Sel
isih
pen
jab
aran
Tam
bah
anm
ata
uan
g a
sin
g/
mo
dal
dis
eto
r/F
orei
gn e
xcha
nge
Mo
dal
sah
am/
Add
ition
aldi
ffere
nce
of s
hare
Sal
do
lab
a/Ju
mla
h e
kuita
s/C
apita
l sto
ckpa
id in
cap
ital
capi
tal p
aym
ent
Ret
aine
d ea
rnin
gsT
otal
equ
ity
Sal
do p
er 3
1 D
esem
ber
2016
29.9
98.8
00.0
00
-
6.
382.
600.
000
12
5.44
0.00
0.00
0
16
1.82
1.40
0.00
0
B
alan
ce a
s of
Dec
embe
r 31
, 201
6
Uan
g m
uka
seto
ran
mod
al-
96
.400
.000
.000
-
-
96.4
00.0
00.0
00
A
dvan
ces
paid
in c
apita
l
Laba
ber
sih
perio
de b
erja
lan
-
-
-
10.3
80.3
59.9
37
10
.380
.359
.937
Pro
fit fo
r th
e ye
ar
Sal
do
per
31
Des
emb
er 2
017
29.9
98.8
00.0
00
96
.400
.000
.000
6.38
2.60
0.00
0
135.
820.
359.
937
268.
601.
759.
937
Bal
ance
as
of
Dec
emb
er 3
1, 2
017
Pen
amba
han
mod
al d
iset
or22
6.14
2.20
0.00
0
(9
6.40
0.00
0.00
0)
-
(1
25.4
40.0
00.0
00)
4.
302.
200.
000
A
dditi
onal
pai
d in
cap
ital
Pen
erbi
tan
saha
m64
.225
.000
.000
-
-
-
64.2
25.0
00.0
00
Is
suan
ce o
f sto
ck
Agi
o sa
ham
-
706.
475.
000.
000
-
-
706.
475.
000.
000
Sha
res
prem
ium
Bia
ya e
mis
i-
(8
.812
.175
.816
)
-
-
(8.8
12.1
75.8
16)
Is
suan
ce c
ost
Laba
ber
sih
perio
de b
erja
lan
-
-
-
46.2
21.2
61.6
96
46
.221
.261
.696
Pro
fit fo
r th
e ye
ar
Sal
do
per
31
Des
emb
er 2
018
320.
366.
000.
000
697.
662.
824.
184
6.38
2.60
0.00
0
56.6
01.6
21.6
33
1.
081.
013.
045.
817
B
alan
ce a
s o
f D
ecem
ber
31,
201
8
Cat
atan
ata
s la
pora
n ke
uang
an y
ang
mer
upak
an b
agia
nT
he a
ccom
pany
ing
note
s to
fina
ncia
l sta
tem
ents
are
yang
tida
k te
rpis
ahka
n da
ri la
pora
n ke
uang
an s
ecar
a ke
selu
ruha
nan
inte
gral
par
t of t
hese
fina
ncia
l sta
tem
ents
- 3
-
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk.LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 DAN 2017(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ Notes December 31, 2018 December 31, 2017
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 516.573.411.063 16.864.073.066 Pembayaran kas kepada pemasok (352.934.904.183) (258.519.286.917) Pembayaran kas operasional lainnya (58.031.110.119) (3.614.747.717) Pembayaran pajak (3.830.788.761) (67.835.147) Pembayaran bunga (3.813.235.778) (1.131.815.393)
Arus kas bersih diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas operasi 97.963.372.222 (246.469.612.108)
Cash receipt from customersCash payment to suppliers
Cash payment other operating Payment of taxes
Payment of interestNet cash flows generated/(used to)
operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESUang muka pembelian aset (2.615.800.000) - Kas dibatasi penggunaannya 362.025.000.000 (338.700.000.000)
Arus kas bersih diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas investasi 359.409.200.000 (338.700.000.000)
Advances for fixed assets Restricted cash
Net cash flows generated/(used to) investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES436.302.200.000 96.400.000.000
(8.812.175.816) - - 80.910.700.000
28.178.400 47.546.580 66.033.000.000 338.700.000.000
Penambahan modal disetorPembayaran biaya emisiPenerimaan/(Pembayaran) piutang pihak berelasi Pembayaran/(Penerimaan) utang pihak berelasi Penerimaan dari lembaga keuangan(Pembayaran)/Penerimaan dana syirkah (362.025.000.000) 338.700.000.000
Arus kas bersih diperoleh dariaktivitas pendanaan 131.526.202.584 854.758.246.580
Kenaikan bersih kas dan setara kas 588.898.774.807 269.588.634.472
Additional paid in capitalIssuance cost paid
Receipt/(payment) due from related parties Payment/(receipt) due to related parties
Receipt to financial institutions(Payment)/Receipt of syirkah fund
Net cash flows from/ (used to) financing activities
Net increase in cash and cash equivalents
Cash and Cash EquivalentsKas dan Setara Kas Awal tahun 269.588.634.472 - Beginning of The Year
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 2c,2g,4,28,30 858.487.409.278 269.588.634.472 Cash and Cash Equivalents End of The Year
Catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian The accompanying notes to financial statements areyang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan an integral part of these financial statements
- 4 -
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
5
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment Company
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (“Perusahaan”)
didirikan di Jakarta dalam naungan Undang-undang
Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 Republik
Indonesia sebagaimana telah diubah dan direvisi oleh
Undang-undang No. 11 tahun 1970, berdasarkan akta
notaris Sinta Susikto, S.H., No. 62 tanggal 9 Mei 1995,
telah diubah beberapa kali dengan akta notaris No. 138
tanggal 25 Oktober 1995 dari notaris yang sama. Akta
pendirian dan perubahannya telah mendapat persetujuan
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan
Surat Keputusan No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 tanggal
24 November 1995.
PT Urban Jakarta Propetindo Tbk. (“The Company”)
was established in Jakarta under the framework of
Foreign Capital Investment Law No. 1 year 1967 of the
Republic of Indonesia as amended and revised by Law
No. 11 year 1970, based on the notarial deed No. 62,
dated May 9, 1995, of Sinta Susikto, S.H., has been
amended several times by notarial deen
No. 138 dated October 25, 1995 of the same notary.
The deed of establishment and its amendements were
approved by the Minister of Justice of the Republic of
Indonesia in Decision Letter No. C2-
15301.HT.01.01.TH.95 dated November 24, 1995.
Perusahaan memperoleh surat persetujuan
No. B-152/Pres/4/1995 tanggal 3 April 1995 dari
Presiden Republik Indonesia dan surat pemberitahuan
Persetujuan Presiden No. 182/I/PMA/1995 tanggal
19 April 1995 (Nomor Proyek: 8319-01-6763),
dikeluarkan oleh Ketua Badan Koordinasi Penanaman
Modal (BKPM).
The Company obtained approval letter
No. B-152/Pres/4/1995 dated April 3, 1995 of the
President of the Republic Indonesia and the notification
letter on the Presidential Approval No. 182/I/PMA/1995
dated April 19, 1995 (Project Number : 8319-01-6763),
issued by the Chairman of the Capital Investments
Coordinating Board (BKPM).
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa
kali perubahan, berdasarkan akta notaris Jose Dima
Satria, SH, M.Kn., No. 72 tanggal 29 Juni 2018
sehubungan perubahan anggaran dasar Perusahaan
tentang: (i) perubahan nilai nominal saham (ii) penyatuan
klasifikasi saham (iii) peningkatan modal dasar dan
modal disetor (iv) susunan pemegang saham. Perubahan
tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan
Surat Keputusannya No.AHU-0013197.AH.01.02.Tahun
2018 tertanggal 28 Juni 2018.
The Company’s Articles of Association has been
amended several times, based on notarial deed No. 72
dated June 29, 2018 of Jose Dima Satria, SH., M.Kn
regarding changes to the Company's Article of
Association: (i) changes in the nominal value of shares
(ii) share classification (iii) increase in authorized
capital and paid up capital (iv) composition of
shareholders. The amendments were approved by the
Minister of Law and Human Right of Republic of
Indonesia in his decision letter No.AHU-
0013197.AH.01.02.Tahun 2018 dated June 28, 2018.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk.LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 DAN 2017(Disajikan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 31 Desember 2018/ 31 Desember 2017/ Notes December 31, 2018 December 31, 2017
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 516.573.411.063 16.864.073.066 Pembayaran kas kepada pemasok (352.934.904.183) (258.519.286.917) Pembayaran kas operasional lainnya (58.031.110.119) (3.614.747.717) Pembayaran pajak (3.830.788.761) (67.835.147) Pembayaran bunga (3.813.235.778) (1.131.815.393)
Arus kas bersih diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas operasi 97.963.372.222 (246.469.612.108)
Cash receipt from customersCash payment to suppliers
Cash payment other operating Payment of taxes
Payment of interestNet cash flows generated/(used to)
operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESUang muka pembelian aset (2.615.800.000) - Kas dibatasi penggunaannya 362.025.000.000 (338.700.000.000)
Arus kas bersih diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas investasi 359.409.200.000 (338.700.000.000)
Advances for fixed assets Restricted cash
Net cash flows generated/(used to) investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES436.302.200.000 96.400.000.000
(8.812.175.816) - - 80.910.700.000
28.178.400 47.546.580 66.033.000.000 338.700.000.000
Penambahan modal disetorPembayaran biaya emisiPenerimaan/(Pembayaran) piutang pihak berelasi Pembayaran/(Penerimaan) utang pihak berelasi Penerimaan dari lembaga keuangan(Pembayaran)/Penerimaan dana syirkah (362.025.000.000) 338.700.000.000
Arus kas bersih diperoleh dariaktivitas pendanaan 131.526.202.584 854.758.246.580
Kenaikan bersih kas dan setara kas 588.898.774.807 269.588.634.472
Additional paid in capitalIssuance cost paid
Receipt/(payment) due from related parties Payment/(receipt) due to related parties
Receipt to financial institutions(Payment)/Receipt of syirkah fund
Net cash flows from/ (used to) financing activities
Net increase in cash and cash equivalents
Cash and Cash EquivalentsKas dan Setara Kas Awal tahun 269.588.634.472 - Beginning of The Year
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 2c,2g,4,28,30 858.487.409.278 269.588.634.472 Cash and Cash Equivalents End of The Year
Catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian The accompanying notes to financial statements areyang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan an integral part of these financial statements
- 4 -
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
5
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment Company
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (“Perusahaan”)
didirikan di Jakarta dalam naungan Undang-undang
Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 Republik
Indonesia sebagaimana telah diubah dan direvisi oleh
Undang-undang No. 11 tahun 1970, berdasarkan akta
notaris Sinta Susikto, S.H., No. 62 tanggal 9 Mei 1995,
telah diubah beberapa kali dengan akta notaris No. 138
tanggal 25 Oktober 1995 dari notaris yang sama. Akta
pendirian dan perubahannya telah mendapat persetujuan
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan
Surat Keputusan No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 tanggal
24 November 1995.
PT Urban Jakarta Propetindo Tbk. (“The Company”)
was established in Jakarta under the framework of
Foreign Capital Investment Law No. 1 year 1967 of the
Republic of Indonesia as amended and revised by Law
No. 11 year 1970, based on the notarial deed No. 62,
dated May 9, 1995, of Sinta Susikto, S.H., has been
amended several times by notarial deen
No. 138 dated October 25, 1995 of the same notary.
The deed of establishment and its amendements were
approved by the Minister of Justice of the Republic of
Indonesia in Decision Letter No. C2-
15301.HT.01.01.TH.95 dated November 24, 1995.
Perusahaan memperoleh surat persetujuan
No. B-152/Pres/4/1995 tanggal 3 April 1995 dari
Presiden Republik Indonesia dan surat pemberitahuan
Persetujuan Presiden No. 182/I/PMA/1995 tanggal
19 April 1995 (Nomor Proyek: 8319-01-6763),
dikeluarkan oleh Ketua Badan Koordinasi Penanaman
Modal (BKPM).
The Company obtained approval letter
No. B-152/Pres/4/1995 dated April 3, 1995 of the
President of the Republic Indonesia and the notification
letter on the Presidential Approval No. 182/I/PMA/1995
dated April 19, 1995 (Project Number : 8319-01-6763),
issued by the Chairman of the Capital Investments
Coordinating Board (BKPM).
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa
kali perubahan, berdasarkan akta notaris Jose Dima
Satria, SH, M.Kn., No. 72 tanggal 29 Juni 2018
sehubungan perubahan anggaran dasar Perusahaan
tentang: (i) perubahan nilai nominal saham (ii) penyatuan
klasifikasi saham (iii) peningkatan modal dasar dan
modal disetor (iv) susunan pemegang saham. Perubahan
tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan
Surat Keputusannya No.AHU-0013197.AH.01.02.Tahun
2018 tertanggal 28 Juni 2018.
The Company’s Articles of Association has been
amended several times, based on notarial deed No. 72
dated June 29, 2018 of Jose Dima Satria, SH., M.Kn
regarding changes to the Company's Article of
Association: (i) changes in the nominal value of shares
(ii) share classification (iii) increase in authorized
capital and paid up capital (iv) composition of
shareholders. The amendments were approved by the
Minister of Law and Human Right of Republic of
Indonesia in his decision letter No.AHU-
0013197.AH.01.02.Tahun 2018 dated June 28, 2018.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
6
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Establishment Company (continued)
Berdasarkan akta notaris Jose Dima Satria, SH, M.Kn.,
No. 27 tanggal 17 September 2018 sehubungan perubahan anggaran dasar Perusahaan tentang: (i) perubahan status perusahaan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka, (ii) penyesuaian anggaran dasar Perseroan dengan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal, (iii) pengeluaran saham baru yang dikeluarkan dari portepel yang ditawarkan kepada masyarakat melalui penawaran umum, (iv) menyetujui memberikan kuasa kepada direksi untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan penawaran umum saham perdana Perusahaan dan (v) menyetujui memberikan kuasa kepada dewan komisaris untuk menyatakan dalam akta notaris tersendiri mengenai kepastian jumlah saham baru yang dikeluarkan dalam rangka penawaran umum saham perseroan dan peningkatan modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah Penawaran Umum Perdana selesai dilaksanakan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No.AHU-0019315.AH.01.02 Tahun 2018 tertanggal 18 September 2018.
Based on notarial deed No. 27 dated September 17, 2018 of Jose Dima Satria, SH., M.Kn regarding changes to the Company's Article of Association: (i) changes of Company’s status from private Company into public Company, (ii) adaptation of Company's articles of association to statutory regulations - in the field of capital markets, (iii) the issuance of new shares from the portfolio offered to the public through a public offering, (iv) approval to grant authority to the Board of Directors to implement all necessary actions regarding to the Company's initial public offering and (v) approval to grant authority to the board of commissioners to declare in a separate notarial deed regarding the certainty of the number of new shares issued in the framework of the company's stock offering and the increase in the issued and paid- in capital of the Company after the Initial Public Offering is completed. The amendments were approved by the Minister of Law and Human Right of Republic of Indonesia in his decision letter No.AHU-0019315.AH.01.02 Year 2018 dated September 18, 2018.
Pada tanggal 12 Februari 2019, melalui akta no. 31 yang
dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan anggaran dasar antara lain: (i) Persetujuan pendelegasian kewenangan untuk melaksanakan keputusan pemegang saham untuk menyatakan merealisasi pengeluaran saham dari hasil konversi sehubungan dengan penawaran saham perdana dan (ii) menyetujui perubahan struktur permodalan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0025625.AH.01.11 Tahun 2019 tertanggal 15 Februari 2019.
On 12 February 2019, through deed no. 31 which was made before Notary Jose Dima Satria, SH, M. Kn., in Jakarta, the Company made amendments to the articles of association, among others: (i) Approval of delegation of authority to implement the decision of shareholders to declare the realization of share expenditures from the conversion in connection with the offer initial shares and (ii) approve changes in capital structure. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with his Decree No. AHU-0025625.AH.01.11 Year 2019 dated February 15, 2019.
Sesuai dengan Pasal 3 Akta No. 27 oleh Jose Dima
Satria, SH, M.Kn., maksud dan tujuan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang konstruksi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), Penyelenggara Prasarana dan sarana perkeretaapian, usaha pariwisata, investasi dan pengelolaan usaha prasarana dan sarana infrastruktur, perdagangan, industri, pengembangan kawasan real estate, dan pengembang properti
In accordance with Article 3 of the Deed No. 27 by Jose Dima Satria, SH, M.Kn., the purpose and objectives of the Company are to run businesses in the fields of construction, Engineering, Procurement and Construction (EPC), Railway Infrastructure and Facilities Organizers, tourism businesses, investment and management of infrastructure, trade, industry, development real estate area, and property developer
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
7
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Establishment Company (continued) Ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di
bidang usaha utama konstruksi seluruh sektor pembangunan, konstruksi sektor bangunan sipil, pekerjaan mekanikal, elektrikal, radio, telekomunikasi dan instrumentasi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggaraan perkeretaapian, pariwisata, investasi dan/atau pengelolaan usaha sarana prasarana, perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi, pengukuran, penggambaran, perhitungan, dan penetapan biaya pekerjaan konstruksi, kosultasi manajemen, perdagangan, industri dan pabrikasi, dan pengembangan properti, agen dan realti.
The scope of the Company's activities is engaged in the main business fields of construction of all development sectors, construction of the civil construction sector, mechanical, electrical, radio, telecommunications and instrumentation, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway maintenance, tourism, investment and / or business management infrastructure facilities, planning and supervision of the implementation of construction work, measurement, drawing, calculation, and costing of construction work, consulting management, trade, industry and manufacturing, and development of property, agents and realty.
Entitas induk Perusahaan per 31 Desember 2018 adalah
PT Nusa Wijaya Propertindo. The holding entity of the Company as of December 31,
2018 is PT Nusa Wijaya Propertindo.
b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. The Company’s Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum
perdana atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan dengan nilai nominal Rp100 (rupiah penuh) per saham dan mulai efektif berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No S-165/D.04/2018 tanggal 29 November 2018. Pencatatan penawaran umum saham tersebut dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Desember 2018.
The Company completed initial public offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of loan amount 282,250,000 shares at par value of Rp100 (full amount) per share and became effective by virtue of Authority of Financial Services (OJK) decree No.S-165/D.04/2018 dated November 29, 2018. The shares was listed at the Indonesia Stock Exchange on December 10, 2018.
c. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan c. Commissioner, Directors and Emloyee Susunan dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan
sesuai dengan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 yang dibuat dihadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:
The members of The Company’s Board of Commissioners and Directors in accordance with Deed No. 27 dated September 17, 2018 made before Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaries in Jakarta are as follows:
31 Desember/
December 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Yongky Wijaya Dena Ardyan
Mohammad Commissioner
Komisaris Independen Ir. Dyah Tjahjani Saraswati
- Independent Commissioner
Direksi Board of Directors Direktur Utama Paulus Nurwadono - President Director Direktur Agus Antono Donny Laksmana Director Direktur Jason Chen - Director Direktur Independen Tri Rahman Batara - Independent Director
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
7
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Establishment Company (continued) Ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di
bidang usaha utama konstruksi seluruh sektor pembangunan, konstruksi sektor bangunan sipil, pekerjaan mekanikal, elektrikal, radio, telekomunikasi dan instrumentasi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggaraan perkeretaapian, pariwisata, investasi dan/atau pengelolaan usaha sarana prasarana, perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi, pengukuran, penggambaran, perhitungan, dan penetapan biaya pekerjaan konstruksi, kosultasi manajemen, perdagangan, industri dan pabrikasi, dan pengembangan properti, agen dan realti.
The scope of the Company's activities is engaged in the main business fields of construction of all development sectors, construction of the civil construction sector, mechanical, electrical, radio, telecommunications and instrumentation, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway maintenance, tourism, investment and / or business management infrastructure facilities, planning and supervision of the implementation of construction work, measurement, drawing, calculation, and costing of construction work, consulting management, trade, industry and manufacturing, and development of property, agents and realty.
Entitas induk Perusahaan per 31 Desember 2018 adalah
PT Nusa Wijaya Propertindo. The holding entity of the Company as of December 31,
2018 is PT Nusa Wijaya Propertindo.
b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. The Company’s Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum
perdana atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan dengan nilai nominal Rp100 (rupiah penuh) per saham dan mulai efektif berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No S-165/D.04/2018 tanggal 29 November 2018. Pencatatan penawaran umum saham tersebut dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Desember 2018.
The Company completed initial public offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of loan amount 282,250,000 shares at par value of Rp100 (full amount) per share and became effective by virtue of Authority of Financial Services (OJK) decree No.S-165/D.04/2018 dated November 29, 2018. The shares was listed at the Indonesia Stock Exchange on December 10, 2018.
c. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan c. Commissioner, Directors and Emloyee Susunan dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan
sesuai dengan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 yang dibuat dihadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:
The members of The Company’s Board of Commissioners and Directors in accordance with Deed No. 27 dated September 17, 2018 made before Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaries in Jakarta are as follows:
31 Desember/
December 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Yongky Wijaya Dena Ardyan
Mohammad Commissioner
Komisaris Independen Ir. Dyah Tjahjani Saraswati
- Independent Commissioner
Direksi Board of Directors Direktur Utama Paulus Nurwadono - President Director Direktur Agus Antono Donny Laksmana Director Direktur Jason Chen - Director Direktur Independen Tri Rahman Batara - Independent Director
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
8
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan) c. Commissioner, Directors and Emloyee (continued)
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris
Perusahaan No.001/DEKOM/UJP/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 tentang pengangkatan Komite Audit dengan susunan komite audit dan anggota komite audit Perusahaan sebagai berikut:
Ketua : Dyah Tjahjani Saraswati Anggota : A. Bambang Trinurcahya Anggota : Mung Kusumo Aji
Based on the Company's Decree No.001/DEKOM/UJP/VIII/2018 date August 24, 2018 regarding the appointment of the Audit Committee with the composition of the audit committee and members of the Company's audit committee as follows:
Chairman : Dyah Tjahjani Saraswati Member : A. Bambang Trinurcahya Member : Mung Kusumo Aji
Pada tanggal 31 Desember 2018 Perusahaan memiliki
17 karyawan tetap. Pada tanggal 31 Desember 2017 Perusahaan belum memiliki karyawan tetap (tidak diaudit).
As of December 31, 2018, the Company has 17 permanent employee. As of December 2017 the Company do not have permanent employee.
d. Tanggung Jawab Manajemen atas Penyusunan
Laporan Keuangan d. Management Responsibility for the Financial
Statements Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan
penyajian laporan keuangan. Laporan keuangan telah diotorisasi untuk terbit oleh Direksi pada tanggal 01 Maret 2019.
The Company’s is responsible for the preparation and presentation of the financial statements. The financial statements has been authorized for issuance by the Directors on March 01, 2019.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of the Financial Statements Pernyataan Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi
Keuangan (SAK) Statement of Compliance to the Financial
Accounting Standards (SAK) Laporan keuangan disusun dan disajikan sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia, yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI), serta Peraturan Pasar Modal No. VIII.G.7 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang pedoman penyajian laporan keuangan.
The financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (SAK), which include the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by the Financial Accounting Standard Board – Indonesian Institute of Accountant (DSAK – IAI), and Regulations in the Capital Market No. VIII.G.7 Financial Services Authority (OJK) regarding guidelines for the presentation of financial statements.
Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan
Keuangan Basis of Measurement and Preparation of Financial
Statements Laporan keuangan disusun sesuai dengan Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 (Revisi 2015), “Penyajian Laporan Keuangan”.
The financial statements prepared in accordance with Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) No.1 (revised 2015), “Presentation of Financial Statements”.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan (lanjutan) a. Basis of Preparation of the Financial Statements (continued)
Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan
Keuangan (lanjutan) Basis of Measurement and Preparation of Financial
Statements (continued)
Dasar pengukuran laporan keuangan ini adalah konsep biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan ini disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas.
The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are preparation based on other measurement, as described in the accounting policies of each account. The financial statements are prepared under the accrual method, except for statements of cash flows.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode
langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang dikelompokkan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The statements of cash flows have been prepared using the direct method, which presents cash receipts and payments classified into operating, investing, and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan ini adalah mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan.
The reporting currency used in the preparation financial statements is Indonesian Rupiah, which is The Company’s functional currency.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.
b. Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan b. Changes in Accounting Standards and
Interpretations of Financial Accounting Standards Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntansi
Indonesia menerbitkan pernyataan standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah:
DSAK-IAI has issued the following new and amendements to statements of financial accounting standards which will be applicable to the financial statements with annual periods beginning on or after :
1 Januari 2018 : January 1, 2018 :
- Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas :
Prakarsa Pengungkapan”
- Amendments to PSAK No.2, “Statement of Cash
Flows: Disclosure Intiative”
- Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap : Agrikultur –
Tanaman Produktif”
- Amendments to PSAK No.16, “Fixed Assets:
Agriculture – Bearer Plants”
- Amandemen PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan:
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang
Belum Direalisasi”
- Amendments to PSAK No.46, “Income Taxes:
Recogniton of Deferred Tax Assets for Unrealized
Losses”
- PSAK No. 69, “Agrikultur” PSAK No.69, “Agriculture”
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan (lanjutan) a. Basis of Preparation of the Financial Statements (continued)
Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan
Keuangan (lanjutan) Basis of Measurement and Preparation of Financial
Statements (continued)
Dasar pengukuran laporan keuangan ini adalah konsep biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan ini disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas.
The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are preparation based on other measurement, as described in the accounting policies of each account. The financial statements are prepared under the accrual method, except for statements of cash flows.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode
langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang dikelompokkan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The statements of cash flows have been prepared using the direct method, which presents cash receipts and payments classified into operating, investing, and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan ini adalah mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan.
The reporting currency used in the preparation financial statements is Indonesian Rupiah, which is The Company’s functional currency.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.
b. Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan b. Changes in Accounting Standards and
Interpretations of Financial Accounting Standards Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntansi
Indonesia menerbitkan pernyataan standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah:
DSAK-IAI has issued the following new and amendements to statements of financial accounting standards which will be applicable to the financial statements with annual periods beginning on or after :
1 Januari 2018 : January 1, 2018 :
- Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas :
Prakarsa Pengungkapan”
- Amendments to PSAK No.2, “Statement of Cash
Flows: Disclosure Intiative”
- Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap : Agrikultur –
Tanaman Produktif”
- Amendments to PSAK No.16, “Fixed Assets:
Agriculture – Bearer Plants”
- Amandemen PSAK No. 46, “Pajak Penghasilan:
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang
Belum Direalisasi”
- Amendments to PSAK No.46, “Income Taxes:
Recogniton of Deferred Tax Assets for Unrealized
Losses”
- PSAK No. 69, “Agrikultur” PSAK No.69, “Agriculture”
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
b. Perubahan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (lanjutan)
b. Changes in Accounting Standards and Interpretations of Financial Accounting Standards (continued)
1 Januari 2019 : January 1, 2019 :
- ISAK No. 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka”.
- ISAK No.33, “Foreign Currency Transactions and
Advances Consideration”.
1 Januari 2020 : January 1, 2020 :
- Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan
Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura
Bersama”.
- Amendments to PSAK No.15, “Investments in
Associates and Joint Ventures: Long-term interst in
Associates and Joint Ventures”.
- PSAK No.71, “Instrumen Keuangan”. - PSAK No.71, “Financial Instruments”.
- PSAK No.72, “Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan”.
- PSAK No.72, “Revenue from Contract with
Customers”.
- PSAK No.73, “Sewa”. - PSAK No.73, “Leases”.
Perusahaan masih mengevaluasi dampak dari
pernyataan standar akuntansi keuangan baru dan
amandemen dan interprestasi standar akuntansi
keuangan baru di atas dan belum dapat menentukan
dampak yang timbul terkait dengan hal tersebut
terhadap laporan keuangan secara keseluruhan.
The Company is still evaluating the effects of those
new and amandements and new interpretations of
financial accounting standards to the statements of
financial accounting standards and has not yet
determined the related effects on the financial
statements.
c. Kas dan Setara Kas c. Cash and Cash Equivalent
Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas terutama
merupakan deposito jangka pendek dengan jangka
waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang sejak tanggal
perolehan, tidak dibatasi penggunaannya dan mudah
dikonversikan ke kas tanpa perubahan signifikan dalam
nilai dan tidak digunakan sebagai jaminan atas fasilitas
kredit.
Cash comprises of cash on hand and in banks. Cash
equivalents mainly represent short-term deposit with an
original maturity period of three months or less at the
time of placements, not restricted for use and readily
convertible to cash without significant changes in value,
and not used as collateral for credit facility.
d. Persediaan Real Estat d. Real Estate Inventories
Perusahaan menerapkan PSAK 44 tentang “Akuntansi
Aktivitas Pengembangan Real Estat”. Aset real estat,
yang terutama terdiri dari tanah dalam pematangan, unit
bangunan siap jual dan unit bangunan dalam
penyelesaian, dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah
antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya
perolehan ditentukan dengan menggunakan metode
rata-rata. Biaya perolehan atas tanah dalam pematangan
termasuk biaya pengembangan dan pematangan tanah.
The Company adopt PSAK 44 about "Accounting for
Real Estate Development Activities". Real estate
assets, mainly consisted of land, building unit ready for
sale and building unit under construction, are carried at
the lower of cost and net realizable value. The cost is
determined using the average method. Expenditures
include land development and improvement cost.
Acquisition costs for building units are comprised of
actual construction costs.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
d. Persediaan Real Estat (lanjutan) d. Real Estate Inventories (continued)
Nilai realisasi neto adalah taksiran harga penjualan
dalam kegiatan usaha normal yang didasarkan pada harga pasar pada tanggal pelaporan dan didiskontokan untuk nilai waktu uang, jika material, dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya untuk melaksanakan penjualan.
Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, based on market prices at the reporting date and discounted for the time value of money if material, less estimated costs to complete and the estimated costs to sell.
Penurunan nilai aset real estate ditetapkan untuk
mengurangi nilai tercatat aset ke nilai realisasi neto dan penurunannya diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi komprehensif tahun yang bersangkutan.
The decline in value of real estate assets is determined to write down the carrying amount of assets to their net realizable value and the decline is recognized as a loss in the statements of profit or loss and other comprehensive income.
Biaya perolehan atas unit bangunan terdiri dari biaya
aktual konstruksi. Beban keuangan atas pinjaman bank dan fasilitas pinjaman lainnya yang diperoleh yang dapat diatribusikan langsung dengan pembelian, pengembangan dan pematangan tanah; serta konstruksi aset real estat akan dikapitalisasi.
Borrowing costs on loans obtained from banks, and other financing facilities that are directly attributable to the acquisition, development and improvement of the land; and constructions of real estate assets are capitalized.
Biaya aktivitas pengembangan real estat yang
dikapitalisasi keproyek pengembangan real estat adalah: The real estate development costs which are capitalied
to the real estate develpoment project are: Biaya pra-perolehan tanah;
Biaya perolehan tanah; Biaya yang secara langsung berhubungan dengan
proyek; Biaya yang dapat diatribusikan pada akivitas
pengembangan real estat; dan Biaya Pinjaman.
Land pre-acquisition costs; Land acquisition costs; Project direct costs;
Costs that are attributable to real estate development
activities; and Borrowing costs.
Biaya yang dialokasikan sebagai beban proyek adalah: Costs which are allocated to project costs are: Biaya pra-perolehan tanah atas tanah yang tidak
berhasil diperoleh; Kelebihan biaya dari hasil yang diperoleh atas
pembangunan sarana umum yang dikomersilkan, yang dijual atau dialihkan, sehubungan dengan penjualan unit.
Pre-acquisition costs of land which is not successfully acquired;
Excess of costs oevr anticipated proceeds on the sale or transfer of commercialized public utilities, in connection with the sale of units.
Perusahaan tetap melakukan kapitalisasi biaya ke proyek
pengembangan walaupun realisasi pendapatan pada masa depan lebih rendah dari nilai tercatat proyek. Atas perbedaan yang terjadi, Perusahaan melakukan penyisihan secara periodik. Jumlah penyisihan tersebut akan mengurangi nilai tercatat proyek dan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan.
