18
VEDA GAME PROJECT PROPOSAL GEMASTIK 2009 How many players could you expect to play Veda simultaneously ? 2009 TIM CAHAYA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Proposal GemasTIK Game Dev Contest

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Proposal Gemastik

Citation preview

VEDA GAME PROJECT PROPOSAL GEMASTIK 2009 How many players could you expect to play Veda simultaneously ?

2009

TIM CAHAYA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 2

How many players could you expect to play Veda ?

1. NAMA Veda berasal dari bahasa Sanskerta, yang berarti ilmu dan pengetahuan. Filosofi yang ingin dibawa bahwa

Veda merupakan game edukasi yang sarat ilmu dan pengetahuan khususnya khasanah wawasan dan

budaya nusantara

2. ABSTRAKSI Adakah di antara kita yang mengingat permainan Mario Bros ? Pada game seperti ini mode multiplayer

dimainkan dengan cara bergantian (turn-taking) sehingga salah satu pemain harus menunggu selama

pemain lain memainkan bagiannya. Belum lagi jika salah satu pemain adalah pemain yang handal yang akan

menyebabkan pemain lain harus menunggu sangat lama untuk memainkan gilirannya. Kita dapat

membayangkan antusiasme tidak tersalurkan yang begitu dahsyat dari salah seorang pemain yang selalu

menunggu giliran untuk bermain akibat adanya ketimpangan pada mode turn-taking seperti ini. Dengan

Veda hal semacam ini tidak perlu terjadi lagi. How many players could you expect to play Veda

simultaneously ?

Gambar 1 VEDA Arcade

Veda merupakan multiplayer dekstop game edukasi yang bermuatan konten pembelajaran berwawasan

kebudayaan nasional berupa pengenalan cerita rakyat, alat musik tradisional, peribahasa, rumah adat,

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 3

busana daerah, hewan khas hingga sejarah dan pengetahuan umum tentang Indonesia. Veda termasuk ke

dalam tipe game petualangan (arcade) yang akan mengantarkan para pemainnya mengunjungi daerah-

daerah di Indonesia, dan memainkan permainan yang dapat mengenalkan berbagai kebudayaan nusantara

dan pengetahuan umum serta sejarah Indonesia.

Yang membedakan Veda dari game desktop lainnya, bahkan dari game multiplayer lainnya adalah Veda

dapat dimainkan oleh 1-6 pemain secara simultan. Artinya, tidak perlu ada pemain yang menunggu

gilirannya untuk bermain, semuanya bermain bersamaan, dalam satu waktu – sama halnya seperti konsol

game modern. Dengan menggunakan hanya 1 layar dan 1 komputer namun tetap dapat berkompetisi

layaknya game-game multiplayer pada umumnya. Untuk memainkan Veda 1hanya diperlukan mouse

sejumlah pemain .

Veda terdiri dari enam mini-game yang masing-masing memiliki aspek tertentu dari kebudayaan nasional

dan pengetahuan umum yang ingin disampaikan kepada pemain serta memiliki nuansa permainan yang unik

dan baru. Setiap game, akan terdiri dari beberapa pertanyaan yang ditujukan untuk memperkenalkan dan

menguji pengetahuan pemain. Pertanyaan-pertanyaan disusun secara sistematis yang disesuaikan dengan

kurikulum dan silabus pengajaran ilmu pengetahuan sosial customer group dari Veda yaitu, siswa

kelompok umur Sekolah Dasar (SD) di Indonesia. Veda juga dapat dijadikan komplemen proses

pembelajaran di sekolah.

