PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

  • Upload
    torkis

  • View
    239

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    1/44

    0

    PROPOSAL TUGAS AKHIR

    Kajian Proses Penanggulangan Air Buangan DariSumpPit Selatan PT.

    Madhani Talatah usantaraSiteWestPit Ke!a"atan Sungai Pinang

    Ka#u$aten Banjar Pro%insi Kali"antan Selatan

    Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

    Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik Pertambangan

    Oleh &

    Antonda

    '()(*)+,-+

    Konsentrasi & Perta"#angan U"u"

    Progra" Studi & S) Te/ni/ Perta"#angan

    0urusan & Te/ni/ Perta"#angan

    1AKULTAS T2KIK

    UI32RSITAS 2G2RI PADAG

    PADAG

    '()+

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    2/44

    1

    A. 0udul Kajian Teknis PenanggulanganAir Buangan Dari SumpPit Selatan PT.

    Madhani Talatah Nusantara Site West Pit Kecamatan Sungai Pinang

    Kabuaten Banjar Pro!insi Kalimantan Selatan

    B. Latar Bela/ang Masalah

    Perkembangan dunia ertambangan di "ndonesia semakin

    meningkat# hal ini daat dilihat dari semakin meningkatnya kebutuhan akan

    hasil dari ertambangan baik dari segi industri mauun untuk memenuhi

    kebutuhan hidu manusia. Salah satu hasil bahan galian tambang yang

    meningkat enggunaanya adalah batubara. Kalimantan selatan meruakan

    salah satu daerah enghasil batubara terbesar di "ndonesia# dimana kegiatan

    ertambangan dilakukan dengan intensitas tinggi.

    Salah satu damak negati$ dari roses enambangan adalah

    timbulnya air asam tambang. Air asam tambang ini tentu tidak bisa di abaikan

    begitu saja karena damak yang besar terhada kelestarian lingkungan serta

    bagi masyarakat sekitar baik secara langsung mauun tidak# dan ini

    meruakan tantangan besar bagi erusahaan ertambangan yang ber%a%asan

    lingkungan.

    Pada PT. Madhani Talatah Nusantara sendiri sistem enambangan

    yang diterakan adalah sistem tambang terbuka dengan metode Strip Mine#

    dimana terjadi embukaan lahan dan enggalian tanah dan batuan enutu.

    Tanah dan batuan tersebut kemudian ditimbun ada suatu disosal area atau

    ditimbun kembali ke lubang bekas galian sebelumnya (backfilling). Mineral&

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    3/44

    2

    mineral sul$ida yang terkandung di batuan enutu dan batubara akan

    tereksos sehingga terjadi eningkatan keceatan reaksi antara mineral&

    mineral tersebut dengan udara dan air yang kemudian menghasilkan air asam

    tambang.

    Kegiatan enambangan memiliki damak bagi makhluk hidu dan

    lingkungan sekitarnya# baik itu yang bersi$at ositi$ mauun negati$. Secara

    umum damak ositi$ yang dihasilkan adalah terbukanya laangan kerja baru

    serta menambah endaatan daerah temat dilakukannya enambangan.

    Sedangkan damak negati$ yang muncul antara lain adalah terganggunya

    lingkungan area enambangan yang daat disebabkan oleh enebangan

    hutan'embukaan lahan untuk tambang dan terbentuknya air asam tambang.

    Pada musim enghujandi daerah galian terjadi enggenangan air di

    dasar $ront enambangan. Pada daerah galian enanganan dilakukan dengan

    menamung untuk sementara air yang masuk baik air hujan# air limasan

    mauun air tanah kemudian ditamung ada suatu temat yang dinamakan

    sump. Air yang terdaat di sump kemudian diomakan ke settling pond

    untuk kemudian dilakukan enanganan. (ntuk mengetahui beraa kaasitas

    settling ond mamu manamung air yang diomakan dari sum# maka kita

    erlu mengatahui curah hujan dan cachtment areadaerah enelitian. Dengan

    demikian daat ditentukan beraa ukuran settling ond yang ideal untuk

    menamung air buangan. Selanjutnya air yang terdaat di settling ond

    dilakukan erlakuan diataranya yaitu dengan emberian kaur tohor )*a+,.