The Company capitalize the costs of project development even if the realization of projected revenue is lower than the capitalizzed project costs. However, the Company recognized provisions periodically for the difference that may arise. The provisions is accounted for as a reduction in capitalized project costs and is charged to profit or loss for the year.
Biaya yang telah dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat dialokasikan ke setiap unit real estat dengan metode identifikasi khusus.
Costs capitaized to real estate project development are allocated to each real estate unit using the specific identification method.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
d. Persediaan Real Estat (lanjutan) d. Real Estate Inventories (continued)
Nilai realisasi neto adalah taksiran harga penjualan
dalam kegiatan usaha normal yang didasarkan pada harga pasar pada tanggal pelaporan dan didiskontokan untuk nilai waktu uang, jika material, dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya untuk melaksanakan penjualan.
Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, based on market prices at the reporting date and discounted for the time value of money if material, less estimated costs to complete and the estimated costs to sell.
Penurunan nilai aset real estate ditetapkan untuk
mengurangi nilai tercatat aset ke nilai realisasi neto dan penurunannya diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi komprehensif tahun yang bersangkutan.
The decline in value of real estate assets is determined to write down the carrying amount of assets to their net realizable value and the decline is recognized as a loss in the statements of profit or loss and other comprehensive income.
Biaya perolehan atas unit bangunan terdiri dari biaya
aktual konstruksi. Beban keuangan atas pinjaman bank dan fasilitas pinjaman lainnya yang diperoleh yang dapat diatribusikan langsung dengan pembelian, pengembangan dan pematangan tanah; serta konstruksi aset real estat akan dikapitalisasi.
Borrowing costs on loans obtained from banks, and other financing facilities that are directly attributable to the acquisition, development and improvement of the land; and constructions of real estate assets are capitalized.
Biaya aktivitas pengembangan real estat yang
dikapitalisasi keproyek pengembangan real estat adalah: The real estate development costs which are capitalied
to the real estate develpoment project are: Biaya pra-perolehan tanah;
Biaya perolehan tanah; Biaya yang secara langsung berhubungan dengan
proyek; Biaya yang dapat diatribusikan pada akivitas
pengembangan real estat; dan Biaya Pinjaman.
Land pre-acquisition costs; Land acquisition costs; Project direct costs;
Costs that are attributable to real estate development
activities; and Borrowing costs.
Biaya yang dialokasikan sebagai beban proyek adalah: Costs which are allocated to project costs are: Biaya pra-perolehan tanah atas tanah yang tidak
berhasil diperoleh; Kelebihan biaya dari hasil yang diperoleh atas
pembangunan sarana umum yang dikomersilkan, yang dijual atau dialihkan, sehubungan dengan penjualan unit.
Pre-acquisition costs of land which is not successfully acquired;
Excess of costs oevr anticipated proceeds on the sale or transfer of commercialized public utilities, in connection with the sale of units.
Perusahaan tetap melakukan kapitalisasi biaya ke proyek
pengembangan walaupun realisasi pendapatan pada masa depan lebih rendah dari nilai tercatat proyek. Atas perbedaan yang terjadi, Perusahaan melakukan penyisihan secara periodik. Jumlah penyisihan tersebut akan mengurangi nilai tercatat proyek dan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan.
The Company capitalize the costs of project development even if the realization of projected revenue is lower than the capitalizzed project costs. However, the Company recognized provisions periodically for the difference that may arise. The provisions is accounted for as a reduction in capitalized project costs and is charged to profit or loss for the year.
Biaya yang telah dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat dialokasikan ke setiap unit real estat dengan metode identifikasi khusus.
Costs capitaized to real estate project development are allocated to each real estate unit using the specific identification method.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
12
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
d. Persediaan Real Estat (lanjutan) d. Real Estate Inventories (continued)
Pengkajian atas estimasi dan alokasi biaya dilakukan
pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek
selesai secara substansial, jika terjadi perubahan
mendasar Perusahaan akan melakukan revisi dan
relokasi biaya.
Estimates and cost allocation are reviewed at reporting
date until the project is substantially completed. If there
are fundamental changes on the basis of current
estimates, the Company will revise and reallocate the
cost.
Beban yang diakui di laba rugi pada saat terjadinya
adalah biaya yang tidak berhubungan dengan proyek
real estat.
Expenses which are not related to the development of
real estat are charged to profit or loss when incurred.
Tanah yang dimiliki oleh Perusahaan untuk
pengembangan di masa yang akan datang, disajikan
sebagai “Tanah untuk Pengembangan” di bagian aset di
laporan posisi keuangan. Pada saat dimulainya
pengembangan dan pembangunan infrastruktur, nilai
tanah tersebut akan diklasifikasikan sebagai persediaan,
properti investasi atau aset tetap, mana yang lebih
sesuai.
Land for future development of the Company is
classified as “Land for Development” in assets section
of the statement of financial position. Upon the
commencement of development and construction of
infrastructure, the carrying costs of land will be
transferred to the respective inventory, investment
property or fixed assets accounts, whichever is
appropriate.
Selisih lebih nilai tercatat persediaan atas estimasi
jumlah terpulihkannya diakui sebagai rugi penurunan nilai
sebagai “Penyisihan atas Penurunan Nilai Persediaan”
dalam laba rugi.
The excess of carrying value of inventories over their
estimated recoverable value is recognized as
impairment loss under “Provision for Decline in Value
of Inventories” in profit or loss.
e. Piutang Usaha dan Non Piutang Usaha e. Account Receivables and Non Account
Receivables
Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari
pelanggan atas penjualan barang dagangan atau jasa
dalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan
dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang (atau
dalam siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang
disajikan sebagai aset tidak lancar.
Account receivables are amounts due from customers
for merchandise sold or services performed in the
ordinary course of business. If collection is expected in
one year or less (or in the normal operating cycle of the
business if longer), they are classified as current
assets. If not, they are presented as noncurrent assets.
Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo
piutang yang terkait dengan pinjaman yang diberikan
kepada pihak berelasi Perusahaan.
Non-account receivables from related parties are
receivables balance reflecting loan given to related
parties of the Company.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
e. Piutang Usaha dan Non Piutang Usaha (lanjutan) e. Account Receivables and Non Account
Receivables (continued)
Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non usaha
ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa Perusahaan tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukan adanya penurunan nilai piutang.
Collectability of account and non account receivables is reviewed on an ongoing basis. Receivables which are known to be uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly. An allowance account is used when there is objective evidence that the Company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. Significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy or financial reorganization, and default or delinquency in payments are considered indicators that the trade receivable is impaired.
Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih antara
nilai tercatat aset dan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan pada tingkat suku bunga efektif awal. Arus kas terkait dengan piutang jangka pendek tidak didiskontokan apabila efek diskonto tidak material.
The amount of the impairement allowance is the difference between the assets carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the original effective interest rate. Cash flows relating to short term receivables are not discounted if the effect of discounting is immaterial.
f. Biaya Dibayar Dimuka f. Prepaid Expenses Biaya dibayar dimuka terdiri dari biaya usaha, biaya
produksi, biaya pengadaan, biaya pengelolaan, biaya distribusi, biaya sewa, dan asuransi.
Prepaid expenses consist of operating expenses, production costs, procurement costs, management fees, distribution fees, rental fees, and insurance.
Untuk biaya usaha, biaya produksi, biaya pengadaan,
biaya distribusi, akan dibebankan secara proporsional dengan pendapatan yang diakui pada setiap periode.
For operational costs, production costs, procurement costs, distribution costs, will be charged in proportion to the revenue recognized in each period.
Untuk biaya sewa dibayar dimuka dan asuransi
diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
For the costs of prepaid rent and insurance are amortized over the useful life of each costs using the straight-line method.
g. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing g. Foreign Currency Transaction and Balances Perusahaan menerapkan PSAK 10 tentang ”Pengaruh
Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing”. Transaksi dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan kedalam Rupiah berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal bersangkutan. Laba atau rugi selisih kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan.
The Company applies PSAK 10 "The Efect of Changes in Foreign Exchange Rates". Transactions denominated in foreign currencies are converted into Rupiah at the rate of exchange prevailing at the time of the transactions are made. At the reporting date of financial position, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah based on the middle rate determined by Bank Indonesia on the date. Any resulting gains or losses are credited or charge to current operations.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
e. Piutang Usaha dan Non Piutang Usaha (lanjutan) e. Account Receivables and Non Account
Receivables (continued)
Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non usaha
ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa Perusahaan tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukan adanya penurunan nilai piutang.
Collectability of account and non account receivables is reviewed on an ongoing basis. Receivables which are known to be uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly. An allowance account is used when there is objective evidence that the Company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. Significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy or financial reorganization, and default or delinquency in payments are considered indicators that the trade receivable is impaired.
Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih antara
nilai tercatat aset dan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan pada tingkat suku bunga efektif awal. Arus kas terkait dengan piutang jangka pendek tidak didiskontokan apabila efek diskonto tidak material.
The amount of the impairement allowance is the difference between the assets carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the original effective interest rate. Cash flows relating to short term receivables are not discounted if the effect of discounting is immaterial.
f. Biaya Dibayar Dimuka f. Prepaid Expenses Biaya dibayar dimuka terdiri dari biaya usaha, biaya
produksi, biaya pengadaan, biaya pengelolaan, biaya distribusi, biaya sewa, dan asuransi.
Prepaid expenses consist of operating expenses, production costs, procurement costs, management fees, distribution fees, rental fees, and insurance.
Untuk biaya usaha, biaya produksi, biaya pengadaan,
biaya distribusi, akan dibebankan secara proporsional dengan pendapatan yang diakui pada setiap periode.
For operational costs, production costs, procurement costs, distribution costs, will be charged in proportion to the revenue recognized in each period.
Untuk biaya sewa dibayar dimuka dan asuransi
diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
For the costs of prepaid rent and insurance are amortized over the useful life of each costs using the straight-line method.
g. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing g. Foreign Currency Transaction and Balances Perusahaan menerapkan PSAK 10 tentang ”Pengaruh
Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing”. Transaksi dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan kedalam Rupiah berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal bersangkutan. Laba atau rugi selisih kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan.
The Company applies PSAK 10 "The Efect of Changes in Foreign Exchange Rates". Transactions denominated in foreign currencies are converted into Rupiah at the rate of exchange prevailing at the time of the transactions are made. At the reporting date of financial position, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah based on the middle rate determined by Bank Indonesia on the date. Any resulting gains or losses are credited or charge to current operations.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
g. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
(lanjutan) g. Foreign Currency Transaction and Balances
(continued)
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 kurs yang
digunakan adalah kurs tengah dari Bank Indonesia
adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2018 and 2017 the exchange rates
used are the middle exchange rate of Bank Indonesia
is as follows:
31 Desember/
December 31,
2018
31 Desember/
December 31,
2017
Dollar Amerika Serikat (USD) 14.481 13.548 Dollar Amerika Serikat (USD)
h. Pengaturan Bersama h. Joint Arrangement
Perusahaan menerapkan PSAK 66 tentang “Pengaturan
Bersama”. Pengaturan bersama adalah pengaturan yang
dua atau lebih pihak memiliki pengendalian bersama,
yaitu persetujuan kontraktual untuk berbagi pengendalian
atas suatu pengaturan, yang ada hanya ketika keputusan
mengenai aktivitas relevan mensyaratkan persetujuan
dengan suara bulat dari seluruh pihak yang berbagi
pengendalian.
The Company Applied PSAK 66 about “Joint
Arrangement”. Joint arrangement is an arrangement of
which two or more parties have joint control, i.e. the
contractually agreed sharing of control of an
arrangement, which exist only when decisions about
the relevant activities require the unanimous consent of
the parties sharing control.
Perusahaan mengklasifikasikan pengaturan bersama
sebagai:
The Company classified joint arrangement as:
i. Operasi Bersama i. Joint Operation
Merupakan pengaturan bersama yang mengatur
bahwa para pihak yang memiliki pengendalian
bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset
dan kewajiban terhadap liabilitas, terkait dengan
pengaturan tersebut. Para pihak tersebut disebut
operator bersama.
Represent joint arrangement whereby the parties that
have joint control of the arrangement have rights to the
assets, and obligations for the liabilities, relating to the
arrangement. Those parties are called joint operator.
Operator bersama mengakui hal berikut terkait
dengan kepentingannya dalam operasi bersama:
A joint operator recognized in relation to its interest in a
joint operation:
a) Aset, mencakup bagiannya atas setiap aset
yang dimiliki bersama;
a) It’s assets including its share of any assets held
jointly;
b) Liabilitas, mencakup bagiannya atas liabilitas
yang terjadi bersama;
b) Its liability including its share of any liabilities
incurred jointly;
c) Pendapatan dari penjualan bagiannya atas
output yang dihasilkan dari operasi bersama;
c) Income from the sale of its share of the output
arising from the joint operation;
d) Bagiannya atas pendapatan dari penjualan
output oleh operasi bersama; dan
d) Its share of the revenue from the sale of the
output by the joint operation; and
e) Beban, mencakup bagiannya atas setiap
beban yang terjadi secara bersama-sama.
e) Expenses, including their share of any expenses
that occur together.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
h. Pengaturan Bersama (lanjutan) h. Joint Arrangement (continued)
ii. Ventura Bersama ii. Joint Venture
Merupakan pengaturan bersama yang mengatur
bahwa para pihak yang memiliki pengendalian
bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset
neto pengaturan tersebut. Para pihak tersebut
disebut sebagai ventura bersama.
Represents joint arrangement where by the parties that
have joint control of the arrangement have rights to the
net assets of the arrangement. Those parties are
called joint venture.
Ventura bersama mengakui kepentingannya dalam
ventura bersama sebagai investasi dan mencatat
investasi tersebut dengan menggunakan metode
ekuitas.
A joint venture recognized its interest in a joint venture
as an investment and account for that investment
using the equity method.
i. Utang Usaha dan Non Utang Usaha i. Account Payables and Non Account Payables
Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau
jasa yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal
dari pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai
liabilitas jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo
dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus
operasi normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang
tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.
Account payables are obligations to pay for goods or
services that have been acquired in the ordinary course
of business from suppliers. Accounts payable are
classified as current liabilities if payment is due within
one year or less (or in the normal operating cycle of the
business if longer). If not, they are presented as non-
current liabilities.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar
dan kemudian diukur pada biaya diamortisasi dengan
menggunakan metode bunga efektif.
Account payables are recognized initially at fair value
and subsequently measured at amortised cost using
the effective interest method.
Utang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo
utang yang terkait dengan pinjaman yang di dapat dari
pihak berelasi Perusahaan.
Non-account payables from related parties represents
the balance of debt related to loans obtained from
related parties.
j. Transaksi dengan Pihak Berelasi j. Transaction with Related Parties
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak
berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7
(Revisi 2015), “Pengungkapan pihak berelasi”.
The Company has transactions with related parties as
defined in PSAK No.7 (Revised 2015), “Related Party
Disclosure”.
Seluruh transaksi dengan pihak-pihak berelasi, baik yang
dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan
kondisi yang sama dengan pihak ketiga, diungkapkan
dalam catatan atas laporan keuangan.
All significant transactions with related parties, whether
or not conducted under the term and condition similar
to those with third parties, are disclosed in the notes to
the financial statements.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
h. Pengaturan Bersama (lanjutan) h. Joint Arrangement (continued)
ii. Ventura Bersama ii. Joint Venture
Merupakan pengaturan bersama yang mengatur
bahwa para pihak yang memiliki pengendalian
bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset
neto pengaturan tersebut. Para pihak tersebut
disebut sebagai ventura bersama.
Represents joint arrangement where by the parties that
have joint control of the arrangement have rights to the
net assets of the arrangement. Those parties are
called joint venture.
Ventura bersama mengakui kepentingannya dalam
ventura bersama sebagai investasi dan mencatat
investasi tersebut dengan menggunakan metode
ekuitas.
A joint venture recognized its interest in a joint venture
as an investment and account for that investment
using the equity method.
i. Utang Usaha dan Non Utang Usaha i. Account Payables and Non Account Payables
Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau
jasa yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal
dari pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai
liabilitas jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo
dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus
operasi normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang
tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.
Account payables are obligations to pay for goods or
services that have been acquired in the ordinary course
of business from suppliers. Accounts payable are
classified as current liabilities if payment is due within
one year or less (or in the normal operating cycle of the
business if longer). If not, they are presented as non-
current liabilities.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar
dan kemudian diukur pada biaya diamortisasi dengan
menggunakan metode bunga efektif.
Account payables are recognized initially at fair value
and subsequently measured at amortised cost using
the effective interest method.
Utang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo
utang yang terkait dengan pinjaman yang di dapat dari
pihak berelasi Perusahaan.
Non-account payables from related parties represents
the balance of debt related to loans obtained from
related parties.
j. Transaksi dengan Pihak Berelasi j. Transaction with Related Parties
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak
berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7
(Revisi 2015), “Pengungkapan pihak berelasi”.
The Company has transactions with related parties as
defined in PSAK No.7 (Revised 2015), “Related Party
Disclosure”.
Seluruh transaksi dengan pihak-pihak berelasi, baik yang
dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan
kondisi yang sama dengan pihak ketiga, diungkapkan
dalam catatan atas laporan keuangan.
All significant transactions with related parties, whether
or not conducted under the term and condition similar
to those with third parties, are disclosed in the notes to
the financial statements.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
16
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
k. Biaya Pinjaman k. Borrowing Costs
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara
langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan
aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan
waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau
dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut,
sampai dengan saat selesainya aset secara substansial
siap untuk digunakan atau dijual.
Borrowing costs directly attributable to the acquisition,
construction or production of qualifying assets, which
are assets that necessarily take a substantial period of
time to get ready for their intended use or sale, are
added to the cost of those assets, until such time as
the assets are substantially ready for their intended use
or sale.
Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara
dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan
untuk pengeluaran asset kualifikasian dikurangi dari
biaya pinjaman yang dikapitalisasi.
Investment income earned on the temporary
investment of specific borrowings pending their
expenditure on qualifying assets is deducted from the
borrowing costs eligible for capitalization.
Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi
pada periode terjadinya.
All other borrowing costs are recognized in profit or
loss in the period in which they are incurred.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas
yang diperlukan untuk mempersiapkan aset agar dapat
digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran
untuk aset tersebut dan biaya pinjamannya telah terjadi.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat
selesainya secara substansial yang diperlukan untuk
mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan
sesuai dengan maksudnya.
Capitalization of borrowing costs begins when the
required activities to prepare the assets for use in
accordance with the intention and expenditures for the
assets and borrowing cost have occured. Capitalization
of borrowing cost is stop when all activities necessary
to prepare the qualifying assets for its intended use are
substantially completed.
l. Pengakuan Pendapatan dan Beban l. Revenue and Expense Recognition Pendapatan dari penjualan real estate diakui dengan
metode sebagai berikut: Revenues from real estate sales are recognized by the
following methods: a. Pendapatan dari penjualan bangunan rumah, ruko
dan bangunan sejenis lainnya beserta kavling tanahnya diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method) apabila seluruh kriteria berikut terpenuhi:
a. Revenues from sales of houses, buildings and other similar buildings and land plots are recognized using the full accrual method if all of the following criteria are met:
1. Proses penjualan telah selesai; 1. Sales process completed; 2. Harga jual akan tertagih, dimana jumlah
pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati;
2. The selling price will be collectible, whereby the amount of payment received must reach at least 20% of the agreed selling price;
3. Tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli;
3. Seller bills will not be subordinated in the future to other borrowings to be obtained by the buyer;
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
l. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) l. Revenue and Expense Recognition (continued)
4. Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat
kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut. Dalam hal ini, bangunan tersebut telah selesai dan siap ditempati/digunakan.
4. The seller has transferred the risks and rewards of ownership of the building unit to the buyer through a transaction that is substantially sales and the seller is no longer obligated or significantly involved with the building unit. In this case, the building is finished and ready to be occupied / used.
b. Pendapatan dari penjualan unit bangunan
kondominium apartemen, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenisnya yang belum selesai pembangunannya diakui dengan metode persentase penyelesaian (percentage-of completion-method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
b. Revenues from the sale of apartment condominium units, shopping centers and similar construction unfinished are recognized on a percentage-of-completion method basis if all of the following criteria are met:
1. Proses konstruksi telah melampaui tahap
awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai
dan semua persyaratan untuk memulai
pembangunan telah terpenuhi;
1. The construction process has exceeded the
initial stage, is the foundation of the building
has been completed and all requirements for
the start of development have been met;
2. Total pembayaran oleh pembeli paling sedikit
20% dari harga jual yang telah disepakati dan
jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali
oleh pembeli;
2. The total payment by the buyer is at least
20% of the agreed sale price and the amount
can not be requested by the buyer;
3. Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit
bangunan dapat diestimasi dengan handal.
3. Total sales revenue and building unit costs
can be estimated reliably.
Jika ada salah satu kriteria di atas tidak terpenuhi, maka
pembayaran uang yang diterima dari pembeli diakui
sebagai uang muka yang diterima sampai seluruh kriteria
tersebut terpenuhi.
If any of the above criteria is not met, then the payment
of the money received from the buyer is recognized as
an advance payment until all the criteria are met.
Metode yang digunakan untuk menentukan persentase
penyelesaian adalah berdasarkan biaya aktual yang telah
dikeluarkan dibandingkan dengan estimasi jumlah biaya
yang harus dikeluarkan untuk pengembangan proyek real
estate tersebut.
The method used to determine the percentage of
completion is based on the actual cost incurred
compared to the estimated amount of costs incurred
for the development of the real estate project.
Beban pokok penjualan tanah meliputi harga perolehan
tanah ditambah pengeluaran - pengeluaran lain untuk
pengembangan tanah. Beban pokok penjualan rumah
tinggal, apartemen, dan sejenisnya meliputi tanah dan
seluruh beban pembangunan rumah tinggal sampai siap
ditempati/ digunakan.
Cost of land sold includes land acquisition cost plus
other expenditures for land development. The cost of
sales of residential houses, apartments, and the like
covers the land and all the burden of housing
construction until it is ready to be occupied / used.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
l. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) l. Revenue and Expense Recognition (continued)
4. Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat
kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut. Dalam hal ini, bangunan tersebut telah selesai dan siap ditempati/digunakan.
4. The seller has transferred the risks and rewards of ownership of the building unit to the buyer through a transaction that is substantially sales and the seller is no longer obligated or significantly involved with the building unit. In this case, the building is finished and ready to be occupied / used.
b. Pendapatan dari penjualan unit bangunan
kondominium apartemen, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenisnya yang belum selesai pembangunannya diakui dengan metode persentase penyelesaian (percentage-of completion-method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
b. Revenues from the sale of apartment condominium units, shopping centers and similar construction unfinished are recognized on a percentage-of-completion method basis if all of the following criteria are met:
1. Proses konstruksi telah melampaui tahap
awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai
dan semua persyaratan untuk memulai
pembangunan telah terpenuhi;
1. The construction process has exceeded the
initial stage, is the foundation of the building
has been completed and all requirements for
the start of development have been met;
2. Total pembayaran oleh pembeli paling sedikit
20% dari harga jual yang telah disepakati dan
jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali
oleh pembeli;
2. The total payment by the buyer is at least
20% of the agreed sale price and the amount
can not be requested by the buyer;
3. Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit
bangunan dapat diestimasi dengan handal.
3. Total sales revenue and building unit costs
can be estimated reliably.
Jika ada salah satu kriteria di atas tidak terpenuhi, maka
pembayaran uang yang diterima dari pembeli diakui
sebagai uang muka yang diterima sampai seluruh kriteria
tersebut terpenuhi.
If any of the above criteria is not met, then the payment
of the money received from the buyer is recognized as
an advance payment until all the criteria are met.
Metode yang digunakan untuk menentukan persentase
penyelesaian adalah berdasarkan biaya aktual yang telah
dikeluarkan dibandingkan dengan estimasi jumlah biaya
yang harus dikeluarkan untuk pengembangan proyek real
estate tersebut.
The method used to determine the percentage of
completion is based on the actual cost incurred
compared to the estimated amount of costs incurred
for the development of the real estate project.
Beban pokok penjualan tanah meliputi harga perolehan
tanah ditambah pengeluaran - pengeluaran lain untuk
pengembangan tanah. Beban pokok penjualan rumah
tinggal, apartemen, dan sejenisnya meliputi tanah dan
seluruh beban pembangunan rumah tinggal sampai siap
ditempati/ digunakan.
Cost of land sold includes land acquisition cost plus
other expenditures for land development. The cost of
sales of residential houses, apartments, and the like
covers the land and all the burden of housing
construction until it is ready to be occupied / used.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
18
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
l. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) l. Revenue and Expense Recognition (continued)
Beban diakui sesuai manfaatnya pada tahun yang
bersangkutan (accrual basis).
Expenses are recognized as benefited in the respective
year (accrual basis).
m. Perpajakan m. Taxation
Pajak penghasilan final Final income tax
Peraturan pajak di indonesia menentukan bahwa jenis
pendapatan tertentu dikenakan pajak final. Pajak final
yang berlaku atas nilai bruto transaksi diterapkan
meskipun pihak-pihak yang melakukan transaksi
mengakui kerugian.
Tax regulation in indonesia determined that certain
type of income is subject to final tax. Final tax applied
to the gross value of transactions is applied even when
the parties carrying the transaction recognizing losses.
Sesuai dengan peraturan pemerintah
No. 71/2008 tanggal 4 November 2008 berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009. Pendapatan dari penjualan atau pengalihan hak atas tanah dan / atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pemindahan, yang telah digantikan oleh peraturan pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016 yang berlaku efektif pada tanggal 8 September 2016. Penghasilan dari penjualan atau pengalihan hak atas tanah dan / atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pemindahan.
In accordance with government regulation No. 71/2008 dated November 4, 2008 effective on January 1, 2009. Income from sale or transfer of land and/or building titles subjected to final tax of 5% from sale or transfer value, which has been replaced by government regulation No. 34/2016 dated august 8, 2016 effective on September 8, 2016. Income from sale or transfer of land and/or building titles subjected to final tax of 2.5 % from sale or transfer value.
Beban pajak final ditentukan berdasarkan jumlah
pengakuan penjualan yang dihitung berdasarkan tarif pajak final dan peraturan perpajakan yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan.
Final tax expense is determined based on sales recognition amount computed using the final tax rates and tax regulation that has been enacted or substantively enacted at the reporting date.
Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang
berhubungan dengan pajak penghasilan final berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, maka perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan.
If the carrying value of assets or liabilities related to final income tax is different from its tax base, the difference is not recognized as deferred tax assets or liabilities.
Beban pajak atas pendapatan yang dikenakan pajak
penghasilan final diakui secara proporsional dengan
jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada
tahun berjalan.
The tax expenses of income that has been subjected to
final income tax is recognized proportionally with the
amount of income in accordance of accounting in
current year.
Selisih antara jumlah pajak penghasilan final terutang
dengan jumlah yang dibebankan sebagai pajak kini pada
laporan laba rugi komprehensif diakui sebagai pajak
dibayar dimuka atau utang pajak.
The difference between final income tax payable and
the amount charged as current tax on comprehensive
income is recognized as prepaid tax or tax payable.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
m. Perpajakan (lanjutan) m. Taxation (continued)
Pajak penghasilan tidak final Non-final income tax
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, kecuali
jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian
yang diakui ke penghasilan komprehensif lain-lain atau
langsung ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut
masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif
lain atau ekuitas.
Income tax expenses consist of current tax and
deferred tax. Taxes are recognized in the income
statement, unless the tax related to transactions that
are recognized to other comprehensive income or
directly to equity. In this case, taxes are recognized in
other comprehensive income or equity.
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan
menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir
periode pelaporan.
Current tax expenses is calculated by the tax rate
which occured by the end of the reporting period.
Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan
menggunakan balance sheet liability method, perbedaan
temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan
liabilitas dengan nilai tercatatnya.
Deferred tax is provided using balance sheet liability
method, temporary differences between tax bases of
assets and liabilities with their carrying amount.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan menggunakan
tarif pajak yang telah berlaku atau secara substansial
berlaku pada akhir periode pelaporan dan yang akan
diterapkan pada saat aset pajak tangguhan yang
bersangkutan direalisasi atau pada saat liabilitas pajak
tangguhan diselesaikan.
Deferred tax income is determined by the tax rate or
substantially effective by the end of the reporting period
and will be implemented on the realized deferred tax or
the completed deferred tax liabilities.
n. Imbalan Kerja n. Employee Benefit
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang
kepada karyawan.
Short-term employee benefits are recognized when are
owed to employees.
Imbalan pensiun Pension benefits
Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan
No. 13/2003 (“UU 13/2003”) Perusahaan disyaratkan
untuk memberikan imbalan pensiun sekurang-kurangnya
sama dengan imbalan pensiun yang diatur dalam
UU 13/2003 yang adalah program pensiun imbalan pasti.
UU 13/2003 menentukan rumus tertentu untuk
menghitung jumlah minimal imbalan pensiun.
In accordance with the Employment Act No. 13/2003
("Law 13/2003") the Company is required to provide the
pension benefits at least equal to the pension benefits
as stated in Law 13/2003 which is a pension program.
Law 13/2003 determines the formula to calculate the
minimum amount of pension benefits.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
m. Perpajakan (lanjutan) m. Taxation (continued)
Pajak penghasilan tidak final Non-final income tax
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, kecuali
jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian
yang diakui ke penghasilan komprehensif lain-lain atau
langsung ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut
masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif
lain atau ekuitas.
Income tax expenses consist of current tax and
deferred tax. Taxes are recognized in the income
statement, unless the tax related to transactions that
are recognized to other comprehensive income or
directly to equity. In this case, taxes are recognized in
other comprehensive income or equity.
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan
menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir
periode pelaporan.
Current tax expenses is calculated by the tax rate
which occured by the end of the reporting period.
Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan
menggunakan balance sheet liability method, perbedaan
temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan
liabilitas dengan nilai tercatatnya.
Deferred tax is provided using balance sheet liability
method, temporary differences between tax bases of
assets and liabilities with their carrying amount.
Pajak penghasilan tangguhan ditentukan menggunakan
tarif pajak yang telah berlaku atau secara substansial
berlaku pada akhir periode pelaporan dan yang akan
diterapkan pada saat aset pajak tangguhan yang
bersangkutan direalisasi atau pada saat liabilitas pajak
tangguhan diselesaikan.
Deferred tax income is determined by the tax rate or
substantially effective by the end of the reporting period
and will be implemented on the realized deferred tax or
the completed deferred tax liabilities.
n. Imbalan Kerja n. Employee Benefit
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang
kepada karyawan.
Short-term employee benefits are recognized when are
owed to employees.
Imbalan pensiun Pension benefits
Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan
No. 13/2003 (“UU 13/2003”) Perusahaan disyaratkan
untuk memberikan imbalan pensiun sekurang-kurangnya
sama dengan imbalan pensiun yang diatur dalam
UU 13/2003 yang adalah program pensiun imbalan pasti.
UU 13/2003 menentukan rumus tertentu untuk
menghitung jumlah minimal imbalan pensiun.
In accordance with the Employment Act No. 13/2003
("Law 13/2003") the Company is required to provide the
pension benefits at least equal to the pension benefits
as stated in Law 13/2003 which is a pension program.
Law 13/2003 determines the formula to calculate the
minimum amount of pension benefits.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
20
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
n. Imbalan Kerja (lanjutan) n. Employee Benefits (continued)
Imbalan pensiun (lanjutan) Pension benefits (continued)
Program imbalan pasti adalah program pensiun yang
menentukan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima
seorang pekerja pada saat pensiun, biasanya tergantung
oleh satu faktor atau lebih, misalnya usia, masa bekerja
dan kompensasi.
Benefit program is a pension program which sets the
amount of pension benefits received by an employee
on retirement, which depends by one factor or more,
such as age, working period and compensation.
