PSDM

SELAMAT DATANGSELAMAT DATANGHealthHealth PersonnelPersonnel PlanningPlanning

Workshop bath 2Workshop bath 2TglTgl 12 12 sdsd 14 14 AgustusAgustus 20082008

UniversitasUniversitas Indonesia Indonesia

Yaslis InstituteYaslis InstituteTraining, Workshop, Consultant & ResearchTraining, Workshop, Consultant & Research

Human Resource, Health, Hospital, Insurance Human Resource, Health, Hospital, Insurance ManagementManagement

PerencanaanPerencanaanSumberSumber DayaDaya ManusiaManusia

KesehatanKesehatan


Human Resource, Health, Hospital, Insurance ManagementHuman Resource, Health, Hospital, Insurance Management

KONSEP PERENCANAANKONSEP PERENCANAAN



PERENCANAAN ITU APA ?PERENCANAAN ITU APA ?

adalah berpikir ke depan/ visioneradalah mengontrol masa depanadalah proses peramalanPerencanaan pengambilan keputusan terpaduPerencanaan adalah prosedur formal hasilkantujuan dlm bentuk sistem keputusan terpadu



MENGAPA MERENCANAKAN ?MENGAPA MERENCANAKAN ?

Harus mengkoordinasikan kegiatannyaPerlu pastikan masa depan diperhitungkanPerlu bertindak rasionalPerlu mengontrol “uncertainty”



Produk RS/Kes adalah “Jasa”RS/Kes bersifat padat karyaMarket tenaga RS/Kes belum terbentukCompetitive Advantage:

produk + pelayanan

MENGAPA PERLU ?MENGAPA PERLU ?



Ingin ubah jumlah tpt tidur/kapasitasMengubah pelayanan dan fasilitas RSGejala penurunan motivasi, prestasidan kepuasan kerjaKeluhan pasien

KAPAN PERLUNYA ?KAPAN PERLUNYA ?



PERENCANAAN PERENCANAAN SDM RUMAH SAKITSDM RUMAH SAKIT

1. Konsep2. Latar belakang3. Langkah-langkah perencanaan4. Tehnik hitung beban kerja5. Formula hitung tenaga



KonsepKonsep dandan TujuanTujuan

Perencanaan SDMDefinisi: Suatu proses estimasi jumlah dan kualifikasiSDM yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan atau target organisasi/RS

Tujuan Perencanaan SDMUntuk menjamin tersedianya kombinasi kompetensi SDM ygsecara ekonomis memberikan pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien dengan sumber daya yang tersedia.



TUJUAN TARGET

Terjemahkankeseluruhbagian2n/unit2 RS

Buat jadi target setiap unit Org sebagai kontribusithd tujuan

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG



1. Landasan hukum kebijakan lokal

2. Target areaJumlah TT RS yang ada untukmelayani masyarakat di daerah tsb

3. Populasi: Jumlah pddk, umur, Sos-ek

4. Data Sekunder: (Susenas 2005)* Data Mortalitas* Data Morbiditas* 10 penyakit terbesar* Lama hari rawat

Keadaan sistempelayan-an daridaerah kita

Sesuaikan dengantarget/proyeksipelayanan

MAKRO (UNTUK LEVEL ORGANISASI)MAKRO (UNTUK LEVEL ORGANISASI)



Apakah tenaga sudah cukup ?Bagaimana untuk 3-5 thn y.a.d ?Jika tidak cukup, bagaimana ?

Intern: antar bagianEkstern: ke Satelit-satelit RS

Inventory Inventory TenagaTenaga

PindahPindah

MIKRO LEVEL ORGANISASIMIKRO LEVEL ORGANISASI



1. Ada tim kerja:

TAHAPAN PERENCANAAN TENAGATAHAPAN PERENCANAAN TENAGA

a. Managerb. Ka. UPFc. Ka. Instansid. Pimpinan RS

Orang-orang yang mengetahui, menguasai bagiannya masing-masing

2. Rumusan tujuan tenaga RSMeningkatkan, mengurangi ?* beban kerja tinggi* Perkembangan organisasi/perubahan struktur



3. Langkah-langkah

Analisa Situasi

Dokumen Rencana Tenaga

Analisa Kesenjangan

Analisa KebutuhanAnalisa Persediaan



♠ Dilihat jenis dan jumlah tenaga yang ada♠ Analisis beban kerjanya♠ Analisis pola beban kerjanya♠ Analisis kesesuaian beban dan polanya