    Pemberian dilakukan di inlet. Pemberian kaur bertujuan untuk meningkatkan

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    4/44

    3

    - dan juga menurunkan kadar logam berat e dan Mn. Pemberian kaur

    secara langsung seerti tersebut sangat e$ekti$ dalam menaikkan -# dan juga

    menurunkan kadar logam berat seerti e dan Mn# namun emberian harus

    dilakukan secara rutin dan dengan dosis yang teat.

    Salah satu sumber air buangan yang berada di "(P West PitCoal

    Project #0!Cyaitu berasal darisump Pit Selatan. Karakteristik air buangan

    yang berasal dari sump Pit Selatan ini adalah memiliki - normal )/&0,

    sedangkan kadar logam Mn tinggi# kadar TSS dan e yang masih dalam batas

    bakumutu. +leh karena itu# erlu dilakukan kajian enanggulangan terhada

    Mn# agar air buangan dari sumpPit Selatan PT. Madhani Talatah Nusantara

    tersebut layak untuk dialirkan ke badanair.

    Penulis tertarik untuk melakukan kajian enanganan air buangan

    ada daerah tambang batubara PT. Madhani Talatah Nusantara SiteWest Pit

    Kecamatan Sungai Pinang Kabuaten Banjar Pro!insi Kalimantan

    Selatankarena bermasalahnya air buangan yang keluar dari settling ond

    disebabkan karena kurang maksimalnya enanganan yang dilakukan sehingga

    bakumutu lingkungan belum terenuhi. Data terakhir yang dieroleh dari PT.

    Madhani Talatah Nusantara ada aril 1234 tercatat bah%a kandungan Mn

    mencaai 5#6 mg'7. Keutusan Menteri Negara 7ingkungan -idu Nomor

    336 tahun 1226 tentang bakumutu air limbah bagi kegiatan enambangan

    batubara yaitu maksimal nilai tertinggi yang dii8inkan adalah 9 mg'7. Artinya

    adalah telah melebihi batas maksimum yang dii8inkan# ini daat

    memengaruhi kualitas air ada badan : badan air jika dialirkan ke sungai.

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    5/44

    4

    4. Identi5i/asi Masalah

    Berdasarkan latar belakang tersebut daat diidenti$ikasi masalah

    sebagai berikut ;

    3. Terjadinya enggenangan air didasar $ront enambangan

    1. Kekeruhan air ada badan sungai akibat roses enambangan.

    6. Karakteristik air buangan yang bersumber dari sump Pit Selatan

    memiliki -# e# dan TSS normal akan tetai kadar logam Mn relati$

    tinggi.

    9. Tingginya kadar logam berat mangan )Mn, ada outlet mencaai5#6

    gram'7.

    4. Air buangan yang dialirkan langsung ke sungai belum sesuai dengan

    bakumutu lingkungan# sehingga erlu dilakukan enaggulangan terlebih

    dahulu.

    D. Batasan Masalah

    Berdasarkan latar belakang dan identi$ikasi masalah# maka batasan

    masalah dalam enelitian adalah;

    3. Kajian hanya dilakukan terhada air buangan dari sumpPit Selatan PT.

    Madhani Talatah Nusantara site %est it Kecamatan Sungai Pinang

    Kabuaten Banjar Pro!insi Kalimantan Selatan saja.

    1. Parameter yang akan dianalisis engukuran -# mineral ikutan antara

    lain adalah besi )e,# mangan )Mn,.