Kewajiban program pensiun imbalan pasti merupakan
nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode
pelaporan dengan penyesuaian biaya jasa lalu yang
belum diakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung sekali
setahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan
metode projected unit credit.
The pension program liabilities is a present value of
benefits liability by the end of the reporting period with
adjustments of the past service charge which is not
recognized. The benefit liability is calculated once a
year by the independent actuaries using the projected
unit credit method.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan
mendiskontokan estimasi arus kas masa depan dengan
menggunakan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah
jangka panjang pada tanggal laporan posisi keuangan
dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang
dimana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang
memiliki jangka waktu yang sama dengan kewajiban
imbalan pensiun yang bersangkutan.
The present value of benefits liability is determined by
discounting the estimated future cash flows using a
level of government bond yields long-term on the
statement of financial position’s date denominated in
Rupiah according to the currency in which the benefits
will be paid and have the equal maturity to the benefits
liability.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari
penyesuaian pengalaman dan perubahan asumsi
aktuarial segera diakui seluruhnya melalui penghasilan
komprehensif lain dalam periode terjadinya. Akumulasi
saldo pengukuran kembali dilaporkan di saldo laba.
Gains and losses appear from adjustments and
actuarial assumptions changing which recognized
immediately through the other comprehensive income
in the period incurred. The accumulated balance of
remeasurement is reported in retained earnings.
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi. Past service cost is recognized immediately in the
income statement.
Biaya jasa lalu yang timbul dari amandemen atau
kurtailmen program diakui sebagai beban dalam laba
rugi pada saat terjadinya.
Past service charge appears from the amendments or
curtailments program which recognized as an expense
in profit and loss incurred.
Pada tahun 31 Desember 2017, Perusahaan belum
menghitung kewajiban imbalan pasca kerja, hal ini
dikarenakan Perusahaan tidak memiliki karyawan tetap.
As of December 31, 2017 the Company did not
calculate the obligation for post-employment benefits,
this is because the Company has no permanent
employees.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan o. Financial Assets and Liabilities
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan
pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana
pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan
kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan
dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan
pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai
wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi,
yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.
All financial assets are recognized and derecognized
on trade date where the purchase or sale of a financial
assets is under a contract whose terms require delivery
of the financial asset within the time frame established
by the market concerned, and are initially measured at
fair value plus transaction costs, except for those
financial assets classified as at fair value through profit
or loss, which are initially measured at fair value.
Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai
berikut:
The Company’s financial assets are classified as
follows:
Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair value through profit or loss (FVTPL)
Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset
keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada
saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada
FVTPL.
Financial assets are classified as at FVTPL when the
financial assets is either held for trading or it is
designated as at FVTPL.
Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok
diperdagangkan, jika:
A financial assets is classified as held for trading if:
diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual
kembali dalam waktu dekat; atau
it has been acquired principally for the purpose of
selling in the near term; or
pada pengakuan awal merupakan bagian dari
portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola
bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil
untung dalam jangka pendek yang terkini; atau
on initial recognition it is a part of an identified
portfolio of financial instruments that the entity
manages together and has a recent actual pattern
of short-term profit taking; or
merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak
efektif sebagai instrument lindung nilai.
it is a derivative that is not designated and effective
as a hedging instrument.
Aset keuangan selain aset keuangan yang
diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada
saat pengakuan awal, jika:
A financial assets other than a financial assets held for
trading may be designated as at FVTPL upon initial
recognition, if:
penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi
secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran
dan pengakuan yang timbul; atau
such designated eliminates or significantly reduces
a measurement or recognition inconsistency that
would otherwise arise; or
kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau
keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi
berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen
risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan,
dan informasi tentang Perusahaan disediakan
secara internal kepada manajemen kunci entitas.
a group of financial assets, financial liabilities or
both is managed and its performance is evaluated
on a fair value basis, in accordance with a
documented risk management or investment
strategy, and information about the Company is
provided internally on that basis to the entity’s key
management personnel.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan o. Financial Assets and Liabilities
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan
pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana
pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan
kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan
dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan
pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai
wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi,
yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.
All financial assets are recognized and derecognized
on trade date where the purchase or sale of a financial
assets is under a contract whose terms require delivery
of the financial asset within the time frame established
by the market concerned, and are initially measured at
fair value plus transaction costs, except for those
financial assets classified as at fair value through profit
or loss, which are initially measured at fair value.
Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai
berikut:
The Company’s financial assets are classified as
follows:
Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair value through profit or loss (FVTPL)
Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset
keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada
saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada
FVTPL.
Financial assets are classified as at FVTPL when the
financial assets is either held for trading or it is
designated as at FVTPL.
Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok
diperdagangkan, jika:
A financial assets is classified as held for trading if:
diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual
kembali dalam waktu dekat; atau
it has been acquired principally for the purpose of
selling in the near term; or
pada pengakuan awal merupakan bagian dari
portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola
bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil
untung dalam jangka pendek yang terkini; atau
on initial recognition it is a part of an identified
portfolio of financial instruments that the entity
manages together and has a recent actual pattern
of short-term profit taking; or
merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak
efektif sebagai instrument lindung nilai.
it is a derivative that is not designated and effective
as a hedging instrument.
Aset keuangan selain aset keuangan yang
diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada
saat pengakuan awal, jika:
A financial assets other than a financial assets held for
trading may be designated as at FVTPL upon initial
recognition, if:
penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi
secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran
dan pengakuan yang timbul; atau
such designated eliminates or significantly reduces
a measurement or recognition inconsistency that
would otherwise arise; or
kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau
keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi
berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen
risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan,
dan informasi tentang Perusahaan disediakan
secara internal kepada manajemen kunci entitas.
a group of financial assets, financial liabilities or
both is managed and its performance is evaluated
on a fair value basis, in accordance with a
documented risk management or investment
strategy, and information about the Company is
provided internally on that basis to the entity’s key
management personnel.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
22
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair value through profit or loss (FVTPL)
Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar,
keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba
rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam
laba rugi mencakup dividen atau bunga yang diperoleh
dari aset keuangan. Nilai wajar ditentukan dengan cara
seperti dijelaskan pada Catatan 28.
Financial assets at FVTPL are stated at fair value, with
any resultant gain or loss recognized in profit or loss.
The net gain or loss recognized in profit or loss
incorporates any dividend or interest earned on the
financial assets. Fair value is determined in the manner
described in Note 28.
Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS) Available for sale (AFS)
Aset keuangan selain aset keuangan yang dimiliki
hingga jatuh tempo diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi atau pinjaman dan piutang yang diklasifikasikan
sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada
nilai wajarnya ditambah biaya transaksi yang dapat
diatribusikan. Selanjutnya aset keuangan diukur pada
nilai wajarnya.
Financial assets that are not classified as held to
maturity, measured at fair value through profit or loss,
or loans and receivables, are classified as available for
sale. Available for sale financial assets are initially
measured at fair value plus any directly attributable
transaction costs. Subsequently, they are measured at
fair value.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan
nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif
lainnya dan akumulasi revaluasi investasi AFS di ekuitas
kecuali untuk kerugian penurunan nilai, bunga yang
dihitung dengan metode suku bunga efektif dan laba rugi
selisih kurs atas aset moneter yang diakui pada laba
rugi. Jika investasi dilepas atau mengalami penurunan
nilai, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya
diakumulasi pada revaluasi investasi AFS, direklasifikasi
ke laba rugi.
Gains and losses arising from changes in fair value are
recognized in other comprehensive income and in
equity as accumulated in AFS Investment Revaluation,
with the exception of impairment losses, interest
calculated using the effective interest method, and
foreign exchange gains and losses on monetary
assets, which are recognized in profit or loss. Where
the investment is disposed of or is determined to be
impaired, the cumulative gain or loss previously
accumulated in AFS Investment Revaluation is
reclassified to profit or loss.
Investasi dalam instrumen ekuitas pada Perusahaan
non-publik dengan kepemilikan kurang dari 20% diukur
dengan biaya perolehan dikurangi penurunan nilai
karena saham tidak memiliki kuotasi di pasar aktif atau
nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal.
Investment is share in unlisted equity instruments with
ownership of less than 20% is measured at cost less
impairment because the shares do not have a
quotation in an active market or its fair value can not
be measured reliably.
Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, diakui
pada laba rugi pada saat hak Perusahaan untuk
memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.
Dividends on AFS equity instruments, if any, are
recognized in profit or loss when the Company’s right
to receive the dividends are established.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau telah
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif
diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan
piutang, yang diukur pada biaya perolehan yang
diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga
efektif dikurangi dengan kerugian penurunan nilai.
Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha
dibentuk pada saat terdapat bukti objektif bahwa saldo
piutang Perusahaan tidak dapat ditagih.
Financial assets that have fixed or determinable
payments that are not qouted in on active market are
classified as loans and receivables. Loans and
receivables are measured at amortized cost using the
effective interest method less impairment. An
allowance for impairment of trade receivables are
established when there is objective evidence that the
outstanding amount of the Company’s receivables will
not be collected.
Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga
efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana
pengakuan bunga tidak material.
Interest is recognized by applying the effective interest
rate method, except for short-term receivables when
the recognition of interest would be immaterial.
Metode suku bunga efektif Effective interest method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang
digunakan untuk menghitung biaya perolehan
diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk
mengalokasikan pendapatan bunga selama periode
yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga
yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan
atau pengeluaran kas masa depan (mencakup seluruh
komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima
oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian
yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya
transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama
perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih
tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk
memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan
pada saat pengakuan awal.
The effective interest method is a method of calculating
the amortized cost of a financial instrument and of
allocating interest income over the relevant period. The
effective interest rate is the rate that exactly discount
estimated future cash receipts of payment (including all
fees and points paid or received that form an integral
part of the effective interest rate, transaction costs and
other premiums or discounts) through the expected life
of the financial instrument, or, where appropriate, used
over a shorter period to the net carrying amount on
initial recognition.
Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk
instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan
FVTPL.
Income is recognized in an effective interest basis for
financial instruments other than those financial
instruments at FVTPL.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau telah
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif
diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan
piutang, yang diukur pada biaya perolehan yang
diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga
efektif dikurangi dengan kerugian penurunan nilai.
Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha
dibentuk pada saat terdapat bukti objektif bahwa saldo
piutang Perusahaan tidak dapat ditagih.
Financial assets that have fixed or determinable
payments that are not qouted in on active market are
classified as loans and receivables. Loans and
receivables are measured at amortized cost using the
effective interest method less impairment. An
allowance for impairment of trade receivables are
established when there is objective evidence that the
outstanding amount of the Company’s receivables will
not be collected.
Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga
efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana
pengakuan bunga tidak material.
Interest is recognized by applying the effective interest
rate method, except for short-term receivables when
the recognition of interest would be immaterial.
Metode suku bunga efektif Effective interest method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang
digunakan untuk menghitung biaya perolehan
diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk
mengalokasikan pendapatan bunga selama periode
yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga
yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan
atau pengeluaran kas masa depan (mencakup seluruh
komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima
oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian
yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya
transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama
perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih
tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk
memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan
pada saat pengakuan awal.
The effective interest method is a method of calculating
the amortized cost of a financial instrument and of
allocating interest income over the relevant period. The
effective interest rate is the rate that exactly discount
estimated future cash receipts of payment (including all
fees and points paid or received that form an integral
part of the effective interest rate, transaction costs and
other premiums or discounts) through the expected life
of the financial instrument, or, where appropriate, used
over a shorter period to the net carrying amount on
initial recognition.
Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk
instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan
FVTPL.
Income is recognized in an effective interest basis for
financial instruments other than those financial
instruments at FVTPL.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi
terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal
pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila
terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih
peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset
keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut
berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas
aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
Financial assets, other than those at FVTPL, are
assessed for indicators of impairment at each reporting
date. Financial assets are impaired where there is
objective evidence that, as a result of one or more
events that occurred after the initial recognition of the
financial assets, the estimated future cash flows of the
investment have been affected.
Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan tidak
tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka
panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah
biaya perolehannya dianggap sebagai bukti objektif
penurunan nilai.
For listed and unlisted equity investments classified as
AFS, a significant or prolonged decline in the fair value
of the security below its cost is considered to be
objective evidence of impairment.
Untuk aset keuangan lainnya, bukti objektif penurunan
nilai termasuk sebagai berikut:
For all other financial assets, objective evidence of
impairment could include:
kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit
atau pihak peminjam; atau
significant financial difficulty of the issuer or
counterparty; or
pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi
atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau
default or deliquency in interest or principal
payment; or
terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi
keuangan.
it becoming probable that the borrower will enter
bankruptcy or financial reorganization.
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang,
aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual
akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti
objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat
termasuk pengalaman Perusahaan atas tertagihnya
piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan
penerimaan pembayaran piutang dari rata – rata periode
kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi
ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan
default atas piutang.
For certain categories of financial assets, such as
receivables, assets that are assessed not to be
impaired individually are assessed for impairment on a
collective basis. Objective evidence of impairment for a
portfolio of receivables could include the Company’s
past experience of collecting payments, an increase in
the number of delayed payments in the portfolio past
the average credit period, as well as observable
changes in national or local economic conditions that
correlate with default on receivables.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai
merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan
dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang
yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga
efektif awal dari aset keuangan.
For financial assets carried at amortized cost, the
amount of the impairment is the difference between the
asset’s carrying amount and the present value of
estimated future cash flows which is discounted at the
financial asset’s original effective interest rate.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan nilai tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laporan laba rugi.
The carrying amount of the financial assets is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amount previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in statement of profit or loss.
Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya,
keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.
When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognized in equity are reclassified to statement of profit or loss.
Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode
berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.
With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized.
Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai
yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain.
In respect of AFS equity investment, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income.
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan
jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang diterima.
The Company derecognized a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset. The Company recognized its retained interest in the assets and an associated liability for amount it may have to pay. If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred recognized the financial assets and also recognized a collateralised borrowing for the proceeds received.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan nilai tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laporan laba rugi.
The carrying amount of the financial assets is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amount previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in statement of profit or loss.
Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya,
keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.
When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognized in equity are reclassified to statement of profit or loss.
Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode
berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.
With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized.
Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai
yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain.
In respect of AFS equity investment, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income.
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan
jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang diterima.
The Company derecognized a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset. The Company recognized its retained interest in the assets and an associated liability for amount it may have to pay. If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred recognized the financial assets and also recognized a collateralised borrowing for the proceeds received.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
26
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued)
Penghentian pengakuan aset keuangan (lanjutan) Derecognition of financial assets (continued)
Penghentian pengakuan aset keuangan secara
keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan
jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan
keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui
dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi
dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.
On derecognition of financial asset in its entirety, the
difference between the asset’s carrying amount and
the sum of the consideration received and receivable
and the cumulative gain or loss that had been
recognized in other comprehensive income and
accumulated in equity is recognized in profit or loss.
Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu
bagian saja (misalnya ketika Perusahaan masih memiliki
hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer),
Perusahaan mengalokasikan jumlah tercatat
sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian
yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan
dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar
relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer.
Derecognition of financial assets on a subset (eg,
when the Company still has the right to buy back part
of the transferred assets), the Company allocates the
carrying amount before the asset on the part that
continues to be recognized by ongoing involvement
and the part that is no longer recognized based on the
fair value relative of the two sections on the date of
transfer.
Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada
bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari
pembayaran yang diterima untuk bagian yang tidak lagi
diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif
yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui
tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam
penghasilan komprehensif lain, diakui pada laporan laba
rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang
sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain
dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian
yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar
relatif kedua bagian tersebut.
The difference between the carrying amount allocated
to the part that is no longer recognized and the amount
of payments received for the part derecognised and
any cumulative gain or loss that is allocated to the part
that is no longer recognized the previously recognized
in other comprehensive income is recognized in
statement of profit or loss. Cumulative gains and
losses previously recognized in other comprehensive
income are allocated to the part that continues to be
recognized and the part that is derecognised, based on
the relative fair values of the two sections.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Klasifikasi sebagai liabilitas Classification as debt
Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang
diterbitkan oleh Perusahaan diklasifikasikan sesuai
dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi
liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.
Financial liabilities, which include trade and other
payables, accrued expenses, initially measured at fair
value, net of transaction costs, and subsequently
measured at amortized cost using the effective interest
method.
Liabilitas keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai
biaya perolehan diamortisasi.
The Company’s financial liabilities are classified as at
amortized cost.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
27
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued) Liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi Derecognition of financial liabilities
Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan lainnya,
biaya masih harus dibayar, pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Financial liabilities, which include trade and other payables, accrued expenses, initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Perusahaan menghentikan pengakuan liabilitas
keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.
The Company derecognizes financial liabilities when, and only when, the Company’s obligation are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.
p. Nilai Wajar Instrumen Keuangan p. Fair value of financial instruments Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk
mempertukarkan suatu aset atau untuk menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak – pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm’s length transaction).
Fair value is the value which is used to exchange an asset or to settle a liability between parties who understand and are willing to perform a fair transaction (arm’s length transaction).
Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam
pengukuran nilai wajar pengungkapan terkait dalam dan diantara entitas pelaporan, Perusahaan melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut yang dikategorikan menjadi tiga tingkat input ke teknik penilaian:
In order to increase consistency and comparability in fair value measurements and related disclosures within and between reporting entities, the Company measures the fair value of the financial instruments held based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to valuation techniques:
Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.
Level 1 fair value measurements are those derived from qouted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.
Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).
Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the assets or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices).
Liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi Derecognition of financial liabilities
Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal
dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market date (unobservable inputs).
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
27
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
o. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) o. Financial Assets and Liabilities (continued) Liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi Derecognition of financial liabilities
Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan lainnya,
biaya masih harus dibayar, pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Financial liabilities, which include trade and other payables, accrued expenses, initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Perusahaan menghentikan pengakuan liabilitas
keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.
The Company derecognizes financial liabilities when, and only when, the Company’s obligation are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.
p. Nilai Wajar Instrumen Keuangan p. Fair value of financial instruments Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk
mempertukarkan suatu aset atau untuk menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak – pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm’s length transaction).
Fair value is the value which is used to exchange an asset or to settle a liability between parties who understand and are willing to perform a fair transaction (arm’s length transaction).
Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam
pengukuran nilai wajar pengungkapan terkait dalam dan diantara entitas pelaporan, Perusahaan melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut yang dikategorikan menjadi tiga tingkat input ke teknik penilaian:
In order to increase consistency and comparability in fair value measurements and related disclosures within and between reporting entities, the Company measures the fair value of the financial instruments held based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to valuation techniques:
Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.
Level 1 fair value measurements are those derived from qouted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.
Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).
Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the assets or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices).
Liabilitas keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi Derecognition of financial liabilities
Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal
dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market date (unobservable inputs).
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
28
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Saling Hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas
Keuangan q. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities
Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan saling hapus
dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika dan hanya jika;
The Company only offsets financial assets and liabilities and presents the net amount in the statement of financial position where it;
saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan
currently have legal enforceable right to set off the recognized amount; and
berniat untuk menyelesaikan secara bersih atau
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.
r. Laba per Saham r. Earnings per Share Sesuai dengan PSAK 56, “Laba per Saham”, laba bersih
per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan.
In accordance with PSAK 56, “Earnings Per Share”, basic earning per share are computed by dividing net income and the weighted average number of issued and fully paid shares during the year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba
bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan ditambah dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang akan diterbitkan pada saat pengkonversian seluruh instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif menjadi saham biasa. Instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif dianggap telah dikonversi menjadi saham biasa pada awal periode atau pada tanggal penerbitan instrumen berpotensi saham biasa tersebut, jika penerbitannya lebih akhir.
Dilluted earnings per share is computed bydividing net income by the weighted-average number of issued and fully paid shares during the year plus the weighted-average number of shares to be issued upon conversion of all potential dilutive ordinary shares into ordinary shares. Potentially diluted instruments are deemed to have been converted into ordinary shares at the beginning of the period or at the date of issue of such potential ordinary shares, if the issuance is later.
s. Pembiayaan Mudharabah s. Mudharabah Financing Sesuai PSAK 105 “Mudharabah”. Mudharabah adalah
akad kerjasama usaha antar dua pihak dimana pihak pertama (pemilik dana) menyediakan seluruh dana, sedangkan pihak kedua (pengelola dana) bertindak selaku pengelola, dan keuntungan dibagi di antara mereka sesuai kesepakatan sedangkan kerugian finansial hanya ditanggung oleh pemilik dana.
In accordance with PSAK 105 "Mudharabah". Mudharabah is a business cooperation agreement between two parties where the first party (the fund owner) provides all funds, while the second party (fund manager) acts as the manager, and the profits are divided between them according to the agreement while the financial loss is only borne by the fund owner.
Dana yang diterima dari pemilik dana dalam akad
mudharabah diakui sebagai dana syirkah temporer sebesar jumlah kas atau nilai wajar aset non-kas yang diterima. Pada akhir periode akuntansi, dana syirkah temporer diukur sebesar nilai tercatatnya.
Funds received from fund owners in the mudharabah contract are recognized as temporary syirkah funds in the amount of cash or fair value of non-cash assets received. At the end of the accounting period, temporary syirkah funds are measured at their carrying amount.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
29
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI
OLEH MANAJEMEN
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES
AND ASSUMPTIONS
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan,
manajemen harus membuat estimasi, pertimbangan, dan
asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia
oleh sumber-sumber lain. Estimasi dan asumsi tersebut,
berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain yang
dipertimbangkan relevan.
In the application of Company's accounting policies,
management must make estimates, judgment and
assumptions on the value of assets and liabilities that are not
provided by other sources. The estimates and assumptions,
based on historical experience and other factors be
considered relevant.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah
mencakup ikhtisar estimasi, pertimbangan, dan asumsi
signifikan yang dibuat oleh manajemen, yang berpengaruh
terhadap jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan
dalam laporan keuangan.
Management believes that the following disclosures have
includes an overview of estimates, judgment and significant
assumptions made by management that affect the reported
amounts and disclosures in the financial statements.
Estimasi dan pertimbangan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan terus dievaluasi berdasarkan
pengalaman historis dan faktor lainnya, termasuk ekspektasi
dari peristiwa masa depan yang diyakini wajar. Hasil aktual
dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan
asumsi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah
tercatat aset dan liabilitas diungkapkan di bawah ini.
Estimates and judgments used in the preparation of financial
statements are continually evaluated based on historical
experience and other factors, including expectations of future
events that are believed reasonable. Actual results may
differ from these estimates. Estimates and assumptions that
have a significant effect on the carrying amounts of assets
and liabilities disclosed below.
Pengakuan Pendapatan dan Beban Konstruksi Revenue Recognition and Construction Expenses
Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi
Perusahan mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan
beban pokok pendapatan. Perusahaan mengakui pendapatan
dan beban pokok pendapatan berdasarkan tahap
penyelesaian aktivitas pembangunan pada tanggal akhir
periode pelaporan (metode persentase penyelesaian).
Recognition policy of Company’s construction revenue and
expenses require the use of estimates that affect the
reported amounts of revenues and cost of revenues. The
Company recognized revenue and cost of revenue based on
phase of completion of development activities on the date of
the end of the reporting period (percentage of completion
method).
Perusahaan melaksanakan pembangunan properti yang
lamanya lebih dari satu periode akuntansi dan dicatat sebagai
persediaan. Kebijakan akuntansi Perusahaan atas pendapatan
dari penjualan properti tersebut dan beban pokoknya
memerlukan suatu jumlah pendapatan dan biaya yang akan
dialokasikan pada suatu periode akuntansi dan pengakuan
berikutnya pada akhir periode atas aset atau liabilitas yang
terkait dengan kontrak penjualan properti.
The Company implementing property development in
duration more than one accounting period and recorded as
inventory. The Company’s accounting policies on revenue
from property sales and cost of sales requires an amount of
revenue and expenses will be allocated to an accounting
period and the following recognition at the end of period of
the assets or liabilities related with the property sales
contract.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
29
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI
OLEH MANAJEMEN
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES
AND ASSUMPTIONS
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan,
manajemen harus membuat estimasi, pertimbangan, dan
asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia
oleh sumber-sumber lain. Estimasi dan asumsi tersebut,
berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain yang
dipertimbangkan relevan.
In the application of Company's accounting policies,
management must make estimates, judgment and
assumptions on the value of assets and liabilities that are not
provided by other sources. The estimates and assumptions,
based on historical experience and other factors be
considered relevant.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah
mencakup ikhtisar estimasi, pertimbangan, dan asumsi
signifikan yang dibuat oleh manajemen, yang berpengaruh
terhadap jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan
dalam laporan keuangan.
Management believes that the following disclosures have
includes an overview of estimates, judgment and significant
assumptions made by management that affect the reported
amounts and disclosures in the financial statements.
Estimasi dan pertimbangan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan terus dievaluasi berdasarkan
pengalaman historis dan faktor lainnya, termasuk ekspektasi
dari peristiwa masa depan yang diyakini wajar. Hasil aktual
dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan
asumsi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah
tercatat aset dan liabilitas diungkapkan di bawah ini.
Estimates and judgments used in the preparation of financial
statements are continually evaluated based on historical
experience and other factors, including expectations of future
events that are believed reasonable. Actual results may
differ from these estimates. Estimates and assumptions that
have a significant effect on the carrying amounts of assets
and liabilities disclosed below.
Pengakuan Pendapatan dan Beban Konstruksi Revenue Recognition and Construction Expenses
Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi
Perusahan mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan
beban pokok pendapatan. Perusahaan mengakui pendapatan
dan beban pokok pendapatan berdasarkan tahap
penyelesaian aktivitas pembangunan pada tanggal akhir
periode pelaporan (metode persentase penyelesaian).
Recognition policy of Company’s construction revenue and
expenses require the use of estimates that affect the
reported amounts of revenues and cost of revenues. The
Company recognized revenue and cost of revenue based on
phase of completion of development activities on the date of
the end of the reporting period (percentage of completion
method).
Perusahaan melaksanakan pembangunan properti yang
lamanya lebih dari satu periode akuntansi dan dicatat sebagai
persediaan. Kebijakan akuntansi Perusahaan atas pendapatan
dari penjualan properti tersebut dan beban pokoknya
memerlukan suatu jumlah pendapatan dan biaya yang akan
dialokasikan pada suatu periode akuntansi dan pengakuan
berikutnya pada akhir periode atas aset atau liabilitas yang
terkait dengan kontrak penjualan properti.
The Company implementing property development in
duration more than one accounting period and recorded as
inventory. The Company’s accounting policies on revenue
from property sales and cost of sales requires an amount of
revenue and expenses will be allocated to an accounting
period and the following recognition at the end of period of
the assets or liabilities related with the property sales
contract.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
30
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI
OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES
AND ASSUMPTIONS (continued)
Penerapan kebijakan ini mengharuskan manajemen untuk
menerapkan pertimbangan dalam memperkirakan total
pendapatan dan total biaya yang diharapkan pada setiap
kontrak penjualan properti. Estimasi tersebut direvisi ketika
pembangunan properti berlangsung untuk mencerminkan
status pembangunan properti dan informasi terbaru yang
tersedia untuk manajemen, perubahan estimasi tersebut
diterapkan secara prospektif. Manajemen proyek melakukan
tinjauan rutin untuk memastikan perkiraan terbaru yang
sesuai. Perubahan atas estimasi akan dicatat prospektif.
Walaupun Perusahaan berkeyakinan bahwa estimasi yang
dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada
tahap penyelesaian aktual dapat mempengaruhi pendapatan
dan beban pokok pendapatan dari konstruksi secara material.
The implementation of this policies requires management to
apply judgment in estimating the total revenue and expenses
are expected on any property sales contract. The
estimations are revised when property development took
place to reflect the status of the property development and
the latest information available to management, changes in
estimates are applied prospectively. Project management
conduct regular reviews to ensure the most appropriate
estimate. Changes to the estimate will be recorded
prospectively. Although the Company believes that the
estimates made are reasonable and appropriate, significant
differences in the stage of actual settlement may materially
affect revenue and cost of revenue from construction.
Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan Fair Value of Financial Assets and Liabilities
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan
pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu
pada nilai wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan
penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang
signifikan ditentukan berdasarkan bukti-bukti obyektif yang
dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku bunga), sedangkan
tingkat perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda karena
penggunaan metode penilaian yang berbeda.
Indonesian Financial Accounting Standards require that
certain financial assets and financial liabilities at fair value,
and this presentation requires the use of estimates.
Components significant fair value measurement is
determined based on the evidence objectively verifiable
proofs (such as exchange rates, interest rates), while the
level of changes in fair value can be different due to the use
of different valuation methods.
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan
pada Catatan 28.
The fair value of financial assets and financial liabilities are
disclosed in Note 28.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut: The details of cash on hand cash equivalents are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Kas Kecil Cash On Hand Kas Proyek Ciracas 695.878.657 59.549.371 Ciracas Project's Cash Kas Proyek Gateway Park 31.281.370 895.505.365 Gateway Park Project's Cash Jumlah Kas Kecil 727.160.027 955.054.736 Total Cash On Hand Bank Bank Dollar AS US Dollar PT Maybank Indonesia, Tbk. 601.170.171 243.964.251.271 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. 3.896.183.572 - PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. Rupiah Rupiah PT Maybank Syariah 412.225.662.303 - PT Maybank Syariah PT Maybank Indonesia Tbk. 114.049.998.660 22.364.692.277 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 3.972.641.730 2.304.636.188 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 1.971.240.824 - PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Muamalat Tbk. 520.449.376 - PT Bank Muamalat Tbk. PT Bank Sinarmas Syariah 296.272.949 - PT Bank Sinarmas Syariah PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. 138.484.983 - PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. PT Bank CIMB Niaga Tbk. 68.163.661 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Tbk. 17.973.915 - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Tbk. PT Bank Sinarmas Tbk. 1.240.000 - PT Bank Sinarmas Tbk. PT Bank Mega Syariah 767.107 - PT Bank Mega Syariah Jumlah Bank 537.760.249.251 268.633.579.736 Total Bank Deposito Berjangka Time Deposit PT Bank Sinarmas Syariah 320.000.000.000 - PT Bank Sinarmas Syariah Jumlah Kas dan Setara Kas 858.487.409.278 269.588.634.472 Total Cash and Cash Equivalent
Suku bunga per tahun setara kas yang berlaku selama tahun
berjalan adalah sebagai berikut: The annual interest rates of the cash equivalents during the
years are as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017 Jasa giro Bank Account Rupiah 0,5 – 2% 0,5 – 1% Rupiah Nisbah 0,5% 0,5% Profit sharing rates Deposito Deposit Bagi Hasil 60,87% - Profit sharing rates
Seluruh saldo bank dan deposito berjangka ditempatkan pada
pihak ketiga. All cash in banks and time deposits are placed with third
parties.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut: The details of cash on hand cash equivalents are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Kas Kecil Cash On Hand Kas Proyek Ciracas 695.878.657 59.549.371 Ciracas Project's Cash Kas Proyek Gateway Park 31.281.370 895.505.365 Gateway Park Project's Cash Jumlah Kas Kecil 727.160.027 955.054.736 Total Cash On Hand Bank Bank Dollar AS US Dollar PT Maybank Indonesia, Tbk. 601.170.171 243.964.251.271 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. 3.896.183.572 - PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. Rupiah Rupiah PT Maybank Syariah 412.225.662.303 - PT Maybank Syariah PT Maybank Indonesia Tbk. 114.049.998.660 22.364.692.277 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 3.972.641.730 2.304.636.188 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 1.971.240.824 - PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Muamalat Tbk. 520.449.376 - PT Bank Muamalat Tbk. PT Bank Sinarmas Syariah 296.272.949 - PT Bank Sinarmas Syariah PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. 138.484.983 - PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. PT Bank CIMB Niaga Tbk. 68.163.661 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Tbk. 17.973.915 - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Tbk. PT Bank Sinarmas Tbk. 1.240.000 - PT Bank Sinarmas Tbk. PT Bank Mega Syariah 767.107 - PT Bank Mega Syariah Jumlah Bank 537.760.249.251 268.633.579.736 Total Bank Deposito Berjangka Time Deposit PT Bank Sinarmas Syariah 320.000.000.000 - PT Bank Sinarmas Syariah Jumlah Kas dan Setara Kas 858.487.409.278 269.588.634.472 Total Cash and Cash Equivalent
Suku bunga per tahun setara kas yang berlaku selama tahun
berjalan adalah sebagai berikut: The annual interest rates of the cash equivalents during the
years are as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017 Jasa giro Bank Account Rupiah 0,5 – 2% 0,5 – 1% Rupiah Nisbah 0,5% 0,5% Profit sharing rates Deposito Deposit Bagi Hasil 60,87% - Profit sharing rates
Seluruh saldo bank dan deposito berjangka ditempatkan pada
pihak ketiga. All cash in banks and time deposits are placed with third
parties.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32
5. KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 5. RESTRICTED CASH Rincian kas yang dibatasi penggunaannya adalah sebagai
berikut: The details of restricted cash are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017 Dolar Amerika Serikat US Dollar PT Maybank Indonesia, Tbk. - 338.700.000.000 PT Maybank Indonesia, Tbk. Jumlah Kas Yang Dibatasi
Penggunaannya - 338.700.000.000 Total Restricted
Cash
Kas yang dibatasi penggunaannya merupakan saldo Giro Perusahaan yang dijadikan jaminan atas pinjaman fasilitas Mudharabah dan pinjaman lainnya dengan tingkat bunga 0,5% per tahun. (catatan 11)
Restricted cash represent the Company's Giro balance which is pledged as collateral for the Mudharabah facility loan and other loan with interest rate 0.5% per years. (note 11)
Fasilitas kredit mudharabah telah berakhir sesuai jangka
waktu yang telah ditetapkan berdasarkan Akad Perjanjian Kredit No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 tanggal 14 Desember 2017.