dengan jenis tenaganya

CARA MELAKUKAN CARA MELAKUKAN ANALISIS SITUASI TENAGAANALISIS SITUASI TENAGA



Work SamplingTime and Motion StudyDaily log

CARA HITUNG BEBAN KERJACARA HITUNG BEBAN KERJA



WORK SAMPLINGWORK SAMPLING

Melakukan sampling kegiatan darisekelompok karyawanUntuk setiap petugas, jumlah karyawanyang diamati dibatasi 5-8 orangUrutan karyawan yang diamati dilakukansecara random Interval pengamatan 2-15 menit, tergantung akurasi dan jenis kegiatan



TIME AND MOTION STUDYTIME AND MOTION STUDY

Mengikuti dengan cermatkegiatan yang dilakukanoleh karyawanYang diamati adalah jeniskegiatan, waktu yang dibutuhkan dan kualitas



Work Sampling

• Yang disamplingadalah kegiatan

• Karyawan yang diamati lebih banyak

• Kualitas kerja tidakterdeteksi

• Lebih sederhana

PERBEDAAN DAN PERSAMAANPERBEDAAN DAN PERSAMAAN

Time and Motion

• Kegiatan diamatikeseluruhannya

• Karyawan umumnyadisampling

• Kualitas kerjamerupakan tujuan

• Lebih melelahkan



Petunjuk Operasional Kegiatan

Tenaga Pelaksana Keperawatan Rawat JalanKegiatan langsung Kegiatan tdk langsung Kegiatan pribadi Kegiatan non produktif

1. Menerima pasien 1. Menyiapkan peralatan 1. Makan 1. Membaca koran2. Anamnesa pasien keperawatan/kedokteran 2. Minum majalah3. Mengukur suhu/ 2. Mempersiapkan 3. Sholat/Misa 2. Ngobrol

ensi/nadi/pernapasan desinfektan 4. Ke kamar kecil 3. Nonton TV4. Menolong bab/bak 3. Melakukan sterilisasi 5. Ganti baju dinas 4. Pergi untuk5. Merawat luka desinfektan 6. Berobat keperluan pribadi6. Mengganti balutan 4. Mengelola/menyimpan 5. Ambil gaji waktu7. Mengangkat jahitan obat jam dinas8. Kompres hangat/ 5. Membuat laporan 6. Menganggur

dingin 6. Adm yang berhubungan 7. Menerima telpon9. Memberi suntikan/ dgn layanan keperawatan pribadi

obat/imunisasi 7. Koordinasi dgn unit lain 8. Menerima tamu10. Mengantar pasien ke 8. Mengajari perawat pribadi

ruangan/diasnostik 9. Diskusi ilmiah11. Memeriksa ibu hamil/ 10. Seminar dlm rangka dinas

menyusui/KB 11. Upacara apel12. Memeriksa bayi 12. Rapat dinas13. Menimbang bayi14. Menulis resep15. Penyuluhan kesehatan

pada pasien/klien16. Membantu pemeriksaan

dokter17. Rujukan



Form Work SamplingPengamat =Unit =Jenis tenaga =

PribadiNon ProduktifTdk LangsungLangsung

9:159:008:458:308:158:007:457:307:157:000:15

KegiatanTiap

Bias terjadi karena merasa diikutidan takut dianggap tidak bekerjaPerlu dijelaskan bahwa hasilnyauntuk kelompok bukan individuPencatatan dilakukan sth yang diamati kembali ke ritme kerjasemula, biasanya(1-2 hr)

MENGURANGI BIASMENGURANGI BIAS



Bentuk sederhana time and motion studyKegiatan catat sendiri, mulai dari saatdatang sampai saat pulangDigunakan utk melihat pola beban kerjanyaSangat memerlukan kerja sama karyawanagar akurat hasilnya

PENCATATAN KEGIATAN SENDIRIPENCATATAN KEGIATAN SENDIRI(Daily Log)(Daily Log)



• Tergantung tujuan, sumber daya & kondisikaryawan

• Kombinasi dan modifikasi bisa saja dilakukan:work sampling + pencatatan sendiriwork sampling + pengamatan tugas tertentutime and motion studies untuk pekerjaanpenting/utama

BAGAIMANA PRAKTISNYA ?BAGAIMANA PRAKTISNYA ?