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    6/44

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    7/44

    6

    3. Mengetahui bagaimakah kualitas air yang dialirkan menuju sungai ada

    enambangan batubara PT. Madhani Talatah Nusantara sudah sesuai

    dengan bakumutu yang ditetakan oleh PeraturanMenteri Negara

    7ingkungan -idu Nomor 336 Tahun 1226 Tentang Baku Mutu Air

    7imbah Bagi (saha dan Atau Kegiatan Pertambangan Batubaraersberg et al. )359, melaorkan bah%a lahan basah buatan

    mamu menurunkan kandungan konsentrasi logam cadmium hingga Q#

    tembaga Q dan seng 0Q. Namun demikian tumbuhan ada lahan

    basah hanya menyera logam dalam konsentrasi yang sangat rendah yaitu

    kurang dari 3Q .Penyeraan logam dalam air# terutama e dan Mn# akan

    berlangsung e$ekti$ aabila terdaat intreraksi secara biologis yang

    menjembatani oksidasi dan reduksi.7ahan basah buatan adalah satu&

    satunya ekosistem yang didalamnya terjadi roses&roses oksidasi dan

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    34/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    reduksi. Proses biologi lainnya yang terjadi ada lahan basah buatan

    adalah roses eleasan material organik dari tumbuhan ke lingkungan

    sekitarnya. Tumbuhan meruakan elemen yang sangat enting bagi

    ertumbuhan komunitas mikroba. Perombakan material secara langsung

    menjadi materi yang sangat sederhana daat dilakukan oleh komunitas

    mikroba. Keberadaan tumbuhan dengan sistem erakarannya mamu

    menyokong ertumbuhan mikroba dalam sistem yang juga akan

    mendegradasi senya%a&senya%a logam berat ada sistem.

    Pada sistem %etland anaerobik# komosisi reakti$ material yang

    digunakan seerti komos# daunan# serbuk gergaji di tambahkan lumur

    akti$ dari sistem se%age juga menstimulasi ertumbuhan bakteri ereduksi

    sul$at untuk menaikan alkalinitas dan menyisihkan logam dalam bentuk

    endaan sul$ide.

    )(. Pen!egahan Ter#entu/n8a Air Asa" Ta"#ang

    7angkah ertama dari encegahan identi$ikasi batuan yang

    berotensi membentuk asam dan yang tidak berotensi membentuk asam.

    Dengan mengetahui sebaran jenis&jenis batuan berdasarkan

    karakteristiknya dalam embentukan AAT daat disusun erencanaan

    encegahan yang baik. -al ini erlu dilakukan sejak taha ekslorasi#

    erencanaandan erancangan# konstruksi# enambangan# dan

    ascatambang. Sekali AAT sudah terbangkitkan akan sangat sulit untuk

    menghentikannya.

    Prinsi utama engelolaan AAT sedaat mungkin mencegah

    terbentuknya AAT sebagai uaya re!enti$.Tetai ada kenyataannya

    ada kegiatan enambanganterbuka hal tersebut tidak daat mencegah

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    35/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    secara total terjadinya AAT yang terbentuk. (aya yang daat dilakukan

    adalah mencegah terbentuknyaAAT di daerah enimbunan batuan

    enutu# rencanaengelolaan o!erburden.

    Prinsi dasar encegahan encemaran adalah menerakansuatu

    roses erencanaan dan erancangan. Perencanaan dan erancanganadalah

    untukmencegah# menahan# dan menghentikan roses&roseshidrologi#

    kimia# mikrobiologi# atau termodinamika yangmenyebabkan encemaran

    ada lingkungan erairan. Menerakan uaya&uaya $isik untuk mencegah

    atau menahan transor dari kontaminan ke badan air antaralain dengan

    rec&clingengolahan'treatment atau mengamankan timbunan.

    Pengelolaan batuan enutu dilakukan dengan melakukan

    emisahan antara material PA dan material NA.Pemisahan ini dilakukan

    untuk melakukan roses enkasulasi sebagai salah satu metode

    encegahan AAT. Pada rinsinya enkasulasi meruakan sebuah cara

    untuk memutus salah satu komonen dari roses embentukan air asam

    tambang yakni menghindarikan material sul$ida untuk kontak secara

    langsung dengan udara dan'atau air dengan meman$aatkan material NA

    untuk mengisolasi material PA. Metode ini sering disebut dengan dr&

    co

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    36/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    I. Metodologi Penelitian