Mini-game yang terdapat pada Veda adalah :

Susun Kata

Aspek : peribahasa

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui berbagai peribahasa Indonesia dan maknanya

Pasang Acak

Aspek : pahlawan, rumah adat, alat musik dan senjata tradisional

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui berbagai nama-nama pahlawan, rumah adat, alat

musik dan senjata tradisional

Cepat Tepat

Aspek : pengetahuan umum tentang Indonesia (budaya, geografis dan sebagainya)

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui pengetahuan-pengetahuan umum terkait

budaya, geografis dan sebagainya

Cerita Rakyat

Aspek : cerita rakyat, mitologi dan legenda daerah

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui cerita rakyat, mitologi dan legenda yang terdapat

di Indonesia

Bangun Gambar

Aspek : pakaian adat, gambar peta, rumah adat, alat musik dan senjata tradisional

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 4

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui pakaian adat, gambar peta, rumah adat, alat

musik dan senjata tradisional di Indonesia

Peta Buta

Aspek : kemampuan geografis terkait asal senjata tradisional, rumah adat, peristiwa besar,

flora dan fauna khas dan lokasi bersejarah

Tujuan : pemain mengenal dan mengetahui asal-muasal senjata tradisional, rumah adat,

peristiwa besar, flora dan fauna khas dan lokasi bersejarah

Veda dikembangkan dengan melakukan inovasi terhadap permainan-permainan yang sudah akrab dan

familiar di Indonesia dan dikombinasikan dengan menggunakan teknologi terkini – pertama di Indonesia

dengan konsep multipoint - dan berusaha memadukan konsep fun dan interaktif dengan menguatkan skema

inklusif bagi seluruh pemain, kolaboratif,kompetitif dan menyenangkan sehingga memberikan pengalaman

bermain game yang sama sekali baru dan belum pernah ada di Indonesia. Veda juga dibangun agar dapat

digunakan sebagai komplemen alat bantu pembelajaran kolaboratif bagi siswa dimana model ini sudah

menjadi primadona model pembelajaran dewasa ini.

Kata Kunci : Multiplayer, fun, interaktif , kolaboratif

3. TUJUAN Mengenalkan berbagai pengetahuan umum dan wawasan kebudayaan nasional, khususnya bagi

customer group Veda

Menanamkan kecintaan terhadap budaya nusantara dan pengetahuan umum tentang Indonesia,

khususnya bagi customer group Veda

Menggunakan permainan-permainan yang sudah akrab di Indonesia dan dipadukan dengan inovasi

dan kolaborasi multimedia dan interaktif untuk menyampaikan konten budaya nusantara dan

pengetahuan umum tentang Indonesia

Menerapkan metode pembelajaran kolaboratif dalam pengembangan game edukasi di Indonesia

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 5

4. SKENARIO Meski dapat dimainkan dengan mode single player, Veda dapat dimainkan secara simultan hingga enam

pemain. Aspek kolaboratif yang ingin dibangun juga akan lebih dirasakan jika dimainkan secara bersama-

sama (multiplayer).

Gambar 2 Skenario Penggunaan VEDA

Sebelum bermain, pada inisialisasi permainan, para pemain dapat memilih karakter yang menjadi identitas

para pemain (terdiri dari 10 karakter yang dapat dipilih dan dijelaskan pada bagian desain karakter) dan

membuat nama identitas para pemain.

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 6

Gambar 3 Desain name entry

Veda akan membawa para pemain untuk bertualang, mengunjungi beberapa pulau di Indonesia, yaitu

pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan Nusa Tenggara. Setiap persinggahan di pulau

tersebut - pada Veda didefinisikan sebagai Anjungan - para pemain akan bermain satu mini-game yang

telah disebutkan pada bagian abstraksi dan dijelaskan lebih lanjut pada bagian desain level. Alur perjalanan

adalah sebagai berikut :

Anjungan Sumatera (Level 1)

Anjungan Jawa (Level 2)

Anjungan Kalimantan (Level 3)

Anjungan Sulawesi (Level 4)

Anjungan Papua (Level 5)

Anjungan Nusa Tenggara (Level 6)

Anjungan Nusantara (Level BONUS)

Veda dibangun untuk dimainkan dengan mode arcade (petualangan) dimana para pemain bergerak dari

satu level ke level lainnya. Definisi level disini adalah satu mini-game. Pada setiap level, pemain akan

bermain untuk mengumpulkan poin sebanyak mungkin. Masing-masing level memiliki tantangan berupa

aspek kebudayaan yang berbeda dan dikemas dengan menarik. Setiap satu level selesai, state permainan

dapat disimpan.