Mudharabah Credit facility has expored based on Credit Aggrement No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 dated December 14, 2017.
6. PIUTANG USAHA 6. ACCOUNT RECEIVABLES Piutang usaha terdiri dari: Account receivables are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Pihak Berelasi Related Parties Rupiah Rupiah PT Nusa Wijaya Propertindo 17.891.538.448 11.496.253.008 PT Nusa Wijaya Propertindo Sub Jumlah Pihak berelasi 17.891.538.448 11.496.253.008 Sub Total Related Parties
Pihak Ketiga Third Parties Rupiah Rupiah Perorangan 12.221.992.850 9.151.721.328 Individual PT Jaya Nurimba 2.210.909.091 - PT Jaya Nurimba PT Quantum Tera Network 1.123.155.968 439.707.516 PT Quantum Tera Network Lain-lain (dibawah Rp500.000.000) 29.646.696.167 3.266.551.221 Others (under Rp500,000,000) Sub Jumlah Pihak Ketiga 45.202.754.076 12.857.980.065 Sub Total Third parties Jumlah Piutang Usaha 63.094.292.524 24.354.233.073 Total Account Receivables
Piutang usaha terdiri atas penjualan ruko dan apartemen yang
berasal dari Kerjasama Operasi (KSO) Proyek Gateway Park dan Urban Signature Ciracas.
Account receivables derived from sales of shop houses and apartments from the Gateway Park Project and Urban Signature Ciracas Joint Arrangement (KSO).
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33
6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. ACCOUNT RECEIVABLES (continued)
Piutang usaha berdasarkan umur adalah sebagai berikut: Account receivable by age area as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Belum jatuh tempo 63.094.292.524 24.354.233.073 Current
Lebih dari 3 bulan sampai dengan 6
bulan - -
More than 3 months
to 6 months
Lebih dari 6 bulan sampai dengan 12
bulan - -
More than 6 months
to 12 months
Lebih dari 12 bulan - - More than 12 months
Jumlah Piutang Usaha 63.094.292.524 24.354.233.073 Total Account Receivables
Sebelum menyetujui penjualan kredit, Manajemen Perusahaan
maupun Manajemen KSO akan menelaah apakah calon
pelanggan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan
memeriksa batas kredit yang dapat diberikan kepada
pelanggan tersebut. Pelanggan diharuskan untuk melunasi
piutang sebelumnya, sebelum penjualan kredit yang baru
disetujui. Diperlukan otorisasi Manajemen tingkat atas untuk
menyetujui penjualan kredit yang telah melewati batas kredit.
Persyaratan ini ditetapkan untuk seluruh pelanggan baik yang
berelasi maupun yang tidak berelasi.
Before approving a credit sale, Company Management and
KSO Management will review whether the prospect meets
the specified requirements and checks the credit limit that
can be given to that customer. The customer is required to
pay off the previous receivables, before the new credit sale
is approved. High-level Management authorization is
required to approve credit sales that have exceeded the
credit limit. This requirement is set for all related and related
non-related customers.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 piutang usaha
dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang dimiliki oleh
Perusahaan. (lihat catatan 13)
As of December 31, 2018 and 2017 account receivables
used as collateral for loans owned by the Company. (see
note 13)
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha tersebut.
Management believes that there are no significant
concentrations of credit risk n trade receivables.
Berdasarkan penelahaan manajemen atas saldo piutang
usaha pada akhir periode pelaporan, piutang usaha tidak
mengalami penurunan nilai.
Based on the management’s riview on the status of account
receivable at end of reporting period, not certain accounts
receivable is impaired.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33
6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. ACCOUNT RECEIVABLES (continued)
Piutang usaha berdasarkan umur adalah sebagai berikut: Account receivable by age area as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Belum jatuh tempo 63.094.292.524 24.354.233.073 Current
Lebih dari 3 bulan sampai dengan 6
bulan - -
More than 3 months
to 6 months
Lebih dari 6 bulan sampai dengan 12
bulan - -
More than 6 months
to 12 months
Lebih dari 12 bulan - - More than 12 months
Jumlah Piutang Usaha 63.094.292.524 24.354.233.073 Total Account Receivables
Sebelum menyetujui penjualan kredit, Manajemen Perusahaan
maupun Manajemen KSO akan menelaah apakah calon
pelanggan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan
memeriksa batas kredit yang dapat diberikan kepada
pelanggan tersebut. Pelanggan diharuskan untuk melunasi
piutang sebelumnya, sebelum penjualan kredit yang baru
disetujui. Diperlukan otorisasi Manajemen tingkat atas untuk
menyetujui penjualan kredit yang telah melewati batas kredit.
Persyaratan ini ditetapkan untuk seluruh pelanggan baik yang
berelasi maupun yang tidak berelasi.
Before approving a credit sale, Company Management and
KSO Management will review whether the prospect meets
the specified requirements and checks the credit limit that
can be given to that customer. The customer is required to
pay off the previous receivables, before the new credit sale
is approved. High-level Management authorization is
required to approve credit sales that have exceeded the
credit limit. This requirement is set for all related and related
non-related customers.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 piutang usaha
dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang dimiliki oleh
Perusahaan. (lihat catatan 13)
As of December 31, 2018 and 2017 account receivables
used as collateral for loans owned by the Company. (see
note 13)
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang
terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha tersebut.
Management believes that there are no significant
concentrations of credit risk n trade receivables.
Berdasarkan penelahaan manajemen atas saldo piutang
usaha pada akhir periode pelaporan, piutang usaha tidak
mengalami penurunan nilai.
Based on the management’s riview on the status of account
receivable at end of reporting period, not certain accounts
receivable is impaired.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT 7. REAL ESTATE INVENTORIES
Rincian persediaan real estat adalah sebagai berikut: The details of real estate inventories are as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Aset KSO JO Assets
Aset Real Estat Gateway Park 320.035.514.975 181.387.202.974 Gateway Park Real Estate Assets
Aset Real Estat Urban Signature 159.640.893.746 107.819.466.104 Urban Signature Real Estate Assets
Sub jumlah aset KSO 479.676.408.721 289.206.669.078 Sub total KSO assets
Aset Real Estat Urban Sky 52.812.222.175 31.271.550.746 Urban Sky Real Estate Assets
Aset Real Estat Urban Suite 145.268.259.390 56.213.890.590 Urban Suite Real Estate Assets
Jumlah Persediaan Real Estat 677.756.890.286 376.692.110.414 Total Real Estat Inventories
Total nilai tercatat persediaan real estat menurut klasifikasi
adalah sebagai berikut: The total carrying value of real estate inventories according
to classification is as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
i. Tanah matang 453.380.168.011 324.421.813.338 i. Land to be developed
ii. Unit bangunan - - ii. Unit building
iii. Unit bangunan dalam penyelesaian 224.376.722.275 52.270.297.076 iii. Unit of building on process
677.756.890.286 376.692.110.414
Mutasi penambahan dan pengurangan persediaan real estat
adalah sebagai berikut: Mutation of addition and reduction of real estate inventories
is as follow:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Saldo awal 376.692.110.414 84.956.235.000 Beginning balance
Penambahan 514.661.293.685 312.295.733.074 Addition
Dialokasikan ke beban pokok
penjualan (catatan 22) (213.596.513.813) (20.559.857.660) Allocated to the cost of
revenue (note 22)
Saldo akhir 677.756.890.286 376.692.110.414 Ending balance
Aset real estat merupakan persediaan apartemen, mall dan
tanah yang sedang dikembangkan terkait kerjasama dengan
PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dan yang dimiliki dan
dikembangkan sendiri.
Real estate assets are apartment inventories, mall and land
under development associated with cooperation PT Adhi
Karya (Persero), Tbk. and owned and developed by the
Company.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
a. Persediaan Real Estat KSO Gateway Park a. Gateway Park Real Estate Inventories KSO
Merupakan bangunan dalam proses pengembangan
yang terdiri atas bangunan ruko KWS Gateway Park dan
pembangunan Apartemen Tower 1 KWS Gateway yang
terletak dikawasan Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati
Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7)
dengan progress fisik dan luas tanah adalah sebagai
berikut:
Is a building in the development process consisting of
building KWS Gateway Park and the construction of
Tower Tower 1 KWS Gateway located in Jati
Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede,
Kota Bekasi (rest area KM 6-7) with physical progress
and a land area are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Ruko 100% 93,55% Shophouses
Apartemen 90,19% 4,77% Apartement
Luas tanah 59.390 m² 49.174 m² Land area
Per 31 Desember 2018 dan 2017 proyek pekerjaan
Gateway Park telah diasuransikan terhadap risiko
kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga
kepada PT Asuransi Ramayana dengan nilai
pertanggungan Rp51.980.000.000 pada 27 September
2017 sampai 27 September 2018. Proyek Pekerjaan
Gateway Park telah melakukan perpanjangan asuransi
tersebut dengan nilai pertanggungan sebesar
Rp57.003.483.477 kepada PT Asuransi Ramayana
dengan Polis No:62080119000001 yang berlaku untuk
periode 15 Januari 2019 sampai 8 November 2019.
As of December 31, 2018 and 2017 the Gateway Park
work project has been insured against the risk of
material damage and third party responsibility to
PT Asuransi Ramayana with a sum insured of
Rp51,980,000,000 on September 27, 2017 until
September 27, 2018. Gateway Park Park has extended
the insurance with a sum of Rp57,003,483,477 to
PT Asuransi Ramayana with Policy
No: 62080119000001 valid for the period of
January 15, 2019 until November 8, 2019.
Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian kerjasama
antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dan PT Nusawijaya
Propertindo didasarkan pada akta No. 2 tanggal
2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati
Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP
Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang
didasarkan pada akta No.2 tanggal 7 Juni 2017 yang
dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H.,
Mengenai penunjukan PT Uban Jakarta Propertido
sebagai pengganti dalam perjanjian kerjasama dengan
PT Adhi Karya (Persero), Tbk. Semua tanggung jawab
dan konsekuensi yang semula menjadi tanggung jawab
PT Nusawijaya Propertindo berubah menjadi tanggung
jawab PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.. Keuntungan
yang dihasilkan kerjasama yang dibagikan kepada para
pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing
yang bersifat Floating, dengan PT Adhi Karya (Persero),
Tbk. mendapatkan 60% dan PT Urban Jakarta
Propertindo Tbk. mendapatkan 40%.
The Gateway Park project was established under
a cooperation agreement between PT Adhi Karya
(Persero) Tbk. and PT Nusawijaya Propertindo are
based on notarial deed No. 2 dated March 2, 2017
made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the
name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor.
Furthermore, based on the addendum based on
notarial dated June 7, 2017 made before Notary
Chilmiyati Rufaida, S.H., Regarding the appointment of
PT Uban Jakarta Propertido as a substitute in the
cooperation agreement with PT Adhi Karya (Persero),
Tbk. All responsibilities and consequences that were
originally the responsibility of PT Nusawijaya
Propertindo turned into the responsibility of PT Urban
Jakarta Propertindo Tbk. The profit generated by the
cooperation distributed to the parties is determined by
the floating profit and loss sharing scheme, with
PT Adhi Karya (Persero), Tbk. get 60% and
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. earn 40%.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
a. Persediaan Real Estat KSO Gateway Park a. Gateway Park Real Estate Inventories KSO
Merupakan bangunan dalam proses pengembangan
yang terdiri atas bangunan ruko KWS Gateway Park dan
pembangunan Apartemen Tower 1 KWS Gateway yang
terletak dikawasan Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati
Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7)
dengan progress fisik dan luas tanah adalah sebagai
berikut:
Is a building in the development process consisting of
building KWS Gateway Park and the construction of
Tower Tower 1 KWS Gateway located in Jati
Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede,
Kota Bekasi (rest area KM 6-7) with physical progress
and a land area are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Ruko 100% 93,55% Shophouses
Apartemen 90,19% 4,77% Apartement
Luas tanah 59.390 m² 49.174 m² Land area
Per 31 Desember 2018 dan 2017 proyek pekerjaan
Gateway Park telah diasuransikan terhadap risiko
kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga
kepada PT Asuransi Ramayana dengan nilai
pertanggungan Rp51.980.000.000 pada 27 September
2017 sampai 27 September 2018. Proyek Pekerjaan
Gateway Park telah melakukan perpanjangan asuransi
tersebut dengan nilai pertanggungan sebesar
Rp57.003.483.477 kepada PT Asuransi Ramayana
dengan Polis No:62080119000001 yang berlaku untuk
periode 15 Januari 2019 sampai 8 November 2019.
As of December 31, 2018 and 2017 the Gateway Park
work project has been insured against the risk of
material damage and third party responsibility to
PT Asuransi Ramayana with a sum insured of
Rp51,980,000,000 on September 27, 2017 until
September 27, 2018. Gateway Park Park has extended
the insurance with a sum of Rp57,003,483,477 to
PT Asuransi Ramayana with Policy
No: 62080119000001 valid for the period of
January 15, 2019 until November 8, 2019.
Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian kerjasama
antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dan PT Nusawijaya
Propertindo didasarkan pada akta No. 2 tanggal
2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati
Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP
Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang
didasarkan pada akta No.2 tanggal 7 Juni 2017 yang
dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H.,
Mengenai penunjukan PT Uban Jakarta Propertido
sebagai pengganti dalam perjanjian kerjasama dengan
PT Adhi Karya (Persero), Tbk. Semua tanggung jawab
dan konsekuensi yang semula menjadi tanggung jawab
PT Nusawijaya Propertindo berubah menjadi tanggung
jawab PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.. Keuntungan
yang dihasilkan kerjasama yang dibagikan kepada para
pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing
yang bersifat Floating, dengan PT Adhi Karya (Persero),
Tbk. mendapatkan 60% dan PT Urban Jakarta
Propertindo Tbk. mendapatkan 40%.
The Gateway Park project was established under
a cooperation agreement between PT Adhi Karya
(Persero) Tbk. and PT Nusawijaya Propertindo are
based on notarial deed No. 2 dated March 2, 2017
made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the
name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor.
Furthermore, based on the addendum based on
notarial dated June 7, 2017 made before Notary
Chilmiyati Rufaida, S.H., Regarding the appointment of
PT Uban Jakarta Propertido as a substitute in the
cooperation agreement with PT Adhi Karya (Persero),
Tbk. All responsibilities and consequences that were
originally the responsibility of PT Nusawijaya
Propertindo turned into the responsibility of PT Urban
Jakarta Propertindo Tbk. The profit generated by the
cooperation distributed to the parties is determined by
the floating profit and loss sharing scheme, with
PT Adhi Karya (Persero), Tbk. get 60% and
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. earn 40%.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
a. Persediaan Real Estat KSO Gateway Park (lanjutan) a. Gateway Park Real Estate Inventories KSO
(continued)
Pada tanggal 2 Juli 2018, Perusahaan menandatangani
perjanjian novasi No. 112-1/047/VII/2018 dengan PT
Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) dan PT Adhi
Commuter Properti (ACP) mengenai ACP menggantikan
kedudukan ADHI dalam perjanjian kerjasama antara
Perusahaan dengan ADHI. ADHI menyerahkan seluruh
hak dan kewajiban dalam perjanjian sepenuhnya kepada
ACP.
On July 2, 2018, The Company signed The Novasion
Agreement No. 112-1/047/VII/2018 with Adhi Karya
(Persero) Tbk. (ADHI) and PT Adhi Commuter Properti
(ACP) concerning ACP replace the position of ADHI in
the Cooperation Agreement between The Company
with ADHI. ADHI handed over to ACP all rights and
obligations in the agreement to ACP
b. Persediaan Real Estat KSO Urban Signature b. Urban Signature Real Estate inventories KSO Merupakan tanah yang sedang dikembangkan Divisi
Properti TOD II terletak dikawasan Ciracas, Jl. Penganten Ali RT/004 RW/006, Ciracas, Kota Jakarta Timur dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:
Is a land under development Property Division TOD II is located in Ciracas area, Jl. Penganten Ali RT/004 RW/006, Ciracas, East Jakarta City with physical progress and a land area are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Apartemen 29,08% - Apartement Luas tanah 62.239 m² 62.239 m² Land area
Proyek Urban Signature Ciracas didirikan atas akta
perjanjian kerjasama antara PT Adhi Karya (Persero) Tbk. dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. didasarkan pada akta No.10 tanggal 23 Desember 2016 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., untuk mengembangkan tanah milik pihak pertama, PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. yang terletak di Jl. Penganten Ali, Ciracas, Jakarta Timur kepada pihak kedua, PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dengan total luas tanah sebesar 62.239 m2 dan dengan total harga senilai Rp161.821.400.000. Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yang dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing, yang bersifat Floating dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mendapatkan 60% dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. mendapatkan 40%.
The Urban Signature Ciracas project was established under a cooperation agreement between PT Adhi Karya (Persero), Tbk. and PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. based on notarial deed No. 23 dated December 23, 2016 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., to develop first-owned land, PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. located on Jl. Penganten Ali, Ciracas, East Jakarta to the second party, PT Adhi Karya (Persero), Tbk. with a total land area of 62,239 M2 and with a total price of Rp161,821,400,000. The profit generated by the cooperation distributed to the parties is determined by profit and loss sharing scheme, which is Floating with PT Adhi Karya (Persero) Tbk. get 60% and PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. get 40%.
Pada tanggal 2 Juli 2018, Perusahaan menandatangani
perjanjian novasi No. 112-1/048/VII/2018 dengan
PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) dan PT Adhi
Commuter Properti (ACP) mengenai ACP menggantikan
kedudukan ADHI dalam perjanjian kerjasama antara
Perusahaan dengan ADHI. ADHI menyerahkan seluruh
hak dan kewajiban dalam perjanjian sepenuhnya kepada
ACP.
On July 2, 2018, The Company signed The Novasion
Agreement No. 112-1/048/VII/2018 with Adhi Karya
(Persero) Tbk. (ADHI) and PT Adhi Commuter Properti
(ACP) concerning ACP replace the position of ADHI in
the Cooperation Agreement between The Company
with ADHI. ADHI handed over to ACP all rights and
obligations in the agreement to ACP
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
37
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
c. Persediaan Real Estate Urban Sky c. Urban Sky Real Estate Inventories Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh
Perusahaan yang terletak di Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164 atas nama Perusahaan, dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:
Is a land that is being developed by the Company located on Jl. Gaharu II No. 8 RT / 008 RW / 006, South Bekasi District, Bekasi City. Based on Letter of Building Use Rights (SHGB) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164, with physical progress and a land area are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Apartemen 20,72% - Apartement
Luas tanah 12.650 m² 12.650 m² Land area Per 31 Desember 2018 terdapat jumlah tanah yang dijual
untuk pembangunan rel kereta cepat seluas 850 m2. As of December 31, 2018 there is a total land sold for
the construction of a fast railroad area of 850 m2. Perusahaan saat ini sedang melaksanakan
pembangunan Apartemen Urban Sky. The Company is currently carrying out the construction
of Urban Sky Apartments. d. Persediaan Real Estate Urban Suite d. Urban Suite Real Estate Inventories Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh
Perusahaan yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi dengan luas tanah ± 7.946 M2.
Is a land that is being developed by the Company located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Pondok Gede District, Bekasi with a land area of ± 7,946 M2.
Perusahaan saat ini sedang melaksanakan
pembangunan Apartemen Urban Suite. The Company is currently carrying out the construction
of Urban Suite Apartments. Atas perolehan tanah dan bangunan tersebut sampai
dengan 31 Desember 2018 Perusahaan masih melakukan proses balik nama dan telah dikeluarkan Cover Note oleh Notaris tanggal 11 Juli 2018.
For the acquisition of land and buildings until December 31, 2018, the Company is still in the process of reversing the name and has issued Cover Note from Notary dated July 11, 2018.
Pada tahun 2018, Perusahaan telah menunjuk jasa penilai
independen, yaitu Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan dalam Laporannya No.181012.001/SRR-JK/LP-A/UJP/OR tertanggal 12 Oktober 2018 untuk menilai hak perjanjian kerjasama, tanah, dan aset dalam pembangunan milik/atas nama/yang dikuasai oleh PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. dengan menggunakan nilai pasar yang total nilai keselurahannya adalah Rp1.493.077.000.000, dengan rincian sebagai berikut: a. Proyek Gateway Park sebesar Rp489.872.000.000; b. Proyek Urban Signature sebesar Rp445.836.000.000; c. Proyek Urban Sky sebesar Rp343.154.000.000; d. Proyek Urban Suite sebesar Rp214.215.000.000.
In 2018, the Company has appointed an independent appraisal service, Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan in its Report No.181012.001/ SRR-JK/LP-A/UJP/OR dated October 12, 2018 to assess the rights of the cooperation agreement, land and assets under construction owned / on behalf of / controlled by PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. by using the market value of which the total value is Rp1,493,077,000,000, with the following details: a. The Gateway Park project is Rp489,872,000,000; b. The Urban Signature Project is Rp445,836,000,000; c. The Urban Sky Project is Rp343,154,000,000; d. The Urban Suite Project is Rp214,215,000,000.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
37
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
c. Persediaan Real Estate Urban Sky c. Urban Sky Real Estate Inventories Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh
Perusahaan yang terletak di Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164 atas nama Perusahaan, dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:
Is a land that is being developed by the Company located on Jl. Gaharu II No. 8 RT / 008 RW / 006, South Bekasi District, Bekasi City. Based on Letter of Building Use Rights (SHGB) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164, with physical progress and a land area are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Apartemen 20,72% - Apartement
Luas tanah 12.650 m² 12.650 m² Land area Per 31 Desember 2018 terdapat jumlah tanah yang dijual
untuk pembangunan rel kereta cepat seluas 850 m2. As of December 31, 2018 there is a total land sold for
the construction of a fast railroad area of 850 m2. Perusahaan saat ini sedang melaksanakan
pembangunan Apartemen Urban Sky. The Company is currently carrying out the construction
of Urban Sky Apartments. d. Persediaan Real Estate Urban Suite d. Urban Suite Real Estate Inventories Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh
Perusahaan yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi dengan luas tanah ± 7.946 M2.
Is a land that is being developed by the Company located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Pondok Gede District, Bekasi with a land area of ± 7,946 M2.
Perusahaan saat ini sedang melaksanakan
pembangunan Apartemen Urban Suite. The Company is currently carrying out the construction
of Urban Suite Apartments. Atas perolehan tanah dan bangunan tersebut sampai
dengan 31 Desember 2018 Perusahaan masih melakukan proses balik nama dan telah dikeluarkan Cover Note oleh Notaris tanggal 11 Juli 2018.
For the acquisition of land and buildings until December 31, 2018, the Company is still in the process of reversing the name and has issued Cover Note from Notary dated July 11, 2018.
Pada tahun 2018, Perusahaan telah menunjuk jasa penilai
independen, yaitu Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan dalam Laporannya No.181012.001/SRR-JK/LP-A/UJP/OR tertanggal 12 Oktober 2018 untuk menilai hak perjanjian kerjasama, tanah, dan aset dalam pembangunan milik/atas nama/yang dikuasai oleh PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. dengan menggunakan nilai pasar yang total nilai keselurahannya adalah Rp1.493.077.000.000, dengan rincian sebagai berikut: a. Proyek Gateway Park sebesar Rp489.872.000.000; b. Proyek Urban Signature sebesar Rp445.836.000.000; c. Proyek Urban Sky sebesar Rp343.154.000.000; d. Proyek Urban Suite sebesar Rp214.215.000.000.
In 2018, the Company has appointed an independent appraisal service, Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan in its Report No.181012.001/ SRR-JK/LP-A/UJP/OR dated October 12, 2018 to assess the rights of the cooperation agreement, land and assets under construction owned / on behalf of / controlled by PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. by using the market value of which the total value is Rp1,493,077,000,000, with the following details: a. The Gateway Park project is Rp489,872,000,000; b. The Urban Signature Project is Rp445,836,000,000; c. The Urban Sky Project is Rp343,154,000,000; d. The Urban Suite Project is Rp214,215,000,000.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
38
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
Metode penilaian yang digunakan sesuai dengan Peraturan
BAPEPAM dan LK No VIII.C.4 tentang Pedoman Penilaian dan
Penyajian Laporan Penilaian Properti di Pasar Modal dan KEPI
& SPI Edisi VI-2015 dengan penjelasan sebagai berikut:
The appraisal method used is in accordance with BAPEPAM
Regulation and LK VIII.C.4 concerning Guidelines for
Appraisal and Presentation of Property Market Appraisal
Reports and KEPI & SPI Edition VI-2015 with the following
explanation:
1. Penilaian hak perjanjian kerjasama Perusahaan atas
proyek pembangunan apartemen Gateway Park untuk
mendapatkan Nilai Pasar dari hak perjanjian kerjasama
Perseroan atas proyek pembangunan apartemen Gateway
Park. Aset yang terkait dengan hak perjanjian kerjasama
Perseroan atas proyek pembangunan apartemen Gateway
Park adalah proyek pembangunan apartemen Gateway
Park yang berupa tanah (59.390,00 m2) dan aset dalam
pembangunan yang berlokasi di Jl. Raya Kapin, Kelurahan
Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Propinsi Jawa
Barat, sesuai dengan Peraturan BAPEPAM – LK
No. VIII.C.4, angka 10 huruf d butir 1, dapat digunakan
satu Pendekatan Penilaian, yaitu Pendekatan Pendapatan
untuk menilai tanah yang dikembangkan untuk proyek
pembangunan apartemen Gateway Park dan pendekatan
pasar untuk menilai tanah belum dikembangkan.
1. The assessment of the rights of the Company's
cooperation agreement on the Gateway Park apartment
development project to obtain Market Value from the
rights of the Company's cooperation agreement on the
Gateway Park apartment development project. Assets
related to the rights of the Company's cooperation
agreement on Gateway Park apartment development
projects are the construction projects of Gateway Park
apartments in the form of land (59,390.00 m2) and
assets under construction located on Jl. Raya Kapin,
Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede,
Provinsi Jawa Barat, in accordance with BAPEPAM-LK
Regulation No. VIII.C.4, number 10 letter d point 1, can
be used as a Assessment Approach, namely the Income
Approach to assess the land developed for the Gateway
Park apartment development project and a market
approach to assessing undeveloped land.
2. Penilaian hak perjanjian kerjasama Perseroan atas proyek
pembangunan apartemen Urban Signature untuk
mendapatkan Nilai Pasar dari hak perjanjian kerjasama
Perseroan atas proyek pembangunan apartemen Urban
Signature. Aset yang terkait dengan hak perjanjian
kerjasama Perseroan atas proyek pembangunan
apartemen Urban Signature adalah proyek pembangunan
apartemen Urban Signature yang berupa tanah
(62.239,00 m2) dan aset dalam pembangunan yang
berlokasi di Jl. Pengantin Ali, Kelurahan Ciracas,
Kecamatan Ciracas, Propinsi DKI Jakarta, sesuai dengan
Peraturan Bapepam – LK No. VIII.C.4, angka 10 huruf d
butir 1, dapat digunakan satu Pendekatan Penilaian, yaitu
Pendekatan Pendapatan.
2. Evaluation of the rights of the Company's cooperation
agreement on the Urban Signature apartment
development project to obtain Market Value from the
rights of the Company's cooperation agreement on the
Urban Signature apartment development project. Assets
related to the rights of the Company's cooperation
agreement on the Urban Signature apartment
development project are the development projects of the
Urban Signature apartment in the form of land
(62,239.00 m2) and the assets being developed are
located on Jl. Pengantin Ali, Keluarahan Ciracas,
Kecamatan Ciracas, Propinsi DKI Jakarta, in accordance
with Bapepam-LK Regulation No. VIII.C.4, number 10
letters d point 1, can be used as an Assessment
Approach, namely the Income Approach.
3. Penilaian tanah seluas 7.946 m2 dan aset dalam
pembangunan untuk mendapatkan Nilai Pasar dari tanah
dan aset dalam pembangunan yang berlokasi di Jl. Caman
Raya No. 12, Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok
Gede, Kota Bekasi, Propinsi Jawa Barat, sesuai dengan
Peraturan BAPEPAM - LK No. VIII.C.4, angka 10 huruf d
butir 1, dapat digunakan satu Pendekatan Penilaian, yaitu
Pendekatan Pendapatan.
3. Land valuation of 7,946 m2 and assets under
construction to obtain Market Value of land and assets
under construction located on Jl. Caman Raya No. 12,
Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede,Kota
Bekasi, Propinsi Jawa Barat, in accordance with
Bapepam-LK Regulation No. VIII.C.4, the number 10
letter d point 1, can be used as an Assessment
Approach, namely the Income Approach.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
39
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
4. Penilaian tanah seluas 12.650 m2 dan aset dalam
pembangunan untuk mendapatkan Nilai Pasar dari tanah dan aset dalam pembangunan yang berlokasi di Jl. Cikunir Raya, Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Propinsi Jawa Barat, sesuai dengan Peraturan Bapepam - LK No. VIII.C.4, angka 10 huruf d butir 1, dapat digunakan satu Pendekatan Penilaian, yaitu Pendekatan Pendapatan.
4. Land valuation of 12,650 m2 and assets under construction to obtain Market Value of land and assets under construction located on Jl. Cikunir Raya, Kelurahan Village, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, in accordance with Bapepam-LK Regulation No. VIII.C.4, the number 10 letter d point 1, can be used as an Assessment Approach, namely the Income Approach.
Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi per 31 Desember
2018 dan 2017 dapat dijelaskan sebagai berikut: Total amount of borrowing costs which capitalized as of
December 31, 2018 and 2017 can be explained as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Persediaan Real Estat Urban Sky 15.238.062.602 266.053.926 Urban Sky Real Estate Inventories Persediaan Real Estat Urban Suite 7.663.409.463 478.940.589 Urban Suite Real Estate Inventories Persediaan Real Estat Gateway Park 197.770.290 - Gateway Park Real Estate Inventories Jumlah 23.099.242.355 744.994.515 Total
Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai tercatat
persediaan real estat dapat direalisasikan, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai per 31 Desember 2018 dan 2017.
The Company’s Management is of the opinion the the carrying value of real estate inventories is realizable, hence no provision for decline in value is needed of December 31, 2018 and 2017.