Kegiatan produktif dan non produktifKegiatan langsung, tidak langsung, pribadidan lain-lainKegiatan medis, medis administratif, non medis dan non medis administratifPembagian kegiatan bisa dikombinasi dandisesuaikan dengan tujuan

MENGKATEGORIKAN MENGKATEGORIKAN JENIS KEGIATANJENIS KEGIATAN



Deskripsi kegiatan menurut jenisnya danalokasi waktunyaPola kegiatan, dari segi waktu kerja, kategori tenaga, atau menurut karakteristiklain (demografis, sosial)Kesesuaian beban kerja dengan jenis tenagaKualitas kerja pada time and motion, ataubila memang diamati khusus

ANALISIS YANG DIHASILKANANALISIS YANG DIHASILKAN



Khusus Nursing:Beban Kerja atau Nursing time (A)

= (hsl observasi × jml prwt) : jml TT terisi

ANALISIS YANG DIHASILKANANALISIS YANG DIHASILKAN



Work sampling &Time Motion Work sampling &Time Motion Study !? Complicated, High Study !? Complicated, High

Cost, Time Consuming!Cost, Time Consuming!Daily log bias!!!Daily log bias!!!

What is the option?What is the option?



BagaimanaBagaimana praktisnyapraktisnyamenghitungmenghitung BebanBeban KerjaKerja??

TapiTapi ValiditasValiditas dapatdapatdipercayadipercaya!!!!



ApakahApakah dasardasar pemikiranpemikiranPerencanaanPerencanaan SDM?SDM?

Kejelasan transaksi bisnis setiap SDMTransaction Time (waktu yg dibutuhkan utksetiap transaksi)Jumlah transaksi/hari, transaksi/mg, transaksi/bulan, transaksi/semester, transaksi/tahun dan trend nyaJumlah jam kerja efektif setiap SDMJumlah hari kerja efektif dalam setahunSatuan = unit transaksi/menit



BagaimanaBagaimana Formula Formula DasarDasarBebanBeban KerjaKerja ??

B.K i-J = T. T x V.T.Ket : B.K.= Beban KerjaT.T. = Transaction TimeV.T. = Volume Transaction



Volume & Time TransactionVolume & Time TransactionTenagaTenaga PerawatPerawat

((ContohContoh 1 1 kegiatankegiatan))

B.K i-J = T. T x V.T.Ket:

• B.K.i = Beban Kerja memandikan pasien• T.T.i = Transaction Time = 20’• V.T.i = Volume Transaction = 10 pasien• B.K i = 20’ x2 x 10 = 400 menit/hari



Volume & Time TransactionVolume & Time TransactionTenagaTenaga PerawatPerawat

((ContohContoh 2 2 kegiatankegiatan))

Σ B.K i-J = T. T x V.T.Ket:

• B.K.i -J= Beban Kerja memandikan pasien & penyuluhan pasien

• T.T.i-J= TT mandi = 20’ & TT suluh = 15’• V.T.i -J = Volume Transaction = 10 pasien• B.K i-J = (20’ x2x 10)+(15 x 10) = 550

menit/hariYaslis InstituteYaslis Institute

Training, Workshop, Consultant & ResearchTraining, Workshop, Consultant & ResearchHuman Resource, Health, Hospital, Insurance ManagementHuman Resource, Health, Hospital, Insurance Management

• Σ Tenaga/hr = BK : Wkt kerja/hr

Formula Formula HitungHitung TenagaTenagaYang Yang DibutuhkanDibutuhkan

Σ Tenaga/hr = Beban kerja : Wkt kerja/hr Σ Tenaga/hr = 3500 menit = 8,3 org/hr

420‘/hariΣ Tenagabutuh= (8,3)+(92/273x8,3)= 11 orgΣ Tenagabutuh= (8,3)+(110/255x8,3)= 12 org

TenagaTenaga PerawatPerawatYang Yang DibutuhkanDibutuhkan



ΣΣB.K B.K ii--JJ DouglasDouglas

ΣB.K i-J = T. T x V.T.Ket:

Σ B.K i-J = (120’ x 20)+(240 x 10)+(420’x5) = 6900 menit

Σ Tenaga/hr = 6900 menit = 16,4 org/hr420‘/hari

Σ Tenagabutuh= (16,4)+(92/273x16,4)= 21,8 orgΣ Tenagabutuh= (16,4+(110/255x16,4)= 23,5 org

ket: Belum termasuk kegiatan lain2 ( non nursing)