Veda dapat dimainkan dengan tiga tingkat kesulitan berbeda, yaitu :

Easy (Mudah)

Pada tingkat easy, para pemain dapat memainkan Veda seperti biasa. Jumlah poin yang harus

dikumpulkan pada setiap level relatif tidak terlalu besar. Tingkat kesulitan soal pun diatur. Setiap satu

level selesai, akumulasi jumlah poin seluruh pemain akan dihitung. Jika jumlah itu melewati nilai batas

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 7

yang didefinisikan pemain dapat maju ke level berikutnya. State permainan dapat disimpan setiap kali

satu level selesai. Level bonus belum dapat dimainkan walaupun seluruh level sudah selesai.

Normal (Sedang)

Pada tingkat normal, para pemain harus mengumpulkan poin yang lebih besar untuk dapat pindah ke

level berikutnya. Pada level yang menggunakan sistem timer, durasinya pun akan berbeda dari tingkat

easy. Apabila pemain dapat melewati setiap level hingga level 6 maka level bonus dapat dimainkan oleh

pemain. Jika jumlah poin akumulasi sesuai, mode hard ter-unlock dan dapat dimainkan untuk dapat

membuat setiap game (level) ter-unlock sehingga dapat dimainkan sewaktu-waktu.

Hard (Sulit)

Pada awal permainan, tingkat hard belum dapat dimainkan kecuali para pemain sudah menamatkan

permainan pada tingkat kesulitan normal. Pada level ini, jumlah poin dan durasi menjadi lebih ketat.

Setiap satu level berhasil dilewati, level itu di-unlock dan dapat dimainkan sewaktu-waktu tanpa perlu

mengulang dari level di bawahnya. Apabila permainan seluruhnya selesai maka seluruh level telah ter-

unlock dan dapat dimainkan dengan mode free. Maksudnya, ketika bermain, tidak perlu mengikuti

urutan level yang telah terdefinisi melainkan dapat memilih permainan mana yang ingin dimainkan.

Gambar 4 Perbandingan tingkat kesulitan VEDA

Permainan selesai jika mencapai level BONUS. Diharapkan setelah menyelesaikan permainan, para pemain

mendapatkan pengalaman luar biasa dan menyenangkan berkeliling Indonesia sambil memainkan

permainan yang dapat menambah wawasan kebudayaan dan pengetahuan umum tentang Indonesia.

Hard

•Durasi dan akumulasi poin sulit

•Dapat meng-unlock level

Normal

•Durasi dan akumulasi poin sedang

•Dapat memainkan level bonus

•Dapat meng-unlock tingkat hard

Easy

•Durasi dan akumulasi poin rendah

•Tidak dapat memainkan level BONUS

•Tidak dapat meng-unlock level dan mode hard

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 8

Gambar 5 Alur permainan VEDA

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 9

5. DESAIN KARAKTER Karakter-karakter pada Veda diadaptasi dari fauna khas daerah yang ada di Indonesia yang dibuat menjadi

versi kartun. Hal ini juga dilakukan untuk turut memperkenalkan beberapa fauna khas Indonesia kepada para

pemain. Karakter juga digunakan untuk membedakan mouse yang aktif – sesuai dengan karakteristik Veda

yang dapat memanfaatkan penggunaan banyak mouse pada saat yang bersamaan – sehingga tiap pemain

mengetahui mouse mana yang ia miliki dalam permainan.