    ). Lo/asi dan Kesa"$aian Daerah Penelitian

    PT. Madhani Talatah Nusantara adalah emegang i8in usaha jasa

    ertambangan umum# berdasarkan Surat Keutusan Direktur Lenderal

    >eologi dan Sumber Daya Mineral No. 3065.K'94.20'DPM'1224

    tertanggal 14 Agustus 1224.PT. Madhani Talatah Nusantara melakukan

    kegiatan konstruksi tambang# enguasan laisan enutu# enambangan

    dan enguasan batubara yang meliuti berbagai lokasi royek# salah

    satunya adalah ada lokasi PT. Prima Multi Trada. 7okasi PT. PMT

    meruakan konsensi %ilayah enambangan batubara milik PD. Baramarta

    yang berlokasi di Desa =antau Nangka# Kecamatan Sungai Pinang#

    Kabuaten Banjar# Pro!insi Kalimantan Selatan.

    Ga"#ar. ' Peta Lo/asi dan Kesa"$aian Daerah

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    37/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    7okasi enambangan PT. Madhani Talatah Nusantara ada

    konsensi PD. Baramarta# secara administrati$ terletak di Desa =antau

    Nangka# dan sekitarnya# Kabuaten Banjar# Pro!insi Kalimantan Selatan

    dengan luas lokasi 322#4 -a Lalan menuju ke lokasi tambang daat

    ditemuh dengan jalur udara dari Padang ke Banjarmasin selama 6 jam

    (transit ke Lakarta). Dari kota Banjarmasin menuju ke lokasi tambang

    dengan jalan darat yaitu dengan kendaraan roda emat mauun roda dua#

    dengan kondisi jalan 36 km jalan asal dan 14 km jalan tanah.

    '. 0enis Data 9ang Di#utuh/an

    a. Data rimer# data rimer mencaku engamatan langsung dan

    mengukuti kegiatan engelolaan air asam tambang. Data rimer antara

    lain adalah catchmen area# engukuransettling pond# engukuran -#

    engukuran kadar e dan Mn.

    b. Data sekunder# mencaku data curah hujan# eta toogra$i# eta geologi#

    eta lokasi# KPMN7- No.336 tahun 1226 tentang bakumutu air

    limbah bagi usah dan atau kegiatan ertambangan batubara# Perda

    Kalsel No.21 tahun 122/ tentang engelolaan kualitas air dan

    engendalian encemaran air# serta literature lainnya yang dirasa erlu.

    :. Te/ni/ Penga"#ilan Data

    Dalam melaksanakan enelitian ini# dilakukan engambilan data

    rimer dengan cara sebagai berikut ;

    a. Pengambilan data -

    Pengambilan data - bisa dilakukan dengan cara insitu# yaitu langsung

    di laangan dengan menggunakan kertas lakmus.

    b. Pengambilan data e )besi, dan Mn )mangan,

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    38/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    Pengambilan data e @ Mn diketahui dengan cara melakukan engujian

    di laboratorium.c. *ara engambilan samel air

    Menurut -asiadi dkk )122/,# rosedur enyamlingan ada air adalah

    sebagai berikut;

    Penyamlingan langsung dengan %adah samel dilakukan dengan cara;

    3, Siakan %adah samel berbahan lastik atau kaca dengan kaasitas

    3 liter ber%arna gela )tidak transaran,.

    1, Wadah samel dibilas sedikitnya dua kali dengan air samel yang

    akan diambil. Laga air samel ada titik samling agar tidak

    terkontaminasi oleh bahan encuci %adah.

    6, *elukan %adah ke dalam air dengan kedalaman E dari kedalaman

    air#kemudian baru buka tutu samel

    9, Tunggu hingga %adah terisi enuh oleh air kemudian tutu dengan

    raat# lalu baru diangkat ke ermukaan. )usahakan tidak ada

    gelembung udara yang masuk,.

    4, Setelah %adah enuh terisi air# kondisikan agar %adah tidak terkena

    cahaya matahari.

    d. 7okasi engambilan samel

    7okasi engambilan samel berada adainlet dan outletsettling ond

    -igh Wall Pit Selatan PT.Madhani Talatah Nusantara.