ANALISA KETERSEDIAANANALISA KETERSEDIAAN

Jumlah & jenis tenaga yang ada

Jumlah yang keluar:MeninggalPensiunPindahTraining

Jumlah yang masuk:Pindah dari tempat yang lainAktif kembali

Σ TK MD =Σ Tenaga saat ini + (Estimasi Per (+) an Tenaga) – (Estimasi Peng(-)an Tenaga)

MetodeMetode AnalisisAnalisis KebutuhanKebutuhan TenagaTenaga

Need PelayananPenentuan oleh Pakar

Pelayanankesehatanyang dibutuhkan

Pelayananditerjemahkanke dalamSDM RS

Pendudukyangdilayani

Rasio tenaga dgn tempat tidur

Pelayananditerjemahkan kedalam SDM RS

Pelayanankesehatanyang dituntut

Demand PelayananDemand sbg fungsiwant, biaya, etc

Target PelayananTarget ditentukandgn prioritas kesyang ada

Pelayanankesehatan yangdisediakan

Σ, Jenis, kualifikasitenaga RS

1. Rasio• Tenaga / penduduk• Tenaga / TTTIPE RS (Permenkes No.262/1979)

Tipe RS Tm/TT TPP/TT TNPP/TT T Non TT

A & B 1/(4-7) (3-4)/2 1/3 1/1C 1/9 1/1 1/5 3/4D 1/15 1/2 1/6 2/3E Disesuaikan

Catatan:TM = Tenaga Medis (dokter)TPP = Tenaga Para Medis Perawatan (perawat)TNPP = Tenaga Non Para Medis Perawatan (non perawat)T non P = Tenaga Non Paramedis (non medis)TT = Tempat Tidur

Standar waktu Hudgins (1992)

TugasLama waktu (menit) untuk pasien

Baru Lama

PendaftaranPemeriksaan dokterPemeriksaan ass dokterPenyuluhanLaboratorium

3 415 1118 1151 05 7

F O R M U L AF O R M U L ADibuat berdasarkan:1. Riset2. Pengalaman3. Komponen-komponen:

• Produktivitas• Pembobotan• BOR

• Jumlah TT• Sensus harian

Formula Gillies D.A untuk rawat inap

Tenaga perawat (TP) = A x B x 365

(365 - C) x jam kerja/hr

A = jam perawatan/24 jam nursing timeB = sensus harian BOR x jml TTC = jumlah hari libur

Kepustakaan: Nursing Management A System Approach Philadelphia, WB Sanders CU, 1982

FORMULA LOKAKARYA FORMULA LOKAKARYA PENYUSUNAN PEDOMAN PELAYANAN PENYUSUNAN PEDOMAN PELAYANAN

KEPERAWATAN DI RS (PPNI KEPERAWATAN DI RS (PPNI ‘‘83)83)

TP = A x 52 (Mg) x 7 hr (TT x BOR)

41 (Mg) x 40 Jam / Mg

TP = Tenaga perawatA = Jumlah jam perawatan / 24 jam41 Mg = 365 - 52 (Hr Ming.) - 12 hr libur - 12 hr cuti

= 289 / 7

Produktivitas Perawat = 75% Σ TP x 125 %

FORMULA HITUNG PERAWAT RSFORMULA HITUNG PERAWAT RS(ILYAS)(ILYAS)

TP = A x B x 365

255 x jam kerja/hari

Keterangan :A = Jumlah jam perawatan /24 jamB = Sensus harian365 = Jumlah hari kerja selama setahun255 = Hari kerja efektif perawat pertahun

{365- (12 hari libur nasional + 12 hari libur cuti tahunan) x 3/4 = 255 hari}

CONTOH KASUS (FORMULA GILLIES)

TP = A x B x 365 = 6 x (0,7 x 100) x 365(365 – C) x jam kerja/hari (365 – 76) x 6

= 6 x 70 x 365289 x 6

= 153.3001734

= 88 Orang

CONTOH KASUSRS dengan Σ tempat tidur 100, BOR 70%• Waktu perawatan 6 jam/hari• Jam kerja 6 jam/hariHitung: Tenaga perawat menurut formula Gillies, PPNI dan Ilyas.