Terdapat 10 karakter yang dapat dipilih yaitu :

Harimau Sumatera (Panthera tigris) dari Jambi

Gajah Sumatra (Elephas maximus) dari Lampung

Beruang madu (Helarctos malayanus) dari Bengkulu

Badak Jawa (Rhinocerus sondaicus) dari Banten

Macan tutul (Panthera pardus-sondaicus) dari Jawa Barat

Komodo (Varanus komodoensis) dari NTT

Cendrawasih 12 kawat (Seleucidis melanoleucus) dari Papua

Bekantan (Nasalis larvatus) dari Kalimantan Selatan

Pesut Mahakam (Orcaella brevirostris) dari Kalimantan Timur

Anoa (Bubalus depressicornis) dari Sulawesi Tenggara

Gambar 6 Desain Karakter

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 10

6. DESAIN LEVEL Veda direncanakan terdiri dari enam level ditambah satu level bonus. Setiap level akan memainkan satu

mini-game yang terdiri dari sejumlah soal. Untuk lebih lengkapnya desain level Veda adalah :

Level 1 – Susun Kata

Aspek : peribahasa

Skenario : Tujuan dari permainan adalah menyusun kata-kata dari suatu peribahasa yang

urutannya disusun acak. Pemain harus menyusun kata-kata yang acak tersebut dalam batas waktu tertentu.

Setiap pemain hanya dapat bergerak di area masing-masing (bounded region). Untuk setiap waktu, kata pada

soal akan ditandai dan pemain harus menentukan posisi yang tepat untuk kata yang sedang ditandai

tersebut pada bidang area permainannya. Untuk setiap posisi kata yang benar, pemain akan dihadiahi nilai

10. Apabila jawaban benar (urutan kata peribahasa sesuai) pemain akan mendapat nilai bonus 50. Setiap

satu soal selesai makna dari peribahasa akan ditampilkan kepada para pemain.

Gambar 7 Desain Level 1 - Anjungan Sumatera

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 11

Level 2 – Pasang Acak

Aspek : pahlawan, rumah adat, alat musik dan senjata tradisional

Skenario : Tujuan dari permainan adalah memasangkan gambar dengan kata/ deskripsi yang

berpadanan dengan gambar tersebut. Layar permainan akan terdiri dari satu hingga tiga area tergantung

kepada jumlah pemain. Tiap area pemain akan terdiri dari dua kolom, kolom pertama adalah gambar yang

harus diselesaikan atau dicari deskripsi yang sesuai. Kolom kedua berisikan deskripsi yang disusun secara

acak untuk membingungkan pemain. Pemain harus memasangkan gambar dan deskripsi dalam waktu

terbatas. Sebagai ilustrasi, misalnya pada kolom kiri tersedia gambar-gambar pahlawan nasional dan

disebelah kanan terdapat nama-nama pahlawan nasional. Pemain diharapkan dapat memasangkan gambar

pahlawan dengan nama nya yang sesuai. Untuk setiap pasangan gambar-deskripsi yang benar, pemain akan

dihadiahi nilai 10. Apabila seluruh jawaban benar, pemain akan mendapat nilai bonus 50. Setiap satu ronde

selesai jawaban yang benar akan ditampilkan kepada para pemain.

Gambar 8 Desain Level 2 – Anjungan Jawa

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 12

Level 3 – Cepat Tepat

Aspek : pengetahuan umum tentang Indonesia (budaya, geografis dan sebagainya)

Skenario : Tujuan dari permainan adalah menjawab soal-soal bertipe pilihan ganda yang

persoalannya mencakup berbagai hal dari pengetahuan umum hingga budaya nasional. Layar akan terbagi

menjadi sejumlah area dimana tiap pemain hanya dapat bergerak di area permainnya masing-masing. Setiap

soal yang dikeluarkan akan berbeda dari pertanyaan yang keluar di area permainan orang yang lain. Pemain

diharapkan dapat menjawab pertanyaan sebanyak-banyaknya selama waktu yang disediakan masih tersedia.

Untuk setiap jawaban benar akan dihadiahi nilai 10.