    -. Te/ni/ Analisis Data

    Analisis data dilakukan dengan cara yaitu;

    3. Menghitung luas catchment area

    Didalam menentukan catchment areakita daat meninjaunya langsung

    kelokasi tambang dengan melakukan tracking menggunakan PS

    (lobal Position Sistem)dengan langsung ke titik&titik tertinggi daerah

    tangkaan hujan tersebut sehingga langsung membentuk suatu oligon

    tertutu. Kemudian data dari PS di upload ke komuter# sehingga

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    39/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    daat diketahui luasan catchment area tersebut. Lika lokasi tambang

    tidak memungkinkan untuk melakukan engukuran langsung karena

    kondisi toogra$i# maka dalam menentukan luas catchment area daat

    menggunakan softare komuter seerti minescape surfac atauun

    autocad dengan menggunakan data toogra$i dalam $ormat dJ$

    kemudian menghubungkan ke titik&titik tertinggi daerah tangkaan

    hujan tersebut sehingga langsung membentuk suatu oligon tertutu

    sehingga daat diketahui luas dari catchment area tersebut.

    1. Menghitung luas settling pondDalam menganalisa data settling pond

    untuk mengetahui inter!al %aktu engerukan maka harus diketahui

    TSS# !olume settling pondanjang aliransettling pond lebar masing&

    masing kompartement kedalaman settling pond dan debit aliran air

    yang di tangani# sehingga kemudian daat di ketahui %aktu yang

    dibutuhkan artikel mengenda# %aktu yang dibutuhkan air beserta

    material terlarut dan !olume adatan yang berhasil di endakan.

    Sehingga kemudian daat diketahui inter!al %aktu engerukan settling

    pond.

    6. Pengujian samel di laboratorium

    a. Pengecekan ada inlet dan outlet sebelum dilakukan erlakuan untuk

    mengetahui beraa -# kadar besi )e, dan mangan )Mn,

    #. Setelah mengetahui beraa -# kadar besi )e, dan mangan )Mn,

    maka selanjutnya dilakukan erlakuan untuk menetralisirnya.

    !. 7akukan terlebih dahulu dalam skala laboratorium# samai didaat

    dosis kaur yang dibutuhkan.

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    40/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    d. Setelah didaat dosis kaur ada skala laboratorium maka dilakukan

    erhitungan dosis kaur di laangan dengan cara mengalikan dosis

    kaur yang didaat dari laboratorium dengan debit air yang masuk.

    Sehingga didaatlah kebutuhan kaur ersatuan %aktu.

    I. Kerang/a /onse$tual

    "nut Proses +utut

    3. Data rimer

    1. Data sekunder

    3. Pengukuran catchment area

    1. Pengukuran settling ond

    6. Pengukuran - di titik

    tertentu

    9. Pengambilan samel di inlet

    dan outlet

    4. Pengujian kadar samel di

    laboratorium

    Berua hasil analisa data

    beserta kesimulan dan

    saran diantaranya adalah

    kebutuhan kaur )dosis

    engauran, dan dimensi

    ukuransettling pond.

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    41/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    ,. Diagra" Alir Penelitian

    Sur!ey 7aangan

    Pengumulan Data

    =umusan Masalah

    1. Pengukuran keceatan aliran

    dengan sistem elamung

    ;. Perhitungan luas enamang basah

    saluran

    !. Pengukuran catchment area

    . Pengukuransettling pond

    ?. Pengukuran -

    @. Pengukuran kadar e @ Mn

    Studi 7iteratur

    "denti$ikasi Masalah

    Batasan Masalah

    Data Primer Data Sekunder3. Kemenlh no. 336 tahun 1226

    tentang bakumutu air limbah bagiusaha dan atau kegiatan

    ertambangan batubara

    1. Peraturan daerah Kalsel no. 21

    tahun 122/ tentang engelolaan

    kualitas air dan engendalian

    encemaran air

    6. Peraturan >ubernur Kalsel no.6/

    tahun 1225

    9. Data curah hujan

    4. Debit oma/. Peta toogra$i

    0. Peta geologi

    5. Peta lokasi

    . Buku# jurnal# makalah dan bahan&

    bahan dari internet

    Mulai

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    42/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    0. 0ad@al Pela/sanaan

    o Kegiatan

    Minggu Ke&

    I II III I3 3 3I 3II 3II

    I

    I I II

    )+rientasi

    7aangan

    'Pengumulan

    Data

    :Pengolahan

    Data

    -Penyusunan

    7aoran

    ,

    Presentasi

    -asil

    Penelitian

    +Persiaan

    Kembali

    K. Da5tar Pusta/a

    Alearts# >.# Santika# 350# Metode enelitian Air# (saha Nasional#

    Surabaya

    $$endi# 1226# Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan

    7ingkungan Perairan# Kanisius# ogyakarta.