Tidak terdapat persediaan real estat yang dijadikan jaminan
atas pinjaman Perusahaan. There are no real estate inventories made as collateral for
The Company’s loan.
8. UANG MUKA 8. ADVANCE PAYMENT
Rincian uang muka terdiri dari: Details of advances are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Uang Muka Pembelian Tanah 4.035.000.000 - Land Purchase Advance Uang Muka Pembelian Aset 2.615.800.000 - Asset Purchase Advance Jumlah 6.650.800.000 - Total
Uang muka pembelian tanah merupakan uang muka atas
rencana pembelian tanah yang terletak di Jl. Caman RT/007
RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, dari sebelumnya
seluas 7.946 m2 menjadi ±11.000 m2 yang akan digunakan
untuk pembangunan proyek Urban Suite.
Uang muka pembelian aset merupakan uang muka atas
pembelian ruang kantor di District 8 lantai 19 Unit G & F
berdasarkan Surat Kesepakatan Jual Beli
No. JB.019/D8PROPERTY/18 tanggal 7 Desember 2018
Land purchase advance is a down payment for the planning
expansion of land purchases located on Jl. Caman RT / 007
RW / 01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, from the
previous area of 7,946 m2 to ± 11,000 m2 which will be used
for Urban Suite project development.
Asset purchase advance is a down payment for purchase of
office spaces in District 8 level 19 Unit G & F based on Letter
of sale and purchase agreement
No. JB.019/D8PROPERTY/18 dated December 7, 2018.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
39
7. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 7. REAL ESTATE INVENTORIES (continued)
4. Penilaian tanah seluas 12.650 m2 dan aset dalam
pembangunan untuk mendapatkan Nilai Pasar dari tanah dan aset dalam pembangunan yang berlokasi di Jl. Cikunir Raya, Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Propinsi Jawa Barat, sesuai dengan Peraturan Bapepam - LK No. VIII.C.4, angka 10 huruf d butir 1, dapat digunakan satu Pendekatan Penilaian, yaitu Pendekatan Pendapatan.
4. Land valuation of 12,650 m2 and assets under construction to obtain Market Value of land and assets under construction located on Jl. Cikunir Raya, Kelurahan Village, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, in accordance with Bapepam-LK Regulation No. VIII.C.4, the number 10 letter d point 1, can be used as an Assessment Approach, namely the Income Approach.
Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi per 31 Desember
2018 dan 2017 dapat dijelaskan sebagai berikut: Total amount of borrowing costs which capitalized as of
December 31, 2018 and 2017 can be explained as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Persediaan Real Estat Urban Sky 15.238.062.602 266.053.926 Urban Sky Real Estate Inventories Persediaan Real Estat Urban Suite 7.663.409.463 478.940.589 Urban Suite Real Estate Inventories Persediaan Real Estat Gateway Park 197.770.290 - Gateway Park Real Estate Inventories Jumlah 23.099.242.355 744.994.515 Total
Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai tercatat
persediaan real estat dapat direalisasikan, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai per 31 Desember 2018 dan 2017.
The Company’s Management is of the opinion the the carrying value of real estate inventories is realizable, hence no provision for decline in value is needed of December 31, 2018 and 2017.
Tidak terdapat persediaan real estat yang dijadikan jaminan
atas pinjaman Perusahaan. There are no real estate inventories made as collateral for
The Company’s loan.
8. UANG MUKA 8. ADVANCE PAYMENT
Rincian uang muka terdiri dari: Details of advances are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Uang Muka Pembelian Tanah 4.035.000.000 - Land Purchase Advance Uang Muka Pembelian Aset 2.615.800.000 - Asset Purchase Advance Jumlah 6.650.800.000 - Total
Uang muka pembelian tanah merupakan uang muka atas
rencana pembelian tanah yang terletak di Jl. Caman RT/007
RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, dari sebelumnya
seluas 7.946 m2 menjadi ±11.000 m2 yang akan digunakan
untuk pembangunan proyek Urban Suite.
Uang muka pembelian aset merupakan uang muka atas
pembelian ruang kantor di District 8 lantai 19 Unit G & F
berdasarkan Surat Kesepakatan Jual Beli
No. JB.019/D8PROPERTY/18 tanggal 7 Desember 2018
Land purchase advance is a down payment for the planning
expansion of land purchases located on Jl. Caman RT / 007
RW / 01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, from the
previous area of 7,946 m2 to ± 11,000 m2 which will be used
for Urban Suite project development.
Asset purchase advance is a down payment for purchase of
office spaces in District 8 level 19 Unit G & F based on Letter
of sale and purchase agreement
No. JB.019/D8PROPERTY/18 dated December 7, 2018.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
40
9. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. PREPAID EXPENSES
Biaya dibayar dimuka merupakan biaya atas sewa kantor
pusat Perusahaan dan asuransi dibayar dimuka. Saldo biaya
dibayar dimuka per tanggal 31 Desember 2018 dan 2017
sebesar Rp628.889.000 dan Rp165.166.667
Prepaid expenses are the cost of renting head office and
prepaid insurance. The balance of prepaid expenses as at
December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp628,889,000
and Rp165,166,667
10. PERPAJAKAN 10. TAXATION a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Tax Pajak dibayar dimuka merupakan pajak atas PPN
Masukan. Saldo pajak dibayar dimuka per tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp15.679.832.707 dan Rp12.851.084.374.
Prepaid taxes are a tax on VAT–In. The prepaid tax balance as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp15,679,832,707 and Rp12,851,084,374.
b. Utang Pajak b. Tax Payables Rincian utang pajak adalah sebagai berikut: Details tax payables as flows :
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
PPh Pasal 4 (2) 15.080.711.882 2.584.524.757 Income Tax 4 (2 PPN Keluaran 6.903.736.957 1.372.536.688 VAT – Out PPh Pasal 26 5.080.705.729 - Income Tax 26 PPh Pasal 23 817.209.983 - Income Tax 23 PPh Pasal 21 270.086.530 - Income Tax 21 PPh Pasal 23 – Wapu 95.148.597 398.174.876 Income Tax 23 – Wapu Final Wapu - 462.606.304 Definitive Collected – Final PPh Pasal 22 - 7.167.750 Income Tax 22 PPN – Wapu - 67.735.138 VAT – Wapu Jumlah Utang Pajak 28.247.599.678 4.892.745.513 Total Tax Payable
c. Pajak Final c. Final Tax Rincian pajak kini Perusahaan adalah sebagai berikut: Calculation of final taxes are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Pendapatan yang dikenakan pajak
final pada tarif pajak yang berlaku:
Income subject to final tax at the applicable tax rate:
Perusahaan 332.645.100.146 36.601.826.366 Company 332.645.100.146 36.601.826.366 Beban pajak penghasilan - tahun
berjalan Income tax
expenses - current year Perusahaan 14.922.073.211 915.045.659 Company Jumlah beban pajak final 14.922.073.211 915.045.659 Total final tax expenses
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
41
10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued) c. Pajak Final (lanjutan) c. Final Tax (continued)
Pajak final untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp14.922.073.211 dan Rp915.045.659, merupakan pph final atas penjualan ruko dan apartemen.
The final tax for the years ended December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp14,922,073,211 and Rp915,045,659, representing the final pph on the sale of shophouses and apartments.
Pada tanggal 31 Desember 2017, terdapat perbedaan
pengakuan pendapatan yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan yang dilaporkan dengan SPT Tahunan dikarenakan perbedaan pengakuan fiskal dan komersial.
As of December 31, 2017, there are differences in the recognition of income reported in the statement of profit or loss and other comprehensive income with those reported with annual tax returns due to differences in fiscal and commercial recognition.
Seluruh pendapatan yang dilaporkan dalam laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain per 31 Desember 2018 (lihat catatan 21) menjadi dasar bagi Perusahaan dalam pelaporan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Badan.
All income reported in the statement of profit or loss and other comprehensive income as of December 31, 2018 (see note 21) is the basis for the Company in reporting the Corporate Income Tax Notification.
Pada tanggal 4 November 2008, Presiden Republik
Indonesia dan Menteri hukum dan Hak Asasi Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah No. 71/2008 (PP No. 71/2008) tentang “perubahan ketiga atas PP No. 48/1994 mengenai pembayaran pajak penghasilan atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan”. Peraturan ini mengatur, efektif berlaku pada tanggal 1 Januari 2009, penghasilan wajib pajak yang berasal dari transaksi pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan, akan dikenai pajak yang bersifat final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pengalihan, yang telah digantikan oleh Peraturan Pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016, efektif tanggal 8 September 2016, penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pengalihan.
On November 4, 2008, the President of the Republic of Indonesia and the Minister of Law and Human Rights signed Government Regulation No. 71/2008 (PP No. 71/2008) concerning "third amendment to PP No. 48/1994 concerning the payment of income tax on the transfer of rights to land and/or buildings". This regulation stipulates that, effective on January 1, 2009, the income of taxpayers originating from the transfer of rights to land and/or buildings will be subject to final tax of 5% of the value of the sale or transfer, which has been replaced by Government Regulation No. 34/2016 dated August 8, 2016, effective September 8, 2016, income from the transfer of land rights and or buildings is subject to final tax of 2.5% of the value of the sale or transfer.
d. Lainnya d. Other Pada tahun 2017, Perusahaan telah menerima Surat
Ketetapan Pajak (SKP) dengan rincian sebagai berikut: On 2017, the Company has received Surat Ketetapan
Pajak (SKP) with detail as follows:
Masa Pajak/ Tax Period No. SKP/ No. SKP
Tanggal SKP/ SKP Dates Jenis Pajak/ Type of Tax
Jumlah KB/LB/ Amount KB/LB
Tanggal bayar/ Tanggal restitusi/ Date paid/
Date of restitution
Desember 2016
00034/207/16/012/17 28 September
2017
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Pertambahan
Nilai Barang dan Jasa Rp16.182.140.000
26 Oktober 2017
Desember 2016
00034/207/16/012/17 28 September
2017 Surat Ketetapan Pajak Kurang
Bayar Pajak Bunga Rp2.912.785.200
26 Oktober 2017
Desember 2016
00957/107/16/012/17 28 September
2017
Keterlambatan penyampaian SPT PPN dan Denda pasal 14
ayat 4 KUP Rp3.236.928.000
26 Oktober 2017
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
41
10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued) c. Pajak Final (lanjutan) c. Final Tax (continued)
Pajak final untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp14.922.073.211 dan Rp915.045.659, merupakan pph final atas penjualan ruko dan apartemen.
The final tax for the years ended December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp14,922,073,211 and Rp915,045,659, representing the final pph on the sale of shophouses and apartments.
Pada tanggal 31 Desember 2017, terdapat perbedaan
pengakuan pendapatan yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan yang dilaporkan dengan SPT Tahunan dikarenakan perbedaan pengakuan fiskal dan komersial.
As of December 31, 2017, there are differences in the recognition of income reported in the statement of profit or loss and other comprehensive income with those reported with annual tax returns due to differences in fiscal and commercial recognition.
Seluruh pendapatan yang dilaporkan dalam laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain per 31 Desember 2018 (lihat catatan 21) menjadi dasar bagi Perusahaan dalam pelaporan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Badan.
All income reported in the statement of profit or loss and other comprehensive income as of December 31, 2018 (see note 21) is the basis for the Company in reporting the Corporate Income Tax Notification.
Pada tanggal 4 November 2008, Presiden Republik
Indonesia dan Menteri hukum dan Hak Asasi Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah No. 71/2008 (PP No. 71/2008) tentang “perubahan ketiga atas PP No. 48/1994 mengenai pembayaran pajak penghasilan atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan”. Peraturan ini mengatur, efektif berlaku pada tanggal 1 Januari 2009, penghasilan wajib pajak yang berasal dari transaksi pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan, akan dikenai pajak yang bersifat final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pengalihan, yang telah digantikan oleh Peraturan Pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016, efektif tanggal 8 September 2016, penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pengalihan.
On November 4, 2008, the President of the Republic of Indonesia and the Minister of Law and Human Rights signed Government Regulation No. 71/2008 (PP No. 71/2008) concerning "third amendment to PP No. 48/1994 concerning the payment of income tax on the transfer of rights to land and/or buildings". This regulation stipulates that, effective on January 1, 2009, the income of taxpayers originating from the transfer of rights to land and/or buildings will be subject to final tax of 5% of the value of the sale or transfer, which has been replaced by Government Regulation No. 34/2016 dated August 8, 2016, effective September 8, 2016, income from the transfer of land rights and or buildings is subject to final tax of 2.5% of the value of the sale or transfer.
d. Lainnya d. Other Pada tahun 2017, Perusahaan telah menerima Surat
Ketetapan Pajak (SKP) dengan rincian sebagai berikut: On 2017, the Company has received Surat Ketetapan
Pajak (SKP) with detail as follows:
Masa Pajak/ Tax Period No. SKP/ No. SKP
Tanggal SKP/ SKP Dates Jenis Pajak/ Type of Tax
Jumlah KB/LB/ Amount KB/LB
Tanggal bayar/ Tanggal restitusi/ Date paid/
Date of restitution
Desember 2016
00034/207/16/012/17 28 September
2017
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Pertambahan
Nilai Barang dan Jasa Rp16.182.140.000
26 Oktober 2017
Desember 2016
00034/207/16/012/17 28 September
2017 Surat Ketetapan Pajak Kurang
Bayar Pajak Bunga Rp2.912.785.200
26 Oktober 2017
Desember 2016
00957/107/16/012/17 28 September
2017
Keterlambatan penyampaian SPT PPN dan Denda pasal 14
ayat 4 KUP Rp3.236.928.000
26 Oktober 2017
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
42
10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued) d. Lainnya (lanjutan) d. Other (continued)
Atas SKP tersebut Perusahaan tidak mengajukan
keberatan dan telah menyelesaikan semua kewajiban pajak sesuai dengan SKP yang tersebut diatas pada tanggal 26 Oktober 2017.
Upon such SKP the Company have not filed any objection and have settled all tax obligations in accordance with the above mentioned as of October 26, 2017.
11. DANA SYIRKAH 11. SYIRKAH FUNDS
31 Desember / December 31,
2018
31 Desember / December 31,
2017
Dolar Amerika Serikat U.S Dollar
PT Maybank Indonesia, Tbk. - 338.700.000.000 PT Maybank Indonesia,Tbk.
Total Dana Syirkah - 338.700.000.000 Total Syirkah Funds
PT Maybank Indonesia, Tbk. PT Maybank Indonesia, Tbk. Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dalam bentuk valuta
asing USD25.000.000, yang disetujui oleh PT Maybank Indonesia, Tbk. sebagaimana termuat dalam Akad Perjanjian Kredit No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 tanggal 14 Desember 2017 yang dibuat dibawah tangan dengan rincian fasilitas kredit sebagai berikut:
The Company obtained a credit facility approved in the form of foreign exchange, USD25,000,000 by PT Maybank Indonesia, Tbk. as included in the Credit Agreement No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 dated December 14, 2017 made privately with details of credit facilities as follows:
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Jenis -
Pembiayaan Mudharabah/ Mudharabah Financing
Type
Akad - Line Fasilitas/ Line Facility Contract Tujuan - Modal Usaha/ Working Capital Purpose Nilai plafon - USD25.000.000 Amount Nisbah - 0,9% Nisbah Jangka waktu seluruh fasilitas -
s.d 14 Desember 2018/ until December 14, 2018
Term of credit facility
Jaminan Collateral Rekening Giro sebesar USD25.000.000 atas nama PT Urban
Jakarta Propertindo Tbk. Demand Deposit Account of USD25,000,000 on behalf of the
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Fasilitas kredit mudharabah telah berakhir sesuai jangka
waktu yang telah ditetapkan berdasarkan Akad Perjanjian Kredit No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 tanggal 14 Desember 2017
Mudharabah Credit facility has expired based on Credit Aggrement No. 043/Mudharabah/CDU-Syariah/2017 dated December 14, 2017
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
43
12. UTANG USAHA 12. ACCOUNT PAYABLES
Utang usaha merupakan utang atas progres konstruksi
kepada PT Adhi Persada Gedung dan subkontraktor lainnya.
Saldo utang usaha per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-
masing sebesar Rp218.629.410.367 dan Rp56.999.413.148.
Seluruh saldo utang usaha dalam Rupiah.
Accounts payable are payable on construction progress to
PT Adhi Persada Gedung and other subcontractors. The
balances of accounts payable as of December 31, 2018 and
2017 amounted to Rp218,629,410,367 and
Rp56,999,413,148, respectively. All of accounts payable
balances are denominated in Rupiah.
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging summary of accounts payable are as follows:
31 Desember /
Desember 31,
2018
31 Desember/
December 31,
2017
Belum jatuh tempo 124.873.307.870 56.999.413.148 Current
Lewat jatuh tempo: Past due:
Kurang dari 30 hari 38.806.900.419 - Under 30 days
31 – 60 hari 22.588.135.264 - 31 – 60 days
61 – 90 202.880.000 - 61 – 90 days
Lebih dari 90 hari 32.158.186.814 - Over 90 days
Total Utang Usaha 218.629.410.367 56.999.413.148 Total Account Payables
Atas utang usaha tersebut, tidak terdapat pemberian jaminan
atas utang usaha yang diterima oleh Perusahaan.
For the trade debt, there is no guarantee for the accounts
payable received by the Company.
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS
Saldo utang lembaga keuangan lainnya per 31 Desember
2018 dan 2017 adalah sebesar Rp66.033.000.000 dan
Rp338.700.000.000.
The balance of debt of other financial institutions as of
December 2018 and 2017 amounted to Rp66,033,000,000
and Rp338,700,000,000.
Ibukota Development, Ltd. Ibukota Development, Ltd.
Pada tanggal 22 Nopember 2017, Perusahaan melakukan
Perjanjian Pinjaman Konversi dengan Ibukota Development,
Ltd. Perjanjian tersebut dibuat dihadapan Notaris Jose Dima
Satria, S.H., M.Kn., di Jakarta Selatan.
On November 22, 2017, the Company entered into
Conversion Loan Agreement with Ibukota Development, Ltd.
The agreement was made before Notary Jose Dima Satria,
S.H., M.Kn., in South Jakarta.
Atas Perjanjian Pinjaman Konversi tersebut, Perusahaan
memperoleh Pinjaman dari Ibukota Developmet, Ltd., sebesar
USD25.000.000 dengan suku bunga 7% dan jangka waktu
pinjaman sampai dengan tahun ke-3 setelah pinjaman
tersebut dicairkan.
On the Convertible Loan Agreement, the Company obtained
the Loan from Ibukota Developmet, Ltd., amounting to
USD25,000,000 with interest rate of 7% and the loan period
up to the 3rd year after the loan was disbursed.
Penggunaan dana atas fasilitas pinjaman yang diperoleh
Perusahaan adalah untuk mendanai Kerjasama Operasi,
untuk keperluan perolehan tanah, kepentingan, dan/atau aset
untuk maksud sebagaimana dinyatakan sebagai berikut:
The use of funds for loan facilities obtained by the Company
is to fund Joint Operations, for the purpose of obtaining land,
interests and / or assets for the purposes stated as follows:
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
43
12. UTANG USAHA 12. ACCOUNT PAYABLES
Utang usaha merupakan utang atas progres konstruksi
kepada PT Adhi Persada Gedung dan subkontraktor lainnya.
Saldo utang usaha per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-
masing sebesar Rp218.629.410.367 dan Rp56.999.413.148.
Seluruh saldo utang usaha dalam Rupiah.
Accounts payable are payable on construction progress to
PT Adhi Persada Gedung and other subcontractors. The
balances of accounts payable as of December 31, 2018 and
2017 amounted to Rp218,629,410,367 and
Rp56,999,413,148, respectively. All of accounts payable
balances are denominated in Rupiah.
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging summary of accounts payable are as follows:
31 Desember /
Desember 31,
2018
31 Desember/
December 31,
2017
Belum jatuh tempo 124.873.307.870 56.999.413.148 Current
Lewat jatuh tempo: Past due:
Kurang dari 30 hari 38.806.900.419 - Under 30 days
31 – 60 hari 22.588.135.264 - 31 – 60 days
61 – 90 202.880.000 - 61 – 90 days
Lebih dari 90 hari 32.158.186.814 - Over 90 days
Total Utang Usaha 218.629.410.367 56.999.413.148 Total Account Payables
Atas utang usaha tersebut, tidak terdapat pemberian jaminan
atas utang usaha yang diterima oleh Perusahaan.
For the trade debt, there is no guarantee for the accounts
payable received by the Company.
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS
Saldo utang lembaga keuangan lainnya per 31 Desember
2018 dan 2017 adalah sebesar Rp66.033.000.000 dan
Rp338.700.000.000.
The balance of debt of other financial institutions as of
December 2018 and 2017 amounted to Rp66,033,000,000
and Rp338,700,000,000.
Ibukota Development, Ltd. Ibukota Development, Ltd.
Pada tanggal 22 Nopember 2017, Perusahaan melakukan
Perjanjian Pinjaman Konversi dengan Ibukota Development,
Ltd. Perjanjian tersebut dibuat dihadapan Notaris Jose Dima
Satria, S.H., M.Kn., di Jakarta Selatan.
On November 22, 2017, the Company entered into
Conversion Loan Agreement with Ibukota Development, Ltd.
The agreement was made before Notary Jose Dima Satria,
S.H., M.Kn., in South Jakarta.
Atas Perjanjian Pinjaman Konversi tersebut, Perusahaan
memperoleh Pinjaman dari Ibukota Developmet, Ltd., sebesar
USD25.000.000 dengan suku bunga 7% dan jangka waktu
pinjaman sampai dengan tahun ke-3 setelah pinjaman
tersebut dicairkan.
On the Convertible Loan Agreement, the Company obtained
the Loan from Ibukota Developmet, Ltd., amounting to
USD25,000,000 with interest rate of 7% and the loan period
up to the 3rd year after the loan was disbursed.
Penggunaan dana atas fasilitas pinjaman yang diperoleh
Perusahaan adalah untuk mendanai Kerjasama Operasi,
untuk keperluan perolehan tanah, kepentingan, dan/atau aset
untuk maksud sebagaimana dinyatakan sebagai berikut:
The use of funds for loan facilities obtained by the Company
is to fund Joint Operations, for the purpose of obtaining land,
interests and / or assets for the purposes stated as follows:
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
44
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)
a. Membiayai pengambilalihan tanah sehubungan dengan Kerjasama-Kerjasama Operasi yang ada saat ini dan yang akan ada di masa yang akan datang :
a. To fund the acquisition of land in connection with the following existing and proposed Joint Operations :
i. JO Jatibening. ii. JO Ciracas. iii. Usulan Kerjasama Operasi sehubungan dengan
kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta (JO Cibubur).
iv. Usulan Kerjasama Operasi sehubungan dengan Cikunir, Kotamadya Bekasi, Provinsi DKI Jakarta (JO Cikunir).
i. JO Jatibening. ii. JO Ciracas. iii. The proposed Joint Operation in respect of Cibubur
Administrative Village, Subdistrict of Ciracas, East Jakarta Regency, Province of DKI Jakarta.
iv. The proposed Joint Operations in respect of Cikunir, Bekasi Regency, Province of DKI Jakarta.
b. Membiayai pemasaran, pengurusan perizinan,
persiapan tanah dan biaya-biaya lain yang tidak dibiayai oleh bank sehubungan dengan Kerjasama-Kerjasama Operasi Peminjam atau Entitas Terkait untuk tujuan pendanaan konstruksi bangunan sehubungan dengan Kerjasama-Kerjasama Operasi (Penghimpun Dana Ekuitas).
b. To fund marketing, licensing, land preparation and any expenses that are not financed by the bank in relation to the Joint Operation of the Borrows or the Relevant Entity for buildings construction funding purpose in relation to the Joint Operations.
c. Untuk mendanai biaya transaksi dan biaya lain
(termasuk biaya hedging) yang timbul sehubungan dengan akuisisi sebelumnya dan Penghimpun Dana Ekuitas.
c. To fund the transaction cost and fees (including hedgig fees) that may be incurred in relation to the foregoing acquisitions and the Equity Fund Raising.
d. Untuk maksud lain sebagaimana disetujui tertulis oleh
Pemberi Pinjaman. d. For such other purposes as the Lender may agree in
writing.
Jaminan: Collateral:
a. Peminjam akan menandatangani dan menyebabkan
Pemberi Jamian untuk menandatangani dokumen-
dokumen berikut ini dalam bentuk dan isi yang dapat
disetujui oleh Pemberi Pinjaman:
a. The Borrower shall execute, and shall procure the
Security Parties to execute the following documents in
the form and substance acceptable to the Lender:
i. Perjanjian Gadai Saham atas seluruh saham-
saham Peminjam yang ditandatangani oleh
seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian
Gadai Saham”);
i. A pledge of shares agreement over all the
shares in the capital of the Borrower, to be
entered into by all the shareholder of the
Borrower (the “Pledge of Shares Agreement”);
ii. Perjanjian Pengalihan Hak Atas Dividen oleh
seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian
Pengalihan Hak Atas Dividen”); dan
ii. An assignment of rights to dividends agreement,
to be entered into by all shareholders of the
Borrower (the “Assignment of Right to Dividends
Agreement”); and
iii. Kuasa Menjual seluruh saham yang diterbitkan
oleh Peminjam yang diberikan oleh seluruh
pemegang saham Peminjam (“Kuasa Menjual
Saham”).
iii. A power of attorney to sell all the shares in the
capital of the Borrower granted by all the
shareholders of the Borrower (the ”Power of
Attorney to Sell Shares”).
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
45
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)
b. Peminjam akan menandatangani: b. The borrower shall enter into:
i. Akta Jaminan Fidusia atas piutang dari JO Ciracas
dan JO Jatibening, dimana Peminjam akan
mengalihkan melalui jaminan fidusia untuk
kepentingan Pemberi Pinjaman Piutang yang pada
tanggal ditandatanganinya. Akta Jaminan Fidusia
terdiri dari Piutang yang berasal dari JO Ciracas
dan JO Cikunir; dan
i. A deed of fiduciary assignment of receivables
from JO Ciracas and JO Jatibening, pursuant to
which the Borrower shall transfer by way of
fiducia the Accounts Receivables in favour of the
Lende, which on the date of the Fiduciary
Security Deed shall initially comprise of the
Account Receivables in respect of JO Ciracas
and JO Cikunir; and
ii. Dokumen-dokumen lain yang dari waktu ke waktu
diperlukan untuk menjamin pelaksanaan
kewajiban Peminjam berdasarkan perjanjian ini.
ii. Such other documents for the time being or from
time to time necessary for the purposes of
securing the due performance of the Borrower
under this Agreement.
c. Persyaratan dan ketentuan atas konversi tersebut
adalah sebagai berikut:
c. The terms and conditions for the conversion are as
follows:
1) Peminjam berjanji untuk menyebabkan terjadinya
IPO atas Perusahaan terkait atau sebelum bulan
ke 39 sejak tanggal penarikan atau penjualan
saham oleh Perusahaan terkait pada bulan ke 48
sejak tanggal penarikan. Apabaila gagal
menyebabkan terjadinya IPO, maka pinjaman
harus dibayar kembali oleh peminjam pada
tanggal jatuh tempo.
1) The borrower undertake to procure an IPO in
respect of the relevant entity by the 39 month
from the drowdown date or trade sale in respect
of the relevant entity by the 48 month from the
drowdown date. If the borrower fails to procure
IPO, the loan must be repaid by the borrower on
the due date.
2) Peminjam harus, sebelum terjadinya suatu peristiwa Exit:
2) The borrower shall, prior to the occurrence of any Exit event:
a. Segera memberitahukan kepada pemberi
pinjaman mengenai rencana peristiwa Exit dimaksud dan mengirmkan kepada pemberi pinjaman setiap informasi material (termasuk namun tidak terbatas pada persyaratan komersial, penilaian dan penetapan harga) dan dokumen transaksi yang berkaitan dengan Peristiwa Exit, dan memberikan update regular atas dimulainya progress dan penyelesaian Perisiwa Exit dan informasi lain yang diminta oleh pemberi pinjaman (dan setelah menerima pemberitahuan dari peminjam, pemberi pinjaman wajib berpartisipasi di dalam Peristiwa Exit, dengan tunduk kepada diperolehanya persetujuan yan diperlukan dari instansi pemerintah yang berwenang).
a. Promptly notify the lender of such proposed Exit Event and deliver to lender any material information (including but not limited to commercial terms, valuation and pricing details) and transaction documents relating to the Exit Event, and provider regular updates on the commencement, progress and completion of the Exit Event, and such other information as may be requested by the lender (and upon the notice from the borrower, the lender must participate in the Exit Event, subject to the necessary approvals and consent having been obtained from the relevant regulatory authorities).
b. Menyebabkan dikecualikannya hak
mendahulu dari para pemegang saham
peminjam untuk mengambil bagian atas
Saham Konversi.
b. Procure the waiver of pre-empition rights
from the shareholder’s of the borrower for
the subscription of the conversion share
upon the conversion.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
45
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)
b. Peminjam akan menandatangani: b. The borrower shall enter into:
i. Akta Jaminan Fidusia atas piutang dari JO Ciracas
dan JO Jatibening, dimana Peminjam akan
mengalihkan melalui jaminan fidusia untuk
kepentingan Pemberi Pinjaman Piutang yang pada
tanggal ditandatanganinya. Akta Jaminan Fidusia
terdiri dari Piutang yang berasal dari JO Ciracas
dan JO Cikunir; dan
i. A deed of fiduciary assignment of receivables
from JO Ciracas and JO Jatibening, pursuant to
which the Borrower shall transfer by way of
fiducia the Accounts Receivables in favour of the
Lende, which on the date of the Fiduciary
Security Deed shall initially comprise of the
Account Receivables in respect of JO Ciracas
and JO Cikunir; and
ii. Dokumen-dokumen lain yang dari waktu ke waktu
diperlukan untuk menjamin pelaksanaan
kewajiban Peminjam berdasarkan perjanjian ini.
ii. Such other documents for the time being or from
time to time necessary for the purposes of
securing the due performance of the Borrower
under this Agreement.
c. Persyaratan dan ketentuan atas konversi tersebut
adalah sebagai berikut:
c. The terms and conditions for the conversion are as
follows:
1) Peminjam berjanji untuk menyebabkan terjadinya
IPO atas Perusahaan terkait atau sebelum bulan
ke 39 sejak tanggal penarikan atau penjualan
saham oleh Perusahaan terkait pada bulan ke 48
sejak tanggal penarikan. Apabaila gagal
menyebabkan terjadinya IPO, maka pinjaman
harus dibayar kembali oleh peminjam pada
tanggal jatuh tempo.
1) The borrower undertake to procure an IPO in
respect of the relevant entity by the 39 month
from the drowdown date or trade sale in respect
of the relevant entity by the 48 month from the
drowdown date. If the borrower fails to procure
IPO, the loan must be repaid by the borrower on
the due date.