Gambar 9 Desain Level 3 – Anjungan Kalimantan

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 13

Level 4 – Cerita Rakyat

Aspek : cerita rakyat, mitologi dan legenda daerah

Skenario : Tujuan dari permainan adalah menjawab pertanyaan yang disesuaikan dengan cerita

rakyat, mitologi dan legenda daerah di Indonesia. Para pemain akan diperdengarkan (dibacakan) potongan

cerita rakyat,mitologi dan legenda daerah.Diharapkan para pemain dapat menjaga konsentrasi dan

menyimak dengan baik ketika cerita dibacakan. Selanjutnya akan terdapat pertanyaan-pertanyaan yang

berhubungan dengan cerita rakyat tersebut. Pemain diharapkan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan

yang ditanyakan. Untuk setiap jawaban benar akan dihadiahi nilai 10.

Gambar 10 Desain Level 4 – Anjungan Sulawesi

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 14

Level 5 – Bangun Gambar

Aspek : pakaian adat, gambar peta, rumah adat, alat musik dan senjata tradisional

Skenario : Tujuan dari permainan adalah melengkapi dan menyusun potongan-potongan

gambar menjadi gambar yang utuh. Permainan ini seperti menyusun puzzle . Pada level ini setiap pemain

harus bekerja sama untuk menyusun gambar dalam waktu yang terbatas. Untuk setiap potongan gambar

yang posisinya benar, seluruh pemain akan mendapat nilai 5. Pemain yang berhasil meletakkan pada posisi

yang benar mendapat nilai tambahan 5. Untuk potongan gambar berhasil diselesaikan dengan sempurna

akan diberikanan nilai bonus bagi seluruh pemain. Setiap satu soal selesai akan terdapat penjelasan tentang

gambar yang ditanyakan.

Gambar 11 Desain Level 5 – Anjungan Papua

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 15

Level 6 – Peta Buta

Aspek : kemampuan geografis terkait asal senjata tradisional, rumah adat, peristiwa besar,

flora dan fauna khas dan lokasi bersejarah

Skenario : Tujuan dari permainan adalah menjawab lokasi yang bersesuaian dengan asal

senjata tradisional, rumah adat, peristiwa besar, flora dan fauna khas Indonesia. Layar akan terdiri dari

sebuah peta Indonesia tanpa keterangan dan legenda (peta buta). Akan terdapat sejumlah soal dan pemain

diminta menemukan lokasi yang tepat sesuai dengan pertanyaan yang muncul. Setiap jawaban benar,

pemain akan mendapat nilai 10.

Gambar 12 Desain Level 6 – Anjungan Nusa Tenggara

Level Bonus – English Game

Aspek : kemampuan verbal bahasa Inggris

Skenario : Tujuan dari permainan adalah melafalkan kata-kata dalam bahasa Inggris.

Permainan ini juga bertujuan untuk menguji vocabulary pemain. Pemain akan mendapatkan kesempatan

berdasarkan jumlah poin yang didapat dari level-level sebelumnya. Total poin akan dikonversi menjadi

jumlah waktu tiap pemain. Selama waktu berjalan, akan muncul kata dalam bahasa Inggris dan pemain

diharapkan dapat melafalkan kata tersebut dengan baik dan benar.

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 16

7. TARGET PENGGUNA Target utama pengguna Veda adalah anak-anak, baik laki-laki dan perempuan, kelompok usia Sekolah

Dasar (SD), khususnya siswa kelas 4-6.

Salah satu karakteristik Veda yang sangat menonjol adalah tingkat fleksibilitas dan ekstensibilitas yang

cukup tinggi . Jika ingin mengubah customer group menjadi lebih luas, hanya memerlukan penyesuaian dan

penambahan soal-soal yang sesuai dengan tingkat kesulitan yang diinginkan.