    -asiadi# P.>.# Butarbutar#=.# >uritno# W.M.# -ermanto# 122/# Teknik

    Samling Air dan Air 7imbah# Balai =iset dan Standardisasi

    "ndustri dan Perdagangan Samarinda# Samarinda.

    Kesimulan @ Saran

    Analisa

    selesai

  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    43/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    -. Sumantri# Dr. Ari$# S.K.M.# M.Kes. 1232# 5esehatan 8ingkungan.

    Kencana Prenada Media >rou. Lakartahtts;''a$idburhanuddin.%ordress.com'1236'24'13'enelitian&kuantitati$&

    dan&kualitati$'

    ttp.**)$olo)/t"%!pa!*%!$pp*$-ta*t$##!a%

    "-%al*1254a-a#a(ta(a%)p-o!"p$%a(a%)a%

    at"a-a#$-tap$%a%)a%a%%at(l

    ttp.**Makalah Seminar Air Asam Tambang "ndonesia ke&9

    )123111,

    ttp.**(%$-pa!a%)lo)#poto(*2011*12*a-a#a(

    ta(a%)t(l

    ttp#.**l("l%)"%)a%"%#:l$#o-!p-$##o(*2012*09*3a-

    a#a(ta(a%)p-o/-"!#ao)a)a"ta(ap!/

    56PM6789 7o.11! :ahun ;00! tentang Baku Mutu Air 7imbah Bagi

    (saha Dan Atau Kegiatan Pertambangan Batu Bara

    Mahida# (. N. 36. Pencemaran Air dan Peman$aatan 7imbah "ndustri.

    PT. =aja >ra$indo Persada. Lakarta.

    Peraturan Daerah Kalimantan Selatan No. 1 tahun 122/.Pengelolaan

    Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

    Pusat 7ingkungan >eologi Badan >eologi Kementrian nergi dan Sumber

    Daya Mineral. 1232.Manajemen $ir :anah /erbasis Cekungan

    $ir :anah. Bandung

    =usli -ar# 1231# Penanganan dan Pre$enti$ )ncasulation, Persentation

    Stumm @ Morgan# 353# +ksidasip&ritmenjadi yello% boy.

    http://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://miner-padang.blogspot.com/2011/12/air-asam-tambang.htmlhttp://miner-padang.blogspot.com/2011/12/air-asam-tambang.htmlhttps://ilmulingkunganuns.files.wordpress.com/2012/09/3-air-asam-tambang-prof-rudy-sayoga-gautama.pdfhttps://ilmulingkunganuns.files.wordpress.com/2012/09/3-air-asam-tambang-prof-rudy-sayoga-gautama.pdfhttp://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://www.geologi.ft.undip.ac.id/index.php/berita/tesis-dan-jurnal/1254-air-asam-tambang-produk-penambangan-batubara-serta-penanganannya.htmlhttp://miner-padang.blogspot.com/2011/12/air-asam-tambang.htmlhttp://miner-padang.blogspot.com/2011/12/air-asam-tambang.htmlhttps://ilmulingkunganuns.files.wordpress.com/2012/09/3-air-asam-tambang-prof-rudy-sayoga-gautama.pdfhttps://ilmulingkunganuns.files.wordpress.com/2012/09/3-air-asam-tambang-prof-rudy-sayoga-gautama.pdf
  • 7/25/2019 PROPOSAL Antonda 16546_2011.doc

    44/44

    E--o-. R$/$-$%$ #o"-$ %ot /o"%!

    Wisnu# A.W. 34# Damak Pencemaran 7ingkungan. ogyakarta; Andi

    +$$set.uindam# Ran. 354# Klasi$ikasi Satuan Mor$ologi.