2) Peminjam harus, sebelum terjadinya suatu peristiwa Exit:
2) The borrower shall, prior to the occurrence of any Exit event:
a. Segera memberitahukan kepada pemberi
pinjaman mengenai rencana peristiwa Exit dimaksud dan mengirmkan kepada pemberi pinjaman setiap informasi material (termasuk namun tidak terbatas pada persyaratan komersial, penilaian dan penetapan harga) dan dokumen transaksi yang berkaitan dengan Peristiwa Exit, dan memberikan update regular atas dimulainya progress dan penyelesaian Perisiwa Exit dan informasi lain yang diminta oleh pemberi pinjaman (dan setelah menerima pemberitahuan dari peminjam, pemberi pinjaman wajib berpartisipasi di dalam Peristiwa Exit, dengan tunduk kepada diperolehanya persetujuan yan diperlukan dari instansi pemerintah yang berwenang).
a. Promptly notify the lender of such proposed Exit Event and deliver to lender any material information (including but not limited to commercial terms, valuation and pricing details) and transaction documents relating to the Exit Event, and provider regular updates on the commencement, progress and completion of the Exit Event, and such other information as may be requested by the lender (and upon the notice from the borrower, the lender must participate in the Exit Event, subject to the necessary approvals and consent having been obtained from the relevant regulatory authorities).
b. Menyebabkan dikecualikannya hak
mendahulu dari para pemegang saham
peminjam untuk mengambil bagian atas
Saham Konversi.
b. Procure the waiver of pre-empition rights
from the shareholder’s of the borrower for
the subscription of the conversion share
upon the conversion.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
46
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)
c. Memastikan dan menyebabkan semua
persetujuan yang diperlukan dari para
pemegang saham peminjam untuk
menyetujui peningkatan modal dasar
peminjam, dan penerbitan saham konversi
kepada pemberi pinjaman telah diperoleh.
c. Procure that all necessary approvals from
the shareholders of the borrower for the
increase of the authorized capital of the
borrower, and the issuance of the
conversion shares tho the lender, are
obtained.
d. Mengajukan permohonan kepada pihak berwenang (termasuk namun tidak terbatas pada BKPM) atas persetujuan yang diperlukan agar pemberi pinjaman dapat memperoleh saham konversi sebelum terjadinya Peristiwa Exit dan atau turut serta didalam Peristiwa Exit.
d. Apply tho the relevant regulatory authorities (including but not limited to BKPM) for the necessary approvals or consents to enable the lender to acquire the conversion shares prior to the Exit Event and / or to participate in the manner set out in.
e. Memastikan dan menyebabkan konversi
yang diatur didalam perjanjian ini akan dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
e. Procure that the conversion shall be undertaken in accordance with the prevailing laws and regulations having the force of law in Indonesia.
3) Jika peminjam melakukan IPO atas Perusahaan
terkait pada atau sebelum bulan ke 39 sejak tanggal penarikan atau penjualan saham oleh Perusahaan, peminjam harus dengan tunduk kepada diperolehnya peretujuan yang diperlukan dari otoritas berwenang.
3) In the event the borrower undertakes an an IPO in respect of the relevant Company by the 39th month from the drowdown date or trade sales in respect of the relevant entity, the borrower shall, subject to the necessary approvals and consents having been obtained from the relevant regulatory authorities.
a. Dalam hal Peristiwa Exit selain dari IPO, sebelum Peristiwa Exit, atau dalam hal IPO, pada tanggal pencatatan saham, mengalokasikan dan menerbitkan jumlah saham baru biasa didalam permodalan peminjam (Saham Konversi) kepada pemberi pinjaman, dimana pemberi pinjaman akan mengambil bagian atas sheluruh saham konversi, bebas dari jaminan dan dinyatakan telah disetor penuh harga konversi, untuk melunasi seluruh (dan bukan hanya sebagian) dari tunggakan pinjaman pokok dengan ketentuan bahwa jumlah saham konversi yang akan dialokasikan kepada pemberi pinjaman tidak akan melebihi jumlah yang dimiliki oleh pemegang saham yang didalam Perusahaan penanaman modal asing.
a. In the case of an Exit other than an IPO, prior to such Exit, or in the case of an IPO, on the listing date, allot and issue such number of the new ordinary shares in the capital of the borrower (the “Conversion Shares”) to the lender, upon which the lender shall fully subscribe for the conversion shares, free of encumbrances and credited as fully paid –up, at the conversion price, in satisfaction of the entire (and not only part) of the outstanding principal amount of the entire (the “Conversion”), provided that the number pf conversion shares to be allotted and issued to the lender shall nor exeed the prescribed limits in respect of the number of shares in a foreign investment Company that may be issued to a foreign under applicable law and regulation in Indonesia.
Pada tanggal 17 September 2018, Perusahaan dengan
Ibukota Development Ltd menandatangani Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Pinjaman Konversi terkait dengan klausul mengenai :
On September 17, 2018, the Company with Ibukota Development Ltd. signed the Amendment and Restatement of the Conversion Loan Agreement related to the clause regarding :
a. Referensi terhadap jumlah mata uang US$ jika dikonversi
menjadi mata uang rupiah akan menggunakan nilai tukar Rp13.548,- untuk US$ 1,-
a. Reference to any US$ amounts in shall be treated to be the IDR amount with the conversion rate US$ 1 to Rp13,548.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
47
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued) b. Penghapusan klausal 9.3 mengenai Harga Konversi:
1) Apabila Peristiwa Exit terjadi dalam 18 bulan dari tanggal penarikan maka harga per saham konversi mewakili diskon 25% terhadap harga penawaran, harga jual saham, atau harga jual asset (sebagaimana berlaku).
b. Elimination of clause 9.3 concerning Conversion Prices: 1) If the Exit Event occurs within 18 month of the
drawdown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 25% to the offering price, the shares price or the asset price (as the case may be).
2) Apabila Peristiwa Exit terjadi antara tanggal 19 sampai dengan 36 bulan tanggal penarikan, jadilah harga per saham konversi yang mewakili diskon sebesar 32,5% terhadap harga penawaran, harga jual saham, atau harga jual asset (sebagaimana berlaku).
3) Jika Peristiwa Exit terjadi antara tanggal 37 dan 48 bulan tanggal penarikan, dimana harga per saham konversi yang mewakili diskon sebesar 42,5% terhadap harga penawaran, harga jual saham atau harga jual aset (sebagaimana berlaku).
2) If the exit even occurs between the 19th to 36th month of the drawndown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 32,5% to the offering price the shares price or the asset price (as the case may be).
3) If the exit even occurs between the 37th and 48 th month of the drawndown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 42,5% to the offering price the shares price or the asset price (as the case may be).
c. Dalam hal Peristiwa Exit selain dari IPO, sebelum
Peristiwa Exit, atau dalam hal IPO, pada tanggal pencatatan saham, mengalokasikan dan menerbitkan jumlah saham baru bisa di dalam permodalan UJP (“Saham Konversi”) kepada pemberi pinjaman, dimana pemberi pinjaman akan mengambil bagian atas seluruh saham konversi, bebas dari jaminan dan dinyatakan telah disetor penuh pada harga konversi, untuk melunasi seluruh (dan bukan hanya sebagian) dari tunggakan pinjaman pokok “(Konversi)” dengan ketentuan bahwa jumlah saham konversi yang akan dialokasikan dan diterbitkan kepada pemberi pinjaman tidak akan melebihi jumlah yang boleh dimiliki oleh pemegang saham asing didalam Perusahaan penanaman modal asing berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia.
c. In the cse of an Exit Event other than an IPO, prior to such Exit Event, or in the case of an IPO, on the Listing Date, allote and issue such number of new regular shares in the capitalization of the borrower (the “Conversion Shares”) to the Lender, upon which the Lender shall fully subscribe for the conversion shares, free of encumbrances and credited as fully paid-up, at the conversion price, in statisfaction of the entire (and not only part) of the outstanding principal amount of the loan (the “Conversion”) Provided that the number of Convension Shares to be allotted and issued to the lender shall not exceed the prescribed limits in respect of the number of Shares in a foreign investment Company that may be issued to a foreign investor under applicable laws and regulation in Indonesia.
Perjanjian ini ditandatangani pada tanggal yang disebutkan di atas dan berlaku retroaktif sejak Tanggal Efektif.
This agreement is executed on the date stated above and will be retroactively effective as of the effective date.
Pada tanggal 17 September 2018, Perusahaan dengan
Ibukota Development Ltd juga menandatangani Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua sebagai berikut:
On September 17, 2018, the Company with Ibukota Development Ltd. also signed the Second Convertible Loan Agreement, asfollows:
- Pemberi pinjaman dengan ini setuju untuk menyediakan pinjaman dengan jumlah sebesar USD4.554.000.
- The lender hereby agrees to make available a term loan of a principal amount of up to USD4,554,000.
- Referensi terhadap jumlah mata uang USD jika dikonversi menjadi mata uang Rupiah akan menggunakan nilai tukar Rp14.500 untuk US$ 1.
- Reference to any USD amounts in shall be treated to be the IDR amount eith the conversion rate US$ 1 to Rp14,500.
Berdasarkan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 bahwa
pinjaman pertama Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd atas Convertible Loan Agreement telah dikonversi menjadi saham pada saat IPO sejumlah 282.250.000 lembar saham dengan harga Rp1.200 per lembar saham
Based on Deed No. 27 dated 17 September 2018 that the first Company's loan to the Capital Development, Ltd for the Convertible Loan Agreement was converted into shares at the time of the IPO with total 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share
Atas pinjaman kedua, Perusahaan kepada Ibukota
Development, Ltd senilai Rp66.033.000.000 e.q USD4.554.000, Perusahaan juga akan melaksanakan konversi pada awal tahun 2019.
For the second loan Company to Ibukota Development, Ltd amounting Rp66,033,000,000 e.q USD 4,554,000, the Company will convert it in early 2019.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
47
13. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 13. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS (continued) b. Penghapusan klausal 9.3 mengenai Harga Konversi:
1) Apabila Peristiwa Exit terjadi dalam 18 bulan dari tanggal penarikan maka harga per saham konversi mewakili diskon 25% terhadap harga penawaran, harga jual saham, atau harga jual asset (sebagaimana berlaku).
b. Elimination of clause 9.3 concerning Conversion Prices: 1) If the Exit Event occurs within 18 month of the
drawdown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 25% to the offering price, the shares price or the asset price (as the case may be).
2) Apabila Peristiwa Exit terjadi antara tanggal 19 sampai dengan 36 bulan tanggal penarikan, jadilah harga per saham konversi yang mewakili diskon sebesar 32,5% terhadap harga penawaran, harga jual saham, atau harga jual asset (sebagaimana berlaku).
3) Jika Peristiwa Exit terjadi antara tanggal 37 dan 48 bulan tanggal penarikan, dimana harga per saham konversi yang mewakili diskon sebesar 42,5% terhadap harga penawaran, harga jual saham atau harga jual aset (sebagaimana berlaku).
2) If the exit even occurs between the 19th to 36th month of the drawndown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 32,5% to the offering price the shares price or the asset price (as the case may be).
3) If the exit even occurs between the 37th and 48 th month of the drawndown date, be such price per Conversion Shares representing a discount of 42,5% to the offering price the shares price or the asset price (as the case may be).
c. Dalam hal Peristiwa Exit selain dari IPO, sebelum
Peristiwa Exit, atau dalam hal IPO, pada tanggal pencatatan saham, mengalokasikan dan menerbitkan jumlah saham baru bisa di dalam permodalan UJP (“Saham Konversi”) kepada pemberi pinjaman, dimana pemberi pinjaman akan mengambil bagian atas seluruh saham konversi, bebas dari jaminan dan dinyatakan telah disetor penuh pada harga konversi, untuk melunasi seluruh (dan bukan hanya sebagian) dari tunggakan pinjaman pokok “(Konversi)” dengan ketentuan bahwa jumlah saham konversi yang akan dialokasikan dan diterbitkan kepada pemberi pinjaman tidak akan melebihi jumlah yang boleh dimiliki oleh pemegang saham asing didalam Perusahaan penanaman modal asing berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia.
c. In the cse of an Exit Event other than an IPO, prior to such Exit Event, or in the case of an IPO, on the Listing Date, allote and issue such number of new regular shares in the capitalization of the borrower (the “Conversion Shares”) to the Lender, upon which the Lender shall fully subscribe for the conversion shares, free of encumbrances and credited as fully paid-up, at the conversion price, in statisfaction of the entire (and not only part) of the outstanding principal amount of the loan (the “Conversion”) Provided that the number of Convension Shares to be allotted and issued to the lender shall not exceed the prescribed limits in respect of the number of Shares in a foreign investment Company that may be issued to a foreign investor under applicable laws and regulation in Indonesia.
Perjanjian ini ditandatangani pada tanggal yang disebutkan di atas dan berlaku retroaktif sejak Tanggal Efektif.
This agreement is executed on the date stated above and will be retroactively effective as of the effective date.
Pada tanggal 17 September 2018, Perusahaan dengan
Ibukota Development Ltd juga menandatangani Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua sebagai berikut:
On September 17, 2018, the Company with Ibukota Development Ltd. also signed the Second Convertible Loan Agreement, asfollows:
- Pemberi pinjaman dengan ini setuju untuk menyediakan pinjaman dengan jumlah sebesar USD4.554.000.
- The lender hereby agrees to make available a term loan of a principal amount of up to USD4,554,000.
- Referensi terhadap jumlah mata uang USD jika dikonversi menjadi mata uang Rupiah akan menggunakan nilai tukar Rp14.500 untuk US$ 1.
- Reference to any USD amounts in shall be treated to be the IDR amount eith the conversion rate US$ 1 to Rp14,500.
Berdasarkan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 bahwa
pinjaman pertama Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd atas Convertible Loan Agreement telah dikonversi menjadi saham pada saat IPO sejumlah 282.250.000 lembar saham dengan harga Rp1.200 per lembar saham
Based on Deed No. 27 dated 17 September 2018 that the first Company's loan to the Capital Development, Ltd for the Convertible Loan Agreement was converted into shares at the time of the IPO with total 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share
Atas pinjaman kedua, Perusahaan kepada Ibukota
Development, Ltd senilai Rp66.033.000.000 e.q USD4.554.000, Perusahaan juga akan melaksanakan konversi pada awal tahun 2019.
For the second loan Company to Ibukota Development, Ltd amounting Rp66,033,000,000 e.q USD 4,554,000, the Company will convert it in early 2019.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
48
14. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 14. UNEARNED REVENUE Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan atas
uang muka penjualan apartemen Gateway Park, Urban Signature Ciracas dan Urban Sky dengan rincian sebagai berikut:
Unearned revenue in advance represents revenue on the down payment on the sale of the Gateway Park, Urban Signature and Urban Sky apartments with the details are as follows:
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Apartemen Urban Sky 215.640.847.195 - Urban Sky Apartment Apartemen Urban Signature 10.668.322.149 639.961.202 Urban Signature Apartment Apartemen Gateway Park 975.680.797 3.976.518.571 Gateway Park Apartment Jumlah 227.284.850.141 4.616.479.773 Total
Saldo pendapatan diterima dimuka dari masing-masing
apartemen diatas terdiri dari sejumlah customer dengan
rincian sebagai berikut (tidak diaudit):
Balance of unearned revenue from each apartments below
details are from customers with the details are as follows
(unaudit):
31 Desember /
Desember 31, 2018
31 Desember/ December 31,
2017
Apartemen Urban Sky 104 - Urban Sky Apartment Apartemen Urban Signature 380 412 Urban Signature Apartment Apartemen Gateway Park 54 114 Gateway Park Apartment Jumlah 538 526 Total
15. UTANG LAIN-LAIN 15. OTHER PAYABLES Utang lain-lain merupakan utang atas pinjaman non
operasional Perusahaan kepada pihak ketiga. Saldo utang
lain-lain per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing
sebesar Rp0 dan Rp7.671.144.000.
Other payables represents the Company's debt non-
operating loans to third parties. The balance of other debts
as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp0 and
Rp7,671,144,000 respectively.
16. BEBAN AKRUAL 16. ACCRUED EXPENSES Beban akrual terdiri dari: Accrual expenses consist of:
31 Desember /
Desember 31,
2018
31 Desember/
December 31,
2017
Bunga 280.569.379 2.060.322.698 Interest Jasa profesional 150.000.000 - Profesional fee
Lainnya 24.285.571 61.817.352 Others
Jumlah Beban Akrual 454.854.950 2.122.140.050 Total Accrued Expenses
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
49
17. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA 17. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES Perusahaan menyelenggarakan program imbalan kerja
berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan no. 13/2003 mengenai imbalan pasca kerja.
The Company provides employee benefits programs by the Employment Act no. 13/2003 regarding post employee benefit.
Perusahaan telah menunjuk aktuaris, yaitu PT Kompujasa
Aktuaria Indonesia untuk melakukan perhitungan beban imbalan kerja seperti yang disyaratkan dalam PSAK No. 24 (revisi 2013), “Imbalan Kerja”.
The Company has appointed actuary, which was PT Kompujasa Aktuaria indonesia to perform calculations for employee benefits as required by PSAK No. 24 (revised 2013), "Employee Benefits".
Asumsi – asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan
liabilitas imbalan pasca kerja pada tanggal 31 Desember 2018 and 2017 adalah sebagai berikut:
The basic assumptions used in determining the liability for post-retirement benefits as of December 31, 2018 and 2017 as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Jumlah peserta 17 - Total participant
Umur pensiun normal (tahun) 55 Tahun - Normal retirement age (year)
Kenaikan gaji (per tahun) 7,00% - Salary increase (per year) Tingkat bunga diskonto (per tahun) 8,30% - Discount rate (per year) Tingkat kematian TMI-2011 - Mortality rate
Liabilitas imbalan kerja yang disajikan dalam laporan posisi
keuangan adalah sebagai berikut: Employee benefit liabilities which is presented in the
statements of financial position was as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Kewajiban awal periode - - Liability at beginning of the year
Beban yang diakui di laba rugi 559.627.863 - Net expense recognized
in the income statement
Pembayaran iuran - - Contribution paid
Liabilitas Akhir Tahun 559.627.863 - Liability at End of the Year
Beban imbalan kerja yang diakui sebagai bagian dari beban usaha pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:
Employee benefit expenses which was presented in as part of operating expenses in statements of profit or loss and other comprehensive income was as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Beban jasa kini 559.627.863 - Current service cost
Biaya bunga - - Interest cost
Jumlah 559.627.863 - Total
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.
Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
49
17. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA 17. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES Perusahaan menyelenggarakan program imbalan kerja
berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan no. 13/2003 mengenai imbalan pasca kerja.
The Company provides employee benefits programs by the Employment Act no. 13/2003 regarding post employee benefit.
Perusahaan telah menunjuk aktuaris, yaitu PT Kompujasa
Aktuaria Indonesia untuk melakukan perhitungan beban imbalan kerja seperti yang disyaratkan dalam PSAK No. 24 (revisi 2013), “Imbalan Kerja”.
The Company has appointed actuary, which was PT Kompujasa Aktuaria indonesia to perform calculations for employee benefits as required by PSAK No. 24 (revised 2013), "Employee Benefits".
Asumsi – asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan
liabilitas imbalan pasca kerja pada tanggal 31 Desember 2018 and 2017 adalah sebagai berikut:
The basic assumptions used in determining the liability for post-retirement benefits as of December 31, 2018 and 2017 as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Jumlah peserta 17 - Total participant
Umur pensiun normal (tahun) 55 Tahun - Normal retirement age (year)
Kenaikan gaji (per tahun) 7,00% - Salary increase (per year) Tingkat bunga diskonto (per tahun) 8,30% - Discount rate (per year) Tingkat kematian TMI-2011 - Mortality rate
Liabilitas imbalan kerja yang disajikan dalam laporan posisi
keuangan adalah sebagai berikut: Employee benefit liabilities which is presented in the
statements of financial position was as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Kewajiban awal periode - - Liability at beginning of the year
Beban yang diakui di laba rugi 559.627.863 - Net expense recognized
in the income statement
Pembayaran iuran - - Contribution paid
Liabilitas Akhir Tahun 559.627.863 - Liability at End of the Year
Beban imbalan kerja yang diakui sebagai bagian dari beban usaha pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:
Employee benefit expenses which was presented in as part of operating expenses in statements of profit or loss and other comprehensive income was as follows:
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Beban jasa kini 559.627.863 - Current service cost
Biaya bunga - - Interest cost
Jumlah 559.627.863 - Total
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.
Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
50
17. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA (lanjutan) 17. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)
31 Desember / Desember 31,
2018
31 Desember/ December 31,
2017
Tingkat diskonto Initial discount rate
Tingkat diskonto +1 (9,30%) 39.623.498 - Discount rate +1% (9.30%)
Tingkat diskonto -1 (7,30%) (45.278.976) - Discount rate -1% (7.30%)
Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rate
Tingkat kenaikan gaji +1% (8%) (45.413.629) - Salary increment rate +1% (8%)
Tingkat kenaikan gaji –1% (6%) 40.427.722 - Salary increment rate -1% (6%)
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak
mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban
imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya
tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi
tersebut mungkin berkorelasi.
Significant actuarial assumptions for the determination of the
defined obligation are discount rate and expected salary
increase. The sensitivity analysis below have been
determined based on reasonably possible changes of the
respective assumptions occurring at the end of the reporting
period, while holding all other assumptions constant.
Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas,
nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan
menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode
pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam
menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan
posisi keuangan.
Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the
present value of the defined benefit obligation has been
calculated using the projected unit credit method at the end
of the reporting period, which is the same as that applied in
calculating the defined benefit obligation liability recognised
in the consolidated statement of financial position.
18. MODAL SAHAM 18. CAPITAL STOCK
Susunan pemegang saham Perusahaan berdasarkan catatan
Biro Administrasi Efek (BAE) per 31 Desember 2018 adalah
sebagai berikut:
Composition of Company’s shareholders based on Securitie
Administration Agency’s (BAE) on December 31, 2018 are
as follows:
31 Desember 2018/ December 31, 2018
Pemegang Saham
Jumlah Saham/
Number of Shares
Persentase
Kepemilikan /
Percentage of
Ownership
(%)
Jumlah / Amount
(Rp) Stockholders
PT Nusa Wijaya Propertindo 2.561.409.999 79,95% 256.140.999.900 PT Nusa Wijaya Propertindo
Ibukota Development Ltd 282.250.000 8,81% 28.225.000.000 Ibukota Development Ltd
Tn. Robert Soeharsono 1 0,00% 100 Mr. Robert Soeharsono
Masyarakat (dibawah 5%) 360.000.000 11,24% 36.000.000.000 Public (each bellow 5%)
Jumlah 3.203.660.000 100,00% 320.366.000.000 Total
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
51
18. MODAL SAHAM (lanjutan) 18. CAPITAL STOCK (continued) Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum perdana
atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan harga Rp1.200 per saham (angka penuh) dan penerimaan bersih keseluruhan sebesar Rp697.662.824 (setelah dikurangi biaya emisi saham). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga penawaran saham (Rp1.200 – angka penuh) dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.
The Company completed initial public offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of convertible loan to 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share (full amount) with net proceeds amounting to Rp697,662,824,184 (net of share issuance cost). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the offering price (Rp1.200. - full amount) was presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the consolidated statements of financial position.
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang
telah diaktakan dengan No. 72 tanggal 28 Juni 2018 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 2.561.410.000 dengan nilai seluruhnya Rp256.141.000.000. Akta perubahan tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat keputusan No. AHU-0013197.AH.01.02.Tahun 2018 tanggal 28 Juni 2018.
Based on the Shareholders Decision Statement which state in the deed No. 72 dated June 28, 2018 by Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., decided to amend to the Company's Articles of Association consists of (i) changes in the Company's authorized capital of in the amount of Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per share (ii) changes in issued and fully paid capital with total 2,561,410,000 with a total value of Rp256,141,000,000. The amendment deed has been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, with Decree No. AHU-0013197.AH.01.02. Year 2018 dated June 28, 2018.
Peningkatan modal disetor dan ditempatkan dilakukan dengan
cara sebagai berikut: The increase in paid up and placed capital is carried out in
the following:
a. Sebesar Rp96.400.000.000 dengan setoran tunai yang dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2017;
b. Sebesar Rp125.440.000.000 merupakan hasil dari dividen saham yang dibagikan kepada PT Nusa Wijaya Propertindo;
c. Sebesar Rp4.302.200.000 dengan setoran tunai yang dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2018.
a. Rp96,400,000,000 with cash deposits made by PT Nusa Wijaya Propertindo in 2017;
b. As much as Rp125,440,000,000 is the result of the share dividends distributed to PT Nusa Wijaya Propertindo;
c. Rp4,302,200,000 with a cash deposit made by PT Nusa
Wijaya Propertindo in 2018.
Selanjutnya, Perusahaan juga memutuskan untuk perubahan
dan penyatuan klasifikasi Saham seri A dan seri B dari sebelumnya sebesar Rp22.190.000 dan Rp74.330.000 menjadi klasifikasi 1 klasifikasi saham dengan nilai nominal Rp100.
Subsequently, the Company also decided to change and unify the classification of Series A and Series B Shares from the previous amount of Rp22,190,000 and Rp74,330,000 to the classification 1 of the classification of shares with a nominal value of Rp100.
Berdasarkan Akta No. 82 tanggal 29 Juni 2018, yang dibuat
dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia telah menerima pemberitahuan perubahan dengan surat No. AHU-AH.01.03-0217176 tanggal 29 Juni 2018. Perusahaan telah merubah struktur kepemilikan.
Based on Deed No. 82 dated June 29, 2018, made before Notary Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. and the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia has received notice of amendment by letter No. AHU-AH.01.03-0217176 dated June 29, 2018. The Company has changed its ownership structure.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
51
18. MODAL SAHAM (lanjutan) 18. CAPITAL STOCK (continued) Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum perdana
atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan harga Rp1.200 per saham (angka penuh) dan penerimaan bersih keseluruhan sebesar Rp697.662.824 (setelah dikurangi biaya emisi saham). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga penawaran saham (Rp1.200 – angka penuh) dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.
The Company completed initial public offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of convertible loan to 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share (full amount) with net proceeds amounting to Rp697,662,824,184 (net of share issuance cost). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the offering price (Rp1.200. - full amount) was presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the consolidated statements of financial position.
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang
telah diaktakan dengan No. 72 tanggal 28 Juni 2018 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 2.561.410.000 dengan nilai seluruhnya Rp256.141.000.000. Akta perubahan tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat keputusan No. AHU-0013197.AH.01.02.Tahun 2018 tanggal 28 Juni 2018.
Based on the Shareholders Decision Statement which state in the deed No. 72 dated June 28, 2018 by Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., decided to amend to the Company's Articles of Association consists of (i) changes in the Company's authorized capital of in the amount of Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per share (ii) changes in issued and fully paid capital with total 2,561,410,000 with a total value of Rp256,141,000,000. The amendment deed has been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, with Decree No. AHU-0013197.AH.01.02. Year 2018 dated June 28, 2018.
Peningkatan modal disetor dan ditempatkan dilakukan dengan
cara sebagai berikut: The increase in paid up and placed capital is carried out in
the following:
a. Sebesar Rp96.400.000.000 dengan setoran tunai yang dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2017;
b. Sebesar Rp125.440.000.000 merupakan hasil dari dividen saham yang dibagikan kepada PT Nusa Wijaya Propertindo;
c. Sebesar Rp4.302.200.000 dengan setoran tunai yang dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2018.
a. Rp96,400,000,000 with cash deposits made by PT Nusa Wijaya Propertindo in 2017;
b. As much as Rp125,440,000,000 is the result of the share dividends distributed to PT Nusa Wijaya Propertindo;
c. Rp4,302,200,000 with a cash deposit made by PT Nusa
Wijaya Propertindo in 2018.
Selanjutnya, Perusahaan juga memutuskan untuk perubahan
dan penyatuan klasifikasi Saham seri A dan seri B dari sebelumnya sebesar Rp22.190.000 dan Rp74.330.000 menjadi klasifikasi 1 klasifikasi saham dengan nilai nominal Rp100.
Subsequently, the Company also decided to change and unify the classification of Series A and Series B Shares from the previous amount of Rp22,190,000 and Rp74,330,000 to the classification 1 of the classification of shares with a nominal value of Rp100.
Berdasarkan Akta No. 82 tanggal 29 Juni 2018, yang dibuat
dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia telah menerima pemberitahuan perubahan dengan surat No. AHU-AH.01.03-0217176 tanggal 29 Juni 2018. Perusahaan telah merubah struktur kepemilikan.
Based on Deed No. 82 dated June 29, 2018, made before Notary Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. and the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia has received notice of amendment by letter No. AHU-AH.01.03-0217176 dated June 29, 2018. The Company has changed its ownership structure.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
52
18. MODAL SAHAM (lanjutan) 18. CAPITAL STOCK (continued) Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang
telah diaktakan No. 31 tanggal 12 Februari 2019 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn, memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 3.203.660.000 dengan nilai seluruhnya 320.366.000.000. Akta perubahan tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat pemberitahuan No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 tanggal 15 Februari 2019
Based on the Shareholders Decision Statement No. 31 dated 12 February 2019 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn, decided to approve changes to the Company's articles of association in the form of (i) changes in the authorized capital of the Company amounting to Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per shares (ii) changes in issued and fully paid capital totaling 3,203,660,000 with a total value of 320,366,000,000. The amendment letter has been notified to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, with notification letter No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 dated February 15, 2019
Susunan pemegang saham Perusahaan per 31 Desember
2017 adalah sebagai berikut: Composition of the Company’s shareholders on December
31, 2017 was as follow:
31 Desember 2017/ December 31, 2017
Pemegang Saham
Jumlah Saham/ Number of Shares
Persentase Kepemilikan / Percentage of
Ownership (%)
Jumlah / Amount (Rp) Stockholders
Saham Seri A Share A Series PT Nusa Wijaya Propertindo 279 46,50% 6.191.010.000 PT Nusa Wijaya Propertindo Dena Ardyan Mohammad 1 0,17% 22.190.000 Dena Ardyan Mohammad
Sub Jumlah 280 46,67% 6.213.200.000 Sub Total Saham Seri B Share B Series PT Nusa Wijaya Propertindo 320 53,33% 23.785.600.000 PT Nusa Wijaya Propertindo
Sub Jumlah 320 53,33% 23.785.600.000 Sub Total
Jumlah 600 100% 29.998.800.000 Total
19. TAMBAHAN MODAL DISETOR 19. ADDITION PAID IN CAPITAL Rincian perubahan tambahan modal disetor per 31 Desember
2018 adalah sebagai berikut: Additional paid in capital as of December 31, 2018 are as
follows:
Harga saham / Share Price Rp 1.200 x 642.250.000 saham 770.700.000.000 Nilai nominal saham / Nominal value Rp 100 x 642.250.000 saham (64.225.000.000) Agio saham – penawaran umum perdana/
Share premium – initial public offering
706.475.000.000 Dikurangi: Biaya emisi saham / Less: Share
issuance cost
(8.812.175.816) Jumlah Tambahan Modal Disetor Lainnya /
Total Additional Paid – in Capital
697.662.824.184
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang telah diaktakan dengan Akta No. 72 tanggal 28 Juni 2018 dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., memutuskan PT Nusa Wijaya Propertindo melakukan peningkatan investasi modal Perusahaan sebesar Rp96.400.000.000. Akta perubahan tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat keputusan No. AHU-0013197.AH.01.02.Tahun 2018 tanggal 28 Juni 2018.
Based on the Shareholders Decision Statement which state in the deed No. 72 dated June 28, 2018 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., decide of PT Nusa Wijaya Propertindo increased the Company's capital investment of Rp96,400,000,000. The amendment deed has been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, with Decree No. AHU-0013197.AH.01.02. Year 2018 dated June 28, 2018.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
53
20. SELISIH PENJABARAN MATA UANG ASING 20. FOREIGN EXCHANGE DIFFERENCE OF SHARE CAPITAL PAYMENT
Akun ini merupakan selisih antara nilai tukar antara tarif yang digunakan dalam Anggaran Dasar dan keputusan suku bunga aktual pada tanggal kapitalisasi valuta asing disetorkan oleh pemegang saham masing - masing sebesar Rp6.382.600.000 pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
This account represents differences in exchange rate between the rate used in the Article of Association and the actual rate ruling on the date the foreign currency capital was paid by the shareholders amounting to Rp6,382,600,000 as of December 2018 and 2017 respectively.
21. PENDAPATAN 21. REVENUE
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Ruko dan Apartemen 308.341.586.146 36.601.826.366 Shophouses and Apartment Tanah 24.303.514.000 - Land Jumlah Pendapatan 332.645.100.146 36.601.826.366 Total Revenue
Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:
Details of sales by customer are as follows:
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Pihak berelasi 5.953.698.680 16.898.196.345 Related parties Pihak ketiga 326.691.401.466 19.703.630.021 Third parties Jumlah 332.645.100.146 36.601.826.366 Total
Pendapatan ruko dan apartemen untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp308.341.586.146.
Revenues shophouses and apartment for the years ended December 31, 2018 represent revenues from the sale of the Gateway Park Project, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky apartments amounting to Rp308,341,586,146.