FORMULA HITUNG PERAWAT FORMULA HITUNG PERAWAT INTENSIVE CARE UNITINTENSIVE CARE UNIT

(ILYAS)(ILYAS)

Tenaga Perawat (TP) = A x B x 365255

Keterangan:A = 11 - 12 jam perawatan/24 jam waktu perawatan yang dibutuhkan pasienB = sensus harian BOR x jumlah tempat tidur365 = jumlah hari kerja selama setahun255 = hari kerja efektif perawat/tahun{365 - (12 hari libur nasional - 12 hari libur cuti tahunan) x 3/4 = 255 hari}

x 7 jam kerja

CONTOH KASUS (FORMULA PPNI)

TP = A x 52 mg x 7 hr (TT x BOR) + 25 %

41 mg x 40 mg

= 6 x 52 mg x 7 hr (100 x 0,7) + 25 %

41 mg x 40 mg

= 152880 + 25 %

1640

= 93,22 + (93,22 x 25 %)

= 93,22 + 23,3 = 116,5 = 117 Orang

CONTOH KASUS DI RS “X” (FORMULA ILYAS)

TP = A x B x 365

255 x jam kerja

= 6 x (0,7 x 100) x 365

255 x 6

= 153.300

1530

= 100,2

= 100 Orang

FORMULA HITUNG PERAWAT FORMULA HITUNG PERAWAT UNIT GAWAT DARURATUNIT GAWAT DARURAT

( ILYAS)( ILYAS)

TP = D x 365255 x jam kerja/hari

Keterangan:TP = Tenaga PerawatD = Jumlah Jam Perawatan / 24 jam365 = Jumlah hari kerja di Instalasi Gawat darurat255 = Hari kerja efektif perawat/tahun

{365- (12 hari libur nasional + 12 hari libur cuti tahunan x 3/4) = 255 hari}

D = {(A1 x Σ os/hr) + (A2 x Σ os/hr) + (A3 x Σ os/hr) + (3 shift/hr x adm time)}

Keterangan:A1 = waktu keperawatan pasien kasus gawat daruratA2 = waktu keperawatan pasien kasus mendesakA3 = waktu keperawatan pasien kasus tidak mendesakΣ os = jumlah pasienAdm time = waktu administratif yang dibutuhkan untuk penggantian

shift selama 45 menit24 jam/hr = jumlah 24 jam kerja efektif perawat di IGD

Lanjutan Formula UGD

Klasifikasi pasien IGD• gawat darurat = 87 menit• mendesak = 71 menit• tidak mendesak = 34 menit

Maka: D = {(87’ x 15) + (71’ x 15) + (34’ x 20) + (3 x 45’)}

D = 1305’ + 1065’ + 680’ + 135’

D = 3185’

D = 3185’/60 = 53,08 jam


Contoh:Jumlah Pasien UGD = 50•Gawat darurat = 15•Mendesak = 15•Tidak Mendesak = 20

TP = D x 365255 x 7 jam/hari

TP = 53,08 x 365255 x 7

TP = 10 perawat (dibulatkan)

Bila tingkat produktivitas 75% 10 + (10 x 25%) = 12,5 perawatDibulatkan 13 perawat


DOKUMEN KEBUTUHAN TENAGA RS DAPATDISUSUN DALAM SUATU TABEL

Unit Bedah/Kebidanan/dll

NB. Dikumpulkan menjadi kebutuhan tenaga RS

Bulan

Jenis TenagaMedisPerawatNon PerawatAdministrasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Σ

ANALISIS KESENJANGANANALISIS KESENJANGAN

JENISTENAGA

JUMLAH BULAN APA DIPERLUKAN

Kebutuhan Yangada

Harus di (+) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

MedisParamedisPerawatParamedisNon perawatAdministrasiDll

Kesenjangan: bisa lebih atau kurangUntuk RS baru tdk analisa kesenjangan dokumen rencana tenaga

Matrik Kebutuhan Tambahan Tenaga(Dengan Perincian)

Formula Formula GilliesGillies

Formula Formula PersatuanPersatuan PerawatPerawatNasionalNasional Indonesia (PPNI)Indonesia (PPNI)

Formula UGDFormula UGD

Formula ICUFormula ICU

Formula Formula TenagaTenaga PerawatPerawat IlyasIlyas


Human Resource, Health, Hospital, Insurance Management. HP:Human Resource, Health, Hospital, Insurance Management. HP: 0811 167 429

Documents

PSDM