8. DESKRIPSI TEKNOLOGI Veda dibangun menggunakan teknologi terkini di dunia pemrograman. Salah satu teknologi penting adalah

penggunaan Microsoft Multipoint TM , yang memungkinkan penggunaan mouse secara simultan terhadap

satu aplikasi pada mesin (PC) yang sama. Selain itu, Veda memaksimalkan elemen-elemen multimedia

seperti suara, termasuk kemampuan voice recognizer yang terdapat pada sistem operasi yang menjadi

minimum requirement Veda .

Tabel 1 Teknologi Perancangan

Teknologi Deskripsi

Microsoft Visual Studio 2008 merupakan IDE

utama yang digunakan dalam pengembangan

VEDA . Adapun bahasa pemrograman yang

digunakan adalah C#.

Kakas desain utama yang digunakan untuk perancangan antarmuka VEDA yang mengimplementasikan Windows Presentation Foundation (WPF) .

MULTIPOINT

Software Development Kit yang memungkinkan penggunaan beberapa mouse secara simultan pada sebuah PC.

Perangkat Keras Personal Computer (PC), dengan spesifikasi minimum:

1. Processor minimal Intel Dual Core atau AMD yang setara 2. Minimal RAM 1 GB 3. Free Space Harddisk 1GB 4. Speaker 5. Mouse, sejumlah pemain 6. Monitor 7. Keyboard 8. Proyektor (opsional)

Perangkat Lunak Beberapa perangkat lunak yang digunakan di antaranya:

1. .NET Framework 3.5, digunakan sebagai mesin virtual tempat berjalannya Veda

2. Sistem Operasi minimal Windows XP SP 2. Di sarankan Vista.

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 17

“... The further you get into technology, the further

you go into gaming. That's the general rule ... ”

Nick Johnson

June 9, 2009 [VEDA GAME PROJECT PROPOSAL]

TIM CAHAYA | GEMASTIK GAME DEVELOPMENT CONTEST 2009 18

TIM CAHAYA Anggota tim terdiri dari lima mahasiswa Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung dan satu orang dosen

pembimbing.

Mahasiswa

Aloysius Adrian

Adrian adalah sosok kreatif yang senang mencoba tantangan-tantangan baru. Sekarang ia sedang menggeluti pemrograman aplikasi berbasis perangkat mobile, khususnya game untuk target i-phone. Ia juga telah berpengalaman menangani beberapa proyek skala enterprise untuk mengisi waktu senggang di sela-sela kuliah

Andru Putra Twinanda

Andru telah berpengalaman dalam dunia programming dan basis data. Tahun ini ia berhasil mewakili Indonesia dalam ajang Asean XML Superstar yang diselenggarakan oleh IBM dan lolos ke babak semifinal Imagine Cup Tahun pada tahun yang sama

Aldilla Tienevy

Aldilla adalah mahasiswa teknik informatika yang tidak hanya baik di bidang programming melainkan juga unggul di bidang desain. Dalam proyek ini ia berperan sebagai desainer utama untuk memberikan user experience dan interaktivitas yang tinggi bagi para pemain

Kaisar Siregar

Kaisar memiliki pengalaman dalam pengembangan software dan sangat tertarik dengan dunia kriptografi. Baru-baru ini ia memimpin sebuah tim dan meluncurkan sebuah produk statistic manager Fantasista yang telah digunakan beberapa event organizer turnamen futsal di Bandung dan Badan Futsal Nasional

Puja Pramudya

Puja memiliki ketertarikan khusus terhadap platform .NET, salah satunya yaitu teknologi MultipointTM yang menjadi aspek unggulan dalam proyek ini. Bersama Andru, ia juga berhasil lolos ke babak semifinal Imagine Cup 2009 yang diselenggarakan Microsoft

Pembimbing

Adi Mulyanto , ST ,MT

Dosen yang memiliki kepakaran pada bidang basis data dan berpengalaman mengajar selama lebih dari 10 tahun. Beliau sangat peduli dengan pengembangan aspek ko-kurikuler para mahasiswanya.