Penjualan tanah per 31 Desember 2018 merupakan penjualan
tanah project Urban Sky milik Perusahaan kepada PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat sebesar Rp24.303.514.000.
Land acquisition as of December 31, 2018 was the sale of land for the Urban Sky project of the Company to PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia in connection with the acquisition of land designated for the construction of high speed train railroads amounting to Rp24,303,514,000.
Pendapatan yang berakhir pada tahun 31 Desember 2017
merupakan pendapatan atas penjualan ruko dan apartemen Proyek Gateway Park kepada pihak ketiga dan pihak berelasi.
Revenue for the year ended December 31, 2017 represent revenues from the sale of shophouses and apartments of the Gateway Park Project, to third parties and related parties.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
terdapat penjualan melebihi 10% yaitu atas penjualan apartemen Urban Sky kepada PT Wijaya Karya Realty senilai Rp220.458.587.231 atau 66% dari total nilai Penjualan.
For the year ended December 31, 2018, sales more than 10%, namely the sale of Urban Sky apartments to PT Wijaya Karya Realty amounting Rp220.458.587.231 or 66% of the total sales value.
Tidak terdapat pengakuan penjualan yang tidak memenuhi
kriteria pengakuan penjualan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.
There are no sales recognition that do not fill up the sales recognition criteria set by the Company.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
dan 2017 terdapat penjualan sebesar Rp5.953.698.680 dan Rp16.898.196.345 atau sebesar 1,79% dan 46,2% merupakan pendapatan kepada pihak berelasi.
For the year ended December 31, 2018 and 2017, there were sales amounting to Rp5,953,698,680 and Rp16,898,196,345 or 1.79% and 46.2% represented income to related parties.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
53
20. SELISIH PENJABARAN MATA UANG ASING 20. FOREIGN EXCHANGE DIFFERENCE OF SHARE CAPITAL PAYMENT
Akun ini merupakan selisih antara nilai tukar antara tarif yang digunakan dalam Anggaran Dasar dan keputusan suku bunga aktual pada tanggal kapitalisasi valuta asing disetorkan oleh pemegang saham masing - masing sebesar Rp6.382.600.000 pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
This account represents differences in exchange rate between the rate used in the Article of Association and the actual rate ruling on the date the foreign currency capital was paid by the shareholders amounting to Rp6,382,600,000 as of December 2018 and 2017 respectively.
21. PENDAPATAN 21. REVENUE
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Ruko dan Apartemen 308.341.586.146 36.601.826.366 Shophouses and Apartment Tanah 24.303.514.000 - Land Jumlah Pendapatan 332.645.100.146 36.601.826.366 Total Revenue
Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:
Details of sales by customer are as follows:
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Pihak berelasi 5.953.698.680 16.898.196.345 Related parties Pihak ketiga 326.691.401.466 19.703.630.021 Third parties Jumlah 332.645.100.146 36.601.826.366 Total
Pendapatan ruko dan apartemen untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp308.341.586.146.
Revenues shophouses and apartment for the years ended December 31, 2018 represent revenues from the sale of the Gateway Park Project, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky apartments amounting to Rp308,341,586,146.
Penjualan tanah per 31 Desember 2018 merupakan penjualan
tanah project Urban Sky milik Perusahaan kepada PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat sebesar Rp24.303.514.000.
Land acquisition as of December 31, 2018 was the sale of land for the Urban Sky project of the Company to PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia in connection with the acquisition of land designated for the construction of high speed train railroads amounting to Rp24,303,514,000.
Pendapatan yang berakhir pada tahun 31 Desember 2017
merupakan pendapatan atas penjualan ruko dan apartemen Proyek Gateway Park kepada pihak ketiga dan pihak berelasi.
Revenue for the year ended December 31, 2017 represent revenues from the sale of shophouses and apartments of the Gateway Park Project, to third parties and related parties.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
terdapat penjualan melebihi 10% yaitu atas penjualan apartemen Urban Sky kepada PT Wijaya Karya Realty senilai Rp220.458.587.231 atau 66% dari total nilai Penjualan.
For the year ended December 31, 2018, sales more than 10%, namely the sale of Urban Sky apartments to PT Wijaya Karya Realty amounting Rp220.458.587.231 or 66% of the total sales value.
Tidak terdapat pengakuan penjualan yang tidak memenuhi
kriteria pengakuan penjualan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.
There are no sales recognition that do not fill up the sales recognition criteria set by the Company.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
dan 2017 terdapat penjualan sebesar Rp5.953.698.680 dan Rp16.898.196.345 atau sebesar 1,79% dan 46,2% merupakan pendapatan kepada pihak berelasi.
For the year ended December 31, 2018 and 2017, there were sales amounting to Rp5,953,698,680 and Rp16,898,196,345 or 1.79% and 46.2% represented income to related parties.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
54
22. BEBAN POKOK PENDAPATAN 22. COST OF REVENUE
31 Desember / December 31,
2018
31 Desember / December 31,
2017
Apartemen 207.166.915.295 6.856.039.426 Apartment Ruko - 13.703.818.234 Shophouses Tanah 6.429.598.518 - Land Jumlah Beban Pokok Pendapatan 213.596.513.813 20.559.857.660 Total Cost of Revenue
Beban pokok pendapatan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan beban pokok atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky Selain itu beban pokok pendapatan atas tanah yang terletak di Jalan Gaharu II, Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi seluas 850 m2 dengan nilai sebesar Rp6.429.598.518, yang merupakan lokasi proyek Urban Sky milik Perusahaan sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat.
Cost of revenue for the year ended December 31, 2018 was the principal cost for the sale of Gateway Park, Urban Signature Ciracas and Urban Sky Project apartments. In addition, the cost of goods sold land located on Jalan Gaharu II, Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi area of 850 m2 with a value of Rp6,429,598,518, which located on Urban Sky project location owned by the Company with land acquisition which is intended for the construction of fast train railroad tracks.
Beban pokok pendapatan untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2017 merupakan beban pokok pendapaan atas penjualan ruko dan apartemen Proyek Gateway Park.
Cost of revenue for the year ended December 31, 2017 represented cost of revenue from the sale of shophouses and apartments of the Gateway Park Project.
23. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 23. SALES AND MARKETING EXPENSES Beban penjualan dan pemasaran merupakan biaya-biaya yang
dikeluarkan oleh Perusahaan, Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sehubungan dengan proses penjualan ruko dan apartemen, meliputi gaji, komisi dan promosi. Saldo untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp33.710.605.886 dan Rp2.239.043.503.
Sales and marketing expenses are costs incurred by the Company, Gateway Park, Urban Signature Ciracas and Urban Sky Project in connection with the sale of shop houses and apartments, including salaries, commissions and promotions. The balance for the years ended ended December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp33.710.605.886 and Rp2,239,043,503 respectively.
24. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 24. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES Rincian saldo beban umum dan administrasi adalah sebagai
berikut: Details of the balance of general and administrative
expenses are as follows:
31 Desember / December 31,
2018
31 Desember / December 31,
2017
Gaji dan tunjangan 9.240.248.485 996.719.215 Salaries and allowances Jasa profesional 5.338.738.482 375.750.000 Professional fee Entertaiment dan sumbangan 2.432.900.004 - Entertainment and donations ATK dan Operasional Kantor 2.349.523.299 3.235.000 ATK and office operations Sewa 761.297.774 - Rent Imbalan kerja 559.627.863 - Employee benefit Pemeliharaan 511.064.928 - Maintenance Perjalanan Dinas 496.737.691 - Official travel
Listrik, air, internet dan telpon 187.661.130 - Electricity, water,
internet and telephone Beban pajak 179.644.150 - Tax expenses Jumlah Beban Administrasi dan
Umum 22.057.443.806 1.375.704.215 Total General and
Administrative Expenses
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
55
25. PENDAPATAN (BEBAN) KEUANGAN 25. FINANCE INCOME (COSTS)
Rincian pendapatan (beban) keuangan terdiri dari: Detail of finance income (costs) are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Pendapatan Bunga dan Deposito Interest & Deposit Income
Bunga jasa giro 5.597.315.374 239.530.670 Interest of current account
Jumlah Pendapatan Bunga dan
Deposito 5.597.315.374 239.530.670 Total Interest & Deposit
Income
Beban Keuangan Finance Costs
Bunga (8.254.738.094) (1.315.328.183) Interest
Pajak jasa giro (1.099.473.262) (44.202.563) Giro service
Administrasi bank (56.339.796) (11.935.316) Bank administration
Jumlah beban keuangan (9.410.551.152) (1.371.466.062) Total Finance Costs
Pendapatan (Beban) Keuangan,
bersih (3.813.235.778) (1.131.935.392) Finance Income
(Costs), net
Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: Details of finance cost are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Jumlah beban bunga 31.353.980.449 2.060.322.698 Total Interest expense
Kapitalisasi beban bunga (23.099.242.355) (744.994.515) Capitalize interest expense
Dibebankan ke laba/(rugi) 8.254.738.094 1.315.328.183 Charged to profit / (loss)
26. PENDAPATAN LAIN-LAIN BERSIH 26. OTHER INCOME - NET
Rincian lain-lain bersih terdiri dari: Detail of other income - net are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Laba selisih kurs 4.248.419.769 - Foreign exchange gain
Lainnya (2.572.385.725) 120.000 Ohers
Jumlah pendapatan lain-lain bersih 1.676.034.044 120.000 Total others income - net
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
55
25. PENDAPATAN (BEBAN) KEUANGAN 25. FINANCE INCOME (COSTS)
Rincian pendapatan (beban) keuangan terdiri dari: Detail of finance income (costs) are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Pendapatan Bunga dan Deposito Interest & Deposit Income
Bunga jasa giro 5.597.315.374 239.530.670 Interest of current account
Jumlah Pendapatan Bunga dan
Deposito 5.597.315.374 239.530.670 Total Interest & Deposit
Income
Beban Keuangan Finance Costs
Bunga (8.254.738.094) (1.315.328.183) Interest
Pajak jasa giro (1.099.473.262) (44.202.563) Giro service
Administrasi bank (56.339.796) (11.935.316) Bank administration
Jumlah beban keuangan (9.410.551.152) (1.371.466.062) Total Finance Costs
Pendapatan (Beban) Keuangan,
bersih (3.813.235.778) (1.131.935.392) Finance Income
(Costs), net
Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: Details of finance cost are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Jumlah beban bunga 31.353.980.449 2.060.322.698 Total Interest expense
Kapitalisasi beban bunga (23.099.242.355) (744.994.515) Capitalize interest expense
Dibebankan ke laba/(rugi) 8.254.738.094 1.315.328.183 Charged to profit / (loss)
26. PENDAPATAN LAIN-LAIN BERSIH 26. OTHER INCOME - NET
Rincian lain-lain bersih terdiri dari: Detail of other income - net are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Laba selisih kurs 4.248.419.769 - Foreign exchange gain
Lainnya (2.572.385.725) 120.000 Ohers
Jumlah pendapatan lain-lain bersih 1.676.034.044 120.000 Total others income - net
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
56
27. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI 27. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Sifat hubungan dan transaksi Nature of relationships and transactions Sifat hubungan dengan pihak berelasi adalah hubungan
berada di bawah pengendalian bersama melalui sebagian kepemilikan yang sama dan/atau memiliki sebagian direksi dan/atau komisaris yang sama dengan Perseroan.
The nature of related party relationships is mainly due to being under common control, i.e. having the same ownership and/or directors and/or commissioners with the Company.
Tidak terdapat transaksi dengan pihak berelasi baik yang
langsung atau tidak langsung berhubungan dengan kegiatan usaha utama Perseroan, yang didefinisikan sebagai transaksi benturan kepentingan.
There were no transactions with related parties either directly or indirectly related to the main business activities of the Company, which is defined as a conflict of interest transaction.
Syarat dan kondisi dengan pihak berelasi kecuali transaksi
piutang lain-lain dengan karyawan, memiliki syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga.
Terms and conditions of transactions with related parties except for other accounts with employees, having the same terms and conditions to third parties.
Tabel berikut ini adalah ikhtisar pihak-pihak berelasi yang
bertransaksi dengan Perseroan, termasuk sifat hubungan dan sifat transaksinya:
The following table is a summary of related parties who have transactions with the Company, and includes the nature of the relationship and transaction:
Pihak Berelasi/
Related parties Sifat dari hubungan/ Nature of relationship
Sifat dari transaksi/ Nature of transaction
PT Nusa Wijaya Propertindo Pemegang saham/
Shareholders Piutang lain-lain & utang lain-lain/
Others receivable & payable Ibukota Development, Ltd Pemegang saham/
Shareholders Utang pihak berelasi / Due to related parties
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 saldo dan
transaksi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut: On December 31, 2018 and 2017 balances and transactions
with related parties are as follows:
a. Piutang pihak berelasi a. Due from related party
31 Desember / December 31,
2018
31 Desember / December 31,
2017
PT Nusa Wijaya Propertindo 17.891.538.448 11.496.253.008 Jumlah aset/ Total assets 1.622.298.113.795 1.022.351.229.000 Persentase terhadap jumlah aset/ percentage to total assets 1,10% 1,12%
b. Utang Pihak Berelasi b. Due To Related Parties
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Ibukota Development, Ltd 66.033.000.000 338.700.000.000 PT Nusa Wijaya Propertindo 75.724.979 47.546.579
Jumlah utang lain-lain pihak berelasi/ Total other payable related parties 66.108.724.979 338.747.546.579
Jumlah Liabilitas/ Total Liabilities 541.285.067.978 753.749.469.063 Persentase terhadap jumlah liabilitas/ percentage to total liabilities 12,21% 44,94%
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
57
27. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 27. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
c. Pendapatan c. Revenue
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
PT Nusa Wijaya Propertindo 5.953.698.680 16.898.196.345 Jumlah penjualan/Total sales 332.645.100.146 36.601.826.366 Persentase terhadap jumlah penjualan/percentage to total sales 1,79% 46,2%
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Risiko tingkat bunga Interest rate risk Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus
kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang bank.
Interest rate risk is the risk that the fair value or contractual future cash flows of financial instruments will be affected due to changes in market interest rates. The Company exposures to interest rate risk related primarily to bank loans.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga. Perusahaan
mengelola beban bunga melalui kombinasi utang dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang baru.
To minimize interest rate risk. the Company manages interest expenses by a combination of debt with fixed interest rates and variable interest rates with tendency to evaluate market interest rates. Management also conducts assessments of interest rates offered by banks to obtain the most favorable interest rate before taking any decision to enter new loan agreement.
Pada tanggal 31 Desember 2018 tidak terdapat risiko atas
tingkat bunga. Per 31 Desember 2017 berdasarkan simulasi yang rasional, jika tingkat suku bunga utang bank lebih tinggi/ lebih rendah 1% dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka laba sebelum pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp18.274.563, terutama sebagai akibat dari beban bunga utang bank dengan tingkat bunga mengambang yang lebih tinggi/lebih rendah.
As at December 31, 2018 has no interest rate risk. As at December 31, 2017 based on a sensible simulation, had interest rates of bank loans been 1% higher/ lower with all other variables held constant, profit before income tax for the year ended December 31, 2017 lower/ higher amounted Rp18,274,563 mainly as a result of higher/lower interest charges on floating rate bank loans.
Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Perusahaan akan mengalami
kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Perusahaan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.
Credit risk is the risk that the Company will incur a loss arising from the customers or counterparties due to failure to meet contractual liabilities. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Company controls the credit risk by doing business relationships with other parties who are credible, setting verification and authorization policies of credit, and monitor the collectibility of receivables on a regular basis to reduce the amount of bad debts.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
57
27. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 27. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
c. Pendapatan c. Revenue
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
PT Nusa Wijaya Propertindo 5.953.698.680 16.898.196.345 Jumlah penjualan/Total sales 332.645.100.146 36.601.826.366 Persentase terhadap jumlah penjualan/percentage to total sales 1,79% 46,2%
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Risiko tingkat bunga Interest rate risk Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus
kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang bank.
Interest rate risk is the risk that the fair value or contractual future cash flows of financial instruments will be affected due to changes in market interest rates. The Company exposures to interest rate risk related primarily to bank loans.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga. Perusahaan
mengelola beban bunga melalui kombinasi utang dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang baru.
To minimize interest rate risk. the Company manages interest expenses by a combination of debt with fixed interest rates and variable interest rates with tendency to evaluate market interest rates. Management also conducts assessments of interest rates offered by banks to obtain the most favorable interest rate before taking any decision to enter new loan agreement.
Pada tanggal 31 Desember 2018 tidak terdapat risiko atas
tingkat bunga. Per 31 Desember 2017 berdasarkan simulasi yang rasional, jika tingkat suku bunga utang bank lebih tinggi/ lebih rendah 1% dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka laba sebelum pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 lebih rendah/ lebih tinggi sebesar Rp18.274.563, terutama sebagai akibat dari beban bunga utang bank dengan tingkat bunga mengambang yang lebih tinggi/lebih rendah.
As at December 31, 2018 has no interest rate risk. As at December 31, 2017 based on a sensible simulation, had interest rates of bank loans been 1% higher/ lower with all other variables held constant, profit before income tax for the year ended December 31, 2017 lower/ higher amounted Rp18,274,563 mainly as a result of higher/lower interest charges on floating rate bank loans.
Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Perusahaan akan mengalami
kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Perusahaan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.
Credit risk is the risk that the Company will incur a loss arising from the customers or counterparties due to failure to meet contractual liabilities. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Company controls the credit risk by doing business relationships with other parties who are credible, setting verification and authorization policies of credit, and monitor the collectibility of receivables on a regular basis to reduce the amount of bad debts.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
58
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit Credit risk
Tabel berikut ini memberikan informasi mengenai maksimum
kredit yang dihadapi oleh Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017.
The following table provides information on the maximum
credit faced by the Company on December 31, 2018 and
2017.
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Piutang usaha 63.094.292.524 24.354.233.073 Account receivables
Jumlah 63.094.292.524 24.354.233.073 Total
Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh
tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dan jatuh
tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai
dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika
tersedia) atau mengacu pada informasi historis mengenai
tingkat gagal bayar debitur.
The credit quality of financial assets that are neither past due
nor impaired and past due but not impaired can be assessed
by reference to external credit ratings (if available) or to
historical information about counterparty default rates.
31 Desember 2018/ December 31, 2018
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/
Past due but not impaired
Belum jatuh tempo
atau mengalami
penurunan nilai/
Neither past due or
impaired
Kurang dari
3 bulan/Less
than
3 months
3 bulan –
12 bulan/
3 months –
12 months
Lebih dari
1 tahun/More
than
1 year Jumlah/ Total
Kas dan setara kas /Cash
and cash equivalents 858.487.409.278 - - - 858.487.409.278
Dana yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted deposits - - - - -
Piutang usaha/
Account receivables 63.094.292.524 - - - 63.094.292.524
Jumlah/ Total 921.581.701.802 - - - 921.581.701.802
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
59
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit Credit risk
31 Desember 2017/ December 31, 2017
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/
Past due but not impaired
Belum jatuh
tempo atau
mengalami
penurunan nilai/
Neither past due or
impaired
Kurang dari
3 bulan/Less
than
3 months
3 bulan –
12 bulan/
3 months –
12 months
Lebih dari
1 tahun/More
than
1 year Jumlah/ Total
Kas dan setara kas /Cash
and cash equivalents 269.588.634.472 - - - 269.588.634.472
Dana yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted deposits - - 338.700.000.000 - 338.700.000.000
Piutang usaha/
Account receivables 24.354.233.073 - - - 24.354.233.073
Jumlah/ Total 293.942.867.545 - 338.700.000.000 - 632.642.867.545
Risiko nilai tukar Foreign exchange risk
Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus
kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan
akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar. Eksposur
Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama
terkait dengan pinjaman bank dan lembaga keuangan
lainnya.
Foreign exchange is the risk that the fair value or future
contractual cash flows of a financial instrument will be affected
due to changes in exchange rates. The Company exposures to
foreign exchange risk relates primarily with bank loans and
other financial institutions.
Untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing
Perusahaan melakukan konversi utang mata uang asing ke
Rupiah.
To manage the risk of foreign currency exchange rates
Company converted its debt to the amount of foreign currency
to Rupiah.
Perusahaan memiliki risiko dalam mata uang asing yang
timbul dari transaksi operasionalnya. Risiko tersebut timbul
karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata
uang selain mata uang fungsional unit operasional atau
pihak lawan. Risiko dalam mata uang asing Perusahaan
tersebut jumlahnya tidak material.
The Company has transactional currency exposures. The
exposure arising from transactions conducted in currencies
other than the functional currency of the operating unit or the
counter party. The Company’s foreign currency exposures are
not material.
Risiko likuiditas Liquidity risk
Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena
Perusahaan tidak memiliki arus kas yang cukup untuk
memenuhi liabilitasnya.
Liquidity risk is the risk arising when the cash flow position of
the Company is not enough to cover the liabilities which
become due.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
59
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Risiko kredit Credit risk
31 Desember 2017/ December 31, 2017
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/
Past due but not impaired
Belum jatuh
tempo atau
mengalami
penurunan nilai/
Neither past due or
impaired
Kurang dari
3 bulan/Less
than
3 months
3 bulan –
12 bulan/
3 months –
12 months
Lebih dari
1 tahun/More
than
1 year Jumlah/ Total
Kas dan setara kas /Cash
and cash equivalents 269.588.634.472 - - - 269.588.634.472
Dana yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted deposits - - 338.700.000.000 - 338.700.000.000
Piutang usaha/
Account receivables 24.354.233.073 - - - 24.354.233.073
Jumlah/ Total 293.942.867.545 - 338.700.000.000 - 632.642.867.545
Risiko nilai tukar Foreign exchange risk
Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus
kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan
akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar. Eksposur
Perusahaan yang terpengaruh risiko suku bunga terutama
terkait dengan pinjaman bank dan lembaga keuangan
lainnya.
Foreign exchange is the risk that the fair value or future
contractual cash flows of a financial instrument will be affected
due to changes in exchange rates. The Company exposures to
foreign exchange risk relates primarily with bank loans and
other financial institutions.
Untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing
Perusahaan melakukan konversi utang mata uang asing ke
Rupiah.
To manage the risk of foreign currency exchange rates
Company converted its debt to the amount of foreign currency
to Rupiah.
Perusahaan memiliki risiko dalam mata uang asing yang
timbul dari transaksi operasionalnya. Risiko tersebut timbul
karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata
uang selain mata uang fungsional unit operasional atau
pihak lawan. Risiko dalam mata uang asing Perusahaan
tersebut jumlahnya tidak material.
The Company has transactional currency exposures. The
exposure arising from transactions conducted in currencies
other than the functional currency of the operating unit or the
counter party. The Company’s foreign currency exposures are
not material.
Risiko likuiditas Liquidity risk
Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena
Perusahaan tidak memiliki arus kas yang cukup untuk
memenuhi liabilitasnya.
Liquidity risk is the risk arising when the cash flow position of
the Company is not enough to cover the liabilities which
become due.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
60
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau
dan menjaga jumlah kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk mendapatkan sumber pendanaan yang optimal.
In the management of liquidity risk, management monitors and maintains a level of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the Company operations and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows. Management also regularly evaluates the projected and actual cash flows, and continuously assesses conditions in the financial markets for opportunities to obtain optimal funding sources.
Tujuan utama dari pengelolaan modal Perusahaan adalah
untuk memastikan bahwa Perusahaan mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Perusahaan tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.
The primary objective of the Company's capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratio in order to support its business and maximize shareholder value. The Company is not required to meet any capital requirements.
Perusahaan mengelola permodalan untuk menjaga
kelangsungan usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadap Perusahaan dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan.
The Company manages its capital to safeguard the Company's ability to continue as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain optimal capital structure to reduce the cost of capital.
Tabel dibawah ini menunjukan analisis jatuh tempo liabilitas
keuangan Perusahaan dalam rentang waktu yang menunjukan jatuh tempo kontraktual untuk semua liabilitas keuangan dimana jatuh tempo kontraktual sangat penting untuk pemahaman terhadap arus kas. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel adalah arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk pembayaran pokok dan bunga).
The following table analyze the Company’s financial liabilities into relevant maturity groupings based on their contractual maturities for all financial liabilities and for which the contractual maturities are essential for an understanding of the timing of the cash flows. The amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows (including principal and interest payment).
31 Desember 2018/ December 31, 2018
Jumlah/
Total
Jatuh Tempo 1 Tahun/
Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years
Diatas 5 Tahun/
Over 5 Years
Utang usaha 218.629.410.367 218.629.410.367 - - Account payables Pendapatan
diterima dimuka 227.284.850.141 227.284.850.141 Unearned
revenue Utang lembaga
keuangan lainnya 66.033.000.000 - 66.033.000.000 - Other financial
institutions
Utang pihak berelasi 75.724.979 75.724.979 - Due to related
parties
Jumlah 512.022.985.487 445.989.985.487 66.033.000.000 - Total
31 Desember 2017/ December 31, 2017
Jumlah/
Total
Jatuh Tempo 1 Tahun/
Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years
Diatas 5 Tahun/
Over 5 Years
Utang usaha 56.999.413.148 56.999.413.148 - - Account payables Pendapatan
diterima dimuka 4.616.479.773 4.616.479.773 Unearned
revenue Utang lembaga
keuangan lainnya 338.700.000.000 - 338.700.000.000 - Other financial
institutions
Utang pihak berelasi 47.546.579 47.546.579 Due to related
parties
Jumlah 400.363.439.500 61.663.439.500 338.700.000.000 Total
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
61
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Estimasi nilai wajar Fair value estimation Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan di estimasi untuk
keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.
PSAK 68, “Pengukuran nilai wajar” mensyaratkan
pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hierarki nilai wajar sebagai berikut:
PSAK 68, “Fair value measurement” requires disclosure of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:
(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif
untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1), (a) quoted prices (unadjusted) in active markets for
identical assets or liabilities (level 1), (b) input selain harga kuotasian yang termasuk dalam
tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2), dan
(b) inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2), and
(c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3).
(c) inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (level 3).
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai
wajar dari aset dan liabilitas keuangan:
The fair values of financial assets and liabilities, together
with the carrying amounts, are as follows:
31 Desember / December 31, 2018 31 Desember / December 31, 2017
Nilai tercatat/ As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value Nilai tercatat/
As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value
Aset Keuangan Financial Assets
Kas dan setara kas 858.487.409.278 858.487.409.278 269.588.634.472 269.588.634.472 Cash and cash
equivalent Kas yang dibatasi
penggunaannya - - 338.700.000.000 338.700.000.000 Restricted Cash Piutang usaha 63.094.292.524 63.094.292.524 24.354.233.073 24.354.233.073 Accounts receivables
Jumlah Aset Keuangan 921.581.701.802 921.581.701.802 632.642.867.545 632.642.867.545 Total Financial
Assets
31 Desember / December 31, 2018 31 Desember / December 31, 2017
Nilai tercatat/ As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value Nilai tercatat/
As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang usaha 218.629.410.367 218.629.410.367 56.999.413.148 56.999.413.148 Account payables Utang lembaga keuangan
lainnya 66.033.000.000 66.033.000.000 338.700.000.000 338.700.000.000 Other financial institutions
Pendapatan diterima dimuka 227.284.850.141 227.284.850.141 4.616.479.773 4.616.479.773 Unearned revenue
Utang pihak berelasi 75.724.979 75.724.979 47.546.579 47.546.579 Due to related parties Jumlah Liabilitas
Keuangan 512.022.985.487 512.022.985.487 400.363.439.500 400.363.439.500 Total Financial
Liabilities
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
61
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Estimasi nilai wajar Fair value estimation Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan di estimasi untuk
keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.
PSAK 68, “Pengukuran nilai wajar” mensyaratkan
pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hierarki nilai wajar sebagai berikut:
PSAK 68, “Fair value measurement” requires disclosure of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:
(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif
untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1), (a) quoted prices (unadjusted) in active markets for
identical assets or liabilities (level 1), (b) input selain harga kuotasian yang termasuk dalam
tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2), dan
(b) inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2), and
(c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3).
(c) inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (level 3).
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai
wajar dari aset dan liabilitas keuangan:
The fair values of financial assets and liabilities, together
with the carrying amounts, are as follows:
31 Desember / December 31, 2018 31 Desember / December 31, 2017
Nilai tercatat/ As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value Nilai tercatat/
As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value
Aset Keuangan Financial Assets
Kas dan setara kas 858.487.409.278 858.487.409.278 269.588.634.472 269.588.634.472 Cash and cash
equivalent Kas yang dibatasi
penggunaannya - - 338.700.000.000 338.700.000.000 Restricted Cash Piutang usaha 63.094.292.524 63.094.292.524 24.354.233.073 24.354.233.073 Accounts receivables
Jumlah Aset Keuangan 921.581.701.802 921.581.701.802 632.642.867.545 632.642.867.545 Total Financial
Assets
31 Desember / December 31, 2018 31 Desember / December 31, 2017
Nilai tercatat/ As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value Nilai tercatat/
As reported
Estimasi nilai wajar/ Estimated
fair value
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang usaha 218.629.410.367 218.629.410.367 56.999.413.148 56.999.413.148 Account payables Utang lembaga keuangan
lainnya 66.033.000.000 66.033.000.000 338.700.000.000 338.700.000.000 Other financial institutions
Pendapatan diterima dimuka 227.284.850.141 227.284.850.141 4.616.479.773 4.616.479.773 Unearned revenue
Utang pihak berelasi 75.724.979 75.724.979 47.546.579 47.546.579 Due to related parties Jumlah Liabilitas
Keuangan 512.022.985.487 512.022.985.487 400.363.439.500 400.363.439.500 Total Financial
Liabilities
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
62
28. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)
Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan.
The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant.
Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan 2 selama
periode berjalan. There were no transfers between levels 1 and 2 during the
period. Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di
pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan.
The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date.
Kuotasi nilai pasar yang digunakan Perusahaan untuk aset
keuangan adalah harga penawaran (bid price), sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual (ask price). Instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 1.
The quoted market price used for financial assets held by the Company is the current bid price, while financial liabilities use ask price. These instruments are included in level 1.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di
pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat diobservasi sepanjang tersedia dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi. Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 2.
The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using valuation techniques. These valuation techniques maximise the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on estimates. If all significant inputs required to fair value an instrument are observable, the instrument is included in level 2.
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan
data pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut masuk ke dalam tingkat 3.
If one or more of the significant inputs is not based on observable market data, the instrument is included in level 3.
Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan nilai
instrumen keuangan mencakup: Specific valuation techniques used to value financial
instruments include: - penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau
pedagang efek untuk instrumen sejenis; dan - the use of quoted market prices or dealer quotes for
similar instruments; and - teknik lain, seperti analisis arus kas diskontoan,
digunakan untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan lainnya.
- other techniques, such as discounted cash flows analysis, are used to determine fair value for the remaining financial instruments.
29. SEGMEN OPERASI 29. SEGMENT OPERATION Perusahaan memiliki kegiatan usaha sebagai pengembang
property berupa Apartemen, Ruko, dan komersial area lainnya.
The Company has business activities as a property developer in the form of apartments, shophouses and other commercial areas.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
63
29. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 29. SEGMENT OPERATION (continued)
Perusahaan melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK
No. 5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai
berikut:
The Company reported its segments based on PSAK No. 5
(revised 2015) based on their businesses as follows:
31 Desember / December 31, 2018
Apartemen/
Apartment
Ruko/
Shophouses
Tanah/
Land
Jumlah/
Total
Pendapatan 308.341.586.146 - 24.303.514.000 332.645.100.146 Revenues
Beban pokok
pendapatan (207.166.915.295) - (6.429.598.518) (213.596.513.813) Cost of revenue
Laba bruto 101.174.670.851 - 17.873.915.482 119.048.586.333 Gross profit
Beban usaha (59.581.285.470) Operating expenses
Pajak penghasilan final (14.922.073.211) Final income tax
Pendapatan (beban)
lain-lain 1.676.034.044
Others Income
(cost)
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 Net income/(loss)
Jumlah asset segmen 1.622.298.113.795 - - 1.622.298.113.795 Total segment assets
Jumlah liabilitas
segmen 541.285.067.978 - - 541.285.067.978
Total segment
liabilities
31 Desember / December 31, 2017
Apartemen Ruko Lainnya Jumlah
Pendapatan 11.209.899.076 25.391.927.290 - 36.601.826.366 Revenues
Beban pokok
pendapatan (6.856.039.426) (13.703.818.234) - (20.559.857.660) Cost of revenue
Laba bruto 4.353.859.650 11.688.109.056 - 16.041.968.706 Gross profit
Beban usaha (4.746.683.110) Operating expenses
Pajak penghasilan final (915.045.659) Final ncome tax
Pendapatan (beban)
lain-lain 120.000
Others income
(cost)
Laba/(rugi) bersih 10.380.359.937 Net income/(loss)
Jumlah asset segmen 1.022.351.229.000 - - 1.022.351.229.000 Total segment assets
Jumlah liabilitas
segmen 753.749.469.063 - - 753.749.469.063
Total segment
liabilities
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
63
29. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 29. SEGMENT OPERATION (continued)
Perusahaan melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK
No. 5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai
berikut:
The Company reported its segments based on PSAK No. 5
(revised 2015) based on their businesses as follows:
31 Desember / December 31, 2018
Apartemen/
Apartment
Ruko/
Shophouses
Tanah/
Land
Jumlah/
Total
Pendapatan 308.341.586.146 - 24.303.514.000 332.645.100.146 Revenues
Beban pokok
pendapatan (207.166.915.295) - (6.429.598.518) (213.596.513.813) Cost of revenue
Laba bruto 101.174.670.851 - 17.873.915.482 119.048.586.333 Gross profit
Beban usaha (59.581.285.470) Operating expenses
Pajak penghasilan final (14.922.073.211) Final income tax
Pendapatan (beban)
lain-lain 1.676.034.044
Others Income
(cost)
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 Net income/(loss)
Jumlah asset segmen 1.622.298.113.795 - - 1.622.298.113.795 Total segment assets
Jumlah liabilitas
segmen 541.285.067.978 - - 541.285.067.978
Total segment
liabilities
31 Desember / December 31, 2017
Apartemen Ruko Lainnya Jumlah
Pendapatan 11.209.899.076 25.391.927.290 - 36.601.826.366 Revenues
Beban pokok
pendapatan (6.856.039.426) (13.703.818.234) - (20.559.857.660) Cost of revenue
Laba bruto 4.353.859.650 11.688.109.056 - 16.041.968.706 Gross profit
Beban usaha (4.746.683.110) Operating expenses
Pajak penghasilan final (915.045.659) Final ncome tax
Pendapatan (beban)
lain-lain 120.000
Others income
(cost)
Laba/(rugi) bersih 10.380.359.937 Net income/(loss)
Jumlah asset segmen 1.022.351.229.000 - - 1.022.351.229.000 Total segment assets
Jumlah liabilitas
segmen 753.749.469.063 - - 753.749.469.063
Total segment
liabilities
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
64
30. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG
ASING
30. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN
CURRENCIES
31 Desember / December 31, 2018 31 Desember / December 31, 2017
Dolar Amerika
Serikat/
US Dollar
Setara Dengan
Rupiah/
Equivalent to
Rupiah
Dolar Amerika
Serikat/
US Dollar
Setara Dengan
Rupiah/
Equivalent to
Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas 310.569,28 4.497.353.744 18.007.399,71 243.964.251.271
Cash and cash
Equivalent
Kas yang dibatasi
penggunaannya - - 25.000.000 338.700.000.000 Restricted cash
Jumlah 310.569,28 4.497.353.744 43.007.399,71 582.664.251.271 Total
Liabilitas Liabilities
Dana syirkah - - 25.000.000 338.700.000.000 Syirkah fund
Utang lembaga keuangan
lainnya 4.554.000 66.033.000.000 25.000.000 338.700.000.000
Other financial
institutions
Jumlah 4.554.000 648.386.000.000 50.000.000 677.400.000.000 Total
31. TRANSAKSI NON KAS 31. NON CASH TRANSACTION
Per tanggal 31 Desember 2018 Perusahaan melakukan
transaksi investasi dan pendanaan yang tidak mempengaruhi
kas dan setara kas dan tidak termasuk dalam laporan arus kas
dengan rincian sebagai berikut:
As of December 31, 2018 the Company entered into
investment and financing transactions that did not affect
cash and cash equivalents and were not included in the cash
flow statement with the following details:
31 Desember /
December 31, 2018
31 Desember / December 31,
2017
Aktivitas investasi dan pendanaan
yang tidak mempengaruhi arus kas
Non cash investing and financing
activities
Peningkatan modal 153.665.000.000 - Paid in capital
Peningkatan modal disetor lainnya 310.475.000.000 - Additional paid in capital
Jumlah Transaksi Non Kas 464.140.000.000 - Total Non Cash Transaction
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
65
31. TRANSAKSI NON KAS (lanjutan) 31. NON CASH TRANSACTION (continued)
Rekonsiliasi liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan
yaitu dari arus kas maupun transaksi non kas dengan rincian
sebagai berikut:
Reconciliation of liability arising from financing activities are
cash and non-cash transactions, with the following details
are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Penerimaan/ (Pembayaran) utang
pihak berelasi
Receipt/(payment) due from related
parties
Utang pihak berelasi awal (47.546.579) - Beginning due from related parties
Utang pihak berelasi akhir 75.724.979 - Ending due from related parties
28.178.400 -
32. LABA BERSIH PER SAHAM 32. EARNING PER SHARE
Perhitungan (rugi) laba per saham dasar adalah
sebagai berikut:
Calculation of basic (loss)/ gain per share is as follow:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Nilai nominal 100 100 Nominal value
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 10.380.359.937 Gain/(loss) net
Rata-rata tertimbang dari jumlah
saham untuk perhitungan laba (rugi)
dasar per saham 1.496.783.289 299.988.000
Weighted average numbers to shares to
compute basic gain (loss)
per shares
Laba (rugi) per saham dasar 30,88 34,60 Gain (loss) pershares
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Nilai nominal 100 100 Nominal value
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 10.380.359.937 Gain/(loss) net
Rata-rata tertimbang dari jumlah
saham untuk perhitungan laba (rugi)
dilusian per saham 6.012.165.511 380.321.333
Weighted average numbers to shares
to compute basic gain (loss)
per shares
Laba (rugi) per saham dasar 7,69 27,29 Gain (loss) pershares
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
65
31. TRANSAKSI NON KAS (lanjutan) 31. NON CASH TRANSACTION (continued)
Rekonsiliasi liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan
yaitu dari arus kas maupun transaksi non kas dengan rincian
sebagai berikut:
Reconciliation of liability arising from financing activities are
cash and non-cash transactions, with the following details
are as follows:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Penerimaan/ (Pembayaran) utang
pihak berelasi
Receipt/(payment) due from related
parties
Utang pihak berelasi awal (47.546.579) - Beginning due from related parties
Utang pihak berelasi akhir 75.724.979 - Ending due from related parties
28.178.400 -
32. LABA BERSIH PER SAHAM 32. EARNING PER SHARE
Perhitungan (rugi) laba per saham dasar adalah
sebagai berikut:
Calculation of basic (loss)/ gain per share is as follow:
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Nilai nominal 100 100 Nominal value
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 10.380.359.937 Gain/(loss) net
Rata-rata tertimbang dari jumlah
saham untuk perhitungan laba (rugi)
dasar per saham 1.496.783.289 299.988.000
Weighted average numbers to shares to
compute basic gain (loss)
per shares
Laba (rugi) per saham dasar 30,88 34,60 Gain (loss) pershares
31 Desember /
December 31,
2018
31 Desember /
December 31,
2017
Nilai nominal 100 100 Nominal value
Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 10.380.359.937 Gain/(loss) net
Rata-rata tertimbang dari jumlah
saham untuk perhitungan laba (rugi)
dilusian per saham 6.012.165.511 380.321.333
Weighted average numbers to shares
to compute basic gain (loss)
per shares
Laba (rugi) per saham dasar 7,69 27,29 Gain (loss) pershares
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
66
33. PERIKATAN PENTING 33. SIGNIFICANT COMMITMENT
a. Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian
kerjasama antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dan PT Nusawijaya Propertindo Tbk. didasarkan pada akta No. 2 tanggal 2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang didasarkan pada akta No. 2 tanggal 7 Juni 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., mengenai penunjukan PT Uban Jakarta Propertido Tbk. sebagai pengganti dalam perjanjian kerjasama dengan PT Adhi Karya (Persero), Tbk. Semua tanggung jawab dan konsekuensi yang semula menjadi tanggung jawab PT Nusawijaya Propertindo berubah menjadi tanggung jawab PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Para pihak menyepakati ketentuan perjanjian kerjasama sebagai berikut: - Para pihak secara bersama-sama memiliki secara
sah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasama dengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50% dan hal tersebut merupakan penyertaan dari masing-masing pihak dalam pelaksanaan kerjasama ini.
a. The Gateway Park project was established under a cooperation agreement between PT Adhi Karya (Persero) Tbk. and PT Nusawijaya Propertindo are based on notarial deed No. 2 dated March 2, 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor. Furthermore, based on the addendum based on notarial dated June 7, 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., Regarding the appointment of PT Uban Jakarta Propertido as a substitute in the cooperation agreement with PT Adhi Karya (Persero), Tbk. All responsibilities and consequences that were originally the responsibility of PT Nusawijaya Propertindo turned into the responsibility of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.. The parties agreed to the terms of the cooperation agreement as follows: - The parties jointly own legally and have the right to
land the object of cooperation with the ownership portion of the respective object of cooperation amounting to 50% and this is the participation of each party in the implementation of this collaboration.
- Para pihak sepakat jika dalam proses pelaksanaan pembangunan, perolehan perizinan, pengembangan pemasaran dan pengelolaan dalam kerjasama ini diperlukan biaya/dana tambahan maka akan diproporsikan masing-masing sebesar 50%:50% sesuai dengan business plan yang disepakati dalam akta tersebut dan di review secara berkala.
- Apabila salah satu pihak tidak melakukan penyetoran, maka porsi profit sharing-nya akan berkurang secara proporsional.
- Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yang dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing yang bersifat Floating dengan PT Adhi Karya (Persero), Tbk. mendapatkan 60% dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. mendapatkan 40%.
- The parties agree that in the process of development, obtaining permit, developing marketing and management in this collaboration requires additional costs/funds, which will be divided proportionaly 50%:50% based on agreeded business plan in the deed and will be reviewed periodically.
- If one of the parties does not make a deposit, the portion of the profit sharing will be decrease proportionally.
- The profit generated by the cooperation distributed to the parties is determined by the floating profit and loss sharing scheme with PT Adhi Karya (Persero), Tbk. get 60% and PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. earn 40%.
b. Proyek Urban Signature Ciracas didirikan atas akta
perjanjian kerjasama antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. didasarkan pada akta No.10 tanggal 23 Desember 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., untuk mengembangkan tanah milik pihak pertama, PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. yang terletak di Jl. Penganten Ali, Ciracas, Jakarta Timur kepada pihak kedua, PT Adhi Karya (Persero), Tbk. dengan total luas tanah sebesar 62.239 m2 dan dengan total harga senilai Rp161.821.400.000. Para pihak menyepakati ketentuan perjanjian kerjasama sebagai berikut:
b. The Urban Signature Ciracas project was established under a cooperation agreement between PT Adhi Karya (Persero), Tbk. and PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. based on notarial deed No. 23 dated December 23, 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., to develop first-owned land, PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. located on Jl. Penganten Ali, Ciracas, East Jakarta to the second party, PT Adhi Karya (Persero), Tbk. with a total land area of 62,239 m2 and with a total price of Rp161,821,400,000. The parties agreed to the terms of the cooperation agreement as follows:
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
67
33. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 33. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)
- Bahwa untuk kepentingan perjanjian yangmensyaratkan kepemilikan penuh atas tanah objekkerjasama yang tidak bisa dilakukan ADHI-UJPKerjasama sebagai entitas non badan hukum, makapara pihak sepakat tanah objek kerjasamadisertipikatkan dan dibalik nama ke atas nama ADHIdengan tetap memperhatikan/mengakui penyertaanUJP sebesar 50% (lima puluh persen) dari nilaitanah obyek kerjasama.
- Kerjasama sepakat bahwa ADHI akan memilikitanah milik UJP dengan pembayaran sebesar 50%dari nilai tanah atau senilai Rp80.910.700.000(delapan puluh milyar sembilan ratus sepuluh jutatujuh ratus ribu Rupiah) yang selanjutnya menjadipenyertaan ADHI didalam kerjasama dan sisanyasenilai Rp80.910.700.000 (delapan puluh milyarsembilan ratus sepuluh juta tujuh ratus ribu Rupiah)merupakan penyertaan UJP dalam kerjasama.
- ADHI akan melaksanakan pembayaran sebesar 50%atau senilai Rp80.910.700.000 (delapan puluh milyarsembilan ratus sepuluh juta tujuh ratus ribu Rupiah)diatas kepada UJP melalui penandatangananPerjanjian Pengikatan Jual Beli.
- for the purposes of the agreement, requiring fullownership of the land of cooperation that cannotbe carried out by ADHI-UJP Cooperation as a non-legal entity, the parties agree the land of thecooperation object is signed and change the nameof ownership to ADHI while stillconsidering/acknowledging the UJP participation of50 % (fifty percent) of the land value of the objectof cooperation.
- The agreement was agreed that ADHI would ownUJP's land with payment of 50% of the land valueor Rp80,910,700,000 (eighty billion nine hundredten million seven hundred thousand Rupiah) whichwould later become ADHI investment in thecooperation and the remainingRp80,910,700,000 (eighty billion nine hundred tenmillion seven hundred thousand Rupiah)represents the participation of UJP in cooperation.
- ADHI will make a payment of 50% orRp80,910,700,000 (eighty billion nine hundred tenmillion seven hundred thousand) to UJP throughthe signing of the Sale and Purchase Agreement.
- Para pihak secara bersama-sama memiliki secarasah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasamadengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50%.
- Para Pihak sepakat apabila dalam prosespelakasanaan pembangunan, perolehan perizinan,pengembangan pemasaran dan pengelolaan dalamkerjasama ini diperlukan biaya/dana tambahan makaakan diproporsikan masing-masing sebesar50%:50% sesuai dengan business plan yangdisepakati dalam akta tersebut dan di review secaraberkala.
- Apabila salah satu pihak tidak melakukanpenyetoran, maka porsi profit sharing-nya akanberkurang secara proporsional.
- Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yangdibagikan kepada para pihak ditentukan denganskema profit dan loss sharing, yang bersifat Floatingdengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mendapatkan60% dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.mendapatkan 40%.
- The parties togetherly legally own and have a 50%share of each other's cooperation.
- For the implementation process, licensingimprovements, and development in this field, theparties will require additional cost, which will bedivided proportionaly 50%:50% based onagreeded business plan in the deed and will bereviewed periodically.
- If one of the parties does not make a deposit, theportion of the profit sharing will be decreaseproportionally.
- The profit generated by the cooperation distributedto the parties is determined by profit and losssharing scheme, which is Floating with PT AdhiKarya (Persero) Tbk. get 60% and PT UrbanJakarta Propertindo Tbk. get 40%.
c. Surat Perjanjian Pemborongan dengan PT Adhi Persada
Gedung tanggal 2 Oktober 2017, No.001/SPK/TOD1-
GWP/PROD/X/2017 untuk pekerjaan Pondasi, Struktur,
Arsitektur dan MEP Bangunan Ruko Proyek Gateway
Park Jatibening Baru–Kota Bekasi dengan nilai kontrak
Rp24.261.206.896.
c. Letter of Agreement with PT Adhi Persada Gedung
dated October 2, 2017, No.001 / SPK / TOD1-GWP /
PROD / X / 2017 for the work of Foundation, Structure,
Architecture and MEP Building for Commercial
Gateway Park Project Jatibening Baru-Kota Bekasi
with a contract value of Rp24,261,206,896.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
67
33. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 33. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)
- Bahwa untuk kepentingan perjanjian yangmensyaratkan kepemilikan penuh atas tanah objekkerjasama yang tidak bisa dilakukan ADHI-UJPKerjasama sebagai entitas non badan hukum, makapara pihak sepakat tanah objek kerjasamadisertipikatkan dan dibalik nama ke atas nama ADHIdengan tetap memperhatikan/mengakui penyertaanUJP sebesar 50% (lima puluh persen) dari nilaitanah obyek kerjasama.
- Kerjasama sepakat bahwa ADHI akan memilikitanah milik UJP dengan pembayaran sebesar 50%dari nilai tanah atau senilai Rp80.910.700.000(delapan puluh milyar sembilan ratus sepuluh jutatujuh ratus ribu Rupiah) yang selanjutnya menjadipenyertaan ADHI didalam kerjasama dan sisanyasenilai Rp80.910.700.000 (delapan puluh milyarsembilan ratus sepuluh juta tujuh ratus ribu Rupiah)merupakan penyertaan UJP dalam kerjasama.
- ADHI akan melaksanakan pembayaran sebesar 50%atau senilai Rp80.910.700.000 (delapan puluh milyarsembilan ratus sepuluh juta tujuh ratus ribu Rupiah)diatas kepada UJP melalui penandatangananPerjanjian Pengikatan Jual Beli.
- for the purposes of the agreement, requiring fullownership of the land of cooperation that cannotbe carried out by ADHI-UJP Cooperation as a non-legal entity, the parties agree the land of thecooperation object is signed and change the nameof ownership to ADHI while stillconsidering/acknowledging the UJP participation of50 % (fifty percent) of the land value of the objectof cooperation.
- The agreement was agreed that ADHI would ownUJP's land with payment of 50% of the land valueor Rp80,910,700,000 (eighty billion nine hundredten million seven hundred thousand Rupiah) whichwould later become ADHI investment in thecooperation and the remainingRp80,910,700,000 (eighty billion nine hundred tenmillion seven hundred thousand Rupiah)represents the participation of UJP in cooperation.
- ADHI will make a payment of 50% orRp80,910,700,000 (eighty billion nine hundred tenmillion seven hundred thousand) to UJP throughthe signing of the Sale and Purchase Agreement.
- Para pihak secara bersama-sama memiliki secarasah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasamadengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50%.
- Para Pihak sepakat apabila dalam prosespelakasanaan pembangunan, perolehan perizinan,pengembangan pemasaran dan pengelolaan dalamkerjasama ini diperlukan biaya/dana tambahan makaakan diproporsikan masing-masing sebesar50%:50% sesuai dengan business plan yangdisepakati dalam akta tersebut dan di review secaraberkala.
- Apabila salah satu pihak tidak melakukanpenyetoran, maka porsi profit sharing-nya akanberkurang secara proporsional.
- Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yangdibagikan kepada para pihak ditentukan denganskema profit dan loss sharing, yang bersifat Floatingdengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mendapatkan60% dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.mendapatkan 40%.
- The parties togetherly legally own and have a 50%share of each other's cooperation.
- For the implementation process, licensingimprovements, and development in this field, theparties will require additional cost, which will bedivided proportionaly 50%:50% based onagreeded business plan in the deed and will bereviewed periodically.
- If one of the parties does not make a deposit, theportion of the profit sharing will be decreaseproportionally.
- The profit generated by the cooperation distributedto the parties is determined by profit and losssharing scheme, which is Floating with PT AdhiKarya (Persero) Tbk. get 60% and PT UrbanJakarta Propertindo Tbk. get 40%.
c. Surat Perjanjian Pemborongan dengan PT Adhi Persada
Gedung tanggal 2 Oktober 2017, No.001/SPK/TOD1-
GWP/PROD/X/2017 untuk pekerjaan Pondasi, Struktur,
Arsitektur dan MEP Bangunan Ruko Proyek Gateway
Park Jatibening Baru–Kota Bekasi dengan nilai kontrak
Rp24.261.206.896.
c. Letter of Agreement with PT Adhi Persada Gedung
dated October 2, 2017, No.001 / SPK / TOD1-GWP /
PROD / X / 2017 for the work of Foundation, Structure,
Architecture and MEP Building for Commercial
Gateway Park Project Jatibening Baru-Kota Bekasi
with a contract value of Rp24,261,206,896.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
68
33. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 33. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)
Addendum I Surat Perjanjian Pemborongan dengan
PT Adhi Persada Gedung tanggal 1 Mei 2018, No. 002-
ADD/SPK/TOD1-GWP/PROD/V/2018 untuk pekerjaan
Pondasi dan Struktur Bangunan Apartemen Lot 01
Proyek Gateway Park Jatibening Baru–Kota Bekasi
dengan nilai kontrak Rp97.881.282.935.
Addendum I Letter of Agreement with PT Adhi Persada
Gedung dated May 1, 2018, No. 002-ADD/SPK/
TOD1-GWP/PROD/V/2018 for the work of the
Foundation and Apartment Building Structure Lot 01 of
the Gateway Park Jatibening Baru Project-Kota Bekasi
with a contract value of Rp97,881,282,935.
d. Surat Perintah Mulai Kerja PT Adhi Persada Gedung
perihal pekerjaan jasa kontruksi Proyek Urban Signature
meliputi Pekerjaan Preliminary dan Pekerjaan Struktur
No.1465/TOD-XI/2017 tanggal 15 November 2017
dengan nilai kontrak Rp110.000.000.000.
d. The Starting Work Order of PT Adhi Persada Gedung
regarding the work of the Urban Signature Project
construction services includes Preliminary and
Structural No.1465/TOD-XI/2017 dated November 15,
2017 with a contract value of Rp110,000,000,000.
e. Perusahaan menandatangani Kontrak PerjanjianPemborongan dengan PT Adhi Persada Gedung denganNo.PERJ/07/VII/2018 tanggal 9 Juli 2018 mengenaiPekerjaan Desain dan Build Paket Pekerjaan Struktur,Arsitektur, Mekanikal Elektrikal dan Plumbing ProyekUrban Sky Cikunir. Nilai kontrak sebesarRp667.775.000.000 dengan jangka waktu pelaksanaanproyek selama 36 bulan kalender.
e. The Company signed a Contract of Contract withPT Adhi Persada Gedung with No. PERJ/07/VII/2018dated July 9, 2018 concerning Design Work and BuildStructure, Architecture, Electrical Mechanical andPlumbing Work Packages for Cikunir Urban SkyProject. The contract value is Rp667,775,000,000 withthe project implementation period for 36 calendarmonths.
Lingkup pekerjaan adalah pekerjaan struktur, pekerjaanmekanikal dan elektrikal, pekerjaan arsitektur, landscapedan fasilitas umum, konsultan perencanaan danperalatan lainnya.
The scope of work is structural work, mechanical andelectrical work, architectural work, landscape and publicfacilities, planning consultants and other equipment.
Konversi atas investasi PT Adhi Persada Gedung senilaiRp100.000.000.000, Perusahaan akan melakukanpembelian kembali setelah 6 bulan dari BAST 1.
Conversion of the investment of PT Adhi Persada Gedung worth Rp100,000,000,000, the Company will repurchase after 6 months from BAST 1.
f. Berdasarkan akta Notaris Erlly Hendriati Kuswandy,S.H., M.Kn., No. 9 tanggal 18 Juli 2018 Perusahaanmenandatangi Perjanjian Sewa Menyewa denganHandoyo Santoso, S.H., bahwa Perusahaan menyewasebidang tanah bangunan yang berlokasi di Jl. KH. NoerAli, Komplek Grand Kota Bintang, Blok A No. 3 dan No.5, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat,Kota bekasi dengan nilai sewa sebesar Rp600.000.000dan jangka waktu selama 2 tahun.
f. Based on Erlly Hendriati Kuswandy, S.H., M.Kn.Notarial deed, No. 9 dated 18 July 2018 The Companysigned a Leasing Agreement with Handoyo Santoso,S.H., that the Company leased a plot of land located onJl. KH. Noer Ali, Grand Kota Bintang Complex, Blok ANo. 3 and No. 5, Kelurahan Jakasampurna, KecamatanBekasi Barat, Kota bekasi with a rental value ofRp600,000,000 and a period of 2 years.
g. Pada tanggal 2 Juli 2018 Perusahaan menandatanganiPerjanjian Novasi No.112-1/047/VII/2018 dan No.112-1/048/VII/2018 dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk.(“ADHI”) dan PT Adhi Commuter Properti (“ACP’),dimana terhitung sejak tanggal 2 Juli 2018:
g. On July 2, 2018 the Company signed the NovationAgreement No.112-1 / 047 / VII / 2018 and No.112-1/048/VII/2018 with PT Adhi Karya (Persero) Tbk.(“ADHI”) and PT Adhi Commuter Property (“ACP”),where as of July 2, 2018:
ADHI menyerahkan kepada ACP seluruh hak dankewajiban yang ada dan akan dikemudian harisebagaimana tercantum dalam PerjanjianKerjasama.
ADHI handed over to ACP all rights and obligationsthat existed and will come later as stated in theCooperation Agreement.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
69
33. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 33. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)
ACP sepakat menggantikan kedudukan ADHI didalam Perjanjian Kerjasama dan menerimapenyerahan dari ADHI atas seluruh hak dankewajiban yang timbul berdasarkan PerjanjianKerjasama sejak tanggal efektif serta berjanji akanmelaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajibansebagaimana yang tercantum dalam PerjanjianKerjasama, sehingga terhitung sejak tanggal efektifseluruh hak dan kewajiban ADHI kepada PT UrbanJakarta Propertindo Tbk. (“UJP”) berdasarkanPerjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dankewajiban ACP kepada UJP, dan hak dankewajiban UJP kepada ADHI berdasarkanPerjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dankewajiban UJP kepada ACP.
ACP agrees to replace the position of ADHI in theCooperation Agreement and accept the assigmnetfrom ADHI of the entire rights and obligations in theCooperation Agreement as of the Effective Dateand agrees to perform its rights and obligationsagrees to perform its rights and obligations asstated in the Cooperation Agreement, therefore asof the effective date, the entire rights andobligations of ADHI toward PT Urban JakartaPropertindo (“UJP”) Tbk. based on the CooperationAgreement will be assigned to became the rightsobligations of ACP to UJP, and the rights andobligations of UJP to ADHI based on theCooperation Agreement will be assigned tobecame the rights and obligations of UJP to ACP.
ADHI dan ACP saling membebaskan satu sama laindari masing-masing hak dan kewajibansebagaimana telah disepakati dalam PerjanjianKerjasama dan hal-hal lainnya terkait PerjanjianKerjasama.
ADHI and ACP mutually free each other from theirrespective rights and obligations as agreed in theCooperation Agreement and other matters relatedto the Cooperation Agreement.
ADHI dan UJP membebaskan ACP segala tuntutandan kewajiban berdasarkan Perjanjian Kerjasamadari manapun yang terjadi sebelum tanggal efektif.
ADHI and UJP agree that the execution of thisNovation Agreement will not automatically causethe termination or to cause the CooperationAgreement to become invalid.
h. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaanmenandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuanumum pemesanan komersial area kawasan UrbanSignature No.028/SSKK/US-XII/2018 dengan total nilaisebesar Rp127.005.472.000.
h. On December 12, 2018, the Company signed a generalterms and conditions No.028/SSKK/US-XII/2018regarding purchase order of Urban Signaturecommercial area with total value Rp.127,005,472,000.
i. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaanmenandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuanumum pemesanan komersial area kawasan GatewayPark No.002/SSKK/GWP-XII/2018 dengan total nilaisebesar Rp344.735.600.000.
i. On December 12, 2018, the Company signed a generalterms and conditions No.002/SSKK/GWP-XII/2018regarding purchase order of Gateway Park commercialarea with total value Rp.344,735,600,000.
34. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 34. SUBSEQUENT EVENT
Tidak terdapat peristiwa penting setelah tanggal pelaporan yang berdampak signifikan yang perlu diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan
There were no significant event after the reporting date thathave significant impact that needs to be disclosed in thenotes to the financial statement.
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN – TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2018 AND 2017
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
69
33. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 33. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)
ACP sepakat menggantikan kedudukan ADHI didalam Perjanjian Kerjasama dan menerimapenyerahan dari ADHI atas seluruh hak dankewajiban yang timbul berdasarkan PerjanjianKerjasama sejak tanggal efektif serta berjanji akanmelaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajibansebagaimana yang tercantum dalam PerjanjianKerjasama, sehingga terhitung sejak tanggal efektifseluruh hak dan kewajiban ADHI kepada PT UrbanJakarta Propertindo Tbk. (“UJP”) berdasarkanPerjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dankewajiban ACP kepada UJP, dan hak dankewajiban UJP kepada ADHI berdasarkanPerjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dankewajiban UJP kepada ACP.
ACP agrees to replace the position of ADHI in theCooperation Agreement and accept the assigmnetfrom ADHI of the entire rights and obligations in theCooperation Agreement as of the Effective Dateand agrees to perform its rights and obligationsagrees to perform its rights and obligations asstated in the Cooperation Agreement, therefore asof the effective date, the entire rights andobligations of ADHI toward PT Urban JakartaPropertindo (“UJP”) Tbk. based on the CooperationAgreement will be assigned to became the rightsobligations of ACP to UJP, and the rights andobligations of UJP to ADHI based on theCooperation Agreement will be assigned tobecame the rights and obligations of UJP to ACP.
ADHI dan ACP saling membebaskan satu sama laindari masing-masing hak dan kewajibansebagaimana telah disepakati dalam PerjanjianKerjasama dan hal-hal lainnya terkait PerjanjianKerjasama.
ADHI and ACP mutually free each other from theirrespective rights and obligations as agreed in theCooperation Agreement and other matters relatedto the Cooperation Agreement.
ADHI dan UJP membebaskan ACP segala tuntutandan kewajiban berdasarkan Perjanjian Kerjasamadari manapun yang terjadi sebelum tanggal efektif.
ADHI and UJP agree that the execution of thisNovation Agreement will not automatically causethe termination or to cause the CooperationAgreement to become invalid.
h. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaanmenandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuanumum pemesanan komersial area kawasan UrbanSignature No.028/SSKK/US-XII/2018 dengan total nilaisebesar Rp127.005.472.000.
h. On December 12, 2018, the Company signed a generalterms and conditions No.028/SSKK/US-XII/2018regarding purchase order of Urban Signaturecommercial area with total value Rp.127,005,472,000.
i. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaanmenandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuanumum pemesanan komersial area kawasan GatewayPark No.002/SSKK/GWP-XII/2018 dengan total nilaisebesar Rp344.735.600.000.
i. On December 12, 2018, the Company signed a generalterms and conditions No.002/SSKK/GWP-XII/2018regarding purchase order of Gateway Park commercialarea with total value Rp.344,735,600,000.
34. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 34. SUBSEQUENT EVENT
Tidak terdapat peristiwa penting setelah tanggal pelaporan yang berdampak signifikan yang perlu diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan
There were no significant event after the reporting date thathave significant impact that needs to be disclosed in thenotes to the financial statement.
BAPERTARUM-PNS : Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil
BPJS : Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
BPS : Badan Pusat Statistik
EBITDA : Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation and Amortization
GCG : Good Corporate Governance
ITKP : Internet Telepon untuk Kepentingan Publik
KSO : Kerjasama Operasi
LRT : Light Rail Transit
MRT : Mass Rapid Transportation
OJK : Otoritas Jasa Keuangan
PPKOM : Perkembangan Properti Komersial
PSAK : Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
PU : Pekerjaan Umum
PUPR : Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
RUPS : Rapat Umum Pemegang Saham
RUPSLB : Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
TOD : Transit Oriented Development
Daftar Singkatan(Abbreviations)
Halaman ini sengaja dikosongkan.This page is intentionally left blank.
Equity Tower Lt. 26GSCBD Lot 9 Jakarta Selatan
[email protected][email protected]
Phone+62 21 88978888
www.urbanjakarta.co.id
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.
A NEW HORIZONA NEW BEGINNING
2018Annual ReportLaporan Tahunan
PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.